Issn: 2087-2119
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
ISSN: 2087-2119 Volume 8 Nomor 2, Desember 2017 DAFTAR ISI POVERTY DEBATES IN THE DEWAN RAKYAT OF THE MALAYSIAN PARLIAMENT Nazli Aziz.................................................................................................................................... 89-99 THE LIFE OF MUSLIM INDONESIAN STUDENTS IN GERMANY: CHALLENGES AND OPPORTUNITIES Gilang Maulana Majid ............................................................................................................ 101-113 THE EUROPEAN UNION’S ROLE AS AN INTERNATIONAL ACTOR IN THE ACEH MONITORING MISSION Indriana Kartini......................................................................................................................... 115-123 GERAKAN MASYARAKAT ADAT SAMI DAN KONTESTASI SUMBER DAYA ALAM Manggala Ismanto ....................................................................................................................... 125-136 AGAMA KHONGHUCU DAN BUDDHA DALAM LINTASAN SEJARAH KOREA Zaenal Abidin Eko Putro dan Cahyo Pamungkas ................................................................ 137-153 RESEARCH SUMMARY CRISIS, GROWTH AND CHANGES IN SUB SAHARA AFRICA: EVIDENCE FROM KENYA Ahmad Helmy Fuady, Erwiza, Muzzar Kresna and Saiful Hakam ......................................... 155-161 TINJAUAN BUKU CHINA BELT ROAD INITIATIVE: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DAN PERLUASAN HEGEMONI EKONOMI TIONGKOK DI DUNIA Paulus Rudolf Yuniarto............................................................................................................... 163-168 i ISSN: 2087-2119 Volume 8 Nomor 2, Desember 2017 ___________________________________________________________________________ DDC: 361.6 Nazli Aziz PERDEBATAN KEMISKINAN DI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT PARLEMEN MALAYSIA Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 89-99 ABSTRAK Artikel ini menyajikan prediksi perdebatan tentang isu kemiskinan di Malaysia yang diungkapkan di Dewan Perwakilan Rakyat, Parlemen Malaysia. Dengan menggunakan teknik penelitian kualitatif, fokus utamanya adalah masih adanya isu kemiskinan di Malaysia yang disematkan dalam Pernyataan Resmi (Hansard) Dewan Perwakilan Rakyat. Namun demikian, menganalisis isu kemiskinan secara kualitatif akan mengundang keabsahan, dan bersifat ambigu serta terbuka terhadap tantangan. Terlepas dari keberhasilan pemberantasan kemiskinan di Malaysia, masalah kemiskinan selalu diperdebatkan hampir di setiap sidang parlemen di Dewan Rakyat. Jika Malaysia berhasil memberantas kemiskinan, mengapa anggota parlemen masih memperdebatkan isu kemiskinan di Dewan Rakyat sampai sekarang? Untuk memahami masalah ini, catatan Pernyataan Resmi, Hansard, Dewan Rakyat (1990-2012) digunakan untuk menggambarkan komposisi isu kemiskinan di daerah perkotaan dan pedesaan di Malaysia secara kualitatif. Kajian-kajian sebelumnya mengenai kemiskinan di Malaysia dievaluasi kembali dengan meninjau kembali perdebatan yang dikutip dari Pernyataan Resmi, Hansard, Dewan Perwakilan Rakyat. Tujuan utamanya adalah untuk memahami apakah ada dan sejauh mana pengentasan kemiskinan menguntungkan masyarakat dan menyebar ke seluruh wilayah di Malaysia. Kata kunci: Parlemen Malaysia, Hansard (pernyataan resmi), Anggota Parlemen, Dewan Perwakilan Rakyat, pengentasan kemiskinan. ___________________________________________________________________________ DDC: 305.6 Gilang Maulana Majid KEHIDUPAN PELAJAR MUSLIM INDONESIA DI JERMAN: TANTANGAN DAN PELUANG Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 101-113 ABSTRAK Imigrasi orang-orang yang melekat pada agama tertentu di negara yang mana sebagian besar penduduknya tidak memeluk agama yang sama selalu menjadi topik yang menarik untuk dieksplor, terutama ketika menyangkut wacana mobilitas siswa di dunia pendidikan tinggi. Banyak faktor harus diperhitungkan sebelum seseorang membuat keputusan ke negara mana untuk melanjutkan studi. Sebagai umat Islam yang mematuhi nilai-nilai agamanya, setiap faktor yang mendukung kesalehan seseorang akan dipertimbangkan. Studi ini mengeksplorasi kehidupan pelajar Indonesia Muslim yang iii belajar di Jerman. Studi ini berangkat dari motivasi belajar, konsep push dan pull factor yang kemudian diperkaya dengan perspektif agama. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan yang dihadapi para siswa ini sebagai seorang Muslim, namun masih ada peluang menarik yang mereka alami ketika tinggal di Jerman yang kemudian dianggap sangat penting dalam kaitannya dengan keislaman mereka. Menyadari pentingnya wacana semacam ini bagi para imigran Indonesia, baik itu mahasiswa maupun non-pelajar, maka perlu penelitian lebih lanjut dengan topik yang sama. Kata kunci: Mahasiswa Muslim Indonesia, Jerman, push-pull factor, pendidikan tinggi, haji ___________________________________________________________________________ DDC: 324.1 Indriana Kartini PERAN UNI EROPA SEBAGAI AKTOR INTERNASIONAL DALAM MISI MONITORING ACEH Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 115-123 ABSTRAK Keterlibatan Uni Eropa (UE) dalam Aceh Monitoring Mission (AMM) merupakan salah satu cerita sukses dalam penyelesaian konflik secara damai. Dalam misi ini, UE mampu menunjukkan kepada dunia bahwa mereka merupakan salah satu aktor signifikan dalam politik internasional. Harus diakui bahwa UE merepresentasikan uncertain image (gambaran yang kurang jelas) dalam politik internasional yang tingkatannya tidak dapat disejajarkan dengan negara-bangsa. Artikel ini menganalisis apakah UE memainkan peran signifikan sebagai aktor internasional dalam proses perdamaian di Aceh melalui pendalaman terhadap kerja AMM. Dengan memandang UE sebagai entitas yang terlibat dalam isu-isu khusus dan dengan menekankan pada kehadiran UE di kancah internasional melalui keterlibatannya dalam AMM, maka dapat disimpulkan bahwa UE memainkan peran siginifikan sebagai aktor internasional. Kata kunci: Uni Eropa, aktor internasional, Aceh Monitoring Mission (AMM), Gerakan Aceh Merdeka (GAM) _________________________________________________________________________________ DDC: 305.8 Manggala Ismanto GERAKAN MASYARAKAT ADAT SAMI DAN KONTESTASI SUMBER DAYA ALAM Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 125-136 ABSTRAK Agenda utama dalam gerakan adat atau indigenous movement adalah memperjuangkan hak politik dan budaya komunitas etnis yang menjadi minoritas sesuai dengan keunikan historis serta praktik budaya yang mereka miliki. Seperti yang dikatakan oleh Kymlicka, bahwa hak-hak minoritas juga harus diperjuangkan karena mereka berada pada sistem yang diatur oleh mayoritas yang berpretensi menghasilkan ketidakadilan. Gerakan Masyarakat Adat Sami di Norwegia merupakan bentuk perjuangan panjang untuk memperoleh hak secara mandiri untuk mengelola sumber daya alam. Saat ini masyarakat Sami berjuang untuk mempertahankan keunikan identitas budaya dan praktik hidup yang telah dimiliki secara turun-temurun. Tulisan ini ingin melihat pembentukan gerakan masyarakat adat Sami di Norwegia serta praktik gerakan sosial yang dilakukan untuk menuntut perubahan sosial terkait dengan self-governance dan otonomi pengelolaan sumber daya alam. Kata kunci: Gerakan Masyarakat Adat, Sami, identitas, otonomi, pengelolaan sumber daya alam iv | Jurnal Kajian Wilayah, Vol.8 No.2, 2017 ________________________________________________________________________________ DDC: 305.6 Zaenal Abidin Eko Putro dan Cahyo Pamungkas AGAMA KHONGHUCU DAN BUDDHA DALAM LINTASAN SEJARAH KOREA Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 137-153 ABSTRAK Masyarakat Korea Selatan merupakan masyarakat yang heterogen dari sisi agama. Agama Khonghucu dan Agama Buddha telah berkembang di Korea sejak berabad lampau. Agama Khonghucu sangat mengandung unsur-unsur filsafat pemikiran, politik, dan kebudayaan yang berakar dan berpengaruh ke dalam pembentukan etika dan identitas bangsa Korea. Agama Buddha juga berperan dalam pembentukan dasar-dasar identitas dan kebudayaan Korea. Selain Agama Kristen, Islam dan Katholik, agama setempat atau shamanisme juga tetap dipeluk sebagian masyarakat Korea Selatan. Artikel ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan bagaimanakah situasi kehidupan beragama di Korea Selatan dan bagaimanakah kedudukan Agama Khonghucu dan Buddha dalam sejarah perjalanan bangsa Korea. Tulisan yang dihasilkan dari penelitian literatur ini ini juga dimaksudkan untuk mendeskripsikan bagaimanakah kondisi Agama Khonghucu dan Buddha di Korea pada masa kini dan bagaimana perannya dalam membentuk kebudayaan dan identitas nasional Bangsa Korea. Kata kunci: Agama Khonghucu, Agama Buddha, shamanisme, teks-teks Xu she, dan budaya massa. __________________________________________________________________________________ DDC: 330.9 Ahmad Helmy Fuady, Erwiza, Muzzar Kresna dan Saiful Hakam RESEARCH SUMMARY CRISIS, GROWTH AND CHANGES IN SUB SAHARA AFRICA: EVIDENCE FROM KENYA Jurnal Kajian Wilayah, Vol. 8 (2) Desember 2017: 155-161 ABSTRAK Sejak 2008, perekonomian dunia telah dibayangi oleh tekanan krisis keuangan global. Dengan hubungan global yang relatif kuat, sulit bagi Kenya untuk sepenuhnya keluar dari krisis tersebut. Kenya juga mengalami krisis pangan, krisis politik pasca pemilu dan krisis keamanan. Namun, ekonomi Kenya, sejak awal tahun 2000an, terus bertumbuh tanpa banyak terpengaruh oleh krisis. Dengan pendekatan sejarah dan ekonomi, penelitian ini berangkat dari keingintahuan yang sederhana tentang bagaimana perkembangan ekonomi Kenya selama krisis. Studi ini meneliti tiga sektor yang bertahan hidup dan berkembang selama masa krisis, yaitu sektor pertanian (teh, kopi dan bunga potong), infrastruktur, dan teknologi keuangan.