Kebutuhan Informasi Pemustaka Kelas X Dan Xi Di Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara Sma Negeri 11 Yogyakarta Program Studi Ilmu

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Kebutuhan Informasi Pemustaka Kelas X Dan Xi Di Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara Sma Negeri 11 Yogyakarta Program Studi Ilmu KEBUTUHAN INFORMASI PEMUSTAKA KELAS X DAN XI DI PERPUSTAKAAN KI HADJAR DEWANTARA SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Adab dan Ilmu Budaya Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Ilmu Perpustakaan Oleh: Tika Kurniawati 10140053 PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2014 i HALAMAN MOTTO … Sebaik-baik hari bagi seorang pemuda ialah hari di mana ia mampu memenuhi kebutuhan orang lain* Maka sebaik-baik hari bagi sebuah perpustakaan ialah hari di mana perpustakaan itu mampu memenuhi kebutuhan pemustakanya (Tika Kurniawati) *potongan syair, dikutip dari Imam Ghazali, Rahasia Ketajaman Mata Hati (Surabaya: Terbit Terang, t.t.), hlm. 207. v HALAMAN PERSEMBAHAN Kupersembahkan karya sederhana ini kepada: Keluargaku tercinta: Pak’e, Buk’e, dan Nyimut Almamaterku tercinta: Program Studi Ilmu Perpustakaan Saudara-saudaraku tercinta: UKM JQH al-Mizan vi KATA PENGANTAR اَﻟْﺤَﻤْﺪُ رَبﱢ اﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﯿْﻦَ وَاﻟﺼﱠﻼَةُ وَاﻟﺴﱠﻼَمُ ﻋَﻠﻰَ اَﺷْﺮَفِ اْﻷَﻧْﺒِﯿﺎَءِ وَاﻟْﻤُﺮْﺳَﻠِﯿْﻦَ وَﻋَﻠَﻰ اﻟِﮫِ وَأَﺻْﺤَﺎﺑِﮫِ أَﺟْﻤَﻌِﯿْﻦَ ,أَﻣﱠﺎ ﺑَﻌْﺪُ . Segala puji syukur ke hadirat Allah Swt., kepada-Nya lah bertasbih semua yang berada di langit dan di bumi. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada insan paling mulia yang pernah menjejak sejarah di muka bumi, Rasulullah Muhammad Saw. Skripsi ini tidak akan pernah terwujud jika peneliti ‘berdiri seorang diri’. Oleh sebab itu, dengan segala ketulusan hati, peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Dra. Hj. Siti Maryam, M.Ag selaku Dekan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya; 2. Hj. Sri Rohyanti Zulaikha, S.Ag, SIP, M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Perpustakaan; 3. Siti Rohaya, S.Ag, MT selaku Penasehat Akademik IP B angkatan 2010; 4. M. Solihin Arianto, S.Ag, SIP, M.LIS selaku ‘Sang Pencerah,’ as known as Dosen Pembimbing. Meskipun dikelilingi oleh berbagai macam kesibukan, beliau tetap meluangkan waktu untuk membimbing peneliti, hingga terselesaikannya skripsi ini; 5. Dr. Tafrikhuddin, S.Ag, M.Pd dan Puji Lestari, M.Kom, selaku penguji I dan II, yang telah banyak memberikan saran demi perbaikan skripsi ini; 6. Segenap dosen Ilmu Perpustakaan, yang telah membagi berbagai ilmu yang bermanfaat; vii 7. Staf TU Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, yang telah membantu kelancaran administrasi penyelesaian skripsi ini; 8. Ahmad Sidik, Eko Kurniawan, Heni Kurnia, Farida Rahma, dan Isti Dwi, yang bersedia menjadi pembahas saat seminar proposal; 9. Dra. Baniyah selaku Kepala SMA Negeri 11 Yogyakarta, yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian; 10. Abrar, A.Md dan Zulfa Erlin Muflihah, SIP selaku kepala perpustakaan dan petugas Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara SMA Negeri 11 Yogyakarta, yang telah banyak membantu peneliti dalam proses penelitian; 11. Bapak Edy Prajaka selaku Waka Humas sekaligus Koordinator BK SMA Negeri 11 Yogyakarta beserta jajarannya; 12. Para responden yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk mengisi kuesioner, siswa-siswi SMA Negeri 11 Yogyakarta; 13. Bapak Suparman dan Ibu Titik tercinta, atas segala cinta dan kasih sayang yang senantiasa mengalir, juga doa dan dukungan yang tak pernah putus; 14. Nyimutku sayang, Winna Farmawaty, yang selalu menyadarkanku akan tanggung jawab sebagai seorang kakak; 15. Keluarga besar Alm. Mak Nang Sono dan keluarga besar Alm. Mak Nang Woso Taruno, yang selalu mendukung peneliti untuk tholabul ‘ilmi; 16. Enyenk-enyenk sayang: Aimma Violetta, Farida Rahma, Ummi Alifah, dan Saeli Fudiya, untuk persahabatan yang tak pernah lekang dan kebersamaan yang menumbuhkan semangat untuk tetap bertahan; viii 17. Mas Ahmad Muzaki, atas doa dan dukungan yang menguatkan keyakinan bahwa: ya, aku bisa!; 18. Teman-teman IP angkatan 2010, khususnya IP B, atas kebersamaan selama mengenyam pendidikan; 19. Nafisah, Fahrudin, Tri, Qomar, dan teman-teman semasa di DQ Beran; 20. Keluarga UKM JQH al-Mizan. “Sh.M”: Maria, Mas Wildan, Dek Tantan, Mas Liman. Jajaran PH “Senyum Nusantara”: Mas Wachid, Mas Hana, Nelly, Iffah, Zayyin. “si Kembar”: Haidar dan Ikhsan. Ustadz/ah, sesepuh, dan adek-adek angkatan, yang telah mengajari banyak hal kepada peneliti; 21. Teman-teman rebana Masjid Da’watul Islam, yang di sana peneliti ‘mulai’ belajar bermasyarakat; 22. Teman-teman kost TJ: Iis, Mbak Pupu, Mbak Nani, Mbak Tanti, Mbak Reza, Nana, Ana, Rahma, Lia, dan Dwi; 23. Teman-teman Toko Prestasi cabang Tamsis: Nia, Niken, Hestu, Vanda, Laila, Restu, Digna, dan Devi. Juga kepada Tn. Budi dan Ny. Eva, atas ’pelajaran’ sebuah perjuangan dan kerja keras; 24. Adek-adek TPA Mubarok, atas senyuman tulus yang kembali menyadarkan bahwa: hidup itu harus bersyukur! Peneliti sangat menyadari betapa banyak kelemahan dan kekurangan dalam skripsi ini. Namun demikian, sekecil apapun, semoga dapat bermanfaat. إذا ﺗﻢّ اﻷﻣﺮ ﺑﺪأ ﻧﻘﺼﮫ Yogyakarta, 11 Juni 2014 Peneliti ix ABSTRAK Tika Kurniawati (2014). Kebutuhan Informasi Pemustaka Kelas X dan XI di Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara SMA Negeri 11 Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebutuhan informasi pemustaka di Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara SMA Negeri 11 Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI SMA Negeri 11 Yogyakarta tahun ajaran 2013/2014 sebanyak 564 orang. Sampel yang diambil sebanyak 85 responden dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel tunggal dengan 3 sub variabel yang dijabarkan menjadi 9 indikator. Metode pengumpulan data yang utama adalah kuesioner tertutup dengan skala likert. Uji validitas menggunakan rumus Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Penghitungan uji validitas dan reliabilitas menggunakan program SPSS 17 for Windows. Analisis data menggunakan rumus mean dan grand mean. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan informasi pemustaka kelas X dan XI di Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara SMA Negeri 11 Yogyakarta adalah tinggi dengan nilai rata-rata 3,22. Rincian masing-masing sub variabel adalah (1) Kebutuhan informasi individu (personal) pemustaka tergolong tinggi dengan nilai rata-rata 3,15; (2) Kebutuhan informasi individu pemustaka terkait peran sebagai siswa tergolong sangat tinggi dengan nilai rata-rata 3,48; dan (3) Kebutuhan informasi individu pemustaka terkait lingkungan tergolong tinggi dengan nilai rata-rata 3,03. Indikator kebutuhan informasi tertinggi adalah informasi terkait tugas peran sebagai siswa dengan nilai rata-rata 3,50. Sedangkan informasi tentang kondisi politik-ekonomi merupakan kebutuhan informasi terendah dengan nilai rata-rata 2,88. Secara keseluruhan, informasi yang dibutuhkan pemustaka sudah tersedia di perpustakaan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti memberikan saran (1) Perpustakaan menyediakan formulir usulan buku yang diberikan kepada siswa pada masa menjelang akhir/awal tahun ajaran baru; (2) Perpustakaan dapat bekerja sama dengan guru untuk meningkatkan minat para siswa terhadap informasi tentang lingkungan; (3) Koleksi yang memuat informasi tentang macam-macam keterampilan, dan koleksi yang memuat informasi tentang pendidikan setelah para siswa lulus SMA perlu ditambah, karena jumlahnya sangat terbatas; (4) Perpustakaan Ki Hadjar Dewantara sebaiknya menyusun kebijakan tertulis mengenai pengembangan koleksi. Kata kunci: kebutuhan informasi, pemustaka, perpustakaan sekolah x ABSTRACT Tika Kurniawati (2014). User’s Information Needs of Class X and XI in Ki Hadjar Dewantara Library of SMAN 11 Yogyakarta. This research aim to describe the user’s information needs in Ki Hajar Dewantara Library of SMAN 11 Yogyakarta. The kind of this research is descriptive- quantitative. The research populations are students in class X and XI of SMAN 11 Yogyakarta in academic year 2013/2014 as many as 564 students. Samples taken as many as 85 respondents, by using proportionate stratified random sampling technique. The main method of data collection is closed questionnaire with Likert scale. Validity testing by using Product Moment formula and reliability testing by using Cronbach Alpha formula. Calculation of validity and reliability by using SPSS 17 for Windows. Data analysis technique used are mean and grand mean formula. The results of this research show that user’s information needs of class X and XI in Ki Hajar Dewantara Library of SMAN 11 Yogyakarta is high with average score 3,22. Details of each sub-variables are (1) The user’s individual information needs is high with average score 3,15; (2) The user’s information needs related to the individual's role as a student is very high with average score 3,48; (3) The user’s information needs related to the environment is high with average score 3,03. The highest indicator rank is information related tasks as student with average score 3,50 and the lowest indicator is information about politic-economy condition with average score 2,88. Generally, informations needed by users were available at library. Based on research results, there are some suggestions be given (1) Library provides a kind of book proposal form given to students near end/beginning new academic year; (2) Library get to cooperate with teachers to improve student’s interest to information about environment; (3) Collection about kinds of skills, and collection contains information about education after graduating SMA should be added, because they are limited; (4) Ki Hadjar Dewantara Library should arrange
Recommended publications
  • Budaya Kuliner Di Majalah Selera Periode 1981-1990 Skripsi
    PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BUDAYA KULINER DI MAJALAH SELERA PERIODE 1981-1990 SKRIPSI Disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Humaniora Program Studi Sejarah Emanuel Luis Kristian Andersen NIM 134314008 PROGRAM STUDI SEJARAH FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2020 i PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BUDAYA KULINER DI MAJALAH SELERA PERIODE 1981-1990 SKRIPSI Disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Humaniora Program Studi Sejarah Emanuel Luis Kristian Andersen NIM 134314008 PROGRAM STUDI SEJARAH FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2020 i PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI MOTTO TIDAK ADA KEBERANIAN, TIDAK AKAN ADA KEMENANGAN -SPONGEBOB SQUAREPANTS- iv PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI HALAMAN PERSEMBAHAN Skripsi ini saya persembahkan untuk kedua Orang Tua dan kakak saya yang tidak pernah lelah memberikan dukungan kepada saya saat saya terpuruk dan selalu memotivasi saya untuk bangkit dan dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini juga saya persembahkan untuk penulisan sejarah mengenai kuliner di Indonesia. Terakhir, saya juga persembahkan skripsi ini untuk orang- orang yang selalu meremehkan saya, menjelek-jelekan saya, dan yang selalu bilang bahwa saya tidak akan bisa lulus. v PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRAK Emanuel Luis Kristian Andersen, Sejarah Budaya Kuliner di Majalah Selera Periode 1981-1990. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma, 2020. Skirpsi ini berjudul Budaya Kuliner di Majalah Selera Periode 1981- 1990. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab ketiga permasalahan. Pertama apa yang melatarbelakangi lahir majalah Selera berdiri dan menambah tentang penulisan kuliner tradisional serta budaya didalamnya. Kedua bagaimana majalah Selera mempromosikan kuliner didalamnya. Ketiga bagaimana majalah Selera memaknai minuman sebagai gaya hidup.
    [Show full text]
  • “Dawet Kera” Kaya Gizi, Rendah Kolesterol Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Gizi Masyarakat
    PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DAWET CEKER AYAM “DAWET KERA” KAYA GIZI, RENDAH KOLESTEROL SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KESADARAN GIZI MASYARAKAT BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN (PKM-K) Diusulkan oleh: Ferry Andriyani (H 0513060) (2013) Figur Jaya Silvia (H 0513161) (2013) Richi Yuliavian Kusminanto (H 0513125) (2013) Yuni Khatus Sholikhah (H 0514096) (2014) FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015 2 3 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………. i DAFTAR ISI ………………………………………………………………… ii RINGKASAN ……………………………………………………………….. iii BAB I. PENDAHULUAN …………………………………………………... 1 A. Judul Program………………………………………………………… 1 B. Latar Belakang………………………………………………………... 1 C. Rumusan Masalah…………………………………………………….. 2 D. Tujuan Program………………………………………………………. 3 E. Luaran Yang Diharapkan……………………………………………... 3 F. Kegunaan Program……………………………………………………. 3 G. Gambaran Umum Rencana Usaha……………………………………. 3 BAB III. METODE PELAKSANAAN PROGRAM…………………………. 6 A. Tahap Persiapan Produksi…………………………………………….. 6 B. Tahap Proses Produksi………………………………………………… 6 C. Tahap Pemasaran……………………………………………………… 7 D. Evaluasi Kegiatan……………………………………………………. 8 BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN……………………………. 8 DAFTAR PUSTAKA ii 4 RINGKASAN Proposal Program Kreatifitas Mahasiswa “Dawet Ceker Ayam DAWET KERA Kaya Gizi Rendah Kolestrol Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Gizi Masyarakat memiliki tujuan untuk melatih jiwa kewirausahan pada diri mahasiswa, menciptakan inovasi produk makan berupa dawet kera dan menentukan strategi pemasaran yang efektif untuk
    [Show full text]
  • Perbandingan Karakter Tokoh Utama Novel Salah
    PONI Ernis : PERBANDINGAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL SALAH ASUHAN KARYA ABDOEL MOEIS DAN BELENGGU KARYA ARMIN PANE Website : https://jurnal.umj.ac.id/index.php/penaliterasiEmail : [email protected] PERBANDINGAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL SALAH ASUHAN KARYA ABDOEL MOEIS DAN BELENGGU KARYA ARMIN PANE Poni Ernis1) 1)STKIP Yayasan Abdi Pendidikan Payakumbuh [email protected] Diterima: DD MM YYYY Direvisi: DD MM YYYY Disetujui: DD MM YYYY ABSTRAK Penulis tertarik meneliti kedua novel ini karena ingin mengetahui bagaimanakah perbandingan karakter tokoh utama dan persamaan maupun perbedaan dari kedua novel tersebut. Alasan membandingkan dua novel dari penerbit yang berbeda karena 1) beda penerbit dan 2) beda karakter, balai pustaka menerbitkan novel yang bertema kawin paksa dan adat, sedangkan pujangga baru bersifat masyarakat modern. Jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Objek penelitian ini novel adalah Salah Asuhan dan Belenggu. Instrumen peneliti sendiri dan istrumen tambahan seperti pena dan buku. Langkah-langkah pengumpulan data sebagai berikut 1) membaca dan memahami isi kedua novel yang akan diteliti 2) menginventarisasi dan mengklasifikasikan data tokoh dan karakter tokoh utama berdasarkan aspek karakter tokoh dengan menggunakan format 3) menganalisis data yang telah diklasifikasikan 4) membahas dan membandingkan karakter tokoh utama yang meliputi sifat, sikap, dan tingkah laku 5) menyimpulkan hasil penelitian. Hasil penelitian tentang perbandingan karakter tokoh utama novel Salah Asuhan dan Belenggu terdapat 106 data, dalam novel Salah Asuhan terdapat 49 data terdiri atas 23 data sifat, 12 data sikap, dan 14 data tingkah laku. Novel Belenggu terdapat 57 data terdiri atas 22 data sifat, 20 data sikap, dan 15 data tingkah laku. Kata kunci: Karakter, tokoh utama, novel PENDAHULUAN biasanya ditonjolkan oleh pengarang adalah karakter baik dan karakter buruk.
    [Show full text]
  • INDO 7 0 1107139648 67 76.Pdf (387.5Kb)
    THE THORNY ROSE: THE AVOIDANCE OF PASSION IN MODERN INDONESIAN LITERATURE1 Harry Aveling One of the important shortcomings of modern Indonesian literature is the failure of its authors, on the whole young, well-educated men of the upper and more modernized strata of society, to deal in a convincing manner with the topic of adult heterosexual passion. This problem includes, and partly arises from, an inadequacy in portraying realistic female char­ acters which verges, at times, on something which might be considered sadism. What is involved here is not merely an inability to come to terms with Western concepts of romantic love, as explicated, for example, by the late C. S. Lewis in his book The Allegory of Love. The failure to depict adult heterosexual passion on the part of modern Indonesian authors also stands in strange contrast to the frankness and gusto with which the writers of the various branches of traditional Indonesian and Malay litera­ ture dealt with this topic. Indeed it stands in almost as great a contrast with the practice of Peninsular Malay literature today. In Javanese literature, as Pigeaud notes in his history, The Literature of Java, "Poems and tales describing erotic situations are very much in evidence . descriptions of this kind are to be found in almost every important mythic, epic, historical and romantic Javanese text."^ In Sundanese literature, there is not only the open violence of Sang Kuriang's incestuous desires towards his mother (who conceived him through inter­ course with a dog), and a further wide range of openly sexual, indeed often heavily Oedipal stories, but also the crude direct­ ness of the trickster Si-Kabajan tales, which so embarrassed one commentator, Dr.
    [Show full text]
  • Teologi Hindu Dalam Dalam Tradisi Selamatan Pada Masa Kanak-Nakak (Thedak Siten) Di Desa Kumendung Muncar Banyuwangi Jawa Timur
    TEOLOGI HINDU DALAM DALAM TRADISI SELAMATAN PADA MASA KANAK-NAKAK (THEDAK SITEN) DI DESA KUMENDUNG MUNCAR BANYUWANGI JAWA TIMUR Oleh : Relin, DE. ABSTRACT In Kumendung Village, Muncar Banyuwangi, know salvation tradition during pregnancy, childbirth and the kanak-kanak/tedhak siten. This tradition is still running until now Implement community is very obedient. Implementation of this tradition is similar to others such as the implementation of the Java community in the palace tradition which always perform traditional Javanese ritual as can be seen on the altar at the Palace as an altar Pasren Dewi Sri, Labuh ceremony held by the kings of Java-Islam that is the same with the ceremony starting reinforcements performed by the Java community is generally Merti Desa ceremonies, Ruwatan, serving the guns and so on. Kumendung implement community ceremony during pregnancy to birth without offending the theological roots. Thus the ritual journey only a mere tradition. Ritual per formed by the Java comunzenity in general and in particular by Kumendzang they call it a ceremonial kejawen. This means that the ceremony was done because it is an accepted tradition of his ancestors and then they do it for generations. Because that tradition is being carried out by them regardless of whether they embrace Christianity, Islam, Hinduism and so on. Babies in the womb of tradition salvation through birth and childhood is part of the ceremony Panca yadnya. The ceremony included Manusa Yadnya ceremoray. In the ceremony there are a variety of offerings and the circuit itself. All sajen used contains symbols relating to human relationships to God and God with man.
    [Show full text]
  • Download Article
    Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 259 3rd International Seminar on Tourism (ISOT 2018) The Reinforcement of Women's Role in Baluwarti as Part of Gastronomic Tourism and Cultural Heritage Preservation Erna Sadiarti Budiningtyas Dewi Turgarini Department English Language Catering Industry Management St. Pignatelli English Language Academy Indonesia University of Education Surakarta, Indonesia Bandung, Indonesia [email protected] [email protected] Abstract—Surakarta has the potential of gastronomic I. INTRODUCTION heritage tourism. The diversity of cuisine becomes the power of Cultural heritage is one of the attractions that is able to Surakarta as a tourist attraction. Municipality of Surakarta stated that their Long Term Development Plan for 2005-2025 will bring tourists. One of the cultural heritage is gastronomic develop cultural heritage tourism and traditional values, tourism, which is related to traditional or local food and historical tourism, shopping and culinary tourism that is part of beverage. Gastronomic tourism is interesting because tourists gastronomic tourism. The study was conducted with the aim to do not only enjoy the traditional or local food and beverage, identifying traditional food in Baluwarti along with its historical, but are expected to get deeper value. They can learn about the tradition, and philosophical values. This area is selected because history and philosophy of the food and beverage that is eaten it is located inside the walls of the second fortress. Other than and drink, the making process, the ingredients, and how to that, it is the closest area to the center of Kasunanan Palace. The process it. If tourism is seen as a threat to the preservation of participation of Baluwarti women in the activity of processing cultural heritage, gastronomic tourism shows that tourism is traditional food has become the part of gastronomic tourism and not a threat to conservation, but can preserve the food and cultural heritage preservation.
    [Show full text]
  • Perilaku Pencegahan Dan Penyembuhan Penyakit Shigella
    Kualitas bahan makanan …(Supraptini, Riris, Elsa-elsi & Ika D) KUALITAS BAHAN MAKANAN DAN MAKANAN JAJANAN YANG DIJUAL DI PASAR TRADISIONAL DI BEBERAPA KOTA DI INDONESIA Food Quality in Traditional Market at Several City in Indonesia Supraptini1, Riris Nainggolan1, Elsa-Elsi1 dan Ika Dharmayanti1 Abstract. Traditional market as a public facility for buy and sell food and other necessaries at home. There are 13.450 traditional market in Indonesia. In this study we want to evaluate food quality which to sell in the traditional market. Ditjen PP-PL has have to establish traditional market in several city. The sample took by purposif for the traditional market which to establish there are pasar Sragen (Central of Java)and pasar Gianyar (Bali). The food sample took from the market, the sample to examine for bacteriology and chemistry. The result : the food from the traditional market found Rhodamin B and Methanyl yellow. There are : kue mangkok, rool cake, kembang goyang, kerupuk and kue geplak filled Rhodamin B. The yellow noodle filled Formalin for lasting. For Bachteriologis in meat, fish and chiken there are negatif from E. coli 4 7 and Coliform, but the total of microba positif in 10 - 10 . The water for sanitation facility in the traditional market still good. So the quality of food in the market sample still filled Bactery and Chemistry. Keywords: Foods material, Traditional snack foods market, Coloring/ Dye, Preservatives, Traditional market Abstrak. Pasar tradisional merupakan fasilitas umum untuk tempat jual beli bahan makanan/ makanan jajanan yang banyak dikunjungi masyarakat. Di Indonesia terdapat sekitar 13.450 pasar tradisional dengan 12.625 juta pedagang beraktivitas di dalamnya.
    [Show full text]
  • WESTERN •Coleslaw with Raisin •Potatoes Salad with Bacon Chip
    SALAD WESTERN • Coleslaw with raisin • Potatoes salad with bacon chip • Pasta with mixed herb and onion ASIAN • Fruits salad with mayonnaise • Spicy beef salad with glass noodles • Marinated deep fried bean curd, cucumber and peanut sauce CHINESE • Seafood salad with Thai chili sauce • Black fungus with cucumber and soy • Roast chicken with onion salad APPETIZER WESTERN • Grilled vegetable antipasto • Roast beef with gherkin ASIAN • Gado –gado • Deep fried seafood fritter CHINESE • Mixed fruits salad with chicken char siew • Marinated slice beef with spicy onion chili Your choice of one dish from our selections Served with assorted bread rolls and butter or condiments Jl. Pemuda No 118 Semarang 50132 – Indonesia Tel: (62‐24) 845 6612 Fax: (62‐24) 865 79100 Web: www.crowneplaza.com/semarang SOUP WESTERN • Cream of wild mushroom • Spicy Mexican beef soup with kidney bean • Clear vegetable soup with sausage • Seafood minestrone with pasta • Onion soup with garlic bread ASIAN • Seafood tom yam soup • Soto Betawi • Soup buntut • Bakso with tofu soup • Rawon CHINESE • Hot and sour soup • Sweet corn soup with mince chicken • Chicken soup with Chinese herb • Beef rib with carrot and potatoes • Wonton soup with green vegetable Your choice of one dish from our selections Served with assorted bread rolls and butter or condiments Jl. Pemuda No 118 Semarang 50132 – Indonesia Tel: (62‐24) 845 6612 Fax: (62‐24) 865 79100 Web: www.crowneplaza.com/semarang RICE WESTERN • Butter rice with almond chip • Black olive rice with onion • Saute potatoes with onion • Deep fried potatoes with mixed pepper • Garlic mash potatoes ASIAN • Steamed rice • Nasi uduk • Nasi kuning • Nasi goreng bakso • Nasi goreng kampong CHINESE • Fried rice "yong zhou" style • Seafood fried rice • Hokkien fried rice with shrimp and bean sprout • Egg fried rice with smoked salmon • Singapore nasi goreng siram Your choice of one dish from our selections Served with assorted bread rolls and butter or condiments Jl.
    [Show full text]
  • Biography, History and the Indonesian Novel Reading Salah Asuhan
    keith foulcher Biography, history and the Indonesian novel Reading Salah Asuhan The novel Salah Asuhan (Wrong Upbringing), written by the Indonesian nationalist politician and journalist Abdoel Moeis, has long held an hon- oured place in the modern Indonesian literary canon.1 It was originally pub- lished in 1928 by Balai Poestaka, the Netherlands Indies government printing house, and by 1995 it had been reprinted twenty-three times. In summary form, it has been studied by generations of Indonesian schoolchildren, and in 1972 it was adapted by Asrul Sani as a successful feature film. Critics and historians of modern Indonesian literature have always regarded Salah Asuhan as a literary milestone. It is admired for the maturity of its author’s literary imagination, as well as the modernity of its language and style. In linguistic terms, it is seen as one of the pioneering literary expressions of the language which was designated as Bahasa Indonesia in the very year of the novel’s publication. It exercises an additional fascination for literary critics and historians because of the circumstances of its publication. The form in which it was originally written is now unknown, for the novel was only pub- lished after a lengthy delay and a series of revisions which the author made to the text after seeing his manuscript languish for more than a year under the scrutiny of Balai Poestaka’s editors. As a result, the original conception of Salah Asuhan remains a mystery. Indeed, it is one of the greatest puzzles in a literary history that is so full of documentary lacunae that its serious study remains a source of ongoing challenge and frustration.2 1 I wish to thank Karen Entwistle and Doris Jedamski for giving me access to some of the reference material used in this article.
    [Show full text]
  • Register Dalam Tuturan Pranatacara Upacara Pernikahan Adat Jawa Gaya Yogyakarta
    REGISTER DALAM TUTURAN PRANATACARA UPACARA PERNIKAHAN ADAT JAWA GAYA YOGYAKARTA Oleh: PUTRI DWI CAHYANI 17706251015 Tesis ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan gelar Magister Humaniora PROGRAM STUDI LINGUISTIK TERAPAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2020 i ABSTRAK PUTRI DWI CAHYANI: Register dalam Tuturan Pranatacara Upacara Pernikahan Adat Jawa Gaya Yogyakarta. Tesis. Yogyakarta: Program Pascasarjana, Universitas Negeri Yogyakarta, 2020 Register merupakan variasi bahasa berdasarkan pemakainya. Register memiliki makna dan tujuan khusus dan dapat dibatasi oleh beberapa hal. Register dapat ditemukan di mana saja termasuk dalam kegiatan yang bekaitan dengan adat atau budaya seperti pada pernikahan adat Jawa gaya Yogyakarta. Pada rangkaian acara tersebut ditemukan berbagai macam register mulai dari tahap pra-mantu (siraman dan midodareni), mantu (akad nikah dan panggih), pasca-mantu (ngunduh mantu boyong temanten). Penelitian ini bertujuan untuk menungkapkan register yang terdapat pada rangkaian acara upacara pernikahan adat Jawa gaya Yogyakarta, dalam hal jenis, fungsi, dan maknanya. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian adalah berupa register dalam tuturan pranatacara upacara pernikahan adat Jawa gaya Yogyakarta. Sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan dari ketiga pranatacara dalam upacara pernikahan adat Jawa gaya Yogyakarta. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik simak bebas libat cakap. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan. Keabsasahan data dalam penelitian ini menggunakan perpanjangan keikutsertaan, pengecekan berulang, dan ketekunan pengamatan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Terdapat register berupa kata dan frasa pada tuturan pranatacara di setiap rangkaian acaranya. (2) Jenis register terbatas dan terbuka ditemukan di masing-masing pranatacara.(3) Fungsi register yang ditemukan berdasarkan analisis berjumlah enam, yatu fungsi instrumental, regulasi, interaksi, imajinasi, informasi, dan representasi.
    [Show full text]
  • Menu Choice the Buffet Is Inclusive Of: Mineral Water, Steamed Rice, Condiments (Sauce, Crackers & Pickle)
    Menu Choice The Buffet is inclusive of: Mineral Water, Steamed Rice, Condiments (Sauce, Crackers & Pickle) Appetizers. Please Choose 2 • Salad Huzarensla • Noodle Salad with Chicken • Balinese Tuna Salad • Empek – Empek Palembang • Assorted Green Garden • Selada Bihun • Ketoprak • Chicken Wing in Soya sauce • Nicoise Salad • Karedok • Selada Palembang • Gado – Gado • Selada Jagung Manis • Chinese Fruits Salad with Mayonnaise • Selada Ayam & Nanas • Tahu Tek • Selada Kentang • Asinan Jakarta • Thai Chicken Salad • Garden Chicken Salad Soup. Please Choose 1 • Soto Ayam • Rawon • Sup Kacang Merah • Tom Yum Ghai • Sup Sari Laksa Laut • Bakso Ojolali • Sup Tahu Bakso • Chicken & Corn Soup • Sup Kimlo Bakso Ikan • Onion Soup • Sup Sayuran & Sosis • Hot & Sour Soup • Sup Sayur Asam • Sausage and Chicken Soup • Sup Sayur Lodeh • Potato Cream Soup • Sup Tahu Campur • Mushroom Soup • Soto Bandung • Tomato Cream Soup • Soto Lamongan • Broccoli Cream Soup • Soto Banjar • Laksa Jakarta • Soto Babat • Sop Ayam Jamur • Soto Madura • Cream of Vegetable Soup • Soto Betawi Main Course Chicken. Please Choose 1 • Ayam Goreng Rempah • Ayam Bumbu Rujak • Ayam Panggang Madu • Ayam Goreng Kremes • Ayam Pepes Pasundan • Ayam Bumbu Kari • Ayam Goreng Mentega • Ayam Rica Rica • Ayam Bakar Taliwang • Ayam Bakar Bandung • Roast Chicken with Orange Sauce • Chicken Tandoori • Deep Fried Chicken • Ayam Bekakak • Thai Red Chicken Curry • Ayam Paniki • Ayam Goreng Tepung • Ayam Goreng Kalasan • Chicken in Cream sauce • Roast Chicken with Rosemarry • Chicken Kung Pao • Opor Ayam Fish. Please Choose 1 • Fish in Sweet & Sour sauce • Ikan Pepes Pasundan • Fish with Lemon Butter sauce • Ikan Panggang Sambal Matah • Fish with White Cream Butter sauce • Gulai Ikan • Pesmol Ikan • Ikan Acar Kuning • Ikan Asam Pedas • Breaded Fish with Tartar sauce • Fish Ginger Steam Meat.
    [Show full text]
  • An Analysis of Symbolism on Satu Suro in Keraton Yogyakarta
    AN ANALYSIS OF SYMBOLISM ON SATU SURO IN KERATON YOGYAKARTA Monika Dian (Corresponding Author) Letters Faculty, Kanjuruhan University of Malang Jl. S. Supriadi 48 Malang 65148, East Java, Indonesia Phone (62)857-8550-1298 E-mail: [email protected] Mujiono Letters Faculty, Kanjuruhan University of Malang Jl. S. Supriadi 48 Malang 65148, East Java, Indonesia Phone (62)341-801-488 E-mail : [email protected] Abstract: Suro is the first day of the month of Javanese calendar, sura or suro which coincides with the first of Muharram in the Islamic calendar.One suro usually celebrated in the evening after sunset on the day before the date of the usually called Malam Satu Suro or the night a suro. Many kinds of symbols used on it. It is interesting to study Symbolism on Satu Suro in linguistics way, especially in semiotic. Therefore, the researcher has been interested in studying this problem by formulating four researcher problems such as: what are the functions of the ritual before the celebration of Satu Suro? Why ritual must be done before the celebration of the Suro? What are the functions of symbol which are used in celebrating Satu Suro? Why are symbols of Satu Suro reflected on celebrating Satu Suro? The research of this thesis is qualitative descriptive research. It is intended to describe about the symbols, and also the symbols meaning used in Satu Suro celebration. The instruments used in this study are documentation, observation, and interview. The analysis of the data includes studying and reading the theory. Understanding the data and then analyzing the terms and symbols meaning based on the theory.
    [Show full text]