Analisis Semiotika Diskriminasi Gender Dalam Film “Kartini” 2017 Karya Hanung Bramantyo

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Analisis Semiotika Diskriminasi Gender Dalam Film “Kartini” 2017 Karya Hanung Bramantyo ANALISIS SEMIOTIKA DISKRIMINASI GENDER DALAM FILM “KARTINI” 2017 KARYA HANUNG BRAMANTYO Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memeperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Disusun Oleh : Sandra Oktaviani 1113051000204 JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1440H/2019M ABSTRAK Sandra oktaviani / 1113051000204 Analisis Semiotika Diskriminasi Gender Dalam Film Kartini 2017 Karya Hanung Bramantyo Film pada umumnya mengangkat isu atau realitas yang ada didalam masyarakat. Salah satu realitas sosial yang terjadi pada masyarakat saat ini adalah ketimpangan gender yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Isu ini berkembang sangat pesat hingga hari ini dan menuai berbagai macam reaksi dalam masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia yang notabene nya menjunjung tinggi adat istiadat serta budaya nenek moyang dalam kehidupan sehari-hari masihlah sangat bersifat patriarki dalam menafsirkan dan memposisikan kaum perempuan dalam kehidupan sosial. Film kartini 2017 masih menceritakan bagaimana sosok pahlawan perempuan berasal dari Jepara yang hidup pada abad ke-18. Film ini Mencerminkan bagaimana perempuan terdiskriminasi dan mengalami ketidakadilan gender karena tradisi dan budaya masyarakat jawa. Melalui film tersebut, sang sutradara berharap para penonton sadar akan diskriminasi gender yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan latar belakang diatas, pertanyaan dalam penelitian ini adalah Bagaimana makna denotasi diskriminasi gender yang terkandung dalam film Kartini 2017 ? Bagaimana makna konotasi diskriminasi gender yang terkandung dalam film Kartini 2017? dan Bagaimana mitos diskriminasi gender yang terkandung dalam film kartini 2017? Penelitian ini mengacu pada paradiga konstruksionis dimana kosentrasi analisisnya adalah menemukan bagaimana dan dengan cara apa realitas tersebut dibentuk. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif . Teknik pengumpulan data dengan menggunakan analisis semiotika Roland Bhartes. Penelitian ini menggunakan teori ketidakadilan gender Mansour fakih. Menurut Mansour fakih ketidakadilan gender merupakan sistem dan struktur dimana kaum laki-laki dan perempuan menjadi korban dari sistem tersebut. Teori yang dikembangkan Mansour fakih juga membagi bentuk-bentuk ketidak adilan gender menjadi 5 jenis yaitu marginalisasi, subbordinasi, stereotipe, kekerasan dan beban kerja ganda. Kata kunci : Semiotika, Diskriminasi, Gender, Film, Kartini KATA PENGANTAR Bismillahirrahmannirrahiim Assalamu’alaikumWr.Wb Alhamdulillahiroobil’alamin. Puji syukur atas segala kehendak dan kemudahan yang Allah S.W.T limpahkan, berkat izin-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Analisis Semiotika Diskriminasi Gender Dalam Film Kartini 2017 Karya Hanung Bramantyo”. Shalawat serta salam allah curahkan kepada Rasulullah SAW yang telah membawa kami kepada jalan kebenaran. Penulis secara khusus ingin mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua penulis yaitu mamah Sri Mardiyah dan Ayah Hendra Wijaya yang telah memberikan semangat dan doa yang tiada hentikepada penulis karena berkat doa mereka penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Semoga merkea selalu diberkahi oleh Allah SWT dan akan selali dalam lindungan –Nya. Selama masa penelitan, penyusunan, dan penulisan skripsi ini penulis mendapatkan banyak bantuan dan dukungan dari segala pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Suparto, M.Ed., Ph.D. beserta jajarannya. 2. Dra. Rini Laili Prihatini, M.si selaku dosen pembimbing yang telah dengan sabar memberikan arahan kepada penulis dan memberikan semangat untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan benar. 3. Ketua Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam Drs. Masran, MA serta Sekertaris Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fita Fathurokhmah, M.Si. 4. Seluruh Dosen Pengajar Dan Staf Akademik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang telah menyediakan buku dan fasilitas lainnya untuk mendapatkan refrensi dan memperkaya isi skripsi ini. 5. Seluruh keluarga besar penulis, Mbah Kakung, Mbah Putri, Pakde, dan Bule, serta para sepupu yang selalu memberikan support dan tekanan mental yang cukup besar agar skripsi ini selesai. 6. Kawan-kawan penulis yang selalu menjadi semangat untuk segera menyelesaikan skripsi ini Gita Purnama Sendy, Hilda Anindiya Putri, Septia Putri, Haris Setiawan, Mallory Sianturi, Taufiqqurahman, Rofi Ahmad Fauzi, Tasya Octaviani, Faigha Arini dan Rizki Nurul Haq, 7. The special one Septian Prasetyo terimakasih telah menjadi laki-laki yang hebat, kuat, tangguh, sabar dan berjasa karena telah membantu penulis dalam melakukan penelitian juga tak lupa memberikan saran bagi penulisan skripsi ini. 8. Kawan-kawan RINGKAS (Riungan Kajian Sosial) Bung Riski, Bung Riswan, Bung Aldi, Bung Agi, Bung Ikbal, Bung Faskan serta adik-adik kesayangan yang selama ini terus memberikan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini Hayatun Toyyibah, Neli Safitri, Nur Febbyanti, dan Rahmawati Junia, yang selalu menjadi tempat menimba ilmu dan berdiskusi mengenai kehidupan sosial. 9. Kawan-kawan JTV KPI Bang Asa, Bang Ridho, Bang Reksa, Bang Tonet, Bang Tirai, Kak Bilqis, Intan, Elsa, April, Eriana, Rofi, Rialdi, Dita, Humairah, Amira, Aul, Kindi, dan Adit serta yang lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu terimakasih banyak telah memberikan ilmu dan pengalaman yang banyak sejak awal hingga akhir perkuliahan. 10. Teman-teman LITBANG KOMPAS Bang Heri, Ka Ade, Bang Miftah, Bang Eco, dan Bang Ertedy yang selalu memberikan inspirasi untuk penulis. 11. Kawan-kawan SMGI-RAYA di UIN Serang, STIMIK Raharja, UNISTA, UIN Jakarta, yang selalu dan tetap Bergerak, Beserikat, Maju dan menang bersama rakyat. Terimakasih selalu mendidik penulis dalam berorganisasi 12. Kawan-kawan POSPERA DPD Banten. Terimakasih telah memberikan pelajaran berpolitik yang mengasyikan. 13. Kawan-kawan JIM (JARINGAN INDONESIA MUDA) Terimakasih telah memberikan pelajaran dan doa bagi penulis. 14. Kawan-kawan KKN Renaissance Imah, Puspa, Juliawan, Fajar, dan Ojan Tiga laki-laki hebat yang selalu menampung keluh kesah saya sebagai penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.. 15. Warga Desa Jugala Jaya Kampung Kembang Kuning Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor Barat Emak Onih, Teh Yanti, Kang Wawan, Kang Ewok, Kang Roy, Kang Beni, Kang Alan, Kang Adul, Kang Ocis, Kang Macau, Mang Jatna, Kang Robet, dan Bapak Sibli, yang selalu mendoakan penulis agar sukses dalam menjalani masa studi di Jakarta. 16. Kawan-kawan KPI E 2013 yang sejak dari awal bersama- sama menemani dalam proses mengarungi pahit getirnya bangku kuliah. Khusus perempuan-perempuan hebat dan tangguh Ipeh, Nita, Caca, Winda, Farah, April, Fira, Putri, Gaby, Ismi, Inggi, Intan, Ayu, Nisa. 17. Kawan-kawan Klise Fotografi angkatan 4 terimakasih atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan selama ini Uci, Egha, Ical, Linda, dan Muna. 18. Kawan-kawan GPS (Gerakan Perempuan Smgi Raya) Ninda, Fadillah, Caca, Eva, Sella, Teh Eni. Terimakasih atas doa yang kalian panjatkan untuk penulis agar segera lulus. 19. Kawan-kawan FAM TANGERANG (Forum Aksi Mahasiswa Tangerang) Oci, Rosid, Tomi Onta, Riski, Shandi. Terimakasih atas semua doa yang kalian panjatkan untuk penulis agar segera lulus. 20. Terimakasih kepada seluruh orang-orang yang telah berjasa didalam kehidupan penulis yang penulis tidak bisa sebutkan satu persatu, semoga kalian mendapatkan balasan kebaikan yang lebih banyak dari Allah SWT. Penulis menyadari terdapat banyak kekurangan dan kekhilafan dalam menyusun skripsi ini karna itu penulis berharap adanya kritik dan saran dari semua pihak semoga skripsi ini bisa bermanfaat bagi semua pihak tanpa terkecuali. Wassalamu’alaikum Wr. Wb Jakarta,…..…………2019 Sandra Oktaviani DAFTAR ISI ABSTRAK ....................................Error! Bookmark not defined. KATA PENGANTAR ................ Error! Bookmark not defined.i DAFTAR ISI .............................................................................. 1 DAFTAR TABEL ..................................................................... 4 DAFTAR GAMBAR ................................................................. 5 BAB I PENDAHULUAN .............Error! Bookmark not defined. A. Latar Belakang Masalah ...... Error! Bookmark not defined. B. Batasan dan Rumusan Masalah ......... Error! Bookmark not defined. C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .......... Error! Bookmark not defined. 1. Tujuan Penelitian .....Error! Bookmark not defined. 2. Manfaat Penelitian ...Error! Bookmark not defined. D. Tinjauan Pustaka .................. Error! Bookmark not defined. E. Metodologi Penelitian ............. Error! Bookmark not defined. 1. Paradigma PenelitianError! Bookmark not defined. 2. Pendekatan PenelitianError! Bookmark not defined. 3. Subjek Ppenelitian ...Error! Bookmark not defined. 4. Objek Penelitian .......Error! Bookmark not defined. 5. Teknik Pengumpulan Data...................................... 34 6. Teknik Analisis Data .............................................. 35 F. Sistematika Penulisan .......................................................... 36 BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................. 38 A. Landasan Teori ........................ Error! Bookmark not defined. 1. Semiotika ................................................................ 38 2. Gender ..................................................................... 44 3 Film ........................................................................
Recommended publications
  • 56 BAB III GAMBARAN UMUM FILM RUDY HABIBIE A. Deskripsi Film
    BAB III GAMBARAN UMUM FILM RUDY HABIBIE A. Deskripsi Film Rudy Habibie 1. Latar Belakang Film Rudy Habibie Sebuah film yang berkualitas telah lahir di dunia perfilman di Indonesia. Film yang berjudul Rudy Habibie diangkat dari sebuah novel berjudul “Rudy” (kisah muda sang visioner) dan ditulis oleh Gina S. Noer (http://www.tahufilm.com/rudy-habibie-2016/). Film ini merupakan film kelanjutan kisah dari film sebelumnya yang berjudul Habibie dan Ainun (2012). Sutradara Faozan Rizal menghadirkan film Habibie dan Ainun (2012) yang pertama. Sutradara Hanung Bramantyo kemudian menghadirkan film Rudy Habibie (Habibie dan Ainun yang ke 2). Berbeda dengan cerita film Habibie dan Ainun yang pertama. Film Rudy Habibie ini mengambil kisah muda sang visioner yaitu saat Habibie menyelesaikan studinya di RWTH (Rheinisch Westfaelische Technische Hochschule), Aachen, Jerman. Film yang dirilis pada 30 Juni 2016 ini diproduseri oleh Manoj Punjabi, kemudian pemeran utama tokoh Rudy Habibie diperankan oleh Reza Rahardian Matulessy. Film Rudy Habibie memberikan angin segar terhadap masyarakat Indonesia. Masyarakat merespon positif 56 57 dengan sambutan dan antusiasme besar atas film Rudy Habibie. Film ini berhasil meraih jumlah 2,1 juta penonton. Sejumlah penghargaan diraih film ini pada malam puncak Usmar Ismail Awards 2017 dengan penghargaan kategori Penata Suara Terbaik 2017 (Khikmawan Santosa, Satrio Budiono, Chris David). Selain mendapat penghargaan di Usmar Ismail Awards 2017, pada malam puncak Festival Film Bandung (FFB) 24 September 2016 yang diadakan di kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat kota Bandung dengan penghargaan kategori Film Terpuji 2016, Pemeran Utama Wanita Terpuji 2016 (Chelsea Islan), serta Pemeran Pembantu Wanita Terpuji 2016 (Indah Permatasari). Tidak hanya di negeri sendiri.
    [Show full text]
  • Jazilah NIM 120110401011
    DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember MISE-EN-SCENE PADA FILM RUDY HABIBIE (HABIBIE AINUN 2) DALAM MENGGAMBARKAN PESAN OPTIMISME SKRIPSI PENGKAJIAN Oleh Jazilah NIM 120110401011 PROGRAM STUDI TELEVISI DAN FILM FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS JEMBER 2020 DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember MISE-EN-SCENE PADA FILM RUDY HABIBIE (HABIBIE AINUN 2) DALAM MENGGAMBARKAN PESAN OPTIMISME SKRIPSI PENGKAJIAN Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi Televisi dan Film (S1) dan mencapai gelar sarjana Oleh Jazilah NIM 120110401011 PROGRAM STUDI TELEVISI DAN FILM FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS JEMBER 2020 ii DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember PERSEMBAHAN Puji syukur Peneliti curahkan kepada Allah SWT yang selalu memberikan limpahan rahmat dan berkah serta ridho-NYA sehingga Peneliti dapat menyelesaikan tugas karya tulis ini. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak dan menjadi persembahan bagi: 1. Ayahanda Masduki dan Ibunda Faizah yang telah mencurahkan kasih sayang, perhatian, serta dukungan dalam bentuk material maupun non material kepada Peneliti; 2. Adikku M. Aditya Saputra dan Alika Naila Putriyang selalu memberikan semangat; 3. Seluruh Civitas Akademika Program Studi Televisi dan Film Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember; 4. Guru-guru tercinta SMAN 1 Asembagus, hingga Perguruan Tinggi Universitas Jember. iii DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas
    [Show full text]
  • Pembangunan Konflik Melalui Struktur Naratif Dalam Film Rudy Habibie
    PEMBANGUNAN KONFLIK MELALUI STRUKTUR NARATIF DALAM FILM RUDY HABIBIE TUGAS AKHIR SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana Strata-1 (S-1) Program Studi Televisi dan Film Jurusan Seni Media Rekam Oleh: WINDA SETYA MARDIANI NIM. 14148128 FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA 2019 PERSEMBAHAN Skripsi ini dipersembahkan kepada : Allah SWT Kedua Orangtuaku, Marji’an dan Juwitayani Adik saya tersayang Arga Dwi Nugroho Kakek Nenekku tersayang Kaerun (Alm), Yatenah, Moh Amin, Juwarni MOTTO Winda Setya Mardiani Selalu ada harapan untuk orang yang mau berdoa dan selalu ada jalan untuk orang yang mau berusaha. Merry Riana Penghalang terbesar untuk meraih kesuksesan adalah ketakutan untuk menghadapi kegagalan. ABSTRAK PEMBANGUNAN KONFLIK MELALUI STRUKTUR NARATIF DALAM FILM RUDY HABIBIE (Winda Setya Mardiani, 14148128, 2018, hal i-xi dan 1-76) Skripsi S – 1 Program Studi Televisi dan Film, Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Surakarta. Penelitian ini berawal dari ketertarikan terhadap film Rudy Habibie, film biografi yang menceritakan tentang kisah masa muda seorang Bacharuddin Jusuf Rudy Habibie dalam menggapai impiannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana konflik dibangun melalui struktur naratif. Skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data untuk penelitian ini adalah observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik dalam film Rudy Habibie dibangun melalui struktur naratif dengan menggunakan struktur tiga babak. Pada tahapan permulaan diceritakan tentang pengenalan tokoh yang terlibat dalam film ini. Selain itu, pengenalan konflik yang akan dialami Rudy dalam mencapai tujuannya. Pada tahap ini juga ada penjelasan mengenai tujuan utama Rudy yaitu ingin membuat industri dirgantara untuk Indonesia.
    [Show full text]
  • Analisis Narasi Tentang Konsep Gender Pada Film Hijab Dalam Perspektif Islam
    ANALISIS NARASI TENTANG KONSEP GENDER PADA FILM HIJAB DALAM PERSPEKTIF ISLAM SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh Faqih Aulia Rizqi 1112051000002 KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1437H/2016M Analisis Narasi Tentang Konsep Gender pada Film Hijab dalam Perspektif Islam Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh Faqih Aulia Rizqi NIM: 1112051000002 Pembimbing: Dr. Armawati Arbi, M.Si NIP: 196502071991032002 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1437H/2016M LEMBAR PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah penulis skripsi yang berjudul “Analisis Narasi Tentang Konsep Gender pada Film Hijab dalam Perspektif Islam” , dengan ini saya menyatakan bahwa: 1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang dijadikan untuk memenuhi salah satu persyatan memperoleh gelar Strata 1 (S1) di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan dalam bentuk referensi, baik footnote maupun daftar pustaka sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli atau merupakan hasil duplikasi dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Demikian lembar pernyataan ini dibuat, sehingga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Terimakasih. Jakarta, 9 September 2016 Penulis Faqih Aulia Rizqi ABSTRAK Faqih Aulia Rizqi (1112051000002) Analisis Narasi Tentang Konsep Gender pada Film Hijab dalam Perspektif Islam Konsep gender merupakan persoalan yang sering diperdebatkan oleh berbagai kalangan.
    [Show full text]
  • REPRESENTASI PESAN MORAL DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES) Oleh : Bagus Fahmi W
    REPRESENTASI PESAN MORAL DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES) Oleh : Bagus Fahmi Weisarkurnai Email : [email protected] Pembimbing : Dr. Belli Nasution, S.IP, M.A Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Riau Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Riau Kampus bina widya jl. H. R. Soebrantas Km. 12,5 Simp. Baru Pekanbaru 28293 Telp/Fax. 0761-63227 Abstrak Penelitian ini berjudul Representasi Pesan Moral Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo (Analisis Semiotika Roland Barthes). Cerita yang terdapat pada film tersebut di ambil dari kisah nyata seorang pemuda bernama baharudin jusuf habibie yang berusaha menciptakan pesawat terbang serta membangun industri dirgantara Indinesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pesan moral dalam film rudy Habibie dipresentasikan yang kemudian menghasilkan pesan moral seperti hubungan manusia dengan manusia, hubungan manusia dengan tuhan, serta hubungan manusia dengan lingkungan sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes, mengambil subjek yang difokuskan kepada Tokoh Rudy dengan dilihat melalui segi Denotasi (signifier) menjelaskan hubungan penanda dan petanda pada realitas, menghasilkan makna eksplisit. Konotasi (signified) menjelaskan hubungan penanda dan petanda pada non realitas, menghasilkan makna implisit dan Mitos (myth) menjelaskan kebiasaan dan kepercayaan yang berlaku didalam masyarakat. Dalam penelitian ini scene dibagi menjadi 3 bagian yaitu hubungan manusia dengan manusia, hubungan manusia dengan tuhan, hubungan manusia dengan lingkungan sosial dengan 11 scene unit analisis data. Pengumpulan data dengan menentukan korpus yang terdapat dalam film tersebut sesuai dengan kategorisasi yang sudah ditentukan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa representasi pesan moral di dalam film Rudy Habibie ini adalah.
    [Show full text]
  • Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo Dan Implementasinya Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sma
    COVER NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh: SALIS AWALUDIN NIM. 1423301292 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2018 NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh: SALIS AWALUDIN NIM. 1423301292 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2018 i ii iii iv MOTTO إِ ُۡۡأَ ح َضْحُ ٌۡأَ ح َضْحُ ٌۡ ِِلَّفُ ِض ُن ٌۡۡ Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri.1 1 Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemah, (Bandung: Diponegoro, 2014), hlm. 225 v PERSEMBAHAN Alhamdulillahirobbil‟alamin, Teruntuk Allah SWT, dengan segala karunia, nikmat dan ridho-Nya skripsi ini mampu terselesaikan. Skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya kasih sayang, motivasi, dan do‟a dari orang-orang terkasih. Dengan penuh keikhlasan hati dan ucapan terimakasih yang mendalam, aku persembahkan skripsi ini untuk orangtuaku tercinta, Bapak Mustolah (alm) dan Ibu Harisah Martiningsih, serta adikku Lisna Nuraini yang selalu aku banggakan, engkau semua adalah anugerah terindah dalam hidupku, engkau yang tak henti-hentinya berdo‟a dan banyak berkorban untuk kesuksesanku. vi NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA SALIS AWALUDIN NIM.
    [Show full text]
  • 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah Satu
    BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu bentuk kemajuan teknologi suatu bangsa adalah adanya penerapan sistem informasi. Semakin canggihnya teknologi menyebabkan dunia yang semakin kecil seakan tidak ada batasan yang berarti antara negara satu dengan negara yang lain. Berpuluh hingga berates tahun kita mengenal film sebagai media rekam dan terbukti, film sebagai tulang punggung kemajuan teknologi media.1 Film merupakan gambaran hidup, yang juga sering di sebut movie. Film secara kolektif sering di sebut sinema. Gambar hidup adalah bentuk seni. Film di hasilkan dengan rekaman dari orang lain dan benda dengan camera, atau oleh animasi. Umar Ismail memberikan pengertian film sebagai berikut: “Film adalah media komunikasi massa yang ampuh sekali, bukan saja untuk hiburan akan tetapi juga 1 Bambang Semedhi, Sinematografi-Vidiografi, (Bogor : Ghalia Indonesia, 2011), hal 34. 1 2 untuk penerangan, derdakwah dan untuk alat pendidikan.”2 Dalam perkembangannya film tidak hanya dijadikan sebagai media hiburan semata tetapi juga digunakan sebagai alat propaganda, terutama menyangkut tujuan sosial atau nasional. Berdasarkan pada pencapainnya yang menggambarkan realitas, film dapat memberikan imbas secara emosional dan popularitas. Karena film mempunyai pengaruh besar terhadap jiwa manusia. Kekuatan dan kemampuan sebuah film menjangkau banyak segmen sosial, membuat film memiliki potensi untuk mempengaruhi khalayak. Amura (1989:132), film semata-mata bukan barang dagangan melainkan alat penerang dan pendidikan. “Film merupakan karya sinematografi yang dapat berfungsi sebagai alat cultural education atau pendidikan budaya. Dengan demikian film juga efektif untuk menyampaikan nilai-nilai budaya.”3 Film dinyatakan sebagai bentuk dominasi dari komunikasi massa visual di belahan dunia, karena lebih dari ratusan juta orang menonton film di bioskop, film 2 Umar Ismail, Menghapus Film, (Jakarta, Sinar Harapan, 1993) , hal 47.
    [Show full text]
  • Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural Dalam Film “Tanda Tanya” Karya Hanung Bramantyo
    NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM FILM “TANDA TANYA” KARYA HANUNG BRAMANTYO SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh: FIRDAUSUL ULYA NIM. 1123301085 JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERT0 2017 ii PERNYATAAN KEASLIAN Dengan ini saya, Nama : Firdausul Ulya NIM : 1123301085 Jenjang : S-1 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Agama Islam Menyatakan bahwa naskah skripsi berjudul “Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural dalam Film “Tanda Tanya” Karya Hanung Bramantyo” ini secara keseluruhan merupakan hasil penelitian atau karya saya sendiri. Hal-hal yang termasuk karya orang lain dalam skripsi ini, saya beri tanda endnote dan ditunjukan dalam daftar pustaka. Purwokerto, 15 Agustus 2017 Saya yang menyatakan, Firdausul Ulya NIM. 1123301085 iii PENGESAHAN Skripsi berjudul NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM FILM “TANDA TANYA” KARYA HANUNG BRAMANTYO yang disusun oleh Firdausul Ulya (NIM. 1123301085) Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto, telah diajukan pada tanggal …………..2017 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dalam Ilmu Pendidikan Agama Islam oleh Sidang Dewan Penguji Skripsi. Penguji I/Ketua Sidang Penguji II/Sekretaris Sidang ................................ ……………………….. NIP. NIP. Penguji Utama ……………………. NIP. Mengetahui, Dekan FTIK Dr.Kholid Mawardi,
    [Show full text]
  • REPRESENTASI NASIONALISME DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO SKRIPSI Program Sarjana
    REPRESENTASI NASIONALISME DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA HANUNG BRAMANTYO SKRIPSI Program Sarjana (S-1) Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Oleh: Hasim Ashari 121211049 FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2018 ii iii PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri dan di dalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi di lembaga pendidikan lainnya. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitan maupun yang belum/tidak diterbitkan, sumbernya dijelaskan di dalam tulisan dan daftar pustaka. Semarang, 12 Juli 2018 Hasim Ashari NIM. 121211049 iv KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam yang menciptakan langit dan bumi serta segala isinya. Sang Maha Pengasih dan tak pilih kasih. Segala kuasa milikNya, yang telah memberikan hamba segala petunjuk untuk menjalani hidup insya Allah di jalan yang benar dan diridloi oleh-Nya. Sholawat dan salam selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, nabi akhir zaman yang diutus untuk menyebarkan Islam di dunia ini. Semoga kelak kita mendapatkan syafaatnya serta diakui menjadi umatnya kelak di yaumil akhir. Penulis yakin, tanpa bantuan dari pihak-pihak terkait, skripsi dengan judul Representasi nasionalisme dalam film Rudy Habibie karya Hanung Bramantyo tidak mungkin akan selesai. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan bantuan dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis meminta maaf sekiranya tidak dapat menyebut satu persatu semua pihak yang telah membantu dalam proses penggarapan skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih, utamanya kepada : 1. Prof. Dr. H. Muhibbin, M.A, selaku Rektor UIN Walisongo Semarang.
    [Show full text]
  • (Tanda Tanya) Film “?” (Tanda Tanya) Merupakan Film Bertema Pluralisme Yang Di Dalamnya Terdapat Nilai- Nilai Toleransi
    BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Gambaran Umum Film “?” (Tanda Tanya) Film “?” (Tanda Tanya) merupakan film bertema pluralisme yang di dalamnya terdapat nilai- nilai toleransi. Film ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Film “?” (Tanda Tanya) menceritakan tentang tiga keluarga yang berbeda agama berlokasi di Semarang. Perbedaan latar belakang agama ini akhirnya menimbulkan banyak konflik yang terjadi di antara mereka. Meskipun demikian pada akhirnya mereka mampu hidup berdamai satu sama lain. Proses produksi film ini dimulai pada tanggal 5 Januari 2011, dan rilis pada tanggal 7 April 2011. Film “?” (Tanda Tanya) menghabiskan dana sebanyak 5 miliar. Kemunculan film ini mendapatkan kesuksesan secara komersial, karena berhasil dilihat penonton sebanyak 550.000 orang. Selain di dalam negeri, film “?” (Tanda Tanya) juga ditayangkan dikancah internasional. Salah satunya adalah di Australia pada saat Festival Film Indonesia keenam pada tanggal 25 Agustus 2011 dan di putar diseluruh bioskop.1 Saat dijumpai di jumpa pers sebelum film “?” dirilis pada 7 April lalu, Hanung Bramantyo mengaku risih dengan banyaknya peristiwa pengeboman yang mengatasnamakan agama tertentu. Atas dasar tersebut ia ingin meluruskan segala anggapan yang salah melaui film yang ia buat. Hanung Bramantyo mengungkapkan bahwa dirinya terinspirasi dari kisah Riyanto. Riyanto adalah anggota Barisan Serba Guna (BANSER) NU yang ditugaskan untuk menjaga Misa Natal di Gereja Ebenhaezer Mojokerto. Dalam film “?” (Tanda Tanya) sosok Riyanto diibaratkan tokoh 1 “?” (film),” Wikipedia, 20 Februari, 2020, https://id.m.wikipedia.org/wiki/%3F_(film). 49 Soleh yang diperankan oleh Reza Rahadian pada menit ke 88.30-91.30.2 Selain sosok Riyanto, terdapat adegan seorang muslim yang harus memerankan tokoh Santa Claus dan Yesus dalam sebuah drama di gereja yang diperankan oleh Agus Kuncoro pada menit ke 66.45- 69.30.
    [Show full text]
  • Nasionalisme BJ Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo
    Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo (Analisis Framing Mengenai Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo) SKRIPSI Diajukan Oleh : Arie Arma Putra 140904082 Program Studi Public Relations DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2018 Universitas Sumatera Utara HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS Skripsi ini adalah hasil karya sendiri, semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya cantumkan sumbernya dengan benar. Jika di kemudian hari saya terbukti melakukan pelanggaran (plagiat) maka saya bersedia di proses sesuai dengan hukum yang berlaku. Nama : Arie Arma Putra NIM : 140904082 Tanda Tangan : Tanggal : 25 September 2018 i Universitas Sumatera Utara UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI LEMBAR PERSETUJUAN Skripsi ini disetujui untuk diseminar hasilkan oleh : Nama : Arie Arma Putra NIM : 140904082 Program Studi : Ilmu Komunikasi Judul : Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo (Analisis Framing Mengenai Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo) Dosen Pembimbing Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Yovita S. Sitepu, S.Sos, M.Si Dra.Dewi Kurniawati, M.Si,Ph.D NIP. 198011072006042002 NIP.196505241989032001 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Dr. Muryanto Amin, M.Si NIP. 197409302005011002 ii Universitas Sumatera Utara HALAMAN PENGESAHAN Skripsi ini diajukan oleh : Nama : Arie Arma Putra NIM : 140904082 Departemen : Ilmu Komunikasi Judul Skripsi : Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo (Analisis Framing Mengenai Nasionalisme B.J Habibie Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo) Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
    [Show full text]
  • BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran
    BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Gambaran Umum Film Hijab Film Hijab merupakan sebuah film drama indonesia yang diproduksi oleh sutradara Hanung Bramantyo dirilis dari Dapur Film pada tanggal 15 Januari 2015.Film ini merupakan film yang dirilis setelah film ayat-ayat cinta yang ia sutradara sebelumnya. Film ini di perankan oleh empat perempuan dari latar belakang yang berbeda dan sifat yang beda pula.1 Film ini merupakan film yang mengangkat isu-isu wanita yang beredar di masyarakat dan menggambarkan karakter masing-masing wanita berhijab sesuai realita hidup wanita berhijab sebagai identitas fashion dan haya hidup. Film yang diperankan oleh Zaskia Adya Mecca berperan sebagai Sari, Carissa Putri memerankan sosok Bia, Tika Bravani sebagai Tata, dan Natasha Rizki sebagai Anin yang menjadi peran utama serta Mike Lucock sebagai Gamal, Ananda Omesh sebagai Ujul, Nino Fernandez sebagai Matnur, dan Dion Wiyoko sebagai Chaky mereka merupakan peran pembantu dalam film hijab ini. Film garapan sutradara terkenal Hanung Bramantyo ini, telah diceritakan tentang wanita muslim indonesia yang sedang mengalami delima kehidupan. Yang mana terdapat empat wanita dengan satu diantaranya tidak memakai hijab sedangkan yang lainnya memakai hijab. Sari adalah wanita yang mengunakan hijab Syar’i dengan dipaksa oleh suaminya, lalu Bia yang memakai hijab fashoinable dan memakai hijab karena ia ikut dalam seminar keagamaan yang mengakibatkan ia salah kostum dan dirinya mengganti kostumnya lalu ia dijuluki dengan gadis hidayah yang membuat ia tidak melepas hijabnya. Tata adalah seorang wanita yang menjadi aktivis berhijab turban agar rambutnya yang botak dapat tertutupi, kemudian yang terakhir anin tidak memakai hijab akan tetapi pada akhirnya mau memakai hijab karena ia berfikir bahwa 1https://id.m.wikepedia.org/wiki/Hijab_(film) diakses pada 12 September 2020 48 berhijab merupakan sebuah prores untuk membentuk ke arah yang lenih baik.
    [Show full text]