Membangun Loyalitas Pelanggan —Citilink“ Garuda: Tinjauan Manajemen Hubungan Pelanggan
Terakreditasi DirMen Dikti S. 1o. 56/D,.TI/.ep/2005 0emEangun Loyalitas 3elanggan —CitilinN“ Garuda: Tinjauan 0anajemen HuEungan 3elanggan 3rima 0ulyasari Agustini ABSTRACT Building a loyal customer community is the aim of transportation Eusiness. CitilinN as one of national flag carrier manages its customer relation Ey maintaining communication among customer, corporate, and worNforce. 8sing communication management approach to Euild a close connection among its customers, CitilinN focused on 4 aspects: maNes regular repeat purchase, purchases across products and service lines, refers others, and demonstrates immunity to the pull of competition. A system of customer satisfaction fulfillment needs to Ee estaElished to ensure customer loyalty. .ata Nunci: manaMemen huEungan pelanggan, loyalitas pelanggan, Masa penerEangan 1. /atar BelaNang 0enMadi pemain di industri ini semakin mudah, dimana pemerintah menetapNan Eahwa perusahaan ,ndustri transportasi di ,ndonesia mulai masNapai penerEangan bisa diEuka , minimal menggeliat kemEali setelah dihantam Eadai krisis memiliki dua pesawat, Eaik milik sendiri maupun di tahun1998. .risis ekonomi EerkepanMangan, leasing. 3ada tahun 2003 saMa, terdapat 31 menghempaskan industri ini, dengan kenaikan perusahaan penerEangan yang melayani Eiaya opersaional moda, Eaik darat, laut, maupun penumpang pesawat di seluruh Indonesia. udara. .risis ini begitu terasa pada industri Selain itu, pada tahun 2001, pemerintah penerEangan. Tingginya Eiaya opersioanal dan menetapNan tarif Eatas atas untuN masNapai avtur yang merupakan Eahan EaNar pesawat, telah penerEangan. Dampak dari keEiMakan ini adalah, memaNsa Eeberapa perusahaan penerbangan terMadinya saling Eanting harga antarmaskapai gulung tiNar. penerEangan. 3ara peEisnis ini EerlomEa 1amun, dengan adanya NebiMaNan Earu menurunkan harga tiNet yang serendah-rendahnya, pemerintah mengenai open sNy policy, telah walaupun margin Necil, namun perusahaan memEuat industri penerEangan kemEali ramai.
[Show full text]