POLITIK IDENTITAS DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH DKI JAKARTA (Studi Analisis Wacana Terhadap Pidato Basuki Tjahaja Purnama Di
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
POLITIK IDENTITAS DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH DKI JAKARTA (Studi Analisis Wacana Terhadap Pidato Basuki Tjahaja Purnama di Kepulauan Seribu Pada Tanggal 27 September 2016) Disusun Oleh : Muammar Achmat Tahir 110906072 Dosen Pembimbing : Husnul Isa Harahap, S.Sos, M.Si DEPARTEMEN ILMU POLITIK FAKULTAS SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2018 Universitas Sumatera Utara UNIVERITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK MUAMMAR ACHMAT TAHIR (110906072) POLITIK IDENTITAS DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH DKI JAKARTA (Studi Analisis Wacana Terhadap Pidato Basuki Tjahaja Purnama di Kepulauan Seribu Pada Tanggal 27 September 2016) Rincian skripsi: 109 halaman, 21 buku, 8 majalah, 11 jurnal harian, 1 skripsi, 4 Undang-Undang, dan 19 situs internet. ABSTRAK Penelitian ini mencoba menguraikan makna dari penyebutan kata Al- Maidah Ayat 51 yang ada pada pidato Basuki Tjahaja Purnama tanggal 27 September 2016 di Kepulauan Seribu dilihat dari perspektif identitas Laclau dan Mouffe. Penelitan ini dilatarbelakangi oleh kontroversi pidato Basuki Tjahaja Purnama di Kepulauan Seribu yang berujung pada kasus hukum atas dugaan Penodaan Agama. Akhir dari proses persidangan atas kasus tersebut ialah dikeluarkannya Putusan Majelis Hakim PN Jakarta Utara yang menyatakan bahwa Basuki terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakan pidana penodaan agama, dan menjatukan pidana kepada Basuki dengan penjara selama dua tahun. Teori yang digunakan dalam menganalisis penelitian ini ialah teori analisis wacana Teun A. Van Dijk, untuk memahami makna dari pidato Basuki baik secara umum maupun secara khusus yaitu pada bagian penyebutan kata surat Al- Maidah Ayat 51. Teori Wacana Foucault digunakan untuk menjelaskan hubungan antara kekuasaan dan wacana. Terakhir, teori yang digunakan pada penelitian ini ialah teori wacana Laclau dan Mouffe, untuk melihat hubungan secara langsung antara politik dan wacana. Teori Laclau dan Mouffe juga digunakan untuk melihat hubungan antara “identitas” dengan penyebutan kata Al-Maidah ayat 51 yang ada pada pidato tersebut. Dengan menggunakan teknik dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data, penelitian ini menggunakan analisis dari dokumen seperti buku, jurnal, harian, majalah, dan lain sebagainya, dan relevansi terhadap teori yang digunakan. Hasil keseluruhan yang diperoleh yakni tema umum pidato Basuki, posisi penyebutan kata Al-Maidah dalam Pidato, makna penyebutan kata Al-Maidah dalam pidato, pendapat Basuki tentang Al-Maidah, dan pendapat Basuki tentang calon Kepala Daerah yang layak untuk dipilih. ii Universitas Sumatera Utara (Kata Kunci: Politik Identitas, Pilkada DKI Jakarta, Pidato Basuki Tjahaja, Analisis Wacana) iii Universitas Sumatera Utara UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE DEPARTEMENT OF POLITICAL SCIENCE MUAMMAR ACHMAT TAHIR (110906072) POLITICS IDENTITY IN THE ELECTION OF REGIONAL HEADS DKI JAKARTA (Discourse Analysis Studies on speech Basuki Tjahaja Purnama in Kepulauan Seribu on 27th September 2016) Content: 109 page, 21 books, 8 Magazine, 11 daily journal, 1 thesis, 4 Constitution, and 19 internet sites. ABSTRACT This research tried to outlining the meaning of the mention of Al-Maidah verse 51 which is in Basuki Tjahaja Purnama‟s speech on date 27th September 2016 in Kepulauan Seribu seen from the perspective of identity Laclau and Mouffe. This research motivated by the controversy of Basuki Tjahaja Purnama‟s speech in Kepulauan Seribu that led to the case of law and religious defamation. The end of the court case process is the issuance of the decision of the panel of judges PN Jakarta Utara which states that Basuki proven legally and convincingly guilty of criminal act of religion defamation and sentenced Basuki to prison for two years. The theory which used in this research is Teun A. Van Dijk analysis theory, to understand the meaning of Basuki‟s speech both in general and specifically in the section mentional Al-Maidah verse 51. Foucault discourse theory is used to explain the relationship between power and discourse. The last theory which used in this research is discourse theory of Laclau and Mouffe to see the relationship between identity and the mention of Al-Maidah verse 51 in the speech. The data used in this research has sourced by books, daily journal, magazine, and all that. The overall results obtained are the general theme of Basuki speech, the position of the word Al-Maidah in the speech, Basuki opinion about Al-Maidah verse 51, and the opinion of Basuki about the candidate for the religional head that deserves to be elected. iv Universitas Sumatera Utara Keywords: Politics Identity, Local Elections, Basuki Tjahaja Speech, Discourse Analysis. v Universitas Sumatera Utara KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunian-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan tahap demi tahap pembuatan skripsi ini. Tidak lupa pula penulis panjatkan shalawat beriring salam kepa Nabi besar junjungan kita Muhammad SAW semoga kita termasuk orang- orang yang mendapatkan pertolongan di hari akhir kelak, amin ya rabbal „alamin. SkripsiiniberjudulPolitik Identitas Dalam Pemilihan Kepala Daerah Dki Jakarta(Studi Analisis Wacana Terhadap Pidato Basuki Tjahaja Purnama Di Kepulauan Seribu Pada Tanggal 27 September 2016). Skripsi ini diajukan guna memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan strata satu (S1) pada Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini mendeskripsikan tentang maknadaripenyebutan kata Al-MaidahAyat 51 yang ada pada pidato Basuki Tjahaja Purnama tanggal 27 September 2016 di Kepulauan Seribu dilihat dari perspektif identitas Laclau dan Mouffe. Sungguh penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan skripsi ini ke depan. Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini banyak mendapat bantuan dan dukungan baik dari segi materil maupun moril dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimaksih kepada: 1. Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si selaku Dekan FISIP Universitas Sumatera Utara 2. Bapak Warjio, MA, Ph.D selaku Ketua Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara 3. Bapak Husnul Isa Harahap , S.Sos, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah mengarahkan, mengkritik, dan memberi saran yang sangat berguna dalam penulisan skripsi ini. 4. Dosen dan Staff pengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. vi Universitas Sumatera Utara 5. Teristimewa kepada Ayah dan juga Ibu Penulis, Bapak M. Nasir Ritonga dan Ibu Ida Sal Murni Pasaribu atas limpahan kasih sayang, pengertian serta kesabarannya memotivasi penulis agar selalu semangat dalam mengerjakan Skripsi ini. 6. Teristimewa kepada adik-adik penulis, Ananda Ade Putra Ritonga, Ega Kurnia Ritonga, dan Septia R. Boru Ritonga, terimakasih atas dukungan yang diberikan kepada penulis. 7. Untuk teman-teman seperjuangan di Ilmu Politik yang telah meluangkan waktu untuk berdiskusi dan juga bantuan dalam bentuk lainnya. vii Universitas Sumatera Utara DAFTAR ISI Halaman Judul ....................................................................................................... i Abstrak ................................................................................................................... ii Abstact ................................................................................................................... iv Kata Pengantar..................................................................................................... vi Daftar Isi .............................................................................................................. vii Daftar Gambar ..................................................................................................... ix Daftar Tabel ............................................................................................................ x BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 1.1. Latar Belakang ................................................................................................ 1 1.2. Rumusan Masalah .......................................................................................... 10 1.3. Pertanyaan Penelitian ..................................................................................... 11 1.4. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 11 1.5. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 12 1.6. Kerangka Teori............................................................................................... 12 1.6.1. Politik, Kekuasaan, dan Wacana .............................................................. 12 1.6.2. Analisis Wacana ......................................................................................... 16 1.6.3. Identitas ...................................................................................................... 21 1.6.4. Studi Terdahulu .......................................................................................... 24 1.7. Metodologi Penelitian ..................................................................................... 27 1.7.1. Metode Penelitian....................................................................................... 27 1.7.2. Jenis Penelitian ..........................................................................................