LAPORAN KERJA PROFESI TEAM VT PROFILE PADA PROGRAM ACARA TAKE ME OUT INDONESIA DI FREMANTLEMEDIA

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Profesi Program Studi Televisi dan Film Jurusan Seni Media Rekam

OLEH : FANDY PUTRA MUSTOFA NIM.13148138

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA 2020

i

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i LEMBAR PENGESAHAN ii DAFTAR ISI iii BAB I. PENDAHULUAN…………………………………………... 1

Latar belakang……………………………………………………….. 1

Tujuan……………………………………………………………….. 3

Manfaat……………………………………………………………… 4

Waktu……………………………………………………………….. 6

Lokasi……………………………………………………………….. 6

BAB II. MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI….. 8

Materi Kuliah Kerja Profesi………………………………………… 8

Metode Kuliah Kerja Profesi……………………………………….. 19

BAB III. PELAKSANAAN KULIAH KERJA PROFESI…………. 23

Tinjauan Umum Perusahaan………………………………………… 23

Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi…………………………………... 30

BAB IV. PENUTUP………………………………………………… 30

Kesimpulan………………………………………………………… 49

Saran……………………………………………………………….. 51

LAMPIRAN

iii

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

FremantleMedia menjadi pilihan tempat Kuliah Kerja Profesi (KKP) karena FremantleMedia adalah salah satu dari produser program televisi yang memproduksi serial drama, entertainment, dan program fakta entertainment di sekitar 43 negara di dunia, termasuk Inggris, Amerika Serikat, Jerman, Australia,

Perancis, Italia, Spanyol, Portugal, Skandinavia, Amerika Selatan, dan Asia.

Penempatan saat Kuliah Kerja Profesi (KKP) sebagai Production Assistant

(PA) Team VT Profile. Production Assistant (PA) bertugas membantu kelancaran produksi mulai dari praproduksi hingga paskaproduksi terutama hal-hal yang berkaitan dengan teknis, seperti memastikan ketersediaan alat produksi, memastikan kru berkumbul sesuai jadwal, memantau proses esiting, dan banyak lainnya (Fatimah Ibtisam, 2015). Dalam hal ini seorang PA dikomando oleh produser, yang merumuskan konsep dari hasil evaluasi dari tim kreatif, yang telah dibuat, disepakati, dan diputuskan oleh eksekutif produser dan produser

Productiont Assistant memiliki keharusan mengerti tentang kebutuhan suatu produksi suatu program acara berdasarkan konsep yang ada dan dikembangkan oleh tim kreatif. Oleh karena itu mahasiswa akan terbiasa dengan hal-hal teknis seputar produksi serta kebutuhan material serta SDM (kru pendukung), serta dapat mengetahui praproduksi hingga post produksi sebuah program televisi serta tugas masing-masing kru sebuah program televisi. 4

Production House merupakan sebuah rumah produksi yang kegiatan utama sehari-harinya adalah memproduksi suatu program baik untuk acara televisi, film, iklan dan lain sebagainya yang dimulai dari perencanaan, syuting, editing hingga sampai pada pemasaran produk. FremantleMedia adalah salah satu pencipta, pembuat dan juga distributor program-program hiburan terbesar dan tersukes di dunia, mulai dari acara unggulan televisi dan drama seri sampai acara hiburan juga reality show. Program-program FremantleMedia diharapkan bisa membangkitkan gairah, menantang, menghibur dan menginspirasi penontonnya di seluruh dunia. FrematleMedia sebagai perusahaan TV global telah menciptakan acara-acara hiburan skala internasional terbesar di dunia. Fremantle merupakan salah satu PH yang bekerja sama dengan stasiun televisi yang sekarang lebih tepatnya dengan MNC Media yakni RCTI, MNCTV dan GTV yang telah memproduksi program-program seperti game show, talk show, variety show, talent show dan lain sebagainya sebagai contoh adalah Asia’s Got Talent,

Indonesian Idol, Master Chef, Super Deal, Family 100, Take Me Out dan masih banyak lagi.1

Hal tersebut menjadikan Fremantle Indonesia menjadi salah satu media pembelajaran yang sesuai untuk menerapkan berbagai ilmu yang telah ditempuh selama perkuliahan sekaligus menambah wawasan pengetahuan di bidang program pertelevisian. Kuliah Kerja Profesi (KKP) ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan mahasiswa dalam bidang pertelevisian, serta untuk mempersiapkan dalam menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang.

5

B. Tujuan

Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi sebagai Production Assistant (PA) Team

VT Profile program acara Take Me Out Indonesia memiliki tujuan untuk:

1. Merealisasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi sesuai visi, misi dan tujuan

Institut Seni Indonesia.

2. Menerapkan ilmu pengetahuan di lingkungan divisi produksi dan bidang

kreatif khususnya VT Profile di FremantleMedia.

3. Mengenal dan mengalami suasana kerja secara langsung dalam divisi

produksi VT Profile di FremantleMedia.

4. Mengetahui sistem manajemen divisi produksi di FremantleMedia dan

sistem kerja nyata dibidang kreatif.

5. Mengembangkan kemampuan bekerjasama saat berkerja dalam tim

(timework).

C. Manfaat

Adapun pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Profesi untuk mahasiswa

Program Televisi dan Film, Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan

Desain, Institut Seni Indonesia Surakarta ini memberikan manfaat, baik bagi mahasiswa, lembaga pendidikan, maupun dunia industri. Berikut penjelasan beberapa manfaat kuliah kerja profesi sebagai Production Assistant (PA) Team VT

Profile program acara Take Me Out Indonesia:

6

1. Bagi Mahasiswa

a. Mengetahui tugas dan cara kerja asisten produser di sebuah

program acara Reality Show

b. Dapat mengetahui cara menuliskan naskah Clip VT Profile

yang baik dan benar

c. Mengetahui Program Benefit Sponsorship untuk sebuah

produksi program acara Reality Show

d. Mengerti cara multischeduling Syuting harian.

e. Mengetahui cara kerja tiap divisi dalam produksi program

acara Reality Show

f. Melatih mahasiswa untuk bertanggung jawab pada sebuah

pekerjaan

g. Melatih mahasiswa untuk menemukan dan mengidentifikasi

berbagai masalah yang mungkin nanti akan dihadapi di dunia

kerja.

h. Mendapat relasi yang baik di produsen program televisi

FremantleMedia

2. Bagi Prodi Televisi dan Film

a. Program Kuliah Kerja Profesi (KKP) merupakan salah satu cara

evaluasi pencapaian kompetensi calon lulusan Program Studi

Televisi dan Film

7

b. Memperoleh informasi dari stasiun televisi FremantleMedia

tentang kompetensi dan kualifikasi SDM yang dibutuhkan.

c. Memperoleh referensi materi ajar untuk diaplikasikan ke dalam

silabus dan kurikulum

d. Sebagai sarana menjalin kerjasama dengan industri atau

perusahaan, khususnya FremantleMedia

3. Bagi FremantleMedia

a. Program Kuliah Kerja Profesi (KKP) merupakan salah satu cara

mencari pandangan untuk melanjutkan kerjasama dengan

mahasiswa yang memiliki ketrampilan sesuai dengan kebutuhan

industri.

b. dapat dijadikan sebagai tolak ukur kemampuan lulusan

mahasiswa khususnya program Studi Televisi dan Film

D. Waktu

Kuliah Kerja Profesi dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2017 – 28

Februari 2017 di FremantleMedia. Jadwal kerja disesuaikan oleh perusahaan yaitu setiap hari Senin sampai Jumat. Saat melaksanakan Kuliah Kerja Profesi di

FremantleMedia jam yang didapatkan pada yaitu pada pukul 10.30 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB. Untuk hari Sabtu dan Minggu serta hari libur nasional diliburkan, libur kerja juga bisa di hari lain sesuai keputusan kantor.

8

E. Lokasi

Sesuai peraturan dari jurusan bahwa Kuliah Kerja Profesi dilakukan di stasiun TV nasional maupun Production House maka Kuliah Kerja Profesi ini dilaksanakan di FrementleMedia.

Gambar 1. Kantor FremantleMedia (Foto : Fandy PM, 2017)

Nama Institusi : Pt. Dunia Visitama Produksi

(Fremantlemedia Indonesia)

Unit/Divisi : Produksi – Production Assistant

Bidang : Kontestan

Program Acara : Take Me Out Indonesia

Alamat : Pt. Dunia Visitama Produksi

(Fremantlemedia Indonesia)

Jalan Barito II No.3, Kebayoran Baru

Jakarta Selatan – Indonesia

9

BAB II

MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI

A. Materi Kuliah Kerja Profesi

1. Materi Umum

Kuliah Kerja Profesi dilaksanakan di salah satu rumah produksi

yaitu FremantleMedia. Penulis berkesempatan untuk magang di divisi

Kreatif dan Produksi – Production Assistant (PA) Team VT Profile .

Menurut Laksono, rumah produksi atau PH adalah sebuah badan

usaha yang mempunyai organisasi dan keahlian dalam produksi program-

program audio dan audiovisual untuk disajikan kepada khalayak, sasaran

baik secara langsung maupun melalui broadcasting house. PH juga

mengelola informasi gerak atau statis dimana informasi yang didapat

bersumber dari manusia ataupun peristiwa yang ada. (Laksono, 2008)

Perkembangan PH atau rumah produksi cukup pesat terutama di

Ibu kota Jakarta. Beberapa diantaranya bergerak pada produksi film,

sinetron hingga program acara non fiksi. Program acara yang

diproduksipun biasanya merupakan program acara dengan format non

drama. Format acara televisi yang ditawarkan oleh rumah produksi dengan

pasaran atau tren di masyarakat.

Format acara televisi adalah sebuah perencanaan dasar dari suatu

konsep acara televisi yang akan menjadi landasan kreativitas dan desain

10

produksi yang akan terbagi dalam berbagai kriteria utama yang disesuaikan dengan tujuan dan target pemirsa acara tersebut (Naratama,

2006). Format acara televisi dibedakan menjadi 3, yakni :

1. Fiksi (Drama)

Sebuah format acara televisi yang diproduksi dan dicipta

melalui proses imajinatif kreatif dari kisah-kisah drama atau fiksi

yang direkayasa dan dikreasi ulang. Format yang digunakan

merupakan interpretasi kisah kehidupan yang diwujudkan dalam

suatu runtutan cerita dalam sebuah adegan. Adegan-adegan

tersebut akan menggabungkan antara realitas kenyataan hidup

dengan fiksi atau imajinasi khayalan kreatornya. Sebagai scontoh,

antara lain : drama percintaan, tragedy, horror, komedi, legenda,

aksi, dan sebagainya.

2. Nonfiksi

Sebuah format acara televisi yang diproduksi dan dicipta

melalui pengolahan imajinatif kreatif dari realitas kehidupan

sehari-hari tanpa harus menginterpretasi ulang dan tanpa harus

menjadi dunia khayalan. Format nonfiksi bukan merupakan

runtutan cerita fiksi dari setiap pelakunya. Untuk itu, format-format

program acara nonfiksi merupakan sebuah runtutan pertunjukan

kreatif yang mengutamakan unsur hiburan yang dipenuhi dengan

aksi, gaya, dan musik. Contoh : talk show, konser musik, variety

show, dll.

11

3. Berita Dan Olahraga

Sebuah format acara televisi yang diproduksi berdasarkan

informasi dan fakta atas kejadian dan peritiwa yang berlangsung

pada kehidupan sehari-hari. Format ini memerlukan nilai-nilai

faktual dan aktual yang disajikan dengan ketetapan dan kecepatan

waktu dimana dibutuhkan sifat liputan yang independent. Terbagi

menjadi 3, yakni hard news, soft news, dan feature new (Naratama,

2006 : 65).

Dari format tersebut, didapat berbagai macam jenis program televisi. Berbagai jenis program ini dapat dikelompokkan menjadi dua bagian besar berdasarkan jenisnya, yakni program informasi (berita) dan program hiburan (entertainment). Selanjutnya, program informasi dibagi lagi menjadi dua jenis, yakni berita keras (hard news), yang merupakan laporan berita terkini yang harus segera disiarkan dan berita lunak (soft news), yang merupakan kombinasi dari fakta, gossip, dan opini.

Sedangkan program hiburan terbagi menjadi tiga kelompok besar, yakni musik, drama permainan (game show), dan pertunjukan.

Menurut Morissan (2008 : 207-218) dalam dunia televisi program acara tersebut terdiri dari :

a. Program informasi adalah segala jenis siaran yang tujuannya

memberikan tambahan pengetahuan (informasi) kepada khalayak

audience. Program informasi tidak harus program berita dimana

presenter membacakan berita, tapi juga termasuk di dalamnya 12

acara talk show (perbincangan). program ini dibagi 2, yakni berita

keras (hard news) dan berita lunak (soft news). b. Program hiburan adalah segala bentuk siaran yang bertujuan untuk

menghibur audience dalam bentuk musik, lagu, cerita, dan

permainan (game), musik, dan pertunjukan. c. Permainan (game show) adalah bentuk program yang melibatkan

sejumlah orang baik secara individu ataupun kelompok (tim) yang

saling bersaing untuk mendapatkan sesuatu, menjawab pertanyaan

dan memenangkan permainan. Permainana televisi dibagi menjadi

3 jenis yaitu :

i. Quis Show

Permainan ini melibatkan peserta dari kalangan biasa

atau anggota masyarakat, namun terkadang melibatkan

orang-orang terkenal (selebritis).

ii. Ketangkasan

Peserta dalam permainan ini harus menunjukkan

kemampuan fisiknya untuk melewati sebuah rintangan.

iii. Reality Show

Program ini mencoba menyajikan satu keadaan yang

nyata dengan cara sealami mungkin tanpa rekayasa,

namun pada dasarnya reality show merupakan

permainan (game).

13

Salah satu program acara yang hadir di televisi adalah reality show.

Program acara televisi reality show sendiri merupakan sebuah program acara televisi yang mencoba menyajikan suatu keadaan yang nyata atau adegan yang seakan-akan benar-benar berlangsung tanpa skenario, dengan pemain yang pada umumnya adalah khalayak umum biasa. Program acara televisi reality show umumnya menampilkan kenyataan yang telah dimodifikasi. Program acara televisi reality show juga melibatkan peserta dengan dipandu oleh seorang pembawa acara yang saling berinteraksi dalam berlangsungnya program acara televisi tersebut, biasanya seorang pembawa acara memandu pesertanya untuk mengikuti setiap segmen sampai program acara televisi tersebut berakhir.

Pada saat produksi akan berlangsung, tentu dibutuhkan sebuah kru yang sudah disiapkan pada pekerjaan masing-masing. Untuk itu ada beberapa kru yang bertugas dalam proses produksi/syuting yaitu diantaranya (Mabruri, 2010) :

a. Executive Producer

Bertanggung jawab terhadap pengembangan dan pembuatan ide

baik program yang bersifat regular atau program-program tertentu

yang bersifat special atau khusus. Pada tahapan ini mulanya

eksekutif produser mendapat ide dan konsep dari tim kreatif

kemudian dipresentasikan pada saat rapat atau pertemuan khusus.

14

b. Producer

Bertanggung jawab terhadap proses penciptaan dan pengembangan

suatu program sesuai dengan tema yang ditentukan dan disepakati

oleh production manager, executive producer. Produser sendiri

adalah orang yang ditunjuk mewakili produser pelaksana

(Executive Producer) untuk melaksanakan apa yang diinginkan

oleh Executive Producer. c. Associate Producer

Associate producer memiliki tanggung jawab yang sama seperti

seorang produser tetapi dengan program yang relative lebih kecil.

Ia juga memiliki tanggung jawab untuk memantau program itu

sendiri agar tetap mendapatkan rating dan share yang bagus,

kemudian menjaga keutuhan dari tim itu sendiri sehingga dapat

saling bekerja sama dalam mempertahankan rating dan share

program. d. Production Assistant (PA)

Bisa dikatakan mereka merupakan asisten produser pada saat

menyiapkan segala sesuatu mengenai teknik. Mereka yang

bertanggung jawab membantu produser dalam menyiapkan

praproduksi program, proses produksi sangat penting, hingga

proses pascaproduksi.

15

e. Creative

Sebuah tim yang mengembangkan ide-ide kreatif dan membuat

naskah (script, storyline, dan screenplay) untuk diproduksi menjadi

program acara televisi tentunya dengan arahan dari produser.

Berbagai macam konsep, ide, dan gagasan kreatif sebuah program

acara televisi itu lahir dari tim ini, dimana tim tersebut terdiri dari :

penulis naskah, supervisi naskah, pembuat konsep, dan editor

naskah. f. Director

Director adalah orang yang bertanggung jawab mengarahkan

seluruh aspek teknik sinematografi, broadcast, dan elemen kreatif

lainnya dari sebuah produksi program acara televisi tentunya atas

kesepakatan produser. g. Program Director

Program Director (PD) bertugas mengkoordinasikan semua Floor

Director yang bertugas, ia biasanya berada di ruang MCR (Master

Control Room) sebuah ruangan yang berfungsi untuk mengontrol

dan memonitori pergerakan kamera dan tata letak kamera yang

ditampilkan melalui monitor-monitor kontrol. PD memberikan

perintahnya secara langsung kepada kameramen dan FD yang

berada di studio. PD mempunyai tanggung jawab yang besar

karena sebuah program acara televisi berlangsung dengan baik. h. Technical Director

16

Technical Director adalah seorang yang bertanggung jawab secara

teknik MCR terhadap proses jalannya proses produksi program

acara televisi baik bersifat live atau taping (rekaman). i. Unit Talent

Bertanggung jawab mengkoordinasikan terhadap kehadiran para

pemain (talent) yang akan tampil dalam produksi program acara

televisi, termasuk para penonton sebagai pelengkap kemeriahan

acara tersebut. j. Floor Director (FD)

Orang yang bertugas di belakang panggung untuk mengatur keluar

masuk nya pengisi acara dan mempersiapkan pengisi acara untuk

tampil ke panggung. Mereka mendapat arahan langsung dari

Program Director (PD) dalam menjalankan tugas. k. Cameraman

Bertanggung jawab mengambil seluruh shot/gambar yang

diperlukan dalam proses produksi sesuai naskah atau komando dari

PD. Seorang cameramen yang baik adalah mampu mengeksplorasi

gambar dari produksi program acara televisi tentunya atas

persetujuan dari PD. l. Wardrobe

Bertanggung jawab menyiapkan busana dan tata rias untuk talent

acara dalam proses produksi program acara televisi.

17

m. Set Property

Bertanggung jawab menyiapkan seluruh kebutuhan properti yang

dibutuhkan dalam sebuah setting produksi program acara televisi.

n. Audioman

Bertanggung jawab terhadap audio (suara) sebuah produksi

program acara televisi. Biasanya seorang audioman akan

berkonsultasi kepada produser mengenai kebutuhan audio

kemudian mengecek guna memastikan baik tidaknya peralatan

audio tersebut. Selain itu, mereka juga berkoordinasi dengan PD

guna mendapat informasi dan menyiapkan peralatan audio yang

diperlukan dalam proses produksi program acara televisi.

2. Materi Khusus

Selama Kuliah Kerja Profesi berlangsung penulis ditempatkan di

program Take Me Out Indonesia pada divisi Produksi sebagai Production

Assistant pada Team VT Profile. Team VT Profile adalah salah satu

bagian yang penting dalam sebuah program acara televisi. Take Me Out

Indonesia merupakan salah satu program acara Reality Show yang

bertemakan pencarian pasangan. Jika mendapatkan pasangan di program

televisi tersebut, maka akan mendapatkan hadiah berupa uang yang

berjumlah 10 juta rupiah. Program acara televisi Take Me Out Indonesia

disiarkan secara taping ini yang tayang setiap hari Senin – Jumat pada

pukul 22.00 WIB.

18

Gambar 2. Logo Take Me Out Indonesia (Sumber : id.wikipedia.org)

Setelah melakukan pengamatan selama proses KKP di PH,

masing-masing kru memiliki pekerjaan atau jobdesk masing-masing. Kru

yang secara langsung terlibat dalam proses produksi program televisi

antara lain Producer, Production Assistant, Creative maupun Team VT

Profile. Selama pelaksanaan KKP, Team VT Profile memegang peran

yang tak kalah penting untuk kelancaran program televisi Take Me Out

Indonesia. Secara umum, Team VT Profile berperan dalam membuat

video profil keseharian kontestan sesuai dengan informasi yang diperoleh

dari Team Contestant. Tugas Team VT Profile dalam program acara

televisi Take Me Out Indonesia mulai dari praproduksi, produksi, hingga

pascaproduksi.

B. Metode Kuliah Kerja Profesi

Metode pengumpulan data dalam kuliah kerja profesi ini terbagi menjadi 3 macam yaitu :

19

a. Observasi

Observasi secara singkat dapat diartikan sebagai pengamatan

dan pencatatan secara sistematik terhadap unsur-unsur yang

tampak dalam suatu gejala atau gejala-gejala pada obyek penelitian

(Hadari Nawawi dan Martini Hadari, 1995). Observasi yang

dilakukan mahasiswa yang pertama kali adalah mencari informasi

tentang tentang tempat Kuliah Kerja Profesi melalui internet guna

mendapatkan informasi tentang prosedur menjadi mahasiswa

magang di FremantleMedia. FremantleMedia merupakan salah satu

rumah produksi program televisi yang besar. Pada tanggal 10

Januari 2017 yang merupakan hari pertama melakukan observasi

pertama kali.

Setelah bertemu dengan HRD, penulis juga dikenalkan dengan

Executive Producer program acara televisi Take Me Out Indonesia

dan melakukan perkenalan kepada semua anggota tim. Beberapa

kegiatan sempat penulis ikuti dari proses praproduksi hingga

produksi berlangsung. Penulis juga berkesempatan untuk

mengikuti rapat maupun evaluasi untuk membahas pencapaian

setiap masing-masing divisi dan pembagian tugas selanjutnya.

Proses observasi terus dilakukan guna mengenal semua bagian

divisi sehingga memudahkan dalam menjalankan tugas yang

diberikan. Setiap data diperoleh selalu dicatat dalam ponsel

maupun notebook.

20

Awal melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP)

mahasiswa melakukan pengamatan lokasi meja kerja kerabat kerja

program acara Take Me Out Indonesia. Pada saat itu ruangan kerja

terdiri dari 2 tim program acara yang berbeda, yakni tim Ini Dia

dan Take Me Out Indonesia. Observasi awal yang dilakukan

penulis adalah melihat bagaimana program acara televisi Take Me

Out Indonesia ditayangkan dengan cara streaming di Youtube.

Penulis mendapat pengarahan dari Team VT Profile untuk lebih

memperhatikan segmen 2 karena di segmen tersebut VT Profile

kontestan pria ditayangkan. b. Wawancara

Wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar

informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat

dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu (Sugiyono,

2013). Mahasiswa melakukan wawancara selama proses Kuliah

Kerja Profesi, baik di dalam kantor maupun di luar kantor

FremantleMedia. Wawancara dilakukan secara non formal, seperti

sedang ngobrol santai di sela berbagai aktivitas seperti pada saat di

sela waktu kerja, saat makan siang, saat proses produksi maupun

aktivitas lainnya. Hal tersebut dilakukan agar proses wawancara

bisa berjalan dengan nyaman tanpa terbatas waktu dan tempat.

Selain wawancara dengan tim FremantleMedia, media wawancara

juga dilakukan oleh mahasiswa terhadap beberapa kru ANTV

21

terutama kru program acara televisi Take Me Out Indonesia yang

meliputi produser, divisi kreatif, divisi kontestan, dll. dengan

adanya wawancara, mahasiswa pun mendapat ilmu, pengalaman,

bahkan dapat lebih mengakrabkan diri dengan kru dan tim yang

lain. c. Partisipasi

Partisipasi merupakan keikutsertaan atau keterlibatan secara

langsung dalam proses produksi. Keikutsertaan mahasiswa dalam

program acara televisi Take Me Out Indonesia mulai sejak

dipanggilnya untuk Kuliah Kerja Profesi hingga akhir (10 Januari

2017 hingga 28 Februari 2017). Pekerjaan dari praproduksi

,produksi, hingga pascaproduksi mahasiswa ikut terlibat, tidak

hanya pekerjaan di bidang VT Profile saja yang dikerjakan.

Mahasiswa pun turut serta untuk mencari tahu pekerjaan yang

dilakukan di bidang lain, seperti tim kreatif, tim kontestan, tim

sosmed dll. Pengalaman itu yang menjadi data informasi sebagai

pembelajaran Kuliah Kerja Profesi.

Mahasiswa telah melakukan kegiatan yang menjadi tugas Team

VT Profile, seperti follow up data calon peserta, final fixing,

scheduling, searching location, script writing, syuting VT, editing,

sosmed controling. d. Dokumentasi dan Rekaman

22

Dokumentasi yang berupa foto dan video diperoleh penulis dari proses pengambilan gambar sendiri pada saat proses Kuliah Kerja

Profesi berlangsung, dari Team VT Profile yang sedang bertugas, ada juga dari screean capture. Untuk analisis data rekaman berupa tayangan ketika program acara televisi Take Me Out Indonesia sedang berlangsung.

23

BAB III

PELAKSANAAN KULIAH KERJA PROFESI

A. Tinjauan Umum Perusahaan

1. Sejarah Perusahaan

FremantleMedia terbentuk pada tahun 2001, yang merupakan

gabungan dari beberapa perusahaan besar. Beberapa perusahaan telah lama

beroperasi di bawah Pearson Television, dan lainnya telah mempunyai

sejarah tersendiri yang panjang dan sangat terkenal, termasuk UFA dari

tahun 1917. Kebanyakan perusahaan-perusahaan ini masih beroperasi

sampai sekarang di bawah nama mereka sendiri, tapi masih bagian dari

keluarga besar FremantleMedia.

FremantleMedia adalah salah satu dari produser program televisi

terbesar didunia, dengan produksi yang mencakup serial drama,

entertainment, dan program fakta entertainment di sekitar 43 negara di

dunia. Salah satu dari sedikit production house yang mendunia,

FremantleMedia saat ini berproduksi di seluruh dunia dengan program

yang didistribusikan lebih dari 150 lebih pasar yang berbeda. Setiap

tahunnya Fremantle memproduksi hampir 10.000 ribu jam program acara

drama dan hiburan lainnya.

Perkembangan dari waktu ke waktu menggambarkan kunci tonggak

sejarah dan bagaimana FremantleMedia tumbuh menjadi yang terdepan

untuk acara dan produksi televisi di dunia. Dengan produksi yang

24

mempunyai cakupan luas seperti drama, entertainment dan program fakta entertainment, FremantleMedia juga memiliki keahlian untuk menciptakan format-format baru untuk di produksi oleh televisi lokal di tiap negara.

Yang tertera pada website resmi FreemantleMedia Pada tahun 2004,

FremantleMedia memproduksi lebih dari 800 jam program asli kepada stasiun televisi di seluruh dunia.

FremantleMedia di Asia Pasifik memiliki beberapa kantor produksi yakni di China, Jepang, India, Indonesia dan kantor komersial di

Singapura.. Di Indonesia, FremantleMedia mempunyai partner lokal yakni

PT. Dunia Visitama Produksi, FremantleMedia memproduksi program di lebih 25 negara di seluruh dunia termasuk Indonesia. FremantleMedia memberikan penjualan lokal maupun bantuan produksi untuk program TV internasional yang dimilikinya, seperti dan gameshow terlama di dunia The Price is Right.

PT. Dunia Visitama Prodiksi dikenal juga dengan FremantleMedia

Indonesia yang berdiri sejak tanggal 1 November 1996. Alamat kantor sekarang di Jl. Barito II No.3 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan 12130.

FremantleMedia Indonesia adalah sebuah rumah produksi yang telah memproduksi lebih dari 32 format untuk program televisi mulai dari game show, reality show, drama dan program hiburan lainnya. Slogan

FremantleMedia adalah Inspiring Entertainment (menyuguhkan hiburan yang dapat menginspirasi penontonnya).

25

Gambar 3. Data partner FremantleMedia (Sumber : Profil Company FremantleMedia, 2017)

2. Logo, Visi dan Misi

Gambar 4. Logo FremantleMedia (Sumber : Profil Company FremantleMedia, 2017)

Setiap perusahaan pasti memiliki visi dan misi yang berfungsi

untuk mencerminkan sesuatu yang akan dicapai dan menentukan arah

perusahaan kedepannya. Berikut visi dan misi Fremantle Indonesia :

a. Visi :

“Membangun sebuah perusahaan media yang menarik yang membuat

kontribusi positif bagi kehidupan masyarakat Indonesia.”

26

b. Misi :

1) Creative

Passionate about ideas, Inspirational, Brave and Tenacious,

Openminded.

2) Collaborate

Give outhority, take responsibility, Build open and honest,

Partnerships, Trust each other, Share Information.

3) Commercial

Enterprising, Adventurous, Fair and responsible, Look to add

value.

4) Confident

Energising, Optimistic and positive, Ambitious, Love what we

do.

3. Struktur Organisasi Perusahaan

Dibalik kesuksesan FremantleMedia di media internasional tak lepas

dari struktur organisasi perusahaan multi nasioal. Struktur organisasi

perusahaan FremantleMedia adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Struktur Kerja Perusahaan (Sumber : Profil Company FremantleMedia, 2017)

Dewan Direksi

Direktur Produksi Asia CEO of Fatini Paraskakis FremantleMedia Asia Direktur Produksi Gavin Wood

27

Dewan Redaksi

Presiden Direktur Indriena Basarah Wakil Presiden Senior Konten dan Andrew Cam Produksi Executive Produser Konsultan Glenn Sims Wakil Presiden Senior Konten dan Produksi Manajer Umum Konten dan Victor Ariesza Produksi Manajer Produksi Victor Ariesza (Becker Entertainment Asia) Manajer Produksi Light Rini Yulianti Entertainment Executive Produser Penanggung Jawab Produksi Susan Trinidod Pimpinan Kreatif Penanggung Jawab Kreatif Tim Scott Penasihat Kreatif Penanggung Jawab Produksi dan Sakti Parantean Entertainment

28

4. Struktur Kerja Program Take Me Out Indonesia

Head of Entertainment & Production Rosalia Kusumowati

Post Production Director Manager of Light Entertainment Erwin Jefry Hotty Victor Ariezsa

Logistic Executive Producer Virgita Ruchiman Shanty Nurchaeriani

Series Producer 1. Devi Anggrainy 2. Aris Dwistanto

Associate Producer All Team Coordinator Rudi Ferdiansyah

Associate Producer Content Associate Producer Associate Producer Video Team Coordinator Contestant Team Tape Team Coordinator Rizky Pulungan Coordinator Yoram Ristiawan Halida Chaerunisa

Rizky Pulungan

Production Assistant Production Assistant Content Team Production Assistant Producer Video Tape 1. Bayu Contestant Team Team 2. Vero 1. Nanda 1. Puni 3. Dian 2. Jaka 2. Irshal 4. Lilia 3. Gugus 3. Uti 5. Indah Uli 4. Gilang 4. Husni 6. Moniara 5. Davy 5. Ibnu 7. Rantung 6. Aldy 6. Fiqih 8. Eki 7. Irwan 7. Aji 9. Dio 8. Shinta 9. Maya

Bagan 1. Struktur Kerja Program Take Me Out Indonesia (Bagan : FandyPM, 2017)

29

5. Produksi FremantleMedia Indonesia

Selama 16 tahun berkarya, FremantleMedia sudah memproduksi

banyak program acara yang ditayangkan di beberapa televisi swasta

Indonesia. Berikut daftar program acara yang dibuat oleh FremantleMedia:

1. Family 100 (Family Feud) : 9th series - 1992 episode 2. Family 100 Bintang-Bintang : 9th series - 403 episode 3. Family 100 Keluarga Bintang : 4th series - 214 episode 4. Komunikata (Hot Streak) : 5th series - 1040 episode 5. Komunikata Kapten Bintang : 3rd series - 121 episode 6. Komunikata Junior : 3rd series - 121 episode 7. Celoteh Anak (Small Talk) : 1th series - 156 episode 8. Krezi Gemz (Idiot Games) : 2nd series - 38 episode 9. Tebak Harga (The Price Is Rigt) : 2nd series - 34 episode 10. The Price Is Rigt : 1th series - 130 episode 11. Indonesian Idol : 5th series - 421 episode 12. Indonesian Idol Junior : 5th series - 421 episode 13. Melirik Lagu (The Lyrics Board) : 1th series - 40 episode 14. Belahan Hati (Forbidden Love) : 1th series - 165 episode 15. GOGO : 1th series - 40 episode 16. Cepat Tepat Dapat : 2nd series - 52 episode 17. Touch the Truck : 4th series - 20 episode 18. Serunya Masa Balita (Little Battlers) : 1th series - 52 episode 19. Sang Lelaki : 1th series - 20 episode 20. The Mission (Locally Developed) : 1th series - 13 episode 21. : 1th series - 6 episode 22. Super Rejeki 1 Milyar (Card Sharks) : 1th series - 91 episode 23. Akhirnya Datang Juga : 2 series - 52 episode 24. Akhirnya Datang Juga Plus-plus : 1 series – 26 episode 25. Hole in the Wall (Hole in the Wall) : 2 series - 131 episode

30

26. Hole in the Wall : new 1st series - 49 episode 27. Maju Terus Pantang Mundur : 1st series - 52 episode 28. Password Jutawan : 1st series - 52 episode 29. Take Me Out Indonesia : 3st series - 1020 episode 30. Take Him Out Indonesia : 1 series - 13 episode 31. Take Celebrity Out Indonesia : 1 series - 17 episode 32. Super Family: 120 episode 33. Master Chef Indonesia 34. Junior Master Chef Indonesia 35. New Family 36. X Factor Indonesia 37. Super Deal 38. Dapur Mama Seru 39. Celebrity Square 40. Super Family 100 41. Asia’s Got Talent 42. Indonesia’s Got Talent 43. Hell’s Kitchen Indonesia 44. Go Show 45. The Dance Icon Indonesia

B. Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi

1. Realisasi Kegiatan

Selama proses KKP berlangsung, metode belajar yang diberikan oleh

pembimbing lapangan adalah dengan mengikuti seluruh kegiatan yang

sedang berlangsung melalui materi-materi maupun proses produksi

pengambilan audio visual VT Profile single man, dan beberapa tugas lain

yang dapat mengasah kemampuan penulis selama kegiatan KKP.

31

Lokasi pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) adalah Production

House (PH) televisi bertaraf internasional yang dipilih oleh penulis dan disetujui oleh Ketua Jurusan, juga divisi pengajaran FremantleMedia, di divisi produksi sebagai Production Assistant. Bidang kerja yang dilaksanakan adalah Team VT Profile yang pelaksanaannya dimulai sejak tanggal 10 Januari 2017 hingga 28 Februari 2017.

Hari pertama menjalankan Kuliah Kerja Profesi, penulis menemui

HRD yaitu Bapak Muahmmad selaku pihak yang menghubungi penulis sebelumnya. Penulis diberi penjelasan mengenai tata aturan yang berlaku di perusahaan serta program apa yang diberikan, setelah paham kemudian melakukan proses finger print untuk akses keluar-masuk kantor serta pembuatan email beserta ID untuk akses ke komputer. Setelah selesai, penulis diantar ke ruangan untuk berkenalan dengan produser dan tim yang ada. Proses perkenalan dan pendekatan tersebut berjalan kurang lebih 1 minggu.

Berikut workflow Team VT Profile dan detail jobdesk yang dilakukan oleh mahasiswa selama kuliah kerja profesi di Fremantle Media sebagai Production Assistant di Team VT Profile Program Acara Take Me

Out Indonesia.

30

WORKFLOW TEAM VT PROFILE

Line Up

Indepth

Final Fixing Live Statement

Revisi

Approval

Scheduling Breakdown

Meeting With Team

Syuting VT

Editing

Preview

Revisi

Approval

Deliver

Bagan 2. Workflow Team VT Profile program Take Me Out Indonesia (Bagan : FandyPM, 2017)

31

a. Praproduksi

Program televisi Take Me Out Indonesia menampilkan tiga konstestan pria untuk setiap episodenya. Dari setiap kontestan pria, dibuatkan VT Profile untuk ditampilkan pada segmen-2 pada sesi perkenalan, disitulah peran aktif

Team VT Profile untuk mempersiapkan VT Profile dari tiap-tiap kontestan pria.

Team VT mendapatkan In Dept Form atau formulir data pribadi kontestan dari Team Contestant. Dari In Depth Form tersebut ditentukan kegiatan apa yang dapat dijadikan materi untuk pembuatan VT Profile. Proses praproduksi ini ada beberapa tahap yang dilakukan untuk mempersiapkan proses syuting, antara lain penentuan calon kontestan, scriptwriting, pencarian lokasi syuting, dan scheduling.

1) Penentuan Calon Kontestan

Penentuan calon kontestan adalah proses memastikan kembali

data yang tertera di In Depth Form kepada calon kontestan pria.

Proses ini dilakukan via telefon oleh Team VT Profile untuk

menjelaskan keseharian apa yang akan diambil gambarnya dan

dimana saja lokasi yang akan digunakan untuk syuting. Biasanya

pada tahap ini adalah calon kontestan pria ditanyakan apa saja

kegiatan saat bekerja, jika kontestan tersebut memiliki aset apakah

boleh diambil gambarnya, dan lain lain. Pada proses final fixing,

Team VT Profile menanyakan kepada calon kosntestan apakah

bersedia menentukan dan mempersiapkan lokasi untuk pembuatan

VT Profile.

32

Gambar 5. Papan line up kontestan yang harus final fixing (Foto: Fandy PM, 2017)

2) Penulisan Naskah

Sript Writing adalah proses pembuatan naskah VT Profile

sesuai dengan hasil penentuan calon kontestan. Naskah dalam VT

Profile dapat berupa sebuah adegan ataupun statement yang

nantinya akan diucapkan oleh calon kontestan pria pada shoot

wawancara. Proses penulisan naskah ini adalah proses kunci agar

setiap kontestan memiliki gaya VT Profile yang berbeda.

3) Pencarian Lokasi

Proses pencarian lokasi syuting VT Profile ini dilakukan

ketika kontestan pria tidak bersedia menyediakan lokasi syuting

sendiri. Proses pencarian lokasi dilakukan melalui internet, lalu

menghubungi lokasi yang bersangkutan untuk menawarkan

kerjasama. Kerjasama yang ditawarkan adalah berupa promo di

sosial media Take Me Out Indonesia yaitu Twitter, Facebook dan

Instagram serta mencantumkan nama dan alamat lengkap pada

credit title acara. Jika sudah ada kesepakatan dengan pihak pemilik

33

lokasi maka dilakukan survei lokasi untuk memastikan lokasi yang

akan digunakan dan penjadwalan.

Gambar 6. Team VT Profile sedang rapat dengan manager lokasi syuting (Foto: Fandy PM,2017)

4) Penjadwalan

Penjadwalan proses syuting sesuai dengan jadwal tayang yang

telah dibuat oleh divisi kreatif. Biasanya 2-3 hari sebelum tapping

studio video VT Profile sudah harus selesai dan dikirim ke pihak

ANTV. Jadi proses penjadwalan ini menyesuaikan dengan kesiapan

konten untuk kontestan pria dan kesiapan lokasi syuting. Dalam satu

hari dijadwalkan ada 4 VT Profile yang dibuat dan dikerjakan oleh 2

tim. Setiap tim terdiri dari 2 orang. Hal lain yang mempengaruhi

penjadwalan adalah jarak lokasi syuting satu dan yang lainnya. Satu

tim diusahakan syuting di tempat yang tidak berjauhan agar

memudahkan mobilitas.

34

Gambar 7. Papan VT Syuting Report (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 8. Papan VT Syuting Schedule (Foto: FandyPM, 2017)

b. Produksi

Proses produksi mengacu pada naskah yang sudah dibuat. Lalu

diinterpretasikan menjadi konsep video yang berbeda-beda untuk tiap-tiap

kontestan. Keunikan kontestan pria harus ditonjolkan saat produksi VT

Profile.

Pembagian tugas umumnya adalah satu orang menjadi director

merangkap cameraman, dan satu orang lainnya menjadi assistant support

yang bertugas mengatur pencahayaan, artistik, serta memasangkan clip on ke

35

kontestan. Namun, pembagian tugas tersebut fleksibel dan bisa berubah sewaktu-waktu tergantung dengan konsep video yang akan dibuat. Mahasiswa kuliah kerja profesipun diberi kesempatan untuk menjadi director VT Profile beberapa kali.

Gambar 9. Mahasiswa KKP menjadi director VT Profile (Foto: Fandy PM, 2017)

Umumnya sebuah VT Profile untuk kontestan pria menampilkan frame statement. Proses pengambilan gambar untuk kontestan statement ini diambil pertama kali. Setelah itu lalu dilanjutkan dengan mengambil gambar adegan yang ada dalam naskah dan statement tersebut. Terkadang juga membutuhkan figuran untuk menunjang konten video, maka salah satu dari tim produksi menjadi figuran membantu kontestan dalam beradegan.

36

Gambar 10. Proses produksi VT Profile di apartemen kontestan (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 11. Proses produksi VT Profile di rumah kontestan (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 12. Proses produksi VT Profile di lokasi kerja kontestan (Foto: Fandy PM, 2017)

37

Gambar 13. Proses produksi VT Profile di apartemen kontestan (Foto: Fandy PM, 2017) c. Pascaproduksi

Proses pascaproduksi pada proses pembuatan VT Profile adalah proses

penyuntingan video hasil produksi. Proses ini dilakukan satu hari setelah

proses produksi atau bahkan di hari yang sama. Di dalam satu hari editor pun

harus menyelesaikan 3 VT profile. Ada dua orang editor yang bekerja

menyunting VT Profile. Informasi mengenai workflow dan penjadwalan

tayang VT Profile dicatat pada papan progres editing.

Gambar 14. Papan progres editing (Foto: Fandy PM, 2017)

1) Offline Editor

Offline editor bertugas menyunting raw material video

menjadi sebuah rough cut editing. Penyuntingan di dalamnya

38

meliputi penyusunan gambar sesui naskah, sinkronasi suara, dan

menentukan durasi yaitu sekitar 60-120 detik untuk tiap-tiap VT

Profile.

2) Online Editor

Online editor bertugas menyunting video dengan

menambahkan beberapa element pendukung konten.

Penyuntingan di dalamnya meliputi penambahan musik latar,

mixing, special effect, grafis, titling, dan color grading.

Gambar 15. Mahasiswa KKP melakukan proses editing (Foto: Fandy PM, 2017)

Selain penyuntingan VT Profile, pada pascaproduksi Team VT Profile juga menindaklanjuti perjanjian kerjasama dengan lokasi syuting yaitu promo di sosial media. Proses promo dilakukan setelah jadwal tayang kontestan yang syuting di lokasi tersebut. Laporan kepada pihak lokasi berupa screen shoot unggahan di laman sosial media Take Me Out Indonesia.

39

Gambar 16. Papan deadline script promo sosmed (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 17. Sceen shoot follow up promo sosmed (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 18. Screen shoot promo via Twitter untuk laporan lokasi syuting (Foto: Fandy PM, 2017)

40

Gambar 19. Screen shoot promo via Instagram untuk laporan lokasi syuting (Foto: Fandy PM, 2017)

Gambar 20. Screen shoot promo via Facebook untuk laporan lokasi syuting (Foto: Fandy PM, 2017)

d. Kegiatan Harian

Kuliah Kerja Profesi dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2017 – 28

Februari 2017, penulis melaksanakan 37 hari kerja sebagai Production

Assistant (PA) VT Profile dengan detail kegiatan tiap harinya adalah sebagai

berikut:

Tabel 2. Deskripsi kegiatan penulis

No Tanggal Kegiatan

1 10/01/2017 a. Tanda tangan kontrak magang

41

b. Perkenalan dengan tim Take Me Out Indonesia c. Youtubing program Take Me Out Indonesia

a. Membuat Script Live Statement 2 11/01/2017 b. General Meeting program Take Me Out Indonesia c. Syuting VT Profile Single Man

3 12/01/2017 a. Membuat Script Live Statement b. Youtubing untuk referensi VT Profile Style

a. Youtubing untuk referensi pengganti pose-pose 4 13/01/2017 pada VT Profile b. Meeting dan Sharing ide baru VT Profile

a. Membuat Script Live Statement 5 16/01/2017 b. Banking cafe-café di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile

6 17/01/2017 a. Syuting VT Profile Single Man b. Banking cafe-café di Jakarta

a. Banking cafe-café di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile 7 18/01/2017 b. Survei lokasi café yang sudah didaftarkan c. Banking VT Profile Single Man yang sudah pernah dibuat dengan ide beda untuk referensi.

8 19/01/2017 a. Syuting VT Profile Single Man (Fahmi dan Nico)

a. Banking cafe-café di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile 9 20/01/2017 b. Banking VT Profile Single Man yang sudah pernah dibuat dengan ide beda untuk referensi. c. Offline Editing VT Profile Single Man

10 23/01/2017 a. Syuting VT Profile Single Man (Frizky)

11 24/01/2017 a. Syuting VT Profile Single Man (Yendri dan Alex)

42

12 25/01/2017 a. Syuting VT Profile Single Man (Junko dan Rulli)

a. Menindaklanjuti Single Man untuk mempersiapkan syuting VT Profile 13 26/01/2017 b. Menjadwalkan syuting VT Profile c. Follow up Single Man d. Banking cafe-café di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile

a. Menindaklanjuti Single Man untuk mempersiapkan syuting VT Profile 14 27/01/2017 b. Menjadwalkan syuting VT Profile c. Banking cafe-café di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile d. Meeting Benefit Sponsorship

a. Menjadwalkan syuting VT Profile b. Banking Workshop Custom Bike di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile 15 30/01/2017 c. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi syuting d. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship 16 31/01/2017 b. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi syuting c. Menjadwalkan syuting VT Profile d. Follow up Single Man

a. Menjadwalkan syuting VT Profile b. Menindaklanjuti Single Man untuk mempersiapkan 17 01/02/2017 syuting VT Profile c. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship d. Persiapan Gathering Team Take Me Out Indonesia

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit 18 02/02/2017 Sponsorship b. Menjadwalkan syuting VT Profile

43

c. Menindaklanjuti Single Man d. Menyunting Manequin Challenge Team Take Me Out

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit 19 03/02/2017 Sponsorship b. Syuting VT c. Gathering Fremantle Media

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship 20 06/02/2017 b. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi syuting c. Banking cafe-café di jakarta untuk lokasi syuting VT Profile

a. Banking cafe-café di jakarta untuk lokasi syuting 21 07/02/2017 VT Profile b. Survey lokasi ke Shophaus

22 08/02/2017 a. Survey lokasi ke Exquise Pattiserie b. Offline Editing VT Profile Single Man

a. Banking cafe-café di jakarta untuk lokasi syuting 23 09/02/2017 VT Profile b. Daftar lokasi syuting yang Avaliable c. Melaporkan Benefit Sponsorhip

24 10/02/2017 a. Syuting VT Profile Single Man

25 12/02/2017 a. Syuting VT Profile Single Man

a. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi 26 13/02/2017 syuting b. Offline Editing VT Profile Single man

a. Offline Editing VT Profile Single Man 27 14/02/2017 b. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi syuting

44

c. Daftar lokasi syuting yang Avaliable

a. Banking Perpustakaan di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile 28 15/02/2017 b. Melaporkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorhip c. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit 29 16/02/2017 Sponsorship b. Membuat surat penawaran kerjasama untuk lokasi syuting

a. Melaporkan CT dan Promo Socmed Benefit 30 17/02/2017 Sponsorhip b. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorship

a. Banking lapangan di Jakarta untuk lokasi syuting 31 20/02/2017 VT Profile b. Daftar lokasi syuting yang tersedia

a. Offline Editing VT Profile Single Man b. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit 32 21/02/2017 Sponsorship c. Banking Track Tamiya di Jakarta untuk lokasi syuting VT Profile

a. Membuat VT Profile Workflow 33 22/02/2017 b. Melaporkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorhip

a. Menjadwalkan CT dan Promo Socmed Benefit 34 23/02/2017 Sponsorship b. Melaporakan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorhip

35 24/02/2017 a. Syuting VT Profile Single Man

45

a. Mengajarkan junior pengganti 36 27/02/2017 b. Fixing lokasi Syuting VT Profile c. Melaporkan CT dan Promo Socmed Benefit Sponsorhip

37 28/02/2017 d. Mengajarkan junior pengganti a. Perpisahan

2. Capaian Kegiatan

Penulis selama melaksanakan Kuliah Kerja Profesi di divisi produksi – production assistant bagian VT Profile mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman. Penerapan teori yang diperoleh selama perkuliahan dapat dipraktekkan dengan baik selama proses Kuliah Kerja Profesi. FremantleMedia merupakan production house televisi yang bergerak di bidang konten dan produksi maka mahasiswa dapat mengaplikasikan banyak sekali ilmu yang diperoleh dari perkuliahan salah satunya yang paling digunakan adalah desain produksi. Pembuatan desain konten yang berbeda untuk setiap kontestan dan berfikir kreatif secara cepat melatih mahasiswa untuk terus menggali kemampuan di bidang televisi.

Selain mengaplikasikan teori perkuliahan, selama proses Kuliah Kerja

Profesi mahasiswa juga mendapat banyak pengalaman baru. Sistem kerjasama adalah ilmu baru yang diperoleh mahasiswa selama proses Kuliah Kerja Profesi, antara lain sistem kerjasama antar divisi dan sistem kerjasama antar perusahaan.

46

3. Hambatan dan Solusi

Selama proses pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi tidak lepas dari beberapa hambatan yang dialami. Salahsatunya adalah tim VT Profile yang kekurangan

SDM sehingga mahasiswa magang harus menjadi PA yang membantu dari mulai praproduksi hingga paskaproduksi bahkan sesekali hingga proses delivery ke stasiun TV. kesulitan membagi waktu karena beberapa kali terjadi perubahan jadwal yang mendadak.

Solusi dari masalah tersebut adalah membuat stok naskah pada proses praproduksi dan memadatkan jadwal shooting perhari, yang awalnya hanya ada team dengan hasil 2 VT Profile perhari menjadi 2 team dengan hasil 3-4 VT profile perhari. Dengan skema tersebut mengurangi beban saat proses paskaproduksi karena selalu ada bahan edit yang siap dikerjakan dan dikirimkan setiap harinya.

47

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dua bulan menjalankan Kuliah Kerja Profesi di sebuah rumah produksi televisi FremantleMedia, penulis memperoleh banyak pengalaman dan pelajaran yang sangat bermanfaat. Tugas penulis sebagai Team VT Profile membuat penulis mengerti bagaimana bekerja di sebuah rumah produksi televisi. Penulis tidak hanya belajar untuk mempraktekkan teori-teori yang didapatkan dalam bangku perkuliahan, namun penulis dapat lebih mengerti dan menghadapi dunia kerja yang lebih membutuhkan kerja tim.

Kuliah Kerja Profesi yang dilakukan pada tanggal 10 Januari 2017 hingga 28 Februari 2017, penulis mendapatkan ilmu dan pengetahuan baru yang belum pernah didapatkan sebelumnya. Sebagai tim contestant tidak hanya bekerja di dalam kantor, penulis juga membantu dalam proses produksi.

Proses pra produksi adalah tahapan dimana Team VT Profile menindaklanjuti line up yang sudah ditentukan oleh tim kreatif. Dengan melakukan final fixing dengan kontestan pria melalui telfon untuk menanyakan ketersediaan lokasi untuk produksi VT Profile. Lokasi syuting yang digunakan menggunakan sistem kerjasama barter benefit dengan promo.

Setelah lokasi didapatkan maka dilakukan pembuatan naskah, breakdown naskah dengan team produksi dan penjadwalan produksi.

48

Tahap produksi yaitu melaksanakan konsep yang telah dibuat saat proses pra produksi. Standar televisi sangat ditekankan dalam proses produksi.

Memastikan bahwa kebutuhan konten sudah terpenuhi selama produksi.

Tahap pasca produksi merupakan proses penyuntingan VT Profile dari raw material video hasil produksi menjadi VT Profile siap deliver dan tayang.

Dan menindak lanjuti perjanjian kerjasama dengan lokasi syuting berupa promo sosial media.

Demikianlah kegiatan dan pengalaman yang diperoleh penulis selama dua bulan melakukan Kuliah Kerja Profesi di FremantleMedia pada divisi

Produksi – Production Assistant di Team VT Profile. Pengalaman yang diperoleh sangat bermanfaat bagi penulis.

B. Saran

1. Program Studi Televisi dan Film ISI Surakarta

a. Pihak ISI Surakarta terutama untuk Prodi Televisi dan Film melakukan

sosialisasi lebih awal tentang pelaksanaan Kerja Profesi.

b. Pihak ISI Surakarta terutama untuk Prodi Televisi dan Film

memberikan pengarahan berupa pembekalan yang berisi materi apa

saja yang akan dihadapi ketika profesi pada tiap-tiap jobdesk yang ada.

2. Perusahaan FremantleMedia

a. Penambahan tenaga kerja di Team VT Profile agar lebih mudah dan

cepat membantu dalam pembagian jadwal setiap minggunya.

49

b. Menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi dalam hal Kerja Profesi

dan pekerjaan terutama dengan perguruan tinggi yang telah

berpartisipasi dalam kegiatan Kerja Profesi.

3. Peserta Kuliah Kerja Profesi

a. Peserta magang aktif untuk bertanya sehingga bisa lebih awal mencari

informasi tentang rumah produksi televisi dan bisa lebih cepat untuk

menjalankan Kuliah Kerja Profesi.

b. Peserta magang harus mempersiapkan berkas yang digunakan sebagai

syarat magang lebih awal agar tidak terjadi masalah karena tergesa-

gesa.

c. Menjaga nama baik almamater saat dilingkungan Kuliah Kerja Profesi

50

DAFTAR PUSTAKA

Ibtisam, Fatimah. 2015. Inilah 5 Posisi Entry-Level di Bagian Produksi Televisi. https://rencanamu.id/post/dunia-kerja/karier/inilah-5-posisi-kerja-entry-level-di- bagian-produksi-televisi (diakses tanggal 1 Februari 2020)

Nawawi, H. Hadari dan H. M. Martini Hadari. 1995. Instrumen Penelitian Bidang Sosial. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

LAMPIRAN

GENERAL JOB DESCRIPTION FremantleMedia Indonesia

PRESIDENT : • Pengambil keputusan strategis perusahaan

Head of Entertainment : • Memimpin pengembangan, peluncuran, dan pemeliharaan acara. • Memastikan nilai produksi tertinggi, standar kreatif sebuah program, dan integritas format. • Mengawasi semua acara dan memastikan semuanya terlaksana sesuai rencana bisnis

Head of Sales and Marketing : • Menyiapkan strategi dan anggaran penjualan dan pemasaran, dan secara berkesinambungan memantau dan melaporkan pencapaiannya • Melakukan evaluasi rating untuk memeastikan target klien tercapai • Mengawasi riset dan pengembangan produk sesuai dengan tren pasar • Mengkoordinasikan studi kelayakan untuk program-program FM yang diajukan

Production Manager :

Mengawasi departemen-departemen di bawah ini untuk memastikan semua tujuan dan penyampaian tiap departemen terpenuhi 1. Produksi Tayangan Ringan 2. Post, Teknis dan Media Sosial 3. Line Producer Executive Producer :

• Mengawasi semua elemen kreatif dalam acara dengan tim produksi DVP, back office DVP (penjualan/pemasaran/HR/keuangan/IT), produser konsultasi, tim produksi stasiun TV. • Menghadiri semua sesi syuting, pra produksi, dan paska produksi selama masa peluncuran dan begitu acara tersebut diluncurkan secara berkala untuk memastikan bahwa standar kreatif dan produksi dari acara tersebut mencapai target, bertemu dan berinteraksi dengan semua tingkatan klien untuk memastikan produksi yang mulus dan pelaksanaan acara yang tepat termasuk tapi tidak terbatas pada rapat, syuting, paska produksi dan interaksi lainnya dengan klien.

Producer :

• Mengawasi dan mengontrol semua aktifitas administratif dan kinerja tim acara secara keseluruhan

• Mengawasi rekaman di studio dan memastikan arus yang mulus dan penyelesaian episode sesuai jadwal • Mengawasi semua rekaman, menyiapkan laporan produksi, dan menyerahkannya ke Produser Eksekutif • Mengawasi editing, pemberian judul, dan penilaian program, acara, dan promo. Melihat master edit setiap program dan menandai kaset yang dirilis ke Penyiar

Associate Producer :

• men-supervisi dan menjaga Content dari tayangan dan dapat menyajikan tayangan program yang baik dan berkualitas baik dari segi Audio dan Visual

Production Assistant :

• Melakukan survey dan membuat daftar kontestan/ pertanyaan/ kata/ hadiah/ lagu dan dibuatkan database • Membuat sinopsis, skrip, soal-soal dan ide kreatif berdasarkan jenis produksi yang ditugaskan • Membuat list syuting, breakdown wardrobe dan props

Head of Production Support and Social Media • Sebelum memulai proses pasca produksi, harus mengidentifikasi dan membuat rekomendasi peralatan mana yang akan diperlukan untuk menyelesaikan tugas • Bertanggung jawab atas pengaturan jadwal staf pasca grafik termasuk keperluan grafik apapun untuk mendukung Kantor FM dan pelaksanaan dan penyelesaian tugas grafik dan editing • Bertanggung jawab mengembangkan sistem in-house library • Mendukung setiap acara TV dan melengkapi kebutuhan ekstra acara tersebut • Mendukung kebutuhan social media berbagai program

Broadcast Facilities • Menyediakan semua asset tehnikal (kamera, lighting, audio, HT, dll) untuk kepentingan program • Menjaga asset dengan baik dan bertanggung jawab • Melakukan check list keluar masuk barang tehnikal • Melakukan set up pada saat syuting, audisi, casting • Membuat laporan keluar masuk barang tehnikal • Membuat barcode library untuk disusun berdasarkan program dan episode

Editor

• Mengedit materi hasil syuting sesuai dengan supervisi producer in charge dan sesuai deadline. • Memilih atau menentukan shoot yang baik (komposisi gambar yang baik)

Graphic Design : • Support desain FM Indonesia dan Asia (desain iklan untuk program FM seperti flyer, mobil iklan, press kit, x-banner, dll) Social Media : • Bertanggung jawab atas post/tweet harian di semua media sosial

Sales Department : • Mengidentifikasi tujuan, strategi, dan rencana untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan jangka panjang dan pendek • Mengatur program FM yang dimaksudkan untuk dijual untuk memaksimalkan pendapatan penjualan dan memenuhi tujuan perusahaan • Mengembangkan dan mengatur program-program yang efektif untuk membina, menilai, dan melatih personil penjualan

Research Department • Melakukan riset dan membuat presentasi tentang pelanggan kritis dan program TV yang sedang trend. • Berkontribusi dalam menganalisa situasi dan trend masa depan program TV; membuat rekomendasi berdasarkan hasil temuan. • Mempublikasikan update secara berkala tentang situasi pasar untuk melihat kemajuan perusahaan.

Finance Controller

• Sebagai pusat control budget dan segala pembayaran yang dilakukan perusahaan • Memberikan informasi stratejik apabila ada kegiatan yang akan dijalankan perusahaan

GA Department • Mendukung seluruh kegiatan operasional kantor dengan menyediakan seluruh peralatan kebutuhan kerja (seperti; ATK, komputer, meja/kursi kerja, AC, dst), maupun sarana atau fasilitas penunjang lain (seperti; kendaraan operasional, office boy, satpam, dst.) dengan cepat, akurat serta sesuai dengan anggaran yang ditentukan.

• Melakukan aktivitas pemeliharaan atas seluruh fasilitas penunjang, serta melakukan proses penggantian atas fasiltias penunjang yang rusak

HR Department • Menangani perekurtan, pengerjaan dan penempatan karyawan baru • Mengadakan pelatihan, penilaian kinerja dan menghandle benefit karyawan • Mengembangkan kebijakan pada masalah-masalah seperti kondisi bekerja, manajemen performa, serta kedisiplinan karyawan

IT Department

• Desktop Support mengurus troubleshoot pengguna PC maupun laptop • Maintain Server dan update server yang dilakukan setiap minggu dihari Jumat malam, update antivirus dan OS • Merancang game engine untuk program-program tertentu (IT Broadcast)

Finance Department • Membuat dan melakukan pembayaran • Membuat Jurnal bulanan, Jurnal akuntansi

VT PROFILE BREAKDOWN HUSIN JUNAEDI ( ALEX) NO TLP : 0813 - 1100 - 9402 RX: #92 (MANAGER DIVISI PEMASARAN DI HOTEL TX:9 FEBRUARI 2017 ASTON, UMUR 29 TAHUN) Durasi : 1'30"

NO SHOT SCRIPT DUR 1 1. POSE SAYA BERPROFESI SEBAGAI MANAGER 0.00.05 PEMBUKA DIVISI PEMASARAN DI HOTEL TERNAMA DI 2. MS INTERVIEW INDONESIA. 3. B ROLL PEKERJAAN 2 1. MS UNTUK MENCAPAI TITIK INI, JALAN HIDUP 0.00.10

INTERVIEW YANG SAYA LALUI SAMA SEKALI TIDAK

MUDAH, SAYA SEPERTI BERJALAN DI ATAS KERIKIL TAJAM TANPA ALAS KAKI UNTUK MENCAPAI GARIS FINISH. 3 1. INSERT FOTO- SAAT SAYA LAHIR, SAYA KEHILANGAN IBU 0.00.10 FOTO SAAT KECIL SAYA.. DAN AYAH KANDUNG SAYA MEMILIH UNTUK MENINGGALKAN SAYA BEGITU SAJA, TAPI SAYA TIDAK PERNAH SEDIKITPUN MEMBENCI BELIAU. 4 1. INSERT FOTO SAMPAI AKHIRNYA, SAYA DI RAWAT OLEH 0.00.20 PANTI ASUHAN NENEK SAYA, NENEK YANG SANGAT HEBAT, DAN FOTO TULUS DAN IKHLAS. SAMPAI SAAT SAYA BERSAMA NENEK MEMASUKI SEKOLAH DASAR , SAYA TIDAK PUNYA AKTA KELAHIRAN, DAN SAYA

DIBAWA KE PANTI ASUHAN SELAMA SATU TAHUN, LALU NENEK SAYA KEMBALI MENJEMPUT SAYA DAN MERAWAT SAYA DENGAN PENUH KASIH SAYANG HINGGA SAYA DEWASA. 5 1. MS INTERVIEW PENGALAMAN ITU MEMBUAT SAYA 0.00.20 MEMILIKI DENDAM POSITIF DAN INGIN MEMBUKTIKAN KEPADA ORANG-ORANG YANG PERNAH MEREMEHKAN SAYA,

BAHWA SAYA BISA! DAN INILAH GARIS FINISH YANG BERHASIL SAYA LALUI, SAYA BANGKIT DAN MELAKUKAN YANG TERBAIK HINGGA SAMPAI DI TITIK INI. 5 1. POSE HIDUP ITU MEMANG SEPERTI MELAKUKAN 0.00.10 PENUTUP PERLOMBAAN, JIKA KITA INGIN MENJADI PEMENANG, KITA HARUS TERUS BERJUANG

DAN BERUSAHA KERAS SAMPAI TIBA DI GARIS AKHIR.

6 TOTAL DURASI 0.00.75

Jakarta, 27 Februari 2017 Kepada Yth, Manajemen Coffee Smith Di Tempat Dengan Hormat, Kami, FremantleMedia, rumah produksi yang telah sukses dengan beberapa program tayang, antara lain, INDONESIAN IDOL (RCTI), X FACTOR INDONESIA (RCTI), MASTER CHEF (RCTI), SUPER FAMILY 100 & DAPUR MAMA SERU (Antv), CELEBRITY SQUARE (NetTV), TAKE ME OUT INDONESIA (Indosiar), TEMUKAN KATA (Kompas TV), PRICE IS RIGHT (RCTI) dan sebagainya. Kini bersama ANTV kami memproduksi program fenomenal, yaitu TAKE ME OUT INDONESIA, entertainment show/dating show yang mempertemukan single man dan single ladies di atas panggung TAKE ME OUT INDONESIA. Saat ini TAKE ME OUT INDONESIA telah memasuki season ketiga dan sukses menjadi program entertainment show no. 1 dengan rating perfomance yang sangat memuaskan. Sehubungan dengan hal tersebut kami bermaksud mengajukan kerjasama dengan Perusahaan Bapak/Ibu. Kerjasama ini berbentuk syuting VT (Video Tape) Profile salah satu kontestan TAKE ME OUT INDONESIA. VT Profile ini akan berdurasi tayang sekitar 1-1,5 menit. Bentuk benefit yang akan kami berikan adalah: 1. Pencantuman Nama dan Alamat lengkap di Credit Title.

Ada pun detail kegiatan syuting yang akan dilakukan: 1. Tim Syuting akan berjumlah 3 - 4 orang. 2. Proses Syuting akan berlangsung selama 3 - 4 jam. 3. Syuting statement kontestan di salah satu spot. 4. Syuting kontestan sedang berkegiatan sebagai stock shot. 5. Peralatan yang akan kami bawa: (i)1 set Kamera DSLR Canon 5D; (ii)2 set Lampu LED 160 watt.

Apabila ada yang ingin ditanyakan mengenai kegiatan syuting, mohon menghubungi Galuh Kartika di nomor 0812.303.4040 atau kantor FremantleMedia 021-7280 1001 Ext. 225 (Program TAKE ME OUT INDONESIA). Demikian surat ini kami sampaikan. Besar harapan kami agar kerjasama ini dapat terjalin dengan baik. Atas perhatian dan kerjasama yang diberikan kami ucapkan terima kasih. Hormat kami,

Ary Dwistanto Series Producer FremantleMedia

FremantleMedia | PT Dunia Visitama Produksi | Jl. Barito II No. 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12130 – Indonesia | Ph: +62 21 7280 1001 | F: +62 21 724 6204

Jakarta, 26 Januari 2017 Kepada Yth, Manajemen OCBC Di Tempat Dengan Hormat, Kami, FremantleMedia, rumah produksi yang telah sukses dengan beberapa program tayang, antara lain, INDONESIAN IDOL (RCTI), X FACTOR INDONESIA (RCTI), MASTER CHEF (RCTI), SUPER FAMILY 100 & DAPUR MAMA SERU (Antv), CELEBRITY SQUARE (NetTV), TAKE ME OUT INDONESIA (Indosiar), TEMUKAN KATA (Kompas TV) dan sebagainya, kini bersama ANTV kami memproduksi program bersama, yaitu TAKE ME OUT INDONESIA. TAKE ME OUT INDONESIA adalah sebuah program entertainment show / dating show yang akan mempertemukan single man dan single ladies di atas panggung TAKE ME OUT. Dengan ini kami ingin memakai lokasi OCBC untuk kebutuhan syuting VT (Video Tape) salah satu kontestan Take Me Out Indonesia yang bernama Rhoma Afdal Putra. Dalam kegiatan syuting ini, adapun detail kegiatan syuting yang akan dilakukan antara lain : 1. Syuting wawancara kontestan dengan background salah satu spot di OCBC 2. Syuting adegan kontestan berkomunikasi dengan nasabah dan karyawan OCBC 3. Syuting beberapa adegan kontestan sedang berpose-pose di area OCBC

Adapun rencana syuting ini akan kami lakukan pada : Hari / Tanggal : Senin, 30 Januari 2017 Waktu : 10.00 WIB – Selesai ( kurang lebih 2-3 jam ) Tim syuting berjumlah dua (2) orang (director dan crew asistant). Sedangkan untuk kontestan berjumlah satu (1) orang. Alat alat yang akan kami bawa antara lain : 1. 1 Kamera DSLR 2. Tripod 2 buah 3. 2 Lampu LED

Apabila ada hal-hal yang ingin ditanyakan mengenai kegiatan syuting, mohon menghubungi Sdri. Puni di nomor 0878-8752- 4483 atau kantor FremantleMedia 021-7280 1001 Ext. 225 (Program TAKE ME OUT). Demikian surat ini kami sampaikan. Besar harapan kami agar kita dapat bekerjasama. Atas perhatian dan kerjasama yang diberikan kami ucapkan terima kasih. Hormat kami,

Ary Dwistanto Series Producer FremantleMedia

FremantleMedia | PT Dunia Visitama Produksi | Jl. Barito II No. 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12130 – Indonesia | Ph: +62 21 7280 1001 | F: +62 21 724 6204

RADEN ARDIAN YUSUF ( DIREKTUR DISTRIBUTOR PRODUK FOOD SERVICE PT. GLOBAL ARDYA MITRA, USIA 32 TAHUN) ( RX – 92) ( DURASI : 1’) POINT STORY BEAT : 1. PROFESI DIREKTUR DISTRIBUTOR PRODUK FOOD SERVICE PT. GLOBAL ARDYA MITRA ( AKAN ADA TESTIMONI DARI PEGAWAI) 2. BISNIS PROPERTI RUMAH ANTI GEMPA 3. ASET RUMAH DAN MOBIL

SAYA BERPROFESI SEBAGAI DIREKTUR DI PERUSAHAAN DISTRIBUTOR UNTUK PRODUK FOOD SERVICE. SEBAGAI SEORANG DIREKTUR TENTUNYA SAYA HARUS MENGAWASI KINERJA KARYAWAN DAN MENYATUKAN VISI DAN MISI AGAR BERSAMA-SAMA MEMAJUKAN PERUSAHAAN. ( AKAN ADA TESTIMONI DARI PEGAWAI, TENTANG ARDIAN YANG BIJAKSANA SEBAGAI PEMIMPIN) SAYA JUGA BERBISNIS DI BIDANG PROPERTI YANG MEMBUAT RUMAH ANTI GEMPA. KEDUA PROFESI INI MEMBUAT SAYA BISA MEMILIKI ASET RUMAH DAN KENDARAAN PRIBADI. DALAM PEKERJAAN SAYA TERBIASA BERKOMUNIKASI DAN MENYATUKAN VISI MISI, BERSAMA KAMU PUN SAYA AKAN MEMENTINGKAN KOMUNIKASI DAN MENYATUKAN VISI MISI HUBUNGAN KITA AGAR SEGALANYA BERJALAN SEMPURNA!

INDEPTH INTERVIEW CALON KONTESTAN BY PHONE

NAMA LENGKAP : MATTEO BRACCI

NAMA PANGGILAN : BRACCI

USIA : 21TH

AGAMA : ATHEIST

NO TELEPON (catat semua!) : +39 3342108598

INSTAGRAM/FB : MATTEO_BRACCI

NAMA INTERVIEWER : RANTUNG

# QUESTIONS ANSWERS

A. PEKERJAAN

1 PROFESI & JABATAN : DJ & MODEL

2 DETAIL PEKERJAAN : MENJADI DJ DI BERBAGAI CLUB BERSAMA SAUDARANYA (minta untuk mendeskripsikan sedetil mungkin) DANIEL ATAU TERKADANG SENDIRI. DULU BERMAIN DI ITALY SEKARANG DJ DI BALI. 3 ALAMAT KANTOR : (bukan hanya alamat resmi, tapi tanya patokan-patokannya juga) 4 APAKAH PUNYA PERKERJAAN LAIN/SAMPINGAN. : SIDE JOB MODEL, DI FASHION SHOW ATAU PHOTO SHOOT. JELASKAN BERSERTA PENGHASILAN 5 PENDAPATAN PER BULAN :

6 ASET YANG DIMILIKI : RUMAH DAN MOBIL DI ITALY (Rumah, mobil, tabungan, warisan, usaha yang dijalani, pendapataan per bulan; pendapatan sampingan-jika ada, asuransi, deposito, dll) 7 PENDIDIKAN TERKAHIR & GELAR. DIMANA : HIGH SCHOOL

8 SKILL YG DIMILIKI : DJ, BASKETBALL,, MODEL, GYM, COOK

9 PRESTASI YG PERNAH DIRAIH : MENJADI PEMAIN BASKET PROFESSIONAL SAAT MASA SMA, TAPI SEKARANG LEBIH FOKUS KE DJ B. KELUARGA

10 STORY KELUARGA : KELUARGA DI ITALY, TAPI ADA SAUDARA YANG DISINI (anak ke-berapa, apakah ortu masih bersama, PROFESI DANIELE (SINGLE MAN), MATTEO DIAJAK KE INDONESIA ortu, etc) OLEH DANIELLE SEJAK 4 BULAN YANG LALU. 11 NO TELEPON IBU, AYAH, : DANIELE : 081517285308 SAUDARA KANDUNG 12 ALAMAT RUMAH : (bukan hanya alamat resmi, tapi tanya patokan-patokannya juga) 13 ALAMAT KONTESTAN TINGGAL : W HOME PALM 16A CIPETE JAKARTA (jika tidak tinggal bersama keluarga) C. KEPRIBADIAN

14 ZODIAK : PISCES

15 SIFAT-SIFAT, TINGKAT EMOSIONAL & KARAKTER : SABAR, SUKA MENDENGARKAN CERITA / OBROLAN TEMAN, (plus & minus, sifat unik, tempramen, sensitif, mudah FRIENDLY, SENANG MENGHABISKAN WAKTU BERSAMA menangis, etc) TEMAN & SELALU BERFIKIR POSITIF. 16 KEBIASAAN KONTESTAN : TERKADANG SUKA BERMALAS MALASAN (kebiasaan buruk) 17 PERUBAHAN KONTESTAN : **FISIK: perubahan secara FISIK apakah penampilannya yang dulu berbeda dengan sekarang atau malah tetap sama. **MENTAL: pandangan hidup/karakter. 18 SISI MELANKOLIS : TIDAK TERLALU SENSITIF, SUDAH LAMA TIDAK MENANGIS apakah aslinya cengeng / tidak sesuai dengan bentuknya? (misalnya AYUNG yang penampilan Punk ternyata mudah terharu) 19 APAKAH TERMASUK COWO METROSEKSUAL(pulang : KARENA DIA ADALAH SEORANG DJ MAKA GAYA HIDUPNYA kerja clubbing, kongkow2 di cafe or mall) DITUNTUT UNTUK SEPERTI ITU UNTUK SAAT INI, SERING PERGI KE CLUB, MENDENGARKAN MUSIK NYA DAN MELIHAT TEKHNIK TEKHNIK DARI DJ NYA. 20 PUNYA MUSUH / : TIDAK ADA MASALAH BERAT DI MASA LALU 21 PHOBIA KONTESTAN. JELASKAN : TIDAK ADA (sampai seberapa jauh phobianya) 22 ADAKAH KEBIASAAN YG DIBAWA DARI KECIL : MASIH SUKA NONTON KARTUN, KARENA SANGAT (misalnya bawa boneka bau sampai saat ini) MENGHIBUR & LUCU. 23 JENIS MUSIK YG DISUKAI : ALL GENRE TERGANTUNG MOOD, HOUSE MUSIC, TECHNO, HIP HOP, RNB, ROCK, ELECTRONIC, INDIE 24 HOBBY & KOLEKSI : GYM, NONTON FILM, BASKET, BERMAIN GITAR, MASAK. SEDANG BELAJAR PIANO. 25 BINATANG KESAYANGAN / PELIHARAAN : PUNYA AQUARIUM TROPICAL FISH DI ITALY

26 BENDA KESAYANGAN : TIDAK ADA

27 MAKANAN : ITALIAN FOOD, KWETIAUW, (yg disuka & tidak disuka) TIDAK SUKA MAKANAN PEDAS YANG ADA DI INDONESIA 28 APAKAH COWO TIPE ANAK MAMA? : SAYANG SAMA MAMA TAPI BUKAN ANAK MAMA, BISA MANDIRI 29 APAKAH BERSEDIA MENGANTAR IBUNYA KE : JUSTRU SAYA YANG KE PASAR, DAN BIAR MAMA SANTAI PASAR, ATAU AJA DI RUMAH. BAHKAN TIDAK KEBERATAN UNTUK PERGI SENDIRI BELANJA DI PASAR/SWALAYAN? 30 PRINSIP HIDUP/MOTO. JELASKAN : ENJOY EVERY MOMENT OF LIFE

D. PERTEMANAN / SOCIAL-LIFE

31 HUBUNGAN PERTEMANAN : (apakah kontestan memiliki banyak teman, gabung di sebuah komunitas/ organisasi tertentu) 32 NO TELEPON SAHABAT/TEMAN/ORANG TERDEKAT : LAIN E. PERCINTAAN / LOVE-LIFE

33 ALASAN IKUT TMO : MENEMUKAN CINTA DARI GADIS ASLI INDONESIA YANG CANTIK 34 APAKAH ANDA PERNAH TAMPIL DI TV? JIKA YA, TV SPORT BASKETBALL DI ITALY SAAT TANDING JELASKAN (acara apa, tahun brp, sebagai apa) 35 APAKAH ANDA PERNAH IKUT DI TAKE ME OUT TIDAK PERNAH SERIES? (Jika Ya, tahun berapa?) 36 STATUS (single/duda-janda) : SINGLE jika duda-janda. Ceritakan mengapa berakhir & kapan, apakah punya anak, etc 37 YANG MEMBUAT SAAT INI TIDAK PUNYA PASANGAN : BELUM MENDAPATKAN SESOSOK WANITA YANG BISA MENGAMBIL HATI KU\ 38 KRITERIA CEWE IDAMAN : LUCU, BAIK, PINTAR, SEXY, (fisik & kepribadian) 39 CERITAKAN HUBUNGAN YG PALING SERIUS : HUBUNGAN SERIUS YANG TERAKHIR DIJALANI SEKITAR (berapa lama, kenapa putus, DUA TAUN YANG LALU BERSAMA WANITA ITALY, NAMUN yg dirasakan setelah putus) PUTUS KARENA MASIH TERLALU MUDA UNTUK LANJUT KE HUBUNGAN YANG LEBIH SERIUS LAGI. 40 DAYA TARIK DI MATA LAWAN JENIS :

41 TIPE ROMANTIS? : CERITAKAN PENGALAMAN. 42 KENAPA WANITA HARUS MEMILIH KAMU MENJADI : KARENA SAYA BAIK, HUMORIS TAPI TAU KAPAN UNTUK PASANGAN (statement) SERIUS. DAN SAYA BISA MEMBUAT WANITA BAHAGIA, TINGGAL BERSAMA & MEMBESARKAN ANAK ANAK YANG BAIK DAN LUCU. 43 KAPAN TARGET UTK MENIKAH : UMUR 30 TAHUN

F. JADWAL SYUTING

44 JADWAL SYUTING : (VT, rehearsal, show, dating) 45 ALTERNATIF LAIN TEMPAT SYUTING : (bukan hanya alamat resmi, tapi tanya patokan-patokannya juga) 46 PENDAPAT INTERVIEWER TENTANG KONTESTAN!!! :