Perancangan Kawasan Penunjang Wisata Kawah Ijen

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Perancangan Kawasan Penunjang Wisata Kawah Ijen PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE TUGAS AKHIR Oleh: DEWI NURHAYATI NIM. 14660038 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2018 PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE TUGAS AKHIR Diajukan kepada: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Arsitektur (S.Ars) Oleh: DEWI NURHAYATI NIM. 14660038 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2018 PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN iii PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN iii PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN iv PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN v PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE ABSTRAK Nurhayati, Dewi, 2018, Perancangan Kawasan Penunjang Wisata Kawah Ijen Banyuwangi dengan Pendekatan Tourism Architecture. Dosen Pembimbing : Tarranita Kusumadewi, M.T, A. Farid Nazaruddin, M.T. Kata Kunci : Penunjang Wisata, Gunung Kawah Ijen, Tourism Architecture. Banyuwangi adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kabupaten ini terletak di ujung paling timur pulau Jawa, di kawasan Tapal Kuda, dan berbatasan dengan Kabupaten Situbondo di utara, Selat Bali di timur, Samudra Hindia di selatan serta Kabupaten Jember dan Kabupaten Bondowoso di barat. Kabupaten Banyuwangi merupakan kabupaten terluas di Jawa Timur sekaligus menjadi yang terluas di Pulau Jawa, dengan luas wilayahnya yang mencapai 5.782,50 km2. Rencana pengembangan wisata Kabupaten Banyuwangi saat ini difokuskan pada 3 objek wisata yang menjadi wisata unggulan. Ketiga objek wisata tersebut lebih dikenal dengan sebutan Segitiga Berlian (The Diamond Trianggle). Dari seluruh objek wisata yang ada di Banyuwangi, wisata gunung perlu mendapatkan perhatian khusus terutama mengenai fasilitas penunjang wisata. Kawasan Kawah Ijen merupakan kawasan yang berada pada kawasan Cagar Alam yang dilindungi. Oleh karena itu, keberlanjutan yang ada di wilayah itu sangat diperlukan. Pembangunan berkelanjutan tidak saja berkonsentrasi pada isu-isu lingkungan. Lebih luas daripada itu, pembangunan berkelanjutan mencakup tiga lingkup kebijakan pembangunan ekonomi, pembangunan sosial dan perlindungan lingkungan. Usaha untuk pengembangan fasilitas wisata di Kawasan Kawah Ijen juga tidak lepas dari peran alam yang ada disekitarnya. Allah swt memberikan sebagian nikmat-nikmatNya kepada kita semua, secara tidak langsung Dia mengutarakan nikmat-nikmat tersebut yaitu dengan diciptakannya bumi. Pemilihan Tourism Architecture sebagai pendekatan perancangan yang merupakan bentuk kegiatan pariwisata yang dapat memenuhi kebutuhanan wisatawan maupun daerah tujuan wisata pada masa kini sekaligus melindungi dan mendorong kegiatan serupa di masa yang akan datang. Tourism Architecture merupakan potensi dalam pembangunan dengan penggabungan (kombinasi) berbagai aspek, ide, potensi alam,dan pariwisata. Dengan kata lain tidak membahayakan sistem alam yang mendukung semua aspek kehidupan. Hal ini merupakan upaya dalam pemeliharaan sistem alam yang dapat dilakukan dengan proses kepariwisataan melalui bangunan-bangunan arsitektural yang ramah lingkungan. PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN viv PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE ABSTRACT Nurhayati, Dewi, 2018, The design of the supporting Tour Ijen crater area of Banyuwangi Tourism approach to Architecture. Advisors: Tarranita Kusumadewi, M.T, A. Farid Nazaruddin, M.T. Keywords: The Supporting Tour, Mount Ijen Crater, Broadcast Center. Banyuwangi is a Regency of East Java, Indonesia. The County is located in the easternmost tip of the island of Java, Horseshoe area, and borders the Situbondo in the North, the Bali Strait to the East, the Indian Ocean in the South as well as Regency Bondowoso and Jember in West. Banyuwangi is a Regency (kabupaten) of East Java, largest at once became the largest on the island of Java, with its area which reached 5,782.50 km2. Banyuwangi tourism development plan is currently focused on three tourist attractions being the flagship. The third attraction known as Triangular diamonds (The Diamond Trianggle). From all the existing attractions in Banyuwangi, mountain tourism need to get special attention especially on tour supporting facilities. Ijen crater area is an area that is on a protected nature reserve area. Therefore, the sustainability of the region it is indispensable. Sustainable development does not only to concentrate on environmental issues. More than that, sustainable development includes three of the scope of the policy of economic development, social development and environmental protection. The effort for the development of tourist facilities in the area of the Ijen crater also did not escape from the role of the natural world around them. Allah swt give some nikmat-nikmatNya to all of us, indirectly suggested He favors-favors, with the creation of the Earth. The selection of Tourism Architecture as a design approach, which is a form of tourism activities that can meet the kebutuhanan tourists or tourist destination on the present while protecting and encouraging similar events in the future come. Tourism Architecture is in development with a potential merger (a combination of) the various aspects, ideas, nature, and tourism potential. In other words it does not harm the natural systems that support all aspects of life. This is an effort in the maintenance of natural systems that can be done with the process of tourism through architectural buildings that are environmentally friendly. PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN viivi PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE ملخص نوهايايت ، اهله ، 2018 ، تصميم املنطقة السياحية الفرعية اليت احلفرة وأنال# سياحه النهج إىل العمارة. املشرف: الربوفيسور تاررانيتا كوسومواديوي ، م. ت. فريد نزار الدين ، م. ت. الكلمات المفتاحية : اجلولة الداعمة ، واحلفرة جبل اجيني ، والعمارة السياحية واهنو رجينسي )كاباباتون( من جاوة الشرقية ، اندونيسيا. وتقع املقاطعة يف الطرف الشرقي من جزي رة جاوة ، ومنطقه حدوه احلصان ، وحدود املناطق الواقعة يف الشمال ، ومضيق بايل إىل الشرق ، واحمليط اهلندي يف اجلنوب ، فضﻻ عن رجينسي بوندووسو ومجرب يف الغرب. واهنو رجينسي )كابواتون( من جاوة الشرقية ، أكرب يف وقت واحد أصبح أكرب يف جزيرة جاوة ، مع املنطقة اليت وصلت إىل 5,.5.28, كيلومرتا مربعا. وتركز خطه التنمية السياحية واحناليا علي ثﻻثه معامل سياحية هي الرائدة. اجلاذبية الثالثة املعروفة باسم املاس الثﻻثي )املثلث املاسي(. من مجيع اﻷماكن السياحية املوجودة يف وان، والسياحة اجلبلية حتتاج إىل احلصول علي اهتمام خاص وخاصه يف املرافق الداعمة للجوﻻت. ومنطقه احلفر اليت توجد يف املنطقة احملمية حممية طبيعيه. ولذلك فان استدامه املنطقة ﻻ غين عنها. وﻻ تقتصر التنمية املستدامة علي الرتكيز علي القضايا البيئية. وأكثر من ذلك ، تشمل التنمية املستدامة ثﻻثه من نطاق سياسة التنمية اﻻقتصادية والتنمية اﻻجتماعية ومحاية البيئة. كما ان اجلهود املبذولة لتطوير املرافق السياحية يف منطقه فوهه اﻻجاره مل تفلت من دور العامل الطبيعي احمليط هبا. اهلل سبحانه وتعايل اعطي بعض نيمات-نيكوماتنيا لنا مجيعا ، واقرتح بشكل غري مباشر تفضل-تفضل ، مع إنشاء اﻷرض. اختيار العمارة السياحية بوصفها هنجا للتصميم ، وهو شكل من اشكال اﻻنشطه السياحية اليت ميكن ان تلتقي بسياح كيبوتوحنان أو املقصد السياحي يف الوقت احلاضر مع محاية وتشجيع احداث مماثله يف املستقبل هيا. والبنية السياحية يف التنمية مع امكانيه اﻻندماج )مزيج من( خمتلف اجلوانب واﻷفكار والطبيعة واﻹمكانات السياحية. وبعبارة أخرى فانه ﻻ يضر النظم الطبيعية اليت تدعم مجيع جوانب احلياة. وهذا جهد لصيانة النظم الطبيعية اليت ميكن القيام هبا مع عمليه السياحة من خﻻل املباين املعمارية اليت هي صديقه للبيئة. PERANCANGAN KAWASAN PENUNJANG WISATA KAWAH IJEN BANYUWANGI DENGAN viiivii PENDEKATAN TOURISM ARCHITECTURE KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT karena atas kemurahan Rahmat, Taufiq dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir yang berjudul Perancangan Kawasan Penunjang Wisata Kawah Ijen Banyuwangi dengan Pendekatan Tourism Architecture dengan tepat waktu dan diberikan kemudahan serta kelancaran. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kita Rasulullah SAW, beserta keluarga, para sahabat, dan pengikutnya dengan istiqomah tetap berpegang teguh pada ajaran agama Islam hingga akhir zaman. Penulis menyadari bahwa banyak pihak yang telah berpartisipasi dan bersedia mengulurkan tangan, untuk membantu dalam proses penyusunan laporan seminar tugas akhir ini. Untuk itu iringan do’a dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan, baik kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu berupa pikiran, waktu, dukungan, motifasi dan dalam bentuk bantuan lainya demi terselesaikannya laporan ini. Adapun pihak-pihak tersebut antara lain: 1. Prof. Dr. H. Abd. Haris, M.Ag, selaku Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. 2. Dr. Sri Harini, M.Si, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknlogi Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. 3. Ibu Tarranita Kusumadewi, M.T, selaku Ketua Jurusan Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. 4. Ibunda tercinta Alm. Sri Rahayu dan Ayahanda tercinta Parto, yang telah mencurahkan seluruh tenaga, pikiran maupun finansial dan juga kasih sayang yang sangat besar dalam membimbing dan mendidik penulis hingga dewasa. Penulis masih ingat pesan
Recommended publications
  • 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
    BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil Dinas Parawisata Dan Budaya Provinsi Jawa Barat Jawa Barat dikenal sebagai provinsi yang memiliki kekayaan pariwisata yang beragam jenisnya, dan beberapa diantaranya memiliki kualitas dan daya tarik yang tinggi. Sumber daya kebudayaan yang dimiliki seperti bahasa, sastra, dan aksara daerah, kesenian, kepurbakalaan, kesejarahan, nilai tradisional, dan museum, masih tumbuh dan berkembang serta keberadaannya dapat diandalkan untuk pembangunan jati diri bangsa. Pemerintah menempatkan kepariwisataan menjadi salah satu sektor strategis sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah yang potensial. Berbagai upaya telah banyak dilakukan pemerintah daerah untuk meningkatkan sektor kepariwisataan terhadap pembangunan Jawa Barat secara keseluruhan. Dimulai dari upaya untuk meningkatkan jumlah dan lama kunjungan wisatawan, pelayanan di bidang jasa kepariwisataan, kerja sama dengan pihak luar negeri, promosi, hingga meningkatkan daya tarik kepariwisataan daerah. Dalam strategi pembangunan kepariwisataan khususnya dalam upaya meningkatkan daya tarik, sektor kebudayaan menjadi unsur andalan yang kemudian sangat mempengaruhi daya beli suatu daerah. Hal ini menempatkan kebudayaan sebagai sektor potensial bagi pengembangan kepariwisataan sehingga dapat berperan menjadi pendukung dan mitra utama kepariwisataan. Dengan demikian, kebudayaan dan kepariwisataan merupakan dua sektor yang hendaknya 68 dapat dikembangkan secara sinergis sebagai satu aset dan peluang bagi pengembangan dan pembangunan
    [Show full text]
  • From the Jungles of Sumatra and the Beaches of Bali to the Surf Breaks of Lombok, Sumba and Sumbawa, Discover the Best of Indonesia
    INDONESIAThe Insiders' Guide From the jungles of Sumatra and the beaches of Bali to the surf breaks of Lombok, Sumba and Sumbawa, discover the best of Indonesia. Welcome! Whether you’re searching for secluded surf breaks, mountainous terrain and rainforest hikes, or looking for a cultural surprise, you’ve come to the right place. Indonesia has more than 18,000 islands to discover, more than 250 religions (only six of which are recognised), thousands of adventure activities, as well as fantastic food. Skip the luxury, packaged tours and make your own way around Indonesia with our Insider’s tips. & Overview Contents MALAYSIA KALIMANTAN SULAWESI Kalimantan Sumatra & SUMATRA WEST PAPUA Jakarta Komodo JAVA Bali Lombok Flores EAST TIMOR West Papua West Contents Overview 2 West Papua 23 10 Unique Experiences A Nomad's Story 27 in Indonesia 3 Central Indonesia Where to Stay 5 Java and Central Indonesia 31 Getting Around 7 Java 32 & Java Indonesian Food 9 Bali 34 Cultural Etiquette 1 1 Nusa & Gili Islands 36 Sustainable Travel 13 Lombok 38 Safety and Scams 15 Sulawesi 40 Visa and Vaccinations 17 Flores and Komodo 42 Insurance Tips Sumatra and Kalimantan 18 Essential Insurance Tips 44 Sumatra 19 Our Contributors & Other Guides 47 Kalimantan 21 Need an Insurance Quote? 48 Cover image: Stocksy/Marko Milovanović Stocksy/Marko image: Cover 2 Take a jungle trek in 10 Unique Experiences Gunung Leuser National in Indonesia Park, Sumatra Go to page 20 iStock/rosieyoung27 iStock/South_agency & Overview Contents Kalimantan Sumatra & Hike to the top of Mt.
    [Show full text]
  • RPIJM Kabupaten Majalengka 2015 - 2019
    RPIJM Kabupaten Majalengka 2015 - 2019 3.1 ARAHAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA DAN ARAHAN PENATAAN RUANG 3.1.1 ARAHAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA Ditjen Cipta Karya dalam melakukan tugas dan fungsinya selaludilandasi peraturan perundangan yang terkait dengan bidang CiptaKarya, antara lain UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan danKawasan Permukiman, UU No. 28 Tahun 2002 tentang BangunanGedung, UU No. 7 tahun 2008 tentang Sumber Daya Air, dan UU No.18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Persampahan. A. UU No. 1 Tahun 2011 TentangPerumahandanPermukiman UU Perumahan dan Kawasan Permukiman membagi tugas dankewenangan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan PemerintahKabupaten/Kota. Pemerintah Kabupaten/Kota dalam penyelenggaraanpermukiman mempunyai tugas: a. Menyusun dan melaksanakan kebijakan dan strategi pada tingkat kabupaten/kota di bidang perumahan dan kawasan permukiman dengan berpedoman pada kebijakan dan strategi nasional dan provinsi. b. Menyusun dan rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota. c. Menyelenggarakan fungsi operasionalisasi dan koordinasi terhadap pelaksanaan kebijakan kabupaten/kota dalam penyediaan rumah, perumahan, permukiman, lingkungan hunian, dan kawasan permukiman. 3 - 1 RPIJM Kabupaten Majalengka 2015 - 2019 d. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan peraturan perundang-undangan, kebijakan, strategi, serta program di bidang perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota. e. Melaksanakan kebijakan dan strategi pada tingkat kabupaten/kota. f. Melaksanakan melaksanakan peraturan perundang-undangan serta kebijakan dan strategi penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota. g. Melaksanakan peningkatan kualitas perumahan dan permukiman. h. Melaksanakan kebijakan dan strategi provinsi dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman berpedoman pada kebijakan nasional. i. Melaksanakan pengelolaan prasarana, sarana, dan utilitas umum perumahan dan kawasan permukiman.
    [Show full text]
  • (OVOP) Studi Kasus: Kalua Di Ciwidey Gina Apryani Nurunnisha, S.Mb., MBA
    Jurnal Logistik Bisnis, Vol. 7, No.1, Mei 2017 Integrated Marketing Communication sebagai Pengembangan One Village One Product (OVOP) Studi Kasus: Kalua di Ciwidey Gina Apryani Nurunnisha, S.Mb., MBA. Fakultas Bisnis dan Manajemen, Universitas Widyatama, Bandung, Indonesia [email protected] Abstract - One Village One Product (OVOP) is a community-based program development, with a market- based approach to economic development, firstly initiated by Dr. Morihiko Hiramatsu. In terms of marketing, it can be regarded as a brand with leveraging the existing brand equity approach. Ciwidey is a tourist area, such as Kawah Putih, Situ Patengan, Hot Spring Water Walini, and Rancaupas Campgrounds in South Bandung, which has a huge potential. Development is being encouraged to help the development of this area by leaps and bounds. The existence of Kalua as one of typical food of Ciwidey increases tremendous business opportunities in this area. Although Kalua has been on the market for 15 years, tourists are still not familiar with Kalua, and it has not been regarded as a product associated with Ciwidey. Another issue is that Kalua is not seen as an interesting product. This research was conducted in one company, namely Kalua Jeruk Ponyo as a model, in order to be more focused in analyzing marketing mix, internal company, customers, and suppliers. This research was done by analyzing the marketing mix product, analyzing the situation with 5C analysis, as well as corporate demand calculation in order to determine the root causes that lead to business issues described previously. This study was conducted on potential customers who visited Kawah Putih and consumers shopping in Kalua Jeruk Ponyo, by conducting in-depth interviews, questionnaires, and food testing.
    [Show full text]
  • Perencanaan Media Interpretasi Non-Personal Sejarah Di Wana Wisata Kawah Putih Kabupaten Bandung
    Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial e-ISSN 2540-7694 http://ejournal.upi.edu/index.php/jpis JPIS Volume 27, Nomor 1, Juni 2018 p-ISSN 0854-5251 [email protected] Perencanaan Media Interpretasi Non-Personal Sejarah di Wana Wisata Kawah Putih Kabupaten Bandung Lela Monika1, Fitri Rahmafitria2, Upi Supriatna3 [email protected] 1,2,3Program Studi Manajemen Resort & Leisure, Universitas Pendidikan Indonesia ABSTRACT This study aims to design non-personal interpretation media to provide knowledge and education for tourists. The theme applied to non-personal interpretation media planning is the History of Kawah Putih using the Interpretation and Map Board. This research uses qualitative method and quantitative method. The results showed that non-personal media could provide new knowledge or education to visitors about the Kawah Putih. The new knowledge that tourists get from this media is Gunung Patuhas’ characteristics, Kawah Putih and Kawah Saat formation process, Kawah Putihs’ characteristics, and Goa Bekas Tambang Belerang. In addition, this media also helps tourists to know the distribution of facilities in the area Kawah Putih. Keywords: Planning, Non-Personal Interpretation, and History ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk merancang media interpretasi non-personal guna memberikan pengetahuan dan edukasi bagi wisatawan. Tema yang diterapkan pada perencanaan media interpretasi non-personal yaitu Sejarah Kawah Putih dengan menggunakan Papan Interpretasi dan Peta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan metode kuantitatif. Hasil penelitian, menunjukkan bahwa media non-personal dapat memberikan pengetahuan baru atau edukasi kepada pengunjung mengenai Kawah Putih. Pengetahuan baru yang didapatkan wisatawan dari media ini adalah karakteristik Gunung Patuha, Awal Mula Kawah Putih dan Kawah Saat, karakteristik Kawah Putih, dan karakteristik Goa Bekas Tambang Belerang.
    [Show full text]
  • Indonesia 12
    ©Lonely Planet Publications Pty Ltd Indonesia Sumatra Kalimantan p509 p606 Sulawesi Maluku p659 p420 Papua p464 Java p58 Nusa Tenggara p320 Bali p212 David Eimer, Paul Harding, Ashley Harrell, Trent Holden, Mark Johanson, MaSovaida Morgan, Jenny Walker, Ray Bartlett, Loren Bell, Jade Bremner, Stuart Butler, Sofia Levin, Virginia Maxwell PLAN YOUR TRIP ON THE ROAD Welcome to Indonesia . 6 JAVA . 58 Malang . 184 Indonesia Map . 8 Jakarta . 62 Around Malang . 189 Purwodadi . 190 Indonesia’s Top 20 . 10 Thousand Islands . 85 West Java . 86 Gunung Arjuna-Lalijiwo Need to Know . 20 Reserve . 190 Banten . 86 Gunung Penanggungan . 191 First Time Indonesia . 22 Merak . 88 Batu . 191 What’s New . 24 Carita . 88 South-Coast Beaches . 192 Labuan . 89 If You Like . 25 Blitar . 193 Ujung Kulon Month by Month . 27 National Park . 89 Panataran . 193 Pacitan . 194 Itineraries . 30 Bogor . 91 Around Bogor . 95 Watu Karang . 195 Outdoor Adventures . 36 Cimaja . 96 Probolinggo . 195 Travel with Children . 52 Cibodas . 97 Gunung Bromo & Bromo-Tengger-Semeru Regions at a Glance . 55 Gede Pangrango National Park . 197 National Park . 97 Bondowoso . 201 Cianjur . 98 Ijen Plateau . 201 Bandung . 99 VANY BRANDS/SHUTTERSTOCK © BRANDS/SHUTTERSTOCK VANY Kalibaru . 204 North of Bandung . 105 Jember . 205 Ciwidey & Around . 105 Meru Betiri Bandung to National Park . 205 Pangandaran . 107 Alas Purwo Pangandaran . 108 National Park . 206 Around Pangandaran . 113 Banyuwangi . 209 Central Java . 115 Baluran National Park . 210 Wonosobo . 117 Dieng Plateau . 118 BALI . 212 Borobudur . 120 BARONG DANCE (P275), Kuta & Southwest BALI Yogyakarta . 124 Beaches . 222 South Coast . 142 Kuta & Legian . 222 Kaliurang & Kaliadem . 144 Seminyak .
    [Show full text]
  • 5D BANDUNG LEMBANG+CIWIDEY+SHOPPING Validity : Till 30 Dec 2020 DAILY DEPARTURE Code : 5D-Magic-Bdo
    5D BANDUNG LEMBANG+CIWIDEY+SHOPPING Validity : Till 30 Dec 2020 DAILY DEPARTURE code : 5d-magic-bdo DAY 1 : ARRIVAL ––– BANDUNG CITY TOUR (L,D) Arrival at HUSSEIN SASTRANEGARA Airport Bandung , you will be greeted by our Tour Guide. Transfer to local restaurant for lunch . After that visit Gedung Sate and asia afrika buildingbuilding. after that Visit China TownTown. Dinner at local restaurant , Check in to Hotel free at leisure in Bandung. DAY 2 : KAWAH PUTIH ––– GLAMPING LAKE AND SIDE ––– TEA PLANTATION ––– RANCA UPAS CIWIDEY (B,L,D) Breakfast at Hotel , visit Kawah Putih. Kawah putih or white crater is a striking crater lake and tourist sport in Volcano crater. After that visit GLAMPING LAKE AND SIDE. After that visit TEA PLANTATIONPLANTATION RANCABALI. It is one of the best beautifull tea plantation in Bandung. After that Visit RANCA UPAS. Lunch and dinner will be provided at Local Restaurant. DAY 3 : TANGKUBAN PERAHU ––– LEMBANG TOUR (B,L,D) Breakfast at Hotel , visit TANGKUBAN PERAHU Mountain, a dormant volcano famous for it’s beautiful view and hot spring and the legend of Sangkuriang. After that Visit DUSUN BAMBOO. It is a family leisure park in the mountain feet that provides recreation activity. After that Visiting Farm House Lembang BandungBandung. After that Visiting LembangLembang Floating Market. Will be there till afternoon. Back to Bandung. DAY 4 : BANDUNG FULL DAY SHOPPING (B,L,D) Breakfast at Hotel, enjoying full day shopping at Cihampelas Jeans center which famous for textiles , Jeans , T shirt etc. Visit Rumah Buah & RUMAH BATIK DANAR HADI for buying quality Indonesia Batik brand.
    [Show full text]
  • Fluid Flow Direction Beneath Geothermal Area Based on Self–Potential Data (A Case Study at Mount Patuha, West Java, Indonesia)
    INTERNATIONAL JOURNAL OF GEOLOGY Issue 1, Volume 6, 2012 Fluid Flow Direction Beneath Geothermal Area Based on Self–Potential Data (A Case Study at Mount Patuha, West Java, Indonesia) Alamta Singarimbun1, Mitra Djamal2 and Fitri Meilawati1 1. Physics of Complex Systems Research Group 2. Theoretical High Energy Physics and Instrumentation Research Group Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10, Bandung, 40132 e-mail: [email protected] Abstract— The purpose of this research is to estimate the fluid The main factor affecting the value of self-potential flow movement beneath geothermal area by self-potential (SP) data variation is the presence of ground water. Potential flow is analysis. The value of SP, such as curve shape, contour, and positive- caused by ground water, either as a solvent of the electrolyte negative value are used to achieve the aims of this research. The study was conducted in the area of Mount Patuha, West Java, or other minerals. Indonesia. This area is estimated as a prospect of geothermal energy. The natural potential of the earth surface consists of two Measurements were conducted by using the amplitude of potential at components, one is constant and the other is time varying. the position of reference point in the Kawah Putih, with a height of Constant component is caused by electrochemical processes, 2213 m above sea level. Electrode moves with the observation point and by components that change due to variations of the of 10 m distance. The results of this study are shown in the form of potential difference of alternating current (ac) induction, i.e.
    [Show full text]
  • Javan Hawk-Eagle Spizaetus Bartelsi Stresemann, 1924 on SOUTHERN PART of WEST JAVA
    FINAL REPORT STATUS, DISTRIBUTION, POPULATION, ECOLOGY AND CONSERVATION Javan Hawk-eagle Spizaetus bartelsi Stresemann, 1924 ON SOUTHERN PART OF WEST JAVA Andi P. Setiadi Zaini Rakhman Pupung F. Nurwatha Muchammad Muchtar Wahyu Raharjaningtrah CREDIT REPORTED BY Andi. P. Setiadi, Zaini Rakhman, Pupung F. Nurwatha, Muchammad Muchtar & Wahyu Raharjaningtrah MAIN CONTRIBUTOR Yusron Saaroni (YPAL); Gana Hendarsah, Ahmad I. Juniarto, Henry A. Singer, Yuvan Hadian, Firman Hadi (HIMBIO-UNPAD) EDITOR Dr. Erri N. Megantara (Jurusan Biologi UNPAD); Resit Sözer MSc; Iwan Setiawan; Dr. Dewi M. Prawiradilaga (FFI-IP); Vincent Nijman (UVA). PHOTO Andri Setiawan, Andi P Setiadi, Zaini Rakhman (YPAL); Yuvan Hadian (HIMBIO-UNPAD); Takeheshi Kato( Gunzo-sha). ILUSTRATION Dwija Putra, Vincent Nijman SPONSOR BirdLife International British Petroleum FFI International @ Yayasan pribumi Alam Lestari, 2000 ISBN 979-9319-03-X CITATION Setiadi, A.P., Z. Rakhman, P.F. Nurwatha, M. Muchtar and W. Raharjaningtrah. 2000. Status, Distribution, Population, Ecology and Conservation Javan Hawk-eagle Spizaetus bartelsi, Stresemann 1924 On Southern Part of West Java. Final Report BP/FFI/BirdLife International/YPAL-HIMBIO UNPAD, Bandung. Publication of this document was supported by THE GIBBON FOUNDATION P.O.Box 7610 JKP Jakarta 10076 Indonesia i PREFACE Yayasan Pribumi Alam Lestari (YPAL = Indigenous Nature Conservation Society) in collaboration with Biological Student Association (Himbio) University of Padjadjaran Bandung were finished the first year of 'the Javan Hawk-eagle conservation programme' at south part of West Java. The project was conducted since March 1998 until June 1999. The activities of the programme were distribution and population surveys, some ecological aspects and conservation action. This final report presenting the results of distribution and population surveys and some aspects of its ecology, includes of it were behaviour, home range and nest's habitat.
    [Show full text]
  • Ty Tourist Friendly Communi Friendly Nature Friendly
    ECOTOURISM-BASED TOURISM Contribute to ➢ Impact in ➢ Must be able efforts of enhancing to satisfy visitors conserving welfare in the nature community Nature Community Tourist friendly friendly friendly Lake Toba Tanjung Kelayang Mandalika Wakatobi Pulau Morotai North Sumatera Bangka Belitung West Nusa Tenggara Southeast Sulawesi North Maluku KB. Cibodas Tanjung Puting KB. Eka Karya TWA. Kawah Ijen ulauan Seribu K TN. Wakatobi TWA. Tangkuban Perahu B. Bogor BTS TN. Bali Barat AW. Gunung Mas TN. Komodo TN. Merapi WW. Cilember Komodo Island WW. Kawah Putih TN. BTS East Nusa Tenggara AW. Malabar AW. Rancabali TN. Gn. Rinjani TN..Kalilimmutu WW. Pulau Merah 1 0 D E S T I N A S I TN. Alas Purwo TWA Tunak P R I O R I T A S D A N D E S T I N A S I Tanjung Lesung Borobudur Bromo Tengger Semeru : Destinasi Ekowisata E K O W I S A T A Banten Central Java East Java KEK/Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata 43 President Joko Widodo’s main priorities in his second term of presidency… HR Development Advancing Infrastructure Development Regulation Simplification Cutting Down Red Tapes Economic Reforms President Joko Widodo In his Primary Presidential Speech, 20 October 2019 … which is then translated into these following Key Performance Indicators Progress in EODB Ranking Investment Realization for Major Projects Encouraging major investors to partner with local business communities Equal distribution of Major Investment Focused Investment Promotion based on sectors and country of origins Boosting domestic investment particularly in small medium enterprises
    [Show full text]
  • I ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGOBATAN ALTERNATIF
    ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGOBATAN ALTERNATIF BEKAM KLINIK FARALINDO DI KOTA MALANG SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi Oleh : Yessi Rakhma Fibriana 201310160311212 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018 i ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGOBATAN ALTERNATIF BEKAM KLINIK FARALINDO DI KOTA MALANG SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi Oleh : Yessi Rakhma Fibriana 201310160311212 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018 ii iii iv v vi vii viii ix x xi KATA PENGANTAR Assalamualaikum.Wr.Wb Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Sholawat beserta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang membawa kita dari kegelapan menuju terang benderang. Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Muhammadiyah Malang. Judul yang penulis ajukan yaitu “Analisis Kualitas Pelayanan Pengobatan Alternatif Bekam Pada Klinik Faralindo Di Kota Malang”. Selama penelitian dan penyusunan skripsi ini berlangsung, tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Sebagai ungkapan rasa syukur pada kesempatan ini penulis dengan senang hati ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada yang terhormat : 1. Dr. Hj. Idah Zuhroh, M.M selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang selama ini telah memberikan fasilitas kepada kami untuk memperdalam ilmu ekonomi. 2. Dr. H. Marsudi, M.M selaku Ketua Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang selama ini banyak membantu banyak hal selama masa perkuliahan. 3. Dr. Fien Zulfikarijah, M.M dan Drs. Sri Joko, M.M selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, ilmu pengetahuan, dan wawasan sehingga skripsi ini selesai dengan baik.
    [Show full text]
  • Country Briefing Packet
    INDONESIA PROVIDING COMMUNITY HEALTH TO POPULATIONS MOST IN NEED se INDONESIA 1151 Eagle Drive, Loveland, CO, 80537 | (970) 635-0110 | [email protected] | www.imrus.org INDONESIA Country Briefing Packet PRE-FIELD BRIEFING PACKET Contents ABOUT THIS PACKET 3 BACKGROUND 4 EXTENDING YOUR STAY? 5 The 10 Most Beautiful Places to Visit in Indonesia 5 PUBLIC HEALTH OVERVIEW 8 BASIC STATISTICS 8 MILLENNIUM DEVELOPMENT GOALS 9 ADULT RISK FACTORS 9 TOP 10 CAUSES OF DEATH 10 BURDEN OF DISEASE 11 COUNTRY OVERVIEW 12 History 12 Geography 14 Climate and Weather 15 Demographics 16 Economy 18 Education 19 Religion 20 Culture 20 Poverty 22 SURVIVAL GUIDE 23 Etiquette 23 SAFETY 27 Currency 29 Money Changing - Inside Of Indonesia 30 IMR recommendations on money 31 TIME IN INDONESIA 32 EMBASSY INFORMATION 33 U. S. Embassy, Jakarta 33 U. S. Consulate General, Surabaya 33 WEBSITES 34 !2 1151 Eagle Drive, Loveland, CO, 80537 | (970) 635-0110 | [email protected] | www.imrus.org INDONESIA Country Briefing Packet ABOUT THIS PACKET This packet has been created to serve as a resource for the Indonesia Medical/Dental Team. This packet is information about the country and can be read at your leisure or on the airplane. The final section of this booklet is specific to the areas we will be working near (however, not the actual clinic locations) and contains information you may want to know before the trip. The contents herein are not for distributional purposes and are intended for the use of the team and their families. Sources of the information all come from public record and documentation.
    [Show full text]