Pergolakan Andi Azis Di Makassar
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
PERGOLAKAN ANDI AZIS DI MAKASSAR Bustan Buhari Dosen Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar (UNM) E-mail: [email protected] Abstract Andi Azis was born in Barru, South Sulawesi 19 September 1924. He had attended Europe Leger School but was not finished. Andi Azis was later taken by a Dutch Resident Assistant Resident to the Netherlands. Andi Aziz by many people is believed to be a member of the military with a good person but in the scale of military unity KNIL in South Sulawesi itself more inclined as a puppet. Colonel Schotborg and Sumokil are the main controllers of KNIL force in Makassar City. When the Andi Aziz rebellion in Makassar, to anticipate the RIS Government in Jakarta has formed a joint forces Expedition East Indonesia. These troops consist of battalions from West Java, Central Java and East Java supported and Police. Commander of the Command appointed Colonel Kawilarang Panglima. Keyword: Upheval, Andi Azis, Makassar. Abstrak Andi Azis dilahirkan di Barru, Sulawesi Selatan 19 September 1924. Beliau pernah sekolah di Europe Leger School namun tidak sampai tamat. Andi Azis kemudian dibawa oleh seorang pensiunan Asisten Residen bangsa Belanda ke negeri Belanda. Andi Aziz oleh banyak kalangan diyakini sebagai anggota militer dengan pribadi yang baik. Namun dalam skala kesatuan militer KNIL di Sulawesi Selatan dirinya lebih condong sebagai boneka. Kolonel Schotborg dan Sumokil adalah pengendali utama kekuatan KNIL di Kota Makassar. Ketika berlangsung pemberontakan Andi Aziz di Makassar, untuk mengantisipasinya Pemerintah RIS di Jakarta telah membentuk pasukan gabungan Expedisi Indonesia Timur. Pasukan ini terdiri dari batalyon dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur didukung dan Kepolisian. Sebagai pimpinan Komando ditunjuk Kolonel Kawilarang Panglima. Kata Kunci: Pergolakan, Andi Azis, Makassar. A. Riwayat Andi Azis meneruskan ke Lyceum sampai tahun 1944. Andi Azis memiliki hasrat untuk Andi Azis lahir tanggal 19 September memasuki sekolah militer di negeri Belanda 1924, di Barru. Ia pernah sekolah di Europe untuk menjadi seorang prajurit. Tetapi niat Leger School namun tidak selesai. Andi Azis itu tidak terlaksana karena pada waktu itu kemudian dibawa oleh seorang pensiunan pecah Perang Dunia II. Kemudian Andi Azis Asisten Residen ke negeri Belanda. Di memasuki Koninklijk Leger. Di Koninklijk Belanda tahun 1935 ia memasuki Leger Leger, Andi Azis bertugas sebagai tim School dan tamat tahun 1938, selanjutnya pertempuran bawah tanah melawan T E B A R S C I E N C E Jurnal Kajian Sosial dan Budaya, 1 (1), September 2017, 35-42 | 35 Tentara Pendudukan Jerman (NAZI). Dari harapan dapat kembali bersama dengan pasukan bawah tanah kemudian Andi Azis orang tuanya di Makassar. dipindahkan ke garis pertahanan Jerman, Pada tanggal 19 Januari 1946 Andi Azis untuk menghancurkan pertahanan Jerman bersama dengan pasukannya mendarat di dari dalam karena di Eropa kedudukan Jawa. Pada waktu itu ia menjabat komandan sekutu semakin terjepit, maka secara diam- regu, kemudian bertugas di Cilinding. Pada diam Andi Azis dengan kelompoknya tahun 1947 mendapat kesempatan cuti menyeberang ke Inggris. panjang ke Makassar dan mengakhiri dinas Di Inggris Andi Azis mengikuti latihan militernya. Di Makassar Andi Azis merasa pasukan komando di sebuah Kamp di luar tidak punya kegiatan setelah pensiun dari London. Andi Azis lulus dengan pujian dinas militer, maka ia kembali ke Jakarta sebagai prajurit komando. Selanjutnya dan mengikuti pendidikan kepolisian di mengikuti pendidikan Sekolah calon Bintara Menteng Pulo. Pada pertengahan 1947 ia di Inggris dan menjadi sersan kadet tahun dipanggil lagi masuk KNIL dan diberi 1945. Di bulan Agustus 1945 karena SEAC pangkat Letnan Dua. Selanjutnya ia menjadi dalam usaha mengalahkan Jepang di front Ajudan Senior Sukowati yang ketika itu timur memerlukan anggota tentara yang menjabat sebagai Presiden NIT. Jabatan ini dapat berbahasa Indonesia, maka Andi dijalaninya hampir satu setengah tahun, Abdul Azis kemudian ditempatkan ke kemudian ia ditugaskan sebagai salah komando Perang Sekutu di India, seorang instruktur di Bandung-Cimahi pada berpindah-pindah ke Colombo dan akhirnya pasukan Sekolah Pasukan Payung (SSOP) ke Calcutta dengan pangkat Sersan. milik KNIL bernama School tot Opleiding Andi Azis adalah salah satu orang Voor Parachusten. Indonesia yang mendapat latihan pasukan Pada tahun 1948 Andi Azis dikirim komando. Andi Azis juga ikut menjadi kembali ke Makassar dan diangkat sebagai bagian dari kelahiran pasukan-pasukan Komandan kompi dengan pangkat Letnan komando dunia seperti SAS milik Inggris Satu. Di Makassar Andi Azis memiliki 125 dan KST Belanda walaupun tidak secara orang anak buahnya KNIL yang langsung. Andi Azis, seperti halnya berpengalaman dan kemudian masuk TNI. Westerling, merupakan orang luar di negeri Dalam struktur ketentaraan di TNI yang Belanda yang ikut membebaskan Belanda pada waktu bernama Angkatan Perang dari pendudukan Jerman. Andi Azis juga Republik Indonesia Serikat (APRIS), Andi orang Indonesia yang ikut serta dalam Azis dinaikkan pangkatnya menjadi kapten perang Dunia II di front Barat Eropa. dan tetap memegang kompinya tanpa Setelah Jepang menyerah tanpa syarat banyak mengalami perubahan anggotanya. pada sekutu, Andi Azis diperbolehkan Pasukan kompi yang pimpin oleh Andi memilih tugas yakni ikut dalam satuan- Azis memiliki kemampuan tempur di atas satuan sekutu yang akan bertugas di Jepang standar pasukan reguler Belanda maupun atau ikut bertugas di gugus selatan yakni TNI. Pasukan Andi Azis ini menjadi salah Indonesia. Dengan pertimbangan tersebut satu pasukan handal di Makassar disamping bahwa telah 11 tahun tidak bertemu orang pasukan Belanda. Pergolakan yang dipimpin tuanya di Sulawesi Selatan, akhirnya ia oleh Andi Azis hampir melibatkan semua memilih bertugas ke Indonesia, dengan unsur pasukan Belanda untuk terlibat terutama KNIL non pasukan komando. 36 | Jurnal Kajian Sosial dan Budaya, 1 (1), September 2017, 35-42 T E B A R S C I E N C E B. Lintasan Pergolakan Andi Azis mundur untuk selanjutnya bergerilya. Tertangkapnya Kolonel Mokoginta diminta Beberapa hari setelah pelantikannya agar dirinya datang ke kamp Andi Azis. sebagai perwira TNI, Andi Azis beserta Sebagai Letnan Kolonel, permintaan dari pasukannya menyerang perumahan kapten bawahannya itu ditolak oleh perwira TNI dan asrama CPM Verlegde Mokoginta. Tanpa bisa melawan Kolonel Klapperlaan. Salah satu faktor yang Mokoginta pun ditahan bersama stafnya menyebabkan pemberontakan Andi Azis dan dibawa ke markas Andi Azis. adalah akan mendaratnya pasukan TNI Setelah Andi Azis menahan panglima dari Batalyon Worang tahun 1950 ke TNI kolonel Moginta, pasukannya Sulawesi Selatan. Berita tentang ditempatkan di daerah strategis dibalik pendaratan TNI itu mendapat kecaman bukit untuk menghadapi pendaratan TNI dari Andi Azis. Hal ini sesuai dengan yang dari Batalyon Worang. Mereka mengatur dikatakan andi Azis: “Buat apa didatangkan arah dan posisi senjatanya mengarah ke pasukan APRIS dari Jawa,kalau pasukan ex kapal. Sebuah pesawat pembom B-25 KNIL di Makassar yaitu pasukan APRIS Mitchel, telah siap membantu perlawanan dan sanggup mengamankan NIT. Andi Azis. Kekuatan pasukan Andi Azis ada Tindakan Andi Azis untuk menentang sekitar 800 orang dengan senjata lengkap. kedatangan TNI di Makassar mendapat Jumlah tentara KNIL antara tahun dukungan dari banyak serdadu KNIL di 1945-1949 adalah sekitar 60.000 personil. Makassar dan sekitanya. Sebelum Dalam formasi KNIL saat itu, komposisi melakukan pemberontakan terlebih dahulu serdadu Ambon dan non Ambon secara mereka mengadakan rapat tanggal 3 April keseluruhan adalah satu banding lima. 1950. Bekas serdadu KNIL tersebut Mereka tinggal dalam tangsi-tangsi membentuk ‘Panitia Pembentukan bersama anak dan istrinya. Orang-orang Peralihan KNIL ke APRIS’ yang disingkat Ambon yang masuk KNIL biasanya PPPKA. Sebagai ketua, ditunjuk bekas beragama Kristen Protestan. Sersan Mayor KNIL Christoffel. Rapat ini Ketika pasukan Andi Azis melakukan dihadiri sekitar 700 orang anggota KNIL. pergolakan, Letnan Kolonel Musch, Dalam rapat tersebut diputuskan beberapa pimpinan militer Belanda di Makassar hal yakni: Pertama, mendesak pucuk tidak bisa melakukan tindakan apa-apa pimpinan KNIL dan APRIS supaya KNIL untuk mencegah pemberontakan Andi Azis Makassar dimasukkan sebagai anggota tersebut. Tujuan utama Andi Azis adalah APRIS; Kedua, mendesak pemerintah RIS mempertahankan NIT. Akan tetapi supaya pengiriman bekas TNI ke Indonesia pemerintah NIT sendiri justru kecewa atas timur ditunda untuk sementara waktu; tindakan Andi Azis itu, seperti pidato PM Ketiga, mendesak pemerintah NIT Diapari di Radio Makassar pada tanggal 7 mencegah kedatangan di Makassar dan April 1950. seluruh NIT dari APRIS bekas TNI. Sewaktu Andi Azis melakukan Pada tanggal 5 April 1950 pasukan Andi pergolakan, Julius Tahiya yang merupakan Azis secara mendadak menyerang asrama perwira KNIL pernah bergerilya melawan CPM dan perumahan perwira Staf Kwatier Jepang di Maluku semasa pendudukan TNI. Dalam serangan ini letnan Kolonel Jepang pernah diajak untuk ambil bagian Mokoginta dan pengawalnya ditangkap. dalam pemberontakan tersebut. Akan Sebagian CPM tertawan dan sebagian lagi tetapi Julius menolak karena tidak lagi T E B A R S C I E N C E Jurnal Kajian Sosial dan Budaya, 1 (1), September 2017, 35-42 | 37 tertarik untuk menjadi seorang militer. Ia dalam satu wadah dan satu komando yaitu memberitahu bahwa Kapten Andi Azis, Tentara Nasional Indonesia (TNI). Ketiga pemimpin bekas batalyon tentara