Konsep Pluralisme Menurut K. H. Abdurrahman Wahid Dalam Pengembangan Nilai Pendidikan Karakter Dan Urgensinya Di Indonesia Skri
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
KONSEP PLURALISME MENURUT K. H. ABDURRAHMAN WAHID DALAM PENGEMBANGAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DAN URGENSINYA DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Agama Universitas Islam Indonesia Untuk memenuhi salah satu syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : M.Nugroho Adi Saputro 14422118 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA 2019 KONSEP PLURALISME MENURUT K. H. ABDURRAHMAN WAHID DALAM PENGEMBANGAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DAN URGENSINYA DI INDONESIA Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Agama Universitas Islam Indonesia Untuk memenuhi salah satu syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: M.Nugroho Adi Saputro 14422118 Pembimbing: Edi Safitri, S.Ag, MSI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA 2019 ii LEMBAR PERNYATAAN iii LEMBAR PENGESAHAN iv REKOMENDASI PEMBIMBING v NOTA DINAS Yogyakarta, 24 Agustus 2018 M Hal : Skripsi 12 Zulhijjah 1439 H Kepada : Yth. Dekan Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia Di Yogyakarta Assalamu’alaikum wr.wb. Berdasarkan penunjukkan Dekan Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia dengan surat nomor : 3131/Dek/60/DAS/FIAI/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 bertepatan pada 12 Zulhijjah 1439 H, atas tugas kami sebagai pembimbing skripsi Saudara : Nama : M.Nugroho Adi Saputro Nomor Pokok/NIMKO : 14422118 Mahasiswa Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia Jurusan/ Program Studi : Pendidikan Agama Islam Tahun Akademik : 2018/2019 Judul Skripsi : Konsep Pluralisme Menurut K.H. Abdurrahman Wahid dalam Pengembangan Nilai Pendidikan Karakter dan Urgensinya di Indonesia Setelah kami teliti dan kami adakan perbaikan seperlunya, akhirnya kami berketetapan bahwa skripsi saudara tersebut di atas memenuhi syarat untuk diajukan ke sidang munaqosah Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indoenesia. Demikian, semoga dalam waktu dekat bisa dimunaqosahkan, dan bersama ini kami kirimkan 4 (empat) eksemplar skripsi yang dimaksud. vi MOTTO “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289).1 1 https://muslimah.or.id/6435-pribadi-yang-bermanfaat.html di akses 31 Januari 2019 pukul 21.00 WIB vii PERSEMBAHAN Alhamdulillah, dengan selesainya skripsi ini maka saya persembahkan skrpsi ini untuk: 1. Keluarga besar saya, terutama ayah dan ibu, Bapak Sutiman dan Ibu Sri Mulyaningsih juga adek-adek saya M Zaim Maulana dan Achmad Syarif, yang telah memberikan waktu, tenaga serta pikirannya hingga penulis dapat menempuh pendidikan sarjana. Bapak dan ibu tercinta yang selalu memberikan dukungan serta motivasi, serta telah memberikan kasih sayang dan cinta yang tulus sebagai tempat cerita suka duka dan lainnya hanya untuk kesuksesan dan kebahagiaan penulis. Semoga bapak dan ibu selalu sehat dan dalam lindungan Allah swt. Semoga kebaikan dan usaha keras penulis selama belajar menempatkan bapak dan ibu menjadi orang yang disayangi oleh Allah karena usaha dan kerja keras beliau. Serta saudaraku tercinta yang selalu menyemangati serta merindukan penulis, semoga diberikan kesabaran, kesehatan, kelancaran dalam membina kehidupan yang diharapkan. 2. Guru-guru SD, MTs dan MAN yang telah memberikan khasanah keilmuan yang bermacam-macam. Serta tidak lupa Dosen-dosen Program Studi Pendidikan Agama Islam yang telah memberikan khasanah keilmuan yang beragam semoga selalu dilindungi oleh Allah swt dan menapatkan keberkahan serta kebahagiaan selalu. 3. Kepada keluarga besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Wahid Hasyim Universitas Islam Indonesia, yang telah viii memberikan berbagai pengalaman serta wawasan keilmuan yang luas, dan semangat pergerakan perubahan dalam pembentukan karakter. Semoga PMII WH UII selalu mendapatkan perlindungan serta tetap istiqomah dalam pergerakannya. 4. Kepada Sahabat- sahabatku kantor tercinta (Arik Suseno, Wahyu Andy P, Andi Fauzi M, Zalfridez Darma, Ahmad Shihabbudin, Riski, Muhammad Ikhsan, Muhammad Ridho, M Ihwan Mustaqim, Muh Shodiq Masrur, Fauzi, Faturrahman, Bayu Guna Agama, M Fatih, Athian Dwi dll). Yang selalu menemani hingga dikala senang dan sedih selalu ada untuk penulis. 5. Kepada keluarga besar IKS.PI Kera Sakti, yang telah banyak memberikan arti sebuah kekeluargaan dan persaudaraan. Semoga IKS.PI Kera Sakti selalu dalam lindungan dan ridho Allah swt dan kader-kader IKS.PI dapat menjadi kader bela negara serta contoh dimasyarakat. ix PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN KEPUTUSAN BERSAMA MENTERI AGAMA DAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA Nomor: 158 Tahun 1987 Nomor: 0543b//U/1987 Transliterasi dimaksudkan sebagai pengalih-hurufan dari abjad yang satu ke abjad yang lain. Transliterasi Arab-Latin di sini ialah penyalinan huruf-huruf Arab dengan huruf-huruf Latin beserta perangkatnya. A. Konsonan Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf. Dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus. Berikut ini daftar huruf Arab yang dimaksud dan transliterasinya dengan huruf latin: Huruf Nama Huruf Latin Nama Arab Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan أ Ba B Be ب Ta T Te ت (Ṡa ṡ es (dengan titik di atas ث Jim J Je ج (Ḥa ḥ ha (dengan titik di bawah ح Kha Kh ka dan ha خ Dal D De د (Żal Ż Zet (dengan titik di atas ذ Ra R Er ر Zai Z Zet ز x Sin S Es س Syin Sy es dan ye ش (Ṣad ṣ es (dengan titik di bawah ص (Ḍad ḍ de (dengan titik di bawah ض (Ṭa ṭ te (dengan titik di bawah ط (Ẓa ẓ zet (dengan titik di bawah ظ (ain ` koma terbalik (di atas` ع Gain G Ge غ Fa F Ef ف Qaf Q Ki ق Kaf K Ka ك Lam L El ل Mim M Em م Nun N En ن Wau W We و Ha H Ha ﮬ Hamzah ‘ Apostrof ء Ya Y Ye ي B. Vokal Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong. 1. Vokal Tunggal Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harakat, transliterasinya sebagai berikut: Huruf Nama Huruf Latin Nama Arab xi Fathah A A ﹷ Kasrah I I ﹻ Dammah U U ﹹ 2. Vokal Rangkap Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dan huruf, transliterasinya berupa gabungan huruf sebagai berikut: Huruf Nama Huruf Latin Nama Arab Fathah dan Ai a dan u ْي.َ.. ya Fathah dan Au a dan u ْو.َ.. wau Contoh: suila سُئِ َل - kataba َكتَ َب - kaifa َك ْي َف - fa`ala َفعَ َل - haula َح ْو َل - 3. Vokal Panjang Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda sebagai berikut: Huruf Nama Huruf Nama Arab Latin Fathah dan alif Ā a dan garis di atas ا.َ..ى.َ.. atau ya Kasrah dan ya Ī i dan garis di atas ى.ِ.. Dammah dan Ū u dan garis di atas و.ُ.. wau Contoh: qīla قِ ْي َل - qāla َقا َل - yaqūlu يَقُ ْو ُل - ramā َر َمى - xii C. Ta’ Marbutah Transliterasi untuk ta’ marbutah ada dua, yaitu: 1. Ta’ marbutah hidup Ta’ marbutah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasrah, dan dammah, transliterasinya adalah “t”. 2. Ta’ marbutah mati Ta’ marbutah mati atau yang mendapat harakat sukun, transliterasinya adalah “h”. 3. Kalau pada kata terakhir dengan ta’ marbutah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka ta’ marbutah itu ditransliterasikan dengan “h”. Contoh: raudah al-atfāl/raudahtul atfāl َر ْؤ َضةُ اﻷَ ْط َفا ِل . al-madīnah al-munaw warah/al-madīnatul munawwarah ا ْل َم ِد ْينَةُ ا ْل ُمنَ َّو َرة ُ . talhah َط ْل َح ْة . D. Syaddah (Tasydid) Syaddah atau tasydid yang dalam tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah tanda, tanda syaddah atau tanda tasydid, ditransliterasikan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu. Contoh: nazzala نَ َّز َل - al-birr البِ ر - E. Kata Sandang Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu :namun dalam transliterasi ini kata sandang itu dibedakan atas ,ال 1. Kata sandang yang diikuti huruf syamsiyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf “l” diganti dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu. xiii 2. Kata sandang yang diikuti huruf qamariyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah ditransliterasikan dengan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya. Baik diikuti oleh huruf syamsiyah maupun qamariyah, kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanpa sempang.. Contoh: ar-rajulu ال َّر ُج ُل - al-qalamu ا ْل َق َل ُم - asy-syamsu ال َّش ْم ُس - al-jalālu ا ْل َج َﻻ ُل - F. Hamzah Hamzah ditransliterasikan sebagai apostrof. Namun hal itu hanya berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan di akhir kata. Sementara hamzah yang terletak di awal kata dilambangkan, karena dalam tulisan Arab berupa alif. Contoh: ta’khużu تَأْ ُخذ ُ - syai’un َشي ئ - an-nau’u ال َّن ْو ُء - inna إِ َّن - G. Penulisan Kata Pada dasarnya setiap kata, baik fail, isim maupun huruf ditulis terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harkat yang dihilangkan,maka penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya. xiv Contoh: /Wa innallāha lahuwa khair ar-rāziqīn َو إِ َّن هللاَ َف ُه َو َخ ْي ُر ال َّرا ِز ِق ْي َن - Wa innallāha lahuwa khairurrāziqīn Bismillāhi majrehā wa mursāhā بِ ْس ِم هللاِ َم ْج َرا َﮬا َو ُم ْر َسا َﮬا - H. Huruf Kapital Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf kapital seperti apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya: huruf kapital digunakan untuk menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat. Bilamana nama diri itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya.