Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

JARINGAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI ORGANISASI VOC DI SULAWESI (MAKASAR) 1735-1737: Studi Kasus Arsip Overgekomen Brieven en Papieren (OBP) sebagai Penghubung Vital Komunikasi VOC

I N T I S A R I P E N U L I S Jajang Nurjaman Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jaringan informasi dan komunikasi organisasi dagang terbesar di Arsiparis abad 17 dan 18, Vereenigde Oost-Indische Compagnie Arsip Nasional Republik (VOC), khususnya organisasi VOC di Sulawesi [email protected] (Makasar). Arsip yang diteliti adalah khazanah arsip VOC yang terdapat di Nationaal Archief (NA) Belanda, yaitu arsip Overgekomen Brieven en Papieren (OBP) nomor 2381. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan menggunakan sumber primer arsip OBP dan sumber sekunder literatur yang berkaitan dengan jaringan dan VOC. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa arsip OBP memiliki struktur yang dapat menggambarkan sistem komunikasi VOC, dan topik yang paling banyak didiskusikan dalam korespondensi antara organisasi VOC di Makasar dengan pos-pos terluar adalah mengenai bajak laut dan perang.

A B S T R A C T K ATA K U N C I This research aims to examine how the networks, VOC, OBP, arsip, informasi, information, and communication wtihin the VOC jaringan organization, especially in Celebes (Makasar) work. Archives “Overgekomen Brieven en Papieren” number 2381 is the primary source for this research. This research uses descriptive-analysys method by using K E Y W O R D S primary sources and secondary sources to be investigated. This research shows that OBP has VOC, OBP, archives, archival structure that can describe how the information, network information and communication within VOC organization works. During 1735-37, the information that were mostly discussed were about and war.

69 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

PENGANTAR yang banyak, tetapi telah membuka Latar Belakang Masalah ide bahwa pelayaran ke Asia adalah Ekspansi pelayar Belanda dan bukan hal yang tidak mungkin. Arus para pedagangnya telah lama dimulai kapal yang berlayar setelah pelayaran sejak akhir abad ke-17. Ekspedisi pertama ini meningkat. Dari tahun pertama yamg lebih dulu terjadi 1595 hingga 1601, jumlah kapal yang adalah pada saat Cornelis de Houtman berlayar mencapai hingga 65 kapal. d a n G e r r i t v a n B e u n i n g e n Pada masa itu, perjalanan ke Asia mengunjungi Banten dan kemudian ke bukanlah hal yang mudah karena Maluku. Ekspedisi pertama ini didanai tingginya eskalitas bencana di laut dan oleh compagnie van verre, nama yang juga ancaman dari bajak laut. Belum digunakan sebelum Vereenigde Oost- lagi banyak penyakit tropis yang Indische Compagnie (VOC) berdiri. menghantui para awak kapal. Periode Compagnie van verre awal mulanya pelayaran antara tahun 1595 dan 1601 terdiri atas sembilan pedagang yang disebut sebagai periode “gold rush”. berlokasi di Amsterdam. Mereka Kapal-kapal berangkat dari tempat memiliki modal yang cukup besar berbeda di Belanda pada waktu yang untuk diinvestasikan ke perusahaan sama. Banyak kapal yang pulang tersebut. Namun, dana yang besar membawa untung, banyak pula yang masih dibutuhkan dari pedagang lain tidak membawa apa-apa, bahkan tidak untuk mendirikan sebuah perusahaan. kembali. Kabar suksesnya pelayaran Maka, participant atau pemegang tersebut cepat menyebar di kalangan saham lainnya kemudian bergabung, pengus aha dan menyebabkan dan menjadi inisiator dari pendirian persaingan. Persaingan tersebut perusahaan. Mereka inilah para mengakibatkan naiknya harga beli direktur perusahaan tersebut (Jacob, rempah, sementara harga jual rempah Els 1991: 10-12). di Belanda mengalami penurunan D e H o u t m a n d a n v a n karena jumlah rempah yang beredar Beuningen telah membuka gerbang ke sangat banyak. Demi mencegah lebih timur. Mereka suskses menemukan banyak lagi persaingan, Staten rute terbaik untuk berlayar ke timur. Generaal (Pemerintah Tertinggi di Rute ini sebetulnya sudah ditemukan Belanda) mengajak perusahaan- sebelumnya oleh para pelaut dan perusahaan tersebut untuk membentuk pedagang Portugis. Pelayaran pertama sebuah perusahaan tunggal. Mereka kali ke timur tidak membawa untung setuju membentuk VOC yang

70 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) memiliki hak monopoli perdagangan akhirnya serdadu VOC menyerang dan pelayaran Belanda di Asia masyarakat lokal juga. Masyarakat (Jacobs, E.M 1991: 12). lokal menganggap VOC datang untuk Setelah VOC terbentuk, menggantikan Portugal sebagai dimulailah pengiriman kapal lebih penjajah baru. Selain itu, VOC juga banyak lagi ke Asia. Hak octrooi yang dianggap banyak mengingkari didapat VOC membuat VOC menjadi p er jan jian - p er jan jian d en g an pemain tunggal di Asia. Hak tersebut penguasa lokal. juga memungkinkan VOC untuk Sekitar tahun 1608 dan 1609, mendeklarasikan perang atas nama seorang mantan direktur VOC dari pemerintahan tertinggi di Belanda. Rotterdam, Cornelis Matelieff de VOC juga memiliki hak untuk Jonge memberikan pernyataan tentang mengadakan perjanjian dengan para pembangunan sebuah empire. Dia penguasa lokal di Asia. Hak-hak tadi mencontohkan Portugal yang m e m u n g k i n k a n V O C u n t u k memiliki satu tempat permanen mendirikan pos-pos perdagangan, sebagai pusat administratif di Goa. membangun benteng-benteng, Selain sebagai pusat administratif, membentuk pasukan, serta menunjuk Goa juga berfungsi sebagai tempat p e g a w a i - p e g a w a i n y a s e b a g a i tinggal Dewan dan Gubernur Jenderal. administrator di Asia (Jacobs, E.M Ketika itu, de Jonge mengusulkan 1991: 12). Jacatra sebagai “ibukota” VOC di Salah satu hak octrooi VOC Asia. Hal ini menjadi kenyataan ketika adalah hak untuk bernegosiasi dengan Jan Pieterszoon Coen menaklukan penguasa lokal. VOC dengan cerdik Jacatra, yang kemudian diberi nama m e l a k u k a n b a n y a k n e g o s i a s i Batavia oleh petinggi di Belanda. perdagangan dengan para penguasa Batavia lalu menjadi pusat VOC di lokal. Terkadang, negosiasi antara Asia (Gaastra, F.S. 2012: 39). keduanya tidak tercapai, dan E k s p a n s i V O C t e l a h mengakibatkan perang. Gaastra menyebabkan juga pertumbuhan berpendapat bahwa serangan serdadu kantor-kantor VOC lainnya di Asia. VOC pada mulanya tidak bertujuan Kantor-kantor tersebut semua berada untuk menyerang masyarakat lokal. di bawah otoritas Batavia, maka Mereka awalnya ingin menyerang mereka melaporkan kejadian- pasukan Portugal yang merupakan kejadian, kondisi perdagangan, dan pesaing dagang di Asia, namun pada hal lainnya kepada pegawai-pegawai

71 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

VOC atau petinggi-petinggi VOC di Tuan XVII sangat bergantung pada Batavia. Dari kewajiban melaporkan k e t e r s e d i a a n i n f o r m a s i d a r i ini, maka terciptalah korespondensi Pemerintahan Agung dan sebaliknya. antara VOC di Batavia dengan VOC di Informasi tersebut diangkut dengan kantor-kantor lain di luar Batavia. kapal dari Batavia dan tersimpan di Korespondensi ini biasanya meliputi dalam berbagai jenis dokumen, pembahasan masalah ekonomi, misalnya duplikat prosiding Dewan politik, dan kehidupan sosial. Melalui dan Gubernur Jenderal, duplikat surat- tulisan ini, penulis melakukan surat keluar atau dokumen-dokumen pembahasan mengenai pertukaran Dewan dan Gubernur Jenderal, dan informasi apa yang terjadi dan dari surat-surat serta dokumen yang siapa kepada siapa (aktor di balik diterima dari kantor-kantor VOC di pertukaran informasi). Pertukaran Asia. Dokumen-dokumen tersebut i n f o r m a s i m e n g e n a i k e a d a a n dikenal dengan nama Overgekomen kehidupan lokal tidak hanya terjadi Brieven en Papieren (OBP). Artikel antara otoritas VOC di Hindia Timur, ini akan menginvestigasi arus namun juga dikirim ke Tuan-Tuan informasi yang terjadi antara kantor XVII di Belanda (pemerintahan VOC di Asia, khususnya Makasar, tertinggi di Belanda). Pemerintahan dengan Batavia dan Amsterdam. Agung di Batavia mengumpulkan Permasalahan yang dikaji dalam informasi dari kantor-kantor di luar penelitian ini adalah: Batavia dan mengirimkannya kembali 1. Apakah fungsi OBP dalam sistem ke pengurus VOC di Belanda. Salah komunikasi antara Tuan-Tuan satu kantor yang cukup aktif dan XVII dan Pemerintahan Agung? penting serta memiliki gubernur 2. Siapa yang terlibat dalam adalah Makassar. Penulis akan penyusunan informasi hingga menganalisis bagaimana sistem menjadi OBP? informasi dan jaringan VOC bekerja di 3. Informasi apa yang terkandung di level lokal, yaitu di daerah Makassar. dalam OBP yang diterima kantor VOC Amsterdam? Rumusan Masalah Pola komunikasi antara Pemerintahan Komunikasi dan korespondensi antara Agung dan Tuan-Tuan XVII juga akan Tuan-Tuan XVII di Amsterdam dan diinvestigasi. Fokus penelitian ini Pemerintahan Agung di Batavia terletak pada periode tahun 1735- menjadi sangat penting karena Tuan- 1737. Periode tersebut adalah periode

72 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) tersibuk kapal yang kembali ke mengenai organisasi VOC dan Belanda. Sulawesi dengan Makasar jaringan informasi VOC. Buku sebagai pusat administrasinya dipilih Geschiedenis van VOC karangan sebagai lokus penelitian karena Femme Gaastra digunakan untuk merupakan kantor VOC teraktif di mengetahui secara menyeluruh timur Nusantara pada masa tersebut. bagaimana struktur oganisasi VOC dan fungsinya. Untuk mengetahui Tujuan Penelitian teori mengenai jaringan dan koneksi, Penelitian ini bertujuan untuk buku Kerry Ward dan Zoë Laidlaw menganalisis arsip OBP guna menjadi sumber referensi. Untuk mendapatkan gambaran mengenai meneliti sumber primer, yaitu arsip sistem komunikasi dan jaringan OBP yang berada di Nationaal Archief informasi VOC di Sulawesi periode (NA), Arsip Nasional Belanda, penulis t a h u n 1 7 3 5 - 1 7 3 7 . P e n e l i t i a n pertama-tama menelaah sebuah dilakukan dengan menganalisis terbitan naskah sumber berjudul beberapa bundel arsip OBP. Secara Generale missiven van gouverneurs- ringkas, penelitian ini dimaksudkan generaal en raden aan Heren XVII der untuk: Verenigde Oostindische Compagnie 1. Menggali informasi mengenai karangan J. Van Goor. Setelah sistem komunikasi organisasi menelaah buku tersebut, arsip OBP VOC di Sulawesi; diteliti. OBP yang digunakan adalah 2. Mengetahui aktor-aktor dalam OBP yang diterima oleh kamar pertukaran informasi organisasi Amsterdam dan dikirim dari Batavia. VOC di Sulawesi; Amsterdam di abad 17 dan 18 3. Mengetahui fungsi OBP secara bertanggungjawab mengurusi umum dalam jaringan komunikasi setengah dari pekerjaan VOC. di tubuh organisasi VOC. Data yang dikumpulkan berasal dari inventaris arsip VOC di Metode Penelitian Arsip Nasional Belanda. Dari Untuk menjawab permasalahan inventaris, ada 123 bundel arsip OBP penelitian, metode yang digunakan yang dikirim dari Batavia ke adalah deskriptif analisis. Penelitian Amsterdam. Setiap bundel memiliki ini fokus pada analisis sumber primer. kurang lebih seribu halaman arsip. Proses analisis dimulai dengan Mengingat jumlah yang sangat membaca dan menelaah literatur banyak, maka hanya bundel arsip

73 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) nomor 2381 menjadi korpus data juga gudang (pakhuis). Amsterdam penelitian. Bundel ini dipilih karena memiliki 20 direktur, Zeeland mengandung informasi tentang memiliki 12, Delft, Rotterdam, Makasar. Selain itu, bundel tersebut Enkhuizen dan Hoorn masing-masing memiliki sekitar 2000 halaman, dan memiliki 7 direktur. Hierarki paling cukup representatif untuk menjawab atas dipegang oleh Tuan-Tuan XVII permasalahan dalam penelitian ini. yang diisi oleh 17 orang yang Bundel nomor 2381 pertama-tama mewakili kamar-kamar dagang. dilihat daftar isinya, atau disebut Amsterdam memiliki 8 perwakilan, register. Register dianalisis untuk Zeeland 4 perwakilan dan yang lain mendapat gambaran mengenai masing-masing memiliki satu struktur arsip. Setelah mengumpulkan perwakilan. Perwakilan ke-17 berasal informasi mengenai jenis dokumen dari Zeeland atau dari kamar dagang apa saja yang terdapat di bundel nomor yang kecil. Jadi, Amsterdam paling 2381, beberapa surat yang ada di banyak memiliki perwakilan di Tuan- dalam arsip dianalisis lebih lanjut Tuan XVII. Berdasarkan octrooi, untuk menjadi sampel penelitian ini. Tuan-Tuan XVII harus mengadakan Totalnya ada 329 surat yang dianalisis. rapat di Amsterdam selama enam Surat-surat yang telah dianalisis tahun dan kemudian dua tahun di d i g u n a k a n u n t u k m e n j a w a b Zeeland. pertanyaan penelitian. Analisis Tuan-Tuan XVII biasanya dilakukan terhadap proses pembukaan mengadakan rapat tiga kali setahun. surat hingga hal-hal lain seperti Namun, pada praktinya, mereka sering pengirim dan penerima surat. mengadakan rapat dua kali setahun. Hal ini menjadi kebiasaan setelah Kerangka Pemikiran tahun 1751. Komisi-komisi yang Organisasi VOC telibat dalam rapat Tuan-Tuan XVII V O C d i d i r i k a n t a h u n 1 6 0 2 . adalah: Perusahaan ini merupakan gabungan 1. Komisi untuk menyusun laporan dari enam kamar di Republik (Belanda keuangan tahunan; pada saat itu), yaitu kamar dagang 2. Komisi untuk menghadiri dan A m s t e r d a m , Z e e l a n d , D e l f t , mengawasi lelang kamar-kamar; Rotterdam, Enkhuizen dan Hoorn. 3. K o s m i s i y a n g m e m b a c a Masing-masing kamar dagang korespondensi dan dokumen yang memiliki direktur (bewindhebber) dan diterima dari Asia dan kemudian

74 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

menyusun draf jawaban untuk tentang kuantitas barang berharga Asia. Komisi ini, yang terdiri atas yang dikirim melalui kapal yang akan 4 direktur dari Amsterdam, 2 dari berlayar bulan September (Balk dan Zeeland dan masing-masing 1 dari Van Dijk, 2007: 19-26). kamar-kamar yang lebih kecil, bertemu di Den Haag, dikenal Organisasi VOC di Asia dengan nama Haags Besogne; VOC di Asia sifatnya unik karena 4. K o m i s i R a h a s i a , s e c r e t e keberadaan mereka berdasarkan hak commissie yang bertugas ketika octrooi. Direktur-direkturnya masa parang. memutuskan untuk menempatkan Musim juga sangat memberikan pemimpin tertinggi di Asia. Maka, dampak pada rapat-rapat Tuan-Tuan VOC membentuk Gubernur Jenderal XVII karena subjek rapat tergantung dan Raad van Indië (Dewan Hindia). pada musim dagang dan musim K e d u a n y a m e m b e n t u k s u a t u berlayar (waktu tiba kapal). Musim pemerintahan yang dinamakan Hoge gugur dapat dianggap sebagai musin Regering (Pemerintahan Agung). pertama dari siklus rapat. Dokumen Lembaga ini menjadi pusat otoritas yang datang disusun berdasarkan VOC di Asia dan berkedudukan di kembalinya kapal dari Asia, sekitar Batavia (sekarang Jakarta). akhir Agustus. Rapat tersebut Anggota-anggota Dewan mengambil keputusan terkait aktivitas Hindia memiliki tugas membantu VOC di Asia. Rapat berikutnya Gubernur Jenderal pada semua diadakan pada awal musim semi, masalah seperti manajemen umum seringnya pada bulan Februari atau perdagangan, perang, pemerintahan, bulan Maret. Keputusan yang dibuat serta penegakkan keadilan di semua selama sesi ini adalah mengenai lelang masalah publik dan kriminal. Masing- musim semi yang biasanya VOC masing anggota memiliki tanggung hanya menawarkan rempah untuk jawab masing-masing dan harus dijual. Rapat juga membahas melaporkan ke Pemerintahan Agung kemajuan pengembangan kapal- yang kemudian dilaporkan ke Tuan- kapal. Rapat ketiga Tuan-Tuan XVII Tuan XVII (Balk dan Van Dijk, 2007: biasanya diadakan pada musim panas, 19-26). biasanya pada bulan Juli, namun B a t a v i a y a n g m e n j a d i kadang-kadang pada bulan Agustus. kedudukan Pemerintahan Agung, juga Rapat ini mengambil keputusan menjadi pusat administrasi dan tempat

75 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) bertemunya kapal-kapal yang datang dapat dengan cepat merambah Eropa. d a r i B e l a n d a . S e b a g a i p u s a t Selain Sri Lanka, kantor VOC di administrasi, Batavia menerima Persia juga mengirimkan suratnya banyak surat dari kantor-kantor VOC langsung ke Belanda melalui jalur di Asia. Surat yang datang ke Batavia darat via Levant. VOC membagi dua dilaporkan ke Tuan-Tuan XVII. Surat jenis kekuasaan untuk kantornya di tersebut memuat informasi mengenai Asia, yaitu gubernur dan direktur. laporan kondisi di wilayah Asia, Tempat yang sekaligus memiliki terutama masalah perang dan dagang. otoritas teritorial diperintah oleh Surat-surat yang masuk kemudian seorang gubernur, sedangkan tempat didiskusikan oleh para konselor yang dasarnya adalah kontrak s e b e l u m d i t a n d a t a n g a n i o l e h diperintah oleh seorang direktur. Ada Gubernur Jenderal dan Dewan Hindia. juga semacam commander in chief di Surat-surat ini dikenal dengan nama Padang dan Malabar. Wilayah seperti generale missive. Pemerintahan C i r e b o n , B a n j a r m a s i n , d a n Agung juga bertanggung jawab dalam Palembang, dipimpin oleh seorang mengumpulan laporan-laporan yang opperhoofden (kepala senior) seperti berisi kebutuhan uang, barang, dan Gubernur Jenderal. Mereka adalah juga pasukan. Laporan ini dapat orang nomor satu tetapi tidak dapat bertambah atau berkurang tergantung mengambil keputusan sendiri. Mereka dari pendapat mereka terhadap harus berdiskusi dengan Dewan laporan tersebut. Laporan inilah yang (Gaastra, F.S, 2012: 76). kemudian dijadikan sebagai panduan Tuan-Tuan XVII dalam mengambil Organisasi VOC di Makasar keputusan terkait dengan masalah Makasar menjadi kantor yang penting yang ada. Laporan tersebut dikenal ketika VOC berhasil mengalahkan dengan nama generale eis. musuhnya, pedagang Eropa lainnya, Tidak semua kantor VOC dan kemudian mulai memonopoli melaporkan kondisinya ke Batavia perdagangan rempah di Sulawesi. terlebih dahulu. Kantor di Sri Lanka Penguasa lokal di sana, Sultan Goa, misalnya, langsung melaporkan ke meraih banyak keuntungan dari lalu Tuan-Tuan XVII karena mereka lintas laut yang sibuk di dekat memandang Sri Lanka sebagai tempat Kepulauan Maluku. Sultan menolak y a n g m e n g u n t u n g k a n u n t u k untuk menutup pelabuhannya untuk berdagang kayu manis. Komoditas ini perdagangan rempah. Namun, VOC

76 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) memperlakukan secara khusus satu hampir sembilan bulan untuk berlayar dari penguasa lokal di sana, Arung dari Asia ke Belanda, dan sebaliknya. Palakka. Tahun 1669, Makasar takluk Kapal berlayar pada setiap Natal dan ke tangan Belanda dan VOC mulai Paskah. Kapal-kapal tersebut akan tiba membangun kekuasaannya di sana di Katulistiwa pada waktu yang pas. d e n g a n m e n d i r i k a n B e n t e n g Sejak 1636, ada aturan bahwa setiap Rotterdam (Jacobs, E.M, 1991: 28). kapal yang berlayar di September atau Setelah menaklukan Makasar, VOC Oktober akan tiba di Batavia tepat mulai mengembangkan bisnisnya w a k t u . K a p a l - k a p a l t e r s e b u t dengan memonopoli penjualan membawa pesan dan juga barang ke cengkeh di seputar Sulawesi. Benteng gudang di Cina dan Jepang. Maka, ada Rotterdam juga berfungsi sebagai konsep tiga kapal, yaitu kapal benteng pelindung terhadap serangan- karnaval, mengacu ke karnaval serangan bumiputera. Menurut Amsterdam di bulan September, serta Jacobs, sekitar tahun 1700-an, kapal Natal dan Paskah (Balk dan Van gubernur meraup sukses dalam Dijk, 2007: 24). mengendalikan situasi di Makasar. Kapal yang kembali ke Gubernur tidak mau campur tangan Belanda tidak hanya membawa barang dengan konflik warga lokal selama dari Asia, tetapi juga surat-surat dari mereka tidak mengganggu bisnis Batavia. Surat-surat yang berasal dari VOC. kantor-kantor Asia ke Batavia Struktur VOC di Makasar dikumpulkan di Kastil Batavia. sama seperti struktur VOC di Asia. Sekretariat Umum membantu Gaastra berpendapat bahwa Makasar Pemerintahan Agung ketika rapat memiliki struktur yang sama dengan berlangsung. Ia menulis keputusan- struktur VOC di Batavia. Keduanya keputusan yang kemudian dibantu sama-sama memiliki gubernur dan oleh para juru tulis (klerk). Mereka dewan untuk mengambil keputusan di juga menyimpan dokumen-dokumen otoritasnya. lain seperti laporan-laporan dari kantor-kantor, catatan harian aktivitas Sistem Komunikasi VOC Pemerintahan Agung, dan juga Jarak yang jauh antara Batavia dan membuat salinan untuk Tuan-Tuan A m s t e r d a m m e n y e b a b k a n XVII dan kamar dagang lain di komunikasi berjalan sangat lambat. Belanda. Jadi, Pemerintahan Agung Sebuah kapal memerlukan waktu mengambil keputusan berdasarkan

77 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) surat-surat yang datang dari kantor- berfungsi sebagai tempat perputaran kantor di Asia. Para sekretaris menulis informasi. Menurut Smith, sifat dan menyalin keputusan-keputusan informasi sebagai komoditas dan tersebut. Selanjutnya dokumen sebagai produk sampingan dari sebuah diangkut dengan kapal ke Belanda. proses perdagangan, telah tampak Kapan yang kembali ke Belanda, pada evolusi di Amsterdam menjadi berangkat pada bulan Desember atau pusat pertukaran informasi pada abad Januari. Dokumen-dokumen inilah 17 di Eropa. Smith juga berujar bahwa yang disebut dengan Overgekomen fungsi informasi Amsterdam bersifat Brieven en Papieren (OBP) (Roelofsz, unik. Keunikan informasi inilah yang 1992: 44-45). Mengingat Tuan-Tuan menggiring Amsterdam menjadi XVII tidak memiliki tempat yang k o n t r i b u t o r u t a m a t e r h a d a p p e r m a n e n u n t u k s e k r e t a r i a t , modernisasi ekonomi Eropa. dokumen-dokumen tersebut juga Batavia telah menjadi pusat disimpan di banyak tempat, seperti di administrasi VOC. Pemerintahan kantor juru tulis atau di gereja-gereja. Agung berfungsi juga sebagai Dokumen tersebut selain dikirim sekretariat umum untuk aktifitas VOC lewat kapal, ada juga yang dikirim di Asia. Administrasi Batavia bahkan lewat jalur darat. Menurut Leupe, lebih aktif ketika pegawai-pegawai di VOC di Gamron mengirim surat ke s a n a h a r u s m e m b u a t s a l i n a n Belanda lewat jalur darat. Mereka keputusan (resolusi) yang telah dibuat memanfaatkan jaringannya untuk oleh Pemerintahan Agung untuk mengirim surat via Timur Tengah. kamar-kamar dagang VOC di Rutenya dari Basra ke Aleppo dan ke Belanda. Konsekuensinya, pegawai- pelabuhan Iskenderun, sekitar Laut pegawai tersebut akan sangat sibuk di Tengah, dan lalu dikirim ke Venezia bulan Desember dan Januari ketika atau Livorno. Selanjutnya, surat akan kapal berangkat ke Belanda. tiba di Amsterdam via Marseille Kapal yang kembali ke (Leupe, P.A, 1998: 77-90). Belanda juga membawa dokumen dari Amsterdam menjadi pusat Batavia yang ingin dilaporkan ke k o m e r s i l d i B e l a n d a k a r e n a direktur-direktur di Belanda. Amsterdam adalah simpul beberapa Mengingat waktu perjalanan yang hierarki regional perdagangan dan cukup panjang (9 bulan), para pegawai keuangan yang berbeda (Smith, W.D, VOC pun harus bekerja keras demi 1984: 985-1005). Amsterdam juga menjaga dokumen-dokumen dari

78 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Batavia sampai ke Belanda. Mereka V O C s e l a i n b e r d a g a n g , j u g a juga menyalin dokumen-dokumen mengumpulkan semua informasi tersebut yang datang dari banyak m e n g e n a i k e a d a a n A s i a , d a n kantor. Pekerjaan yang banyak selanjutnya menjadi bahan laporan ke tersebut membutuhkan juga pegawai Tuan-Tuan XVII. Pegawai VOC di yang banyak, dan juga waktu lembur A m s t e r d a m m e n y i m p a n d a n yang banyak. Contohnya pada saat mengelola informasi yang diterima musim dingin, ketika kapal berangkat, secara sistematis. Sampai fase ini, jumlah dokumen yang akan dikirim VOC membentuk sebuah network, juga meningkat. Sembilan puluh lima jaringan yang menghubungkan pegawai rata-rata direkrut oleh Batavia di Asia dan Amsterdam di Sekretariat Umum pada abad 18. Belanda via informasi yang mereka Tahun 1740 jumlah ini meningkat saling tukar. hingga 167 pegawai. Dokumen yang Nico Vriend dalam tesisnya banyak mengandung informasi ini menjelaskan alur informasi VOC dikirim ke Belanda. Penciptaan dalam kurun waktu 1737-1750 seperti dokumen yang melimpah ini karena tampak dalam peta berikut:

Gambar 1 Peta alur informasi VOC 1737-1750 (Vriend, 2011: 24)

79 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Peta di atas menunjukkan alur spesial ketika Direktur-Direktur di informasi antara Pemerintahan Agung Belanda pada tahun 1695 membangun di Batavia dan Tuan-Tuan XVII. ruangan khusus di Amsterdam untuk S e l a n j u t n y a , p e t a i n i j u g a mengelola dokumen-dokumen menampilkan alur informasi antara tersebut. Penanganan khusus Pemerintahan Agung dengan kantor- diperlukan karena dokumen yang kantor di luar Asia dan juga antara datang terus meningkat dengan pesat Tuan-Tuan XVII dan kantor-kantor (Roelofsz, M, 1991: 45). tersebut. Garis yang tanpa panah, OBP memuat semua dokumen mengindikasikan alur komunikasi yang dikirim dari kantor-kantor di berlangsung dua arah (Vriend, 2011: Asia kepada Tuan-Tuan XVII di 25). Peta tidak menunjukkan alur Amsterdam. OBP adalah nama yang informasi di dalam suatu area khusus, diberikan kepada semua dokumen misalnya alur informasi di dalam yang diterima di kamar-kamar VOC di M a k a s a r . N a m u n , p e t a i n i Belanda. Dalam periode tersebut, dua memberikan pandangan umum kamar, Amsterdam dan Zeeland, bagaimana informasi bertukar di adalah kamar tersibuk yang menerima dalam organisasi VOC. Informasi dan dokumen dari Asia. OBP sendiri sistem komunikasi VOC di dalam merupakan bagian dari sebuah seri wilayah atau suatu kantor yang yang dinamakan ingekomen stukken khusus, menarik untuk diteliti lebih uit Indië. Di seri ini terdapat lima lanjut. Artikel ini membahas lebih jauh kelompok besar seperti tampak pada mengenai intra-komunikasi VOC di tabel berikut: Asia. Alur informasi dipandang lebih dalam untuk mendapatkan jenis informasi apa yang terjadi dan siapa aktor di belakang alur informasi tersebut.

PEMBAHASAN Overgekomen Brieven en Papieren (OBP) OBP adalah dokumen-dokumen dan surat-surat yang diterima kamar- kamar VOC dari Asia. OBP menjadi

80 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Bagan 1 Seri arsip Ingekomen Stukken uit Indie (Roelofsz, 1992)

OBP terdiri atas tiga kategori yang Tanjung Harapan kepada Tuan-Tuan lebih spesifik, yaitu de overgekomen XVII dan Kamar Amsterdam), dan brieven en papieren uit Indië aan de overgekomen brieven en papieren uit Heren XVII en de Kamer Amsterdam China aan de Heren XVII en de Kamer (surat dan dokumen yang diterima dari Amsterdam (surat dan dokumen yang Asia kepada Tuan-Tuan XVII dan diterima dari Cina kepada Tuan-Tuan Kamar Amsterdam), overgekomen XVII dan Kamar Amsterdam. Dari brieven en papieren uit Kaap de kelompok-kelompok tersebut, Goede Hoop aan de Heren XVII en de penelitian ini hanya akan berfokus Kamer Amsterdam (surat dan pada OBP dari Asia untuk Tuan-Tuan dokumen yang diterima dari Tanjung XVII dan Kamar Amsterdam. Harapan kepada Tuan-Tuan XVII dan Pada gambar satu telah Kamar Amsterdam), dan overgekomen ditunjukkan bagaimana alur informasi brieven en papieren uit China aan de di VOC bekerja. Gambar tersebut juga Heren XVII en de Kamer Amsterdam menunjukan alur informasi di (surat dan dokumen yang diterima dari Nusantara, yaitu informasi yang

81 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) berasal dari kantor seperti Malaka, mereka sama dengan struktur arsip Jambi, Sumatra Barat, Palembang, bundel nomor 2381. Jadi, dapat Banten, Banjarmasin, Cirebon, diasumsikan jika semua bundel OBP Semarang, Makasar, Ternate, Ambon, memiliki struktur yang sama. Bundel dan Timor. Pegawai-pegawai VOC di arsip nomor 2381 seluruhnya berisi Belanda mengirimkan dokumen ke informasi mengenai Makasar. Jumlah pusat administrasi di Batavia sehingga halamannya mencapai 2000 halaman informasi bertukar. dan bahkan lebih. Jumlah halaman tidak dapat dihitung secara persis Struktur OBP Bundel Nomor 381 karena kondisi bundel yang sudah Struktur bundel arsip OBP nomor tidak bagus dan sulit dibaca dengan 2381 pada umumnya sama dengan microreader. struktur OBP lainnya. Sebelum bundel M a k a s a r s e b a g a i p u s a t arsip tersebut diteliti, beberapa bundel administrasi di wilayah Sulawesi arsip lain juga dilihat untuk mencari menerima dokumen dari pos-pos VOC struktur arsipnya. Bundel lain yang terdepan dan juga menerima dokumen diambil adalah nomor 1481, 1623, d a r i k a n t o r- k a n t o r l a i n y a n g 1496 dan 2345. Bundel tersebut b e r k o r e s p o n d e n s i d e n g a n memiliki tahun arsip yang berbeda. pemerintahan di Makasar. Struktur Setelah melihat bundel-bundel arsip OBP adalah sebagai berikut: tersebut, struktur arsip yang dimiliki

Gambar 2 Register arsip OBP nomor 2381, sumber: microfilm arsip NL-HaNA, VOC, 1.04.02, inv.nr. 2381

82 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Bundel ini disusun oleh pegawai VOC Michiel de Vreede en uijt di Batavia. Hal ini bisa dilihat dari handen van den vendrigh register pada halaman pertama bundel Loijs (tidak terbaca)” ini. Register menggambarkan Diterima tanggal 21 Juli dokumen berasal dari Makasar. Jika dengan perantara kapal dihubungkan dengan organisasi VOC, Michiel de Vrede dan dari maka diperoleh kesimpulan bahwa pegawai Loijs (tidak kantor di Makasar harus mengirimkan terbaca). laporannya ke pusat administrasi di Contoh di atas menunjukkan Batavia. Dari kepala surat tertulis: bagaimana dokumen diterima di “ R e g i s t e r v a n a l l e Batavia. Pemerintahan di Makasar soodanige brieven ende m e n g i r i m d o k u m e n - d o k u m e n d a a r t o e g e h o o re n d e tersebut menggunakan kapal dan bijlagen als nu dezen sijn mereka juga mendelegasikan seorang i n g e s c h r e v e n e n pegawai untuk mengantar dokumen- successivelijk ontfangen dokumen tersebut. Dalam bundel van Macasser” 2381, dokumen-dokumen dan surat- Register dari semua surat- surat diterima sebanyak empat kali, s u r a t d a n s e g a l a yaitu pada tanggal 21 Juli, 31 Agustus, lampirannya sebagaimana 28 Oktober, dan 14 November diregistrasi di sini dan 1736.Gambar 3 Struktur umum arsip diterima secara periodik OBP Selanjutnya, bundel 2381 dari Makasar. memiliki komposisi yang konsisten. Kepala surat mengindikasikan Bundel diawali dengan register yang dokumen diterima oleh pegawai VOC disusun oleh pegawai di Batavia. di Batavia dan tidak tiba dalam waktu Dalam bundel tersebut, ada juga bersamaan, namun secara periodik. register dari bundel-bundel yang lebih Dokumen-dokumen tersebut diterima kecil yang registernya disusun oleh dalam satu bundel tebal, dan tidak pegawai di Makasar. Bundel-bundel dalam lembara-lembaran terpisah. kecil ini berisi surat-surat untuk kantor Sebagai contoh di gambar 2, administrasi VOC di Batavia. dokumen-dokumen tersebut diterima Kemudian generale missive (surat pada tanggal 21 Juli 1736: umum), instructie (instruksi), rapport “Ontfangen den 21 julij per (laporan), dan aankomend en de chialoup van den burger afgaande brieven (surat masuk dan

83 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) keluar) muncul berurutan. Pola ini muncul kembali dan diulang terus hingga register dari Makasar terlihat k e m b a l i . D i a g r a m b e r i k u t menggambarkan struktur bundel 2381:

Gambar 3 Struktur umum arsip OBP

D a r i d i a g r a m d i a t a s d a p a t disimpulkan bahwa struktur umum arsip OBP memiliki dua register, yaitu register yang disusun oleh pegawai VOC di Batavia dan register yang disusun oleh pegawai VOC di kantor yang mengirimkan dokumen- dokumen ke Batavia. Struktur OBP lainnya dapat dilihat sebagai berikut:

84 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Gambar 4 Struktur lain arsip OBP

Arsip OBP diberi halaman di pojok kanan atas dan berkorespondensi dengan registernya. Artinya, ketika petinggi VOC di Batavia ingin melihat salah satu masalah, ia hanya tinggal melihat register untuk mengetahui ada di halaman berapakah masalah tersebut. Halaman terakhir pada setiap bundel menunjukan tempat di mana bundel tersebut disusun, seperti tampak pada gambar berikut:

Gambar 5 Halaman terakhir bundel nomor 2381

85 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Bagian yang dilingkari menunjukkan g e c o n f r o n t e e r t e n tempat dokumen disusun: d a a r m e e d e “Batavia in het casteel den 5 accordeerende bevonden febr Anni 1737” te hebben “Batavia di dalam Kastil, 5 Batavia den 6 april anno Februari 1737” 1735” Satu halaman sebelumnya tertulis: “Wij ondergeschrevenen “Kami, yang bertanda v e r k l a a r e n d e e z e tangan di bawah ini, voorenstaande brieven menerangkan bahwa surat- ende de daar toegehoren s u r a t b e r i k u t d a n [… unreadable…] desselve lampirannya, ditempatkan minute […unreadable…] bersama drafnya dan kami e n d a e r m e d e o v e r menyetujuinya [ … u n r e a d a b l e … ] Batavia, 6 April tahun bevonden te hebben” 1735” “Kami, yang bertanda t a n g a n d i b a w a h i n i Jadi, dari contoh di atas menjadi lebih menerangkan surat berikut jelas bahwa dokumen-dokumen itu dan yang terkait [tidak disusun oleh pegawai di Batavia. Dari terbaca] serta drafnya Batavia, dokumen lalu dikirim ke [tidak terbaca] yang ada di Amsterdam. Jika dilihat dari tanggal sini” dokumen yang ditandatangani, maka Halaman terakhir dari bundel lainnya bundel nomor 2381 dikirim di bulan juga ikut diteliti sehingga tulisan yang yang sama, Februari 1737. Di tahun tidak terbaca dapat dibandingkan ini, kapal yang berangkat dari Batavia dengan yang ada di bundel lain. berjumlah 22, dan di Bulan Februari Misalnya yang ada di arsip nomor ada 6 kapal yang berangkat. Dari enam 2345: kapal tersebut, hanya satu yang sampai di Batavia, yaitu Papenburg. Kapal “ W i j o n d e r g e s . tersebut berangkat tanggal 6 Februari v e r k l a a r e n d e s e 1737 dan tiba di Belanda tanggal 23 voorstaande brieven en Agustus 1737, hampir tujuh bulan daar toegehoorende berada dalam perjalanan. b i j l a g e n b e h o o r l i j k tegens derselve minute

86 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Tipe Dokumen di Bundel Arsip No. yang mengandung informasi di 2381 dalamnya, baik tertulis ataupun tercetak. Jadi, dokumen mengandung Bundel 2381 yang termasuk OBP, informasi. memuat banyak dokumen yang diterima di Batavia. Dokumen berisi Dari bundel arsip nomor 2381, informasi, data konsisten dalam ada beberapa tipe dokumen yang berbagai media. Proses komunikasi digunakan oleh pegawai VOC di melalu berbagai media ini disebut Makasar untuk mengirim informasi ke information supply. Definisi lain dari pemerintahan di Batavia. Tipe dokumen menyebutkan bahwa ia dokumen tersebut sebagai berikut: adalah kertas atau sekelompok kertas

Tabel 1. Tipe dokumen di bundel arsip nomor 2381

Tipe Dokumen Jumlah (dalam satuan bundel) Brieven (Surat) 17 Dagregister (Catatan 1 Harian) Eisen (Permintaan) 1 Instructie (Instruksi) 1 Missive (Surat Dinas) 4 Rapport (Laporan) 10 Register der Papieren 4 (Daftar Dokumen) Verklaring 2 (Penjelasan)

87 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Tabel 1 menunjukkan bahwa surat formal dan konten dokumen disusun. menjadi tipe dokumen yang paling Arsip OBP nomor 2381 memiliki banyak dikirim. Selanjutnya diikuti register yang dapat ditemukan di Laporan, Surat Dinas, Daftar halaman pertama. Ada empat register Dokumen, Penjelasan, Catatan yang memberikan gambaran isi Harian, Permintaan, dan Instruksi. bundel tersebut. Register pertama Setiap dokumen tersebut memiliki dibuat oleh pegawai di Batavia. fungsi masing-masing, sehingga Mereka menyusunnya setelah mereka memiliki bentuk editorial atau menerima dokumen dari Makasar: bentuk redaksinya. Bentuk redaksi ini menunjukkan bagaimana identifikasi

Gambar 6 Marjinalia di register arsip nomor 2381

88 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Bagian yang dilingkari adalah VOC di kantor terluar. Surat-surat marjinalia yang berisi keterangan tersebut memuat banyak surat berbeda tanggal dokumen diterima. Marjinalia dari tempat berbeda. Mereka adalah ini biasanya ditemukan di sebelah kiri aankomende en ingaande briven van atau kanan dokumen. en na de subaltern comptoirs (surat- Setelah register, urutan tipe surat masuk dan surat keluar dari dan dokumen yang ditemukan adalah ke kantor terluar), surat dari orang missive. Tipe ini berfungsi sebagai pribadi ke gubernur di Makasar, dan pengumuman ke pihak ketiga, dan terjemahan surat dari penguasa lokal. juga berfungsi sebagai bukti. Missive Surat juga berfungsi sebagai sifatnya lebih formal dan digunakan pengumuman ke pihak ketiga, dan untuk masalah-masalah resmi. Dalam juga sebagai bukti. Contoh petikan bundel ini, ditemukan missive yang surat berikut dari bundel nomor 2381: mengandung informasi umum tentang “aan alsvoren situasi di Makasar. Kemudian, instructie disusun setelah missive. dese dient ten geleijden Tipe dokumen ini berisi deskripsi van een posthouder van tugas untuk seorang pegawai atau de noorden provinsie die fungsionaris untuk melaksanakan alle alhier op de chialoup fungsi mereka atau memberikan sijn komen vlugten met perintah dalam situasi tertentu. Tujuan seggen als dat het heele d a r i i n s t r u c t i e a d a l a h u n t u k land over is dat uw memberikan perintah dengan sengaja edelens agtbaren raden kepada seseorang atau lembaga secara door brengen deses sah menurut hukum. ondervraagt. Wij hebben Selanjutnya, rapport disusun de brief van uw edeles setelah instructie. Rapport berfungsi agtbaren per heijtje Dolo sama dengan missive dan biasanya o n t f a n g e n v a n d e n berkaitan dengan catatan atau jurnal gedaage ons om onse bref ten dese magt uw edelens resmi. Terkadang, rapport ditulis agtbare gesonden met sebagai relaas. Brieven disusun versoek om per eerste setelah rapport. Tipe dokumen inilah s c h i p t e e r l a n g e n yang digunakan untuk meneliti haarmede verblijve met p e r t u k a r a n i n f o r m a s i a n t a r a haast / onderstond/ pemerintah di Makasar dan pegawai edelens / agtbare: heerens

89 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

aldaar onderdanigste en organisasi. Surat tersebut juga trouw schuldige dienaar / berfungsi untuk menyampaikan was getekent / Thomas informasi kepada yang menerima. Vr o m a n s . P h i l l i p u s Tipe dokumen eisen atau Barnewal en Hans Raads permintaan, berfungsi sama dengan / in margine / in de rievier tipe verzoek. Tipe ini digunakan untuk dan de mont der 30 julij memohon permintaan kepada 1736” (NL-HaNA, VOC, seseorang atau organisasi. Setelah 1.04.02, inv.nr. 2381, p. eisen, disusun tipe verklaring yang 1317) berfungsi sebagai penjelasan atas “ K e p a d a y a n g suatu masalah. Tipe terakhir adalah sebelumnya dagregister. Tipe ini berfungsi sebagai Dari penanggung jawab catatan harian sebagai bukti aktivitas pos di sebelah utara sehari-hari. Dagregister disusun provinsi yang datang berdasarkan kronologis tanggal. Di dengan perahu yang atas bundel arsip nomor 2381, dagregister dengan kuasa yang mulia dari tanggal 2 Juli 1735 sampai akhir surat ini sampai. Kami September 1736. telah menerima surat y a n g m u l i a d e n g a n Alur Informasi di Sulawesi 1735- p e r a h u D o l o , y a n g 1737 menyuruh kami untuk Makasar sebagai pusat administrasi di segera menerima kapal/ Sulawesi banyak menerima surat dari kami dapat mengerti/ kantor-kantor terluar, Dalam kurun yang mulia dan yang waktu tahun 1735-1737, surat yang t e r p e r c a y a d i s a n a / ditandatangai/Thomas datang mencapai 329 buah yang Vr o m a n s . P h i l l i p u s berasal dari kantor terluar ke Makasar B a r n e w a l d a n H a n s dan sebaliknya. Korespondensi Raads/di marjin kiri/ di terbanyak, terjadi dari Maros ke sungai pada tanggal 30 Makasar dan sebaliknya. Jumlah surat Juli 1736” dapat dilihat pada tabel berikut: Dari contoh di atas, dapat dilihat f u n g s i d a r i s u r a t s e b a g a i pengumuman, sebagai notifikasi ke a t a s a n d a r i b a w a h a n s e b u a h

90 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Tabel 2. Jumlah surat yang berkorespondensi Makasar, para pengirim menceritakan dengan Makasar secara umum kondisi pos-pos yang mereka tempati. Pada umumnya, Tempat Jumlah Maros 50 pertukaran informasi yang terjadi di Buton 24 organisasi VOC adalah mengenai Bulukumba 21 militair (militer), oorlog (perang), Tanakeke 15 handel (perdagangan), diplomatie Tempat ( d i p l o m a s i ) , m e d i c a ( u r u s a n lainnya 15 Bantimurung 13 kesehatan), scheepvaartbeweging Bima 11 (pergerakan kapal), dan VOC Selayar 7 personnel (pegawai VOC). Namun Panakkukang 6 pada kenyataannya, topik-topik Bone 5 tersebut bisa berkembang seperti yang Surat-surat di atas saling bertukar, dan ada di bundel arsip nomor 2381 dan terjadi pertukaran informasi. Pengirim tampak dalam tabel berikut: surat bisa dari pegawai di kantor terluar seperti pedagang senior Tabel 3. Topik pertukaran informasi (oppercoopman) atau dari gubernur di Sulawesi 1735-1737 atau direktur di beberapa tempat Topik Jumlah tertentu. Terkadang, surat yang Roverij (Bajak Laut) 52 Diplomatie (Diplomasi) 41 diterima di Makasar berasal dari VOC Personeel (Pegawai VOC) 40 petugas yang sedang berdinas di suatu Militair (Militer) 33 tempat. Contohnya, ada surat yang Opstand (Pemberontakan) 27 Provisie (Persediaan Makan dan berasal dari perahu, ditulis ketika Barang) 21 pegawai VOC menghadapi para Financien (Keuangan) 18 Others (Yang lainnya) 18 perompak. Pos-pos terluar seperti Vaartuigen (Pelayaran) 13 Maros dan Bantimurung memiliki Cultuur (Perkebunan) 12 Oorlog (Perang) 12 seorang sersan yang ditempatkan Handel (Perdagangan) 11 secara permanen. Pene mpatan ini memudahkan peneliti untuk melacak pengirim suratnya.

Tema Pertukaran Informasi di Sulawesi 1735-1737 Dalam setiap surat yang dikirim ke

91 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Topik yang paling sering didiskusikan M a k a s a r s e b e l u m m e r e k a adalah mengenai bajak laut. Namun, mengirimnya ke Amsterdam. apabila dilihat dari pengirimnya, yaitu Aktor pertukaran informasi dari Maros, topik yang paling banyak melibatkan berbagai level di adalah mengenai diplomasi. Topik organisasi VOC, dari Gubernur dan bajak laut menjadi bahasan paling Direktur Sulawesi ke berghopman banyak karena posisi Makasar sebagai ( p e g a w a i m i l i t e r V O C y a n g kunci Nusantara di timur. VOC bertanggung jawab di daerah menggunakan Makasar sebagai kantor pegunungan). Penguasa lokal juga untuk mencegah penyelundupan- menjadi penyedia informasi kepada penyelundupan besar. Kapal-kapal petinggi VOC. Sebagai ilustrasi, yang ingin ke Makasar dari pos-pos Gubernur dan Direktur di Sulawesi terluar di Sulawesi harus melewati menjadi orang pertama yang dituju. lautan yang arusnya ganas, juga Merekalah yang banyak menerima ditempati oleh kebanyakan perompak informasi dari kantor-kantor terluar. laut. Jadi, bahasan mengenai bajak Mereka kemudian membalas surat laut lebih mendominasi daripada yang isi balasannya mengenai perdagangan. keputusan yang telah dibuat. Surat berikut adalah contoh surat yang Aktor Pertukaran Informasi di ditulis oleh pemerintahan di Makasar Sulawesi 1735-1737 kepada pegawai VOC di Bulukumba: Dokumen yang diterima dari pos-pos Boelecomba terluar di Sulawesi diterima terlebih dahulu oleh pegawai VOC di Makasar Aan den zergeant Jan Rosing dan juga diseleksi terlebih dahulu sebelum mereka mengirimkannya ke Commandant en boekhouder Jan Batavia. Terdapat perbedaan dari Scheepsdorp ten adsistentie 's comps wege aldaar register pada bundel nomor 2381 manhafte vrome dibandingkan dengan register yang dibuat oleh pegawai VOC di Makasar. ten rescriptie op uwe Ada beberapa dokumen yang tidak brieven in datis 8 november muncul di register yang dibuat oleh en 21 junus ons successive pegawai di Batavia. Kemungkinan, alhier aangebragt zullen pegawai VOC di Batavia menyeleksi wij noteren dat wij met kembali dokumen yang masuk dari leedweesen gesien hebben

92 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) dat door u edele inde land onderstaan aff door haar streecke van uw schrijvers lieden op gem. hulp in datum 30 den jongst waarlijk beloofd is wij affgewerken en 14 van dese willen dit ondersoek aan maand eerst geciteerde ons uwe vigilantie en inen g e e n s l a f f e t o t gedefereert laaten en rescribeereen gevende i n t u s s h e n u w zullen wij op den laasten recommenderen dat bij noteeren dat onder het op aldien uw bevind dat en toesigt van den a castij d e s e n s t a p d o o r d e bescheijde comps surgen coningen is gedaan sulx te Christoffel alhier zijn ontveijiesen en meer gereverteerdde bij uw tot m e n t i o n e e r d e bergcomingis onder dese v e r s t e r k i n g e g e d i e n t aff geene respecteren hebbende manschappen herwaarts te depecheren ander hun volle gesien dog bij onwilligheijd zult Wijders hebben wij met wij met de volkeren vande verwonderingen en ons v l a c k t e n s d e s e genoegen gesien dat 4 disabedientie sraken doen b e rg c o m i n g i e s s i g opvatten en gevankelijk souden hebben verstont herwaards senden en bij o m t e g e n s o n s te weerstelling uw van het m e e m a r m a a l s regt den natuur bedienen gerepeteerde ordres den om also dese overtreedens p e t o l a n t e n p u i n s van onse beveelen na bontolancas te willen exigentie loon na werken adsisteeren met een troup te doen en langen van 3000 met schild en a f f e g a i j g e w a p e n d e Ik blijf / onderstond/ wel goeden vriend/ was b e r g v o l k e r e n , w i j getekend/ Johan Sautijn/ landeeren dat uw boven in margine/ g e m e n t i o n e e rd e e n buijten de paalen van Macasser IN het casteel hunnen pligt gewekene R o t t e r d a m d e n 1 7 conningjes aan de post December 1735 / daar hebt ontbooden, om te onderstond/ B/; S/ onder

93 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

den berger deses bekomt wederomte u over den /.../ soldaat Cornelis Snoek om alsvoren a casti sijnen dienst te proesteren (NL- HaNA, VOC, inv.nmr. 2381, p. 1445) Yang dicetak tebal adalah penerima dan pengirim surat. Pengirim surat tersebut adalah Johan Sautijn, Gubernur Sulawesi ketika itu, dan ditujukan kepada komandan dan akuntan di Bulukumba. Surat tersebut ditulis tanggal 17 Desember 1735 sebagai balasan dari surat tanggal 21 Juni, dan juga di bulan Oktober. Balasan surat memakan waktu lebih lama karena harus didiskusikan terlebih dahulu dengan Dewan, serta ketika pengirimannya bisa memakan waktu sekitar tiga sampai dua puluh hari menggunakan kapal atau perahu. Nantinya, dari Makasar, surat tersebut Gambar 7 Diagram perjalanan dokumen dengan dokumen lainnya dikirim ke dari pos terluar hingga Amsterdam Batavia, dan selanjutnya dikirim ke Belanda. Alur berikut menjelaskan Aktor pertukaran informasi juga bagaimana dokumen ini nantinya berasal dari coopman (pedagang), sampai ke Belanda: sergeant (sersan), gubernur dan direktur di luar Sulawesi, gezaghebber op schepen (otoritas di kapal), bookhouder (pemgenag buku), v e n d r i g ( l e t n a n m u d a ) , d a n commandant (komandan). Aktor juga bisa berasal dari penguasa lokal, seperti contoh berikut: Translaat Maleijdse Brieff,

94 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

schip off chialoup van de gese door den coning in comp. op de stranden van grooten van Bouton Aan Bouton is verongelukt en den E E Agtbaren Heer daar eenig geweest door Johan Sautijn gouverneur z i j n h o o g h e i j t s en directeur nevens den onderdanen van bekomen raad tot Macassar na werd zoo laat de comp: meenigvuldige groet en deselve voor het rijk van compliment fond den Bouton verblijven en niet Sulthan Sackioedin, en overgegeven dan de a l l e r i j x g ro o t e v a n gesalveerde manschap Bouton aan den heer a l l e e n z o o a l s d e gouverneur en Raad tot bootouders verklaren ten Macassar zijn hoogheijts tijde wanneer Crain gesant mantrij milij Bouto Marans het land n e v e n s t w e e Bouton quam invaderen pangelafsangt en een tolk en te dies tijd door tot bekent making de compagnies geweeren verlegenheijt van den van dien rebel verlost Koning en groten wegens geworden daar zij anders het versoek van den heer de nederlaag van hem gouverneur over de zoude gekregen hebben stucken kanon die op zijn waardoor den coning en hoogheijts stranden grooten sistoneert dat de onder water leggen op de overgaaff van geweest tot plaats genaamt Lapando nadeel en vertegentheijt waar over den Koning en voor zijn hoogheijts land zijne groter 't haar en volk soude streeken te gedagten hebben laten meet de comp: met den gaan dert zullen nooijt C o n i n g i n g o e d e v o l g e n s h a a r harmonie continueert._ geheugennisse sedert den Waardoor den Coning t i j d v a n d e n h e e r voortsz mantrij Milij tot admiraal fiscaelen in den heer gouverneur usantie is geweest waar in affsent om zijn hoogheijts tegendeel wanneer een persoon te representeren

95 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1) en met zijn edele over het inv.nmr. 2381, p. 554-56) v o o r e n s t a a n d e t e Surat di atas ditulis oleh Raja di Buton besoigneeren en ingevalle dan dialamatkan kepada pemerintahan die eenige misslagen door VOC di Makasar. Surat tersebut telah mogt begaan dat den heer diterjemahkan ke dalam bahasa gouverneur het niet ten Belanda oleh pegawai VOC di q u a a d s t e n z a l Makasar. Aktor pertukaran informasi duijdenVoorts laat den yang berasal dari penguasa lokal Coning in geselschap van biasanya adalah raja di beberapa voortsz mantrij tot den wilayah. Ada juga surat dari penguasa h e e r g o u v e r n e u r lokal yang tidak disebut pangkatnya, overkomen den sergeant seperti contoh surat berikut: Pieter Gale rovers twee “Translaat Maleijtse brief soldaten die de visite op gesz. Door Intje Ismael de eijlanden van Bouton aan den edele agtbaren Johan Sautijn gouverneur n a o n d e r g e w o o n t e en hebben gedaan. directeur (unreadable) Wijders verzoekt zijn Macasser …” (NL-HaNA, VOC, inv.nmr. 2381, p. hooght aan den heer 1201) g o u v e r n e u r d a t d e Intje Ismael disebut sebagai pengirim, recognitie penn. aan namun tidak disebutkan ia berposisi voorn. mantrij werden tot sebagai apa. hand gestelt, alsmede dat aan sijn hoogheijt agent a Kesimpulan costi een Rtting met des F u n g s i O B P a d a l a h s e b a g a i compagnies merk zal penghubung vital sistem komunikasi w e rd e n v e re e r t o m V O C y a n g m e n g h u b u n g k a n daardoor kenbaar te organisasi VOC di Asia dan organisasi sijn.- VOC di Belanda. Dalam kurun waktu (onderstont) gesz tot tahun 1735-1737, sistem jaringan Bouton in het koninklijk VOC di Sulawesi dapat berlangsung paleijs den 14 van de dengan lancar karena adanya maand rabiulachier op korespondensi antara pemerintahan di vrijdag in het jaar 1148. pusat administrasi Makasar dengan ( N L - H a N A , V O C , pos-pos terluar. Pegawai-pegawai

96 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

VOC di pos terluar dan penguasa lokal analisis lebih lanjut mengenai menjadi penyedia informasi bagi pertukaran informasi dan juga koneksi pemerintahan VOC di Makasar. komunikasi antara organisasi VOC Mengingat posisi Batavia sebagai yang paling kecil (pos-pos terluar) pusat administrasi VOC di Asia, maka dengan yang lebih besar (Tuan-Tuan kantor di Makasar harus mengirimkan XVII di Belanda) menarik untuk laporan ke Pemerintahan Agung di diteliti. Batavia. Informasi yang diterima oleh pemerintahan VOC di Makasar akan DAFTAR PUSTAKA digunakan sebagai bahan mentah Sumber Primer untuk menyusun laporan ke Batavia. Arsip Laporan-laporan ini dikirim melalui NL-HaNA, VOC, 1.04.04, inv.nr. kapal atau perahu. Aktor yang terlibat 1481, 1481, 1496, 1623, 2345, dan dalam pertukaran informasi adalah 2381 para pegawai VOC dari pangkat Naskah Sumber terendah hingga pangkat tertinggi, Dam, Pieter van. 1927. Beschryvinge van de Oostindische serta penguasa lokal. Compagnie. 's Gravenhage: Enam belas persen (16%) Martinus Nijhoff. surat-surat yang berkorespondensi Valentijn, Francois. 1724-26. Oud en antara pemerintahan Makasar dengan Nieuw Oost-Indiën vervattende pos-pos terluar berisi informasi een naaukeurige en uitvoerige verhandelinge van Nederlands mengenai bajak laut, 15% mengenai mogentheyd in die gewesten. diplomasi, dan 12% memuat informasi Doordrecht en Amsterdam: mengenai pegawai VOC dan urusan Joannes van Braam en Gerard Onder der Linden. militer. Maros menjadi pos terluar yang paling banyak berkorespondensi Sumber Sekunder dengan Makasar, total mencapai 30% Anonymous. 2000. VOC Glossarium, dari jumlah surat. Rantai komunikasi verklaringen van termen, berlanjut dari Makasar ke Batavia. verzameld uit de Rijks Geschiedkundige Publicatien Pegawai VOC di Batavia menyusun die betrekking hebben op de dokumen yang datang dari Makasar Verenigde Oost-Indische dan mengirimkannya ke kamar-kamar Compagnie. Den Haag: Instituut voor de Nederlandse VOC di Belanda. Dokumen ini akan Geschiedenis. diangkut melalui kapal-kapal yang akan berangkat ke Belanda. Terakhir, Balk, L., and F van Dijk. 2007. Inventaris van het archief van

97 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

de Gouverneur-Generaal en Jeurgens, Charles., et al, eds. 2012. Raden van Indië (Hoge Colonial legacy in South East Regering) van de Verenigde Asia: the Dutch Archives. 's Oostindische Compagnie en Gravenhage: Stichting Taakopvolgers, 1612-1812. Archiefpublicaties. Jakarta – The Hague: Arsip Nasional Republik Indonesia Laidlaw, Z. 2005. Colonial and Nationaal Archief. connections 1815-1845: patronage, the information Broeders, Dennis, et al. 2011. De revolution and colonial staat van informatie. government. Manchester: Amsterdam: Amsterdam Manchester University Press. University Press. Meilink-Roelofsz., et al. 1976. De Darnton, Robert. 2000. An early VOC in Azië. Bussum: information society: news and Unieboek b.v. the media in the eighteenth century Paris. Meilink-Roelofsz., et al, eds. 1988. Dutch authors on Asian The American historical review 105 History: a selection of Dutch No.1 (2000): 1-35. historiaography on the Verenigde Oostindische Gaastra, F.S. 2012. De geschiedenis Compagnie. van de VOC. Zuthpen: 11th edition: Walburg Pers. Meilink-Roelofsz., et al. 1992. Inventaris van het archief van Gaastra, F.S. 1989. Bewind en beleid de Verenigde Oostindische bij de VOC: de financiële en Compagnie (VOC), 1602- 1795 commerciële politiek van de (1811). Den Haag: Nationaal Bewindhebbers, 1672- 1702. Archief. Zuthpen: Walburg Pers. Kooijmans, K. 1985. Bron en Heijer, H. den. 2005. De Publikatie: voordrachten en geoctrooieerde compagnie: de opstellen over de ontlsluiting VOC en de WIC als vorlopers van de geschiedskundige van de naamloze vennootschap. bronnen. 's Gravenhage: Deventer: Kluwer. Bureau der Rijkscommissie voor Vaderlandse Jacobs, Els. 2000. Koopman in Azië: Geschiedenis. de handel van de Verenigde Oost-Indische Compagnie Lequin, Frank. 2005. Het personeel tijdens de 18e eeuw. Zuthpen: van de Verenigde Oost-Indische Walburg Pers. Compagnie in Azië in de 18e eeuw, meer in het bijzonder in Jacobs, Els. 1991. Varen om peper en de vestiging Bengalen. Alphen thee. Zuthpen: Walburg Pers. aan den Rijn: Canaletto / Repro-Holland.

98 Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan, 2019, Vol 12(1)

Smith, Woodruff D. 1984. The Treuling, A.J.M. den. 2007. function of commercial centers Archiefterminologie voor in the modernization of Nederland en Vlaanderen. 's European capitalism: Gravenhage: Stichting Amsterdam as an information Archiefpublicaties. exchange in the seventeenth century. The journal of Vriend, Nico. 2011. Het economic history 44 No.4: 985- Informatiesysteem en netwerk 1005. van de VOC . Leiden: Unpublished master thesis. Steensgaard, Niels. 1973. The Asian trade revolution of the Ward, Kerry. 2009. Networks of seventeenth century. Chicago: empire: forced migration in the The University of Chicago Dutch East India Company. Press. Cambridge: Cambridge University Press. Sterkenburg, P.G.J van. 1981. Een glossarium van zeventiende- eeuws Nederlands. Groningen: Wolters- Noordhoff.

Soll, Jacob. 2009. The information master: Jean Baptiste Colbert's secret state intelligence system. Michigan: The University of Michigan Press / Ann Arbor.

99