II III

SIMPANG SIMPANG SUSUN SEMANGGI SUSUN SEMANGGI

Bahwa dengan bekerja serius, pekerjaan Simpang Susun Semanggi bisa selesai lebih cepat dengan kualitas yang baik.

M. BASOEKI HADIMOELJONO Ⅰ Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Simpang Susun Semanggi telah memenuhi standar kelayakan. Mudah-mudahan persembahan anak bangsa ini membawa kebaikan, kedamaian, dan merupakan prestasi tersendiri. SIMPANG Ⅰ Menteri Badan Usaha Milik Negara RINI M. SOEMARNO SUSUN Saya sebagai arsitek sangat terkesan dengan cara membuat desain Simpang Susun Semanggi, karena sama sekali tidak mengganggu keindahan Semanggi sebelumnya. Justru menambah SEMANGGI keindahan dari atas. Secara arsitektur, ikon Semanggi ini bertambah cantik. Ini satu hal yang layak diapresiasi.

BUDI KARYA SUMADI Ⅰ Menteri Perhubungan

Simpang Susun Semanggi merupakan karya yang cukup monumental, baik dari sisi teknik konstruksi, percepatan, pembiayaan, dan pencahayaannya.

DJAROT SYAIFUL HIDAYAT Ⅰ Gubernur DKI Jakarta

PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk.

WIKA TOWER II JL. D.I. Panjaitan Kav. 9-10, Jakarta 13340 P. +62 21 8067 9200 F. +62 21 2289 3830 www.wika.co.id [email protected] IV V VI VII

Ucapan Terimakasih Acknowledgement

Terwujudnya buku Simpang Susun Semanggi tidak lepas dari bantuan dan The publication of this book could not be possible without the support dukungan berbagai pihak yang telah bersedia meluangkan waktu, ide dan and contribution of the many people who have spent their time and effort energi untuk membagi informasi, pengalaman, cerita dan dokumentasi, baik in sharing with us invaluable information, experiences, stories, data, dalam bentuk tulisan, foto maupun gambar. images and illustrations.

Dengan segala kerendahan hati, kami ingin menyampaikan ucapan terima We would like to express our deepest gratitude and appreciation to the kasih yang sebesar-besarnya kepada: following:

Yusmada Faisal Samad | Kadis PU Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo, Hananto Krisnawardono | PU Bina Marga DKI Jakarta

Jodi Firmansjah, Panca Atmajatama, Perencana Struktur YWL, IPC Consultant | Achmad Noerzaman, Arsitek Marius Hery Setiadi, Syafrizal | PT Mitra Panca Persada Swingly Parubak, Awal Surono, Sirajuddin Nompo, Petrus Wisnu Wibowo | PT Bina Karya

Bintang Perbowo | Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Direksi dan Manajemen PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Wilfred A. Singkali, Gandira Gutawa, Hadiyan Pramudita, Mursyid | PT WIKA Beton Tbk. SIMPANG SUSUN SEMANGGI | GM Departemen Sipil Umum 1 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Agung Budi Waskito Hendra Rachmanto dan Jajaran Manajemen Departemen Sipil Umum 1 Sampul & Tata Isi : www.zigebaffel.com

Kreatif : Anandita Ayudya, Boy Bayu Anggara I Ketut Pasek Senjaya Putra, Dani Widiatmoko, Muhammad Faizal Yasin, Galuh Nurbiantoro, Bayu Budi Prasetyo, I Gusti Agung Usadana, Penulis : Fridia Noviarimbi Andri Hermida, Septianto Ganda Nugraha, Eko Setiawan, M. Andri Putra S. | Tim Proyek Pengembangan Simpang Susun Semanggi Editor : Fekum Ariesbowo

Alih Bahasa : Mianda Hakim Puspita Anggraeni | Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. | Corporate Communication PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Fotografi: Bayu Budi Prasetyo, Suriansyah, Ridwan P. Fekum Ariesbowo Purba Yudha Tama | Investor Relations PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. www.wika.co.id

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. SIMPANG SUSUN SEMANGGI Daftar Isi | Table of Contents

01 Kata Sambutan Foreword 06 Sejarah Jembatan Semanggi History of the 13 Semanggi Dari Masa Ke Masa The Semanggi Interchange Through Time 18 Pembangunan Simpang Susun Semanggi Construction of the Semanggi Interchange 34 Kecanggihan & Keunggulan Teknologi A Symbol of Advanced Technology and Excellence 52 Keunikan Simpang Susun Semanggi Unique Features 62 Ikon Jakarta Jakarta’s Newest Icon 71 Manajemen Proyek Pengembangan Simpang Susun Semanggi WIKA Semanggi Interchange Construction Team 74 Foto-Foto Dokumentasi Construction Documentation Photos XII XIII

Semanggi Baru, Semangat Baru, Menuju Masa Depan A new Semanggi, a renewed confidence in the future Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 01 XIV 01

“Harus diakui bahwa pembangunan simpang susun Semanggi adalah berkat keberanian untuk mengambil keputusan dari Pak Basuki Tjahaja Purnama. Keputusan yang dimaksud adalah menetapkan Wijaya Karya selaku kontraktor dengan komitmen menyelesaikan simpang susun dalam waktu 1,5 tahun. Tantangan itu dijawab anak-anak muda. Pembangunan ini lebih cepat dua bulan dari yang direncanakan.” DJAROT SYAIFUL HIDAYAT Gubernur DKI Jakarta 02 03 04 01

KATA SAMBUTAN Mengawali sekapur sirih Buku Simpang Susun Semanggi ini, atas nama On behalf of the directors, management and the entire PT Direksi, Manajemen, dan seluruh keluarga besar PT WIJAYA KARYA Wijaya Karya (Persero) Tbk family, we would like to express Foreword (Persero) Tbk., izinkan kami menghaturkan selamat atas peresmian our gratitude on the official opening of the Semanggi Simpang Susun Semanggi, sekaligus ucapan terima kasih kepada interchange and simultaneously convey our appreciation to Stakeholder yang mempercayakan pengerjaan proyek ini kepada kami. the stakeholders who have entrusted us with this project and Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan karunia bagi kita believed in us for making this project a reality. semua, amin. Since the Semanggi bridge was first constructed, demand for the availability of transportation facilities and infrastructure 55 tahun berselang sejak Jembatan Semanggi pertama selesai guna in Jakarta increasingly grew. In serving the nation, WIKA menghadapai Asian Games ke IV tahun 1962, dimana tuntutan ketersediaan accepted the challenge to offer premium quality, timely, and sarana dan prasarana transportasi semakin berkembang mengikuti cost effective solution for the public. Through fruitful kompleksitas dan keterbatasan ruang gerak yang tersedia, WIKA collaboration with partners, technical design and engineering mastery , as well as the skills and commitment of everyone menjawab tantangan tersebut dengan semangat berbakti pada negeri involved, we proudly present a gift to commemorate 72 years untuk memberikan mutu premium, kecepatan dan ketepatan waktu, serta of this beloved country—the transformation of the efektivitas biaya pada setiap pemberi kerja . Ditunjang dengan kolaborasi Semanggi interchange. apik bersama mitra kerja (konsultan dan rekanan) dan penguasaan teknikal proyek-proyek infrastruktur, serta kecakapan engineer-engineer yang Human nature's existence serves as a bridge between times in terlibat, dengan bangga kami mempersembahkan hadiah untuk peringatan history. It helps lay a solid foundation for a better and brighter future. 72 tahun Dirgahayu tanah air tercinta ini, melalui metamorfosa Simpang Susun Semanggi. This book summarizes the development of the Semanggi interchange and serves to offer the public our perspective of Fitrah manusia kepada kehidupan layaknya jembatan. Keberadaannya the project and what it symbolizes. At its core, the Semanggi menjembatani kehidupan manusia dari satu masa ke masa yang lain. interchange, with its spirit of innovation, is a legacy that is to Menorehkan sejarah, meletakkan landasan yang kokoh bagi masa depan be inherited and continued by Indonesia's youth. yang cerah untuk generasi penerus bangsa.

Buku ini merangkum perjalanan pengembangan Simpang Susun Semanggi dari kacamata pelaksana untuk diketahui publik. Satu hal yang layak menjadi catatan adalah Simpang Susun Semanggi ini dengan semangat inovasinya adalah legacy pengetahuan untuk diwariskan dan diteruskan oleh generasi muda bangsa Indonesia.

Jakarta, Agustus 2017

BINTANG PERBOWO Direktur Utama PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. 02 03

Dok. Antara 04 05

“Semanggi ini perlambang bunga yang imbang, dari susunan daunnya dan batangnya. Ini seperti bangsa kita yang menyukai keindahan, keindahan itu adalah keseimbangan”

IR. SOEKARNO Presiden Pertama Republik Indonesia

Arsip Nasional 06 07

SEJARAH Demi menyambut para atlet dan tamu dalam event tersebut, Soekarno What was historically considered to JEMBATAN Kawasan Semanggi merasa Jakarta perlu memiliki ikon-ikon yang menjadi simbol kemegahan, be prestigious and a remarkable piece SEMANGGI merupakan salah satu kemakmuran perekonomian sebuah bangsa, serta menampilkan ciri khas of Indonesia’s history, the Semanggi kota yang maju dan modern. Patung Pemuda di Pancoran, Tugu Monumen Interchange is situated in one of the most History of kawasan di Jakarta dengan Nasional, Hotel Indonesia dengan bundaran air mancur dan patung Selamat densely motorized areas in the nation’s the Semanggi Datang-nya, hingga pembangunan Gelanggang Olahraga (Gelora) Bung capital of Jakarta. Interchange tingkat kepadatan kendaraan Karno sebagai tempat penyelenggaraan seluruh event olahraga internasional bermotor yang tinggi. tersebut. In its early days, the confluence of two of Jakarta’s main Kepadatan ini mengakibatkan thoroughfares, namely Jalan Jenderal Gatot Subroto (jalan Pembangunan berbagai fasilitas fisik dikebut dalam rentang waktu yang means ‘street’) and , did not have a kemacetan tanpa kenal waktu, ada. Semua megaproyek tersebut tercatat dalam sejarah sebagai proyek connecting structure as we know today. The Semanggi mercusuar Soekarno. Proyek yang mendapat banyak respon, pro dan Interchange, which served this purpose, was built during sepanjang hari. the era of Indonesia’s first president, , as a part of kontra. Namun harus diakui, bahwa setelah seluruh proyek tersebut selesai, his quest for megaprojects, in 1961. visi Soekarno untuk menempatkan kesan Jakarta sebagai ibukota yang metropolis, sangat berhasil. Para tamu dari negara tetangga memuji dan Dahulu, kawasan pertemuan arus lalu lintas antara Looking back through history, President Sukarno’s plans to mengagumi keberadaan ikon-ikon baru di kota Jakarta. Perlahan, Jakarta build megastructures and ideas to remodel Jakarta to jalan Jenderal Gatot Soebroto dengan jalan pun berhasil mendapat peringkat sebagai ibukota negara yang modern project a modern and progressive image of the city faced Jenderal Sudirman ini tidak memiliki jembatan dengan tingkat perekonomian yang makin berkembang. immense opposition. He had the visionary idea of raising penghubung seperti yang kita kenal sekarang. the dignity of the Indonesian people through the hosting of Jembatan Semanggi, penghubung arus lalu lintas Lantas, apa hubungan semua itu dengan Jembatan Semanggi? Jembatan the great sporting event—the Asian Games—which was ini, dibangun pada masa pemerintahan Presiden Semanggi merupakan bagian dari proyek mercusuar.Jembatan ini dibangun planned for 1962. Many, however, believed the idea to be pertama kita, Ir. Soekarno, sebagai bagian dari satu paket dengan proyek Gelora Senayan. too ambitious. Mere physical development of such proyek mercusuarnya di tahun 1961. magnitude would be a waste of resources as a majority of the population were mired below the poverty line. Menteri Pekerjaan Umum masa itu, Ir. Sutami, merasa bahwa kondisi lalu Menilik kembali ke belakang dalam lembaran Nevertheless, President Sukarno was set on his vision and lintas di Jakarta akan mengalami banyak kendala saat berlangsungnya sejarah bangsa Indonesia, Soekarno sempat continued with his ambitious megaprojects. mendapat kecaman luar biasa dari berbagai event tersebut. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Sutami lantas menggagas pihak kala menuangkan gagasannya untuk desain sebuah jalur untuk menangani perempatan Jalan Gatot Soebroto In welcoming athletes and guests to the event, President melakukan pembangunan fisik besar-besaran, degan Jalan Jenderal Soedirman, satu titik krusilal yang diprediksi akan Sukarno realized the need for Jakarta to present cultural memoles wajah Jakarta demi mendapatkan menjadi pusat penumpukan arus lalu lintas. Konsep yang ditawarkan adalah icons which symbolize grandeur, the nation’s economic kesan Indonesia yang modern dan maju. Kala itu, memisahkan kedua jalan tersebut dengan menghadirkan struktur berupa progress and features of an advanced and modern city. Thus commenced major construction of iconic structures around Soekarno memiliki ide visioner, yakni menaikkan jembatan. Di masa kini, struktur semacam itu kita kenal dengan istilah flyover the city. This era saw the completion of notable landmarks, Arsip Nasional kebanggaan dan martabat bangsa Indonesia (jalan layang). Jembatan interkoneksi itu digagas untuk menghubungkan including the Dirgantara Statue in Pancoran, , dengan menjadi tuan rumah bagi perhelatan ruas jalan dari arah bandara Kemayoran (lokasi bandara saat itu) menuju the National Monument (or Monas), Hotel Indonesia with Gelora Senayan sebagai lokasi event Asian Games dan Hotel Indonesia olahraga akbar se-Asia Tenggara, yaitu Asian its roundabout fountain and welcome statue, as well as the sebagai tempat menginap para tamu negara dan atlet. Games, yang rencananya akan digelar tahun Gelora sports complex in Senayan to host international 1962. sporting events. All of these megaprojects became a 08 09

Konsep desain Semanggi secara utuh sejatinya merupakan persimpangan realization of President Sukarno’s vision, which received jalan tanpa lampu pengatur lalu lintas. Meski tanpa lampu pengatur lalu both praise and criticism. Nonetheless, the successful lintas, namun diharapkan dapat mengakomodasi semua pergerakan arus completion of these projects was a testament to his intent lalu lintas yang ada. Pergerakan arus lalu lintas lurus dari empat arah utama in creating an image of Jakarta as a national capital and (Barat-Timur dan Utara-Selatan) dipisahkan dengan struktur jembatan metropolis. Guests from neighboring countries were (flyover). Sementara pergerakan belok kanan dilayani oleh 4 loop ramps impressed with the newly erected structures, and Jakarta melengkung 270 derajat. Keempat loop ramps ini membentuk formasi serupa gradually earned its standing as the capital of a modern daun semanggi (cloverleaf). nation.

Desain Jembatan Semanggi bila dilihat dari atas tampak memiliki empat What was considered to be a megaproject at the time, the lingkaran yang posisinya saling berhadapan dan menyatu di tengah. Semanggi Interchange was built to complement the Gelora Senayan sports complex. In the logistical planning phase of Sepintas, bentuk itu menyerupai kupu-kupu yang akan terbang dan sedang the Asian Games, then-minister of the Ministry of Public mengembangkan sayapnya. Meski terlihat bagai kupu-kupu, sebenarnya Works, Sutami, believed that traffic would be constrained. konsep desain Presiden Soekarno berasal dari bentuk daun semanggi yang To avoid this situation facing the main thoroughfares in berhelai empat. Jakarta, he proposed the design of an overpass which would connect road segment from the Kemayoran airport to the Kawasan tempat dibangunnya jembatan ini dulu adalah rawa. Di sana, Gelora Senayan sports complex, with Hotel Indonesia as tumbuh banyak pohon semanggi. Pohon ini masuk dalam jenis paku air, the accommodation for official guests and athletes. dengan struktur daun agak menyatu. Semanggi sendiri sesungguhnya nama lokal (Jawa) bagi tumbuhan Marsilea mutica, biasa dijadikan lalapan. Setiap From an aerial view, the Semanggi Interchange consists of tangkai daun semanggi terdiri atas empat helai daun berbentuk lonjong yang four circles enclosed in a diamond pattern. At first glance, panjangnya mencapai 2 cm dengan lebar 1 cm. the design seemingly represents the wings of a butterfly. President Sukarno’s design concept, however, was based on Makna filosofi yang terkandung dalam bentuk daun semanggi ini amatlah the Javanese four-leaf clover marsilea mutica—a part of the kuat, yakni meski memiliki empat helai daun yang tampak terpisah, tapi fern family—or semanggi. An abundance of clovers were sebenarnya menyatu karena berada pada satu batang daun yang sama. found in the swampland that once occupied the area where the Semanggi Interchange is located. Each clover usually Filosofi ini dianalogikan sebagai keberagaman suku yang ada di Indonesia. comprises four oval-shaped leaves. Although they are small Meski terbagi menjadi bermacam suku dan terpisah oleh lautan, namun tetap in size, these plants are symbolic of the Indonesian culture bersatu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. and are commonly used in its cuisine.

Arsip Nasional Dalam satu kesempatan, Bung Karno sendiri pernah mengemukakan filosofi The philosophy behind the semanggi, as explained daun semanggi, yakni simbol persatuan. Dalam bahasa Jawa, ia menyebut by Sukarno on several occasions, is that although the four semanggi sebagai “suh”, atau pengikat sapu lidi. Tanpa “suh”, sebatang lidi leaves appear to be separate, they are united under one akan mudah patah. Sebaliknya, gabungan lidi-lidi yang diikat dengan “suh” stem. This philosophy was used as a metaphor for akan menjadi kokoh. Indonesia, which comprises many ethnic groups residing on various islands, yet are united in their destiny under one nation. In his native Javanese dialect, Sukarno referred to the semanggi as suh, the part of the broom that binds it together. The twigs of a broom, as individual parts, are fragile, but when they are united by the suh, they have a common purpose. 10 11

Dok. Antara 12 13

SEMANGGI Sejak dibangun tahun 1961 Since its construction in 1961, the Semanggi DARI MASA KE Interchange has undergone several MASA hingga sekarang, Jembatan transformations. Traffic has significantly increased through the years since it first The Semanggi Semanggi sudah berulang opened to the public in 1962 and presently, Interchange Through Time kali mengalami metamorfosis. the number of vehicles that pass through the Interchange has reached an all-time high. Setelah diresmikan pada 1962, jembatan Semanggi telah Before its remodel, the Semanggi Interchange was 1509 digunakan sebagai sarana meters long and 30 meters wide. The circular structure of the bridge was equipped with four lanes. The two middle publik masyarakat Jakarta. lanes go straight towards Jalan Gatot Soebroto, while the two outer lanes curve downward toward the underpass, Semanggi dibangun dengan panjang total 1.509 merging into Jalan Sudirman. Furthermore, four outer, meter dan lebar 30 meter. Bagian tengah atas dari smaller roads connect Jalan Gatot Subroto and Jalan jalan yang melingkar seperti kupu-kupu atau daun Sudirman which are perpendicular to each other. These semanggi ini terdapat jalan layang yang dibagi roads conjointly form a square and, when viewed from menjadi empat. Dua jalan yang ada di tengah above, serve as a frame for the clover pattern. The spaces punya bentuk yang langsung lurus menuju ke in between were not left empty but rather planted with arah Jalan Jenderal Gatot Soebroto. Sedangkan greenery, which provided the city with breathing space and dua jalur yang ada di pinggir dengan bentuk improved the aesthetics of the urban landscape. melingkar, masing-masing miring ke bawah, kemudian turun lalu menuju ke jalan yang ada di bawah dan bertemu pada dua jalur jalan yang During the Sukarno era, the Semanggi Interchange merupakan bagian dari Jalan Jenderal Sudirman. became a symbol of Indonesia’s economic wealth in the eyes of the world. Rapid economic growth, however, along Selanjutnya, antara Jalan Jenderal Gatot Soebroto with the merging of Jalan Sudirman and Jalan Thamrin dan Jenderal Sudirman yang saling bersilangan ini in the 1980s generated more traffic in the Semanggi area. lalu disatukan oleh jalan lain yang lebih kecil dan Various attempts were made to accommodate Jakarta’s ever- saling berhubungan, serta menampilkan bentuk increasing traffic and in 1987, the Semanggi Interchange kotak atau bujur sangkar. Selain memunculkan was renovated and widened. President Suharto officially bidang bujursangkar, jalan yang jumlahnya ada opened the new Semanggi Interchange adding to it a new empat ini juga mengurung bentuk daun pada jalan function as a tollway within the city on November 10, 1989. yang melingkar. Bagian tengah dari jalan yang The event also commemorated the official opening of the melingkar serta jalan yang membantuk kotak bujur sangkar ada bidang atau lahan kosong. Lahan bridge as a part of the intra-city tollway. tersebut tidak dibiarkan begitu saja, namun diberi tanaman hijau yang besar dan berfungsi sebagai Through the years, however, the proliferation of commercial Arsip Nasional hutan kota. developments in Semanggi created greater bottleneck in the area. The number of vehicles had far exceeded road capacity 14 Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 1501

Semanggi di masa Soekarno menjadi salah satu and development of new routes. Several short-term fixes simbol kemakmuran perekonomian Indonesia have been implemented to mitigate the problem but to no di mata dunia. Pada tahun 1987, Semanggi avail; Police have been dispatched and efforts to enforce ditingkatkan dan dilebarkan untuk mengakomodasi intermittent opening and closing of road segments were peningkatan kepadatan lalu lintas di Jakarta pada masa itu. Presiden Kedua RI Soeharto meresmikan not effective as the Semanggi Interchange was not designed Jembatan Semanggi Baru dengan penambahan based on these principles. Rather, it was conceptualized fungsi jalan tol dalam kota pada tanggal 10 to function without the need for traffic lights, and ideally, November 1989. Momen tersebut sekaligus vehicles should be able to pass over and under without any menjadi penanda Semanggi resmi menjadi bagian interruption. dari jalan tol dalam kota.

Pada tahun 2016, di masa pemerintahan Presiden Indonesia’s rapid economic growth and substantial Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia developments during President Joko Widodo’s term in mengalami peningkatan. Kawasan Sudirman office called for a pressing need for a comprehensive, menjadi salah satu kawasan perkantoran yang long-term solution to the persistent traffic congestion. paling strategis. Hal ini menyebabkan kepadatan With plans to host the 2018 Asian Games in Jakarta well arus lalu lintas meningkat tajam di sekitar kawasan underway, the idea to remodel the Semanggi Interchange ini. Jembatan Semanggi diharapkan menjadi transpired. Shortly thereafter, the Jakarta provincial jalur yang dapat mempersingkat perjalanan government committed to updating the bridge and pengendara bermotor. Namun yang terjadi di lapangan, terjadi stagnasi. Perkembangan jumlah improving road quality so it can serve to lessen traffic and kendaraan bermotor tidak seimbang dengan welcome visitors and participating athletes pertumbuhan jalan baru.

Pengaturan buka-tutup jalan yang sempat diberlakukan tidak efektif karena bertentangan dengan prinsip persimpangan yang berbentuk daun semanggi ini. Jika kita perhatikan, empat ruas memutar itu dirancang tanpa ada lampu pengatur lalu lintas. Idealnya, kendaraan yang melintas di atas jembatan ini bisa mengalir dengan lancar, ke bawah maupun ke atas.

Kini, 55 tahun kemudian, kembali bertepatan dengan perhelatan akbar event Asian Games yang akan dilaksanakan di Jakarta pada Agustus 2018, Semanggi dirancang untuk mendapatkan perawatan dan peningkatan kualitas jalan agar bisa terus melayani padatnya Jakarta dan demi menyambut tamu negara yang akan datang bertanding.

Arsip Nasional 16 17 1961 1987 2017

Arsip Nasional Dok. Antara 18 19

PEMBANGUNAN The construction of the Semanggi SIMPANG SUSUN Pembangunan Simpang Susun Semanggi Interchange is intended to be the solution in SEMANGGI diharapkan menjadi solusi dalam memisahkan separating fast and slow-moving traffic and in minimizing accidents. Construction of the arus pertemuan antara jalur cepat dengan Semanggi jalur lambat. Selain itu, jalan layang ini juga Interchange In his July 2016 press release, Yusmada Faizal, Chief of dibangun untuk mengantisipasi terjadinya the Department of Roads, Jakarta, explained the driving benturan antara jalur cepat dan jalur lambat. force behind the building of the Semanggi Interchange— to divert traffic flow in the area. According to Yusmada, traffic congestion in the Semanggi area was the result of the weaving and convergence of slow and fast-moving Dalam keterangan yang diberikan kepada media tanggal 12 Juli 2016, traffic. This situation posed a hindrance to the smooth flow Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal sempat memaparkan of vehicles turning left and right. Converging traffic that alasan mengapa Simpang Susun Semanggi ini harus dibangun. Menurut would have been diverted by the interchange, for example, Yusmada, jalan layang yang akan dibangun ini akan menjadi pemisah arus is the section occupied by Jalan Jenderal Gatot Subroto and di kawasan tersebut. Jalan Jenderal Sudirman.

Masih mengutip penuturan Yusmada, kemacetan di kawasan Semanggi saat Yusmada also pointed out that weaving would have ini ditengarai karena ada kondisi weaving (pertemuan jalur cepat dan lambat) caused problems especially when volume intensified as ideally, there should be some distance between vehicles yang saling menjalin, bertemu di satu titik. Akibatnya, kendaraan yang mau when mobilizing in and out of traffic to avoid congestion. ke kiri dan kanan saling berbenturan. Salah satu contoh pertemuan ruas Yusmada further mentioned the idea to construct a direct yang akan dipisahkan dengan jalan layang itu adalah arus dari ruas Jalan ramp from the Hotel Indonesia roundabout toward Jenderal Gatot Subroto dan Jalan Jenderal Sudirman di kolong bundaran Cawang to avoid weaving from the east-west direction and Semanggi. another direct ramp from Blok M/Slipi to prevent the same from the north-west direction. Thus, a plan to update the Dalam sebuah diskusi di kawasan , Yusmada menyampaikan bahwa Semanggi Interchange was set into motion. weaving akan menjadi masalah saat volume kendaraan meningkat. Mengapa demikian? Saat weaving terjadi, idealnya harus ada jarak antar kendaraan agar tak terjadi kemacetan.

Yusmada kembali melanjutkan bahwa rekomendasi yang diajukan adalah membuat jalur langsung (direct ramp) dari arah Bundaran HI-Cawang untuk menghilangkan weaving arah Timur-Selatan dan arah Blok M-Slipi untuk arah Utara-Selatan. 20 21

Keberadaan dua ramp baru tersebut dianggap The presence of the two new ramps was considered a dapat menjawab permasalahan yang ada. commendable response to the issues faced. Construction of Pengerjaan pembangunan proyek Pengembangan the Semanggi Interchange was executed by Simpang Susun Semanggi dilakukan oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA). PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA). The cost of the project, which reached Rp. 360 billion, was Dana pembangunan yang mencapai Rp360 miliar sourced from the compensation value of the developer itu berasal dari nilai kompensasi pengembang, (PT Mitra Panca Persada, a subsidiary of Japan-based Mori Building Company). The project was expected to address yakni PT Mitra Panca Persada sebagai anak the convoluted traffic and decrease traffic load to 30%. perusahaan asal Jepang: Mori Building Company. Proyek Simpang Susun Semanggi diklaim akan The Rp. 360 billion project was a result of collaboration dapat mengurai benang kusut kepadatan arus lalu between the Jakarta Provincial Government, PT Mitra lintas di kawasan tersebut hingga 30%. Panca Persada (MPP), which came about as the firm submitted an application to waive the floor-to-area Proyek senilai Rp360 miliar ini merupakan hasil coefficient to one of its planned building in the area, which kerjasama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) it exceeded. DKI dengan PT Mitra Panca Persada (MPP) yang ingin mengajukan izin pelampauan Koefisien The waiver was granted in exchange for the need funding Lantai Bangunan (KLB) untuk gedung yang akan for the infrastructure. dibangun.

Dalam perjalanannya kemudian izin tersebut diberikan oleh Pemprov dengan syarat pemberian kompensasi berupa pembangunan infrastruktur di tempat lain. 22 23 24 25

Mekanisme pembayaran proyek ini dilakukan sesuai dengan Pergub Provinsi The financing mechanism for the project was implemented DKI Jakarta Nomor 175 Tahun 2015 mengenai Pengenaan Kompensasi in accordance with the Provincial Governor Instruction Terhadap Pelampauan Nilai Koefisien Lantai Bangunan. No. 175/2015 on the application of compensation for exceeding the floor-to-area ratio. In reality, the provincial Pada praktik di lapangan, Pemprov DKI tidak menerima dana sama sekali. government does not receive any funds. Rather the fund Dana pembangunan dari pihak pengembang (dalam hal ini PT Mitra Panca flows from the developer in this case Mitra Panca Persada Persada) langsung diserahkan ke WIKA selaku kontraktor. Sebagai kontraktor directly to WIKA as the contractor. WIKA was tasked proyek, WIKA menggarap Detail Engineering Design (DED), persiapan dan with preparing a detailed engineering design, shifting the loop, and construction of the super and substructure. pergeseran loop, pelaksanaan konstruksi pada struktur atas dan bawah, Additionally, the firm designed and executed civil works serta pekerjaan lain seperti drainase, marka, mechanical electrical (ME), such as drainage, road markings, mechanical and electrical dan lanskap. works and landscaping.

Berbeda dari proyek konvensional yang umumnya memiliki tiga tahap, yakni Unlike conventional bids which require three separate perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan, proyek ini justru terintegrasi phases, namely design, construction and supervision, this rancang-bangun sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 project is integrated as a design-build, in accordance with tentang Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi Terintegrasi Rancang the Presidential decree No. 54/2010 on Guidelines on dan Bangun. Secara sederhana dapat dijabarkan bahwa perancangan Procurement for Integrated Design-Build Civil Works. desain proyek ini bukan di tangan Pemprov DKI. Pemprov DKI hanya Simply put, the project design rests not on the hands of bertindak sebagai pembuat kriteria desain, lalu pengembang yang the provincial government. Rather, its role is to set the menyediakan rancangan. WIKA selaku kontraktor proyek ini menargetkan design criteria while the actual design process rests with the developer. The Semanggi multi-level overpass project will bahwa proyek akan selesai dalam kurun waktu 18 bulan. completed in 18 months.

Panjang total ramp 1 adalah 796 meter dan panjang ramp 2 adalah 826 The total length of Ramp 1 is 796 meters while Ramp 2 is meter. Lebar badan jalan masing-masing ruas adalah 8,2 meter. 826 meters long. The width of these ramps is eight meters for each lane. 26 27

Foto : Ryan WIKA 28 29 30 31 32 33

“Proyek ini akan mengurangi beban lalu lintas hingga 30%. Keindahan desainnya dapat menjadi ikon baru kota Jakarta.”

YUSMADA FAISAL SAMAD Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta 34 35

KECANGGIHAN Jembatan Semanggi yang saat ini bagian The Semanggi bridge, which is currently a & KEUNGGULAN part of the intra-city tollway (Jakarta inner TEKNOLOGI dari ruas jalan tol dalam kota (Jakarta ring road) built in 1961 is truly a phenomenal Inner Ring Road), pada masanya dibangun civil works masterpiece. A long span bridge A Symbol of structure measuring 60 meters without Advanced Technology tahun 1961 adalah sebuah karya konstruksi any columns in between, it was the first in and Excellence sipil fenomenal. Suatu struktur konstruksi Indonesia to utilize pre-stressed concrete technology. jembatan panjang (60 meter tanpa penyangga) di Indonesia untuk pertama kali menerapkan The ever-present traffic jams, which have caused major inconvenience in the city and its teknologi prestressed concrete. Sebuah surrounding areas, have prompted the Ministry mahakarya konstruksi anak bangsa saat itu. of Public Works and Housing to undertake a comprehensive study to assess the performance of the main road sections in the Greater Kemacetan lalu lintas yang menjadi momok sepanjang hari di Jakarta Raya Jakarta municipality. The study, known as the (Jabodetabek) mendorong Kementerian PUPR melakukan studi komprehensif Metropolitan Arterial Road Improvement Project menilai performa ruas-ruas jalan arteri nasional se-Jabodetabek. Studi ini (MARIP 2011-2012) was done in collaboration dikenal dengan nama MARIP (Metropolitan Arterial Road Improvement with JICA, with the Semanggi area as one of its Project, 2011-2012) bekerja sama dengan JICA. Salah satu objek studi focus. To improve road and traffic conditions, adalah Persimpangan Semanggi. five options were presented. One of the recommendations was the addition of a new Ada 5 opsi skema penyelesaian diajukan. Ada skema penambahan flyover flyover to connect the two ends of Jalan Gatot baru di kedua sisi Jalan Jenderal Gatot Subroto, dan juga ada skema Subroto. Another was to widen the underpass memperlebar kolong jalur lambat untuk kemudian short-cut ke ramp for slow moving traffic and provide a short cut to semanggi didepannya, etc. Sasarannya adalah untuk mengatasi fenomena the Semanggi ramp to avoid the weaving conflict weaving conflict arus lalu lintas yang bersilangan baik di Jalan Gatot Subroto caused by merging traffic from Jalan Sudirman maupun di kolong Jembatan Semanggi Jalan Sudirman. and Jalan Gatot Subroto.

Sekitar Mei 2015, seiring dengan penyerahan wewenang penyelengaraan In May 2015, with the transfer of responsibilities beberapa ruas jalan nasional oleh Kementerian PUPR kepada Pemerintah for the management of national road sections Provinsi DKI Jakarta, adalah sosok fenomenal Basuki Tjahaja Purnama, from the Ministry of Public Works and Housing Gubernur Provinsi DKI Jakarta (2014-2017), mengajukan keinginan to the Jakarta Provincial Government, the mengambil alih penanganan Simpang Semanggi, semata demi percepatan remarkable Governor Basuki Tjahaja Purnama proposed to take over the planning and 36 37

penyelesaian keruwetan di area Semanggi dan management of the Semanggi Interchange in sekitarnya. order to accelerate the resolution of the already complex traffic situation around the Semanggi Dengan keputusan yang berani dan super cepat, area. With quick and decisive action, the proposal skema penyelesaian Semanggi yang dipilih for the Semanggi project that was selected was adalah the best option, yaitu membuat 2 ramp to provide two elevated ramps which would baru (elevated road) untuk pergerakan lalu lintas enable smooth traffic flow to the right from Jalan belok kanan dari ruas arteri Jalan Jenderal Gatot Sudirman to the Jalan Gatot Subroto arterial Subroto ke Jalan Jenderal Sudirman. segments. This proposal was considered the best option but upon taking a deeper look, a new Persoalan kemudian muncul. Bagaimana problem surfaced: locating two flyover lanes above meletakkan dua lajur jalan layang melintas diatas the existing Semanggi bridge structure which konstruksi Jembatan Semanggi yang dikenal was considered iconic and historical, a structure iconic, arsitektural, dan historik yang sudah envisioned by Sukarno and executed by Sutami. digagas oleh Bung Karno dan direalisasikan oleh Sutami? These considerations were not to be ignored, particularly the Semanggi Interchange, with its Nilai-nilai tersebut sama sekali tidak boleh four looped ramps symbolized a deep meaning dihilangkan, yang belakangan diketahui bahwa in terms of Indonesia’s unity. The main V-pillar Jembatan Semanggi dengan 4 loop ramp-nya which supports the Semanggi bridge symbolized membentuk formasi seperti daun Semanggi, “victory” of the Indonesian people. mengandung makna luhur Persatuan Indonesia. Pilar utama penyangga Jembatan Semanggi The design criteria was established as part of the berbentuk V-Shape yang konon melambangkan terms of reference and was used by the notable makna victory, kemenangan bangsa Indonesia. architect Achmad Noerzaman and his Arkonin architectural team. Thereafter, sketches of the two Dan kriteria desain tersebut ditetapkan untuk separate elliptic ramps encircling the Semanggi kemudian diolah secara apik nan cantik oleh Interchange’s four loop ramps were made. arsitek mumpuni, Achmad Noerzaman bersama Tim Arsitek Arkonin. Terciptalah sketsa 2 Another issue was constructing a massive concrete ramp jalan layang baru terpisah yang seolah flyover structure spanning 80 meters without any membentuk lingkaran elliptic mengelilingi 4 loop- support over an existing flyover with a heavy traffic ramps Semanggi. volume. In response to this challenge, two concrete structure methods for the girder were proposed: Persoalan kedua, bagaimana cara cast in situ or precast concrete. membentangkan struktur beton masif jalan layang dengan bentang terpanjang 80 meter tanpa penyangga diatas jalan tol yang sangat krusial padat lalu lintas? 38 Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 3901

Ada 2 pilihan teknik pembentukan struktur beton gelagar jembatan, Cast in The following selection criteria were considered: situ (cor ditempat) atau Precast Concrete (segmen-segmen box girder yang dicetak di pabrik). Kriteria pelaksanaan pun ditetapkan, antara lain: 1. Bridge construction spanning 80 meters without any intermediate support, in order to 1. Struktur jembatan 80 meter tanpa penyangga, guna mengeliminir avoid obstructions to smooth traffic flow; gangguan signifikan arus lalu lintas, 2. Longitudinal slope conforming 2. Kemiringan longitudinal jalan layang dalam batas standar dengan to acceptable road standards, without konstrain jarak tidak melewati simpang Jalan Bendungan Hilir dan obstructing the interchanges at Bendungan Simpang Jalan Sudirman CBD, Hilir and Jenderal Sudirman central business 3. Skedul ketat pelaksanaan 18 bulan dengan mencanangkan Triple-8 district; target, angka keramat 17-8-17 sebagai dead-line kontrak kerja. 3. Conformity with a tight implementation schedule of 18 months, triple-8 target and a Atas dasar kriteria pelaksanaan diatas, maka pilihan yang sesuai adalah contract completion deadline date of August penggunaan teknologi precast concrete dengan metoda konstruksi span by 18, 2017. span method dan khusus pada segmen overpass dengan cantilever method. Based on the above criteria, the choice was made Persoalan belum lah selesai. Metoda precast segmental box girder ini belum in favor of the precast concrete using the span- ada contohnya di Indonesia untuk bentang 80 meter, apalagi pada struktur by-span method for the ramp, and using the alinemen melengkung. Bench-marking yang ada adalah struktur jembatan cantilever method for the bridge. bentang panjang Hongkong-Macao-Zhuhai Highway dengan special span 130 meter. Namun, ini melintas di laut, tidak ada diatas jalan raya. There was an additional problem. The precast box girder method by segment with a span of 80 Tim ahli perancang struktur ITB yang dipimpin oleh Jodi Firmansjah. meters did not have any precedence in Indonesia, mengajukan challenge dunia konstruksi sipil Indonesia untuk mencoba particularly for curved alignment structures. menerapkan teknik struktur jembatan precast segmental box girder pada The benchmark used was the bridge structure bentang panjang melengkung. Suatu struktur yang benar-benar harus connecting the Hong Kong-Zhuhai-Macau memperhitungkan secara akurat Banana Effect, efek momen torsi dari beban highway which spans 130 meters. The structure, sendiri yang timbul pada struktur melengkung. however, spans across a waterway and not over heavy traffic area. Lantaran struktur jembatan melengkung baik horisontal maupun vertikal, potongan-potongan box girder adalah unik, tak ada dimensi box yang The team experts from Insitut Teknologi Bandung, sama. Ini menuntut teknik pencetakan yang menjamin akurasi dan presisi led by Jodi Firmansjah responded to the pertemuan antar segmen box girder, dikenal dengan nama short line match construction challenge using precast box girder casting method. Suatu metoda pencetakan segmental box girder satu segments to form a curved span. This structure persatu yang menggunakan precast box girder terdahulu sebagai formwork requires high precision to address the banana pencetakan box girder selanjutnya. effect (i.e. effects resulting from torque moments 40 41

from dead loads of the curved structure). Dengan menancapkan keyakinan diri dan mengusung semangat pembaharuan ilmu Since the bridge structure is both horizontally konstruksi jembatan, ditetapkan lah penerapan and vertically curved, each box girder segment metoda precast concrete segmental box girder. has a unique size and measurement. This would require a technique known as the short line Akhirnya pada tataran eksekusi lapangan, match casting method that is accurate and the segmen-segmen box girder diinstall bertahap joints between box girders need to be precise. The menggunakan kombinasi alat crane dan lifter segmental box girders are cast one by one using layaknya merangkai lego dari kedua sisi the dimensions of the previous precast box girder tumpuan pilar dan bertemu pada titik tengah for the formwork in casting the next box girder. bentang jembatan, dengan mematok level presisi pertemuan tidak boleh menyimpang (skew) lebih With the confidence gained and innovative dari 6 cm. Proses install segmental box girder ini approach to bridge construction, the precast pun diberikan windows time yang singkat guna concrete box girder method was finally in place. mencegah antrian panjang lalu lintas di jalan tol dalam kota. Suatu pekerjaan dengan kontrol During implementation the precast concrete box skema dan ritme kerja yang super ketat. girders were hoisted along with the other bridge components using a combination of lifters and cranes and gradually put in place. The elevations and measurements were not allowed to skew by more than six (6) centimeters. Installation of the box girders were given a brief time window, considering the effect that it would have on the traffic queue along the intra-city tollway. The construction required a tight control scheme and super tight work rhythm. 42 43

Sekilas mengenai WIKA Beton WIKA Beton at a Glance

PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WIKA Beton) didirikan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) was sebagai salah satu anak perusahaan BUMN established as a subsidiary of PT Wijaya Karya (Persero) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. pada 11 Maret 1997 Tbk. One March 11, 1997 with a vision to become a dengan visi untuk menjadi perusahaan terkemuka leading pre-stressed concrete producer in the industry. di industri produk beton pracetak. Currently, WIKA is widely acknowledged as the Saat ini WIKA Beton merupakan produsen beton largest producer of precast concrete in Indonesia as pracetak terbesar di seluruh Indonesia bahkan Asia well as Southeast Asia. Among its advantages is the Tenggara. Keunggulan lain dari WIKA Beton adalah establishment of 14 manufacturing plants all over telah memiliki 14 (empat belas) pabrik yang tersebar Indonesia which have high levels of construction di seluruh wilayah Indonesia yang pertumbuhan industry development using precast engineering industry konstruksinya tinggi dan menerapkan pola production installation. Precast Engineering Production Installation (EPI). WIKA Beton has three subsidiary companies which WIKA Beton telah memiliki 3 anak usaha yakni were established between 2012 and 2014, namely PT Wijaya Karya Komponen Beton (WIKA KOBE) PT Wijaya Karya Komponen Beton (WIKA KOBE), pada tahun 2012, PT Wijaya Karya Krakatau Beton PT Wijaya Karya Krakatau Beton, and PT Citra Lautan pada akhir tahun 2013, dan PT Citra Lautan Teduh Teduh. WIKA Beton also has one partner, PT Wijaya pada September 2014 serta 1 perusahaan asosiasi Karya Pracetak Gedung, which was established in 2016. yakni PT Wijaya Karya Pracetak Gedung pada akhir tahun 2016. Hingga tahun 2016, WIKA Beton belum pernah melakukan penggantian nama. 44 45 Kecanggihan & Keunggulan Teknologi 46 47

“Desain Simpang Susun Semanggi yang kami kerjakan merupakan pilihan yang tepat untuk mengatasi kemacetan di simpang Semanggi”

I KETUT PASEK SENJAYA PUTRA Project Director 48 49

Saya sebagai arsitek sangat impresi cara As an architect, I am impressed by the way that the Semanggi Interchange is constructed because it does not membuat desain Simpang Susun Semanggi, interfere with the previous structure and its surrounding environment. It instead adds beauty to the Jakarta landscape karena sama sekali tidak mengganggu when viewed from above. From an architectural perspective, keindahan Semanggi sebelumnya. the iconic Semanggi Interchange looks more and more Justru menambah keindahan dari atas. charming with each transformation. Secara arsitektur, ikon Jakarta Semanggi ini BUDI KARYA SUMADI bertambah cantik. Minister of Transportation Not only was the new Semanggi Interchange envisioned to be the new icon for a modern and sophisticated Jakarta, BUDI KARYA SUMADI but it will serve as a highly aesthetical element and project Menteri Perhubungan sophistication and a meaningful personality for Jakarta.

An aesthetic element that locals and visitors alike will Simpang Susun Semanggi yang diprediksi akan menjadi ikon Jakarta Baru, enjoy is the presence of colorful lighting along the whole kedua setelah Monas ini, nantinya tak hanya menyimpan kecanggihan. span of the structure. The overpass is designed to represent Namun juga sarat akan makna personal bagi kota Jakarta sendiri. Salah satu a cloverleaf floating on the water and special lighting has estetika yang akan dinikmati warga adalah kehadiran pencahayaan warna- been installed to mimic water movement. warni di sepanjang bentangnya. Bentuk jembatan ini yang seolah seperti mengapung di atas air, menghadirkan ide untuk memberi efek pencahayaan Design for the railing uses local wisdom as the motif for the semanggi leaf was chosen for the perimeter of the overpass, khusus agar nanti warna lampunya dapat diatur dan dengan software khusus while the inner motif expresses the gigi balang, or tooth- diberikan efek menyerupai gelombang air. shaped architectural detailing, which is typically used in the traditional Betawi house. Desain pagar flyover, atau parapet, sengaja menggunakan kearifan lokal. Motif daun semanggi dipilih untuk sisi luarnya. Sementara sisi dalamnya Pre-stressed concrete technology, which combines the akan bermotif gigi balang, seperti rumah adat Betawi. Arsitek Simpang strength of concrete and tensile steel, made spans of 80 meters possible without any supporting columns in Susun Semanggi, Achmad Noerzaman, menuturkan bahwa ini adalah proyek between. This technology is complemented with box prestisius di Indonesia karena menandai kemajuan dunia konstruksi. girders, which are specially and precisely precast with a high degree of precision. This allows for the needed curvature Teknologi beton ditarik dengan baja, kemudian mampu memiliki bentang and ensure flawless joints. sepanjang 80 meter tanpa ada kolom di bawahnya. Teknologi jembatan ini juga dilengkapi dengan beton khusus dan box girder yang dicetak secara khusus sehingga tingkat presisinya tinggi. Inilah yang membuat bentuk lingkaran yang pas, sambungannya terbentuk sempurna. 50 51

FOTO BUDI KARYA

“Simpang susun semanggi merupakan jembatan precast box girder dengan bentang lengkung terpanjang di Indonesia saat ini (80 m) yang melintang di jalan tol dalam kota.”

“Untuk menghasilkan alinyemen yang baik dituntut struktur box girder yang presisi dengan memperhatikan perubahan

DANI WIDIATMOKO geometri pada bidang X,Y,Z.” General Superintendent Proyek Simpang Susun Semanggi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. 52 53

KEUNIKAN WIKA selaku kontraktor pelaksana ini As the chosen firm to develop this complex SIMPANG SUSUN structure, PT WIKA approaches the SEMANGGI mengungkapkan bahwa dari segi teknologi, project from the technical perspective. The Simpang Susun Semanggi memiliki Semanggi Interchange is unique in that it uses advanced technology—the first of its Unique Features keunikannya sendiri. Teknologi pembuatan kind in Indonesia. jembatan melengkung yang seperti ini merupakan teknik yang baru pertama kali

dilakukan di Indonesia. The Semanggi district is an integral part of Jakarta its roads are used by many to reach various destinations. The appeal of this area is attributed to one of its many unique Kawasan Semanggi sebagai kawasan arus lalu lintas VVIP merupakan jalur facets and is a main driver of the area’s rapid development. A popular area amongst locals and visitors, Semanggi is yang selalu dilewati oleh banyak orang untuk menuju ke berbagai arah a major epicenter for commerce, shopping, dining and dan tujuan. Rute ini juga selalu dilewati oleh para tamu negara tiap kali is also home to some of the world’s top hotel brands. bertandang ke Jakarta, baik itu dalam perjalanan dari Bandara menuju lokasi The Semanggi Interchange in particular is frequented by pertemuan, atau sebaliknya. Kawasan ini juga menjadi lokasi bagi berbagai dignitaries and foreigners when they visit Jakarta. The busy perkantoran elit di Jakarta. Hotel-hotel dengan reputasi internasional juga nature of this area compels ever greater demand for smooth banyak berada di sepanjang kawasan ini. Hal-hal inilah yang menjadi salah flow of traffic. satu faktor uniknya kawasan ini dan mendorong terjadinya pengembangan From a technical standpoint, the Semanggi Interchange kawasan ini demi memenuhi kebutuhan jalur lalu lintas yang lebih lancar. features a distinctive type of technology that allows the ramp structure to curve—the first of its kind in Indonesia. Proses pembangunan proyek ini diawasi dan dijaga dengan ketat oleh Being cognizant of the level of difficulty involved in banyak pihak terkait. Target waktu penyelesaian yang awalnya dijadwalkan applying such methods, WIKA duly accepted the challenge selesai pada bulan September 2017, diminta percepatan pekerjaan agar of building the complex structure. dapat selesai akhir bulan Juli 2017. The target completion date, which was originally set for September 2017, achieved early completion by the end of July 2017 and inaugurated on 17 August 2017. As 54 55

Foto: Liputan 6 56 57

Simpang Susun Semanggi diresmikan pada the location of the interchange lies in an area of dense perayaan kemerdekaan Indonesia ke 72, tanggal traffic, the project needed to adhere to safety requirements 17 Agustus 2017. Lokasi proyek yang berada and will not disturb the flow of traffic. The developer, in di kawasan padat lalu lintas mengharuskan cooperation with the Department of Roads developed pengerjaan proyek ini harus aman dan tidak akan a design scenario whereby during the critical moments, mengganggu arus lalu lintas. Pihak pengembang such as the construction of the box girder, the area will bekerja sama dengan Dinas Bina Marga sempat be free of hazards and long traffic queues. The project’s membuat skenario rekayasa lalu lintas agar implementation progress was supervised and monitored closely by multiple parties. saat pengerjaan titik krusial proyek, yakni saat penempatan dan penyambungan box girder bisa The technology used in the construction of the Semanggi minim dari musibah: kecelakaan dan Interchange has been applied to the bridge spanning kemacetan panjang. the waterway which connects Hong Kong and Macau, the Hong Kong–Zhuhai–Macau Bridge. Although the Teknologi konstruksi jembatan yang serupa Semanggi project is considered less complex than the dengan ini telah diaplikasikan pada jembatan latter, considering the box girder structure is over land and di bibir laut yang menghubungkan Hongkong not water, there is a risk in that should any failure happen dengan Macau. Proyek tersebut terbilang lebih in the assembly of the girders, they will fall on cars and mudah dilakukan konstruksinya karena jika terjadi pedestrians below. kegagalan perakitan box girder jembatan, konstruksi tersebut akan langsung tercebur ke dalam laut. Sementara dalam proyek Simpang Susun Semanggi, bila salah langkah dalam proses perakitan box girder sambungan lengkung, berisiko jatuh menimpa jalan dan warga serta kendaraan yang sedang berada di dekatnya. 58 59 Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 01 60 61

“Ini sejarah konstruksi sipil pertama Indonesia yang memasang bridge case sepanjang 80 meter di atas Semanggi. Kalau di Hongkong, ada tapi di atas laut.”

BASUKI TJAHAJA PURNAMA Gubernur DKI Jakarta (2014 - 2017) 62 Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 6301

IKON JAKARTA Di masa kepemimpinan Gubernur DKI During the Ahok era, the Semanggi bridge BARU underwent expansion. Groundbreaking of the Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, lebih construction of the Semanggi Interchange was Jakarta’s Newest Icon dikenal dengan nama Ahok, jembatan completed on Friday, April 8, 2016.

Semanggi diperluas. Groundbreaking pembangunan Simpang Susun Semanggi Not only was the new Semanggi Interchange envisioned to decrease traffic density, but it will serve as a highly dilakukan pada Jumat, 8 April 2016. aesthetical element which is expected to be the new icon for a modern and sophisticated Jakarta. This is attributed to the fact that the interchange comprises the longest curved Ahok menyebut bahwa Simpang Susun Semanggi akan menjadi ikon baru hyperbolic span built over a toll road in the city. In addition to utilizing state-of-the-art concrete technology, Jakarta. Pasalnya, bentang Simpang Susun Semanggi merupakan bentang the protective railing along the bridge is equipped with terpanjang yang dibuat di atas jalan tol dalam kota secara melengkung. LED lighting that can change color. The lighting was designed to suggest clover leaves floating on water from a Selain memiliki kelebihan karena menggunakan teknologi beton paling bird’s eye view and special effects have been programmed mutakhir. Barrier mengadopsi nilai kearifan lokal betawi dengan memakai to make the area better lit and more enchanting at night. motif gigi balang pada sisi bagian dalam. Sedangkan sisi luar menampilkan The lighting control for the Semanggi Interchange is motif daun semanggi. synchronized with that of Jakarta Smart City system, which is housed in the city’s municipal building. Pada malam hari, tampilan Simpang Susun ini semakin atraktif dihiasi dengan warna-warni lampu LED yang warna cahayanya bisa diatur The National Monument in Jakarta has had a long standing menggunakan software khusus. Dari atas, warna-warni lampu seolah as Jakarta’s icon, as have the Welcome to Jakarta statue that menyerupai kelopak daun yang mengambang di atas air. Teknologi stands at the center of the Hotel Indonesia roundabout pencahayaan yang dipakai ditangani oleh seorang ahli tata cahaya dari and the Tugu Tani monument in Kwitang. Now 50 years on, the Semanggi Interchange has been rehabilitated and Australia. Nantinya, kendali pencahayaan Simpang Susun Semanggi akan upgraded once again. It will become an important landmark dibuat bersinergi dengan Jakarta Smart City yang bermarkas di Balai Kota. to represent an era of physical development which will be written down as a part of Indonesia’s history. Selama ini kita mengenal ikon kota Jakarta no.1 adalah Tugu Monas, Patung Selamat Datang, Patung Pak Tani dan Bundaran HI. Kelak, keberadaan Simpang Susun Semanggi akan menjadi salah satu “monumen” pembangunan di era pemerintahan ini yang patut dicatat dalam sejarah. 64 65

MONUMEN BUNDARAN SIMPANG NASIONAL HOTEL SUSUN INDONESIA SEMANGGI 66 67 Simpang Baja I Simpang Susun Semanggi Daftar Isi 01 68 69

“Dengan selesainya Simpang Susun Semanggi ini, insyaallah bisa menjadi salah satu solusi bagi kemacetan yang telah bertahun-tahun kita rasakan, baik pagi, maupun sore dan malam.”

Ir. H. JOKO WIDODO Presiden Republik Indonesia 70 71

MANAJEMEN 1. PROYEK I Ketut Pasek Senjaya Putra PENGEMBANGAN Project Director SIMPANG SUSUN SEMANGGI WIKA 2. Dani Widiatmoko Semanggi Interchange General Superintendent Construction Team 3. Muhammad Faizal Yasin Construction Manager

4. Galuh Nurbiantoro Procurement Manager

5. Bayu Budi Prasetyo Construction Manager

6. I Gusti Agung Usadana Commercial Manager

7. Andri Hermida SHE Manager

8. Septianto Ganda Nugraha Engineering Manager

9. Eko Setiawan Finance and General Affair Manager

10. Muhammad Andri Putra Sinaga Engineering

8 6 4 2 1 3 5 7 9 9 10 10 72 73 74 75

FOTO - FOTO DOKUMENTASI

Construction Documentation Photo

Bore Pile 76 77

Bore Pile Test PDA Test 78 79

23

Pile Cap Coloumns 80 81

Cast In Situ Box Girder Box Girder Production 82 83

Erection Precast Concrete Parapet 84 85

15 16

Asphalt Load Testing Foto - Foto Dokumentasi 86 Foto - Foto Dokumentasi 87

FOTO - FOTO DOKUMENTASI

Documentation Pictures

Padamu Negeri Kami Berjanji Padamu Negeri Kami Berbakti Padamu Negeri Kami Mengabdi Bagimu Negeri Jiwa Raga Kami

KUSBINI 88