DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

PELAKSANAAN PENDAFTARAN MEREK INDIKASI GEOGRAFIS PADA PRODUK MENDOAN BANYUMAS DI PEMKAB BANYUMAS

Stephani Rianda*,Rinitami Njatrijani, Herni Widanarti Program Studi S1 Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro E-mail: [email protected]

Abstrak

Pasal 56 ayat (1) Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek; Indikasi Geografis adalah suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang, yang karena faktor lingkungan geografis termasuk faktor alam, faktor manusia, atau kombinasi dari kedua faktor tersebut, memberikan ciri dan kualitas tertentu pada barang yang dihasilkan.Penelitian ini bertujuan untuk, Pertama mengetahui latar belakang Ditjen KI dalam pendaftaran Merek Indikasi Geografis pada produk mendoan Banyumas di Pemkab Banyumas dan Kedua untuk mengetahui perlindungan hukum yang diberikan Pemkab Banyumas terhadap Merek mendoa Banyumas yang menjadi Indikasi Geografis daerah Banyumas. Pendaftaran merek Indikasi Geografis mendoan Banyumas yang di daftarkan secara perorangan telah terjadinya kesalahan dalam prosedur pendaftaran Merek yang tidak tidak sesuai dengan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang merek dan tunduk pada Paris Convention yang menjelaskan bahwa termasuk sebagai objek perlindungan Hak Kekayaan Industri yaitu Paten, model utilitas, desain industri, merek dagang, merek jasa/layanan, nama dagang, indikasi asal atau penyebutan asal, dan pembatalan dalam Pasal 10 bis (Persaingan Usaha Tidak Sehat) yang tidak mungkin lepas dari ketentuan- ketentuannya.Perlindungan Indikasi Geogarfis mendoan Banyumas dapat dilakukan dengan pendaftaran kata mendoan Banyumas sebagai Indikasi Geografis, dipilihnya pendaftaran Indikasi Geografis dikarenakan telah mempunyai kekuatan hukum sebagai Indikasi Geografis suatu daerah yang di jelaskan dalam Pasal 56 Undang-undang No 15 Tahun 2001 tentang Merek yaitu Indikasi Geografis terdaftar mendapat perlindungan hukum yang berlangsung selama ciri dan/atau kualitas yang menjadi dasar bagi diberikannya perlindungan atas indikasi geografis tersebut masih ada. Kata kunci : Pendaftaran Merek Indikasi Geografis Produk Mendoan Banyumas

Abstract

Article 56 paragraph (1) of Law Number 15 of 2001 on Marks; Geographical Indication is a sign which indicates the origin of goods, which is due to the geographical environment, including natural factors, human factors, or a combination of both these factors, provide specific characteristics and quality of the goods produced. This study aims to, the first find out the background of the Directorate General of KI in the registration of Geographical Indications Trademark on products mendoan Banyumas in Banyumas regency government and, second to determine the legal protection provided by the government against the brand mendoan Banyumas being Geographical Indications Banyumas area. Brand registration of Geographical Indications mendoan Banyumas are registered as individuals have the errors in the registration procedure Brands that do not are not in accordance with Law No. 15 of 2001 on the brand and subject to the Paris Convention which explains that includes as an object of protection of property rights industrial namely patent, utility models, industrial designs, trademarks, service marks, trade names, indications of origin or mention of origin, and the cancellation of Article 10 bis (Unfair Competition) which can not be separated from its provisions.Protection Indication Geogarfis mendoan Banyumas to do with the registration of the word mendoan Banyumas as Geographical Indications, choosing registration of Geographical Indications due to have a legal effect as a geographical indication of a region which is described in Article 56 of Law No. 15 of 2001 on Marks namely Geographical Indications of registered legal protection lasts for the characteristics and / or quality of the basis for the protection of geographical indications will be available. Keyword: trademark registration of geographical indication products Banyumas mendoan

1

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

I. PENDAHULUAN Bentuk dari Kekayaan Kekayaan Intelektual Intelektual Indikasi Geografis yang (Intellectual Property) dapat di terjadi di Banyumas tidak adanya definisikan sebagai kekayaan yang suatu karya yang dilahirkan atau timbul atau lahir dari kemampuan dihasilkan atas kemampuan intelektual manusia yang dapat Intelektual manusia atau tidak adanya berupa berbagai hasil karya dibidang suatu pembaharuan dalam pemberian teknologi, ilmu pengetahuan, seni, merek “mendoan”, dimana kata dan sastra. Karya-karya yang mendoan merupakan kata umum yang dilahirkan atau dihasilkan atas telah lahir dari kebiasaan masyarakat kemampuan intelektual melalui Banyumas dan tidak dapat curahan tenaga, pikiran, daya cipta, dikomersialkan atau privatisasi. rasa, dan karsa.1 Undang-undang No 15 tahun Kekayaan Intelektual pada 2001 tentang Merek, Pasal 5c dasarnya terbagi dalam dua bagian menerangkan bahwa merek tidak besar, yaitu; (1) Hak Milik Industrial dapat didaftarkan apabila telah (Industrial Property Rights) yang menjadi milik umum. Adapun atas biasanya terdiri atas paten atau paten alasan iktikad baik seorang pengusaha sederhana, rahasia dagang, merek, asal Purwokerto mendaftarkan nama desain industri, perlindungan varietas mendoan menjadi milik pribadinya tanaman, desain tata letak sirkuit pada Ditjen KI dengan Nomor terpadu, indikasi geografis dan pendaftaran D002008017693 tanggal indikasi asal, kompetensi terselubung; pengajuan dan penerimaan 15 Mei dan (2) hak cipta yang mencakup pula 2008 dan pada tanggal 23 Februari neighboring rights atau hak-hak 2010 Ditjen KI mengeluarkan terkait dengan hak cipta. Sertifikat Merek dengan Nomor Perlindungan Indikasi Pendaftaran IDM000237714 dalam Geografis diatur dalam Undang- kelas barang 29 dengan masa undang Nomor 15 Tahun 2001 perlindungan merek tersebut selama tentang Merek. Menurut Pasal 56 ayat 10 (sepuluh) tahun terhitung sejak (1) Undang-undang Nomor 15 Tahun tanggal penerimaan dan jangka waktu 2001 tentang Merek; “Indikasi perlindungan itu diperpanjang.2 Geografis dilindungi sebagai suatu Pemerintah Kabupaten tanda yang menunjukkan daerah asal Banyumas merasa keberatan dan suatu barang, yang karena faktor tidak terima atas tindakan Fudji lingkungan geografis termasuk faktor Wong yang mendaftarkan nama alam, faktor manusia atau kombinasi mendoan menjadi merek pribadinya dari kedua faktor tersebut, dimana akan ada pembayaran royalty memberikan ciri dan kualitas tertentu terhadap setiap pedagang kecil yang pada barang yang dihasilkan.” menggunakan nama mendoan pada nama makanan warungnya. Nama

1 Muhammad Ahkan Subroto dan Suprapedi, 2 http://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/ 2008, HKI, Konsep Dasar Kekayaan 20151107165650-262-90093/dirjen-ki- Intelektual untuk Pertumbuhan Inovasi, mendoan-yang-dipatenkan-bukan-nama- Jakarta: PT INDEKS, halaman. 3. makanan

2

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

mendoan sendiri adalah nama untuk mengajukan gugatan makanan yang terbuat dari tempe pembatalan terhadap suatu merek yang dimasak antara mentah dan apabila merek tersebut diduga matang yang menjadi ciri khas melanggar Pasal 4, 5, atau 6. Sangat makanan daerah Banyumas dan telah dimungkinkan Pemerintah Kabupaten ada sejak dari nenek moyang Banyumas mengajukan diri sebagai terdahulu. penggugat pembatalan merek Bupati Banyumas yang masa tersebut.4 itu dipimpin oleh Achmad Husaein Pasal 4, Pasal 5 dan tambahan tidak tanggung-tanggung dalam Pasal 6 Undang-undang Merek mengultimatum Wong dalam Nomor 15 Tahun 2001 menentukan satu pekan segara menghapus bahwa merek tidak dapat didaftar mereknya, bahkan meggerakkan masa apabila mengandung salah satu unsur Banyumas untuk menggelar aksi dibawah ini: membuat mendoan dalam tajuk 1) Permohonan yang diajukan “savemendoan” demi oleh pemohon yang beritikad mengembalikan privatisasi kata tidak baik; mendoan kepada Publik, selain 2) Bertentangan dengan Husein, wakil ketua DPR, Taufik peraturan Perundang- Kurniawan, mengatakan bahwa undangan yang berlaku, seharusnya Ditjen KI harus berhati- moralitas agama, kesusilaan, hati dalam mendaftarkan merek yang atau ketertiban umum; berhubungan dengan kearifan lokal.3 3) Tidak memiliki daya Pemberian pendaftaran merek pembeda; terhadap „mendoan‟ merupakan 4) Telah menjadi milik umum; ketidak jelian Ditjen KI dalam proses 5) Merupakan keterangan atau pemeriksaan pendaftaran merek, berkaitan dengan barang atau sudah secara jelas diterangkan jasa yang dimohonkan pengaturannya dalam Pasal 5 pendaftar. Undang-undang No. 15 Tahun 2001 Pasal 6 ayat (1) meyatakan tentang Merek. Atas kesalahan bahwa permohonan pendaftaran tersebut pihak Pemkab Banyumas merek harus ditolak oleh Direktorat berkeinginan untuk mengajukan Jenderal apabila merek tersebut: permohonan penghapusan merek 1) Mempunyai persamaan pada terdaftar, dijelaskan pengaturannya pokoknya atau keseluruhannya dalam Pasal 61 ayat (1) Undang- dengan merek milik pihak lain undang Merek menyatakan yang sudah terdaftar lebih dahulu penghapusan pendaftaran merek dari untuk barang dan/atau jasa yang daftar umum merek dapat dilakukan sejenis; atas prakarsa Direktorat Jenderal atau 2) Mempunyai persamaan pada berdasarkan permohonan pemilik pokoknya atau keseluruhannya merek. Pasal 68 ayat (1) menyebutkan dengan merek yang sudah terkenal kebolehan bagi pihak bekepentingan 4http://www.kompasiana.com/yanthojehadu/ 3http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5 merek-mendoan-dan-raja-mendoan-vs- 63b001433c6e/pemkab-banyumas- lemahnya-uu- pertanyakan-merek-mendoan merek_564072ba4223bd4a048b4569

3

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

pihak lain untuk barang dan/atau konsumen dari kebingungan ketika jasa yang sejenis; memilih barang/jasa, utamanya 3) Mempunyai persamaan pada dengan penyaringan-penyaringan. pokoknya atau keseluruhannya Hendaknya Ditjen KI lebih dengan indikasi geografis yang meningkatkan Profesionalisme sudah dikenal. sehingga tidak ada lagi ketidak Selanjutnya, Pasal 6 ayat (3) pastian hukum semacam ini. Undang-undang Merek Nomor 15 Berdasarkan uraian di atas, Tahun 2001 menambahkan lagi maka menarik untuk dikaji lebih bahwa pendaftaran merek juga harus lanjut dalam bentuk skripsi dengan ditolak oleh Direktorat Jenderal judul “Pelaksanaan Pendaftaran Merek (Kantor Merek) apabila merek Merek Indikasi Geografis Pada tersebut: Produk Mendoan Banyumas di 1) Merupakan atau menyerupai nama Pemkab Banyumas”. orang terkenal, foto dan nama Berdasarkan uraian latar badan hukum yang dimiliki orang belakang tersebut, maka dapat lain, kecuali atas persetujuan dirumuskan permasalahan sebagai tertulis dari yang berhak; berikut: 2) Merupakan tiruan atau menyerupai 1. Apa latar belakang Ditjen KI nama, singkatan nama, bendera, dalam pendaftaran merek indikasi lambang atau symbol atau emblem geografis pada produk mendoan dari Negara atau Lembaga Banyumas di Pemkab Banyumas Nasional maupun Internasional, dilihat dari UU No 15 Tahun 2001 kecuali atas persetujuan tertulis tentang Merek? dari pihak yang berwenang; 2. Bagaimana perlindungan hukum 3) Merupakan tiruan atau menyerupai yang diberikan oleh Pemkab tanda atau cap atau stempel resmi Banyumas terhadap merek yang digunakan Negara atau Mendoan Banyumas yang menjadi Lembaga Pemerintah, kecuali atas indikasi geografis daerah persetujuan dari pihak yang banyumas? berwena Atas kejadian tersebut dan II. METODE dalam perkembangannya ada iktikad baik dari Fudji Wong untuk Metode pendekatan yang menyerahkan nasip mereknya kepada digunakan dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kabupaten Banyumas. yuridis empiris. Metode pendekatan Alasan yang diberikan Fudji Wong yuridis empiris yaitu suatu cara atas pendaftaran merek tersebut prosedur yang digunakan untuk dikarenakan kekhawatiran merek memecahkan masalah penelitian tersebut akan di klaim pihak asing. dengan meneliti data sekunder Hukum merek menuntut insan terlebih dahulu yaitu kajian pustaka bisnis senantiasa kreatif membuat untuk kemudian dilanjutkan dengan nama yang menjadi pembeda mengadakan penelitian terhadap data barang/jasa yang dijualnya dengan primer di lapangan. kepunyaan pihak lain. Hukum Pendekatan yuridis diartikan mewajibkan regulator melindungi sebagai pendekatan terhadap aturan-

4

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

aturan hukum yang berhubungan pembahasan, atau dengan kata lain dengan perbuatan hukum mengenai akurat. perlindungan Merek Indikasi Adapun data-data yang Geografis terhadap pendaftaran milik dikumpulkan oleh penulis dalam perorangan. penelitian ini adalah: Pendekatan empiris 1. Data primer dimaksudkan ialah sebagai usaha Data primer diperoleh melalui mendekati masalah yang diteliti interview (wawancara) langsung dengan sifat hukum yang nyata atau dengan narasumber. Yaitu Kepala sesuai dengan kenyataan dalam Bidang Pelayanan Hukum dan Ham masyarakat.5 Ditjen KI dan Kasi Industri Legal Spesifikasi penelitian yang Elektronika Dinas Perindustrian, digunakan bersifat deskriptif analitis Perdagangan dan Koperasi Kabupaten yaitu pemecahan masalah yang Banyumas. Wawancara dilakukan diselidiki dengan menggambarkan dengan bebas terpimpin, yaitu peneliti keadaan obyek penelitian pada saat mempersiapkan daftar pertanyaan sekarang, berdasarkan fakta-fakta terlebih dahulu sebelum wawancara yang tampak atau sebagaimana dilakukan, tetapi tidak menutup adanya. Bersifat deskriptif karena kemungkinan untuk mengembangkan penelitian ini mempunyai maksud pertanyaan menjadi lebih luas dari untuk memberikan gambaran secara apa yang ada dalam daftar rinci, sistematis dan menyeluruh pertanyaan. mengenai segala sesuatu yang 2. Data sekunder berhubungan dengan penulisan Data sekunder diperoleh skripsi ini.6 dengan cara studi kepustakaan, yaitu Analisa penelitian ini mengumpulkan, menyeleksi dan diharapkan dapat mengetahui meneliti peraturan perundang- bagaimana keadaan yang ada pada undangan, buku-buku, teori-teori teori dan praktek, sehingga sarjana, serta sumber bacaan yang diharapkan pada akhir kegiatan dapat berkaitan dengan masalah yang memecahkan masalah yang ada. Bila diteliti, termasuk data yang diperoleh digolongkan sebenarnya penelitian ini dari objek penelitian. Data sekunder merupakan gabungan antara observasi terdiri dari: lapangan dan studi pustaka. a. Bahan hukum primer Sedangkan dalam mencari dan Yaitu bahan hukum yang mengumpulkan data-data yang ada mempunyai kekuatan hukum difokuskan pada pokok-pokok mengikat (peraturan perundang- permasalahan yang ada, supaya dalam undangan), terdiri dari: penelitian ini tidak terjadi 1) Kitab Undang-Undang penyimpangan dan kekaburan dalam Hukum Perdata; 2) Undang–Undang Republik 5 Soemitro, Ronny Hanitijo, 1990, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Nomor 15 Tahun 2001 Jakarta: Ghalia Indonesia, halaman 39. tentang Merek; b. Bahan hukum sekunder 6 Hadari Nawawi & Mimi Martini, 1994, Penelitian Terapan, Yogyakarta: hal. 73

5

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

Yaitu bahan yang erat dapat diajukan untuk lebih dari pada hubungannya dengan bahan satu kelas barang dan/atau jasa hukum primer dan dapat dengan menyebutkan jenis barang membantu menganalisa dan dan/atau jasanya. Dalam kasus memahami bahan hukum primer, penggunaan tanda identik untuk terdiri dari hasil karya ilmiah para barang atau jasa yang identik, sarjana dan hasil-hasil penelitian. timbulnya kebingungan harus sudah c. Bahan hukum tersier diprediksi akan timbul.7 Yaitu bahan yang memberikan Pasal 1 Undang-undang petunjuk maupun penjelasan Nomor 15 Tahun 2001 Tentang terhadap bahan hukum primer dan Merek menjelaskan bahwa yang sekunder, terdiri dari: disebut dengan merek adalah tanda 1) Kamus hukum yang berupa gambar, nama, kata, 2) Kamus Ilmiah populer huruf-huruf, angka-angka, susunan 3) Kamus Besar Bahasa warna, atau kombinasi dari unsur- Indonesia unsur tersebut yang memiliki daya Dengan mengadakan telaah/ pembeda dan digunakan dalam penelitian kepustakaan akan kegiatan perdagangan barang atau diperoleh data awal untuk jasa. Oleh karena itu Merek dipergunakan dalam penelitian di merupakan tulisan yang baru, yang lapangan dan berguna sebagai mempunyai ciri khas dari merek landasan teori dalam menganalisis tersebut dimana tidak adanya pokok-pokok permasalahan. kemiripan yang disebabkan oleh 3. Internet unsur-unsur yang menonjol antara Penjelajahan internet merek yang satu dan merek lainnya, sebenarnya hampir sama dengan studi yang menimbulkan kesan adanya kepustakaan yaitu sama-sama persamaan baik mengenai bentuk, mencari bahan pustaka. Dalam cara penempatan, cara penulisan atau menjelajahi internet, peneliti kombinasi antara unsur-unsur ataupun melakukan penelusuran terhadap persamaan bunyi ucapan yang data-data yang berhubungan dengan terdapat dalam merek-merek tersebut. pokok permasalahan. Kelebihan Terhadap Pendaftaran Merek penjelajahan di internet adalah tersebut nantinya akan dilakukan efisien, cepat dan murah. Pemeriksaan baik secara formalitas dan subtantif oleh Direktorat Jenderal III. HASIL DAN Kekayaan Intelektual, adapun bentuk PEMBAHASAN folmalitas dan subtansi yang lazim A. Latar Belakang Ditjen Ki dilakukan dalam standar pendaftaran Dalam Pendaftaran Merek Indikasi Merek adalah: Geografis Pada Produk Mendoan 1. Formalitas Banyumas Dilihat Dari UU No 15 a) Tanggal, bulan, dan tahun. Tahun 2001 Pada dasarnya pemohon dapat mengajukan permohonan pendaftaran 7 Rahmi Jened, 2015, Hukum Merek Dalam untuk lebih dari satu permohonan. Era Global Dan Integrasi Ekonomi, Jakarta: Permohonan pendaftaran merek juga Prenadamedia Group, halaman 144.

6

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

b) Nama lengkap yang tidak lazim digunakan kewarganegaraan dan alamat dalam bahasa Indonesia wajib pemilik merek. disertai terjemahannya dalam c) Nama lengkap dan alamat kuasa bahasa Indonesia, dalam huruf apabila permintaan pendaftaran latin dan dalam angka yang merek diajukan melalui kuasa. lazim digunakan dalam bahasa d) Alamat yang dipilih di Indonesia. Misalnya etiket Indonesia, apabila pemilik merek yang digunakan merek bertempat tinggal diluar menggunakan bahasa asing atau negeri. Warna-warna apabila di dalamnya terdapat huruf merek yang dimintakan selain huruf latin atau angka pendaftaran menggunakan yang tidak lazim digunakan unsur-unsur warna. dalam bahasa Indonesia disertai e) Kelas serta jenis barang atau cara pengucapannya, contoh, jasa merek yang dimintakan pendaftaran merek Tiger harus pendaftarannya. disertai keterangan f) Nama Negara dan tanggal pengucapannya Taiger agar permintaan pendaftaran merek pemeriksa merek dapat yang pertama kali dalam hal menentukan ada tidaknya permintaan pendaftaran persamaan dari segi pengucapan diajukan dengan hak perioritas. merek itu dengan merek lain g) Tanda tangan pemohon atau yang sudah terdaftar. kuasanya. d) Tambahan Berita Negara yang h) Permohonan dilampiri dengan memuat akta pendirian badan bukti pembayaran biaya. hukum atau salinan akta 2. Subtansi pendirian badan hukum yang a) Surat pernyataan kepemilikan dilegalisasi oleh Notaris, merek dengan tanda tangan di apabila pemilik merek adalah atas materai bahwa merek yang badan hukum. dimintakan pendaftaran adalah e) Surat kuasa apabila permintaan miliknya. pendaftaran merek melalui b) 20 (dua puluh) helai etiket kuasa merek bersangkutan dengan f) Pembayaran seluruh biaya ukuran maksimal 9cm x 9cm. dalam rangka permintaan 20 (dua puluh) helei etiket yang pendaftaran merek yang jenis merupakan print out merek dan besarnya ditetapkan melalui dengan ukuran 9 cm x 9 cm keputusan menteri. yang didaftar melalui konsultan Direktorat Jenderal Kekayaan KI; Peraturan Pemerintah Intelektual meminta agar kelengkapan Nomor 23 Tahun 1993 tentang terhadap persyaratan pendaftaran Tatacara Permintaan dapat dipenuhi sesuai ketentuan yang Pendaftaran Merek. ada dan batas waktu yang ditentukan, c) Dalam hal etiket merek sehingga dapat dilakukan menggunakan bahasa asing atau pemeriksaan secara subtantif oleh di dalamnya terdapat huruf Pemeriksa terhadap Permohonan selain huruf latin atau angka yang diajukan yang dilaksanakan

7

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

berdasarkan ketentuan Pasal 4, pasal Semarang meyatakan bahwa ada 5, dan Pasal 6 Undang-undang Nomor pengajuan pendaftaran merek yang 15 Tahun 2001 tentang Merek. sama pada pokoknya atau Pemeriksaan dapat diselesaikan keseluruhannya yang diajukan oleh dalam waktu paling lama 9 Fuji Wong pada tiga jenis merek yang (sembilan) bulan. diajukan, Fuji Wong sendiri yang Salah satu contoh Permohonan merupakan warga Purwokerto Pendaftaran Merek yang dijelaskan Kabupaten Banyumas mendaftarkan dalam kasus ini adalah permohonan Merek Mendoan, Merek Raja pendaftaran merek yang dilakukan Mendoan, dan Merek Ratu Mendoan, oleh Fuji Wong pada tanggal 15 Mei ketiganya di daftarkan untuk kelas 2008 ke Direktorat Jenderal barang 29. Dari tiga merek yang Kekayaan Intelektual Jakarta dan diajukan hanya satu merek yang dibuktikan dengan dikeluarkannya ditolak yaitu merek Ratu Mendoan.8. Sertifikat Merek Nomor Pendaftaran Persamaan pada pokoknya IDM000237714 pada tanggal 23 adalah kemiripan yang disebabkan Februari 2010. oleh adanya unsur-unsur yang Akibat dari dikeluarkannya menonjol antara merek yang satu sertifikat tersebut ialah Fuji Wong dengan merek yang lain, yang dapat yang selaku pemiliki merek terdaftar menimbulkan kesan adanya memiliki hak eksklusif sebagaimana persamaan baik mengenai bentuk, dinyatakan dalam Pasal 3 Undang- cara penempatan, cara penulisan atau undang Nomor 15 Tahun 2001 kombinasi antara unsur-unsur ataupun tentang Merek, yaitu hak eksklusif persamaan bunyi ucapan atau yang diberikan Negara kepada persamaan arti yang terdapat dalam pemilik merek terdaftar untuk merek tersebut.9 menggunakan mereknya dan Larangan pendaftaran merek memberikan izin bagi pihak lain yang sama pada pokoknya didasarkan untuk menggunakan mereknya. pada:10 Perlindungan hukum bagi pemilik a. Persamaan bunyi merek terdaftar dalam Undang- b. Persamaan arti undang Merek menganut asas first to c. Persamaan tampilan. file yaitu pemberian hak merek untuk Pada hakikatnya merek pendaftar pertama tanpa mendoan yang didaftarkan menjadi mempertimbangkan siapa merek Komersial tidak dapat penciptanya terdahulu. Kejanggalan yang terjadi 8 Wawancara, Setyawati, Kepala Bidang dalam penerbitan sertifikat Merek Pelayanan Hukum dan Ham di DItjen KI adalah penerbitan sertifikat merek Jawa Tengah, Hari Rabu, Tanggal 15 Juni yang namanya merupakan nama 2016. umum dan sebagai suatu ciri khas 9 terhadap daerah Banyumas. Adapun Rahmi Jened, 2015, Hukum Merek Dalam Era Global Dan Integrasi Ekonomi, penjelasan terhadap kejanggalan Jakarta: Prenadamedia Group, halaman tersebut dalam hal pendaftaran Merek 181. dijelakan oleh Kepala Bidang Pelayanan Hukum Direktorat Jenderal 10 Ibid

8

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

didaftarkan dikarenakan pemegang Berdasarkan penjelasan itu seharusnya Universal, namun tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam pelaksanaannya telah adanya pendaftaran merek mendoan yang Serftifikat merek mendoan yang dilakukan Fuji Wong akan dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal menimbulkan kebingungan dan Kekayaan Intelektual dengan menyesatkan konsumen terhadap pemeilik merek Fuji Wong dengan nama mendoan yang telah identik perlindungan hak Merek tersebut dengan makanan yang dibuat dari diberikan untuk selama 10 (sepuluh) bahan tempe asal Banyumas, selain tahun terhitung sejak tanggal hal tersebut, Pendaftaran Merek Penerimaan, dan jangka waktu mendoan juga menyinggung perasaan perlindungan itu dapat diperpanjang. masyarakat Banyumas, dimana nama Pendaftaran yang dilakukan Fuji mendoan yang telah melekat bagi Wong agar nama mendoan tidak di daerahnya dan masyarakatnya, akui oleh Negara-negara tetangga kemudian didaftarkan menjadi milik yang selama ini telah banyak komersial oleh salah satu pihak untuk mengakui hasil karya Indonesia digunakan sebagai merek dagangnya sebagai hasil karya Negara-negara dan pada tanggal 23 Februari 2010 mengakui tersebut. Tujuan iktikad Direktorat Jenderal Kekayaan baik Fuji Wong dalam pendaftaran Intelektual mengeluarkan Sertifikat merek mendoan dapat dijelakan Merek mendoan terdaftar atas hak bahwa: Permohonan yang beriktikad pemilik Merek Fuji Wong. baik adalah pemohon yang Kepala Bidang pelayanan mendaftarkan mereknya secara layak Hukum Direktorat Jenderal Kekayaan dan jujur tanpa ada niat apa pun untuk Intelektual menyayangkan hal memboceng, meniru atau menjiplak tersebut bisa terjadi dan secara tegas ketenaran merek pihka lain itu demi menyatakan penolakan terhadap kepentingan usahanya yang berakibat pendaftaran Merek Mendoan menjadi kerugian pada pihak lain itu atau milik perorangan beliau menyatakan menimbulkan kondisi persaingan bahwa mereka yang mendaftarkan curang, mengecoh atau menyesatkan nama produk yang sama dengan konsumen, contoh: merek dagang A merek yang didaftarkan tidak dapat yang sudah dikenal masyarakat secara diterima bahwa tidak sesuai dengan umum sejak bertahun-tahun, ditiru Undang-undang Nomor 15 Tahun sedemikian rupa gambarnya yang 2001 tentang merek dan tunduk pada diterakan pada produk merek B, Paris Convention yang menjelaskan sehingga B memiliki persamaan bahwa termasuk sebagai objek merek dagang A. Di sini sudah ada perlindungan Hak Kekayaan Industri itikad buruk B si peniru atau setidak- yaitu Paten, model utilitas, desain tidaknya patut diketahui unsur industry, merek dagang, merek kesengajaannya dalam meniru merek jasa/layanan, nama dagang, indikasi tersebut.11 asal atau penyebutan asal, dan pembatalan dalam pasal 10 bis (Persaingan Usaha Tidak Sehat) yang 11 Rahmi Jened, 2015, Hukum Merek Dalam Era Global Dan Integrasi Ekonomi, Jakarta: Prenadamedia Group, halaman 133.

9

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

tidak mungkin lepas dari ketentuan- dengan demikian secara Undang- ketentuannya.12 undang dijelaskan bahwa setiap orang Pada Pasal 10 Ayat (3) yang menggunakan merek mendoan Konvensi Paris memuat ketentuan atau merek yang telah terdaftar milik bahwa “Negara anggota Konvensi perorangan akan membayar royalty Paris terikat untuk memberikan kepada Fuji Wong sebagai Pemilik perlindungan terhadap merek terkenal Merek terdaftar. Disamping itu agar persaingan yang tidak jujur dimana setiap orang atau konsumen (unfair competition) tidak terjadi”. yang mendengar nama mendoan pasti Sedangkan dalam Ayat (2) disebutkan dapat dibilang sangat identic dengan bahwa “setiap perbuatan yang Banyumas, Purwokerto ataupun bertentangan dengan praktek pelaku Banjarnegara yang merupakan asal usaha dalam bidang industri dan nama dan produk mendoan yang perdagangan dianggap sebagai terbuat dari Tempe yang digoreng perbuatan yang tidak jujur”. antara matang dan setengah matang.14 Penjelasaan dalam Pasal 10 ayat (3) Dalam hal barang dan/atau konvensi Paris adalah menentukan jasa yang tidak sejenis adalah barang tindakan-tindakan apa saja yang dan/atau jasa yang didaftarkan bukan dilarang berkaitan dengan perbuatan- merupakan barang dan/jasa yang perbuatan curang yang dapat sama prodaknya dengan merek yang menimbulkan keliruan dengan cara telah terkenal atau telah mejadi milik apapun berkenaan dengan asal-usul umum, yang oleh sebab itu akan barang atau usaha-usaha industri dan menimbulkan persamaan dalam komersil dari seorang pengusaha yang penulisan dan bunyi pengucapan yang bersaing.13 membuat orang akan bingung akan Kepala Bidang Pelayanan merek yang sudah terkenal dengan Hukum Ditjen KI secara tegas ciri khas makanan daerah Banyumas mengatakan pendapatnya bahwa yaitu mendoan yang di goreng antara bagaimana bisa produk yang identik matang dan setengah matang. dengan suatu daerah dan tiba-tiba Pada dasarnya penerbitan diperbolehkan mereknya didaftar sebuah sertifikat Merek dilakukan menjadi milik perorangan dan setelah melalui peroses pengumuman digunakan sebagai merek dagang, Permohonan Pendaftaran Merek yang dilakukan Ditjen KI dalam Berita Resmi Merek. Pengumunan dilakukan 12 Wawancara, Satyawati, Kepala Bidang bertujuan untuk memberitakan Pelayanan Hukum dan Ham di Ditjen KI kepada masyarakat. Pasal 27 Undang- Jawa Tengah, Hari Rabu, Tanggal 15 Juni 2016. undang Nomor 15 Tahun 2001 13 Paris Convensi, 2006, adalah Konvensi tentang Merek menetapkan bahwa Internasional di bidang KI yang pertama dalam hal tidak ada keberatan, maka muncul atas prakarsa dari 11 negara yang Ditjen KI menerbitkan dan perumusannya berlangsung sejak tahun 1880 memberikan sertifikat merek kepada sampai dengan tahun 1883. Abdul Bari Azed, Kompilasi Konvensi Internasional HKI yang dirativikasi Indonesia, Direktorat 14 Wawancara, Satyawati, Kepala Bidang Jenderal KI Depertemen Hukum dan HAM, Pelayanan Hukum dan Ham di Ditjen KI Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Jawa Tengah, Hari Rabu, Tanggal 15 Juni Indonesia, halaman. 8. 2016.

10

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

pemohon atau kuasanya dalam waktu Akhirnya Pasal 28 UU No. paling lama 30 (tiga puluh) hari 15/2001 menetapkan bahwa merek terhitung sejak tanggal berakhirnya yang disetujui permintaan jangka waktu pengumuman. pendaftarannya akan dicatat dalam Demikian juga dalam hal keberatan Dalam Daftar Umum Merek (DUM) tidak dapat diterima, maka Ditjen KI dan diumumkan dalam Berita Resmi menerbitkan dan memberikan Merek (BRM) dan diberikan sertifikat merek kepada pemohon atau Sertifikat Merek. Perlindungan kuasanya dalam waktu paling lama 30 diberikan selama jangka waktu 10 (tiga puluh) hari terhitung sejak (sepuluh) tahun dan berlaku surut tanggal permohonan tersebut disetujui (retroaktif) sejak filing date yaitu untuk didaftar dalam Daftar Umum pemilik merek terdaftar wajib Merek. mencantumkan nomor pendaftaran Dengan pemberitahuan yang (register) pada setiap penggunaan dilakukan secara menyeluruh oleh mereknya. Selain itu, berkaitan Ditjen KI merupakan observasi atau dengan didaftarnya suatu merek. komentar dari pihak ketiga atas Setiap pihak dapat mengajukan permohonan pendaftaran merek oleh permohonan untuk memperoleh Pemohon yang lazimnya keberatan petikan resmi sertifikat merek yang diajukan atas dasar alasan relative terdapat dalam Daftar Umum Merek dan/atau alasan absolut. Dalam hal dengan membayar biaya. Sertifikat kebaratan dan sanggahan pendaftaran merek merupakan bukti sebagaimana prosedur untuk hak merek yang dimiliki oleh pihak menerbitkan Sertifikat merek, Kepala yang mendaftarkan mereknya. Bidang Pelayanan Hukum Direktotat Pendaftaran dilakukan pada Jenderal Kekayaan Intelektual kelas NCL9 29. Uraian Barang/Jasa menyayangkan tidak ada pihak yang adalah sebagai berikut: Keripik menyampaikan perihal keberatan dan tempe, segala macam masakan sanggahan setelah dilakukan matang yaitu daging ayam, daging pengumuman. Dalam hal adanya sapi, daging burung, daging babi, pengumuman keberatan dan masakan hasil laut yaitu udang, ikan, sanggahan Ditjen KI tidak membatah kerang, kepiting, rajungan, sarden, bahwa dengan beribu-ribunya merek binatang buruan, sosis, gar-sari yang masuk kepadanya untuk dapat daging, abon, , agar-agar, diperiksa satu persatu, oleh karena itu buah-buahan dalam kaleng, keju, Ditjen KI juga mengharapkan peran mayones, mentega, selai, selai dan kontribusi dari masyarakat cokelat, selai kacang, srikaya, susu terhdap pengumuman-pengumuman kental, susu cair dalam kemasan, susu merek. Atas dasar Pasal 27 UU No. full crem, buah-buahan, sayur- 15/2001, maka Ditjen KI menerbitkan sayuran, dan ikan yang diawetkan, dan memberikan Sertifikat merek dikeringkan dan dimasak, jamur yang kepada pemohon atau kuasanya diawetkan, sayur-sayuran dan buah- dalam waktu paling lama 30 (tiga buahan dalam kaleng, buah-buahan puluh) hari terhitung sejak tanggal dalam botol, selai, telur, yoghurt berakhirnya jangka waktu (susu asam), susu dan produksi susu, pengumuman. minyak-minyak, minyak wijen,

11

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

minyak goreng, lemak-lemak yang tidak memenuhi absolute grounds, dapat dimakan, margarin, kismis, didaftar dan diberikan hak eksklusif kaviar, manisan-manisan, -acar, oleh Negara artinya Negara telah kuaci, kacang-kacang yang sudah secara sewenang-wenag memberikan dimasak, keripik, serbuk susu kopi suatu hak yang tidak pada tempatnya jahe, minuman susu cair, susu, susu dan hal ini akan memberikan formula, susu bubuk, susu kental monopoli yang berlebihan. Alasan manis.15 relative grounds (Pasal 6 UU No. Pada kondisi yang demikian 15/2001) karena jika merek tersebut harus dilakukan pembatalan terhadap tetap didaftar, artinya Negara tidak merek terdaftar, Pembatalan merek memberikan suatu kepastian hukum merupakan suatu prosedur yang atau perlindungan bagi pemilik merek ditempuh oleh salah satu pihak untuk senior, atau pemilik merek terkenal mencari dan menghilangkan atau pemilik indikasi geografis dan eksistensi pendaftaran dari suatu Negara melakukan pembiaran yang merek dari Daftar Umum Merek dapat menimbulkan konflik dengan (DUM) atau membatalkan keabsahan pemegang hak yang terlebih dahulu. hak berdasarkan Sertifikat Merek. Inilah yang terjadi dalam Alasan terjadinya gugatan pembatalan kasus pendaftaran merek tidak adanya merek adalah: suatu kepastian hukum sehingga a. Adanya pendaftaran merek timbulnya keresahan dan polemik yang didasarkan pada iktikad dalam masyarakat, merek yang secara tidak baik; jelas mengandung kata umum dan b. Pendaftran merek yang indikasi geografis diperbolehkan seharusnya tidak dapat diterima didaftar menjadi milik perorangan. karena melanggar salah satu Direktorat Jenderal Kekayaan atau beberapa alasan absolut Intelektual selaku pihak yang sangat tidak diterimanya pendaftaran bertanggung jawab besar dalam hal merek; pendaftaran merek mendoan c. Pendaftaran merek yang Banyumas langsung menyatakan bertentangan dengan salah satu pendaftran Merek Mendoan yang alasan relatif ditolaknya diajukan oleh pemohon Fuji Wong pendaftaran merek; dibatalkan. Kepala Kantor Wilayah d. Pendaftaran merek kolektif Kementerian Hukum dan HAM tidak digunakan sebagaimana didampingi Kepala Devisi Hukum diatur dalam Peraturan dan HAM Jawa Tengah yang secara Penggunaan Merek Kolektif lansung menyampaikan pembatalan (PPMK). Merek mendoan. Ditjen KI Pembatalan merek dapat menyatakan telah terjadinya dilakukan karena tidak dipenuhinya kesalahan secara Prosedural dalam alasan absolute dan relative. Alasan penerimaan pendaftaran Merek absolut (Pasal 4 dan Pasal 5 UU No. mendoan sebagai Merek 15/2001), mengingat jika merek yang perorangan.16

15 Sertifikat Merek Mendoan, No 16 Wawancara, Satyawati Kepala Bidang IDM000237714 Pelayanan Hukum dan Ham di Ditjen KI

12

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

Faktor-faktor yang menjadi Pengumuman dalam Berita alasan Direktorat Jenderal melakukan Resmi Merek berlangsung selama 3 Pembatalan terhadap Merek Mendoan (tiga) bulan yang diterbitkan secara adalah: berkala dan menempatkannya pada 1) Terjadinya keresahan dalam sarana khusus yang dengan mudah masyarakat, dimana masyarakat serta jelas dapat dilihat oleh Banyumas melakukan masyarakat yang pada dasarnya penolakan terhadap Fuji Wong apabila ada kebaratan dan sanggahan yang mendaftarkan Merek terhadap permohonan Merek. Namun Mendoan menjadi milik selama berlangsungnya pengumuman pribadinya; Ditjen KI menyayangkan tidak ada 2) Terjadinya kebingungan dan satu pihakpun baik dari pemerintah menyesatkan konsumen kabupaten/kota maupun dari kalangan terhadap Merek mendoan yang masyarakat daerah yang bersangkutan digunakan sebagai merek yang mengajukan keberatan dan tidak pada produk Mendoan; sanggahan, sabagaimana yang 3) Terjadinya pembayaran royalty dijelaskan dalam Pasal 24 Undang- terhadap pihak-pihak yang undang No 15 Tahun 2001 Tentang menggunakan Merek mendoan Merek yaitu: pada produk dagangannya. Nama mendoan yang pada Pembatalan Merek Mendoan dasarnya sebagai Indikasi Geografis yang dilakukan Ditjen KI membuat Kabupaten Purwokerto, Kota Ditjen KI dianggap sebagai pihak Banyumas dapat dijelaskan pada yang lalai dan tidak melakukan Pasal 56 ayat (1) Undang-undang pemeriksaan Merek secara teliti dan Nomor 15 tahun 2001 tentang Merek hati-hati. Namun Kepala Bidang yaitu: Pelayanan Hukum Ditjen KI 1. Indikasi geografis dilindungi mengatakan tidak sepenuhnya sebagai suatu tanda yang menerima anggapan tersebut, menunjukkan daerah asal suatu pihaknya mengatakan dengan barang yang karena faktor banyaknya merek yang didaftarkan lingkungan geografis tersmasuk setiap hari yang masuk pada kantor faktor alam, faktor manusia atau pemeriksa Merek tidak kombinasi dari kedua factor memungkinkan pihak pemeriksa tersebut, memberikan ciri dan merek membaca satu persatu merek kualitas tertentu pada barang yang masuk. Oleh karena itu Ditjen yang dihasilkan. KI melakukan pengumuman terhadap B. Perlindungan Hukum oleh Merek yang didaftar oleh pihak Pemkab Banyumas Terhadap pemohon pada catatan Berita Resmi Merek Mendoan Banyumas yang Merek secara berkala seluruh Menjadi Indikasi Geografis Daerah Indonesia.17 Banyumas Pengalihan Sertifikat Merek mendoan yang dilakukan dengan Jawa Tengah, Hari Rabu, Tanggal 15 Juni 2016. 17 Wawancara, Satyawati Kepala Bidang Jawa Tengah, Hari Rabu, Tanggal 15 Juni Pelayanan Hukum dan Ham di Ditjen KI 2016.

13

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

iktikad baik oleh Fuji Wong kepada Banyumas, Ibu Tri Rahmawati Pemerintah Kabupaten Banyumas mengatakan penyerahan Sertifikat atas banyaknya keresahan yang Merek Mendoan yang dilakukan Fuji terjadi dalam masyarakat yang Wong kepada Pemerintah Daerah menolak adanya pendaftaran merek tidak adanya suatu pemaksaan atau mendoan begitu juga melalui surat ancaman, pihaknya hanya melakukan dari Pemerintah Kabupaten pendekatan dengan mengirimkan Banyumas yang dikirim kepadanya surat terkait dengan keresahan yang terkait Merek mendoan milik Fuji terjadi dalam masyarakat Banyumas, Wong. Pengalihan yang dijelaskan oleh karena itu Fuji Wong dalam Peraturan Pemerintah Nomor diperintahkan untuk bertemu dengan 23 Tahun 1993 tentang Tatacara Pimpinan Daerah yaitu Bupati Permintaan Pendaftaran Merek, Banyumas Ir. Achmad Husein dan Bagian Ketiga, Permintaan beberapa pejabat lainnya.18 Pencatatan Pengalihan Hak Atas Perlindungan Indikasi Merek Terdaftar. Geografis adalah melekatnya faktor Pengalihan yang secara lingkungan geografis termasuk faktor langsung dilakukan oleh Fuji Wong alam atau manusia atau kombinasi kepada Pemkab yang diterima antara keduanya yang memberikan langsung oleh Bupati banyumas, reputasi dan karakteristik produk. Achmad Husein, penyerahan Faktor tertera dalam peta geografis dilakukan dengan membuat surat atau nama yang karena pemakaian kuasa, bahwa Merek mendoan telah secara terus-menerus, sehingga dialih secara hukum tanpa adanya dikenal sebagai nama tempat asal pemaksaan dari pihak-pihak terkait, barang yang bersangkutan. Pada dalam surat tersebut adanya perjanjia merek Mendoan Banyumas adanya antara 2 (dua) belah pihak yaitu indikasi asal barang yang merupakan antara Ir. Achmad Husein (selaku suatu ciri khas dari daerah Banyumas, Bupati Banyumas mewakili yaitu Mendoan Banyumas, masuknya masyarakat Banyumas) dengan Fuji indikasi geografis Banyumas dalam Wong (selaku pemilik Merek nama Mendoan yang secara Undang- Mendoan terdaftar). undang dikatakan menjadi milik suatu Parjanjian yang dibuat telah daerah tidak dapat didaftar sabagai sesuai dengan syarat sahnya suatu merek milik perorangan. perjanjian yang dijelaskan dalam Perlindungan yang juga Pasal 1320 KUHPER (Kitab Undang- dilakukan oleh Pemkab Banyumas undang Hukum Perdata) yaitu: adalah mengajukan Permohonan 1. Sepakat mereka yang Penghapusan Merek Mendoan dalam mengikatkan dirinya; Daftar Umum Merek dimana Merek 2. Kecakapan untuk membuat Mendoan telah diserahkan Oleh Fuji suatu perikatan; Wong kepada Pemkab Banyumas 3. Suatu hal tertentu; yang berhak untuk mengajukan

4. Suatu sebab yang halal. Kasi Industri Legal 18 Wawancara, Tri Rahmawati, Kasi Industri Elektronika Dinas Perindustrian, Legal Elektronika di Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Banyumas, Hari Jumat, Tanggal 22 Juli 2016.

14

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

penghapusan kepada Direktorat daerah yang patut mendapat Jenderal Kekayaan Intelektual. perlindungan hukum terhadap nama Penghapusan Merek mendoan mendoan dan unsur-unsur didalamnya yang secara langsung diajukan oleh agar tidak dapat lagi didaftarkan Ir. Achmad Husein, Bupati Banyumas sebagai Merek dagang oleh pihak- pada tanggal 01 Februari 2016 dan pihak yang beriktikad tidak baik telah dikabulkan oleh Direktur Merek secara individual. dan Indikasi Geografis pada tanggal Adapun unsur-unsur yang ada 18 Februari 2016, Selain didalam produk mendoan dapat penghapusan merek mendoan dijelaskan sebagai berikut: dilakukan karena merupakan ciri khas 1) Bahan-bahan pokok pembuatan daerah Banyumas, juga dikarenakan mendoan yang berasal dari hasil Merek mendoan tidak digunakan kekayaan alam daerah selama 3 (tiga) tahun berturut-turut Banyumas oleh Fuji Wong, sebagaimana 2) Cara pembuatannya yang yang dijelaskan dalam Pasal 61 ayat (2) menjadi Mendoan identik huruf a UU No. 15/ 2001 yaitu: dengan daerah Banyumas Penghapusan Pendaftaran Merek atas 3) Bentuknya yang dikatakan prakarsa Direktorat Jenderal dapat sebagai Mendoan asli dilakukan jika: Banyumas Merek tidak digunakan selama 3 4) Rasanya yang khas asli (tiga) tahun berturut-turut dalam Banyumas. perdagangan barang dan/atau jasa Upaya Pemkab Banyumas sejak tanggal pendaftaran atau yang diwakili oleh kasi Industri Legal pemakaian terakhir, kecuali Elektronika Ibu Tri Rahmawati untuk apabila ada alasan yang daapat mendaftarkan nama mendoan sebagai diterima oleh Direktorat Jenderal. Indikasi Geografis Banyumas belum dapat terlaksana dikarenakan adanya Perlindungan Indikasi faktor yang belum terpenuhi, salah Geografis didasarkan pada hukum satunya masalah anggaran yang nasional masing-masing Negara. Ada belum memadai dilaksanakannya Negara yang menganut perlindungan pendaftaran nama mendoan sebagai tanpa pendaftaran (automatic indikasi geografis.20 protection), seperti di Vietnam. Ada Pendaftaran nama mendoan pula yang memakai system Banyumas sebagai Indikasi Geografis pendaftaran pertama (first to file sangat penting dilakukan pendaftaran system), seperti yang dianut untuk melindungi nama mendoan dari Indonesia.19 pendaftaran milik perorangan atau Terhadap kasus mendoan pendaftaran pada daerah lain, sudah sepatutnya untuk segera di sebagaimana yang dilakukan Fuji daftarkan sebagai Indikasi Geografis Wong mendaftarkan Merek Mendoan Kabupaten Banyumas dalam hal menjadi milik pribadinya. Dilakukan sebagai tanda nama tempat atau 20 Wawancara, Tri Rahmawati, Kasi Industri 19 Rahmi Jened, 2015, Hukum Merek Dalam Legal Elektronika di Dinas Perindustrian, Era Global Dan Integrasi Ekonomi, Jakarta: Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Prenadamedia Group, halaman 267. Banyumas, Hari Jumat, Tanggal 22 Juli 2016.

15

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

pendaftaran sebagai indikasi geografis maka secara hukum Pasal 1 Undang-undang Pemkab Banyumas mempunyai Nomor 15 Tahun 2001 Tentang kekuatan hukum terhadap pihak- Merek menjelaskan bahwa yang pihak yang menggunakan indikasi disebut dengan merek adalah tanda geografis dan memiliki dasar hukum yang berupa gambar, nama, kata, Pasal 57 dan Pasal 58 UU No. huruf-huruf, angka-angka, susunan 15/2001 tentang Merek yang warna, atau kombinasi dari unsur- mengatur hak substantif Pemegang unsur tersebut yang memiliki daya Indikasi Geografis bahwa: Pemegang pembeda dan digunakan dalam hak atas indikasi geografis dapat kegiatan perdagangan barang atau mengajukan gugatan terhadap jasa. Oleh karena itu Merek pemakai indikasi geografis yang merupakan tulisan yang baru, yang tanpa hak berupa permohonan ganti mempunyai ciri khas dari merek rugi dan penghentian penggunaan tersebut dimana tidak adanya serta pemusnahan etiket indikasi kemiripan yang disebabkan oleh geografis yang digunakan secara unsur-unsur yang menonjol antara tanpa tersebut. Untuk mencegah merek yang satu dan merek kerugian yang lebih besar pada pihak lainnya, yang menimbulkan kesan yang hanya dilanggar, hakim dapat adanya persamaan baik mengenai memerintahkan pelanggar untuk bentuk, cara penempatan, cara menghentikan kegiatan pembuatan, penulisan atau kombinasi antara perbanyakan, serta memerintahkan unsur-unsur ataupun persamaan pemusnahan etiket indikasi geografis bunyi ucapan yang terdapat dalam yang digunakan secara tanpa hak merek-merek tersebut. tersebut (vide Pasal 57 UU No. Dalam pelaksanaan 15/2001). Demikian juga ketentuan pendaftaran merek dilakukan mengenai penetapan sementara berdasarkan tuntutan dalam berlaku secara mutatis mutandis. Undang-undang merek dan Peraturan Pemerintah Nomor 23 IV. KESIMPULAN Tahun 1993 tentang Tata cara Pendaftaran Merek yaitu diperiksa Atas dasar uraian hasil secara Formalitas dan Subtantif, penelitian dan pembahasan pada bab pemeriksaan dilakukan untuk sebelumnya, pada bab penutup ini menentukan merek ditolak atau dapat ditarik kesimpulan serta dari diterima sebagai permohonan kekurangan atas hasil penelitian yang pendaftaran dan selanjutnya Merek ada penulis mencoba memberikan diumumkan dalam Berita Resmi saran Merek jika adanya sanggahan atau keberatan dari pihak ketiga A. KESIMPULAN terhadap pendaftaran merek, 1. Latar Belakang Ditjen Ki dalam kemudian Merek didaftar pada Pendaftaran Merek Produk Daftar Umum Merek sebagai Mendoan Banyumas merek terdaftar. a. Undang-undang No 15 Tahun b. Pengaturan dalam Undang- 2001 tentang Merek undang merek terhadap

16

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

pendaftaran Merek umum Dalam perlindungan Indikasi dan akibatnya bagi Geografis mendoan Banyumas dapat Konsumen dilakukan dengan pendaftaran kata mendoan Banyumas sebagai Indikasi 1) Menurut Undang-undang Geografis, dipilihnya pendaftaran Merek Indikasi Geografis dikarenakan telah Pendaftaran merek yang mempunyai kekuatan hukum sebagai sama pada pokoknya dan Indikasi Geografis suatu daerah dan keseluruhannya atau merupakan terjadi perbuatan melanggar hukum kata umum tidak dapat didaftarkan terhadap pihak-pihak yang dan ditolak oleh Direktorat menggunakan kata mendoan sebagai Jenderal Kekayaan Intelektual merek dagang tanpa adanya izin atau berdasarkan Pasal 4, 5 dan 6 perjanjian dari daerah yang Undang-undang No 15 Tahun mempunyai hak atas kata mendoan. 2001 tentang Merek. Persamaan Melalui pendaftaran merek mendoan pada pokoknya adalah kemiripan dengan No Pendaftaran yang disebabkan oleh adanya IDM000237714 dan pengalihan unsur-unsur yang menonjol antara kepemilikannya kepada Pemkab merek yang satu dengan merek Banyumas sebagai milik masyarakat yang lain, yang dapat sebenarnya kata mendoan telah menimbulkan kesan adanya mempunyai pelindungan hukum persamaan baik mengenai bentuk, terhadap pendaftaran oleh pihak lain cara penempatan, cara penulisan namun kepemilikan sebagai ciri khas atau kombinasi antara unsur-unsur suatu daerah sangat diperlukan untuk ataupun persamaan bunyi ucapan dilakukannya pendaftaran Indikasi atau persamaan arti yang terdapat Geografis terhadap kata Mendoan dalam merek tersebut. Banyumas sesuai dengan Pasal 56 2) Akibat dari pendaftaran Merek Undang-undang No 15 Tahun 2001 umum tentang Merek yang menjelaskan Pada hasil penelitian mengenai perlindungan Indikasi dilapangan menunjukkan bahwa Geografis pendaftaran Merek mendoan menimbulkan kebingungan dan V. DAFTAR PUSTAKA menyesatkan konsumen terhadap nama mendoan yang telah identik Buku dan Karya Ilmiah Lainnya: dengan makanan yang dibuat dari Subroto Ahkan, Muhammad dan bahan tempe asal Banyumas, Suprapedi, 2008, HKI, Konsep selain hal tersebut, Pendaftaran Dasar Kekayaan Intelektual Merek mendoan juga untuk Pertumbuhan Inovasi, menyinggung perasaan masyarakat Jakarta: PT INDEKS. Banyumas, dimana nama mendoan Soemitro, Ronny Hanitijo, 1990, yang telah melekat bagi daerahnya Metodologi Penelitian Hukum dan masyarakatnya sebagai ciri dan Jurimetri, Jakarta: Ghalia dari makanan daerah. Indonesia. 2. Perlindungan Hukum Indikasi Geografis Mendoan Banyumas

17

DIPONEGORO LAW JOURNAL Volume 5, Nomor 4, Tahun 2016 Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/

Nawawi, Hadari & Mimi Martini, 1994, Penelitian Terapan, Yogyakarta. Jened, Rahmi, 2015, Hukum Merek Dalam Era Global Dan Integrasi Ekonomi, Jakarta: Prenadamedia Group.

Wawancara Satyawati, Kepala Bidang Pelayanan Hukum dan Ham Ditjen KI Jawa Tengah. Tri Rahmawati, Kasi Industri Legal Elektronika Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Banyumas.

18