PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk FOR

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk

LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS

UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 DAN TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017/ FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 AND FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

Halaman/ Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN KEUANGAN – 30 September 2018 (Tidak FINANCIAL STATEMENTS – September 30, 2018 Diaudit) dan 31 Desember 2017 dan untuk (Unaudited) and December 31, 2017 and for periode sembilan bulan yang berakhir 30 the nine-month period ended June 30, 2018 September 2018 dan 2017 (Tidak Diaudit) and 2017 (Unaudited)

Laporan Posisi Keuangan 1 Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Statements of Profit or Loss and Other Komprehensif Lain 3 Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 5 Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan 6 Notes to Financial Statements

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 SEPTEMBER 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 SEPTEMBER 30, 2018 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2017

30 September/ 31 Desember/ Catatan/ September 30, December 31, Notes 2018 2017 USD USD

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 5 93,420,076 83,611,326 Cash and cash equivalents Kas dibatasi penggunaannya 5 447,965 415,152 Restricted cash Piutang usaha - setelah dikurangi cadangan 6 Trade accounts receivable - net of alowance penurunan nilai sebesar USD 13.374.553 for impairment losses of USD 13,374,553 per 30 September 2018 dan USD 12.581.879 at September 30, 2018 and USD 12,581,879 per 31 Desember 2017 at December 31, 2017 PiutangPihak usahaberelasi pihak hubungan istimewa 124,901,493 45,044,990 Related parties PiutangPihak usahaketiga pihak ketiga 47,876,973 48,327,281 Third parties Pendapatan yang belum ditagihkan 7 Unbilled revenue TagihanPihak ketigabruto kepada pelanggan pihak ketiga 20,299,784 4,465,250 Third parties Tagihan bruto kepada pelanggan 8 Gross receivable from customers TagihanPihak berelasibruto kepada pelanggan pihak hubungan istimewa 48,962,019 48,767,489 Related parties TagihanPihak ketigabruto kepada pelanggan pihak ketiga 86,595,454 42,363,093 Third parties Piutang Lain-lain 9 Other Receivable PiutangPihak lain-lainketiga pihak ketiga 2,619,559 2,201,054 Third parties Persediaan - bersih 10 131,646,129 106,805,886 Inventories - net Pajak dibayar dimuka 11 3,304,512 1,759,194 Prepaid tax Uang muka dan biaya dibayar dimuka 12 32,680,415 18,921,610 Advances and prepaid expenses

Jumlah Aset Lancar 592,754,379 402,682,325 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan - bersih 31 5,958,208 8,263,982 Deferred tax assets - net Aset tetap - setelah dikurangi 13 Property and equipment - net of akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of USD 82.456.093 per 30 September 2018 USD 82,456,093 at September 30, 2018 dan USD 69.431.438 and USD 69,431,438 Asetper Tetap 31 Desember - Net 2017 134,535,527 123,273,326 at December 31, 2017 Aset lainnya 14 5,113,409 4,931,249 Other Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 145,607,144 136,468,557 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 738,361,523 539,150,882 TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. which are an integral part of the financial statements.

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 SEPTEMBER 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 - Lanjutan SEPTEMBER 30, 2018 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2017 - Continued

30 September/ 31 Desember/ Catatan/ September 30, December 31, Notes 2018 2017 USD USD

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Pinjaman jangka pendek 15 64,088,697 22,334,171 Short-term loans Utang usaha 16 Trade accounts payable UtangPihak usaha berelasi pihak istimewa 2,333,623 2,694,985 Related parties UtangPihak usaha ketiga pihak ketiga 84,654,581 68,343,091 Third parties Anjak Piutang 17 111,707,836 - Factoring payable Utang lain-lain 18 Other accounts payable UtangPihak lain-lain berelasi pihak istimewa 1,519,822 4,141,612 Related parties Utang pajak 19 6,531,359 7,779,373 Taxes payable Beban akrual 20 10,619,168 9,742,280 Accrued expenses Pinjaman jangka panjang jatuh tempo Current maturities of dalam waktu satu tahun 21 20,366,699 20,330,955 long-term loan

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 301,821,785 135,366,467 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian jatuh tempo Long-term loan - net of dalam satu tahun 21 76,956,294 57,345,901 current maturities Utang kepada pemegang saham 35c - 490,000 Due to a shareholder Liabilitas imbalan kerja 33 34,348,152 40,159,939 Employee benefits obligation

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 111,304,446 97,995,840 Total Non-current Liabilities

EKUITAS EQUITY Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share Modal dasar - 100.000.000.000 saham, Modal Authorized - 100,000,000,000 shares ditempatkan dan disetor - 28.233.511.500 Issued and paid-up - 28,233,511,500 saham per 30 September 2018 shares per September 30, 2018, dan 31 Desember 2017 22 219,015,655 219,015,655 and December 31, 2017 Modal disetor lainnya 23 62,417,236 62,417,236 Additional paid-in capital Penghasilan komprehensif lain 24 (27,389,486) (30,048,697) Other comprehensive income Saldo laba Retained earnings Ditentukan penggunaannya 32 7,492,540 3,458,030 Appropriated Tidak ditentukan penggunaannya 63,699,347 50,946,351 Unappropriated

Jumlah Ekuitas 325,235,292 305,788,575 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 738,361,523 539,150,882 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIVE INCOME UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED)

Catatan/ 2018 2017 Notes (Unaudited) (Unaudited) USD USD

PENDAPATAN USAHA 25 334,699,591 310,536,661 OPERATING REVENUES

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES Beban pegawai 26 89,477,354 83,527,711 Staff expenses Beban material 27 76,799,573 60,279,527 Material expenses Beban subkontrak 28 72,789,487 60,494,000 Subcontract expenses Beban penyusutan dan penurunan nilai aset 13 13,024,656 10,912,146 Depreciation and impairment expenses Beban operasional lainnya 29 43,591,401 40,088,005 Other operating expenses

Jumlah Beban Usaha 295,682,471 255,301,390 Total Operating Expenses

PENDAPATAN (BEBAN) USAHA LAINNYA OTHER OPERATING INCOME (EXPENSE) Keuntungan (kerugian) selisih kurs Keuntunganmata uang (kerugian) asing - bersih selisih kurs mata uang asing - bersih (1,725,111) (67,563) Gain (Loss) on foreign exchange - net

LABA USAHA 37,292,009 55,167,707 INCOME FROM OPERATIONS

Penghasilan bunga 682,877 237,235 Interest income Beban keuangan (9,515,319) (6,331,251) Finance cost Keuntungan dan kerugian lain-lain - bersih 30 7,995,640 2,468,173 Other gains and losses - net

LABA SEBELUM PAJAK 36,455,207 51,541,864 INCOME BEFORE TAX

BEBAN PAJAK - BERSIH 31 (9,478,431) (13,390,405) INCOME TAX EXPENSE - NET

LABA BERSIH PERIODE BERJALAN 26,976,776 38,151,459 PROFIT FOR THE PERIOD

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: OTHER COMPREHENSIVE INCOME Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified ke laba rugi: subsequently to profit or loss: KeuntunganKeuntungan revaluasi revaluasi aset aset tetap tetap - 1,582,295 Gain on revaluation of property Pengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit Pengukuranimbalan kembali pasti atas program imbalan pasti 3,545,615 1,482,113 obligation Manfaat pajak terkait pos-pos that will not be reclassified Manfaatyang pajak tidak terkait akan direklasifikasipos-pos yang tidak akan direklasifikasi (886,404) (766,102) subsequently

Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income for periode berjalan setelah pajak 2,659,211 2,298,306 the current period, net of tax

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME PERIODE BERJALAN 29,635,987 40,449,765 FOR THE PERIOD

LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE diatribusikan kepada pemilik 34 0.000955 0.001501 attributable to owner of the company

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED)

Penghasilan komprehensif lain/ Other comprehensive income Modal disetor Imbalan Surplus Saldo laba/Retained earnings lainnya/ kerja/ revaluasi/ Ditentukan Tidak ditentukan Catatan/ Modal disetor/ Additional paid-in Employee Revaluation Jumlah/ penggunaannya/ penggunaannya/ Jumlah ekuitas/ Note Paid-up capital capital benefits surplus Total Appropriated Unappropriated Total equity USD USD USD USD USD USD USD USD

Saldo 1 Januari 2017 19,214,846 1,142,271 (30,147,877) 318,322 (29,829,555) 3,458,030 178,569,412 172,555,004 Balance as of January 1, 2017

Kapitalisasi saldo laba 178,569,412 - - - - - (178,569,412) - Retained Earning Capitalization Laba bersih tahun berjalan ------38,151,459 38,151,459 Profit for the year Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income Revaluasi aset tetap 13 - - - 1,186,722 1,186,722 - - 1,186,722 Revaluation of property and equipment Keuntungan atau kerugian aktuaria Actuarial gain or loss on defined benefit atas kewajiban manfaat pasti 33 - - 1,111,585 - 1,111,585 - - 1,111,585 obligation Amnesti Pajak 156,020 - - - - - 156,020 Tax Amnesty

Saldo per 30 September 2017 197,784,258 1,298,291 (29,036,292) 1,505,044 (27,531,248) 3,458,030 38,151,460 213,160,790 Balance as of September 30, 2017

Saldo per 1 Januari 2018 219,015,655 62,417,236 (31,736,441) 1,687,744 (30,048,697) 3,458,030 50,946,351 305,788,575 Balance as of January 1, 2018 Pembagian dividen 32 - - - (10,189,270) (10,189,270) Dividends distributed Laba bersih periode berjalan - - - - - 4,034,510 22,942,266 26,976,776 Profit for the period Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income Keuntungan atau kerugian aktuaria Actuarial gain or loss on defined benefit atas kewajiban manfaat pasti 33 - - 2,659,211 - 2,659,211 - - 2,659,211 obligation

Saldo per 30 September 2018 219,015,655 62,417,236 (29,077,230) 1,687,744 (27,389,486) 7,492,540 63,699,347 325,235,292 Balance as of September 30, 2018

4 PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED)

Catatan/ 2018 2017 Notes (Unaudited) (Unaudited) USD USD

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 249,950,381 287,712,395 Cash receipts from customers Pembayaran kas kepada pemasok dan lainnya (185,328,444) (185,699,803) Cash paid to suppliers and others Pembayaran kas kepada karyawan (71,732,123) (80,160,594) Cash paid to employees

Kas dihasilkan dari operasi (7,110,186) 21,851,998 Cash generated from operations Pembayaran bunga (7,544,794) (5,596,803) Interest paid Pembayaran pajak penghasilan (11,206,289) (18,557,881) Income taxes paid

Kas Bersih Digunakan dari Aktivitas Operasi (25,861,270) (2,302,686) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Penurunan (kenaikan) kas dibatasi penggunaannya 32,813 504,271 Decrease (increase) in restricted cash Penerimaan bunga 558,629 240,018 Interest received Perolehan aset tetap (15,148,795) (19,336,072) Acquisitions of property and equipment

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (14,557,354) (18,591,783) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES Pembayaran dividen (10,189,270) - Dividends paid Penerimaan pinjaman jangka pendek 83,714,924 10,106,051 Proceeds from short-term loans Pembayaran pinjaman jangka pendek (41,960,398) (14,287,953) Payment from short-term loans Penerimaan pinjaman jangka panjang 35,000,000 - Proceeds from long-term loans Pembayaran pinjaman jangka panjang (15,353,863) (7,752,813) Payment of long-term loans

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 51,211,393 (11,934,715) Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 10,792,770 (32,829,184) NET INCREASE IN CASH AND EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 5 83,611,326 60,441,867 BEGINNING OF PERIOD

Efek perubahan kurs mata uang asing (984,020) - Effect of foreign exchange rate charges

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 5 93,420,076 27,612,683 END OF PERIOD

5 PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS 30 SEPTEMBER 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 SEPTEMBER 30, 2018 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2017 DAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR AND FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. (“the (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta No. 93 Company”) was established based on deed No. 93 tanggal 26 April 2002 dari Arry Supratno, SH, notaris dated April 26, 2002 of Arry Supratno, SH, notary in di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Jakarta. The Deed of Establishment was approved by Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik the Minister of Justice and Human Rights of the Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C-11685 Republic of Indonesia in his Decision Letter No. C- HT.01.01.TH.2002 tanggal 28 Juni 2002, serta 11685 HT.01.01.TH.2002 dated June 28, 2002, and diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia was published in State Gazette of the Republic of No. 78 tanggal 27 September 2002, Tambahan No. Indonesia No. 78 dated September 27, 2002, 11677. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami Supplement No. 11677. The Company’s Articles of beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta Association have been amended several times, most No. 5, tanggal 6 Maret 2018 dari R. M. Dendy recently by deed No. 5 dated March 6, 2018 of R. M. Subangil, S.H., M.Kn. Notaris di Tangerang Selatan. Dendy Subangil, S.H., M.Kn. Notary in South Akta perubahan ini yang telah diterima Tangerang. These amendments with notice of pemberitahuan perubahan Anggaran Dasarnya oleh changes in the Company’s Article of Association have Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik been accepted by the Minister of Law and Human Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU- Rights of The Republic Indonesia in his decision letter AH.01.03-0126367 tanggal 27 Maret 2018. No. AHU-AH.01.03-0126367 dated March 27, 2018.

Pada tanggal 30 Maret 2012, Perusahaan On March 30, 2012, the Company obtained an memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan approval from the Minister of Finance of the Republic Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. KEP- of Indonesia in its Decision Letter No. KEP- 355/WPJ.19/2012, mengenai penyelenggaraan 355/WPJ.19/2012, to maintain its accounting records pembukuan dalam bahasa Inggris dan mata uang in English language and in U.S. Dollar (USD) starting Dollar Amerika Serikat (USD) mulai tanggal 1 Januari January 1, 2012. 2012.

Sesuai dengan Pasal 3 Ayat 1 Anggaran Dasar In accordance with article 3 paragraph 1 of the Perusahaan, maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Company's articles of association, purpose and Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang objective of this Company shall be to run business in jasa perawatan, reparasi dan overhaul pesawat udara the field of maintenance service, repair and overhaul serta pendukungnya, perdagangan, perindustrian, of aircraft and the supporting, trade, industry, pergudangan dan pengangkutan, dan jasa lainnya; warehousing and transportation, and other services; dengan standar kualitas tinggi secara tepat waktu with high quality standard on a timely manner and dengan biaya kompetitif untuk pesawat milik para competitice cost for aircraft owned by its customers pelanggannya serta menyelenggarakan bidang usaha as well as running other related business sectors and lain yang terkait sebagai aktualisasi profesionalisme as the actualization of professionalism of human sumber daya manusia dalam bisnis perawatan resources in aircraft maintenance business as well as pesawat serta memupuk keuntungan dengan accumulate profits by applying the principles of menerapkan prinsip-prinsip perseroan terbatas dan limited liability company and provisions of capital ketentuan pasar modal. market.

Kantor pusat Perusahaan berkedudukan di Gedung The Company’s head office is located at PT Garuda Manajemen PT Garuda Indonesia Lantai 3, Area Indonesia Management Building 3rd floor, Soekarno- Perkantoran Bandara Soekarno-Hatta, Pajang, Benda, Hatta Airport Office Area, Pajang, Benda, Tangerang. Tangerang. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Based on the Decision Letter of the Minister of Keuangan Republik Indonesia No. 2056/KM.4/2016 Finance of the Republic of Indonesia tanggal 18 Oktober 2016, Perusahaan ditetapkan No. 2056/KM.4/2016 dated October 18, 2016, the sebagai Pusat Logistik Berikat. Company was approved as a Logistic Bonded Center.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersil pada The Company started its commercial operations on tanggal 1 Agustus 2002. Perusahaan mempunyai 44 August 1, 2002. The Company has 44 domestic line line maintenance stasiun domestik dan 3 line maintenance stations and 3 international line maintenance stasiun internasional. Pada tanggal 30 maintenance stations. On September 30, 2018 and September 2018 dan 31 Desember 2017, Perusahaan December 31, 2017, the Company had total number mempunyai karyawan tetap masing-masing 4.745 of permanent employees of 4,745 and 4,653 dan 4.653 karyawan. respectively.

6 PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS 30 SEPTEMBER 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 SEPTEMBER 30, 2018 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2017 DAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR AND FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) - Lanjutan SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED) - Continued

Entitas induk terakhir Perusahaan yang merupakan The Company’s ultimate holding company which is pihak pengendali Perusahaan adalah PT Garuda controlling party is PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Indonesia (Persero) Tbk (”Garuda”). (“Garuda”).

b. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan b. Board of Commissioners, Directors, Audit Committee Sekretaris Perusahaan and Corporate Secretary

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember On September 30, 2018 and December 31, 2017, the 2017, susunan dewan komisaris dan direksi Company’s board of commissioners and directors Perusahaan adalah sebagai berikut: consisted of the following:

30 September/ 31 Desember/ September 30, 2018 December 31, 2017 Komisaris Commissioners Komisaris Utama Helmi Imam Satriyono Helmi Imam Satriyono President Commissioner Komisaris Puji Nur Handayani Puji Nur Handayani Commissioners Komisaris Independen Hari Muhammad Hari Muhammad Independent Commissioner Direksi Directors Direktur Utama Iwan Joeniarto Iwan Joeniarto President Director Direktur Insan Nur Cahyo Insan Nur Cahyo Directors Direktur Rahmat Hanafi Rahmat Hanafi Direktur Asep Kurnia - Direktur Independen Tazar Marta Kurniawan Tazar Marta Kurniawan Independent Director Komite Audit Audit Committee Ketua Hari Muhammad Hari Muhammad Chairman Anggota Tri Harsono Syahudoyo Tri Harsono Syahudoyo Members Dhani Ardiansyah Dhani Ardiansyah Sekretaris Perusahaan Fidiarta Andika M. Arif Faisal Corporate Secretary

c. Penawaran umum perdana saham c. Initial public offering

Pada tanggal 29 September 2017, Perusahaan On September 29, 2017, the Company obtained the memperoleh surat pernyataan efektif Otoritas Jasa Notice of Effectivity from Financial Service Keuangan (OJK) melalui Surat Kepala Eksekutif Authority/Otoritas Jasa Keuangan (OJK) (formerly Pengawas Pasar Modal No.S-424/D.04/2017 tentang BAPEPAM-LK) in its Letter No.S-424/D.04/2017 about Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan Pendaftaran Notice of Registration Statement Effectivity for the untuk penawaran umum perdana atas 2.823.351.100 offering to the public of 2.823.351.100 (two billion (dua miliar delapan ratus dua puluh tiga juta tiga eight hundred twenty three million three hundred ratus lima puluh satu ribu seratus) saham Perusahaan fifty one thousand one hundred) shares. On October kepada masyarakat. Saham tersebut telah dicatatkan 10, 2017, all of these shares are listed on the pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Oktober Indonesia Stock Exchange. 2017.

Pada tanggal 30 September 2018, seluruh saham As of September 30, 2018, all of the Company’s share Perusahaan atau sejumlah 28.233.511.500 (dua puluh or 28.233.511.500 (twenty eight billion two hundred delapan miliar dua ratus tiga puluh tiga juta lima thirty three million five hundred eleven thousand five ratus sebelas ribu lima ratus) saham telah dicatatkan hundred) shares have been listed on the Indonesia pada Bursa Efek Indonesia. Stock Exchange.

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND KEUANGAN (ISAK) INTERPRETATIONS OF PSAK (“ISAK”)

a. Amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar a. Amendments/improvement and interpretations to yang berlaku efektif pada tahun berjalan standards effective in the current year

Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan, In the current year, the Company has applied a sejumlah amandemen dan interpretasi PSAK yang number of amendments, and an interpretation to relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode PSAK that are relevant to its operations and effective akuntansi yang dimulai pada atau setelah 1 Januari for accounting period beginning on or after January 2018. 1, 2018.

PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. PT GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS 30 SEPTEMBER 2018 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2017 SEPTEMBER 30, 2018 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2017 DAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR AND FOR THE NINE-MONTH PERIOD ENDED 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (TIDAK DIAUDIT) - Lanjutan SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (UNAUDITED) - Continued

PSAK 2 (amandemen): Laporan Arus Kas tentang PSAK 2 (amendment): Statements of Cash Flows Prakarsa Pengungkapan about Disclosure Initiative

Amandemen ini mensyaratkan entitas untuk The amendments require an entity to provide menyediakan pengungkapan yang memungkinkan disclosures that enable users of financial statements pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi to evaluate changes in liabilities arising from perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas financing activities, including both changes arising pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus from cash flows and noncash changes. The kas maupun perubahan nonkas. Amandemen tersebut amendments do not prescribe a specific format to tidak menentukan format spesifik untuk disclose financing activities; however, an entity may mengungkapkan aktivitas pendanaan; namun, suatu fulfill the disclosure objective by providing a entitas dapat memenuhi tujuan pengungkapan reconciliation between the opening and closing dengan menyediakan rekonsiliasi antara saldo awal balances in the statement of financial position for dan akhir liabilitas yang timbul dari aktivitas liabilities arising from financing activities. pendanaan dalam laporan posisi keuangan.

PSAK 46 (amandemen): Pajak Penghasilan tentang PSAK 46 (amendment): Income Tax: Recognition of Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Deferred Tax Assets for Unrealized Loss Belum Direalisasi

Amandemen tersebut mengklarifikasi hal berikut: The amendments clarify the following:

Bila nilai tercatat dari instrumen utang dengan tingkat When the carrying amount of fixed -rate debt suku bunga tetap diukur pada nilai wajar yang lebih instrument measured at fair value is less than cost for rendah dari biaya perolehan dimana dasar pengenaan which the tax base remains at cost give rise to a pajaknya sebesar biaya perolehan sehingga timbul deductible temporary difference, irrespective of perbedaan temporer yang dapat dikurangkan tanpa whether the debt instrument’s holder expects to mempertimbangkan apakah pemegang instrumen recover the carrying amount of the debt instrument utang tersebut memperkirakan untuk memulihkan by sale or by use, or whether it is probable that the jumlah tercatat instrumen utang melalui penjualan issuer will pay all the contractual cash flows; atau penggunaan, atau apakah besar kemungkinan penerbit akan membayar semua arus kas kontraktual;

Ketika suatu entitas menilai apakah laba kena pajak When an entity assesses whether taxable profits will akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang be available against which it can utilize a deductible dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan, dan peraturan temporary difference, and the tax law restricts the perpajakan membatasi penggunaan kerugian untuk utilization of losses to deduction against income of a pengurangan terhadap jenis penghasilan tertentu specific type (e.g. capital losses can only be set off (misalnya, kerugian modal hanya dapat dilakukan against capital gains), an entity assesses a deductible terhadap keuntungan modal), entitas menilai temporary difference in combination with other perbedaan temporer yang dapat dikurangkan secara deductible temporary differences of that type, but gabungan dengan perbedaan temporer yang dapat separately from other types of deductible temporary dikurangkan dari jenis penghasilan tersebut, tetapi differences; terpisah dari jenis perbedaan temporer yang dapat dikurangkan lainnya;

Estimasi kemungkinan besar laba kena pajak di masa Estimate if it is probable that future taxable profit depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset may include the restoration of some entity’s assets entitas yang lebih dari jumlah tercatatnya jika ada more than the carrying amount if the is sufficient cukup bukti bahwa kemungkinan besar entitas evidence that the entity will likely fulfil it, and tersebut akan memenuhinya, dan

Dalam mengevaluasi apakah laba kena pajak di masa In evaluating whether sufficient future taxable profits depan tersedia secara memadai, entitas harus are available, an entity should compare the membandingkan perbedaan temporer yang dapat deductible temporary differences with future taxable dikurangkan dengan laba kena pajak di masa depan profits excluding tax deductions resulting from the yang tidak mencakup pengurangan pajak yang reversal of those deductible temporary differences. dihasilkan dari pembalikan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan tersebut.

Penerapan amandemen ini tidak berdampak pada The application of these amendments has not kinerja atau posisi keuangan Perusahaan. resulted in any impact on the financial performance or financial position of the Company.

Penerapan amandemen dan interpretasi standar The application of the following amendments and berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas intepretation to standards have not resulted to pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam material impact to disclosures or on the amounts laporan keuangan pada tahun berjalan dan tahun recognized in the current and prior year financial sebelumnya: statements:

 PSAK 13 (amandemen), Properti Investasi tentang  PSAK 13 (amendment), Transfers of Investment Pengalihan Properti Investasi, Property,  PSAK 15 (penyesuaian), Investasi pada Entitas  PSAK 15 (improvement), Investments in Asosiasi dan Ventura Bersama, Associates and Joint Venture,  PSAK 53 (amandemen), Pembayaran Berbasis  PSAK 53 (amendment), Classification and Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Measurement of Share-based Payment Transaksi Pembayaran Berbasis Saham, dan Transactions, and  PSAK 67 (penyesuaian), Pengungkapan  PSAK 67 (improvement), Disclosures of Interest Kepentingan dalam Entitas Lain, in Other Entities,

b. Standar dan amandemen standar telah diterbitkan b. Standards and amendments to standards issued not tapi belum diterapkan yet adopted

Standar baru dan amandemen standar berikut efektif New standards and amendments to standards untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 effective for periods beginning on or after January 1, Januari 2019, dengan penerapan dini diperkenankan 2019, with early application permitted are: yaitu:

 ISAK 33, Transaksi Valuta Asing dan Imbalan  ISAK 33, Foreign Currency Transaction and Dimuka Advance Consideration

Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk New standards and amendments to standards periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020, effective for periods beginning on or after January 1, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: 2019, with early application permitted are:

 PSAK 15 (amandemen), Investasi pada Entitas  PSAK 15 (amendment), Investments in Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Associates and Joint Ventures: Long Term Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Interest in Associate and Joint Ventures, Asosiasi dan Ventura Bersama,  PSAK 62 (amandemen), Kontrak Asuransi:  PSAK 62 (amendment), Insurance Contract: Menerapkan PSAk 71: Instrumen Keuangan Applying PSAK 71: Financial Instruments with dengan PSAK 62: Kontrak Asuransi, PSAK 62: Insurance Contracts,  PSAK 71, Instrumen Keuangan,  PSAK 71, Financial Instruments,  PSAK 71 (amandemen), Instrumen Keuangan  PSAK 71 (amendment), Financial Instruments: tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Prepayment Features with Negative Kompensasi Negatif, Compensation,  PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan  PSAK 72, Revenue from Contracts with Pelanggan, dan Customers, and  PSAK 73, Sewa.  PSAK 73, Leases.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, As of the issuance date of the financial statements, dampak dari standar dan interpretasi tersebut the effect of adopting these standards, amendments terhadap laporan keuangan tidak dapat diketahui and interpretation on the financial statements is not atau diestimasi oleh manajemen. known nor reasonably estimable by management.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan Perusahaan disusun sesuai dengan The financial statements of the Company have been Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.

b. Pernyataan Kepatuhan b. Statement of Compliance

Dasar penyusunan laporan keuangan adalah biaya The financial statements have been prepared on the historis, kecuali properti dan instrumen keuangan historical cost basis except for certain properties and tertentu yang diukur pada jumlah revaluasian atau financial instruments that are measured at revalued nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan, yang amounts or fair values at the end of each reporting dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini. period, as explained in the accounting policies below. 9

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar Historical cost is generally based on the fair value of dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang the consideration given in exchange for goods and dan jasa. services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to sell menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar an asset or paid to transfer a liability in an orderly untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaction between market participants at the transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal measurement date. pengukuran.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan The statements of cash flows are prepared using the metode langsung dengan mengelompokkan arus kas direct method with classifications of cash flows into dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. operating, investing and financing activities.

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing c. Foreign Currency Transactions and Balance

Laporan keuangan Perusahaan diukur dan disajikan The Company’s financial statement is measured and dalam mata uang dari lingkungan ekonomi utama present in the currency of the primary economic dimana entitas beroperasi (mata uang fungsional). environment in which the entity operates (its Laporan keuangan Perusahaan disajikan dalam mata functional currency). The Company’s financial uang Dolar Amerika Serikat (USD) yang merupakan statements are presented in U.S. Dollar (USD), which mata uang fungsional Perusahaan dan mata uang is the fuctional currency of the Company and the penyajian untuk laporan keuangan Perusahaan. presentation currency for the Company’s financial statement.

Dalam penyusunan laporan keuangan Perusahaan, In preparing the Company’s financial statements, transaksi dalam mata uang asing selain mata uang transactions in currencies other than the entity’s fungsional entitas (mata uang asing) diakui pada kurs functional currency (foreign currencies) are yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap akhir recognized at the rates of exchange prevailing at the perode pelaporan, pos moneter dalam valuta asing dates of the transactions. At the end of each dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada reporting period, monetary items denominated in tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur foreign currencies are retranslated at the rates pada nilai wajar dalam valuta asing dijabarkan kembali prevailing at that date. Non-monetary items carried pada kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar at fair value that are denominated in foreign ditentukan. Pos nonmoneter yang diukur dalam biaya currencies are retranslated at the rates prevailing at historis dalam valuta asing tidak dijabarkan kembali. the date when the fair value was determined. Non- monetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are not retranslated.

Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi Exchange differences on monetary items are pada periode saat terjadinya. recognized in profit or loss in the period in which they arise.

d. Transaksi Pihak-Pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang A related party is a person or entity that is related to terkait dengan Perusahaan (entitas pelapor): the Company (the reporting entity):

a. Orang atau anggota keluarga dekatnya a. A person or a close member of that person's mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika family is related to the reporting entity if that orang tersebut: person:

i. memiliki pengendalian atau pengendalian i. has control or joint control over the reporting bersama atas entitas pelapor; entity; ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas ii. has significant influence over the reporting pelapor; atau entity; or iii. merupakan personil manajemen kunci iii. is a member of the key management entitas pelapor atau entitas induk dari entitas personnel of the reporting entity or of a pelapor. parent of the reporting entity.

b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika b. An entity is related to the reporting entity if any memenuhi salah satu hal berikut: of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota i. The entity, and the reporting entity are dari kelompok usaha yang sama (artinya members of the same group (which means 10

entitas induk, entitas anak, dan entitas anak that each parent, subsidiary and fellow berikutnya saling berelasi dengan entitas subsidiary is related to the others). lainnya). ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ii. One entity is an associate or joint venture of ventura bersama dari entitas lain (atau entitas the other entity (or an asosiasi atau ventura bersama yang associate or joint venture of a member of a merupakan anggota suatu kelompok usaha, group of which the other entity is a member). yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya). iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura iii. Both entities are joint ventures of the same bersama dari pihak ketiga yang sama. third party. iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari iv. One entity is a joint venture of a third entity entitas ketiga dan entitas yang lain adalah and the other entity is an associate of the entitas asosiasi dari entitas ketiga. third entity. v. Entitas tersebut adalah suatu program v. The entity is a post-employment benefit plan imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari for the benefit of employees of either the salah satu entitas pelapor atau entitas yang reporting entity, or an entity related to the terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas reporting entity. If the reporting entity is pelapor adalah entitas yang itself such a plan, the sponsoring employers menyelenggarakan program tersebut, maka are also related to the reporting entity. entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan vi. The entity is controlled or jointly controlled bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam by a person identified in (a). huruf (a). vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) vii. A person identified in (a) (i) has significant memiliki pengaruh signifikan atas entitas influence over the entity or is a member of atau merupakan personil manajemen kunci the key management personnel of the entity entitas (atau entitas induk dari entitas). (or a parent of the entity). viii. Entitas, atau anggota dari kelompok yang viii. The entity, or any member of a group of mana entitas merupakan bagian dari which it is a part, provides key management kelompok tersebut, menyediakan jasa personnel services to the reporting entity or personil manajemen kunci kepada entitas to the parent of the reporting entity. pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.

Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak- Significant transactions with related parties, whether pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan or not made at similar terms and conditions as those persyaratan yang sama dengan pihak ketiga maupun done with third parties, are disclosed in the financial tidak, diungkapkan pada laporan keuangan. statements.

e. Aset Keuangan e. Financial Assets

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan All financial assets are recognised and derecognised pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana on trade date where the purchase or sale of a pembelian atau penjualan aset keuangan berdasarkan financial asset is under a contract whose terms kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset require delivery of the financial asset within the keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh timeframe established by the market concerned, and kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur are initially measured at fair value plus transaction sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali costs, except for those financial assets classified as at untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar fair value through profit or loss, which are initially melalui laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai measured at fair value. wajar.

Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai The Company’s financial assets are classified as loans pinjaman yang diberikan dan piutang. and receivable.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Kas dan setara kas, kas dibatasi pengunaannya, Cash and cash equivalents, restricted cash, trade piutang usaha dan piutang lain-lain dengan accounts receivable and other accounts receivable pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak that have fixed or determinable payments that are mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi sebagai not quoted in an active market are classified as “loans 11

“pinjaman yang diberikan dan piutang”, yang diukur and receivables”. Loans and receivables are measured pada biaya perolehan diamortisasi dengan at amortised cost using the effective interest method menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi less impairment. penurunan nilai.

Bunga diakui dengan menggunakan metode suku Interest is recognised by applying the effective bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana interest method, except for short-term receivables pengakuan bunga tidak material. when the recognition of interest would be immaterial.

Metode suku bunga efektif Effective interest method

Metode suku bunga efektif adalah metode yang The effective interest method is a method of digunakan untuk menghitung biaya perolehan calculating the amortised cost of a financial diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode instrument and of allocating interest income or untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau biaya expense over the relevant period. The effective selama periode yang relevan. Suku bunga efektif interest rate is the rate that exactly discounts adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimated future cash receipts or payments estimasi penerimaan atau pembayaran kas masa (including all fees and points paid or received that depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang form an integral part of the effective interest rate, dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam transaction costs and other premiums or discounts) kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan through the expected life of the financial instrument, dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium or where appropriate, a shorter period to the net dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur carrying amount on initial recognition. instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat

pengakuan awal.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif Income is recognized on an effective interest basis for untuk instrumen utang selain dari aset keuangan yang debt instruments other than those financial assets diklasifikasikan sebagai FVTPL. classified as FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan Perusahaan dievaluasi terhadap The Company’s financial assets are assessed for indikator penurunan nilai pada setiap akhir tanggal indicators of impairment at the end of each reporting periode pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya period. Financial assets are considered to be impaired bila terdapat bukti obyektif, sebagai akibat dari satu when there is objective evidence that, as a result of atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan one or more events that occurred after the initial awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan recognition of the financial asset, the estimated tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa future cash flows of the investment have been depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi affected. secara handal.

Bukti obyektif penurunan nilai aset termasuk sebagai Objective evidence of impairment of assets could berikut: include:

 kesulitan keuangan signifikan yang dialami  significant financial difficulty of the issuer or penerbit atau pihak peminjam; atau counterparty; or

 pelanggaran kontrak, seperti terjadinya  default or delinquency in interest or principal wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok payments; or atau bunga; atau

 terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam  it become probable that the borrower will enter akan dinyatakan pailit atau melakukan bankruptcy or financial re-organisation. reorganisasi keuangan.

 hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat  The disappearance of an active market for that kesulitan keuangan. financial asset because of financial difficulties.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti For certain categories of financial asset, such as piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara receivables, assets that are assessed not to be individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara impaired individually are, in addition, assessed for kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio impairment on a collective basis. Objective evidence piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan atas of impairment for a portfolio of receivables could tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan include the Company’s past experiences of collecting keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari payments, an increase in the number of delayed rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas payments in the portfolio past the average credit perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang period, as well as observable changes in national or berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang. local economic conditions that correlate with default on receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya For financial assets carried at amortised cost, the perolehan diamortisasi, jumlah kerugian penurunan amount of the impairment is the difference between nilai merupakan selisih antara jumlah tercatat aset the asset’s carrying amount and the present value of keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa estimated future cash flows, discounted at the depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga financial asset’s original effective interest rate. efektif awal dari aset keuangan.

Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya For financial asset carried at cost, the amount of the perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai diukur impairment loss is measured as the difference berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset between the asset’s carrying amount and the present keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa depan value of the estimated future cash flows discounted yang didiskontokan pada tingkat imbal hasil yang at the current market rate of return for a similar berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. financial asset. Such impairment loss will not be Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik reversed in subsequent periods. pada periode berikutnya.

Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi The carrying amount of the financial asset is reduced dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas by the impairment loss directly for all financial assets seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang jumlah with the exception of receivables, where the carrying tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun amount is reduced through the use of an allowance cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang account. When a receivable is considered tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. uncollectible, it is written off against the allowance Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya account. Subsequent recoveries of amounts telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun previously written off are credited against the cadangan. Perubahan jumlah tercatat akun cadangan allowance account. Changes in the carrying amount piutang diakui dalam laba rugi. of the allowance account are recognised in profit or loss.

Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian If, in a subsequent period, the amount of the penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut impairment loss decreases and the decrease can be dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang related objectively to an event occurring after the terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian impairment was recognised, the previously penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik recognised impairment loss is reversed through profit melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada or loss to the extent that the carrying amount of the tanggal pemulihan penurunan nilai, sepanjang investment at the date the impairment is reversed nilainya tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi does not exceed what the amortised cost would have sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai been had the impairment not been recognised. dilakukan.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan The Company derecognizes a financial asset only jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang when the contractual rights to the cash flows from berasal dari aset keuangan berakhir, atau Perusahaan the asset expire, or when it transfers the financial mentransfer aset keuangan dan secara substansial asset and substantially all the risks and rewards of mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas ownership of the asset to another entity. If the kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan Company neither transfers nor retains substantially all tidak mentransfer serta tidak memiliki secara the risks and rewards of ownership and continues to substansial atas seluruh risiko dan manfaat control the transferred asset, the Company kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang recognizes its retained interest in the asset and an ditransfer, maka Perusahaan mengakui keterlibatan associated liability for amounts it may have to pay. If berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas the Company retains substantially all the risks and 13

terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. rewards of ownership of a transferred financial asset, Jika Perusahaan memiliki secara substansial seluruh the Company continues to recognize the financial risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang asset and also recognizes a collateralised borrowing ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan for the proceeds received. dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

Penghentian pengakuan aset keuangan secara On derecognition of financial asset in its entirety, the keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan difference between the asset’s carrying amount and jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan the sum of the consideration received and receivable keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui and the cumulative gain or loss that had been dalam penghasilan komprehensif lain dan recognized in other comprehensive income and terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi. accumulated in equity is recognized in profit or loss.

Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu On derecognition of financial asset other than its bagian saja (misalnya ketika Perusahaan masih entirety (e.g., when the Company retains an option memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang to repurchase part of a transferred asset), the ditransfer), Perusahaan mengalokasikan jumlah Company allocates the previous carrying amount of tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada the financial asset between the part it continues to bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan recognize under continuing involvement, and the berkelanjutan, dan bagian yang tidak lagi diakui part it no longer recognizes on the basis of the berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian relative fair values of those parts on the date of the tersebut pada tanggal transfer. Selisih antara jumlah transfer. The difference between the carrying tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi amount allocated to the part that is no longer diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima recognized and the sum of the consideration untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap received for the part no longer recognized and any keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan cumulative gain or loss allocated to it that had been pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang recognized in other comprehensive income is sebelumnya telah diakui dalam penghasilan recognized in profit or loss. A cumulative gain or loss komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan that had been recognized in other comprehensive dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam income is allocated between the part that continues penghasilan komprehensif lain dialokasikan pada to be recognized and the part that is no longer bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan recognized on the basis of the relative fair values of pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua those parts. bagian tersebut.

f. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas f. Financial Liabilities and Equity Instruments

Liabilitas keuangan awalnya diukur sebesar nilai Financial liabilities are initially measured at fair value. wajarnya. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan Transaction costs that are directly attributable to the secara langsung dengan perolehan atau penerbitan acquisition or issue of financial liabilities (other than liabilitas keuangan (selain liabilitas keuangan yang financial liabilities at fair value through profit or loss) diukur pada nilai wajar melalui laba rugi) ditambahkan are added to or deducted from the fair value of the atau dikurangkan dari nilai wajar liabilitas keuangan, financial liabilities, as appropriate, on initial yang sesuai, pada pengakuan awal. Biaya transaksi recognition. Transaction costs directly attributable to yang dapat diatribusikan secara langsung dengan the acquisition of financial liabilities at fair value perolehan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai through profit or loss are recognized immediately in wajar melalui laba rugi langsung diakui dalam laba profit or loss. rugi.

Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity

Instrumen utang dan ekuitas yang diterbitkan oleh Debt and equity instruments issued by the Company Perusahaan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan are classified as either financial liabilities or as equity atau ekuitas sesuai dengan substansi perjanjian in accordance with the substance of the contractual kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan arrangements entered into and the definitions of a instrumen ekuitas. financial liability and an equity instrument.

Instrumen ekuitas Equity instruments

Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang An equity instrument is any contract that evidences a memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah residual interest in the assets of an entity after dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen deducting all of its liabilities. Equity instruments ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dicatat issued by the Company are recorded at the proceeds sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi received, net of direct issue costs. biaya penerbitan langsung. 14

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan Perusahaan diklasifikasikan The Company financial liabilities are classified as at sebagai biaya perolehan diamortisasi. amortized cost.

Liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi Financial liabilities at amortized cost

Liabilitas keuangan meliputi utang bank dan lembaga Financial liabilities, which include bank loans and keuangan, utang jangka panjang, utang usaha dan financial institution, long-term loans, trade and other utang lainnya serta beban akrual pada awalnya dinilai payables and accrued expense are initially measured berdasarkan nilai wajar, setelah dikurangi biaya at fair value, net of transaction costs, and transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya subsequently measured at amortized cost using the perolehan yang diamortisasi menggunakan metode effective interest method. suku bunga efektif.

Metode suku bunga efektif Effective interest method

Metode suku bunga efektif adalah metode yang The effective interest method is a method of digunakan untuk menghitung biaya perolehan calculating the amortized cost of a financial liability diamortisasi dari liabilitas keuangan dan metode untuk and of allocating interest expense over the relevant mengalokasikan biaya bunga selama periode yang period. The effective interest rate is the rate that relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang exactly discounts estimated future cash payments secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran (including all fees and points paid or received that kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk form an integral part of the effective interest rate, lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak transaction costs and other premiums or discounts) dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak through the expected life of the financial liability, or terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi (where appropriate) a shorter period to the net dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan carrying amount on initial recognition. umur liabilitas keuangan, atau (jika lebih tepat) digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Perusahaan menghentikan pengakuan liabilitas The Company derecognizes financial liabilities when, keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas perusahaan and only when, the Company’s obligations are telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih discharged, cancelled or they expire. The difference antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang between the carrying amount of the financial liability dihentikan pengakuannya dan imbalan yang derecognized and the consideration paid and payable dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi. is recognized in profit or loss.

g. Saling hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas g. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities Keuangan

Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are offset and disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam the net amount presented in the statement of laporan poisisi keuangan jika perusahaan tersebut financial position when the company has a legally memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hokum enforceable right to set off the recognized amounts; untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah and intends either to settle on a net basis, or to realise diakui; dan berintensi untuk menyelesaikan secara the asset and settle the liability simultaneously. A neto atau untuk merealisasikan aset dan right to set-off must be available today rather than menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling being contingent on a future event and must be hapus dapat ada pada saat ini dari pada bersifat exercisable by any of the counterparties, both in the kontinjen atas terjadinya suatu peristiwa di masa normal course of business and in the event of default, depan dan harus dieksekusi oleh pihak lawan, baik insolvency or bankruptcy. dalam situasi bisnis normal dan dalam peristiwa gagal bayar, peristiwa kepailitan atau kebangkrutan.

h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents

Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara kas For cash flow presentation purposes, cash and cash terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh equivalents consist of cash on hand and in banks and tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari all unrestricted investments with maturities of three tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta months or less from the date of placement. tidak dibatasi penggunaannya. 15

i. Persediaan i. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan Inventories are stated at cost or net realisable value, atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. whichever is lower. Cost is determined using the Biaya ditentukan dengan metode rata-rata weighted average method. Net realisable value tertimbang. Nilai realisasi bersih merupakan taksiran represents the estimated selling price for inventories harga jual persediaan dikurangi taksiran biaya less all estimated costs of completion and costs penyelesaian dan biaya yang diperlukan untuk necessary to make the sale. menjual.

j. Aset Tetap j. Property and Equipment

Bangunan dan prasarana yang dimiliki untuk Building and improvements held for use in the digunakan dalam produksi atau penyediaan barang production or supply of goods and services, or for dan jasa, atau untuk tujuan administratif dinyatakan administrative purpose, are stated at their revalued berdasarkan nilai revaluasi yang merupakan nilai wajar amounts, being the fair value at the date of pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi revaluation, less any subsequent accumulated penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai yang depreciation and subsequent accumulated terjadi setelah tanggal revaluasi. Revaluasi dilakukan impairment losses. Revaluations shall be made with dengan keteraturan yang memadai untuk memastikan sufficient regularity such that the carrying amounts do bahwa jumlah tercatat tidak berbeda secara material not differ materially from those that would be dari jumlah yang ditentukan dengan menggunakan determined using fair values at the statements of nilai wajar pada tanggal laporan posisi keuangan. financial position date.

Kenaikan yang berasal dari revaluasi bangunan dan Any revaluation increase arising on the revaluation of prasarana tersebut langsung dikreditkan sebagai such building and improvements is credited to the surplus revaluasi pada pendapatan komprehensif lain, revaluation surplus in other comprehensive income, kecuali sebelumnya penurunan revaluasi atas aset yang except to the extent that it reverses a revaluation sama pernah diakui dalam laporan laba rugi, dalam hal decrease for the same asset which was previously ini kenaikan revaluasi hingga sebesar penurunan nilai recognised in profit or loss, in which case the increase aset akibat revaluasi tersebut, dikreditkan ke dalam is credited to profit and loss to the extent of the laporan laba rugi. Penurunan jumlah tercatat yang decrease previously charged. A decrease in carrying berasal dari revaluasi bangunan dan prasarana amount arising on the revaluation of such building and dibebankan dalam laporan laba rugi apabila penurunan improvements is charged to profit or loss to the extent tersebut melebihi saldo akun surplus revaluasi aset that it exceeds the balance, if any, held in the yang bersangkutan, jika ada. revaluation surplus relating to a previous revaluation of such buildings and improvements.

Surplus revaluasi bangunan dan prasarana yang telah The revaluation surplus included in other disajikan dalam pendapatan komprehensif lain comprehensive income in respect of building and dipindahkan langsung ke saldo laba pada saat aset improvements is directly transferred to retained tersebut dihentikan pengakuannya. earnings when the asset is derecognised.

Aset tetap lainnya dinyatakan berdasarkan biaya Other property and equipment are stated at cost, less perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan accumulated depreciation and any accumulated akumulasi rugi penurunan nilai. impairment losses.

Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya Depreciation is recognised so as to write-off the cost perolehan aset dikurangi nilai residu dengan of assets less residual values using the straight-line menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran basis method based on the estimated useful lives of masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut: the assets as follows:

Tahun/Years

Bangunan dan prasarana 15 – 50 Building and improvements Suku cadang rotable 4 – 10 Spare parts rotable Peralatan dan perlengkapan bengkel 5 – 8 Warehouse tools and equipment Peralatan kantor dan komputer 2 - 8 Office equipment and computer

Taksiran masa manfaat, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and penyusutan direview minimum setiap akhir tahun depreciation method are reviewed at least each year buku, dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi end, with the effect of any changes in estimate akuntansi diterapkan secara prospektif. accounted for on a prospective basis.

Pada tahun 2017, Perusahaan telah mengevaluasi dan In 2017, the Company has assessed and changed its mengubah kebijakan akuntansi berkaitan dengan masa accounting estimate with regard to estimated useful manfaat ekonomis bangunan dan prasarana. lives of building and improvements, resulting into Berdasarkan hasil evaluasi, masa manfaat ekonomis useful life of 50 years. The changes have been aset tersebut adalah 50 tahun. Perubahan telah applied prospectively in accordance with PSAK diterapkan secara prospektif sesuai dengan PSAK No. 25 No. 25 (Revised 2009) “Accounting Policies, Changes (Revisi 2009) “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi in Accounting Estimates and Error”. Akuntansi dan Kesalahan”.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada The cost of maintenance and repairs is charged to laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang profit or loss as incurred. Other costs incurred terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, subsequently to add to, replace part of, or service an mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai item of property, plant and equipment, are biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar recognized as asset if, and only if it is probable that kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan future economic benefits associated with the item berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke will flow to the entity and the cost of the item can be entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara measured reliably. andal.

Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat An item of property and equipment is derecognized pelepasan atau ketika tidak ada manfaat ekonomik upon disposal or when no future economic benefits masa depan yang diharapkan timbul dari penggunaan are expected to arise from the continued use of the aset secara berkelanjutan. Keuntungan atau kerugian asset. Any gain or loss arising on the disposal or yang timbul dari pelepasan atau penghentian retirement of an item of property and equipment is pengakuan suatu aset tetap ditentukan sebagai selisih determined as the difference between the sales antara hasil penjualan dan nilai tercatat aset dan diakui proceeds and the carrying amount of the asset and dalam laba rugi. is recognised in profit or loss.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya Construction in progress is stated at cost which perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya includes borrowing costs during construction on pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan debts incurred to finance the construction. yang timbul dari utang yang digunakan untuk Construction in progress is transferred to the pembangunan aset tersebut. Akumulasi biaya respective property and equipment account when perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset completed and ready for use. tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.

k. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan k. Impairment of Non-Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan At the end of each reporting period, the Company menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk reviews the carrying amount of non-financial assets to menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset determine whether there is any indication that those tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika assets have suffered an impairment loss. If any such terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh indication exists, the recoverable amount of the asset kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat is estimated in order to determine the extent of the kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak impairment loss (if any). Where it is not possible to memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat estimate the recoverable amount of an individual diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan asset, the Company estimates the recoverable mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari amount of the cash generating unit to which the unit penghasil kas atas aset. asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah Estimated recoverable amount is the higher of fair nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk value less cost to sell and value in use. In assessing menjual dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakai, value in use, the estimated future cash flows are estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini discounted to their present value using a pre-tax menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang discount rate that reflects current market assessments menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu of the time value of money and the risks specific to uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi the asset for which the estimates of future cash flows arus kas masa depan belum disesuaikan. have not been adjusted.

Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non- If the recoverable amount of the non-financial asset keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai (cash generating unit) is less than its carrying amount, tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) the carrying amount of the asset (cash generating dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh unit) is reduced to its recoverable amount and an 17

kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke impairment loss is recognised immediately against laba rugi, kecuali aset tersebut dicatat pada jumlah earnings, unless the relevant asset is carried at revaluasian, di mana kerugian penurunan nilai revaluation amount, in which the impairment loss is diperlakukan sebagai penurunan revaluasi. treated as revaluation decrease.

Apabila penurunan nilai selanjutnya dipulihkan, jumlah When an impairment loss subsequently reverses, the tercatat aset (atau unit penghasil kas) ditingkatkan ke carrying amount of the asset (or a cash-generating estimasi yang direvisi dari jumlah terpulihkannya, unit) is increased to the revised estimate of its namun kenaikan jumlah tercatat tidak boleh melebihi recoverable amount, but so that the increased jumlah tercatat yang tidak ada kerugian penurunan nilai carrying amount does not exceed the carrying yang diakui untuk aset (atau unit penghasil kas) pada amount that would have been determined had no tahun-tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan impairment loss been recognized for the asset (or nilai diakui segera dalam laba rugi, kecuali aset yang cash-generating unit) in prior years. A reversal of an bersangkutan dicatat pada jumlah revaluasian, dalam impairment loss is recognized immediately in profit or hal ini pembalikan kerugian penurunan nilai loss, unless the relevant asset is carried at a revalued diperlakukan sebagai kenaikan nilai revaluasi (lihat amount, in which case the reversal of the impairment Catatan 3j di atas). loss is treated as a revaluation increase (see Note 3j above).

Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset Accounting policy for impairment of financial assets is keuangan diungkapkan dalam Catatan 3e. disclosed in Note 3e.

l. Sewa l. Leases

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika Leases are classified as finance leases whenever the sewa tersebut mengalihkan secara substantial seluruh terms of the lease transfer substantially all the risks risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan and rewards of ownership to the lessee. All other aset. Sewa lainnya diklasifikasikan sebagai sewa operasi. leases are classified as operating leases.

Sebagai Lessor As Lessor

Dalam sewa pembiayaan, lessor mengakui aset berupa Amounts due from lessees under finance leases are piutang sewa pembiayaan sebesar jumlah investasi recorded as receivables at the amount of the sewa neto Perusahaan. Pengakuan penghasilan sewa Company’s net investment in the leases. Finance pembiayaan dialokasikan pada periode akuntansi yang lease income is allocated to accounting periods so as mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik to reflect a constant periodic rate of return on the net yang konstan atas investasi bersih lessor. investment outstanding in respect of the leases.

Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai Rental income from operating leases is recognized on pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa a straight-line basis over the term of the relevant sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses lease. Initial direct costs incurred in negotiating and negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan arranging an operating lease are added to the dalam jumlah tercatat aset sewaan dan diakui dengan carrying amount of the leased asset and recognised dasar garis lurus selama masa sewa. on a straight-line basis over the lease term.

Uang muka sewa yang diterima dari penyewa dicatat ke Rental revenue received in advance are recorded as dalam akun pendapatan diterima dimuka dan akan unearned revenue and recognized as income over the diakui sebagai pendapatan sesuai dengan kontrak sewa rental periods. yang berlaku.

Sebagai Lessee As Lessee

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban Operating lease payments are recognised as an dengan dasar garis lurus selama masa sewa, kecuali expense on a straight-line basis over the lease term, terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih except where another systematic basis is more mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang representative of the time pattern in which economic dinikmati pengguna. Rental kontinjen operasi diakui benefits from the leased asset are consumed. sebagai beban pada periode saat terjadinya. Contingent rentals arising under operating leases are recognised as an expense in the period in which they are incurred.

m. Provisi m. Provisions

Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki kewajiban kini Provisions are recognized when the Company has a (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) present obligation (legal or constructive) as a result of sebagai akibat peristiwa masa lalu, kemungkinan besar a past event, it is probable that the Company will be Perusahaan diharuskan menyelesaikan kewajiban dan required to settle the obligation, and a reliable estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban estimate can be made of the amount of the tersebut dapat dibuat. obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi The amount recognized as a provision is the best terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk estimate of the consideration required to settle the menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode present obligation at the end of the reporting period, pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan taking into account the risks and uncertainties ketidakpastian yang meliputi kewajibannya. Apabila surrounding the obligation. Where a provision is suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang measured using the cash flows estimated to settle the diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka present obligation, its carrying amount is the present nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas. value of those cash flows.

Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk When some or all of the economic benefits required penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan to settle a provision are expected to be recovered dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila from a third party, a receivable is recognized as an terdapat kepastian bahwa penggantian akan diterima asset if it is virtually certain that reimbursement will dan jumlah piutang dapat diukur secara andal. be received and the amount of the receivable can be measured reliably.

n. Pengakuan Pendapatan dan Beban n. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang Revenue is measured at the fair value of the diterima atau dapat diterima. Pendapatan dikurangi consideration received or receivable. Revenue is dengan estimasi retur pelanggan, rabat dan cadangan reduced for estimated customer returns, rebates and lain yang serupa. other similar allowances.

Penjualan jasa Rendering of services

Pendapatan jasa perbaikan dan overhaul pesawat, dan Revenue from repair and overhaul and line jasa pemeliharaan yang dapat diestimasi dengan andal, maintenance which can be estimated reliably is diakui dengan acuan pada tingkat penyelesaian dari recognised using the stage of contract completion at kontrak pada tanggal pelaporan. Hasil kontrak dapat each reporting date. The outcome of a contract can diestimasi secara andal bila seluruh kondisi berikut ini be estimated reliably when all of the following dipenuhi: conditions are met:

 Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal;  Total revenue can be measured reliably;

 Besar kemungkinan manfaat ekonomi  It is probable that the economic benefits sehubungan dengan kontrak tersebut akan associated with the contract will be collected diperoleh Perusahaan; by the Company;

 Tingkat penyelesaian dari suatu kontrak pada  The stage of contract completion at the tanggal pelaporan dapat diukur dengan andal; reporting date can be measured reliably; and dan

 Biaya yang terjadi atau akan terjadi untuk kontrak  The costs incurred or to be incurred on the tersebut dapat diukur dengan andal. contract can be measured reliably.

Bila hasil transaksi jasa pemeliharaan dan perbaikan Where the outcome of an aircrafts maintenance and pesawat, dan jasa engineering lainnya tidak dapat repair service, and other engineering services can not diestimasi dengan andal, pendapatan diakui hanya be estimated reliably, revenue is recognised to the yang berkaitan dengan beban kontrak yang terjadi extent of contract costs incurred that is probable will yang dapat diperoleh kembali. Biaya kontrak diakui be recoverable. Contract costs are recognised as sebagai beban pada periode saat terjadinya beban. expenses in the period in which they are incurred.

Bila jumlah biaya kontrak memungkinkan melebihi When it is probable that total contract cost will jumlah pendapatan jasa pemeliharaan dan perbaikan exceed total revenue from aircrafts maintenance and pesawat, dan jasa engineering lainnya, estimasi repair service, and other engineering services, the kerugian diakui segera sebagai beban. expected loss is recognised as an expense immediately. 19

Pada tanggal pelaporan, kelebihan pendapatan atas At reporting date, earnings in excess of billings on penagihan dari jasa pemeliharaan dan perbaikan aircrafts maintenance and repair service, and other pesawat, dan jasa engineering lainnya disajikan engineering services are presented as current assets sebagai aset lancar pada “Tagihan bruto dari under “Gross receivable from customers” while pelanggan”, sedangkan kelebihan penagihan atas billings in excess of earnings are presented as current pendapatan disajikan sebagai liabilitas lancar pada liability under “Gross payable to customers”. “Utang bruto kepada pelanggan”.

Pendapatan bunga Interest revenue

Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui apabila Interest income from a financial asset is recognised kemungkinan besar manfaat ekonomi akan mengalir when it is probable that the economic benefits will ke Perusahaan dan jumlah pendapatan dapat diukur flow to the Company and the amount of income can dengan andal. Pendapatan bunga diakui atas dasar be measured reliably. Interest income is accrued on a berlalunya waktu dengan mengacu pada pokok aset time basis, by reference to the principal outstanding keuangan dan suku bunga efektif yang berlaku, yang and at the effective interest rate applicable, which is merupakan suku bunga yang secara tepat the rate that exactly discounts estimated future cash mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa receipts through the expected life of the financial datang selama perkiraan umur aset keuangan ke nilai asset to that asset's net carrying amount on initial tercatat bersih dari aset pada pengakuan awal. recognition.

Beban Expenses

Beban diakui pada periode saat terjadinya beban. Expenses are recognised in the period in which they are incurred.

o. Imbalan Kerja o. Employee Benefits

Imbalan Pasca-kerja Post-employment Benefits

Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan

Kontribusi kepada program pensiun iuran pasti diakui Contributions to defined contribution retirement sebagai beban pada saat karyawan telah memberikan benefit plans are recognised as an expense when jasa yang berhubungan dengan kontribusi. employees have rendered service entitling them to the contributions.

Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plan

Perusahaan memberikan program pensiun imbalan The Company established defined benefit pension pasti untuk semua karyawan tetapnya. Perusahaan plan covering all the local permanent employees. In juga membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti addition, the Company also provides post- untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang employment benefits as required under Labor Law Ketenagakerjaan No. 13/2003. Perusahaan No. 13/2003 (the “Labor Law”). For normal pension menghitung dan mengakui selisih antara imbalan scheme, the Company calculates and recognises the yang diterima karyawan berdasarkan undang-undang higher of the benefits under the Labor Law and those yang berlaku dengan manfaat yang diterima dari under such pension plan. program pensiun untuk pensiun normal.

Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan The cost of providing benefits is determined using the menggunakan metode projected unit credit dengan projected unit credit method, with actuarial penilaian aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir valuations being carried out at the end of each annual periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, reporting period. Remeasurement, comprising terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial yang actuarial gains and losses is reflected immediately in tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan the statement of financial position with a charge or yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan credit recognised in other comprehensive income in komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran the period in which they occur. Remeasurement kembali diakui dalam penghasilan komprehensif lain recognised in other comprehensive income is tercermin segera dalam saldo laba dan tidak akan reflected immediately in retained earning and will not direklasifikasi ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam be reclassified to profit or loss. Past service cost is laba rugi pada periode amandemen program. Bunga recognised in profit or loss in the period of a plan neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto amendment. Net interest is calculated by applying the pada awal periode imbalan pasti dengan liabilitas atau discount rate at the beginning of the period to the net 20

aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti defined benefit liability or asset. Defined benefit costs dikategorikan sebagai berikut: are categorised as follows:

 Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu  Service cost (including current service cost, past serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan service cost, as well as gains and losses on penyelesaian) curtailments and settlements).  Beban atau pendapatan bunga neto  Net interest expense or income.  Pengukuran kembali  Remeasurement.

Perusahaan menyajikan dua komponen pertama dari The Company presents the first two components of biaya imbalan pasti di laba rugi, Keuntungan dan defined benefit costs in profit or loss. Curtailment kerugian kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu. gains and losses are accounted for as past service costs.

Liabilitas imbalan pensiun yang diakui pada laporan The retirement benefit obligation recognised in the posisi keuangan merupakan defisit aktual dalam statement of financial position represents the actual program imbalan pasti Perusahaan. deficit in the Company’s defined benefit plans.

Liabilitas untuk pesangon diakui pada lebih awal A liability for a termination benefit is recognised at ketika entitas tidak dapat lagi menarik tawaran the earlier of when the entity can no longer withdraw imbalan tersebut dan ketika entitas mengakui biaya the offer of the termination benefit and when the restrukturisasi terkait. entity recognises any related restructuring costs.

Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Other Long-term Benefits

Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lainnya The cost of providing long-term benefits is ditentukan dengan menggunakan metode Projected determined using the Projected Unit Credit method. Unit Credit. Jumlah yang diakui sebagai liabilitas untuk The other long-term employment benefits obligation imbalan kerja jangka panjang lainnya di laporan posisi recognised in the statements of financial position keuangan adalah nilai kini liabilitas imbalan pasti. represents the present value of the defined benefits obligation.

p. Pajak Penghasilan p. Income Tax

Beban pajak penghasilan merupakan jumlah pajak yang Income tax expense represents the sum of the tax terhutang dan pajak tangguhan. currently payable and deferred tax.

Pajak kini terutang berdasarkan laba kena pajak untuk The tax currently payable is based on taxable profit to suatu tahun. Laba kena pajak berbeda dari laba the year. Taxable profit differs from profit before tax sebelum pajak seperti yang dilaporkan dalam laporan as reported in the statement of profit or loss and laba rugi dan penghasilan komprehensif lain karena pos other comprehensive income because of items of pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau income or expense that are taxable or deductible in dikurangkan pada tahun yang berbeda dan pos-pos other years and items that are never taxable or yang tidak dikenakan pajak atau tidak dapat deductible. dikurangkan.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena Current tax expense is determined based on the pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung taxable income for the year computed using berdasarkan tarif pajak yang berlaku. prevailing tax rates.

Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer Deferred tax is recognized on temporary differences antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan between the carrying amounts of assets and liabilities keuangan dengan dasar pengenaan pajak yang in the financial statements and the corresponding tax digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. bases used in the computation of taxable profit. Liabilitas pajak tangguhan umumnya diakui untuk Deferred tax liabilities are generally recognized for all seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak taxable temporary differences. Deferred tax assets are tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan generally recognized for all deductible temporary temporer yang dapat dikurangkan sepanjang differences to the extent that is probable that taxable kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan profits will be available against which those tersedia sehingga perbedaan temporer dapat deductible temporary differences can be utilized. dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak Such deferred tax assets and liabilities are not diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan recognized if the temporary differences arises from awal (selain dari kombinasi bisnis) dari aset dan the initial recognition (other than in a business 21

liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba combination) of assets and liabilities in a transaction kena pajak atau laba akuntansi. that affects neither the taxable profit nor the accounting profit.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax assets and liabilities are measured at the menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku tax rates that are expected to apply in the period in dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset which the liability is settled or the asset realized, dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan based on the tax rates (and tax laws) that have been pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah enacted, or substantively enacted, by the end of the berlaku pada akhir periode pelaporan. reporting period.

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan The measurement of deferred tax assets and liabilities mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan reflects the tax consequences that would follow from cara Perusahaan memperkirakan, pada akhir periode the manner in which the Company expects, at the end pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan of the reporting period, to recover or settle the jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. carrying amount of their assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang The carrying amount of deferred tax asset is reviewed pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah at the end of each reporting period and reduced to tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak the extent that it is no longer probable that sufficient tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk taxable profits will be available to allow all or part of mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak the asset to be recovered. tangguhan tersebut.

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban Current and deferred tax are recognized as an atau penghasilan dalam laba rugi periode, kecuali expense or income in profit or loss, except when they sepanjang pajak penghasilan yang timbul dari transaksi relate to items that are recognized outside of profit or atau peristiwa yang diakui, di luar laba rugi (baik dalam loss (whether in other comprehensive income or penghasilan komprehensif lain maupun secara directly in equity), in which case the tax is also langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga recognized outside of profit or loss. diakui di luar laba rugi.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika Deferred tax assets and liabilities are offset when entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara there is legally enforceable right to set off current tax hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini assets against current tax liabilities and when they terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak relate to income taxes levied by the same taxation tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait authority on either the same taxable entity or dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh different taxable entities when there is an intention to otoritas perpajakan yang sama atas entitas kena pajak settle its current tax assets and current tax liabilities yang sama atau entitas kena pajak yang berbeda yang on a net basis. memiliki intensi untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

q. Laba per Saham q. Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba Basic earnings per share is computed by dividing net bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk income attributable to the owners of the Company by dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang the weighted average number of shares outstanding beredar pada tahun yang bersangkutan. during the year.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi Diluted earnings per share is computed by dividing laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas net income attributable to the owners of the induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa Company by the weighted average number of shares yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua outstanding as adjusted for the effects of all dilutive efek berpotensi saham biasa yang dilutif. potential ordinary shares.

r. Informasi Segmen r. Segment Information

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan Operating segments are identified on the basis of internal mengenai komponen dari Perusahaan yang internal reports about components of the Company secara regular direview oleh “pengambil keputusan that are regularly reviewed by the chief operating operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber decision maker in order to allocate resources to the daya dan menilai kinerja segmen operasi. segments and to assess their performances.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity:

a. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana a. that engages in business activities from which it memperoleh pendapatan dan menimbulkan may earn revenues and incurred expenses beban (termasuk pendapatan dan beban terkait (including revenues and expenses relating to dengan transaksi dengan komponen lain dari the transactions with othe components of the entitas yang sama); same entity);

b. yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular b. whose operating results are reviewed regularly oleh pengambil keputusan operasional untuk by the entity’s chief operating decision maker membuat keputusan tentang sumber daya yang to make decision about resources to be dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai allocated to the segments and assess its kinerjanya; dan performance; and

c. dimana tersedia informasi keuangan yang dapat c. for which discrete financial information is dipisahkan. available.

Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan Information reported to the chief operating decision operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan maker for the purpose of resource allocation and penillaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari assessment of performance is more specifically setiap produk. focused on the category of each product.

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN ESTIMASI 4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND ESTIMATES AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

Dalam menerapkan kebijakan akuntansi Perusahaan, seperti In the application of the Company accounting policies, dijelaskan dalam Catatan 3 atas laporan keuangan, which are described in Note 3 to the financial manajemen diharuskan untuk membuat pertimbangan, statements, management is required to make estimasi dan asumsi mengenai nilai tercatat aset dan judgments, estimates and assumptions about the liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan carrying amounts of assets and liabilities that are not asumsi terkait berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor readily apparent from other sources. The estimates and lain yang relevan dipertimbangkan. Realisasi dapat berbeda associated assumptions are based on historical dengan jumlah yang diestimasi. experience and other factors that are considered to be relevant. Actual results may differ from these estimates.

Estimasi dan asumsi yang mendasarinya direview secara The estimates and underlying assumptions are reviewed berkelanjutan. Perubahan atas estimasi akuntansi diakui on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates pada periode terjadinya perubahan estimasi, bila perubahan are recognised in the period in which the estimate is mempengaruhi hanya pada periode tersebut, atau pada revised if the revision affects only that period, or in the periode perubahan dan periode masa datang bila period of the revision and future periods if the revision perubahan mempengaruhi masa kini dan periode masa affects both current and future periods. datang.

a. Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan a. Critical Judgments in Applying Accounting Policies Akuntansi

Berikut ini adalah pertimbangan kritis, selain dari The following are the critical judgements, apart from pertimbangan yang melibatkan estimasi (lihat di those involving estimation (see below) that bawah) yang telah dibuat oleh manajemen dalam management has made in the process of applying proses penerapan kebijakan akuntansi dan yang the accounting policies and that have the most memiliki dampak yang paling signifikan pada jumlah significant impact on the amounts recognized in the yang dicatat dalam laporan keuangan: financial statements:

i. Anjak Piutang i. Factoring Payable

Perusahaan mengadakan perjanjian anjak piutang The Company entered into factoring dengan pihak ketiga untuk piutang dagangnya. arrangement with third parties on its trade Perusahaan menetapkan berdasarkan evaluasi atas receivables. The Company has determined, syarat dan kondisi yang ada dalam perjanjian, based on an evaluation of the substance of the bahwa arus kas terkait perjanjian anjak piutang ini terms and conditions of the arrangement, that disajikan sebagai aktivitas operasi. Anjak piutang the cash flow result from the factoring telah diungkapkan pada Catatan 17. arrangement are presented in operating activities. Factoring payable are disclosed in Note 17.

b. Sumber Utama Estimasi Ketidakpastian b. Key Sources of Estimation Uncertainty

Informasi asumsi utama mengenai masa datang dan The key assumptions concerning future and other sumber utama dari estimasi lain pada akhir periode key sources of estimation at the end of the reporting pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang dapat period, that have a significant risk of causing a mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah material adjustment to the carrying amounts of tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan assets and liabilities within the next reporting berikutnya dijelaskan dibawah ini. period are discussed below.

Cadangan penurunan nilai Allowance for impairment losses

Perusahaan membuat cadangan penurunan nilai The Company provides allowance for impairment berdasarkan analisa atas ketertagihan pinjaman yang losses based on an assessment of the recoverability diberikan dan piutang. Cadangan dibentuk terhadap of loans and receivable. Allowances are applied to pinjaman yang diberikan dan piutang apabila terdapat loans and receivables where events or changes in kejadian atau perubahan keadaan yang circumstances indicate that the balances may not mengindikasikan bahwa saldo tersebut tidak akan be collectible. The identification of bad and tertagih. Identifikasi pinjaman yang diberikan dan doubtful debts requires the use of judgment and piutang tidak tertagih memerlukan pertimbangan dan estimates. Where the expectations are different estimasi. Apabila ekspektasi berbeda dari estimasi awal, from the original estimate, such difference will maka perbedaan ini akan berdampak terhadap nilai impact the carrying value of loans and receivable tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang serta and impairment losses in the period in which such biaya piutang tak tertagih pada periode mana estimate has been changed. The carrying amounts perubahan estimasi tersebut terjadi. Nilai tercatat of loans and receivable are disclosed in Note 6. pinjaman yang diberikan dan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 6.

Penyisihan penurunan nilai persediaan Allowance for decline in value of inventories

Perusahaan membuat penyisihan penurunan nilai The Company provides allowance for decline in persediaan berdasarkan estimasi persediaan yang value of inventories based on estimated future digunakan pada masa mendatang. Walaupun asumsi usage of such inventories. While it is believed that yang digunakan dalam mengestimasi penyisihan the assumptions used in the estimation of the penurunan nilai persediaan telah sesuai dan wajar, allowance for decline in value of inventories are namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan appropriate and reasonable, significant changes in berdampak material terhadap penyisihan penurunan these assumptions may materially affect the nilai persediaan, yang pada akhirnya akan assessment of the allowance for decline in value of mempengaruhi hasil usaha Perusahaan. Nilai tercatat inventories, which ultimately will impact the result persediaan diungkapkan dalam Catatan 10. of the Company’s operations. The carrying amount of inventories is disclosed in Note 10.

Taksiran masa manfaat aset tetap Estimated useful lives of property and equipment

Masa manfaat setiap aset tetap Perusahaan ditentukan The useful life of each of the item of the Company’s berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari property and equipment are estimated based on penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan the period over which the asset is expected to be berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman used. Such estimation is based on internal technical Perusahaan atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset evaluation and experience with similar assets. The direview secara periodik dan disesuaikan apabila estimated useful life of each asset is reviewed prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena periodically and updated if expectations differ from keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau previous estimates due to physical wear and tear, keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun technical or commercial obsolescence and legal or terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa other limits on the use of the asset. It is possible, mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh however, that future results of operations could be perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya materially affected by changes in the amounts and yang diakibatkan karena perubahan faktor yang timing of recorded expenses brought about by disebutkan diatas. changes in the factors mentioned above.

Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalam Catatan 13. The aggregate carrying value of property and equipment is disclosed in Note 13.

Pengakuan Pendapatan Revenue Recognition

Perusahaan mengakui pendapatan dari pekerjaan yang The Company recognizes revenues from the project masih dalam progres pengerjaan berdasarkan metode in progress based on percentage of completion persentase penyelesaian. Persentase penyelesaian method. Percentage of completion is measured diukur berdasarkan kebijakan akuntansi yang dijelaskan based on the accounting policies described in Note dalam Catatan 3o. Asumsi yang penting diperlukan 3o. Important assumption is required in dalam menentukan tahap penyelesaian (persentase determining the stage of completion (percentage of penyelesaian) dan jumlah estimasi pendapatan. Dalam completion) and the amount of estimated income. membuat asumsi, Perusahaan mengevaluasinya In making assumptions, the Company evaluates berdasarkan realisasi di waktu yang lampau. them based on past realization. Revenues from the Pendapatan dari pekerjaan diungkapkan dalam Catatan project are disclosed in Note 25. 25.

Imbalan Kerja Employee Benefits

Penentuan liabilitas imbalan kerja tergantung pada The determination of employee benefits obligations pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh is dependent on selection of certain assumptions aktuaris dalam menghitung jumlah tersebut. Asumsi used by actuaries in calculating such amounts. tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan Those assumptions include among others, discount tingkat kenaikan gaji. Realisasi yang berbeda dari rate and rate of salary increase. Actual results that asumsi Perusahaan diakumulasi dan diamortisasi differ from the Company’s assumptions are selama periode mendatang dan akibatnya akan accumulated and amortised over future periods and berpengaruh terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang therefore, generally affect the recognised expense diakui di masa datang. Walaupun asumsi Perusahaan and recorded obligation in future periods. While it is dianggap tepat dan wajar, namun perubahan signifikan believed that the Company’s assumptions are pada kenyataannya atau perubahan signifikan dalam reasonable and appropriate, significant differences asumsi yang digunakan dapat berpengaruh secara in actual results or significant changes in signifikan terhadap liabilitas imbalan kerja Perusahaan. assumptions may materially affect the Company’s employee benefit obligation.

Nilai tercatat liabilitas imbalan kerja diungkapkan dalam The carrying amount of employee benefits Catatan 33. obligation is disclosed in Note 33.

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Kas 168,342 131,404 Cash on hand Bank Cash in banks Pihak berelasi (Catatan 35a) Related parties (Note 35a) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat 31,106,520 3,409,439 U.S. Dollar Rupiah 8,947,409 10,186,173 Rupiah Euro 101,286 40,706 Euro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat 14,828,666 10,457 U.S. Dollar Rupiah 8,154,613 4,197,157 Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat 7,623 7,668 U.S. Dollar Rupiah 1,859,491 1,722,460 Rupiah PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Syariah Mandiri Dolar Amerika Serikat 191,079 90,966 U.S. Dollar PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat 2,449 2,476 U.S. Dollar Rupiah 29,221 141 Rupiah Pihak ketiga Third parties Citibank Citibank Dolar Amerika Serikat 304,111 174,470 U.S. Dollar Rupiah 386,596 309,340 Rupiah PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Dolar Amerika Serikat 65,944 65,955 U.S. Dollar Rupiah 100,070 8,401 Rupiah PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk Dolar Amerika Serikat 815 864 U.S. Dollar Rupiah 33,133 62,729 Rupiah PT Bank ICBC Indonesia PT Bank ICBC Indonesia Dolar Amerika Serikat 141,838 21,333 U.S. Dollar Rupiah 159 772 Rupiah PT Bank Mega Tbk PT Bank Mega Tbk Rupiah 1,848 2,058 Rupiah PT Bank Maybank Syariah Indonesia PT Bank Maybank Syariah Indonesia Dolar Amerika Serikat 13,860 - U.S. Dollar Rupiah 5,651,100 - Rupiah PT Bank CIMB Niaga - divisi Syariah PT Bank CIMB Niaga - divisi Syariah Dolar Amerika Serikat 12,280,210 - U.S. Dollar Setara kas - deposito berjangka Cash equivalents - time deposits Pihak berelasi (Catatan 35a) Related parties (Note 35a) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk U.S. Dollar - 28,900,246 U.S. Dollar Rupiah - 8,617,435 Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk U.S. Dollar - 16,663,094 U.S. Dollar Rupiah - 3,690,582 Rupiah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Rupiah - 1,845,291 Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Rupiah 9,491,657 262,031 Rupiah Pihak ketiga Third parties PT Bank ICBC Indonesia PT Bank ICBC Indonesia U.S. Dollar - 3,602,830 U.S. Dollar Jumlah 93,868,041 84,026,478 Total

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Kas dibatasi penggunaannya Restricted cash Pihak berelasi (Catatan 35a, 38b, 38e) Related parties (Notes 35a, 38b, 38e) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Rupiah (434,002) (401,189) Rupiah PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Syariah Mandiri Dolar Amerika Serikat (13,963) (13,963) U.S. Dollar Subjumlah (447,965) (415,152) Subtotal Jumlah 93,420,076 83,611,326 Total Suku bunga deposito berjangka per tahun Interest rate per annum on time deposits Dolar Amerika Serikat 0% 0.5%-3.13% U.S. Dollar Rupiah 5,82% 4,5%-6% Rupiah

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE

a. Berdasarkan Pelanggan a. By Debtor

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Pihak berelasi (Catatan 35a) Related parties (Note 35a) PT Garuda Indonesia PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 92,939,125 36,620,902 (Persero) Tbk PT Citilink Indonesia 31,594,920 6,468,201 PT Citilink Indonesia Lainnya (masing-masing Others (each below dibawah 5% dari jumlah) 1,728,443 3,316,882 5% of total) Sub-jumlah 126,262,488 46,405,985 Sub-total Cadangan penurunan nilai (1,360,995) (1,360,995) Allowance for impairment losses Bersih 124,901,493 45,044,990 Net Pihak ketiga Third parties PT Sriwijaya Air 22,307,572 19,488,273 PT Sriwijaya Air PT Lion Mentari Airlines 7,834,454 10,368,278 PT Lion Mentari Airlines PT NAM Air 1,837,549 3,015,190 PT NAM Air Lainnya (masing-masing Others (each below dibawah 5% dari jumlah) 27,910,956 26,676,424 5% of total) Sub-jumlah 59,890,531 59,548,165 Sub-total Cadangan penurunan nilai (12,013,558) (11,220,884) Allowance for impairment losses Bersih 47,876,973 48,327,281 Net Jumlah 172,778,466 93,372,271 Total

b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD

Rupiah 122,364,510 63,440,381 Rupiah Dolar Amerika Serikat 63,788,508 42,513,769 U.S. Dollar Jumlah 186,153,019 105,954,150 Total Cadangan penurunan nilai (13,374,553) (12,581,879) Allowance for impairment losses

Bersih 172,778,466 93,372,271 Net

c. Berdasarkan Umur c. By Aging

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Belum jatuh tempo 35,511,954 48,270,534 Not yet due Lewat jatuh tempo Past due 1 - 30 hari 21,120,779 14,980,601 1 - 30 days 31 - 60 hari 16,390,634 7,255,663 31 - 60 days 61 - 90 hari 18,453,074 9,406,288 61 - 90 days 91 - 180 hari 39,266,417 7,199,632 91 - 180 days 181 - 360 hari 37,800,610 4,497,503 181 - 360 days Lebih dari 360 hari 17,609,550 14,343,929 Over 360 days Jumlah 186,153,019 105,954,150 Total Cadangan penurunan nilai (13,374,553) (12,581,879) Allowance for impairment losses Bersih 172,778,466 93,372,271 Net

Perusahaan memiliki kebijakan pembayaran pelanggan The Company has Customer Remittance Policy to ensure (Customer Remittance Policy) untuk memastikan bahwa that the transactions which generate income are carried transaksi yang menghasilkan pendapatan dilakukan dengan out with customers who have good credit record, pelanggan yang mempunyai catatan kredit yang baik, establishment of credit limit, term of sales, maximum penentuan batasan kredit, syarat penjualan, batasan piutang receivables and established term of payment in dan penentuan pola pembayaran sesuai data perilaku accordance with previous payment history. Before pembayaran sebelumnya. Sebelum menerima pelanggan accepting a new customer, the Company will calculate baru, Perusahaan akan menghitung penilaian pelanggan the customers’ valuation based on billing aspect, sales dengan mempertimbangkan aspek penagihan, penjualan and future business. The Company will then calculate the dan bisnis di masa depan. Kemudian Perusahaan akan credit limit for each customers based on such valuation. menentukan batasan nilai kredit masing-masing pelanggan Customers’ credit limit will be evaluated periodically. sesuai hasil penilaian. Batasan nilai kredit pelanggan akan dievaluasi secara berkala.

Jangka waktu rata-rata pemberian kredit penjualan adalah Average credit terms of sales are 40 days. There is no 40 hari. Bunga tidak dikenakan atas keterlambatan interest for the late payment of receivables, except the pembayaran piutang, kecuali piutang dari Garuda dikenakan receivables from Garuda which bear interest of 1% per 1% per bulan dari jumlah yang belum dibayarkan, month of the total unpaid invoice, up to a maximum of maksimum 5%. Perusahaan membentuk cadangan 5%. The Company made an allowance for impairment penurunan nilai berdasarkan pada estimasi nilai tidak losses based on the estimated unrecoverable amount of terpulihkan secara individual dan pengalaman Perusahaan individual accounts and the Company’s experience of atas tertagihnya piutang di masa lalu. uncollectible receivables in the past.

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, As of September 30, 2018 and December 31, 2017, the konsentrasi atas risiko kredit dibatasi pada 5 pelanggan concentrations of credit risk are limited to 5 customers yang jumlah piutangnya melebihi 5% dari jumlah piutang who represent more than 5% of the total balance of secara keseluruhan. Manajemen beranggapan bahwa risiko trade receivables. Management considers the credit risk kredit pelanggan tersebut adalah rendah dan menilai bahwa to be low and assessed that there are no significant tidak terdapat perubahan kualitas kredit secara signifikan, changes in the credit quality, hence, the above allowance sehingga cadangan penurunan nilai tersebut diatas for impairment losses is considered adequate to cover memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul possible losses on uncollectible trade accounts dari tidak tertagihnya piutang usaha. receivable.

Mutasi cadangan penurunan nilai adalah sebagai berikut: Changes in the allowance for impairment losses are as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Saldo awal 12,581,879 11,014,011 Beginning of year Impairment losses recognised Kerugian penurunan piutang 792,674 2,577,476 on receivables Pemulihan kerugian penurunan nilai - (1,009,608) Impairment losses reversed Saldo akhir 13,374,553 12,581,879 Ending balance

Beban cadangan penurunan nilai secara individu dan Allowance for impairment losses from individual and kolektif adalah sebagai berikut: collective impairment are as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Penilaian Individu (3,706) - Individual assessments Penilaian kolektif 796,380 - Collective assessments Jumlah 792,674 - Total

Manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai Management believes that the allowance for impairment atas piutang kepada pihak ketiga adalah cukup. losses from third parties is adequate.

Berdasarkan penelahaan yang dilakukan oleh manajemen For trade receivables that are past due but not impaired, atas piutang usaha yang telah jatuh tempo tetapi tidak management considers that those receivables are still mengalami penurunan nilai, manajemen beranggapan realizable as there was no significant change in the credit bahwa piutang usaha tersebut masih dapat dipulihkan quality of those customers based on management karena tidak terdapat perubahan yang signifikan atas assesment. kualitas kredit dari pelanggan tersebut.

Umur piutang usaha yang telah jatuh tempo tetapi belum Age of receivables that are past due but not impaired diturunkan nilainya

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Lewat jatuh tempo Past due 1 - 30 hari 21,050,244 14,947,157 1 - 30 days 31 - 60 hari 16,317,750 7,222,754 31 - 60 days 61 - 90 hari 18,446,365 9,395,034 61 - 90 days 91 - 180 hari 39,123,776 6,940,874 91 - 180 days 181 - 360 hari 37,306,233 3,973,392 181 - 360 days Lebih dari 360 hari 5,022,143 2,622,526 Over 360 days Jumlah 137,266,511 45,101,737 Total

Perusahaan tidak memiliki jaminan atas saldo-saldo The Company does not hold any collateral over these piutang. balances.

7. PENDAPATAN DITANGGUHKAN 7. ACCRUED REVENUE

Akun ini merupakan biaya jasa pemeliharaan dan perbaikan This account represents the cost of aircrafts repair and pesawat, dan jasa engineering lainnya yang pekerjaannya maintenance services and other engineering services

telah selesai namun belum ditagihkan. whose work has been completed that is yet to be billed.

8. TAGIHAN BRUTO DARI (UTANG BRUTO KEPADA) 8. GROSS RECEIVABLE FROM (GROSS PAYABLE TO) PELANGGAN CUSTOMERS

Akun ini merupakan biaya jasa pemeliharaan dan perbaikan This account represents the cost of aircrafts repair and pesawat, dan jasa engineering lainnya yang terjadi dan laba maintenance services, and other engineering services yang diakui atas jasa yang diberikan setelah dikurangi incurred plus margin for the services performed, net of penagihan, dengan rincian berdasarkan pelanggan sebagai amount billed, with detail by customer as follows: berikut: 30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Tagihan bruto dari pelanggan Gross receivable from customers Pihak berelasi (Catatan 35a) Related parties (Note 35a) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 38,443,376 42,258,907 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Citilink Indonesia 10,388,584 6,475,503 PT Citilink Indonesia Lainnya 130,058 33,079 Others Jumlah 48,962,019 48,767,489 Total

Pihak ketiga 86,595,454 42,363,093 Third parties

9. PIUTANG LAIN-LAIN 9. OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE

Pada 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, akun ini As of September 30, 2018 and December 31, 2017, this merupakan piutang kepada Asuransi Jiwasraya atas account represent receivable from Asuransi Jiwasraya for pembayaran tunjangan hari tua masing-masing sebesar payment of pension benefit amounting to USD 2,018,063 USD 2.018.063 dan USD 2.025.765 serta program employee and USD 2,025,765, respectively, and employee Eazy Eazy sebesar masing-masing USD 601.496 dan USD program amounting to USD 601,496 and USD 175,289, 175.289. respectively.

10. PERSEDIAAN 10. INVENTORIES

Akun ini merupakan suku cadang pesawat dengan rincian This account represents spare parts of aircraft with sebagai berikut: details as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Suku cadang expendable dan supplies 107,981,644 80,060,571 Expendable spare parts and supplies Suku cadang rotable dan repairable 31,153,675 33,430,909 Rotable and repairable spare parts Jumlah 139,135,319 113,491,480 Total Penyisihan penurunan nilai persediaan (7,489,190) (6,685,594) Allowance for decline in Bersih 131,646,129 106,805,886 Net

Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah Changes in the allowance for decline in inventory value sebagai berikut: are as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2016 USD USD Awal tahun 6,685,594 4,963,803 At beginning of year Penambahan 803,596 1,721,791 Addition Akhir tahun 7,489,190 6,685,594 At end of year

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan Management believes that the allowance for decline in nilai persediaan tersebut adalah cukup untuk menutup inventory value is adequate to cover possible losses on kerugian yang mungkin timbul dari nilai persediaan. inventory value.

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, On September 30, 2018 and December 31, 2017, persediaan diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa inventories were insured with PT Asuransi Jasa Indonesia Indonesia terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko against fire, theft and other possible risks for USD lainnya dengan jumlah pertanggungan masing-masing 75,489,500 and USD 70,045,917, respectively. sebesar USD 75.489.500 dan USD 70.045.917.

11. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 11. PREPAID TAX

Akun ini merupakan Pajak Pertambahan Nilai. This account represents Value Added Tax.

12. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 12. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Uang muka pembelian 28,594,082 16,383,177 Advances for purchases Uang muka perjalanan dinas 2,896,160 2,038,432 Advances for business trips Lainnya 1,190,172 500,001 Others Jumlah 32,680,415 18,921,610 Total

Uang muka pembelian terutama merupakan pembayaran Advances for purchases mainly represent payments to kepada subkontraktor dan pemasok terkait dengan jasa subcontractors and suppliers in respect of installation of pembuatan dan pemeliharaan kabin, mesin dan cabin refurbishment, engine, and general maintenance pemeliharaan rutin. contracts.

13. ASET TETAP 13. PROPERTY AND EQUIPMENT

Surplus 1 Januari/ revaluasi/ 30 September/ January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Revaluation September 30, 2018 Additions Deductions Reclassifications surplus 2018 USD USD USD USD USD USD Biaya perolehan/revaluasi: Acquisition cost/revaluation: Bangunan dan prasarana 37,797,560 - - - - 37,797,560 Building and improvement Suku cadang rotable 41,439,486 7,480,872 - 535,000 - 49,455,358 Spare parts rotable Peralatan dan Warehouse tools perlengkapan bengkel 74,965,618 9,750,884 - 355,397 - 85,071,898 and equipment Peralatan kantor dan Office equipment and komputer 25,958,868 734,202 - 463,866 - 27,156,935 computer Pengembangan aset sewa Leasehold improvement asset Bangunan 226,326 - - - - 226,326 Building Aset dalam Konstruksi 12,316,907 6,320,900 - (1,354,263) - 17,283,544 Building construction Jumlah 192,704,765 24,286,857 - - - 216,991,622 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation: Bangunan dan prasarana 154,637 1,391,738 - - - 1,546,375 Building and improvement Suku cadang rotable 17,267,202 3,991,539 - - - 21,258,741 Spare parts rotable Peralatan dan Warehouse tools perlengkapan bengkel 38,552,890 4,989,286 - - - 43,542,176 and equipment Peralatan kantor dan Office equipment and komputer 13,419,472 2,567,220 - - - 15,986,692 computer Pengembangan aset sewa Leasehold improvement asset Bangunan 37,238 84,872 - - - 122,110 Building Jumlah 69,431,439 13,024,656 - - - 82,456,095 Total Nilai tercatat 123,273,326 134,535,527 Net carrying value

Surplus 1 Januari/ revaluasi/ 31 Desember/ January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Revaluation December 31, 2017 Additions Deductions Reclassifications surplus 2017 USD USD USD USD USD USD Biaya perolehan/revaluasi: Acquisition cost/revaluation: Bangunan dan prasarana 37,782,690 - - (1,811,026) 1,825,896 37,797,560 Building and improvement Suku cadang rotable 35,522,304 5,917,182 - - - 41,439,486 Spare parts rotable Peralatan dan Warehouse tools perlengkapan bengkel 65,100,777 8,192,120 - 1,672,721 - 74,965,618 and equipment Peralatan kantor dan Office equipment and komputer 23,447,972 2,510,896 - - - 25,958,868 computer Pengembangan aset sewa Leasehold improvement asset Bangunan - 53,681 - 172,645 - 226,326 Building Konstruksi bangunan 636,563 13,525,710 - (1,845,366) - 12,316,907 Building construction Jumlah 162,490,306 30,199,589 - (1,811,026) 1,825,896 192,704,765 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation: Bangunan dan prasarana 160,262 1,805,401 - (1,811,026) - 154,637 Building and improvement Suku cadang rotable 12,436,362 4,830,840 - - - 17,267,202 Spare parts rotable Peralatan dan Warehouse tools perlengkapan bengkel 33,052,735 5,500,155 - - - 38,552,890 and equipment Peralatan kantor dan Office equipment and komputer 11,676,979 1,742,493 - - - 13,419,472 computer Pengembangan aset sewa Leasehold improvement asset Bangunan - 37,238 - - - 37,238 Building Jumlah 57,326,338 13,916,127 - (1,811,026) - 69,431,439 Total Nilai tercatat 105,163,968 123,273,326 Net carrying value

Beban penyusutan masing-masing sebesar USD 13.024.656 Depreciation expense amounted to USD 13,024,656 and dan USD 10.912.146 untuk periode sembilan bulan yang USD 10,912,146 for nine-month period ended September berakhir 30 September 2018 dan 2017 seluruhnya 30, 2018 and 2017, respectively, are charged to operating dibebankan sebagai beban usaha. expenses.

Pada tanggal 30 September 2018, aset dalam penyelesaian As of September 30, 2018, assets under construction terdiri dari: consisted of the following:

30 September 2018 / September 30, 2018 Persentase Estimasi penyelesaian/ penyelesaian/ Nilai tercatat/ Jumlah kontrak/ Percentage of Estimated Carrying amount Total contract completion completion USD USD % Instalasi mesin 15,095,761 20,173,499 75% Nov-18 Machinery construction Kontruksi bangunan 1,525,231 1,524,305 99% Oct-18 Building construction Perangkat lunak 343,346 2,264,594 15% Oct-18 Software Perlengkapan 319,206 822,512 39% Oct-18 Equipment 17,283,544 24,784,910

Bangunan dan prasarana yang dinyatakan dengan nilai Building and improvement carried at fair value wajar

Penilaian atas nilai wajar aset tetap berupa tanah dan The revaluation of land and buildings was performed by bangunan dilakukan oleh penilai independent KJPP independent appraisers KJPP Abdullah Fitriantoro & Abdullah Fitriantoro & Rekan untuk tahun 2017 dalam Rekan for 2017 as stated in report dated January 31, 2018 laporannya tertanggal 31 Januari 2018 penilai independent independent appraisers are registered in OJK. The tersebut telah teregistrasi di OJK. Penilaian aset tetap revaluation of fixed assets were based on the financial menggunakan laporan per 30 Nopember 2017. information as of November 30, 2017.

Laporan penilaian tersebut dilakukan sesuai dengan Based on the appraisal report, the valuation was Standar Penilaian Indonesia (SPI) yang ditentukan performed in accordance with the Indonesian Appraisal berdasarkan transaksi terkini dalam ketentuan yang wajar Standards (SPI), referring to recent arm’s length market dan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.C.4 tentang pedoman transaction and Bapepam-LK’s rule No. VIII.C.4. regarding penilaian dan penyajian laporan penilaian aset di pasar valuation and presentation of asset valuation report in modal. Metode penilaian yang digunakan adalah capital market. Appraisal method used is the market pendekatan nilai pasar dan biaya. value and cost approach. 32

Rincian dari bangunan milik Perusahaan dan informasi Details of the Company’s building and information about mengenai hirarki nilai wajar per 30 September 2018 adalah the fair value hierarchy as of September 30, 2018 are as sebagai berikut: follow:

Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/ Level 1 Level 2 Level 3

Bangunan dan prasarana - √ - Buildings and improvement

Manajemen berkeyakinan tidak ada perbedaan signifikan Management believes there are no significant change in atas nilai wajar per 30 September 2018 dari tanggal penilaian fair value as of September 30, 2018 from the latest terakhir. valuation date.

Tidak ada perpindahan antara tingkat 1 dan tingkat 2 selama There were no transfer between level 1 and level 2 during periode tersebut. the period.

Selisih nilai wajar aset dengan nilai tercatat dikurangi The difference between the fair value and carrying dengan penghasilan pajak tangguhan, dibukukan pada amount of the assets net of tax, was recorded in other penghasilan komprehensif lainnya dan akumulasi dalam comprehensive income and accumulated in equity as ekuitas pada bagian “Revaluasi Aset Tetap”. “Revaluation of Property and Equipment”.

Jika bangunan dan prasarana diukur menggunakan nilai If building and improvements have been measured on historis, nilai tercatat aset tetap tersebut pada tanggal 30 historical cost basis, the carrying amount as of September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing September 30, 2018 and December 31, 2017 would have akan sebesar USD 36.380.696 dan USD 37.437.158. been USD 36,380,696 and USD USD 37,437,158 respectively.

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, On September 30, 2018 dan December 31, 2017, the Perusahaan mempunyai aset tetap yang telah disusutkan Company has property and equipment which are fully penuh tetapi masih digunakan dengan harga perolehan depreciated but still being used with acquisition cost masing-masing sebesar USD 45.937.981 and USD amounting to USD 45,937,981 dan USD 41,601,487, 41.601.487. respectively.

Manajemen berpendapat bahwa pada tanggal pelaporan Management believes that there are no events or tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang changes in circumtances as of reporting date which may mengindikasikan penurunan nilai aset tetap yang indicate impairment in value of property and equipment dinyatakan dalam biaya perolehan. carried at cost.

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, As of September 30, 2018 and December 31, 2017, aset tetap, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jaya property and equipment, were insured with PT Asuransi Indonesia (Persero) terhadap risiko kebakaran, pencurian Jaya Indonesia (Persero) against fire, theft and other dan risiko lainnya sebagai berikut: possible risk as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 Jumlah tercatat aset yang Carrying amount of insured diasuransikan assets Persediaan USD 75,489,500 USD 70,045,917 Inventories Aset tetap USD 110,267,939 USD 109,385,936 Property and equipment

Jumlah pertanggungan asuransi Total sum insured Rupiah Rp 718,521,529,188 Rp 718,521,529,188 Rupiah Dolar Amerika Serikat USD 88,863,407 USD 88,863,407 US Dollar

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan Management believes that the insurance coverage is tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas adequate to cover possible losses on the assets insured. aset yang dipertanggungkan.

Aset tetap digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit The property and equipment was used as collateral for investasi (Catatan 21). Pada 30 September 2018, jumlah aset investment credit facility (Note 21). On September 30, tetap berupa bangunan, peralatan, rotable, dan fixture 2018, amount of fixed asset is used as collateral is USD sebesar USD 115.291.206 digunakan sebagai jaminan 115,291,206 to PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk kepada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT dan PT Indonesia Infrastructure Finance. Indonesia Infrastructure Finance.

14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS

Piutang usaha – tidak lancar Trade receivable – non current

Akun ini merupakan piutang jangka panjang dari Sriwijaya This account represents long term receivables from atas pengerjaan overhaul engine CFM56-3 yang akan Sriwijaya for the overhaul of CFM56-3 engines to be dilunasi pembayarannya melalui angsuran selama 36 bulan. paid over 36 months of installment. The total Jumlah saldo piutang per 30 September 2018 dan 31 outstanding of receivables as of September 30, 2018 Desember 2017 masing-masing sebesar USD 9.334.154 dan and December 2017 amounted to USD 9,334,154 and USD 9.151.994 dengan jumlah yang jatuh tempo dalam USD 9,151,994, respectively, with the amount due waktu satu tahun sebesar USD 4.320.000. within a year of USD 4,320,000.

Pengampunan pajak Tax amnesty

Perusahaan mengikuti program Pengampunan Pajak The Company participated in Tax Amnesty program and dengan telah menyampaikan Surat Pernyataan Harta (SPH) had submitted Asset Declaration Letter for Tax Amnesty kepada Menteri Keuangan Republik Indonesia. Permohonan to Finance Minister of the Republic of Indonesia. The Tax Amnesty Perusahaan telah disetujui oleh Direktorat application for the Tax Amnesty of the Company has Jenderal Pajak melalui Surat Keterangan Pengampunan been approved by the Directorate General of Taxes Pajak No. KET-280/PP/ WPJ.19/2017 pada tanggal 3 April through Tax Remission Certificate No. KET-280/PP/ 2017. WPJ.19/2017 dated April 3, 2017.

Perusahaan membukukan Aset Pengampunan Pajak sebesar The Company recorded Tax Amnesty Assets amounting Rp 2.078.500.000 (setara USD 156.020). Tidak terdapat to Rp 2,078,500,000 (equivalent to USD 156,020). There Liabilitas Pengampunan Pajak. Kenaikan Aset Pengampunan is no Tax Amnesty Liabilities recorded. Increase of Tax Pajak dicatat sebagai Tambahan Modal Disetor sebesar USD Amnesty Asset recorded as Additional Paid in Capital 156.020 (Catatan 23). Nilai buku aset per 30 September 2018 amounted to USD 156,020 (Note 23). Book value of the sebesar USD 99.255. asset as of September 30, 2018 is USD 99,255.

Uang tebusan dan kelebihan pembayaran pajak yang tidak Redemption money and uncompensated prepaid taxes dapat dikompensasikan dicatat dalam laba rugi tahun 2017 recorded in profit or loss amounted to Rp103,925,000 sebesar Rp 103.925.000 (setara USD 7.782). (equivalent to USD 7,782).

15. PINJAMAN JANGKA PENDEK 15. SHORT-TERM LOANS

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 35a and 38) 30,000,000 18,858,564 (Note 35a and 38) PT Bank Maybank Indonesia Tbk 12,280,000 - PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Indonesia - divisi Syariah 12,280,000 - PT Bank CIMB Niaga Indonesia - divisi Syariah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 35a and 38) 9,528,697 3,475,607 (Note 35a and 38) Jumlah 64,088,697 22,334,171 Total

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (”BNI”) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (”BNI”)

Pada tanggal 28 April 2016, Perusahaan memperoleh On April 26, 2016, the Company obtained a working fasilitas kredit modal kerja dari Bank Negara Indonesia capital credit facility from Bank Negara Indonesia, with sebesar USD 30 juta jatuh tempo tanggal 28 April 2017. maximum amount of USD 30 million and maturity date Pinjaman tersebut mempunyai suku bunga mengambang until April 26, 2017. The loan has floating interest rate of sebesar LIBOR tiga bulanan ditambah 2,75% per tahun. 3 months LIBOR plus 2.75% per annum. The facility Fasilitas ini digunakan untuk mendukung aktivitas issued to support Company’s operational activities. On operasional Perusahaan. Pada tanggal 15 November 2017, November 15, 2017, the facility is renewed until October fasilitas tersebut diperpanjang sampai dengan 27 Oktober 27, 2018. 2018. 34

Jumlah saldo utang bank per 30 September 2018 dan 31 The outstanding bank loan as of September 30, 2018 and Desember 2017 masing-masing sebesar USD 30.000.000 December 31, 2017 amounting to USD 30,000,000 and dan USD 17.025.044. USD 17,025,044 respectively.

Pada tanggal 28 Oktober 2016, Perusahaan memperoleh On October 28, 2016, the Company obtained a non-cash fasilitas non-tunai berupa Omnibus Sight Usance, UPAS facility in the form of Omnibus Sight Usance, UPAS Letter Letter of Credit (L/C) dan Surat Kredit Berdokumen Dalam of Credit (L/C) and Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dari BNI, jangka waktu sampai 27 Oktober Negeri (SKBDN) from BNI, maturity date until October 27, 2018, dengan jumlah maksimum fasilitas sebesar USD 30 2018, with maximum amount of USD 30 million. juta.

Pada tanggal 23 Juli 2018, terdapat penambahan limit atas On July 23, 2018, there was an additional limit on the fasilitas tersebut dan perluasan penggunaan fasilitas dalam facility and extended usage of facility in the form of bentuk open account financing (”OAF”) sehingga jumlah Open Account Financing (“OAF”), hence, current maksimum fasilitas kini sebesar USD 67.5 juta dengan maximum amount is USD 67.5 million with maturity date jangka waktu sampai 27 Oktober 2019. until October 27, 2019.

Pada 30 September, 2018 dan 31 Desember 2017, As of September 30, 2018 and December 31, 2018, The Perusahaan menggunakan fasilitas UPAS sebesar USD 0 Company used UPAS facility amounted USD 0 and USD dan USD 1.833.520. 1,833,520, respectively.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (”Maybank”) PT Bank Maybank Indonesia Tbk (”Maybank”)

Pada tanggal 8 Juni 2018, Perusahaan memperoleh fasilitas On June 8, 2018, the Company obtained Kredit Modal Kredit Modal Kerja dengan Skema Musyarakah dari Bank Kerja with Musyarakah Scheme from Bank Maybank Maybank Indonesia, jangka waktu sampai 8 Juni 2019, Indonesia, with maturity date until June 8, 2019, and dengan jumlah maksimum fasilitas sebesar USD 12.280.000. maximum amount of USD 12,280,000.

Jumlah saldo utang bank per 30 September 2018 sebesar The outstanding bank loan as of September 30, 2018 USD 12.280.000. amounting to USD 12,280,000.

PT Bank CIMB Niaga Tbk (”CIMB”) - divisi Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (”CIMB”)- divisi Syariah

Pada tanggal 25 September 2018, Perusahaan memperoleh On September 25, 2018, the Company obtained perjanjian pembiayaan dengan fasilitas Musyarakah dari financing agreement with Musyarakah facility from Bank Bank CIMB Niaga Syariah, jangka waktu sampai 24 CIMB Niaga Syariah, with maturity date until September September 2019, dengan jumlah maksimum fasilitas 24, 2019, and maximum amount of USD 12,280,000. sebesar USD 12.280.000.

Jumlah saldo utang bank per 30 September 2018 sebesar The outstanding bank loan as of September 30, 2018 USD 12.280.000. amounting to USD 12,280,000.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (”BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (”BRI”)

Pada tanggal 31 Mei 2016, Perusahaan memperoleh On December 30, 2014, the Company obtained non- fasilitas non-tunai dari Bank Rakyat Indonesia berupa cash facilities from Bank Rakyat Indonesia consisting of Kredit Modal Kerja Impor (“KMKI”) dan Penangguhan Kredit Modal Kerja Impor (KMKI), and Penangguhan Jaminan Impor (“PJI”) dalam bentuk Surat Kredit Jaminan Impor (“PJI”) in the form of Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (“SKBDN”), Letter of Credit (LC), Berdokumen Dalam Negeri (“SKBDN”), Letter of Credit Sight/Usance/Usance Payable at Sight (UPAS) dan Standby (LC), Sight/Usance/ Usance Payable at Sight (UPAS) and Letter of Credit (SBLC) senilai USD 30 juta. Standby Letter of Credit (SBLC) amounting to USD 30 million.

Tujuan dari fasilitas KMKI dan PJI adalah untuk pembelian The purposes of the KMKI and PJI facilities are for aircraft suku cadang pesawat dari luar negeri dan dalam negeri. spare parts purchases from international and domestic suppliers.

Pada tanggal 7 Juli 2017, terdapat penambahan nilai On July 17, 2017, the facility amount is increased, hence, fasilitas sehingga jumlah maksimum fasilitas kini sebesar current maximum amount is USD 67.5 million. USD 67.5 juta.

Jumlah pemakaian fasilitas non-tunai LC UPAS per 30 Total use of non-cash facility LC UPAS as of September September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebesar 30, 2018 and 31 December 2017 amounted to USD USD 9.528.697 dan USD 3.475.607. 9,528,697 and USD 3,475,607, respectively.

16. UTANG USAHA 16. TRADE ACCOUNTS PAYABLE

a. Berdasarkan Pemasok a. By Creditor

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Pihak berelasi (Catatan 35a) 2,333,623 2,694,985 Related parties (Note 35a) Pihak ketiga Third parties KLM 11,062,921 12,756,445 KLM Honeywell International Inc 5,662,379 4,564,157 Honeywell International Inc Aeroeagle Resources Asia 5,432,249 4,639,102 Aeroeagle Resources Asia Global Airtech 5,320,220 13,107,468 Global Airtech Lainnya (dibawah 5% dari jumlah) 57,176,813 33,275,919 Others (below 5% of total) Sub-jumlah 84,654,581 68,343,091 Sub-total Jumlah 86,988,204 71,038,076 Total

b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2016 USD USD Dolar Amerika Serikat 60,234,851 60,864,733 U.S. Dollar Rupiah 25,498,341 9,787,478 Rupiah Euro 929,916 229,612 Euro Dolar Singapura 242,304 105,721 Singapore Dollar Lainnya 82,792 50,532 Others Jumlah 86,988,204 71,038,076 Total

Utang usaha terutama merupakan utang kepada pemasok Trade payables mainly represent the outstanding lokal dan asing untuk pembelian persediaan. liabilities to local and foreign suppliers for purchases of inventories.

Jangka waktu pembelian adalah 30 - 90 hari. Bunga tidak Terms of payment is 30 - 90 days. No interest is charged dibebani atas keterlambatan pembayaran utang usaha for the late payment of payables other than payables to selain utang kepada Garuda, pemegang saham, dikenakan Garuda, a shareholder, which bears sanction of 1% per denda sebesar 1% per hari dari jumlah yang belum month of the total unpaid invoice, up to maximum of dibayarkan, maksimal 5% 5%.

17. ANJAK PIUTANG 17. FACTORING PAYABLE

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”)

Pada tanggal 23 Juli 2018, Perusahaan menggunakan On July 23, 2018, the Company used an extended Open fasilitas perluasan Open Account Financing (”OAF”) dengan Account Financing (“OAF”) facility with maturity date jangka waktu sampai 27 Oktober 2019. until October 27, 2019.

OAF merupakan fasilitas pembiayaan yang digunakan untuk OAF is a financing facility used in factoring invoices of anjak piutang tagihan-tagihan Perusahaan dengan Garuda the Company with Garuda which amounted to Rp sebesar Rp 472.765.926.784 (setara dengan USD 33.866.330), 472,765,926,784 (equivalent to USD 33,866,330), PT PT Citilink Indonesia sebesar USD 15.267.906 dan PT Citilink Indonesia amounted to USD 15,267,906 and PT Sriwijaya Air sebesar USD 6.280.839 dan Rp 119.775.660.818 Sriwijaya Air amounted to USD 6,280,839 and Rp (setara dengan USD 8.707.158). 119,775,660,818 (equivalent to USD 8,707,158).

Jumlah saldo anjak piutang per 30 September 2018 adalah Total outstanding balance in factoring arrangement as sebesar USD 15.267.906 dan Rp 307.968.466.978 (setara of September 30, 2018 amounted to USD 15,267,906 dengan USD 20.628.874). and Rp 307,968,466,978 (equivalent to USD 20,628,874).

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)

Pada tanggal 27 Maret 2018, Perusahaan memperoleh On March 27, 2018, the Company obtained facility from fasilitas dari BRI dalam bentuk Supply Chain Financing BRI in the form of Supply Chain Financing (“SCF”), with (“SCF”), jatuh tempo pada tanggal 27 Maret 2019 dan maturity date until March 27, 2019 and maximum limit maksimum penggunaan sebesar USD 30 juta, selanjutnya amounting to USD 30 million, furthermore, on May 17, pada tanggal 17 Mei 2018 Perusahaan diberikan perluasan 2018 the Company was granted an extended usage of penggunaan fasilitas sebesar USD 15 juta berupa perluasan facility amounting to USD 15 million in the expansion of penggunaan fasilitas Supply Chain Financing (“SCF”) the Supply Chain Financing (“SCF”) facility (Notes 38g). (Catatan 38g).

SCF merupakan fasilitas pembiayaan yang digunakan untuk SCF is a financing facility used in factoring invoices of anjak piutang tagihan-tagihan Perusahaan dengan Garuda the Company with Garuda which amounted to Rp sebesar Rp 268.934.656.403 (setara dengan USD 19.178.586) 268,934,656,403 (equivalent USD 19,178,586) and PT dan PT Citilink Indonesia sebesar USD 8.343.261. Citilink Indonesia which amounted to USD 8,343,261.

Jumlah saldo anjak piutang per 30 September 2018 adalah Total outstanding balance in factoring arrangement as sebesar USD 8.343.261 dan Rp 268.934.656.403 (setara of September 30, 2018 amounted to USD 8,343,261 and dengan USD 18.014.245). Rp 268,934,656,403 (equivalent to USD 18,014,245).

PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”) – divisi Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”) – Syariah division

Pada tanggal 24 Agustus 2018, Perusahaan memperoleh On August 24, 2018, the Company obtained Receivable fasilitas dari CIMB dalam bentuk Perjanjian Jual Beli Piutang, Purchase Agreement from CIMB with maturity date until jatuh tempo pada tanggal 23 Agustus 2019 dan maksimum August 23, 2019 and maximum limit amounting to USD penggunaan sebesar USD 54 juta. 54 million.

Perjanjian Jual Beli Piutang merupakan fasilitas pembiayaan Receivable Purchase Agreement is a financing facility yang digunakan untuk anjak piutang tagihan-tagihan used in factoring invoices of the Company with Garuda Perusahaan dengan Garuda sebesar Rp 773.495.723.118 which amounted to Rp 773,495,723,118 (equivalent (setara dengan USD 53.246.485). USD 53,246,485)

Jumlah saldo anjak piutang per 30 September 2018 adalah Total outstanding balance in factoring arrangement as sebesar Rp 738.292.040.918 (setara dengan USD 49.453.550). of September 30, 2018 amounted to Rp 738,292,040,918 (equivalent to USD 49,453,550).

18. UTANG LAIN-LAIN 18. OTHER ACCOUNTS PAYABLE

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Pihak berelasi (Catatan 35a) Related parties (Note 35a) Dana pelanggan 1,519,822 4,141,612 Customer deposit

Jumlah 1,519,822 4,141,612 Total

19. UTANG PAJAK 19. TAXES PAYABLE

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Pajak kini Current tax 2018 (Catatan 31) 87,226 - 2018 (Note 31) 2017 1,945,673 4,870,672 2017 Pajak penghasilan Income tax Pasal 21 4,290,235 2,006,418 Article 21 Pasal 23 132,255 122,247 Article 23 Pasal 25 - 762,955 Article 25 Pasal 26 61,999 - Article 26 Pasal 4(2) 13,971 17,081 Article 4(2) Jumlah 6,531,359 7,779,373 Total

20. BEBAN AKRUAL 20. ACCRUED EXPENSES

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Sewa dan konsesi 6,335,586 4,505,670 Rental and concession Kurir dan pengiriman 1,590,297 763,753 Courier and freight Bonus dan tantiem 1,237,916 2,894,026 Bonuses and tantiem Suku cadang 677,159 486,825 Spare parts Telepon, listrik dan air 593,644 713,070 Telephone, electricity and water Lainnya 184,567 378,936 Others Jumlah 10,619,168 9,742,280 Total

21. PINJAMAN JANGKA PANJANG 21. LONG-TERM LOANS

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Fasilitas kredit investasi Investment credit facility PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 53,216,107 65,534,341 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Indonesia Infrastructure Finance 44,106,886 12,142,515 PT Indonesia Infrastructure Finance Jumlah 97,322,993 77,676,856 Total Bagian jatuh tempo dalam satu tahun (20,366,699) (20,330,955) Current maturities Bagian jangka panjang - setelah dikurangi Long-term portion - net of bagian jatuh tempo dalam satu tahun 76,956,294 57,345,901 current maturities Suku bunga per tahun 4,76%-6,00% 4,44%-6,00% Interest rate per annum

 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (”BNI”)  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (”BNI”)

Pada tanggal 25 Juni 2012, Perusahaan memperoleh On June 25, 2012, the Company obtained an tambahan fasilitas kredit investasi maksimal sebesar Rp additional investment credit facility with maximum 55 miliar, jatuh tempo tanggal 24 Juni 2018 dengan suku amount of Rp 55 billion, due on June 24, 2018 with bunga mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan floating interest rate of 3-month LIBOR plus 2.75% ditambah 2,75% per tahun. Fasilitas kredit berjangka per annum. The facility, has a term of 6 years and is waktu 6 tahun ini ditujukan untuk pembiayaan intended to finance the development capability pengembangan kemampuan dan penambahan and increased capacity for aircraft maintenance. kapasitas perawatan pesawat. Fasilitas ini sudah lunas This facility has been paid off in June 2018. pada Juni 2018. Saldo pinjaman per 30 September 2018 Outstanding loan balance as of September 30, dan 31 Desember 2017 adalah sebesar USD 0 dan USD 2018 and December 31, 2017 is amounted to USD 0 422.589. and USD 422,589, respectively. 38

Pada tanggal 31 Mei 2013, Perusahaan memperoleh On May 31, 2013, the Company obtained tambahan fasilitas kredit investasi maksimal sebesar Rp additional investment credit facility with maximum 490 miliar dan USD 6 juta, jatuh tempo pada tanggal plafond amount of Rp 490 billion and USD 6 26 November 2025 dengan suku bunga mengambang million, due on November 26, 2025 with floating sebesar LIBOR tiga bulanan ditambah 3,50% per tahun interest rate of 3-month LIBOR plus 3.50% per untuk fasilitas Rp 490 miliar dan suku bunga tetap annum for the Rp 490 billion facility and fixed sebesar 6,00% per tahun untuk fasilitas USD 6 juta. interest rate of 6.00% per annum for the USD 6 Fasilitas kredit berjangka waktu 12 tahun ini ditujukan million facility. The facility has a term of 12 years untuk pembiayaan pembangunan hanggar baru dan and is intended to finance the building of new pengadaan peralatan hanggar. Saldo pinjaman per 30 hangar and hangar equipment. Outstanding loan September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebesar balance as of September 30, 2018 and December USD 28.693.069 (termasuk biaya transaksi ditangguhkan 31, 2017 is amounted to USD 28,693,069 (including sebesar USD 21.495) dan USD 31.663.714 (termasuk biaya deferred transaction cost of USD 21,495) and USD transaksi ditangguhkan sebesar USD 21.495). 31,663,714 (including deferred transaction cost of USD 21,495), respectively.

Pada tanggal 13 Oktober 2016, Perusahaan melakukan On October 13, 2016, the Company converted loan konversi pinjaman dari Rupiah ke Dolar Amerika Serikat. from Rupiah to US Dollar.

Pada tanggal 28 April 2016, Perusahaan memperoleh On April 28, 2016, the Company obtained fasilitas kredit investasi sebesar USD 8 juta, jatuh tempo investment credit facility with maximum plafond pada tanggal 28 April 2019 dan suku bunga amount of USD 8 million, due on April 28, 2019 at a mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan ditambah floating interest rate of 3-month LIBOR plus 2.75% 2,75% per tahun. Fasilitas ini digunakan untuk konsesi per annum. The facility is intented for use in Land lahan dan sewa tanah dari PT Angkasa Pura II (Persero). Utilization and Business Concession with PT Saldo pinjaman per 30 September 2018 dan 31 Angkasa Pura II (Persero). Outstanding loan balance Desember 2017 adalah sebesar USD 3.000.000 dan USD as of September 30, 2018 and December 31, 2017 6.000.000. is amounted to USD 3,000,000 and USD 6,000,000.

Pada tanggal 28 April 2016, Perusahaan memperoleh On April 28, 2016, the Company obtained fasilitas kredit investasi sebesar USD 42 juta, jatuh tempo investment credit facility with maximum plafond pada tanggal 28 April 2021 dan suku bunga amount of USD 42 million, due on April 28, 2021 at mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan ditambah a floating interest rate of 3-month LIBOR plus 3,50% per tahun. Fasilitas ini digunakan untuk 3.50% per annum. The facility is intented to pembiayaan pengembangan kemampuan dan finance the development capability and increase penambahan kapasitas perawatan pesawat. Saldo capacity for aircraft maintenance. Outstanding loan pinjaman per 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 balance as of September 30, 2018 and December adalah sebesar USD 21.523.038 dan USD 27.448.038. 31, 2017 is amounted to USD 21,523,038 and USD 27,448,038.

Perusahaan melakukan pembayaran pinjaman jangka The Company paid long-term loan to Bank Negara panjang kepada BNI sebesar USD 12.318.235 selama Indonesia amounting to USD 12,318,235 during tahun 2018 dan USD 21.358.001 selama tahun 2017. 2018 and USD 21,358,001 during 2017.

 PT Indonesia Infrastructure Finance (”IIF”)  PT Indonesia Infrastructure Finance (”IIF”)

Pada tanggal 16 Juli 2014, Perusahaan memperoleh On July 16, 2014, the Company obtained an fasilitas kredit investasi dari PT Indonesia Infrastructure investment credit facility from PT Indonesia Finance (IIF) dengan jumlah maksimum sebesar USD 30 Infrastructure Finance (IIF), with maximum amount juta, jangka waktu sampai dengan 16 Desember 2020. of USD 30 million and maturity date until Pinjaman tersebut mempunyai suku bunga December 16, 2020. The loan has floating interest mengambang sebesar LIBOR tiga bulanan ditambah rate of 3-month LIBOR plus 4.45% per annum. This 3,50% per tahun. Fasilitas ini digunakan untuk pembelian facility can be used to purchase tools and spare peralatan dan suku cadang. parts.

Pada tanggal 30 Juni 2015, Perusahaan melakukan On June 30, 2015, the Company amended the amandemen atas perjanjian kredit di atas dengan terms of the investment credit facility and renewed memperbaharui jumlah fasilitas kredit menjadi sebesar the credit facilities amounted to USD 21.5 million. USD 21,5 juta. Saldo pinjaman per 30 September 2018 Outstanding loan balance as of September 30, dan 31 Desember 2017 adalah sebesar USD 9.106.886 2018 and December 31, 2017 amounted to USD dan USD 12.142.515. 9,106,886 and USD 12,142,515. 39

Pada tanggal 24 September 2018, Perusahaan On July 16, 2014, the Company obtained Kredit memperoleh fasilitas Kredit Modal Kerja dari PT Modal Kerja facility from PT Indonesia Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dengan jumlah Infrastructure Finance (IIF), with maximum amount maksimum sebesar USD 35 juta, jangka waktu sampai of USD 35 million and maturity date until dengan 23 September 2021. Pinjaman tersebut September 23, 2021. The loan has floating interest mempunyai suku bunga mengambang sebesar LIBOR rate of LIBOR plus 2.5% per annum. ditambah 2,5% per tahun.

Perusahaan melakukan pembayaran pinjaman jangka The Company paid long-term loan to IIF amounting panjang kepada IIF masing-masing sebesar USD to USD 3,035,629 during 2018 and USD 4,047,504 3.035.629 selama tahun 2018 dan USD 4.047.504 selama during 2017. tahun 2017.

Semua fasilitas pinjaman yang disebutkan diatas dijamin All the above mentioned loan facilities are secured with dengan aset yang dibiayai melalui fasilitas ini (Catatan 13). assets financed by this facility (Note 13).

Tanpa persetujuan tertulis dari Bank dan IIF, Perusahaan tidak Without written consent from the Bank and IIF, the diperkenankan antara lain: merger; mengajukan permohonan Company is restricted to, among other things: pailit; melakukan kegiatan usaha pihak lain; mengikatkan diri undertake merger; propose a bankcruptcy; engage in sebagai penjamin; dan menjaminkan aset kepada pihak lain. other operational activities; act as guarantor; and Perusahaan diharuskan memberitahukan secara tertulis pledges the assets to other party. The Company should kepada Bank antara lain: mengubah bentuk; membayar utang inform the Bank in writing, when among other things kepada pemegang saham; membagikan dividen; the Company: changes its legal form; pays loan to memberikan pinjaman; menerima pinjaman; melakukan shareholder; distributes dividends; grants loan; obtains transaksi sewa dengan perusahaan leasing; akuisisi aset pihak loan; enters into a lease transaction with a leasing ketiga; dan mengubah susunan pengurus, Direksi dan company; acquires a third party asset; and changes its Komisaris. Selain itu Perusahaan juga diwajibkan memenuhi management composition. Further, the Company has rasio keuangan: (a) rasio lancar minimal 1:1; (b) rasio utang to comply with the following financial ratios: (a) dengan modal maksimal 2,5 kali; (c) rasio kemampuan minimum current ratio of 1:1; (b) maximum debt to membayar utang 100%. equity ratio of 2.5; (c) debt service coverage ratio of 100%.

Pada tanggal 30 September 2018, Perusahaan telah As of September 30, 2018, the Company has complied memenuhi seluruh rasio keuangan yang dipersyaratkan with all financial ratios required on the loan agreement. dalam perjanjian pinjaman tersebut.

22. MODAL SAHAM 22. CAPITAL STOCK

30 September 2018 dan 31 Desember 2017/ September 30, 2018 and December 31, 2017 Jumlah Persentase Jumlah modal saham/ kepemilikan/ disetor/ Number of Percentage of Total paid-up Nama pemegang saham shares ownership capital stock Name of stockholders USD PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 25,156,058,796 89.10% 195,806,416 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Aero Wisata 254,101,604 0.90% 1,977,843 PT Aero Wisata Masyarakat (masing-masing dibawah 5% dari jumlah) 2,823,351,100 10.00% 21,231,396 Public (each below 5% of the total) Jumlah 28,233,511,500 100.00% 219,015,655 Total

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Based on Deed of Minutes of Extraordinary Saham Luar Biasa No. 04, tanggal 06 Maret 2018, yang dibuat Shareholders Meeting No. 04 dated March 6, 2018, that oleh dan dihadapan Noteris RM Dendy Soebangil, SH, M.Kn., made by and in the presence of RM Dendy Soebangil, Notaris di Kota Tangerang Selatan, Pemegang Saham SH, M.Kn. Notary in South Tangerang, the Shareholders memutuskan agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar decided to approve among others: Biasa antara lain:

1. Persetujuan Rencana Penambahan Modal Tanpa Hak 1. Approval of Capital Increase without Pre-emptive Memesan efek Terlebih Dahulu dengan jumlah Right with maximum amount of 8.28% of paid-in sebanyak-banyaknya 8,28% dari modal disetor capital of the Company in accordance with Perseroan sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Financial Service Authority/Otoritas Jasa Keuangan Jasa Keuangan No. 38/POJK.04/2014 tanggal 29 (also known as OJK) regulations No. Desember 2014 tentang Peningkatan Modal Tanpa 38/POJK.04/2014 dated 29 Desember 2014 Memberikan Hak Memesan efek Terlebih Dahulu regarding Capital Increase without Pre-emptive ("PMTHMETD"). Right.

Dalam rangka melaksanakan kegiatan usaha Perseroan, In order to carry out the Company’s business manajemen Perseroan memandang bahwa Perseroan activities, the Company’s management believes perlu memperkuat struktur permodalannya. Dalam hal that the Company needs to strengthen its capital ini, Perseroan bermaksud untuk mengeluarkan saham structure. In this regard, the Company intends to baru melalui pelaksanaan PMTHMETD yang dilakukan issue new shares through Capital Increase without berdasarkan persetujuan pemegang saham dalam Pre-emptive Right carried out based on Rapat Umum Pemegang Saham ("RUPS"). Melalui shareholders’ approval at General Meeting of PMTHMETD, Perseroan diharapkan mendapatkan Shareholders. Through Capital Increase without alternatif sumber pendanaan untuk kepentingan Pre-emptive Right the Company is expected to Perseroan. obtain alternative funding source fot the benefit of the Company.

2. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan 2. The changes of the Company’s Article of Association.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 19 (1) Undang-Undang In accordance with the provisions of Article 19 (1) No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability ("UUPT"), perubahan Anggaran Dasar ditetapkan oleh Company, the changes of Article of Association RUPS. stipulated at General Meeting of Shareholders.

Perubahan Anggaran Dasar ini sekaligus menyusun The changes of Article of Association once recast all kembali seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan the provisions of the Company’s Article of ke dalam akta Notaris tersendiri. Adapun penyusunan Association into separate notarial deed. The kembali termasuk ketentuan mengenai realisasi dana rearrangement include provisions regarding hasil penawaran umum sesuai dengan Akta No. 74 realization of public offering proceeds in accordance tanggal 27 November 2017 yang dibuat oleh dan with Deed No. 74 dated November 27, 2017 made dihadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta, by and in the presence of Fathiah Helmi, SH, Notary pemberitahuan perubahannya telah diterima oleh in Jakarta, these amendments with notice of Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik changes have been accepted by the Minister of Law Indonesia No. AHU-AH.01.03-0195507 tanggal 28 and Human Rights of The Republic Indonesia in his November 2017. decision letter No. AHU-AH.01.03-0195507 dated November 28, 2017.

3. Perubahan susunan pengurus Perseroan. 3. Changes in the Company’s board of management

Sesuai dengan ketentuan: (i) Pasal 94 ayat (1) UUPT; dan In accordance with the provisions: (i) Article 94 (ii) Pasal 15 ayat (10) Anggaran Dasar Perseroan, paragraph (1) UUPT; and (ii) Article 15 paragprah anggota Direksi diangkat oleh RUPS. (10) of the Company’s Article of Association, member of board of director is appointed by the General Meeting of Shareholders.

Keputusan Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah The decision to change the Article of Association has dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No been stated in the Deed No. 5 dated March 6, 2018 5 tanggal 06 Maret 2018 yang dibuat oleh dan di made by and in the presence of RM Dendy hadapan RM Dendy Soebangil, SH, M.Kn. Notaris di Kota Soebangil, SH, M.Kn. Notary in South Tangerang. Tangerang Selatan.

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Modal disetor lainnya 62,417,236 1,142,271 Additional paid-in capital Pengeluaran saham melalui penawaran Issuance of share through public umum perdana kepada masyarakat - 62,932,264 offering Share issuance cost of initial public Biaya emisi efek penawaran umum perdana - (1,813,319) offering Amnestiperdana Pajak (Catatan 14) - 156,020 Taxoffering Amnesty (Notes 14) Jumlah 62,417,236 62,417,236 Total

Nilai Wajar Liabilitas Keuangan Fair Value of The Financial Liability

Akun ini merupakan selisih antara jumlah diterima atas This account represents the difference between the utang jangka panjang kepada Garuda, pemegang saham amount received from long-term loan from Garuda, a (Catatan 35c) dan nilai wajar dari liabilitas keuangan sebesar shareholder (Note 35c) and fair value of the financial Rp 14.316.458.399 (setara dengan USD 1.523.027) setelah liability amounting to Rp 14,316,458,399 (equivalent to dikurangi pengaruh pajak sebesar Rp 3.579.114.600 (setara USD 1,523,027) net of tax effect amounting to Rp dengan USD 380.756) pada saat penerapan awal PSAK 50 3,579,114,600 (equivalent to USD 380,756) in the initial dan 55 (revisi 2006). adoption of PSAK 50 and 55 (revised 2006).

Issuance of Shares through Public Offering

Pengeluaran Saham melalui Penawan Umum Perdana kepada Masyarakat Share premium arose from the market value of Rp 100 Agio saham berasal dari selisih nilai par sebesar Rp 100 per per share and nominal value of Rp 400 per share at initial saham dan nilai nominal sebesar Rp 400 per saham pada public offering in 2017. Total share premium recorded saat penawaran umum perdana Perusahaan pada tahun before stock issuance cost amounted to 2017. Total agio saham sebelum biaya emisi efek sebesar Rp 847.005.346.925 (equivalent to USD 62,932,264). Rp 847.005.346.925 (setara dengan USD 62.932.264).

24. PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA 24. OTHER COMPREHENSIVE INCOME

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Awal tahun 30,048,697 29,829,811 At beginning of the year Kenaikan surplus revaluasi Increase in revaluation (Catatan 13) - (1,825,896) reserve (Note 13) Keuntungan atau kerugian aktuaria atas Actuarial gain or loss on defined kewajiban manfaat pasti (Catatan 33) (3,545,615) 2,117,744 benefit obligation (Note 33) Beban (manfaat) pajak tangguhan (Catatan 31) 886,404 (72,962) Deferred tax expense (benefit) (Note 31) Akhir tahun 27,389,486 30,048,697 At end of the year

25. PENDAPATAN USAHA 25. OPERATING REVENUES

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Repair and Overhaul 276,226,794 242,110,992 Repair and Overhaul Line maintenance 58,472,797 68,425,669 Line maintenance Jumlah 334,699,591 310,536,661 Total

56.26% dan 65.29% dari jumlah pendapatan usaha berasal 56.26% and 65.29% of the above revenues were derived dari pihak berelasi masing-masing untuk periode sembilan from related parties for the nine-month period ended bulan yang berakhir 30 September 2018 dan 2017 September 30, 2018 and 2017, respectively (Note 35b). (Catatan 35b).

Berikut ini adalah rincian pendapatan usaha yang melebihi The revenues for nine-month period ended September 10% dari jumlah pendapatan usaha masing-masing pada 30, 2018 and 2017, include revenues from the following periode sembilan bulan yang berakhir 30 September 2018 customers which represent more than 10% of the dan 2017: operating revenues of the respective years:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 149,444,641 173,048,906 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Sriwijaya Air 48,227,330 38,824,556 PT Sriwijaya Air PT Citilink Indonesia 38,357,452 28,424,983 PT Citilink Indonesia Jumlah 236,029,423 240,298,445 Total

26. BEBAN PEGAWAI 26. STAFF EXPENSES

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Gaji dan tunjangan 71,723,646 62,991,670 Salaries and allowances Insentif 10,257,680 11,352,651 Incentives Imbalan kerja (Catatan 33) 6,630,843 6,468,765 Employee benefits (Note 33) Lain-lain (masing-masing Others (each below dibawah 5% dari jumlah) 865,185 2,714,626 5% of total) Jumlah 89,477,354 83,527,711 Total

27. BEBAN MATERIAL 27. MATERIAL EXPENSES

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Suku cadang expendable 45,841,614 43,751,610 Expendable spare parts Suku cadang repairable 18,804,137 10,005,182 Repairable spare parts Kurir dan pengiriman 10,688,987 5,974,013 Courier and freight Lain-lain (masing-masing dibawah 5% dari jumlah) 1,464,835 548,723 Others (each below 5% of total) Jumlah 76,799,573 60,279,527 Total

28. BEBAN SUBKONTRAK 28. SUBCONTRACT EXPENSES

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Komponen subkontrak 71,974,959 59,532,089 Subcontract component Jasa teknis dan penunjang Technical and ground handling penerbangan 814,528 961,911 services Jumlah 72,789,487 60,494,000 Total

29. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA 29. OTHER OPERATING EXPENSES

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Sewa 15,029,457 12,726,254 Rental Pemeliharaan dan perbaikan 8,809,190 10,161,013 Maintenance and repairs Transportasi 4,135,395 4,333,645 Travel and transportation Jasa profesi 3,609,356 3,326,119 Professional fees Listrik, air dan telepon 2,351,164 2,166,422 Electricity, water and telephone Lain-lain (masing-masing dibawah 5% dari jumlah) 9,656,839 7,374,553 Others (each below 5% of total) Jumlah 43,591,401 40,088,005 Total

30. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN LAIN-LAIN - BERSIH 30. OTHER GAIN AND LOSSES – NET

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Pendapatan bunga atas keterlambatan Interest income from late pembayaran piutang 7,911,806 3,405,197 payment of receivables Lainnya 83,834 (937,024) Others Total 7,995,640 2,468,173 Total

Berdasarkan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan Based on recommendation from Badan Pemeriksa (BPK) melalui surat No. 84/S/XX/03/2017 pada tanggal 15 Keuangan (BPK) through letter No. 84/S/XX/03/2017 on Maret 2017, Perusahaan melakukan penagihan bunga atas March 15, 2017, the Company charged interest on the keterlambatan pembayaran piutang kepada Garuda dan late payment of receivables from Garuda and Citilink that Citilink yang sebelumnya tidak ditagihkan. has been billed.

31. BEBAN PAJAK 31. TAX EXPENSE

Beban pajak Perusahaan terdiri dari: The Company’s tax expense consists of:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Pajak kini 8,059,061 11,952,997 Current tax Beban pajak tangguhan 1,419,371 1,437,409 Deferred tax expense Beban pajak 9,478,431 13,390,405 Tax expense

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan A reconciliation between income before tax per laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan laba statements of profit or loss and other comprehensive kena pajak adalah sebagai berikut: income and taxable income is as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Laba sebelum pajak menurut laporan Income before tax per statements of profit laba rugi dan penghasilan komprehensif or loss and other comprehensive lain 36,455,207 51,541,864 income

Perbedaan temporer Temporary difference Penyisihan penurunan nilai persediaan 803,596 104,000 Provision for decline in inventory value Liabilitas imbalan kerja (2,266,173) 1,488,726 Employee benefits Provision on allowance for impairment Cadangan penurunan nilai piutang 792,674 (21,500) losses on receivable Penyusutan (5,007,578) (5,735,222) Depreciation Sewa pembiayaan - - Finance lease (5,677,482) (4,163,996) Perbedaan permanen Permanent difference Beban yang tidak dapat diperhitungkan secara fiskal 2,182,549 434,117 Nondeductible expense Beban emisi saham - Stock issuance cost Penghasilan yang telah dikenakan pajak penghasilan final (724,032) - Income subject to final income tax 1,458,517 434,117 Laba kena pajak 32,236,242 47,811,985 Taxable income

Laba kena pajak di atas menjadi dasar dalam pengisian Surat Taxable income above will be the basis for filling Annual Pemberitahuan Tahunan (SPT) Badan. Tax Return (SPT).

Perhitungan beban dan utang pajak kini adalah sebagai Current tax expense and income tax payable are berikut: computed as follows:

30 September/ 30 September/ September 30, September 30, 2018 2017 USD USD Beban pajak kini dengan tarif Current tax expense at yang berlaku (25%) 8,059,061 11,952,997 prevailing rate (25%) Pajak penghasilan dibayar dimuka Prepayment of income taxes Pasal 22 (91,243) (117,126) Article 22 Pasal 23 (2,719,755) (2,919,764) Article 23 Pasal 24 (156,156) - Article 24 Pasal 25 (5,004,681) (4,620,797) Article 25 Pasal 29 - Article 29 Pajak kurang bayar (Catatan 19) 87,226 4,295,310 Tax under payment (Note 19)

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Aset (liabilitas) pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai The Company’s deferred tax assets (liabilities) are as berikut: follows: Dikreditkan (dibebankan) Dikreditkan ke ke laporan pendapatan laba rugi/ komprehensif lain/ Credited Credited 1 Januari/ (charged) to (charged) to other 30 September/ January 1, income for comprehensive September 30, 2018 the year income 2018 USD USD USD USD Cadangan penurunan Provision on allowance for nilai piutang 3,145,471 198,169 - 3,343,640 impairment losses on receivable Persediaan 1,671,401 200,899 - 1,872,300 Inventories Aset tetap (6,592,874) (1,251,895) - (7,844,769) Property and equipment Liabilitas imbalan kerja 10,039,984 (566,543) (886,404) 8,587,037 Employee benefits obligation Aset pajak tangguhan - bersih 8,263,982 (1,419,371) (886,404) 5,958,208 Deferred tax assets - net

Dikreditkan (dibebankan) Dikreditkan ke ke laporan pendapatan laba rugi/ komprehensif lain/ Credited Credited 1 Januari/ (charged) to (charged) to other 31 Desember/ January 1, income for comprehensive December 31, 2017 the year income 2017 USD USD USD USD Cadangan penurunan Provision on allowance for nilai piutang 2,753,503 391,968 - 3,145,471 impairment losses on receivable Persediaan 1,240,953 430,448 - 1,671,401 Inventories Aset tetap (3,777,740) (2,358,660) (456,474) (6,592,874) Property and equipment Liabilitas imbalan kerja 9,041,077 469,471 529,436 10,039,984 Employee benefits obligation Piutang sewa pembiayaan (46,709) 46,709 - - Finance lease receivable Aset pajak tangguhan - bersih 9,211,084 (1,020,064) 72,962 8,263,982 Deferred tax assets - net

Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba A reconciliation between the tax expense and the akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku amounts computed by applying the effective tax rates to adalah sebagai berikut: income before tax is as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Laba sebelum pajak menurut laporan laba Income before tax per statements of profit rugi dan penghasilan komprehensif lain 36,455,207 51,541,864 or loss and other comprehensive income Pajak penghasilan dengan tarif pajak efektif 9,113,802 12,885,466 Income tax expense at effective tax rate Pengaruh pajak atas: Tax effects of: Penyesuaian estimasi pajak Adjustment recognised on prior tangguhan tahun berjalan 364,629 - year deferred tax estimates Beban yang tidak dapat diperhitungkan secara fiskal - 504,939 Nondeductible expense Beban emisi saham - - Stock issuance cost Penghasilan bunga yang telah dikenakan Interest income subject to final pajak penghasilan final - - income tax Jumlah 364,629 504,939 Total Jumlah Beban Pajak 9,478,431 13,390,405 Total Tax Expense

32. DIVIDEN DAN CADANGAN UMUM 32. DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE

Dividen Dividends

Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Based on a resolution of the Annual Shareholders’ Tahunan Perusahaan tanggal 30 April 2018, yang risalahnya General Meeting of the Company dated April 30, 2018, telah diaktakan dengan Akta Notaris 08 tertanggal 30 April which minutes were covered by Notarial Deed No. 08 2018 dari Notaris R.M. Dendy Soebangil, S.H., M.Kn., para date April 30, 2018 of R.M. Dendy Soebangil, S.H., M.Kn., pemegang saham Perusahaan menyetujui pembagian the shareholders approved the distribution of cash dividen kas sejumlah USD 10.189.270 yang berasal dari laba dividends amounting to USD 10,189,270 from the net bersih tahun buku 2017, dan telah dibayar seluruhnya pada income of the 2017 financial year, and was fully paid in tanggal bulan Mei 2018. May 2018.

Cadangan Umum General Reserve

Berdasarkan Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Based on Limited Liability Company Law No. 40 Year Tahun 2007, Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu 2007, the Company shall provide appropriation in certain dari laba bersih setiap tahun buku untuk cadangan apabila amount of its net income in each year for general reserve saldo laba positif sampai cadangan tersebut mencapai if there is available retained earning, until the general paling sedikit 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan reserve reached at least 20% of issued and paid-up disetor. capital.

Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan telah At December 31, 2017, the Company’s general reserve mempunyai cadangan umum sebesar USD 3.458.030 dari balance amounted to USD 3,458,030, of its issued and jumlah modal yang ditetapkan dan disetor. paid-up capital.

Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Based on a resolution of the Annual Shareholders’ Tahunan Perusahaan tanggal 30 April 2018, yang risalahnya General Meeting of the Company dated April 30, 2018, telah diaktakan dengan Akta Notaris 08 tertanggal 30 April which minutes were covered by Notarial Deed No. 08 2018 dari Notaris R.M. Dendy Soebangil, S.H., M.Kn., para date April 30, 2018 of R.M. Dendy Soebangil, S.H., M.Kn., pemegang saham Perusahaan menyetujui penetapan the shareholders approved general reserve balance cadangan umum sebesar USD 4.034.510 yang akan amounting to USD 4,034,510 which will be set aside disisihkan secara bertahap dalam jangka waktu 10 (sepuluh) gradually within 10 (ten) years period. tahun.

33. IMBALAN KERJA 33. EMPLOYEE BENEFITS

Rincian dari beban imbalan kerja Perusahaan yang Details of employment benefits expense of the Company dibebankan pada operasi berjalan adalah sebagai berikut: which is charged to current operations are as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Program pensiun iuran pasti 3,174,177 2,630,146 Defined contribution pension plan Program imbalan pasti Defined benefit plan Pensiun 3,373,615 3,626,971 Pension Jangka panjang lainnya 83,051 211,648 Other long-term Jumlah 6,630,843 6,468,765 Total

a. Imbalan Pasca-kerja a. Post-employment Benefits

Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan

Perusahaan menyelenggarakan program pensiun The Company established a defined contribution iuran pasti untuk seluruh karyawan tetapnya. Program pension plan for all its permanent employees. The pensiun tersebut dikelola oleh Dana Pensiun Garuda pension plan is managed by Dana Pensiun Garuda Indonesia (DPGA), yang akta pendiriannya telah Indonesia (DPGA), whose deed of establishment was disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia approved by the Minister of Finance of the Republic dengan Surat Keputusan No. KEP-403/KM.17/1999 of Indonesia in his Decision Letter tanggal 15 Nopember 1999. Iuran dana pensiun No. KEP-403/KM.17/1999 dated November 15, 1999. berjumlah 7,5% dari gaji dasar karyawan dimana The pension fund contributions are equivalent to sebesar 2% ditanggung karyawan dan sisanya 7.5% of employees’ base salaries wherein 2% are ditanggung Perusahaan. assumed by the employees and the difference is assumed by the Company.

Pada 2016, Perusahaan melakukan adendum In 2016, the Company amended its Contractual Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan berlaku sejak 2 Bargainings Agreement (PKB) which was effectively Nopember 2016 sampai dengan 30 November 2017, applied from November 2, 2016 to November 30, diantaranya adalah hak-hak kepegawaian yang timbul 2017, among others labor rights that arise from karena dilakukannya pemutusan hubungan kerja employment termination are net-off with the memperhitungkan manfaat pensiun yang iurannya retirement benefit paid by the Company under the dibayarkan Perusahaan dalam program pensiun. pension plan. To balance these conditions, the Sebagai penyeimbang ketentuan tersebut, Company includes the employees in the defined Perusahaan mengikutsertakan karyawannya dalam contribution pension program with Financial suatu program pensiun pasti dengan Dana Pensiun Institution Pension Fund (DPLK) BNI, wherein the Lembaga Keuangan (DPLK) BNI, yang iurannya contributions is paid by the Company. The dibayarkan oleh Perusahaan. Iuran yang dibayarkan contributions paid by Company is 6% of salaries with oleh Perusahaan sebesar 6% dari gaji dan ditambah addition of specific contributions for retiring dengan iuran khusus untuk karyawan yang akan employees. pensiun.

Pada 2017, Perusahaan telah memperbaharui In 2017, the Company renew its Contractual Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang berlaku hingga Bargainings Agreement (PKB) which was applied until 2019. 2019.

Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plan

Perusahaan juga memberikan imbalan kepada The Company also provides benefits to its qualifying karyawan yang memenuhi persyaratan sesuai dengan employees in accordance with the Company’s kebijakan Perusahaan yang didasarkan pada Undang- policies based on Labor Law No. 13 Year 2003. The undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003. Jumlah number of employees on September 30, 2018 and karyawan pada tanggal 30 September 2018 dan 31 December 31, 2017 entitled to the benefits are 4,745 Desember 2017 yang berhak atas imbalan tersebut and 4,653 employees, respectively. No funding has masing-masing adalah 4.745 dan 4.653 karyawan. been made by the Company in connection with this Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh employment benefits. Perusahaan sehubungan dengan Imbalan kerja ini. 48

b. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain b. Other Long-term Benefits

Perusahaan memberikan imbalan kerja jangka The Company provides other long-term benefits in panjang lain berupa penghargaan kepada karyawan form of award to its employees who have already yang telah bekerja selama 20 tahun (penghargaan rendered 20 years of service (long service award) in masa bakti) sesuai dengan kebijakan Perusahaan. accordance with the Company’s policies. On Jumlah karyawan pada tanggal 30 September 2018 September 30, 2018 and December 31, 2017 the dan 31 Desember 2017 yang berhak atas imbalan number of employees entitled to the benefits are tersebut masing-masing adalah 4.745 dan 4.653 4,745 and 4,653 employees, respectively. No funding karyawan. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan has been made by the Company in connection with oleh Perusahaan sehubungan dengan imbalan kerja this employment benefits. ini.

Pada 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, At September 30, 2018 and December 31, 2017, the cost of perhitungan imbalan kerja program imbalan pasti dan providing defined benefit plan and other long-term imbalan kerja jangka panjang lainnya dihitung dengan benefits is calculated by using the following key menggunakan asumsi utama sebagai berikut: assumptions:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 Tingkat diskonto 7,50% untuk PEB dan OLT/ 7,25% untuk PEB dan OLT/ Discount rate 7.50% for PEB and OLT/ 7.25% for PEB and OLT/ Tingkat kenaikan gaji 8% 8% Future salary increment rate Tingkat kematian 100% TMI3 100% TMI3 Mortality rate Tingkat cacat 10% 10% Disability rate Tingkat pengunduran diri 5% usia 25 tahun menurun 5% usia 25 tahun menurun Resignation rate secara garis lurus sampai secara garis lurus sampai 1% usia 46 tahun/ 1% usia 46 tahun/ 5% at age 25 and decreasing 5% at age 25 and decreasing linearly to 1% at age 46 linearly to 1% at age 46 Tingkat pensiun normal 56 tahun/years 56 tahun/years Normal retirement rate

Program pensiun imbalan pasti memberikan eksposur The defined benefit pension plan typically expose the Perusahaan terhadap risiko aktuarial seperti risiko Company to actuarial risks such as interest rate risk tingkat bunga dan risiko gaji. and salary risk.

Risiko Tingkat Bunga Interest risk

Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan A decrease in the bond interest rate will increase the liabilitas program. plan liability.

Risiko Gaji Salary risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit plan liability mengacu pada gaji masa depan peserta program. is calculated by reference to the future salaries of plan Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan participants. As such, an increase in the salary of the meningkatkan liabilitas program itu. plan participants will increase the plan’s liability.

Beban imbalan pasca-kerja program imbalan pasti dan Employee benefit expense from the post-employee jangka panjang lain yang diakui di laba rugi dan defined benefits plan and other-long-term benefits penghasilan komprehensif lain adalah: recognized in profit or loss and other comprehensive income are as follows:

2018 (Sembilan bulan/Nine months) Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Define benefit Other long-term Jumlah/ plan benefits Total USD USD USD Diakui pada laba/rugi Recognized in profit and loss: Biaya jasa kini 1,542,002 209,212 1,751,213 Current service cost Biaya jasa lalu - - - Past service cost Bunga neto atas liabilitas (aset) 1,831,613 68,636 1,900,249 Interest costs (Keuntungan) kerugian aktuarial - (194,796) (194,796) Actuarial (gain) losses 3,373,615 83,051 3,456,666 Diakui pada penghasilan komprehensif Recognized in other comprehensive lainnya income: Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net defined imbalan pasti neto: benefit liability: (Keuntungan) kerugian aktuarial yang Actuarial (gain) losses arising from timbul dari penyesuaian (5,591,947) - (5,591,947) experience adjustments (Keuntungan) kerugian aktuarial yang Actuarial (gain) losses arising from timbul dari perubahan asumsi keuangan 2,046,332 - 2,046,332 changes in financial assumptions (3,545,615) - (3,545,615) Jumlah (171,999) 83,051 (88,948) Total

2017 (Sembilan bulan/Nine months) Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Define benefit Other long-term Jumlah/ plan benefits Total USD USD USD Diakui pada laba/rugi Recognized in profit and loss: Biaya jasa kini 1,436,291 132,384 1,568,675 Current service cost Bunga neto atas liabilitas 2,190,680 42,908 2,233,588 Interest costs Kerugian aktuarial - 36,357 36,357 Actuarial losses 3,626,971 211,649 3,838,620 Diakui pada penghasilan komprehensif Recognized in other comprehensive lainnya income: Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net defined imbalan pasti neto: benefit liability: Kerugian aktuarial yang timbul Actuarial losses arising from dari penyesuaian 3,238,244 - 3,238,244 experience adjustments Kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial losses arising from perubahan asumsi keuangan (4,720,357) - (4,720,357) changes in financial assumptions (1,482,113) - (1,482,113) Jumlah 2,144,858 211,649 2,356,507 Total

Mutasi nilai kini kewajiban adalah sebagai berikut: Movements in the present value obligation are as follows:

30 September/September 30, 2018 Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Define benefit Other long-term Jumlah/ plan benefits Total USD USD USD Nilai kini kewajiban imbalan Present value obligation pasti - awal tahun 38,839,660 1,320,279 40,159,939 - beginning balance Biaya jasa kini 1,542,002 209,212 1,751,213 Current service cost Biaya jasa lalu - - - Past service cost Penghasilan atau beban bunga 1,831,613 68,636 1,900,249 Interest expense Imbalan yang dibayarkan (2,140,864) - (2,140,864) Benefit payment Pengukuran kembali liabilitas imbalan - - - Remeasurement on the net defined pasti neto: - - - benefit liability: (Keuntungan) kerugian aktuarial yang - - - Actuarial (gain) losses arising from timbul dari penyesuaian (5,591,947) (194,796) (5,786,743) experience adjustments (Keuntungan) kerugian aktuarial yang - - - Actuarial (gain) losses arising from timbul dari perubahan asumsi keuangan 2,046,332 - 2,046,332 changes in financial assumptions Dampak perubahan kurs valuta asing (3,455,392) (126,582) (3,581,974) Foreign exchage differential Nilai kini kewajiban imbalan Present value obligation pasti - akhir tahun 33,071,404 1,276,748 34,348,152 - ending balance

31 Desember/December 31, 2017 Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Define benefit Other long-term Jumlah/ plan benefits Total USD USD USD Nilai kini kewajiban imbalan Present value obligation pasti - awal tahun 35,332,606 831,703 36,164,309 - beginning balance Biaya jasa kini 2,073,357 229,772 2,303,129 Current service cost Biaya jasa lalu - - - Past service cost Penghasilan atau beban bunga 2,829,160 68,857 2,898,017 Interest expense Imbalan yang dibayarkan (3,185,749) - (3,185,749) Benefit payment Pengukuran kembali liabilitas imbalan - - Remeasurement on the net defined pasti neto: - - benefit liability: Kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial gain or loss from penyesuaian (275,802) 44,263 (231,539) experience adjustment Kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial gain or loss from change perubahan asumsi keuangan 2,393,546 158,099 2,551,645 in financial assumption Dampak perubahan kurs valuta asing (327,458) (12,415) (339,873) Foreign exchage differential Nilai kini kewajiban imbalan Present value obligation pasti - akhir tahun 38,839,660 1,320,279 40,159,939 - ending balance

Pengaruh dari kenaikan (penurunan) sebesar 1% dari tren The effect of an increase (decrease) of 1% in the assumed asumsi biaya medis sebagai berikut: medical cost trend rate on:

30 September/September 30, 2018 Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Defined Other long-term benefit plan benefits USD USD Tingkat diskonto Initial discount rate Tingkat diskonto +1% (31,403,177) (1,138,139) Discount rate +1% Tingkat diskonto -1% 35,769,755 1,466,948 Discount rate -1% Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rate Tingkat kenaikan gaji +1% 35,860,124 1,469,725 Salary increment rate +1% Tingkat kenaikan gaji -1% (31,283,343) (1,133,256) Salary increment rate -1%

31 Desember/December 31, 2017 Imbalan kerja Program jangka panjang imbalan pasti/ lainnya/ Defined Other long-term benefit plan benefits USD USD Tingkat diskonto Initial discount rate Tingkat diskonto +1% (36,880,464) (1,176,944) Discount rate +1% Tingkat diskonto -1% 42,008,652 1,516,964 Discount rate -1% Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rate Tingkat kenaikan gaji +1% 42,114,783 1,519,835 Salary increment rate +1% Tingkat kenaikan gaji -1% (36,739,728) (1,171,894) Salary increment rate -1%

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak The sensitivity analysis presented above may not be mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban representative of the actual change in the defined imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi benefit obligation as it is unlikely that the change in terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa assumptions would occur in isolation of one another as asumsi tersebut mungkin berkorelasi. some of the assumptions may be correlated.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, Furthermore, in presenting the above sensitivity nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan analysis, the present value of the defined benefit menggunakan metode projected unit credit pada akhir obligation has been calculated using the projected unit periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan credit method at the end of the reporting period, which dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam is the same as that applied in calculating the defined laporan posisi keuangan. benefit obligation liability recognised in the statement of financial position.

Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi yang There was no change in the methods and assumptions digunakan dalam penyusunan analisis sensitivitas dari tahun used in preparing the sensitivity analysis from prior sebelumnya. years

34. LABA PER SAHAM 34. EARNINGS PER SHARE

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba yang Basic earnings per share is calculated by dividing diatribusikan kepada pemilik dengan jumlah ratarata income attribbutable to the owners by the weighted tertimbang saham biasa yang beredar pada periode yang average number of ordinary shares outstanding during bersangkutan. the period.

Berikut ini data yang digunakan untuk perhitungan laba per Below is the data used for the computation of basic saham dasar: earnings per share:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to kepada pemilik entitas induk 26,976,776 38,151,459 owner of the Company Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number untuk tujuan perhitungan laba of shares for calculation of per saham dasar 28,233,511,500 25,410,160,400 basic earning per share Laba per saham - dasar 0.0009555 0.0015014 Earnings per share - basic

Perusahaan tidak menghitung laba per saham dilusian The Company did not compute diluted earnings per share karena potensi saham biasa (seperti opsi) bersifat anti- because the potential ordinary shares (i.e options) are dilusian. anti-dilutive.

35. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship

 Garuda adalah entitas induk.  Garuda is the Company’s parent entity.  Seluruh entitas yang dikendalikan oleh Garuda serta  All entities controlled by Garuda or where Garuda has entitas dimana Garuda memiliki pengaruh signifikan. significant influence.  Pemerintah Republik Indonesia adalah pemegang  The Government of the Republic of Indonesia is the saham utama Garuda. majority stockholder of Garuda.  Seluruh entitas yang dimiliki dan di kendalikan oleh  All entities that are owned and controlled by the Pemerintah Republik Indonesia serta entitas dimana Government of the Republic of Indonesia or where Pemerintah Republik Indonesia memiliki pengaruh Government of the Republic of Indonesia has signifikan. significant influence.  Komisaris dan direksi merupakan manajemen kunci.  Commissioners and directors are considered key management personnel.

Transaksi dengan Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Perusahaan melakukan transaksi tertentu dengan pihak The Company entered into certain transactions with berelasi, yang meliputi antara lain: related parties, including the following:

a. Rincian akun signifikan dengan pihak-pihak berelasi a. Details of significant accounts with related parties (pemerintah, entitas pemerintah atau dinyatakan lain) (government, owned entities unless otherwise adalah sebagai berikut: indicated) are as follows:

% terhadap Aset (Liabilitas)/ Jumlah/Total % to Assets (Liabilities) 30 September/ 31 Desember/ 30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, September 30, December 31, 2018 2017 2018 2017 USD USD Kas dan setara kas (Catatan 5)/ Cash and cash equivalents (Note 5) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 39,721,213 50,752,810 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 22,983,279 24,561,290 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 11,358,771 1,992,159 PT Bank Syariah Mandiri 177,116 77,003 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 31,670 1,847,908 74,272,049 79,231,170 10.06% 14.70%

Kas dibatasi pengunaannya (Catatan 5)/ Restricted cash (Note 5) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 434,002 401,189 PT Bank Syariah Mandiri 13,963 13,963 447,965 415,152 0.06% 0.08%

Piutang usaha (Catatan 6)/ Trade accounts receivable (Note 6) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 92,939,125 36,620,902 PT Citilink Indonesia 31,594,920 6,468,201 Lain - lain/Others 1,728,443 3,316,882 126,262,488 46,405,985 17.10% 8.61% Tagihan bruto kepada pelanggan (Catatan 8)/ Gross receivables from customers (Note 8) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 38,443,376 42,258,907 PT Citilink Indonesia 10,388,584 6,475,503 Lain - lain/Others 130,058 33,079 48,962,019 48,767,489 6.63% 9.05% Pinjaman jangka pendek (Catatan 15)/ Short-term loan (Note 15) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 30,000,000 18,858,564 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 9,528,697 3,475,607 39,528,697 22,334,171 7.26% 8.08% Utang usaha (Catatan 16)/ Trade accounts payable (Note 16) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 1,000,662 252,507 PT Aerotrans Services Indonesia 966,350 1,171,873 PT Gapura Angkasa 155,839 170,631 PT Aero Systems Indonesia 41,827 615,913 Lain - lain/Others 168,945 484,061 2,333,623 2,694,985 0.56% 1.15% Anjak piutang (Catatan 17)/ Factoring payable (Note 17) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 35,896,781 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 26,357,506 - 62,254,286 - 15.07% 0.00% Utang lain-lain (Catatan 18) Other accounts payable (Note 18) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 1,519,822 4,141,612 1,519,822 4,141,612 0.37% 1.77%

% terhadap Aset (Liabilitas)/ Jumlah/Total % to Assets (Liabilities) 30 September/ 31 Desember/ 30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, September 30, December 31, 2018 2017 2018 2017 USD USD Beban akrual/Accrued expenses Accrued expenses PT Angkasa Pura (Persero) 3,923,104 3,333,982 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 2,894,988 1,301,949 PT Aero Systems Indonesia 1,127,360 302,646 PT Aerotrans Services Indonesia 87,652 - Lain - lain/Others 89,581 74,737 8,122,685 5,013,314 1.97% 2.15% Pinjaman jangka panjang (Catatan 21)/ Long term loan (Note 21) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 53,216,107 65,534,341 PT Indonesia Infrastructure Finance 44,106,886 12,142,515 97,322,993 77,676,856 23.56% 33.29%

b. Pendapatan dari pihak berelasi masing-masing 56.26% b. Revenues from related parties constituted 56.26% dan 65.29% dari jumlah pendapatan pada periode and 65.29% of the total revenues for nine-months sembilan bulan yang berakhir 30 September 2018 dan period ended September 30, 2018 and 2017. 2017.

Rincian pendapatan dari pihak berelasi adalah sebagai The details of revenues from related parties are as berikut: follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD PT Garuda Indonesia PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 149,444,641 173,048,906 (Persero) Tbk PT Citilink Indonesia 38,357,452 28,424,983 PT Citilink Indonesia PT Gapura Angkasa 466,286 684,530 PT Gapura Angkasa PT Aerofood Indonesia 49,797 603,981 PT Aerofood Indonesia Jumlah 188,318,176 202,762,401 Total

c. Pada tanggal 10 April 2012, Perusahaan melakukan c. On April 10, 2012, the Company rescheduled penjadualan ulang kembali atas pembayaran utang payment for its trade accounts payable to Garuda usaha kepada Garuda sebesar Rp 104.132.412.806, amounting to Rp.104,132,412,806 which was payable diangsur selama 5 tahun. Pada Desember 2016, in installment for 5 years. On December 2016, the pinjaman tersebut telah dilunasi. loan has been settled.

Pada tanggal 17 Mei 2013, Perusahaan mendapatkan On May 17, 2013, the Company obtained financing pendanaan investasi pengembangan kapabilitas Test from Garuda to improve Test Cell capability which Cell dari Garuda sebesar USD 4.900.000. amounted to USD 4,900,000.

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember As of September 30, 2018 and December 31, 2017, 2017, dicatat sebagai utang kepada pemegang saham the payable was recorded as due to a shareholder masing-masing sebesar USD 0 dan USD 490.000. amounted to USD 0 and USD 490,000, respectively.

d. Perusahaan menyediakan manfaat pada Komisaris dan d. The Company provides benefits to the Direktur Perusahaan sebagai berikut: Commissioners and Directors of the Company as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD

Imbalan kerja jangka pendek 1,035,977 1,575,336 Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka panjang lainnya 110,132 75,281 Other long-term employee benefits Jumlah 1,146,109 1,650,617 Total

36. INFORMASI SEGMEN 36. SEGMENT INFORMATION

Perusahaan melaporkan segmen-segmen berdasarkan The Company reportable segments under PSAK 5 are PSAK 5 berdasarkan jasa yang diberikan: based on its operating divisions:

a. Jasa pemeliharaan dan perbaikan pesawat airframe, a. Airframe, engine dan component maintenance and engine dan component repair b. Jasa pemeliharaan dan perbaikan pesawat line b. Line maintenance dan technical ground handling maintenance dan technical ground handling

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen The following are segment information based on the operasi: operating divisions:

30 September 2018/September 30, 2018 Jumlah/ Repair and overhaul Line maintenance Total USD USD USD PENDAPATAN USAHA 276,226,794 58,472,797 334,699,591 OPERATING REVENUES HASIL RESULT Hasil segmen 35,591,111 3,426,009 39,017,120 Segment result Keuntungan kurs mata Loss on foreign uang asing - bersih (1,725,111) exchange - net Laba usaha 37,292,009 Income from operations Penghasilan bunga 682,877 Interest income Beban keuangan (9,515,319) Finance cost Lain-lain - bersih 7,995,640 Other gains and losses - net Laba sebelum pajak 36,455,207 Income before tax Beban pajak - bersih (9,478,431) Income tax expense - net Laba bersih tahun berjalan 26,976,776 Profit for the period INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION ASET ASSETS Aset tetap segmen 130,684,893 3,850,634 134,535,527 Segment assets Aset tidak dapat dialokasi 603,825,996 Unallocated assets Jumlah Aset 130,684,893 3,850,634 738,361,523 Total assets

KEWAJIBAN LIABILITIES Kewajiban tidak dapat dialokasi 413,126,231 Unallocated liabilities

Penyusutan 12,011,085 1,013,571 13,024,656 Depreciation

31 Desember/December 31, 2017 Jumlah/ Repair and overhaul Line maintenance Total USD USD USD

PENDAPATAN USAHA 347,801,285 91,479,954 439,281,239 OPERATING REVENUES

HASIL RESULT Hasil segmen 50,763,195 15,463,081 66,226,276 Segment result Keuntungan kurs mata Loss on foreign uang asing - bersih (529,120) exchange - net Laba usaha 65,697,156 Income from operations Penghasilan bunga 415,409 Interest income Beban keuangan (8,740,342) Finance cost Pendapatan bunga atas keterlambatan pembayaran Interest income from late piutang 7,870,447 7,870,447 payment of rreceivables Lain-lain - bersih 2,506,205 Other gains and losses - net Laba sebelum pajak 67,748,875 Income before tax Beban pajak - bersih (16,802,524) Income tax expense - bersih Laba bersih tahun berjalan 50,946,351 Profit for te period

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION ASET ASSETS Aset tetap segmen 120,378,087 2,895,239 123,273,326 Segment assets Aset tidak dapat dialokasi 415,877,556 Unallocated assets Jumlah Aset 120,378,087 2,895,239 539,150,882 Total assets

KEWAJIBAN LIABILITIES Kewajiban tidak dapat dialokasi - - 233,362,307 Unallocated liabilities

Penyusutan 12,509,750 1,406,377 13,916,127 Depreciation

37. PERJANJIAN SEWA OPERASI 37. OPERATING LEASE ARRANGEMENTS

Perusahaan mempunyai perjanjian sewa operasi sebagai The Company had operating lease agreements as follows: berikut:

a. Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Garuda a. The Company entered into an agreement with sehubungan dengan sewa tanah dan bangunan Garuda in relation to the lease of land and building (terdiri dari hanggar dan bangunan masing-masing (consisting of hangar and building, each for 40 years selama 40 tahun dan 20 tahun) yang terletak di and 20 years) located in Soekarno-Hatta Airport, Bandara Udara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Cengkareng, Tangerang. This agreement was Tangerang. Perjanjian ini berlaku mulai dari 1 Agustus effective from August 1, 2002. On March 31, 2008, 2002. Pada tanggal 31 Maret 2008, Perusahaan dan the Company and Garuda agreed to amend the Garuda menyepakati perubahan perjanjian, antara agreement, which among others, included the lain, (1) sewa-lanjut atas tanah PT (Persero) Angkasa following changes: (1) change from a sub-lease Pura II diubah menjadi sewa langsung, (2) perubahan arrangement on PT (Persero) Angkasa Pura II’s land to luas bangunan yang disewa, (3) pembayaran lebih a direct lease, (2) change in the lease area of building, dahulu biaya-biaya Garuda oleh Perusahaan meliputi (3) pay in advance Garuda’s expenses including Land biaya Pajak Bumi dan Bangunan, listrik, dan air. and Building Tax (PBB), electricity and water Perjanjian berlaku mulai dari 1 Januari 2008. expenses. The agreement was effective from January 1, 2008.

b. Pada tanggal 15 Maret 2012, Perusahaan b. On March 15, 2012, the Company entered into an menandatangani perjanjian dengan PT Aerotrans agreement with PT Aerotrans Services Indonesia Services Indonesia, sehubungan dengan sewa relating to the lease of operational vehicles to kendaraan operasional kepada Perusahaan. Perjanjian the Company. The term of this agreement is for 3 ini berlaku untuk 3 tahun sampai 14 Maret 2015. years effective until March 14, 2015.

Berdasarkan perjanjian No. GMF/PERJ/DC-3012/2016, Based on agreement No. GMF/PERJ/DC-3012/2016, tanggal 1 Pebruari 2016, perjanjian tersebut dated February 1, 2016, the agreements were diperpanjang sampai 25 Juni 2017. Sampai dengan amended to be until June 25, 2017. Until reporting 57

tanggal pelaporan, masih dalam proses negosiasi date, it still in the process of negotiating for the untuk perpanjangan perjanjian. extension of agreement.

c. Pada tanggal 1 Maret 2017, Perusahaan mengadakan c. On March 1, 2017, the Company entered into Land Perjanjian Pemanfaatan Tanah dan Konsesi Usaha Utilization and Business Concession Agreements with dengan PT (Persero) Angkasa Pura II sehubungan PT (Persero) Angkasa Pura II in relation to land dengan pemanfaatan tanah seluas ± 900.000 m2 untuk utilization measuring approximately 900,000 square digunakan dalam kegiatan usaha pemeliharaan meters used for aircraft maintenance business pesawat di Bandara Udara Soekarno-Hatta, activities in Soekarno-Hatta Airport, Cengkareng, Cengkareng, Tangerang. Perjanjian ini berlaku untuk 5 Tangerang. The term of this agreement is for 5 years tahun efektif dari 1 Januari 2017 sampai dengan 31 effective from January 1, 2017 until December 31, Desember 2021, dengan kompensasi dan konsesi 2021, wherein compensation and concession are sesuai dengan tarif yang disepakati. Perusahaan wajib based on agreed tariffs. The Company is obliged to memberikan jaminan bank yang diterbitkan oleh bank provide bank guarantee which is issued by a bank to untuk menjamin pembayaran kompensasi tersebut. secure the payment of such compensation. The term Masa berlaku jaminan tersebut selama 1 tahun dan of such guarantee is 1 year and will be amended until diperpanjang setiap tahunnya sampai berakhirnya the end of term of this agreement. perjanjian ini.

d. Pada tanggal 1 Pebruari 2012, Perusahaan d. On February 1, 2012, the Company entered into an menandatangani perjanjian dengan PT Aerotrans agreement with PT Aerotrans Service Indonesia to Service Indonesia untuk melaksanakan jasa provide material handling services to the Company. pergerakan material Perusahaan. Perjanjian ini berlaku The term of this agreement is for 3 years effective untuk 3 tahun efektif dari 1 Januari 2012 sampai 31 from January 1, 2012 until December 31, 2014. Until Desember 2014. Sampai dengan tanggal pelaporan, reporting date, the agreements is still in process of perjanjian tersebut masih dalam proses perpanjangan. amendment. Based on agreement No. Berdasarkan perjanjian No. GMF/PERJ./DC-3209/2017, GMF/PERJ./DC-3209/2017, dated September 27, tanggal 27 September 2017, perjanjian tersebut 2017, the agreements were amended to be until diperpanjang sampai 31 Agustus 2019. Sampai August 31, 2019. Until reporting date, the dengan tanggal pelaporan, perjanjian tersebut masih agreements is still in process of amendment. dalam proses perpanjangan.

e. Perusahaan juga mengadakan perjanjian sewa operasi e. The Company also entered into operating lease peralatan operasional, koneksi internet, dan lainnya agreements of operational equipment, internet dengan beberapa pihak. connection, and others with several parties.

Dalam perjanjian-perjanjian sewa operasi tersebut terdapat The operating lease arrangements contain rent review, review sewa, penggunaan minimum serta opsi pembaruan minimum utilisation and option to renew the arranged sewa yang diperjanjikan. Perusahaan tidak memiliki opsi lease. The Company does not have an option to purchase untuk membeli aset yang disewa pada akhir masa sewa. the relevant assets at the expiry of the lease period. The Perjanjian tersebut juga memuat ketentuan yang dapat lease arrangements include certain conditions that may mengakibatkan pengakhiran perjanjian sebelum masa cause the leases to be terminated prior to the expiry of the sewa berakhir. lease periods.

Sehubungan dengan perjanjian sewa operasi tersebut, In relation with the operating lease arrangement, the Perusahaan memiliki komitmen sewa operasi tidak dapat Company had non-cancellable operating lease dibatalkan sebagai berikut: commitments as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Tidak lebih dari 1 tahun 2,623,971 2,752,119 Not longer than 1 year Lebih dari 1 tahun dan Longer than 1 year but less than tidak lebih dari 5 tahun 7,254,121 8,547,714 5 years Lebih dari 5 tahun 5,646,678 6,054,913 Longer than 5 years Jumlah 15,524,770 17,354,746 Total

38. IKATAN 38. COMMITMENTS

a. Perusahaan melakukan perjanjian jangka panjang a. The Company entered into long-term agreements for untuk pemeliharaan dan perbaikan pesawat dengan aircrafts repair and maintenance with Garuda, PT Garuda, PT Citilink Indonesia, PT Sriwijaya Air, GME Citilink Indonesia, PT Sriwijaya Air, GME Aviation Aviation Service, PT NAM AIR, PT Lion Mentari, PT. Service, PT NAM AIR, PT Lion Mentari, PT. Indonesia Indonesia AirAsia, Air Atlanta, GE Capital Aviation AirAsia, Air Atlanta, GE Capital Aviation Services Ltd. Services Ltd. (GECAS), Biman Bangladesh Airlines, Air (GECAS), Biman Bangladesh Airlines, Air China, China China, China Airlines, China Southern, Max Air, Kabo Air, Airlines, China Southern, Max Air, Kabo Air, KLM Royal KLM Royal Dutch, Jeju Airlines, Aerospace, Eastarjet, Dutch, Jeju Airlines, Aerospace, Eastarjet, Wamos Air, Wamos Air, PT Batam Teknik, Korean Air Lines, Sky PT Batam Teknik, Korean Air Lines, Sky Angkor Angkor Airlines, Jeju Air, Thai AirAsia X, Tri-MG Intra Asia Airlines, Jeju Air, Thai AirAsia X, Tri-MG Intra Asia Airlines, Craftlease Ltd, Vietnam Airlines, Virgin Australia Airlines, Craftlease Ltd, Vietnam Airlines, Virgin Airlines, Terra Avia S.R.L., K-Mile Air Co. Ltd., AirAsia X Australia Airlines, Terra Avia S.R.L., K-Mile Air Co. Ltd., Bhd, Aircraft Solution Lux, Airbus Defense, Hi Fly, AirAsia X Bhd, Aircraft Solution Lux, Airbus Defense, Indonesia AirAsia X, Fly Baghdad, Cebu Airlines, Hi Fly, Indonesia AirAsia X, Fly Baghdad, Cebu Aerotranscargo S.R.L., All Nippon Airways, Xiamen Airlines, Aerotranscargo S.R.L., All Nippon Airways, Airlines, IndiGo, GME Aviaton, Oman Air, Regent Xiamen Airlines, IndiGo, GME Aviaton, Oman Air, Airways, PT Trigana Air Service, PT Jayawijaya Regent Airways, PT Trigana Air Service, PT Jayawijaya Dirgantara, Bangkok Airways, PT Young Aviation, Dirgantara, Bangkok Airways, PT Young Aviation, Ethiopian Airlines, AV Cargo Airlines, Oscar Jet, GainJet Ethiopian Airlines, AV Cargo Airlines, Oscar Jet, Aviation, CA Fly Pro SRL, HG Aviation Ltd, dan Shenzhen GainJet Aviation, CA Fly Pro SRL, HG Aviation Ltd, and Airlines. Perusahaan memperoleh pendapatan atas jasa Shenzhen Airlines. The Company recognizes revenue ini sesuai tarif yang disepakati dalam perjanjian. from this service based on agreed tariff in the agreements.

b. Perusahaan memiliki bank garansi yang digunakan b. The Company has bank guarantees which were used sebagai jaminan pelaksanaan pekerjaan (Catatan 5). as work performance guarantee (Note 5). The bank Bank garansi tersebut diterbitkan oleh Bank Negara guarantee were issued by Bank Negara Indonesia Indonesia dengan jangka waktu kurang dari 1 tahun with periods of less than 1 year. The bank guarantees yang ditempatkan pada bank yang sama. Bank garansi amounted to USD 434,002 are secured by cash sebesar USD 434.002 dijamin dengan setara kas dalam equivalent on the same bank equivalent to same jumlah yang sama dan ditempatkan dalam rekening amount on separate account. tersendiri.

c. Pada tanggal 23 Nopember 2010, Perusahaan c. On November 23, 2010, the Company made an mengadakan perjanjian dengan BNI mengenai agreement with BNI regarding Partnership Working pemberian fasilitas Kredit Modal Kerja Mitra kepada Capital Credit facility to some of the Company’s beberapa pemasok Perusahaan dengan jangka waktu suppliers with terms of 3 years. This facility is used to 3 tahun. Fasilitas ini ditujukan untuk pembiayaan finance working capital requirements of several of the modal kerja beberapa pemasok Perusahaan dalam Company’s suppliers in the form of early payment of bentuk talangan piutang pemasok Perusahaan kepada the payable to the suppliers to the Company. Each of Perusahaan. Masing-masing pemasok Perusahaan the Company’s supplier obtained a facility with mendapatkan fasilitas maksimal sebesar Rp 10 miliar, maximum credit of Rp 10 billion, that is valid for 1 dengan jangka waktu fasilitas 1 tahun dan jangka year with settlement term of 90 days from the date of waktu pelunasan 90 hari sejak tanggal pencairan withdrawal. The agreement is automatically renewed kredit. Perjanjian otomatis diperpanjang kecuali jika unless otherwise terminated by the parties. diakhiri oleh para pihak terkait

d. Pada tanggal 16 Desember 2013, Perusahaan d. On December 16, 2013, the Company made an mengadakan perjanjian dengan PT Bank Syariah agreement with PT Bank Syariah Mandiri regarding Mandiri mengenai pemberian fasilitas Ijarah Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik facility with terms of 8 Muntahiyah Bit Tamlik dengan jangka waktu 8 tahun. years. This facility is used to test cell equipment rental Fasilitas ini ditujukan untuk penyewaan peralatan test for maintenance overhaul of Industrial Gas Turbine cell untuk perawatan dan overhaul Industrial Gas Engine (IGTE) oil company. The Company obtained a Turbine Engine (IGTE) oil company. Perusahaan facility with maximum credit of USD 9,562,955. As of mendapatkan fasilitas maksimal sebesar USD September 30, 2018 and December 31, 2017, Ijarah 9.562.955. Pada 30 September 2018 dan 31 Desember rent expense recorded as rent expense amounted to 2017, beban sewa Ijarah dicatat pada beban sewa USD 269,275 and USD 409,990, respectively. sebesar USD 269.275 dan USD 409.990.

Sesuai dengan perjanjian, Perusahaan diwajibkan Under the agreement, the Company should maintain untuk mempunyai tabungan escrow sebagai jaminan an escrow account as facility guarantee. As of dari fasilitas tersebut. Pada 30 September 2018 dan 31 September 30, 2018 and December 31, 2017 the Desember 2017 saldo rekening masing-masing balance of the escrow account amounted to USD sebesar USD 13.963 (Catatan 5). 13,963 (Note 5).

e. Pada tanggal 30 September 2018, Perusahaan e. As of September 30, 2018, the Company had memiliki komitmen untuk pengadaan aset tetap commitments for acquisition of property and sebesar USD 18.388.534. equipment of USD 18,388,534.

f. Perusahaan memperoleh fasilitas letter of credit dari f. The Company obtained letter of credit from bank as bank, sebagai berikut: follows:

Bank Jumlah maksimum kredit/Credit maximum limit Berlaku sampai/Effective until BRI USD 67.5 juta/USD 67,5 million 31 Mei/May 31, 2019 BNI USD 67.5 juta/USD 67,5 million 27 Oktober/October 27, 2019

Pada 7 Juli 2017, Perusahaan memperoleh On July 7, 2017, the Company extended non cash perpanjangan fasilitas pinjaman non tunai dari BRI loan facility from BRI with maximum limit amount of dengan plafon maksimal USD 67.5 juta yang berlaku USD 67,5 million effective until May 31, 2019. sampai dengan 31 Mei 2019.

Pada 23 Juli 2018, Perusahaan memperoleh On July 23, 2018, the Company extended usage of penambahan limit nilai fasilitas dan perluasan facility limit in the form of Open Account Financing penggunaan fasilitas dalam bentuk open account (“OAF”) from BNI, hence, current maximum amount is financing (”OAF”) dari BNI sehingga jumlah maksimum USD 67.5 million effective until October 27, 2019. fasilitas kini sebesar USD 67.5 juta yang berlaku sampai dengan 27 Oktober 2019.

g. Pada 31 Mei 2016, Perusahaan memperoleh fasilitas g. On May 31, 2017, the Company entered into pengalihan hak tagih dari BRI dengan plafon maksimal forfaiting facility from BRI with maximum limit USD 25 juta yang berlaku sampai dengan 31 Mei 2017. amount of USD 25 million effective until May 31, 2017.

Pada 31 Mei 2017, Perusahaan memperoleh On May 31, 2017, the Company extended forfaiting perpanjangan fasilitas pengalihan hak tagih dari BRI facility from BRI effective until May 31, 2018. sampai dengan 31 Mei 2018.

Pada tanggal 17 Mei 2018 Perusahaan memperoleh On May 17, 2018, the Company obtained an perpanjangan fasilitas sampai dengan 31 Mei 2019 extended facility effective until May 31, 2019 and dan perluasan penggunaan fasilitas dalam bentuk extended usage of facility in the form of factoring anjak piutang sehingga fasilitas perjanjian menjadi therefore facility agreement was changed into Supply Supply Chain Financing (“SCF”). Chain Financing (“SCF”).

39. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING 39. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017, At September 30 2018 and December 31, 2017, the Perusahaan mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam Company had monetary assets and liabilities in foreign mata uang asing sebagai berikut: currencies as follows:

30 September/September 30, 2018 Mata uang Rp/ Mata uang SGD/ Mata uang lainnya/ *) Rp currencies SGD currencies Other currencies*) USD USD USD ASET ASSETS Kas dan setara kas dan Cash and cash equivalents and kas dibatasi penggunaannya 34,813,692 101,286 restricted cash Piutang usaha 127,882,987 Trade accounts receivable Piutang lain-lain 1,596,488 Other accounts receivable Jumlah Aset Moneter 164,293,167 - 101,286 Total Monetary Assets

LIABILITAS LIABILITIES Utang usaha 30,406,628 0 1,011,277 Trade accounts payable Utang lain-lain - Other accounts payable Beban akrual 6,863,377 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja 34,348,152 Employee benefits obligation Jumlah Liabilitas Moneter 37,270,005 - 1,011,277 Total Monetary Liabilities Liabilitas Moneter - Bersih 127,023,162 - (909,992) Net Monetary Liabilities Ekuivalen dalam Mata Uang Asing 1,896,328,790,872 - (13,585,264,149) Equivalent in Foreign Currency

31 Desember/December 31, 2017 Mata uang Rp/ Mata uang SGD/ Mata uang lainnya/ *) Rp currencies SGD currencies Other currencies*) USD USD USD ASET ASSETS Kas dan setara kas dan Cash and cash equivalents and kas dibatasi penggunaannya 31,023,709 - 40,706 restricted cash Piutang usaha 63,440,381 - - Trade accounts receivable Pendapatan yang belum ditagihkan 1,789,662 Unbilled revenue Piutang lain-lain 1,177,925 - - Other accounts receivable Jumlah Aset Moneter 97,431,677 - 40,706 Total Monetary Assets

LIABILITAS LIABILITIES Utang usaha 9,787,478 105,721 280,144 Trade accounts payable Utang lain-lain 3,486,675 - - Other accounts payable Beban akrual 4,614,897 - - Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja 40,159,939 Employee benefits obligation Jumlah Liabilitas Moneter 58,048,989 105,721 280,144 Total Monetary Liabilities Liabilitas Moneter - Bersih 39,382,688 (105,721) (239,438) Net Monetary Liabilities

Ekuivalen dalam Mata Uang Asing 553,556,657,0245.53557E+11 (141,344) (3,243,906,024) Equivalent in Foreign Currency

Pada tanggal pelaporan, kurs konversi yang digunakan As of reporting dates, the conversion rates used by the Perusahaan serta kurs yang berlaku pada tanggal Company and conversions rate as of September 30, 2018 30 September 2018 adalah sebagai berikut: are as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Mata uang asing Foreign Currency 1.000 Rp 0.0670 0.0738 1.000 Rp 1 SGD 0.7314 0.7480 1 SGD

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL DAN RISIKO MODAL RISK MANAGEMENT

a. Manajemen Risiko Modal a. Capital Risk Management

Perusahaan mengelola permodalan agar Perusahaan The Company manages its capital to ensure that it dapat mempertahankan kelangsungan usahanya dan will be able to continue as a going concern while memaksimalkan imbal balik kepada pemegang saham maximizing the return to stakeholders through the melalui optimalisasi saldo utang dan modal. Struktur optimisation of the debt and equity balance. The modal Perusahaan terdiri dari liabilitas yang dikenakan capital structure of the Company consists of net bunga bersih (pinjaman bank dan utang kepada liabilities subject to interest expense (bank loans and pemegang saham dioffset dengan saldo kas dan due to a shareholder offset by unrestricted cash and setara kas yang tidak dibatasi penggunaannya) dan cash equivalents) and equity of the Company. ekuitas Perusahaan.

Gearing ratio pada tanggal 30 September 2018 dan 31 The gearing ratio as of September 30, 2018 and Desember 2017 adalah sebagai berikut: December 31, 2017 is as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Pinjaman 161,411,690 100,501,027 Debt Kas dan setara kas 93,420,076 83,611,326 Cash and cash equivalents Pinjaman - bersih 67,991,614 16,889,701 Net debt Ekuitas 325,235,292 305,788,575 Equity

Rasio pinjaman bersih terhadap ekuitas 20.91% 5.52% Net debt to equity ratio

Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan The Board of Directors of the Company periodically review struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian reviews the Company's capital structure. As part of dari review ini, Dewan Direksi mempertimbangkan biaya this review, the Board of Directors considers the permodalan dan risiko yang berhubungan. cost of capital and related risks.

b. Kategori Instrumen Keuangan b. Categories of Financial Instruments

Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Classification of the Company’s financial assets and Perusahaan adalah sebagai berikut: financial liabilities are as follows:

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Aset keuangan - pinjaman Financial assets - loans yang diberikan dan piutang and receivables Kas dan setara kas dan Cash and cash equivalents and kas dibatasi penggunaannya 93,868,041 84,026,478 restricted cash Piutang usaha 172,778,466 98,204,265 Trade accounts receivable Pendapatan yang belum ditagihkan - 4,465,250 Unbilled revenue Piutang lain-lain 2,619,559 2,201,054 Other accounts receivable Jumlah 269,266,066 188,897,047 Total

30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Liabilitas keuangan - pada Financial liabilities at biaya perolehan diamortisasi amortised cost Pinjaman jangka pendek 64,088,697 22,334,171 Short-term loans Utang usaha 86,988,204 71,038,076 Trade accounts payable Utang lain-lain 1,519,822 4,141,612 Other accounts payable Beban akrual 10,619,168 9,742,280 Accrued expenses Pinjaman jangka panjang 97,322,993 77,676,856 Long-term loan Utang kepada pemegang saham - 490,000 Due to a shareholder Jumlah 260,538,884 185,422,995 Total

Jumlah tercatat dari pinjaman yang diberikan dan The carrying amount of the above loans and piutang diatas merupakan eksposur maksimum risiko receivables represent the Company’s maximum kredit Perusahaan. exposure to credit risk.

c. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan c. Financial Risk Management Objectives and Policies

Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen The main risks arising from the Company’s financial keuangan Perusahaan adalah risiko kredit, risiko nilai instruments are credit risk, non-functional currency tukar mata uang non-fungsional, risiko likuiditas, dan exchange rate risk, liquidity risk, and interest rate risk. risiko tingkat bunga. Manajemen menelaah dan The management reviews and agrees policies for mengeluarkan kebijakan untuk mengelola masing- managing each of these risks. The Company applies masing risiko. Perusahaan menerapkan kebijakan the financial risk management policies to minimize manajemen risiko yang bertujuan untuk the impact of the unpredictability of financial markets meminimalkan pengaruh ketidakpastian pasar on the Company’s financial performance. The terhadap kinerja keuangan Perusahaan. Berikut ini summary of the financial risk management policies ringkasan kebijakan dan pengelolaan manajemen are as follows: risiko tersebut:

Manajemen Risiko Kredit Credit Risk Management

Risiko kredit timbul dari risiko kegagalan dari Credit risk arises from the risk that counterparty will counterpart atas liabilitas kontraktual yang dapat default on its contractual obligations resulting in mengakibatkan kerugian keuangan kepada financial loss to the Company. The Company’s Perusahaan. Eksposur risiko kredit Perusahaan timbul exposure to credit risk mainly arises from trade terutama dari piutang usaha. accounts receivable.

Untuk aset keuangan lainnya seperti kas dan setara kas For other financial assets such as cash and cash dan kas dibatasi penggunaannya, Perusahaan equivalents and restricted cash, the Company meminimalkan risiko kredit dengan melakukan minimizes the credit risk by placing the funds with penempatan pada pihak-pihak yang bereputasi reputable financial institutions (Note 5). (Catatan 5).

Perusahaan memiliki tujuan untuk memperoleh The Company’s objective is to seek continual revenue pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan growth while minimizing losses incurred due to dengan meminimalkan kerugian yang terjadi karena increased credit risk exposure. Therefore, eksposur risiko kredit. Karena itu, Perusahaan memiliki the Company has Customer Remittance Policy to kebijakan pembayaran pelanggan (Customer ensure that the transactions which generate income Remittance Policy) untuk memastikan bahwa transaksi are carried out with customers who have good credit yang menghasilkan pendapatan dilakukan dengan record, and establishment of credit limit, term of pelanggan yang mempunyai catatan kredit yang baik, sales, maximum receivables and term of payment in serta penentuan batasan kredit, syarat penjualan, accordance with previous payment history. batasan piutang dan penentuan pola pembayaran sesuai data perilaku pembayaran sebelumnya.

Pendapatan usaha Perusahaan terutama berasal dari The Company’s revenues from related parties (Note pihak berelasi (Catatan 25) Karena itu, Perusahaan 25). Therefore, the Company has a significant memiliki risiko konsentrasi kredit yang signifikan concentration of credit risk to these related parties. terhadap pihak berelasi tersebut.

Sehubungan dengan pelanggan lain Perusahaan, Most of the Company’s other customers consist of sebagian besar terdiri dari perusahaan maskapai various domestic and overseas airline companies. penerbangan yang beragam dari dalam dan luar The Company regularly monitors the balance of negeri. Perusahaan memonitor secara berkala saldo receivables from such customers to minimize the piutang kepada pelanggan untuk mengurangi Company’s exposure to impairment losses (Note 6). eksposur Perusahaan terhadap piutang tidak tertagih (Catatan 6).

Manajemen Risiko Nilai Tukar Mata Uang Non- Non-functional Currency Exhange Rate Risk fungsional Management

Perusahaan memiliki eksposur terhadap fluktuasi nilai The Company has foreign currency exposures arising tukar yang timbul dari transaksi dengan pelanggan from transactions with local and overseas customers maupun pemasok dari dalam dan luar negeri yang and suppliers which are denominated in non- didenominasi dalam mata uang non-fungsional. functional currencies. Such transactions are mostly Transaksi tersebut terutama timbul dari pembelian from purchases in Rupiah and SGD. The Company’s dalam mata uang Rupiah dan SGD. Jumlah eksposur net open foreign currency exposure as of reporting mata uang asing bersih Perusahaan pada tanggal date is disclosed in Note 39. pelaporan diungkapkan pada Catatan 39.

Fluktuasi nilai tukar Dolar Amerika Serikat terhadap In relation to the exchange rate fluctuation of U.S. mata uang non-fungsional ini menyebabkan Dollar to non-functional currencies, the Company Perusahaan mengalami kerugian kurs mata uang asing incurred foreign exchange loss of USD 11,725,111 sebesar USD 1.725.111 dan USD 67.563 untuk periode and USD 67,563, respectively, for the nine-month sembilan bulan yang berakhir 2018 dan 2017. period ended 2018 and 2017.

Kebijakan berkaitan dengan risiko nilai tukar yang saat The policy currently applied in connection with ini dijalankan adalah secara natural (tanpa lindung exchange rate risk is natural (i.e. without hedging), as nilai) yaitu: follows:

 Perusahaan memanfaatkan peluang harga pasar  The Company takes advantage of opportunities nilai tukar mata uang lainnya (multi-currency) in the market prices of other currencies (multi- untuk menutup kemungkinan risiko melemahnya currency) to cover possible risk of weakening nilai tukar fungsional dan begitu sebaliknya, value of the functional currency, and vice versa; sehingga secara natural risiko adanya pergerakan thus, in a natural way, the risks of non-functional nilai tukar mata uang non-fungsional bisa saling currency exchange rate movements will be menghilangkan. Transaksi valuta mata uang bisa mutually eliminated/ reduced. Currency dilakukan dengan selalu mempertimbangkan transactions are always done with consideration kurs yang menguntungkan Perusahaan. to the exchange rate favorable to the Company.

 Perusahaan mengatur risiko dengan berusaha  The Company manages the risk by matching menyelaraskan penerimaan dan pembayaran receipt and payment in each individual currency. untuk setiap jenis mata uang.

Berikut ini sensitivitas untuk perubahan point nilai Following is the sensitivity to point change in tukar mata uang Dolar Amerika Serikat terhadap saldo exchange rate of functional currency of U.S. Dollar mata uang non-fungsional lainnya yang signifikan against significant outstanding non-functional pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember currency as of September 30, 2018 and December 31, 2017 dengan variabel lain konstan terhadap laba 2017 with other variables held constant, of the sebelum pajak Perusahaan. Company’s profit before tax.

2018 Dampak terhadap laba (rugi) Perubahan kurs/ sebelum pajak/ Changes in Effect on profit currency rate (loss) before tax USD Mata uang USD terhadap Rupiah USD to Rupiah Penguatan 1% 1,270,232 Strenghthening Pelemahan 1% (1,270,232) Weakness Mata uang USD terhadap SGD USD to SGD Penguatan 1% 0 Strenghthening Pelemahan 0 Weakness 1%

2017 Dampak terhadap laba (rugi) Perubahan kurs/ sebelum pajak/ Changes in Effect on profit currency rate (loss) before tax USD Mata uang USD terhadap Rupiah USD to Rupiah Penguatan 1% 393,827 Strenghthening Pelemahan 1% (393,827) Weakness Mata uang USD terhadap SGD USD to SGD Penguatan 1% (1,057) Strenghthening Pelemahan 1,057 Weakness 1%

Manajemen berpendapat bahwa analisis sensitivitas In management’s opinion, the sensitivity analysis is ini bukan merupakan representasi risiko nilai tukar not the representative of the inherent non-functional mata uang non-fungsional yang melekat karena exchange risk as the year end exposure does not eksposur pada akhir periode bukan cerminan eksposur reflect the exposure during the year. Sales and selama periode yang bersangkutan. Pendapatan dan purchases denominated in non-functional currency pembelian dalam mata uang non-fungsional are dependent on the fluctuations in volume of sales tergantung pada fluktuasi volume penjualan dan and purchases and use of cash and cash equivalents pembelian serta penggunaan kas dan setara kas dapat that can impact non-functional currency mengakibatkan perubahan akun moneter dalam mata denominated monetary items. uang non-fungsional.

Manajemen Risiko Likuiditas Liquidity Risk Management

Risiko Likuiditas didefinisikan sebagai Liquidity risk is defined as the Company’s inability to ketidakmampuan Perusahaan untuk memenuhi fulfill its financial liabilities, which in turn makes the liabilitas keuangannya yang selanjutnya Company unable to take advantage of investment mengakibatkan Perusahaan tidak dapat opportunities or unable to meet its short-term memanfaatkan peluang investasi atau tidak dapat financial liabilities, ultimately leading to default, memenuhi liabilitas keuangan jangka pendek yang excessive borrowing, or unfavorable interest rates. pada akhirnya mengakibatkan default, peminjaman yang berlebihan atau tingkat suku bunga yang buruk. 65

Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan To manage liquidity risk, the Company monitors and memantau dan menjaga tingkat kas dan setara kas maintains a level of cash and cash equivalents that is yang dianggap memadai untuk membiayai considered adequate to finance the Company’s operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak operations and to overcome the impact of cash flow dari fluktuasi arus kas. fluctuations.

Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi The Company also routinely evaluates the projected arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh and actual cash flow, including scheduled maturity of tempo pinjaman jangka panjang, dan terus menelaah long-term debts, and continually reviews conditions kondisi pasar keuangan untuk mengambil inisiatif in the financial markets to take initiatives to seek mencari dana sebagai modal kerja. Aktivitas tersebut funds for working capital. This activity may include dapat meliputi penerbitan utang bank. obtaining bank loans.

Tabel berikut ini merupakan analisis likuiditas The following table represents the liquidity analysis of instrumen keuangan pada 30 September 2018 dan 31 financial instruments as of September 30, 2018 and Desember 2017 berdasarkan jatuh tempo atas December 31, 2017 based on exposure on due date liabilitas keuangan Perusahaan dalam rentang waktu on undiscounted contractual maturities for all non- yang menunjukkan kontraktual tidak terdiskonto derivative financial instrument. The contractual untuk semua instrumen keuangan non-derivatif. Jatuh maturity is based on the earliest date on which the tempo didasarkan pada tanggal yang paling awal Company may required to pay: dimana Perusahaan dapat diminta untuk membayar:

30 September/September 30, 2018 Tingkat bunga Lebih dari satu efektif rata-rata tahun tetapi tertimbang/ tidak lebih dari Weighted Dalam lima tahun/ Lebih dari average satu tahun/ Over one year lima tahun/ effective Within but not longer Over than Jumlah/ interest rate one year then five year five year Total % USD USD USD USD Tanpa bunga Non-interest bearing Kas dan setara kas - 168,342 - - 168,342 Cash and cash equivalents Piutang usaha - 172,778,466 - - 172,778,466 Trade accounts receivable Pendapatan yang belum ditagih - - - - - Piutang lain-lain - 2,619,559 - - 2,619,559 Other accounts receivable Tingkat bunga variable Variable interest rate Kas dan setara kas dan Cash and cash equivalents kas dibatasi penggunaannya 0.18% - 5.82% 93,699,699 - - 93,699,699 and restricted cash Piutang sewa pembiayaan - - - - - Finance lease receivable Jumlah aset 269,266,066 - - 269,266,066 Total assets

Tanpa bunga Non-interest bearing Utang usaha - 86,988,204 - - 86,988,204 Trade payables Utang lain-lain - 1,519,822 - - 1,519,822 Other payables Beban akrual - 10,619,168 - - 10,619,168 Accrued expenses Tingkat bunga variabel Variable interest rate Pinjaman jangka pendek 4.51%-5.14% 64,088,697 - - 64,088,697 Short-term loans Pinjaman jangka panjang 4.76%-6.00% 20,366,699 68,067,530 8,888,764 97,322,993 Long-term loans Jumlah liabilitas 183,582,590 68,067,530 8,888,764 260,538,883 Total liabilities Jumlah liabilitas bersih 85,683,476 (68,067,530) (8,888,764) 8,727,182 Total net liabilities

31 Desember/December 31, 2017 Tingkat bunga Lebih dari satu efektif rata-rata tahun tetapi tertimbang/ tidak lebih dari Weighted Dalam lima tahun/ Lebih dari average satu tahun/ Over one year lima tahun/ effective Within but not longer Over than Jumlah/ interest rate one year then five year five year Total % USD USD USD USD Tanpa bunga Non-interest bearing Kas dan setara kas - 31,404 - - 31,404 Cash and cash equivalents Piutang usaha - 98,204,265 - - 98,204,265 Trade accounts receivable Pendapatan yang belum ditagih - 4,465,250 - - 4,465,250 Unbilled revenue Piutang lain-lain - 2,201,053 - - 2,201,053 Other accounts receivable Tingkat bunga variable Variable interest rate Kas dan setara kas dan Cash and cash equivalents kas dibatasi penggunaannya 0,50% - 6,00% 86,621,664 - - 86,621,664 and restricted cash Jumlah aset 191,523,636 - - 191,523,636 Total assets

Tanpa bunga Non-interest bearing Utang usaha - 71,038,076 - - 71,038,076 Trade payables Utang lain-lain - 4,141,612 - - 4,141,612 Other payables Beban akrual - 9,742,280 - - 9,742,280 Accrued expenses Tingkat bunga variabel Variable interest rate Pinjaman jangka pendek 4.44% 22,582,080 - - 22,582,080 Short-term loans Pinjaman jangka panjang 4,44% - 6% 23,845,637 51,426,110 12,830,312 88,102,059 Long-term loans Utang kepada pemegang saham 5,23% 515,627 - - 515,627 Due to a shareholder Jumlah liabilitas 131,865,312 51,426,110 12,830,312 196,121,734 Total liabilities Jumlah liabilitas bersih 59,658,324 (51,426,110) (12,830,312) (4,598,098) Total net liabilities

Fasilitas pembiayaan Financing facilities

Perusahaan memperoleh pembiayaan dari bank dan The Company obtained financing facilities from lembaga keuangan lainnya untuk menunjang banks and other financial institution for the operasional dan modal kerja Perusahaan seperti Company’s operational and working capital diungkapkan di Catatan 15 dan 21. activities as described in Notes 15 and 21.

Berikut komposisi fasilitas pembiayaan Perusahaan: Below is the Company’s composition of financing facilities as follows: 30 September/ 31 Desember/ September 30, December 31, 2018 2017 USD USD Fasilitas pembiayaan tanpa jaminan: Unsecured financing facilities: Jumlah yang digunakan Amount used - Kredit investasi 12,528,697 11,595,066 - Investment credit - Kredit Modal Kerja 89,560,000 17,025,044 - Working capital credit - Ijarah Muntahiyah Bit-Tamlik 2,179,620 2,179,620 - Ijarah Muntahiyah Bit-Tamlik Jumlah yang tidak digunakan Amount unused - Kredit investasi 62,971,303 26,404,934 - Investment credit - Kredit modal kerja - 12,974,956 - Working capital credit - Ijarah Muntahiyah Bit-Tamlik 7,383,335 7,383,335 - Ijarah Muntahiyah Bit-Tamlik

Manajemen Risiko Tingkat Bunga Interest Rate Risk Management

Pendapatan Perusahaan dipengaruhi oleh beban The Company’s earnings are affected by changes in bunga yang berdampak terhadap perubahan tingkat interest rate, such as changes on interest of long- bunga dari pinjaman jangka panjang. term borrowings.

Perusahaan memonitor perubahan suku bunga pasar The Company monitors the changes in market untuk memastikan risiko suku bunga Perusahaan interest rates to ensure that the Company’s interest sesuai dengan pasar. Informasi mengenai suku bunga rate are in line with the market. Information relating diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan. to interest rate is disclosed in the notes to the financial statements.

Berikut ini analisis sensitivitas, ditentukan berdasarkan The sensitivity analysis below had been determined eksposur suku bunga terhadap liabilitas keuangan based on the exposure of the financial liabilities to yang menggunakan suku bunga mengambang pada floating interest rates as of September 30, 2018 and tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017. December 31 2017. The analysis is prepared Analisa ini disajikan dengan asumsi liabilitas keuangan assuming the amount of the liability outstanding at pada akhir periode pelaporan masih beredar the end of the reporting period was outstanding for sepanjang periode, dengan variabel lain konstan the whole period, with other variables held constant, terhadap laba sebelum pajak Perusahaan. of the Company’s profit before tax.

2018 Dampak Perubahan terhadap laba tingkat suku sebelum pajak/ bunga/ Changes Effect on profit in interest rate before tax USD Suku bunga Interest rate Penguatan (pelemahan) 1% 1,614,117 Strenghthening (weakness)

2017 Dampak Perubahan terhadap laba tingkat suku sebelum pajak/ bunga/ Changes Effect on profit in interest rate before tax USD Suku bunga Interest rate Penguatan (pelemahan) 1% 1,005,010 Strenghthening (weakness)

d. Nilai Wajar Instrumen Keuangan d. Fair Value of Financial Instruments

Kecuali disebutkan pada tabel berikut ini, manajemen Except as detailed in the following table, berpendapat bahwa nilai tercatat aset dan liabilitas management considers that the carrying amounts of keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan financial assets and financial liabilities recorded at diamortisasi dalam laporan keuangan mendekati nilai amortised cost in the financial statements wajarnya baik yang jatuh tempo dalam jangka pendek approximate their fair values because either of their atau telah menggunakan suku bunga pasar: short-term maturities or they carry market rates of interest:

30 September/September 30, 2018 31 Desember/December 31, 2017 Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair value Carrying amount Fair value USD USD USD USD Liabilitas keuangan Financial liability Utang pada pemegang saham 0 0 490,000 490,736 Due to a shareholder

Instrumen keuangan diatas dikategorikan ke dalam The above financial instruments are categorize under Level 2. Level 2.

Teknik penilaian dan asumsi yang diterapkan untuk Valuation techniques and assumptions applied for the tujuan pengukuran nilai wajar purposes of measuring fair value

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan The fair values of financial assets and financial ditentukan sebagai berikut: liabilities are determined as follows: 68

 Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas  The fair values of financial assets and financial keuangan dengan syarat dan kondisi standar liabilities with standard terms and conditions and dan diperdagangkan di pasar aktif ditentukan traded on active liquid markets are determined dengan mengacu pada harga pasar. with reference to quoted market prices.

 Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas  The fair values of other financial assets and keuangan lainnya (tidak termasuk yang financial liabilities (excluding those described dijelaskan di atas) ditentukan sesuai dengan above) are determined in accordance with model penentuan harga yang berlaku umum generally accepted pricing models based on berdasarkan analisis discounted cash flow discounted cash flow analysis using prices from menggunakan harga dari transaksi pasar yang observable current market transactions and dapat diamati saat ini dan kutipan dealer untuk dealer quotes for similar instruments. instrumen sejenis.

Secara khusus, asumsi signifikan yang digunakan Specifically, significant assumptions used in dalam menentukan nilai wajar dari liabilitas determining the fair value of the following financial keuangan ditetapkan di bawah ini: liabilities are set out below:

Utang kepada pemegang saham Due to a shareholder

Nilai wajar dari pinjaman jangka panjang pada The fair value of long-term loan as of September 30, tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 2018 and December 31, 2017 are estimated to be USD diperkirakan masing-masing sebesar USD 0 dan USD 0 and USD 490,736, respectively. 490.736.

41. TRANSAKSI NON KAS 41. NON CASH TRANSACTIONS

Pada periode sembilan bulan yang berakhir 30 For the nine-month period ended September 30, 2018 and September 2018 dan 2017, Perusahaan mempunyai 2017, the Company have investing and financing aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak transaction that did not affect cash and cash equivalents memerlukan penggunaan kas dan setara kas dan yang and hence not included in the statement of cash flows with tidak termasuk dalam laporan arus kas sehubungan: details as follows:

2018 2017 (Sembilan bulan/ (Sembilan bulan/ Nine months) Nine months) USD USD Pengurangan utang kepada Reduction in due to shareholder pemegang saham melalui through reclassification reklasifikasi piutang usaha 490,000 735,000 of trade accounts receivable Penambahan aset tetap Increase in property and equipment melalui: through: Utang Usaha 9,748,400 17,117,564 Account payable

42. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN 42. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF LAPORAN KEUANGAN FINANCIAL STATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan dari The preparation and fair presentation of the financial halaman 1 sampai 69 merupakan tanggung jawab statements on pages 1 to 69 were the responsibilities of manajemen, dan telah disetujui oleh Direksi untuk the management and were approved by the Directors and diterbitkan tanggal 31 Oktober 2018. authorised for issue on October 31, 2018.

*******