Nelayan Bubu Tarik Di Kepenghuluan Sinaboi Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Nelayan Bubu Tarik Di Kepenghuluan Sinaboi Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir NELAYAN BUBU TARIK DI KEPENGHULUAN SINABOI KECAMATAN SINABOI KABUPATEN ROKAN HILIR Oleh : Saharudin [email protected] Pembimbing : Mita Rosaliza. S.Sos., M.Soc. Sc [email protected] Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau Kampus Bina Widya, Jl. H.R. Soebrantas Km 12,5 Simp. Baru, Pekanbaru 28293 Telp/Fax. 0761-63277 Abstrak Tulisan ini mengkaji tentang khususnya dalam kehidupan nelayan bubu tarik dan ingin mengetahui strategi adaptasi yang nelayan gunakan untuk kelangsungan hidup saat kesulitan, adapun lokasi penelitian ini adalah di Kepenghuluan Sinaboi Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dimana dalam penelitian ini penulis menemukan ada beberapa strategi yang para nelayan bubu tarik gunakan dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka, yaitu terdapat tiga strategi yang pertama aktif, pasif, dan jaringan. Strategi aktif yang dilakukan nelayan bubu Tarik Kepenghuluan Sinaboi, yaitu melakukan pekerjaan sampingan dengan membuat ikan asin dirumah, bekerja sebagai tukang dan menambahkan jam kerjanya, juga bekerja lain sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Strategi pasif adalah strategi bertahan hidup yang dilakukan dengan menerapkan untuk berhemat dalam pengeluaran kebutuhan keluarga, pendapatan yang kecil menuntut keluarga nelayan bubu tarik untuk menerapkan hidup hemat seperti mengurangkan biaya belanja anak untuk sekolah, dan mengurangi belanjaan kebutuhan sehari-hari dengan seadanya. Strategi jaringan yang dilakukan nelayan bubu tarik Kepenghuluan Sinaboi dalam menghadapi kesulitan keuangan umumnya nelayan bubu tarik meminjam uang kepada tauke dan nelayan bubu tarik hanya bergantung kepada tauke tempat dimana para nelayan menjual hasil tangkapannya, dan mengadu saat ada kesulitan misalnya saat musim iklim lagi tidak membaik. Kata Kunci : Nelayan Bubu Tarik, Strategi Adaftasi, Dikepenghuluan Sinaboi. JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 1 THE FISHERMEN BUBU TARIK IN KEPENGHULUAN SINABOI SUB-DISTRICT SINABOI DISTRICT ROKAN HILIR By : Saharudin [email protected] Supervisor : Mita Rosaliza. S.Sos., M.Soc. Sc [email protected] Department of Sociology Faculty of Social and Political Sciences Universitas Riau Campus Bina Witya H.R. Soebrantas Km. 12,5 Simpang Baru Pekanbaru 28293-Telp/Fax.0761-63277 Abstract This paper examines specifically in the life of fishermen Bubu Tarik and wants to know the adaptation strategies that fishermen use for survival during difficulties, while the location of this study is in Kepenghuluan Sinaboi, District of Sinaboi, Rokan Hilir Regency. Descriptive qualitative methods the method used in this study is using. Where in this study the authors found there were several strategies that the fishermen used to fulfill their needs, namely there were three strategies which were first Active, Passive, and Jetworked. The active strategy carried out by fishermen is Sinaboi's Pull Kepenghuluan, which is doing side work by making salted fish at home, working as a handyman and adding hours of work, also working other according to their abilities. Passive strategy is a survival strategy that is carried out by applying to frugality in spending on family needs, small incomes require fishermen families to withdraw to implement economical living such as reducing the cost of spending children for school, and reducing spending on daily necessities with a minimum. The network strategy carried out by fishermen to attract Sinaboi in the face of financial difficulties, in general, fishermen who attract borrowing money to tauke and fishermen to withdraw only depends on the place where fishermen sell their catch, and complain when there are difficulties, for example when the climate season does not improve. Keywords : The Bubu Tarik fishermen, Strategic of Adaptation, Sinaboi Village. JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 2 PENDAHULUAN ikan Terbesar di Dunia. Secara Perjalanan waktu yang panjang Geografis posisi Kabupaten Rokan Hilir perkembangan masyarakat mulai dari berada di pesisir pulau sumatera, pola mata pencaharian sampai pada pola sehingga sebagian besar wilayahnya tatanan hidup, hal ini dari berbagai adalah Desa Sinaboi Kecamatan strategi yang harus dilakukan untuk Sinaboi di sebelah timur Kota Bagan bertahan hidup dengan membentuk Siapi-api. Adapun penduduk penghulu pada kehidupan nelayan Sinaboi akan sinaboi memiliki berbagai suku yaitu sulitnya untuk berkembang dari mata suku Melayu, Jawa, Batak. Namun pencaharian alat tangkap Bubu Tarik. mayoritas suku di Penghuluan Sinaboi Masyarakat Desa Sinaboi adalah suku melayu sehingga kearifan sebagian besar pendudukanya bermata lokal yang lain sudah dilakukan oleh pencaharian nelayan, Nelayan adalah masyarakat sejak adanya kepenghuluan orang yang hasil mata pencaharian sinaboi. utamanya berasal dari menangkap ikan Adapun Jumlah penduduk dilaut, Salah satu kabupaten yang Kepenghuluan Sinaboi berdasarkan pernah di kenal sebagai penghasilan tabel di bawah ini. Tabel 1.1 Jumlah Penduduk Perdusun Kepenghuluan Sinaboi Kecamatan Sinaboi Kebupaten Rokan Hilir Provinsi Riau 2017 No Keterangan Dusun I Dusun II Dusun III Dusun IV Jumlah 1 Jiwa 495 597 751 689 2.532 2 KK 145 155 174 117 591 Sumber : Kantor Kepenghuluan Sinaboi pendapatan para pekerja nelayan, Kecamatan Sinaboi 2017 apalagi situasi alam tidak menentu Berdasarkan tabel 1.1 diatas dengan pekerja nelayan. Disaat musim menunjukan bahwa jumlah penduduk pancekling seperti anggi kencang, dikepenghuluan Sinaboi dari 4 (empat) ombak besar sehingga membahayakan Dusun yaitu menunjukan angka untuk tetap pergi melaut, namun hal ini kependudukan 2.532 jiwa yang terdiri sudah biasa dilakukan dengan pekerja dari 591 KK. nelayan, namun penghasilan nelayan Sinaboi yang merupakan akan berkurang. kepenghuluan yang salah satunya besar Pekerjaan nelayan sangat penduduknya bermata pencaharian beresiko besar akan adanya musim sebagai nelayan. Masyarakat Sinaboi pancekling seperti ombak besar, anggin juga mengalami keluhan dengan kencang dengan kehidupan nelayan kategori kurangnya pendapatan untuk kecil akan tidak tertahan dengan ombak memenuhi kebutuhan kehidupan sehari- besar yang menghantam sampan mereka harinya. Ditambah lagi kebutuhan disaat lagi menangkap ikan. semangkin bertambah besar dengan jumlah keluarga tidak sebanding dengan JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 3 Pekerjaan masyarakat meneliti kehidupan pekerja nelayan Kepenghuluan Sinaboi mayoritasnya Bubu Tari. adalah nelayan, hal ini dikarenakan Berdasarkan data diatas yang daerah tersebut berdekatnya dengan dibahas iyalah nelayan Bubu Tarik di pesisir ataupun laut yang membuat Kepenghuluan Sinaboi yaitu, dimana mereka akan hanya bisa bekerja sebagai dalam pekerjaan nelayan Bubu Tarik ini nelayan, dikarenakan tidak ada lagi nelayang yang sudah tergolong modren, pekerjaan lain untuk bisa mereka akan akan tetapi hingga sekarang masih kerjakan. Pekerjaan diKepenghuluan banyak permasalahan kepada Sinaboi bisa kita lihat tabel dibawah ini masyarakat nelayan, bahwa masyarakat : masih sering membincarakan bahwa Tabel 1.3 nelayan Sinaboi belum bisa membuat Jumlah Pekerjaan Kepenghuluan kehidupnya mereka sejahtera dengan Sinaboi Kecamatan Sinaboi 2017 berpengahasilan nelayan modren, (Bubu Tarik). No Nama Pekerjaan Jumlah Pekerjaan nelayan di Desa 1 Bubu Tarik 66 Sinaboi ini yang dominannya sebagai nelayan yaitu suku melayu, nelayan di 2 Jaring Eko 120 Desa Sinaboi ini memiliki rumah 3 Jaring 153 sendiri dan ada juga yang tidak Jumlah 339 memiliki rumah sendiri yaitu kontrak (sewa), sebagian masyarakat nelayan Sumber : Kepenghuluan Sinaboi yang mempuyai rumah kontrak karena Kecamatan Sinaboi 2017 nelayan di Desa ini tidak mempunyai Berdasarkan tabel 1.3 diatas tempat tinggal dan lahan untuk Menunjukkan bahwa jumlah pekerjaan membuat rumah (keluarga kedua). kepenghuluan Sinaboi menunjukan Sinaboi merupakan Desa jumlah bubu tarik sebanyak 66, Jaring wilayah pesisir, masyarakat di Desa Eko 120, Jaring 153, Dan jumlah Sinaboi juga terlihat tergolong kurang keseluruhannya yang berjumlah 339 membaik karena terlihat dalam yaitu pekerja nelayan (Kepenghuluan kehidupan sehari-hari baik itu terihat Sinaboi 2018). Berdasarkan kejelasan dari tempat tinggal nelayan, data dari tiga jenis pekerja nelayan mendapatkan bantuan seperti beras diatas bahwa penulis tertarik ingin raskin dan bantuan lainya. menkaji tetang pekerjaan nelayan bubu Hal ini dipahami karena banyak tarik, baik dalam kehidupan sosial individu maupun keluarga yang maupun strategi yang digunakannya. sesungguhnya tidak mampu memenuhi karena ada permasalah yang belum kebutuhan hidupnya, akan tetapi kondisi banyak akan diketahui dari penghasilan kehidupannya mereka justru layak mereka iyalah memuaskan dari setiap sebagai manusia yang memiliki harkat sekali pergi menelayannya, bahkah bisa dan martabat, setiap hari nya mereka dalam perbulannya mendapatkan selalu bernongkrong di warung-warung menghasilkan satu bulan rata-rata Rp. terdekat karena mendapat dukungan 4.000.000-. Namun kenyataannya dari orang lain, seperti teman-teman di kehidupan mereka secara nyata masih luar. dibawah standar kehidupan yang layak. Fenomena masyarakat nelayan Hal inilah yang membuat penulis ingin Bubu Tarik fenomena yang sangat kompleks, yang meliputi penggaruh JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 4 ekomoni, politik, teknologi, sosial masyarakat di Kepenghuluan Sinaboi budaya dan sebagainya yang nelayannya sangat kental dengan alat berpengaruh
Recommended publications
  • Jumlah Wilayah Kerja Statistik Provinsi Kabupaten Kota Kecamatan Desa
    JUMLAH WILAYAH KERJA STATISTIK BLOK PROVINSI KABUPATEN KOTA KECAMATAN DESA SENSUS 11 ACEH 18 5 287 6.491 16.119 12 SUMATERA UTARA 25 8 422 5.876 40.291 13 SUMATERA BARAT 12 7 176 1.033 15.182 14 RIAU 10 2 157 1.736 18.949 15 JAMBI 9 2 131 1.484 11.404 16 SUMATERA SELATAN 11 4 225 3.205 26.433 17 BENGKULU 9 1 124 1.508 6.588 18 LAMPUNG 12 2 214 2.511 27.867 KEPULAUAN BANGKA 19 BELITUNG 6 1 46 380 4.093 21 KEPULAUAN RIAU 5 2 59 371 5.955 31 DKI JAKARTA 1 5 44 267 31.748 32 JAWA BARAT 17 9 626 5.941 147.158 33 JAWA TENGAH 29 6 573 8.578 116.534 34 D I YOGYAKARTA 4 1 78 438 12.016 35 JAWA TIMUR 29 9 662 8.505 146.183 36 BANTEN 4 4 154 1.545 31.182 51 BALI 8 1 57 716 11.793 52 NUSA TENGGARA BARAT 8 2 116 1.122 18.126 53 NUSA TENGGARA TIMUR 20 1 293 3.052 14.147 61 KALIMANTAN BARAT 12 2 176 1.970 14.666 62 KALIMANTAN TENGAH 13 1 132 1.528 11.475 63 KALIMANTAN SELATAN 11 2 151 2.000 14.300 64 KALIMANTAN TIMUR 10 4 146 1.469 15.111 71 SULAWESI UTARA 11 4 159 1.733 10.446 72 SULAWESI TENGAH 10 1 166 1.903 10.391 73 SULAWESI SELATAN 21 3 304 3.015 23.788 74 SULAWESI TENGGARA 10 2 205 2.159 8.979 75 GORONTALO 5 1 75 732 3.555 76 SULAWESI BARAT 5 0 69 645 3.842 81 MALUKU 9 2 90 1.027 4.850 82 MALUKU UTARA 7 2 112 1.075 4.022 91 PAPUA BARAT 10 1 175 1.441 4.441 94 PAPUA 28 1 389 3.619 11.370 JUMLAH 399 98 6.793 79.075 843.
    [Show full text]
  • A Study on the Economic Potential of Blood Cockles (Anadara Granosa) in Rokan Hilir, Riau Province, Indonesia 1Eni Yulinda, 2Mazni Saad, 3Muhammad Yusuf
    A study on the economic potential of blood cockles (Anadara granosa) in Rokan Hilir, Riau Province, Indonesia 1Eni Yulinda, 2Mazni Saad, 3Muhammad Yusuf 1 Faculty of Marine and Fisheries, University of Riau St. HR Subrantas, KM 12.5 Panam Pekanbaru, Riau, Indonesia; 2 Department of Tourism, Kulliyah of Languages and Management, International Islamic University Malaysia, Pagoh Education Hub, KM1, Jalan Pancor, Pagoh 84600 Muar, Johor, Malaysia; 3 Faculty of Fisheries, Cokroaminoto University of Makassar, St. Tamalanrea, KM 11, Tamalanrea, Makassar, Indonesia. Corresponding author: M. Yusuf, [email protected] Abstract. This research was conducted from January to July 2019 in Rokan Hilir Regency, Riau Province for the purpose of investigating the prospects and economic potentials of blood cockle (Anadara granosa) cultivation in the regency. The methods used included a survey, direct observation and an in-depth interview with 65 marine cockle cultivators and related stakeholders in the three production centers of marine fisheries, namely Panipahan, Bagansiapiapi and Sinaboi. The data obtained were analyzed descriptively and its business feasibility analyzed. The results showed that the blood cockle cultivation business of Rokan Hilir is very profitable (BCR 1.88 and PPC 1.92). In addition, the prospects of developing cockle cultivation is also good because of the wide (124,000,000 m2) land potential available, the low demand for high skills, and the accessibility for export of products to the Malaysian market. Key Words: Anadara granosa, economic potential, cultivation, Rokan Hilir. Introduction. Indonesia is the largest maritime and island nation in the world. The country has 17,504 large and small islands and almost 75% of the territory consists of oceans (5.9 million km2).
    [Show full text]
  • Efektivitas Penggunaan Alokasi Dana Desa (Add) Dalam Menunjang Pembangunan Desa Di Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir
    EFEKTIVITAS PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN DESA DI KECAMATAN BANGKO KABUPATEN ROKAN HILIR T E S I S Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains OLEH : NAMA : ANDRI MUNAWAR NPM : 167122030 BIDANG KAJIAN UTAMA : ADMINISTRASI PUBLIK PROGRAM MAGISTER (S2) ILMU ADMINISTRASI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM RIAU PEKANBARU 2019 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN DESA DI KECAMATAN BANGKO KABUPATEN ROKAN HILIR ABSTRAK Oleh : Andri Munawar Alokasi Dana Desa (ADD) yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten kepada desa digunakan untuk membantu pendanaan penyelenggara pemerintah desa, meningkatkan sarana dan prasarana desa, meningkat pengamalan nilai-nilai keagamaan sosial dan budaya serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan desa. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Efektivitas penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam menunjang pembangunan Desa di Kepenghuluan Serusa dan Kepenghuluan Parit Aman Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir. Penelitian ini menggunakan teori Gibson yang mengatakan bahwa Efektivitas merupakan ukuran keberhasilan suatu organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, dengan menggunakan sumber daya manusia dan sarana yang dimiliki untuk mencapai tujuan organisasi tersebut, dikatakan efektif apabila berhasil mencapai tujuan dan visi dari organisasi tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yaitu suatu tipe penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran secara sistematis. Sampel
    [Show full text]
  • Kode Puskesmas Kab/Kota Kecamatan Puskesmas
    KODE KAB/KOTA KECAMATAN PUSKESMAS ALAMAT JENIS KODE LATITUDE LONGITUDE PUSKESMAS PUSKESMAS PUSKESMAS BARU Jl. Jend Sudirman No. III Kuantan P1401050101 KUANTAN HILIR BASERAH Ds. Koto Tuo Baserah, Rawat Inap Singingi Kec. Kuantan Hilir Kuantan Jl. Agus Salim Ds. Kota Non Rawat P1401040201 BENAI BENAI Singingi Benai, Kec. Benai Inap Jl. Merdeka No. 1 Dusun Kuantan P1401021103 SINGINGI HILIR BERINGIN JAYA Pelita Ds. Beringin Jaya, Rawat Inap Singingi Kec. Singingi Hilir Jl. Achmad Yani Kmp Baru Kuantan P1401060101 CERENTI CERENTI Ds. Pasar Cerenti, Kec. Rawat Inap Singingi Cerenti Kuantan Jl. Al. Iklas No. 03, Kec. Non Rawat P1401012201 GUNUNG TOAR GUNTUNG TOAR Singingi Guntung Toar Inap Jl. Imam Saleh Rt. 01 Rw. Kuantan Non Rawat P1401061201 INUMAN INUMAN 03 Ds. Inuman, Kec. Singingi Inap Inuman Kuantan KUANTAN Non Rawat P1401030202 KARI Kec. Kuantan Tengah Singingi TENGAH Inap Jl. Raya Pekanbaru-Taluk Kuantan Non Rawat P1401021202 SINGINGI HILIR KOTO BARU Kuantan RT IV RW IV, Singingi Inap Kec. Singingi Hilir KUANTAN Kuantan Kec. Kuantan Hilir Non Rawat P1401053201 HILIR KOTO RAJO Singingi Seberang Inap SEBERANG Kuantan Ds. Lubuk Ambacang, Kec. Non Rawat P1401011201 HULU KUANTAN LUBUK AMBACANG Singingi Hulu Kuantan Inap Kuantan KUANTAN Jl. Sudirman No. 48 Lubuk P1401010102 LUBUK JAMBI Rawat Inap Singingi MUDIK Jambi, Kec. Kuantan Mudik Jl. Jend. Sudirman Ds. Kuantan KUANTAN Non Rawat P1401010201 LUBUK RAMO Lubuk Ramo, Kec. Kuantan Singingi MUDIK Inap Mudik Kuantan Jl. Jend Sudirman Rt. 01 P1401020101 SINGINGI MUARA LEMBU Rawat Inap Singingi Rw 06, Kec. Singingi Kuantan Non Rawat P1401051201 PANGEAN PANGEAN Kec. Pangean Singingi Inap Kuantan KUANTAN Ds. Pangkalan, Kec. P1401010103 PANGKALAN Rawat Inap Singingi MUDIK Kuantan Mudik Jl.
    [Show full text]
  • Analisis Pemasaran Padi Di Desa Raja Bejamu Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir (Kusnanto, Evy Maharani & Shorea Khaswarina)
    Analisis Pemasaran Padi di Desa Raja Bejamu Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir (Kusnanto, Evy Maharani & Shorea Khaswarina) ANALISIS PEMASARAN PADI DI DESA RAJA BEJAMU KECAMATAN SINABOI KABUPATEN ROKAN HILIR Kusnanto, Evy Maharani & Shorea Khaswarina Agribusiness Department Faculty of Agriculture UR Email : [email protected] Hp. 085265809615 ABSTRACT The aims of this research are: 1) To know the channels and marketing functions of paddy in the Raja Bejamu village Sub- district Sinaboi Rokan Hilir Regency. 2) Analyzing of the cost, margin and marketing efficiency of rice in the Raja BejamuVillage Sub-district of Sinaboi Rokan Hilir Regency. This study was conducted by survey method and sampling as respondents were 40 samples. Data analysis was using snowball sampling. The results showed that the rice marketing channel in the Raja Bejamu Village had only one of marketing channel was starting trader farmers to collectors and wholesalers. Marketing functions of paddy in the Raja Bejamu Village was conducted by marketing agencies such as farmes, traders and wholesalers covering exchange function, physical function and function facilities. At cost of farmers for consumption is Rp 36.9. At the traders marketing costs incurred are transport cost is Rp 326.1/kg kg and costs of sacks areRp 883.8. Meanwhile, wholesalers unloading marketing spend Rp 80/kg, transportation costs is Rp 207.5/kg and other costs (meals, drinks and cigarettes) amounted Rp 25.9/kg. Meanwhile, marketing efficiency is Rp 25.21 and benefit of Marketing is Rp 736.6 as well as part of the farmers who received 78.13%. Keywords: marketing, paddy, raja bejamu LATAR BELAKANG PENELITIAN Beras merupakan bahan pangan pokok bagi penduduk Indonesia yang memberikan energi dan zat gizi yang tinggi.
    [Show full text]
  • Daftar Jemaah Berhak Lunas Tahap I Tahun 1441H/2020M Provinsi Riau
    DAFTAR JEMAAH BERHAK LUNAS TAHAP I TAHUN 1441H/2020M PROVINSI RIAU BERHAK LUNAS TAHAP 1 KODE NO NO. PORSI NAMA ALAMAT KECAMATAN EMBARKASI 1 0400024451 NURDINA JL.H.AGUS SALIM NO.120 PEKANBARU PEKANBARU KOTA BTH 2 0400053192 MULIANIS JL M ALI RASYID RT 01/03 BANGKINANG BANGKINANG BTH 3 0400062253 ROSMANNA DSN BUKIT AGUNG RT 004/001 KEC BKN BARAT BANGKINANG BARAT BTH 4 0400063603 ROSNI JL T UMAR NO.26 RT 03/03 KEC BANGKINANG BANGKINANG BTH 5 0400064546 GUSTRI MULYENNI JL.TRIMAS NO.73 RT 002/013 TEMBILAHAN BTH 6 0400064549 MUHAMMAD NASIR JL.TRIMAS NO. 73 RT 002/013 TEMBILAHAN BTH 7 0400065480 SY. SALFIAH, S.PD JL. SIDOMULYO SLP TEBING TINGGI/TBG TINGGI TIMUR BTH 8 0400065554 YULIANA NINGSIH JL.SEMBILANG NO.078 RT/RW 01/05 RUMBAI PESISIR BTH 9 0400068391 SARTINI BANJAR PANJANG RT/RW 12/04 KEREMUTAN BTH 10 0400068414 HARDIATI AIR TIRIS RT 005/006 KEC KAMPAR KAMPAR BTH 11 0400069642 GINEM SIALANG BARU RT.018 RW.004 LUBUK DALAM KERINCI KANAN, LUBUK DALAM BTH 12 0400070694 AHMAD RIVANI JL ENGSEL TAMPAN BTH 13 0400070821 MUHAMMAD ADNAN NOOR JLN PUYUH NO 26 SUKAJADI BTH 14 0400070842 NURSIN JL.PATIN NO.4 RT/RW 05/04 MARPOYAN DAMAI BTH 15 0400070871 DALWI URFA PUTRA HAMANDA JL H AGUS SALIM I NO.58 PEKANBARU KOTA BTH 16 0400071135 AGUSTAR JL DATUK TABANO GG NANGKA RT 008/003 BANGKINANG BTH 17 0400071137 EDO PERNANDO PUTRA JL DATUK TABANO GG NANGKA RT 008/003 BANGKINANG BTH 18 0400071380 NURMA BALAM MERAH RT/RW 01/01 BUNUT BTH 19 0400072234 SAHAR DUSUN I RT 01 RW 01 KEPENUHAN HULU BTH 20 0400072538 ZAINAL ABIDIN NGASO RT/RW 01/03 TANDUN BTH 21 0400072961 JONI HENDRA JL MATARAM RT/RW 05/03 MANDAU BTH 22 0400073748 HENDRI JL.
    [Show full text]
  • Daftar Jemaah Berhak Lunas Tahap I Tahun 1441H/2020M Provinsi Riau
    DAFTAR JEMAAH BERHAK LUNAS TAHAP I TAHUN 1441H/2020M PROVINSI RIAU BERHAK LUNAS TAHAP 1 KODE NO NO. PORSI NAMA ALAMAT KECAMATAN EMBARKASI 1 0400024451 NURDINA JL.H.AGUS SALIM NO.120 PEKANBARU PEKANBARU KOTA BTH 2 0400053192 MULIANIS JL M ALI RASYID RT 01/03 BANGKINANG BANGKINANG BTH 3 0400062253 ROSMANNA DSN BUKIT AGUNG RT 004/001 KEC BKN BARAT BANGKINANG BARAT BTH 4 0400063603 ROSNI JL T UMAR NO.26 RT 03/03 KEC BANGKINANG BANGKINANG BTH 5 0400064546 GUSTRI MULYENNI JL.TRIMAS NO.73 RT 002/013 TEMBILAHAN BTH 6 0400064549 MUHAMMAD NASIR JL.TRIMAS NO. 73 RT 002/013 TEMBILAHAN BTH 7 0400065480 SY. SALFIAH, S.PD JL. SIDOMULYO SLP TEBING TINGGI/TBG TINGGI TIMUR BTH 8 0400065554 YULIANA NINGSIH JL.SEMBILANG NO.078 RT/RW 01/05 RUMBAI PESISIR BTH 9 0400068391 SARTINI BANJAR PANJANG RT/RW 12/04 KEREMUTAN BTH 10 0400068414 HARDIATI AIR TIRIS RT 005/006 KEC KAMPAR KAMPAR BTH 11 0400069642 GINEM SIALANG BARU RT.018 RW.004 LUBUK DALAM KERINCI KANAN, LUBUK DALAM BTH 12 0400070694 AHMAD RIVANI JL ENGSEL TAMPAN BTH 13 0400070821 MUHAMMAD ADNAN NOOR JLN PUYUH NO 26 SUKAJADI BTH 14 0400070842 NURSIN JL.PATIN NO.4 RT/RW 05/04 MARPOYAN DAMAI BTH 15 0400070871 DALWI URFA PUTRA HAMANDA JL H AGUS SALIM I NO.58 PEKANBARU KOTA BTH 16 0400071135 AGUSTAR JL DATUK TABANO GG NANGKA RT 008/003 BANGKINANG BTH 17 0400071137 EDO PERNANDO PUTRA JL DATUK TABANO GG NANGKA RT 008/003 BANGKINANG BTH 18 0400071380 NURMA BALAM MERAH RT/RW 01/01 BUNUT BTH 19 0400072234 SAHAR DUSUN I RT 01 RW 01 KEPENUHAN HULU BTH 20 0400072538 ZAINAL ABIDIN NGASO RT/RW 01/03 TANDUN BTH 21 0400072961 JONI HENDRA JL MATARAM RT/RW 05/03 MANDAU BTH 22 0400073748 HENDRI JL.
    [Show full text]
  • Conflict Mapping Communication in an Effort to Reduce Social Conflict to Overcome Social Problems in Riau Province, Indonesia
    Talent Development & Excellence 2418 Vol.12, No.1, 2020, 2418-2447 Conflict Mapping Communication in an Effort to Reduce Social Conflict to Overcome Social Problems in Riau Province, Indonesia Erman Anom ([email protected]) Dani Vardiansyah Noor ([email protected]) Ersa Shamira Anom ([email protected]) Obsatar Sinaga ([email protected]) Universitas Esa Unggul, Jakarta1,2,3 Padjadjaran University4 Correspondence Author: Erman Anom Abstract Communication on Participation in Conflicts in an effort to reduce social conflict to overcome social problems in Riau Province, basically there are several things that are potentially conflict-prone in Riau, among others: Division of villages, sub-districts, districts and provinces. The issue of regional expansion is therefore necessary for monitoring and the main actors of horizontal conflict. While the potential for SARA conflict still occurs, namely internal and inter-religious conflict, this is due to the low level of tolerance with the refusal to build houses of worship. This research uses the Sipabio method and according to this method conflict mapping involves mapping conflict parties and various aspirations from existing parties. Mapping is a technique used to describe conflict graphically, connecting parties with problems and with other parties. The multidisciplinary conflict mapping model developed by sociologists from the United Nations-University for Peace, the SIPABIO model. SIPABIO is an abbreviation of Source, Issue. It is necessary to monitor and the main actors of horizontal conflict. S edangkan potential racial conflicts still occurred, ie internal conflict and inter-religious, this was due to the low level of tolerance with their rejection of the construction of houses of worship.
    [Show full text]
  • The Entry of Ethnic Chinese History in Selatpanjang District Regency Meranti Island
    THE ENTRY OF ETHNIC CHINESE HISTORY IN SELATPANJANG DISTRICT REGENCY MERANTI ISLAND Ainun syarifatul alfiah*, Drs.Ridwan Melay,M.Hum**. Drs.Tugiman,MS*** [email protected],[email protected],[email protected] Cp: 082322935458 History Education Studies Program Department of Social Sciences Education Faculty of Teacher Training and Education University of Riau Abstract: Ethnic is a community that displays language equation, customs, habit, region dan history characterized by the inner bond of its members. Chinese ethnicity is an individual who sees himself as a “Chinese” or is considered so by his environment ethnic Chinese originated from a region of China called Hokkien and then they became immigrants in a area in a area called Thailand and eventually the immgrants found Selatpanjang close to Singapore and Malaysia and settled there. The purpose of this research is (a) to find out about the entry of Chinese ethnic to Selatpanjang (b) to know the factors of ethnic Chinese arrival to Selatpanjang (c) to know the cultural mixing of Chinese society with local community in Selatpanjang (d) to know the response of local people about the existence ethnic Chinese in Selatpanjang. This research method is descriptive qualitative research procedurs that produce descriptive data in the form or written or oral words and behavior from people .That can be seen through the existence of temple Hoo Ann Kiong. Keywords: Ethnic Chinese, Selatpanjang JOM FKIP – UR VOLUME 5 EDISI 2 JULI 2018 1 SEJARAH MASUKNYA ETNIS TIONGHOA DI SELATPANJANG KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI Ainun syarifatul alfiah*,Drs. Ridwan Melay,M.Hum**. Drs.Tugiman,MS*** [email protected],[email protected],[email protected] Cp: 082322935458 Program Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau Abstrak : Etnis adalah suatu komunitas yang menampilkan persamaan bahasa, adat-istiadat, kebiasaan, wilayah sejarah yang ditandai dengan persamaan warisan Kebudayaan dan ikatan lahir batin anggotannya.
    [Show full text]
  • 'Land Grabbing'? Who Is Deforesting? Will Certification Help Prevent Bad
    Land grabbing, conflict and agrarian‐environmental transformations: perspectives from East and Southeast Asia An international academic conference 5‐6 June 2015, Chiang Mai University Conference Paper No. 40 Who is ‘land grabbing’? Who is deforesting? Will certification help prevent bad practice? Lesley Potter May 2015 BICAS www.plaas.org.za/bicas www.iss.nl/bicas In collaboration with: Demeter (Droits et Egalite pour une Meilleure Economie de la Terre), Geneva Graduate Institute University of Amsterdam WOTRO/AISSR Project on Land Investments (Indonesia/Philippines) Université de Montréal – REINVENTERRA (Asia) Project Mekong Research Group, University of Sydney (AMRC) University of Wisconsin-Madison With funding support from: Who is ‘land grabbing’? Who is deforesting? Will certification help prevent bad practice? by Lesley Potter Published by: BRICS Initiatives for Critical Agrarian Studies (BICAS) Email: [email protected] Websites: www.plaas.org.za/bicas | www.iss.nl/bicas MOSAIC Research Project Website: www.iss.nl/mosaic Land Deal Politics Initiative (LDPI) Email: [email protected] Website: www.iss.nl/ldpi RCSD Chiang Mai University Faculty of Social Sciences, Chiang Mai University Chiang Mai 50200 THAILAND Tel. 66­53­943595/6 | Fax. 66­53­893279 Email : [email protected] | Website : http://rcsd.soc.cmu.ac.th Transnational Institute PO Box 14656, 1001 LD Amsterdam, The Netherlands Tel: +31 20 662 66 08 | Fax: +31 20 675 71 76 E­mail: [email protected] | Website: www.tni.org May 2015 Published with financial support from Ford Foundation, Transnational Institute, NWO and DFID. Abstract This paper explores the extent to which management of oil palm land may be changing and whether improvement can be detected as a result of the various regulations and statements of intent noted above, using a case study from Central Kalimantan (Kalteng), with briefer reference to Riau and Jambi.
    [Show full text]
  • Lampiran Pemenang Ksn-K Bidang Astronomi
    LAMPIRAN PEMENANG KSN-K BIDANG ASTRONOMI NO NISN NAMA KELAS PROVINSI KABUPATEN/KOTA SEKOLAH 1 0041297980 Zahira Pratiwi 11 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAS MUTIARA 2 0054714282 Redo Aditya Grinaldi 10 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 1 BUKIT BATU 3 0055398695 MONA ANGELIKA SIBURIAN 10 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 3 PINGGIR 4 0041671705 Risanna Sianturi 2 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 3 MANDAU 5 0056149481 ALVIN YUDIYANTO 10 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 3 BENGKALIS 6 0040890417 MELTA YUANA 11 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 1 PINGGIR 7 0035656830 Ulti Nofita 11 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 2 MANDAU 8 0053089031 DWI RISYFA ANGGRAINI 10 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 1 BENGKALIS 9 0032845958 RARA DWI ANANDA 11 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 3 BENGKALIS 10 0035658080 M. ZAKY FARHANDIKA 11 Prov. Riau Kab. Bengkalis SMAN 8 MANDAU 11 0042019813 Atika 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir SMAN 1 TEMPULING 12 0036637948 Weni Fitria 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir SMAN TUNAS BANGSA 13 0051810146 Gusra Cahyati 10 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir SMAN TUNAS BANGSA 14 0014351456 Al Israq 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir SMAN TUNAS BANGSA 15 3047389942 KURNIA ILLAHIA MULYANDA 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir MAN 1 INDRAGIRI HILIR 16 0029086378 Ema Safitri 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hilir SMAN 1 KATEMAN 17 0037412089 ADINDA NURUL ANGGIAPUTRI 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hulu SMAN 1 RENGAT BARAT 18 0059103150 ALDA DWI REVALLINA 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hulu SMAN 1 PERANAP 19 0042830110 Friska Daiyanti Siahaan 11 Prov. Riau Kab. Indragiri Hulu SMAN 1 RENGAT BARAT 20 0037276422 HERI SAPUTRA 11 Prov.
    [Show full text]
  • Penerapan Metode Talking Stick Untuk Meningkatkan
    PENERAPAN METODE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SAINS DI SEKOLAH DASAR NEGERI 017 JAYA KOPAH KECAMATAN KUANTAN TENGAHKABUPATEN KUANTANSINGINGI Oleh YULHAINI NIM : 10618003101 FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKAN BARU 1433H/2012 M PENERAPAN METODE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SAINS DI SEKOLAH DASAR NEGERI 017 JAYA KOPAH KECAMATAN KUANTAN TENGAHKABUPATEN KUANTANSINGINGI Skripsi Diajukan untuk Memperolah Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.) Oleh YULHAINI NIM : 10618003101 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKAN BARU 1433H/2012 M PERSETUJUAN Skripsi dengan judul Penerapan Metode Talking Stick untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Sains di SDN 017 Jaya Kopah Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi, yang ditulis oleh Yulhaini NIM. 10618003101dapat diterima dan disetujui untuk diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Pekanbaru, 1 Syawal 1432 H 19 Agustus 2012 M Menyetujui Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Pembimbing Sri Murhayati, M.Ag. Pangoloan Soleman Ritong, S.Pd., M.Si. i PENGESAHAN Skripsi dengan judul Talking Stick untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Sains di SDN 017 Jaya Kopah Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi, yang ditulis oleh Yulhaini NIM. 10618003101 telah diujikan dalam siding munaqasyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau pada tanggal 25 Rajab 1433 H/ 8 Juni 2012 M. Skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.) pada Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.
    [Show full text]