2D. Kode Bandara.Pdf

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

2D. Kode Bandara.Pdf Bandara Indonesia Kode Kota Nama Kota Nama Bandara Grup ABU Atambua - Lokal AEG Tapanuli Selatan Aek Godang Airport lokal AMQ Ambon Pattimura lokal ARD Alor Island - lokal BDJ Banjarmasin Syamsudin Noor lokal BDO Bandung Husein Sastranegara lokal BEJ Berau Kalimarau lokal BIK Biak Frans Kaisiepo lokal BJW Bajawa - lokal BKS Bengkulu Fatmawati Soekarno lokal BMU Bima Muhammad Salahuddin lokal BPN Balikpapan Sepinggan lokal BTH Batam Hang Nadim lokal BTJ Banda Aceh Sultan Iskandarmuda lokal BTW Batu Licin - lokal BUW Baubau, Buton Betoambari lokal BWX Banyuwangi Blimbingsari lokal BXB Babo, Indonesia - lokal CGK Jakarta Soekarno Hatta Intl Airport lokal DDD Dodis Dodi Sucipto lokal DEX Yahukimo Dekai lokal DJB Jambi Sultan Thaha lokal DJJ Jayapura Sentani lokal DOB Dobo, Maluku Tenggara - lokal DPS Denpasar, Bali Ngurah Rai Intl lokal DTB Silangit - lokal DUM Dumai, Indonesia - lokal ENE Ende H Hasan Aroeboesman lokal EWE Asmat, Indonesia - lokal FKQ Fak Fak - lokal FLZ Sibolga - lokal GLX Galela - lokal GNS Gunung Sitoli Binaka lokal GTO Gorontalo Jalaluddin lokal HLP Jakarta Halim Perdanakusuma Intl lokal JBB Jember Notohadinegoro lokal JOG Yogyakarta Adi Sutjipto lokal KAZ Tobelo - lokal KBU Kotabaru Gusti Sjamsir Alam lokal KDI Kendari Haluoleo lokal [MMBC Bantuan] Telepon / WhatsApp (24 Jam) 0858 - 1305 2706 KNG Kaimana Utarom lokal KNO Medan Kuala Namu lokal KOE Kupang El Tari lokal KRC Kerinici - lokal KTG Ketapang Rahadi Usman lokal LAH Labuha Labuha Airport lokal LBJ Labuan Bajo Komodo lokal LKA Larantuka Gewayantana lokal LKI Lubuk Linggau Silampari lokal LLG Lubuk Linggau - lokal LLO Palopo Lagaligo Airport lokal LOP Lombok Lombok Praya Intl lokal LSW Lhokseumawe Malikussaleh Airport lokal LUV Tual - lokal Syukuran Aminuddin LUW Luwuk lokal Amir/bubung LWE Lewoleba - lokal MDC Manado Sam Ratulangi lokal MEQ Meulaboh Cut Nyak Dhien lokal MJU Mamuju Tampa Padang lokal MKF Miangas - lokal MKQ Merauke Mopah lokal MKW Manokwari Rendani lokal MLG Malang Abdul Rachman Saleh lokal MLK Melak Melalan lokal MLN Malinau Robert Atty Bessing lokal MNA Talaud Melongguane lokal MOF Maumere Frans Seda/wai Oti lokal MRB Muaro Bungo - lokal MRW Morowali - lokal NAH Tahuna - lokal NBX Nabire Nabire lokal NNX Nunukan Nunukan Airport lokal NSW Pangandaran - lokal NTX Natuna Ranai lokal OKL Oksibil-papua Island, Indonesia - lokal OTI Morotai - lokal PDG Padang Minangkabau Intl lokal PGK Pangkal Pinang Depati Amir lokal PKN Pangkalan Bun Iskandar lokal PKU Pekanbaru Sultan Syarif Kasim Ii lokal PKY Palangkaraya Tjilik Riwut lokal PLM Palembang Sultan Mahmud Badaruddin Ii lokal [MMBC Bantuan] Telepon / WhatsApp (24 Jam) 0858 - 1305 2706 PLW Palu Mutiara Sis Aljufri lokal PNK Pontianak Supadio lokal PSJ Poso Kasiguncu lokal PSU Putussibau - lokal PUM Pomala Sangia Nibandera lokal PXA Pagar Alam Atung Bungsu lokal RAQ Raha Sugimanuru Airport lokal RJM Raja Ampat Marinda Raja Ampat Airport lokal RTG Ruteng Frans Sales Lega/satartacik lokal SBG Sabang, Aceh Maimun Saleh lokal SMG Simeuleu Lasikin Airport lokal SMQ Sampit - lokal SOC Solo Adi Soemarmo lokal SOQ Sorong Domine Eduard Osok lokal SQG Sintang - lokal SRG Semarang Achmad Yani lokal SRI Samarinda Temindung lokal SUB Surabaya Juanda lokal Sumenep-madura Island, - SUP lokal Indonesia SWQ Sumbawa Sultan Mahmud Kaharuddin lokal SXK Saumlaki - lokal TIM Timika - lokal TJQ Tanjung Pandan - lokal TJS Tanjung Selor - lokal TKG Bandar Lampung Radin Inten Ii Airport lokal TLI Toli Toli - lokal TMC Waikabubak Tambolaka Airport lokal TMH Tanah Merah, Papua - lokal TNJ Tanjung Pinang - lokal TRK Tarakan - lokal TSY Tasikmalaya Cibeureum Airfield lokal TTE Ternate Sultan Babullah lokal TTR Tanah Toraja - lokal TXE Takengon Takengon Rembele Airport lokal UOL Buol - lokal UPG Makassar Hasanuddin lokal VPM Ampana Tanjung Api Airport lokal WGP Waingapu - lokal WMX Wamena Wamena lokal WNI Wakatobi Matahora lokal WUB Buli - lokal YKR Selayar H. Aroeppala lokal [MMBC Bantuan] Telepon / WhatsApp (24 Jam) 0858 - 1305 2706 [MMBC Bantuan] Telepon / WhatsApp (24 Jam) 0858 - 1305 2706 .
Recommended publications
  • Peraturan Menteri Perhubungan Republik
    MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 56 TAHUN 2019 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR PM 40 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR UNIT PENYELENGGARA BANDAR UDARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelaksanaan tugas pelayanan, keamanan, keselamatan, dan ketertiban pada bandar udara yang belum diusahakan komersial serta meningkatkan profesionalisme aparatur dan optimalisasi pemanfaatan dan pemenuhan jabatan fungsional yang berkembang di bidang Transportasi Udara, perlu dilakukan perubahan atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 40 Tahun 2014 tentang Organisasi dap Tata Kerja Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 8 Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 40 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara; b. bahwa untuk menata organisasi dan tata kerja •! sebagaimana dimaksud dalam huruf a, Kementerian Perhubungan telah mendapatkan Persetujuan Menteri - 2 - Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam Surat Nomor B/480/M.KT.01/2019 tanggal 31 Mei 2019 perihal Penataan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU); c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perhubungan tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 40 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara; Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4956); 3.
    [Show full text]
  • Mandatory Passenger Requirements on Lion Air Group Air Travel Last Updated August 24, 2021 | 23:00 WIB (GMT+ 07)
    www.lionair.co.id @lionairgroup (+6221) 6379 8000 www.batikair.com @batikair @lionairgroup Lion Air Group Lion Air Group 0804 1 778899 PRESS RELEASE Latest Flight Information: Mandatory Passenger Requirements on Lion Air Group Air Travel Last Updated August 24, 2021 | 23:00 WIB (GMT+ 07) Running Period: 25 - 30 August 2021 “Please Pay Attention to and Meet the Health Test Conditions, Validity Period and Other Specified Requirements Documents” Flying is Safe and Healthy: Use of Caring Apps Protect Before Departure, as part of Digitalization Gradually. J A K A R T A – August 25, 2021. Lion Air (JT flight code), Wings Air (IW flight code), Batik Air (ID flight code) member of Lion Air Group said that the entire implementation of Lion Air Group flight operations while maintaining safety, security, and comfort (safety first). And already run according to health protocol guidelines. In connection with the terms and conditions required for each prospective passenger who will carry out air travel (flights) during the Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pandemic alert period, current period: August 25 – August 30, 2021. Domestic flight provisions in that period, to support government policies related to the implementation (implementation) of efforts to prevent, handle and control Covid-19, namely the Enactment of Restrictions on Community Activities (PPKM), category: 1. Level 4, Level 3, Level 2 Java and Bali, 2. Level 4 Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku and Papua, 3. Level 3, Level 2, Level 1 Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku and Papua. Key Notes: 1. Please arrive at the airport departure early, which is 3-4 hours before the scheduled flight.
    [Show full text]
  • Studi Kasus: Bandar Udara Cut Nyak Dhien) Research Task Implementation Technical Implementation Unit of Airport (Case Study: Cut Nyak Dhien Airport)
    PENELITIAN PELAKSANAAN TUGAS UNIT PELAKSANA TEKNIS BANDAR UDARA (STUDI KASUS: BANDAR UDARA CUT NYAK DHIEN) RESEARCH TASK IMPLEMENTATION TECHNICAL IMPLEMENTATION UNIT OF AIRPORT (CASE STUDY: CUT NYAK DHIEN AIRPORT) Dedes Kusumawati1) dan Ismail Najamudin2) Badan Litbang Perhubungan Jl. Medan Merdeka Timur No. 5 Jakarta Pusat 10110 1)email : [email protected] 2)email: [email protected] Diterima: 3 Januari 2014, Revisi 1: 24 Januari 2014, Revisi 2: 10 Februari 2014, Disetujui: 19 Februari 2014 ABSTRAK Bandar Udara Cut Nyak Dhien merupakan Bandar Udara UPT yang berada di Provinsi Naggroe Aceh Darussalam dengan klasifikasi sebagai Bandar Udara UPT Kelas III. Penilaian terhadap pelaksanaan tugas Organisasi Unit Pelaksana Teknis Bandar Udara sebagai upaya meningkatkan keamanan dan keselamatan penerbangan. Penelitian dilaksanakan berdasarkan metode evaluasi penilaian eksisting jumlah nilai komponen substantive meliputi jasa angkutan udara, pelayanan lalu lintas udara, fasilitas dan daya tampung bandar udara, status bandar udara dan jumlah SDM operasional/fungsional dengan jumlah nilai yang diperoleh adalah 63 dari nilai tertinggi 120. Sedangkan komponen penunjang meliputi pegawai administrasi, anggaran bandar udara dan pendapatan negara bukan pajak dengan jumlah nilai yang diperoleh adalah 18 dari nilai tertinggi 60. Berdasarkan nilai tersebut maka Bandar Udara Cut Nyak Dhien sesuai masuk ke dalam katagori bandar udara kelas III dengan total nilai 81. Komponen substantif yang diperoleh adalah 63 dari nilai tertinggi 120, sedangkan jumlah nilai yang diperoleh untuk komponen penunjang adalah 18 dari nilai tertinggi 60. Kata kunci: bandar udara, unit pelaksana teknis, evaluasi ABSTRACT Cut Nyak Dien Airport Airport Unit is located in the province of Nanggroe Aceh Darussalam with classification as a Class III Airport Unit.
    [Show full text]
  • With Spectacular Wonders
    002 december 15, 2017 - january 14, 2018 Tourist Destinations with Spectacular Wonders Papua Coffee in Demand in other Countries Government Builds Baliem Dam with a Capacity of 200 Million M3 Editorial Composition of the of West Papua Tabloid Editor in chief Khariri Makmun Managing Editor Paulus Cahyono Editorial Staff Aan Humaidi F. Ozy Dominngus Eky Natalia Contributors Christian Hadi John L. Bustami Ricky Sanjaya Graphic Design George Ts. L. Website : westpapuatabloid.com Email : [email protected] Published by: West Papua Lovers Community (KPWP) Editor’s Note Dear Readers, region has its culinary wealth. All this affluence is strong enough Tourism is one of the primary sectors in the province of West to attract visitors. The natural beauty, the society’s affability, and Papua. This is what prompted this second edition of West Papua its culinary wealth serve as a capital in advancing the region. Tabloid to expound on the tourism potential of the region of West It is time for the provincial and district / municipality Papua. governments, private and other stakeholders to continuously West Papua Province has amazing tourism potential and is synergize to advance West Papua’s tourism. The tourism sector in not inferior with other regions in Indonesia. You will not see the the region should be motivated and given stimulus to spur tourist remarkable natural beauty of West Papua’s land and sea in other visits. regions. Indonesian tourists do not need to go abroad in the future. Other than the world-famous Raja Ampat, this province also Going around Indonesia is satisfying enough because their has many interesting attractions, such as the Cendrawasih Bay country’s tourism attractions are better.
    [Show full text]
  • Indigenous Knowledge and Practices for Marine Ecotourism Development in Misool, Raja Ampat, Indonesia
    INDIGENOUS KNOWLEDGE AND PRACTICES FOR MARINE ECOTOURISM DEVELOPMENT IN MISOOL, RAJA AMPAT, INDONESIA By: Nurdina Prasetyo A thesis submitted for the degree of Doctor of Philosophy at the University of Otago, Dunedin, New Zealand February 2019 No matter how important local and national knowledge is within a specific spatial context, unless it is conveyed in English it has little chance to enter the global marketplace and be reproduced and recirculated. Somewhat ironically, given the desire to give voice to local and Indigenous perspectives, unless that voice can be spoken in English it is likely not to be heard. (Hall, 2013, p. 608) ABSTRACT This doctoral study examines the complexities of integrating Indigenous knowledge and practices into sustainable marine ecotourism development, with a focus on the case study of Misool, Raja Ampat, in West Papua Province, Indonesia. The research addresses the knowledge gaps on integrating Indigenous knowledge into marine ecotourism initiatives. Indigenous knowledge is often neglected as a key source of information, undervalued from the perspective of Western scientific knowledge, even though utilising Indigenous knowledge helps to increase the sustainability of development efforts and contributes to the empowerment of local communities. Literature on marine ecotourism shows an almost total absence of studies that draw from Indigenous knowledge, yet, local community participation is underlined as one of the most important factors in sustainable marine ecotourism development. This thesis thus aims to contribute new insights on how Indigenous knowledge can be optimally integrated or applied in marine ecotourism development. Misool is one of the islands in Raja Ampat which attracts scuba divers and marine tourists from around the world, due to its abundance marine life.
    [Show full text]
  • C. BAGAN ORGANISASI KANTOR UNIT PENYELENGGARA BANDAR UDARA KELAS II
    MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIKINDONESIA ORGANISASI DAN TATAKERJA KANTORUNITPENYELENGGARABANDARUDARA bahwa dalam rangka menindaklanjuti ketentuan Pasal 233 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan perlu dilakukan penataan organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis di bidang penye1enggaraan bandar udara dalam Peraturan Menteri Perhubungan; 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4956); Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentang Keamanan dan Keselamatan Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4075); Peraturan Pcmerintah Nomor 40 Tahun 2012 tentang Pembangunan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Bandar Udara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5295); Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2012 tentang Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pe1ayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 176); Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2014; www.regulasip.com 6. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 ten tang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2014; 7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/ 18/M.PAN/ 11/2008 tentang Pedoman Organisasi Unit Pelaksana Teknis Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian; 8. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 60 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 68 Tahun 2013; 9.
    [Show full text]
  • Airport Expansion in Indonesia
    Aviation expansion in Indonesia Tourism,Aerotropolis land struggles, economic Update zones and aerotropolis projects By Rose Rose Bridger Bridger TWN Third World Network June 2017 Aviation Expansion in Indonesia Tourism, Land Struggles, Economic Zones and Aerotropolis Projects Rose Bridger TWN Global Anti-Aerotropolis Third World Network Movement (GAAM) Aviation Expansion in Indonesia: Tourism, Land Struggles, Economic Zones and Aerotropolis Projects is published by Third World Network 131 Jalan Macalister 10400 Penang, Malaysia www.twn.my and Global Anti-Aerotropolis Movement c/o t.i.m.-team PO Box 51 Chorakhebua Bangkok 10230, Thailand www.antiaero.org © Rose Bridger 2017 Printed by Jutaprint 2 Solok Sungai Pinang 3 11600 Penang, Malaysia CONTENTS Abbreviations...........................................................................................................iv Notes........................................................................................................................iv Introduction..............................................................................................................1 Airport Expansion in Indonesia.................................................................................2 Aviation expansion and tourism.........................................................................................2 Land rights struggles...........................................................................................................3 Protests and divided communities.....................................................................................5
    [Show full text]
  • Analisis Konfigurasi Parking Stand Apron Tipe Nose-In Di Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak
    ANALISIS KONFIGURASI PARKING STAND APRON TIPE NOSE-IN DI BANDAR UDARA FRANS KAISIEPO BIAK Skripsi Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana Strata I Disusun oleh : Angganita Beatrice Sabandar 06050129 JURUSAN TEKNIK PENERBANGAN SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI ADISUTJIPTO YOGYAKARTA 2010 LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING Skripsi ini Telah Memenuhi Persyaratan dan Siap untuk Diujikan Disetujui pada Tanggal 6 September 2010 Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping Gunawan, ST., MT. Rully Medianto, ST. ii LEMBAR PENGESAHAN Analisis Konfigurasi Parking Stand Apron Tipe Nose-in di Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak Yang dipersiapkan dan disusun oleh : (Angganita Beatrice Sabandar) NIM 06050129 Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Skripsi pada tanggal 25 September 2010 dan dinyatakan telah memenuhi syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Teknik Susunan Tim Penguji Nama Lengkap Tanda Tangan Ketua Penguji : Yasrin Zabidi, ST., MT. …………………………. Penguji I : Karseno, K. S., INZ., SE., MM. …………………………. Penguji II : Moh. Ardi Cahyono, ST., MT. …………………………. Yogyakarta, September 2010 Jurusan Teknik Penerbangan Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Ketua Jurusan (Ir. Djarot Wahju Santosa, MT.) iii PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini saya : Nama : Angganita Beatrice Sabandar Nomor Mahasiswa : 06050129 Jurusan : Teknik Penerbangan Judul Skripsi : Analisis Konfigurasi Parking Stand Apron Tipe Nose-in di Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri dan sepanjang pengetahuan saya tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau telah dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan penyelesaian studi pada universitas atau instansi lain, kecuali pada bagian-bagian tertentu yang telah dinyatakan dalam teks. Yogyakarta, 06 September 2010 Yang Menyatakan Angganita Beatrice Sabandar NIM 06050129 iv PERSEMBAHAN Halleluya... Thank You Jesus...!!! You are my Savior… “..
    [Show full text]
  • Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia
    MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM 40 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR UNIT PENYELENGGARA BANDAR UDARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN, Menimbang bahwa dalam rangka menindaklanjuti ketentuan Pasal 233 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan perlu dilakukan penataan organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis di bidang penyelenggaraan bandar udara dalam Peraturan Menteri Perhubungan; Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4956); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentang Keamanan dan Keselamatan Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4075); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2012 tentang Pembangunan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Bandar Udara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5295); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2012 tentang Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 176); 5. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2014; 1 6. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2014; 7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/ 18/M. PAN/11/2008 tentang Pedoman Organisasi Unit Pelaksana Teknis Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian; 8.
    [Show full text]
  • Statistik Transportasi 2009
    http://www.bps.go.id STATISTIK TRANSPORTASI Transportation Statistics 2009 http://www.bps.go.id STATISTIK TRANSPORTASI Transportation Statistics 2009 ISBN : No. Publikasi / Publication Number : Katalog BPS / BPS Catalogue : Naskah / Manuscript : Subdirektorat Statistik Transportasi Transportation Statistics Subdirectorate Gambar Kulit / Cover Design : Subdirektorat Statistik Transportasi Transportation Statistics Subdirectorate Diterbitkan Oleh / Published by : Badan Pusat Statistik BPS - Statistics Indonesia http://www.bps.go.id Dicetak Oleh / Printed by : CV. Dwi Aksara Manunggal Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya May be cited with reference to the source KATA PENGANTAR Publikasi Statistik Transportasi Tahun 2009 merupakan kumpulan data dan informasi dari berbagai aktivitas di sektor transportasi, yang mencakup: angkutan darat, angkutan laut, dan angkutan udara. Data yang disajikan untuk statistik angkutan darat, meliputi data kendaraan bermotor, panjang jalan, kecelakaan lalu lintas, SIM yang dikeluarkan, dan angkutan kereta api. Statistik angkutan laut meliputi data mengenai bongkar muat barang, kunjungan kapal, dan penumpang yang naik dan turun. Selanjutnya untuk statistik angkutan udara mencakup data lalu lintas pesawat, penumpang, barang, bagasi, dan pos menurut bandar udara asal dan tujuan serta produksi perusahaan penerbangan. Pada kesempatan ini kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama dan membantu dalam penyediaan data sehingga publikasi ini dapat disajikan. Semoga publikasi ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak untuk berbagai keperluan. Akhirnya, kritik dan saran sangat kami harapkan untuk penyempurnaan publikasi ini di masa mendatang. http://www.bps.go.id Jakarta, November 2010 KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK DR. RUSMAN HERIAWAN PREFACE The Publication of Transportation Statistics 2009, is a data set of various activities related to this sector that includes land transportation, sea transportation, and air transportation.
    [Show full text]
  • Profil Maret 2019 $
    Visi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara “Terwujudnya PenyelenggaraanTransportasi Udara yang Andal, Berdaya Saing dan Memberikan Nilai Tambah” Andal : aman, selamat, nyaman, tepat waktu, terpelihara, mencukupi kebutuhan, jangkauan, mendukung pembangunan nasional. Berdaya saing : efisien, harga terjangkau, ramah lingkungan, berkelanjutan, SDM yang profesional, mandiri dan produktif. Nilai tambah : kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional serta penciptaan lapangan kerja. Profil DJU Maret 2019 1 Misi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Memenuhi standar keamanan, keselamatan penerbangan dan pelayanan; Menyediakan sarana, prasarana dan jaringan transportasi udara yang andal, optimal dan terintegrasi; Mewujudkan iklim usaha bidang transportasi udara yang kompetitif dan berkelanjutan (sustainable); Mewujudkan kelembagaan yang efektif, efisien didukung oleh SDM yang profesional dan peraturan perundang-undangan yang komprehensif serta menjamin kepastian hukum. Profil DJU Maret 2019 2 Road Map to Zero Accident SAFETY SECURITY Menumbuhkan kepercayaan SERVICES masyarakat COMPLIANCE TUJUAN menuju ZERO ACCIDENT Kesenjangan 9 Rekomendasi EKKT REGULATOR, OPERATOR, MASYARAKAT Profil DJU Maret 2019 3 Matriks Indikator Kinerja Utama (IKU) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Tahun 2015-2019 TARGET KUMULATIF SASARAN IKU DITJEN SATUAN /TIAP KETERANGAN STRATEGIS (SS) HUBUD 2015 2016 2017 2018 2019 TAHUN a. Menurunnya angka 1) Jumlah pedoman Dokumen 13 11 11 12 13 Tiap Tahun Capaian di tahun 2014 (baseline) adalah 2. kecelakaan standar Sehingga
    [Show full text]
  • Download Article (PDF)
    Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 136 2nd International Conference on Social and Political Development (ICOSOP 2017) Study of Eco-Tourism in Marine Tourism Area Based on Community (case study: Iboih Beach) Mohammed Nawawiy Loebis1, Imam Faisal Pane2, Rizka Chairini3 Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Sumatera Utara, Padang Bulan, Medan 20155 Indonesia. Laboratory History, Theory and Criticsm of Architecture, Departement, Padang Bulan, Medan 20155 Indonesia. Email: [email protected] Abstract—Iboih Beach is one of the nautical tourism sites located in the city of Sabang. Is one of the marine tourism sites that began to be developed into Eco-tourism. The purpose of this research is very suitable to study the community to tourism on the beach based for marine tourism can be more developed. The benefits of tourism in Iboih beach will be optimally impacted positively and should be felt by the community. To find objective society thinking, researchers used the descriptive method with quantitative approach. The results of this study indicate the existence of public interest to tourism on the Iboih beach already community-based in economic aspects. This can be seen through the economic aspect that is influenced by the business opportunity in the field of tourism to the family income with sig.0,154 - 0,000; the improvement of regional economic quality with the value of sig.0,000-0,000; the maximum profit with the sig.0.110-0,000; and promising income with sig.0.128-0,000, and among those most closely related are aspects of regional economic quality because the significance value is an average of 0,000.
    [Show full text]