Analisis Kemampuan Tim Pengendali Tempur Denmatra 1 Wing I Paskhas Untuk Mendukung Operasi Gabungan Tni (Studi Pada Detasemen Matra 1 Wing I Paskhas)
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
ANALISIS KEMAMPUAN TIM PENGENDALI TEMPUR DENMATRA 1 WING I PASKHAS UNTUK MENDUKUNG OPERASI GABUNGAN TNI (STUDI PADA DETASEMEN MATRA 1 WING I PASKHAS) ANALYSIS THE CAPABILITY OF THE 1ST PASKHAS SPECIAL TACTICS DETACHMENT COMBAT CONTROL TEAM IN ORDER TO SUPPORT THE JOINT OPERATION OF THE TNI (STUDY ON THE 1ST PASKHAS SPECIAL TACTICS DETACHMENT) Alpin Jonggi Lumban Tobing1, Sovian Aritonang2, Moch. Rofiq3 Program Studi Pertahanan Darat Universitas Pertahanan ([email protected]) Abstrak -- Detasemen Matra 1 Paskhas merupakan satuan pelaksana Korpaskhas yang berada dibawah komando Wing I Paskhas, satuan ini berada di Lanud Halim Perdana Kusuma Jakarta. Denmatra 1 Paskhas memiliki tugas melaksanakan operasi khas matra udara (Dalpur, Dallan, Sarpur, JM). Pada kesempatan ini saya mencoba menganalisa Bagaimana kemampuan tim Pengendali Tempur saat ini yang belum optimal dihadapkan dengan tugas untuk mendukung operasi gabungan TNI. Tim Dalpur Bertugas Menyiapkan Dropping Zone, Landing Zone , Extraction Zone, mengendalikan penerjunan personel maupun barang di daerah operasi serta memberikan bantuan dalam pelaksanaan Bantuan Tembakan Udara (BTU), tugas-tugas tersebut diimplementasikan dalam Operasi Gabungan TNI dalam rangka menjaga dan menegakkan kedaulatan wilayah NKRI. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Bagaimana kemampuan tim Dalpur Denmatra 1 Wing I Paskhas dalam rangka mendukung operasi gabungan TNI dimana kemampuan tim Dalpur saat ini sebenarya masih dapat ditingkatkan untuk dapat lebih baik lagi, namun terdapat beberapa kendala yang menghambat proses pembinaan tersebut diantaranya permasalahan Personel yng belum sesuai DSP, Alpalsus yng masih terbatas dan dukungan Sarana pesawat untuk mendukung latihan yang belum optimal. Untuk mewujudkan kemampuan Tim Dalpur Denmatra 1 Wing I Paskhas yang optimal, perlu upaya penyelesaian permasalahan-permasalahan tersebut diatas secara komprehensif dengan memenuhi kebutuhan personel yang masih kurang, memaksimalkan waktu luang yang ada untuk melaksanakan program latihan yang telah direncanakan, memanfaatkan fasilitas TNI AU untuk melaksanakan on the job training, melakukan sinkronisasi program prmbinaan dan latihan antara Skadron Udara dan Denmatra 1 Paskhas agar dukungan pesawat dapat optimal, serta melengkapi alpalsus yang dibutuhkan sehingga keinginan mengoptimalkan kemampuan Tim Dalpur dapat dicapai dengan baik . Kata kunci: dalpur, denmatra, opsgab, profesional, interoperability 1 Program Studi Pertahanan Darat, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan. 2 Fakultas Teknologi Pertahanan Universitas Pertahanan. 3 Fakultas Keamanan Nasional Universitas Pertahanan. Analisis Kemampuan Tim Pengendali Tempur Denmatra 1 Wing I… | Tobing, Aritonang, Rofiq | 45 Absract -- The 1st Paskhas Special Tactics Detachment is the implementing unit of Korpaskhas under the command of Wing I Paskhas, this unit is located at Halim Perdana Kusuma Jakarta Air Force Base.The 1st Paskhas Special Tactics Detachment has the task of carrying out typical operations of the air dimension (CCT,ACT, CSAR, JM). On this occasion I tried to analyze how the ability of the current Combat Control Team that has not been optimal is faced with the task of supporting a joint TNI operation. The Dalpur Team was tasked with setting up the Dropping Zone, Landing Zone, Extraction Zone, controlling personnel and cargo dropping in the operation area and providing assistance in implementing close air support (CAS), where the tasks were implemented in the Joint Military Operations in order to maintain and enforce territorial sovereignty. This study uses a qualitative method. Data is obtained through observation, interviews and literature studies. The results showed that: The ability of the The 1st Paskhas Special Tactics Detachment Combat control team was not yet optimal in order to support a joint TNI operation. The ability of the Dalpur team at this time can still be improved to be even better, but there are some obstacles that hinder the development process including the problems of personnel that are not yet in line with DSP, limited Alpalsus and support for aircraft facilities to support less optimal training. To realize the optimal capability of the 1st Paskhas Special Tactics Detachment Combat control team , efforts need to be made to solve the above problems comprehensively by meeting personnel needs that are still lacking, maximizing the available free time to implement the planned training program, utilizing the TNI AU facilities. to carry out on the job training, synchronize the pre-service program and training between the Air Squadron and the 1st Paskhas Special Tactics Detachment so that aircraft support can be optimized, as well as complement the special equipment needed so that the desire to optimize the capability of the combat control team can be achieved well. Keywords: combat control team, special tactic detachment, joint operation, interoperability Pendahuluan dukungan udara (Kogasudgab), i dalam operasi gabungan TNI khususnya dalam pelaksanaan Bantuan (Opsgab TNI) Keterlibatan Tembakan Udara (BTU) dan Serangan D langsung tim Dalpur didalam Udara Langsung (SUL). Didalam operasi gabungan yang dilaksanakan TNI pelaksanaan bantuan tembakan udara akan berada didalam beberapa operasi (BTU) tim Dalpur bertugas memberikan gabungan diantaranya pada Operasi Tugas informasi tentang target atau sasaran Gabungan Lintas Udara (Kogasgablinud) tembakan dan informasi cuaca secara sebagai Tim Kelompok Depan Operasi terbatas dengan tujuan untuk Linud (KDOL) yang bertugas menyiapkan mendapatkan presisi pada saat Dropping Zone (DZ), Landing Zone (LZ), dan penembakan serta informasi Battle Extraction Zone (EZ), serta melaksanakan Damage Assesment (BDA) sebagai pengendalian penerjunan di mandala informasi kepada pilot tempur berapa operasi. 4 Keterlibatan operasi lainnya besar persentase kehancuran atau akan diwujudkan melalui operasi kerusakan sasaran setelah penembakan. 4Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/258/IV/2013 tanggal 5 April 2013 tentang Doktrin Operasi Gabungan 30. 46 | Jurnal Strategi dan Kampanye Militer | April 2019 | Volume 5 Nomor 1 Korpaskhas merupakan salah satu Bertugas Menyiapkan Dropping Zone kotama pembinaan yang dimiliki oleh TNI (DZ), Landing Zone (LZ), Extraksi Zone AU, yang memiliki tugas membina (EZ), mengendalikan penerjunan baik kekuatan dan kemampuan satuan Paskhas personel maupun barang di daerah sebagai pasukan matra udara untuk siap operasi serta memberikan bantuan dalam operasional dalam melaksanakan pelaksanaan Bantuan Tembakan Udara perebutan sasaran dan pertahanan objek (BTU), dimana tugas-tugas tersebut strategis Angkatan Udara, pertahanan diimplementasikan dalam Operasi udara, operasi khusus dan khas matra Gabungan TNI dalam rangka menjaga dan udara dalam operasi militer atas kebijakan menegakkan kedaulatan wilayah NKRI. Panglima TNI5. Dari hasil pelaksanaan tugas di Detasemen Matra 1 Paskhas lapangan dihadapkan pada pembinaan merupakan satuan pelaksana Korpaskhas latihan yang berpedoman pada yang berada dibawah komando Wing I manajemen latihan, masih banyak Paskhas, satuan ini berada di Lanud Halim terdapat persoalan-persoalan yang harus Perdana Kusuma Jakarta. Denmatra 1 diselesaikan untuk dapat mengoptimalkan Paskhas memiliki tugas melaksanakan keberhasilan tugas yang dihadapi operasi khas matra udara (Dalpur, Dallan, kedepan. Saat ini ada beberapa pokok Sarpur, JM) Dimana Denmatra 1 Paskhas permasalahan yang menjadi fokus dalam terdiri dari 4 (empat) Tim yang memiliki penelitian ini yaitu masalah personel, kemampuan khas matra udara yaitu, Tim Alpalsus serta sarana dan prasarana, Pengendali Tempur (Dalpur), Tim dimana tiga pokok permasalahan ini Pengendali Pangkalan (Dallan), Tim SAR merupakan faktor penting didalam Tempur dan Tim Jumping Master6. mewujudkan peningkatan Pada kesempatan ini kami mencoba profesionalisme dan kemampuan Tim mengangkat salah satu dari keempat Tim Dalpur menjadi optimal. tersebut sebagai objek penelitian kami Kondisi personel Tim Dalpur di yaitu Tim Pengendali Tempur atau yang Denmatra 1 Paskhas saat ini masih jauh biasa disingkat Tim DALPUR. Tim Dalpur dari ideal, ditinjau dari jumlah personel 5 Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor 11 Tahun 2013, tentang Pokok-Pokok Organisasi dan 6 Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor 15 Prosedur Markas Komando Korps Pasukan Khas Tahun 2013, tentang Pokok-Pokok Organisasi dan TNI Angkatan Udara. Prosedur Detasemen Matra 1 dan 2 Paskhas. Analisis Kemampuan Tim Pengendali Tempur Denmatra 1 Wing I… | Tobing, Aritonang, Rofiq | 47 sesuai DSPP Denmatra 1 Paskhas, dimana karena belum terdukungnya peralatan dalam 1 (satu) Tim terdiri dari 2 (dua) Unit yang dibutuhkan. Disamping keterbatasan Dalpur, dimana didalam 1 unit terdiri dari 13 Alpalsus yang dimiliki oleh Tim terdapat personel sehingga jumlah 1 Tim yang permasalahan kedua yaitu belum seharusnya 27 Personel termasuk 1 Dantim dibedakannya antara Alpalsus Operasi dan didalamnya masih terpenuhi 17 personel, Alpalsus latihan, sehingga Alpalsus utama bila dipersentasekan masih 62 % dari yang yang ada masih digunakan untuk DSPP7. Disamping itu personel yang ada mendukung kegiatan latihan, hal ini juga membutuhkan regenerasi dengan sangat tidak ideal sehingga dapat dasar pertimbangan resiko tugas yang mempercepat habisnya jam penggunaan sangat berat dibutuhkan personel yang alpalsus tersebut memiliki kesiapan mental fisik dan Sarana dan prasarana