Analisis Framing Pesan Moral Film Get Married
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
ANALISIS FRAMING PESAN MORAL FILM GET MARRIED SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Meraih Gelar Sarjana Sosial Islam (S. Sos. I) Oleh: YAYU RULIA SYAROF NIM: 104051001809 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1429 H / 2008 M ANALISIS FRAMING PESAN MORAL FILM GET MARRIED SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Meraih Gelar Sarjana Sosial Islam (S. Sos. I) Oleh YAYU RULIA SYAROF NIM: 104051001809 Pembimbing, Drs. Wahidin Saputra, MA NIP: 150276299 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1429 H / 2008 M PENGESAHAN PANITIA UJIAN Skripsi berjudul ANALISIS FRAMING PESAN MORAL FILM GET MARRIED, telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 09 Juni 2008, Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ilmu Sosial Islam pada Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Program Studi Strata 1. Jakarta, 18 Juni 2008 Sidang Munaqasyah Ketua Merangkap Anggota, Sekretaris Merangkap Anggota, Dr. Murodi, MA Umi Musyarofah, MA NIP: 150254102 NIP: 150281980 Anggota, Penguji I, Penguji II, Drs. Sunandar Ibnu Nur, M.Ag Rubiyanah, MA NIP: 150273477 NIP: 150286373 Pembimbing, Drs. Wahidin Saputra, MA NIP: 150270810 ABSTRAK Nama : Yayu Rulia Syarof NIM : 104051001809 Fakultas : Dakwah dan Komunikasi Jurusan : Komunikasi Penyiaran Islam ANALISIS FRAMING PESAN MORAL FILM GET MARRIED Film merupakan saluran komunikasi massa yang paling efektif dalam penyampaian pesan, karena film dapat memberikan efek baik dari aspek edukatif, afektif maupun kognitif dengan mudah kepada penonton. Dalam penyampaian pesannya media film tidak hanya sekedar bercerita akan tetapi juga memberikan gambaran dalam kehidupan sosial sebuah komunitas. Begitu juga dengan film Get Married yang menggambarkan kondisi masyarakat Indonesia dan dan kebudayaan masyarakat itu sendiri. Film Get Married adalah buah karya Hanung Bramantyo yang berhasil menarik perhatian banyak penonton, dan juga berhasil menjadi film untuk kategori nominasi terbanyak di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2007. Dengan berbagai keunggulan film ini, maka penulis melakukan penelitian mendalam pada aspek cerita film ini, guna memahami isu dan pesan apa yang sebenarnya hendak disampaikan. Permasalah yang ingin diungkap dalam penelitian ini adalah ingin melihat bagaimana isi cerita film yang dibingkai oleh Hanung Bramantyo sebagai sutradara film Get Married ini. Dengan menggunakan teori analisis framing model Pan dan Kosicki, dapat ditelaah bagaimana proses penyampaian pesan dan pengemasan pesan oleh sutradara melalui elemen sintaksis, skrip, tematik dan retoris sesuai isu pesan yang ditonjolkan dalam frame-frame yang terdapat dalam cerita film tersebut. Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena dalam pelaksanaannya lebih dilakukan pada pemaknaan teks, dari pada penjumlahan katagori. Pengumpulan data melalui research document, kemudian data-data dianalisis melalui struktur framing model Pan dan Kosicki. Dapat ditarik sebuah kesimpulan, bahwa dengan menganalisa film melalui pendekatan teori framing dan strukturnya, dapat mengungkap isu pesan yang ingin disampaikan oleh sutradara kepada penonton.Hasil dari analisis framing film Get Married ini juga ditemukan pesan-pesan yang mengandung unsur kebaikan (pesan moral). KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahiim. Segala panjatan syukur kehadirat Allah SWT atas segala hidayah dan taufiq- Nya yang telah diberikan kepada saya, sehingga saya dapat berkesempatan menyelasaikan skripsi saya yang berjudul “Analisis Framing Pesan Moral Film Get Married”, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sosial program studi SI di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam. Shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW, semoga kita memperoleh syafa’at-nya di akhir zaman nanti. Melalui kesempatan ini saya juga ingin mengucapkan terimakasih kepada: 1. Kedua orang tua tercinta, ayahanda Siddik Muztaba dan ibunda Masanih atas keikhlasan dukungan dan do’a dan kasih sayang sepanjang masa yang telah mereka berikan. Juga kakak-kakak tercinta Hendi Hidayat beserta istri, Aas Nurhasana beserta suami dan Subki Hasan beserta istri yang senantiasa mencurahkan perhatian. 2. Dr. Murodi, M.A., selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi. 3. Drs. Wahidin Saputra, M.A., selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam sekaligus dosen pembimbing skripsi yang telah berkenan meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan dan ilmu yang sangat berharga. 4. Umi Musyarofah, M.A., selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam yang tidak pernah bosan memberikan dukungan dan memberikan nasihat. 5. Seluruh Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang telah memberikan ilmu pengetahuan. Semoga ilmu yang telah diberikan dapat bermanfaat. Juga kepada seluruh staf bagian Akademik, dan seluruh staf bagian Perpustakaan Fakultas Dakwah dan Komunikasi. 6. Mulyadi, A.Md., selaku guruku yang selalu memberi insipirasi dan dorongan untuk tetap semangat dalam menuntut ilmu sampai akhir masa. 7. Sahabat-sahabatku di UIN Syarif Hidayatullah angkatan 2004, khususnya kelas KPI B yang telah memberikan semangat dalam penulisan skripsi ini, dan telah memberikan ribuan kenangan manis yang tak kan terlupakan. 8. Rekan-rekan yang tergabung dalam Ikatan Remaja Nahdlatul Ulama (IRENA) Cinangka, yang telah memberikan semarak dan semangat hidup, sehingga selalu tercipta senyuman bahagia. 9. Sahabat-sahabat terdekat, Ashabul Kahfi, Nurmansyah, Agus Muharom, Dede Taufik Kurnia, Lisah Fauziah, Dewi Erian, Meriska, Nyla, Maulana, Cipto, Nani, Nasrul Ulum, dan Aan. 10. Adik-adikku Noor Wulandari dan Hamzah yang bersedia menjadi asisten. Penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dan kekhilafan dalam menyusun skripsi ini. Oleh karenanya sangat diharapkan saran dan kritik dan juga ralat demi kemajuan bersama di masa depan. Besar harapan semoga skripsi ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi serta bermanfaat bagi penulis pribadi dan pembaca sekalian. Jakarta, 25 Mei 2008 Penulis DAFTAR ISI ABSTRAKSI…………………………………………………………………… i KATA PENGANTAR…………………………………………………………. ii DAFTAR ISI…………………………………………………………………… iv DAFTAR TABEL……………………………………………………………… vi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah…………………………………… 1 B. Pembatasan dan Perumusan Masalah……………………… 3 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian……………………………. 4 D. Metodologi Penelitian……………………………………... 5 E. Tinjauan Pustaka…………………………………………… 8 F. Sistematika Penulisan…………………………………….... 9 BAB II LANDASAN TEORITIS A. Pengertian Moral, Etika dan Akhlak……………………… 11 B. Teori Framing…………………………………………….. 16 C. Film Sebagai Media Komunikasi dan Dakwah…………… 22 D. Perkawinan Menurut Islam................................................... 32 BAB III GAMBARAN UMUM FILM GET MARRIED A. Latar Belakang Pembuatan Film………………………….. 36 B. Sinopsis Film Get Married………………………………… 39 C. Tim Produksi dan Pemeran Film Get Married……………. 40 BAB IV PESAN MORAL FILM GET MARRIED A. Pengemasan Pesan Film Get Married……………………… 44 B. Pesan Moral Film Get Married…………………………….. 59 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan………………………………………………… 69 B. Saran-saran.………………………………………………… 70 DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………. 72 LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR TABEL Tabel 01 Frame: Menikah Untuk Meneruskan Riwayat Keluarga………………………………………………………. 47 Tabel 02 Frame: Menikah karena Perjodohan………………………….. 51 Tabel 03 Frame: Mencari Bantuan Paranormal Agar Segera Menikah………………………………………………………. 54 Tabel 04 Frame: Memilih Pasangan yang Tepat……………………….. 58 LEMBAR PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa: 1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Strata I di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya saya atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta, HAIZA RONI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Globalisasi dewasa ini sudah merasuk ke segala sendi kehidupan manusia dapat dilihat dari semakin meningkatnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Begitu juga dengan kemajuan dibidang teknologi komunikasi massa. Perkembangan globalisasi ini menjadikan media massa naik pada suatu tingkat yang lebih bermanfaat dan lebih dipilih orang banyak untuk melakukan komunikasi dengan seluruh manusia yang ada di seantero mayapada ini secara serentak. Dalam bahasa Dovifat (1967), teknologi komunikasi mutakhir ini telah menciptakan apa yang disebut “publik dunia”.1 Dewasa ini media tumbuh semakin pesat, sebagai media informasi, radio dan televisi unggul dalam menyampaikan informasi secara dini yang dilengkapi dengan ulasan penjelas. Manusia merupakan sasaran dari media tersebut, semua pesan media massa dikonsumsi oleh masyarakat serta menjadi bahan informasi dan referensi mereka.2 Disamping surat kabar, majalah, radio dan televisi, film juga menjadi bagian dari salah satu media komunikasi massa.3 Sebagai media komunikasi massa film dibuat dengan tujuan tertentu, kemudian hasilnya tersebut ditayangkan untuk dapat ditonton oleh masyarakat. Karakter psikologisnya khas bila dibandingkan dengan