I TINJAUAN HUKUM TERHADAP PT. KERETA API INDONESIA
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
TINJAUAN HUKUM TERHADAP PT. KERETA API INDONESIA TENTANG PERUBAHAN BENTUK PERUSAHAAN DAN BENTUK TANGGUNG JAWAB TERHADAP PENUMPANG (Ditinjau dari Undang-undang No. 23 Tahun 2007 Tentang Perkeretaapian) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Oleh : FADHILA DARATULAILA NIM : 140200031 DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN PROGRAM KEKHUSUSAN PERDATA BW FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2018 i Universitas Sumatera Utara ii Universitas Sumatera Utara ABSTRAK Fadhila Daratulaila* Megarita** Aflah*** Pada tanggal 28 September 1945 sebagai Hari Kereta Api Indonesia, serta dibentuknya “Djawatan Kereta Api Republik Indonesia” (DKARI). Pada tahun 1963 DKA pun berubah menjadi PNKA (Perusahaan Negara Kereta Api). Pada tanggal 15 September 1971, nama PNKA berubah menjadi PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) selama dekade 1970-an hingga awal dekade 1990-an. Pada tanggal 2 Januari 1991, PJKA berubah menjadi Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka). Pada masa ini, kerugian-kerugian seperti yang dialami oleh PJKA pada beberapa tahun lalu dapat ditekan. Akhirnya pada tahun 1 Juni 1999 perumka secara resmi berubah menjadi PT KA (PT Kereta Api). Pada tahun 2010 nama PT Kereta Api berubah menjadi PT. Kereta Api Indonesia (persero) (PT KAI). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis, normatif, dan empiris. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hokum yang bersifat deskriptif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berupa bahan hukum primer, sekunder, dantersier.Pengumpulan data yang digunakan yaitu penelitian kepustakaan (library research), penelitian lapangan (field research).Analisis data yang dilakukan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang Perubahan Bentuk Perusahaan dan Bentuk Tanggung Jawab Terhadap Penumpang pada PT.Kereta Api Indonesia. Bahwa kereta api pada saat ini adalah merupakan moda transportasi massal yang sangat diminati oleh masyarakat sekarang ini. Seiring berkembangnya zaman, kereta api banyak mengalami perubahan bentuk perusahaan. Kata Kunci :Perubahan,Bentuk Perusahaan *) MahasiswaFakultasHukum USU/Penulis **) Dosen/StafPengajarFakultasHukumUniversitas Sumatera Utara, DosenPembimbing I ***) Dosen/StafPengajarFakultasHukumUniversitas Sumatera Utara, DosenPembimbing II iii Universitas Sumatera Utara KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan pertolonganNYA penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini yang merupakan karya ilmiah dengan judul “Tinjauan Hukum Terhadap PT Kereta Api Indonesia Tentang Perubahan Bentuk Perusahaan dan Bentuk Tanggung Jawab Terhadap Penumpang (Ditinjau dari UU No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian)”yang disusun dan diajukan untuk memenuhi syarat memper oleh gelar Sarjana Hukum Universitas Sumatera Utara. Pelaksanaan penulisan skripsi ini diakui penulis banyak mengalami kesulitan dan hambatan, namun berkat bimbingan, arahan, serta petunjuk dari dosen pembimbing, maka penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik. Dalam kesempatan ini penulis inginmenyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada semua pihak yang banyak membantu, membimbing, dan memberikan motivasi. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Prof. Dr. OK Saidin, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Puspa Melati, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Dr. Jelly Leviza, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. 2. Ibu Dr. Rosnidar Sembiring, SH., M.Hum, selaku Ketua Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, serta iv Universitas Sumatera Utara Bapak Syamsul Rizal, SH., M.Hum, selaku Sekretaris Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Suamtera Utara. 3. Dr. Megarita, SH,CN., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing I, yang telah banyak membantu penulis dan memberikan masukkan dan arahan-arahan serta bimbingan di dalam pelaksanaan penulisan skripsi ini. 4. Ibu Aflah, SH., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing II, yang telah banyak membantu penulis dan memberikan masukkan dan arahan-arahan serta bimbingan didalam pelaksanaan penulisan skripsi ini. 5. Bapak Amsali Putra Sembiring, SH., M.Hum, Selaku Dosen Pembimbing Akademik. 6. Terimakasih kepada pimpinan, staf, dan karyawan PT. KeretaApi Indonesia yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk melakukan riset. 7. Untuk orang tua saya yang saya sayangi dan cintai. Ayah saya H. Adriansyah Hasibuan dan Ibu saya Hj. Siti Sundari terimakasih atas segala kasih sayang, perhatian,dan dukungan yang diberikan, beserta doa-doa yang selalu dipanjatkan kepada Allah SWT yang tiada henti-hentinya sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. 8. Untuk abang saya tercinta Gali Satya Perkasa, SE., dan Sasmita Wijaya SH., yang telah membantu dan mendoakan saya dalam penulisan skripsi ini. 9. Kepada sahabat-sahabat saya tercinta Cut Adelia, Cut Maidina, Meidy Irzha, Rizky Amelia, Ajeng Hanifa, yang selalu menemani saya setiap hari v Universitas Sumatera Utara selama masa perkuliahan dan selama penulisan skripsi ini terimakasih atas kebersamaan kita yang luar biasa. 10. Kepada sahabat seperjuangan skripsi yang setiap harinya berjuang bersama-sama dalam menyelesaikan skripsi ini Ridha Faulika, akhirnya kita bisa menyelesaikan skripsi ini. 11. Dan terimakasih saya ucapkan kepada seluruh teman-teman seperjuangan yang tidak bias saya sebutkan namanya satu persatu. Demikianlah yang dapat saya sampaikan, atas segala kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkanterimakasih. Medan, Maret 2018 Penulis Fadhila Daratulaila vi Universitas Sumatera Utara DAFTAR ISI ABSTRAK........................................................................................................ i KATA PENGANTAR .................................................................................... ii DAFTAR ISI ................................................................................................... v BAB I : PENDAHULUAN ................................................................... 1 A. Latar Belakang .................................................................. 1 B. Permasalahan .................................................................... 6 C. TujuanPenelitian ................................................................ 6 D. ManfaatPenelitian .............................................................. 6 E. JenisPenelitian ................................................................... 7 F. SistematikaPenulisan ......................................................... 10 G. KeaslianPenulisan ............................................................. 11 BAB II : RUANG LINGKUP PERKERETAAPIAN PASCA KEMERDEKAAN .................................................................. 12 A. Sejarah Perkeretaapian Indonesia ..................................... 12 B. Jenis Pengangkutan Pada Angkutan Kereta Api ........ ...... 17 C. Pelaksanaan Perjanjian Pengangkutan Kereta Api ........... 22 D. Perkembangan Jasa Angkutan Kereta Api Pasca Kemerdekaan ..................................................................... 29 vii Universitas Sumatera Utara BAB III : BENTUK BADAN USAHA KERETA API PASCA KEMERDEKAAN .................................................................. 36 A. DKARI (Djawatan Kereta Api Republik Indonesia) ........ 36 B. PNKA (Perusahaan Negara Kereta Api) ........................... 39 C. PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) ........................... 40 D. PERUMKA (Perusahaan Umum Kereta Api)................... 42 E. PT. KAI (PT Kereta Api Indonesia).................................. 43 BAB IV : PT. KAI DAN TANGGUNG JAWABNYA TERHADAP PENUMPANG MENURUT UU NO. 23 TAHUN 2007 TENTANG PERKERETAAPIAN ....................................... 56 A. Ketentuan Hukum Mengenai Pemberian Ganti Rugi Terhadap Penumpang Kereta Api ............................................ 56 B. Bentuk Ganti Rugi yang Diberikan PT KAI Terhadap Penumpang ............................................................................... 66 C. Implementasi Pemberian Ganti Rugi Oleh PT KAI Terhadap Penumpang Kereta Api ............................................................. 76 BAB V : KESIMPULANDANSARAN ...................... .......................... 81 A. Kesimpulan …………………………………………………. 81 B. Saran .............................................................................. ........ 82 DAFTAR PUSTAKA ………….…………………………… 83 LAMPIRAN viii Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kereta api sebagai salah satu moda transportasi yang paling diminati saat ini,menjadi pilihan utama bagi pengguna jasa angkutan umum, karena berbagai macam pertimbangan diantaranya karena kereta api merupakan moda angkutan darat yang memiliki banyak kelebihan. Salah satu ke unggulan kereta api yaitu dapat mengangkut banyak orang dalam sekali perjalanan atau bersifat masal, irit bahan bakar,effisien, hemat pemakaian lahan, dan ramah lingkungan. Dengan memiliki keunggulan tersebut sudah saatnya kereta api menjadi pilihan utama dalam mengatasi kemacetan di jalan raya, terutama dikota-kota besar di Indonesia serta menjadi angkutan utama di Indonesia. Selain itu pembangunan ekonomi juga membutuhkan jasa angkutan yang cukup serta memadai. Tanpa adanya transportasi sebagai