1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi sebagai wadah untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, emosi, keterampilan dan lain sebagainya. Melalui komunikasi, manusia dapat memecahkan dan menyelesaikan masalahnya. Dengan berkomunikasi manusia dapat menambah pengetahuan dan wawasannya. Saat ini, media komunikasi sudah sangat berkembang sehingga memungkinkan orang di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi. Informasi menjadi sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas. Berkat teknologi informasi, yang tidak lain adalah salah satu cabang teknologi elektronika, informasi yang ada dapat langsung kita ketahui dan didapatkan secara bersamaan. Hal ini sebagai tuntutan kehidupan dan kebutuhan masyarakat dengan tujuan yang hendak dicapai khususnya dalam mengakses kebutuhan akan informasi. Jika kita berbicara mengenai media massa, tentu kita tidak boleh melupakan salah satu media yang sangat digemari oleh banyak orang. Media ini mengkombinasikan unsur audio dan visual, sehingga efek dan dampak yang dihasilkan ke penggunaannya lebih dahsyat dibandingkan oleh efek yang dihasilkan oleh media lainnya. Media massa tersebut adalah televisi. 1 2 Televisi saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Banyak orang yang menghabiskan waktunya lebih lama di depan pesawat televisi dibandingkan dengan waktu yang digunakan untuk ngobrol dengan keluarga atau pasangan mereka. Bagi banyak orang TV adalah teman, TV menjadi cermin perilaku masyarakat dan TV dapat menjadi candu. TV membujuk kita untuk mengkonsumsi lebih banyak dan lebih banyak lagi. TV memperlihatkan bagaimana kehidupan orang lain dan memberikan ide tentang bagaimana kita ingin menjalani hidup ini. Ringkasnya, TV mampu memasuki relung-relung kehidupan kita lebih dari yang lain. (Morissan, 2005:1) Media massa dibagi menjadi dua, yaitu : media elektronik dan media cetak, yang termasuk dalam media elektronik adalah televisi, radio, internet dan film, sedangkan yang termasuk dalam media cetak adalah surat kabar, majalah, tabloid dan sebagainya. Media dapat mempengaruhi khalayak secara langsung terutama media elektronik, karena media elektronik menyampaikan pesan secara langsung dan menarik untuk ditonton dibandingkan dengan media lainnya. Televisi adalah media massa yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia, sebab televisi mempunyai efek yang cukup besar pada kehidupan manusia. Televisi merupakan sarana yang sangat penting untuk khalayak karena televisi merupakan pusat informasi dan hiburan. Segala bentuk informasi bisa kita ketahui lewat televisi seperti gaya hidup, penampilan sehari-hari dan sebagainya. Telah umum diketahui bahwa televisi memiliki pengaruh yang besar bagi penontonnya. Melihat kenyataan banyaknya berbagai acara maka secara tidak langsung masyarakat telah terpropaganda dengan media televisi. Dengan kata lain televisi dapat mengubah sudut pandang sekelompok masyarakat menuju ke jalan 3 yang lebih baik ataupun sebaliknya. Diharapkan kepada masyarakat memiliki tingkat pendidikan dan pemahaman yang baik agar dapat menangkal masuknya unsur-unsur negatif dari media televisi tersebut. Dunia pertelevisian di Indoneia merupakan dunia baru bagi masyarakat Indonesia. TVRI sebagai stasiun pertama di Indonesia hadir untuk pertama kalinya pada tahun 1962 dan kemudian mengalami perubahan yang sangat pesat pada tahun 1989, barulah kemudian diberikan kepada pihak swasta untuk mendirikan stasiun televisi. Muncul televisi swasta di Indonesia yaitu RCTI sebagai stasiun televisi swasta pertama yang beroperasi pada tahun 1988 lalu disusul dengan SCTV tahun 1989, INDOSIAR, ANTV, TPI. Sejak tahun 2000 muncul hampir secara serentak lima stasiun TV swasta baru ( Metro, Trans, TV7, Lativi dan Global ) serta beberapa televisi lokal antara lain O channel, Jak TV, Bali TV dan Riau TV. (Morissan, 2005:3) Tanggal 24 Agustus 1989, studio RCTI diresmikan oleh Presiden RI Bapak Soeharto dan diputuskan sebagai hari jadi RCTI yaitu stasiun televisi swasta pertama di Indonesia mulai mengudara secara terresterial di Jakarta. RCTI menayangkan berbagai macam program acara hiburan, informasi dan berita yang dikemas dengan menarik. RCTI merupakan stasiun televisi yang memiliki jaringan terluas di Indonesia. Melalui 48 stasiun relay-nya program-program RCTI disaksikan oleh sekitar 180 juta pemirsa yang tersebar di 302 kota di seluruh Nusantara, atau kira-kira 80% dari jumlah penduduk Indonesia. Kondisi demografi ini disertai rancangan program-program menarik diikuti rating yang bagus, menarik minat 4 pengiklan untuk menayangkan promo mereka di RCTI. Dalam persaingan global, televisi menyajikan berbagai macam tayangan favorit pilihan pemirsa. Saat ini banyak muncul stasiun televisi baru yang menyajikan bentuk program-program yang serupa, sehingga pemirsanya menjadi lebih selektif untuk memilih program yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini menjadikan stasiun televisi dituntut untuk lebih kreatif dalam menciptakan dan menghasilkan program acara. Stasiun televisi saling berlomba-lomba menyajikan tayangan-tayangan yang menarik dan dibutuhkan masyarakat seperti tayangan hiburan, berita, kesehatan, politik, budaya dan pendidikan. Selain itu, televisi memiliki banyak jenis program acara seperti kuis, informasi, olahraga, komedi, sinetron dan yang sedang populer atau sedang trend saat ini adalah program musik. Program musik hampir setiap hari mendominasi layar televisi dan hampir setiap masyarakat pernah menonton program acara musik, hal ini dapat membuktikan bahwa program acara musik merupakan program acara yang sangat digemari dan sangatlah menarik perhatian penonton. Sekarang ini banyak sekali stasiun televisi yang menayangkan program musik seperti Inbox yang ditayangkan di SCTV pada pukul 07.00 WIB, 100% Ampuh yang ditayangkan di Global TV setiap hari pada pukul 15.00 WIB dan sebagainya. Acara musik tersebut bersaing untuk menjadi program musik yang dapat menarik hati penontonnya dan menjadi program yang terbaik bagi stasiun televisi sebagai penyelenggara adanya program musik tersebut. Musik Indonesia saat ini sedang naik daun, banyak band-band atau penyanyi yang hadir di blantika industri musik dengan harga yang baru. Oleh 5 karena itu, RCTI ikut ambil dalam bagian mengembangkan musik Indonesia dengan membuat program yang bergenre musik yaitu “Dahsyat”. Berdasarkan uraikan diatas, maka peneliti tertarik untuk meneliti studi “Pengaruh Program Acara Musik “Dahsyat” di RCTI Terhadap Minat Menonton (studi kasus terhadap Mahasiswa BINUS University)”. 1.2 Ruang Lingkup “Dahsyat” adalah program acara musik yang ditayangkan pada hari Senin sampai dengan Jumat di RCTI, pada pukul 07.30-11.00 WIB, di hari Sabtu pada pukul 09.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB dan di hari Minggu ditayangkan pada pukul 08.30 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB. “Dahsyat” hadir untuk menyegarkan pikiran masyarakat yang menonton program acara ini di pagi hari dengan menghadirkan musik-musik yang menyemangatkan serta tangga lagu ter- updatenya . “Dahsyat” juga menampilkan bintang tamu seperti grup band, boy dan girl band yang sedang digemari oleh anak muda saat ini serta penyanyi pendatang baru yang membawakan lagunya secara live (langsung). “Dahsyat” mempunyai beberapa segmen yang menjadi program unggulan seperti Jilat Investigasi dimana seorang host di “Dahsyat” memerankan sebagai tokoh si pembawa acara di Jilat Investigasi dan host lainnya memerankan artis yang sedang dibahas di dalam Jilat investigasi tersebut. Tayangan “Dahsyat” ini tumbuh menjadi satu gagasan acara televisi yang melibatkan pembawa acaranya, bintang tamunya, serta penonton setia “Dahsyat” yang menampilkan suasana yang humor dengan candaan-candaan dari para host “Dahsyat” yang menghibur hati penontonnya. 6 Program musik “Dahsyat” dipandu oleh 2 host yaitu Olga Syahputra dan Raffi Ahmad dimana mereka memilki 2 karakter yang berbeda. Olga Syahputra adalah seorang komedian sedangkan Raffi Ahmad adalah seorang pemain sinetron. Kedua host tersebut dapat memberikan hiburan yang sangat menarik dengan candaan-candaan mereka yang membuat siapa saja yang menonton program acara musik ini pasti terhibur. Mereka tidak hanya dipasangkan berdua saja, karena harus ada wanita sebagai pemanis dalam membawakan program musik “Dahsyat”. Host-host “Dahsyat” wanita yang dipilih haruslah bisa mengimbangi kelucuan Olga dan Raffi. Host wanita yang tepat menemani Olga dan Raffi Ahmad seperti: Olla Ramlan, Ayu Dewi, Jessica Iskandar, dan Chika Jessica. “Dahsyat” juga mempunyai prestasi yang sangat bagus seperti pernah mendapatkan 3 kali penghargaan dalam program Panasonic Globel Award . Itu terbukti bahwa banyak penonton yang menyukai program acara musik “Dahsyat” ini. Untuk menghindari ruang lingkup penelitian yang terlalu luas, maka peneliti membuat batasan yang spesifik. Adapun hal-hal yang akan diteliti adalah : 1. Apakah terdapat hubungan antara Program Acara Musik “Dahsyat” di RCTI Terhadap Minat Menonton Mahasiswa BINUS University. 2. Seberapa besar pengaruh antara Program Acara Musik “Dahsyat” di RCTI Terhadap Minat Menonton Mahasiswa BINUS University. 7 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui apakah ada hubungan dari program acara musik “Dahsyat” di RCTI Terhadap Minat Menonton Mahasiswa BINUS University. 2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh program acara musik “Dahsyat” di RCTI Terhadap Minat Menonton Mahasiswa BINUS University . 1.3.2 Manfaat Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Secara Akademis , hasil penelitian