2 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 3 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 DAFTAR ISI

01 RINGKASAN KINERJA KEUANGAN 8 Total Aset 8

Total Liabilitas 8 9 Total Ekuitas

Pendapatan Usaha 9

Laba (Rugi) Bersih 10

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN 11

12

IKHTISAR KINERJALAPORAN MANAJEMEN IKHTISAR KINERJALAPORAN Laporan Posisi Keuangan

13 Laporan Laba Rugi 14 Laporan Arus Kas

Rasio Keuangan 15 02

LAPORAN MANAJEMEN 17

Laporan Dewan Komisaris 17

Profil Dewan Komisaris 20

Laporan Direksi 23

Profil Direksi 26

4 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 03 PROFIL PERUSAHAAN 28 Identitas Perusahaan 28

Sejarah Singkat Perusahaan 30

Visi Misi Perusahaan 29

Nilai Perusahaan 31

Bidang Usaha 35

Struktur Perusahaan 36

Sumber daya Manusia 39

Pengembangan Sumber daya Manusia 45 PROFIL PERUSAHAAN Bidang Hukum 49

Bidang Keuangan 56

04 KINERJA BISNIS DAN OPERASIONAL 61

Pilar Bisnis Infrastruktur 63

Pilar Bisnis Telekomunikasi 66

Pilar Bisnis Digital 73

Pilar Bisnis Apps/IOT/Content 77

OPERASIONAL Pilar Bisnis Internet 78 KINERJA BISNIS & KINERJA

05 TATA KELOLA PERUSAHAAN 81

06 TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN 97

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 99 07 UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

5 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Menjadi “perusahaan yang unggul untuk menjadikan JAKARTA lebih baik

6 “ LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LEMBAR PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO TAHUN BUKU 2019

Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dan data dalam Laporan Tahunan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Tahun Buku 2019 telah dimuat secara benar dan bertanggungjawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan.

Jakarta, 27 Juli 2020

DIREKSI

Direktur Utama Direktur

Gunung Kartiko Solihin

DEWAN KOMISARIS

Komisaris Utama Komisaris

Dwi Wahyu Daryoto Boy Devries

7 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 IKHTISAR KINERJA 01 RINGKASAN KINERJA KEUANGAN

Aset Grafik Perbandingan Total Aset Konsolidasi Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019 Total Aset Konsolidasi Perusahaan pada tahun 2019 sebesar Rp573,1 Miliar atau turun 33,6% dari Total Aset 2018 yang sebesar Rp862,8 Miliar. 33,6%

Pada tahun 2019 ini, total aset Perusahaan mengalami penurunan dibandingkan total aset dalam laporan keuangan audit 2018, disebabkan penurunan kas atas:

1. Pengembalian saham JATP kepada Pemegang Saham 2. Pembayaran Dividen oleh JATP kepada Pemegang Saham 3. Pengembalian Uang Muka Setoran Modal kepada Pemegang Saham

Grafik Perbandingan Total Liabilitas Liabilitas Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019 Total Liabilitas konsolidasi per Desember tahun 2019 mencapai Rp531,94 Miliar atau naik 4,7% dari total liabilitas tahun 2018 yang mencapai Rp508,3 Miliar. 4,7%

Pada tahun 2019 total Liabilitas mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Liabilitas tahun 2018. Kenaikan Liabilitas tahun 2019 disebabkan kenaikan utang pinjaman Jakpro atas pengakuan bunga pinjaman tahun 2019 sebesar Rp41,6 M, dan penurunan atas koreksi Utang usaha kepada PT Ardena Cakra Buwana sebesar Rp. 17,1 M, merupakan pekerjaan yang tidak dapat dipenuhi atau diselesaikan (Bagian dari Project Pengadaan GPON yang bermasalah) 8 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO IKHTISAR KINERJA

RINGKASAN KINERJA KEUANGAN

Grafik Perbandingan Total Ekuitas Konsolidasi Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019 Ekuitas Total Ekuitas konsolidasi per Desember tahun 2019 mencapai Rp41,1 Miliar atau turun 88,4% dari total ekuitas 2018 yang mencapai Rp354,5 Miliar. 88,4%

Penurunan Ekuitas tahun 2019 dibandingkan dengan Ekuitas tahun 2018 disebabkan akumulasi kerugian perusahaan tahun berjalan dan Divestasi Saham PT JATP pada tahun 2019.

Grafik Perbandingan Pendapatan Usaha Pendapatan Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019 Usaha

Pendapatan Usaha konsolidasi tahun 2019 sebesar Rp21,2 Miliar, naik 59,8% dari pendapatan usaha tahun 2018 yang mencapai Rp13,3 Miliar. 59,8%

Kenaikan Pendapatan Usaha merupakan dampak dari Pendapatan reccurring base atas pilar-pilar bisnis yang baru dijalankan oleh perusahaan.

9 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Rugi Bersih

Rugi Bersih konsolidasi pada 2019 sebesar Rp12,9 Miliar , terjadi penurunan kerugian sebesar 79% atau kinerja 2019 lebih baik dibandingkan realisasi kerugian tahun 2018 sebesar Rp61,3 Miliar. 79%

Grafik Perbandingan Laba (Rugi) Konsolidasi Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019

Kerugian tahun 2019 tersebut disebabkan: 1. Beban operasional sewa dan utilitas listrik GPON yang masih berjalan selama tahun 2019. 2. Beban bunga pinjaman atas pinjaman ke Jakpro yang dananya digunakan untuk proyek kontraktor menara dan perangkat GPON yang tidak menghasilkan pengembalian dan keuntungan.

10 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

11 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Dinyatakan dalam Milyar Rupiah Deskripsi 2014 2015 2016 2017 2018 2019

ASET Aset Lancar Kas dan Setara Kas 36,4 43,7 18,1 19,6 620,9 232,1 Piutang Usaha 0,6 1,5 2,0 5,3 0,7 9,3 Pendapatan yang Masih Harus Diterima 6,8 6,5 1,8 11,6 2,3 4,9 Piutang Retensi - - 0,1 0,0 - - Aset Keuangan Lancar Lainnya 0,4 0,4 5,0 0,3 0,0 0,1 Biaya Dibayar di Muka 0,2 0,6 1,6 6,8 9,7 26,9 Pajak Dibayar di Muka 1,1 0,3 1,2 1,6 1,2 7,9 Jumlah Aset Lancar 45,6 53,0 29,8 45,2 634,8 281,2

Aset Tidak Lancar Piutang Lain-lain - - - - 26,6 25,9 Investasi Jangka Panjang Lainnya 1,2 1,2 1,2 - 1,5 1,5 Investasi pada Entitas Asosiasi 165,6 144,1 195,8 176,6 176,5 190,9 Uang Muka Investasi 400,0 440,0 594,3 627,5 - - Aset Pajak Tangguhan 4,0 3,4 3,4 0,4 0,3 0,5 Properti Investasi 17,7 18,9 - - - - Aset Tetap 1,1 0,7 19,5 24,8 23,1 72,9 Aset Tidak Lancar Lainnya 0,7 0,1 0,0 0,0 0,2 0,2 Jumlah Aset Tidak Lancar 590,4 608,3 814,3 829,4 228,0 291,8 JUMLAH ASET 636,0 661,4 844,1 874,6 862,8 573,1

LIABILITAS DAN EKUITAS Liabilitas Jangka Pendek Utang Lain Pihak Berelasi 3,0 49,0 105,8 230,4 480,5 522,1 Utang Usaha Pihak Ketiga 0,1 0,0 0,1 117,0 17,3 0,3 Beban Akrual 0,2 3,4 2,4 - 0,9 2,2 Pinjaman Bank Jangka Pendek 2,5 1,3 1,3 98,9 - - Pendapatan Diterima Di Muka Jangka Pendek - - - 1,7 1,8 Utang Pembelian Aset Tetap 0,1 - - - - - Utang Pajak dan Liabilitas Pajak Kini 0,3 0,4 36,2 8,3 1,6 0,7 Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 6,1 54,1 145,8 454,6 501,9 527,1

Liabilitas Jangka Panjang Pinjaman Bank - 26,6 - - - - Utang Pembelian Aset Tetap 0,1 - - - - - Pinjaman Bank Jangka Panjang - - 100,3 - - - Pendapatan Diterima di Muka 4,8 3,1 5,6 4,8 3,5 2,4 Liabilitas Imbalan Pascakerja 1,1 1,3 1,9 2,7 3,0 2,5 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 6,0 31,1 107,8 7,5 6,4 4,9 Jumlah Liabilitas 12,1 85,2 253,6 462,1 508,3 531,9

Ekuitas Modal Saham 347,0 347,0 347,0 374,2 374,2 374,2 Uang Muka Setoran Modal - - 6,2 - - - 6DOGR/DED 'H²VLW       Total Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 324,4 267,6 206,2 7,9 (51,7) (74,4) Kepentingan Nonpengendali 299,5 308,6 384,2 404,6 406,2 115,6 Jumlah Ekuitas 623,9 576,2 590,5 412,5 354,5 41,1

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 636,0 661,4 844,1 874,6 862,8 573,1 JUMLAH ASET

12 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

LAPORAN LABA RUGI PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Dinyatakan dalam Milyar Rupiah

Deskripsi 2014 2015 2016 2017 2018 2019

PENDAPATAN 8,11 11,90 19,72 31,05 13,28 21,22 Pendapatan Usaha TIK - 4,39 12,70 5,43 3,63 6,37 Pendapatan Usaha Persewaan - Menara 5,64 5,39 5,05 5,39 7,20 7,45 Pendapatan Usaha Persewaan - Lahan 1,82 1,82 1,87 1,83 1,83 1,81 Pendapatan Usaha GPON - - - 17,08 - 0,12 Pendapatan Manajemen Fee - 0,29 0,05 1,31 0,62 2,47 Pendapatan Digital Media - - - - - 2,63 Pendapatan Usaha Jasa Lainnya 0,65 - 0,05 - - 0,37 BEBAN POKOK PENDAPATAN 5,24 10,38 18,51 13,03 7,97 16,98 Beban Pokok Pendapatan TIK 4,53 12,90 5,54 1,49 5,35 Beban Pokok Pendapatan Persewaan - Menara 4,11 4,31 4,11 4,99 4,77 4,94 Beban Pokok Pendapatan Persewaan - Lahan 0,64 1,44 1,43 1,66 1,59 1,65 Beban Pokok Pendapatan Usaha GPON - - - 0,83 - 0,04 Beban Pokok Pendapatan Manajemen Fee - 0,11 0,04 - 0,12 0,12 Bebna Pokok Pendapatan Digital Media - - - - - 4,71 Beban Pokok Pendapatan Jasa Lainnya 0,49 - 0,04 - - 0,16 LABA (RUGI) USAHA 2,87 1,52 1,21 18,02 5,31 4,24 Beban Penjualan       Beban Administrasi dan Umum       Beban Keuangan -      Bagian Rugi Bersih Entitas Asosiasi   23,06   14,62 Beban Pajak Penghasilan Final       3HQJKDVLODQ %HEDQ /DLQODLQ%HUVLK 4,98  37,14   36,56 LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (43,47) (68,18) 37,75 (209,32) (61,14) (13,82) PAJAK PENGHASILAN Kini - -   - - Tangguhan 1,27     0,46 Jumlah Beban Pajak Penghasilan 1,27     0,46 LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (42,21) (68,82) 2,53 (219,31) (61,28) (13,36)

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN Kerugian Aktuarial atas Liabilitas Imbalan Pasti  0,08    0,85 Pajak Penghasilan Terkait 0,02  0,14 0,08   Bagian Penghasilan Komprehensif Lain Entitas Asosiasi - 0,06  0,13 0,13 

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF (42,26) (68,70) 2,07 (219,43) (61,30) (12,90) TAHUN BERJALAN

13 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

LAPORAN ARUS KAS PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Dinyatakan dalam Milyar Rupiah

Deskripsi 2014 2015 2016 2017 2018 2019

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan 6,80 11,90 19,72 31,05 16,31 9,03 Pembayaran Kas kepada Karyawan dan Pemasok       Penerimaan Bunga 3,17 2,43 2,20 1,33 0,53 22,75 Penerimaan Lain-lain 0,02 - - - 410,20 - Pembayaran Pajak Penghasilan       Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi 6,94 6,78 (72,06) (87,31) (67,54) (34,07)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penjualan Aset Tetap 0,13 0,57 - - - 0,69 Perolehan Aset Tetap       Perolehan Properti Investasi -   - - - Penempatan Investasi pada Entitas Asosiasi  -  - - - Penambahan Uang Muka Investasi   -   - Pelepasan Investasi Pada Entitas Asosiasi - - - 1,25 - - Penerimaan Pengembalian Uang Muka Investasi - - - - 600,95 - Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas (68,67) (45,74) (33,40) (87,31) 546,31 (54,04) Investasi

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN - - - Penerimaan Pinjaman Bank - 28,93 75,00 Pembayaran Pinjaman Bank      - Penerimaan Pinjaman dari PT Jakarta Propertindo - - - 135,90 221,34 - Pembayaran Pinjaman ke PT Jakarta Propertindo  - -  - - Penerimaan Penambahan Modal Disetor 61,25 21,00 - 41,00 - - Penerimaan Pengembalian dari Pemegang Saham - - - 1,25 - - Pembayaran Utang Pembelian Aset Tetap   - - - - Penambahan Setoran Modal Anak Usaha - - 6,19 - - - Pengembalian Uang Muka Setoran Modal - - - - -  Pembayaran Dividen - - - - -  Pengembalian Modal Saham - - - - -  Arus Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 57,99 46,20 79,89 176,15 122,46 (300,45)

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS  7,24  1,53 601,23  KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 40,19 36,44 43,68 18,11 19,64 620,86

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 36,44 43,68 18,11 19,64 620,86 232,10

14 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

RASIO KEUANGAN

Rasio Keuangan 2014 2015 2016 2017 2018 2019

,PEDODQNHSDGD3HPHJDQJ6DKDP52(   -7,0% -11,8% 6,4% -50,7% -17,2% -33,6% ,PEDODQ,QYHVWDVL52,   -6,8% -10,3% 4,5% -23,9% -7,1% -2,4% 5DVLR.DV&DVK5DWLR [   592,7% 80,8% 12,4% 4,3% 123,7% 44,0% 5DVLR/DQFDU&XUUHQW5DWLR [   741,9% 98,0% 20,5% 10,0% 126,5% 53,4% 3HUSXWDUDQ3HQDJLKDQ3LXWDQJ&ROOHFWLRQ3HULRG &3 +DUL 26 Hari 32 Hari 33 Hari 44 Hari 82 Hari 85 Hari 3HUSXWDUDQ7RWDO$VHW7RWDO$VVHW7XUQ2YHU 7$72  1,3% 1,8% 2,3% 3,5% 1,5% 3,7% Rasio Modal Sendiri terhadap Total Asset 54,6% 52,5% 41,1% 42,8% 43,4% 65,3%

15 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Dwi Wahyu Daryoto Komisaris Utama

Boy Devries Komisaris

16 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 02 LAPORAN MANAJEMEN LAPORAN DEWAN KOMISARIS

Para pemangku kepentingan yang terhormat, Pada kesempatan ini, perkenankan kami mewakili jajaran Dewan Komisaris menyampaikan puji syukur dan rasa terima kasih atas segala dukungan dari semua stakeholder sehingga PT Jakarta Infrastruktur Propertindo berhasil melalui tahun 2019 yang penuh tantangan. Pada kesempatan yang baik ini, perkenankanlah kami menyampaikan kegiatan selama tahun 2019 dalam Laporan Tahunan Perseroan tahun 2019.

Selama tahun 2019, sesuai dengan ketentuan anggaran dasar Perseroan, secara umum Dewan Komisaris Perseroan telah melakukan tugasnya dalam melakukan pengawasan dan pemberian nasehat kepada Direksi, baik terhadap kegiatan operasional, administrasi, maupun kegiatan keuangan Perseroan.

Penilaian atas Implementasi Strategi Perseroan Tahun 2019 Dewan Komisaris menyambut baik penyelesaian masalah dalam perseroan, pembangunan pondasi bisnis jangka panjang yang menghasilkan keuntungan, pengembangan bisnis dan peningkatan kerjasama, perbaikan sistem keuangan dan organisasi, pemenuhan SDM dan Kompetensi, serta penerapan informasi teknologi.

Tidak hanya itu, secara bisnis dan keuangan Perseroan juga harus memiliki prioritas untuk mencapai well balanced portofolio antara proyek penugasan dan komersial yang akan dijalankan, termasuk melanjutkan dan senantiasa memprioritaskan pengembangan usaha berbasis recurring income. Hal ini tentu saja dilakukan dalam rangka membangun fondasi bisnis Perusahaan yang lebih berkelanjutan (sustainable growth) sehingga kontribusinya jangka panjang dan dirasakan secara optimal bagi stakeholders.

Penilaian atas Prospek Usaha Dewan Komisaris memandang dan mendorong perseroan agar dapat memanfaatkan peluang industri telekomunikasi dan digital yang dapat meningkatkan atau mengoptimalkan potensi dan peluang dalam kerangka transaksi digital yang membantu untuk mendapatkan portofolio recurring income yang kuat dan berkelanjutan jangka panjang, serta turut menikmati Booming Digital Economy sekaligus mendukung Roll Out Jakarta Smart City.

17 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Peran Dewan Komisaris Dewan Komisaris telah melakukan pembahasan dan evaluasi atas: • Penyusunan RKAP 2019 • Pelaksanaan RKAP 2019 secara rutin dan berkala • Penyusunan RKAP Perubahan 2019 dan Pelaksanaan RKAP Perubahan 2019 • Proses audited Laporan Keuangan. • Monitoring progress project yang dilaksanakan Perseroan, khususnya project penugasan Sistem Jaringan Utilitas Terpadu (Ducting) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. • Penyusunan RKAP tahun 2020.

Beberapa hal yang menjadi prinsip dasar dalam pemberian nasihat, saran, dan pengawasan yang telah dilakukan kepada Manajemen selama tahun 2019 sebagai berikut:

• Manajemen harus membuat Business Plan & Feasibility Study untuk setiap project yang akan dijalankan yang isinya minimal memuat besar investasi atau Capex yang dibutuhkan, rencana sumber pembiayaan, potensi revenue, serta memperhatikan aspek manajemen risiko, baik untuk risiko selama palaksanaan proyek, maupun risiko setalah masa pekerjaan proyek selesai • Memastikan bahwa target pendapatan dalam RKAP 2019 dapat tercapai • Memperbaharui SOP yang sudah tidak sesuai dengan kondisi saat ini dan atau menyusun SOP atau Pedoman atau Standar yang belum pernah dimiliki sebelumnya • Manajemen perlu membuat SOP dalam pemilihan mitra bisnis dan memenuhi prinsip-prinsip GCG dalam setiap pelaksanaan project yang dilaksanakan. • Manajemen perlu melakukan prinsip kehati-hatian dalam proses pemilihan mitra dalam Kerjasama Operasi (Joint Venture) dan akusisi ISP, dan melibatkan KJPP untuk menentukan rujukan nilai pembelian dan konsultan independent lainnya yang relevan. • Manajemen perlu menunjuk pihak konsultan hukum yang independent dalam menangani kasus hukum yang terjadi dalam Perseroan. • Mendorong Direksi melakukan terobosan yang kreatif dan menangkap peluang- peluang usaha baru yang sejalan dengan bisnis inti perusahaan, melakukan koordinasi dengan para stakeholder terkait, serta melakukan efisiensi dan inovasi dalam setiap kegiatan Perseroan.

18 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Penutup Akhir kata, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih dan menyampaikan penghargaan kepada seluruh pemangku kepentingan, khususnya kepada segenap Pemegang Saham yaitu PT Jakarta Propertindo dan PT Jakarta Utilitas Propertindo atas dukungan dan kerjasamanya untuk PT Jakarta Infrastruktur Propertindo di tahun 2019. Serta, meskipun dalam tahun 2019 Perseroan belum dapat menghasilkan laba bersih, terima kasih kepada jajaran Direksi dan seluruh karyawan Perseroan atas kerja kerasnya selama tahun 2019 untuk memperbaiki seluruh kelamahan yang selama ini ada pada Perseroan dan membangunnya kembali agar menjadi Perusahaan yang dapat menjalankan tugas yang diamanatkan Para Pemegang Saham.

Dewan Komisaris PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Dwi Wahyu Daryoto Boy Devries Komisaris Utama Komisaris

19 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 PROFIL DEWAN KOMISARIS

DWI WAHYU DARYOTO Komisaris Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Warga Negara , lahir di Mojokerto, Jawa Timur, pada tanggal 9 Desember 1963. Saat ini berdomisili di Jakarta. Beliau mendapatkan gelar Sarjana Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada tahun 1992 dan gelar Sarjana Psikologi dari Universitas Indonesia pada tahun 2012.

Beberapa posisi strategis yang pernah dijabat sebelum Menjadi Direktur Utama di Jakpro pada bulan Juli 2018, antara lain menjadi Direktur Manajemen Aset PT Pertamina (2017- 2018), Direktur SDM, Tehnologi & Umum PT Pertamina (2014-2017), Partner PwC (1998-2014), Komisaris Utama PT Patra Jasa, PT Pelita Air Service dan Pertamina Drilling Services Indonesia sejak tahun 2015 hingga 2018, serta dewan pengawas di beberapa Yayasan milik PT Pertamina.

Selain itu, beliau juga sebagai anggota di organisasi profesi antara lain Ikantan Akuntan Indonesia (IAI), Indonesia Institute of Certified Public Accountans, forum Akuntan Pasar Modal (FAPM). Diluar kesibukannya sebagai Profesional beliau juga terlibat dalam organisasi sosial seperti Yayasan Immanuel Bogor, Gerakan Indonesia Mengajar, The Asia Volunteers/TAV dan Cleanaction. Dan juga beberapa penghargaan yang pernah beliau dapatkan seperti : HR Asia Best Companies to Work of in Asia (2016), Best Company in Creating Internal Leaders dari SWA (2016), APQ Award Gold Medal (2015), dan beberapa penghargaan sebagai team leader di PT Pertamina.

Diangkat menjadi Direktur Utama di PT Jakarta Propertindo (Perseroda) sejak tanggal 10 Juli 2018 berdasarkan Akta 4 tanggal 10 Juli 2018, dan pengangkatan Sebagai Komisaris Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo pada 25 Oktober 2018.

20 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PROFIL DEWAN KOMISARIS

BOY DEVRIES Komisaris PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Lahir pada tahun 1973, Boy Devries merupakan tamatan Sarjana Ekonomi dan telah melintang di dunia Marketing dengan posisi terakhir Direktur Marketing PT Fajar Semesta Abadi Raya, disamping itu beberapa jabatan Komisaris di beberapa perusahaan swasta pernah beliau dapatkan.

Selain hobi menembak dan menggemari mobil Jeep dan motor besar, Beliau juga aktif dalam berbagai organisasi, salah satunya yang sampai saat ini masih menjabat yakni sebagai Wakil Sekjen PP KBPP Polri yang sebelumnya adalah Wakil Ketua Departemen Koperasi PP KBPP Polri pada tahun 2010, dan diangkat sebagai Komisaris PT Jakarta Infrastruktur Propertindo pada tanggal 25 Oktober 2018.

21 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Gunung Kartiko Direktur Utama

Solihin Djaelani M. Direktur

22 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN DIREKSI

Selama tahun 2019, Perusahaan berusaha memaksimalkan peluang bisnis sebagai penyedia layanan infrastruktur khususnya telekomunikasi dan ICT di Jakarta dengan competitive advantage sebagai anak usaha BUMD dan Neutral Host bagi perusahaan- perusahaan industri telekomunikasi, Operator Selular, maupun pemain telekomunikasi dan ICT lainnya. Perusahaan berkomitmen untuk mengembangkan proyek komersial di bidang Infrastruktur dan telekomunikasi dengan 5 (lima) pilar bisnis yaitu Infrastruktur, Telekomunikasi, Digital, IoT/Apps/Content, dan Internet. Disamping terus memelihara beberapa proyek menara yang sudah ada melalui perpanjangan sewa lahan baik itu milik Pemda maupun swa Kelola, serta menjajaki kepemilikan jaringan Fiber Optik sendiri.

Perseroan mengalami salah pengelolaan di masa lalu. Selama tahun 2019 Perseroan telah melakukan penyajian laporan keuangan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sampai dengan 2017 dan dilanjutkan dengan proses audit untuk tahun buku 2018. Kegiatan yang memerlukan usaha (effort), waktu, dan tenaga yang cukup besar. Selain itu, dampak kesalahan pengelolaan tersebut menjadikan ekuitas Perusahaan negatif sampai dengan 31 Desember 2019, perangkat atau aset produksi menjadi tidak ada (karena memang sebelumnya fiktif), ketidakmampuan dalam memenuhi kewajiban utang atas perjanjian pinjaman dengan induk perusahaan, masih dilakukan pemeriksaan oleh pihak otoritas pemeriksa, otoritas pajak, dan aparat hukum.

Kelangsungan hidup Perseroan selalu dihubungkan dengan kemampuan manajemen dalam mengelola Perseroan agar tetap bertahan dalam menjalankan usahanya. Disamping menyelesaikan masalah-masalah masa lalu tersebut, Perseroan juga mulai membangun kembali dengan merubah fokus kegiatan usaha menjadi revenue recurring base dengan membangun Investasi Aset Jangka Panjang dan dapat men-generate pendapatan multiyear/longlife dengan kontrak bisnis jangka panjang sesuai dengan rencana 5 (lima) pilar bisnis perusahaan, pencarian sumber pendanaan untuk solusi pembiayaan project bisnis dan operasional perusahaan, dan pemenuhan kebutuhan, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia.

23 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Secara ringkas beberapa aksi korporasi dan catatan penting selama tahun 2019 sebagai berikut :

1. Melaksanakan kegiatan audit operasional yang dilakukan oleh konsultan independen atas proyek GPON tahun 2017 s.d 2018. 2. Melaksanakan audit laporan keuangan tahunan 2019 oleh Kantor Akuntan Publik KAP Kanaka. 3. Audit investigasi yang dilakukan oleh BPKP perwakilan DKI Jakarta. 4. mplementasi proyek-proyek bisnis sesuai dengan 5 (lima) pilar bisnis perusahaan yaitu proyek USO Kominfo, Digital Signage, Infrastruktur Telekomunikasi. 5. Audit investigasi yang dilakukan oleh BPK perwakilan DKI Jakarta. 6. Memastikan kelanjutan atas aset GPON tahun 2017 dan 2018 yang saat ini masih menjadi beban Perseroan atas biaya sewa GPON. 7. Melakukan evaluasi atau assessment awal atas tata Kelola Perseroan dengan hasil KNKG Perseroan mendapatkan nilai skor 28,129 dengan katagori Tidak Baik. 8. Hasil audit BPKP telah dipaparkan kepada Holding tanggal 30 Desember 2019; 9. Proses pemilihan perusahaan ISP yang akan diakuisisi dengan melakukan audit laporan keuangan, Legal dan Financial Due Dilligence, penilaian appraisal (KJPP) dan proses akuisisi lainnya. 10. Melakukan penjajakan KSO dengan BUMD Bogor, BUMD Jogjakarta, dan BUMD Makasar. 11. Berdasarkan akte No. 18 tertanggal 25 Oktober 2019, terjadi pergantian pengurus JIP (pergantian Direktur dari pak Rudy Hartono ke pak Solihin). 12. Melakukan proses penilaian (assessment) dan mendapatkan sertifikat ISO mutu (9001-2015) 13. Rekrutmen karyawan untuk memenuhi kebutuhan struktur organisasi sesuai dengan rencana bisnis perusahaan dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia.

Direksi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham yang telah selalu mendukung Manajemen dan memberikan arahan, dorongan, dan nasihat kepada Manajemen Perseroan.

Direksi juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh karyawan dan semua pihak yang telah membantu atas usaha-usaha yang tidak mengenal lelah untuk membangun pondasi bisnis di tahun 2019 dan penyelesaian masalah tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2019 tercatat sebagai tahun perjuangan bagi PT Jakarta Infrastruktur

24 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Propertindo untuk membangun pondasi bisnis jangka panjang yang memberikan keuntungan. Dengan doa, dukungan dan bantuan semua pihak, kami yakin bahwa PT Jakarta Infrastruktur Propertindo akan bisa mencapai tujuan yang positif yang dapat meningkatkan performa Perusahaan di masa mendatang.

DIREKSI PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Gunung Kartiko Solihin Direktur Utama Direktur

25 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 PROFIL DIREKSI

GUNUNG KARTIKO Direktur Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Gunung Kartiko kelahiran , 6 Maret 1971. Saat ini berdomisili di Selatan. Beliau mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari UGM (Universitas Gajah Mada) pada tahun 1996 dan Magister Manajemen dari Universitas Indonesia pada tahun 2005.

Beberapa posisi strategis yang pernah dijabat sebelum menjadi Direktur Utama di Jakarta Infrastruktur Propertindo, antara lain sebagai Direktur Utama PT Akses Prima Indonesia (group TRG Investama) (2017-2018), Direktur Utama PT Femto Indonesia (2017-2018), Direktur PT Telemedia Dinamika Sarana (PGN Tbk group) (2013-2015), General Manager Operation dan General Manager Komersial PT Pgas Telekomunikasi Nusantara (2012-2014), serta beberapa posisi di PT Aplikanusa Lintasarta (Indosat group) dengan jabatan terakhir VP Corporate Account Management (1997-2012).

Beliau aktif di beberapa organisasi keahlian dan profesi diantaranya sebagai pengurus di ASPIMTEL (Asosiasi Pengembang Infrastruktur Menara Telekomunikasi), Director of APSAT (Asia Pacific Satellite Communication System) suatu event tahunan dari ASSI (Asosiasi Satelit Indonesia) (2005-2014), pengurus ASKALSI (Asosiasi Penyelenggara Sistem Komunikasi Kabel Laut Seluruh Indonesia), pendiri dan pengurus APJATEL (Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi), serta memprakarsai berdirinya ABWINDO (Asosiasi Broadband Wireless Indonesia). Diluar kesibukannya dalam organisasi professional, beliau juga concern terhadap bidang pelayanan pelanggan dan SDM, dan pernah meraih The 1st Winner Service Star Manager in The 7th National Customer Service Championship, serta berhasil mendapatkan sertifikasi CHRP.

Diangkat menjadi Direktur Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo pada 25 Oktober 2018, saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Marga Lingkar Jakarta (Anak Usaha PT JIP) sejak Mei 2019.

26 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PROFIL DIREKSI

SOLIHIN Direktur PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

Solihin, kelahiran Jakarta 4 September 52 tahun yang lalu. Saat ini berdomisili di Bogor. Beliau mendapatkan gelar Akuntan dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) Jakarta pada tahun 1996, saat dirinya sudah tercatat sebagai Auditor pada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Magister Manajemen dari Sekolah Bisnis IPB (Institut Pertanian Bogor) tahun 2013.

Beberapa posisi strategis yang pernah dijabat sebelum menjadi Direktur Keuangan dan Administrasi di Jakarta Infrastruktur Propertindo, antara lain sebagai Direktur Keuangan dan Pengembangan Bisnis pada PT LRT Jakarta (2018 – 2019), Kepala Divisi Keuangan dan Akuntansi PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (2016-2018), Partner pada Kantor Akuntan Publik S. Mannan, Ardiansyah dan Rekan (member of Integra International) (2011 – 2016), Direktur PT Arthasaka Inti Finance (2007 – 2011), Direktur PT Sukses Lingga Lestari (2009 – 2011), VP Finance pada PT Arthasaka Utama dan PT Arthasaka Bumi Asri Pratama (2007 -2011), Direktur PT Prolindo Utama Karya merangkap Komisaris PT Bitung Industrian Estate dan Container (2007 – 2011), Komisaris PT Jakpro Mimiotech Air (2017 – 2018), dan posisi auditor pada berbagai instansi yaitu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), BUMN, dan Kantor Akuntan Publik (KAP) (1990 – 2007).

Beliau memiliki sertifikasi Akuntan Publik (CA dan CPA) dan Akuntan Syariah (SAS) dan tercatat sebagai anggota organisasi Ikatan Akuntan Publik Indonesia (IAPI) dan Akuntan Pasar Modal. Di luar kesibukannya dalam pekerjaan sehari-hari dan anggota organisasi, beliau juga mengajar pada Perguruan Tinggi Swasta di Bogor.

Diangkat menjadi Direktur Keuangan dan Administrasi PT Jakarta Infrastruktur Propertindo pada tanggal 25 Oktober 2019, dan saat ini juga menjabat sebagai Komisaris PT Jakarta Marga Jaya (Anak Usaha PT Jakarta Infrastruktur Propertindo) sejak Juni 2020. 27 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 03 PROFIL PERUSAHAAN IDENTITAS PERUSAHAAN

Nama Perusahaan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP)

Tanggal Pendirian 02 Oktober 2006

Dasar Hukum PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (“Perusahaan”) didirikan di Jakarta sesuai dengan Akta No. 06 tanggal 2 Oktober 2006, yang dibuat dan diterbitkan Notaris Sutjito, S.H. Pendirian Perusahaan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (“MenKum HAM RI”), dengan Surat Keputusan No. W7-00066 HT.01.01-TH.2007 tanggal 3 Januari 2007.

Perusahaan mengalami perubahan nama menjadi PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sebagaimana Akta No. 11 tanggal 4 Juni 2014 yang dibuat dan diterbitkan Notaris Aryanti Artisari S.H dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 05177.40.20.2014 tanggal 3 Juli 2014.

Pemegang Saham PT Jakarta Propertindo ( Perseroda) (99,99%) PT Jakarta Utilitas Propertindo (0,01%)

28 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Modal Dasar Rp. 1.000.000.000.000 (1 lembar saham senilai Rp 1.000) tercantum dalam Akta Nomor 24 tanggal 10 Desember 2014 dibuat dan diterbitkan Notaris Kurnia Ariyani,S.H. dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-12881.40.20.2014 tanggal 16 Desember 2014.

Modal Ditempatkan Rp. 374.186.844.000 sesuai Akta Nomor 08 Tanggal 28 Februari 2017, dibuat dan diterbitkan Notaris Pratiwi Handayani,S.H dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU- AH.01.03-0096119 tanggal 01 Maret 2017.

Kegiatan Usaha Berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Perusahaan dan perubahannya, kegiatan usaha Perusahaan terbagi menjadi: 1. Bidang usaha pembangunan seperti pembangunan sarana dan prasarana jaringan telekomunikasi, pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, penyelenggaraan jalan tol; 2. Bidang usaha jasa seperti jasa telekomunikasi umum, jasa teknologi informasi dan internet content dan jasa pengoperasian jalan tol; 3. Bidang usaha dagang seperti perdagangan peralatan transmisi telekomunikasi, ekspor-impor dan perdagangan peralatan telekomunikasi.

29 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN

1. PT. Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) merupakan anak usaha dari BUMD PT. Jakarta Propertindo yang bergerak di bidang infrastruktur telekomunikasi dan jalan raya dan telah mempunyai pengalaman dalam usaha/bidang ICT (Information and Communication Technology).

2. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Merupakan Perusahaan Infrastruktur Telekomunikasi penyedia layanan jasa pada pelanggan korporat yang meliputi, Fiber Optik Operator, Tower Operator dan Operator Selular. Perusahaan juga memiliki sertifikasi CIQS yang merupakan sertifikasi standar mutu Telkom Group untuk kontraktor Menara telekomunikasi Dan juga Penyelenggara Proyek Jalan Tol.

1. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang melaksanakan program-program Pemprov DKI Jakarta, dimana salah satunya adalah Program Smart City atau Save City.

2. Asal mula dibentuknya PT Jakarta Infrastruktur Propertindo adalah Surat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 1762/-071.24 tanggal 8 Agustus 2006, tentang Pembentukan Badan Usaha Telekomunikasi.

3. Surat Gubernur DKI Jakarta Nomor 1689/-1.817 tanggal 22 Agustus 2011, tentang Persetujuan PT Jakarta Propertindo sebagai BUMD Penyedia Jasa Menara Telekomunikasi Bersama.

4. Surat PT Jakarta Propertindo tanggal 26 Agustus 2011, tentang Penunjukan PT Jakarta Komunikasi/PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sebagai Pelaksana Penyedia Jasa Menara Telekomunikasi Bersama.

5. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sebagai salah satu anak usaha BUMD DKI Jakarta telah mendapatkan dukungan penuh dari APJATEL (Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi) untuk dapat membangun jaringan infrastruktur telekomunikasi ducting Bersama di wilayah DKI Jakarta.

6. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo selain ICT, Ducting dan Jalan Tol, saat ini sedang mengembangkan Perseroan di sektor Multimedia atau Media Advertising yang dituangkan melalui media Telekomunikasi.

30 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO VISI & MISI PERUSAHAAN

VISI Menjadi Perusahaan Infrastruktur terdepan di industri infrastruktur telekomunikasi dan jalan tol, berkembang secara berkesinambungan, memberikan kesejahteraan kepada karyawan, pengurus, pemegang saham dan stakeholder lainnya melalui komitmen terhadap CSR (Corporate Social Responsibility) dan tata kelola perusahaan yang baik ( Good Corporate Governance )

MISI

Pemberdayaan Maksimal dari lima pilar usaha infrastruktur : Pemasaran, Operasional, Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Informasi.

Pelatihan dan rekrutmen sumber daya manusia yang tepat, untuk menghasilkan tenaga kerja yang kompeten, berdedikasi dan bersemangat tinggi sesuai budaya perusahaan.

Penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengambilan keputusan dan tata kelola pemerintahan yang baik ( Good Corporate Governance ).

Peningkatan kompetensi di era globalisasi lewat kerjasama dengan mitra strategis nasional maupun internasional.

31 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 NILAI PERUSAHAAN

(JUJUR) Sebuah sikap yang menimbulkan keselarasan pikiran ucapan dan tindakan yang dilakukan dengan niat baik yang tulus, ikhlas, jelas dan didasari oleh budi pekerti yang luhur. Sikap jujur harus dilakukan dengan berani menyampaikan fakta sesuai apa adanya, memegang teguh komitmen dan amanah, berlaku adil dan bijaksana, menjunjung tinggi integritas dan J etika serta bekerja dengan ikhlas dan tanpa pamrih.

Kejujuran yang harus dipegang teguh. Seluruh insan PT Jakarta Propertindo juga harus menghindari beberapa hal yang jauh dari sikap jujur seperti menutupi/memutarbalikkan fakta yang ada, defensif terhadap kritik, menyalahgunakan wewenang, bersikap munafik dan mengambil yang bukan haknya.

32 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO (AKSI) Seluruh insan PT Jakarta Propertindo juga dituntut untuk memiliki kemampuan mengambil tindakan dalam mewujudkan rencana dengan hasil yang optimal. Untuk itu, diperlukan sikap antusias dan penuh semangat dalam menjalankan misi dalam setiap pekerjaan, bekerja A cerdas, konsisten dan solutif. Disamping itu, setiap pribadi harus memiliki sikap berani dan siap menghadapi risiko dalam bekerja, termasuk harus memiliki sikap ulet, gigih dan disiplin dalam melangkah serta bekerja fokus dan berorientasi target.

Untuk menjalankan misi demi mencapai visi, setiap karyawan PT Jakarta Propertindo diminta untuk menghindari sikap bermalas-malasan dan menunda pekerjaan, jangan pesimis dan resisten terhadap tujuan, senantiasa terjaga dalam mewujudkan cita-cita Perusahaan dengan tidak lalai dan ceroboh dalam menjalankan tugas dan menjadi pribadi yang diharapkan tidak mudah putus asa dalam menghadapi masalah. (KOMPETEN) Dalam mewujudkan mimpi Perusahaan, setiap insan PT Jakarta Propertindo diminta memiliki suatu kemampuan dalam melaksanakan K atau melakukan suatu pekerjaan yang dilandasi dengan pengetahuan dan didukung oleh sikap yang diwujudkan menjadi orang yang ahli dalam bidangnya.

Wujud kompetensi itu harus dilakukan dengan cermat, disiplin, kritis dalam bersikap, berkemampuan dan berpengetahuan. Disamping itu, setiap karyawan juga harus berupaya untuk meningkatkan kualitas pribadi dan kelompok (soft dan hard skill), mampu mengatasi masalah dalam lingkungan tugas, mampu mengelola beberapa tugas yang berbeda dalam setiap pekerjaan yang diamanahkan dan diberikan serta selalu berupaya memberikan hasil yang terbaik. (PROFESIONAL) Perseroan menuntut setiap karyawan juga untuk bersikap profesional, bekerja dengan rasa keterpanggilan dan sungguh-sungguh melakukan P pekerjaan sesuai dengan keahlian secara konsisten dan bertanggung 33 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 jawab untuk menghasilkan yang terbaik sesuai aturan dan tujuan perusahaan. Profesional itu berarti proaktif, bekerja menggunakan seluruh potensi secara optimal, memahami dan melaksanakan tugasnya secara terarah, bersemangat dalam bekerja serta berani mengakui kesalahan dan tidak mengulanginya kembali. Setiap karyawan PT Jakarta Propertindo dituntut untuk bersikap profesional. Menjunjung tinggi profesionalitas sama dengan berupaya semaksimal mungkin dan sekuat mungkin untuk menghindari sikap pribadi yang bekerja serampangan, malas bekerja, melakukan perbuatan tercela, mengabaikan permasalahan yang muncul serta meninggalkan pekerjaan. (RESPECT) Respek adalah sikap saling menghargai terhadap seluruh stakeholder yang didasari atas kemampuan yang diandalkan sehingga mampu bekerjasama dengan baik dengan tujuan menghasilkan produk dan R layanan yang original dan terukur. Sikap respek harus ditunjukan dengan saling menghormati perbedaan, mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan individu, menghargai waktu dan bertanggung jawab atas pekerjaan, mengapresiasi usaha dan hasil yang menunjang kemajuan perusahaan serta berjiwa besar dan bijaksana dalam mengemban amanah yang diamanahkan dan dijalankan. (OPEN MINDED) Perusahaan juga mendorong setiap karyawannya untuk berpikiran terbuka (open minded) dengan menerima dan mengantisipasi perubahan dengan cara berpikir terbuka dan kreatif yang selaras dengan tujuan Perusahaan. Di samping itu, sikap keterbukaan juga 0 berarti merupakan sikap yang senantiasa siap menghadapi perubahan dan risiko serta peluang yang muncul. Cara berpikir yang terbuka juga berarti setiap karyawan mampu berpikir out of the box atau inovatif yang berorientasi kemajuan serta menciptakan dan meningkatkan kualitas unggul yang selaras dengan perkembangan lingkungan bisnis.

34 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO BIDANG USAHA

Berdasarkan Akta No. 11 tanggal 4 Juni 2014, Perseroan didirikan dengan maksud dan tujuan berusaha dalam bidang pembangunan, jasa dan perdagangan, untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

a. Menjalankan usaha-usaha di bidang pembangunan: • Pemborong bidang telekomunikasi; • Pemborong sarana-pra sarana jaringan telekomunikasi; • Pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, bandara-dermaga; • Penyelenggaraan Proyek Jalan Tol.

b. Menjalankan usaha-usaha dibidang jasa:

• Jasa telekomunikasi umum; • Jasa penyediaan dan pemanfaatan multimedia melalui perangkat telekomunikasi; • Jasa pengolahan data; • Jasa teknologi informasi dan internet content; • Konsultasi bidang telekomunikasi; • Jasa telekomunikasi pemantauan posisi kendaraan bermotor; • Jasa pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol; • Jasa konsultasi pembangunan dan pengoperasian jalan tol;

c. Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan:

• Perdagangan peralatan transmisi telekomunikasi dan segala kegiatan yang berkaitan; • Export-import dan perdagangan peralatan telekomunikasi; • Export-import dan perdagangan peralatan informatika dan multimedia.

35 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 STRUKTUR PERUSAHAAN

Gambar 2. Struktur Kepemilikan Saham Perusahaan

1. Entitas Anak Perusahaan dan Asosiasi Dari beberapa lingkup kegiatan usaha PT JIP di atas salah satu kegiatan yang menjadi fokus usaha adalah jasa pengoperasian jalan tol. Berikut beberapa kepemilikan saham PT JIP pada perusahaan yang beroperasi pada jalan tol.

a. PT Jakarta Akses Tol Priok PT Jakarta Akses Tol Priok (JATP) didirikan berdasarkan Akta Notaris Sutjipto, S.H. No. 92 tanggal 13 Januari 2011 dan telah disahkan dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-18575.AH.01.01. Tahun 2011 pada tanggal 13 April 2011.

Perseroan mengalami beberapa kali perubahan anggaran dasar, terakhir terbit Akta No. 09 yang dibuat di hadapan Pratiwi Handayani, S.H., Notaris di Jakarta tanggal 22 Agustus 2016 perihal setoran saham Perusahaan di PT Jakarta Akses Tol Priok dan telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi

36 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Manusia No. AHU-AH.01.03-0074159 tanggal 24 Agustus 2016 sedangkan susunan pengurus terakhir berdasarkan akte No. 31 tanggal 15 Januari 2019 yang diterbitkan Notaris Pratiwi Handayani, SH dan telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.03-0136430 tertanggal Januari 2019. Susunan komposisi kepemilikan saham pada PT JATP per Desember 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Komposisi Kepemilikan Saham PT Jakarta Akses Tol Priok

Jumlah Saham Harga Kepemilikan Nilai Pemegang Saham Lembar Per Lembar % PT Jakarta Infrastruktur Propertindo 25 1.000.000 50% 25.000.000 PT Jaya Ancol Pratama Tol 25 1.000.000 50% 25.000.000 50.000.000100%50

b. PT Jakarta Marga Jaya PT JMJ berkedudukan di Jakarta dan bergerak di bidang usaha pemborongan pada umumnya, pembangunan sarana dan prasarana jaringan telekomunikasi, pemasangan instalasi-instalasi, pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, bandara, dermaga, dan penyelenggaraan proyek jalan tol.

PT Jakarta Marga Jaya (JMJ) didirikan dengan Akta Notaris Aulia Taufani, S.H., No. 20 tanggal 1 Juni 2009 dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-26888.AH.01.01.Tahun 2009 tanggal 17 Juni 2009. Perseroan mengalami beberapa kali perubahan anggaran dasar, terakhir Akte No. 01 tanggal 1 Februari 2017 perihal peningkatan setoran saham telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-. AH.01.03.0047076 tanggal 3 Februari 2017, susunan pengurus terakhir berdasarkan akte No.12 tanggal 16 Desember 2019 yang diterbitkan Notaris Pratiwi Handayani,SH dan telah mendapatkan pengesahan daru Kementerian Hukum dan hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.03-0373568 tertanggal 19 Desember 2019. Adapun komposisi kepemilikan saham sebagai berikut:

Tabel 2. Komposisi Kepemilikan Saham PT Jakarta Marga Jaya per Desember 2019

Jumlah Saham Kepemilikan Nilai Pemegang Saham Lembar % PT JIP 125.687.844 51% 125.687.844 PT Jaya Sarana Pratama 120.758.906 49% 120.758.906 456.500 246.446.750.000100%

37 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 c. PT LRT Jakarta PT LRT Jakarta di didirikan di Jakarta tanggal 16 April 2018, Berdasarkan Akta No. 10 tanggal 14 April 2018 yang dibuat Notaris nanda Fauz Iwan, SH, Mkn di Jakarta, serta Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Nomor AHU-0020380.AH.01.01 tanggal 17 April 2018, tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas PT LRT Jakarta.

Berdasarkan akta pendirian tersebut Modal dasar Perseroan adalah sebesar Rp.600.000.000.000 (enam ratus miliar rupiah), terbagi atas 600.000 (enam ratus ribu) saham, masing-masing saham dengan nilai nominal Rp. 1.000.000 (satu juta rupiah).

Tabel 3. Komposisi kepemilikan saham PT LRT Jakarta per Desember 2019

Jumlah Saham Kepemilikan Nilai Pemegang Saham Lembar % Rp

PT JAKPRO 148.500 99 148.500.000.000 PT JIP 1.500 1 1.500.000.000

2. Entitas Afiliasi Saham PT Marga Lingkar Jakarta Didirikan dengan Akta Notaris Edi Priyono, S.H. No. 26 tanggal 24 Agustus 2009 dan telah disahkan dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-45700.AH.01.01. pada tanggal 15 September 2009.

Berdasarkan Akta No. 14 yang dibuat di hadapan Tatyana Indrati Hasjim, S.H., Notaris di Jakarta tanggal 22 Desember 2016 perihal penambahan modal ditempatkan/disetor Perseroan semula sebesar Rp.644.700.000.000,- menjadi Rp. 655.727.000.000, sehingga susunan komposisi kepemilikan saham pada PT MLJ sampai 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 4. Komposisi Kepemilikan Saham PT Marga Lingkar Jakarta Tahun 2019

Jumlah Saham Kepemilikan Nilai Pemegang Saham Lembar % Rp

PT Jasa Marga Tbk 426.222.550 65% 426.222.550.000 PT Jakarta Marga Jaya 229.504.450 35% 229.504.450.000 655.727.000 655.727.000.000100%

38 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO SUMBER DAYA MANUSIA

Beberapa tindakan dan kegiatan bersifat strategis sebagai aktivitas operasi Perusahaan yang telah dilaksanakan di tahun 2019 dibidang Sumber Daya Manusia dan Umum diantaranya dapat diuraikan sebagai berikut:

A. Perubahan susunan Direksi dan Komisaris Perseroan Berdasarkan Akta No. 18 tanggal 25 Oktober 2019 yang diterbitkan Pratiwi Handayani, SH Notaris di Jakarta, Sehingga susunan Direksi dan Komisaris PT Jakarta Infrastruktur Propertindo menjadi sebagai berikut: Komisaris Utama : Dwi Wahyu Daryoto Komisaris : Boy Devries Direktur Utama : Gunung Kartiko Direktur : Solihin

B. Kebijakan Pengelolaan SDM Perseroan juga telah merumuskan kebijakan sebagai aturan dan acuan di bidang SDM demi terciptanya lingkungan kerja yang lebih ideal untuk pengembangan karier sekaligus sistem penghargaan bagi karyawan. Adapun kebijakan-kebijakan tersebut di antaranya adalah:

39 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Tabel 5. Surat Keputusan Direksi PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Tahun 2019

NO. No SK Uraian Keterangan

1 01/JIP/Kpts/I/2019 Sistem Golongan & Klasifikasi Jabatan PT JIP Januari

2 02/JIP/Kpts/I/2019 Pengaturan Pemberian Tunjangan Jabatan, Bantuan Januari Transportasi, dan Bantuan Komunikasi Bagi Kelompok Jabatan Tertentu pada PT JIP

3 04/JIP/Kpts/II/2019 Komponen Upah Beserta Struktur Dan Skala Gaji PT JIP Februari

Penghapusan aset kendaraan operasional PT JIP tahun 4 05/JIP/Kpts/II/2019 Februari buku 2019 5 7.B/JIP/Kpts/II/2019 Pengangkatan Tim Pengadaan barang dan Jasa PT JIP Februari

6 22 JIP/Kpts/IV/2019 Pedoman pengendalian gratifikasi di Lingkungan PT JIP April

7 25/JIP/Kpts/V/2019 Penetapan penyesuaian penghasilan karyawan PT JIP Mei

8 28/JIP/Kpts/V/2019 Pengangkatan Panitia pengadaan barang dan jasa Mei

9 27/JIP/Kpts/V/2019 Pengaturan Cuti Bersama tahun 2019 Mei

10 32/JIP/Kpts/VII/2019 Standars Operating Prosedure (SOP) Keuangan Juli

11 33/JIP/Kpts/VII/2019 Standars Operating Prosedur (SOP) Akuntansi Juli

12 34/JIP/Kpts/VII/2019 Penyempurnaan ketentuan kerja lembur bagi karyawan Juli

Uraian Tugas & Fungsi (Job Description) bagi Karyawan PT September 13 35/JIP/Kpts/IX/2019 JIP

14 36/JIP/Kpts/XII/2019 Pemberian tunjangan akhir tahun bagi karyawan Desember

15 37/JIP/XII/2019 Pemberian insentif karyawan tahun buku 2018 Desember

16 Beberapa SK Pengangkatan karyawan dan Pejabat setingkat Direksi dan Kepala Divisi.

C. Rekrutmen Karyawan dan Tingkat Perputaran Pegawai Rekrutmen Manajemen SDM selaku organ yang diberi tanggung jawab oleh Perseroan dalam mengelola Sumber Daya Manusia, pada 2019 telah mengkoordinir pelaksanaan rekrutmen dan seleksi karyawan baru. Pada periode tahun 2019, penambahan/ pengurangan karyawan adalah sebagai berikut:

Promosi Jabatan Berikut adalah uraian mengenai jumlah promosi, rotasi dan demosi karyawan Perseroan sepanjang tahun 2019: 40 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Tabel 6. Promosi Jabatan Karyawan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Tahun 2019

Keterangan Jumlah Karyawan

Promosi 0 Rotasi dan Mutasi 13 Demosi 0

Perputaran Karyawan Perputaran karyawan (turnover) umum terjadi sebagai dampak dari adanya masa pensiun kerja dan pengunduran diri. Perseroan terus berupaya menjaga agar komposisi karyawan tetap proporsional sesuai pada kebutuhannya melalui proses rekrutmen dan pengawasan performa kerja. Sepanjang tahun 2019, tingkat perputaran karyawan tercatat 20 % dengan uraian sebagai berikut:

Tabel 7. Perputaran Karyawan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Tahun 2019

Keterangan Jumlah Karyawan

Jumlah karyawan 2018 21 Karyawan yang berakhir hubungan kerjanya/mengundurkan diri/memasuki masa pensiun/Mutasi/habis kontrak/ 6 meninggal/PHK Turnover (%) 20 %

D. Data Demografi SDM Karyawan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sampai 31 Desember 2019 dengan jumlah 40 orang, dengan demikian jika total dengan jumlah pengurus adalah sebanyak 44 orang.

1.Komposisi SDM berdasarkan tingkat pendidikan:

Tabel 8. Komposisi SDM PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Tahun 2019

Pendidikan2019 %

Pascasarjana 8 18% Sarjana 25 57% Diploma 1 2% ≤SMA 10 23% Jumlah 44 100%

41 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Pendidikan

Grafik 5. Data SDM Berdasarkan Tingkat Pendidikan per 31 Desember 2019

2. Komposisi SDM berdasarkan tingkat usia:

Tabel 9. Komposisi SDM Berdasarkan Tingkat Usia Tahun 2019

Usia2019 %

≥51 tahun 4 9% 41-50 tahun 8 18% 31-40 tahun 18 41% ≤30 tahun 14 32% Jumlah 44 100%

Usia

Grafik 6. Data SDM Berdasarkan Usia per 31 Desember 2019 42 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 3. Komposisi SDM berdasarkan gender:

Tabel 10. Komposisi SDM Berdasarkan Gender Tahun 2019

Jenis Kelamin2019 %

Laki-Laki 31 70% Perempuan 13 30% Jumlah 44 100%

Gender

Grafik 7. Data SDM Berdasarkan Gender per 31 Desember 2019 4. Komposisi SDM berdasarkan masa Kerja:

Tabel 11. Komposisi SDM Berdasarkan Masa Kerja per 31 Desember Tahun 2019

Masa Kerja2019 %

0 s.d 5 Tahun 39 89% 5 s.d 10 Tahun 1 2% >10 Tahun 4 9% Jumlah 44 100%

Masa Kerja

Grafik 8. Data SDM Berdasarkan Masa Kerja per 31 Desember 2019

43 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 5. Komposisi SDM berdasarkan Level Jabatan:

Tabel 12. Komposisi SDM Berdasarkan Level Jabatan per 31 Desember Tahun 2019

Jabatan2019 %

Non & Staf 12 28% Officer 14 32% Asisten Manager 3 7% Manager 10 24% Direksi 2 4% Komisaris 2 4% Jumlah 44 100%

Jabatan 4% 4% 28% 24% 32% 7%

Grafik 9. Data SDM Berdasarkan Level Jabatan per 31 Desember 2019

44 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Pengembangan Sumber Daya Manusia

1. Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi

Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah melaksanakan berbagai pelatihan dan pengembangan kompetensi SDM

Tabel 13. Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Tahun 2019

No. Topik Pelatihan/ Workshop Penyelenggara Tanggal

1 Workshop System Pengendalian JIP 19 Mei 2019 Internal Perusahaan Bagi seluruh karyawan 2 Workshop Risk Manajemen bagi JIP 29 s.d 30 Agustus 2019 para Manager 3 Pelatihan Kepemimpinan Bagi Jakpro 25 s.d 26 Juni 2019 Asisten Manager 4 Pelatihan & Ujian sertifikasi PT Rajawali 20, 27 Juli & 3,10, Professional Medeller ( PFM) Konsulindo 24 Agustus 2019 bagi Direksi 5 Pelatihan Sertifikasi Pengadaan Jakpro 16 s.d 27 Sept 2019 Bagi karyawan

2. Man Power Planning (MPP)

Pada awal tahun 2019, Perseroan menerima karyawan pindahan dari Holding (PT Jakpro) sebanyak 9 orang yang merupakan Tim dari Busdev IT JAKPRO, antara lain 5 orang level Officer, 1 orang level Ass. Manager, 2 orang level Manager dan 1 orang level Kadiv. Sebagaimana struktur organisasi baru, 9 orang tersebut telah dilebur kedalam beberapa Departemen sesuai Job Desk dan Kompetensinya.

Dalam rangka memenuhi target bisnis Perusahaan sebagaimana struktur Organisasi yang telah ditetapkan Manajemen, SDM telah melakukan rekrutmen karyawan baru selama tahun 2019, yang terdiri dari beberapa level jabatan, antara lain sebagai berikut:

45 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Tabel 14. Man Power Planning Tahun 2019

No. Level Jabatan Jumlah Tanggal

1 Manager 4 orang Finance, Internal Audit, Busdev Infra & Operational 2 Officer 9 orang Sekretrais Direksi, Operational, Sales & Marketing, Accounting, Busdev Infra, HSE Officer 3 Non Staf 3 orang Driver Direksi

Total 16 orang

3. Penilaian Kinerja Karyawan melalui KPI (Key Performance Indicator) Sebagaimana kebijakan yang telah ditetapkan Manajemen , tahun 2019 telah dilakukan penilaian Kinerja karyawan melalui KPI (Key performance indicators) dengan komposisi hasil penilaian sebagai berikut :

Tabel 15. Key performance indicators Karyawan Tahun 2019

Jumlah Karyawan Nilai A Nilai B Nilai C Nilai D

Jumlah 4 15 10 0 Prosentase 12% 45% 30% Peringkat istimewa Baik Cukup Kurang

Sebagaimana dapat dilihat pada tabel 15 bahwa hasil KPI yang diikuti oleh karyawan sebanyak 33 orang dari berbagai level jabatan, sebagian besar mendapatkan peringkat Baik yaitu sebesar 45%, terdapat 4 karyawan yang mendapatkan nilai sangat baik sebesar 12 %, sedangkan nilai cukup sebesar 30 %.

Pada tahun 2019, dokumen hasil Penilian Kinerja karyawan menjadi salah satu faktor penting yang menjadi kriteria penilaian yang dilakukan pihak KNKG. Disamping itu KPI ini juga akan menjadi faktor penentu dalam rangka penilaian Manajemen Talenta.

46 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 4. Penyusunan Job Desk Karyawan Dalam rangka pengembangan kualitas manajemen SDM, tahun 2019 melakukan pembenahan system management dan kejelasan fungsi dan jabatan para karyawannya. Salah satu aspek penting adalah dengan melakukan penyusunan Job Description (Uraian Tugas dan Fungsi) bagi seluruh karyawan, agar diperoleh panduan dan arahan yang jelas dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

Dalam penyusunan Job Desk tersebut,kami melibatkan pihak konsultan independent. Pada tahap awal pihak konsultan melakukan kajian Analisa Jabatan (Job Analysis) yang merupakan prosedur awal untuk menetapkan semua tugas, kewajiban, tanggungjawab dan tuntutan hasil, selain karakterisitik orang yang akan ditempatkan di posisi tersebut. Hasil Analisa Jabatan menghasilkan informasi tentang tuntutan jabatan yang selanjutnya digunakan untuk menuliskan Uraian Jabatan - Job Description (Apa yang terkandung dalam jabatan) dan Spesifikasi Jabatan - Job Spesification (Orang macam apakah yang mampu menjalankannya) ke masing-masing karyawan,

Hasil akhir yang dilakukan pihak konsultan, Manajemen telah mengesahkan Job Description karyawan dan telah di sosialisasikan kepada masing masing karyawan, namun demikian dalam rangka penyempurnaan, kami akan terus melakukan review atas Job Desk tersebut sesuai dengan kebijakan dari Manajemen saat ini.

5. Penyusunan SOP SDM Dalam rangka meningkatkan konsistensi pelaksanaan prosedur, tertib administrasi pengelolaan sumber daya manusia, salah program kerja SDM yang dilakukan tahun 2019 adalah dengan Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) bidang SDM. Antara lain sebagai berikut:

47 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Tabel 16. Standard Operating Procedure (SOP) bidang SDM Tahun 2019

No. Uraian

1 Prosedur Pengadaan Tenaga Kerja 2 Prosedur Rekrutmen Karyawan Kontrak 3 Prosedur Rekrutmen dan Pengakhiran Karyawan Kontrak 4 Prosedur Rekrutmen Calon Karyawan Eksternal 5 Prosedur Rekrutmen Calon Karyawan Internal 6 Prosedur Pengadaan Inhouse- Tranning 7 Prosedur Pengadaan Pendidikan dan Pelatihan di Luar Kantor 8 Prosedur Penilaian Kinerja Karyawan 9 Prosedur Pengunduran diri atas permintaan sendiri

Bersamaan dengan pengajuan ISO 9001-2015 yang diajukan Perseroan, beberapa SOP ini menjadi kriteria penilaian dalam ISO untuk bidang SDM, sehingga pihak konsultan turut membantu mereview beberapa alur yang dianggap perlu. Seiring dengan kebijakan Manajemen baru, beberapa SOP ini akan perbaharui dengan standar dan template yang sama dengan SOP lainnya.

48 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO BIDANG HUKUM

Dalam bidang Legalitas dan Kerjasama yang dilakukan pada tahun 2019 diantaranya dapat diuraikan sebagai berikut:

A. Penerbitan AKTA

Selama tahun 2019 telah diterbitkan beberapa Akta sebagai berikut :

1. Akta tentang persetujuan RKAP: Akta nomor 23 tanggal 25 Juni 2019 2. Akta tentang perubahan pengurus : Akta Nomor 22 tanggal 26 April 2019 Akta Nomor 18 tanggal 25 Oktober 2019 3. Akta tentang perubahan anggaran dasar: Akta Nomor 25 Juni 2019 4. AKTA RUPS Tahunan tahun buku 2018: Akta Nomor 26 tanggal 15 Nopember 2019

B. Penerbitan Perjanjian Kerjasama PERJANJIAN KERJA SAMA PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 2018

Tabel 17. Perjanjian Kerja Sama Tahun 2019

JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI Perjanjian Sewa Menyewa Lahan (Menara 5 tahun 001/JIP/PS/I/2019 Alex Tanuwidjaya Telekomunikasi) (31/12/2018- Rp325.000.000,00 31/12/2023) 5 tahun 004/JIP/PKS/ Perjanjian Sewa Menyewa Lahan (Menara H. Bahrudin Soleh (10/02/2019- Rp250.000.000,00 II/2019 Telekomunikasi) 10/02/2024)

005/JIP/PKS/S/ Panitia 14/02/2019- Sponsorship Acara Technocorner 2019 Rp10.000.000,00 II/2019 Technocorner 10/03/2019

Perpanjangan Pemanfaatan Barang Milik Daerah Berupa Sebagian Bangunan Gedung RSUD Budhi Asih, yang terletak di Jalan Dewi Sartika No. 200, Kelurahan 3 tahun 003/JIP/PKS/ 2019 Cawang, Kecamatan Kramatjati, Kota (02/04/2016 - Rp 422.061.472,00 II/2019 RSUD Budhi Asih Administrasi Jakarta Timur untuk 01/04/2019) Penempatan Perangkat Telekomunikasi (Antena Indoor) kepada PT JIP Perjanjian Kerjasama Konstruksi Perjanjian Sewa Menyewa untuk Penempatan Antena di Mall Pluit Junction

49 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI

DMT.668/ 1 tahun Dituangkan PM2/DKA- Perjanjian Kerjasama Konstruksi PT Dayamitra (30/09/2018 dalam PO a1000000/I/2019 Telekomunikasi - 30/09/2019)

5 tahun Perjanjian Sewa Menyewa untuk 006/JIP/PKS/ PT JAKPRO (19/12/2018 - Penempatan Antena di Mall Pluit Rp220.000.000,00 II/2019 Junction 18/12/2023)

5 tahun 007/JIP/PKS/ Layanan Penyediaan Adv. untuk LRT PT Prisma (30/04/2019 - Rp 91.471.655.162,00 III/2019 Jakarta Koridor 1 Fase 1 Harapan 29/04/2024)

5 tahun Revenue Sharing 009/JIP/PKS/ Layanan Penyediaan Wifi Solution Perum Damri (20/05/2019 - between 20-30% for IV/2019 untuk Bus Perum Damri 20/05/2024) DAMRI. Depends on revenue

5 tahun Rp 38.867.040.000 010/JIP/PKS/ Layanan Penyediaan Adv. pada Wifi PT Prisma (20/05/2019 - (untuk tahun IV/2019 untuk Bis Perum Damri Harapan 20/05/2024) pertama)

Addendum II Perjanjian Induk 011/JIP/ADD-PKS/ PT Iforte Solusi Kerjasama Pembangunan dan IV/2019 Infotek - - Pengelolaan Tiang Telekomunikasi Mikro Seluler (Microcell Pole)

NDA 1 tahun 015/JIP/ PT Virajaya Mitra (promosi tempat&manajemen acara) (02/05/2019 - - NDA/V/2019 Mandiri (Hive Indonesia) 02/05/2020)

Perjanjian pengakhiran serta PT JAKPRO dan terhitung sejak - 014/JIP/ pengalihan hak dan kewajiban PT Jamkrida 01/01/2019 PKS/V/2019 atas perjanjian kerja sama tentang Jakarta penyediaan dan pengelolaan layanan teknologi informasi

Addendum I tentang Layanan 020/JIP/ADD- PT Prisma - Penyediaan Adv. pada Wifi untuk Bis - PKS/V/2019 Harapan Perum DAMRI

2 tahun 020/JIP/ PT Jamkrida Penyediaan Layanan Cloud Server (01/12/2018 - PKS/V/2019 Jakarta Rp171.723.756,00 31/05/2020)

PT Paragon berlaku terus 012/JIP/ NDA Pratama menerus sejak - NDA/V/2019 Teknologi 15/05/2019

023/JIP/ Perjanjian induk kerja sama operasi PT Dinamika 5 tahun diatur lebih lanjut PKS/V/2019 media adv. di wilayah Republik Neomedia terhitung sejak dalam PKS turunan Indonesia Semesta 24/05/2019

50 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI

2 tahun 024/JIP/ Perjanjian turunan kerja sama operasi PT Dinamika (01/08/2019 - Rp 4.778.378.666,00 PKS/V/2019 media advertising di Bandara Halim Neomedia Semesta 31/07/2021)

026/JIP/ PT AJN 5 tahun Pembangunan VSAT untuk akses Rp1.500.000 PKS/V/2019 Solusindo terhitung sejak internet BAKTI Kementerian Kominfo per site 31/05/2019

Addendum PKS tentang kerja sama 5 tahun Rp 022/JIP/ADD-PKS/ digital media signage di RSUD Budhi PT Relasi Media (03/07/2019 - 21.130.000.000,00 VI/2019 Asih & RSUD Koja Solusi 02/07/2024)

Project LED Runway Lights 021/JIP/PKS/ Independent 6 bulan sejak Revenue Sharing (OCEM Airfield Lighting Technology) VI/2019 Sales 27/06/2019 based on fee: 3% dari di Bandara Angkasa Pura I nilai project

NDA 1 tahun 035/JIP/NDA/ (SITAC, CME, IMB/Infrastruktur PT Galuh Aqualia (12/07/2019 - - VII/2019 Menara) 11/07/2020)

NDA 1 tahun 037/JIP/NDA/ PT Amorsk (pengerukan tanah & infrastruktur (02/08/2019 - - VIII/2019 Indonesia lainnya) 02/08/2020)

NDA 1 tahun 043/JIP/NDA/ PT Nusa Sistem (penyediaan CCTV untuk memantau (16/08/2019- - VIII/2019 Solusi proyek JAKPRO) 15/08/2020)

NDA 1 tahun PT Sentuh Digital - 041/JIP/NDA/ (penyediaan layanan media Teknologi (14/08/2019- VIII/2019 advertising di RSUK dan smart board) 13/08/2020)

NDA 1 tahun 039/JIP/NDA/ PT Prima Cassara - (SITAC, CME, IMB/infrastruktur (15/08/2019- VIII/2019 Abadi Menara, FO, dan pekerjaan 14/08/2020 infrastruktur gedung/bangunan)

PT Berlian 1 tahun 045/JIP/NDA/ NDA Sabhya Taruphala (19/08/2019 - VIII/2019 (advertising pada wifi) - (Seactiv) 18/08/2020)

NDA PT Duta Solusi 1 tahun 046/JIP/NDA/ (penyediaan CCTV untuk memantau Prima (22/08/2019 - - VIII/2019 proyek JAKPRO) 21/08/2019

047/JIP/NDA/ NDA PT Andafa Jaya 1 tahun VIII/2019 (fiberisasi/infrastruktur Pratama (27/08/2019 - - telekomunikasi) 26/08/2020)

51 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI 2 tahun 032/JIP/ADD-PKS/ Addendum II Perjanjian Sewa PT Tatapuri (01/07/2019 - - VII/2019 Menyewa Perdana 30 Juni 2021)

052/JIP/NDA/ PT Trimedia Imaji 1 tahun - NDA (media advertising) VIII/2019 Rekso Abadi (29/08/2019 - 28/08/2019

PENGADAAN SEWA LAYANAN PT 5 tahun Rp 1.056.000/site PERANGKAT REMOTE TERMINAL ARTACOMINDO 051/JIP/PKS/ (26/08/2019 - per bulan untuk 5 GROUND SEGMENT AKSES JEJARING VIII/2019 25/08/2024) tahun + OTC 5% INTERNET DAN BACKHAUL BTS NUSA

Addendum I Perjanjian Induk Kerja PT Dinamika 054/JIP/Add-PKS/ - - IX/2019 Sama Operasi Media Advertising di Neomedia Wilayah Republik Indonesia Semesta

Addendum I Perjanjian Kerja 055/JIP/Add-PKS/ PT Dinamika Sama Operasi di Bandara Halim IX/2019 Neomedia - - Perdanakusuma Semesta

Layanan Penyedia Advertising pada 056/JIP/PKS/ PT Trimedia Imaji 3 tahun Revenue Sharing LED Bando Bandara Soekarno Hatta IX/2019 Rekso Abadi (03/09/2019 - 60% + tahun pertama dan Shuttle Bus di Bandara Soekarno 02/09/2022- pengembalian capex Hatta, Cengkareng

NDA 1 tahun 048/JIP/NDA/ PT Anugerah (penyediaan CCTV untuk memantau (28/08/2019 - - VIII/2019 Solusi Tekindo proyek JAKPRO) 27/08/2020

057/JIP/NDA/ NDA 1 tahun PT Cemerlang - IX/2019 (smart city di kab. Boyolali,Gresik, dan (04/09/2019 - Maju Bersama Subang) 03/09/2019)

1 tahun 044/JIP/NDA/ NDA PT Madina Mitra - (19/08/2019 - VIII/2019 (penyediaan perangkat WiFi) Teknik 18/08/2020)

NDA PT Jabikha 1 tahun 053/JIP/NDA/ (optimasi jaringan microwave ZTE Teknologi (03/09/2019 - - IX/2019 Indosat dan pembangunan perangkat Indonesia 02/09/2019 lunak untuk pertukaran perjalanan)

NDA PT Optima 1 tahun 058/JIP/NDA/ (pembangunan Stasiun Pengisian Integra Tehnika (11/09/2019 - - IX/2019 Kendaraan Listrik Umum) 10/09/2019)

059/JIP/NDA/ NDA PT Sinergi Adi 1 tahun - IX/2019 (pembangunan Stasiun Pengisian Perkasa (11/09/2019 - Kendaraan Listrik Umum) 10/09/2019)

52 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI

NDA 1 tahun 060/JIP/NDA/ PT Cahya Surya (perluasan tambak “Sri Machmur” (11/09/2019 - - IX/2019 Sejahtera sebanyak 12 (dua belas) kolam) 10/09/2019)

NDA 1 tahun 061/JIP/NDA/ PT Storvanet (Smart IOT untuk tambak “Sri (11/09/2019 - - IX/2019 Global Indonesia Machmur”) 10/09/2019)

Addendum I PKS tentang PT 062/JIP/ADD-PKS/ PENGADAAN SEWA LAYANAN ARTACOMINDO - - IX/2019 PERANGKAT REMOTE TERMINAL JEJARING GROUND SEGMENT AKSES NUSA INTERNET DAN BACKHAUL BTS 5 tahun 063/JIP/PKS/ Layanan Penyediaan Advertising pada Depends on (27/09/2019 - IX/2019 Sarana LRT Jakarta Koridor 1 Fase 1 PT LRT Jakarta Purchase Order Velodrome-Kelapa Gading 27/09/2024

1 tahun 064/JIP/PKS/ Pembangunan Proyek Fiberisasi di PT Andafa Jaya (sejak Depends on IX/2019 Wilayah Republik Indonesia Pratama tanggal PO - Purchase Order 01/09/2020)

Addendum I PKS tentang 065/JIP/ADD- PT AJN Pembangunan VSAT untuk Akses - PKS/X/2019 Solusindo - Internet Bakti Kementerian Komunikasi dan Telekomunikasi

1 tahun 066/JIP/NDA/ NDA PT Fergaco (27/09/2019 - - IX/2019 (SACME and Colocation) Teknika 26/09/2020)

Jasa Investigasi Lokasi, Akuisis 050/JIP/PKS/ 2 tahun Lokasi, Pekerjaan Sipil Mekanikal PT Galuh Aqualia Depends on VIII/2019 (12/08/2019 - dan Elektrikal Serta Jasa-Jasa Terkait SPK 11/08/2021) Menara Lainnya

Pengadaan Sewa Layanan Perangkat Rp. 1.600.000,- per 067/JIP/ PT AJN 5 tahun Remote Terminal Ground Segment site untuk 198 site PKS/X/2019 Solusindo (terhitung sejak Akses Internet dan Backhaul BTS 198 09/10/2019) OTC Site pada BAKTI KOMINFO Rp.5.805.806.050

Pengadaan Sewa Layanan Perangkat 5 tahun Rp. 1.550.000,- per 068/JIP/ Remote Terminal Ground Segment PT AJN (terhitung sejak site untuk 198 site PKS/X/2019 Akses Internet dan Backhaul BTS Solusindo 09/10/2019) OTC 215 Site (Swap Existing) pada BAKTI Rp.5.550.031.905 KOMINFO

1 tahun (terhitung 069/JIP/ PEMBANGUNAN PROYEK PT Bina Upaya sejak tanggal - PKS/X/2019 FIBERISASI DI WILAYAH REPUBLIK Semesta INDONESIA SPK - 01/10/2020)

53 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI 5 tahun 071/JIP/ Perjanjian Induk Kerja Sama PT Trimedia Imaji diatur lebih lanjut (terhitung sejak PKS/X/2019 Advertising di Wilayah Republik Rekso Abadi dalam PKS turunan Indonesia 15/10/2019

Layanan Penyedia Advertising di 072/JIP/ PT Trimedia Imaji 5 tahun Revenue Sharing Gedung Graha Makmur (Mercure PKS/X/2019 Rekso Abadi (15/10/2019 - 55% untuk JIP Hotel) 14/10/2024) 073/JIP/ Komite Nasional 1 tahun Perjanjian Kerahasiaan NDA/X/2019 Kebijakan (16/10/2019 - - Governance 15/10/2020

LAYANAN PENYEDIA 074/JIP/ 2 tahun ADVERTISING DI PT Trimedia Imaji Revenue Sharing PKS/X/2019 (22/10/2019 - BANDAR UDARA INTERNASIONAL Rekso Abadi 55% untuk JIP 21/10/2021) KUALANAMU

4 tahun 075/JIP/ Rp 19.955.000.000 Layanan Penyedia LED Advertising di PT Sentuh Digital (23/10/2019 - PKS/X/2019 Revenue Sharing Jungleland Teknologi 22/10/2023) 65% untuk JIP

Amandemen Pertama terhadap 10 tahun Perjanjian Induk Kerjasama (terhitung 4 Sewa Menyewa Infrastruktur bulan sejak 5100003813 Telekomunikasi serta CME dan PT Indosat Tbk tanggal - SITAC untuk Penempatan Perangkat ditandatangani- Telekomunikasi nya BAUF

NDA 1 tahun 077/JIP/NDA/ PT (implementasi IOT dan (04/11/2019 - - XI/2019 Basicteknologi Pengembangan TI) Intersolusi 03/11/2020)

078/JIP/NDA/ NDA 1 tahun PT Nusantara - XI/2019 (pengadaan mini ODC dan macro PoP (07/11/2019 - Gikenfa 06/11/2020)

5 tahun 076/JIP/PKS/ Layanan Advertising pada Pilar MRT PT Trimedia Imaji - (04/11/2019 - XI/2019 Jakarta Fase 1 Rekso Abadi 03/11/2024)

079/JIP/NDA/ NDA PT Astria Eka 1 tahun XI/2019 (SUTET dan SUTT) Energi (14/11/2019 - - 13/11/2020)

080/JIP/ADD- Addendum I PKS Layanan Penyedia PT Trimedia Imaji -- PKS/XI/2019 Advertising di Gedung Graha Makmur Rekso Abadi (Mercure Hotel)

PT Addendum II PKS Pengadaan Sewa ARTACOMINDO 081/JIP/ADD-PKS/ Layanan Perangkat Remote Terminal JEJARING - - XII/2019 Ground Segment Akses Internet dan NUSA Backhaul BTS

54 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO JANGKA TOTAL NO. PKS/NDA PERIHAL MITRA WAKTU NILAI

PEMBANGUNAN DAN 8 tahun PT BIT Teknologi 017/JIP/PKS/ PENGELOLAAN TIANG (01/01/2019 - - XII/2019 TELEKOMUNIKASI 31/12/2026) MIKRO SELULER (MICROCELL POLE)

1 tahun 082/JIP/NDA/ PT NEC NDA (smart stadium pada JIS) (11/12/2019 - XII/2019 Indonesia 10/12/2020)

2 tahun 2 minggu Perjanjian Sewa Menyewa Ruko Hotman Hutapea Rp. 780.000.000,- (23/12/2019 - 06/01/2022)

5 tahun (terhitung - 083/JIP/PKS/ Layanan Periklanan pada Media Luar PT MRT Jakarta sejak BA XII/2019 Ruang Media Pilar MRT Jakarta Fase I (Perseroda) Pemasangan atau selambat- lambatnya tgl 14/02/2020)

PT Pengadaan Sewa Layanan Perangkat 5 tahun 084/JIP/PKS/ ARTACOMINDO Rp. 950.000,-/ Remote Terminal Ground Segment (19/12/2019 - XII/2019 JEJARING bulan/site Akses Internet dan Backhaul BTS 18/12/2024) NUSA

55 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 BIDANG KEUANGAN

Dalam bidang Keuangan, Akuntansi, dan Perpajakan kegiatan yang dilakukan pada tahun 2019 diantaranya dapat diuraikan sebagai berikut:

A. Restatement Laporan Keuangan Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2017 Pada tahun 2019, Perusahaan telah menerbitkan kembali laporan keuangan konsolidasian untuk tahun 2015, 2016, dan 2017.

Perusahaan menemukan kesalahan atas dokumen-dokumen yang dijadikan dasar untuk pencatatan piutang usaha, pendapatan yang masih harus diterima, piutang retensi, pajak dibayar di muka, aset pajak tangguhan, beban akrual, utang pajak, pendapatan, beban pokok pendapatan, beban administrasi dan umum, beban keuangan, beban pajak penghasilan final, pendapatan (beban) lain-lain, bersih, pajak tangguhan dan arus kas dari aktivitas operasi pada laporan keuangan untuk tahun- tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015. Kesalahan atas dokumen- dokumen tersebut mengakibatkan informasi keuangan Perusahaan atas akun-akun tersebut perlu dilakukan penyajian kembali.

• Penerbitan Kembali Laporan Keuangan Tahun 2015 (Audited) tanggal 6 Agustus 2019 • Penerbitan Kembali Laporan Keuangan Tahun 2016 (Audited) tanggal 6 Agustus 2019 • Penerbitan Kembali Laporan Keuangan Tahun 2017 (Audited) tanggal 6 Agustus 2019

B. Pendampingan Penyelesaian Laporan Keuangan Audit 2018 Proses penyelesaian Laporan Keuangan Audited Tahun 2019 dilakukan bersamaan dengan proses Restatement Laporan Keuangan Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2017, dampak atas akun-akun dilakukan penyajian kembali mengakibatkan informasi keuangan Perusahaan tahun 2019 harus dilakukan penyesuaian untuk saldo awal akun-akun tersebut.

Laporan Keuangan Tahun 2018 terbit pada tanggal 6 Agustus 2019.

C. Koreksi Transaksi Perpajakan Tahun 2015 sampai dengan 2018 yang belum dilakukan pembayaran, Pembetulan, dan Pelaporan

56 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Dampak dari Restatement Laporan Keuangan Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2017 dan transaksi keuangan tahun 2018 perlu dilakukan pembetulan, pembayaran, dan Pelaporan atas transaksi perpajakan baik PPh maupun PPN yang belum dilakukan pada tahun-tahun tersebut.

Pajak yang sudah dilakukan pembayaran, pembetulan, dan pelaporan selama tahun 2019 adalah sebagai berikut:

PPh23 Tabel 18. Pembetulan dan Pelaporan PPh23 Tahun 2019

Masa Tahun Tanggal Tanggal No Status Nilai NTPN Pajak Pajak Bayar Lapor

1 Agustus 2016 Normal Rp 8.820.000 10/09/2019 C376A67FQEEC6QJU 18/09/2019

2 November 2016 Normal Rp 30.000.000 10/09/2019 1F1BF1PCB9IIM6SV 18/09/2019

3 Desember 2016 Normal Rp 9.790.000 10/09/2019 D719F4EKQP9P1GR5 18/09/2019

TOTAL Rp 48.610.000

PPh Pasal 4 (2)

Tabel 19. Pembetulan dan Pelaporan PPh Pasal 4 (2) Tahun 2019 Masa Tahun Tanggal Tanggal No Status Nilai NTPN Pajak Pajak Bayar Lapor 1 Maret 2015 Normal Rp 2.494.506 10/09/2019 B64BB4EKQP9R67EG 18/09/2019

2 Desember 2015 Normal Rp 70.772.802 10/09/2019 6EEAA0SURF0JP8JF 18/09/2019

3 Maret 2016 Normal Rp 14.084.780 10/09/2019 15A4D00HBKE88S80 18/09/2019

4 Juni 2016 Normal Rp 7.828.905 10/09/2019 B66E667FQEF0KLGD 18/09/2019

5 Juli 2016 Normal RP 3.357.906 10/09/2019 012160SURF0N0PS6 18/09/2019

6 Agustus 2016 Normal Rp 25.909.091 10/09/2019 A3A433I7AUNT6KMT 18/09/2019

7 Februari 2017 Normal Rp 46.014.545 10/09/2019 94A675B2AJSMMVH9 18/09/2019

8 April 2017 Normal Rp 23.007.273 10/09/2019 0A3275B2AJSNB8UB 18/09/2019

9 Juli 2017 Normal Rp 603.810 10/09/2019 8358B2LPR45J16OM 18/09/2019

10 Oktober 2017 Normal Rp 23.131.636 10/09/2019 356E65B2AJSPC17G 18/09/2019

11 Desember 2017 Pembetulan 1 Rp 587.927 10/09/2019 358CE4EKQPAE38VA 18/09/2019

TOTAL Rp 217.793.181 57 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 PPh Badan

Tabel 20. Pembetulan dan Pelaporan PPh Badan Tahun 2019

Tahun Tanggal No StatusKeterangan Nilai Tanggal Pajak Bayar Lapor

1 2015 Pembetulan 1 Lebih Bayar - - 03/12/2019

2 2016 Pembetulan 1 Lebih Bayar - - 03/12/2019

3 2017 Pembetulan 1 Lebih Bayar - - 03/12/2019

4 2018 Normal Lebih Bayar - - 11/12/2019

TOTAL -

D. Pemutakhiran data Pajak Tahun 2019 Adanya pergantian Direksi pada November 2018 dan dampak Restatement Laporan Keuangan tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 sehingga berdampak juga terhadap pembetulan perhitungan dan pelaporan pajak tahun 2015 sampai dengan tahun 2018. Kami telah melakukan pemutakhiran data-data pajak dan mengurus ke Kantor Pajak KPP Menteng 1, antara lain: 1. Database PPN tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 2. Database PPh Masa tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 3. Sertifikat Elektronik Pajak untuk specimen tanda tangan elektronik identitas wajib pajak 4. E-Faktur Pajak 5. Balasan dan tanggapan atas surat-surat pajak yang disampaikan ke Perusahaan

E. Support Data Audit BPKP 2019 Adanya proses Audit yang dilakukan oleh BPKP atas objek Pemeriksaan Pinjaman dari Jakpro kepada JIP yang digunakan untuk pekerjaan pembangunan Menara Telekomunikasi dan Pengadaan Perangkat GPON, atas proses audit tersebut bagian Keuangan ikut dalam pemenuhan data Audit, antara lain:

1. Laporan Keuangan Audited tahun 2015 sampai dengan 2017 sebelum dilakukan Reissued 1. Data General Ledger tahun 2015 sampai dengan 2018 2. Data dan dokumen Invoice tagihan tahun 2015 sampai dengan 2018 3. Data dan dokumen Memo Dana pengeluaran tahun 2015 sampai dengan 2018 4. Rekening Koran Bank yang sudah direkayasa tahun 2015 sampai dengan 2018

58 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 5. Rekening Koran Bank yang Asli dimintakan Kembali kepada pihak Bank 6. Data-data keuangan pendukung lainnya

F. Support Data Audit BPK 2019 Adanya proses Audit yang dilakukan oleh BPK atas Pemeriksaan Kepatuhan Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dan pengelolan Investasi PT Jakarta Propertindo (Perseroda) pada PT Jakarta Infrastruktur Propertindo tahun anggaran 2015 sampai dengan tahun 2018 berdasarkan:

a. Surat Tugas Kepala Perwaiklan Provinsi DKI Nomor 07/ST/ XVIII.JKT- XVIII.JKT.2/07/2019 tanggal 28 Juni 2019 (Pemeriksaan Pendahuluan dilaksanakan 10 hari terhitung mulai tanggal 3 Juli 2019 s.d 16 Juli 2019) b. Surat Tugas Kepala Perwaiklan Provinsi DKI Nomor 15/ST/ XVIII. JKT-XVIII.JKT.2/07/2019 tanggal 19 Juli 2019 (Pemeriksaan Terinci dilaksanakan selama 35 hari terhitung mulai tanggal 29 Juli 2019 s.d 13 September 2019) c. Surat Tugas Nomor Kepala Perwaiklan Provinsi DKI Nomor 43/ST/XVIII. JKT-XVIII.JKT.3/10/2019 tanggal 31 Oktober 2019

Atas proses audit tersebut bagian Keuangan ikut dalam pemenuhan data Audit, antara lain: 1. Laporan Keuangan Audited tahun 2015 sampai dengan 2017 sebelum dilakukan Reissued 1. Data General Ledger tahun 2015 sampai dengan 2018 1. Data dan dokumen Invoice tagihan tahun 2015 sampai dengan 2018 2. Data dan dokumen Memo Dana pengeluaran tahun 2015 sampai dengan 2018 3. Rekening Koran Bank yang sudah direkayasa tahun 2015 sampai dengan 2018 4. Rekening Koran Bank yang Asli dimintakan Kembali kepada pihak Bank 5. Data-data keuangan pendukung lainnya

G. Penyusunan RKAP Perubahan Tahun 2019 Kelangsungan hidup perusahaan selalu dihubungkan dengan kemampuan manajemen dalam mengelola perusahaan agar tetap bertahan dalam menjalankan usahanya. Dampak pengelolaan dimasa lalu yang tidak baik sehingga memberikan dampak dan kondisi yang tidak baik bagi perusahaan, diantaranya:

59 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 a. Ekuitas Perusahaan negatif sampai dengan 31 Desember 2018 b. Ketidakmampuan dalam memenuhi kewajiban utang atas perjanjian pinjaman dengan induk perusahaan. c. Tidak adanya Aset Perusahaan yang bisa digunakan dalam proses produksi d. Beban bunga pinjaman yang terus berjalan atas perjanjian pinjaman dengan induk perusahaan. e. Rasio keuangan lainnya yang tidak sehat

Berubahnya fokus kegiatan usaha perusahaan dalam Revisi RKAP 2019 menjadi revenue recurring base dari kegiatan usaha yang sifatnya one time charge, dengan Investasi Aset Jangka Panjang dan dapat men-generate revenue multiyear/longlife dengan kontrak bisnis jangka panjang serta tetap mengambil peluang bisnis jangka pendek/kontraktor yang diharapkan dapat tercapai sesuai target perusahaan.

Berdasarkan kondisi dan hal-hal tersebut, Perusahaan telah melakukan perubahan RKAP 2019 dari target angka dan asumsi yang telah dilakukan pembahasan baik di Internal Manajemen, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham. RKAP 2019 perubahan ini telah mendapat persetujuan dari komisaris dan pemegang saham pada bulan September 2019.

H. Pencarian Sumber Pendanaan Project Penjajakan dengan perbankan nasional dan Lembaga Keuangan lainnya terkait kebutuhan pendanaan berbagai proyek di JIP, misalnya rencana project financing maupun invoice financing untuk proyek-proyek komersial JIP seperti Digital Signage, Tower USO, Pembangunan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) - Ducting Bersama, Pekerjaan kontraktor Telekomunikasi.

60 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 04 KINERJA BISNIS DAN OPERASIONAL

Perubahan fokus kegiatan usaha perusahaan menjadi Revenue recurring base, dengan Investasi Aset jangka panjang dan dapat men-generate pendapatan multiyear/longlife dengan kontrak bisnis jangka panjang serta tetap mengambil peluang bisnis jangka pendek/kontraktor yang diharapkan dapat tercapai sesuai target perusahaan, maka pada tahun 2019 perusahaan membangun lima pilar bisnis antara lain:

1 PILAR BISNIS INFRASTRUKTUR

2 PILAR BISNIS TELEKOMUNIKASI

3 PILAR BISNIS DIGITAL 4 PILAR BISNIS APPS/IOT/CONTENT

5 PILAR BISNIS INTERNET

Kelima pilar tersebut dilaksanakan di atas pondasi pondasi yang kuat yaitu: membangun budaya dan tata kelola kerja di atas struktur organisasi yang sehat, berjuang untuk keunggulan komersial di pasar, membagun kapasitas atau kemampuan perusahaan, dan selalu berorientasi pada nilai pengembangan Perusahaan dan perencanaan keuangan. 61 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 MEMBANGUN BUDAYA DAN TATA KELOLA KERJA DI ATAS STRUKTUR ORGANISASI YANG SEHAT, BERJUANG UNTUK KEUNGGULAN KOMERSIAL DI PASAR, MEMBANGUN KAPASITAS ATAU KEMAMPUAN PERUSAHAAN, DAN SELALU BERORIENTASI PADA NILAI PENGEMBANGAN PERUSAHAAN DAN PERENCANAAN KEUANGAN.

62 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 1. PILAR BISNIS INFRASTUKTUR

JIP INTEGRATED PLATFORM ICT Infrastucture

IOT SMART UTILITIES Build DIGITAL SIGNAGE Maintenance Revenue Sharing WIFI ONBOAR D

Build CLOUD/DATA CENTER Maintenance Rental Fee

Subsidiary ISP Maintenance Rental Fee

Build GPON/FTTx Maintenance Rental Fee

TOWER/MCP POLE Build Maintenance VSAT GS AI Rental Fee

Own FIBER OPTIC Maintenance Rental Fee Build Maintenance Rental Fee

Gambar 3. Portofolio Bisnis PT Jakarta Infrastruktur Propertindo

a. Kontraktor Telekomunikasi dan Umum Perusahaan telah menjalankan bisnis sebagai kontraktor, diantaranya yang sudah dikerjakan adalah Menara BTS, dan Smart Iot Tambak. Dalam pelaksanaan konstruksi menara telekomunikasi pekerjaan yang dilaksanakan mencakup pemasangan perangkat telekomunikasi, land clearing, konstruksi sipil, sipil mekanikal dan elektrikal.

Pada tahun 2019 perusahaan mendapatkan kerjasama pekerjaan colocation tower untuk tenant baru dengan perusahaan Tower Provider sebanyak 19 site yang tersebar di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah, dan sampai dengan akhir Desember 2019 baru diselesaikan sebanyak 17 Site. Selain pekerjaan colocation tower, perusahaan juga mendapatkan pekerjaan kontraktor untuk smart IoT Tambak sebanyak 4 site, Fiberisasi Optik, dan pengadaan perangkat mini ODC dan Mikro POP.

Gambar 4. Bisnis Kontraktor Menara 63 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 b. Ducting Bersama / Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) Penyelenggaraan Ducting Bersama / Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) adalah sarana di bawah tanah untuk mengakomodir penempatan Jaringan Utilitas khususnya Kabel Fiber Optik dan Kabel Listrik agar teciptanya kerapihan utilitas di bawah tanah dan tidak adanya kabel udara.

Januari 2019, Perusahaan telah mengirimkan surat dan proposal kepada Gubernur terkait kesiapan dalam melakukan perencanaan, pembangunan, dan pengelolaan SJUT.

Januari – Maret 2019, proses awal dalam melakukan koordinasi dan penyusunan konsep teknis & bisnis bersama dinas – dinas terkait (BPBUMD, Dinas Bina Marga, BPKLH, TGUPP, dan PLN Disjaya).

April 2019, RAPIMTAS dengan Gubernur yang menghasilkan beberapa kesimpulan seperti dilakukannya cut-off wilayah antara yang sedang dikerjakan maupun yang akan dikerjakan (wilayah berdasarkan Ingub No. 126 tahun 2018), dan pencegahan galian berulang di ruas jalan yang sudah ada SJUT. Untuk menjalankan penugasan tersebut Jakpro membutuhkan Pergub penugasan.

April – Juni 2019, proses penyusunan kajian/analisis dari semua aspek, pembahasan revisi pergub no. 195 tentang jaringan utilitas, dan pembahasan konten pergub penugasan yang akan diterbitkan.

Juli – September 2019, proses kajian lebih lanjut terkait retribusi, skema bisnis & tarif, skema pengelolaan, dan penentuan ruas jalan yang akan dibangun SJUT oleh Jakpro. Pada 30 September 2019 terbit Pergub No. 106 tahun 2019 (merupakan revisi Pergub 195) tentang Pedoman Penyelenggaraan Infrastruktur Jaringan Utilitas, dalam Pergub tersebut ditambahkan Pasal yang menyebutkan bahwan Penugasan dalam penyelenggaraan SJUT bisa diberikan kepada BUMD.

Berikut ini adalah gambar ilustrasi Ducting Bersama/Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) sebagai bahan rancangan dan implementasi.

64 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Gambar 5. Ilustrasi Ducting Bersama / Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT)

Oktober – Desember 2019, pada 15 Oktober 2019 terbit Pergub No. 110 tahun 2019 tentang Penugasan Kepada Jakpro Dalam Penyelenggaraan SJUT. Proses berlanjut dengan koordinasi terkait penentuan ruas jalan yang akan disahkan melalui keputusan Gubernur. Dilanjutkan dengan mengadakan kegiatan Kick Off Meeting Sosialisasi kepada Para Operator dan Dinas – Dinas terkait dan melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan Para Operator secara terpisah (Indosat Grup, PLN Grup, Apjatel, XL, Telkom, dan PGN Grup).

Gambar 6. Kick Off Meeting Ducting Bersama / Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT)

Oktober – Desember 2019 dilakukan juga join survey berdasarkan permintaan Telkom yang melibatkan Dinas Bina Marga untuk mendetailkan rencana teknis disesuaikan dengan kondisi lapangan.

Gambar 7. Survey Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT)

65 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 2. PILAR BISNIS TELEKOMUNIKASI

a. Persewaan Menara Dalam core bisnisnya, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo selaku penyedia infrastruktur telekomunikasi khususnya tower provider. Dalam Portfolio kami dengan seluruh Operator terbesar di Indonesia, kami selaku tower provider menyediakan berbagai solusi antara lain Inbuilding coverage, Micro cell pole, macro cell pole BTS hotel.

Pada tahun 2019, perusahaan memiliki total menara 37 site dengan catatan pada tahun 2019 ada tambahan 3 site yang telah selesai dibangun dan disewakan kepada operator. Site yang disewakan ke Operator Telekomunikasi di Indonesia antara lain Telkomsel sebanyak 18 site, Indosat 16 Site, dan H3i sebanyak 3 site. Pendapatan yang dihasilkan dari bisnis tower provider ini sebesar Rp. 7,2 miliar.

Gambar 8. Bisnis Persewaan Menara

66 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTURINFRASTRUKTUR PROPERTINDO PROPERTINDO b. Site Management Site management adalah salah satu sisi bisnis Jakarta Infrastruktur Propertindo berupa pengelolaan Menara Telekomunikasi Milik Tower Provider atau Milik Operator. Jakarta Infrastruktur Propertindo berkiprah sebagai pengelola Menara telekomunikasi dimulai dengan kerjasama Pengelolaan yaitu pengelolaan Menara telekomunikasi sebanyak 11 site yang memanfaatkan lahan dan asset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Prospek industri telekomunikasi di Indonesia terus bersinar dalam tahun-tahun mendatang. Motor perkembangan sektor itu adalah industri seluler, yang masih berpotensi menambah pelanggan. Peluang itu ada karena banyak pengguna ponsel yang memiliki lebih dari satu kartu SIM. Tak hanya itu, tren permintaan pelanggan akan layanan data, terutama pengguna smartphone dan tablet, terus meningkat seiring harganya yang makin terjangkau oleh masyarakat luas.

Jaringan telekomunikasi akan bertambah sesuai dengan pertambahan jumlah pengguna yang terhubung di dalam jaringan tersebut. Adapun nilai jaringan telekomunikasi yang dimaksudkan dalam pernyataan ini adalah besaran nilai ekonomisnya. Semakin banyak pengguna atau jumlah node yang terhubung dalam jaringan, maka nilai ekonomisnya akan semakin besar. Tentu, peningkatan jumlah pelanggan dan layanan juga harus diimbangi oleh pengembangan infrastruktur seperti pembangunan base transceiver station (BTS). Alhasil, bertambahnya kebutuhan BTS ini akan mendongkrak bisnis kontraktor tower BTS.

67 PTPT JAKARTA JAKARTA INFRASTRUKTUR INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Pada tahun 2019 dari bisnis site management ini, perusahaan mengelola 11 Site lahan pemda yang digunakan oleh operator untuk menempatkan menara telekomunikasi, selain itu juga perusahaan mengelola lahan hak pengelolaan Jakpro yang digunakan oleh operator untuk menempatkan menara telekomunikasi diantaranya I-forte sebanyak 18 site, dan BIT sebanyak 5 site. Potensi area site management dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

POTENSI AREA BTS Site Existing & Lahan Pemda untuk Dikerjasamakan

Gambar 9. Potensi Area Site Management

c. Menara Universal Service Obligation (USO) PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (PT JIP) memiliki kerjasama dengan beberapa mitra terkait proyek USO (Universal Service Obligation / Kewajiban Pelayanan Universal) yang bergerak dalam bidang telekomunikasi dan informatika. Proyek ini dikelola oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) yang merupakan unit organisasi non-eselon lingkungan Kementrian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO). Proyek ini difokuskan untuk membangun wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) dalam menekan angka kesenjangan mengakses informasi di daerah pedesaan, dimana hal ini akan berdampak secara langsung untuk meningkatkan pengetahuan, pendidikan, ekonomi dan lain sebagainya.

68 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Pada tanggal 31 Mei 2019, PT JIP melakukan kerjasama pertama bersama PT AJN Solusindo (PT AJN) terkait proyek USO dalam menyediakan Akses Internet (AI) dan Base Transceiver Station (BTS) dengan perangkat VSAT. Dalam kerjasama ini disepakati penyediaan perangkat VSAT AI di 100 wilayah Kalimantan yang terdiri dari 29 wilayah Kalimantan Barat, 9 wilayah Kalimantan Selatan, 25 wilayah Kalimantan Tengah, dan 37 Kalimantan Timur. Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 100% Material On Delivery, 100% Material On Site, 100% Pekerjaan Instalasi, dan 100% Wilayah yang sudah On Air.

Di tanggal 26 Agustus 2019, perusahaan membangun kerjasama dengan PT Artacomindo Jejaring Nusa (PT ARTACOM) untuk menyediakan perangkat VSAT AI pada 42 wilayah di daerah Kepulauan Riau dari Anabas sampai Natuna. Akan tetapi, pada tanggal 20 September 2019 kerjasama dengan PT ARTACOM dilakukan perubahan kesepakatan menjadi 103 wilayah dan cakupan wilayah sebelumnya dialihkan menjadi 64 wilayah Maluku, 21 wilayah Maluku Utara, dan 18 wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 100% Material On Delivery, 100% Material On Site, 97,08% Pekerjaan Instalasi, dan 97,08% Wilayah yang sudah On Air.

Pada tanggal 09 Oktober 2019, perusahaan meningkatkan kerjasama dengan PT AJN untuk memperbaharui perangkat-perangkat BTS yang sudah dibangun di 215 wilayah 3T terdiri dari 6 wilayah Utara, 5 wilayah Sumatra Barat, 3 wilayah Jawa Timur, 42 wilayah Kalimantan Barat, 5 wilayah Kalimantan Tengah, 3 wilayah Kalimantan Timur, 8 wilayah Kalimantan Utara, 10 wilayah Sulawesi Utara, 4 wilayah Sulawesi Tengah, 13 wilayah Nusa Tenggara Barat, 28 wilayah Nusa Tenggara Timur, 38 wilayah Maluku, 10 wilayah Maluku Utara, 17 wilayah , dan 23 wilayah Papua Barat. Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 100% Material On Delivery, 100% Material On Site, 85,58% Pekerjaan Instalasi, dan 76,74% Wilayah yang sudah On Air.

Selain itu, di tanggal yang sama juga disepakati kerjasama untuk penyediaan BTS di 198 wilayah yang terdiri dari 122 wilayah Maluku dan 76 wilayah Papua Barat. Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 100% Material On Delivery, 100% Material On Site, 92,42% Pekerjaan Instalasi, dan 88,38% Wilayah yang sudah On Air. Berikut dibawah ini adalah contoh perangkat VSAT Ground Segment

69 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Gambar 10. Portfolio Bisnis Digital USO

Di tanggal 13 Desember 2019, perjanjian kerjasama antara PT JIP dengan PT ARTACOM kembali dilakukan perubahan dengan adanya penambahan 34 wilayah yang terdiri dari 5 wilayah Kepulauan Riau, 19 wilayah Sulawesi Tengah, 7 wilayah Nusa Tenggara Barat, dan 3 wilayah Maluku Utara. Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 100% Material On Delivery dan 76% Material On Site.

Pada tanggal 19 Desember 2019, PT JIP dengan PT ARTACOM melakukan kerjasama untuk membangun perangkat VSAT AI dengan tahap awal 113 wilayah hingga akhir tahun 2020 minimum pembangunan sebanyak 500 di wilayah 3T. Untuk 113 wilayah terdiri dari 28 wilayah Kepulauan Riau, 36 wilayah Sulawesi Tengah, 4 wilayah Nusa Tenggara Barat, dan 45 wilayah Maluku Utara. Sampai saat ini, progress pekerjaan sudah mencapai 30% Material On Delivery

70 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Gambar 11. Perangkat VSAT PT JIP

d. Gigabyte Capable Passive Optical Network (GPON) Gigabyte Passive Optical Network (GPON) adalah suatu teknologi akses yang dikategorikan sebagai Broadband Access berbasis kabel serat optik evolusi dari BPON. GPON merupakan salah satu teknologi yang dikembangkan oleh ITU-T via G.984 dan hingga kini bersaing dengan GEPON (Gigabyte Ethernet PON), yaitu PON versi IEEE yang berbasiskan teknologi ethernet. GPON mempunyai dominasi market yang lebih tinggi dan roll out lebih cepat dibanding penetrasi GEPON. Standar G.984 mendukung bit rate yang lebih tinggi, perbaikan keamanan, dan pilihan protocol layer 2 (ATM, GEM, atau Ethernet).

Tahun 2019, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo telah menunjuk ahli GPON untuk melakukan penghitungan fisik GPON yang ada pada 47 gedung yaitu PT Transdata Satkomindo (24 gedung) & PT Global Integrasi Jaya (23 gedung).

Harga satuan material GPON yang digunakan oleh PT Transdata adalah HSPK PT Telkom tahun 2019 (harga satuan kontrak antara PT Telkom dgn PT Transdata) sedangkan PT Global IJ menggunakan harga supplier PT Global IJ tahun 2019.

71 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Dari 47 gedung yang dilakukan penghitungan fisik oleh ahli, GPON yang berada pada 46 lokasi belum dapat dipasarkan ke tenant karena instalasi GPON belum sempurna dan belum terdapat provider-nya. Hanya Rusun Marunda yang telah dipasarkan kepada penghuni Rusun.

Penyimpangan dalam proses pengadaan GPON tahun 2018 sama dengan pengadaan GPON tahun 2017. Periode kontrak telah habis dan pekerjaan belum selesai dan belum ada tambahan pembayaran. Kerugian negara atas pengadaan GPON tahun 2018 belum dapat dihitung karena belum dihitung oleh ahli.

Gambar 12. Kondisi Aset GPON

72 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 3. PILAR BISNIS DIGITAL

Digital Signage Perusahaan berhasil melaksanakan Beauty Contest di bulan Januari 2019 untuk Penyedia Advertising di atas aset milik PT Jakarta Propertindo Group (Perseroda) berdasarkan surat No. 013/UT2000/110/I/2019 tentang Persetujuan Prinsip Atas Rencana Pengelolaan Media Iklan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo di atas Aset Milik PT Jakarta Propertindo Group. Pada Beauty Contest tersebut, Perusahaan mendapatkan pemenang PT Prisma Harapan (Prisma) untuk penyedia layanan Advertising di LRT Jakarta. Sedangkan untuk penyedia layanan advertising di Mall Pluit Junction (PJ) dan di Perum DAMRI (DAMRI), Perusahaan mendapatkan pemenang PT CityVision.

Pada bulan Maret 2019, Perusahaan melakukan kerja sama dengan Prisma untuk penyediaan layanan advertising untuk LRT Jakarta Koridor 1 (satu) Fase 1 (satu). Di bulan yang sama, PT City Vision mengakhiri kesepakatan kerja sama sebagai penyedia layanan advertising di DAMRI.

73 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Di bulan April 2019, Perusahaan meningkatkan kerja sama dengan DAMRI dengan penyedia layanan VAS Wi-fi yang menyediakan fasilitas GPS dan Wi-fi entertainment on-board di dalam bus DAMRI trayek Bandar Udara Soekarno-Hatta. Penyediaan Wi- fi entertainment on-board ini diselingi dengan Digital Advertising. Di bulan yang sama, Perusahaan melakukan kerja sama advertising dengan penempatan LED signage di Bandar Udara Halim Perdana Kusuma. Adapun titik yang ditempatkan berjumlah 10 (sepuluh), dengan 2 (dua) diantaranya di tempatkan pada Gate Keberangkatan dan masing-masing 4 (empat) titik dengan dua muka sisi di ruang tunggu keberangkatan Citilink dan Batik Air. Untuk penyedia digital advertising pada bus DAMRI, Perusahaan melakukan kerja sama dengan PRISMA. Untuk penempatan LED Signage di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Perusahaan melakukan kerja sama dengan PT Dinamika Neo Media Semesta (DNS).

Pada bulan Juni 2019, Perusahaan melakukan addendum kerja sama dengan PT Relasi Media Solusi (RMS) untuk penempatan signage di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja dan Budhi Asih. Penempatan signage berjumlah 15 (lima belas) titik di masing-masing RSUD. Pada bulan Juli 2019, Perusahaan mengakhiri kerja sama dengan PT CityVision untuk penyediaan layanan advertising di Mall Pluit Junction.

Gambar 13. Portfolio Bisnis Digital Signage

74 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Di bulan September 2019, Perusahaan melakukan kerja sama dengan PT Trimedia Imaji Rekso Abadi (Jaris) untuk penyedia advertising LED dan penempatan sticker di shuttle bus di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Penempatan media LED menggantikan existing (penyedia advertising lama) yang sampai saat ini masih belum bisa dilakukan. Rencananya penempatan Media LED baru dapat dilakukan di bulan Januari 2020. Adapun jumlah Shuttle Bus yang akan dipasang sticker berjumlah 26 (dua puluh enam) bus. Pada bulan yang sama, PT MRT Jakarta membuka pengadaan advertising di media luar ruang sebanyak 556 buah pilar MRT. Setelah melewati tahapan pengadaan, Perusahaan memenangi pengadaan advertising media luar ruang MRT ini melalui konsep Supertree. Perusahaan bekerja sama dengan Jaris untuk penyedia advertising media luar ruang di MRT.

Perusahaan juga berupaya untuk mendekati dan memberikan proposal penempatan media advertising kepada perusahaan yang bergerak di bidang transportasi. Salah satunya kepada perusahaan taksi ternama, PT Blue Bird Tbk. Namun dalam prosesnya belum dapat dieksekusi karena tingginya rate card yang ditawarkan. Pengajauan penempatan sticker pada Bus Perum DAMRI juga diupayakan dan negosiasi dengan pihak DAMRI masih sedang berlangsung. Hal ini berkaitan erat dengan tender yang telah dilakukan oleh PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) untuk penyedia advertising di bus TransJakarta, yang dilakukan pada awal bulan september 2019. Dimana pada tender ini, Perusahaan gagal memenangkan pengadaan advertising. Adapun persaingan advertising semakin sengit dengan dibukanya supply penempatan advertising di badan bus TransJakarta.

Di bulan Oktober 2019, Perusahaan melakukan kerja sama dengan Jaris untuk penyedia advertising di Gedung Graha Makmur (Hotel Mercure) yang bertempat di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Penempatan media dilakukan di sisi gedung Hotel Mercure dengan ukuran media mencapai 555 m2. Di bulan yang sama, Perusahaan menjadi penyedia advertising di Bandar Udara Internasional KualaNamu, Deli Serdang, Sumatera Utara. Penempatan advertising di Kuala Namu tidak terbatas pada OOH (Out of Home), namun juga termasuk Media Sticker. Untuk penempatan Media Advertising di Hotel Mercure dan di Bandar Udara KualaNamu, Perusahaan bekerja sama dengan Jaris. Perusahaan juga menempatkan Digital Signage LED di Wahana Permainan di Jungleland, Sentul, Bogor. Partner Agency yang untuk penyedia advertising di Jungleland adalah PT Sentuh Digital Teknologi (Sentuh).

75 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Pada bulan Desember 2019, Perusahaan mendapatkan hak pengelolaan atas Jakarta Internasional Velodrome (JIV) yang meliputi Media Advertising, Naming Rights, Pengelolaan Tenants dan Penyelenggaraan Event.

Gambar 14. Pencapaian Bisnis Digital Signage

Adapun penempatan pada sisi gedung, Perusahaan telah menawarkan proposal penempatan di Hotel Mandarin, Hotel Grand Hyatt Jakarta, dan Wisma Nusantara, yang semuanya berlokasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI). Hingga saat ini proses diskusi dan negosiasi sedang dilakukan secara intensif. Perusahaan juga melakukan kunjungan untuk penempatan advertising di parkiran Terminal 3 Bandara Soekarno- Hatta, namun Perusahaan belum mendapatkan market yang sesuai.

Dalam sinergi antar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Perusahaaan telah menawarkan proposal dan konsep kerja sama layanan advertising kepada PD Pembangunan Sarana Jaya, PD Dharma Jaya, PD Pembangunan Jaya Ancol, dan PD Pasar Jaya. Adapun kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sedang disinergikan adalah dengan PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (PT ASABRI Persero) dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Hingga saat ini proses diskusi dan negosisasi sedang dilakukan secara internal.

76 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 4. PILAR BISNIS APPS/IOT/CONTENT

Internet of Things adalah sebuah konsep dimana objek tertentu memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan radio frekuensi (WiFi / LoRa / M2M) dimana proses ini tidak memerlukan interaksi dari manusia ke manusia atau manusia ke komputer. Semua sudah dijalankan secara otomatis dengan program.

Kehadiran digital sudah lebih nyata dari sebelumnya, dan lebih lagi di masa depan. Dengan semakin banyaknya informasi yang tersedia, keputusan yang dibuat perusahaan menjadi semakin penting. Memastikan bahwa mereka menargetkan pelanggan yang tepat, pada waktu yang tepat. Dengan penawaran yang tepat dimungkinkan dengan data terkait pelanggan tersedia melalui digitalisasi.

Gambar 15. Pilar Bisnis Apps/IOT/Content

Interaksi manusia – mesin dibuat seminimal mungkin dalam hal pengiriman data dan interaksi, sehingga IoT secara desain terhubung otomatis tanpa adanya campur tangan manusia dalam bekerja. Tahun 2019, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo mulai merintis usaha bidang IoT dengan menyelenggarakan Tower Gateway LoRa (Long- Range) dan Fleet Management. Ekspansi ke depannya akan mengembangkan Smart Solution untuk Hunian, Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dikombinasikan dengan Tenaga Surya dan lain sebagainya.

77 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 5. PILAR BISNIS INTERNET

Akuisisi Perusahaan Internet Service Provider Rencana Perseroan akan melakukan akuisisi saham diawali dengan adanya penawaran dari perusahaan yang menawarkan kerjasama kepemilikan saham. Sebagai tindak lanjut Perseroan akan melakukan kajian lebih detail/Due Dilligence terhadap perusahaan target yang dinilai memiliki nilai strategis mendukung pencapaian rencana Perseroan sebagai penyedia jaringan infrastruktur telekomunikasi, data, & IT untuk turut berperan dalam rangka pembangunan Jakarta Smart City.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan masyarakat yang dinamis, internet seakan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat sehari hari dan menjadi kebutuhan primer bukan lagi hanya sekedar hiburan.

78 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Jakarta sebagai sebuah Smart City sangat membutuhkan Internet, oleh karena itu PT Jakarta Infrastruktur Propertindo juga harus memiliki peran serta dalam kemajuan Jakarta dengan menjadi perusahaan yang menjangkau seluruh masyarakat Jakarta mempergunakan basis teknologi IT dan terutama berbasis internet.

Peran BUMD dalam hal ini Jakarta Infrastruktur Propertindo sangat penting untuk mengkolaborasikan dinas dinas terkait di Pemerintahan dengan masyarakat yang membutuhkannya, sehingga saluran yang akan mengintegrasikan kebutuhan tersebut seperti halnya Internet menjadi hal yang tidak terelakkan.

ISP akan turut mendukung program program pemerintah khususnya DKI Jakarta, misalnya dengan pembangunan infrastruktur sekaligus dengan kontennya.

Rata – Rata Kecepatan Fixed Koneksi Internet di Indonesia baru 15.5 Mbps, sementara rata-rata di dunia adalah 54.3 Mbps dan di negara tetangga sendiri adalah 190.9 Mbps.

Gambar 16. Rata-rata Kecepatan Fixed Koneksi Internet di Indonesia

Rata-rata penggunaan internet di Indonesia adalah 8 Jam dan 36 menit, rata-rata penggunaan di dunia hanya 6 jam 42 menit. Disini kita bisa melihat kebutuhan masyarakat Indonesia atas internet sangat tinggi.

79 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Gambar 17. Rata-rata Kecepatan Fixed Koneksi Internet Dunia

1. Pada tahun 2019, perusahan telah melakukan tahapan proses akuisisi yang dimulai dengan paparan rencana akuisisi kepada komisaris dan pemegang saham, serta proses due diligence terhadap perusahaan target. Proses due diligence yang sudah dilakukan perusahaan antara lain:

1. Kajian Bisnis dan Teknis atas industri Internet Service Provider secara umum dan terhadap perusahaan target akuisisi. 2. Penilaian Aset yang dilakukan oleh Konsultan Penilai atas perusahaan target akuisisi. 3. Penilaian Saham yang dilakukan oleh Konsultan Penilai terhadap perusahaan target akuisisi. 4. Legal Due Diligence oleh Legal Konsultan 5. Financial Due Dilligence oleh Kantor Akuntan Publik. 6. Tax Due Diligence oleh Kantor Akuntan Publik.

2. Sampai dengan akhir tahun 2019, proses Financial Due Diligence dan Tax Due Diligence masih berlangsung dengan ruang lingkup yang didasarkan pada Laporan Keuangan yang sampai dengan 31 Desember 2019 sangat diperlukan agar dapat memberikan keyakinan yang memadai bahwa seluruh informasi yang disajikan manajemen perusahaan target sudah lengkap dan didukung dengan bukti-bukti yang memadai, sehingga dapat dijadikan dasar pengambilan keputusan untuk aksi korporasi. 80 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO 05 TATA KELOLA PERUSAHAAN

Pedoman Good Corporate Governance Perseroan dilandasi oleh 5 (lima) prinsip dasar, yang lebih dikenal dengan istilah TARIF, yaitu: 1. Transparansi (Transparency) Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materiil dan relevan mengenai Perseroan.

2. Akuntabilitas (Accountability) Kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban Organ sehingga pengelolaan Perseroan terlaksana secara efektif.

3. Tanggung Jawab (Responsibility) Kesesuaian didalam pengelolaan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

4. Kemandirian (Independence) Suatu keadaan di mana Perseroan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh atau tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

5. Kewajaran (Fairness) Keadilan dan kesetaraan di dalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN

Organ Perusahaan terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu: 1. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Organ Perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam Undang-Undang dan/ atau Anggaran Dasar. PT Jakarta Propetindo (Perseroda) dan PT Jakarta Utilitas Propertindo adalah Pemegang Saham Perseroan, sebagaimana tertuang dalam Anggaran Dasar Perseroan PT JIP. 81 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 a. Umum 1) RUPS dalam Perseroan terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS lainnya yang disebut RUPS Luar Biasa yang dapat diselenggarakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan. 2) RUPS merupakan forum bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas serta kinerjanya setelah tahun buku berakhir kepada Pemegang Saham. 3) RUPS menyetujui Laporan Tahunan, mengesahkan Perhitungan Tahunan (Laporan Keuangan) serta tugas pengawasan Dewan Komisaris, Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) dan Rencana Kerja Angggaran Perusahaan (RKAP) dengan tepat waktu. 4) RUPS mengambil keputusan melalui proses yang terbuka dan adil serta dapat dipertanggungjawabkan dengan tetap mengacu ketentuan perundang-undangan dibidang Perseroan Terbatas dan/ atau Anggaran 5) Dasar Perseroan sehingga menghasilkan keputusan yang sah. Pengesahan perhitungan tahunan oleh RUPS berarti memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et de charge) kepada para anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun yang lalu, sejauh tindakan tersebut ternyata (tergambar) dalam perhitungan tahunan. 6) Pemegang Saham minoritas memiliki mekanisme untuk menyelenggarakan RUPS minimal mewakili 1/10 (satu persepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara, kecuali Anggaran Dasar menentukan suatu jumlah yang lebih kecil. 7) Pemegang Saham dapat diwakili oleh Pemegang Saham lain dengan surat kuasa. 8) Pemegang Saham juga dapat mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan RUPS, dengan ketentuan semua Pemegang Saham telah diberitahu secara tertulis dan semua Pemegang Saham memberikan persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis serta menandatangani persetujuan tersebut, keputusan yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil dengan sah dalam RUPS. 9) Pemegang Saham menetapkan penggunaan laba bersih Perseroan.

82 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO b. Hak-hak Pemegang Saham 1) Menghadiri dan memberikan suara dalam suatu RUPS, khusus bagi Pemegang Saham, dengan ketentuan satu saham memberi hak kepada pemegangnya untuk mengeluarkan satu suara. 2) Memperoleh informasi material mengenai Perseroan, secara tepat waktu, terukur, dan teratur mengenai Perseroan, kecuali untuk informasi dimana Direksi memiliki alasan yang dapat dipertanggungjawabkan untuk tidak memberikannya. 3) Menerima pembagian dari keuntungan Perseroan yang diperuntukan bagi Pemegang Saham dalam bentuk dividen, dan sisa kekayaan hasil likuidasi sebanding dengan jumlah saham/ modal yang dimilikinya. 4) Memperoleh keterangan yang berkaitan dengan Perseroan dari Direksi dan/ atau Dewan Komisaris, sepanjang berhubungan dengan mata acara rapat dan tidak bertentangan dengan kepentingan Perseroan. 5) Hak lainnya berdasarkan anggaran dasar dan peraturan perundang- undangan.

c. Akuntabilitas Pemegang Saham 1) Pemegang Saham harus menyadari bahwa dalam melaksanakan hak dan tanggung jawabnya harus memperhatikan (sustainability) keberlangsungan Perusahaan. 2) Pemegang Saham menetapkan pedoman pengangkatan dan pemberhentian Direksi dan Dewan Komisaris sesuai dengan peraturan perundang-undangan. 3) Pemegang Saham merespon atau tanggapan terhadap informasi yang diterima dari Direksi dan/ atau Dewan Komisaris mengenai gejala penurunan kinerja dan kerugian Perseroan yang signifikan. 4) Pemegang Saham tidak diperkenankan mencampuri kegiatan operasional Perseroan yang menjadi tanggung jawab Direksi dan pengawasan Dewan Komisaris. 5) Pemegang Saham memiliki mekanisme penilaian kinerja perseroan dan penilaian kinerja masing-masing Dewan Komisaris dan Direksi.  Pemegang Saham memiliki mekanisme dalam menentukan gaji dan fasilitas bagi setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi.  Pemegang Saham melaksanakan GCG sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya.

83 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 2. Dewan Komisaris Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat kepada Direksi dalam menjalankan kegiatan pengurusan Perseroan.

Komposisi Dewan Komisaris Anggota Dewan Komisaris yang diangkat dalam RUPS haruslah terdiri dari orang- orang yang patut dan layak (fit and proper) bagi Perseroan. Anggota Dewan harus memenuhi sejumlah syarat kemampuan dan integritas agar dapat melaksanakan dengan baik fungsi pengawasan dan pemberian nasihat untuk kepentingan Perseroan. Anggota Dewan juga harus memiliki pemahaman yang baik mengenai Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan tugasnya, serta tata kelola perusahaan.

Tabel 17. Komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2019

Nama Jabatan Dasar Pengangkatan

Dwi Wahyu Daryoto Komisaris Utama Akta Nomor 27 tanggal 25 Oktober 2018

Boy Devries Komisaris Akta Nomor 27 tanggal 25 Oktober 2018

Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris

a. Tugas dan Tanggung Jawab 1) Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan dan memberi nasihat kepada Direksi. 2) Fungsi pengawasan dan pemberian nasihat Dewan Komisaris mencakup tindakan pencegahan, perbaikan, sampai kepada pemberhentian sementara. 3) Dewan Komisaris wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugas untuk kepentingan dan usaha Perseroan. 4) Dewan Komisaris tidak boleh turut serta dalam mengambil keputusan operasional. 5) Dewan Komisaris wajib memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan selama tahun buku sebelumnya kepada RUPS. 6) Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris harus mematuhi

84 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Anggaran Dasar Perseroan dan/atau peraturan perundang-undangan. 7) Dewan Komisaris harus memantau dan memastikan bahwa GCG telah diterapkan secara efektif dan berkelanjutan. 8) Dewan Komisaris bertugas menunjuk penilai (assessor) independen dalam rangka penilaian GCG Perseroan. 9) Membahas, memberikan saran dan pertimbangan atau masukan serta persetujuan terhadap RJPP, Rencana Strategi Bisnis, Rencana RKAP, Laporan Kinerja, Laporan akhir masa jabatan Anggota Direksi, Laporan Keuangan Perseroan yang sudah diaudit dan hal-hal lain yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan. 10) Mengawasi pelaksanaan RJPP, Rencana Strategis Bisnis dan RKAP Perseroan oleh Direksi kepada Pemegang Saham mayoritas. 11) Melaporkan hasil penilaiannya terhadap pelaksanaan RJPP, Rencana Strategis Bisnis dan RKAP Perseroan oleh Direksi kepada Pemegang Saham mayoritas. 12) Memastikan audit eksternal dan audit internal dilaksanakan secara efektif serta melaksanakan telaah atas pengaduan yang berkaitan dengan Perseroan yang diterima oleh Dewan Komisaris. 13) Memantau dan memastikan bahwa praktik GCG telah diterapkan secara efektif dan berkelanjutan.

b. Wewenang Dewan Komisaris

1) Memberikan persetujuan atau bantuan kepada Direksi dalam melakukan perbuatan hukum tertentu. 2) Memberikan masukan, saran dan pertimbangan kepada Direksi. 3) Memberikan persetujuan tertulis atas permintaan Direksi dan tindakan– tindakan lainnya sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan keputusan RUPS. 4) Melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu. 5) Menyetujui pelaksanaan keputusan RUPS untuk jangka waktu paling lama 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu yang sama, berdasarkan penyerahan kewenangan dari RUPS. 6) Mengajukan Auditor Eksternal kepada RUPS. 7) Memberikan arahan tentang kebijakan penguatan sistem pengendalian intern, kebijakan manajemen risiko, kebijakan sistem teknologi informasi, kebijakan dan pelaksanaan pengembangan karir, kebijakan akutansi dan

85 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 penyusunan laporan keuangan, kebijakan pengadaan, serta kebijakan mutu dan pelayanan. 8) Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengelolaan Anak Perusahaan dan/perusahaan patungan dan pelaksanaannya 9) Apabila diperlukan mengusulkan untuk menunjuk Komisaris Independen sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. 10) Mengusulkan untuk mengadakan RUPS Luar Biasa. 11) Memberhentikan anggota Direksi untuk sementara, dengan menyebutkan alasannya. 12) Calon anggota Dewan Komisaris Perseroan yang telah dinyatakan lulus uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper) wajib menandatangani kontrak kinerja.

C. Organ Pendukung Dewan Komisaris Dewan Komisaris memiliki organ pendukung, yaitu: Komite Manajemen Risiko Komite Manajemen Risiko adalah organ pendukung Perseroan yang dibentuk Dewan Komisaris untuk membantu dalam mengarahkan dan mengawasi Perseroan dalam menjalankan kebijakan manajemen risiko.

3. Direksi Direksi adalah organ Perusahaan yang secara kolektif bertanggung jawab pada manajemen Perusahaan. Direksi harus memiliki niat yang baik dan bertanggung jawab penuh untuk kepentingan Perusahaan, mengelola bisnis dan bisnis Perseroan dengan memperhatikan keseimbangan kepentingan stakeholder dengan kegiatan Perseroan. Direksi bertindak hati- hati, kehati-hatian dan dengan memperhatikan beberapa aspek penting yang relevan dalam melaksanakan tugasnya. Direksi menggunakan wewenang yang dimiliki hanya untuk kepentingan Perseroan.

Komposisi Direksi Pengukuhan pemberhentian dan pengangkatan Direksi dilakukan berdasarkan keputusan RUPS. Seluruh anggota Direksi telah memiliki persyaratan dan pengalaman serta keahlian yang dibutuhkan dalam menjalankan fungsi dan tugasnya masing-masing sesuai dengan persyaratan yang terdapat dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 109 Tahun 2011 tentang Kepengurusan Badan Usaha Milik Daerah, Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 96 Tahun 2004 tentang Penerapan Praktik Good Corporate Governance, Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2017 tentang Badan 86 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Usaha Milik Daerah, serta Anggaran Dasar Perseroan. Sampai dengan Desember 2019, komposisi Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:

Tabel 18. Komposisi Direksi per 31 Desember 2019

Nama Jabatan Dasar Pengangkatan

Gunung Kartiko Direktur Utama Akta Nomor 27 tanggal 25 Oktober 2018

Solihin Direktur Akta Nomor 18 tanggal 25 Oktober 2019

Note: Akta perubahan pengurus terakhir yaitu Akta Nomor 18 tanggal 25 Oktober 2019

Tugas dan Wewenang Kolegial Direksi

1) Direksi bertugas untuk mengelola Perseroan dan wajib mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Pemegang Saham. 2) Seorang Direksi adalah warga negara Indonesia yang memenuhi persyaratan yang ditentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku (dengan tetap mengacu pada peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta). 3) Dalam melaksanakan tugasnya, anggota Direksi wajib mencurahkan tenaga, pikiran dan perhatian secara penuh pada tugas, kewajiban, dan pencapaian tujuan Perseroan. Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannya perusahaan, berupa Laporan Tahunan kepada RUPS. 4) Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya dengan itikad baik untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud dan tujuannya serta bertanggung jawab untuk memastikan Perseroan melaksanakan tanggung jawab sosial serta memperhatikan kepentingan dari berbagai Pemangku Kepentingan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 5) Setiap anggota Direksi bertanggung jawab penuh secara pribadi atas kerugian Perseroan apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan tugasnya dan apabila Direksi lebih dari seorang tanggung jawab berlaku secara tanggung renteng bagi setiap anggota Direksi. 6) Dalam hal kepailitan terjadi karena kesalahan atau kelalaian Direksi dan kekayaan Perseroan tidak cukup untuk menutup kerugian akibat kepailitan

87 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 tersebut, setiap anggota Direksi bertanggung jawab secara tanggung renteng atas kerugian dimaksud. 7) Tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada angka 6 di atas, berlaku juga bagi anggota Direksi yang salah atau lalai yang sudah tidak menjabat 5 (lima) tahun sebelum Perseroan dinyatakan pailit. 8) Direksi wajib menjaga dan mengevaluasi kualitas dan fungsi pengawasan intern dan melaporkan pelaksanaan fungsi pengawasan intern secara periodik kepada Dewan Komisaris. 9) Direksi bertugas mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar Perseroan. 10) Menyusun Rencana Jangka Panjang dan Strategis Perusahaan, menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan, menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Perseroan, menyusun dan menyampaikan laporan perkembangan Perseroan dan melaksanakan seluruh rencana tersebut, dan atas laporan keuangan dan kinerja Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. 11) Menetapkan kebijakan pengaturan untuk Anak Perusahaan (subsidiary governance) dan/atau perusahaan patungan.

Rapat Dewan Komisaris, Rapat Direksi dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris & Direksi Dalam rangka mencapai tujuan Perusahaan, Dewan Komisaris dan Direksi selalu melakukan komunikasi dan koordinasi agar proses mencapai tujuan Perusahaan dapat dilakukan dengan efektif dan efisien. Maka itu, Dewan Komisaris dan Direksi selalu mengadakan rapat, baik hanya di dalam lingkungan masing - masing Dewan Komisaris dan Direksi maupun gabungan. Berikut adalah rapat yang telah diselenggarakan oleh Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2019:

RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS, DIREKSI & PEMEGANG SAHAM Selain itu, Direksi juga mengadakan Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris secara berkala Sepanjang 2019, Rapat Gabungan telah diselenggarakan beberapa kali dengan rincian sebagai berikut:

88 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Tabel 19. Rapat Gabungan Dewan Komisaris, Direksi, dan Pemegang Saham Tahun 2019

Agenda/ Keterangan Tanggal / Bulan Jenis Rapat

16 Januari 2019 Rapat BOD BOC dengan Perihal Audit Operasional : agenda : • PT Proxsis selalu Pihak auditor perlu • Hasil Audit menambahakan laporan nilai asset Operasional PT JIP berdasarkan hasil kunjungan lapangan (17 • Laporan Un Audited titik) Des 2018 • Manajemen perlu tindak lanjut dengan • RKAP 2019 audit Investigasi.

Perihal Lap Unaudited 2018: • Tindaklanjut audit sampai dengan konfirmasi akhir berupa float laporan lengkap • Pengawasan keuangan harus lebih baik

Perihal RKAP 2019 : • RKAP 2019 sesuai usulan tahun 2018 (tidak dirubah) • Manajemen harus fokus pada Impairment data harus benar dan jelas mana yg berfungsi dan tidaknya. • Khusus penugasan Ducting dari Gubernur, harus dimonitor terus oleh JIP perkembangannya.

Beberapa point hasil Rapat : 27 Februari Rapat BOD dengan agenda : • Tim legal segera mempersiapkan surat • Tindak lanjut somasi balasan somasi dari beberapa • Direksi akan melaporkan perihal somasi perusahaan perihal kepada Dekom invoice Hutang • Manajemen perlu mendapatkan surat • Tindak lanjut hasil perintah dari pemegang saham untuk audit BPKP dilaksanakan audit investigasi BPKP dan • Piutang tak tertagih hrs ada koordinasi dengan tim SPI Jakpro ( TSM) mengingat signifikan terhadap konsol • Bidang SDM Keuangan. • Lain-lain • Perihal Piutang tak tertagih Manajemen akan menunjuk Lawyer untuk kasus TSM • Perlu rekrut 1 karyawan yang kompetensi di bidang pajak • BOD secara prinsip menyetujui penyesuaian gaji karyawan tahun 2019 • Pertengahan Maret Manajemen harus mempersiapkan perubahan RKAP 2019.

89 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Agenda/ Keterangan Tanggal / Bulan Jenis Rapat

5 Maret 2019 Rapat BOD BOC dengan Beberapa point arahan Dekom: agenda : • Laporan laba rugi harus menampilkan • Laporan Unaudited pendapatan lain-lain Januari 2019 • Perlu data dan dokumen yg lebih detail • Progres Project perihal PT TSM, PT Ardena, PT TPI Busdev & Commerce • Segera kirim balasan Somasi sesuai jangka • Progres isu Existing waktu yg ditentukan • Manajemen perlu membuat SOP untuk pemilihan mitra bisnis secara prinsip harus GCG • Pemilihan lawyer harus kredibel tidak ada afiliasi kpd partai tertentu, perlu libatkan Legal Jakpro

Beberapa point hasil Rapat : 22 Maret 2019 Rapat BOD dengan agenda : • Tim legal segera mempersiapkan surat • Laporan Unaudited Laporan keuangan masih bersifat manual, Feb 2019 diharapkan penerapan ERP akan lebih baik • SDM • SK tentang perubahan penempatan • RKAP 2019 beberapa karyawan akan segera terbit • Progres Project • Terdapat proyeksi penurunan target RKAP • Isu Existing ,karena melihat proyeksi recurring income 2018 tidak diyakini kebenaran sepertin GPON • Audit Investigasi di atas laporan proyek GPON di 46 lokasi, akan menjadi acuan dari BPKP • Manajemen akan menggunakan lawyer untuk kasus somasi dll • Manajemen akan melakukan rekon data dengan pihak TGM • Manajemen akan melakukan rekon data dengan pihak Bank

25 Maret 2019 Rapat BOD BOC dengan Beberapa point arahan Dekom: agenda : Perihal Project GPON & Ducting : • Laporan Unaudited • Pastikan status dari project Ducting tsb, Feb 2019 melalui kebenaran BAST • Laporan Progres Project • Buat Mapping atas alur bisnis PT JIP • Isu Existing dan potensi siapa yang berperan dan • Revisi RKAP 2019 mengendalikan • Manajemen perlu melakukan investigasi atas site Manajemen yang berada di lingkungan pengelolaan Jakpro yg selama ini tidak jelas pembayarannya • Perlu monitor perkembangan project pantai maju Bersama terutama pulau H

90 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Agenda/ Keterangan Tanggal / Bulan Jenis Rapat Perihal Revisi RKAP 2019 • RKAP revisi sudah harus memperhitungkan perubahan equity, juga perubahan lainnya setelah hasil KAP (asset, liabilitas, equity) untuk mendapat pengesahan dari Pemegang saham • Buat Business Planning untuk setiap project yg akan dilakukan • Asumsi penilaian asset harus diperhitungkan setelah hasil audit selesai • Project Pemkot Jogya dapat dijadikan project tambahan

15 April 2019 Rapat BOD dengan Beberapa point hasil Rapat : agenda : • PIC distribusi surat BPKP ( Euis) • Surat panggilan BPKP • Manajemen memutuskan untuk melakukan • Penempatan dana dari penempatan dana di Bank DKI selama 3 hasil pengembalian PT bulan dengan bunga 8,5 % dengan Time JATP Deposit • GPON • Terhadap GPON, hasil audited 2018 angka • Lain lain yg dipakai adalah 7,39% berdasarkan laporan audited GPON 2 dan 2017 • BPKP akan melakukan kunjungan lapangan dan Tim JIP yang bertugas adalah Eko dan Gerry • SK Direksi tentang Gratifikasi akan diberlakukan Maret • Perlu mengangkat karyawan untuk fungsi project control , disepakati pak Muchtar Rosjid

8 Juli 2019 Rapat BOD dengan agenda • Draft Final Audited • Piutang PT JATP • Deposito Bank DKI • Progres ERP Dynamic • Strategi Bisnis ke depan • Lain lain

91 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Agenda/ Keterangan Tanggal / Bulan Jenis Rapat

29 Juli 2019 Rapat BOD BOC dengan Beberapa point arahan Dekom: agenda : Perihal Hasil Audited 2018 • Laporan Kinerja • Pastikan awal Agustus hasil audited sudah Perseroan tahun buku terbit dari KAP 2018 • Draft laporan audited 5 Agustus sudah harus • Laporan Kinerja diserahkan ke Dekom untuk direview semester I 2019 • Pembetulan pajak harus segera dilakukan • Revisi RKAP 2019 untuk menghindari keterlambatan • Agenda RUPS LB Perihal Ducting • Perlu segera buat laporan ke Gubernur kronologis Progress awal penugasan tentang Ducting dan situasi yang teradi saat ini, sehingga tidak terjadi keterlambatan Pergub. • Manajemen perlu upaya keras untuk monitor terus Bina Marga, jika perlu tunjuk konsultan sehingga target Agustus Pergub terbit.

Perihal revisi RKAP 2019 • Pastikan target revenue tercapai • Buat pdrencanaan Capex berikut rencana biayanya

Perihal Agenda RUPSLB • Secara prinsip Dekom menyetujui agenda RUPSLB • Manajemen perlu menyampaikan performa keuangan atas usulan pinjaman dari pemegang saham dan Perbankan (penggunaan dana pinjaman sesuai project yg akan dikerjakan).

Rapat BOD BOC dengan Beberapa point arahan Dekom: 17 September 2019 agenda : Perihal rencana akuisisi ISP • Laporan Kinerja • Rencana akuisisi harus mendapat Keuangan Agustus persetujuan Pemegang saham 2019 • Lakukan pendekatan terus kepada • Laporan Kinerja DISKOMINFO DKI agar paralel dengan Project Agustus 2019 rencana akuisisi • Lain-lain • Pastikan perusahaan yang akan diakuisisi sudah berizin melaksanakan proyek di Jakarta Perihal Rencana Joint Venture • Manajemen perlu melakukan prinsip kehati- hatian dalam proses JV • Perhitungan melalui KJPP atau dok FS dari konsultan luar • Perlu lakukan mitigasi resiko dalam proses joint venture 92 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Agenda/ Keterangan Tanggal / Bulan Jenis Rapat • Koordinasi dengan Legal Jakpro mengenai prosedur JV di anak usaha

Perihal rencana pembuatan Data Center • Manajemen harus membuat FS atas rencana tersebut, antara lain: Kebutuhan Capex, Potensi Revenue, Customer yg akan Kerjasama, Competitor, dan lokasi tidak menganggu kenyamanan equestrian • Perijinan harus diproses segera • Buat Time table atas rencana tersebut

Lain lain • Perihal ISO 9001-2015 Manajemen harus memastikan adanya kepuasan pelanggan • Manajemen harus segera Menyusun RJPP • Bulan depan Manajemen harus menyajikan time table secara detail atas aksi korporasi yang akan dilakukan (kebutuhan total, skema bisnis, dan lainnya)

Keputusan RUPS Sepanjang Tahun 2019 PT Jakarta Infratsruktur Propertindo telah beberapa kali menyelenggarakan RUPS pada tahun 2019. Dimana secara keseluruhan tindak lanjut hasil arahan RUPS telah dijalankan dengan baik oleh manajemen, adapun keputusan RUPS sepanjang 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 20. Keputusan RUPS Tahun 2019

Akta PerihalNo.

1. Akta Nomor 22 tanggal • Menyetujui pengangkatan dalam jabatan Tuan RUDY 26 April 2019 HARTONO sebagai Direktur, dengan masa jabatan sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan terhitung sejak yang ditandatangani Keputusan Pemegang Saham, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu sebelum masa jabatan berakhir.

• Menyetujui pengangkatan dalam jabatan Tuan GUNUNG KARTIKO sebagai Direktur Utama, dengan masa jabatan sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan terhitung sejak ditandatangani Keputusan Pemegang Saham, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu sebelum masa jabatan berakhir.

93 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Akta PerihalNo.

• Dengan dilakukannya pengangkatan tersebut di atas, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan selengkapnya menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris: - Komisaris Utama : Tuan DWI WAHYU DARYOTO - Komisaris : T uan BOY DEVRIES

Direksi: - Direktur Utama : Tuan GUNUNG KARTIKO - Direktur : Tuan RUDY HARTONO

• Menyetujui Menyetujui Perubahan Anggaran Dasar 2. Akta Nomor 22 tanggal 25 Juni 2019 Perseroan Pasal 11 ayat (5) tentang Perubahan Anggaran Dasar menjadi sebagai berikut :

Sebelumnya berbunyi : Keputusan mengenai pengurangan modal harus diberitahukan secara tertulis kepada semua kreditor Perseroan dan diumumkan oleh Direksi dalam 1 (satu) atau lebih surat kabar harian berbahasa lndonesia yang terbit atau beredar secara luas di tempat kedudukan Perseroan dan dalam berita Negara selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sejak tanggal keputusan tentang pengurangan modal tersebut.

Selanjutnya menjadi sebagai berikut : Keputusan mengenai pengurangan modal harus diberitahukan kepada semua kreditor Perseroan dengan diumumkan oleh Direksi dalam 1 (satu) atau lebih surat kabar harian berbahasa Indonesia yang terbit atau beredar secara luas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan yangberlaku

Sehingga pasal 11 ayat (5) Anggaran Dasar Perseroan selanjutnya menjadi berbunyi dan dibaca sebagai berikut : PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

------Pasal 11------5. Keputusan mengenai pengurangan modal harus diberitahukan kepada semua kreditor Perseroan dengan diumumkan oleh Direksi dalam I (satu) atau lebih surat kabar harian berbahasa Indonesia yang terbit atau beredar secara luas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

• Menyetujui Perubahan Atrggaran Dasar Perseroan Pasal 19 ayat (1) tentang Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan menjadi sebagai berikut : 94 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Akta PerihalNo.

Sebelumnya berbunyi : Direksi menyampaikan rencana kerja yang memuat juga anggaran tahunan Perseroan kepada RUPS untuk mendapat persetujuan sebelum tahun buku dimulai. Selanjutnya menjadi sebagai berikut : Direksi menyampaikan rencana kerja yang memuat juga anggaran tahunan Perseroan untuk mendapat persetujuan Dewan Komisaris, sebelum tahun buku dimulai. Sehingga Pasal 19 ayat (1) Anggaran Dasar Perseroan selanjutnya menjadi berbunyi dan dibaca sebagai berikut : RENCANA KERIA, TAHUN BUKU DAN LAPORAN TAHUNAN -

------Pasal 19------a. 1. Direksi menyampaikan rencana kerja yang memuat juga anggaran tahunan Perseroan untuk mendapat persetujuan Dewan Komisaris, sebelum tahun buku dimulai.

3. Akta Nomor 23 tanggal • Menyetujui dan mengesahkan Rencana Kerja dan 25 Juni 2019 Anggaran Perusahaan (RKAP) Perseroan Tahun 2019 (dua ribu sembilanbelas), yang pelaksanaannya mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

4. Akta Nomor 18 tanggal • Memberhentikan dengan hormat Tuan RUDY HARTONO 25 Oktober 2019 sebagai Direktur Perseroan sejak ditandatanganinya Keputusan Para Pemegang Saham dan menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya atas sumbangan tenaga, pikiran dan kontribusi yang diberikan selama menjabat sebagai Direktur Perseroan.

• Menyetujui atas pemberian pembebasan dan pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada tuan RUDY HARTONO, atas tindakan pengurusan yang dilakukan sejak pengangkatan menjadi Direktur Perseroan sampai dengan diberhentikan masa jabatannya yaitu terhitung sejak tanggal Keputusan Para Pemegang Saham, sepanjang tindakan-tindakan yang diambil oleh yang bersangkutan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan Direksi.

• Menyetujui pengangkatan Tuan SOLIHIN sebagai Direktur Perseroan, sejak ditandantanganinya Keputusan Para Pemegang Saham, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu sebelum masa jabatan berakhir.

95 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Akta PerihalNo.

• Dengan dilakukannya pemberhentian dan pengangkatan tersebut diatas susunan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut: • Direksi: - Direktur Utama : Tuan GUNUNG KARTIKO - Direktur : Tuan SOLIHIN

• Persetujuan atas keterlambatan menyelenggarakan RUPS 5. Akta Nomor 26 tanggal 15 Nopember 2019 Tahunan Perseroan tahu buku 2018. a. Pengesahan atas Penerbitan kembali Laporan Keuangan Konsolidasian tahun buku 2015, 2016,2017 b. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan termasuk laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan tahun 2018 dan pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan tahun buku 2018 serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggungjawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada segenap anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas Tindakan kepengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018.

• Penetapan Laba/Rugi Perseroan untuk tahun buku 2018.

• Penetapan kantor Akuntan Publik untuk melakukan Audit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2019.

• Penetapan gaji, tunjangan, fasilitas tahun buku 2019 dan penetapan besaran Tantiem atau Insentif Kinerja untuk tahun buku 2018 bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan

96 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO Secara etimologis Corporate Social Responsibility (CSR) dapat diartikan 06 sebagai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Korporasi (Gunawan Widjaya: 2008). Definisi tersebut TANGGUNG diejawantahkan dalam sebuah aturan dasar negara agar CSR bersifat JAWAB imperatif sehingga mewajibkan seluruh Perusahaan atau Korporasi SOSIAL untuk memberikan tanggung jawab sosial sebagai wujud kontribusi dari pendapatan perusahaan. Penyertaan & LINGKUNGAN kewajiban CSR itu termaktub dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UUPT) yang memasukkan klausul CSR dalam Pasal 74 UUPT tersebut. Selama ini pelaksanaan aturan CSR dibarengi oleh undang-undang yang lain yang diharapkan mendukung pelaksanaan CSR di Indonesia, seperti UU PLH, UU Penanaman Modal, UU Ketenagakerjaan, dan Peraturan Pemerintah terkait BUMN.

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sebagai Perseroan Terbatas juga turut melaksanakan kewajiban Undang- undang CSR. Pelaksanaan CSR PT Jakarta Infrastruktur Propertindo adalah melalui beberapa kegiatan santuan kepada anak yatim, pemberian sumbangan hewan kurban di wilayah sekitar kantor JIP dan pemberian sumbangan kegiatan kemasyakatan lainnya.

97 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 Adapun kegiatan CSR tahun 2019 adalah sebagai berikut

No. Bulan Uraian Kegiatan Keterangan

1. Januari 2019 Bantuan kegiatan Natal Pemerintah Sumbangan uang Provinsi DKI Jakarta

2. Februari 2019 Bantuan Kegiatan sekolah di wilayah Sumbangan uang Jakarta

3. Maret 2019 Sumbangan kegiatan Keagamaan di rusun Sumbangan uang Marunda

4. Mei 2019 Kegiatan Santunan anak Yatim sekaligus Sumbangan paket parcel, buka Puasa Bersama dengan seluruh uang dan souvenir sponsor karyawan dan pengurus PT JIP

5. Juli 2019 Sumbangan pemberian hewan Kurban di Sumbangan 1 ekor hewan wilayah sekitar kantor PT JIP kurban

6. Okt s.d Des 2019 Memfasilitasi Kegiatan Magang Mahasiswa Ditugaskan membantu Dep UI sebanyak 3 orang Finance & SDM Diberikan Transport harian Dan uang penghargaan

98 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO

99 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS CONSOLIDATED

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 / FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2019 DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENTS

Halaman/ Pages

SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS' STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR'S REPORT

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1-2 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Consolidated Statements of Profit and Loss and Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian 3 Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6 - 57 Consolidated Notes to the Financial Statements

INFORMASI TAMBAHAN ADDITIONAL INFORMATION

LAPORAN KEUANGAN INDUK PERUSAHAAN FINANCIAL STATEMENTS OF PARENT ENTITY Laporan Posisi Keuangan Lampiran I/ Statements of Financial Position Attachment I

Laporan Laba Rugi dan Lampiran II/ Statements of Profit and Loss and Penghasilan Komprehensif Lain Attachment II Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Lampiran III/ Statements of Changes in Equity Attachment III

Laporan Arus Kas Lampiran IV/ Statements of Cash Flows Attachment IV

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 For the year ended December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Equity Attributable to the Owners of the Parent

Kepentingan Non Modal disetor/ Defisit/ Jumlah/ Pengendali/ Non Jumlah/ Paid-up capital Deficits Total Controlling Interest Total

Saldo per 1 Januari 2018 374.186.844.000 (366.247.431.968) 7.939.412.032 404.601.873.098 412.541.285.130 Balance as of Januari 1, 2018

Uang Muka Setoran Modal - - - 3.250.000.000 3.250.000.000 Advance for Paid - in Capital Rugi Tahun Berjalan - (59.661.691.716) (59.661.691.716) (1.613.469.522) (61.275.161.238) Loss For The Year Pendapatan Komprehensif Lain - 13.025.604 13.025.604 (34.214.557) (21.188.953) Other Comprehensive Income Saldo per 31 Desember 2018 374.186.844.000 (425.896.098.080) (51.709.254.080) 406.204.189.018 354.494.934.938 Balance as of December 31, 2018

Pengembalian Modal Disetor - - - (228.225.000.000) (228.225.000.000) Paid - In Capital Uang Muka Setoran Modal - - - (23.750.000.000) (23.750.000.000) Advance for Paid - in Capital Dividen - - - (48.476.092.940) (48.476.092.940) Dividends Rugi Tahun Berjalan - (23.181.886.685) (23.181.886.685) 9.818.603.555 (13.363.283.130) Loss For The Year Pendapatan Komprehensif Lain - 482.487.853 482.487.853 (17.653.103) 464.834.751 Other Comprehensive Income Saldo per 31 Desember 2019 374.186.844.000 (448.595.496.912) (74.408.652.912) 115.554.046.530 41.145.393.618 Balance as of December 31, 2019

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 4 which are an integral part of the consolidated financial statements. PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 For the year ended December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2019 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITY Penerimaan Kas dari Pelanggan 9.034.472.048 16.308.673.140 Cash Receipts From Customers Penerimaan Bunga dan Penerimaan Lainnya 22.748.312.937 410.728.276.893 Interest Receipt and Other receipt Pembayaran Kas kepada Karyawan dan Pemasok (57.897.408.823) (487.973.689.823) Cash Paid to Employees and Suppliers Pembayaran Pajak Penghasilan (8.156.430.603) (6.608.172.842) Tax Income Payment Arus Kas Bersih Untuk Aktivitas Operasi (34.271.054.441) (67.544.912.632) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITY Perolehan Aset Tetap (54.724.797.079) (53.144.564.978) Acquisition of Fixed Asset Penjualan Aset Tetap 687.169.749 - Sale of Fixed Asset Penambahan Investasi Jangka Panjang - (1.500.000.000) Receipt in Long - Therm Investments Penerimaan Kembali atas Investasi Perusahaan - 600.952.185.880 Receipt Return on Company Investments Arus Kas Bersih dari (untuk) Net Cash Provided by From (Used in) Aktivitas Investasi (54.037.627.330) 546.307.620.902 Investments Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITY Pembayaran Pinjaman Bank - (98.877.169.747) Payment of Bank Loans Pembayaran Dividen (48.476.092.940) - Divident Payment Pengembalian Modal Saham (228.225.000.000) - Payment of Paid on Capital Pengembalian Uang Muka Investasi (23.750.000.000) - Paymenet of Advanced Investments Penerimaan Pinjaman dari PT Jakarta Propertindo - 221.341.000.000 Receipt of PT Jakarta Propertindo Loans Arus Kas Bersih dari (untuk) Net Cash Provided by From (Used in) Aktivitas Pendanaan (300.451.092.941) 122.463.830.253 Financing Activities KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (388.759.774.712) 601.226.538.523 NET INCREASE IN CASH AND EQUIVALENT KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 620.863.168.466 19.636.629.943 AT THE BEGINNING YEAR KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 232.103.393.754 620.863.168.466 AT THE END OF THE YEARS

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 5 which are an integral part of the consolidated financial statements. PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. Establisment of the Company PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (Perusahaan), didirikan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo ("The Company") was berdasarkan Akta Pendirian No. 06 yang dibuat di hadapan established in accordance with Notarial Deed No. 06 dated Notaris Sutjipto, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta, tanggal 2 October 2, 2006 of Sutjipto, S.H., M.Kn., in jakarta. Oktober 2006. Akta Pendirian tersebut telah disahkan oleh Establishment of the Company has been approved by the Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Keputusan No.W7.00066.HT.01.01-TH.2007 tanggal 3 Januari Letter No. W7-00066 HT.01.01.TH.2007 dated January 3, 2007. Berdasarkan Akta No. 11 yang dibuat di hadapan Aryanti 2007. Based on Notarial Deed No. 11 dated Juni, 4 2019 Artisari, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta tanggal 4 Juni 2014 Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notarial in Jakarta dated june, 4 perihal Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran 2014 regarding the Statement of the Decision of the Meeting of Dasar PT Jakarta Komunikasi dimana Pemegang Saham Amendments to the Articles of Association of PT Jakarta menyetujui perubahan nama Perusahaan menjadi PT Jakarta Communications where The Shareholders approved the Infrastruktur Propertindo (JIP) dan perubahan susunan change in the Company's name to PT Jakarta Infrastruktur pengurus Perusahaan. Akta ini telah mendapatkan pengesahan Propertindo and changes in the composition of the Company's dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia management. based on notarial deed has been approved by dengan Surat Keputusan AHU-05177.40.20.2024 tanggal 3 Juli Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia 2014. with Decree No. No. AHU-05177.40.2024. dated July 3 2014. Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami The Company's Articles of Association have been amended perubahan, terakhir dimuat dalam akta No. 22 tanggal 25 Juni several times, the latest being contained in deed No. 22 dated 2019 oleh Notaris Pratiwi Handayani,SH, mengenai Rencana June 25, 2019 issued by Notary Pratiwi Handayani, SH, Kerja dan Anggaran Perusahaan, dan Rencana Kerja, Tahun regarding the Work Plan and Budget of the Company, and Buku dan Laporan Tahunan, serta penambahan pasal Work Plan, Fiscal Year and Annual Report, as well as the mengenai pengurangan modal harus diberitahukan kepada addition of an article regarding capital reduction must be semua kreditor Perusahaan. Perubahan ini telah mendapat notified to all the Company's creditors. This change has been pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia approved by the Ministry of Law and Human Rights No.AHU- No.AHU-AH.01.03-0291039 tertanggal 27 Juni 2019. AH.01.03-0291039 dated June 27, 2019. Perusahaan berkedudukan di Gedung Thamrin City, Lantai 1, The Company is domiciled in Thamrin City Building 1st Floor, Jl. Thamrin Boulevard, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Jl. Thamrin Boulevard Kebon Melati, Tanah Abang, Central Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jakarta. Entitas induk Perusahaan adalah PT Jakarta Propertindo (Perseroda). The parent company is PT Jakarta Propertindo (Perseroda).

b. Kegiatan Usaha Pokok Perusahaan b. The Compans Bsiness Actiities Sesuai anggaran dasarnya, Perusahaan didirikan dengan In accordance with its articles of association, the Company was maksud dan tujuan untuk menjalankan usaha di bidang established with the intent and purpose of doing business in the infrastruktur. Untuk mencapai tujuan tersebut, Perusahaan fields of infrastructure. To achieve these objectives, the melaksanakan kegiatan usaha dengan lingkup sebagai berikut: Company engages business with the following scope of activities: 1) Pembangunan, yang meliputi: 1) Development, which includes: y Pemborong bidang telekomunikasi y Wholesale of telecommunications yPembangunan sarana dan prasarana jaringan y Development of telecommunications network facilities telekomunikasi and infrastructure yPembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, y Construction of buildings, bridges, roads, airports and bandara dan dermaga docks y Penyelenggara proyek jalan tol y Toll road project organizer

6 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Kegiatan Usaha Pokok Perusahaan b. The Compans Bsiness Actiities 2) Jasa, yang meliputi: 2) Services, which include: y Jasa telekomunikasi umum y General telecommunications services yJasa penyediaan dan pemanfaatan multimedia melalui y Providing and utilizing multimedia services through perangkat telekomunikasi telecommunications equipment y Jasa pengolahan data y Data processing services y Jasa teknologi informasi dan konten internet y Information technology services and internet content y Konsultasi bidang telekomunikasi y Telecommunications consulting yJasa telekomunikasi pemantauan posisi kendaraan y Telecommunications services for motor vehicle position bermotor monitoring y Jasa pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol y Toll road operation and maintenance services yJasa konsultasi pembangunan dan pengoperasian jalan y Toll road construction and operation consulting services 3) Perdagangan, yang meliputi: 3) Trade, including: y Perdagangan peralatan transmisi elektronik y Trading of electronic transmission equipment y Ekspor-impor dan perdagangan peralatan telekomunikasi y Export-import and trade of telecommunications equipment yEkspor-impor dan perdagangan peralatan informatika y Import-export and trade of informatics and multimedia dan multimedia equipment Saat ini kegiatan usaha Perusahaan adalah dibidang Currently the Company's business activities are in the field of pembangunan menara telekomunikasi, penyewaan menara telecommunication tower construction, telecommunication telekomunikasi, penyediaan perangkat multimedia dan tower leasing, provision of multimedia and telecommunications telekomunikasi, infrastruktur jalan tol dan pembangunan jalan equipment, toll road infrastructure and toll road construction. tol.

c. Entitas Anak c. Subsidiaries Berdasarkan Akta Notaris Kurnia Ariyani, S.H., No.75 dan Based on Notarial Deed No. 75 and No. 76 dated September No.76 pada tanggal 30 September 2014, Perusahaan memiliki 30, 2014, of Kurnia Ariyani, S.H., Company have 51% shares saham sebesar 51% saham PT Jakarta Marga Jaya senilai PT Jakarta Marga jaya with a value Rp121,250,844,000 or Rp121.250.844.000 atau sebanyak 121.250.844 lembar saham 121,250,844 shares and 50% shares PT Jakarta Akses Tol dan 50% saham PT Jakarta Akses Tol Priok senilai Priuk with a value Rp204,500,000,000 or 204,500, Rp204.500.000.000 atau sebanyak 204.500 lembar saham. shares.Ownership is obtained through the transfer of shares Pemilikan tersebut diperoleh melalui pengalihan saham dan and parent entities PT Jakarta Propertindo which is carried out entitas induk PT Jakarta Propertindo yang dilakukan in conjunction with the transaction to increase investment in PT bersamaan dengan transaksi penambahan investasi PT Jakarta Jakarta Propertindo (Perseroda) in the Company. Propertindo (Perseroda) di Perusahaan. Berdasarkan Akta No.09 Notaris Pratiwi Handayani, S.H., Based on Notarial Deed No. 09 dated August 22, 2017, of Notaris di Jakarta tanggal 22 Agustus 2016 perihal Pratiwi handayani, S.H., regarding the addition of the penambahan modal ditempatkan/ disetor Perusahaan pada PT. Company's issued/paid-up capital at PT Jakarta Akses Tol Jakarta Akses tol Priok sebesar Rp1.750.000.000 sehingga Priuk of Rp1,750,000,000 so that the total number of shares of jumlah keseluruhan saham Perusahaan menjadi sebesar the Company becomes 228,250,000 earning per share or 228.250.000 lembar saham atau senilai Rp228.250.000.000 Rp228,250,000,000 on PT Jakarta Akses Tol Priuk and has atas PT Jakarta Akses Tol Priok dan telah mendapatkan been approved by Minister of Law and Human Rights of the pengesahan dari Kementerian Hukum dan hak Asasi Manusia Republic of Indonesia with Decree No. No. AHU-AH.01.03- No. AHUAH.01.03-0074159 tanggal 24 Agustus 2016. 0074159. dated August 24 2016.

7 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Entitas Anak c. Subsidiaries Berdasarkan Akta No.08 Notaris Pratiwi Handayani, S.H., Based on Notarial Deed No. 08 dated February 28, 2017, of Notaris di Jakarta tanggal 28 Februari 2017 perihal Pratiwi handayani, S.H., regarding the addition of the penambahan modal ditempatkan/ disetor Perusahaan pada PT Company's issued/paid-up capital at PT Jakarta Marga Jaya Jakarta Marga Jaya dan PT Jakarta Akses Tol Priok masing- and Akses Tol Priuk of Rp4,437,000,000 and Rp1,750,000,000 masing sebesar Rp4.437.000.000 dan Rp1.750.000.000 dan and and has been approved by Minister of Law and Human telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan Rights of the Republic of Indonesia with Decree No. No. AHU- hak Asasi Manusia No. AHUAH.01.03-0096119 tanggal 1 Maret AH.01.03-0096119. dated March 1, 2017. 2017. Berdasarkan Perpres 81 tahun 2017 tentang penugasan PT Based on Perpres 81 of 2017 concerning the assignment of PT Hutama Karya (Persero) untuk mengusahakan Jalan Tol Ruas Hutama Karya (Persero) to work on the Tanjung Priok Access Akses Tanjung Priok dan telah ditandatanganinya Perjanjian Toll Road and the Toll Road Concession Agreement (PPJT) Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) antara Badan Pengatur Jalan was signed between the Toll Road Regulatory Agency and PT Tol dengan PT Hutama Karya (Persero) pada tanggal 29 Hutama Karya (Persero) on 29 November 2017, then according November 2017, maka menurut Perusahaan dengan langkah to the Company with the Government's steps, the Cooperation Pemerintah tersebut, Perjanjian Kerja Sama antara Menteri PU Agreement between the Minister of Public Works and the dan Gubernur DKI Jakarta Nomor 03/PKS/M/2010 (dan Nomor Governor of DKI Jakarta Number 03 / PKS /M/ 2010 (and 28 Tahun 2010) tanggal 4 Oktober 2010 beserta revisinya yang Number 28 of 2010) dated October 4, 2010 along with the mendasari pelaksanaan semua kegiatan perusahaan PT revisions that underlie the implementation of all activities of PT Jakarta Akses Tol Priok untuk memperoleh kepemilikan dalam Jakarta's Priok Toll Road Access to obtaining ownership in the pengusahaan Jalan Tol Akses Tanjung Priok menjadi sulit atau operation of Tanjung Priok Access Toll Road becomes difficult bahkan tidak dapat dilaksanakan karena ketentuannya telah or even impossible because the provisions have differed from berbeda dengan kesepakatan dalam Perjanjian Kerja Sama. the agreement in the Cooperation Agreement. Berdasarkan pernyataan keputusan rapat PT Jakarta Akses Tol Based on the statement of the decision of the meeting of PT Priok yang dituangkan dalam akta nomor 31 tanggal 15 Januari Jakarta Akses Tol Priok as outlined in deed number 31 dated 2019, Perusahaan telah melakukan penurunan modal atas January 15, 2019, the Company has made a capital reduction pengembalian sebagian saham kepada Pemegang saham PT on the return of a portion of shares to the shareholders of PT Jakarta Akses Tol Priok, sehingga saham yang dimiliki masing- Jakarta Akses Toll Priok, so that the shares owned by each masing pemegang saham menjadi Rp25.000.000, PT Jakarta shareholder become Rp25. 000,000, PT Jakarta Infrastruktur Infrastruktur Propertindo yang terbagi atas 25 (duapuluh lima) Propertindo which is divided into 25 (twenty five) shares, and saham, dan PT Jaya Ancol Pratama Tol dengan kepemilikan PT Jaya Ancol Pratama Tol with ownership of Rp25,000,000 saham Rp25.000.000 yang terbagi atas 25 (duapuluh lima) which is divided into 25 (twenty five) shares. saham.

Persentase Tahun Kepemilikan/ Pendirian/ Jumlah Aset/ Jumlah Pendapatan/ Entitas Anak/ Domisili/ Jenis Usaha/ Percentage of Year of Total Asset Total Revenue Subsidiary Domicile Type of Business Ownership Establishment 2019 2018 2019 2018

PT Jakarta Marga Jaya Jakarta Infrastruktur/ Infrastructure 51% 2009 202.163.983.613 187.976.707.673 - - PT Jakarta Akses Tol Priok Jakarta Pembangunan dan Jasa/ 50% 2011 33.020.106.359 628.772.105.464 - - Development and Services Perusahaan dan Entitas Anak selanjutnya secara bersama- The Company and Subsidiaries hereinafter collectively be aa deb ebaga G. referred as the "Group".

8 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Susunan Dewan Komisaris, Direksi, dan Karyawan d. Composition of the Board of Commissioners, Directors and Employees Berdasarkan Akta No. 18 pada tanggal 25 Oktober 2019 di Based on Notarial Deed No. 18 dated October 25, 2019 of hadapan Notaris Pratiwi Handayani, S.H., mengenai perubahan Pratiwi handayani, S.H., have been amended the composition susunan Dewan Komisaris, dan Direksi. Susunan Dewan of the Board Commissioner and Directors as of December 31, Komisaris dan Direksi pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2019 and 2018 is a follows : 2018 adalah sebagai berikut: 2019 2018 Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Dwi Wahyu Daryoto Dwi Wahyu Daryoto Commisioner Komisaris Boy Devries Boy Devries President Commisioner

Dewan Direksi Board of Directors Direktur Utama Gunung Kartiko Gunung Kartiko President Directors Direktur Solihin - Directors Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Perusahaan As of December 31, 2019 and 2018, number of Company's memiliki karyawan sebanyak 48 orang dan 21 orang (tidak Employees are 48 and 21 respectively (Unaudited). diaudit).

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi Keuangan (SAK) a. Compliance with the Financial Accounting Standards (SAK) Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan The consolidated financial statements were prepared and sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang presented in accordance with Indonesian Financial Accounting meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Standards which include the Statement of Financial Accounting Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang Standards (PSAK) and Interpretation of Financial Accounting diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Standards (ISAK) issued by the Financial Accounting Standard Aa Idea (DSAK IAI). Bad Idea Ie Acca (DSAK IAI).

b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan b. The Basis of Measurement and Preparation of Konsolidasian Consolidated Financial Statements Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan The consolidated financial statements have been prepared and berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta atas dasar presented based on going concern assumption and accrual akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian. Dasar basis of accounting, except for the consolidated statements of pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan cash flows. Basis of measurement in preparation of these konsolidasian ini adalah konsep biaya perolehan, kecuali consolidated financial statements is the historical costs beberapa akun tertentu yang didasarkan pengukuran lain concept, except for certain accounts which have been prepared sebagaimana dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing- on the basis of other measurements as described in their masing akun tersebut. Biaya perolehan umumnya didasarkan respective policies. Historical cost is generally based on the fair pada nilai wajar imbalan yang diserahkan dalam pemerolehan value of the conducting in exchange for assets. aset. Laporan arus kas konsolidasian disajikan dengan metode The consolidated statements of cash flows are presented by langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas using the direct method by classifying cash flows into dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. operating, investing and financing activities. Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan The presentation currency used in the preparation of the laporan keuangan konsolidasian ini adalah Rupiah yang consolidated financial statements is Indonesian Rupiah which merupakan mata uang fungsional Grup. Setiap entitas di dalam is the functional currency of the Group. Each entity in the Grup menetapkan mata uang fungsional sendiri dan unsur- Group determines its own functional currency and items unsur dalam laporan keuangan dari setiap entitas diukur included in the financial statements of each entity are berdasarkan mata uang fungsional tersebut. measured using that functional currency.

9 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Pernyataan dan Interpretasi Standar Akuntansi Baru dan c. New and Revised Statements and Interpretation of Revisi yang Berlaku Efektif pada Tahun Berjalan Financial Accounting Standards Effective in the Current Year Dalam periode berjalan, Perusahaan telah menerapkan standar In the current period, the Company adopted new and revised baru, beberapa penyesuaian, dan interpretasi untuk PSAK yang standards and interpretations of PSAK issued by the Financial diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan-Ikatan Accounting Standard Board-Indonesian Institute of Accountants Akuntan Indonesia yang berlaku efektif untuk periode akuntansi that effective for accounting period beginning on January 1, yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2019. 2019. Penerapan amandemen dan interpretasi standar berikut tidak The application of the following amendments and intepretation memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah to standards have not resulted to material impact to disclosures yang dicatat di dalam laporan keuangan pada tahun berjalan or on the amounts recognized in the current and prior year dan tahun sebelumnya: financial statements: yPSAK 24 (Amandemen): Ibaa kerja tentang y PSAK 24 (Amendment): Eee benefit regarding plan aedee, ae aa eeeaa ga aede, cae eee y PSAK 26 (Peeaa): Baa aa y PSAK 26 (Iee): B c yPSAK 46 (Peeaa): Paa eghaa y PSAK 46 (Iee): Ice ae yISAK 33: Taa aa ag da baa d a y IPSAK No. 33: Fe currency transactions and advance cdea yISAK 34, "Ketidakpastian dalam perlakuan pajak y IPSAK 34, "Uncertainty over income tax treatments" penghasilan" Implementasi dari standar-standar tersebut tidak memiliki The implementation of the above standards had no significant dampak yang signifikan terhadap jumlah yang dilaporkan di effect on the amounts reported for the current period or prior periode berjalan atau tahun sebelumnya. financial year.

d. Pini ini Knlidaian d. Principles of Consolidation Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangan The consolidated financial statements incorporate the financial Perusahaan dan entitas-entitas anak seperti disebutkan pada statements of the Company and subsidiary as described in Catatan 1.b. Note 1.b. Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Grup, yakni A subsidiary is an entity controlled by the Group, i.e. the Group Grup terekspos, atau memiliki hak, atas imbal hasil variabel dari is exposed, or has rights, to variable returns from its keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk involvement with the entity and has the ability to affect those mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kemampuan kini returns through its current ability to direct the e relevant untuk mengarahkan aktivitas relevan dari entitas (kekuasaan activities (power over the investee). atas investee ). Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial dimana Grup The existence and effect of substantive potential voting rights memiliki kemampuan praktis untuk melaksanakan (yakni hak that the Group has the practical ability to exercise (i.e. substantif) dipertimbangkan saat menilai apakah Grup substantive rights) are considered when assessing whether the mengendalikan entitas lain. Group controls another entity. Laporan keuangan Grup mencakup hasil usaha, arus kas, aset The G financial statements incorporate the results, cash dan liabilitas dari Perusahaan dan seluruh entitas anak yang, flows, assets and liabilities of the Company and all of its secara langsung dan tidak langsung, dikendalikan oleh directly and ndirectly controlled subsidiaries. Subsidiaries are Perusahaan. Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal efektif consolidated from the effective date of acquisition, which is the akuisisi, yaitu tanggal dimana Grup secara efektif memperoleh date on which the Group effectively obtains control of the pengendalian atas bisnis yang diakuisisi, sampai tanggal acquired business, until that control ceases. pengendalian berakhir. Entitas induk menyusun laporan keuangan konsolidasian A parent prepares consolidated financial statements using the dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk same accounting policies for like transactions and other events transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. in similar circumstances. All intragroup transactions, balances, Seluruh transaksi, saldo, laba, beban, dan arus kas dalam intra income, expenses and cash flow related to transaction between kelompok usaha terkait dengan transaksi antar entitas dalam entity of the group are eliminated. grup dieliminasi secara penuh.

10 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Pini ini Knlidaian d. Principles of Consolidation Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap komponen dari The Group attributed the profit and loss and each component of penghasilan komprehensif lain kepada pemilik entitas induk dan other comprehensive income to the owners of the parent and kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut noncontrolling interest even though this result makes the non- mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo controlling interests have a deficit balance. The Group presents defisit. Grup menyajikan kepentingan nonpengendali di ekuitas noncontrolling interest in equity in the consolidated statement dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari of financial position, separately from the equity owners of the ekuitas pemilik entitas induk. parent. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas Changes in the parent's ownership interest in a subsidiary that anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian adalah do not result in loss of control are equity transactions (i.e. transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan pemilik dalam transactions with owners in their capacity as owners). When kapasitasnya sebagai pemilik). Ketika proporsi ekuitas yang the proportion of equity held by a non-controlling interest dimiliki oleh kepentingan nonpengendali berubah, Grup changes, the Group adjusts the carrying amount of the menyesuaikan jumlah tercatat kepentingan pengendali dan controlling interest and non-controlling interest to reflect kepentingan nonpengendali untuk mencerminkan perubahan changes in its relative ownership in the subsidiary. The kepemilikan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah difference between the amount at which the non-controlling dimana kepentingan nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar interests are adjusted and the fair value of the amount received dari jumlah yang diterima atau dibayarkan diakui langsung or paid is recognized directly in equity and attributed to the dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik dari entitas induk. owners of the parent. Jika Grup kehilangan pengendalian, maka Grup: If the Group loses control, the Group: (a) Menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill) dan (a) Derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities liabilitas entitas anak pada jumlah tercatatnya ketika of the subsidiary at their carrying amounts at the date when pengendalian hilang; control is lost; (b) Menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap (b) Derecognizes the carrying amount of any non-controlling kepentingan nonpengendali pada entitas anak terdahulu interests in the former subsidiary at the date when control is ketika pengendalian hilang (termasuk setiap komponen lost (including any components of other comprehensive penghasilan komprehensif lain yang diatribusikan pada income attributable to them); kepentingan nonpengendali); (c) Mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima (jika ada) (c) Recognizes the fair value of the consideration received, if dari transaksi, peristiwa, atau keadaan yang mengakibatkan any, from the transaction, event or circumstances that result hilangnya pengendalian; in the loss of control; (d) Mengakui sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada (d) Recognizes any investment retained in the former nilai wajarnya pada tanggal hilangnya pengendalian; subsidiary at fair value at the date when control is lost; (e) Mereklasifikasi ke laba rugi, atau mengalihkan secara (e) Reclassifies to profit or loss, or transfer directly to retained langsung ke saldo laba jika disyaratkan oleh SAK lain, earnings if required by other Accounting Standards, the jumlah yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain amount recognized in other comprehensive income in dalam kaitan dengan entitas anak; relation to the subsidiary; (f) Mengakui perbedaan apapun yang dihasilkan sebagai (f) Recognizes any resulting difference as a gain or loss keuntungan atau kerugian dalam laba rugi yang attributable to the parent. diatribusikan kepada entitas induk.

e. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing e. Foreign Currency Transaction and Balances Dalam menyiapkan laporan keuangan, setiap entitas di dalam In preparing the financial statements, each entity in the Group Grup mencatat dengan menggunakan mata uang dari records using the currency of the main economic environment lingkungan ekonomi utama di mana entitas beroperasi (aa in which the entity operates ("functional currency"). The uang fga). Mata uang fungsional Perusahaan dan functional currency of the Company and all subsidiaries is seluruh entitas anak adalah Rupiah. Rupiah.

11 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing (lanjutan) e. Foreign Currency Transaction and Balances (continued) Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang Transactions during the year involving foreign currencies are asing dicatat dalam Rupiah dengan kurs spot antara Rupiah recorded in Rupiahs at the spot rate between the Rupiah and dan valuta asing pada tanggal transaksi. Pada akhir periode foreign currencies at the date of the transaction. At the end of pelaporan, pos moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke the reporting period, monetary items denominated in foreign dalam Rupiah menggunakan kurs penutup, yaitu kurs tengah currencies are translated into Rupiah using the closing Bank Indonesia pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 exchange rate, namely the Bank Indonesia middle rate as of sebagai berikut: December 31, 2019 and 2018 as follows: 2019 2018 1 USD 13.901 14.481 1 USD Selisih kurs yang timbul dari penyelesaian pos moneter dan dari Exchange differences arising from settlement of monetary penjabaran pos moneter dalam mata uang asing diakui dalam items and from the translation of monetary items denominated laba rugi. in foreign currencies are recognized in profit or loss.

f. Transaksi dan Saldo dengan Pihak Berelasi f. Transactions and Balances with Related Parties Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan A related party is a person or an entity that is related to the entitas pelapor: reporting entity: (a) Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi (a) A person or a close member of that e family is dengan entitas pelapor jika orang tersebut: related to a reporting entity if that person: i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas i. has control or joint control over the reporting entity; entitas pelapor; ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau ii. has significant influence over the reporting entity; or iii. merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor iii. is a member of the key management personnel of the atau entitas induk dari entitas pelapor. reporting entity or of a parent of the reporting entity. (b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika (b) An entity is related to a reporting entity if one of the memenuhi salah satu hal berikut: following conditions is met: i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari i. The entity and the reporting entity are members of the kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, same group (which means that each parent, subsidiary entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi and fellow subsidiary is related to the others); dengan entitas lain); ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura ii. One entity is an associate or joint venture of the other bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau entity (or an associate or joint venture of a member of a ventura bersama yang merupakan anggota suatu group of which the other entity is a member); kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya); iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari iii. Both entities are joint ventures of the same third party; pihak ketiga yang sama; iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga iv. One entity is a joint venture of a third entity and the dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas other entity is an associate of the third entity; ketiga; v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca v. The entity is a post-employment benefit plan for the kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor benefit of employees of either the reporting entity, or an atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entity related to the reporting entity. If the reporting entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan entity in itself such a plan, the sponsoring employers are program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi also related to the reporting entity; dengan entitas pelapor; vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); atau identified in (a); or

12 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Transaksi dan Saldo dengan Pihak Berelasi (lanjutan) f. Transactions and Balances with Related Parties (continued) vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki vii. A person identified in (a) (i) has significant influence pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan over the entity or is a member of the key management personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk personnel of the entity (or a parent of the entity); dari entitas); viii.Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas viii.The entity, or any member of a group of which it is a merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan part, provides key management personnel services to jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor the reporting entity or to the parent of the reporting atau kepada entitas induk dari entitas pelapor. entity. Entitas yang berelasi dengan pemerintah adalah entitas yang A government-related entity is an entity that is controlled, jointly dikendalikan, dikendalikan bersama, atau dipengaruhi oleh controlled or significantly influenced by the Government. The pemerintah. Pemerintah mengacu kepada pemerintah, instansi Government refers to government, government agencies and pemerintah dan badan yang serupa baik lokal, nasional similar bodies whether local, national or international. maupun internasional. Entitas yang berelasi dengan Pemerintah dapat berupa entitas Entities related to the Government may be entities that are yang dikendalikan atau dipengaruhi secara signifikan oleh controlled or significantly influenced by the Ministry of Finance Kementerian Keuangan atau Pemerintah Daerah yang or the Regional Government who are the Shareholders of the merupakan Pemegang Saham entitas, atau entitas yang entity, or entities controlled by the Government of the Republic dikendalikan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui of Indonesia through The Ministry of BUMN as shareholder's Kementerian BUMN sebagai kuasa pemegang saham. power of attorney. Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak All significant transactions and balances with related parties are berelasi diungkapkan dalam Catatan yang relevan. disclosed in the relevant Notes.

g. Instrumen Keuangan g. Financial Instruments Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan dalam The Group recognizes a financial asset or a financial liability in laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, the consolidated statement of financial position when, and only Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak when, it becomes a party to the contractual provisions of the instrumen tersebut. Pada saat pengakuan awal aset keuangan instrument. At initial recognition, the Group measure all atau liabilitas keuangan, Grup mengukur pada nilai wajarnya. financial assets and financial liabilites at its fair value. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur In the case of a financial asset or financial liability not pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah measured at fair value through profit or loss, the fair value plus atau dikurang dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan or minus with the transaction costs that are directly attributtable secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset to the acquisition or issuance of the financial asset or financial keuangan atau liabilitas keuangan tersebut. Biaya transaksi liability. Transaction costs incurred on acquisition of a financial yang dikeluarkan sehubungan dengan perolehan aset asset and issuance of a financial liability which are classified at keuangan dan penerbitan liabilitas keuangan yang fair value through profit or loss are expensed immediately. diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba rugi dibebankan segera.

13 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Pengakuan dan Pengukuran Awal (lanjutan) Initial Recognition and Measurement (continued) Pengukuran selanjutnya aset keuangan tergantung pada Subsequent measurement of financial assets depends on their klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Grup classification on initial recognition. The Group classifies its mengklasifikasikan aset keuangan dalam salah satu dari empat financial assets in one of the following four categories: kategori berikut: i. Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba i. Financial Assets at Fair Value Through Profit or Loss Rugi (FVTPL) (FVTPL) Aset keuangan yang diukur pada FVTPL adalah aset Financial assets at FVTPL are financial assets held for keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang trading or upon initial recognition it is designated as at fair pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur value through profit or loss. Financial asset classified as pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan held for trading if it is acquired or incurred principally for the diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika purpose of selling and repurchasing it in the near term, or it diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau is a part of a portfolio of identified financial instruments that dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio are managed together and for which there is evidence of a instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan recent actual pattern of short-term profit taking, or it is a terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka derivative, except for a derivative that is a designated and pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali effective as hedging instrument. derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai. Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada After initial recognition, financial assets at FVTPL are FVTPL diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau measured at its fair value. Gains or losses arising from a kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset change in the fair value of financial assets are recognized in keuangan diakui dalam laba rugi. profit or loss. ii. Pinjaman yang Diberikan dan Piutang ii. Loans and Receivables Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan Loans and receivables are non-derivative financial assets non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah with fixed or determinable payments that are not quoted in ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, an active market, except: kecuali: (a) pinjaman yang diberikan dan piutang yang dimaksudkan (a) loans and receivables that are intended to be sold in the untuk dijual dalam waktu dekat dan yang pada saat near future and which at initial recognition are pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan designated as financial assets measured at fair value yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi; through profit or loss; (b) pinjaman yang diberikan dan piutang yang pada saat (b) loans and receivables which at initial recognition are pengakuan awal ditetapkan sebagai tersedia untuk designated as available for sale; or dijual; atau (c) pinjaman yang diberikan dan piutang dalam hal pemilik (c) loans and receivables in the event that the owner may mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal not recover substantially the initial investment unless secara substansial kecuali yang disebabkan oleh caused by a decrease in the quality of the loan. penurunan kualitas pinjaman. Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan After initial recognition, loans and receivables are measured piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan at amortized cost using the effective interest method. menggunakan metode suku bunga efektif. iii. Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (HTM) iii. Held-to-Maturity (HTM) Investments Investasi HTM adalah aset keuangan non-derivatif dengan HTM investments are non-derivative financial assets with pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya fixed or determinable payments and fixed maturity that the telah ditetapkan, serta Grup mempunyai intensi positif dan Group has the positive intention and ability to hold to kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga maturity. jatuh tempo.

14 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Pengakuan dan Pengukuran Awal (lanjutan) Initial Recognition and Measurement (continued) iii. Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (HTM) iii. Held-to-Maturity (HTM) Investments Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh After initial recognition, HTM investments are measured at tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan amortized cost using the effective interest method. menggunakan metode suku bunga efektif. iv. Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (AFS) iv. Available-for-Sale (AFS) Financial Assets Aset keuangan AFS adalah aset keuangan non-derivatif AFS financial assets are non-derivative financial assets that yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang are designated as available for sale on initial recognition or tidak diklasifikasikan sebagai: are not classified as: (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (a) loans and receivable, (b) investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki (b) held-to-maturity investment, or hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba (c) financial assets at fair value through profit or loss. rugi. Setelah pengakuan awal, aset keuangan AFS diukur pada After initial recognition, AFS financial assets are measured nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari at its fair value. Gains or losses arising from a change in the perubahan nilai wajar diakui dalam penghasilan fair value is recognized on other comprehensive income, komprehensif lain, kecuali untuk kerugian penurunan nilai except for impairment losses and foreign exchange gains dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan kurs, and losses, until the financial assets is derecognized. At sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. that time, the cumulative gain losses previously recognized Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang in other comprehensive income shall be reclassified from sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain equity to profit or loss as a reclassification adjustment. direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi. Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga Investment in equity instruments that do not have a quoted kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur market price in an active market and whose fair value secara andal diukur pada biaya perolehan. cannot be reliably measured are measured at cost. Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Keuangan Subsequent Measurement of Financial Liabilities Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan tergantung pada Subsequent measurement of financial liabilitiesdepends on klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Perusahaan their classification on initial recognition. The Group classifies mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam salah satu dari financial liabilities into one of the following categories: kategori berikut: (i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui (i) Financial liabilities at Fair Value Through Profit or Loss Laba Rugi (FVTPL) (FVTPL) Liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL adalah Financial liabilities at Fair Value Through Profit or Loss liabilitas keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau (FVTPL) are financial liabilities held for trading or upon yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk initial recognition it is designated as at fair value through diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan profit or loss. Financial liabilities is classified as held for diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika trading if it is acquired or incurred principally for the purpose diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau of selling and repurchasing it in the near term, or it is a part dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio of a portfolio of identified financial instruments that are instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan managed together and for which there is evidence of a terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka recent actual pattern of short-term profit taking, or it is a pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivative, except for a derivative that is a designated and derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen effective hedging instrument. lindung nilai.

15 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Keuangan Subsequent Measurement of Financial Liabilities (i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui (i) Financial liabilities at Fair Value Through Profit or Loss Laba Rugi (FVTPL) (FVTPL) Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur After initial recognition, financial liabilities at FVTPL are pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau measured at its fair value. Gains or losses arising from a kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui change in the fair value are recognized in profit or loss. dalam laba rugi. (ii) Liabilitas Keuangan Lainnya (ii) Other Financial Liabilities Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai Financial liabilities that are not classified as financial liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL dikelompokan liabilities at FVTPL are grouped in this category and are dalam kategori ini dan diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the effective interest diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga method. efektif. Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan Grup Derecognition of Financial Assets and Liabilities. The Group menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika derecognizes a financial asset when, and only when the hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan contractual rights to the cash flows from the financial asset berakhir atau Grup mengalihkan hak kontraktual untuk expire or the Group transfers the contractual rights to receive menerima kas yang berasal dari aset keuangan atau tetap the cash flows of the financial asset or retains the contractual memiliki hak kontraktual untuk menerima kas tetapi juga rights to receive the cash flows but assumes a contractual menanggung kewajiban kontraktual untuk membayar arus kas obligation to pay the cash flows to one or more recipients in an yang diterima tersebut kepada satu atau lebih pihak penerima arrangement. If the Group transfers substantially all the risks melalui suatu kesepakatan. Jika Grup secara substansial and rewards of ownership of the financial asset, the Group mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset derecognizes the financial asset and recognize separately as keuangan, maka Grup menghentikan pengakuan aset asset or liability any rights and obligation are still owned or keuangan dan mengakui secara terpisah sebagai aset atau retained in the transfer. liabilitas untuk setiap hak dan kewajiban yang timbul atau yang masih dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Grup secara substansial tidak mengalihkan dan tidak If the Group neither transfers nor retains substantially all the memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset risks and rewards of ownership of the financial asset and has keuangan tersebut dan masih memiliki pengendalian, maka retained control, the Group continues to recognize the financial Grup mengakui aset keuangan sebesar keterlibatan asset to the extent of its continuing involvement in the financial berkelanjutan dengan aset keuangan. Jika Grup secara asset. If the Group retains substantially all the risks and substansial masih memiliki seluruh risiko dan manfaat atas rewards of ownership of the financial asset, the Group kepemilikan aset keuangan, maka Grup tetap mengakui aset continues to recognize the financial asset. keuangan tersebut. Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan The Group derecognizes a financial liability from its statement hanya jika, liabilitas keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika of financial position when, and only when, it has ceased to kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau exist, i.e. when the obligation specified in the contract Is dibatalkan atau kedaluwarsa. discharged or cancelled or expired.

16 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi At the end of each reporting period, the Group assesses apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan atau whether there is any objective evidence that a financial asset or kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset group of financial assets is impaired. A financial asset or group keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya of financial assets is impared and impairment lossess are dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, incurred, if and only if, there is an objective evidence of terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai tersebut impairment as a result of one or more events that occurred sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah after the initial recognition of the asset (loss event), and that pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan loss event has an impact on the estimated future cash flows of peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi the financial asset or group of financial assets that can be arus kas masa depan dari aset keuangan atau kelompok aset reliably estimated. keuangan yang dapat diestimasi secara andal. Berikut adalah bukti objektif bahwa aset keuangan atau The following are objective evidence that a financial asset or kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai: group of financial assets is impaired: (a) Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau (a) Significant financial difficulty of the issuer or obligor; pihak peminjam; (b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya gagal bayar atau (b) A breach of contract, such as default or delinquency in tunggakan pembayaran pokok atau bunga; interest or principal payments; (c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan (c) A possibility that the borrower will be enter in bankruptcy dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan or other financial reorganization; lainnya; (d) Terdapat data yang dapat diobservasi yang (d) Observable data indicating that there is a measurable mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur decrease in the estimated future cash flows from a group atas estimasi arus kas masa depan dari kelompok aset of financial assets since the initial recognition, such as keuangan sejak pengakuan awal aset, seperti adverse changes in the payment status of borrowers or memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau economic condition that correlate with defaults. kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan gagal bayar. Untuk investasi pada instrumen ekuitas, penurunan yang For investment in equity instrument, a significant and prolonged signifikan atau penurunan jangka panjang dalam nilai wajar decline in the fair value of the equity instrument below its cost instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya merupakan is an objective evidence of impairment. bukti objektif terjadinya penurunan nilai. Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai If there is objective evidence that an impairment loss has been telah terjadi atas pinjaman yang diberikan dan piutang atau incurred on loans and receivable or held-to-maturity investasi dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada biaya investments carried at amortized cost, the amount of perolehan diamortisasi, maka jumlah kerugian tersebut diukur impairment loss is measured as the difference between the sebagai selisih antara jumlah tercatat aset dan nilai kini carrying amount of the financial asset and the present value of estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan estimated future cash flows discounted using original effective suku bunga efektif awal dari aset tersebut dan diakui pada laba interest rate and recognized in profit or loss. rugi.

17 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Assets (continued) Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset keuangan tersedia if a decline in the fair value of an available-forsale financial untuk dijual telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain asset has been recognized in other comprehensive income and dan terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut mengalami there is objective evidence that the asset is impaired, the penurunan nilai, maka kerugian kumulatif yang sebelumnya cumulative loss that had been recognized in other diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari comprehensive income is reclassified from equity to profit or ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi loss as a reclassification adjustment even though the financial meskipun aset keuangan tersebut belum dihentikan asset has not been derecognized. The amount of the pengakuannya. Jumlah kerugian kumulatif yang direklasifikasi cumulative loss that is reclassified is the difference between adalah selisih antara biaya perolehan (setelah dikurangi the acquisition cost (net of any principal repayment and pelunasan pokok dan amortisasi) dan nilai wajar kini, dikurangi amortisation) and current fair value, less any impairment loss kerugian penurunan nilai aset keuangan yang sebelumnya telah on that financial asset previously recognized in profit or loss. diakui dalam laba rugi. Metode Suku Bunga Efektif The Effective Interest Method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan The effective interest method is a method in calculating the untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset atau amortized cost of a financial asset or a financial liability (or liabilitas keuangan (atau kelompok aset atau liabilitas group of financial assets or financial liabilities) and allocating keuangan) dan metode untuk mengalokasikan pendapatan the interest income or interest expense over the relevant bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku period. The effective interest rate is the rate that exactly bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat discount estimated future cash payments or receipts through mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas the expected life of the financial instrument or, when masa depan selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, appropriate, a shorter period to the net carrying amount of the atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat financial asset or financial liability. untuk memperoleh jumlah tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Grup mengestimasi When calculating the effective interest rate, the Group arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan estimates cash flows considering all contractual terms of the kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, seperti financial instrument, for example, prepayment, call and similar pelunasan dipercepat, opsi beli dan opsi serupa lain, tetapi option, but shall not consider future credit losses. The tidak mempertimbangkan kerugian kredit masa depan. calculation includes all fees and points paid or received Perhitungan ini mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang between parties to the contract that are an integral part of the dibayarkan atau diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang effective interest rate, transaction costs, and all other premiums merupakan bagian takterpisahkan dari suku bunga efektif, biaya or discounts. transaksi, dan seluruh premium atau diskonto lain. Reklasifikasi Reclassification Grup tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur pada nilai wajar The Group shall not reclassify a derivative from measured at melalui laba rugi selama derivatif tersebut dimiliki atau fair value through profit or loss category while it is held or diterbitkan dan tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan issued and not reclassify any financial instrument from dari diukur melalui laba rugi jika pada pengakuan awal measured at fair value through profit or loss category if upon instrumen keuangan tersebut ditetapkan oleh Grup sebagai initial recognition was designated by the Group as at fair value diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Grup dapat through profit or loss. The Group may reclassify that financial mereklasifikasi aset keuangan yang diukur pada nilai wajar asset from measured at fair value through profit or loss melalui laba rugi, jika aset keuangan tidak lagi dimiliki untuk category if a financial asset is no longer held for the purpose of tujuan penjualan atau pembelian kembali aset keuangan selling or repurchasing in the near term. The Group shall not tersebut dalam waktu dekat. Grup tidak mereklasifikasi setiap reclassify any financial instrument to the fair value through instrumen keuangan ke diukur pada nilai wajar melalui laba rugi profit or loss category after initial recognition. setelah pengakuan awal.

18 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Reklasifikasi (lanjutan) Reclassification (continued) Jika, karena perubahan intensi atau kemampuan, instrumen If, as a result of a change in G intention or ability, it is no tersebut tidak tepat lagi diklasifikasikan sebagai investasi longer appropriate to classify an investment as held to maturity, dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi tersebut it shall be reclassified as available for sale and remeasured at direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dan diukur kembali fair value. pada nilai wajar. Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dimiliki Whenever sales or reclassification of more than an insignificant hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang amount of held-to-maturity investments, any remaining held-to- tidak signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga jatuh tempo maturity investments shall be reclassified as available for sale, direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual, kecuali penjualan other than sales or reclassification that are close to maturity or atau reklasifikasi tersebut dilakukan ketika aset keuangan the financial ae repurchase date, occur after all the sudah mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian kembali, financial ae original principal has been collected terjadi setelah seluruh jumlah pokok telah diperoleh secara substantially through scheduled payments or prepayments, or substansial sesuai jadwal pembayaran atau telah diperoleh are attributable to an isolated event that is beyond control, non- pelunasan dipercepat atau terkait dengan kejadian tertentu recurring, and could not have been reasonably anticipated. yang berada di luar kendali, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara wajar. Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan Aset Offsetting a Financial Asset and a Financial Liability a financial keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan, jika dan asset and financial liability are setoff when and only when, the hanya jika, Grup saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan Group currently has a legally enforceable right to set off the secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang Recognized amount; and intends either to settle on a net basis, telah diakui tersebut; dan berintensi untuk menyelesaikan or to realise the asset and settle the liability simultaneously. secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Pengukuran Nilai Wajar Fair Value Measurement Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual Fair value is the price that will be received to sell an asset or suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan the price that would be paid to transfer a liability in an orderly suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada transaction between market participants at the measurement tanggal pengukuran. date. Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasi untuk The fair value of financial assets and financial liabilities must be keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan estimated for recognition and easurement or for disclosure pengungkapan. purposes. Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda dalam suatu Fair values are categorized into different levels in a fair value hirarki nilai wajar berdasarkan pada apakah input suatu hierarchy based on the degree to which the inputs to the pengukuran dapat diobservasi dan signifikansi input terhadap measurement are observable and the significance of the inputs keseluruhan pengukuran nilai wajar: to the fair value measurement in its entirety: (i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk (i) Quoted prices (unadjusted) in active markets for identical aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses pada assets or liabilities that can be accessed at the tanggal pengukuran (Level 1). measurement date (Level 1). (ii) Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 (ii) Inputs other than quoted prices included in Level 1 that yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik are observable for the assets or liabilities, either directly secara langsung maupun tidak langsung (Level 2). or indirectly (Level 2). (iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau (iii) Unobservable inputs for the assets or liabilities (Level 3). liabilitas (Level 3).

19 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued) Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan) Fair Value Measurement (continued) Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, Grup sebisa In measuring the fair value of an asset or a liability, the Group mungkin menggunakan data pasar yang dapat diobservasi. uses observable market data to the extent possible. If the fair Apabila nilai wajar aset atau liabilitas tidak dapat diobservasi value of an asset or a liability is not directly observable, the secara langsung, Grup menggunakan teknik penilaian yang Group uses valuation techniques that appropriate in the sesuai dengan keadaannya dan memaksimalkan penggunaan circumstances and maximizes the use of relevant observable input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan inputs and minimizes the use of unobservable inputs. penggunaan input yang tidak dapat diobservasi. Perpindahan antara level hirarki wajar diakui oleh Grup pada Transfers between levels of the fair value hierarchy are akhir periode pelaporan dimana perpindahan terjadi. recognized by the Group at the end of the reporting period during which the change occurred.

h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas termasuk kas, kas di bank (rekening giro), Cash and cash equivalent are cash on hand, cash in bank dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam jangka waktu (current account) and time deposits wih maturity periods of tiga bulan atau kurang pada saat penempatan yang tidak three months or less at the time of placement that are not used digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaannya. as collateral or are not restricted.

i. Piutang Retensi i. Retention Receivables Piutang retensi merupakan piutang Perusahaan kepada If relevant, the cost may also comprises the initial estimate of pemberi kerja yang akan dilunasi setelah penyelesaian kontrak the costs of dismantling and removing the item and restoring atau pemenuhan kondisi yang ditentukan kontrak. Piutang the site on which it is located, the obligation for which an entity retensi dicatat pada saat pemotongan sejumlah persentase incurs either when the item is acquired or as a consequence of tertentu dari setiap tagihan termin untuk ditahan oleh pemberi having used the item during a particular period for purposes kerja sampai suatu kondisi setelah penyelesaian kontrak other than to produce inventories during that period. dipenuhi.

j. Aset Tetap j. Fixed Asset Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang Fixed assets are initially recognized at cost, which consist of its meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat acquisition cost and any directly attributable cost in bringing the diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan assets to the location and in working condition for its intended lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi use by management. manajemen. Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi If relevant, the cost may also comprises the initial estimate of awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap dan the costs of dismantling and removing the item and restoring restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset the site on which it is located, the obligation for which an entity tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset incurs either when the item is acquired or as a consequence of tetap selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk having used the item during a particular period for purposes memproduksi persediaan selama periode tersebut. other than to produce inventories during that period. Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali tanah dinyatakan Fixed assets are initially recognized at cost, which consist of its sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan cquisition cost and any directly attributable cost in bringing the akumulasi rugi penurunan nilai. assets to the location and in working condition for its intended use by management. Tanah diakui sebesar harga perolehannya dan tidak disusutkan. Land is recognized at cost and not depreciated.

20 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Asset (continued) Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tersebut siap Depreciation of property and equipment starts when the asset untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya dan dihitung is ready for its intended use and is calculated using the straight- dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi line method based on the estimated useful lives of the assets masa manfaat ekonomis aset sebagai berikut: as follows: Tahun / Year Inventaris Kantor 4 Office inventory Kendaraan 5 Vehicle Aset GPON 8 GPON Digital Signage 4 Digital Signage Menara Telekomunikasi 10 Telecommunication Tower Aset tetap yang dikonstruksi sendiri disajikan sebagai bagian Self-constructed fixed assets are presented as part of the fixed aset tetap sebagai Ae dalam K dan dinyatakan assets under Ae in Pe and are stated at cost. All sebesar biaya perolehannya. Semua biaya, termasuk biaya costs, including borrowing costs, incurred associated with the pinjaman, yang terjadi sehubungan dengan konstruksi aset construction of these assets are capitalized as part of the fixed tersebut dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset assets under construction. Cost of assets under construction tetap dalam konstruksi. Biaya perolehan aset tetap dalam exclude any internal profits, cost of abnormal amounts of konstruksi tidak termasuk setiap laba internal, jumlah tidak wasted material, labour, or other resources incurred. normal dari biaya pemborosan yang terjadi dalam pemakaian bahan baku, tenaga kerja atau sumber daya lain. Akumulasi biaya perolehan yang akan dipindahkan ke masing- The accumulated acquisition costs will be transferred to the masing pos aset tetap yang sesuai pada saat aset tersebut respective fixed assets at the time the asset is completed or selesai dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan sejak ready for its use and depreciated since these asset have been beroperasi. placed into operation. Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan pengakuannya The carrying amount of fixed assets is derecognized on pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat disposal or when no future economic benefits are expected ekonomik masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau from its intended use. Any gain or loss arrising from pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari derecognition fixed assets (that determined as the difference penghentian pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar between the net disposal proceeds, if any, and the carrying selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika ada, dan jumlah amount of the item) is recorded in profit or loss at derecognition tercatatnya) dimasukkan dalam laba rugi pada saat date. penghentian pengakuan tersebut dilakukan. Pada akhir periode pelaporan, Grup melakukan penelaahan At the end of reporting period, the Group conduct regularly berkala atas masa manfaat, nilai residu, metode penyusutan, review of the fixed assets useful lives, residual values, dan sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi teknis. depreciation method and residual life based on the technical conditions.

k. Penurunan Nilai Aset k. Impairment of Asset Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah At the end of each reporting period, the Group assesses terdapat indikasi aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat whether there is any indication that an asset may be impaired. indikasi tersebut, Grup mengestimasi jumlah terpulihkan aset If any such indication exists, the Group estimate the tersebut. Jumlah terpulihkan ditentukan atas suatu aset recoverable amount of the related asset. Recoverable amount individual, dan jika tidak memungkinkan, Grup menentukan is determined for an individual asset, if its is not possible, the jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas dari aset tersebut. Group determines the recoverable of amount.

21 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Penurunan Nilai Aset k. Impairment of Asset Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai The recoverable amount is the higher of fair value less costs to wajar dikurangi biaya pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai sell and its value in use. Value in use is the present value of pakai adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan akan the estimated future cash flows of the asset or cash-generating diterima dari aset atau unit penghasil kas. Nilai kini dihitung unit. Present values are computed using pre-tax discount rates dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang that reflect the time value of money and the risks specific to the mencerminkan nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset asset or unit in which impairment is being measured. atau unit yang penurunan nilainya diukur. Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset lebih kecil dari If, and only if, the recoverable amount of an asset is less than jumlah tercatatnya, maka jumlah tercatat aset diturunkan its carrying amount, the carrying amount of the asset is written menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan tersebut adalah down to its recoverable amount. The written down is an rugi penurunan nilai dan segera diakui dalam laba rugi. impairment loss and recognized mmediately in profit or loss. Rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode An impairment loss which is recognized in prior period for an sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik jika, dan hanya asset other than goodwill is reversed if, and only if, there has jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk been a change in the estimates used to determine the ae menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi recoverable amount since the last impairment loss was penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, jumlah tercatat recognized. The carrying amount of the asset is increased to its aset dinaikan ke jumlah terpulihkannya. Kenaikan ini recoverable amount. The increase is a reversal of an merupakan suatu pembalikan rugi penurunan nilai. impairment loss.

l. Pajak Penghasilan l. Income Tax Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak kini dan pajak Tax expense is the aggregate amount included in the tangguhan yang diperhitungkan dalam menentukan laba rugi determinination of profit or loss for the period in respect of pada suatu periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui current tax and deferred tax. Current tax and deferred tax are dalam laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang timbul dari recognized in profit or leoss, except for income tax arising from transaksi atau peristiwa yang diakui dalam penghasilan transactions or events that are recognized in other komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan is recognized in other comprehensive income or equity, komprehensif lain atau ekuitas. respectively. Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan periode The unpaid current tax for current and prior period are sebelumnya yang belum dibayar diakui sebagai liabilitas. Jika recognized as liability. If the amount paid in respect of current jumlah pajak yang telah dibayar untuk periode berjalan dan and prior periods exceeds the amount for those periods, the periode-periode sebelumnya melebihi jumlah pajak yang excess liability is recognized as an asset Current tax liabilities terutang untuk periode tersebut, maka kelebihannya diakui (assets) for the current and prior periods are measured at the sebagai aset. Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode berjalan expected amount to be paid (restitution from) to the tax dan periode sebelumnya diukur sebesar jumlah yang authorities, using the tax rates (and tax laws) that have been diperkirakan akan dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas enacted or substantively enacted by the end of the reporting perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan period. undang-undang pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat ditarik untuk Tax benefits relating to tax loss that can be carried back to memulihkan pajak kini dari periode sebelumnya diakui sebagai recover current tax of a previous periods is recognized as an aset. Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi pajak asset. Deferred tax asset is recognized for the carryforward of belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan unused tax losses and unused tax credit to the extent that it is sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak masa depan probable that future taxable profit will be available against akan tersedia untu dimanfaatkan dengan rugi pajak belum which the unused tax losses and unused tax credits can be dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan. utilized.

22 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Pajak Penghasilan (lanjutan) l. Income Tax (continued) Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui sebagai A deferred tax liability is recognized for all taxable temporary liabilitas pajak tangguhan, kecuali perbedaan temporer kena differences, except to the extent that the deferred tax liability pajak yang berasal dari: arises from: (a) pengakuan awal goodwill; atau (a) the initial recognition of goodwill; or (b) pengakuan awal aset atau liabilitas dari transaksi yang (b) the initial recognition of an asset or liability in a bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak transaction which is not a business combination and at mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi the time of the transaction, affects neither accounting pajak). profit nor taxable profit (tax loss). Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer A deferred tax asset is recognized for all deductible temporary dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar laba kena differences to the extent that it is probable that taxable profit pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat will be available against which the deductible temporary dimanfaatkan untuk mengurangi laba dimaksud, kecuali jika difference can be utilized, unless the deferred tax asset arises aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau from the initial recognition of an asset or liability in a transaction pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan that is not a business combination and at the time of the kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi transaction affects neither accounting profit nor taxable profit laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak). (tax loss). Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku ketika aset that are expected to be applied to the period when the asset is dipulihkan atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak recoverd or the liability is settled, based on tax rates (and tax (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif laws) that have been enacted or substantively enacted by the telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Pengukuran aset end of the reporting period. The measurement of deferred tax dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi liabilities and deferred tax assets shall reflect the tax pajak yang sesuai dengan cara Grup memperkirakan, pada consequences that would follow from the manner in which the akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan Group expects, at the end of the reporting period, to recover or jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. settle the carrying amount of its assets and liabilities. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir The carrying amount of a deferred tax asset reviewed at the periode pelaporan. Grup mengurangi jumlah tercatat aset pajak end of each reporting period. The Group shall reduce the tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi carrying amount of a deferred tax asset to the extent that it is tersedia dalam jumlah yang memadai untuk no longer probable that sufficient taxable profit will be available mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak to allow the benefit of part or all of that deferred tax asset to be tangguhan tersebut. Setiap pengurangan tersebut dilakukan recovered. Any such reduction shall be reversed to the extent pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga kemungkinan that it becomes probable that sufficient taxable profit is besar laba kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai. available. Grup melakukan saling hapus aset pajak tangguhan dan The Group offset deferred tax assets and deferred tax liabilities liabilitas pajak tangguhan jika dan hanya jika: if, and only if: (a) Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum (a) the Group has a legally enforceable right to set off current untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap tax assets against current tax liabilities; and liabilitas pajak kini; dan (b) Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait (b) the deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas to income taxes levied by the same tax authority on either: perpajakan yang sama atas: i. Entitas kena pajak yang sama; atau i. The same taxable entity; or ii. Entitas kena pajak yang berbeda yang bermaksud untuk ii. different taxable entities which intend either to settle memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar current tax liabilities and assets on a net basis, or to neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan realize the assets and settle the liabilities liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa simultaneously, in each future period in which significant depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas amounts of deferred tax liabilities or assets are pajak tangguhan diperkirakan untuk diselesaikan atau expected to be settled or recovered. dipulihkan.

23 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Pajak Penghasilan (lanjutan) l. Income Tax (continued) Grup melakukan saling hapus atas aset pajak kini dan liabilitas The Group offset current tax assets and current tax liabilities if, pajak kini jika dan hanya jika, Grup: and only if, the Group: (a) memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk (a) has legally enforceable right to set off the recognized melakukan saling hapus atas jumlah yang diakui; dan amounts; and (b) bermaksud untuk menyelesaikan dengan dasar neto atau (b) intends either to settle on a net basis, or to realize the merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara assets and settle liabilities simultaneously. bersamaan.

Imbalan Kerja Employee Benefits Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-Term Employee Benefits Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika pekerja telah Shor-term employee benefits are recognized when an memberikan jasanya dalam suatu periode akuntansi, sebesar employee has rendered service during accounting period, at jumlah tidak terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek yang the undiscounted amount of short-term employee benefits diharapkan akan dibayar sebagai imbalan atas jasa tersebut. expected to be paid in exchange for that service. Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lain upah, gaji, Short-term employee benefits consist of wages, salaries, bonus bonus dan insentif. and incentive. Imbalan Pascakerja Post-Employment Benefits Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah dan uang Post-employment benefits such as retirement, severance and penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang service payments are calculated based on Labor Law No. Keeagaeaa N.13/2003 (UU 13/2003). 13/2003 (La 13/2003). Grup mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai The Group recognizes the amount of the net defined benefit kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan liability at the present value of the defined benefit obligation at dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris the end of the reporting period less the fair value of plan assets independen dengan menggunakan metode Projected Unit which calculated by independent actuaries using the Projected Credit. Nilai kini kewajiban imbalan imbalan pasti ditentukan Unit Credit method. Present value benefit obligation determine dengan mendiskontokan imbalan tersebut. by discounting the benefit. Grup mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan The Group account not only for its legal obligation under the persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi juga kewajiban formal terms of a defined benefit plan, but also for any konstruktif yang timbul dari praktif informal entitas. constructive obligation that arises from the e informal practices. Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian Current service cost, past service cost and gain or loss on atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) settlement, and net interets on the net defined benefit liability imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi. (asset) are recognized in profit and loss. Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto The remeasurement of the net defined benefit liability (assets) yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil comprises actuarial gains and losses,the return on plan assets, atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas and any change in effect of the asset ceiling are recognized in aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain. other comprehensive income.

Pesangon Termination Benefits Grup mengakui pesangon sebagai liabilitas dan beban pada The Group recognizes a liability and expense for termination tanggal yang lebih awal di antara: benefits at the earlier of the following dates: (a) Ketika Grup tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan (a) When the Group can no longer withdraw the offer of those tersebut; dan benefits; and (b) Ketika Grup mengakui biaya untuk restrukturisasi yang (b) When the Group recognizes costs for a restructuring that berada dalam ruang lingkup PSAK No. 57 dan melibatkan is within the scope of PSAK 57 and involves payment of pembayaran pesangon. termination benefits. Grup mengukur pesangon pada saat pengakuan awal, dan The Group measures termination benefits on initial recognition, mengukur dan mengakui perubahan selanjutnya, sesuai and measures and recognizes subsequent changes, in dengan sifat imbalan kerja. accordance with the nature of the employee benefits.

24 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Revenue and Expense Recognition Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi Revenue is recognized when it is probable that the economic akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat diukur dengan benefits will flow to the Group and the amount of revenue can handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran be measured reliably. Revenue is measured at the fair value of pertama, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan the consideration received, excluding discounts, rebates and Nilai (PPN). Value Added Tax (VAT). Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum The following specific recognition criteria must also be met pendapatan diakui: before revenue is recognized: Jasa Konstruksi Construction Services Pendapatan kontrak dan biaya kontrak yang berhubungan Contract revenue and contract costs associated with the dengan kontrak konstruksi diakui masing-masing sebagai construction contract is recognized as revenue and expenses pendapatan dan beban dengan memperhatikan tahap with reference to the stage of completion of the contract activity penyelesaian aktivitas kontrak pada tanggal akhir periode at the end of the reporting period (percentage of completion pelaporan (metode persentase penyelesaian). Persentase method). Construction percentage of completion is determined penyelesaian konstruksi ditetapkan berdasarkan survei atas based on survey of work performed. pekerjaan yang telah dilaksanakan. Jika kemungkinan besar terjadi bahwa total biaya kontrak akan When it is probable that total contract costs will exceed total melebihi total pendapatan kontrak, maka taksiran rugi segera contract revenue, the expected loss is recognized as an diakui sebagai beban. expense immediately. Pendapatan kontrak terdiri dari jumlah pendapatan semula yang Contract revenue consist of the initial amount of revenue disetujui dalam kontrak dan penyimpangan dalam pekerjaan agreed in the contract and variations in contract work, claims, kontrak, klaim, dan pembayaran insentif sepanjang hal ini and incentive payments to the extent that is probable to memungkinkan untuk menghasilkan pendapatan dan dapat generate in revenue and it is realiably measured. diukur dengan andal. Biaya kontrak terdiri dari biaya yang berhubungan langsung Contract cost consist of costs that relate directly to the contract, dengan kontrak, biaya yang dapat diatribusikan pada aktivitas costs that are attributable to contract activity in general and that kontrak secara umum dan dapat dialokasikan pada kontrak, can be allocated to the contract, and such other costs as are dan biaya lain yang secara spesifik dapat ditagihkan ke chargeable specifically to the customer under the terms of the pelanggan sesuai isi kontrak. contract. Pendapatan Sewa Rental revenue Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan Rental revenue is recognized in accordance with the foregoing dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung period of the year. Unrealized rental income received in awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa advance is recorded as unearned revenue. Unearned lease ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui revenue is presented as deferred revenue. dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Uang muka sewa yang diterima dari penyewa dicatat ke dalam Advances for rent received from tenants are recorded in the akun pendapatan diterima di muka dan akan diakui sebagai income account received in advance and will be recognized as pendapatan secara berkala sesuai dengan kontrak sewa yang income periodically in accordance with the applicable rental berlaku. contract. Beban Expense Beban diakui pada saat terjadinya (dengan dasar akrual). Expenses are recognized as incurred on an accrual basis. Grup menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi The Group presents its operating segments based on the keuangan yang digunakan oleh pengambil keputusan financial information used by the chief operating decision operasional dalam menilai kinerja segmen dan menentukan maker. Segmentation is based on the activity of each legal alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmetasi berdasarkan operating activity of each entity within the Group. aktivitas dari setiap kegiatan operasi entitas legal didalam Grup.

25 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) m. Revenue and Expense Recognition (continued) Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of the entity: a. yang terlihat dalam aktivitas bisnis yang memperoleh a. that engages in business activities from which it may earn pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan revenue and incurred expenses (including revenue and dan beban yang terkait dengan transaksi dengan komponen expenses relating to transactions with other components of lain dari entitas yang sama); the same entity); b. hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh kepala b. whose operating results are reviewed regularly by the operasional untuk pembuatan keputusan tentang sumber e chief operating decision maker to make decision daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai about resources to be allocated to the segments and kinerjanya; dan assess its performance; and c. tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. c. For which discrete information is available.

o. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali o. Business Combination of Entities Under Common Control Transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, berupa Combined business transactions of entities under common pengalihan bisnis yang dilakukan dalam rangka reorganisasi control, in the form of business transfers conducted in the entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang context of reorganization of entities that are in the same sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti business group, do not constitute a change in ownership in the substansi ekonomi, sehingga transaksi tersebut tidak dapat sense of economic substance, so that the transaction cannot menimbulkan laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan result in profit or loss for the Group as a whole or for individual ataupun bagi entitas individual dalam Grup. entities in the Group. Karena transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali Because restructuring transactions between entities under tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi pemilikan common control do not result in changes in the economic atas aset, liabilitas, saham atau instrumen kepemilikan lainnya substance of ownership of assets, liabilities, shares or other yang dipertukarkan, maka aset ataupun liabilitas yang ownership instruments exchanged, the assets or liabilities pemilikannya dialihkan (dalam bentuk hukumnya) dicatat sesuai whose ownership is transferred (in legal form) are recorded at dengan nilai buku seperti penggabungan usaha berdasarkan book value such as a business combination based on the metode penyatuan kepemilikan. pooling of interest method. Entitas yang menerima bisnis, dalam kombinasi bisnis entitas The entity that receives the business, in a business sepengendali, mengakui selisih antara jumlah imbalan yang combination of entities under common control, recognizes the dialihkan dan jumlah tercatat dari setiap transaksi kombinasi difference between the amount of consideration transferred and bisnis entitas sepengendali di ekuitas dalam akun tambahan the carrying amount of each transaction of the business modal disetor. combination under common control under equity in an additional paid-in capital account.

p. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Pertimbangan p. Sources of Uncertainty Estimates and Critical Accounting Akuntansi yang Penting Judgement Penyusunan laporan keuangan konsolidasian mengharuskan The preparation of consolidated financial statements requires manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan management to make judgement, estimates, and assumptions asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari aset that affect the reported amounts of assets and liabilities, asset dan liabilitas, dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi disclosure and contigent liability at the date of the preparation pada tanggal laporan keuangan konsolidasian serta jumlah of consolidated financial statements and the reported amounts pendapatan dan beban selama periode pelaporan. of revenues and expensesduring the reporting period. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat Uncertainty about these assumptions and estimates could mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat result in a material adjustment to the carrying amounts of pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. assets and liabilities in the next reporting period. Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The main assumption of the future and the other major source ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan yang memiliki of estimation uncertainty at the end of the reporting period that risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai have a significant risk of material adjustment to the carrying tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya, diungkapkan amounts of assets and liabilities for the year, are disclosed dibawah ini. below.

26 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Pertimbangan p. Sources of Uncertainty Estimates and Critical Accounting Akuntansi yang Penting (lanjutan) Judgement (continued) Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang Group bases its estimates and assumptions on parameters that tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan are available at the time the financial statements are prepared. situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin Consolidated assumptions about the future development, may berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali change due to market changes or circumstances beyond the Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi Ca control. The changes are reflected in the related terkait pada saat terjadinya. assumptions at the time of the occurrence. Estimasi dan Asumsi Akuntansi yang Penting Estimated Useful Lives Estimasi Umur Manfaat Grup melakukan penelahaan berkala Group conducted a review of the economic useful lives of fixed atas masa manfaat ekonomis aset tetap dan aset takberwujud assets and investment properties based on factors such as the berdasarkan faktor-faktor seperti kondisi teknis dan technical conditions and technological developments in the perkembangan teknologi di masa depan. Hasil operasi di masa future. Operating results in the future will be affected from the depan akan dipengaruhi secara material oleh perubahan changes in estimate caused by changes in these factors. estimasi ini yang diakibatkan oleh perubahan faktor yang telah disebutkan di atas. Grup melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat The Group conducts periodic reviews of the useful life of the peralatan berdasarkan faktor-faktor seperti perubahan teknologi equipment based on factors such as technological changes dan potensi keuntungan yang diperoleh dari penggunaan and the potential benefits derived from the use of the peralatan tersebut. Kondisi ini dapat menyebabkan Perusahaan equipment. This condition can cause the Company and its dan entitas anak melakukan penurunan maupun penghapusan subsidiaries to decrease or write off fixed assets if the aset tetap apabila peralatan tersebut sudah usang seiring equipment is obsolete in line with technological developments. dengan perkembangan teknologi. Jumlah tercatat aset tetap The carrying amount of property and equipment is presented in disajikan pada Catatan 10. Note 10. Imbalan Pascakerja Post-employment benefits Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah dan uang Post-employment benefits such as retirement, severance and penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang service payments are calculated based on Labor Law No. Keeagaeaa N.13/2003 (UU 13/2003). 13/2003 (La 13/2003). Penentuan liabilitas imbalan pascakerja Post-Employment Benefits Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh The determination of G post-employment benefits aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. liabilities is depend on its selection of certain assumptions used Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat by the independent actuaries in calculating such amounts. kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan Those assumptions include, among others, discount rates, tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. annual salary increase rate, annual employee turn-over rate, Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup disability rate, retirement age and mortality rate.Actual results yang memiliki pengaruh lebih dari 10% kewajiban imbalan pasti, that differ from the assumptions set by the Group that have ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata- more than 10% defined benefit obligation obligations, are rata sisa masa kerja karyawan. deferred and amortized on a straight line basis over the average remaining service period of the employees. Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian Current service cost, past service cost and gain or loss on atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) settlement, and net interets on the net defined benefit liability imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi. (asset) are recognized in profit and loss. Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto The remeasurement of the net defined benefit liability (assets) yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil comprises actuarial gains and losses, the return on plan atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas assets, and any change in effect of the asset ceiling are aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain. recognized in other comprehensive income.

27 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Pertimbangan p. Sources of Uncertainty Estimates and Critical Accounting Akuntansi yang Penting (lanjutan) Judgement (continued) Penentuan liabilitas imbalan pascakerja (lanjutan) Post-Employment Benefits (continued) Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar Management believe the assumptions are reasonable and dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktuaria dan appropriate, significantdifferences in the actuary result or perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan dapat significant changes in the assumptions may have materially mempengaruhi secara material liabilitas imbalan kerja dan affect its employee benefits liabilities and net employee beban imbalan kerja bersih. Penjelasan lebih rinci diungkapkan benefits expense. Detailed information has been disclosed on dalam Catatan 16. Note 16. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment Losses on Accounts Receivable Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa The Group evaluates specific accounts where it has information pelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhi kewajiban that certain customers are unable to meet their financial keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, obligations. In these cases, the Group uses judgment, based berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun on the best available facts and circumstances, including but not tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan limited to, the length of its relationship with the customer and dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit, the current credit worthiness, to record specific untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang yang ce diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi spesifik ini provisions its receivable amounts that the Group expects to dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi collect. These specific provisions are re-evaluated and if yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan kerugian additional information received affects the amounts of penurunan nilai piutang usaha. allowance for impairment losses on trade receivables Pertimbangan dalam Penentuan Kebijakan Akuntansi The following considerations were made by the management in Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka order to implement the Group's accounting policies that have penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh the most significant impact on the amounts recognized in the paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan consolidated financial statements: keuangan konsolidasian: Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu The Group establishes the classification of certain assets and sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan liabilities as financial assets and financial liabilities taking into mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 account thedefinitions defined by PSAK No. 55 (2014 Revision) (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan is fulfilled. Accordingly, financial assets and financial liabilities liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi are recognized in accordance with the Group's accounting Grup. policies.

3. KAS DAN SETARA KAS 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2019 2018 Kas 60.646.166 59.953.245 Cash Bank Bank Rupiah Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 9.603.091.260 8.482.917.713 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 312.864.173 600.952.185.880 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank DKI 326.147.536 143.352.167 PT Bank DKI PT Bank Central Asia Tbk 227.904.904 1.149.866.417 PT Bank Central Asia Tbk PT. Bank OCBC NISP Tbk 1.702.000 - PT. Bank OCBC NISP Tbk Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 71.037.715 74.893.044 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Jumlah 10.542.747.588 610.803.215.221 Total

28 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2019 2018 Deposito Berjangka Time Deposits Rupiah Rupiah PT Bank DKI 155.000.000.000 - PT Bank DKI PT Bank Mandiri Taspen 60.000.000.000 - PT Bank Mandiri Taspen PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 6.500.000.000 - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mayapada - 10.000.000.000 PT Bank Mayapada Jumlah 221.500.000.000 10.000.000.000 Total 232.103.393.754 620.863.168.466

Jangka Waktu Deposito Berjangka 1 - 3 bulan 1 - 3 bulan Term of time deposit Tingkat Bunga Deposito Berjangka per Tahun 7 - 8,5% 7 - 8,5% Time deposit interest rate per annum

4. PIUTANG USAHA 4. TRADE RECEIVABLES

2019 2018 Pihak Ketiga Third Parties PT Triview Geospatial Mandiri 2.970.903.809 - PT Triview Geospatial Mandiri PT Dinamika Neomedia Semesta 2.075.040.000 - PT Dinamika Neomedia Semesta PT Storvanet Global Indonesia 1.911.286.575 - PT Storvanet Global Indonesia PT Andafa Jaya Pratama 1.364.034.320 - PT Andafa Jaya Pratama PT Relasi Media Solusi 545.600.000 - PT Relasi Media Solusi PT Intercom Global Nusantara 401.170.000 401.170.000 PT Intercom Global Nusantara PT Indosat Tbk 340.645.161 211.510.752 PT Indosat Tbk PT Bit Teknologi Nusantara 330.000.000 - PT Bit Teknologi Nusantara PT Hutchison 3 Indonesia 171.325.000 - PT Hutchison 3 Indonesia PT Mora Telematika Indonesia 113.720.750 - PT Mora Telematika Indonesia PT Mitra Langgeng Perkasa - 38.170.189 PT Mitra Langgeng Perkasa Jumlah 10.223.725.615 650.850.941 Total Dikurangi: Penyisihan (946.770.000) - Less: Allowance Jumlah 9.276.955.615 650.850.941 Total

Piutang usaha berdasarkan umur (hari) adalah sebagai berikut: Trade receivables by age (days) as follows: 0-90 hari 9.822.555.615 612.680.752 0-90 days Lebih dari 180 hari 401.170.000 38.170.189 More than 180 days Jumlah 10.223.725.615 650.850.941 Total

Mutasi atas penyisihan Piutang usaha sebagai berikut: Movements for the allowance of trade receivables as follows: 2019 2018 Saldo Awal - - Beginning Balance Penambahan di tahun berjalan 946.770.000 - Addition in current year Pengurangan di tahun berjalan - - Subtraction in current year Jumlah 946.770.000 - Total

29 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. PIUTANG USAHA (lanjutan) 4. TRADE RECEIVABLES (continued)

Penyisihan piutang usaha tahun 2019 merupakan penyisihan The allowance for trade receivables in 2019 represents allowance piutang usaha PT Relasi Media Solusi dan PT Intercom Global for trade receivables of PT Relasi Media Solusi and PT Intercom Nusantara sebesar Rp946.770.000, yang terdiri dari: Global Nusantara amounting to Rp946,770,000, consisting of: 1.Penyisihan atas piutang usaha PT Relasi Media Solusi 1. Allowance for accounts receivable from PT Relasi Media Solusi merupakan piutang atas layanan media advertising pada represents receivables from advertising media services at the Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja dan Budhiasih Regional General Hospital (RSUD) of Koja and Budhiasih in sebesar Rp545.600.000 yang sampai laporan keuangan the amount of Rp545,600,000, which until the financial diterbitkan belum dilakukan pembayaran oleh PT Relasi Media statements were published, Relasi Media Solusi has not made Solusi, dan perusahaan sudah melakukan proses somasi atas payment, and the company has proceeded with a summons for piutang tersebut kepada PT Relasi Media Solusi, sehingga receivables. said to PT Relasi Media Solusi, so the company perusahaan melakukan penurunan nilai atas piutang tersebut. impaired the value of the receivables. 2.Penyisihan atas piutang usaha PT Intercom Global Nusantara 2. Allowance for PT Intercom Global Nusantara's trade sebesar Rp401.170.000, saldo piutang tersebut belum ada receivables amounting to Rp401,170,000, the balance of the pembayaran sejak tahun 2018 dikarenakan perangkat GPON receivables has not been paid since 2018 because the GPON tidak dapat beroperasional dan tidak ada pelanggan sehingga equipment cannot operate and there are no customers so the perusahaan melakukan penurunan nilai atas piutang tersebut. company has impaired the value of the receivables.

5. PENDAPATAN YANG MASIH HARUS DITERIMA 5. ACCRUED REVENUE

2019 2018 PT Telekomunikasi Selular 2.426.489.396 1.076.320.002 PT Telekomunikasi Selular PT Indosat Tbk 1.783.068.493 - PT Indosat Tbk PT Iforte Solusi Infotek 267.915.000 1.205.792.400 PT Iforte Solusi Infotek PT Relasi Media Solusi 248.000.000 - PT Relasi Media Solusi PT Artacomindo Jejaring Nusa 189.390.000 - PT Artacomindo Jejaring Nusa PT Tower Bersama Grup 30.038.991 30.038.991 PT Tower Bersama Grup PT Jamkrida 12.009.376 - PT Jamkrida Jumlah 4.956.911.256 2.312.151.393 Total Dikurangi: Penyisihan (30.038.991) - Less: Allowance Jumlah 4.926.872.265 2.312.151.393 Total

Mutasi atas penyisihan Pendapatan yang masih harus diterima Movements for the allowance of accrued revenue as follows: sebagai berikut:

2019 2018 Saldo Awal - 119.622.000 Beginning Balance Penambahan ditahun berjalan 30.038.991 - Addition in current year Pengurangan ditahun berjalan - (119.622.000) Subtraction in current year Jumlah 30.038.991 - Total

Pendapatan yang masih harus diterima dari PT Telekomunikasi The revenue that must be received from PT Telekomunikasi Selular merupakan pendapatan PT Jakarta Infrastruktur Selular is the income of PT Jakarta Infrastruktur Propertindo on the Propertindo atas sewa sarana infrastruktur tower berdasarkan lease of tower infrastructure facilities based on a cooperation kontrak kerjasama, dengan nomor: contract, with the number: 1. HOC131333 tanggal 17 Desember 2013 jangka waktu 10 tahun 1. HOC131333 dated December 17, 2013 for a period of 10 years untuk 5 lokasi di regional Jabotabek (Nurul Muslimin, Johar for 5 locations in the Jabotabek region (Nurul Muslimin, Johar Baru, Permata Kalisari, PLN Kramat Jati, Kembangan Selatan). Baru, Permata Kalisari, PLN Kramat Jati, South Kembangan). 2. HOC100108 tanggal 10 Agustus 2010 jangka waktu 10 tahun 2. HOC100108 dated 10 August, 2010 for a period of 10 years for untuk lokasi terminal Tanah Merdeka. the Tanah Merdeka terminal location. 3. HOC100255 tanggal 22 Desember 2010 jangka waktu 10 tahun 3. HOC100255 dated December 22, 2010 for a period of 10 years untuk 4 lokasi area Jabotabek (Nurul Falah, Simpang Dewi for 4 Jabotabek area locations (Nurul Falah, Simpang Dewi Sartika, Sarinah, Tosari). Sartika, Sarinah, Tosari).

30 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5. PENDAPATAN YANG MASIH HARUS DITERIMA (lanjutan) 5. ACCRUED REVENUE (continued)

4. HOC100250 tanggal 14 Desember 2010 jangka waktu 10 tahun 4. HOC100250 dated December 14, 2010 for a period of 10 years untuk 4 lokasi area Jabotabek (Citra Garden City, Matraman, for 4 Jabotabek area locations (Citra Garden City, Matraman, Mustika Ratu, STA Pancasila). Mustika Ratu, STA Pancasila). 5. HOC080289 tanggal 13 November 2009 jangka waktu 10 tahun 5. HOC080289 dated November 13, 2009 for 10 years for 4 untuk 4 lokasi area Jabotabek (Johar Jakom, Percetakan locations in the Jabotabek area (Johar Jakom, Percetakan Negara, Tebet Timur, Pluit Juction). Negara, Tebet Timur, Pluit Juction). Pendapatan yang masih harus diterima dari PT Indosat Tbk Accrued revenue from PT Indosat Tbk is the income of PT merupakan pendapatan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo atas Jakarta Infrastruktur Propertindo for the lease of tower sewa sarana infrastruktur tower berdasarkan kontrak kerjasama, infrastructure facilities based on a cooperation contract, with dengan nomor: number: 1. 410000005600 tanggal 22 November 2019 jangka waktu 10 1. 410000005600 dated November 22, 2019 for a period of 10 tahun untuk 12 lokasi (Sukatani, Lebak Wangi, Taman Walet, years for 12 locations (Sukatani, Lebak Wangi, Taman Danamon Universitas Pancasila, Mantarena, Jalan Heulang, Walet, Danamon Pancasila University, Mantarena, Jalan Khanafiah, Palmerah, Kota Bambu Selatan, Babakan Kelapa Heulang, Khanafiah, Palmerah, Kota Bambu Selatan, Dua, Padjajaran Bogor, Dharmawangsa). Babakan Kelapa Dua, Padjajaran Bogor, Dharmawangsa). 2. 4800345018 tanggal 12 September 2019 jangka waktu 10 2. 4800345018 dated September 12, 2019 for a period of 10 tahun untuk 2 lokasi (Percetakan Negara, Tebet). years for 2 locations (Percetakan Negara, Tebet). 3. 4800346737 tanggal 27 September 2019 jangka waktu 10 3. 4800346737 dated September 27, 2019 for a period of 10 tahun untuk lokasi Gunuk Raya. years for the location of Gunuk Raya. Pendapatan yang masih harus diterima dari PT Iforte Solusi Infotek Accrued revenue from PT Iforte Solusi Infotek is the income of PT merupakan pendapatan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo terkait Jakarta Infrastruktur Propertindo related to the management of dengan pengelolaan tiang telekomunikasi mikro selular. cellular micro telecommunication poles. Based on the Cooperation Berdasarkan Perjanjian Induk kerjasama nomor 01/JIP/P/XI/2014 Agreement number 01/JIP/P/XI/2014 dated November 27, 2014 tanggal 27 November 2014 dan Addendum I nomor 001/JIP/P- and Addendum I number 001/JIP/P-AMDI/VIII/2015 dated August AMDI/VIII/2015 tanggal 11 Agustus 2015 tetang perjanjian 11, 2015 concerning the development cooperation agreement and kerjasama pembangunan dan pengelolaan tiang telekomunikasi management of cellular micro telecommunication poles. The mikro selular. Saldo per 31 Desember 2018 sebesar balance as of December 31, 2018 amounted to Rp1,205,792,400. Rp1.205.792.400. Penyisihan pendapatan yang masih harus diterima sebesar The allowance income which is yet to be received amounting to Rp30.038.991 merupakan penyisihan atas Pendapatan Rp30,038,991 is an allowance for telecommunication tower pembangunan menara telekomunikasi dari PT Tower Bersama revenue from PT Tower Bersama Group with PO/TB/17/N007079 Group dengan nomor PO/TB/17/N007079 tahun 2017 yang number for 2017 whose work cannot be continued, so the company pekerjaannya tidak dapat dilanjutkan, sehingga perusahaan decreases the value of the revenue that still needs to be received melakukan penurunan nilai atas pendapatan yang masih harus the. diterima tersebut.

6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 6. OTHER FINANCIAL ASSET

2019 2018 Piutang Retensi 22.168.743 18.311.808 Retention receivables Piutang Bunga 18.383.561 18.078.523 Interest receivables Piutang Afiliasi lainnya 116.693.040 3.892.250 Other Affiliate Receivables Jumlah 157.245.344 40.282.581 Total Dikurangi: Penyisihan (22.168.743) - Less: Allowance Jumlah 135.076.601 40.282.581 Total

Penyisihan piutang retensi sebesar Rp22.168.743 merupakan The allowance for retention receivables amounting to penyisihan atas piutang retensi kepada PT Dayamitra Rp22,168,743 represents allowance for retention receivables from Telekomunikasi (Mitratel) untuk pekerjaan Civil, Mechanical PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) for Civil, Mechanical Electrical, dan Electrical (CME) dan addwork CME yang Electrical and Electrical (CME) work and CME addworks whose pekerjaanya tidak dapat dilanjutkan, sehingga perusahaan work cannot be continued, so the company decreases the value of melakukan penurunan nilai atas piutang retensi tersebut. the retention receivables.

31 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 7. PREPAID EXPENSES

2019 2018 Sewa 19.370.575.154 9.484.942.469 Rent Uang muka kerja 7.547.849.608 134.212.000 Advance to work Asuransi - 96.486.977 Insurance Jumlah 26.918.424.762 9.715.641.446 Total

Sewa dibayar dimuka sewa merupakan: Prepaid rent are: 1.Sewa ruang untuk penempatan perangkat GPON pada 31 1. Space rent for the placement of GPON equipment as at 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar December 2019 and 2018 amounted to Rp3,913,765,977 and Rp3.913.765.977 dan Rp7.647.030.469. Rp7,647,030,469, respectively. 2.Sewa lahan untuk Menara Telekomunikasi pada 31 Desember 2. Land leases for the Telecommunication Tower as of December 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp2.892.809.178 dan 31, 2019 and 2018 amounted to Rp2,892,809,178 and Rp1.837.912.000. Rp1,837,912,000, respectively. 3.Sewa lahan untuk penempatan perangkat media digital 3. Land lease for the placement of digital signage media devices signage sebesar Rp11.784.000.000 saldo pada 31 Desember is Rp11,784,000,000 in balance as of December 31, 2019. 2019. 4.Sewa ruko Office Park Thamrin City sebesar Rp780.000.000 4. Office Park Thamrin City shophouse rent for Rp780,000,000 in saldo pada 31 Desember 2019. balance as of December 31, 2019. Uang muka kerja merupakan saldo uang muka atas pekerjaan Advances to work are advances for work in progress, consisting of: dalam penyelesaian, terdiri dari: 1.Biaya pekerjaan dan perangkat Digital Signage Proyek 1. The cost of work and equipment for the Digital Signage of the Jungleland, Bandara Kualanamu, Proyek Fiber Optik, Proyek Jungleland Project, Kualanamu Airport, Fiber Optic Project, Mini ODC sebesar Rp6.692.638.808 saldo pada tanggal 31 Mini ODC Project amounting to Rp6,692,638,808 balance as of Desember 2019. December 31, 2019. 2.Biaya survey Ducting dan lainnya sebesar Rp855.210.800 2. Ducting and other survey fees amounting to Rp855,210,800 in saldo pada tanggal 31 Desember 2019. balance as of December 31, 2019.

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER RECEIVABLES

2019 2018 Piutang lain-lain 26.550.591.170 26.550.591.170 Other receivable Dikurangi: Penyisihan (696.123.536) - Less: Allowance Jumlah 25.854.467.634 26.550.591.170 Total

Piutang lain-lain pada tahun 2019 dan 2018 sebesar Other receivables in 2019 and 2018 amounted to Rp26.550.591.170. Terdiri dari sisa dana pengadaan tanah yang Rp26,550,591,170. Consists of the remaining land acquisition tidak dipergunakan untuk pengadaan tanah Jalan Tol Akses funds not used for the acquisition of Tanjung Priok Toll Road in the Tanjung Priok sebesar Rp22.210.147.077 dan tagihan atas biaya- amount of Rp22,210,147,077 and claims for costs incurred before biaya yang dikeluarkan sebelum Perjanjian Kerja Sama antara the Cooperation Agreement between the Ministry of PUPR and the Kementerian PUPR dan Pemprov DKI Jakarta ditandatangani DKI Jakarta Provincial Government were signed in the amount of sebesar Rp4.340.444.093 yang saat ini masih dalam proses Rp4,340,444,093 currently still in the process of completion. penyelesaian.

32 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. PENYERTAAN SAHAM 9. SHARE HOLDERS PARTICIPATION

a. Investasi Jangka Panjang Lainnya a. Other Long - Term Investment Berdasarkan akta pendirian PT Light Rail Transit (PT LRT Based on Notarial Deed PT Light Rail Transit (PT LRT) No. 10 Jakarta) No. 10 tanggal 16 April 2018 yang diterbitkan oleh dated April 16, 2018 on Nanda Fauz Iwan, S.H., It is noted that Notaris Nanda Fauz Iwan, SH, tercatat bahwa PT Jakarta PT Jakarta Infrastruktur Propertindo has 1,500 shares with a Infrastruktur Propertindo memiliki saham sebesar 1.500 lembar value of Rp1,500,000,000 (one billion five hundred million saham dengan nilai Rp1.500.000.000 (satu miliar lima ratus juta rupiah). The deed and and has been approved by Minister of rupiah). Akta tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU- Decree No. AHU-0020380.AH.01.01 in 2018. 0020380.AH.01.01 Tahun 2018.

b. Investasi Pada Entitas Asosiasi b. Invesment In Associates PT Marga Lingkar Jakarta merupakan entitas asosiasi PT PT Marga Lingkar Jakarta is an associate entity of PT Jakarta Jakarta Marga Jaya dengan kepemilikan 35% saham, Marga Jaya with 35% shares ownership, the company was perseroan didirikan dengan Akta Notaris Edi Priyono, S.H. No. established with Notarial Deed Edi Priyono, S.H. No. 26 dated 26 tanggal 24 Agustus 2009 dan telah disahkan dengan 24 August 2009 and was approved by the decision of the keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia Indonesia No. AHU-45700.AH.01.01. pada tanggal 15 No. AHU-45700.AH.01.01. on September 15, 2009. September 2009. Berdasarkan Akta No. 14 yang dibuat di hadapan Tatyana Based on Deed No. 14 which was made before Tatyana Indrati Indrati Hasjim, S.H., Notaris di Jakarta tanggal 22 Desember Hasjim, S.H., Notary in Jakarta on 22 December 2016 2016 perihal penambahan modal ditempatkan/disetor regarding the addition of the Company's initial issued / paid up Perseroan semula sebesar Rp644.700.000.000,- menjadi capital of Rp644,700,000,000 to Rp655,727,000,000, so that Rp655.727.000.000, sehingga saham yang dimiliki masing- the shares owned by each shareholder become masing pemegang saham menjadi Rp426.222.550.000, PT Rp426,222,550,000, PT Jasa Marga Tbk which is divided into Jasa Marga Tbk yang terbagi atas 426.222.550 (empatratus 426,222,550 (four hundred twenty six million two hundred duapuluh enam juta duaratus duapuluh dua ribu limaratus twenty two thousand five hundred fifty five) shares, and PT PT limapuluh lima) saham, dan PT PT Jakarta Marga Jaya dengan Marga Jaya with a share ownership of Rp229,504,450,000 kepemilikan saham Rp229.504.450.000 yang terbagi atas which is divided into 229,504,450 (two hundred twenty nine 229.504.450 (duaratus duapuluh sembilan juta limaratus empat million five hundred four hundred four hundred fifty) shares. ribu empat ratus limapuluh) saham. Berikut disajikan ringkasan investasi pada entitas asosiasi pada The following is a summary of investments in associates as of tanggal 31 Desember 2019 dan 2018: December 31, 2019 and 2018: 2019 Nilai Tercatat Bagian Pada Akhir Penghasilan Nilai Tercatat Tahun/ Carrying Penambahan Komprehensif Pada Akhir Value at the (Pengurangan)/ Bagian Laba Lain/ Other Tahun/ Carrying Entitas/ Kepemilikan/ Beginning of Addition (Rugi)/ Share of Comprehensive Value at the End Entities Ownership The Year (Subtraction) Profit (Loss) Income Section of The Year PT Marga Lingkar Jakarta 35% 176.450.558.222 - 14.620.269.230 (174.172.251) 190.896.655.201 176.450.558.222 - 14.620.269.230 (174.172.251) 190.896.655.201

2018 Nilai Tercatat Bagian Pada Akhir Penghasilan Nilai Tercatat Tahun/ Carrying Penambahan Komprehensif Pada Akhir Value at the (Pengurangan)/ Bagian Laba Lain/ Other Tahun/ Carrying Entitas/ Kepemilikan/ Beginning of Addition (Rugi)/ Share of Comprehensive Value at the End Entities Ownership The Year (Subtraction) Profit (Loss) Income Section of The Year PT Marga Lingkar Jakarta 35% 176.616.103.215 - (294.280.206) 128.735.213 176.450.558.222 176.616.103.215 - (294.280.206) 128.735.213 176.450.558.222

33 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. PENYERTAAN SAHAM (lanjutan) 9. SHARE HOLDERS PARTICIPATION (continued)

b. Investasi Pada Entitas Asosiasi (lanjutan) b. Invesment In Associates (continued) Berikut ringkasan informasi keuangan entitas asosiasi pada The following is a summary of the financial information of tanggal 31 Desember 2019 dan 2018: associates as of December 31, 2019 and 2018: 2019 2018 Jumlah Aset Lancar 174.699.994.598 178.519.288.248 Total Current Asset Jumlah Aset Tidak Lancar 1.977.908.773.175 1.940.149.796.816 Total Non Current Asset Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 268.824.215.177 79.591.949.584 Total Short Term Liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.338.455.228.815 1.535.022.374.491 Total Long Term Liabilities Jumlah Laba Bersih Tahun Berjalan 49.772.788.161 5.196.441.776 Total Profit (Loss) For The year Jumlah Laba Setelah Pajak 41.772.197.799 (840.800.586) Total Profit After tax Jumlah Laba Komprehensif Total Profit Comprehensive Tahun Berjalan 41.274.562.793 (472.985.691) For The Year

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

2019 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Addition Deduction Reclassification Ending Balance Biaya Perolehan Acquisition Costs Inventaris Kantor 3.220.907.793 191.954.076 (41.433.856) - 3.371.428.013 Office Equipment Kendaraan 2.213.300.000 - (1.193.500.000) - 1.019.800.000 Vehicle Menara Telecomunication Telekomunikasi 42.936.278.391 - - 3.178.932.586 46.115.210.977 Tower Digital Signage - 12.130.224.700 - 12.130.224.700 Digital Signage Aset GPON 74.084.708.000 - - - 74.084.708.000 GPON

Aset Dalam Penyelesaian Assets in Progress Menara Telecomunication Telekomunikasi 3.780.605.507 42.402.618.303 4.068.726.498 50.251.950.308 Tower Aset GPON 57.854.316.425 (7.247.659.084) 50.606.657.341 GPON Jumlah 184.090.116.116 54.724.797.079 (1.234.933.856) - 237.579.979.339 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Inventaris Kantor 1.346.329.243 336.689.876 (18.990.517) - 1.664.028.602 Office Equipment Kendaraan 1.178.080.000 223.068.334 (727.045.000) - 674.103.334 Vehicle Menara Telecomunication Telekomunikasi 30.816.235.567 4.249.643.487 - - 35.065.879.054 Tower Digital Signage - 2.587.073.188 - - 2.587.073.188 Digital Signage Aset GPON 6.122.245.059 - - - 6.122.245.059 GPON 39.462.889.869 7.396.474.886 (746.035.517) - 46.113.329.237

Penurunan Nilai Aset Impairment of Fixed Assets Aset GPON 67.962.462.941 - - - 67.962.462.941 GPON Aset GPON GPON Dalam In Penyelesaian 53.578.882.440 3.739.831.978 (6.712.057.078) 50.606.657.340 Progress 121.541.345.381 3.739.831.978 (6.712.057.078) - 118.569.120.281 Jumlah 23.085.880.866 72.897.529.820 Total

34 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)

2018 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Addition Subtraction Reclassification Ending Balance Biaya Perolehan Acquisition Costs Inventaris Kantor 3.204.977.627 98.776.600 (82.846.434) - 3.220.907.793 Office Equipment Kendaraan 2.225.050.000 - (11.750.000) - 2.213.300.000 Vehicle Menara Telecomunication Telekomunikasi 34.276.239.418 8.660.038.973 - - 42.936.278.391 Tower Aset GPON 28.517.208.000 - - 45.567.500.000 74.084.708.000 GPON

Aset Dalam Penyelesaian Assets in Progress Menara Telecomunication Telekomunikasi 7.611.351.689 3.780.605.507 (7.611.351.689) - 3.780.605.507 Tower Aset GPON 45.567.500.000 57.854.316.425 - (45.567.500.000) 57.854.316.425 GPON 121.402.326.734 70.393.737.505 (7.705.948.123) - 184.090.116.116

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Inventaris Kantor 1.111.086.437 318.089.239 (82.846.433) - 1.346.329.243 Office Equipment Kendaraan 747.170.000 442.660.000 (11.750.000) - 1.178.080.000 Vehicles Menara Telecomunication Telekomunikasi 26.091.618.249 4.724.617.318 - - 30.816.235.567 Tower Aset GPON 657.444.779 5.464.800.280 - - 6.122.245.059 GPON 28.607.319.465 10.950.166.836 (94.596.433) - 39.462.889.869

Penurunan Nilai Aset Impairmnent of Fixed Assets Aset GPON 26.354.524.216 - - 41.607.938.725 67.962.462.941 GPON Aset GPON GPON Dalam In Penyelesaian 41.607.938.725 53.578.882.440 - (41.607.938.725) 53.578.882.440 Progress 67.962.462.941 53.578.882.440 - - 121.541.345.381 Jumlah 24.832.544.328 23.085.880.866 Total

Beban penyusutan pada 31 Desember 2019 dan periode 2018 Depreciation expense as of December 31, 2019 and 2018 for the masing-masing sebesar Rp7.396.474.886 dan Rp10.950.166.836. amount of Rp7,396,474,886 and Rp10,950,166,836, respectively. Jumlah penurunan nilai aset dalam penyelesaian sampai dengan The total impairment of assets in progress until the period 2019 periode 2019 dan 2018 masing-masing adalah Rp118.569.120.282 and 2018 were Rp118,569,120,282 and Rp121,541,345,381 dan Rp121.541.345.381. respectively. Pada 23 Januari 2019 Perusahaan mengadakan lelang kendaraan On January 23, 2019 the Company held an operational vehicle operasional berdasarkan Surat Tugas tanggal 28 November 2018 auction based on the Task Letter dated November 28, 2018 nomor 783/JIP/ST/XI/2018 atas 4 (empat) kendaraan operasional number 783 / JIP / ST / XI / 2018 on 4 (four) operational vehicles, yaitu 1 (satu) unit Toyota Inova, 1 (satu) unit Toyota Hylux dan 2 namely 1 (one) unit of Toyota Inova, 1 (one) unit of Toyota Hylux (dua) unit Daihatsu Grand Max. and 2 (two) Daihatsu Grand Max units. Pada tahun 2019 Perusahaan menjual kendaraan dan inventaris In 2019 the Company has sold vehicles and office inventory with a kantor dengan nilai buku Rp466.455.000 dan Rp22.443.339. Nilai book value of Rp466,455,000 and Rp22,443,339. The proceeds hasil penjualan adalah sebesar Rp663.000.000 dan Rp24.169.749, from the sale amounted to Rp663,000,000 and Rp24,169,749, so sehingga Perusahaan memperoleh laba dari penjualan tersebut the Company obtained a profit from the sale amounting to sebesar Rp196.545.000 dan Rp1.726.410. Rp196,545,000 and Rp1,726,410.

35 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 11. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Pada 31 Desember 2019, aset tidak lancar lainnya berupa jaminan As of December 31, 2019, other non-current assets in the form of sewa per 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar rental guarantees as of December 31, 2019 and 2018 amounted to Rp168.354.000 dan Rp163.354.000. Rp168,354,000 and Rp163,354,000, respectively.

12. UTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES

2019 2018 Pihak Ketiga Third Parties PT Proxsis Solusi Bisnis 124.740.000 - PT Proxsis Solusi Bisnis PT Ardena Cakra Buwana - 17.143.382.693 PT Ardena Cakra Buwana Lainnya (Dibawah Rp100.000.000) 169.388.521 113.559.490 Others (Below Rp100.000.000) Jumlah 294.128.521 17.256.942.183 Total

13. UTANG PEMEGANG SAHAM 13. SHAREHOLDERS' LOAN

2019 2018 PT Jakarta Propertindo (Perseroda) 522.076.566.470 480.477.419.826 PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Jumlah 522.076.566.470 480.477.419.826 Total

Berdasarkan perjanjian pinjaman antara PT Jakarta Propertindo Based on the loan agreement between PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. (Perseroda) and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. 003/JIP/P/X/2017 tanggal 25 April 2017 bahwa PT Jakarta 003/JIP/P/X/2017 dated 25 April 2017 that PT Jakarta Propertindo Propertindo (Perseroda) memberikan pinjaman kepada PT Jakarta (Perseroda) provided a loan to PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Infrastruktur Propertindo sebesar Rp115.395.000.000 dalam rangka in the amount of Rp115,395,000,000 in the context of financing the pembiayaan pelaksanaan Proyek, yang terdiri dari Teknologi implementation of the Project, which consisted of Communication Komunikasi dan Informatika (Gigabit Passive Optical Network and Information Technology (Gigabit Passive Optical Network (GPON), Tower Telco, dan Subducting) yang dilakukan oleh PT (GPON) ), Tower Telco, and Subducting) conducted by PT Jakarta Jakarta Infrastruktur Propertindo. Pinjaman ini dikenakan bunga Infrastruktur Propertindo. This loan bears interest at 8.5% per sebesar 8,5% per tahun. annum. Berdasarkan perjanjian pinjaman antara PT Jakarta Propertindo Based on the loan agreement between PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. (Perseroda) and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. 004/JIP/P/X/2017 tanggal 24 Oktober 2017 bahwa PT Jakarta 004/JIP/P/X/2017 dated 24 October 2017 that PT Jakarta Propertindo (Perseroda) memberikan pinjaman kepada PT Jakarta Propertindo (Perseroda) provided a loan to PT Jakarta Infrastruktur Infrastruktur Propertindo sebesar Rp20.500.000.000 dalam rangka Propertindo in the amount of Rp20,500,000,000 in the context of pembayaran PPh Badan Pasal 29 Tahun 2016 dan PPh Pasal 25 payment of Corporate Income Tax Article 29 of 2016 Corporate Tahun 2017 serta biaya operasional PT Jakarta Akses Tol Priok Income Tax and Article 25 of 2017 and the 2017 PT Jakarta Akses Tahun 2017. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar LPS Tol Priok operating costs. This loan bears interest at the LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) + 1% per tahun. (Indonesian Deposit Insurance Corporation) + 1% per annum. Berdasarkan perjanjian pinjaman antara PT Jakarta Propertindo Based on the loan agreement between PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. (Perseroda) and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. 002/JIP/P/IV/2018 tanggal 3 April 2018 bahwa PT Jakarta 002/JIP/P/IV/2018 dated April 3, 2018 that PT Jakarta Propertindo Propertindo (Perseroda) memberikan pinjaman kepada PT Jakarta (Perseroda) provided a loan to PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Infrastruktur Propertindo sebesar Rp100.000.000.000 dalam rangka in the amount of Rp100,000,000,000 in order to repay Working pelunasan Kredit Modal Kerja PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Capital Loans of PT Jakarta Infrastruktur Propertindo to Bank DKI. kepada Bank DKI. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 8,75% This loan bears interest at 8.75% per annum. per tahun.

36 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. UTANG PEMEGANG SAHAM (lanjutan) 13. SHAREHOLDERS' LOAN (continued)

Berdasarkan perjanjian pinjaman antara PT Jakarta Propertindo Based on the loan agreement between PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. (Perseroda) and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. 003/JIP/P/IV/2018 tanggal 6 Juli 2018 bahwa PT Jakarta 003/JIP/P/IV/2018 dated July 6, 2018 that PT Jakarta Propertindo Propertindo (Perseroda) memberikan pinjaman kepada PT Jakarta (Perseroda) provided a loan to PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Infrastruktur Propertindo sebesar Rp3.000.000.000 dalam rangka in the amount of Rp3,000,000,000 in the context of payment of pembayaran PPh Badan Pasal 29 Tahun 2017 dan biaya Corporate Income Tax Article 29 of 2017 and operational costs of operasional PT Jakarta Akses Tol Priok Tahun 2018. Pinjaman ini PT Jakarta Akses Tol Priok Road in 2018. This loan bears interest dikenakan bunga sebesar LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) + at LPS (Indonesian Deposit Insurance Corporation) + 1% per 1% per tahun. annum. Berdasarkan perjanjian pinjaman antara PT Jakarta Propertindo Based on the loan agreement between PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. (Perseroda) and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. 004/JIP/P/VIII/2018 tanggal 2 Agustus 2018 bahwa PT Jakarta 004/JIP/P/VIII/2018 dated 2 August 2018 that PT Jakarta Propertindo (Perseroda) memberikan pinjaman kepada PT Jakarta Propertindo (Perseroda) provided a loan to PT Jakarta Infrastruktur Infrastruktur Propertindo sebesar Rp118.341.000.000 dalam rangka Propertindo in the amount of Rp118,341,000,000 in the framework pembiayaan pelaksanaan Proyek GPON yang digunakan oleh PT of financing the implementation of the GPON Project used by PT Jakarta Infrastruktur Propertindo. Pinjaman ini dikenakan bunga Jakarta Infrastruktur Propertindo. This loan bears interest at 8.75% sebesar 8,75% per tahun. per annum. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan As of the issuance date of the consolidated financial statements, konsolidasian, seluruh perjanjian pinjaman dengan PT Jakarta all loan agreements with PT Jakarta Propertindo (Perseroda) are Propertindo (Perseroda) masih dalam proses perpanjangan. still in the process of being extended.

14. BEBAN AKRUAL 14. ACCRUED EXPENSES

2019 2018 Beban Jasa Produksi Karyawan 1.532.718.972 750.000.000 Service Production Expense Tunjangan Karyawan 393.591.716 - Allowance Expenses Beban Management Fee 230.423.754 105.789.834 Management Fee Expenses Jumlah 2.156.734.442 855.789.834 Total

15. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 15. UNEARNED REVENUE

Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan sewa lahan Unearned revenue represents land rental income from PT dari PT Telekomunikasi Selular yang belum dapat diakui sebagai Telekomunikasi Selular which cannot be recognized as revenue of pendapatan masing-masing sebesar Rp1.809.890.411 untuk Rp1,809,890,411 for the short-term portion and Rp2,388,734,589 bagian jangka pendek dan Rp2.388.734.589 untuk bagian jangka for the long-term portion as of December 31, 2019, and in the panjang pada tanggal 31 Desember 2019, dan sebesar amount of Rp1, respectively. 695,027,397 for the short-term portion Rp1.695.027.397 untuk bagian jangka pendek dan and Rp3,451,695,891 for the long-term portion as of December 31, Rp3.451.695.891 untuk bagian jangka panjang pada tanggal 31 2018. Desember 2018.

16. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 16. POST EMPLOYMENT BENEFIT LIABILITIES

Grup memberikan imbalan pascakerja minimum kepada karyawan The Company has recorded liabilities of employee benefits in yang berhak berdasarkan Undang-undang No. 13 tentang accordance with constitution Act No. 13 year 2003. Ketenagakerjaan.

37 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 16. POST EMPLOYMENT BENEFIT LIABILITIES (continued)

Penilaian aktuaris atas estimasi manfaat karyawan pasca kerja Actuarial valuation on estimated post employment employee pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 dilakukan oleh benefits as of December 31, 2019 and 2018 were conducted by the perusahaan konsultan aktuaria PT Katsir Imam Sapto Sejahtera. actuarial, PT Katsir Imam Sapto.. The technic used by actuary is Penggunaan teknik aktuarial atas imbalan pasca kerja dilakukan calculated at the present value of estimated future benefits that the dengan cara mendiskontokan imbalan dalam menentukan nilai kini employees have earned in return and current services costs, using dari kewajiban imbalan pasti dan biaya jasa kini, berdasarkan the Projected Unit Credit Method (PUC Method), with assumptions Projected Unit Credit Method (PUC Method) dengan asumsi as follows: sebagai berikut: 2019 2018 Usia Pensiun (Tahun) 56 56 Pension age Tingkat Kenaikan Gaji per tahun 8,00% 8,00% Annual salary increase rate Tingkat Bunga Diskonto per tahun 7,60% 8,20% Annual discount rate Tabel Mortalita TMI-2 TMI-2 Mortaility table Rata-rata Usia (tahun) 34,84 37,22 Average age (year) Rata-rata Masa Kerja (tahun) 3,78 5,46 Average working time (year) Rata-rata Sisa Masa Kerja (tahun) 21,16 18,78 Average Work Time Remaining (year) Rincian beban imbalan kerja yang diakui di tahun berjalan adalah The details of the employee benefits expense recognized in the sebagai berikut: current year are as follows: 2019 2018 Biaya Jasa Kini 569.190.120 321.474.000 Current Service Cost Beban Bunga 202.291.040 167.110.834 Interest Cost 771.481.160 488.584.834 Total

Rincian liabilitas imbalan kerja yang diakui dalam laporan posisi The details of the employee benefit liabilities recognized in the keuangan konsolidasian Grup adalah sebagai berikut: Group's consolidated statement of financial position are as follows: 2019 2018 PT Jakarta Infrastruktur Propertindo 2.492.405.969 2.466.963.902 PT Jakarta Infrastruktur Propertindo PT Jakarta Akses Tol Priok - 507.619.200 PT Jakarta Akses Tol Priok 2.492.405.969 2.974.583.102 Total

Mutasi liabilitas imbalan kerja yang diakui dalam laporan posisi Movement in the employee benefit liabilities recognized in the keuangan konsolidasian Grup adalah sebagai berikut: consolidated statement of financial position are as follows: 2019 2018 Liabilitas pada Awal Tahun 2.974.583.102 2.691.882.080 Liability at beginning of period Beban Imbalan Kerja 771.481.160 542.208.332 Employee benefits expense Pembayaran Imbalan Kerja Actual Post-employment Benefit Periode Berjalan (407.071.200) (394.542.000) Payment during period Beban (Penghasilan) Komprehensif Lain (846.587.093) 135.034.690 Other Comprehensive Expenses (Income) Liabilitas pada Akhir Tahun 2.492.405.969 2.974.583.102 End of Year Liabilities

38 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17. MODAL SAHAM 17. SHARE CAPITAL

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham yang risalahnya Based on the General Meeting of Shareholders whose minutes are dituangkan dalam Akta Notaris Kurnia Ariyani, S.H., No. 24 tanggal outlined in Notarial Deed of Kurnia Ariyani, S.H., No. 24 dated 10 Desember 2014 mengenai pernyataan keputusan rapat December 10, 2014 regarding the statement of the decision to perubahan anggaran dasar Perusahaan, Pemegang Saham amend the Company's Articles of Association, the Shareholders menyetujui peningkatan modal dasar Perusahaan yang semula approved an increase in the Company's authorized capital, which Rp32.000.000.000 menjadi senilai Rp1.000.000.000.000, dan was originally Rp32,000,000,000 to Rp1,000,000,000,000, and an peningkatan modal disetor yang semula Rp20.000.000.000 menjadi increase in paid-up capital that was originally from sebesar Rp346.999.844.000 yang seluruhnya dilakukan oleh PT Rp20,000,000,000 to Rp346 .999,844,000 which is entirely carried Jakarta Propertindo (Perseroda). Peningkatan modal ditempatkan out by PT Jakarta Propertindo (Perseroda). The increase in issued dan disetor tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri and paid up capital has been approved by the Minister of Law and Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decree No. Surat Keputusan Nomor No. AHU 12881.40.20.2014 tanggal 16 AHU 12881.40.20.2014 dated December 16, 2014. Desember 2014. Berdasarkan Akta Notaris Pratiwi Handayani, S.H., No.23 tanggal Based on Notarial Deed No.23 dated January 23, 2017 Pratiwi 23 Januari 2017 tentang Perubahan Anggaran Dasar PT Jakarta Handayani, SH., concerning Amendments to the Articles of Infrastruktur Propertindo yang telah disahkan oleh Kementrian Association of PT Jakarta Infrastruktur Propertindo that has been Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU- ratified by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of AH.01.03-0028686 menyetujui penambahan modal disetor PT Indonesia No.AHU-AH.01.03-0028686 approved the addition of Jakarta Propertindo (Perseroda) sebesar Rp21.000.000.000 paid capital of PT Jakarta Propertindo (Perseroda) in the amount of kepada PT Jakarta Infrastruktur Propertindo sehingga jumlah Rp21,000,000,000 to PT Jakarta Infrastruktur Propertindo so that modal disetor menjadi Rp367.999.844.000. the total paid-up capital will be Rp336,999,844,000. Berdasarkan Akta Notaris Pratiwi Handayani, S.H., No.8 tanggal 28 Based on Notarial Deed of Pratiwi Handayani, SH, No.8 dated 28 Februari 2017 tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di February 2017 regarding the Declaration of Shareholders' Luar Rapat PT Jakarta Infrastruktur Propertindo yang telah Resolution Outside the Meeting of PT Jakarta Propertindo disahkan oleh Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Infrastructure which was ratified by the Ministry of Law and Human Indonesia No.AHU-AH.01.03-0096119 menyetujui penambahan Rights of the Republic of Indonesia No.AHU-AH.01.03-0096119 modal disetor PT Jakarta Propertindo (Perseroda) sebesar approved the addition PT Jakarta Propertindo (Perseroda)'s paid Rp6.187.000.000 kepada PT Jakarta Infrastruktur Propertindo yang up capital of Rp6,187,000,000 to PT Jakarta Propertindo peruntukannya untuk ditempatkan pada anak usaha dengan Infrastructure whose allocation is to be placed in subsidiaries with komposisi setoran modal sebesar Rp1.750.000.000 kepada PT a capital deposit composition of Rp1,750,000,000 to PT Jakarta Jakarta Akses Tol Priok dan sebesar Rp4.437.000.000 kepada PT Akses Tol Priok and of Rp4,437,000,000 to PT Jakarta Marga Jaya Jakarta Marga Jaya sehingga jumlah modal disetor adalah so the total paid up capital is Rp374,186,844,000. Rp374.186.844.000. Susunan dan komposisi modal per 31 Desember 2019 and 2018 The Board and composition of capital as of December 31, 2019 sebagai berikut: and 2018 are as follows: 2019 dan/ and 2018 Jumlah Saham/ Persentase Kepemilikan/ Nilai/ Amount Number of Shares Percentage of Ownership Rp PT Jakarta Propertindo (Perseroda) 374.136.844 99,99% 374.136.844.000 PT Jakarta Utilitas Propertindo 50.000 0,01% 50.000.000 Jumlah 374.186.844 100,00% 374.186.844.000

18. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 18. NON CONTROLLING INTEREST

2019 2018 PT Jakarta Akses Tol Priok 16.510.053.180 314.034.946.821 PT Jakarta Akses Tol Priok PT Jakarta Marga Jaya 99.043.993.350 92.169.242.198 PT Jakarta Marga Jaya Jumlah 115.554.046.530 406.204.189.019 Total

39 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION

a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Tax 2019 2018 Pajak Pertambahan Nilai - Bersih 7.423.141.388 776.546.763 Value Added Tax - Net Pajak Penghasilan Pasal 23 458.772.021 408.898.767 Income Tax Article 23 Jumlah 7.881.913.409 1.185.445.530 Total

b. Utang Pajak b. Tax Payable Induk Parent Pajak Penghasilan Pasal 4 Ayat 2 149.145.491 402.249.469 Income Tax Article 4 Paragraph 2 Pajak Penghasilan Pasal 21 529.267.645 1.133.806.797 Income Tax Article 21 Pajak Penghasilan Pasal 23 12.301.218 48.610.000 Income Tax Article 23 Entitas Anak Subsidiaries Pajak Penghasilan Pasal 21 33.382.429 4.948.603 Income Tax Article 21 Jumlah 724.096.783 1.589.614.869 Total

c. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan c. Final Expenses (Benefit) Income Tax Induk Parent Pajak kini - - Current tax Beban (manfaat) pajak tangguhan 457.804.407 29.747.339 Deffered Tax Benefit Expense Entitas Anak Subsidiaries Beban (manfaat) pajak tangguhan - (163.486.270) Deffered Tax Benefit Expense Jumlah 457.804.407 (133.738.931) Total

d. Rekonsiliasi Fiskal d. Fiscal Reconciliation Rugi Konsolidasian Loss Consolidation Sebelum Pajak Penghasilan (13.821.087.537) (61.141.422.307) Before Income tax Dikurangi: Less : Rugi Dari Entitas Anak dan Asosiasi (19.855.437.742) 3.006.534.276 Loss from Subsidiary and Asosiation Rugi Sebelum Pajak Perusahaan (33.676.525.279) (58.134.888.031) Losses Before Tax

Dikurangi: Less: Pendapatan Usaha Persewaan 9.261.431.314 1.829.219.178 Rent Income Pendapatan Usaha Kontraktor 6.369.745.663 3.630.638.198 Contractor Income Pendapatan Lain-lain 17.664.414.530 414.797.150.470 Other Income Beban Atas Pendapatannya Cost for Income Telah Dikenakan PPh Final (17.394.657.782) (416.756.643.545) After Final Income Tax Expense Jumlah (49.577.459.005) (61.635.252.332) Total

Beda Temporer Temporary Defference Penurunan (Pemulihan) Nilai Aset Tetap (2.972.225.100) 53.578.882.441 Impairment (Recovery) of Fixed Asset Penyisihan Piutang Tak Tertagih 998.977.734 - Allowance for Doubtful Accounts Imbalan Pasca Kerja 736.646.560 488.584.834 Employee Post Benefits Penyusutan Aset Tetap 95.593.335 369.595.480 Depreciation Fixed Assets Jumlah (1.141.007.471) 54.437.062.755 Total

40 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

d. Rekonsiliasi Fiskal d.Fiscal Reconciliation (continued) 2019 2018 Beda Tetap Permanent Difference Beban Bunga Pinjaman 41.599.146.644 - Loan Interest Expense Beban Pegawai 10.091.600.256 - Employee Expense Penyusutan 335.627.936 473.111.447 Depreciation Penghasilan Bunga Deposito/ Interest Income Deposits/ Jasa Giro (12.807.352.304) (156.725.860) Current Account Service Cadangan Jasprod & Tantiem - 750.000.000 Production & Tantiem Services Natura 455.922.729 204.789.334 Natura Biaya Promosi 255.667.725 275.162.735 Promotion Expense Beban Pajak Penghasilan Final 837.294.699 402.146.940 Final Income Tax Expense Lain-lain 58.000.000 671.223.271 Others Jumlah 40.825.907.685 2.619.707.867 Total Rugi Fiskal Tahun Berjalan (9.892.558.791) (4.578.481.710) Fiscal Loss of the Current Year

Rugi Fiskal Tahun Sebelumnya Previous Year's Fiscal Loss Rugi Fiskal Tahun 2013 - (560.992.819) Fiscal Loss in 2013 Rugi Fiskal Tahun 2017 (2.730.433.511) (2.730.433.511) Fiscal Loss in 2017 Rugi Fiskal Tahun 2018 (4.578.481.710) Fiscal Loss in 2018 (17.201.474.011) (7.869.908.040)

e. Pajak Tangguhan e. Deferred Tax 2019 Dikreditkan ke Dikreditkan ke Saldo Awal/ Laba Rugi/ Ekuitas/ Beginning Credited to Credited to Saldo Akhir/ Balance Profit and Loss Equity Ending Balance PT Jakarta Infrastruktur Propertindo PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Penyisihan Piutang Allowance for Tak Tertagih - 249.744.434 - 249.744.434 Doubtful Accounts Penyusutan Depreciation Aset Tetap (368.436.517) 23.898.334 - (344.538.184) Fixed Assets Pemulihan Nilai Recovery of Aset Tetap 30.385.336.345 (743.056.275) - 29.642.280.070 Fixed Assets Imbalan Pasca Post - Employee Kerja 646.519.943 184.161.640 (207.580.090) 623.101.492 Benefit 30.663.419.771 (285.251.868) (207.580.090) 30.170.587.813 Penyisihan (30.385.336.345) 743.056.275 - (29.642.280.070) Impairment Jumlah 278.083.426 457.804.407 (207.580.090) 528.307.742 Total

PT Jakarta Marga Jaya PT Jakarta Marga Jaya Imbalan Pasca Post - Employee Kerja - - - - Benefit Rugi Fiskal 3.061.180.392 - - 3.061.180.392 Fiscal Loss Sub Jumlah 3.061.180.392 - - 3.061.180.392 Sub Total Penyisihan (3.061.180.392) - - (3.061.180.392) Impairment Jumlah - - - - Total

41 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

e. Pajak Tangguhan (lanjutan) e. Deferred Tax (continued) 2019 Dikreditkan ke Dikreditkan ke Saldo Awal/ Laba Rugi/ Ekuitas/ Beginning Credited to Credited to Saldo Akhir/ Balance Profit and Loss Equity Ending Balance PT Jakarta Akses Tol Priok PT Jakarta Akses Tol Priok Penyisihan Piutang Tak Tertagih - 174.030.884 - 174.030.884 Imbalan Pasca Post - Employee Kerja 163.486.269 - - 163.486.269 Benefit Rugi Fiskal - - - - Fiscal Loss Sub Jumlah 163.486.269 174.030.884 - 337.517.153 Sub Total Penyisihan (163.486.269) (174.030.884) - (337.517.153) Impairment Jumlah - - - - Total Jumlah Aset Pajak Total Deferred Tax Tangguhan 278.083.426 457.804.407 (207.580.090) 528.307.742 Assets

2018 Dikreditkan ke Dikreditkan ke Saldo Awal/ Laba Rugi/ Ekuitas/ Beginning Credited to Credited to Saldo Akhir/ Balance Profit and Loss Equity Ending Balance PT Jakarta Infrastruktur Propertindo PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Penyusutan Depreciation Aset Tetap (276.037.647) (92.398.870) - (368.436.517) Fixed Assets Penurunan Nilai Impairment of Aset Tetap 16.990.615.735 13.394.720.610 - 30.385.336.345 Fixed Assets Imbalan Pasca Post - Employee Kerja 509.484.251 122.146.209 14.889.483 646.519.943 Benefit Sub Jumlah 17.224.062.339 13.424.467.949 14.889.483 30.663.419.771 Sub Total Penyisihan (16.990.615.735) (13.394.720.610) - (30.385.336.345) Impairment Jumlah 233.446.604 29.747.338 14.889.483 278.083.426 Total

PT Jakarta Marga Jaya PT Jakarta Marga Jaya Imbalan Pasca Post - Employee Kerja - - - - Benefit Rugi Fiskal 3.061.180.392 - - 3.061.180.392 Fiscal Loss Sub Jumlah 3.061.180.392 - - 3.061.180.392 Sub Total Penyisihan (3.061.180.392) - - (3.061.180.392) Impairment Jumlah - - - - Total

42 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

e. Pajak Tangguhan (lanjutan) e. Deferred Tax (continued) 2018 Dikreditkan ke Dikreditkan ke Saldo Awal/ Laba Rugi/ Ekuitas/ Beginning Credited to Credited to Saldo Akhir/ Balance Profit and Loss Equity Ending Balance PT Jakarta Akses Tol Priok PT Jakarta Akses Tol Priok Imbalan Pasca Post - Employee Kerja 163.486.269 - - 163.486.269 Benefit Rugi Fiskal - - - - Fiscal Loss Sub Jumlah 163.486.269 - - 163.486.269 Sub Total Penyisihan - (163.486.269) - (163.486.269) Impairment Jumlah 163.486.269 (163.486.269) - - Total Jumlah Aset Pajak Total Deferred Tax Tangguhan 396.932.873 (133.738.931) 14.889.483 278.083.426 Assets

20. PENDAPATAN 20. REVENUE

2019 2018 Sewa Menara - Non Final 7.451.540.903 7.200.141.254 Tower rental - Non Final Usaha Kontraktor 6.369.745.663 3.630.638.198 Contractor Services Digital Media 2.630.400.000 - Digital Media Management Fee 2.469.992.787 623.169.600 Management Fee Sewa Lahan dan Menara - Final 1.809.890.411 1.829.219.178 Rental of Land and Tower Usaha GPON 118.932.500 - GPON Jasa Lainnya 372.893.618 - Other Services Jumlah 21.223.395.882 13.283.168.230 Total

21. BEBAN POKOK PENDAPATAN 21. COST OF REVENUE

2019 2018 Beban Pokok Persewaan 6.592.560.369 6.356.492.952 Lease Tower Expenses Usaha Kontraktor 5.352.155.197 1.489.187.727 Contractor Services Biaya Digital Media 4.709.288.596 - Cost of Digital Media Management Fee 124.633.920 124.633.920 Management Fee Biaya GPON 44.497.391 - GPON Expenses Jasa Lainnya 159.020.047 - Other Services Jumlah 16.982.155.521 7.970.314.599 Total

22. BEBAN USAHA 22. OPERATING EXPENSES

2019 2018 Beban Penjualan 249.702.545 275.162.735 Selling expenses Beban Administrasi dan Umum Administrative and General Expenses Beban Pegawai 18.350.960.788 15.557.378.816 Employee Expenses Jasa Profesional 4.561.023.850 1.658.717.500 Professional Services Umum 1.493.762.201 2.062.089.113 General Kantor 957.432.369 974.374.169 Office Jumlah dipindahkan 25.612.881.753 20.527.722.333 Amount transferred

43 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22. BEBAN USAHA 22. OPERATING EXPENSES

2019 2018 Jumlah pindahan 25.612.881.753 20.527.722.333 Amount of transfers Imbalan Kerja 771.481.160 542.208.333 Employee benefits Penyusutan 559.758.211 760.749.239 Depreciation Pemeliharaan 102.107.166 2.653.388.850 Maintenance Beban Pajak - 609.223.273 Tax expenses Jumlah 27.046.228.290 25.093.292.028 Total

23. BEBAN KEUANGAN 23. FINANCE EXPENSES

Beban keuangan merupakan bunga dan denda pinjaman The finance expenses represents interest and penalties for the Perusahaan kepada Pemegang Saham. Nilai beban keuangan Company's loans to Shareholders. The value of financial expenses periode 31 Desember 2019 dan 2018 adalah Rp41.599.146.644 for the periods of December 31, 2019 and 2018 were dan Rp30.787.292.559. Rp41,599,146,644 and Rp30,787,292,559.

24. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN-BERSIH 24. OTHER INCOME (EXPENSES) - NET

2019 2018 Bunga Deposito 22.289.227.270 531.699.393 Deposit interest Jasa Giro 459.085.666 196.160.317 Current Account Service Pemulihan (Penurunan) Nilai Aset Tetap 2.972.225.100 (53.578.882.441) Recovery (Impairment) of Fixed Assets Pendapatan lain-lain 17.673.181.653 414.846.400.753 Other Revenues Beban Cadangan Penyisihan Piutang (1.695.101.270) - Allowance for Doubtful Accounts Administrasi Bank (74.592.695) (60.681.274) Bank Administration Biaya Sewa Lahan GPON (4.096.487.159) (3.105.087.414) Lease Cost of GPON Beban Kerugian Proyek TIK - (361.316.894.003) Loss on TIK Project Biaya Penyusutan Aset GPON - (5.464.800.280) Depreciation Cost of GPON Beban Lain-lain (970.316.122) (1.894.179.258) Other Expenses Jumlah 36.557.222.444 (9.846.264.207) Total

25. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 25. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

a. Sifat hubungan dan transaksi dengan pihak berelasi adalah a. The nature of relationships and transactions with related parties sebagai berikut: is as follows: Pihak Berelasi/ Sifat Hubungan/ Sifat Transaksi/ Related Parties Nature of Relationship Nature of Transaction PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Pemegang Saham/ Modal Saham, Utang Pihak Berelasi/ Shareholders Capital Stock, Related Party Payables PT LRT Jakarta Entitas Asosiasi/ Investasi Jangka Panjang/ Associates Long-Term Investment PT Marga Lingkar Jakarta Entitas Asosiasi/ Investasi pada Entitas Asosiasi/ Associates Long-Term Investment

44 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan) 25. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

b. Saldo akhir yang timbul dari transaksi pihak-pihak berelasi: b. Balance from related party transactions: Persentase Terhadap Jumlah Aset/ Percentage of Total Asset 2019 2018 2019 2018 Rp Rp % % Investasi Jangka Panjang Long-Term Investments PT LRT Jakarta 1.500.000.000 1.500.000.000 0,26% 0,17% PT LRT Jakarta Investasi pada Entitas Asosiasi Investment in Associates PT Marga Lingkar Jakarta 190.896.655.201 176.450.558.222 33,31% 20,45% PT Marga Lingkar Jakarta 192.396.655.201 177.950.558.222 34% 21%

Persentase Terhadap Jumlah Liabilitas/ Percentage of Total Liabilities 2019 2018 2019 2018 Rp Rp % % Utang Pemegang Saham Shareholders' Loan PT Jakarta Propertindo PT Jakarta Propertindo (Perseroda) 522.076.566.470 480.477.419.826 98,15% 94,53% (Perseroda) 522.076.566.470 480.477.419.826 98,15% 94,53%

c. Kompensasi Manajemen Kunci Key Management Compensation Jumlah remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris per 31 The amount of remuneration received by the Board of Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar Rp1.074.788.169 Commissioners as of 31 December 2019 and 2018 amounted dan Rp860.603.819. Jumlah remunerasi yang diterima oleh to Rp1,074,788,169 and Rp860,603,819. The amount of Dewan Direksi per 31 Desember 2019 dan 2018 adalah remuneration received by the Board of Directors as at 31 sebesar Rp3.253.724.819 dan Rp3.391.621.594. December 2019 and 2018 amounted to Rp3,253,724,819 and Rp3,391,621,594.

26. INFORMASI SEGMEN USAHA 26. BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Segmen usaha berdasarkan bisnis Perusahaan adalah sebagai berikut: Business segmentation based on Company business as follow:

2019 Beban Pokok Pendapatan/ Pendapatan/ Laba Kotor/ Revenue Cost of Revenue Gross Profit Pendapatan Sewa Menara 7.451.540.903 4.944.420.277 2.507.120.626 Revenue form Lease of Tower Pendapatan Usaha Kontraktor 6.369.745.663 5.352.155.197 1.017.590.466 Revenue from Contractor Pendapatan Digital Media 2.630.400.000 4.709.288.596 (2.078.888.596) Revenue from Digital Media Pendapatan Management Fee 2.469.992.787 124.633.920 2.345.358.867 Revenue from Management fee Pendapatan Sewa Lahan 1.809.890.411 1.648.140.092 161.750.319 Revenue from Land Lease Pendapatan Usaha GPON 118.932.500 44.497.391 74.435.109 Revenue from GPON Jasa Lainnya 372.893.618 159.020.047 213.873.571 Other services 21.223.395.882 16.982.155.521 4.241.240.361

45 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 26. BUSINESS SEGMENT INFORMATION (continued)

2018 Beban Pokok Pendapatan/ Pendapatan/ Laba Kotor/ Revenue Cost of Revenue Gross Profit Pendapatan Sewa Menara 7.200.141.254 4.767.369.714 2.432.771.540 Revenue form Lease of Tower Pendapatan Sewa Lahan 1.829.219.178 1.589.123.238 240.095.940 Revenue from Land Lease Pendapatan Pembangunan Revenue from Telecomunication Menara Telekomunikasi 3.630.638.198 1.489.187.727 2.141.450.471 Tower Construction Pendapatan Management Fee 623.169.600 124.633.920 498.535.680 Revenue from Management fee 13.283.168.230 7.970.314.599 5.312.853.631

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN 27. COMMITMENTS

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo PT Jakarta Infrastruktur Propertindo a. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan a. The lease agreement for the installation and placement of penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan cellular telecommunications system equipment and supporting perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan equipment between PT Telekomunikasi Selular and the Perusahaan untuk lokasi site Gedung Walikota Jakarta Timur, Company for the location of the East Jakarta Mayor Building dengan perjanjian No. PKS.AR02160266 tanggal 29 Februari site, with agreement No. PKS.AR02160266 dated February 29, 2016 dengan jangka waktu selama 5 tahun mulai dari 1 Oktober 2016 with a period of 5 years from October 1, 2016 to 2016 sampai dengan 30 September 2021 dengan nilai kontrak September 30, 2021 with a contract value of Rp825,000,000. sebesar Rp825.000.000. b. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan b. Lease agreement for the installation and placement of cellular penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan telecommunications system equipment and supporting perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan equipment between PT Telekomunikasi Selular and the Perusahaan untuk lokasi site Gedung RSUD Budhi Asih, Company for the location of the Budhi Asih Hospital site dengan perjanjian No.PKS.AR02160268 tanggal 29 Februari building, with agreement No.PKS.AR02160268 dated February 2016 dengan jangka waktu selama 5 tahun mulai dari 02 April 29, 2016 with a term of 5 years starting from April 02 2016 to 2016 sampai dengan 1 April 2021 dengan sebesar nilai kontrak April 1, 2021 with a contract value of Rp825,000,000. Rp825.000.000. c. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan c. Lease agreement for leasing a place for installation and penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan placement of cellular telecommunications system equipment perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan and supporting equipment between PT Telekomunikasi Selular Perusahaan untuk lokasi site Gedung Dinas Teknis Abdul Muis and Perusahaan for the location of the Abdul Muis Technical dengan perjanjian No.PKS. AR02160265 tanggal 29 Februari Service Building site with agreement No.PKS. AR02160265 2016 dengan jangka waktu selama 5 tahun mulai dari 24 Maret dated February 29, 2016 with a term of 5 years starting from 2016 sampai dengan 23 Maret 2021 dengan sebesar nilai March 24, 2016 to March 23, 2021 with a contract value of kontrak Rp825.000.000. Rp825,000,000. d. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan d. Lease agreement for the installation and placement of cellular penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan telecommunications system equipment and supporting perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan equipment between PT Telekomunikasi Selular and Perusahaan untuk lokasi site SMU Negeri 3 Jakarta dengan Perusahaan for the location of SMU Negeri 3 Jakarta site with perjanjian No.PKS.1419/LG.05/RC-03/IX/2018, dengan jangka agreement No.PKS.1419/LG.05/RC-03/IX/2018, with term time waktu selama 5 tahun mulai dari 09 Agustus 2017 sampai for 5 years starting from August 9, 2017 to August 8, 2022 with dengan 08 Agustus 2022 dengan sebesar nilai kontrak a contract value of Rp770,000,000. Rp770.000.000.

46 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (lanjutan) PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (continued) e. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan e. Lease agreement for the installation and placement of cellular penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan telecommunications system equipment and supporting perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan equipment between PT Telekomunikasi Selular and the Perusahaan untuk lokasi site Gedung Balai Kota, dengan Company for the City Hall Building site location, with perjanjian No. PKS. 1421/LG.05/RC-03/IX/2018, dengan jangka agreement No. PKS 1421/LG.05/RC-03/IX/2018, with a term of waktu selama 5 tahun mulai dari 28 September 2018 sampai 5 years starting from 28 September 2018 to 27 September dengan 27 September 2023 dengan nilai kontrak sebesar 2023 with a contract value of Rp950,000,000. Rp950.000.000. f. Perjanjian Sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan f. Lease Agreement for leasing space for installation and penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan placement of cellular telecommunications system equipment perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan and supporting equipment between PT Telekomunikasi Selular Perusahaan untuk lokasi site Gedung Walikota Jakarta Selatan and for the location of the South Jakarta Mayor Building site dengan perjanjian No. PKS.AR02160267, dengan jangka waktu with an agreement No. PKS.AR02160267, with a term of 5 selama 5 tahun mulai dari 4 Agustus 2016 sampai dengan 3 years starting from August 4, 2016 to August 3, 2021 with a Agustus 2021 dengan nilai kontrak sebesar Rp825.000.000. contract value of Rp825,000,000. g. Perjanjian sewa menyewa tempat untuk pemasangan dan g. Lease agreement for the installation and placement of cellular penempatan perangkat sistem telekomunikasi seluler dan telecommunications system equipment and supporting perangkat pendukung antara PT Telekomunikasi Selular dan equipment between PT Telekomunikasi Selular and the Perusahaan untuk lokasi site GOR Sunter dengan perjanjian Company for the GOR Sunter site location with agreement No. No. PKS 1420/LG.05/RC-03/IX/2018 dengan jangka waktu PKS 1420/LG.05/RC-03/IX/2018 with a term of 5 years starting selama 5 tahun mulai dari 28 September 2018 sampai dengan from September 28, 2018 to September 27, 2023 with a 27 September 2023 dengan nilai kontrak sebesar contract value of Rp825,000,000. Rp825.000.000. h. Perjanjian sewa sarana infrastruktur tower 5 lokasi di regional h. Lease agreement forTower 5 infrastructure facilities in jabotabek (Nurulmuslimin, Joharbaru, Permatakalisari, Jabotabek region (Nurulmuslimin, Joharbaru, Permatakalisari, PLNKRAMATJATI, KMBGNSLTNJAKOM) antara PT PLNKRAMATJATI, KMBGNSLTNJAKOM) between PT Telekomunikasi Selular dengan Perusahaan dengan perjanjian Telekomunikasi Selular and the Company with agreement No. No. AR02150530, dengan jangka waktu 5 tahun dengan nilai AR02150530, with a term of 5 years with a contract value of kontrak sebesar Rp5.040.000.000. Rp5,040,000,000. i. Perjanjian sewa infrastruktur tower di lokasi Terminal Tanah i. Lease agreement The tower infrastructure at the Tanah Merdeka antara PT Telekomunikasi Selular dengan Merdeka Terminal location between PT Telekomunikasi Selular Perusahaan dengan perjanjian No. HOC100108, tanggal 10 and the Company with agreement no. HOC100108, August 10, Agustus 2010. Perjanjian dengan PT Telekomukasi Selular 2010. The agreement with PT Telekomukasi Selular is valid berlaku sejak tanggal pendandatanganan BAPS (10 tahun) from the signing date of the BAPS (10 years) with a contract dengan nilai kontrak sebesar Rp2.220.000.000. value of Rp2,220,000,000. j. Perjanjian sewa infrastruktur tower di 4 lokasi area Jabotabek j. Lease agreements Tower infrastructure in 4 Jabotabek area (Nurul Falah, Simpang Dewi Sartika, Sarinah, Tosari) antara PT locations (Nurul Falah, Dewi Sartika Simpang, Sarinah, Tosari) Telekomunikasi Selular dengan Perusahaan dengan perjanjian between PT Telekomunikasi Selular and the Company with No. HOC100255, tanggal 22 Desember 2010 dengan jangka agreement No. HOC100255, dated December 22, 2010 with a waktu 10 tahun dengan nilai kontrak sebesar Rp8.640.000.000. term of 10 years with a contract value of Rp8,640,000,000. k. Perjanjian sewa infrastruktur tower di 4 lokasi area Jabotabek k. Lease agreements Tower infrastructure in 4 Jabotabek area (Citra Garden City, Matraman, Mustika Ratu, STA Pancasila) locations (Citra Garden City, Matraman, Mustika Ratu, STA antara PT Telekomunikasi Selular dengan Perusahaan dengan Pancasila) between PT Telekomunikasi Selular and the perjanjian No. HOC100250, tanggal 14 Desember 2010 dengan Company with agreement No. HOC100250, dated December jangka waktu 10 tahun dengan nilai kontrak sebesar 14, 2010 with a term of 10 years with a contract value of Rp8.640.000.000. Rp8,640,000,000.

47 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo PT Jakarta Infrastruktur Propertindo l. Kontrak pekerjaan penyediaan sarana penunjang bangunan l. The work contract for providing tower building supporting tower dengan pola sewa di Area Jabotabek (5 Lokasi) antara facilities with a rental pattern in the Jabotabek Area (5 PT Telekomunikasi Selular dengan Perusahaan dengan locations) between PT Telekomunikasi Selular and the perjanjian No. HOC080289, tanggal 31 Desember 2008 dengan Company with agreement No. HOC080289, December 31, jangka waktu 10 tahun dengan nilai kontrak sebesar 2008 with a term of 10 years with a contract value of Rp12.816.000.000. Rp12,816,000,000. m. Amandemen pertama atas kontrak pekerjaan sewa infrastruktur m. The first amendment to the tower infrastructure lease contract tower di lokasi Johar Jakom, Jakom Cempaka, dan Tebet Timur at Johar Jakom, Jakom Cempaka and Tebet Timur locations dalam untuk penempatan BTS 3G antara PT Telekomunikasi for the placement of 3G BTS between PT Telekomunikasi Selular dengan Perusahaan dengan perjanjian No.HOC080289, Selular and the Company with agreement No.HOC080289, tanggal 13 November 2009 dengan jangka waktu 10 tahun November 13, 2009 with a tenor of 10 years with a contract dengan nilai kontrak sebesar Rp8.697.600.000. value of Rp8,697,600,000. n. Perjanjian induk kerjasama jasa pemanfaatan infrastruktur n. The master agreement for the cooperation in the use of telekomunikasi antara Perusahaan dengan PT Indosat Tbk telecommunications infrastructure between the Company and dengan perjanjian No. 591/FKTR/B00-BBB/08, tanggal 1 PT Indosat Tbk with agreement No. 591/FKTR/B00-BBB/08, September 2008 dengan jangka waktu 10 tahun untuk site dated 1 September 2008 with a term of 10 years for green field green field dan atau 5 tahun untuk roof top dengan nilai sites and or 5 years for roof tops with a contract value of kontrak sebesar Rp17.988.000.000. Rp17,988,000,000. o. Perjanjian sewa menyewa lahan untuk penempatan perangkat o. Lease agreement for the placement of telecommunications telekomunikasi (antenna indoor) antara Rumah Sakit Umum equipment (indoor antenna) between the Budhi Asih Regional Daerah Budhi Asih dengan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo General Hospital and PT Jakarta Infrastruktur Propertindo No. No. 632/PKS/2019 dan No. 003/JIP/PKS/II/2019 dengan jangka 632/PKS/2019 and No. 003/JIP/PKS/II/2019 with a period of 3 waktu 3 tahun mulai 2 April 2016 sampai dengan 1 April 2019 years starting from 2 April 2016 to 1 April 2019 with a contract dengan nilai kontrak sebesar Rp422.061.472. value of Rp422,061,472. p. Perjanjian kerjasama tentang layanan penyediaan advertising p. Cooperation agreement on the provision of advertising services untuk LRT Jakarta koridor 1 fase 1 antara PT Jakarta for corridor 1 phase 1 Jakarta LRT between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dengan PT Prisma Harapan No. Infrastruktur Propertindo and PT Prisma Harapan No. 007/JIP/PKS/III/2019 dan No. 027/PH/PKS/III/2019 dengan 007/JIP/PKS/III /2019 and No. 027/PH/PKS/III/2019 with a jangka waktu mulai 30 April 2019 sampai dengan 29 April 2024 period from 30 April 2019 to 29 April 2024 with a contract value dengan nilai kontrak sebesar Rp476.022.166.963. of Rp476,022,166,963. q. Perjanjian kerjasama tentang layanan penyediaan advertising q. Cooperation agreement on providing wifi advertising services pada wifi untuk bis Perusahaan Umum DAMRI antara PT for DAMRI Public Company bus between PT Jakarta Jakarta Infrastruktur Propertindo dengan PT Prisma Harapan Infrastruktur Propertindo and PT Prisma Harapan No. No. 010/JIP/PKS/IV/2019 dan No. 030/PH/PKS/IV/2019 dengan 010/JIP/PKS/IV/2019 and No. 030/PH/KS/IV/2019 with a period jangka waktu mulai 20 Mei 2019 sampai dengan 20 Mei 2024 from May 20, 2019 to May 20, 2024 with a contract value of dengan nilai kontrak sebesar Rp194.335.200.000. Rp194,335,200,000. r. Perjanjian kerjasama tentang layanan penyediaan wifi solution r. Cooperation agreement on the provision of wifi solution untuk bus Perusahaan Umum DAMRI No. 009/JIP/PKS/IV/2019 services for DAMRI General Corporation bus. dan No. 0334/KL.006/SPK/IV-2019 antara PT Jakarta 009/JIP/PKS/IV/2019 and No. 0334/KL.006/SPK/IV-2019 Infrastruktur Propertindo dengan Perusahaan Umum Damri between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo and Damri Public dengan jangka waktu mulai 20 Mei 2019 sampai dengan 20 Mei Company with a period from May 20, 2019 to May 20, 2024 2024 dengan perhitungan pembagian keuntungan yang akan with the calculation of profit sharing that will be evaluated dievaluasi setiap tahunnya. annually. s. Perjanjian kerjasama tentang penyediaan layanan cloud server s. Cooperation agreement regarding the provision of cloud server antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Jamkrida services between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo and PT Jakarta No. 020/JIP/PKS/V/2019 dan No. Jamkrida Jakarta No. 020/JIP/PKS/V/2019 and No. 017/JAMKRIDA/V/2019 dengan jangka waktu 1 tahun 5 bulan 017/JAMKRIDA/V/2019 with a period of 1 year 5 months mulai 01 Desember 2018 sampai dengan 31 Mei 2020 dengan starting December 1, 2018 until May 31, 2020 with a contract nilai kontrak sebesar Rp171.723.756. value of Rp171,723,756.

48 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (lanjutan) PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (continued) t. Perjanjian induk kerjasama operasi media advertising di wilayah t. The main agreement for the cooperation of media advertising Republik Indonesia antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo operations in the territory of the Republic of Indonesia between dan PT Dinamika Neomedia Semesta No. 023/JIP/PKS/V/2019 PT Jakarta Infrastruktur Propertindo and PT Dinamika dan No. 009/TRS/PKS/V/2019 dengan jangka waktu 5 tahun Neomedia Semesta No. 023/JIP/PKS/V/2019 and No. sejak tanggal 24 Mei 2019 dengan pembagian keuntungan 009/TRS/PKS/V/2019 with a term of 5 years from May 24, 2019 yang diatur dalam perjanjian-perjanjian turunan. with profit sharing stipulated in derivative agreements. u. Perjanjian kerjasama operasi media advertising di Bandara u. Agreement on media advertising operation cooperation at Halim Perdanakusuma antara PT Jakarta Infrastruktur Halim Perdanakusuma Airport between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Dinamika Neomedia Semesta No. Propertindo and PT Dinamika Neomedia Semesta No. 024/JIP/PKS/V/2019 dan No. 010/TRS/PKS/V/2019 dengan 024/JIP/PKS/V/2019 and No. 010/TRS/PKS/V/2019 with a term jangka waktu 2 tahun mulai 01 Agustus 2019 sampai dengan of 2 years starting from August 1, 2019 to July 31, 2021 with a 31 Juli 2021 dengan nilai kontrak sebesar Rp7.118.039.912. contract value of Rp7,118,039,912. v. Perjanjian kerjasama operasi pembangunan VSAT untuk akses v. Cooperation agreement of The VSAT development operation internet Bakti Kementerian Komunikasi dan Telekomunikasi for Bakti Ministry of Communication and Telecommunications antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dengan PT AJN internet access between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Solusindo No. 026/JIP/PKS/V/2019 dan No. and PT AJN Solusindo No. 026/JIP/PKS/V/2019 and No. 040/AJN/1000/03/2019 dengan jangka waktu 3 tahun mulai 31 040/AJN/1000/03/2019 with a term of 3 years starting May 31, Mei 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp1.500.000 per-site 2019 with a contract value of Rp1,500,000 per site per month. setiap bulannya. w. Perjanjian kerjasama operasi pembangunan VSAT untuk akses w. Agreement on VSAT development operation cooperation for internet dan Backhaul BTS Bakti Kementerian Komunikasi dan internet access and BTS Bakti Backhaul Ministry of Telekomunikasi antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Communication and Telecommunications between PT Jakarta dengan PT AJN Solusindo No. 067/JIP/PKS/X/2019 dan No. Infrastruktur Propertindo with PT AJN Solusindo No. 047/AJN/1000/03/2019 dengan jangka waktu 3 tahun mulai 9 067/JIP/PKS/X/2019 and No. 047/AJN/1000/03/2019 with a Oktober 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp1.600.000 per- term of 3 years starting October 9, 2019 with a contract value of site setiap bulannya. Rp1,600,000 per site per month. x. Perjanjian kerjasama operasi pembangunan VSAT untuk akses x. Agreement on VSAT development operation cooperation for internet dan Backhaul BTS Bakti Kementerian Komunikasi dan internet access and BTS Bakti Backhaul Ministry of Telekomunikasi antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo Communication and Telecommunications between PT Jakarta dengan PT AJN Solusindo No. 068/JIP/PKS/X/2019 dan No. Infrastruktur Propertindo with PT AJN Solusindo No. 046/AJN/1000/03/2019 dengan jangka waktu 3 tahun mulai 9 068/JIP/PKS/X/2019 and No. 046/AJN/1000/03/2019 with a Oktober 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp1.550.000 per- period of 3 years starting October 9, 2019 with a contract value site setiap bulannya. of Rp1,550,000 per site per month. y. Addendum I Perjanjian kerjasama antara PT Jakarta y. Addendum I Cooperation agreement between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dengan PT Prisma Harapan tentang Infrastruktur Propertindo and PT Prisma Harapan regarding the layanan penyediaan advertising pada wifi untuk bis Perusahaan provision of advertising services on wifi for DAMRI Public Umum DAMRI No. 020/JIP/ADD-PKS/V/2019 dan No. Company bus No. 020/JIP/ADD-PKS/V/2019 and No. 009/PH/AND/V/2019. 009/PH/AND/V/2019. z. Addendum II Perjanjian induk kerjasama pembangunan dan z. Addendum II Perjanjian induk kerjasama pembangunan dan pengelolaan tiang telekomunikasi mikro seluler antara PT pengelolaan tiang telekomunikasi mikro seluler antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Iforte Solusi Infotek Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Iforte Solusi Infotek No. 011/JIP/ADD-PKS/IV/2019. No. 011/JIP/ADD-PKS/IV/2019.

49 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (lanjutan) PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (continued) aa. Perjanjian kerjasama operasi pembangunan VSAT untuk akses aa. Agreement on VSAT development operation cooperation for internet Bakti Kementerian Komunikasi dan Telekomunikasi internet access Bakti Ministry of Communication and antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dengan PT Artacom Telecommunications between PT Jakarta Infrastruktur Jejaring Nusa No. 051/JIP/PKS/VIII/2019, Addendum Propertindo with PT Artacom Jejaring Nusa No. 081/JIP/ADD-PKS/XII/2019 dengan jangka waktu 5 tahun mulai 051/JIP/PKS/VIII/2019, Addendum 081/JIP/ADD-PKS/XII/2019 2 September 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp1.071.500 with a period of 5 years starting September 2, 2019 with a per-site setiap bulannya. Serta PKS No. 084/JIP/PKS/XII/2019 contract value of Rp1,071,500 per site per month. And PKS No. dengan jangka waktu 5 tahun mulai 19 Desember 2019 dengan 084/JIP/PKS/XII/2019 with a period of 5 years starting nilai kontrak sebesar Rp950.000 per-site setiap bulannya. December 19, 2019 with a contract value of Rp950,000 per site per month. ab. Perjanjian kerjasama Layanan media advertising di Jungleland ab. Cooperation agreement on media advertising services in antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Sentuh Jungleland between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo and Digital Teknologi No. 075/JIP/PKS/X/2019 dengan jangka waktu PT Sentuh Digital Teknologi No. 075/JIP/PKS/X/2019 with a 4 tahun mulai 23 Oktober 2019 sampai dengan 22 Oktober term of 4 years starting October 23, 2019 until October 22, 2023 dengan nilai kontrak sebesar Rp13.968.675.000. 2023 with a contract value of Rp13,968,675,000. ac. Perjanjian kerjasama Layanan media advertising di Gedung ac. Cooperation agreement for media advertising services in Graha Graha Makmur (Mercure Hotel Gatot Subroto Jakarta) antara Makmur Building (Mercure Hotel Gatot Subroto Jakarta) PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Trimedia Imaji between PT Jakarta Infrastruktur Propertindo and PT Trimedia Rekso Abadi No. 072/JIP/PKS/X/2019 dan 016/TIRA- Imaji Rekso Abadi No. 072/JIP/PKS/X/2019 and 016/TIRA-J & J&K/X/2019 dengan jangka waktu 5 tahun mulai 15 Oktober K/X/2019 with a period of 5 years starting October 15, 2019 to 2019 sampai dengan 14 Oktober 2024 dengan nilai kontrak October 14, 2024 with a contract value of Rp183,636,180,360. sebesar Rp183.636.180.360. ad. Perjanjian kerjasama Layanan media advertising di Bandara ad. Media advertising service cooperation agreement at Kualanamu antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan PT Kualanamu Airport between PT Jakarta Infrastruktur Trimedia Imaji Rekso Abadi No. 074/JIP/PKS/X/2019 dan Propertindo and PT Trimedia Imaji Rekso Abadi No. 017/TIRA-J&K/X/2019 dengan jangka waktu 3 tahun mulai 22 074/JIP/PKS/X/2019 and 017/TIRA-J & K/X/2019 with a period Oktober 2019 sampai dengan 21 Oktober 2022 dengan nilai of 3 years from October 22, 2019 to October 21, 2022 with a kontrak sebesar Rp24.998.325.000. contract value of Rp24,998,325,000. ae. Perjanjian kerjasama Layanan media advertising di Pilar MRT ae. Cooperation agreement on media advertising services in the Jakarta Fase I antara PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan Jakarta Phase I MRT Pillar between PT Jakarta Infrastruktur PT Trimedia Imaji Rekso Abadi No. 076/JIP/PKS/XI/2019 dan Propertindo and PT Trimedia Imaji Rekso Abadi No. 017/TIRA-J&K/XI/2019 dengan jangka waktu 5 tahun mulai 4 076/JIP/PKS/XI/2019 and 017/TIRA-J & K/XI/2019 with a November 2019 sampai dengan 3 November 2024 dengan nilai period of 5 years from 4 November 2019 to 3 November 2024 kontrak sebesar Rp1.316.713.989.561. with a contract value of Rp1,316,713,989,561. af. Perjanjian kerjasama Layanan Periklanan Media Luar Ruang af. Cooperation Agreement for Outdoor Media Advertising pada Pilar MRT Jakarta Fase I antara PT Jakarta Infrastruktur Services on the Jakarta Phase 1 MRT Pillar between PT Propertindo dan PT MRT Jakarta (Perseroda) No. Jakarta Infrastruktur Propertindo and PT MRT Jakarta 083/JIP/PKS/XII/2019 dan dengan jangka waktu 5 tahun mulai (Perseroda) No. 083/JIP/PKS/XII/2019 and with a term of 5 14 Februari 2020 sampai dengan 13 Februari 2025 dengan nilai years starting from February 14, 2020 to February 13, 2025 kontrak sebesar Rp585.000.000.000. with a contract value of Rp585,000,000,000.

PT Jakarta Akses Tol Priok PT Jakarta Akses Tol Priok Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) The Central Government through the Ministry of Public Works (PU) berencana membangun dan membiayai kontruksi jalan tol Akses plans to build and finance the construction of the Tanjung Priok Tanjung Priok dengan dana pinjaman luar negeri pemerintah Access toll road with the Japanese government's foreign loan fund Jepang (JICA d/h JBIC) guna melancarkan akses angkutan barang (JICA d/h JBIC) to facilitate access to goods transportation from dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok. and to the Port of Tanjung Priok.

50 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Akses Tol Priok (lanjutan) PT Jakarta Akses Tol Priok (continued) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta Pemerintah The Provincial Government (Pemprov) of DKI Jakarta is asked by Pusat untuk bekerjasama dalam pembangunan ini dengan the Central Government to cooperate in this development by membiayai dan melakukan pembebasan tanah melalui Surat Dirjen financing and land acquisition through the Director General of Bina Marga kepada Gubernur. DKI tanggal 19 Mei 2005 tentang Highways Letter to the Governor. DKI on May 19, 2005 concerning pengadaan Tanah Proyek Pembangunan ATP. Kesediaan the acquisition of ATP Land Development Project. The willingness kerjasama tersebut dituangkan dalam Memorandum of of the cooperation was outlined in the Memorandum of Undersanding (MOU) antara Kementerian PU dan Pemprov DKI Undersanding (MOU) between the Ministry of Public Works and Jakarta yang telah ditandatangani bersama pada tanggal 29 the Provincial Government of DKI Jakarta which was jointly signed Agustus 2006. on August 29, 2006. Pemprov DKI Jakarta cq. BUMD (PT Jakarta Propertindo DKI Jakarta Provincial Government cq. BUMD (PT Jakarta (Perseroda)) yang ditunjuk untuk mewakili kepentingan Pemprov Propertindo (Perseroda)) appointed to represent the interests of DKI Jakarta melalui Surat Gubernur DKI No. 1112/-1.792 tanggal 5 the DKI Jakarta Provincial Government through Governor's Letter Juni 2006, akan menyediakan dana sebesar Rp400 Milyar (sudah No. 1112/-1,792 dated June 5, 2006, will provide funds in the termasuk dana PMP dari APBD Pemprov DKI Jakarta Tahun 2006 amount of Rp400 Billion (including PMP funds from the DKI sebesar Rp150 Milyar). Jakarta Provincial Government Budget in 2006 amounting to Rp150 Billion). Perjanjian Kerjasama Kementerian PU dengan Pemprov DKI The Cooperation Agreement between the Ministry of Public Works Jakarta tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama Pengadaan Tanah and the DKI Jakarta Provincial Government is contained in the Jalan Tol Akses Tanjung Priok No. 03/PKS/M/2010 dan Nomor 28 Tanjung Priok Access Toll Road Cooperation Agreement. Tahun 2010) tanggal 4 Oktober 2010 beserta Adendum No. 03/PKS/M/2010 and Number 28 Year 2010) 4 October 2010 along 07/PKS/M/2013 dan No. 12 Tahun 2013 tanggal 12 Agustus 2013. with Addendum No. 07/PKS/M/2013 and No. 12 of 2013 on 12 August 2013. Bagian dari perjanjian awal yang diadendum tersebut adalah pada Part of the initial agreement addendum is in the Appendix to the bagian Lampiran Perjanjian, Tata Cara Penggunaan Dana Agreement, Procedures for the Use of Land Acquisition Funds, Pengadaan Tanah, dimana pihak Badan Usaha diminta membuka where the Business Entity is requested to open two accounts, dua buah rekening yaitu Rekening Dana Pengadaan Tanah dan namely the Land Acquisition Fund Account and the Operational Rekening Biaya Operasional, namun dalam implementasinya, Cost Account, but in its implementation, the Business Entity is Badan Usaha diminta oleh Kementerian Pekerjaan Umum untuk requested by the Ministry of Public Works to open only one joint membuka hanya satu rekening gabungan saja yaitu Rekening account, the Land Acquisition Fund Account. Dana Pengadaan Tanah. Dana Pengadaan Tanah akan mendapatkan nilai tambah sebesar The Land Acquisition Fund will get an added value of the LPS tingkat suku bunga LPS + 1%. Dana Pengadaan Tanah (+ Nilai interest rate + 1%. The Land Acquisition Fund (+ Value Added) will Tambah) akan dikembalikan sebagai penyertaan saham di Badan be returned as a share participation in the Toll Road Business Usaha Jalan Tol (BUJT) sebagai perusahaan pengelola jalan tol Entity (BUJT) as a toll road management company or returned in atau dikembalikan tunai oleh perusahaan pemenang lelang saat cash by the auction winning company when the Toll Road Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) antara PU dan BUJT Concession Agreement (PPJT) between PU and BUJT is signed. ditandatangani. Pada tanggal 31 Maret 2011 Gubernur Provinsi DKI Jakarta Dated March 31, 2011 the Governor of DKI Jakarta Province with dengan Surat No. 406/-1.711, telah menunjuk dan memberitahukan Letter No. 406/-1.711, has appointed and notified a subsidiary of entitas anak PT Jakarta Propertindo (Perseroda) yaitu PT Jakarta PT Jakarta Propertindo namely PT Jakarta Akses Tol Priok Akses Tol Priok untuk bertindak sebagai Badan Usaha dalam (Perseroda) to act as a Business Entity in carrying out all the rights melaksanakan seluruh hak dan kewajiban Pemprov DKI Jakarta and obligations of the DKI Jakarta Provincial Government in the dalam pembangunan Jalan Tol Akses Priok menggantikan PT construction of the Priok Access Toll Road replacing PT Jakarta Jakarta Propertindo. Surat tersebut ditujukan kepada Menteri Propertindo. The letter was addressed to the Minister of Public Pekerjaan Umum Republik Indonesia. Works of the Republic of Indonesia.

51 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Akses Tol Priok (lanjutan) PT Jakarta Akses Tol Priok (continued) Penggantian ini telah disetujui dalam Rapat Koordinasi di This replacement was approved in a Coordination Meeting at the Kementerian PU pada tanggal 7 November 2012, sebagaimana Ministry of Public Works on November 7, 2012, as was the Memo Memo Dinas Biro Hukum Kementerian PU kepada Menteri of the Ministry of Public Works Legal Bureau to the Minister of Pekerjaan Umum yang disampaikan dalam rapat, tanpa Public Works delivered at the meeting, without being distributed to didistribusikan kepada peserta rapat, termasuk pihak Pemprov DKI meeting participants, including the DKI Jakarta Provincial Jakarta dan Badan Usaha yang hadir dalam rapat. Dan Biro Hukum Government and Business Entities present at the meeting. . And Kementerian PU menyampaikan tidak diperlukan adendum untuk the Ministry of Public Works Legal Bureau said there was no need perubahan Badan Usaha ini. for an addendum for changes to this Business Entity. Berdasarkan Perjanjian Tambahan (Addendum) Kedua pada Based on the Second Additional Agreement (Addendum) on tanggal 22 Oktober 2015 dengan Perjanjian Kerjasama October 22, 2015 with Cooperation Agreement No.17/PKS/M/2015 No.17/PKS/M/2015 No. 28 tahun 2015 antara Kementerian No. 28 of 2015 between the Ministry of Public Works and Public Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Housing of the Republic of Indonesia with the Provincial dengan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang Government of the Special Capital City Region of Jakarta stating menyatakan bahwa untuk menyelesaikan pengadaan tanah Jalan that to complete the land acquisition of the Tanjung Priok Access Tol Akses Tanjung Priok masih diperlukan tambahan Dana Toll Road, an additional Land Acquisition Fund of Pengadaan Tanah sebesar Rp40.000.000.000 sehingga diperlukan Rp40,000,000,000 is needed so an overall Land Acquisition Fund Dana Pengadaan Tanah keseluruhan sebesar Rp440.000.000.000. Sehubungan dengan hal tersebut, Pemegang Saham telah of Rp440,000,000,000. In connection with this matter, the melakukan penambahan modal ditempatkan/disetor Perusahaan Shareholders have increased the Company's issued/paid-up pada periode bulan September sampai dengan Desember 2015 capital in the period from September to December 2015 in the sebesar Rp42.000.000.000 yang terbagi menjadi setoran tambahan amount of Rp42,000,000,000 which is divided into additional land Dana Pengadaan Tanah sebesar Rp40.000.000.000 dan Biaya acquisition funds of Rp40,000,000,000 and Operational Costs of Operasional PT Jakarta Akses Tol Priok sebesar Rp2.000.000.000. PT Jakarta Akses Tol Priok in the amount of Rp2,000,000,000. Berdasarkan Berita Acara Pelaksanaan Setoran Dana Pengadaan Based on the Minutes of the Execution of Tanjung Priok Access Tanah Jalan Tol Akses Tanjung Priok tanggal 20 Mei 2016, Toll Road Funds Deposit on May 20, 2016, the Company has Perusahaan telah menyetorkan Dana Pengadaan Tanah untuk deposited the Land Acquisition Fund for the construction of the pembangunan jalan tol Akses Tanjung Priok sebesar Tanjung Priok Access toll road in the amount of Rp440.000.000.000 ke Rekening Pengadaan Tanah sesuai dengan Rp440,000,000,000 to the Land Acquisition Account in accordance Perjanjian Tambahan (Addendum) Kedua pada tanggal 22 Oktober with the Second Addendum on October 22, 2015 with Cooperation 2015 dengan Perjanjian Kerjasama No.17/PKS/M/2015 No. 28 Agreement No.17/PKS/M/2015 No. 28 of 2015. tahun 2015. Berdasarkan Perpres No. 81 tahun 2017 tanggal 16 Agustus 2017 Based on Perpres No. 81 of 2017 dated Augus, 16t 2017 which yang berisi, Pemerintah menugaskan kepada PT Hutama Karya contained, the Government assigned PT Hutama Karya (Persero) (Persero) untuk meneruskan pengusahaan Jalan Tol Ruas Akses to continue exploitation of the Tanjung Priok Access Toll Road. Tanjung Priok. Penugasan tersebut meliputi pengoperasian, The assignment included the operation, maintenance of the pemeliharaan atas ruas Jalan Tol Akses Tanjung Priok yang telah Tanjung Priok Access Toll Road that had been built by the dibangun oleh Pemerintah serta pendanaan, perencanaan teknis, Government as well as funding, technical planning, construction, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian dan pemeliharaan atas operation and maintenance of the Tanjung Priok Access Section Ruas Akses Tanjung Priok untuk seksi W1 dan W2. Menyelesaikan for sections W1 and W2. Completed land parcels of land owned by bidang tanah lahan milik PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) and parcels of land whose bidang tanah yang pendanaannya disediakan oleh PT Jakarta funding was provided by PT Jakarta Propertindo (Perseroda) and / Propertindo (Pereroda) dan/atau PT Jakarta Akses Tol Priok yang or PT Jakarta Akses Tol Priok used for the Tanjung Priok Access digunakan untuk Jalan Tol Ruas Akses Tanjung Priok sesuai Toll Road in accordance with statutory provisions. dengan ketentuan perundang-undangan.

52 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Akses Tol Priok (lanjutan) PT Jakarta Akses Tol Priok (continued) Manajemen berpendapat bahwa prospek keberlangsungan usaha The management believes that the business continuity prospect of PT Jakarta Akses Tol Priok akan berakhir setelah diperoleh PT Jakarta Priok Access Toll will end after the return of investment kembali pengembalian investasi dana pengadaan tanah oleh PT funds obtained by PT Hutama Karya (Persero), unless PT Hutama Hutama Karya (Persero), kecuali PT Hutama Karya sepakat Karya agrees with the proposal of PT Jakarta Access Toll Road dengan usulan PT Jakarta Akses Tol Priok agar bentuk Priok so that the form of returning the land acquisition fund is not in pengembalian dana pengadaan tanah tidak dalam bentuk tunai, the form cash, but in the form of joint operation (KSO) in the tapi dalam bentuk kerjasama operasi (KSO) dalam pengusahaan Tanjung Priok Access toll road concession for a certain period until jalan tol Akses Tanjung Priok selama masa tertentu sampai the return is fulfilled (paid off). pengembalian terpenuhi (lunas). Berdasarkan surat PT Jakarta Akses Tol Priok kepada Badan Based on a letter from PT Jakarta Priok Toll Access to the Toll Pengatur Jalan Tol (BPJT) No. 008/DIR-JATP/I/2018, Perusahaan Road Regulatory Agency (BPJT) No. 008 / DIR-JATP / I / 2018, the mengkonfirmasi bahwa sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 Company has confirmed that as of December 31, 2017 the total total dana pengadaan tanah dan nilai tambahnya menurut land acquisition fund and the added value according to the perhitungan Perusahaan adalah sebesar Rp636.719.256.583. Company's calculations amounted to Rp636,719,256,583. BPJT BPJT menugaskan Badan Pengawasan Keuangan dan assigned the Financial and Development Supervisory Agency Pembangunan (BPKP) untuk melakukan verifikasi nilai (BPKP) to verify the return value of the Tanjung Priok Access Toll pengembalian dana pengadaan tanah Jalan Tol Akses Tanjung Road land acquisition fund by PT Hutama Karya (Persero), as Priok oleh PT Hutama Karya (Persero), sebagaimana yang commissioned by the Ministry of PUPR. ditugaskan oleh Kementerian PUPR. Berdasarkan Berita Acara pembahasan nilai tambah atas dana Based on the Minutes of the discussion of the added value of land pengadaan tanah Jalan Tol Akses Tanjung Priok No. BA.058A- acquisition funds Tanjung Priok Access Toll Road No. BA.058A- Pt.5/BLU/2018 tanggal 1 Maret 2018, dengan hasil sebagai berikut: Pt.5/BLU/2018 dated March 1, 2018, with the following results: 1. Perhitungan nilai tambah mengacu pada Perjanjian Kerja Sama 1. The calculation of added value refers to the Cooperation pengadaan Tanah Jalan Tol Akses Tanjung Priok No Agreement for the procurement of Tanjung Priok Access Toll 03/PKS/2010 dan nomor 28 tahun 2010 beserta addendumnya. Road No. 03/PKS/2010 and number 28 of 2010 and its addendum. 2. Nilai tambah menurut perhitungan PT Jakarta Akses Tol Priok 2. Added value according to the calculation of PT Jakarta Akses sesuai dengan surat No. 008/DIR-JATP/I/2018 tanggal 22 Tol Priok in accordance with letter No. 008/DIR-JATP/I/2018 Januari 2018 dengan perhitungan sejak penyetoran dana dated January 22, 2018 with the calculation since the deposit of pengadaan tanah tahun 2009 sampai dengan 31 Desember land acquisition funds in 2009 up to December 31, 2017 2017 adalah sebesar Rp196.719.256.583 dari total setoran amounted to Rp196,719,256,583 of the total deposits sebesar Rp440.000.000.000. amounting to Rp440,000,000,000. 3. Hasil perhitungan nilai tambah Badan Pengatur Jalan Tol 3. The results of calculation of BPJT value added up to the date of (BPJT) sampai dengan per tanggal 29 November 2017 adalah November 29, 2017 amounted to Rp187,836,282,771 of the sebesar Rp187.836.282.781 dari total setoran terakhir tanggal total final deposit dated December 28, 2015 amounting to 28 Desember 2015 sebesar Rp435.659.555.907. Rp435,659,555,907. 4. Hasil verifikasi BPKP, usulan nilai tambah tersebut perlu 4. BPKP verification results, the proposed value added needs to dilakukan koreksi dengan memperhatikan hal-hal sebagai be corrected by taking into account the following matters: berikut: a. Masa efektif berlakunya perjanjian kerja sama per 4 Oktober a. Effective date of cooperation agreement as of October 4, 2010 sehingga nilai penyetoran hanya sebesar 2010 so that the deposit value is only Rp435,659.555.907. Rp435.659.555.907. b. Masa akhir perhitungan nilai tambah sampai dengan b. The end of the calculation of value added until the signing penandatanganan PPJT Akses Tanjung Priok antara Badan of the Tanjung Priok Access PPJT between BPJT and PT Pengatur Jalan Tol (BPJT) dengan PT Hutama karya Hutama Karya (Persero) as of November 29, 2017. (Persero) per tanggal 29 November 2017. c. Perhitungan nilai tambah, dihitung mulai satu hari setelah c. Value added calculation, calculated starting one day after tanggal penyetoran dana pengadaan tanah. the date of depositing the land acquisition fund.

53 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. KOMITMEN DAN PERIKATAN (lanjutan) 27. COMMITMENTS (continued)

PT Jakarta Akses Tol Priok (lanjutan) PT Jakarta Akses Tol Priok (continued) 5. Berdasarkan surat kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) 5. Based on a letter from the head of the Toll Road Regulatory No.TN 12.02-P/292 tertanggal 10 Juli 2018 perihal pembayaran Agency (BPJT) No.TN 12.02-P/292 dated July 10, 2018 pengadaan tanah jalan Tol Akes Tol Priok, agar biaya concerning payment of land acquisition for the Priok Toll Toll pengadaan tanah jalan Tol Akes Tol Priok yang didanai terlebih Road, so that the cost of procurement of the Toll Toll Road dahulu oleh PT Jakarta Akses Tol Priok dapat dianggarkan Priok Toll Road is funded first by PT Jakarta Akses Toll Road melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Ditjen Bina Priok can be budgeted through the Directorate General of Marga sebesar Rp600.952.185.880,- yang terdiri atas: Highways Budget Budget Registration List (DIPA) of Rp600,952,185,880, which consists of: a. Biaya pengadaan tanah sebesar Rp413.449.408.830,- a. Land acquisition costs Rp413,449,408,830, - according to sesuai hasil verifikasi Badan Pengawasan Keuangan dan the results of verification of the Financial and Development Pembangunan (BPKP) No. lap-468/D103/2017 tanggal 14 Supervisory Agency (BPKP) No. lap-468/D103/2017 dated November 2017. November 14, 2017. 6. Berdasarkan Surat PT Jakarta Akses Tol Priok yang ditujukan 6. Based on the Letter of PT Jakarta Priok Toll Access addressed kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 043/DIR- to the Governor of DKI Jakarta Province No. 043/DIR- JATP/XII/2018 tertanggal 31 Desember 2018 perihal JATP/XII/2018 dated 31 December 2018 concerning the receipt penerimaan pengembalian dana pengadaan tanah Jalan Tol of a refund for the land acquisition of the Priok Toll Road Toll Akses Tol Priok yang melaporkan beberapa hal: Road that reports several things: a. PT Jakarta Akses Tol Priok telah memperoleh pembayaran a. PT Jakarta Akses Tol Priok has received payment of the Dana pengadaan tanah (DPT) dari Kementerian PUPR Cq land acquisition fund (DPT) from the Ministry of PUPR Cq Satker Pengadaan tanah wilayah I senilai Satker for Procurement of area I in the amount of Rp600.952.185.880 (enam ratus miliar sembilan ratus lima Rp600,952,185,880 (six hundred billion nine hundred fifty puluh dua juta seratus delapan puluh lima ribu delapan ratus two million one hundred eighty five thousand eight hundred delapan puluh rupiah). eighty rupiah). b. Laporan bahwa masih ada bagian dari Dana pengadaan b. Reports that there are still parts of the land acquisition fund tanah (DPT) yang masih belum dapat diselesaikan, terdiri (DPT) which still cannot be completed, consist of: y Dana pengadaan tanah (DPT) dan nilai tambahnya yang y The Land Acquisition Fund (DPT) and the added value telah disetorkan dan sudah digunakan pembebasan that has been deposited and which has been used for tanah Jalan Tol Akses Tol Priok senilai Rp4.340.444.093 the acquisition of the Priok Toll Road Toll Road in the berdasarkan MOU tertanggal 29 agustus 2006. amount of Rp4,340,444,093 based on the MOU dated August 29, 2006. y Sisa DPT yang tidak terpakai dan masih dalam rekening y The remaining unused DPT and still in the land Dana pengadaan tanah di Bank DKI Cabang tajung acquisition fund account at the DKI Bank of Tanjung priok, atas nama PT Jakarta Akses Tol Priok senilai Priok Branch, on behalf of PT Jakarta Akses Tol Priok, Rp20.000.000.000 (dua puluh miliar rupiah). is worth Rp20,000,000,000 (twenty billion rupiah). y Kompensasi atas tertundanya pembayaran sejak 29 y Compensation for payment delays from 29 November November 2017 sampai saat pembayaran diterima. 2017 until when payment is received.

28. STANDAR DAN INTERPRETASI YANG TELAH DITERBITKAN 28. STANDARDS AND INTERPRETATIONS HAVE BEEN TETAPI BELUM DITERAPKAN PUBLISHED BUT NOT BEEN IMPLEMENTED

DSAK-IAI telah menerbitkan beberapa standar baru, amandemen DSAK-IAI has issued several new standards, amendments and dan penyesuaian standar baru, serta interpretasi standar, namun justments to new standards, as well as standard interpretations, belum berlaku efektif untuk tahun buku 2019. Standar baru, but not yet effective for the fiscal year 2019. The following new amandemen dan penyesuaian standar berikut efektif untuk periode standards, amendments and adjustments are effective for the yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020: period beginning on or after January 1, 2020: y PSAK N. 71: Ie Keaga y PSAK N. 71: Faca Ie y PSAK N. 72: Pedaaa da Ka dega Peagga y PSAK N. 72: Reee Cac Ce y PSAK N. 73: Sea y PSAK N. 73: Leae y PSAK N. 62 (Aadee 2017): Ka Aa. y PSAK N. 62 (Aadeed 2017): Iace Cac.

54 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29. KELANGSUNGAN USAHA 29. GOING CONCERN

Sehubungan dengan Audit atas Laporan Keuangan PT Jakarta In connection with the Audit of PT Jakarta Infrastruktur Infrastruktur Propertindo yang berakhir pada 31 Desember 2019 Propertindo's Financial Statements which ended on 31 December dan Laporan Keuangan menunjukan kondisi sebagai berikut: 2019 and the Financial Statements showed the following a. Saldo Ekuitas Perusahaan negatif sampai dengan 31 a. The balance of the Company's Equity is negative as of Desember 2019 sebesar Rp74.408.652.912. December 31, 2019 amounting to Rp74,475,734,268. b. Ketidakmampuan dalam memenuhi kewajiban utang atas b. Inability to meet debt obligations on loan agreements with the perjanjian pinjaman dengan induk perusahaan. parent company. c. Beban bunga pinjaman yang terus berjalan atas perjanjian c. Loan interest expense that continues to run based on the loan pinjaman dengan induk perusahaan. agreement with the parent company. d. Rasio keuangan lainnya yang tidak sehat d. Other unhealthy financial ratios Berdasarkan kondisi tersebut, manajemen PT Jakarta Infrastruktur Under these conditions, the management of PT Jakarta Propertindo sudah mempersiapkan rencana sebagai berikut: Infrastructure Propertindo has prepared the following plans: a. Rencana Bisnis Perusahaan a. Company Business Plan Dalam RKAP tahun 2020 dan seterusnya, Perusahaan akan In the RKAP 2020 and onwards, the Company will change the merubah fokus kegiatan usaha perusahaan menjadi Revenue focus of the company's business activities to Revenue Recurring Base, dengan Investasi Aset Jangka Panjang dan Recurring Base, with Long-term Asset Investment and can dapat mengubah pendapatan multiyear/longlife dengan kontrak change multiyear/longlife income with long-term business bisnis jangka panjang serta tetap mengambil peluang bisnis contracts and continue to take short-term business/contractor jangka pendek/kontraktor yang diharapkan dapat tercapai opportunities that are expected to be achieved in accordance sesuai target perusahaan baik top line maupun bottom line. target company both top line and bottom line. Manajemen mengambil langkah-langkah upaya pengembangan Management takes steps to develop business as stated in the bisnis sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja Anggaran Corporate Budget Work Plan (RKAP) 2020 and in accordance Perusahaan (RKAP) 2020 dan sesuai dengan Rencana Jangka with the Corporate Long Term Plan (RJPP) 2020-2024, namely Panjang Perusahaan (RJPP) tahun 2020 - 2024 yaitu dengan by building five pillars of the company's business, among membangun lima pilar bisnis perusahaan antara lain: others: 1. Pilar Bisnis Infrastruktur: Kontraktor Infrastruktur 1. Infrastructure Business Pillars: Telecommunications and Telekomunikasi dan Umum, Ducting Bersama (sistem General Infrastructure Contractors, Joint Ducting Jaringan Utilitas Terpadu - SJUT), Infrastruktur Jaringan (Integrated Utility Network - SJUT system), Fiber Optic Fiber Optik dan FTTX, Data Center. Network Infrastructure and FTTX, Data Centers. 2. Pilar Bisnis Telekomunikasi: Persewaan Menara 2. Telecommunication Business Pillars: Telecommunication Telekomunikasi, Site Management, Menara USO. Tower Rental, Site Management, USO Tower. 3. Pilar Bisnis Digital: Digital Signage dan Advertising. 3. Pilar Bisnis Digital: Digital Signage dan Advertising. 4. Pilar Bisnis Apps/IoT/Content: Smart Listrik, Smart Meter, 4. Business Apps/IoT/Content Pillars: Smart Electricity, Smart E-Retribution, Smart Parking, Fintech. Meter, E-Retribution, Smart Parking, Fintech. 5. Pilar Bisnis Internet: Internet Service Provider, Wifi Publik. 5. Internet Business Pillars: Internet Service Provider, Public Wifi. b. Rencana Keuangan Perusahaan b. Corporate Financial Plan Untuk mendukung Rencana Kerja Anggaran Perusahaan To support the Corporate Budget Work Plan (RKAP) of 2020 (RKAP) tahun 2020 dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan and the Company's Long Term Plan (RJPP) for 2020 - 2024, (RJPP) tahun 2020 2024, serta dalam rangka kelangsungan and in the context of going concern, the steps taken in the usaha (going concern) , langkah-langkah yang dilakukan dalam financial sector include: bidang keuangan antara lain: 1. Restrukturisasi utang perusahaan 1. Corporate debt restructuring yPengajuan konversi pinjaman kepada induk perusahaan y Submission of loan conversion to the parent company menjadi setoran modal (swap debt to equity). into a capital deposit (debt to equity swap). yMengusulkan tidak dikenakan bunga atas pinjaman dari y Propose no interest on loans from the Parent Company. Induk Perusahaan. 2. Pencarian sumber pendanaan atas solusi setiap 2. Search for sources of funding for solutions for every pembiayaan project bisnis dan operasional perusahaan. business and operational project financing company. 3. Menjalankan kontrol atas anggaran dan cashflow yang ketat. 3. Execute tight control over the budget and cash flow.

55 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 29. GOING CONCERN (continued)

c. Rencana Peningkatan Sumber Daya Manusia c. Human Resource Improvement Plan Perusahaan terus memastikan bahwa Sumber Daya Manusia The company continues to ensure that the existing Human yang ada memiliki kapabilitas yang diperlukan untuk Resources have the capabilities needed to run the company's menjalankan pilar bisnis perusahaan sebagaimana tertuang business pillars as set out in the Corporate Budget Work Plan dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun (RKAP) in 2020 and the Performance Contract or Corporate 2020 dan Kontrak Kinerja atau KPI Perusahaan tahun 2020 KPI in 2020, namely by running talent management, including: yaitu dengan menjalankan manajemen talenta, diantaranya: 1. Penetapan Standar Kompetensi 1. Determination of Competency Standards 2. Implementasi Standar Kompetensi dalam Rekrutmen 2. Implementation of Competency Standards in Recruitment 3. Implementasi Standar Kompetensi dalam Penilaian Kinerja 3. Implementation of Competency Standards in Performance Appraisal 4. Kejelasan Rencana Pengembangan Talenta 4. Clarity of Talent Development Plan 5. Implementasi Pengembangan Talenta 5. Implementation of Talent Development 6. Evaluasi Pengembangan Talenta 6. Evaluation of Talent Development 7. Kualitas Pelaksanaan Manajemen Kinerja Korporasi 7. The Quality of the Implementation of Corporate Performance Management 8. Assesmen 8. Assessment Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah mengeluarkan Perpu No. On March 31, 2020, the Government issued Government 1 Tahun 2020 tentang "Kebijakan Keuangan Negara Dan Stabilitas Regulation No. 1 of 2020 concerning "State Financial Policy and Sistem Keuangan Untuk Penanganan Pandemi COVID-19 dan/atau Financial System Stability for Handling the COVID-19 Pandemic Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan and/or in the Context of Facing Threats that Harm National Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan". Economy and/or Financial System Stability". These regulations Peraturan ini diantaranya mengatur penyesuaian tarif pajak include adjusting the income tax rate for domestic taxpayers to penghasilan untuk wajib pajak dalam negeri menjadi sebesar 22% 22% in fiscal years 2020 and 2021 and 20% for fiscal year 2022. pada tahun pajak 2020 dan 2021 dan 20% untuk tahun pajak 2022.

30. KETIDAKPASTIAN KONDISI EKONOMI 30. ECONOMIC ENVIRONMENT UNCERTAINTY

Perlambatan perekonomian global dan dampak negatif yang terjadi The global economic slowdown and negative impact on major pada pasar finansial utama di dunia yang diakibatkan oleh financial market caused by the pandemic spread of coronavirus penyebaran pandemi virus Corona (Covid-19) telah menimbulkan (Covid-19) has resulted to increased volatility in the value of volatilitas yang tinggi pada nilai wajar instrumen keuangan, financial instruments, trading interruptions, disruptions to terhentinya perdagangan, gangguan operasional perusahaan, operations of companies, unstable stock market, volatility of pasar saham yang tidak stabil, volatilitas nilai tukar mata uang foreign currency exchange rates and tight liquidity in certain asing dan likuiditas yang ketat pada sektor-sektor ekonomi tertentu sectors in Indonesia, including the property industry, which may di Indonesia, termasuk industri properti, yang dapat berkelanjutan continue and result to unfavorable financial and operating impact to dan berdampak terhadap keuangan dan operasional Grup. the Group. Idea ability to minimize the impact of the global Kemampuan Indonesia untuk meminimalkan dampak perlambatan economic slowdown on the c economy is largely perekonomian global terhadap perekonomian nasional sangat dependent on the eradication of Covid-19 threat, as well as the tergantung pada tindakan pemberantasan ancaman Covid-19 fiscal and other measures that are being taken and will be tersebut, selain kebijakan fiskal dan kebijakan lainnya yang undertaken by the government authorities. These measures, diterapkan oleh Pemerintah. Kebijakan tersebut, termasuk actions and events are beyond the G control.On March 31, pelaksanaannya dan kejadian yang timbul, berada di luar kontrol 2020, the Government issued Government Regulation of the Grup. Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah menerbitkan Republic of Indonesia Number 21 of 2020 concerning Large-Scale Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 Social Restrictions in the Context of Accelerating the Handling of Tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

56 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Per 31 Desember 2019 As of 31 December 2019 dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 and for the year ended 31 December 2019 (Dalam satuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31. INFORMASI TAMBAHAN 31. ADDITIONAL INFORMATION

Informasi keuangan Perusahaan terlampir, yang terdiri dari laporan The Company's financial information is attached, which consists of posisi keuangan tangga 31 Desember 2019, serta laporan laba rugi a statement of financial position ladder December 31, 2019, as well komprehensif, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas as a statement of comprehensive income, statement of changes in untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar equity, and a statement of cash flows for the year ended on that kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya date, and an overview of significant accounting policies and other (secara kolektif disebut sebagai Ifa Keuangan Entitas explanatory information (in collectively referred to as "Parent Entity Id) yang disajikan sebagai informasi tambahan terhadap Financial Information") which is presented as additional information laporan keuangan konsolidasian, disajikan untuk tujuan analisis to the consolidated financial statements, presented for the purpose tambahan dan bukan merupakan bagian dari laporan keuangan of additional analysis and is not part of the consolidated financial konsolidasian yang diharuskan menurut Standar Akuntasi statements required under Indonesian Financial Accounting Keuangan di Indonesia. Informasi Keuangan Entitas Induk Standards. Financial Information of the Parent Entity is merupakan tanggung jawab manajemen serta dihasilkan dari dan management's responsibility and is generated from and is directly berkaitan secara langsung dengan catatan akuntansi dan catatan related to the accounting records and other underlying records lainnya yang mendasarinya yang digunakan untuk menyusun used to prepare the consolidated financial statements. laporan keuangan konsolidasian.

32. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ATAS LAPORAN 32. MANAGEMENT RESPONSIBILITIES FOR CONSOLIDATED KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan The Company's management is responsible for the preparation penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laporan keuangan and presentation of the consolidated financial statements. The konsolidasian telah diotorisasi untuk terbit oleh Direksi pada consolidated financial statements have been authorized for tanggal 20 Mei 2020. publication by the Directors on May 20, 2020.

57 Lampiran I Attachment I

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO ENTITAS INDUK PARENT ENTITY LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION Per 31 Desember 2019 As of December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/ December 31, 2019 December 31, 2018

ASET ASSETS Aset Lancar Current Assets Kas dan Setara Kas 213.697.874.765 7.155.002.578 Cash and Cash Equivalents Piutang Usaha 9.276.955.615 650.850.941 Trade Receivables Piutang Retensi - 18.311.808 Retention Receivables Pendapatan yang Masih Harus Diterima 5.043.565.305 2.312.151.393 Accrued Revenue Biaya Dibayar di Muka 26.918.424.762 9.715.641.445 Prepaid Expenses Pajak Dibayar di Muka 7.881.913.409 1.185.445.530 Prepaid Taxes Jumlah Aset Lancar 262.818.733.856 21.037.403.695 Total Current Assets

Aset Tidak Lancar Non Current Assets Investasi Jangka Panjang Lainnya 1.500.000.000 1.500.000.000 Other Long-Term Investments Investasi pada Entitas Asosiasi 125.712.844.000 353.937.844.000 Investment in Associates Entities Uang Muka Investasi - 23.750.000.000 Advances for Investment Aset Pajak Tangguhan 528.307.742 278.083.426 Deferred Tax Assets Aset Tetap 72.888.465.233 23.068.353.783 Fixed Assets Aset Tidak Lancar Lainnya 168.354.000 163.354.000 Other Asset Jumlah Aset Tidak Lancar 200.797.970.974 402.697.635.209 Total Non Current Assets JUMLAH ASET 463.616.704.830 423.735.038.904 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities Utang Usaha Trade Payables Pihak Ketiga 294.128.521 17.256.942.183 Related Parties Utang Pemegang Saham 522.076.566.470 480.477.419.826 Shareholders' Loan Beban Akrual 2.156.734.441 855.789.834 Accrued Expenses Pendapatan Diterima di Muka - Unearned Revenue - Jangka Pendek 1.809.890.411 1.695.027.397 Short Term Utang Pajak 690.714.353 1.584.666.266 Tax Payables Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 527.028.034.196 501.869.845.506 Total Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang Long Term Liabilities Pendapatan Diterima Dimuka - Unearned Revenue - Jangka Panjang 2.388.734.589 3.451.695.891 Long Term Liabilitas Imbalan Pascakerja 2.492.405.969 2.466.963.902 Obligation for Post-employment Benefits Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 4.881.140.558 5.918.659.793 Total Long Term Liabilities Jumlah Liabilitas 531.909.174.754 507.788.505.299 TOTAL LIABILITIES

Ekuitas Equity Modal saham Share Capital Modal Dasar - 1.000.000.000 Saham, Share Capital - 1,000,000,000 share, Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh masing- Authorized capital fully paid Share Capital - masing sebesar 374.186.844 saham per 31 374,186,844 earning shares as of december, 31 Desember 2019 dan 2018. 374.186.844.000 374.186.844.000 2019 and 2018 Defisit (442.479.313.924) (458.240.310.395) Deficitss Jumlah Ekuitas (68.292.469.924) (84.053.466.395) Total Equity JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 463.616.704.830 423.735.038.904 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Lampiran II Attachment II

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO ENTITAS INDUK PARENT ENTITY LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 For the year ended December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2019 2018

PENDAPATAN 21.223.395.882 13.283.168.230 REVENUE BEBAN POKOK PENDAPATAN (16.982.155.521) (7.970.314.599) COST OF REVENUE LABA USAHA 4.241.240.361 5.312.853.631 OPERATING INCOME

Beban Penjualan (249.702.545) (275.162.735) Selling Expenses Beban Administrasi dan Umum (22.779.778.100) (21.489.922.364) Administrative and General Expenses Beban Keuangan (41.599.146.644) (30.787.292.559) Finance Expenses Beban Pajak Penghasilan Final (594.444.638) (464.492.113) Final Income Tax Expenses Beban Lain-lain Bersih 27.305.306.286 (10.430.871.890) Other Income - Net RUGI SEBELUM LOSS BEFORE PAJAK PENGHASILAN (33.676.525.279) (58.134.888.031) INCOME TAX MAMFAAT (BEBAN) BENEFIT (EXPENSE) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX Kini - - Current Tangguhan 457.804.407 29.747.339 Deferred Jumlah mamfaat Pajak Penghasilan 457.804.407 29.747.339 Total Benefit Income Tax RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (33.218.720.872) (58.105.140.692) NET LOSS FOR THE YEAR

PENDAPATAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS) Keuntungan (Kerugian) Aktuarial Actuarial gain (loss) Atas Liabilitas Imbalan Pasti 711.204.493 59.557.933 Liabilities For Employment benefits Pajak Penghasilan Terkait (207.580.090) (14.889.483) Income Tax Effect JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL LOSS COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN (32.715.096.469) (58.060.472.242) FOR THE YEAR Lampiran III Attachment III

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO ENTITAS INDUK PARENT ENTITY LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 For the year ended December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Modal disetor/ Saldo Laba/ Jumlah/ Paid-up capital Retained Earning Total

Saldo per 1 Januari 2018 374.186.844.000 (400.179.838.153) (25.992.994.153) Balance as of January 1, 2018

Rugi Tahun Berjalan - (58.105.140.692) (58.105.140.692) Loss For The Year Pendapatan Komprehensif Lain - 44.668.450 44.668.450 Other Comprehensive Income Saldo per 31 Desember 2018 374.186.844.000 (458.240.310.395) (84.053.466.395) Balance as of December 31, 2018

Penerimaan Dividen - 48.476.092.940 48.476.092.940 Dividend Rugi Tahun Berjalan - (33.218.720.872) (33.218.720.872) Loss For The Year Pendapatan Komprehensif Lain - 503.624.403 503.624.403 Other Comprehensive Income Saldo per 31 Desember 2019 374.186.844.000 (442.479.313.924) (68.292.469.924) Balance as of December 31, 2019 Lampiran IV Attachment IV

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO ENTITAS INDUK PARENT ENTITY LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 For the year ended December 31, 2019 (Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2019 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITY Penerimaan Kas dari Pelanggan 9.894.587.998 13.283.168.230 Cash Receipts From Customers Penerimaan Bunga dan Penerimaan Lainnya 12.807.352.304 410.639.406.214 Interest Receipt and Other receipt Pembayaran Kas kepada Karyawan dan Pemasok (54.387.669.295) (474.482.734.001) Cash Paid to Employees and Suppliers Pembayaran Pajak Penghasilan (8.184.864.430) (433.146.938) Tax Income Payment Arus Kas Bersih Untuk Aktivitas Operasi (39.870.593.423) (50.993.306.495) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITY Perolehan Aset Tetap (54.724.797.079) (63.557.043.874) Acquisition of Fixed Asset Penjualan Aset Tetap 687.169.749 - Sale of Fixed Asset Penerimaan Dividen 48.476.092.940 - Receipt Payment Pengembalian (Penambahan) Uang Muka Investasi 23.750.000.000 (3.250.000.000) Receipt (Payment) Advanced Investments Pengembalian (Penambahan) Investasi 228.225.000.000 (1.500.000.000) Return on Company Investments Arus Kas Bersih dari (untuk) Net Cash Provided by From (Used in) Aktivitas Investasi 246.413.465.610 (68.307.043.874) Investments Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITY Pembayaran Pinjaman Bank - (98.877.169.747) Payment of Bank Loans Penerimaan Pinjaman dari PT Jakarta Propertindo - 221.341.000.000 Receipt of PT Jakarta Propertindo Loans Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan - 122.463.830.253 Net Cash Provided by Financing Activities KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 206.542.872.187 3.163.479.884 NET INCREASE IN CASH AND EQUIVALENT KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 7.155.002.578 3.991.522.694 AT THE BEGINNING YEAR KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 213.697.874.765 7.155.002.578 AT THE END OF THE YEARS

PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO GEDUNG THAMRIN CITY LANTAI 2 BLOK F JL. THAMRIN BOULEVARD JAKARTA PUSAT

TELP : (021) 29625751 FAX : (021) 29625753

We’re not building a future for a few years, We’re building for a lifetime

www.jakarta-infrastruktur.com

100 LAPORAN TAHUNAN 2019 PT JAKARTA INFRASTRUKTUR PROPERTINDO