perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Tinjauan Komik
1. Definisi Komik
a. Pengertian Komik
Komik saat ini adalah bacaan yang cukup populer dikalangan
masyarakat. Cukup banyaknya jenis komik membuat pembacanya tidak
bosan dalam mengikuti tiap komik yang dibacanya. Komik sendiri dapat
diartikan sebagai suatu bentuk karya seni yang menggunakan gambar-
gambar tidak bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga
membentuk jalinan cerita. Komik biasanya dicetak dalam berbagai
bentuk, mulai dari komik strip yang ada di dalam koran, dimuat di suatu
majalah hingga berbentuk buku tersendiri.
Istilah komik sendiri berasal dari bahasa Prancis yaitu “Comique”
yang berarti lucu atau menggelikan. Sedangkan kata comique sendiri
sebenarnya berasal dari kata dalam bahasa Yunani yaitu “Komikos”.
Ada beberapa kalangan yang menganggap komik sebagai salah satu karya
sastra visual, dalam perkembangannya saat ini. Sebagaimana sebuah
karya sastra, komik sendiri juga dapat dinilai sebagai suatu karya yang
bermutu tinggi atau bahkan hanya sebagai suatu karya yang vulgar. Para
ahli sendiri berpendapat bahwa komik adalah sebagai salah satu bentuk
akhir dari manusia untuk menceritakan pengalamannya melalui gambar commit to user dan tanda.
8 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Scott McCloud di dalam bukunya mendefinisikan komik sebagai
berikut, “Juxtaposed pictorial and other images in deliberate sequence,
intended to convey information and/or to produce esthetic respone in the
viewer.” Bila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia komik dapat berarti
gambar-gambar serta lambang-lambang yang terjuktaposisi dalam urutan
tertentu, untuk menyampaikan informasi dan/atau mencapai tanggapan
estetis dari pembacanya.
Di Indonesia sendiri komik juga disebut dengan sebutan cerita
bergambar atau lebih sering disingkat dengan istilah cergam. Istilah
cergam itu sendiri pertama kali dicetuskan oleh komikus asal Medan yang
bernama Zam Nuldyin pada tahun 1970.
b. Sejarah Komik
Cerita yang disertai dengan gambar, sebenarnya telah ada sejak
dahulu kala. Manusia purba telah mengenal seni menggambarkan suatu
simbol atau lambang untuk menerangkan suatu cerita yang dialaminya.
Gambar-gambar ini terdapat pada gua-gua atau kuburan-kuburan kuno.
Cerita dengan gambar juga ditemukan di China pada abad ke-12.
Di Eropa, ditemukan juga bukti dari adanya cerita bergambar yang berasal
dari abad pertengahan. Cerita bergambar tersebut adalah Biblia Pauperum
yang merupakan kitab suci yang bergambar. Penemuan serupa juga
ditemukan di Mesir Kuno, berupa gambar dan simbol yang dilukiskan di
kuburan kuno “Menna” dimana menceritakan seorang politikus dan
tokoh militer terkemuka dari suku Inca. Pada tahun 1519 seorang peneliti commit to user
9 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
bernama Cotres menemukan naskah bergambar yang berjudul “Kuku
Macan 8 Rusa” di Amerika Selatan. Semua penemuan terus berlanjut
hingga pada tahun 1897, terbit sebagai komik “The Katzenjammer Kids”
pertama di Amerika Serikat dan terus menuai kesuksesan hingga 70 tahun
setelahnya.
Di Indonesia cerita bergambar juga banyak ditemukan berupa
prasasti, relief pada candi dan sebagainya. Salah satunya terdapat di Candi
Borobudur. Candi yang menurut sejarah dibangun pada masa
pemerintahan Raja Syailendra dari Mataram Kuno. Di dalam candi yang
dibangun pada tahun 752-842 M tersebut ditemukan 1.460 adegan pada
pahatan relief ajaran Buddha Gautama.
Ditemukannya kertas dan mesin cetak membawa dampak tersendiri
dalam perkembangan komik di dunia. Penemuan kedua hal tersebut
akhirnya memunculkan buku komik yang pertama oleh Rudolphe Topffer
yang sampai sekarang dikenal sebagai bapak komik modern. Rudolphe
Topffer terkenal dengan cerita bergambar yang satiris sejak pertengahan
1800, dengan menggunakan kartun dan panel pembatas serta
menyelaraskan dengan kata-kata sehingga saling mendukung satu sama
lain.
2. Pengertian Buku Komik
Buku komik atau Comic Book adalah komik yang diterbitkan dalam
bentuk buku dan biasanya memiliki satu judul. Terdapat banyak jenis pola
komik di dunia. Salah satunya adalah di Amerika Serikat. Jenis pola di commit to user
10 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Amerika Serikat dapat dibedakan menjadi 2 pola komik yaitu komik dan
buku komik (comic and comic book/diggest). Kedua pola tersebut
mempunyai perbedaan mendasar yaitu, komik terbit dalam 1 judul dan terdiri
dari sekitar 24-36 halaman. Sedangkan comic diggest lebih merupakan
kumpulan beberapa komik pendek dengan tokoh yang sama dan juga
mempunyai halaman yang lebih banyak dibandingkan komik.
Di Jepang, buku komik disebut dengan tankoubon. Pada umumnya,
sebelum terbit menjadi sebuah tankoubon, manga lebih dulu terbit secara
teratur di sebuah majalah komik berisi manga-manga pendek. Barulah bila
manga tersebut mendapat respon yang besar dari penggemar, manga tersebut
terbit sendiri dalam satu tankoubon.
3. Format Komik
Terdapat banyak sekali format-format komik yang ada. Berdasarkan
bentuknya, komik dibagi menjadi 4 format yaitu :
a. Komik satu panil
Gambar 1. Komik satu panel Om Pasikom diharian Kompas commit to user Sumber : www.dgi-indonesia.com
11 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Komik ini terbit satu kali, tanpa tokoh cerita yang dapat muncul pada
setiap penerbitannya.
b. Komik harian (daily comic)
Gambar 2. Komik harian Panji Koming diharian Kompas
Sumber : klipingcerita.blogspot.com
Komik harian terbit tiap hari pada surat kabar. Komik ini berganti kisah
tiap hari namun mempunyai tokoh yang tetap.
c. Komik strip(strip comic)
Gambar 3. Komik strip The Amazing Spiderman diharian Kompas
Sumber : comicalliance.com
Komik strip mempunyai ciri muncul sebagian-sebagian secara teratur dan
berurutan sehingga menjadicommit satu tokisah user yang berkesinambungan.
12 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
d. Komik buku (comic book)
Gambar 4. Salah satu buku komik The Amazing Spiderman
Sumber : marvel.wikia.com Merupakan kumpulan komik strip yang disusun dalam satu buku dengan
satu judul.
Namun selain keempat format di atas, format yang umum digunakan dalam
pembuatan komik adalah sebagai berikut :
a. Komik Strip
Format ini biasanya terbit di surat kabar atau majalah. Mempunyai
bentuk sebaris atau sekelompok frame yang membentuk satu cerita
pendek.
b. Majalah Komik
Format ini merupakan komik atau kumpulan komik yang dimuat
dalam satu majalah atau masuk ke dalam tabloid. Terdiri dari kumpulan
komik dan komikus yangcommit berbeda to namun user dengan tema yang sama.
13 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Buku Komik
Format ini adalah komik yang diterbitkan dalam satu buku dengan
satu judul.
4. Elemen-Elemen Komik
a. Cerita
Komik adalah perbaduan antara gambar dan cerita yang akan
disampaikan pada para pembaca. Untuk itu, komik tidak hanya selalu
tentang gambar yang bagus dan menakjubkan, namun juga diperlukan
adanya cerita yang menarik agar pembaca tidak bosan dengan komik itu
sendiri. Cerita yang baik adalah cerita yang bisa dipahami, tidak bertele-
tele dan penuh dengan kejutan sehingga pembaca tidak cepat merasa
bosan. Untuk membuat cerita yang baik, yang perlu diperhatikan dan
dipertimbangkan adalah :
1) Tema
Tema adalah suatu pemikiran yang menjadi landasan utama
penulisan yang kemudian akan dikembangkan ke dalam cerita. Tema
juga dapat diartikan sebagai masalah utama yang diangkat dalam
suatu cerita.
2) Gaya Penceritaan (Genre)
Genre adalah kesan yang ingin ditonjolkan secara garis besar dari
cerita tersebut. Ada banyak genre yang saat ini dikenal, diantaranya
adalah drama, komedi, action, horor, fiksi ilmiah bahkan fantasi.
Beberapa komikus juga menggabungkan gaya penceritaan yang ada commit to user
14 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
menjadi suatu gaya penceritaan yang lebih menarik, seperti drama
komedi, drama fantasi, komedi fantasi, action fantasi, horor komedi
dan sebagainya.
3) Alur Cerita (Plot)
Alur Cerita adalah bagian yang membuat cerita menjadi lebih
menarik. Alur cerita biasanya dibuat tidak monoton sehingga cerita
yang ditampilkan menjadi lebih menarik bagi pembaca.
Teknik yang umum digunakan dalam pembuatan plot yaitu plot
piramid. Disebut plot piramid karena plot ini mempunyai grafik cerita
yang mengadaptasi dari bentuk piramid. Plot ini berisi :
a) Pengenalan Tokoh
Pada tahap ini, pembaca akan dikenalkan pada tokoh cerita
dengan sifat atau karakter tokoh dan latar belakang atau masa lalu
dari tokoh tersebut. Tahap ini adalah tahap yang penting karena
merupakan tahap awal pembaca untuk mengenal tokoh cerita
dengan lebih dalam.
b) Permasalahan
Dalam cerita dengan plot ini, setiap tokoh yang dikenalkan
selalu mempunyai masalah masing-masing. Bersinggungannya
masalah dari masing-masing tokoh tersebut membuat cerita lebih
berkembang dan menarik. Masalah disini adalah merupakan suatu
hal yang penting dalam membangun cerita. Masalah yang
commit to user
15 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
meruncing atau munculnya hal-hal yang tak terduga akan
membuat pembaca makin penasaran.
c) Klimaks
Klimaks adalah saat dimana semua permasalahan bertemu
dan memuncak. Klimaks bisa disebut sebagai saat yang paling
menegangkan dalam suatu cerita.
d) Penyelesaian
Setelah klimaks terjadi dalam suatu cerita, dibuatlah
penyelesaian atas masalah yang terjadi dalam cerita tersebut.
Penyelesaian disini tak harus diceritakan secara tuntas, karena
sebagian cerita ada yang dibuat menggantung. Hal ini disukai
oleh pembaca walupun bukan mayoritas.
e) Penutup
Merupakan bagian akhir dari sebuah cerita. Dalam tahap
ini, diperlihatkan keadaan tokoh cerita dan lingkungan sekitarnya
setelah masalah berakhir. Ada beberapa jenis penyelesaian yang
umum digunakan yaitu sad ending dan happy ending.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat merancang alur
cerita atau plot. Beberapa hal tersebut adalah fokus, sebab-akibat,
kejutan dan perseteruan. Fokus adalah titik perhatian atau jangkauan
dalam cerita tersebut. Fokus diperlukan agar pembaca tidak bingung
dalam mengikuti cerita. Yang kedua adalah sebab-akibat, yang
merupakan sebuah hukum yang harus terjadi atas peristiwa-peristiwa commit to user
16 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
yang telah terjadi dalam kisah tersebut. Lawan dari hukum sebab-
akibat adalah tidak berhubungan, dimana segala hal terjadi secara tiba-
tiba tanpa suatu alasan yang jelas atau biasa disebut hukum kebetulan.
Hal penting yang selanjutnya adalah kejutan. Kejutan dapat
berarti sebagian cerita atau lebih yang dirahasiakan dari pembaca oleh
penulis, sampai pada saat bagian itu muncul dan mengejutkan
pembaca. Hal penting yang terakhir adalah perseteruan yaitu konflik
yang terjadi antara kedua belah pihak yang memiliki kepentingan
yang berbeda dan bertentangan antara satu dengan yang lainnya.
Perseteruan ini sangat dipengaruhi oleh hukum sebab-akibat.
b. Ilustrasi
Ilustrasi merupakan ciri utama dari sebuah komik. Ilustrasi dapat
diartikan sebagai gambar yang digunakan sebagai media penyampaian
cerita kepada pembaca. Komik pertama kali dinilai dari ilustrasi yang
terdapat didalamnya. Tentunya ilustrasi yang dibuat oleh satu komikus
berbeda dengan komikus lainnya. Semua itu tergantung dari gaya gambar
yang dianut oleh komikus tersebut. Ilustrasi biasanya juga sesuai dengan
gaya penceritaan yang dibawa oleh komikus itu sendiri. Untuk cerita
yang ringan dengan genre komedi biasanya akan lebih simpel dan lucu
dibandingkan dengan komik dengan genre action atau drama.
Merujuk pada gambar-gambar yang ada dalam panel, background
juga termasuk dalam ilustrasi. Background adalah penggambaran suasana
commit to user
17 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
tempat keberadaan karakter yang sedang diceritakan oleh komikus dan
dapat digunkan untuk mempertegas karakter dari tokoh cerita.
c. dan Balon Kata Typografi
Typografi adalah jenis-jenis gaya dan tipe huruf. Jenis huruf
memiliki bentuk yang khas sehingga dapat menggambarkan sifat kata
yang dipakai. Dalam komik, kekhasan bentuk dari jenis huruf tersebut
dapat dimanfaatkan untuk memperkuat cerita. Maka dari itu, antara teks
dan gambar dalam komik harus saling mendukung satu sama lain.
Ditinjau dari penggunaan dan bentuknya, huruf dibagi kedalam 5
jenis, yaitu :
1) Roman
Mempunyai kait (serif) yang runcing di ujungnya. Penggunaan
huruf tipe ini akan memberikan sifat serius, dan ilmiah. Biasanya
huruf Roman digunakan untuk menyampaikan atau mengemukakan
pikiran secara resmi.
2) Bodoni
Mempunyai kait yang datar dan lebih kecil dari stem (badan
huruf). Mempunyai sifat yang lebih ringan dari huruf berjenis
Roman.
3) Egyptian
Jenis huruf ini mempunyai kait yang berukuran sama besar
dengan stemnya. Hal ini menyebabkan huruf ini bersifat keras, kuat
dan tangguh dalam penggunaannya. commit to user
18 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4) San Serif
Jenis huruf yang satu ini adalah jenis yang sama sekali tidak
memiliki kait. Tidak adanya kait pada jenis ini, maka huruf dengan
jenis San Serif ini menjadi lebih ringan dan mudah dicerna bagi para
pembacanya.
5) Fantasi
Jenis huruf ini lebih menekankan pada keindahan estetis di
dalamnya. Sifat yang muncul dari tiap huruf yang terdapat dalam
jenis ini berbeda satu dengan yang lainnya.
Pada umumnya, komik menggunakan jenis huruf Comi Sans dan jenis
huruf fantasi, yang biasanya huruf-huruf tersebut digunakan untuk
memberi efek suara pada komik tersebut. Efek suara sendiri diartikan
sebagai efek yang diberikan pada visualisasi kata atau uraian kalimat
yang diucapkan oleh karakter berdasarkan emosinya saat itu.
Salah satu bagian yang terpenting dari komik adalah teks. Teks
merupakan salah satu bagian dari tubuh komik. Penulisan teks
disesuaikan dengan layout setiap adegan komik, namun keberadaannya
tidak boleh merusak tata letak komik karena dapat membuat komik
terlihat lebih kacau sehingga membuat pembaca malas membaca.
Singkatnya, teks dalam komik merupakan ungkapan hati para karakter
yang ada dalam komik.
Selain teks, faktor lain yang mendukung komik adalah penggunaan
balon kata. Balon kata adalah tempat diletakkannya teks di dalam komik. commit to user
19 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Balon kata merupakan ruang percakapan yang diucapkan oleh karakter
dalam suatu komik. Ada banyak variasi bentuk balon kata yang
menggambarkan emosi dari tiap karakter dalam komik. Bentuk balon
kata yang sering dijumpai dalam komik yaitu :
1) Percakapan
Balon kata yang digunakan untuk memvisualisasikan
percakapan berbentuk bulat dengan ekor yang meruncing.
2) Bisikan
Balon kata yang digunakan untuk memvisualisasikan bisikan
adalah berbentuk bulat dengan garis putus-putus.
3) Kemarahan (Emosi)
Balon kata yang digunakan untuk memvisualisasikan
kemarahan dibuat dengan garis patah-patah, seperti bentuk pecahan
kata dengan sudut yang runcing.
4) Buah Pikiran
Balon kata yang digunakan untuk memvisualisasikan buah
pikiran dari karakter komik dibuat seperti balon kata percakapan,
berbentuk bulat namun dengan ekor berbentuk bulatan-bulatan
kecil di bawahnya.
Hal lain yang berkenaan dengan teks dalam komik adalah adanya narasi.
Narasi adalah kalimat penjelas yang disampaikan oleh komikus untuk
menceritakan keadaan tertentu. Narasi didalam sebuah komik
mempunyai peran yang sangat penting, karena berfungsi memberi commit to user
20 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
penjelasan apa yang terjadi pada suatu kejadian atau peristiwa dalam
suatu cerita komik.
d. Layout
Dalam penyusunan sebuah komik, dikenal adanya istilah layout.
Layout adalah bagaimana cara penempatan berbagai unsur komposisi
yang ada pada komik, yaitu gambar, panel, teks, balon kata dan efek-efek
garis untuk memperjelas adegan yang dilakukan tokoh dalam komik.
Layout pada komik berbeda-beda tergantung dari komikus yang
bersangkutan karena tiap komikus memiliki gaya sendiri dalam membuat
layout untuk komiknya.
e. Panel
Panel adalah ruang-ruang pembatas dalam sebuah komik.
Penggunaan panel bertujuan agar adegan yang sedang diceritakan dalam
komik dapat tergambar lebih jelas, sehingga pembaca dapat lebih mudah
mengikuti cerita sesuai dengan urutan yang benar.
“ Panel berfungsi sebagai petunjuk umum untuk waktu atau ruang
yang terpisah. Rentang waktu dan dimensi ruang lebih dijelaskan oleh isi
panel tersebut bukan panel itu sendiri. ... Panel dapat mempengaruhi
pengalaman membaca, yang membawa kita pada hubungan yang aneh
antara waktu yang dilukiskan oleh komik dan waktu yang dirahasiakan
oleh pembaca.” (Scott McCloud, 2001 : 99).
Secara umum, panel dapat terbagi menjadi dua, yaitu panel terbuka
dan panel tertutup. Panel terbuka dapat menimbulkan kesan gambar commit to user
21 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
terlihat bebas dan tidak terikat sehingga membuat pembaca santai. Ciri
utama panel jenis ini adalah kotak panel digambar terbuka dengan
pengurangan garis pada salah satu sisi kotaknya. Sedangkan panel
tertutup dapat menimbulkan kesan lebih serius dan lebih formal. Panel
tertutup mempunyai ciri utama kotak panel berbentuk kotak sempurna
dan memberi kesan lebih rapi.
f. Clousure
Clousure adalah fenomena mengamati bagian-bagian tertentu tapi
memandangnya sebagai sebuah keseluruhan. Clousure muncul dalam
berbagai bentuk mulai dari yang sederhana hingga rumit, kadang dengan
sebaris garis atau sketsa sudah cukup untuk membuat clousure. Clousure
didalam komik berfungsi sebagai penyambung cerita yang terjadi dalam
sebuah panel dengan cerita dalam panel lainnya dengen adanya clousure,
panel yang satu dengan panel yang lain akan saling mendukung dan
tersusunlah cerita utuh berbentuk komik. dibedakan menjadi 6, Clousure
yaitu :
1) Waktu ke Waktu
Peralihan ini memerlukan clousure yang sangat sedikit.
2) Aksi ke Aksi
Memerlukan clousure yang lebih banyak dan berurutan dari aksi
yang satu ke aksi yang lainnya.
commit to user
22 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3) Subjek ke Subjek
Menggunakan clousure yang membawa pembaca pada situasi
subjek yang satu dengan subjek yang lain namun masih dalam satu
adegan atau gagasan.
4) Adegan ke Adegan
Peralihan ini membawa pembacanya melintasi ruang dan
waktu. Sering diperlukan pemikiran deduktif dari pembacanya.
5) Aspek ke Aspek
Peralihan ini kebanyakan tidak mengenal waktu dan mengatur
pandangan yang mengembara terhadap aspek tempat, gagasan dan
suasana hati yang berbeda-beda.
6) Non Sequitur
Peralihan ini tidak menunjukan hubungan yang logis antara
panelnya.
g. Warna
Menurut buku “Understanding Comics”, Scott McCloud
menjelaskan bahwa sepanjang sejarah seni, warna menjadi daya tarik
utama bahkan hampir menyita seluruh perhatian seniman dimanapun.
Perbedaan antara komik hitam-putih dan berwarna sangatlah luas dan
dalam, mempengaruhi semua tingkat pengalaman membaca. Dalam
komik berwarna, pembaca lebih dapat mengungkapkan subjek secara
obyektif karena mereka lebih menyadari bentuk fisik suatu objek yang
berwarna daripada hitam-putih. Kualitas permukaan yang berwarna akan commit to user
23 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
selalu lebih mudah menarik perhatian pembaca daripada yang hitam-
putih. Kita hidup dalam dunia warna, bukan dunia hitam-putih. Sehingga
komik berwarna akan selalu terlihat lebih nyata pada saat pandangan
pertama. Jika kita dapat memanfaatkan penggunaan warna komik dengan
baik, seperti halnya komik itu sendiri, maka warna komik tersebut dapat
bernilai sangat tinggi.
5. Karakter Komik
Karakter adalah hal mutlak yang harus ada dalam suatu komik. Karakter
disini diartikan sebagai semua tokoh dalam komik yang banyak memegang
peranan penting dalam menyampaikan ide cerita. Karakter tokoh dalam
komik digambarkan dengan ciri fisik dan watak tokoh yang divisualisasikan
lewat ekspresi gambar dari frame ke frame yang akan menghidupkan alur
cerita di dalamnya.
a. Karakter Fisik
Meliputi postur tubuh, bentuk wajah, kulit, rambut, ciri khusus pada
fisik tokoh dalam komik dan juga baju serta aksesoris yang dipakai.
Karena didalam komik terdapat dua tokoh utama, yaitu protagonis dan
antagonis, maka perlu dibuat perbedaan yang cukup mencolok. Sebagai
contoh, tokoh protagonis yang pada umumnya menjadi jagoan dalam
cerita, digambarkan sebagai seseorang yang berwajah tampan dan
bertubuh atletis. Sedangkan karakter tokoh antagonis yang pada
umumnya bersifat jahat, digambarkan dengan wajah yang beringas dan
menyeramkan. commit to user
24 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Karakter tokoh komik yang mempunyai ciri khas tertentu, dapat
menjadikan tokoh tersebut jadi mudah diingat oleh pembaca.
Contohnya adalah karakter Superman. Ia digambarkan mempunyai ciri
khas sliwiran rambut yang membentuk huruf S di atas matanya. Selain
itu, ia juga mempunyai kostum khas berwarna merah dan biru, serta
mempunyai logo segi lima bertuliskan S di dadanya.
b. Karakter Watak
Karakter watak dalam komik dapat dibedakan menjadi sebagai berikut
1) Tokoh Utama (Protagonis)
Tokoh protagonis adalah tokoh sentral yang ada dalam sebuah
komik yang akan menuntun pembaca dari awal hingga akhir cerita.
Pada umumnya berwatak baik, dan berpihak pada kebaikan atau
kebenaran.
2) Tokoh Lawan (Antagonis)
Tokoh antagonis adalah peran pendukung yang selalu
menentang tokoh protagonis atau memiliki kepentingan yang
berbeda dalam cerita tersebut. Karakter tokoh antagonis identik
dengan penjahat.
3) Tokoh Sampingan (Tritagonis)
Tokoh ini adalah peran yang kurang diberi perhatian dalam
sebuah cerita, tapi kehadirannya sangat diperlukan. Tujuannya
sebagai pelengkap yang berupaya memberi gambaran jelas tentang
tokoh protagonis dan tokoh antagonis. commit to user
25 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
6. Gaya Gambar Komik
a. Gaya Amerika
Gambar 5. Komik Amerika berjudul Wolverine
Sumber : marvel.wikia.com
Komik Amerika banyak menggunakan teme-tema superhero atau cerita
kepahlawanan. Teknik visualnya kebanyakan menggunakan garis-garis
yang tegas dengan outline yang tebal dan pergerakan karakter yang
tergas.
b. Gaya Eropa
Gambar 6. Salah satu komik Eropa yang terkenal, Tintin commitSumber to: en.wikipedia.org user
26 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Komik Eropa menggunakan desain karakter yang simpel dan sederhana,
Selain itu, setiap komik Eropa merupakan komik full color yang menarik
bagi para pembaca. Desain karakter dalam komik Eropa kebanyakan ciri
pernak-pernik yang simpel dan garis yang seperlunya saja.
c. Gaya Jepang
Gambar 7. Komik asal Jepang berjudul Magi
Sumber : en.wikipedia.org
Komik Jepang dikenal dengan desain karakternya yang kebanyakan
memiliki ciri mata besar dan penggunaan screen tone dalam pembuatan
per halamannya dengan fungsi memperkuat suasana dan ekspresi
karakter.
d. Gaya Hong Kong
Gambar 8. Komik Long Hu Men karya Tony Wong commit to user Sumber : www.mnc-comics.com
27 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Komik Hong Kong kesemuanya memiliki tema silat dan pertarungan.
Memiliki desain karakter dan teknik visual yang menggambarkan
ketangguhan, kekuatan, perang dan beladiri. yang digunakan Outline
tegas dan kasar serta menggunakan kombinasi warna cerah untuk adegan
pertarungan dan kombinasi warna pucat tergantung pada situasi dalam
cerita. Gaya komik ini memiliki detail yang sangat luar biasa realis.
7. Penerbitan dan Distribusi Komik
Penerbitan dan distribusi suatu komik sangat penting bagi kelangsungan
komik itu sendiri. Hal itu dikarenakan dengan adanya penerbitan, maka
komik itu dapat dicetak dan diterbitkan dalam jumlah tertentu yang nantinya
akan bisa dibaca oleh penggemarnya. Peran distribusi disini juga sangat vital
yaitu mendistribusikan atau menyebarkan komik tersebut ke berbagai daerah
sehingga dapat sampai ke tangan pembaca di daerah-daerah lain yang relatif
jauh jaraknya.
Di Amerika Serikat terdapat dua pendekatan yang berperan penting
dalam penerbitan dan marketing suatu komik. Dua pendekatan tersebut
adalah pola differensiasi dan pola rantai produksi. Pola differensiasi adalah
pola yang menggunakan berbagai jenis komik yang ada di pasar sebagai jalur
penetrasi sebuah komik yang baru dirilis.
Sedangkan pola rantai produksi adalah tahap penyampaian bentuk komik
ke masyarakat. Biasanya tidak langsung disampaikan dalam bentuk final
(buku komik) tapi dengan bentuk lain dan menggunakan media lain sebelum
dicetak dan dipasarkan dalam bentuk buku komik. commit to user
28 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Tinjauan Promosi
1. Pengertian Promosi
Berdasarkan asal kata promosi yaitu atau dalam bahasa Inggris promovera
yaitu promotion, dapat diterjemahkan menjadi to move forward or
advance.Dimana terjemahan secara fungsional adalah merangsang pembelian
di tempat (immediately stimulating purchase).Kata tersebut pertama kali
digunakan oleh Daniel Starch pada Harvard University dalam bukunya
Principles of Advertising, 1926. (Rhenald Kasali, 1995 : 10). Sedangkan
pengertian prmosi menurut Kamus Isitilah Periklanan Indonesia adalah usaha
komunikasi yang menjembatani kesenjangan antara produsen dan konsumen,
Usaha konsumen tersebut dapat dibagi dalam bagian-bagian yang terdiri atas
periklanan publisitas, humas dan proyek-proyek khusus.
Adapun beberapa penjelasan tentang arti promosi atau juga promosi
penjualan yang disediakan oleh beberapa ahli marketing (Pengantar
Pariwisata, Herman Bahar, 2002 : 103) :
a. Promosi penjualan adalah setiap kegiatan bukan tatap muka yang
berhubungan dengan promosi penjualan, tetapi seringkali mencakup
periklanan.
b. Promosi adalah setiap upaya marketing yang fungsinya untuk memberikan
informasi atau meyakinkan para konsumen yang potensial mengenai
kegunaan seatu produk atau jasa dengan tujuan unuk mendorong
konsumen baik melanjutkan atau memulai pembelian pada harga tertentu.
commit to user
29 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Promosi adalah pencarian peluang peluang usaha dan organisasi dana,
harta kekayaan, dan kemampuan manajemen untuk terjun kedalam usaha
dengan tujuan untuk mencari laba.
2. Tujuan Promosi
Setiap promosi yang dilakukan pastilah mempunyai tujuan yang harus
tercapai. Adapun tujuan dari promosi adalah sebagai berikut :
a. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial.
b. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit.
c. Untuk mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan.
d. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar.
e. Membedakan serta mengunggulkan produk dibanding produk pesaing.
f. Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang
diinginkan.
3. Langkah – Langkah Pengembangan Promosi
Adapun langkah – langkah pengembangan promosi yang efektif seperti
yang dikemukakan oleh Kotler (1995) yaitu :
a. Mengidentifikasi target pasar.
b. Menentukan tujuan komunikas.
c. Merancang pesan.
d. Menyelesikan saluran komunikasi.
e. Menetapkan jumlah anggaran promosi.
f. Menentukan alat promosi.
g. Mengukur hasil promosi. commit to user
30 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
h. Mengelola dan mengkoordinasi proses komunikasi.
4. Promotional Mix / Bauran Promosi
Bauran promosi merupakan gabungan dari berbagai jenis promosi yang
ada untuk suatu produk yang sama agar hasil dari kegiatan promo yang
dilakukan dapat memberikan hasil yang maksimal. Sebelum melakukan
promosi sebaiknya dilakukan perencanaan matang yang mencakup bauran
promosi sebagai berikut :
a. Iklan seperti iklan koran, majalah, radio, katalog, poster, dll.
b. Publisitas positif maksimal dari pihak-pihak luar.
c. Promosi dari mulut ke mulut dengan memaksimalkan hal-hal positif.
d. Promosi penjualan dengan ikut pameran, membagikan sampel, dll.
e. Public Relation / PR yang mengupayakan produk diterima masyarakat.
f. Personal selling / penjualan personil yang dilakukan tatap muka langsung.
5. Kegiatan Promosi
Secara umum, promosi dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu kegiatan
promosi secara langsung dan kegiatan promosi secara tidak langsung.
a. Promosi Langsung (consumer promotion)
Promosi langsung adalah promosi yang yang dilakukan secara langsung
kepada konsumen dengan cara :
1) Display/peragaan, adalah dengan memberi informasi awal kepada
calon konsumen sehingga dapat dengan mudah mengenali produk
yang ditawarkan, misalnya berupa gambar atau susunan produk yang
ditawarkan. commit to user
31 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2) Barang cetakan, bisa berupa brosur, leaflet atau booklet yang
disebarkan ke pasar, berisi tentang info produk yang ditawarkan.
3) Pameran khusus, berupa pertunjukan produk yang ditawarkan, dapat
dilakukan di daerah yang berpotensi khusus.
4) Pemberian hadiah khusus selama promosi kepada konsumen berupa
diskon khusus untuk produk yang ditawarkan.
b. Promosi Tidak Langsung (dealer promotion)
Promosi tidak langsung pada umumnya merupakan kegiatan promosi
yang digunakan untuk mempromosikan suatu tujuan daerah wisata
tertentu. Promosi tidak langsung adalah promosi yang ditujukan kepada
penyalur produk dalam hal ini biro perjalanan. Bentuk promosi ini
bertujuan untuk :
1) Menarik perhatian biro perjalanan wisata terhadap potensi daerah
yang ditawarkan untuk disusun menjadi satu paket wisata.
2) Kerjasama yang baik dan menyediakan saranan bagi biro perjalanan
wisata untuk menyusun produk yang tepat sasaran ke wisatawan.
Promosi tidak langsung dapat dilakukan dengan cara :
1) Pemberian informasi dalam bentuk cetak.
2) Publikasi dalam majalah-majalah profesi
3) Pertemuan dengan perusahaan penyalur untuk keperluan memberi
informasi.
4) Workshop. commit to user
32 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
5) Mengundang perusahaan penyalur untuk mengunjungi daerah tujuan
tersebut.
Kesemua bentuk promosi di atas, baik secara langsung ataupun tidak
langsung bertujuan untuk membangkitkan implus-implus pada otak melalui
indra penglihatan, agar tepat pada diri orang yang bersangkutan untuk
memilah-milah, serta akan melakukan aksi yang sesuai dengan pesan yang
disampaikan dalam kegiatan promosi. Faktor-faktor yang mempengaruhi
terjadinya keadaan tersebut antara lain :
1) Promosi penjualan makin diakui oleh manejemen puncak sebagai alat
penjualan yang efektif.
2) Jumlah merk yang beredar makin bertambah dengan cepat.
3) Konsumen makin kritis terhadap harga.
4) Efisiensi iklan makin menurun karena kenaikan biaya.
C. Tinjauan Wisata Kuliner
1. Pengertian Wisata
a. Pengertian Wisata
Menurut UU nomor 10 tahun 2009, wisata adalah kegiatan
perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang
dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi,
pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisata
yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara. Sedangkan wisatawan commit to user
33 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
adalah orang yang melakukan wisata. Organisasi Pariwisata Dunia
mendefinisikan wisatawan sebagai orang yang melakukan perjalanan
ke dan tinggal di tempat di luar lingkungan biasa mereka selama lebih
dari dua puluh empat (24) jam dan tidak lebih dari satu tahun berturut-
turut untuk rekreasi, bisnis dan tujuan lain yang tidak terkait dengan
pelaksanaan kegiatan dibayar dari dalam tempat yang dikunjungi.
b. Pengertian Pariwisata
Kata pariwisata berasal dari bahasa Sansekerta, terdiri dari dua
suku kata yaitu “pari” dan “wisata”. Pari berarti banyak, berkali-kali
atau berputar-putar, sedangkan wisata berarti perjalanan atau
bepergian. Jadi pariwisata berarti perjalanan yang dilakukan secara
berkali-kali atau berkeliling. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Pariwisata adalah kata kerja yang berhubungan dengan rekreasi,
pelancongan. Sedangkan dalam bahasa Inggris, pariwisata sendiri
disebut . tourism
Definisi pariwisata yang lebih lengkap dikemukakan oleh Hunziker
dan Kraft (1942) sebagai berikut, “Tourism is the totality of
relationship and phenomena arising from the travel and stay of
strangers, provided the stay does not imply the establishment of a
permanent residence and is not connected with a remunerated
activity.” ( Pariwisata adalah keseluruhan hubungan dan gejala-gejala
atau peristiwa-peristiwa yang timbul dari adanya perjalanan dan
tinggalnya orang asing, dimana perjalanannya tidak untuk bertempat commit to user
34 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
tinggal menetap dan tidak ada hubungan dengan kegiatan untuk
mencari nafkah).
Sedangkan menurut UU nomor 10 tahun 2009 memutuskan bahwa
pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung
berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat,
pengusaha, Pemerintah dan Pemerintahan Daerah.
2. Pengertian Kuliner
Menurut kamus bahasa asing Oxford, kuliner berasal dari bahasa latin
“Culina” yang memiliki arti dapur, atau segala sesuatu yang bertujuan
untuk dimasak. Dari arti secara terminologi ini, rasanya tidak dapat
diambil kesimpulan yang pasti mengenai arti dari kuliner ini sendiri.
Kuliner merupakan istilah baru dalam tata bahasa Indonesia, tidak ada
penjelasan yang benar-benar pasti mengenai apa makna sebenarnya dari
kuliner itu sendiri.
3. Pengertian Wisata Kuliner
Kata wisata menurut kamus bahasa Indonesia memiliki definisi
berpergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan, bersenang-
senang, dsb); bertamsya; piknik. Sedangkan menurut Undang-Undang
Nomar 9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan Bab I Pasal I dinyatakan
bahwa wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan
tersebut yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk
menikmati obyek dan daya tarik wisata (arison001.blogspot.com).
commit to user
35 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kata kuliner menurut kamus Inggris-Indonesia berasal dari kata
culinary yang mempunyai arti tentang masak-memasak. Sedangkan dalam
kamus dwibahasa An English-Indonesian Dictionary karangan John M.
Echols dan Hasan Shadily, istilah tersebut diartikan sebagai segala sesuatu
yang berhubungan dengan dapur atau masakan (Isnaeni, 2008)
Wisata kuliner sebenarnya diambil dari bahasa Inggris yaitu food
tourism. Menurut Hall dan Mitchell (2003) food tourism adalah:
Visitation to primary and secondary food producers, food festivals,
restaurant, and specific locations for which food tasting and/ or
experiencing the attributes of specialist food production region are the
primary motivating factor for travel (Hall, Sharples, Mitchell, Macionis,
Combourne, 2003, p.10)
Mengacu pasa definisi di atas maka bila diterjemahkan dalam bahsasa
Indonesia, wisata kuliner adalah kunjungan ke produsen-produsen
makanan primer dan sekunder, festival-festival makanan, restoran-restoran
dan lokasi spesifik dengan tujuan mencicipi dan/ atau mengalami ciri-ciri
dari produk makanan khusus yang menjadi faktor motivasi utama untuk
berpergian.
D. Tinjauan Kota Solo
1. Tinjauan Umum Kota Solo
Kota Solo, dikenal juga dengan Surakarta, atau Sala, terletak di Jawa
Tengah, 65 km sebelah Timur Laut Yogyakarta, dan 100 km sebelah commit to user
36 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Tenggara Semarang. Kota Solo terletak di dataran rendah dengan
ketinggian maksimal 100 m dpl, mempunyai iklim yang relatif panas,
dengan suhu rata-rata 19-24 derajat Celcius.
Gambar 9. Peta Kota Solo
Sumber : travellers.web.id
Kota yang terletak di provinsi Jawa Tengah, Indonesia yang
2 berpenduduk 503.421 jiwa (2010) dan kepadatan penduduk 13.636/km .
Kota dengan luas 44 km2 ini berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar
dan Kabupaten Boyolali di sebelah utara, Kabupaten Karanganyar dan
Kabupaten Sukoharjo di sebelah timur dan barat, dan Kabupaten
Sukoharjo di sebelah selatan. Sisi timur kota ini dilewati sungai yang
terabadikan dalam salah satu lagu keroncong, Bengawan Solo. Bersama
dengan Yogyakarta, Solo merupakan pewaris Kerajaan Mataram yang
dipecah pada tahun 1755.
commit to user
37 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Solo merupakan bekas pusat ibukota kerajaan Kasunanan Surakarta
Hadiningrat sebagai salah satu kerajaan Jawa yang mempunyai pengaruh
kuat terutama di Jawa Tengah. Walaupun di dalam tata pemerintahan
(daerah) saat ini sudah tidak ada lagi pengaruh kekuasaannya, namun
keberadaan Kraton Kasunanan Surakarta masih tetap merupakan simbol
eksistensi masyarakat Jawa. Sebagai pusat budaya Jawa, Solo tetap
merupakan pusat orientasi kehidupan masyarakat Jawa sehingga sering
menjadi patokan terutama pada hal-hal yang erat kaitannya dengan budaya
dan falsafah Jawa. Dengan adanya dua keraton yaitu Keraton Kasunanan
Surakarta Hadiningrat dan Keraton Kadipaten Mangkunegaran, maka Solo
mempunyai budaya Jawa yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu
kelompok Kasunanan dan Mangkunegaran yang perbedaannya tidaklah
nampak pada kehidupan sehari-hari.
2. Wisata Kuliner Kota Solo
Di kalangan penyuka makanan enak, Solo dikenal sebagai salah
satu kota di Indonesia yang merupakan pusatnya makanan lezat.
Berbagai makanan dan minuman maupun jajanan yang khas dapat
dengan mudah dijumpai di Solo. Para wisatawan akan dimanjakan oleh
keanekaragaman makanan yang tersebar di berbagai sudut kota ini yang
menyajikan cita rasa khas dan nikmat, yang belum tentu dapat
dinikmati di daerah lain.
Adapun keanekaragaman dan kekhasan kuliner di Solo dapat kita
lihat sebagai berikut : commit to user
38 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Cabuk Rambak
Gambar 10. Cabuk Rambak
Sumber : wisata.kompasiana.com
Cabuk Rambak biasa dijajakan berkeliling kampung pada hari-hari
biasa. Saat perayaan sekaten bisa dijumpai di sekitar halaman
Masjid Agung Keraton atau dapat juga kita temui di sepanjang
jalan Nonongan ketika malam hari. Makanan dengan menu utama
ketupat ini sangat khas di Solo. Perbedaan dengan masakan ketupat
yang lain adalah bumbunya. Bumbu cabuk rambak memakai wijen
yang digoreng bersama santan kelapa, cabai, bawang putih, kemiri
dan gula merah. Makanan ini biasanya disantap dengan karak,
sejenis krupuk dengan bahan dasar beras.
b. Tengkleng
Gambar 11. Tengkleng Solo
commitSumber :to wisata.kompasiana.com user
39 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Merupakan makanan semacam gulai kambing tetapi kuahnya tidak
memakai santan. Isi tengkleng adalah tulang-tulang kambing
dengan sedikit daging yang menempel, bersama dengan usus, sate
jeroan, otak dan organ-organ lain seperti mata, telinga, pipi, kaki
dan lain-lain. Terdapat beberapa penjual tengkleng yang terkenal di
Kota Solo, antara lain yang terletak di samping Gapura Pasar
Klewer dan Tengkleng Yu Tentrem di Jl Letjend Sutoyo.
c. Sate Kere
Gambar 12. Sate Kere/ Sate gembus
Sumber : wisata.kompasiana.com
Sate ini sangatlah unik karena menu utamanya adalah sate tempe
gembus, yaitu tempe yang dibuat dari ampas kedelai sisa
pembuatan tahu. Selain itu juga ada sate jeroan sapi seperti paru,
limpa, hati, iso, ginjal, babat dan torpedo. Sebelum dibakar, bahan
makanan ini direndam dalam bumbu khas. Sedangkan bumbu
untuk menyantapnya yaitu bumbu kacang dengan kacang yang
tidak terlalu banyak sehingga terasa lebih ringan. Sate kere dpat
dijumpai di sebelah Selatan Sriwedari yaitu Warung Sate Kere Yu
Rebi.
commit to user
40 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
d. Gudeg Ceker
Gambar 13. Gudeg Ceker
Sumber : wisata.kompasiana.com
Berbahan dasar ceker (kaki ayam) yang sangat cocok menjadi
pendamping yang dihidangkan bersama gudeg. Ceker direbus
dengan bumbu santan sehingga terasa lunak dan lezat. Selain
gudeg, ceker juga dapat disajikan sebagai makanan pendamping
bubur. Paduan menu ini akan semakin lezat ketika disiram dengan
kuah sambal goreng krecek. Gudeg ceker ini dapat ditemui di Jl.
Wolter Monginsidi Margoyudan, Warung Gudeg Ceker Bu Kasno
yang buka mulai pukul 2 pagi.
e. Selat Segar Solo
Gambar 14. Selat Segar Solo
Sumber : wisata.kompasiana.com commit to user
41 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Selat segar Solo adalah salah satu bentuk percampuran masakan
berkuah asal barat dengan selera lidah lokal. Raikan selat Solo
merupakan adaptasi dari salad yang terdiri dari irisan daging
ditambah dengan rebusan wortel, buncis, telur pindang, kentang
dan dilengkapi dengan mayonaise serta kuah kecap yang segar.
Warung selat yang cukup terkenal di Solo adalah Warung Selat
Mbak Lies di Serengan dan RM Kusuma Sari di perempatan
Nonongan.
f. Tahu Kupat
Gambar 15. Tahu Kupat Solo
Sumber : wisata.kompasiana.com
Adalah makanan khas Solo yang terdiri dari ketupat, mie basah,
taoge, tahu goreng, bakwan yang dipotong-potong dan kacang
goreng yang disiram dengan bumbu kecap manis. Sebagai
tambahan kadang juga ditambah telur dadar. Tahu kupat dapat
dengan mudah ditemui di sepanjang Jl. Gajah Mada dan di depan
Pasar Kadipolo.
commit to user
42 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
g. Bakmi Toprak Solo
Gambar 16. Bakmi Toprak Solo
Sumber : wisata.kompasiana.com
Berbeda dengan ketoprak Jakarta, toprak Solo terdiri dari mie
kuning, irisan kol, tahu tempe goreng, telur dan sosis goreng,
kemudian disiram dengan kuah kaldu dan irisan tetelan daging sapi
serta taburan bawang goreng dan seledri.
h. Nasi Liwet
Gambar 17. Nasi Liwet Solo
Sumber : wisata.kompasiana.com
Merupakan makanan Solo yang paling terkenal. Nasi liwet adalah
beras yang dimasak dengan kaldu ayam yang membuat nasi terasa
gurih. Nasi tersebut dicampur dengan sayur labu siam yang
dimasak agak pedas, telur pindang rebus, daging ayam suwir,
kumut (terbuat daricommit kuah to santanuser yang dikentalkan). Disajikan
43 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dengan daun pisang yang dibentuk pinuk sebagai piringnya.
Penjual nasi liwet banyak dijumpai di daerah Keprabon.
i. Timlo Solo
Gambar 18. Timlo Solo
Sumber : wisata.kompasiana.com
Adalah hidangan berkuah bening yang berisi sosis goreng yang
dipotong-potong, telur ayam pindang dan irisan hati ampela ayam.
Menu ini disantap dengan nasi putih yang ditaburi bawang goreng.
Berbeda dengan daerah lain, timlo Solo tidak memakai soun dan
jamur. Warung Timlo dapat dijumpai di Timur Pasar Gede buka
pagi hari dan di Jl. Urip Sumoharjo.
j. Sambel Tumpang
Gambar 19. Sambel tumpang commitSumber :to wisata.kompasiana.com user
44 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Sambel tumpang terdiri dari nasi putih yang ditumpangi aneka
sayuran rebus seperti bayam, taoge dan kacang panjang, kemudian
disiram kuah kental yang terbuat dari santan dan tempe sangit
(tempe yang mulai membusuk) yang dihaluskan. Sambel tumpang
ini dapat ditemukan di area sekitar Stadion Manahan dan pasar-
pasar tradisional.
k. Gule Goreng
Gambar 20. Gule Goreng
Sumber : wisata.kompasiana.com
Ada cara lain untuk menikmati gule kambing yang disebut gule
goreng. Gule kambing yang berkuah santan kental kemudian
dimasak di atas anglo (kompor) arang sampai kering. Proses ini
akan membuat daging semakin empuk dan menciptakan rasa unik
dan khas. Penjual gule goreng dapat dijumpai di Jl. Diponegoro.
l. Sate Buntel
Gambar 21. Sate Buntel
Sumber : wisata.kompasiana.com commit to user
45 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Sate Buntel adalah sate kambing khas Kota Solo yang terbuat dari
daging kambing yang dicincang halus, diberi bumbu bawang dan
merica, kemudian di (dibungkus) dengan lemak kambing. buntel
Dimakan bersama kecap, irisan cabe rawit, bawang merah, irisan
kol dan tomat. Warung sate buntel dapat dijumpai di Jl. Sutan
Syahrir Tambak Segaran.
m. Pecel Ndeso
Gambar 22. Pecel Ndeso
Sumber : wisata.kompasiana.com
Adalah nasi pecel yang berasal dari beras merah, dicampur sayur
yang berisi dedaunan dan tanaman mulai dari jantung pisang, nikir,
daun petai cina, bunga turi, dan kacang panjang. Semua itu lalu
akan disiram dengan sambel wijen putih atau hitam. Disantap
bersama belut goreng, wader goreng, telur ceplok, sosis solo,
bongko (kacang merah dan kelapa), gembrot (kelapa dan daun
simbukan), otak dan iso goreng. Warung pecel ndeso yang terkenal
di Solo adalah Waroeng Tempo Doeloe di Jl. Dr. Soetomo 55 Pasar commit to user
46 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Mbeling, selain itu juga pecel ndeso banyak dijajakan oleh ibu-ibu
berkeliling kampung dan di pasar-pasar tradisional.
n. Wedangan
Gambar 23. Suasana wedangan
Sumber : wisata.kompasiana.com
Merupakan salah satu tempat bersosialisasi masyarakat Solo. Tidak
hanya sebagai tempat berjualan makanan, tapi juga sarana
bersantai, bertukar informasi dengan suasana yang khas. Di atas
meja atau gerobak yang unik tersaji nasi yang dibungkus kecil-
kecil dan berbagai lauk pauk yang sangat akrab di lidah karena
merupakan makanan sehari-hari. Pengunjung leluasa mengambil
makanan yang tersaji. Sambil minum teh hangat, kopi, atau wedang
jahe, pengunjung bisa bergaul akrab. Terbentuknya kepercayaan
antara penjual dan pembeli di tempat ini menjadi daya tarik
tersendiri. Pembeli tinggal mengatakan apa yang sudah disantap
dan penjual dengan sigap menghitungnya. Wedangan dapat
dijumpai di setiap sudut Kota Solo.
commit to user
47 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
o. Serabi Solo
Gambar 24. Serabi Notosuman
Sumber : wisata.kompasiana.com
Berbeda dengan serabi daerah lain. Jajanan ini tidak dimakan
bersama kuah santan yang manis, karena rasanya sendiri sudah
manis dan gurih. Serabi Solo terbuat dari adonan tepung beras, gula
pasir, dan santan. Serabi Solo berbentuk bulat seperti piring dengan
kerak disekelilingnya. Serabi Solo memakai toping yang beraneka
macam seperti taburan coklat, nangka dan irisan pisang.
p. Intip
Gambar 25. Intip
Sumber : wisata.kompasiana.com
Intip adalah kerak nasi yang dijemur sampai kering, kemudian
digoreng dalam minyak yang panas. Setelah matang ditaburi garam commit to user
48 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dan adonan gula merah cair. Intip ini terasa gurih karena sari dari
nasi yang mengumpul di kerak nasi yang ada di dasar periuk. Intip
banyak dijumpai di toko oleh-oleh daerah Pasar Klewer, Pasar
Jongke, Pasar Singosaren, depan Toko Orion dan toko intip di
sebelah Utara Mangkunegaran.
q. Dawet Ayu Pasar Gede
Gambar 26. Dawet Pasar Gede
Sumber : wisata.kompasiana.com
Dawet ini berbeda dengan dawet lainnya. Dawet ini berasal dari
cendol yang terbuat dari tepung beras atau onggok, ketan hitam,
dan selasih yang disiram dengan sirup gula kelapa yang berwarna
bening. Dawet ayu tersedia di dalam Pasar Gede Hardjonagaro di
pagi hari.
r. Gempol Pleret
Gambar 27. Es Gempol pleret commit to user Sumber : wisata.kompasiana.com
49 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gempol pleret terbuat dari tepung beras kasar yang dibuat bulat-
bulatan berdiameter sekitar 1,5 cm. Bulatan ini kemudian disiram
dengan kuah santan dan gula kelapa. Gempol pleret bisa dijumpai
di depan toko Abon Varia, Coyudan, pasar tradisional dan banyak
juga penjaja keliling yang menjual gempol pleret.
s. Susu Segar
Gambar 28. Susu Segar
Sumber : wisata.kompasiana.com
Susu segar dijajakan di tenda-tenda mulai sore hari. Menu
utamanya adalah susu segar murni, akan tetapi ada menu lain
seperti susu sirup, susu coklat, susu jahe, susu madu bahkan susu
telor.
t. Dongo Wedang
Gambar 29. Wedang Dongo commit to user Sumber : wisata.kompasiana.com
50 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Adalah minuman dengan aroma jahe. Sebagian orang mungkin
menyebutnya dengan sebutan wedang ronde. Wedang dongo terdiri
dari bulatan yang terbuat dari tepung ketan yang berisi kacang
tumbuk dan irisan kolang-kaling, kemudian disiram dengan air jahe
manis.
u. Rambak Petis
Gambar 30. Rambak Petis
Sumber : wisata.kompasiana.com
Adalah salah satu makanan yang tidak boleh dilupakan saat
mencari oleh-oleh khas Solo. Berbahan baku dari kulit sapi dan
kerbau. Camilan ini diproses seperti membuat kerupuk. Keunikan
dari panganan ini adalah petisnya. Petis ini semacam kecap yang
dihidangkan bersama rambak, dibuat dari kaldu sapi yang diproses
bersama gula dan bumbu khas.
v. Tahok
Gambar 31. Tahok commit to user Sumber : wisata.kompasiana.com
51 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Makanan yang konon berasal dari Cina, terbuat dari ampas kedelai
yang menggumpal seperti agar-agar lembek, kemudian disiram
dengan kuah dari campuran gula dan jahe sehingga terasa hangat.
Pedagang tahok dapat dijumpai di Utara Kretek Gantung Lodji
Wetan dan di Selatan Pasar Gede.
w. Abon Varia
Gambar 32. Abon Varia
Sumber : wisata.kompasiana.com
Abon sapi dan ayam Varia adalah oleh-oleh khas Kota Solo,
terletak di Jl. Coyudan 114, buka mulai jam 9 pagi. Toko ini selain
abon juga menjual oleh-oleh khas lain seperti serundeng.
x. Soto Gading
Gambar 33. Soto Gading
Sumber : wisata.kompasiana.com
commit to user
52 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Adalah warung soto paling terkenal di Kota Solo. Soto disajikan
langsung bersama nasi putih. Tersedia juga lauk yang komplit di
meja-meja pengunjung. Dengan rasa yang khas, warung soto ini
selalu menjadi tujuan wisata kuliner.
y. Roti Mandarijn Orion
Gambar 34. Roti Mandarijn Orion
Sumber : wisata.kompasiana.com
Orion adalah toko roti yang berumur puluhan tahun dan dikenal
sebagai toko roti tertua di Kota Solo. Menu khas toko ini adalah
roti mandarin. Toko ini terletak di Jl. Urip Sumoharjo, Utara Pasar
Gede.
z. Roti Kecik
Gambar 35. Roti Kecik commit to user Sumber : wisata.kompasiana.com
53 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Roti kecik adalah sejenis roti kering yang berbentuk stick sebesar
ibu jari. Berbahan baku tepung ketan beraroma kayu manis. Toko
roti yang mempunyai produk khas ini adalah toko roti Ganeps,
yang beralamat di Jl. Sutan Syahrir 176 Tambaksegaran.
commit to user
54