Daftar Pustaka
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
DAFTAR PUSTAKA Abeysundara, A., Navaratne, S., Wickramasinghe, I., dan Ekanayake, D. 2015. Determination of changes of amylose and amylopectin content of paddy during early storage. International Journal of Science and Research 6(1): 6-391. Agustina, Faridah, D.N., dan Jenie, B.S.L. 2016. Pengaruh retrogradasi dan perlakuan kelembapan panas terhadap kadar pati resisten tipe III daluga. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan 27(1): 78-86. Anggraeni, M.C., Nurwantoro, dan Abduh, S.B.M. 2017. Sifat fisikokimia roti yang dibuat dengan bahan dasar tepung terigu yang ditambah berbagai jenis gula. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan 6(1): 52-56. Anugrahati, N.A., Pranoto, Y., Marsono, Y., dan Marseno, D.W. 2017. Physicochemical properties of rice (Oryza sativa L.) flour and starch of two indonesian rice varieties differing in amylose content. International Food Research Journal 24 (1): 108-113. Anugrahati, N. A. dan Widjanarko, A.M. 2018. Karakteristik tepung kacang merah hasil autoclaving, cooling, dan autoclaving-cooling. Jurnal Sains dan Teknologi 2(2): 72-79. Association of Official Analytical Chemists. 1995. “Official Methods of Analysis.” Washington: Benjamin Franklin Station. Association of Official Analytical Chemists. 2005. “Official Methods of Analysis.” Washington: Benjamin Franklin Station. Ardhiyanti, S.D., Kusbiantoro, B., Ahza, A.B., dan Faridah, D.N. 2017. Peluang peningkatan pati resisten tipe III pada bahan pangan dengan metode hidrotermal. Jurnal Iptek Tanaman Pangan 12(1): 45-56. Asbar R., Sugiyono, S., dan Haryanto, B. 2014. Peningkatan pati resisten tipe III pada tepung singkong modifikasi (mocaf) dengan perlakuan pemanasan- pendinginan berulang dan aplikasinya pada pembuatan mi kering. Jurnal Pangan 23(2): 157-165. Astawan, M. 2006. “Membuat Mi dan Bihun.” Bogor: Penebar Swadaya. Astuti, S. dan Setyawati, H. 2016. Peningkatan nilai gizi umbi talas melalui proses fermentasi menggunakan starter bimo CF dan pegagan (Centella asiatica Linn Urban). Seminar Nasional Inovasi dan Aplikasi Teknologi di Industri (SENIATI), 6 Februari 2016: 58-62 Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2012. “Inovasi Teknologi untuk Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani.” Jakarta: IAARD Press. Cable News Network Indonesia. 2019. “Roti Gambang Betawi jadi 50 Roti Terbaik di Dunia.” Berita Kuniler, 18 Oktober 2019. 65 Chung, Liu, H.J, Hoover, Q., dan Ratnajothi. 2009. Impact of annealing and heat- moisture treatment on rapidly digestible, slowly digestible and resistant starch levels in native and gelatinized corn, pie and lentil starches. Carbohidrate Polymers 75(3): 436-447. Corriher, S.O. 2008. “BakeWise: The Hows and Whys of Successful Baking with Over 200 Magnificent Recipes.” New York: Scribner A Division of Simon and Schuster, Inc. Das, L., Raychaudhuri, U., dan Chakraborty, R. 2012. Effect of baking conditions on the physical properties of herbal bread using RSM. International Journal of Food, Agriculture, and Veterinary Sciences 2(2): 106-114. Dupuis, J.H., Qiang, L., dan Rickey, Y.Y. 2014.Methodologies for Increasing the Resistant Starch Content of Food Starches: A Review. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety 13: 1219-1234. Ezeigbo, O., C. Ukabi, Ike-Amadi, C.A., dan Ekaiko, M.U. 2015. Determination of starch and cyanide contents of different species of fresh cassava tuber in Abia State, Nigeria. British Biotechnology Journal 6: 10-15. Faridah, D.N., Rahayu, W.P., dan Apriyadi, M.S. 2013. Modifikasi pati garut (Marantha arundinacea) dengan perlakuan hidrolisis asam dan siklus pemanasan-pendinginan untuk menghasilkan pati resisten tipe 3. Journal of Agroindustrial Technology 23(1): 61-69. Halim, Ali, A., dan Rahmayuni. 2015. Evaluasi mutu roti manis dari tepung komposit. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia 7(2): 48-52. Haliza,W., Kailaku, S.I., dan Yuliani, S. 2012. Penggunaan mixture response surface methodology pada optimasi formula brownies berbasis tepung talas banten (Xanthosoma undipes K. Koch) sebagai alternatif pangan sumber serat. Jurnal Pascapanen 9(2):96-106. Haryanti, P., Setyawati, R., dan Wicaksono, R. 2014. Pengaruh suhu dan lama pemanasan suspensi pati serta konsentrasi butanol terhadap karakteristik fisikokimia pati tinggi amilosa dari tapioka. Agritech 34(3): 308-315. Herawati, H. 2011. Potensi pengembangan produk pati tahan cerna sebagai pangan fungsional. Jurnal Litbang Pertanian 30(1): 31-39. Heryani, H. 2016. “Keutamaan Gula Aren dan Strategi Pengembangan Produk.” Banjarmasin: Lambung Mangkurat University Press. Ifmaily. 2018. Penetapan kadar pati buah sukun (Artocarpus altilis L.) dengan metode luff schoorl. Chempublish Journal 3(1): 1-10. International Organization for Standarization (ISO)-5495. 1983. “Sensory Analysis-Methodology-Paired Comparison Test.” Switzerland: International Organization for Standarization. Kurniawati, D.Y. 2016. Karakteristik fisikokimia pati garut (Marantha arundinaceae) termodifikasi secara fisik melalui proses gelatinisasi 66 retrogradasi berulang. Universitas Muhammadiyah Malang, Seminar Nasional Hasil Penelitian, 17-18 Oktober, 2016. Lestari, A.D. dan Maharani, S. 2017. Pengaruh substitusi tepung talas belitung (Xanthosoma sagittifolium) terhadap karakteristik fisika, kimia, dan tingkat kesukaan konsumen pada roti tawar. Edufortech 2(2): 96-106. Luna, P., Herawati, H., Widowati, S., dan Prianto, A.B. 2015. Pengaruh kandungan amilosa terhadap karakteristik fisik dan organoleptik nasi instan. Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian 12(1): 1-10. Maghaydah, S., Abdul-Hussain, S., Ajo, R., Tawalbeh, Y., dan Alsaydali, O. 2013. Utilization of different hydrocolloid combinations on gluten-free bread making. Food and Nutrition Sciences 4(5): 496–502. Marsigit W., Bonodikun, dan Sitanggang, L. 2017. Pengaruh penambahan baking powder dan air terhadap karakteristik sensoris dan sifat fisik biskuit mocaf (modified cassava flour). Jurnal Agroindustri 7(1): 1-10. Meutia, Y.R. 2010. Pati resisten: struktur, preparasi, dan efek fisiologisnya. Journal of Agro-Based Industry 27(1): 72-84. Midayanto, D.N. dan Yuwono, S.S. 2014. Penentuan atribut mutu tekstur tahu untuk direkomendasikan sebagai syarat tambahan dalam standar nasional indonesia. Jurnal Pangan dan Agroindustri 2(4): 259-267. Mubarak, Z., Chismirina, S., dan Qamari, C.A. 2016. Aktivitas antibakteri ekstrak kayu Manis (Cinnamomum burmannii) terhadap pertumbuhan Enterococcus faecalis. Cakradonya Dental Journal 8(1): 1-76. Muhandri, T. 2012. Mekanisme proses pembuatan mi berbahan baku jagung. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian 8 (2): 71-79. Mulyawanti, I., Hernani, Febriyezi, dan Widowati, S. 2011. Teknologi pengolahan roti kering substitusi tepung sukun. Jurnal Paskapanen 8(2): 64-71. Nazhrah, Julianti, E., dan Lubis, L.M. 2014. Pengaruh proses modifikasi fisik terhadap karakteristik pati dan produksi pati resisten dari empat varietas ubi kayu (Manihot esculenta). Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian 2(2): 1-9. Nurhayati, Jenie, B.S.L, Widowati, S., Kusumaningrum, H.D. 2014. Komposisi kimia dan kristalinitas tepung pisang termodifikasi secara fermentasi spontan dan siklus pemanasan bertekanan-pendinginan. Agritech 34(2): 146-150. Octaviana, N.M.A., Yunianta, dan Purwantiningrum, I. 2016. Pengaruh konsentrasi pengemulsi lesitin dan proporsi tape singkong terhadap kualitas fisik, kimia, organoleptik kue donat. Jurnal Pangan dan Agroindustri 4(1): 338-347. 67 Palguna, I.G.P.A., Sugiyono, dan Haryanto, B. 2013. Optimasi rasio Pati terhadap air dan suhu gelatinisasi untuk pembentukan pati resisten tipe III pada pati sagu (Metroxylon sagu). Jurnal Pangan 22(3): 253-262. Purnomo B.H., Rusdianto, A.S., dan Dewi, Y.W. 2014. Formulasi strategi rantai pasok tepung terigu untuk industri kecil menengah di Kabupaten Jember. Jurnal Agroteknologi 8(2): 140-151. Pusuma, D.A., Praptiningsih, Y., dan Choiron, M. 2018. Karakteristik roti tawar kaya serat yang disubstitusi menggunakan tepung ampas kelapa. Jurnal Agroteknologi 12(1): 29-42. Rahman, T., Erwan, R.C., Herminiati, A., Turmala, E., dan Maulana, C. 2017. Formulasi dan evaluasi sensori tepung bumbu ayam goreng berbasis tepung singkong termodifikasi. Jurnal pangan 26(2): 153-166. Rahmawati, A., Murdiati, A., Marsono, Y., dan Anggrahini, S. 2018. Changes of complex carbohydrates on white jack bean (Canavalia ensiformis) during autoclaving-cooling cycles. Nutritional Food Sciences Journal 6(2): 470- 480. Rauf, R. dan Sarbini, D. 2015. Daya serap air sebagai acuan untuk menentukan volume air dalam pembuatan adonan roti dari campuran tepung terigu dan tepung singkong. Agritech 35(3): 324-330. Richana, N. 2012. “Ubi Kayu dan Ubi Jalar.” Bandung: Nuansa Cendikiawa. Rostianti, T., Hakiki, D.N., Ariska, A., dan Sumantri. 2018. Karakterisasi sifat fisikokimia tepung talas beneng sebagai biodiversitas pangan lokal Kabupaten Pandeglang. Gorontalo Agricultural Technology Journal 1(2): 1-7. Sajilata, M.G., Singhal, R.S., dan Kulkarni, P.R. 2006. Resistant starch: a review. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety 5(1): 1-17. Saputra, F., Hartiati, A., dan Harsojuwono, B.A. 2016. Karakteristik mutu pati ubi talas (Colocasia esculenta) pada perbandingan air dengan hancuran ubi talas dan konsentrasi natrium metabisulfit. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri 4(1): 62-71. Sarifudin, A., Ekafitri, R., Surahman, D.N., dan Putri, S.K.D.F.A. 2015. Pengaruh penambahan telur pada kandungan proksimat karakteristik aktivitas air bebas (aw) dan tekstural snack bar berbasis pisang (Musa paradisiaca). Agritech 35(1): 1-8. Serna-Saldivar, S.O. 2012. “Cereal Grains: