Kakawin” Sena (Dalam Tinjauan Filologis)
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
“KAKAWIN” SENA (DALAM TINJAUAN FILOLOGIS) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagai Persyaratan Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Disusun Oleh : LILIS RESTINANINGSIH C0104018 FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2009 1 “KAKAWIN” SENA (Dalam Tinjauan Filologis) Disusun Oleh: LILIS RESTINANINGSIH NIM: C0104018 Telah disetujui oleh pembimbing Pembimbing I Pembimbing II Drs. Supardjo, M.Hum Dra. Kartika Setyawati NIP. 19560921 198601 1 001 NIP. 19551004 198811 2 001 Mengetahui Ketua Jurusan Sastra Daerah Drs. Imam Sutarjo, M.Hum NIP. 19600101 198703 1 004 2 Telah disetujui Oleh Tim Penguji Skripsi Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Pada Tanggal: 7 Desember 2009 Jabatan Nama Tandatangan Ketua Drs. Imam Sutarjo, M.Hum (……………………) NIP. 19600101 198703 1 004 Sekretaris Drs. Sisyono EW, M.Hum (..…………………..) NIP. 19620503 198803 1 002 Penguji I Drs. Supardjo, M.Hum. (……………………) NIP. 19560921 198601 1 001 Penguji II Dra. Kartika Setyawati (……………………) NIP. 19551004 198811 2 001 Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Drs. Sudarno, M.A. NIP.19530314 198506 1 0001 3 PERNYATAAN Nama : LILIS RESTINANINGSIH NIM : C0104018 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi berjudul Kakawin Sena (Dalam Tinjauan Filologis) adalah betul-betul karya sendiri bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam skripsi ini diberi tanda citasi (kutipan) dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademi berupa pencabutan skripsi dan gelar yang diperoleh dari skripsi tersebut. Surakarta, 1 Nopember 2009 Yang membuat pernyataan LILIS RESTINANINGSIH 4 MOTTO Tanyakanlah pada hatimu apa yang kau inginkan, dan tanyakanlah pada jiwamu apa yang aku butuhkan karna sesungguhnya di dalam dirimu tersimpan semua jawaban atas segala pertanyaanmu. (Penulis) Kesempurnaan hidup manusia adalah ketika kamu mampu menerima segala ketentuan yang telah Allah berikan, tanpa mengeluh, dan berpasrah. (Penulis) 5 Skripsi ini kupersembahkan untuk: 1. Bundaku, yang senantiasa memberikan dukungan dan doa untuk hidupku. Number one mom’s in the world. 2. Keluarga besar Mbah Kamsi dan Hj. Salimah (Alm) dan Engkong Hasan (Alm). Om Kos, ibu dan bapak. 3. Sahabat-sahabatku yang tidak bisa aku sebut satu per satu. 4. My little girl, Garneta Ayu Aurellia. Keponakan tante paling cantik sedunia. 6 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, beserta Rabb semesta alam, yang telah memberikan kesempatan dan kemampuan kepada hamba-Nya, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang berjudul “Kakawin”Sena Dalam Tinjauan Filologis) ini disusun untuk memenuhi persyaratan guna mencapai gelar Sarjana Sastra, Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas sebelas Maret Surakarta. Penelitian dan penulisan skripsi ini tidak mungkin selesai bila tanpa bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Drs. Sudarno, M.A, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan kesempatan untuk menyusun skripsi ini. 2. Drs. Imam Sutardjo, M.Hum, selaku Ketua Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret, yang juga telah memberikan kesempatan dan ilmunya dalam penyusunan skripsi ini. 3. Drs. Hendro Kumoro, M.Hum, selaku Ketua Jurusan Sastra Nusantara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada, yang juga telah memberikan kemudahan dalam pengurusan administrasi. 4. Dra. Sundari, M.Hum, selaku Pembimbing Akademik, yang telah membimbing sejak awal hingga akhir studi di Jurusan Sastra Daerah. 7 5. Drs. Supardjo, M.Hum, selaku Pembimbing Pertama, yang telah berkenan untuk mencurahkan perhatiannya pada pembimbingan skripsi ini, juga proses kelulusan penulis. 6. Dra. Kartika Setyawati (Dosen Jurusan Sastra Nusantara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada), selaku Pembimbing Kedua, yang telah berkenan untuk meluangkan waktu dan mencurahkan perhatiannya pada pembimbingan skripsi ini, hingga proses kelulusan penulis. 7. Bapak-bapak dan ibu-ibu dosen Jurusan Sastra Daerah dan juga dosen-dosen Fakultas Sastra dan Seni Rupa yang telah menularkan ilmunya kepada penulis, sehingga memberikan kontribusi nyata dalam penulisan skripsi. 8. Bapak-bapak dan ibu-ibu dosen Jurusan Sastra Nusantara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada. 9. Bapak Nindya, Pak Haji, Pak Komari, Bu Hasni, Mas Yudi, Mas Agung, Mas Bambang, Mas Adit, dan banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan namanya, Selaku, kepala bagian dan staf ‘Koleksi Khusus’ Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang telah memberikan pelayanan terbaiknya selama proses pengumpulan data. 10. Teman-Teman Sastra Daerah angkatan 2004, Ananto, Angga, Aris, Johan, Hendi, Landung, Margono, Marsono, Koko, Mahatma, Kalih, Ragil, Eko, Mengni, Nana, Didiek, Kuma, Ayu, Ratih, Wida, Dewi, mbak Fit, Purna dan lain-lain. Terima kasih atas persahabatan dan masa-masa indah kita bersama. 11. Hening Afriana, yang telah membantu menerjemahkan beberapa refensi dalam bahasa Belanda. 8 12. Untuk seseorang yang pernah hadir dan membawa banyak cinta dan kebahagiaan, yang selalu menjadi motifikasi dalam hidupku. Semoga Allah senantiasa memberi perlindungan kepadamu. 13. Berbagai pihak yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu. Semoga amal dan kebaikannya mendapat balasan yang sesuai dengan amalnya dari Allah. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik yang membangun, demi perbaikan selanjutnya. Akhirnya, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Amin. Surakarta, 1 Nopember 2009 Penulis 9 ABSTRAK LILIS RESTINANINGSIH. 2009. C0104018. KAKAWIN SENA. (Dalam Tinjauan Filologis) Skripsi: Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Naskah MM ditemukan tahun 1822 di lereng gunung Merbabu (Pemakaman Kyai Windusana). Naskah MM adalah naskah yang ditulis di lereng gunung Merapi-Merbabu (Telamaya, Telaga, Wilis) di atas lontar dengan menggunakan aksara Gunung atau Buda dan sebagian aksara Jawa pada abad 16- 18. Naskah MM memiliki berbagai bentuk: parwa, kakawin, tutur, kidung, mantra, primbon, kratabasa dan lain-lain. Salah satu dari koleksi naskah MM adalah Kakawin Sena. Alasan pemilihan naskah KS adalah sedikitnya jumlah penelitian terhadap naskah MM, keunikan bahasa dan tulisan, kepopuleran Sena atau Bima sebagai tokoh utama, banyaknya varian, kekakawinan naskah KS. Naskah KS hanya akan dikaji secara filologis untuk mendapatkan suntingan teks yang bebas dari kesalahan dan terjemahan naskah Penelitian ini bertujuan menyajikan bentuk suntingan teks KS yang bersih dari kesalahan atau yang paling mendekati aslinya setelah melalui kajian filologis. Penelitian ini berbentuk penelitian filologi, yang menjadi objek adalah manuskrip. Sifat dari penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik komparatif atau perbandingan naskah. Jenis penelitian tergolong dalam penelitian pustaka (library research). Dari penelitian ini akan diterbitkan dua edisi dengan metode yang berbeda yaitu metode diplomatik dan metode kritis (terbitan dengan perbaikan). Edisi diplomatik yaitu penyajian teks sama persis seperti terdapat dalam naskah sumber. Diplomatik tidak hanya digunakan untuk menyunting naskah tunggal tapi juga pada naskah jamak. Guna memenuhi penggunaan edisi diplomatik diperlukan adanya transliterasi mengingat naskah sumber dalam tulisan non-latin. Transliterasi merupakan pemindahan dari satu tulisan ketulisan yang lain. Hal-hal dalam transliterasi yang perlu diperhatikan meliputi: pertama mengurai aksara; kedua pembagian “ scriptio continua”; ketiga penggunaan huruf besar; dan keempat struktur sintaksis, diantaranya tanda baca dari naskah, dan juga karakteristik pengejaan baik yang beraturan maupun tidak (S.O. Robson, 1994: 24). Edisi kritis digunakan untuk menghasilkan terbitan dengan perbaikan. Edisi kritis menurut Robson (1994: 25), dipakai untuk membantu pembaca dalam mengatasi berbagai kesulitan yang bersifat tekstual yang berkaitan dengan interpretasi pemahaman isi. Dari keseluruhan proses di atas didapat naskah KS1 sebagai naskah dasar suntingan. Naskah ini tidak bisa dikatakan sebagai kakawin, karena tidak memiliki guru dan lagu. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Jawa Kuna yang tidak standard (memperhatikan bunyi panjang pendek vokal). Fungsi naskah KS1 sebagai naskah ruwat. 10 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................... i LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................... ii LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iii LEMBAR PERNYATAAN................................................................................ iv MOTTO .............................................................................................................. v PERSEMBAHAN............................................................................................... vi KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii ABSTRAK.......................................................................................................... x DAFTAR ISI......................................................................................................