Aksi Boikot Jepang: Nasionalisme Komunitas Tionghoa Di Surabaya Menjelang Perang Dunia Ii, 1930-An – 1940-An
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI AKSI BOIKOT JEPANG: NASIONALISME KOMUNITAS TIONGHOA DI SURABAYA MENJELANG PERANG DUNIA II, 1930-AN – 1940-AN SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sejarah Oleh: Martinus Danang Pratama Wicaksana NIM 154314004 PROGRAM STUDI SEJARAH FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 i PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Skripsi AKSI BOIKOT JEPANG: NASIONALISME KOMUNITAS TIONGHOA DI SURABAYA MENJELANG PERANG DUNIA II, 1930-AN – 1940-AN Disusun Oleh Martinus Danang Pratama Wicaksana NIM 154314004 Telah disetujui oleh: Dr. Yerry Wirawan 9 September 2019 Pembimbing ii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI AKSI BOIKOT JEPANG: NASIONALISME KOMUNITAS TIONGHOA DI SURABAYA MENJELANG PERANG DUNIA II 1930-AN – 1940-AN Oleh Martinus Danang Pratama Wicaksana NIM 154314004 Dipertahankan di depan panitia penguji Program Studi Ilmu Sejarah dan dinyatakan diterima pada tanggal 3 Oktober 2019 Ketua : Dr. Yerry Wirawan ………. Sekretaris : Drs. Silverio R.L. Aji Sampurno, M.Hum. ............ Anggota : Heri Priyatmoko, S.S., M.A. ………. Yogyakarta, 21 Oktober 2019 Fakultas Sastra Universitas Sanata Dharma Dekan Dr. Tatang Iskarna iii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi ini merupakan karya sendiri dan belum pernah saya ajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi. Skripsi ini tidak memuat karya orang lain atau suatu lembaga atau bagian dari karya orang lain atau suatu lembaga, kecuali bagian-bagian tertetu yang dijadikan sumber. Yogyakarta, 9 September 2019 Penulis Martinus Danang Pratama Wicaksana iv PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Martinus Danang Pratama Wicaksana Nomor Mahasiswa : 154314004 Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya berjudul: AKSI BOIKOT JEPANG: NASIONALISME KOMUNITAS TIONGHOA DI SURABAYA MENJELANG PERANG DUNIA II, 1930-AN – 1940-AN Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada 9 September 2019 Yang menyatakan Martinus Danang Pratama Wicaksana v PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI La Historia me Absolverá -Fidel Castro- Dengan melawan kita takkan sepenuhnya kalah -Pramoedya Ananta Toer- vi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Skripsi ini saya persembahkan untuk mereka yang telah mengisi sejarah Indonesia namun kalah pertaruhan dengan para pemenang sejarah sehingga narasi mereka tidak pernah dituliskan oleh bangsa ini. vii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRAK Martinus Danang Pratama Wicaksana, Aksi Boikot Jepang: Nasionalisme Komunitas Tionghoa di Surabaya Menjelang Perang Dunia II, 1930-an – 1940- an. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma, 2019. Skripsi berjudul Aksi Boikot Jepang: Nasionalisme Komunitas Tionghoa di Surabaya Menjelang Perang Dunia II, 1930-an – 1940-an bertujuan untuk mengetahui pengaruh nasionalisme yang berkembang di Tiongkok daratan akibat ekspansi Jepang sehingga bertumbuh kembang dalam komunitas Tionghoa di Surabaya dengan melakukan aksi boikot. Penelitian ini akan menjawab tiga pertanyaan. Pertama, apa yang melatarbelakangi terbentuknya identitas ganda komunitas Tionghoa. Kedua, instrumen apa saja yang digunakan untuk menyerukan aksi boikot. Ketigas, bagaimana dan mengapa aksi boikot Jepang di Surabaya berjalan. Penelitian ini menggunakan metode sejarah, yakni pencarian topik, pengumpulan sumber, kritik sumber, intepretasi atau analisis data, dan penulisan atau historiografi. Sumber yang digunakan adalah dokumen atau arsip-arsip pemerintah Hindia Belanda; surat kabar Pewarta Soerabaia, Soeara Oemoem, dan Soerabaiasch Handelsblad dari tahun 1930-1941. Penelitian ini menggunakan teori nasionalisme jarak jauh yang dikemukakan oleh Benedict Anderson dan teori perdagangan Asia yang dikemukakan oleh Meilink Roelofsz. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh nasionalisme yang berkembang di Tiongkok setelah ekspansi oleh Jepang juga bertumbuh kembang pada komunitas Tionghoa perantauan di Hindia Belanda. Kebencian terhadap Jepang oleh komunitas Tionghoa berujung pada aksi boikot barang-barang Jepang. Organisasi Tionghoa perantauan yang memiliki hubungan dengan Kuo Min Tang dan surat kabar Pewarta Soerabaia memiliki pengaruh dalam melakukan aksi boikot di Surabaya. Kata kunci: Pewarta Soerabaia, Tionghoa, Jepang, Perdagangan, Nasionalisme, Surabaya. viii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRACT Martinus Danang Pratama Wicaksana, Aksi Boikot Jepang: Nasionalisme Komunitas Tionghoa di Surabaya Menjelang Perang Dunia II, 1930-an – 1940- an. A Thesis. Yogyakarta: History Department, Faculty of Letters, Sanata Dharma University, 2019. This thesis entitled Aksi Boikot Jepang: Nasionalisme Komunitas Tionghoa di Surabaya Menjelang Perang Dunia II, 1930-an – 1940-an, aims to determine the influence of nationalism that developed in China which underlie the boycott action in Surabaya as the result of Japanese expansion. This research will answer three questions. First, what influences the dual identity formation of the Chinese community. Second, what instruments are used to propagate boycott actions. How and why the Japanese boycott in Surabaya happened. This research uses historical methods which are topic research, data collection, source criticism, data interpretation or analysis, and writing or historiography. Sources used were documents or archives of the Dutch East Indies government; Pewarta Soerabaia newspaper , Soeara Oemoem newspaper, and Soerabaiasch Handelsblad newspaper from 1930-1941. This study uses the theory of long-distance nationalism put forward by Benedict Anderson and Asian trade theory by Meilink Roelofsz. The results of this study indicate that the influence of nationalism that developed in China after Japanese expansion also grew and flourished in the immigrant Chinese community in the Dutch East Indies. Hatred of Japan by the Chinese community led to a boycott of Japanese goods. Immigrant Chinese organizations that have links to Kuo Min Tang and the Pewarta Soerabaia newspaper influence in carrying out boycotts in Surabaya. Key words: Pewarta Soerabaia, Chinese, Japan, Trade, Nationalism, Surabaya. ix PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI KATA PENGANTAR Ucapan syukur dan terima kasih saya ucapkan kepada: 1. Seluruh jajaran dosen Ilmu Sejarah, Drs. Heribertus Hery Santosa M.Hum., Dr. Lucia Juningsih M.Hum., Drs. Silverio R. L. Aji Sampurno M.Hum., Dr. Hieronymus Purwanta M.A., Dr. FX. Baskara Tulus Wardaya, S.J., Heri Priyatmoko M.A., dan Heri Setyawan, S.J. S.S., M.A. 2. Pembimbing skripsi sekaligus dosen pembimbing akademik Dr. Yerry Wirawan. 3. Kedua orangtua saya, adik saya, Budhe dan Pakdhe yang telah memberikan saya tumpangan selama berkuliah di Yogyakarta, Whowik, Asri, Angga, dan Dewi yang telah membantu saya selama di Jakarta, dan seluruh keluarga saya yang selama ini terus membantu, mendukung, dan memotivasi saya supaya tetap semangat untuk menyelesaikan skripsi ini. 4. Mas Doni sebagai sekretaris program studi sejarah yang selama ini membantu saya mengurus administrasi kuliah. 5. Teman-teman sejarah angkatan 2015, Mas Irawan, Laili, Sukma, Nita, Claudia, Pinto, Yohana, Herry, Eko, Lewi, Vagus, dan Aldy yang tidak pernah lelah menemani dan mendukung saya selama ini. 6. Teman-tema jurusan sejarah lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang selama ini telah menemani dan menghibur saya. 7. Teman-teman UKPM Natas angkatan tahun 2015, 2016, dan 2017 yang telah banyak membantu saya. 8. Teman-teman alumni SMA St. Albertus Malang (DEMPO) yang merantau di Yogyakarta yang selalu mengajak saya menongkrong sambil menyeruput kopi. 9. Semua staf mikrofilm Perpustakaan Nasional yang sudah saya repotkan dengan pemesanan scan surat kabar, Dr. Andi Achdian yang memberikan pencerahan dan sumber-sumber dalam skripsi selama saya di Jakarta, dan Perpustakaan Medayu Agung khususnya Pak Oei Hiem Hwie yang telah membantu saya dalam menemukan topik skripsi setelah diberi buku Lima x PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Jaman Siauw Giok Tjhan dan Mas Didin beserta staf Perpustakaan Medayu Agung. 10. Saya juga berterimakasih kepada seorang perempuan spesial kekasih saya Dyas Putri Winayu yang telah membantu dan mendampingi saya dengan tanpa lelah selama penulisan skripsi ini. 11. Kepada teman-teman lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu memberikan informasi dan mendukung saya selama mengerjakan skripsi ini. Saya sadar bahwa masih banyak kekurangan dalam penelitian ini. Saya harap semoga skripsi ini dapat mendorong munculnya penelitian-penelitian lain yang akan melengkapi, ataupun menyanggah hasil dari penelitian ini. Yogyakarta, 21 Agustus 2019 Penulis xi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL. ..............................................................................................