DAN WILLINGNESS to PAY (WTP) ( Studi Kasus Jalan Tol Jagorawi )
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
Aziss Taufik Pataka Kayua Salazaar Dalimunthe dan Madi Hermadi, Analisis Tarif….. ANALISIS TARIF JALAN TOL DENGAN PENDEKATAN ABILITY TO PAY (ATP) DAN WILLINGNESS TO PAY (WTP) ( Studi Kasus Jalan Tol Jagorawi ) Oleh : Aziss Taufik Pataka Kayua Salazaar Dalimunthe dan Madi Hermadi ABSTRACT Jagorawi Toll Road (Jakarta – Bogor – Ciawi), is the first toll in Indonesia. Toll Jagorawi, which has a total length of 59 km, connects Jakarta, Bogor and Ciawi. At present the Jagorawi toll road is integrated with various toll roads other. Among them are the Jakarta Inner Ring Road (JIRR), Jakarta Outer Ring Road (JORR), Bogor Outer Ring Road (BORR) and Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi). Jagorawi is a sample for other toll roads, because the construction is still good. Arrangement of green space is quite arranged so that it makes beautiful along the road. Toll road is a freeway that functions to smooth the pace vehicle. For this reason, a toll road research is conducted based on user perceptions using the Ability To Pay (ATP) and Willingness To Pay (WTP) methods of course varies in he amount of tariff. The results of the Jagorawi toll tariff analysis by ATP obtained a tariff price of IDR 1,600 per vehicles, there is a price difference of IDR 5,400 from the existing tariff, and the results of the toll tariff analysis based on WTP, the tariff is IDR 1,000 per vehicle, there is a price difference of IDR 6,000 from the existing rate. ATP tariff value > WTP which means it shows this condition shows that ability to pay is greater than the willingness to pay services. This happens when the user has an income earning which is high but the utility obtained is relatively low. Per km currently is IDR 125. Keywords : Jagorawi toll road, Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) Bab I Pendahuluan untuk tol lain, dikarenakan kontruksi I.1 Latar Belakang Masalah nya masih baik serta penataan ruang Tol Jagorawi (Jakarta – Bogor – hijau yang cukup tertata sehingga Ciawi ), merupakantol pertama di membuatasri di sepanjang jalan tol. Indonesia. Tol Jagorawi yang Kini tol Jagorawi banyak mengalami mempunyai total panjang59 km ini perubahan. Untuk meningkatkan menghubungkan antara Jakarta, pelayanantelah dilakukan, pelebaran Bogor dan Ciawi. Pada saat ini jalan jalan tol, pembongkaran Gerbang Tol tol Jagorawi terintegrasi dengan Cimanggis Utama, penambahan berbagai ruas tol lain. Diantaranya sarana Rest Area dan perubahan yaitu, Jakarta Inner Ring Road transaksi di gerbang tol. Jalan Tol (JIRR), Jakarta Outer Ring Road adalah jalan bebas hambatan (JORR), Bogor Outer Ring Road yangberfungsi untuk memperlancar (BORR) dan Bocimi (Bogor-Ciawi- laju kendaraan. Tol Jagorawi ini yang Sukabumi)Jagorawi menjadi sample menghubungkan kota Jakarta ke kota Jurnal Sain dan Teknologi TEKNIK UTAMA, Edisi khusus, No 1, Novemberr 2020 93 Aziss Taufik Pataka Kayua Salazaar Dalimunthe dan Madi Hermadi, Analisis Tarif….. Bogor, membutuhkan biaya yang Oleh karena itu, model yang sangat besar. Dalam hal ini sepertinya dikembangkan ini nantinya dapat Pemerintah harus mengupayakan dijadikan suatu basis dalam dana dan membutuhkan sektor swasta mengambil keputusan besaran tarif untuk menanamkan investasi dasar tol yang akan diterapkan. Dan (modal). Bagi pihak swasta tentunya juga melihat besaran keuntungan memerlukan persyaratan yang jelas masyarakat akibat adanya jaringan ketika mereka akan menanamkan jalan tol yang tidak hanya berupa nilai investasinya. Untuk menanamkan berdasarkan investasi pembangunan modal (investasi) tersebut harus ada jalan tol Jagorawi. Keuntungan bagi jaminan ketetapan waktu masyarakat ini bisa berupa nilai pengembalian investasi selama masa ekonomis yaitu penghematan waktu konsesi (pay back period). Hal ini perjalanan dan jarak perjalanan. berpengaruh terhadap tarif kepada pengguna jalan tol tersebut. Dan hal I.3 Ruang Lingkup Masalah ini tercantum padaUndang-undang RI Ruang Lingkup penelitian ini adalah : No.38 tahun 2004 tentang jalan a. Objek penelitian adalah para bahwa jalan tol sebagai bagian dari pengguna kendaraan Golongan I sistem jaringan jalan umum (kendaraan kecil). merupakan lintasan alternatif dan tarif b. Objek dipilih secara random tol dihitung berdasarkan kemampuan yang respondennya dipilih secara bayarpengguna jalan. Untuk acak. menganalisa tentang penyesuaian tarif tol adalah dengan I. 4 Dasar Teori meninjausecara kemampuan dan Untuk mendapatkan nilai ATP dan kesediaan untuk membayar. Untuk itu WTP didapat dari pengambilan dilakukan penelitian tol berdasarkan sample data dari berbagai macam persepsi pengguna dengan responden. Kerangka acuan yang menggunakan metode Ability To Pay digunakan dalam menentukan nilai (ATP) dan Willingness To Pay ATP dan WTP berhubungan dengan (WTP). Penelitian ini di fokuskan Undang-Undang No.38 tentang jalan pada tol Jagorawi , dan pada kemauan tol dan tarif tol yang dapat diterima untuk membayar (willingness) para oleh pengguna jalan tol sesungguhnya pengguna jalan tol tersebut. Tentunya merupaka tarif yang telah disesuaikan bervariasi besaran tarif nya. dengan nilai ATP dan WTP I.2 Tujuan Penelitian berdasarkan utilitas jalan tol. Tujuan dari penelitian ini untuk I. 5 Manfaat Penelitian mendapatkan nilai tarif ATP (Ability Manfaat yang di dapat adalah sebagai To Pay) dan WTP (Willingness To bahan pertimbangan bagi pengelola Pay) yaitu kesediaan pengguna untuk jalan tol dalam penentuan tarif tol mengeluarkan biayauntukmembayar. yang bisa bervariasi besarannya. Hal ini dilakukan dengan membuat Tinjauan Pustaka sebuah model ekonometrik yang akan mempresentasikan perilaku II.1 Definisi Jalan Tol perjalanan dari dan ke daerah-daerah Jalan tol adalah jalan bebas hambatan pemukiman disekitar jaringan jalan yang dibuat untuk mempersingkat tol Jagorawi. jarak tempuh dan melancarkan arus kendaraan yang melintas serta Jurnal Sain dan Teknologi TEKNIK UTAMA, Edisi khusus, No 1, Novemberr 2020 94 Aziss Taufik Pataka Kayua Salazaar Dalimunthe dan Madi Hermadi, Analisis Tarif….. penggunanya diharuskan untuk ditambah dengan keuntungan membayar. yang layak bagi pengembangan Jalan tol sendiri dibuat untuk : perusahaan. Tarif ini adalah tarif a. Membuatlancar arus bawah (tarif minimum) dan kendaraan yang melintas. perusahaan tidak akan b. Meningkatkan pertumbuhan menawarkan lagi jasa ekonomi . transportasinya dibawah tarif c. Memberikan keringanan terendah itu. beban pemerintah melalui b. Sistem pembentukan tarif dengan paristipasi pengguna jalan tol nilai harga layanan (value of d. Mempersingkat jarak tempuh. service pricing) . Sistem ini Jalan tol disahkan oleh pemerintah didasari atas nilai yang diberikan atau Badan Usaha Milik Negara oleh jasa pelayanan transportasi. (BUMN) yang memenuhi Besar kecilnya nilai tersebut persyaratan . Jalan tol memiliki tarif bergantung pada elastisitas tertentu yang harus dibayarkan oleh permintaan jasa pelayanan penggunanya sebagai kompensasi transporasi, dan tarif ini bisanya untuk pemeliharaan dan dinyatakan dengan tarif pembangunan . maksimum. c. Sistem tarif yang didasari oleh II.2TarifJalan Tol ‘What traffic will bear’ yaitu tarif Tarif tol dapat didefinisikan sebagai yang posisinya ada di antara tarif konsumsi suatu barang dan jasa. bawah dan tarif atas. Tarif ini Tarifjalan tol dapat diartikan berbeda- adalah untuk menutup biaya tetap beda tergantung pada aspek atau (fixed cost). sudut pandang masing-masing dalam Ketiga penetapan tarif ini, yang jasa transportasi tersebut. Dari sudut paling mendekati kondisi yang sesuai pengguna jasa transportasi (buyer), untuk penetapan tarifjalan tol adalah tarif adalah harga yang harus nomor 2. Untuk menangani kebijakan dibayarkan. Sementara bagi operator tarif ini haruslah mempertimbangkan (seller) tarif adalah harga dari jasa 2 hal sebagai berikut : transportasi yang diberikan atau diartikan sebagai kompensasi 1. Tingkatan tarif atau besaran tarif pembayaran (income). Sedangkan yang dikenakan mempunyai dari sudut pandang pemerintah rentang dari tarif bebas atau tidak sebagai owner ( pemilik) berhak dibebankan biaya sampai pada menentukan besaran tarif yang akan tingkatan tarif yang dibebankan digunakan. Besaran tarif yang dan akan menghasilkan berlaku akan berpengaruh pada keuntungan pelayanan. besarnya pengeluaran dan pendapatan 2. Ada beberapa pilihan yang umum pada sektor transportasi jalan tol . mengenai tarif yaitu adalah tarif Pembentukan sistem tarif dapat tetap (flat fare) dan tarif yang didasarkan oleh tiga cara yaitu: berdasarkan jarak (distance base a. Sistem pembentukan tarif dengan fare) harga biaya layanan (cost of Ability To Pay (ATP) atau service pricing) . Sistem ini kemampuan membayar individu. dibentuk oleh harga biaya untuk Khususnya pengguna dalam layanan jasa transportasi mengkonsumsi pelayanan jalan tol. Jurnal Sain dan Teknologi TEKNIK UTAMA, Edisi khusus, No 1, Novemberr 2020 95 Aziss Taufik Pataka Kayua Salazaar Dalimunthe dan Madi Hermadi, Analisis Tarif….. ATP akan dipengaruhi oleh besarnya yang secara kasar mempunyai pendapaan, kebutuhan dan biaya panjang yang sama. Tergantung transportasi. kebijakan tarif, apabila sebagian besar penumpang dipusat kegiatan II.2.1 Jenis Tarif Tol kotamelakukan perjalananpendek, Ada 3 jenis tarif yang berlaku dan jarak antar tahapan lebih seragam dapat dikelompokansebagai berikut : panjangnya daripada daerah a. Tarif Tetap (Flat Fare) pinggiran yang berpenduduk lebih Tariftetap ini dikenakan tanpa jarang. Jarak kedua poin tahapan pada memperhatikan jarak yang dilalui. umumnya berkisar 2 sampai 3 Dan memberi keuntungan secara luas kilometer. Titik-titik perubahan pada jalan tol. Kerugian