1-1-Univ-19-SET.Pdf
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
UNIVERSITAS Universitas Negeri Malang (UM) yang memiliki kepekaan terhadap perkembangan global, nasional, regional, dan lokal ingin memberikan kontribusinya secara maksimal terhadap per- kembangan tersebut terutama melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan penerapan IPTEKS kepada masyarakat. Untuk itu visi, misi dan tujuan lembaga perlu dirumuskan secara lebih tegas agar dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan pengembangan. Visi Menjadi perguruan tinggi unggul dan rujukan ilmu pengetahuan dan teknologi serta bidang kependidikan. Misi a. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, menggunakan pendekatan pembelajaran yang efektif, dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi; b. Menyelenggarakan penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi serta bidang kependidikan yang temuannya bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan kesejahteraan masyarakat; c. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan masyarakat melalui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi serta bidang kependidikan; dan d. Menyelenggarakan tata pamong yang otonom, akuntabel, dan transparan yang menjamin peningkatan kualitas berkelanjutan. Tujuan Untuk mewujudkan visi dan misi yang telah dirumuskan di atas, perlu dirumuskan tujuan- tujuan yang berlandaskan pada relevansi, atmosfer akademik, manajemen internal, keberlanjutan, dan efisensi. Rumusan tujuan UM adalah: a. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi akademik, profesi, dan/atau vokasi yang bertakwa, berakhlak mulia, cerdas, mandiri, memiliki komitmen kebangsaan, dan mampu berkembang secara profesional; b. Menghasilkan karya akademik dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta kepen- didikan yang bermutu dan unggul; c. Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi serta bidang kependidikan untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri, produktif, dan sejahtera; dan d. Menghasilkan kinerja institusi yang otonom, akuntabel, dan transparan untuk menjamin peningkatan kualitas berkelanjutan. Untuk dapat mengemban visi, misi, dan melaksanakan fungsi dengan sebaik-baiknya, UM mengembangkan organisasi yang terdiri atas: (a) Rektor sebagai organ pengelola, (b) Dewan Pengawas sebagai organ yang menjalankan fungsi pengawasan terhadap pengelolaan 1 2 Katalog UM Edisi 2019 keuangan badan layanan umum UM, (c) Senat sebagai organ yang menjalankan fungsi per- timbangan dan pengawasan akademik, (d) Satuan Pengawasan Internal sebagai organ yang menjalankan fungsi pengawasan non akademik, dan (e) Dewan Pertimbangan sebagai organ yang menjalankan fungsi pertimbangan non akademik. Rektor sebagai organ pengelola terdiri atas: (a) Rektor dan Wakil Rektor, (b) Biro, (c) Fakultas, (d) Lembaga, (e) Unit Pelaksana Teknis, dan (f) Pusat Bisnis. Rektor adalah pimpinan tertinggi UM yang bertugas memimpin penyelenggaraan pen- didikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta membina pendidik, tenaga ke- pendidikan, mahasiswa, dan hubungannya dengan lingkungan. Dalam melaksanakan tugasnya Rektor dibantu oleh empat orang Wakil Rektor yang masing-masing memiliki tanggung jawab. Dalam bidang akademik adalah Wakil Rektor I, bidang umum dan keuangan adalah Wakil Rektor II, bidang kemahasiswaan adalah Wakil Rektor III, dan bidang perencanaan, sistem informasi, komunikasi, dan kerjasama adalah Wakil Rektor IV. Jika Rektor berhalangan untuk melaksanakan tugasnya, Wakil Rektor I atau Wakil Rektor yang lain, atau salah seorang Dekan Fakultas bertindak sebagai pelaksana harian Rektor. Senat Universitas adalah badan normatif yang merupakan perwakilan tertinggi lembaga- lembaga dan dosen. Senat Universitas beranggotakan Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga, Profesor, dan 2 (dua) orang dosen anggota Senat Fakultas yang bukan Profesor dari tiap-tiap fakultas. Senat Universitas berfungsi memberikan pertimbangan dan pengawasan dalam merumuskan norma dan kebijakan yang berkaitan dengan aktivitas akademik dan pengembangan Universitas. Pelaksanaan kegiatan akademik UM bertumpu di delapan fakultas dan pascasarjana yang memiliki sejumlah jurusan dan program studi setingkat jurusan sebagai penyelenggara kegiat- an pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Delapan fakultas yang menyelenggarakan program Sarjana dan Diploma adalah Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Sastra (FS), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), dan Fakultas Pendidikan Psikologi (FPPsi). Dalam praktiknya, kegiatan pen- didikan dan pengajaran masing-masing prodi dilaksanakan oleh jurusan-jurusan pada fakultas tersebut, sedangkan prodi Pendidikan Dasar (S2, S3) dan PPG diselenggarakan oleh Pasca- sarjana. Pada umumnya, setiap jurusan memiliki laboratorium, workshop, studio, bengkel, kebun bibit atau kebun percobaan untuk menunjang kegiatan akademik yang diselenggarakan di lingkungan jurusan tersebut. Selain untuk kegiatan pendidikan, laboratorium, studio, bengkel dan kebun percobaan, juga digunakan untuk mendukung kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) bertugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Mengembangkan dan melakukan upaya pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mengkoordinasikan ke- giatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh fakultas, jurusan, pusat pene- litian, tenaga ahli, pustakawan, laboratorium, dan mahasiswa. serta mengembangkan program- program pengabdian kepada masyarakat, menggali dan mengelola sumber daya untuk me- laksanakan program-program yang direncanakan, meningkatkan kemampuan dosen dan maha- siswa dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mengembangkan dan me- Universitas 3 laksanakan kerjasama dengan perguruan-perguruan tinggi, instansi dan lembaga yang lain. Selain itu juga bertugas mendokumentasikan dan menyebarluaskan hasil-hasil kegiatan pene- litian dan pengabdian pada masyarakat yang sudah dilaksanakan. Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) bertugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan mengevaluasi kegiatan pengembangan pendidikan dan pembelajaran. Dalam melaksanakan tugas LP3 menyelenggarakan fungsi: (1) penyusunan ren- cana, program, dan anggaran Lembaga; pelaksanaan pengembangan kurikulum, pembelajar- an, dan penilaian; pelaksanaan pengembangan sumber belajar; pelaksanaan mata kuliah uni- versitas; pelaksanaan pengembangan pengalaman lapangan; pelaksanaan pengembangan ke- hidupan beragama; pelaksanaan pengembangan bimbingan dan konseling mahasiswa; pelak- sanaan pengembangan pendidikan profesi guru; dan pelaksanaan urusan administrasi lembaga. Pelaksanaan program kegiatan LP2M dan LP3 oleh fakultas, jurusan, dan program studi, memerlukan dukungan dari unsur-unsur organisasi UM yang mempunyai tugas mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan-kegiatan akademik tersebut. UM memiliki unsur-unsur orga- nisasi yang berfungsi menunjang pelaksanaan kegiatan akademik yang dinamakan Unit Pe- laksana Teknis (UPT). Saat ini terdapat empat UPT yaitu: Perpustakaan, Pusat Teknologi Infor- masi dan Komunikasi (TIK), Pusat Pengkajian Pancasila (P2 Pancasila), Satuan Penjaminan Mutu (SPM), serta satu Balai Bahasa dan Budaya (B2B). Tugas-tugas administratif dalam pengelolaan universitas diselenggarakan oleh sejumlah organisasi pelaksana administrasi yang terdiri dari dua biro yang memiliki tujuh bagian, dua kelompok jabatan fungsional, dan delapan belas subbagian. Dua biro tersebut (1) Biro Aka- demik, Kemahasiswaan, Perencanaan, Informasi, dan Kerjasama (BAKPIK) mempunyai tugas melaksanakan pemberian layanan di bidang akademik, kemahasiswaan, perencanaan, informasi, kerjasama, dan alumni; (2) Biro Umum dan Keuangan (BUK) mempunyai tugas melaksanakan urusan keuangan, kepegawaian, barang milik negara, ketatausahaan, kerumah-tanggaan, dan ketatalaksanaan. Di samping unsur-unsur organisasi tersebut, UM juga memiliki beberapa organisasi nonstruktural yang merupakan wahana pembinaan dan pengembangan kehidupan profesio- nal, sosial-budaya, serta kesejahteraan material dan spiritual warga UM. Organisasi nonstruk- tural yang ada di lingkungan UM dewasa ini adalah organisasi kemahasiswaan, organisasi alumni, dan organisasi lain yang berkaitan dengan pembinaan dan pengembangan sivitas akademika dan warga kampus lainnya seperti Dharma Wanita Persatuan UM, KORPRI, dan Pusat Bisnis. Tenaga Pengajar (Dosen) UM memilik 1.037 orang dosen tetap PNS dan Non PNS (keadaan Mei 2019) dengan berbagai bidang keahlian, jenjang pendidikan, dan jabatan akademik. Sebagian dari dosen- dosen tersebut memiliki keahlian dalam bidang kependidikan, sebagian lainnya memiliki ke- ahlian dalam bidang ilmu-ilmu murni, teknologi dan/atau seni. Jabatan akademik dosen terdiri dari Asisten Ahli sampai dengan Guru Besar. Pada saat ini UM memiliki 75 orang (7,23%) ber- gelar Profesor/Guru Besar. Sedangkan dosen yang bergelar Doktor sebanyak 384 orang (37,03%), Master/Magister sebanyak 652 orang (62,87%) dan Sarjana sebanyak 1 orang (0,09%). Dengan demikian Dosen UM yang bergelar S2 dan S3 telah mencapai 1.036 orang (99,90%). Pada saat 4 Katalog UM Edisi 2019 ini terdapat 71 orang yang sedang menjalani tugas belajar pada program S3 dan 2 orang pada program S2 di berbagai perguruan tinggi di dalam dan di luar negeri. Dosen-dosen tersebut