Pemberitaan Perempuan Dalam Koran Kedaulatan Rakyat Tahun 1945-1950
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM KORAN KEDAULATAN RAKYAT TAHUN 1945-1950 SKRIPSI Disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Sejarah pada Program Studi Sejarah Disusun oleh: Yunita Maria Ndoi NIM: 124314003 PROGRAM STUDI SEJARAH JURUSAN SEJARAH FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018 i PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI MOTTO “Berbahagialah dia yang makan dari keringatnya sendiri bersuka karena usahanya sendiri dan maju karena pengalamannya sendiri” -Pramoedya Ananta Toer- iv PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PERSEMBAHAN Skripsi yang berjudul “Pemberitaan Perempuan dalam Koran Kedaulatan Rakyat Tahun 1945-1950”, ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya Mama Yosephina Gae dan Bapak Agustinus Tua, kakak-kakak saya Anis, Aris, Ivan, dan kedua adik saya Ayub dan deri yang senantiasa mendukung dan mendoakan saya. Karya ini juga dipersembahkan untuk almamater Program Studi Sejarah, FAkultas Sastra, Universitas Sanata Dharma. v PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRAK Yunita Maria Ndoi, PemberitaanPerempuandalam Koran Kedaulatan Rakyat Tahun 1945-1950. Skripsi. Yogyakarta: Program StudiSejarah, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma, 2018. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dua pertanyaan. Pertama adalah bagaimana keadaan sosial perempuan Yogyakarta dalam pemberitaan media lokal masa Revolusi Kemerdekaan 1945-1950? Kedua, bagaimana pandangan koran kedaulatan rakyat terhadap pemberitaan perempuan pada masa revolusi kemerdekaan tahun 1945-1950. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka pada koran Kedaulatan Rakyat sebagai sumber primer. Analisis dilakukan dengan pengumpulan sumber- sumber primer dan melakukan pembandingan dan interpretasi pada sumber yang berhasil dikumpulkan. Penelitian ini melihat sudut pandang perempuan dan politik. Penelitian ini menunjukkan bahwa pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia telah menguras seluruh rakyat, baik laki-laki maupun perempuan. Tidak sedikit kaum perempuan menunjukkan kemampuannya untuk berjuang bersama para gerilyawan Republik Indonesia. Revolusi mendorong lahirnya kelompok atau organisasi perjuangan perempuan. Terbukti pada tahun pertama kemerdekaan Indonesia 1945-1946 perempuaan membentuk Persatuan Wanita Republik Indonesia atau PERWARI dan Kongres Wanita Indonesia (KOWANI). Selama masa Revolusi perempuan berperan aktif membantu di garis belakang dan di garis depan mempertahankan Indonesia. Di garis belakang perempuan mengadakan dapur umum, kurir dan palang merah. Sedangkan di garis depan perempuan membentuk Laskar Wanita Indonesia Indonesia, di mana kegiatan kelaskaran ini berkaitan dengan ketentaraan, bidang sosial, dan pertempuran. Revolusi memberikan kesempatan kepada perempuan untuk merambah ke dalam dunia interasional, dengan menghadiri kongres wanita internasional. Kongres tersebut memberikan kesempatan kepada perempuan Indonesia untuk menunjukkan semangat perjuangan dan membuktikan kerja perempuan dalam organisasi. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa media massa koran Kedaulatan Rakyat berperanmemberikan gambaran sosial perempuan pada masa Revolusi Indonesia. Kata Kunci: Perempuan, Revolusi Indonesia, dan Organisasi Perempuan viii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRACT Ndoi, Yunita Maria. Pemberitaan Perempuan dalam Koran Kedaulatan Rakyat Tahun 1945-1950. Skripsi. Yogyakarta: History Study Program. Faculty of Letters, Sanata Dharma University, 2018. This research aims to solve two problems. First is how Jogjanese women was socially portrayed by the local news media during the Revolution of Independence from 1945-1950. Second is how woman were put into the news at the Revolution of Independence around 1945-1950 by the perspective of Kedaulatan Rakyat as public media. This research employs library research, which uses the newspaper, Kedaulatan Rakyat, as the primary source. The analysis itself was undertaken by compiling, comparing, and interpreting the primary sources. This research focuses on womens’s point of view and politics. This research proves that during the Indonesian revolution of independence, people-both male and female-had to go through so many hardships. Many women were willing to fight together with the guerrillas of the Republic of Indonesia. The revolution encourages the birth of women war groups and organizations. During the first year of the independence, from 1945 to 1946 to be exact, organizations such as the Persatuan Wanita Republik Indonesia/Womens’s Association of the Republic of Indonesia or PERWARI and the Kongres Wanita Indonesia/Indonesian Women Congress (KOWANI) were established. It proves the strength of the independence spirit. During the revolution era, women were actively involved both on the frontline and backline. On the backline, they organized kitchens, couriers, and the red cross. Meanwhile, on the frontline, women established Laskar Wanita Indonesia/Indonesian Women Troops, which educates women about army, social skills, and war. The revolution provides opportunities for women to learn about the international world, especially when they were able to participate in the international women congress. The congress acts as a pathway for Indonesian women to show their spirit and prove their organizational skills. From this research, it is found that mass media, Kedaulatan Rakyat newspaper in this matter, contributes in portraying women socially during the Indonesian Revolution era. Key words: Women, Indonesian Revolution, and Women Organization ix PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI KATA PENGANTAR Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat-Nya, akhirnya saya bisa menyelesaikan skripsi ini. Setelah menempuh kurang lebih 4 semester saya bisa menyelesaikan skripsi ini. Meskipun penulisan skripsi ini masih sangat jauh dari kata sempurna. Selama penulisan skripsi ini saya sadar bahwa semangat untuk mengerjakan menurun bahkan sempat menghilang, namun berkat dukungan dari keluarga, teman-teman dan para dosen akhirnya saya kembali mengerjakan skripsi ini. Oleh karena itulah dalam kesempatan ini saya mengucapkan penulis banyak terima kasih kepada: 1. Tuhan Yesus Kristus yang melindungi, memperlancar, dan memberikan terang Roh Kudus-Nya selama proses penulisan. 2. Bapak Agustinus Tua dan Mama Yosephina Gae yang selalu mendoakan dan memberikan dorongan semangat untuk anak-anaknya, sertta lima saudara laki-laki saya Kak Anism Kak Aris, Kak Ivan, Ayub dan Deri atas doa dan dukungan. 3. Segenap Dosen jurusan Sejarah USD yang telah membimbing penulis selama menjalani perkuliahan; Dr. Lucia Juningsih, M. Hum (1960-2017)., Drs. Silverio R.L. Aji Sampurna, M. Hum., Drs. Hb. Hery Santosa, M.Hum., Dr. Yerry Wirawan, Drs. Heri Priyatmoko, M.A., Drs. Ign. Sandiwan Suharso, dan Dr. F.X. Baskara T. Wardaya. S.J., terimakasih atas segala ilmu yang telah diberikan. x PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4. Staf sekretariat Prodi Sejarah Fakultas Sastra USD terimakasih untuk bantuan dan kemudahan yang diberikan dalammengurus administratif sewaktu kuliah. 5. Teman-teman Sejarah Novi, Penyik, Kevin Topan, Mas Bito, Fauzan, Juan, Lud, Kak rico, Edut, Omi, Rosma, Tiur, Berang, Elsa, Kevin, Kak Marni, kak Desi, Kak Amor, Jeray, Luis, dan Lisa. Terimakasih atas kehangatan yang diberikan dalam keluarga sejarah. 6. Teman-teman Sasing 2012 Noven, Sandra, Stefi, Agatha, Bovis, Melly, Julia, Esti dan Caca terima kasih sudah memberikan hiburan dan banyak membantu dan mendengarkan keluh kesah penulis dan sudah banyak membantu di saat penulis mengalami kesulitan. 7. Untuk Mba lia, Marcel, Yosi, Joana, Kak Chika terima kasih sudah memberikan motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini 8. Tommy Yecszon Welerubun yang selalu memberikan dorongan semangat dan dengan sabar mendengarkan keluh kesah penulis. 9. Teman-teman Alumni SMA Charitas Jakarta: Emdhe, Nada, Asti, Cindy, Adhi, Rio, Selvi, dan Regina terimakasih atas dukungan semangat sesama anak rantau. 10. Teman-teman Staf Humas: Nicko, Ninda, Khariton, Ade, dan Kak Esti, terimakasih atas hiburan dan dukungannya. 11. Perpustakaan Universitas Sanata Dharma, Jogja Library Center, Perpustakaan Ignatius Kolsani, dan Perpustakaan UGM yang sudah xi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI memberikan kenyamanan bagi penulis untuk mencari sumber dan mengerjakan skripsi. 12. Keluarga di Muntilan: Mas Windarto, Mas Iksan, Mas Irvan, dan Mba Azhma atas kebaikan, dan dorongan semangat agar penulis bisa menyelesaikan skripsi, serta penerimaan yang hangat membuat penulis betah di Muntilan. xii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................. ii HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii MOTTO ................................................................................................................ iv PERSEMBAHAN .................................................................................................. v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .............................................................. vi LEMBAR PERYATAAN PUBLIKASI KARYA ............................................ vii ABSTRAK .........................................................................................................