P a S C a S a R J a N a Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Tahun 2018
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
1 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI QARI DAN QARI’AH DI KEPULAUAN RIAU (Survei di Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kepulauan Riau) DISERTASI PROMOTOR: Prof. Dr. H. Mukhtar, M.Pd Dr. Risnita, M.Pd OLEH: NUR’AINI NIM : DMP. 15.132 P A S C A S A R J A N A UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI TAHUN 2018 2 KEMENTERIAN AGAMA RI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI P A S C A S A R J A N A Jl. Arif Rahman Hakim Telanaipura Jambi, Telp. (0741) 60731 Fax. (0741) 60548 e-mail: [email protected] MOTTO . ( سورة المجا د له: ١١(. Artinya: Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan (Q.S. Al-Mujadalah ayat: 11).55 55Depertemen Agama RI, al-Qur’an dan Terjemahan (Jakarta: Media Insani Publising, 2009), hal. 320. vi 3 4 5 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ……………………………………………………… i PERSETUJUAN PROMOTOR UNTUK UJIAN TERBUKA ……….. ii NOTARIS ……………………………………………………….……... iii PERNYATAAN ORISINALITAS DISERTASI ……………………….. iv PENGESAHAN PERBAIKAN TERTUTUP …………………………. v MOTTO …………………………………………………………………. vi PERSEMBAHAN ………………………………………………............. vii ABSTRAK INDONESIA ………………………………………………... viii ABSTRAK INGGERIS …………………………………………………. ix KATA PENGANTAR ………………………………………………….. x RINGKASAN DISERTASI ……………………………………………. xii DAFTAR ISI …………………………………………………………….. xxxv DAFTAR TABEL ……………………………………………………….. xxxvii DAFTAR GAMBAR …………………………………………………….. xxxix BAB I PENDAHULUAN ................................................................. 1 A. Latar Belakang Masalah ................................................. 1 B. Identifikasi Masalah ......................................................... 20 C. Pembatasan Masalah .................................................... 21 D. Rumusan Masalah........................................................... 22 E. Tujuan dan Kegunaan Penelitan ..................................... 23 BAB II LANDASAN TEORI DAN PENELITIAN YANG RELEVAN .. 26 A. Landasan Teori ............................................................... 26 1. Komitmen Organsasi (X4)............................................. 26 2. Gaya Kepemimpinan (X1)............................................. 34 2. Budaya Organisasi (X2) ............................................... 42 4. Motivasi Berprestasi (X3) ............................................. 50 B. Kerangka Berpikir ............................................................ 61 C. Penelitia Relevan. Yang Relefan .................................... 70 D. Hiipotesis Penelitian ........................................................ 75 BAB III METODOLOGI PENELITIAN .............................................. 77 A. Pendekatan Penelitian .................................................... 77 B. Populasi dan Sampel ...................................................... 78 C. Teknik Pengumpulan Data .............................................. 81 D. Jenis dan Sumber Data ……………………………………. 102 E. Teknik Analisis Data ........................................................ 103 F. Hipotesis Statistik ………………………………………….. 109 G. Pelaksanaan dan waktu penelitian……………………...... 111 6 BAB IV PENELITIAN …………………………………………………… 112 A. Deskripsi Lokasi Penelitian ............................................. 112 B Hasil Penelitian ............................................................... 146 C. Pengujian Persyaratan Analisis Data ……………………. 155 D. Pengujian Hipotesis ........................................................ 179 E. Pembahasan dan Anasisis Hasil Penelitian .................... 225 BAB V PENUTUP ............................................................................ 246 A. Kesimpulan ..................................................................... 246 B. Implikasi ......................................................................... 248 C. Rekomendasi ................................................................. 256 D. Saran ………………………………………………………. 257 E. Kata Penutup ................................................................. 258 DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………… 260 Lampiran – Lampiran BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah 7 Al-Qur’an membina semangat kerjasama, sebagai kaum muslim, kita perlu yakin bahwa al-Qur’an mengandung semangat kemajuan yang sejalan dengan perkembangan dunia modern. Para ulama telah menjelaskan bahwa al-Qur’an telah menghimpun intisari kitab-kitab Allah SWT. yang lain, bahkan seluruh ilmu yang ada.56 Seringkali al-Qur’an menyeru umat manusia agar menggunakan akal fikiran untuk memahami alam semesta. Hal ini karena, alam semesta dan segala isinya itu dikurniakan oleh Allah SWT. untuk manusia sebagai khalifah di muka bumi, manusia diperintahkan untuk memanfaatkan alam semesta demi keselamatan dan kesejahteraan. Al-Qur’an sebagai obat, dan ketenangan batin bagi pembaca, serta mendorong untuk berbuat baik.57 Al-Qur’an menempuh berbagai cara guna mengantar manusia kepada kesempurnaan kemanusiaan antara lain dengan menggunakan kisah faktual atau simbolik.58 Al-Qur’an mengingatkan kita agar bersungguh-sungguh mempersiapkan bekal untuk kehidupan akhirat, namun jangan sekali-kali melupakan nasib kita di dunia ini. Dengan demikian, yang diperlukan dalam pembangunan bangsa ialah adanya keseimbangan antara lahir dan batin, untuk mencapai kebahagian dunia dan akhirat. Untuk mewujudkan pengamalan al-Qur’an dalam kehidupan kita butuh komitmen organisasi karena manusia yang paling baik di atas bumi adalah mau belajar dan mengajarkan al-Qur’an sebagaimana Rasulullah SAW. Bersabda : عن عثمان رضى هللا عنه عن النبي صل هللا عليه وسلم قال: خيركم من تعلم القران وعلمه )رواه الخاري(. Artinya:“Diriwayatkan dari Utsman r.a. bahwa Nabi Saw. pernah bersabda: ”Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al- 56Rosihan Anwar, Ulumul Qur’an Untuk UIN, STAIN, dan PTAIS (Bandung: Pustaka Setia, Cet. V, 2013), hal. 32. 57M. Quraish Shihab, Mukjizat al-Qur’an Ditinjau1 dari Aspek Kebahasaan, Isyarat Ilmiah, dan pemberitaan Gaib (Bandung: PT Mizan Pustaka Anggota IKAPI, Edisi Ke 2, Cet. I, 2013), hal. 9. 58M. Quraish Shihab, Taufik Adnan Amal Rekonstruksi Sejarah al-Qur’an (PT. Pustaka Alvabet Anggota IKAPI, Cet. I, 2013), hal. ix. 8 Qur`an kemudian mengajarkannya kepada orang lain” (Hadits diriwayatkan Al-Bukhari).59 Dengan demikian profesi pengajar al-Qur’an jika dimasukkan ke dalam profesi adalah profesi yang terbaik diantara sekian banyak profesi. Sebagai seorang muslim dengan profesi apapun jangan sampai tidak membaca al-Qur’an, kalau tidak menjadi pengajar jadilah pelajar al- Qur’an.60 Organisasi merupakan kesatuan sosial dalam mencapai tujuan serta mampu memeruhi tanggung jawab sosial akan sangat tergantung pada para manajer (pemimpin), suatu organisasi membutuhkan pemimpin yang efektif, dalam meningkatkan kegiatan dan pengurusan dan memotivasi berprestasi qari’ dan qari'ah yang harus terus ditingkatkan, sebagai ikatan kejiwaan individu terhadap organisasi yang mencakup keterlibatan dalam budaya organisasi, kesetiaan, dan perasaan percaya terhadap nilai-nilai organisasi. Organisasi umumnya terdiri dari beragam individu dengan keunikan masing-masing, dan keunikan tersebut direfleksikan dalam organisasi.61 Karena setiap organisasi akan memiliki keunikan tersendiri dibandingkan organisasi yang lain. Keunikan individu akan memberikan corak tersendiri pada budaya organisasi. Dan setiap individu pada suatu organisasi akan mendapatkan posisi dan tugas sesuai dengan rahmat kompetensi yang telah diberikan. Al-Qur’an adalah kitab Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. dan yang membaca memperoleh pahala.62 Setiap qari’ dan qari’ah dalam organisasi harus memiliki komitmen yang tinggi 59Imam az-Zabidi, “Mujhtshar Shahih al-Bukhari” al-Musamma“ at-Tajriih li Ahaadits al- Jaami’ ash-Shahih” Penysun: al-Imam Zainudin Ahmad bin Abd al-Lathif az-Zahbidi (Daar Saudi Arabiah, cet I, 1996), hal. 899. 60Abdul Majid Khon, Pratikum Qira’at Keanehan Bacaan al-Qur’an Qira’at Ashim dan Hafash (Jakarta: Bumi Aksara, Cet. I, 2011), hal. 55. 61Naqeur Jabnoun, Islam and Management (Riyadh: International Islamic Publishing House, 2008), hal.32-33. 62Rosihon Anwar, Op. Cit. hal. 31. 9 terhadap pencapaian tujuan organisasi, dalam organisasi sektor publik, ikatan batin antara qari’ dan qari’ah dengan organisasi dapat dibangun dari kesamaan, tujuan organisasi, bukan sekedar motivasi berperestasi dan komitmen organisasi qari’ dan qari’ah. Ikatan mereka untuk komitmen organisasi diistansi pemerintah bukan sekedar gaji, namun lebih dari pada ikatan batin, sehingga bila setiap qari’ dan qari’ah memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan motivasi berprestasi yang terbaik bagi negara dan pelayanan terbaik pada masyarakat, maka tentu komitmen organisasi qari’ dan qariah akan meningkat. Al-Qur’an perlu diaplikasikan dalam pergaulan manusia agar tetap menjadi pedoman dan pengawas pada diri umat manusia. Al-Qur’an bagaikan pelita yang menerangi dan mengantarkan hidup manusia kemahligai kebaikan dijelaskan dalam firman Allah STW. dalam al-Qur’an yang berbunyi: (سورة البقرة : ١٨١( Artinya:”Bulan Ramadhan, bulan yang didalamnya diturunkan (permulaan) Alqur’an sebagai petunjuk bagi manusa dan penjelasan-