Istiqomah Setelah
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
edisi 13 ISSN 2338-5685 Istiqomah setelah Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan Tambah Sehat Setelah Ramadhan Kobarkan Semangat Ramadhan 1 Pimpinan Umum : dr. Adika M. edisi Pembina : 13 Dr. Arifin Badri, MA ISSN 2338-5685 Abdulloh Taslim, Lc, MA Istiqomah setelah Aris Munandar, M.PI dr. Pernodjo Dahlan, Sp.S (K) dr. Muhammad Iqbal, Sp.PD dr. Muhammad Ariffudin, Sp.OT Pimpinan Redaksi : Tambah Sehat Setelah dr. Raehanul Bahren Ramadhan Kobarkan Semangat Ramadhan Redaksi : edisi 13, tahun 2 dr. Hafid dr. M. Saifuddin Hakim dr. Avie Andriyani dr. Kartika Arif Rahman Mansur, S.Kep,Ns Ustadz M. Abduh Tuasikal, M.Sc Ustadz Ammi Nur Baits, S.T. Humas, Publikasi dan Promosi dr Faisal IT Support Habieb Design Qonita Graph., Penerbit : Pustaka Muslim Wisma Misfallah Tholabul ‘Ilmi, Pogung Kidul SIA XVI/8c, Sinduadi, Mlati, Sleman, DI. Yogyakarta. HP : 085747837290 Email : [email protected] Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan Website : kesehatanmuslim.com 2 Surat dari Redaksi Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh Pembaca Majalah Kesehatan Muslim yang semoga selalu dirahmati Allah Segala puji Bagi Allah, Rabb semesta Alam. Shalawat dan salam senantiasa kita haturkan kepada baginda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kepada keluarga, sahabat dan yang mengikuti beliau hingga akhir zaman. Alhamdulillah, Majalah Kesehatan Muslim bisa menerbitkan edisi ke tiga belas dengan tema “Tambah Sehat dan Iman setelah Ramadhan”. Kami membahas pembahsan mengenai pola hidup sehat setelah bulan suci Ramadhan. Miisalnya mengenai pola makan setelah Ramadhan yang biasanya menjadi ajang balas dendam makan enak yang terkadang kurang terkontrol. Begitu pula dengan pensucian hati dan kiat tetap istiqamah setelah bulan Ramadhan. Perlu pembaca ketahui, Majalah Kesehatan Muslim dapat di didownload secara gratis di web kami. Semua majalah kesehatan muslim dari edisi perdana bisa di peroleh secara gratis dan kami mempersilahkan kepada semua pembaca agar menyebarkan file majalah ini. Memberikan kepada keluarga, kerabat dan teman. Semoga ini menjadi kemudahan bagi kita bersama untuk memperoleh ilmu dan mengamalkan ilmu kita. Semoga Majalah ini tetap eksis dan kami selalu berharap agar majalah ini mendapat keberkahan dari Allah Azza wa Jalla, bisa bermanfaat bagi kaum muslimin dan tetap langgeng. Kepada pembaca, selamat membaca. Redaksi Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan 3 Kunjungi kami di www.kesehatanmuslim.com Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan 4 Ramadhan-mu?Apa Hasil Oleh: Ustadz Abu Abdil Muhsin Firanda Andirja, MA (Pengajar di Masjid nabawi) Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan 5 Kaum muslimin ya dirahmati oleh Allah... Ramadhan telah berlalu...Telah tiba kemenangan dan kebahagiaan.... Berbahagialah mereka, hamba-hamba Allah yang telah menahan lapar karena Allah..., menahan dahaga di tengah terik panasnya matahari...karena Allah..., menahan syahwatnya karena Allah.... Berbahagialah mereka yang melawan kantuknya untuk melantunkan firman-firmanNya...., menahan kantuknya... menahan letihnya kaki dalam sholat malamnya karena mengharapkan keridhoan Allah.... Berbahagialah mereka yang menyisihkan sebagian hartanya untuk diberikan kepada para faqir miskin, mengurangi beban mereka, memberikan secercah kebahagiaan kepada...semuanya karena Allah... Berbahagialah mereka yang telah meneteskan air matanya karena mengharapkan ampunanNya...di tengah malam tatkala mata-mata manusia pulas terlelap... Semoga setetes air mata yang mereka alirkan karena takut Donasikan Sebagian Harta anda untuk membantu kami dalam mengembangkan Majalah Kesehatan Muslim. Berapapun yang anda transferkan insya Alloh akan menjadi pendukung keberlangsungan majalah ini dan semoga usaha kita ini menjadi pemberat timbangan amal kita di hari perhitungan kelak. Silahkan Transfer donasi anda ke : BNI SYARIAH 0297743582 Kode Bank : 009 Atas nama : ADIKA MIANOKI Bagi donatur yang telah mentransfer, Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan diharapakan untuk konfirmasi ke No HP 089691415115 dengan format : nama#rek 6 asal#jumlah#mkm kepada Yang Maha Esa, karena berharap kepada Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, merupakan sebab diampuni seluruh dosa mereka...sebab masuknya mereka ke dalam surga Allah... Merekalah yang telah meraih janji Rasul yang paling Mulia Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, yang telah bersada : َم ْن َص َام َر َم َض َان إِ ْ َي ًانا َو ْاح ِت َس ًابا ُغ ِف َر لَ ُه َما َت َق َّد َم ِم ْن َذ ْن ِب ِه Barang siapa yang berpuasa bulan Ramadhan dengan keimanan dan penuh pengharapan maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. َم ْن َق َام َر َم َض َان إِ ْ َي ًانا َو ْاح ِت َس ًابا ُغ ِف َر لَ ُه َما َت َق َّد َم ِم ْن َذ ْن ِب ِه Barang siapa yang qiyamul lail (sholat malam) karena iman dan penuh pengharapan maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. َم ْن َق َام لَ ْي َل َة ْال َق ْد ِر إِ ْ َي ًانا َو ْاح ِت َس ًابا ُغ ِف َر لَ ُه َما َت َق َّد َم ِم ْن َذ ْن ِب ِه Barang siapa yang beribadah di malam lailatul qodar dengan penuh keimanan dan penuh pengharapan maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. Ma'asyirul Muslimin...Sungguh indah di pagi hari yang penuh dengan kebahagiaan dan kegembiraan...kita buka hari raya kita... hari raya kaum muslimin dengan bertakbir, ruku, dan sujud dengan menghinakan diri kita di hadapan Yang Maha Kuasa, Yang telah menganugerahkan kepada kita seluruh nikmat dan karunia. Inilah keistimewaan hari-hari raya kaum muslimin... (pertama) dirayakan setelah melakukan ibadah yang agung dan (kedua) dibuka dengan sholat sebagai rasa syukur kepada Allah Yang Maha Kuasa. Hari raya Idul Adha didahului dengan ibadah haji yang agung, didahului dengan wuquf di padang arofah dengan segala bentuk penghinaan diri kehadapan Allah, penuh doa kepada Allah dengan dua lembar kain putih disertai peluh keringat dan rambut dan tubuh yang berdebu, setelah itu Muslim Majalah Kesehatan 7 perayaan hari raya yang dibuka dengan sholat idul adha di awal hari... Demikian pula hari raya idhul fithri, yang didahului dengan menahan lapar dan dahaga sebulan penuh, didahului dengan sholat tarwih dan qiyamul lail, lalu setelah itu bergembira di hari raya dengan dibuka dengan sholat Idhul Fithri. Inilah dua keistimewaan hari raya Islam yang jauh berbeda dengan perayaan-perayaan kaum musyrikin dan jahiliyah dan hari raya mereka tanpa didahului ibadah dan murni hanya murni berisi kesenangan duniawi, dan bahkan kebanyakannya hanyalah murni kemaksiatan dan pengumbaran syahwat. Kita bersyukur pada Allah yang mengizinkan kita untuk sujud dan menghinakan diri kita di pagi hari yang mulia ini..., kita benar-benar berprasangka baik kepada Allah yang telah mengizinkan kita berpuasa, mengizinkan kita untuk sholat tarawih, mengizinkan kita untuk qiyamul lail, mengizinkan kita untuk membasahi lidah kita dengan lantunan ayat-ayatNya, yang telah mengizinkan kita untuk sholat di pagi hari ini... kita berprasangka baik pula kepadaNya bahwa Allah tidak akan melalaikan amalan hamba-hambaNya.... Kita sadar bahwa amalan kita selama bulan Ramadhan penuh dengan kekurangan dan kesalahan, akan tetapi kita sangat yakin bahwa Tuhan kita, Pencipta kita, Pemberi hidayah kepada kita, adalah Dzat Yang Maha baik, Dzat yang Maha memaafkan, Dzat yang maha Penyayang, Dzat yang Maha Pengampun. Oleh karenanya di atas mimbar yang mulia ini kita berdoa kepada Allah dengan bertawassul dengan nama-namanya Yang Maha Indah, dengan sifat-sifatNya yang Maha Agung agar Allah menerima seluruh ibadah kita, agar para hadirin sekalian di pagi hari ini diampuni dosa-dosanya oleh Allah, agar para hadirin, bapak-bapak dan para ibu sekalian dimasukkan ke dalam surga Allah...aamiin yaa Robbal 'aalamiin. Allahu akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar..., kaum muslimin Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan yang dirahmati oleh Allah, jikalau kita pada hari ini berhari 8 add "PIN BB" Kesehatan Muslim 32356208 Majalah Kesehatan Muslim Majalah Kesehatan 9 raya dengan penuh kebahagiaan, penuh dengan ketenangan dan ketentraman, bertemu dengan sanak saudara, sahabat, dan handai taulan, maka ingatlah...bahwasanya masih banyak saudara-saudara kita di negeri yang lain yang merayakan hari raya dengan penuh kegentingan dan disertai dentuman peluru, rudal, dan bom.... Setelah mereka berpuasa dengan suasana yang mencekam, mereka pun berhari raya dengan suasana yang disertai dengan tangisan dan darah yang mengalir. Maka di mimbar yang mulia ini, ditengah kegembiraan dan kesenangan serta kebahagiaan, kita memohon kepada Allah Yang Maha Penyayang dan Maha Kuat agar menguatkan hati-hati mereka, agar menegarkan mereka di atas agama mereka, agar merahmati dan mengampuni yang meninggal diantara mereka. Ma'aasyirol muslimin rahimakumullah, pada hari ini orang- orang yang telah berpuasa berhak untuk bergembira. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : لِ َّلص ِائ ِم َف ْر َح َت ِان َف ْر َح ٌة ِع ْن َد ِف ْط ِر ِه َو َف ْر َح ٌة َع ْن ِد لِ َق ِاء َر ِّب ِه "Bagi orang yang berpuasa dua kegembiraan, kegembiraan tatkala berbukanya, dan kegembiraan tatkala bertemu dengan Robnya" Sebagian ulama berpendapat bahwa kegembiraan pertama tidak hanya terbatas pada tatkala ia berbuka puasa harian, akan termasuk juga adalah kegembiraan tatkala berbuka di hari raya. Kita bersenang-senang pada hari ini dengan menunjukkan kegembiraan, akan tetapi jangan sampai kegembiraan ini dikotori dengan berbagai macam kemaksiatan. Sebagian orang menjadikan hari raya sebagai awal hari kemaksiatan, seakan- akan belenggu Ramadhan telah terlepas darinya. Ia bisa bebas kembali melampiaskan syahwatnya. Sungguh celaka orang