Bab Iv Pembahasan
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
BAB IV PEMBAHASAN A. Tujuan #KamiKembali Pengenalan #KamiKembali di berbagai tayangan dan bumper acara ialah untuk mengingatkan dan menjadikan siaran TVRI menjadi siaran yang di percaya oleh masyarakat sebagaimana pada saat masa kegemilangan TVRI di tahun 1960-1980an. #KamiKembali merupakan suatu filosofi untuk pengembalian masa keemasan TVRI yang telah hadir di Indonesia sejak tahun 1962 silam yakni ± 57 tahun telah menghiasi layar kaca pertelevisian Indonesia. Sejak tahun 1960, 1970, dan 1980an merupakan masa-masa keemasan bagi TVRI sebelum hadirnya Televisi-televisi swasta. Ketika Televisi-televisi swasta sebagai kompetitor di tahun 1990 dan 2000an maka televisi-televisi swasta tersebut menjadi pesaing yang cukup ketat. #KamiKembali mulai diperkenalkan kepada penonton mulai dari bulan September 2017. Pada Tahun 2017 ini juga terjadi pergantian Dewan Direksi yang dijabat oleh Helmi Yahya,dengan adanya direktur utama yang baru, tentunya akan ada hal yang baru pula. Maka dengan ini, beliau mencetuskan #Kamikembali dengan makna, kami meraih kembali pemirsa atau penonton yang dengan setia menantikan kehadiran kami sebagaimana saat-saat masa keemasannya. Dengan adanya filosofi serta makna dibalik #KamiKembali maka tujuan dari #KamiKembali pun sesuai dengan kata tersebut yakni menyampaikan kepada khalayak bahwa TVRI siap untuk bangkit dengan program-program acara yang diharapkan pemirsa dan penonton serta kembali meraih kepercayaan dan keinginan masyarakat. Dengan 48 49 begitu, #KamiKembali merupakan momentum kembali di hati pemirsa, Mengingat sebagai satu-satunya Televisi milik pemerintah tentunya TVRI memiliki peluang yang lebih besar di tengah-tengah masyarakat dengan prinsipnya yang netral, terpercaya dan edukasi. Karena TVRI bukan hanya sebatas media untuk hiburan namun, menjadi media pemersatu bangsa dan tentunya harus berinjak pada kebenaran bukan pada kepentingan korporasi ataupun orang-orang tertentu. Adapun arti dari logo TVRI adalah lembaga penyiaran publik dengan peran sebagai pemersatu bangsa Indonesia, yang akan menampilkan konten-konten positif TVRI ke kancah internasional, medium pemersatu bangsa, memberikan nama yang harum untuk bangsa Indonesia di muka dunia, konten positif dan relavan dari TVRI yang menghubungkan masyarakat Indonesia dengan dunia terkini. Hal tersebut untuk membangkitkan kembali jiwa TVRI yang benar-benar serius ingin mambangun opini publik yang positif serta menarik kembali perhatian masyarakat.1 Maka dengan #KamiKembali diharapkan bisa meningkatkan popularitas stasiun TV yang berdiri sejak Tahun 1962 ini. Dalam koridornya sebagai televisi publik, memberikan pelayanan informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan perekat sosial, serta melestarikan budaya. B. Strategi dalam Memperkenalkan #KamiKembali Sesuai perkembangan zaman di era milenial saat ini maka strategi yang digunakan untuk memperkenalkan #KamiKembali pun harus mengiringi perkembangan teknologi juga. Dalam hal ini, siaran TVRI 1. TVRI, Buku Panduan Identitas, Jakarta, LPP TVRI Pusat, 2019 h. 4 50 mengacu pada perkembangan teknologi melalui jalur analog (Transmisi), satelit (Parabola) serta internet yakni dapat ditonton secara Streaming dan dengan adanya aplikasi-aplikasi untuk dapat menonton Siaran-siaran yang ada di TVRI. Meskipun tidak sedang berada di depan layar televisi namun tetap bisa menonton melalui handphone ataupun media lainnya. Strategi untuk memperkenalkan TVRI pun mulai berselancar di media sosial. Dan bermunculan di tempat umum sebagai contohnya memasang siaran televisi TVRI di Bandar Udara Soekarno-Hatta (Jakarta). Adapun landasan yang hendak diwujudkan yaitu Menjadi World Class Broadcaster.Menjadi media yang Multimedia, Multiplatform, dan Multicanal, Dapat dipercaya oleh publik, serta Tidak tergantung oleh pemerintah. Melalui istilah A P I K (Adaptif, Positif, Informatif, dan Kreatif) 1. Adaptif TVRI mampu beradaptasi dengan kebutuhan audiensnya dalam berbagai touchpoint karena selalu mengikuti perkembangan zaman. 2. Positif TVRI berintegritas untuk menyebarkan berita yang netral dan dapat membangun persatuan. 3. Informatif TVRI tidak hanya memberikan konten dan program yang menghibur, namun juga bisa memberikan nilai edukasi. 51 4. Kreatif TVRI mampu berinovasi melalui berbagai cara agar bisa memberikan pengalaman baru untuk audiensnya.2 Jadi, dapat disimpulkan bahwa APIK (Adaptif, Positif, Informatif, dan Kreatif) merupakan cita-cita serta landasan agar dapat mewujudkan media yang berpegang teguh pada keempat hal tersebut. Berawal dari adaptif yakni beradaptasi dengan perkembangan zaman saat ini, sehingga dapat menyampaikan dan membuktikan kepada penonton bahwa siaran TVRI yang tidak sesuai dengan zaman ataupun dianggap tua dan lama dapat dibantahkan. Selanjutnya, yaitu positif sesuai dengan asas TVRI yang netral dan sebagai media pemersatu bangsa tentunya siaran-siaran TVRI haruslah menyampaikan hal yang benar, dapat memelihara kesatuan bangsa serta menjadi pelopor perdamaian di tengah-tengah masyarakat dengan siaran-siaran yang menjadi pemersatu bangsa. Dalam tujuan sebagai media yakni mengajak, menghibur, memberikan edukasi serta informasi kepada masyarakat maka siaran- siaran TVRI bukan hanya memberikan program acara sebagai hiburan semata namun tetap mewujudkan nilai-nilai edukasi yang tinggi baik dalam hal budaya, acara anak-anak, Agama dan lain sebagainya.Untuk mewujudkan #KamiKembali tentunya memerlukan berbagai inovasi dan kreatifitas mulai dari beragam program acara baru dan diperbarui untuk meningkatkan daya tarik penonton serta memberikan pengalaman baru dari acara-acara tersebut. Adapun Strategi #KamiKembali di tahun 2017 yakni: 2. Apni jaya putra, Manual Book Rebranding, jakarta, Copyright TVRI, 2019 h. 16-17 52 1. Memperbarui visi misi Menjadikan TVRI sebagai kelas internasional dengan adanya visi serta misi yang berkembang dan lebih memiliki makna yang luas agar dapat lebih dikenal di dunia internasional. 2. Mengubah tampilan layar Mengingat bahwa penonton siaran televisi saat ini mencakup semua usia mulai dari anak-anak, remaja serta dewasa maka perlunya tampilan layar yang menarik serta sesuai dengan minat penonton tentunya agar tidak membosankan ketika menonton siaran-siaran yang ada. a. WarnaIdentitas Warna merupakan elemen penting untuk membangun kesatuan visual dari brandmark, jadi perlu digunakan dengan benar dan konsisten untuk membantu menunjukkan karakter, ekuitas, dan brand TVRI yang kuat. Warna identitas TVRI yang dipilih telah dirancang untuk digunakan dengan konsisiten pada berbagai aplikasi dan media, seperti cetak dan web, sehingga konsisten. Untuk penggunaan cetak, Pantone adalah satu-satunya sistem warna yang bisa menghasilkan warna yang tepat untuk digunakan pada identitas. Sangat disarankan untuk menggunakan Pantone sebagai prioritas utama. Jika warna Pantone tidak tersedia, bisa mengggunakan versi warna proses (CMYK) untuk keperluan cetak, dan warna (RGB) untuk keperluan aplikasi digital. Adapun warna yang digunakan Trusted Blue Terinspirasi dari warna biru sebagai simbol lautan Indonesia yang penuh kekayaan, warna biru menjadi warna yang tepat untuk menitikberatkan potensi TVRI sebagai sumber referensi terpercaya dan media pemersatu bangsa di masa depan. 53 b. Penempatan Brandmark pada Media Komunikasi Penempatan Brandmark pada media komunikasi TVRI sangat penting untuk memberikan keterbacaan dan Brand Presence yang baik, berikut adalah aturan penempatan Brandmark pada media komunikasi TVRI: 1) Broadcast (On Air) Penempatan Brandmark di kanan atas hanya berlaku padapenempatan di media broadcast. Biasanya berlaku di siarantelevisi. 2) Off Air dan Digital Penempatan Brandmark di kiri atas berlaku untuk semua media komunikasi media Off Air. Sebagai contoh dapat dilihat pada kop surat, poster, kartu nama, amplop, Instagram post, dan lain-lain. Gambar 4.1 Tipografi merupakan aspek penting dari identitas brand. Tipografi memainkan peran penting dalam mengkomunikasikan tone dan kualitas identitas secara keseluruhan. Penggunaan tipografi yang cermat memperkuat identitas dan memastikan kejelasan, kejernihan, dan harmoni dalam komunikasi. Jenis huruf untuk identitas TVRI adalah Avenir Next dan Gotham yang disesuaikan dengan beragam fungsi dan kebutuhannya. 54 Disarankan Avenir Next Bold digunakan untuk semua headline dan judul. Gotham Book digunakan untuk semua body text standar. Dalam setiap program acara agar semakin memperkenalkan Brand, logo, dan filosofi #KamiKembali maka berbagai macam promo ditampilkan diantaranya, promo in pointer menu template yakni OBB/CBB atau di sini dikenal dengan nama montage atau juga opener adalah bumper penanda program. Ditempatkan di awal dan di belakang program atau segmen. Di awal program biasanya akan ditayangkan dengan durasi penuh sekitar 10 sampai 15 detik dan pada bumper segmen dengan durasi yang lebih pendek sekitar 5 sampai 7 detik. Promo Next On Template,Next On program berfungsi untuk menginformasikan kepada pemirsa, acara berikutnya setelah acara yang sedang berlangsung. Ditempatkan pada posisi break menjelang segmen terakhir. Jika format program 30 menit dengan 2 break maka posisi di urutan terakhir break kedua. Jika format program 60 menit 5 segmen, 4 break, posisiNext On program berada di urutan terakhir break keempat.3 C. Makna Lingkaran Penyambung Dunia Medium pemersatu bangsa Memberikan nama yang harum untuk bangsa Indonesia di muka dunia 3Ibid h. 44-46 55 Konten positif dan relavan dari TVRI yangmenghubungkan masyarakat Indonesiadengan dunia terkini. Gambar 4.2 Adapun maksud dari gambar lingkaran di sudut atas tulisan