Engineering akademik bagi insinyur-insinyur profesional. Washington Akreditasi oleh IABEE menekankan pada implementasi Accord eksis melalui persetujuan para signatory dan dengan pendidikan berbasis capaian pembelajaran (outcome based demikian bersifat otonom (autonomous) dan swakelola (self- educaon, OBE) dan dak hanya berbasis masukan (input governing). Para signatory adalah organisasi-organisasi based educaon). Pada sistem pendidikan konvensional nasional yang mengakreditasi program-program pendidikan berbasis masukan (input based), proses pendidikan dak nggi rekayasa yang memberikan fondasi untuk memasuki menjamin apakah mahasiswa memiliki kemampuan tertentu prakk, registrasi, atau lisensi rekayasa profesional. dari hasil belajarnya. Sebaliknya, fokus pada pendidikan berbasis capaian pembelajaran akan memberikan rujukan capaian pembelajaran dan jaminan pemenuhannya melalui proses perbaikan berkelanjutan. Selain mengacu pada Washington Accord, kriteria akreditasi IABEE dikembangkan dengan melibatkan sejumlah organisasi/asosiasi profesi nasional dan internasional untuk seap bidang teknik atau rekayasa. Dalam hal ini, sebagai asosiasi profesi insinyur nasional (UU Keinsinyuran), PII (Persatuan Insinyur Indonesia) terlibat bersama dengan sejumlah organisasi/asosiasi profesi nasional lain. Ada dua kategori akreditasi yang diselenggarakan oleh IABEE, yaitu: Kesalingpengakuan (mutual recognion) didasarkan pada ‒ Provisional Accreditaon, yaitu akreditasi yang dilakukan ekuivalensi substansial atas outcomes dari program-program pada program studi bidang rekayasa yang telah menerapkan para signatory, yang dikenal sebagai atribut-atribut lulusan OBE dan mahasiswa angkatan pertamanya telah menjalankan (graduate aributes), dan proses-proses akreditasi, yang proses pembelajaran dengan sistem OBE tersbut sekurang- diverifikasi untuk seap signatory oleh njauan sejawat (peer kurangnya selama 1 (satu) tahun. Program studi yang review) pada waktu admisi sebagai signatory dan secara mengajukan akreditasi harus sudah terakreditasi oleh BAN PT periodik kemudian. dengan status minimum B dan masih berlaku, serta telah Para signatory setuju, apabila hal itu dalam kewenangannya, memperoleh akreditasi perguruan nggi (APT) dengan status untuk menganugerahkan lulusan-lulusan dari seap program minimum B. terakreditasi berupa pengakuan, hak-hak, dan privilese- ‒ General Accreditaon, yaitu akreditasi yang dilakukan pada privilese begitu mereka menganugerahkan kepada lulusan- program studi bidang rekayasa yang telah menerapkan sistem lulusan program terakreditasi mereka sendiri untuk maksud OBE dan telah menghasilkan lulusan berdasarkan sistem OBR registrasi atau lisensi. Apabila badan registrasi atau lisensi tersebut. Program studi yang mengajukan akreditasi harus terpisah dari badan akreditasi maka signatory memberikan sudah terakreditasi oleh BAN PT dengan status minimum A dan rekomendasi kepada badan registrasi nasional bahwa masih berlaku, serta telah memperoleh akreditasi perguruan program-program terakreditasi itu diakui. Dengan provisi- nggi (APT) dengan status minimum B. provisi tersebut, Washington Accord memfasilitasi mobilitas lulusan-lulusan di antara yurisdiksi-yurisdiksi signatory. Kita semua tentu berharap agar IABEE berkembang menjadi badan akreditasi yang semakin andal, dipercaya, dan Founding signatories pada tahun 1989 adalah Amerika Serikat, berwibawa dalam mendorong kemajuan pendidikan nggi Kanada, Britania, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru. Selanjutnya, sudah diterima sebagai signatories yang memiliki hak-hak penuh adalah Hong Kong (1996), Afrika Selatan (1999), Jepang (2005), Singapura (2006), Korea Selatan (2007), Taiwan (2007), Malaysia (2009), Turki (2011), Rusia (2012), India (2014), Sri Lanka (2014), Tiongkok (2016), Pakistan (2017), dan Peru (2018). Keka arkel ini dibuat, sejumlah negara mungkin masih berstatus provisional signatories (dalam proses menuju signatories penuh), yaitu Banglades, Chili, Kosta Rika, Meksiko, Filipina, dan Indonesia.

Indonesian Accreditaon Board for Engineering Educaon rekayasa di Indonesia. Kita semua bergembira apabila IABEE, yang merupakan bagian otonom Persatuan Insinyur program-program studi rekayasa Indonesia dan lulusan- Indonesia (PII), sedang dalam proses memenuhi persyaratan lulusannya diakui oleh masyarakat internasional. Kita bangga untuk diterima sebagai signatory atas Washington Accord. apabila insinyur-insinyur kita dapat berkarya dan berprestasi di Apabila kelak berhasil maka IABEE akan diakui sebagai badan berbagai belahan dunia. *** (PX) akreditasi pendidikan rekayasa yang setara dengan badan- badan lain. Tentu saja hal ini akan sangat bermanfaat dan membanggakan bagi kita bangsa Indonesia.

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 81 Resensi Merekam Sumba Aneka Cerita Tentang Sumba

umba. Siapa yang belum pernah mendengar tentang keindahan pulau di Provinsi Nusa STenggara Timur ini? Membaca buku “Merekam Sumba: Aneka Cerita tentang Sumba” ini akan membuat para pembaca semakin ingin untuk bisa sesegera mungkin mengunjungi Sumba. Buku ini ditulis oleh para Mahasiswa PBI STKIP Weetebula sebagai wadah untuk mensmulasi kreavitas dan untuk memaksimalkan potensi diri. Buku Merekam Sumba: Aneka Cerita tentang Sumba ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu Cerita Rakyat dan Cerita Budaya. Dalam bagian Cerita Rakyat, pembaca akan disuguhi dengan 7 cerita rakyat Sumba yang dikemas secara apik. Bagian Cerita Rakyat ini akan membuat kita merasa sedang membaca buku dongeng. Tujuh cerita itu antara lain: Asal Mula Terjadinya Padi, Legena Weewini, Legenda Mata Likku, Kisah Watu Maladong, Duken Walawaingo Melawan Kera Ganas, Tikus dan Kaki Manusia, dan Dielo dan Kacang Ajaib. Bagian kedua berisi mengenai 15 cerita budaya. Uraian lima belas cerita budaya tersebut dapat membantu pembaca mengenal gambaran hidup masyarakat Sumba, ataupun menggugah rasa untuk meresapi filosofi hidup dari budaya Sumba. Salah satu contoh ada dalam tulisan bertajuk “Rumah Adat Sumba, Sebuah Kosmos Kecil”, yang menyampaikan pesan hidup pada para penghuninya: “Di dalam rumah dunia ada tempat untuk semua makhluk hidup. Hiduplah bersatu dan berdamai!” Kita juga akan diajak untuk mengenal kebudayaan Sumba seper Marapu, Tradisi Pasola, hingga periswa kelahiran, perkawinan, dan kemaan bagi orang Sumba. Seap cerita dalam buku Merekam Sumba ini juga dilengkapi dengan foto-foto bertemakan Sumba karya P. Dony Kleden, CSsR dan P. Robert Ramone, CSsR. Selesai membaca buku ini, kita akan semakin jatuh cinta dengan Sumba. Sebab, bukan hanya indah pemandangannya, tapi budaya dan tradisinya pun indah.

Judul : Merekam Sumba, Aneka Cerita Tentang Sumba Penulis : Mahasiswa PBI STKIP Weetebula Dimensi : 14,8 x 21 cm Halaman : viii + 138 halaman, HVS, cetak nta warna Penerbit : Unpar Press ISBN : 978-602-6980-81-6

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 82 Indo - Pasifik Visi tentang Indo-Pasifik Menekankan Peran ASEAN

rakarsa ASEAN, yang didorong oleh Indonesia, untuk pendekatannya terlalu lunak dalam upaya penyelesaian suatu menyusun pandangan bersama tentang Indo-Pasifik hal, bahwa di antara anggota-anggotanya sendiri masih P(ASEAN Outlook on Indo-Pacific) diapresiasi oleh yang terdapat persoalan perbatasan wilayah yang belum juga hadir dalam Dialog Tingkat Tinggi Kerja Sama Indo-Pasifik terselesaikan. (High Level Dialogue Indo-Pacific Cooperaon, HLDIPC) di Dewasa ini kawasan Asia Tenggara dan Asia-Pasifik telah Jakarta pada bulan Maret 2019 lalu. Diwartakan kantor berita mengalami perkembangan, dak lagi seper dahulu. Antara (20/3/2019), hadir 10 negara anggota ASEAN, Konstelasi kekuatan ekonomi dan strategis telah berubah. ditambah dengan delapan negara mitra wicara, yaitu Pusat ekonomi sedang bergeser dari barat ke mur. Pengaruh Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, India, Australia, Selandia Amerika Serikat menurun, sedangkan pengaruh Tiongkok Baru, Amerika Serikat, dan Rusia. HLDIPC merupakan satu meningkat pesat; demikian pula India memiliki pengaruh yang langkah yang telah diambil oleh Indonesia untuk meningkat, dan Indonesia pun semakin diperhitungkan. menyinergikan prinsip-prinsip yang dimiliki oleh negara Perubahan ini membuat sejumlah negara mengembangkan peserta forum terkait konsep Indo-Pasifik. Indonesia, menurut pandangan tentang Indo-Pasifik. Lalu, bagaimana dengan Menlu Retno Marsudi, menyelenggarakan forum internasional ASEAN? Apakah ASEAN akan hanya menjadi penonton saja? tersebut karena adanya perkembangan geopolik dan Untuk itulah maka Indonesia mendorong ASEAN untuk geoekonomi di kawasan Indo-Pasifik serta adanya kepenngan bersuara. Suara ASEAN ini mengingatkan Amerika Serikat dan bersama untuk menjaga stabilitas kawasan melalui dialog. Tiongkok untuk dak mengabaikan begitu saja pandangan Secara prinsip seluruh negara bersepakat akan ASEAN. memprioritaskan Sustainable Development Goals (SDG), marim, serta mendorong infrastuktur dan konekvitas dalam konsep Indo-Pasifik. Sementara itu, keka tulisan ini sedang disusun, di dalam ASEAN sendiri konsep ASEAN Outlook on Indo-Pacific masih sedang disusun rumusannya. Indonesia mengajak negara- negara anggota ASEAN dan semua mitra agar Samudra Pasifik dan Samudra Hindia dak dijadikan ajang perebutan sumber daya alam, perkaian wilayah, dan supremasi marim. Tahun lalu Presiden Joko Widodo dalam East Asia Summit mengemukakan visi Indo-Pasifik yang didasarkan pada prinsip keterbukaan, transparansi, dan inklusivitas dengan mempromosikan kerja sama dan persahabatan, serta (Sumber: CNBC Indonesia) menjunjung hukum internasional. Tetapi memajukan visi yang berpusat pada ASEAN juga “…agar Samudra Pasifik dan Samudra Hindia bukannya tanpa tantangan. Prashanth Parameswaran, dalam dak dijadikan ajang perebutan sumber daya The Diplomat (15/3/2019), mengingatkan bahwa di ngkat alam, perkaian wilayah, dan supremasi ASEAN, di luar pertemuan dan prinsip-prinsip umum, terdapat marim.” keengganan atau kedakmampuan negara-negara lain anggota ASEAN untuk secara serius mencurahkan perhaan guna membentuk visi subregional konsep Indo-Pasifik. Hal ini Peran ASEAN membuat Indonesia cukup sulit untuk menyelaraskan Sejauh mana ASEAN dapat berperan? Realisskah? Melihat pendekatannya sendiri dengan rekan-rekan ASEAN. lebih dari lima dasawarsa perjalanannya sejak 1967, kenyataan Sementara itu, lingkungan global yang lebih luas juga bisa menunjukkan bahwa ASEAN telah relaf sukses dalam dikatakan lebih sulit untuk memajukan konsep ini daripada menjaga stabilitas dan perdamaian di kawasan sehingga dapat pada masa lalu, mengingat intensifnya persaingan kekuatan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Melalui berbagai utama dan peluncuran Free and Open Indo-Pacific (FOIP) forum dialog, ASEAN justru mampu menjadi perekat negara- Pemerintahan Donald Trump, yang telah memicu negara di kawasan Asia-Pasifik. ASEAN telah diapresiasi oleh kekhawaran baru. masyarakat dunia internasional atas dialog-dialog yang Semoga melalui pendekatan-pendekatan dialogis, visi ASEAN diselenggarakannya. Tentu saja, ASEAN bukannya tanpa krik. tentang Indo-Pasifik mampu mempromosikan kerja sama, Sejumlah krik antara lain bahwa ASEAN terlalu banyak persahabatan, dan hukum internasional, demi kesejahteraan berbicara sedangkan implementasinya kurang, bahwa bersama. *** (PX)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 83 Integral Berpikir Kritis dan Berintuisi

Levian “Mbah Google” adalah salah satu narasumber informasi utama pada zaman sekarang. Saat ingin mengetahui sesuatu, kita nggal mengek kata kunci, lalu segera muncul sejumlah informasi terkait. Ada kalanya, penjelasan informasi yang satu bertentangan dengan yang lain. Bagaimana kita perlu mengolah variasi informasi ini?

Berpikir Kris Berintuisi Menurut para pendidik, terutama di Amerika Serikat, ada B e r i n t u i s i a r n y a empat kecakapan dasar yang wajib dilah oleh para pelajar menggunakan intuisi dalam (siapa saja yang gemar belajar sepanjang hidupnya), untuk m e m e c a h k a n m a s a l a h . menunjang proses pencapaian kesuksesannya, yaitu Menurut definisi para ahli, communicaon, collaboraon, crical thinking, dan creavity berintuisi mengandung empat (Krismastono, 2018). Aspek komunikasi (dan diam) serta ciri (Agus Sukmana, 2011), kolaborasi (dan mandiri) telah dibahas dalam terbitan dua yaitu: kuartal sebelumnya. Edisi kali ini akan membahas kecakapan (1) dilakukan atau terjadi di dasar kega, yaitu berpikir kris (dan berintuisi). bawah sadar – nonconscious Banyak orang mendefinisikan apa itu berpikir kris secara (85% perilaku ditentukan oleh berbeda-beda, tetapi dapat disimpulkan demikian: proses alam bawah sadar), berpikir untuk membangun penjelasan mengenai suatu hal (2) melibatkan rasa atau emosi pribadi (emosi berdaya-desak dengan hal lain secara objekf, baik pada tataran konsep menghasilkan perilaku), maupun penerapannya (Krismastono, 2018). Dewasa ini, seap warga dunia haruslah akf sebagai pemikir kris dalam (3) terjadi dengan cepat atau tampak seper otomas melihat fakta, mengevaluasi berbagai hal, dan membuat (kejadian cepat dimungkinkan oleh adanya gaya / kekuatan), & keputusan, agar dapat menikma manfaat dari “banjir” aneka (4) holisk – menyeluruh atau dak rinci – parsial (ruang informasi yang dihadapinya. lingkup holisk cakupannya luas). Bagaimana caranya? Kita perlu: Keempat ciri tersebut menunjukkan bahwa pengaruh (1) mencerma fakta berdasarkan informasi yang ada, berintuisi terhadap perilaku termasuk besar. Berintuisi memverifikasi kebenarannya, dan membangun keterkaitan di membantu Archimedes, Albert Einstein, dan banyak ilmuwan- antaranya berdasarkan prinsip tertentu; matemakawan melakukan lompatan besar dalam penemuannya. Berintuisi dak hanya membantu manusia (2) membangun pertanyaan untuk memecahkan persoalan, memecahkan masalah dan berkreavitas, melainkan juga melakukan perbaikan, menciptakan sesuatu yang baru, dan membantu dalam membuat keputusan moral (Dane & Pra, merefleksikan makna; 2009, dalam Sukmana, 2011). Kita perlu berintuisi untuk (3) mengumpulkan data dan informasi lain yang relevan, meningkatkan kualitas hasil berpikir. sehingga dapat menyimpulkan secara tepat; Bagaimana caranya? Kita dapat: (4) berpikir sistemas, di mana ada sebuah konteks yang lebih (1) menyadari ide spontan yang muncul, luas dan mencakup keterkaitan antardata-informasi; (2) mengukur daya desak dari emosi yang mengiringi ide (5) membuat opsi-opsi solusi, ap opsi mencakup output- spontan tersebut, dampak-risikonya, agar cakrawala bepikir lebih luas dalam menentukan pilihan; (3) diam dan sikap hening untuk menunda respon otomas atau menciptakan jeda sejenak, (6) membuat keputusan yang autenk dan menimbang aspek mufakat/kebaikan bersama; (4) ambil keputusan bulat sesuai arahan intuisi, (7) evaluasi dan refleksi, untuk menilai efekvitas keputusan (5) tekun menindaklanju keputusan hingga tuntas, yang dibuat. (6) menaruh hormat pada hasil yang diperoleh dan unjuk “Dewasa ini, seap warga dunia haruslah akf sebagai syukur. pemikir kris dalam melihat fakta, mengevaluasi “Berintuisi dak hanya membantu manusia berbagai hal, dan membuat keputusan, agar “banjir” memecahkan masalah dan berkreavitas, melainkan aneka informasi yang dihadapinya bermanfaat.” juga membantu dalam membuat keputusan moral.” (Krismastono, 2018) (Dane & Pra, 2009, dalam Sukmana, 2011)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 84 Integral Berpikir Kris dan Berintuisi Pada awalnya, individu berintuisi secara spontan. Hasil pengalamannya ada yang efekf, dan ada juga yang gagal mencapai tujuan. Individu kemudian mulai berpikir kris d engan mengevaluasi pengalaman, belajar menambah wawasan, dan mengasah logika rasionalnya dalam menanggapi informasi di hadapan. Hasil berpikir kris cenderung efekf, dan akumulasinya membangun pola pikir atau struktur kognif. Individu menjadi semakin luwes menanggapi informasi pada area yang ia kuasai, responnya seper spontan dan otomas, pun saat ia berhadapan dengan informasi baru dalam area tersebut. Intuisinya pada bidang familiar terasah tajam, dan berlaku general pada bidang- bidang lain yang serupa. Perkembangan intuisi seseorang bergantung pada ngkat kepakarannya dalam bidang tertentu (Baylor, 2001, dalam Sukmana, 2011). Baylor menggambarkan perkembangan intuisi seseorang berbentuk kurva U dak linier.

Pembelajar yang cakap biasanya tekun berpikir, baik dalam berpikir kris maupun berintuisi. Ia berpikir kris untuk membangun penjelasan mengenai hubungan suatu hal dengan hal yang lain pada tataran konsep maupun penerapannya. Ia dak sekadar menghafalkan informasi, mengingat fakta, dan mencontoh cara penyelesaian masalah yang sudah ada, melainkan juga mampu menganalisis dan memecahkan persoalan lain yang dihadapinya. “Educaon is not the learning of facts, but the training of the mind to think” (Albert Einstein, dalam Krismastono). Namun keka pengamatan atau observasi dak dapat dilanjutkan dengan deduksi logis, karena nampaknya dak ada jalur logis yang Perkembangan pada setengah kurva pertama membentuk menghubungkan fakta dengan ide teores, untuk itu struktur pengetahuan analik seseorang. Bila seseorang ingin diperlukan suatu lompatan imajinasi bebas melampaui suatu mengembangkan keterampilan berpikir ilmiah, ia harus fenomena, yang disebut intuisi (Einstein, dalam Sukmana). berpindah menjadi lebih banyak porsi analik (kuantaf) dan mengurangi porsi kualitafnya. Proses kognif selanjutnya Exercise berpindah dari berpikir seorang pakar secara kuantaf Bayangkan Anda adalah seorang penderita mag yang sangat menjadi berintuisi matang secara kualitaf. ingin minum kopi. Anda lalu googling informasi mengenai “kopi aman asam lambung”, dan menemui jawaban bervariasi. Ada sumber yang menyatakan bahwa kopi jenis Arabica lebih aman asam lambung, karena memiliki kadar kafein lebih sedikit, di mana kafein merupakan pemicu asam lambung naik; sementara itu, ada juga sumber lain yang menyatakan bahwa kopi jenis Robusta lebih aman asam lambung, karena rasanya pahit dan dak masam, sehingga dak memicu naiknya asam l a m b u n g . B a g a i m a n a k e p u t u s a n Anda?***Levian, staf redaksi-psikolog

Pustaka: Krismastono, 2018. Kecakapan dasar untuk sukses. Unpar Press; Sukmana, Agus, Drs, M.Sc. 2011. Laporan penelian p r o fi l b e r p i k i r i n t u i f m a t e m a k . w w w . j o u r n a l . u n p a r. a c . i d ; www.apaar.com; opini penulis sebagai psikolog;

diskusi via alevian@gmail.com Improve crical thinking (Sumber: 4.bp.blogspot.com)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 85

Indonesiana Tujuh puluh tahun yang lalu (1949) Serangan Umum dan KMB

roklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1 9 4 5 m e m b a w a r i s i k o u n t u k b e r j u a n g Pmempertahankannya. Kedatangan Tentara Sekutu sebagai pemenang Perang Dunia II diboncengi Nederlandsch Indië Civiele Administrae (NICA). Pertempuran-pertempuran melawan Tentara Sekutu dan NICA pecah di berbagai lokasi. Ibukota Republik Indonesia terpaksa pindah dari Jakarta ke . Perundingan Linggarja dilangsungkan pada tahun 1946. Akan tetapi Kerajaan Belanda melakukan Agresi Militer I pada tahun 1947. Selanjutnya, dilangsungkanlah Perjanjian Renville pada tahun 1948. Agresi Militer II terjadi pada 19 Desember 1948. Apa yang dikenal sebagai “Serangan Oemoem” terhadap Yogyakarta terjadi pada 1 Maret 1949. Kalangan internasional, terutama Amerika Serikat, melakukan tekanan terhadap Kerajaan Belanda, hingga berlangsunglah (Sumber: Naonaal Archief) Perjanjian Roem-Roijen. Konferensi Meja Bundar Serangan Oemoem Soerakarta Kegagalan Tentara Kerajaan Belanda mempertahankan Kota Bagi Kerajaan Belanda, Kota Solo memiliki kekuatan Solo menggoyahkan keyakinan Parlemen Kerajaan Belanda pertahanan paling hebat, dengan prajurit-prajurit Belanda atas kinerja tentaranya. Sehingga memaksa Perdana Menteri terbaik. Pemimpin Tentara Belanda di Surakarta, Kolonel van Willem Drees mengakomodasi tuntutan delegasi Republik Ohl, adalah tentara profesional dengan pengalaman panjang, Indonesia sebagai syarat sebelum mereka bersedia sangat dihorma oleh anak buah maupun koleganya. menghadiri KMB. Tanggal 23 Agustus 1949 dimulailah Ronde Semenjak Yogyakarta diserahkan oleh Kerajaan Belanda Tafel Conferene yang diselenggarakan di Den Haag dan kepada Republik Indonesia pada Juli 1949, sebagian kekuatan berakhir pada 2 November 1949. Hadir perwakilan Kerajaan Tentara Kerajaan Belanda ditarik ke Surakarta. Belanda, Republik Indonesia, dan BFO (Bijeenkomst voor Pada tanggal 3 Agustus 1949 pukul 22.00 Panglima Besar Federaal Overleg) yang mewakili berbagai negara yang Jenderal memerintahkan penghenan tembak- diciptakan Belanda, serta dihadiri oleh peninjau dari PBB. menembak mulai 11 Agustus 1949 untuk wilayah Jawa dan 15 Delegasi Republik Indonesia dipimpin oleh Moh. Haa, dan Agustus 1949 untuk wilayah Sumatra. Untuk itu, sebelum Moh. Roem sebagai wakilnya. Delegasi Indonesia terdiri dari tanggal tersebut TNI di Surakarta berencana menggunakan beberapa komite yang diketuai oleh , Djoeanda kesempatan sebelum gencatan senjata tersebut untuk Kartawidjaja, , dan . mendapatkan posisi dan merebut kedudukan musuh di Kota Para perwakilan delegasi membahas status, kesepakatan Solo agar pihak Belanda mengetahui bahwa TNI masih ekonomi, serta kesepakatan sosial dan militer. Pasukan memiliki taring dan nyali, serta tetap bertekad mengusir Belanda di Indonesia ditarik secepatnya. Selain itu, Republik Belanda. Untuk itu direncanakan serangan umum terhadap Indonesia Serikat (RIS) dibentuk sebagai negara federasi. Kota Solo pada 7-10 Agustus 1949. Perdebatan mengenai utang pemerintah Belanda dan status Serangan Oemoem Soerakarta, atau Pertempuran Empat Hari Papua Barat menjadi berkepanjangan. Masing-masing di Solo, yang begitu dahsyat secara militer, terbuk berhasil perwakilan menyampaikan pendapatnya sendiri. Pihak memperkuat posisi tawar polik perjuangan diplomasi Indonesia tak mau membayar biaya yang menurut mereka delegasi Indonesia di Konferensi Meja Bundar (KMB). Kerajaan digunakan oleh Belanda dalam ndakan militer terhadap Belanda sadar bahwa mereka dak akan menang secara Indonesia. Akhirnya, intervensi PBB meyakinkan kesediaan militer di Indonesia. Solo merupakan kota dengan pertahanan membayar sebagian utang Belanda adalah harga yang harus Tentara Kerajaan Belanda terkuat pada waktu itu, namun dicapai untuk memperoleh kemerdekaan. berhasil dikunci oleh TNI, yang bertempur dengan peralatan Delegasi Indonesia setuju untuk menanggung sekitar 4,3 miliar seadanya tetapi didukung oleh rakyat dan dipandu oleh gulden utang Pemerintah Hindia Belanda. Kesepakatan terjadi Komandan Wehrkreise I (wilayah perlawanan TNI yang setelah status Papua Barat akan ditentukan setelah satu tahun melipu Surakarta dan sebagian Madiun), seorang pemimpin penyerahan kedaulatan. Konferensi secara resmi ditutup di muda cemerlang: Overste (Letkol) Ignaus Slamet Rijadi yang Gedung Parlemen Belanda pada 2 November 1949. *** (PX) baru berusia 22 tahun. (dari berbagai sumber)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 87 Komunikasi Hoax dan Distorsi Komunikasi di Era Digital Daniel Hermawan khir tahun 2018, masyarakat dihebohkan dengan berbondong-bondong menjual gencarnya pemberitaan berita bohong penganiayaan harta mereka pada Maret 2019, Aseorang ibu di tempat parkir Bandara Internasional adanya telur palsu atau telur Husein Sastranegara, Bandung. Kasus ini menyita perhaan plask yang beredar di pasar publik dan membuat situasi polik di Indonesia sempat pada awal tahun 2018, serta memanas. Setelah diselidiki oleh pihak kepolisian, wajah vaksin yang menyebarkan virus lebam yang viral dipublikasikan di media sosial adalah hasil atau penyakit karena berasal dari operasi plask yang dilakukan ibu tersebut di sebuah dari sel-sel hewan, virus, rumah sakit di Jakarta. bakteri, darah, dan nanah pada Berita bohong atau yang lebih dikenal dengan hoax ini menjadi t a h u n 2 0 1 8 y a n g t e l a h sebuah islah yang dak asing lagi di telinga kita dewasa ini. menimbulkan keresahan dan Pesatnya perkembangan teknologi, khususnya dalam hal dampak sosial yang besar di komunikasi membuat arus informasi menyebar dengan cepat. kalangan masyarakat. Hoax Kehadiran aplikasi pesan singkat, seper WhatsApp, Line, membuat masyarakat anpa, takut, dan membiaskan fakta Telegram, dan lain sebagainya dalam penyebaran informasi yang sebenarnya terjadi di lapangan. menjadi pisau bermata dua. Di satu sisi, keberadaan aplikasi “…hoax digunakan oleh oknum tertentu dengan tersebut memudahkan kita untuk berkomunikasi dengan maksud terselubung, baik propaganda ataupun cepat dan mudah, namun di sisi lain aplikasi ini juga memudahkan oknum yang dak bertanggung jawab untuk merusak reputasi pihak tertentu...” menyebarkan hoax dengan instan. Bahkan, Perang Dunia II yang dikabarkan meletus setelah Islah hoax sendiri berasal dari buku “A Glossary: Or, Collecon Jerman melakukan serangan militer ke wilayah Polandia pada of Words, Phrases, Names and Allusions to Customs” karangan 1 September 1939 rupanya terjadi karena pemberitaan hoax. Robert Nares yang terbit pada 1822 di London, Inggris. Hoax Alfred Naujocks, jenderal Jerman melakukan penyebaran hoax berasal dari kata hocus, sebuah kata Lan yang merujuk pada keka memimpin enam perwira untuk melakukan hocus pocus yang memiliki ar “to cheat” atau “menipu”. penyamaran sebagai tentara pemberontak Polandia dengan Awalnya, Robert Nares memaknai hoax sebagai kabar bohong menculik seorang petani Polandia bernama Franciszek Honiok. yang dibuat untuk melucu atau sengaja membingungkan Alfred kemudian membius dan membawanya ke sebuah radio penerima informasi dengan maksud bercanda. Namun seiring milik Jerman di kota Gliwice, sekitar 6,4 kilometer dari wilayah berjalannya waktu, hoax digunakan oleh oknum tertentu perbatasan. Melalui stasiun radio tersebut, mereka berpura- dengan maksud terselubung, baik propaganda ataupun pura menyiarkan berita bahwa stasiun radio tersebut telah merusak reputasi pihak tertentu. dikuasai oleh Polandia. Mereka juga memberitakan akan menyerang Jerman dalam waktu dekat. Berita bohong inilah Kasus lain terkait dengan penyebaran hoax dapat dilihat pada yang kemudian menjadi alasan bagi Jerman untuk menginvasi isu kiamat di Ponorogo yang membuat puluhan warga Polandia, hingga pada akhirnya memicu perang aliansi secara besar-besaran di Eropa dan berujung pada kemerdekaan negara di Asia Pasifik dari jajahan kolonial. Terbuk bahwa hoax dapat menjadi informasi yang berdampak sangat besar keka dak ditangani dan dipahami dengan cermat oleh orang yang menerimanya.

Hoax dan Media Sosial Pernahkah Anda menerima broadcast pesan di grup WhatsApp atau akun media sosial yang mengirimkan foto atau video dengan capon yang bombass? Jika ya, maka (sumber: rto.id)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 88 Komunikasi Anda harus mengecek kebenaran berita tersebut terlebih Dengan mengenali ciri-ciri hoax, maka kita dapat mulai bijak dahulu sebelum Anda menyebarkan berita tersebut pada dalam menekan tombol share, forward, repost, retweet, dan kerabat atau grup yang Anda miliki. Penyebaran hoax akan broadcast sebuah berita yang belum jelas kebenarannya. Jika semakin cepat, luas, dan viral keka dak ada filtrasi dari kita menemukan berita yang mengandung unsur hoax, kita pengguna media sosial akan kebenaran berita yang didapat. juga dapat melaporkan hoax tersebut pada situs stophoax.id, t u r n b a c k h o a x . i d , m e n g i r i m k a n e - m a i l k e Menurut Yosep Adi Prasetyo, Ketua Dewan Pers terdapat 12 [email protected], ataupun Report Status ciri hoax yang dapat diidenfikasi: pada kanal media sosial yang Anda gunakan agar penyebaran 1. Menciptakan kecemasan, kebencian, permusuhan. hoax tersebut dapat dihenkan dari linimasa media sosial yang 2. Sumber dak jelas dan dak ada yang bisa dimintai kita gunakan. tanggung jawab atau klarifikasi. 3. Pesan sepihak, menyerang, dan dak netral atau berat Tanpa kita sadari, hoax dapat menjadi distorsi komunikasi yang sebelah. menimbulkan ekses negaf layaknya bola salju yang terus 4. Mencatut nama tokoh berpengaruh atau pakai nama mirip membesar jika dak diredam sejak dini. Penyebaran hoax media terkenal. melalui media sosial dengan judul yang provokaf dapat 5. Memanfaatkan fanasme atas nama ideologi, agama, suara menjadi bom waktu yang terus membesar seiring dengan rakyat. banyaknya masyarakat yang menyebarkan berita bohong 6. Judul dan pengantarnya provokaf dan dak cocok dengan tersebut secara masif. Maka dari itu, literasi digital sangatlah isinya. diperlukan dalam mencegah penyebaran hoax yang dapat 7. Memberi penjulukan. memengaruhi masyarakat secara umum, baik dari secara 8. Minta supaya di-share atau diviralkan. moral, sosial, dan budaya. 9. Menggunakan argumen dan data yang sangat teknis supaya Kebijaksanaan dalam menyikapi konten berita, yakni dengan terlihat ilmiah dan dipercaya. membaca sebuah berita secara utuh tanpa langsung 10.Arkel yang ditulis biasanya menyembunyikan fakta dan menyimpulkan berita tersebut dari judulnya, ketelian dalam data, serta memelinr pernyataan narasumbernya. menilai foto/video periswa dengan pikiran yang jernih, dan 11.Berita ini biasanya ditulis oleh media abal-abal, di mana kedewasaan dalam memilih berita yang perlu dan dak untuk alamat media dan penanggung jawab dak jelas. disebarkan menjadi sebuah tanggung jawab kita bersama 12.Manipulasi foto dan keterangannya. Foto-foto yang sebagai civitas academica Unpar dalam mencegah distorsi digunakan biasanya sudah lama dan berasal dari kejadian di komunikasi yang bersifat negaf dari hoax. (diambil dari tempat lain dan keterangannya juga dimanipulasi. berbagai sumber) Penyebaran hoax melalui media sosial dengan Daniel Hermawan, S.A.B., M.Si., M.B.A., dosen Program Studi judul yang provokaf dapat menjadi bom waktu Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Polik, yang terus membesar seiring dengan banyaknya Universitas Katolik Parahyangan mengampu mata kuliah masyarakat yang menyebarkan berita bohong Komunikasi Bisnis, Kreavitas dan Inovasi, dan Manajemen Pemasaran. tersebut secara masif.

(sumber: urbanasia.media)

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 89 Historia Empat puluh tahun yang lalu (1979) “Tongkat Estafet” dari Pendiri Unpar

mpat puluh tahun yang lalu, September tahun 1979, belum siap, Monsinyur masih tetap menerima. Tahun 1977 keka Unpar menyongsong pesta perak, menyongsong saat Pak Koes sudah doktor, Mgr. Geise minta Pak Koes, tapi Eusianya yang ke-25, dilaksanakan sebuah periswa Pak Koes baru bersedia menjadi Pembantu Rektor. Untuk sejarah penng bagi Unpar, keka “tongkat estafet” selanjutnya baru September 1979 jabatan Rektor diserahkan kepemimpinan Unpar diserahkan dari pendiri kepada penerus. kepada Pak Koesdarminta.” Pada tahun itu dilakukan serah terima jabatan Rektor Unpar Pak Koesdarminta bukanlah “orang baru” di lingkungan Unpar. dari almarhum Mgr. Prof. Dr. N. Geise, OFM (Kopendiri, Rektor Pria kelahiran , Jawa Tengah, 11 April 1927, yang pertama) kepada almarhum Dr. Aloysius Koesdarminta sebagai berkarya di PN Pasteur / Bio Farma, itu sudah terlibat di Rektor. Yayasan sejak tahun 1958 hingga sebelum diangkat sebagai Rektor. Dengan demikian, pada tahun 1979, keka Pak Koesdarminta berusia 52 tahun, sudah selama sekitar dua dasawarsa Pak Koesdarminta terlibat dalam penyelenggaraan Unpar, dan sudah dua dasawarsa beliau berinteraksi dengan kedua Dwitunggal Pendiri Unpar. Pada saat yang sama, almarhum Prof. Dr. Ir. KPH Albertus Sosrowinarso, M.Sc. diangkat sebagai Ketua Pengurus Yayasan, menggankan posisi Pak Koesdarminta sebelumnya. Pria kelahiran Surakarta (Solo), Jawa Tengah, 28 Juni 1931, yang berkarya di ITB, itu bukanlah “orang baru”. Beliau sudah terlibat di Yayasan sejak tahun 1958, keka beliau masih muda, dan membantu proses pendirian Fakultas Teknik Unpar (1960) dan kemudian terus membantu memberikan informasi dan pemikiran kepada Unpar, terutama Fakultas Teknik. Beliau dikenal sebagai satu di antara dosen-dosen ITB yang Dr. A. Koesdarminta melanjutkan Mgr. Prof. Dr. N. Geise, OFM sebagai Rektor Unpar (Sumber: Unpar) cemerlang. Di kalangan para insinyur teknik sipil, khususnya bidang konstruksi, beliau sangat dihorma. Sebelumnya, pada dasawarasa 1970-an, sudah dilakukan upaya-upaya untuk menata organisasi, memperkuat Walaupun telah mengundurkan diri dari jabatan Rektor Unpar, keuangan, memperbaiki kesejahteraan pegawai, dan Mgr. Geise tetap sea mendampingi peziarahan Unpar. Pada mengembangkan prasarana kampus. masa awal kepemimpinan Dr. A. Koesdarminta, yang menggankannya sebagai Rektor Unpar, Mgr. Geise masih Pada tahun 1979 Mgr. Geise berusia 72 tahun dan sudah menjalankan peran sebagai Wakil Rektor untuk beberapa hampir 25 tahun menjadi Rektor Unpar sejak awal mula waktu. Di mata Dr. A. Koesdarminta, Mgr. Geise adalah peletak berdirinya Akademi Perniagaan Parahyangan (17 Januari dasar strategi dan kebijakan Unpar. “Mgr. Geise adalah peletak 1955). Sudah cukup lama beliau mempersiapkan Dr. A. dasar strategi dan kebijakan Unpar. Ia yang memberi warna, Koesdarminta sebagai penerus beliau. Beliau dan sahabat karakter Unpar selama ini. Saya banyak mendapat pelajaran beliau sesama Pendiri Unpar, Mgr. P.M. Arntz, OSC (Ketua dari beliau,” kata Pak Koes. Akan tetapi, Mgr. Geise yang Pengawas Yayasan), mengharapkan agar penerusnya seorang rendah ha itu menolak pandangan tersebut, awam, bukan imam/pastor/biarawan. “Saya bukan konseptor Unpar, baik dulu maupun sekarang! Pengunduran diri Mgr. Geise dari jabatan Rektor Unpar sudah Selalu ada kerja sama dengan Mgr. Arntz dan stafnya dari dipersiapkan sejak cukup lama. Setelah mengundurkan diri pastor-pastor OSC, plus kerja sama dengan staf Unpar, baik dari jabatan Uskup Keuskupan Bogor (digankan oleh Mgr. Ign. Katolik maupun non-Katolik. Dan saya rasa rektor sekarang (A. Harsono), Mgr. Geise mulai mempersiapkan pengunduran diri Koesdarminta) demikian juga. Bukan perorangan, namun hasil beliau dari jabatan Rektor Unpar. Almarhum Rama Frans kerja sama beberapa pihak. Kalau orang-orang mengatakan Vermeulen, OSC melihat hal ini sebagai bagian dari Unpar sekarang bagus, selalu saya jawab, itu hasil kerja sama, kesederhanaan Mgr. Geise: bukan hasil karya saya sendiri.” *** (PX) “Kesederhanaannya juga nampak sejak 1974-1975 Monsinyur [Geise] minta mundur sebagai Rektor Unpar, beliau Sumber: mempersiapkan Pak Koesdarminta untuk menggankannya. Soediro, P. Krismastono (2015) Persembahan kepada Nusa Perwi: Enam Puluh Tahun Universitas Katolik Parahyangan 1955-2015. Bandung: Unpar Tetapi karena [Pak Koesdarminta] belum doktor dan merasa Press.

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 90 Galeri Pementasan Tari Kalakay Murag oleh beberapa siswa SD dalam acara Dies Natalis XVI FT. Tari Kalakay Murag adalah tarian daerah yang berasal dari Jawa Barat. Tarian ini menceritakan daun luruh yang ingin menggapai cita-cita.

LPPM Unpar dan Unpar Press menyelenggarakan acara bedah buku di lobi rektorat Unpar pada tanggal 29 April 2019. Ada 2 buku bidang hukum yang diluncurkan, yaitu “Susunan dan Kedudukan Pemerintahan Pusat, Pemerintahan di Daerah, serta Peradilan pada Masa Hindia Belanda” karangan Koerniatmanto Soetoprawiro, serta “Hukum Internasional, Hukum Nasional, & Indonesia” karangan Tristam Pascal Moeliono, John Lumbantobing, Niken Prawes, dan Adrianus Adityo Vito Ramon. Dalam acara ini juga terdapat pameran buku yang diselenggarakan oleh Percetakan Kanisius, TB Togamas Supratman, TB Elvira, dan media online Bakoel Didiet.

Seminar Nasional “Pemilu dan Revitalisasi Pancasila” bersama Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, SH; Alissa Wahid, dan Mangadar Situmorang, Ph.D (rektor Unpar). Seminar diadakan pada tanggal 11 April 2019 di Gedung Pascasarjana Unpar

Universitas Katolik Parahyangan kembali mengadakan acara Halal Bihalal untuk masyarakat Unpar yang diselenggarakan pada tanggal 25 Juni 2019. Tema yang diangkat pada acara kali ini adalah “Membangun Spiritualitas dan Hikmah dalam Keberagaman Unpar”. Acara ini diiku oleh segenap karyawan Unpar beserta pimpinan dan para tamu undangan. Adapun siraman rohani dalam acara tersebut dibawakan oleh Bapak Sanerya Hendrawan, Ph. D.

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 91 Kesehatan Sudden death, Pembunuh yang Tak Pandang Bulu

ernahkah mendengar atau bertemu dengan seseorang · Epilepsi yang tampak segar bugar lalu tanpa disangka-sangka Epilepsi disebabkan adanya kelainan di pusat sistem saraf otak mendadak meninggal? Sudden death Syndrome, atau P dan penyakit ini dapat menimpa semua gender, ras, etnis, dan kemaan secara mendadak bukanlah hal yang baru dalam usia. Salah satu komplikasi yang berbahaya dari epilepsi adalah dunia kesehatan. Kondisi ini dapat dialami oleh mereka yang SUDEP atau Sudden Unexpected Death in Epilepsy di mana berusia muda hingga paruh baya. pengidap epilepsi meninggal mendadak tanpa penyebab yang Penyakit Penyebab Kemaan Mendadak jelas. Walaupun biasanya ditandai dengan masalah jantung atau pernafasan, namun kemunculan SUDEP dak dapat Banyak yang berpikir bahwa kemaan secara ba-ba ini diprediksi. SUDEP paling sering menyerang dewasa muda pada terjadi akibat serangan jantung, padahal dak selamanya usia 20-40 tahun dengan riwayat kejang-kejang yang tegang sudden death terjadi karena serangan jantung. Ada beberapa yang sering disebut grand mal. Faktor risiko lainnya adalah kondisi atau penyakit lain yang dapat memicu terjadinya orang yang kejang yang sulit dikontrol, kejang pada malam kemaan mendadak, beberapa di antaranya antara lain: hari, mengonsumsi obat an-epilepsi dalam jumlah besar atau “Seseorang yang anggota keluarganya ada yang dak teratur, dan pengidap epilepsi yang IQ-nya kurang dari meninggal akibat hen jantung lebih berisiko untuk 70. Kebanyakan korban meninggal saat sedang dur dengan posisi wajah di bawah. Posisi rawan ini menunjukkan bahwa mengalaminya.” sebelumnya seseorang mengalami gangguan saraf, krisis · Hen Jantung (cardiac arrest / sudden cardiac) pernafasan atau jantung, dan bisa juga kombinasi keduanya. Hen jantung adalah kondisi keka jantung berhen berdetak · Stroke secara ba-ba. Kondisi ini dapat ditandai dengan hilangnya Stroke kini tak hanya menyerang orang tua. Orang yang usianya masih relaf muda pun bisa terserang stroke akibat gaya hidup yang dak sehat. Ada dua pe stroke, yaitu iskemik di mana pembuluh darah tersumbat, dan hemoragik di mana pembuluh darah pecah. Stroke hemoragik biasanya menjadi penyebab utama kemaan mendadak karena adanya pendarahan di otak. Karena stroke jarang menunjukkan gejala yang pas dan terlihat, penyakit ini sering dak tertangani tepat waktu.

· Emboli Paru Berpikir Kritis dan Berintuisi Emboli paru (pulmonary embolism) adalah suatu kondisi di mana arteri pulmonalis (pembuluh darah yang membawa darah dari jantung menuju paru-paru) mengalami sumber www.ucsf.edu penyumbatan, biasanya akibat gumpalan darah yang berasal kesadaran dan napas yang berhen. Mereka yang menderita dari kaki atau bagian tubuh lainnya. Ukuran gumpalan darah jantung koroner, mengalami penurunan irama jantung, dan yang menyumbat biasanya cukup kecil sehingga dak perempuan yang pernah mengalami preeklampsia saat hamil membahayakan nyawa. Namun suatu keka, gumpalan ini bisa lebih berisiko untuk mengalami hen jantung. Hypertrophic menyumbat aliran darah dan menaikkan tekanan darah di cardiomyopathy juga menjadi salah satu penyebab utama paru-paru dan membuat jantung bekerja begitu keras hingga terjadinya hen jantung di mana penyakit ini menyebabkan jantung tak tahan lagi. Beberapa gejala umum terjadinya dinding otot jantung menebal dan kehilangan kemampuan emboli paru antara lain: batuk kering (namun bisa juga batuk memompa. Faktor genek juga berpengaruh. Seseorang yang yang mengandung dahak atau darah), nyeri tajam di dada atau anggota keluarganya ada yang meninggal akibat hen jantung punggung bagian atas, sesak nafas, pusing, pingsan, kulit lebih berisiko untuk mengalaminya. Gejala-gejala yang ujung-ujung jari dan bibir membiru, berkeringat berlebihan, umumnya terjadi adalah pusing, muntah, cepat lelah, jantung jantung berdebar-debar, gelisah, demam, nyeri atau bengkak berdebar, pingsan atau hampir pingsan, dan sesak nafas. pada tungkai kaki, khususnya bes. Segera konsultasikan ke Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami gejala-gejala dokter jika mengalami gejala-gejala ini. Beberapa hal yang bisa tersebut, terlebih bila Anda sudah memiliki riwayat penyakit menyebabkan emboli paru ini adalah darah terlalu mudah jantung. menggumpal, tubuh kurang akf (dak menggerakkan tubuh dalam waktu lama), cedera pada pembuluh darah.

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 92 Kesehatan Sudden death Pada Atlet dengan intensitas nggi. Mereka yang mengidap penyakit berisiko sudden death dak boleh berolahraga seenaknya, Kita juga sering mendengar tentang atlet atau olahragawan namun harus sesuai dengan arahan dari dokter atau praksi yang meninggal secara mendadak – padahal kita selalu kesehatan. Selama berolahraga, mereka juga sebaiknya beranggapan bahwa orang yang berolahraga paslah sehat. didampingi oleh personal trainer. M encengangkan bahwa risiko seorang atlet mengalami sudden death lebih nggi daripada nonatlet. Rasio sudden SIDS (Sudden Infant Death Syndrome) death antara atlet dan nonatlet adalah sebesar 8:1. Fenomena Ironis bahwa sudden death juga dapat menimpa bayi dalam sudden death pada atlet ataupun mereka yang sedang kondisi sehat tanpa gejala apa pun sebelumnya. SIDS atau berolahraga biasanya terjadi akibat hen jantung (sudden Sudden Infant Death Syndrome menyerang 1 dari 100.000 cardiac). Saat berolahraga, semua otot bergerak, termasuk bayi, terutama yang berusia 2 hingga 4 bulan. SIDS biasanya otot jantung. Keka melakukan olahraga dengan intensitas terjadi keka bayi sedang dur. Ada dugaan bahwa kemaan nggi, seseorang yang jantungnya memiliki faktor mendadak pada bayi ini disebabkan oleh kemampuan otak cardiomyopathy, otot jantungnya akan semakin menebal. Hal dalam mengontrol pernafasan. Bayi yang berisiko terserang ini membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa oksigen dan aliran listriknya menjadi terganggu. Beberapa tanda bahaya yang dapat menjadi sinyal peringatan antara lain yaitu nyeri pada b a g i a n d a d a , s u l i t b e r n a f a s , a r i t m i a ( g a n g g u a n i r a m a jantung), keringat dingin yang disertai dengan rasa mual, nyeri pada b a g i a n t u b u h l a i n semisal pada lengan atas, punggung, leher, rahang bawah atau perut. Gejala-gejala tersebut menjadi suatu sumber hps://mynews4.com peringatan bahwa jantung sedang mengalami gangguan SIDS adalah bayi yang lahir prematur (kurang dari 37 minggu), sehingga perlu untuk segera berhen berakvitas. bayi dengan berat badan kurang, dan bayi lelaki. Cara mencegah terjadinya SIDS pada bayi antara lain dengan “…risiko seorang atlet mengalami sudden death lebih menidurkan bayi dengan posisi terlentang (jangan tengkurap nggi daripada nonatlet.” atau miring), bayi disusui dengan ASI, orang serumah yang Untuk mencegah terjadinya hen jantung saat berolahraga, nggal dengan bayi dak merokok, jangan menggunakan ada beberapa hal yang harus diperhakan. Sangatlah penng selimut yang terlalu tebal dan jangan menggunakan bed cover untuk memeriksa kesehatan jantung sebagai deteksi dini, untuk menyelimu bayi. terlebih bagi mereka yang keluarganya memiliki riwayat Kemaan dan berapa lama seseorang diberikan nafas penyakit jantung dan mereka yang kerap mengalami gejala- kehidupan oleh Sang Khalik adalah misteri. Namun, tentu saja gejala seper sesak napas, nyeri dada, pusing, dan lemas. kita pun perlu untuk bersikap bijaksana dengan menjaga Berikutnya, biasakan untuk melakukan pemanasan terlebih kesehatan sebagai bagian dari mensyukuri kehidupan yang dahulu sebelum olahraga. Selesai berolahraga, jangan lupa telah dipercayakan oleh-Nya kepada kita. *** (MC/dari untuk melakukan pendinginan dengan cara memperlambat berbagai sumber) kecepatan/intensitas. Jangan berhen ba-ba. Langsung duduk, diam berdiri, ataupun berbaring setelah berolahraga 1] S. A. Plowman and D. L. Smith, “Exercise Physiology For Heath, Fitness, And Performance,” Philadhelphia: Lippinco William & Wilkins, 2011. bisa membuat kita merasa pusing atau bahkan jantung berdebar-debar. Cara lain untuk mencegah terjadinya kemaan mendadak saat berolahraga adalah dengan run berolahraga, jika memungkinkan berolahragalah ga kali seminggu untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Bagi mereka yang berusia di atas 35 tahun, sebaiknya menghindari olahraga

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 93 Herba K embang Telang Si Biru dengan Segudang Manfaat

mumnya kita akan telang antara lain adalah fenol, alkaloid, flavonoid, saponin, b e r p i k i r b a h w a sulphur, dan ca-oksalat. Bagian akar dari tanaman kembang Umakanan berwarna telang mengandung racun yang memiliki efek farmakologis biru paslah dari pewarna seper pencahar (laksaf), diurek, dan sebagai pembersih kimia. Namun, dewasa ini, darah. Sedangkan biji kembang telang dapat digunakan para pengusaha kuliner bisa sebagai obat cacing. menghindari pewarna kimia Kembang telang juga bermanfaat untuk mencegah dan untuk mengolah makanan memerangi obesitas serta kelainan yang berhubungan dengan b e r w a r n a b i r u d e n ga n metabolisme tubuh. Kembang telang juga dapat mencegah memanfaatkan kembang penuaan dini, an-inflamasi, meningkatkan metabolisme, telang. Kembang telang (Clitoria ternatea) atau yang dikenal mengatasi kelelahan, meningkatkan vitalitas, meringankan juga dengan nama buerfly pea atau blue pea merupakan rasa sakit, untuk detoksifikasi, dan bermanfaat untuk tumbuhan anggota suku polong-polongan (Fabaceae) yang kesehatan reproduksi wanita (dapat memperlancar haid). berasal dari Asia tropis. Sejak dahulu, kembang telang sering Kembang telang juga dapat digunakan untuk mengoba dijadikan tanaman hias karena bunganya yang cank. gangguan penglihatan. Caranya adalah dengan merendam Tanaman ini bersifat menjalar. Kita dapat menanamnya di sisi beberapa kuntum kembang telang ke dalam segelas air hingga pagar, di mana kembang telang akan tumbuh melili pagar. airnya berubah warna menjadi biru. Air rendaman kembang Kembang telang tak melulu sebagai tanaman hias saja. Hampir telang tersebut lalu dapat digunakan sebagai obat pencuci seluruh bagian dari tanaman ini dapat dimanfaatkan untuk mata yang sakit. Untuk mengoba bisul, kita dapat kepenngan manusia, mulai dari biji, buah, bunga, kulit kayu, menggunakan kembang telang yang ditumbuk dengan gula batang, umbi, daun, dan akarnya. Kembang telang dapat jawa. Hasil ramuan ini lalu nggal dioleskan ke bagian yang digunakan sebagai bahan makanan, minuman, bumbu masak, mengidap bisul. Mengonsumsi teh kembang telang juga dapat zat pewarna, pupuk hijau, pakan ternak, hingga bahan mengoba sakit tenggorokan, panas dalam, bahkan pengobatan. Kembang telang telah sejak lama digunakan di mengoba bronchis. Teh kembang telang juga dapat Malaysia dan di Thailand sebagai bahan baku kuliner maupun mengurangi stres karena bunga ini memiliki kandungan teksl. Di Malaysia, kembang telang ini digunakan untuk andepresan. membuat nasi kerabu, hidangan khas Malaysia yang berasal Anda pun dapat membuat teh kembang telang sendiri di dari wilayah pesisir mur Malaysia dan termasuk ke dalam rumah. Caranya, sekitar 3-5 kuntum kembang telang diseduh kuliner peranakan. Nasi kerabu ini memiliki ciri khas nasinya dengan air panas selama berwarna kebiruan karena dimasak dengan menggunakan beberapa menit hingga kembang telang. Sementara di Thailand, kembang telang keluar warna birunya. Teh digunakan untuk membuat nam dok anchan, yaitu teh khas k e m b a n g t e l a n g i n i Thailand yang berwarna biru keunguan. memiliki citarasa yang ringan. Untuk rasa yang lebih sedap, Anda dapat mencampurkan madu dan lemon. Mencampurkan (Sumber: herbalnaon.org) lemon ke dalam teh kembang telang akan mengubah pH kembang telang dan mengubah warnanya menjadi warna ungu yang cank. Anda bisa menggunakan kembang telang segar ataupun yang telah dikeringkan. Tertarik untuk menanam kembang telang sendiri di rumah? Kabar baiknya, menanam kembang telang juga dapat meningkatkan kesuburan tanah di sekelilingnya. Hal ini Nasi Kerabu (sumber: @sharefood.sg) dikarenakan kembang telang memiliki binl akar yang Penggunaan kembang telang sebagai bahan kuliner bukan mengandung bakteri rhizobium yang dapat mengikat nitogren hanya sekadar untuk mempercank tampilan makanan. bebas di udara, lalu melepasnya ke tanah sehingga tanah Kembang telang juga memiliki berbagai manfaat kesehatan tersebut dapat mengandung nitrogen dan menjadi subur. Yuk, karena kaya akan anoksidan. kita menanam kembang telang di rumah! (MC) Beberapa senyawa kimia yang terkandung dalam kembang

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 94 BUKU TERBARU TERBITAN UNPAR PRESS Tersedia di: - Toko Buku Unpar Press (Jl. Ciumbuleuit No. 100, Bandung) - Toga Mas (Jl. Supratman No. 45, Bandung) Untuk pemesanan hubungi Unpar Press, Tlp. 081238910318

TEKNIK SUNGAI PENERAPAN HERMENEUTIKA DI RANAH HUKUM Penulis : Ir. F. Yiniar Eka Kumala, Dipl. HE. Penulis : Rachmani Puspitadewi

Harga : Rp 61.000,00 Harga : Rp 75.000,00

ALAT DAN MESIN DALAM SISTEM Susunan dan Kedudukan RANTAI PANGAN Pemerintah Pusat, Pemerintahan di Daerah, serta Penulis : Prof. Dr. Ir. Ign. Peradilan pada Masa Hindia Suharto, A.P.U & Belanda Dr. Ir. Yusman Taufik, M.P. Penulis : Koerniatmanto Harga : Rp 86.000,00 Soetoprawiro Harga : Rp 70.000,00

KOMUNIKASI INTERNASIONAL Hukum Internasional, dalam Era Reformasi dan Hukum Nasional & Indonesia Perubahan Sosial di Indonesia Penyusun: Tristam Pascal Moeliono Editor : Dr. Sukawarsini Djelank Jhon Lumbatobing Niken Prawes Adrianus Harga : Rp 130.000,00 Adityo Vito Ramon

Harga : Rp 100.500,00

Kapita Selekta Percikan Gagasan tentang HUKUM INTERNASIONAL Hukum V: HAK ASASI MANUSIA

Editor : Dr. R. B. Budi Prastowo, Editor : R.B. Budi Prastowo & S.H., M.H. Rismawa

Harga : Rp 72.400,00 Harga : Rp 96.000,00 Rekreasi

Kopai Osing Kopi Asli Banyuwangi yang Terkenal Hingga Mancanegara

Yusnus Kuncoro Hadi anyuwangi, kabupaten yang berada di wilayah paling Ijen, bahkan mereka memiliki teknik-teknik dalam pengolahan mur Pulau Jawa ini tengah naik pamor sebagai salah kopi hingga siap dinikma, di antaranya adalah teknik Bsatu desnasi favorit bagi para turis beberapa tahun menyangrai kopi dengan menggunakan wajan tanah liat dan belakangan ini. Pemerintah Daerah Banyuwangi sangat tungku kayu pada suhu yang diatur berada pada rentang 200- mendukung sektor pariwisata Banyuwangi dengan berbagai 300 derajat celcius, kopi dak disangrai hingga gosong, dan kemudahan dan insenf bagi para investor untuk bahan baku kopi yang digunakan harus memiliki ukuran dan ngkat kematangan yang sama. Saat disajikan pun, kopi harus diaduk dengan menggunakan sendok kayu agar dak merusak citarasa kopi. Dipadu dengan karakterisk biji kopi yang ditanam di lereng gunung, menjadikan Kopai Osing Banyuwangi memiliki signature berbusa, pahit, asam serta terasa light. Sebelum mengaduk kopi, busa yang tersaji sebagai “topping” disarankan untuk dikecap di lidah terlebih dahulu, untuk inisiasi awal sensor lidah kita sebelum menikma “main course” utama. Pesan Pak Iwan kepada kami para tamu yang hadir di sana, hilangkanlah kesadaran alam bawah sadar Anda, bahwa kopi itu pahit, baru Anda dapat menikma secangkir kopi osing. Jika masih membawa kesadaran bahwa kopi itu pahit, maka kita harus menambahkan gula pada kopi, padahal hal tersebut akan merusak keseluruhan experience menikma secangkir kopi. Nampak sangat filosofis juga, bukan? Kadang mengembangkan pariwisata di daerah tersebut. Saat penulis pikiran negaf yang dilambangkan dengan kesadaran kopi itu berkunjung ke Banyuwangi beberapa bulan lalu, penulis pahit, membuat suatu pengalaman hidup menjadi dak mampir di salah satu kedai kopi yang sangat terkenal di dimaknai dengan baik dan mensyaratkan adanya sesuatu yang kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara, di mana sang pemilik adalah salah satu dari sedikit maestro kopi yang dimiliki Indonesia. Beliau adalah Seawan Subek yang akrab dipanggil Pak Iwan yang tahun ini menginjak usia 62 tahun. Di usia yang dak muda lagi, beliau tampak terlihat lebih muda dari usianya. Penulis mencoba kopi lokal racikan beliau yang disebut Kopai (Kopi) Osing, kopi yang ditanam di lahan milik beliau di kenggian 1.000 meter di atas permukaan laut, berada di le - reng Gunung Ijen dan lereng Gunung Raung. Karena posisinya berada di pinggir pantai-pantai, pohon kopi akan terpapar uap air laut yang mengandung garam dipadu dengan paparan sinar matahari lebih awal dibandingkan kopi yang ditanam di wilayah lain di Pulau Jawa. Hal ini teryata mampu menghasilkan citarasa kopi yang khas dari daerah yang terkenal dengan sebutan “Sunrise of Java” ini. harus terpenuhi untuk menikma kehidupan atau tercapainya suatu kebahagiaan yang dimaknai dengan menambahkan “Kadang pikiran negaf yang dilambangkan dengan gula. Selamat menikma kekayaan kopi nusantara! Salam kesadaran kopi itu pahit, membuat suatu pengalaman serupuuuut… hidup menjadi dak dimaknai dengan baik…” Yusnus Kuncoro Hadi, S.E., staf keuangan Kantor Yayasan Tradisi menyangrai kopi sudah lama ada pada Suku Osing, Unpar masyarakat asli Banyuwangi terutama warga di kaki Gunung

MAJALAH PARAHYANGAN | VOL. VI No. 3 | 96

Panorama Gedung 9 (Maria Christina)