Kebangkitan Ekonomi Bangka Belitung Tahun 2020
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
Hasil Pemikiran Dosen Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Kepulauan Bangka Belitung Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 i Undang-undang No.19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta Pasal 72 1. Barang siapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal ayat (1) atau pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling sedikit 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). 2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelangaran hak cipta terkait sebagai dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) ii Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 KEBANGKITAN EKONOMI BANGKA BELITUNG TAHUN 2020 Prof. H. Marsuki, DEA., Ph.D Dr. H. N. Ikawijaja, M.M, CRP. Dr. Muh. Ashary Anshar, S.E., M.Si Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Kepulauan Bangka Belitung PENERBIT CV. AA. RIZKY 2020 Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 iii KEBANGKITAN EKONOMI BANGKA BELITUNG TAHUN 2020 © Penerbit CV. AA RIZKY Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Kepulauan Bangka Belitung Editor: Ayu Wulandari Desain Cover & Tata Letak: Tim Kreasi CV. AA. Rizky Cetakan Pertama, Desember 2020 Penerbit: CV. AA. RIZKY Jl. Raya Ciruas Petir, Puri Citra Blok B2 No. 34 Kecamatan Walantaka, Kota Serang - Banten, 42183 Hp. 0819-06050622, Website : www.aarizky.com E-mail: [email protected] Anggota IKAPI No. 035/BANTEN/2019 ISBN : 978-623-6942-74-1 xii + 172 hlm, 23 cm x 15,5 cm Copyright © 2020 CV. AA. RIZKY Hak cipta dilindungi undang-undang Dilarang memperbanyak buku ini dalam bentuk dan dengan cara apapun tanpa ijin tertulis dari penulis dan penerbit. Isi diluar tanggungjawab Penerbit. iv Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 SAMBUTAN GUBERNUR PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Puji dan Syukur kepada Allah SWT, atas limpahan Rahmat dan Hidayahnya, Taufiq dan Inayahnya Penyusunan Book Chapter ISEI Kepulauan Bangka Belitung dengan tema Kebangkitan Ekonomi Bangka Belitung Era Covid-19 telah dapat diselesaikan. Hal ini tidak terlepas dari kontribusi penulis yang berasal dari berbagai instansi dan profesi, dalam memberikan ide orisinil dan strategi-strategi bermanfaat dalam menghadapi Covid- 19. Penyusunan Book Chapter ini diatarbelakangi oleh Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) yang menjadi polemik kesehatan global dan berdampak kepada perekonomian global, terkhusus di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Salah satu cara untuk mengatasi penyebaran COVID-19 ini adalah memutuskan mata rantai virus corona, dengan cara membatasi interaksi sosial hingga terciptanya kebijakan lockdown di China dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Indonesia. Hal ini menyebabkan perubahan perilaku sosial masyarakat, dari sering keluar rumah, kini hampir semua aktivitas dilakukan di rumah, hingga akhirnya memaksa masyarakat untuk beraktivitas online dengan menggunakan tekhnologi video conference. Kemudian ada pemberlakuan work from home (WFH) dan work from office (WFO), merubah pola jam kerja di setiap instansi baik swasta maupun negeri. Moda transportasi udara pun sampai dihentikan sementara waktu, untuk menghentikan mobilitas masyarakat dari zona merah (pasien Covid-19 tertinggi) ke zona hijau (zero pasien Covid- 19). Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 v Dampak paling dirasakan oleh Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah menurunnya supply demand sektor pariwisata sekitar 40 sampai 45 persen, diiringi dengan penurunan sektor industri pengolahan sebesar minus 2,86 persen serta pertambangan dan penggalian minus 7,91 persen. Sisi lain dampak Covid-19 mampu meningkatkan sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial hingga 15,38 persen, sektor informasi dan komunikasi sebesar 13,98 persen, serta pengadaan air sebesar 13 persen. Sedangkan sektor perikanan tangkap tidak terdampak Covid-19, karena tidak ada hambatan dalam proses produksi dan pemasaran, mengingat ikan merupakan kebutuhan pangan masyarakat di Kepulauan Bangka Belitung, menyebabkan pangsa pasar domestik ikan paling tinggi. Sektor pertanian pada triwulan I masih tumbuh meski terkendala dengan rendahnya harga lada, sawit dan karet, serta ada pembatasan ekspor menyebabkan turunnya produksi tiga komoditas tersebut. Konsumsi masyarakat di masa Covid-19 memang tidak berubah, malah ada kecenderungan menurun, tetapi ada efek positif terhadap pengalihan pemenuhan kebutuhan melalui digitalisasi. Hal ini mendorong semua pelaku usaha, harus berinovasi dan menyesuaikan diri memanfaatkan tekhnologi tersebut, mereka harus berlomba membuat aplikasi e-commerce agar tetap bertahan di masa Covid-19. Berbagai kebijakan pemulihan perekonomian telah dibuat oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, agar perekonomian tetap berjalan, dengan tetap berusaha memutus mata rantai virus corona, supaya kesehatan masyarakat terjamin. Adanya Book Chapter ini diharapkan bermanfaat dalam memberikan solusi perekonomian di masa-masa Covid-19 maupun dimasa pandemic disase lainnya. Semoga buku ini juga dapat berguna bagi tambahan literasi penelitian tentang Covid-19. Wassalamu 'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh DR. H. Erzaldi Rosman Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung vi Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 SAMBUTAN DEWAN PENASIHAT ISEI BANGKA BELITUNG Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Segala puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya Book Chapter ISEI Babel 2020 dapat dipublikasikan. Tema yang diambil dalam publikasi ini adalah “Kebangkitan Ekonomi Bangka Belitung Era COVID-19 Tahun 2020”, sebuah tema yang sangat relevan dengan kondisi yang terjadi saat ini. Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 telah berdampak signifikan terhadap laju pertumbuhan perekonomian global, nasional dan bahkan Bangka Belitung. Pembatasan mobilitas dalam rangka memitigasi penyebaran COVID-19 telah berdampak pada penurunan pertumbuhan ekonomi. International Monetary Fund (IMF) memprakirakan pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2020 akan mengalami kontraksi sebesar 4,4%, sementara pertumbuhan ekonomi Indonesia diprakirakan mengalami kontraksi sebesar 1,5% (yoy) (proyeksi Oktober 2020). Menurunnya permintaan global akibat kebijakan pembatasan operasional industri dan lock down di sejumlah negara menyebabkan harga komoditas global mengalami penurunan. Kondisi tersebut juga berpengaruh terhadap kegiatan perdagangan luar negeri (ekspor-impor) yang mengalami penurunan tajam. Pembatasan mobilitas masyarakat dan kebijakan efisiensi usaha menyebabkan penurunan permintaan masyarakat. Demikian halnya dengan pertumbuhan ekonomi Prov Kep Bangka Belitung yang diprakirakan mengalami kontraksi pada tahun 2020. Kontraksi terjadi hampir di seluruh sektor perekonomian utama seperti sektor industri pengolahan, perdagangan dan konstruksi. Aktivitas pariwisata sebagai salah satu lapangan Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 vii usaha potensial di Bangka Belitung juga menurun tajam tercermin dari kontraksi pertumbuhan sektor transportasi dan sektor penyedia akomodasi dan makan minum. Penurunan kinerja perekonomian perlu dibendung supaya tidak terlalu tajam. Berbagai upaya telah dilakukan antara lain melalui implementasi kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang menyasar bidang kesehatan, perlindungan sosial, dan pemulihan kegiatan UMKM. Pemulihan ekonomi juga dilakukan dengan menyasar pada sektor potensial yang memiliki dampak terhadap perekonomian tinggi dengan risiko yang relatif rendah terhadap penyebaran COVID-19. Sinergi dan kolaborasi yang kuat antar lembaga menjadi kunci dalam keberhasilan program pemulihan ekonomi. Oleh karena itu, kontribusi pemikiran, ide dan gagasan dari akademisi maupun praktisi khususnya yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Bangka Belitung sangat diperlukan dalam menunjang efektivitas program pemulihan ekonomi. Buku ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai referensi para pengambil keputusan dalam merumuskan strategi pemulihan ekonomi dan dapat memperkuat peran ISEI sebagai partner Pemerintah Daerah dalam memajukan perekonomian Bangka Belitung. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam penyusunan buku ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan berkah, dan karunia-Nya, serta kemudahan kepada kita semua dalam upaya menyumbangkan pemikiran dalam pengembangan ekonomi regional dan pengembangan ekonomi nasional pada umumnya. Wassalamu 'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Tantan Heroika S. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung viii Kebangkitan Ekonomi Bangka Blitung Tahun 2020 DAFTAR ISI SAMBUTAN GUBERNUR PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG .................................................... v SAMBUTAN DEWAN PENASIHAT ISEI CABANG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG ........... vii DAFTAR ISI ................................................................... ix URGENSI FRUGAL INNOVATION UNTUK UMKM DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI ERA NEW NORMAL Reniati .............................................................................. 1 AKSELERASI KEBIJAKAN : DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA SEKTOR PARIWISATA Devi Valeriani....................................................................