Mahkamah Agu Mahkamah Agung Republik Indo

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Mahkamah Agu Mahkamah Agung Republik Indo Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S A N Nomor 35 / PDT / 2018 / PT.MND Mahkamah AgungDEMI KEADILAN BERDASARKAN Republik KETUHANAN YANG MAHA Indonesia ESA Pengadilan Tinggi Manado yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PT. COCA COLA INDONESIA, Berkedudukan di Wisma GKBI lt.18 Jln.Jenderal Sudirman No.28 Jakarta Pusat 10210 Indonesia PO Box 1184 Indonesia Jakarta 10011 Indonesia, dalam hal ini memberi kuasa kepada Dr.Luhut M.P.Pangaribuan, SH.LLM, Daniel P.Simajuntak,SH.MH. Imelda Napitupulu,SH.MH.,Alfian C.Sarumaha,SH. Reinhard S.C.Situmorang, SH.MH. Bulan D.Simorangkir,SH. Gabriel Lase, SH. Rebecca F.E.Siahaan, SH. Maria Yudithia,SH. Aria Bahana Utama,SH. Dan Yustisia Mahkamah AgungAviyanti,SH. berkantor Republik di Luhut Marihot Parulian Pangaribuan Indonesia Advoces & Counsellors at Law beralamat di Menara Kuningan 15 floor Jl.H.R.Rasuna Said Blok X-7 Kav.5 Jakarta . Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 9 Pebruari 2016 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Manado tanggal 12 Pebruari 2016 No.119/SK/2016 , Selanjutnya disebut sebagai Pembanding semula Tergugat ; MELAWAN TONTJE THENOCH, Selaku Direktur PT.Bangun Wenang Beverages Coy, Alamat Jalan Martadinata No.7 Kelurahan Dendengan Luar Lingkungan IV Kecamatan Tikala Kota Manado, Dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya FRANKY R WEKU. SH, MAULUD Mahkamah AgungBUCHARI, SH, dan ROBERT Republik WEKU.SH, Kesemuanya Advokat Indonesia hal. 1 dari 178 hal. Putusan No.35/PDT/2018/PT MND Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id / Konsultan Hukum pada Kantor Law Firm MWR & Partners, yang beralamat di Jl. Arnold Mononutu No. 5 Lt. II Kelurahan Mahkamah AgungWanea Kecamatan Republik Wanea Kota Manado, berdasarkan Indonesia Surat Kuasa Khusus tertanggal 20 Januari 2016 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Manado dibawah Nomor : 58 /SK/2016, tanggal 21 Januari 2016, Selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula Penggugat ; Pengadilan Tinggi tersebut ; Setelah membaca : 1. Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Manado tanggal 6 Maret 2018, Nomor 35/PDT/2018/PT MND tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara Nomor 36/Pdt.G/2016/PN.Mnd, ditingkat banding; 2. Berkas perkara dan surat – surat lain yang berhubungan dengan perkara tersebut ; Mahkamah AgungTENTANG Republik DUDUK PERKARA Indonesia Membaca, surat gugatan Terbanding dahulu Penggugat tanggal 26 Januari 2016 yang didaftar di Pengadilan Negeri Manado tanggal 27 Januari 2016 dengan register perkara Nomor 36/Pdt.G/2016/PN.Mnd. yang selengkapnya berbunyi sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat adalah selaku Direktur Utama PT. Bangun Wenang Beverages Coy, yang berkantor Pusat di Manado, sebagai Perusahaan pembotol yang diberikan kewenangan oleh Tergugat untuk membuat dan mengemas minuman dalam kemasan-kemasan untuk didistribusikan dan dijual dibawah merek dagang Coca Cola diseluruh wilayah Propinsi Sulawesi Utara, Propinsi Gorontalo dan Propinsi Sulawesi Tengah termasuk semua Desa, Kota, Kotamadya dan Kabupaten yang termasuk Mahkamahdalam Agung Propinsi-Propinsi tersebut, Republik sebagaimana yang telah disebutkan Indonesia Halaman 2 dari 178 hal. Putusan No.35/Pdt/2018/PT MND Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id dalam Perjanjian Pembotol antara Penggugat dan Tergugat yang telah beberapa kali diperpanjang dan terakhir tertanggal 1 Pebruari 2013. Mahkamah2. AgungBahwa Penggugat telah Republikkurang lebih 30 (tiga puluh) tahun Indonesia lamanya bekerja keras untuk membesarkan jenis minuman dengan merk Coca Cola selaku merk dagang milik Tergugat diseluruh propinsi sebagaimana dimaksudkan pada posita gugatan angka 1 (satu) diatas, dan bahkan menjadi yang terbaik di Indonesia dimana hal ini dapatlah dibuktikan dengan konsumsi perkapita yang tertinggi di Indonesia. 3. Bahwa dengan adanya kerja keras dari Penggugat dalam mendistribusikan dan memasarkan Coca Cola di wilayah sebagaimana yang dimaksudkan pada posita gugatan angka 1 (satu) diatas sehingga mengakibatkan minuman Coca Cola menjadi sangat disukai dan diminati oleh masyarakat di Indonesia, khususnya di daerah propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. 4. Bahwa saat ini Penggugat mempunyai kurang lebih 500 (lima ratus) Mahkamah tenagaAgung kerja serta 6.000 (enam Republik ribu) mitra kerja yang tersebar di PropinsiIndonesia Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. 5. Bahwa sebagaimana yang telah disepakati dalam kerjasama antara Penggugat dengan Tergugat, maka Penggugat telah melaksanakan segala kewajiban yang diberikan oleh Tergugat kepada Penggugat sehingga mengakibatkan merk minuman Coca Cola menjadi sangat disukai dan diminati di daerah Propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. 6. Bahwa berkat kerja keras Pengguagt selama 30 (tiga Puluh) tahun dalam mendistribusikan dan menjual produk minuman Coca Cola sebagai merk dagang milik Tergugat diwilayah Propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah, dengan konsmsi perkapita yang tertinggi di Indonesia Mahkamahseharusnya Agung Tergugat memberikan Republik Apresiasi dan Penghargaan kepada Indonesia Halaman 3 dari 178 hal. Putusan No.35/Pdt/2018/PT MND Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id Penggugat apalagi dengan adanya pabrik Coca Cola yang telah Penggugat bangun di Propinsi Sulawesi Utara, sehingga hal ini telah Mahkamah Agungmemberikan keuntungan Republikdan lebih mengharumkan nama Indonesiabaik Merk dagang minuman Coca Cola didaerah khususnya dan di Indonesia pada umumnya. 7. Bahwa pada bulan November tahun 2015 Penggugat menerima pemberitahuan dari Tergugat bahwa terhitung tanggal 31 Januari 2016, maka Tergugat tidak akan lagi memperpanjang perjanjian kerja sama Pembotolan dengan Penggugat tanpa suatu alasan yang jelas, sehingga hal ini telah mengakibatkan keresahan di Perusahaan milik Penggugat khususnya, dan terhadap nasib dari kurang lebih 500 (lima ratus) karyawan Penggugat dan juga 6.000 (enam ribu) mitra kerja Penggugat yang tersebar di Propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. 8. Bahwa Penggugat sejak beberapa tahun terakhir merasakan adanya Mahkamah pembiaranAgung dari Tergugat ketika Republik adanya penetrasi produk Coca ColaIndonesia dari pembotol lain yang akhirnya mengambil pasar Penggugat di Propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah dan ketika Pengugat mengajukan keberatan secara berulang kali akan tetapi Tergugat tidak pernah menindak lanjuti keberatan Penggugat sebagaimana yang seharusnya dilakukan Tergugat sesuai perjanjian, dan akibat penetrasi dari pembotol lain tersebut Penggugat mengalami kerugian besar, yang jumlahnya Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyar rupiah). 9. Bahwa Penggugat telah menginvestasikan dana sendiri dalam bentuk Pabrik Coca Cola di Desa Watudambo Kecamatan Kauditan Kabupaten Minahasa Utara, jaringan Kantor Pemasaran di Propinsi Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah, serta peralatan penunjang, jaringan Mahkamahmarketing Agung dengan total investasi Republik keseluruhannya
Recommended publications
  • Words: Education; Opuses; Behind the Story of Merah-Putih; Si Tou Timou Tumou Tou
    STAINU Purworejo: Jurnal As Sibyan Vol 3 No 2, Desember 2020 Jurnal Kajian Kritis Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Dasar Homepage: https://ejournal.stainupwr.ac.id/ Email: [email protected] E-ISSN: : 2599-2732 PENGENALAN PAHLAWAN SAM RATULANGI PADA SISWA MI/SD Hilda Zuhri Khairunnisa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Email: [email protected] Orcid Id: Anis Fuadah Z Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Email: [email protected] Orcid Id: 0000-0002-5935-030X Abstract (in English; 12 pt Cambria) This article moots about a struggle of a famous and an influenced figure ever in that time, coming from Minahasa, North Sulawesi. He fought for Indonesia in his own way and got his thoughts gone viral even until now. His name is Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi or usually called Sam Ratulangi. He also had the biggest role why Indonesia nowadays is called “Indonesia”. This article was made to 1) acquaint a biography of a patriot that is Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi to learners, especially in elementary school. 2) acquaint the values in Sam Ratulangi. 3) know how Sam Ratulangi fought for his beloved country and what was his role in defending Indonesia. 4) acquaint his thoughts that is going viral even in nowadays. All of the data are gotten from books, literature, and journals that are related to the topic. Keywords: education; opuses; behind the story of Merah-Putih; Si Tou Timou Tumou Tou. Abstrak Artikel ini membahas tentang perjuangan seorang pahlawan terkenal dan paling berpengaruh pada masanya dari Minahasa, Sulawesi Utara.
    [Show full text]
  • DECREE Number 46/PUU-XIV/2016 JUSTICE by THE
    COPY DECREE Number 46/PUU-XIV/2016 JUSTICE BY THE GRACE OF GOD ALMIGHTY CONSTITUTIONAL COURT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA [1.1] Who rule upon the constitution case in the first and last instance, rule down a ruling for the case of Commissioning of Law Number 1 Year 1946 concerning Criminal Regulation or Indonesian Criminal Code juncto Law Number 73 Year 1958 concerning Declaration of Enactment of Law Number 1 Year 1946 concerning Criminal Regulation for All Areas of the Republic of Indonesia and Amending the Indonesian Criminal Code to the Constitution of the Republic of Indonesia, which was proposed by: [Barcode] 1. Name : Prof. Dr. Ir. Euis Sunarti, M.S Occupation : Civil Servant Address : Jalan Bukit Asam nomor 29 From hereinafter shall be referred to as --------- ------------------------------------ Petitioner I; 2. Name : Rita Hendrawaty Soebagio, M.Si Occupation : Private Employee Address : Kencana Loka Block J-5/3 Sektor XII RT.004/RW.014, Rawabuntu Village, Serpong District, South Tangerang City; From hereinafter shall be referred to as --------- ----------------------------------- Petitioner II; 3. Name : Dr. Dinar Dewi Kania Occupation : Private Employee/Lecturer Address : Jalan Tanjung 15 Block E Number 5 RT.007/RW.002, West Tanjung Village, Jagakarsa District, South Jakarta City; From hereinafter shall be referred to as --------- ---------------------------------- Petitioner III; 4. Name : Dr. Sitaresmi Sulistyawati Soekanto Occupation : Housewife/Lecturer at University of Indonesia Address : Komplek Timah Block CC Number 30 RT.005/RW.012, Kelapa Dua Village, Cimanggis District, Depok City; From hereinafter shall be referred to as --------- ----------------------------------- Petitioner IV; 5. Name : Nurul Hidayati Kusumahastuti Ubaya, S.S., MBA Occupation : Housewife Address : Jalan Parkit RT.004/RW.001, Sawah Besar Village, Ciputat District, South Tangerang City; From hereinafter shall be referred to as --------- ------------------------------------ Petitioner V; 6.
    [Show full text]
  • Jaringan Rumah Sakit Rekanan PT Chubb Life Insurance Indonesia
    Jaringan Rumah Sakit Rekanan PT Chubb Life Insurance Indonesia Kode ADM/ Nama Rumah Sakit/ Penanggung Jawab/ Nomor Telepon/ Nomor Fax/ No Daerah/State Kota/City Alamat/Address Divisi/Division Email ADM CODE Medical Provider Name Contact Person Hospital Phone Number Hospital Fax Number 1 BALI BADUNG 3429 KF 0384 BERAWA JL.RAYA SEMAT,DS.TIBUBENENG,BADUNG, TIBUBENENG, KUTA UTARA, BADUNG- - 0361761834/082114696984 - [email protected] [email protected];[email protected]; 2 BALI BADUNG 4867 RS. BALI JIMBARAN JL. KAMPUS UNUD LING. PERARUDAN, JIMBARAN, KUTA SELATAN WIDYA WIDHIASTUTI MARKETING (0361) 4725123 / 082138977403 (0361) 4725122 [email protected]; [email protected] [email protected];[email protected];[email protected];kadekl 3 BALI BADUNG 5783 RS. KHUSUS BEDAH BIMC NUSA DUA BALIBLOK D KAWASAN BTDC NUSA DUA IBU SISKA MARKETING 0361-3000911 0361-3001150 [email protected] 4 BALI BADUNG 6761 KLINIK TAKENOKO JL. SUNSET ROAD NO.77A, KUTA DR. I KOMANG WIRAJAYA PIC 0361-4727288 0361-4727289 [email protected] 5 BALI BADUNG 6786 KLINIK PRATAMA SADA JIWA BR PASEKAN, SEMBUNG, MENGWI DR I GUSTI AYU PURI AYUNI MANAGER OPERASIONAL 0361-829225 / 829888 - [email protected] 6 BALI BADUNG 7013 KLINIK DWI KARYA USADHA JL. RAYA KEROBOKAN LINGKUNGAN BANJAR CAMPUAN KEL. KEROBOKAN KEC. KUTAEKA LEONIUTARA MULYA DEWI MARKETING 0361-9342142 - [email protected]; [email protected] 7 BALI BANGLI 4898 RS. BANGLI MEDIKA CANTI JL. TIRTA GIRI KUTRI LCSUBAK AYA BEBALANG, BANGLI, BALI SANG KOMPYANG - 0366-91555/93444 - [email protected]; [email protected]; [email protected] 8 BALI BULELENG 0870 RSU. KERTHA USADA JL. CENDRAWASIH, NO.5-7, SINGARAJA IBU ECHA MARKETING 0362-26277/8 0362-22741 [email protected]; [email protected] 9 BALI BULELENG 1451 RSU.
    [Show full text]
  • Roadside Environmental Evaluation System for Road Network Planning
    The International Journal of Engineering and Science (IJES) || Volume || 7 || Issue || 7 Ver. I|| Pages || PP 19-27 || 2018 || ISSN (e): 2319 – 1813 ISSN (p): 23-19 – 1805 Roadside Environmental Evaluation System for Road Network Planning Freddy Jansen Department of Civil Engineering, Sam Ratulangi University, Manado, Indonesia Corresponding Author: Freddy Jansen -----------------------------------------------------------ABSTRACT--------------------------------------------------------- Air pollution and noise pollution from vehicles is a factor included in the assessment of the environmental impact of road. In order to carry out this assessment it is necessary to have a method to know the environmental condition of the road. In the relation to the roadside environmental problems, the planner should be know the environmental condition of each road section or road side, such as which roadside have bad environmental condition. This is very useful for planning and improving purpose. This paper describes the method of evaluating the environmental condition of road through the comparison of each roadside. To support this evaluating works, the preference analysis method were developed is used to find the designated output. Through this evaluation method, the ranking of roadside in relation to the environmental condition is proposed. The ranking is presented from the roadside with bad environmental condition this micro level presentation is then practicable and enormously useful for further inspire in roadside environmental evaluation. KEYWORDS
    [Show full text]
  • Current Ecumenical Movement and Spirit in Indonesia
    Current Ecumenical Movement and Spirit in Indonesia Jan S. Aritonang1 Preliminary Remarks In September 2008 a new and very comprehensive book on Christianity (including churches) in Indonesia was published. A History of Christianity in Indonesia2 covers a period of almost 500 years, and provides a chapter concerning the presence of [Nestorian] Christianity since the 7th century in a small town at the west coast of Sumatra. One of the 21 chapters concerns the ecumenical movement and spirit in this country (written by the writer of this paper). This paper refers mostly to that chapter. The Nestorian Church of the 7th century was discontinued. The existing Christianity or churches started from early 16th century. The first one is the Roman Catholic that came with the Portuguese-Spanish imperialism. This was followed by the Protestant / Calvinist / Reformed Church brought by the Dutch East Indian trading company (VOC) since early 17th century. The quite fast and fertile growth of the churches (with various confessional identities) was in the 19th and 20th centuries. Currently there are around 24 million Christians (10% of the population). They are scattered or divided into more than 350 denominations or church organizations (324 are registered in the Department of Religious Affairs; around 50 are still queuing for registration). In terms of number of members, the biggest is the Roman Catholic Church with ca. 7 million. Among the non-Catholic churches, the biggest is Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI is a Pentecostal church) with around 4.2 million members and 11.000s local congregations; the second is Huria Kristen Batak Protestan (HKBP, Batak Christian Protestant Church) with around 3.75 million members and 4000 local congregations (covering several congregations overseas: Singapore, Los Angeles, Denver, etc.); the third is Gereja Bethel Indonesia (GBI, also a Pentecostal church) with around 2.5 million members and around 6000 local congregations, including overseas.
    [Show full text]
  • Pengelolaan Pencemaran Udara Akibat Transportasi
    Sabua Vol.5, No.2: 87-95 Agustus 2013 ISSN 2085-7020 HASIL PENELITIAN PENGARUH PASAR TRADISIONAL KAROMBASAN TERHADAP KINERJA JALAN ARNOLD MONONUTU DI KOTA MANADO Wahyuni Eka Putri1, James Timboeleng2, Andy Malik3 & Esli D. Takumansang4 1Mahasiswa S1 Program Studi Perencanaan Wilayah & Kota Universitas Sam Ratulangi Manado 1Staf Pengajar Jurusan Sipil, Universitas Sam Ratulangi Manado 2 &,3Staf Pengajar Jurusan Arsitektur, Universitas Sam Ratulangi Manado Abstrak. Kemacetan di Pasar Karombasan terjadi akibat proses bongkar muat barang, parkir kendaraan dan pedagang yang menggunakan bahu jalan sebagai tempat berjualan. Aktivitas pasar biasanya meningkat pada akhir pekan dimana pedagang berjualan dibadan jalan sementara lokasi jalan di pasar Karombasan merupakan titik temu dua jalur kendaraan dari arah Paal 2 dan Ranotana yang masuk menjadi satu jalur. Sehingga dari permasalahan ini perlu ditinjau pengaruh pasar dengan kinerja jalan yang ada. Dalam menentukan kinerja jalan di pasar tradisional “Karombasan” dilakukan melalui dua metode yaitu dengan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) dan metode Greenshield- Greenberg. Dari hasil penelitian di ruas jalan Arnold Mononutu dan ruas jalan Tolour menurut Manual Kapasitas Jalan Indonesia didapatkan kinerja jalan untuk ruas Arnold Mononutu dan jalan Tolour sama yaitu kategori B (arus stabil, kecepatan kendaraan mulai dibatasi kendaraan lain tetapi masih bisa bermanuver). Kinerja jalan dengan menggunakan metode linier Greenshield didapat nilai R² = 0,832075081, kapasitas/volume maksimum = 866 smp/jam dan kinerja jalan kategori D (arus mulai tidak stabil) untuk ruas jalan Arnold Mononutu dan R² = 0,755526051, volume maksimum 805 smp/jam dan kinerja jalan kategori F (macet, berhenti, antrean) untuk ruas jalan Tolour. Untuk metode Greenberg didapat nilai R² = 0,941390128, volume maksimum 692 smp/jam dan kinerja jalan kategori F (macet, berhenti, antrean) untuk ruas Arnold Mononutu dan nilai R² = 0,80190844, volume maksimum = 894 smp/jam dan kinerja jalan kategori F (macet, berhenti, antrean) untuk ruas jalan Tolour.
    [Show full text]
  • CHAPTER III Political Thought of Mohammad Natsir A. Biography Of
    CHAPTER III Political Thought of Mohammad Natsir A. Biography of Mohammad Natsir 1. Life of Mohammad Natsir Mohammad Natsir was born in Alahan Panjang, Gumanti valley, Solok district , West Sumatra province on July 17th, 1908 from his parents Mohammad Idris Sutan Saripado and Khadijah.1 In his childhood, Natsir and his family lived in the Sutan Rajo Ameh’s house, a famous coffee merchant there. By the owner, the house was divided into two parts; Natsir and his family live on the left and Mohammad Idris Sutan Saripado stay to the right.2 Natsir has three siblings, namely Yukinan, Rubiah, and Yohanusun. His last father position was as a government employee in Alahan Panjang, while his grandfather was an Islamic scholar. He later became the custom authorities for his people who came from Maninjau, Tanjung Raya, Agam with title Datuk Sinaro nan panjang.3 Natsir started an education at the Elementary School Maninjau for two Years until the second grade, and then moved to Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Adabiyah in Padang .4 After a few months, he moved to Solok and cared in the house merchant namely Haji Musa. Beside studied in HIS in day, he also studien in Madrasah diniyah at the evening.5 Three years later, he moved back to HIS in Padang with his sister. In 1923, he continued his studies at Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) then joined the youth associations as Pandu Nationale Islamietische Pavinderij and Jong Islamieten Bond. After graduating from MULO, he moved to Bandung to study at the General Middelbare 1Thohir Luth, Natsir, Dakwah dan Pemikirannya, Jakarta, Gema Insani, 1999, P.
    [Show full text]
  • KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA WILAYAH IX Jl
    KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA WILAYAH IX Jl. Bung KM. 09 Tamalanrea Makassar-Sulawesi Selatan Telp. (0411) 586201-586202 Fax. (0411) 586241 Website: www. Kopertis9.or.id Nomor : 171/K9/AK.03/2017 11 Desember 2017 Lampiran : 1 (satu) lembar Hal : Kegiatan Sosialisasi Inklusi KesaDaran Pajak YtH. Pimpinan Perguruan Tinggi Sulawesi Utara Lingkup Kopertis Wilayah IX (daftar terlampir) SeHubungan Dengan surat Kepala Kanwil Direktorat JenDeral Pajak Sulawesi Utara, TengaH, Gorontalo Dan Maluku Utara Nomor: S-32/WPJ.16/2018 tanggal 8 Januari 2018 perihal sebagaimana tersebut Di atas, dengan hormat kami mengundang Saudara untuk mengikuti Sosialisasi Dan Sharing Session terkait Hal tersebut pada: Hari/Tanggal : Kamis, 18 Januari 2017 Pukul : 08.30 WITA s.d selesai Tempat : GeDung Keuangan Negara ManaDo Jl. BetHesda nomor 6-8, Manado Berkaitan Dengan Hal tersebut, kami moHon pimpinan PT untuk menugaskan 2 orang Dosen untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan membawa laptop. Perlu kami sampaikan bahwa biaya komsumsi kegiatan tersebut akan Ditanggung oleH Kanwil DJP Sulawesi Utara, TengaH, Gorontalo Dan Maluku Utara seDangkan untuk biaya perjalanan Dinas Dan uang harian ditanggung oleh masing-masing perguruan tinggi. Informasi lebiH lanjut dapat menghubungi 081355650491 atau 08114310588 Demikian kami sampaikan, Atas perHatian Dan kerja sama SauDara Disampaikan terima kasiH. K o o r D i n a t o r, ttd Prof. Dr. Ir. Hj. AnDi NiartiningsiH, MP NIP. 19611201 198703 2 002 Tembusan : Kepala Kantor WilayaH DJP Sulawesi Utara, TengaH, Gorontalo Dan Maluku Utara Lampiran Surat Nomor: 171/K9/AK.03/2018 Tanggal: 11 Januari 2018 NO KD_PTS PERGURUAN TINGGI ALAMAT PTS 1 091005 Universitas Kristen InDonesia Tomohon Jl.
    [Show full text]
  • Unitary, Federalized, Or Decentralized?: P-ISSN: 2655-2353, E-ISSN: 2655-6545 the Case Study of Daerah Istimewa
    Article Info: Received : 02 – 07 – 2019 http://dx.doi.org/10.18196/iclr.1210 Revised : 02 – 08 – 2019 Accepted : 20 – 08 – 2019 Volume 1 No 2, June 2019 Unitary, Federalized, or Decentralized?: P-ISSN: 2655-2353, E-ISSN: 2655-6545 The Case Study of Daerah Istimewa Yogyakarta as The Special Autonomous Regions in Indonesia Ming-Hsi Sung 1, Hary Abdul Hakim2 1, 2 Department of Financial and Economic Law, Asia University, Taiwan E-mail: [email protected] 2 [email protected] 1Assistant Professor & Director, East Asia Law Center, Department of Financial and Economic Law, Asia University, Taiwan P 2Research Assistant, PAIR Labs; Assistant Research Fellow, East Asia Law Center, Department of Financial and Economic Law, Asia University, Taiwan Abstract granting autonomy to Daerah Istimewa Yogyakarta as a case study to The professed constitutional unitary argue for the latter, asserting that the case merely exemplifies the state claim has been highly debated. decentralization characteristic embedded in the Constitution. This paper Some argue that Indonesia shall be a first examines the political features of federalism through a historical unitary state in name, pursuant to legal perspective, showing that the current state system in Indonesia is Article 1 Para. III of the Indonesian decentralized but not federalized. This paper concludes that the Constitution, but Constitutional recognition of Daerah Istimewa Yogyakarta as an autonomous region is reforms after 1998 when the autocratic simply a practice of constitutional decentralization. This paper also President Gen. Soeharto stepped down higlights that with recent political development, echoing that the granted broad authority to local decentralization theory is not a product of legal interpretation, but a government, leading Indonesia to a constitutional and political reality.
    [Show full text]
  • Mononutu in Paris
    UvA-DARE (Digital Academic Repository) Behind the Banner of Unity: Nationalism and anticolonialism among Indonesian students in Europe, 1917-1931 Stutje, K. Publication date 2016 Document Version Final published version Link to publication Citation for published version (APA): Stutje, K. (2016). Behind the Banner of Unity: Nationalism and anticolonialism among Indonesian students in Europe, 1917-1931. General rights It is not permitted to download or to forward/distribute the text or part of it without the consent of the author(s) and/or copyright holder(s), other than for strictly personal, individual use, unless the work is under an open content license (like Creative Commons). Disclaimer/Complaints regulations If you believe that digital publication of certain material infringes any of your rights or (privacy) interests, please let the Library know, stating your reasons. In case of a legitimate complaint, the Library will make the material inaccessible and/or remove it from the website. Please Ask the Library: https://uba.uva.nl/en/contact, or a letter to: Library of the University of Amsterdam, Secretariat, Singel 425, 1012 WP Amsterdam, The Netherlands. You will be contacted as soon as possible. UvA-DARE is a service provided by the library of the University of Amsterdam (https://dare.uva.nl) Download date:05 Oct 2021 Chapter 3 Ambassador without a country Mononutu in Paris In this chapter, we follow the trail of Mononutu on his journey to Paris. In accordance with the new international orientation of the PI, Mononutu tried to establish contacts and forge networks with anticolonial activists in the capital of “men without a country”.
    [Show full text]
  • Daftar Arsip Statis Foto Kementerian Penerangan RI : Wilayah DKI Jakarta 1950 1 11 1950.08.15 Sidang BP
    ISI INFORMASI ARSIP FOTO BIDANG POLITIK DAN PEMERINTAHAN KURUN KEGIATAN / NO. POSITIF/ NO ISI INFORMASI UKURAN FOTOGRAFER KETERANGAN WAKTU PERISTIWA NEGATIF 1 2 3 4 5 6 7 8 1 1950.08.15 Sidang Pertama Ketua DPR Sartono sedang membuka sidang pertama Dewan 50001 5R v. Eeden Dewan Perwakilan Perwakilan Rakyat, duduk di sebelahnya, Menteri Rakyat Penerangan M.A. Pellaupessy. 2 Presiden Soekarno menyampaikan pidato di depan Anggota 50003 5R v. Eeden DPR di Gedung Parlemen RIS. [Long Shot Suasana sidang gabungan antara Parlemen RI dan RIS di Jakarta. Dalam rapat tersebut Presiden Soekarno membacakan piagam terbentuknya NKRI dan disetujui oleh anggota sidang.] 3 Presiden Soekarno keluar dari Gedung DPR setelah 50005 5R v. Eeden menghadiri sidang pertama DPR. 4 Perdana Menteri Mohammad Natsir sedang bercakap-cakap 50006 5R v. Eeden dengan Menteri Dalam Negeri Mr. Assaat (berpeci) setelah sidang DPR di Gedung DPR. 5 Lima orang Anggota DPR sedang berunding bersama di 50007 5R v. Eeden sebuah ruangan di Gedung DPR, setelah sidang pertama DPR. 6 Ketua Sementara DPR Dr. Radjiman Wedyodiningrat sedang 50008 5R v. Eeden membuka sidang pertama DPR, di sebelah kanannya duduk Sekretaris. 7 Ketua Sementara DPR Dr. Radjiman Wedyodiningrat sedang 50009 5R v. Eeden membuka sidang pertama DPR, di sebelah kirinya duduk Ketua DPR Mr. Sartono. 8 Suasana ruangan pada saat sidang pertama DPR Negara 50010 5R v. Eeden Kesatuan. 9 [1950.08.15] Sidang BP. KNIP Suasana sidang Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia 5R Moh. Irsjad 50021 Pusat (BP. KNIP) di Yogyakarta. 10 Presiden Soekarno sedang berpidato sidang BP. KNIP di 5R 50034 Yogyakarta.
    [Show full text]
  • Kata Pengantar
    KATA PENGANTAR Undang-Undang No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan mengamanatkan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) untuk melaksanakan pengelolaan arsip statis berskala nasional yang diterima dari lembaga negara, perusahaan, organisasi politik, kemasyarakatan dan perseorangan. Pengelolaan arsip statis bertujuan menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban nasional dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Arsip statis yang dikelola oleh ANRI merupakan memori kolektif, identitas bangsa, bahan pengembangan ilmu pengetahuan, dan sumber informasi publik. Oleh karena itu, untuk meningkatkan mutu pengolahan arsip statis, maka khazanah arsip statis yang tersimpan di ANRI harus diolah dengan benar berdasarkan kaidah-kaidah kearsipan sehingga arsip statis dapat ditemukan dengan cepat, tepat dan lengkap. Pada tahun anggaran 2016 ini, salah satu program kerja Sub Bidang Pengolahan Arsip Pengolahan I yang berada di bawah Direktorat Pengolahan adalah menyusun Guide Arsip Presiden RI: Sukarno 1945-1967. Guide arsip ini merupakan sarana bantu penemuan kembali arsip statis bertema Sukarno sebagai Presiden dengan kurun waktu 1945-1967 yang arsipnya tersimpan dan dapat diakses di ANRI. Seperti kata pepatah, “tiada gading yang tak retak”, maka guide arsip ini tentunya belum sempurna dan masih ada kekurangan. Namun demikian guide arsip ini sudah dapat digunakan sebagai finding aid untuk mengakses dan menemukan arsip statis mengenai Presiden Sukarno yang tersimpan di ANRI dalam rangka pelayanan arsip statis kepada pengguna arsip (user). Akhirnya, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pimpinan ANRI, anggota tim, Museum Kepresidenan, Yayasan Bung Karno dan semua pihak yang telah membantu penyusunan guide arsip ini hingga selesai. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa membalas amal baik yang telah Bapak/Ibu/Saudara berikan.
    [Show full text]