KEMENTERIAN KESEHATAN RI SEKRETARIAT JENDERAL Jalan H.R

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

KEMENTERIAN KESEHATAN RI SEKRETARIAT JENDERAL Jalan H.R KEMENTERIAN KESEHATAN RI SEKRETARIAT JENDERAL Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4 - 9 Jakarta 12950 Telepon: (021) 5201590 (hunting) Nomor TU.05.07/1/3518/2015 Jakarta, 30 Oktober 2015 Lampiran 1 (satu) berkas Hal PertemuanEvaluasiPelaksanaan JKN/KIS Tk Nasional Tahun 2015 Yang terhormat, Direktur Rumah Sakit di Seluruh Indonesia (sesuai daftar terlampir) Sehubungan dengan telahmemasuki tahun kedua berjalannya Program JKN/KIS yang dikelola oleh BPJS Kesehatan, dipandang perlu adanya evaluasi penyelenggaraan JKN/KIS. Evaluasi Pelaksanaan JKN/KIS dimaksudkan untuk memperolehgambaranpelaksanaan JKN/KIS pada tahun berjalan dan akan menjadi masukan sebagai penyempurnaan Program JKN/KIS pada tahun selanjutnya. Berkenaan dengan hal tersebut, bersama ini kami informasikan beberapa hal dan sekaligus mohon bantuan serta kerjasama Bapak/lbu/Saudara hal-hal sbb: 1. Menugaskan: 1 (satu) Orang Pejabat sebagai Penanggungjawab program Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan atau Jaminan Kesehatan Nasional Di Rumah Sakit. 2. Peserta diharapkan telah hadir dan melaporkan diri kepada panitia penyelenggara perternuan sesuai dengan jadwal acara, tanggal dan ternpat yang telah ditetapkan (terlampir). Pertemuan dilaksanakan di 4(ernpat) regional yaitu : NO. REGIONAL LOKASI PERTEMUAN WAKTU 1. Regional I Bandung, Jawa Barat 15 sid 17 November 2015 2. Regional II Makassar, Sulawesi Selatan 19 sid 21 November 2015 3. Regional III Batam, Kepri 23 sid 25 November 2015 4 Regional IV Yogyakarta 3 sid 5 Desember 2015 3. Berkaitan dengan pertemuan ini kepada semua peserta dimohon untuk rnengisi dan membuat laporan mengenai pelaksanaan JKN/KlS sesuai dengan format terlampir. Laporan terse but kemudian dikirimkan ke alamat email [email protected] diserahkan kepada kepada panitia pada saat pendaftaran. 4. Untuk keperluan administrasi agar semua peserta daerah membawa Surat Tugas rangkap 2 (dua) yang telah ditandatangani oleh atasan langsung sebagaimana contoh terlampir, bukti transportasi baik darat maupun udara dibuktikan dengan tiket pesawat pulang-pergi beserta boarding tax. Panitia hanya mengganti tiket pesawat kelas ekonomi yang telah sesuai dan terdaftar pada manifest penerbangan tersebut (connecting penerbangan yang sudah ada). 5. Konfirmasi lebih lanjut dapat menghubungi Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan, Kementerian.,Kesehatan RI Nomor Telp : (021) 522-1229 atau fax (021) 529-22020/527- 9409 dengan panitia pertemuan Lemi Kurniawan (Hp.0812-8793459) atau Reza Ginanjar (0812-81090942), Merly Indira (0856-94491407) dan email: [email protected]. Atas perhatian dan kerjasama dari Bapak/Ibu/Saudara diucapkan terima kasih. .: """...."'..",.ardede, MPPM --....,...,....-··-y" ...402 198611 1 001 Tembusan: Sekretaris Jenderal LOKASI KEGIATAN PERTEMUAN EVAUASI PELAKSANAAN JKNIKIS Tk. NASIONAL TABUN 2015 1. Regional I Hari, Tanggal : Minggu - Selasa, 15 - 17 November 2015 Tempat : Trans Grand Ballroom, 1t.3 Ibis Trans Studio Bandung J1.Jenderal Gatot Subroto No. 289, Cibangkong, Batununggal, Bandung, Jawa Barat 40273, TIp (022) 87345555 2. Regional II HariTanggal : Kamis - Sabtu, 19 - 21 November 2015 Tempat : Sandeq AB, Lt. 1, Hotel Grand Clarion, J1. A.P. Pettarani No.3, Kec. Makassar, Sulawesi Selatan 90222, TIp. (0411) 833888 3. Regional III HariTanggal : Senin - Rabu, 23 - 25 November 2015 Tempat : Hotel Harmoni One, Jalan Engku Putri No.1, Kepulauan Riau 29444 Batam, Kepri, TIp. (0778) 464111 4. Regional IV Hari, Tanggal : Selasa- Kamis, 3 sid 5 Des 2015 Tempat : Indoluxe Hotel Yogjakarta, Jalan Palagan Tentara Pelajar No.1 06, Ngaglik, Kec. Sleman, Yogyakarta, Tlp.(0274) 8722388 Informasi tambahan: Semua kelengkapan berkas terkait Pertemuan "Evaluasi Pelaksanaan JKNIKIS tk. Nasional Tahun 2015"dapat diunduh pada micro site JKN pada alamat www.jIm.kemkes.go.id. m"'0 AI I tgl> t-I ~l>t-I C~ l>;:O l> 3: ...... l> o I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- 00 ON I--'- I--'- I--'- V1 V1 W N 00 ~O \0 OOf> o WI--'- I--'- I--'- I--'- 0 00 o 00 o o V1 V1 V1 V1 0 00 o 00 I I I I I I I I I I I I--'- N N I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- I--'- N o 1--'-0\0 '-J V1 V1 W NO 01--'- WWW o W W I--'- I--'- I--'- I--'- 00 o 000 00 V1 V1 V1 V1 00 c m o, Q (I) or ~ 0' OJ \0 ::::l A C OJ r-t- :::;; CJ ~. CJ "'0 ;:+ a CD c ;;-t> ;:+ .., o,.., ..,c ;:0"'0 » C Vl ~ c c 3 Vl 8 OJ OJ A 0- ::::l :::rffi OJ \0 r-t- OJ U'l3 G) ::::l OJ OJ ~Vl OJ CJ ::::l OJ r-t'-I (1) -1(1) 3: OJ -g.~-a_. "'0 zr I CJ ;:5' (1) CJ "0 :-' o, "'0 [lJ I \0 :l. 3: S o ri1 0- C ::::l m ;:;: 0.: i5j' ......OJ l> ~ ~ SURAT TUGAS PESERTA Nomor: . Berdasar Undangan dari Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Nomor JP.01.01. 2015 tanggal 2015, peri hal : "Pertemuan Evaluasi JKNIKIS Tabun 2015", maka yang bertanda tangan di bawah ini : Nama NIP Golongan Jabatan Dengan ini menugaskan : Nama . NIP Golongan labatan Sebagai Peserta aktif pada "Pertemuan Evaluasi JKN/KIS Tahun 2015", yang akan diselenggarakan tanggal 2015 di , . Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. Ditetapkan di : . Pada tanggal : Desember 2015 ( ) NIP . Catatan: Surat tugas rangkap 2 (dua) asli SURAT PERNYATAAN BIA YA PERJALANAN DINAS Yang bertanda tang an di bawah ini : Nama NIP Jabatan Unit Kerja Nomor Hp Berdasarkan Surat Tugas dari Instansi : Nomor Tanggal Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa : 1. Biaya tiket penerbangan untuk perjalanan dinas pulang-pergi terlampir merupakan harga riil yang dibayarkan kepada maskapai penerbangan, dengan rincian sebagai berikut : a. ~askapaiPenerbangan b. Rute c. Tanggal d. Jumlah pembayaran e. Terbilang 2. Jumlah uang tersebut di atas benar-benar untuk pelaksanaan perjalanan dinas dimaksud dan apabila di kemudian hari terdapat ketidaksesuain biaya maka saya bersedia untuk mempertanggungjawabkannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Bersama ini saya lampirkan dokumen pendukung perjalanan sebagai berikut : a. Tiket penerbangan b. Boarding pass Demikian pernyataan im saya buat dengan sebenarnya, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. ,2015 Yang melakukan perjalanan dinas BIODATA PESERTA PERTEMUAN EVALUASI PELAKSANAAN JKN/KIS TAHUN 2015 Nama Jenis Kelamin NIPfNlK Jabatan PangkatiGol Satuan Kerja Alamat Kantor Fax Kantor Handphone Email .................... , 2015 ( ) TATA TERTIS PERTEMUAN EVALUASI PELAKSANAAN JKN/KIS TAHUN 2015 I. UMUM 1. Pertemuan akan dilaksanakan di tiga regional yaitu : Regional I : Bandung, Jawa Barat pada tanggal 15-17 November 2015 Regional II : Makassar, Sulawesi Selatan tanggal 19-21 November 2015 Regional III : Batam, Kepulauan Riau tanggal 23-25 November 2015 Regional IV : Yogyakarta, 01 Yogyakarta tanggal 29 Nov - 1 Des 2015 II. TATA TERTIS PENYELENGGARA 1. Peserta diharapkan sudah hadir di tempat pertemuan (sesuai regional) pada hari pertama pertemuan dan melaksanakan registrasi ulang serta penyerahan kelengkapan administrasi kepada panitia. 2. Uang harian paket fullboard di luar kota diberikan selama 3 (tiga) hari sesuai PERMENKEU No. 72/PMK.02/2013 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2015. 3. Khusus untuk transport lokal/kendaraan umum dapat dibayarkan dengan melampirkan bukti-bukti yang wajar dan dapat dipertanggung jawabkan. 4. Panitia pertemuan menyediakan akomodasi selama 2 (dua) malam mulai check-in pada hari I kegiatan, pukul 14.00 WIB dan check-out pada hari ke III puku112.00 WIB. 5. Panitia hanya menanggung biaya perjalanan dan akomodasi peserta sesuai dengan undangan dan ketentuan berlaku. 6. Untuk kelengkapan administrasi dan sebagai barang bukti pertanggungjawaban panitia serta untuk kelancaran kegiatan, peserta diwajibkan : a. Menyerahkan surat tugas sesuai tanggal undangan pertemuan dan ditandatangani oleh atasan langsung. b. Setiap peserta wajib mengisi Surat Pernyataan Biaya Perjalanan Oinas (terlampir) dengan materai. 7. Peserta diminta membawa laporan pelaksanaan JKN/KIS dan diberikan kepada Panitia pada saat registrasi. 8. Panitia tidak menanggung biaya telepon, laundry, sopir pribadi/keluarga, mini bar dan makanan selain yang disediakan oleh panitia. 9. Registrasi dan pengertian laporan pelaksanaan JKN/KIS dapat juga dilakukanmelalui : a. email: [email protected] b. fax: 021 - 529-22020, 021-527-9409 c. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi panitia Reza Ginanjar (0812-1859889), Lemi Kurniawan (0812-8793459) dan Merly (0812-8774 4227) EVALUASI JKN (Bandung 15-17 November 2015) No. PROPINSI No NAMA RS PENYELENGGARA 1 BABEL 1 RS Jiwa Sungai Liat Pemprop 2 BABEL 2 RS PROPINSI DR. IR. H. SOEKARNO Pemprop 3 BABEL 3 RSU Sungai Liat Pemkab 4 BABEL 4 RSUD Depati Hamzah Pemkot 5 BABEL 5 RSUD DR. EKO MAULANA ALI Pemkab 6 BABEL 6 RSUD Kab.Bangka Tengah Pemkab 7 BABEL 7 RSUD Kab.Belitung Timur Pemkab 8 BABEL 8 RSUD Kabupaten Belitung Pemkab 9 BABEL 9 RSUD Sejiran Setason Pemkab 10 BABEL 10 RSUD Toboali Kab.Bangka Selatan Pemkab 11 BANTEN 1 RS Kusta Sitanala Kemkes 12 BANTEN 2 RS TK IV DAAN MOGOT KESDAM JAYA TNI AD 13 BANTEN 3 RSU Dr Adjidarmo Pemkab 14 BANTEN 4 RSU Kota Cilegon Pemkot 15 BANTEN 5 RSU Kota Tangerang Selatan Pemkot 16 BANTEN 6 RSU Serang Pemkab 17 BANTEN 7 RSU Tangerang Pemkab 18 BANTEN 8 RSUD Balaraja Pemkab 19 BANTEN 9 RSUD BANTEN Pemprop 20 BANTEN 10 RSUD KOTA TANGERANG Pemkot 21 BANTEN 11 RSUD Malingping Pemprop 22 BANTEN 12 Rumah Sakit Umum Berkah Pemkab 23 BANTEN 13 Rumkit Tk.IV Kencana Serang TNI AD 24 BENGKULU 1 RS Bergerak Enggano Pemkab 25 BENGKULU 2 RSJKO Soeprapto Bengkulu Pemprop 26 BENGKULU 3 RSU Arga Makmur Pemkab 27 BENGKULU 4 RSU Curup Pemkab 28 BENGKULU 5 RSU Dr M Yunus Bengkulu Pemprop 29 BENGKULU 6 RSUD Bengkulu Tengah Pemkab 30 BENGKULU 7 RSUD Hasanuddin Damrah Manna Pemkab 31 BENGKULU 8 RSUD Kaur Pemkab 32 BENGKULU 9 RSUD Kepahiang Pemkab 33 BENGKULU 10 RSUD KOTA BENGKULU Pemkot 34 BENGKULU 11 RSUD Lebong Pemkab 35 BENGKULU 12 RSUD Mukomuko Pemkab 36 BENGKULU 13 RSUD Tais Kab.Seluma Pemkab 37 BENGKULU 14 Rumkit Bhayangkara Jitra Bengkulu POLRI 38 BENGKULU 15 Rumkit Tk IV Bengkulu TNI AD 39 BENGKULU 16 Rumkitban Curup Bengkulu TNI AD 40 DKI JAKARTA 1 RS AL Cilandak TNI AL 41 DKI JAKARTA 2 RS AL Dr Mintoharjo TNI AL 42 DKI JAKARTA 3 RS Bhayangkara Sespimma Polri POLRI 43 DKI JAKARTA 4 RS Bhayangkara Tk.
Recommended publications
  • National Heroes in Indonesian History Text Book
    Paramita:Paramita: Historical Historical Studies Studies Journal, Journal, 29(2) 29(2) 2019: 2019 119 -129 ISSN: 0854-0039, E-ISSN: 2407-5825 DOI: http://dx.doi.org/10.15294/paramita.v29i2.16217 NATIONAL HEROES IN INDONESIAN HISTORY TEXT BOOK Suwito Eko Pramono, Tsabit Azinar Ahmad, Putri Agus Wijayati Department of History, Faculty of Social Sciences, Universitas Negeri Semarang ABSTRACT ABSTRAK History education has an essential role in Pendidikan sejarah memiliki peran penting building the character of society. One of the dalam membangun karakter masyarakat. Sa- advantages of learning history in terms of val- lah satu keuntungan dari belajar sejarah dalam ue inculcation is the existence of a hero who is hal penanaman nilai adalah keberadaan pahla- made a role model. Historical figures become wan yang dijadikan panutan. Tokoh sejarah best practices in the internalization of values. menjadi praktik terbaik dalam internalisasi However, the study of heroism and efforts to nilai. Namun, studi tentang kepahlawanan instill it in history learning has not been done dan upaya menanamkannya dalam pembelaja- much. Therefore, researchers are interested in ran sejarah belum banyak dilakukan. Oleh reviewing the values of bravery and internali- karena itu, peneliti tertarik untuk meninjau zation in education. Through textbook studies nilai-nilai keberanian dan internalisasi dalam and curriculum analysis, researchers can col- pendidikan. Melalui studi buku teks dan ana- lect data about national heroes in the context lisis kurikulum, peneliti dapat mengumpulkan of learning. The results showed that not all data tentang pahlawan nasional dalam national heroes were included in textbooks. konteks pembelajaran. Hasil penelitian Besides, not all the heroes mentioned in the menunjukkan bahwa tidak semua pahlawan book are specifically reviewed.
    [Show full text]
  • Daftar Nama Pahlawan Nasional Republik Indonesia
    DAFTAR NAMA PAHLAWAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Asal Daerah / NO Nama SK Presiden Daerah Ket Pengusul Abdul Muis 218 Tahun 1959 1. Sumatera Barat 1883 – 1959 30 – 8 – 1959 Ki Hadjar Dewantoro 305 Tahun 1959 2. D.I. Yogyakarta 1889 – 1959 28 – 11 – 1959 Surjopranoto 310 Tahun 1959 3. D.I. Yogyakarta 1871 – 1959 30 – 11 – 1959 Mohammad Hoesni Thamrin 175 Tahun 1960 4. DKI Jakarta 1894 – 1941 28 – 7 – 1960 K.H. Samanhudi 590 Tahun 1961 5. Jawa Tengah 1878 – 1956 9 – 11 – 1961 H.O.S. Tjokroaminoto 590 Tahun 1961 6. Jawa Timur 1883 – 1934 9 – 11 – 1961 Setyabudi 590 Tahun 1961 7. Jawa Timur 1897 – 1950 9 – 11 – 1961 Si Singamangaradja XII 590 Tahun 1961 8. Sumatera Utara 1849 – 1907 9 – 11 – 1961 Dr.G.S.S.J.Ratulangi 590 Tahun 1961 9. Sulawesi Utara 1890 – 1949 9 – 11 – 1961 Dr. Sutomo 657 Tahun 1961 10. Jawa Timur 1888 – 1938 27 – 12 – 1961 K.H. Ahmad Dahlan 657 Tahun 1961 11. D.I. Yogyakarta 1868 – 1934 27 – 12 – 1961 K.H. Agus Salim 657 Tahun 1961 12. Sumatera Barat 1884 – 1954 27 – 12 – 1961 Jenderal Gatot Subroto 222 Tahun 1962 13. Jawa Tengah 1907 – 1962 18 – 6 1962 Sukardjo Wirjopranoto 342 Tahun 1962 14. Jawa Tengah 11903 – 1962 29 – 10 – 1962 Dr. Ferdinand Lumban Tobing 361 Tahun 1962 15. Sumatera Utara 1899 – 1962 17 – 11 – 1962 K.H. Zainul Arifin 35 Tahun 1963 16. Sumatera Utara 1909 – 1963 4 – 3 – 1963 Tan Malaka 53 Tahun 1963 17. Sumatera Utara 1884-1949 28 – 3 – 1963 MGR A.Sugiopranoto, S.J.
    [Show full text]
  • State Societyand Governancein Melanesia
    THE AUSTRALIAN NATIONAL UNIVERSITY Research School of Pacific and Asian Studies State, Society and Governance in Melanesia StateSociety and in Governance Melanesia DISCUSSION PAPER Discussion Paper 2005/6 DECENTRALISATION AND ELITE POLITICS IN PAPUA ABSTRACT INTRODUCTION JAAP TIMMER This paper focuses on conflicts in the Province For a number of reasons ranging from Dutch of Papua (former Irian Jaya) that were stimulated nationalism, geopolitical considerations, and self- by the recent devolution of power of administrative righteous moral convictions, the Netherlands functions in Indonesia. While the national Government refused to include West New decentralisation policy aims at accommodating Guinea in the negotiations for the independence anti-Jakarta sentiments in the regions and of Indonesia in the late 1940s (Lijphart 1966; intends to stimulate development, it augments Huydecoper van Nigtevecht 1990; Penders 2002: contentions within the Papuan elite that go hand Chapter 2; and Vlasblom 2004: Chapter 3). At the in hand with ethnic and regional tensions and same time, the government in Netherlands New increasing demands for more sovereignty among Guinea initiated economic and infrastructure communities. This paper investigates the histories development as well as political emancipation of of regional identities and Papuan elite politics the Papuans under paternalistic guardianship. In in order to map the current political landscape the course of the 1950s, when tensions between in Papua. A brief discussion of the behaviour of the Netherlands and Indonesia grew over the certain Papuan political players shows that many status of West New Guinea, the Dutch began to of them are enthused by an environment that guide a limited group of educated Papuans towards is no longer defined singly by centralised state independence culminating in the establishment control but increasingly by regional opportunities of the New Guinea Council (Nieuw-Guinea Raad) to control state resources and to make profitable in 1961.
    [Show full text]
  • Pt. Aia Financial (Individu)
    PT. AIA FINANCIAL (INDIVIDU) No State City Hospital Name Address Tel Number Hospital Emails 001 BALI BADUNG RS. KHUSUS BEDAH BIMC NUSA DUA BALI BLOK D KAWASAN BTDC NUSA DUA 0361-3000911| [email protected]; [email protected]; [email protected]; [email protected] 002 BALI BANGLI RS. BANGLI MEDIKA CANTI JL. TIRTA GIRI KUTRI LCSUBAK AYA BEBALANG, BANGLI, BALI 0366-91555/93444| [email protected]; [email protected] 003 BALI BULELENG RSU. PARAMASIDHI JL. A.YANI NO.171A 0362-29787, 32701,22426,| [email protected] 004 BALI BULELENG RSU. KERTHA USADA JL. CENDRAWASIH, NO.5-7, SINGARAJA 0362-26277/8| [email protected];[email protected] 005 BALI DENPASAR RS. DHARMA YADNYA JL. WR.SUPRATMAN NO. 256, TOHPATI 0361-462488 / 462629| [email protected]; [email protected] 006 BALI DENPASAR RS. SURYA HUSADHA JL. PULAU SERANGAN NO.7 0361-233787| [email protected]; [email protected]; [email protected] 007 BALI DENPASAR BALI ROYAL HOSPITAL (BROS) JL. TANTULAR NO.6 RENON 0361- 247499/222588/228054| [email protected] 008 BALI DENPASAR RS. BHAKTI RAHAYU DENPASAR JL. GATOT SUBROTO II, NO.11 0361-430270 / 430245 / 428287 / 7420673| [email protected]; [email protected] 009 BALI DENPASAR RS. PRIMA MEDIKA JL. PULAU SERANGAN, 9X 0361-262535 / 232434| [email protected]; [email protected]; [email protected] 010 BALI DENPASAR RSU. KASIH IBU DENPASAR JL. TEUKU UMAR, NO.120 0361-223036/3003030/082146806677| [email protected]; [email protected]; [email protected] 011 BALI DENPASAR RS. MANUABA JL. HOS. COKROAMINOTO, NO.28 0361-437143 / 426393| [email protected]; [email protected] 012 BALI DENPASAR RS.
    [Show full text]
  • The Resistance of People in Papua (1945-1962)
    HISTORIA: International Journal of History Education, Vol. X, No. 2 (December 2009) THE RESISTANCE OF PEOPLE IN PAPUA (1945-1962) Onie M. Lumintang 1 ABSTRACT This article discusses a sequence of events showing the resistance of the people of Papua since 1945 until 1965. This resistance was conducted by the movement fi gures of Papua who were aggressively struggling for the independence of Indonesia or claiming the independence for the land of Papua. This Movement was conducted in various areas with different resistance targets and forms. Key words: Resistance of People, National Movement, Papua. Introduction Even though the West New Guinea (Papua now) had offi cially been included under the power of the Dutch Indies (Netherlands Indië) starting from the 24th of August 1828; in reality it was on the 8th of October 1898 that the government of the Dutch colonial (later referred to as PKB) seriously upheld its power of that area by building its fi rst governance post in Fak-Fak and Manokwari. Later, it was continued by the building of the governance post in Merauke on the 14th of February 1902, after the Den Haag Convention on May 16, 1895. There was an agreement in the Convention between the Netherland Kingdom and the United Kingdom concerning the division of their colonized area in New Guinea or Papua, namely starting from the south coast of the island in the centre of the estuary of Bens Bach, 1400 1’ 47” BT, continuing to the north by following its stream as the natural boundary and reaching the north coast of that island at 1400 BT, ( K.W mark in line W.C.
    [Show full text]
  • Lampiran Nomor : B/639/.E3/RA.00/2020 Tanggal : 28 Juli 2020
    Lampiran Nomor : B/639/.E3/RA.00/2020 Tanggal : 28 Juli 2020 Daftar Peneliti yang Belum Melakukan Revisi Proposal & RAB No Nama Judul Penelitian Institusi Skema Peneliti 1 Dian Nurmansyah Potensi Salmonella Typhi Isolat Lokal Kota Akademi Analis Penelitian Banjarbaru Sebagai Kandidat Vaksin Demam Kesehatan Borneo Dosen Pemula Tifoid Lestari Banjarbaru 2 Aina Fatkhil Haque Formulasi Handsanitizer Gel Minyak Atsiri Jeruk Akademi Farmasi Penelitian Kalamansi (Citrofortunella Microcarpa) Sebagai Yayasan Al-Fatah Dosen Pemula Antiseptik Pencuci Tangan Tanpa Air : Kajian Antioksidan, Aktivitas Antibakteri Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherchia Coli Serta Uji Iritasi Dan E.Coli, Serta Uji Iritasi. 3 Densi Selpia Sopianti Uji Potensi Anti Kanker Dengan Metode Brine Akademi Farmasi Penelitian Shrimp Lethality Test (Bslt) Dari Ekstrak Etanol Yayasan Al-Fatah Dosen Pemula Dan Fraksi-Fraksi Biji Kebiul (Caesalpinia Bonduc (L). Roxb) Dan Uji Toksisitas Dari Emulsi Fraksi Aktif Biji Kebiul (Caesalpinia Bonduc (L). Roxb ) Terhadap Mencit Jantan (Mus Musculus) 4 Murti Wuryani Faktor_Faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Akademi Penelitian Persalinan Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Di Kebidanan Dosen Pemula Uptd Puskesmas Anggaberi Kabupaten Konawe Konawe 5 Puspita Adriani Pengaruh Sari Kurma (Phoenix Dactylifera) Akademi Penelitian Terhadap Peningkatan Hemoglobin Kebidanan Dosen Pemula Konawe 6 Syarifuddin Pengaruh Pemberian Ekstrak Rumput Laut Akademi Penelitian (Eucheuma Sp) Terhadap Peningkatan Kadar Kebidanan Dosen Pemula Hemoglobin
    [Show full text]
  • Lampiran I Nomor : B/756/E3/RA.00/2020 Tanggal : 27 Agustus 2020
    Lampiran I Nomor : B/756/E3/RA.00/2020 Tanggal : 27 Agustus 2020 DAFTAR PENELITI YANG MENGKLARIFIKASI PEMBATALAN PENELITIAN NO INSTITUSI NAMA NIDN JUDUL NAMA SKEMA Pengaruh Edukasi Gizi Peer Group Terhadap Pencegahan 1 Institut Kesehatan Helvetia SYAMSOPYAN 0109098902 PDP/Dosen Pemula Stunting Pada Anak Sekolah Dasar Di Kota Medan ANALISIS ENZIM DAN PROTEOM PADA 2 Institut Pertanian Bogor R IIS ARIFIANTINI 0004086013 MITOKONDRIA SPERMATOZOA SAPI BALI PPS-PTM SEBAGAI BIOMARKER FERTILITAS Keamanan Daging Se'i Ditinjau dari Kualitas TRIOSO 3 Institut Pertanian Bogor 0005106210 Mikrobiologik untuk Menunjang Wisata Kuliner di Kupang PPS-PTM PURNAWARMAN Nusa Tenggara Timur Potensi Tepung Tempe Gembus dan Oncom Merah dalam 4 Institut Pertanian Bogor MADE ASTAWAN 0002026218 PPS-PMDSU Mengurangi Risiko Diabetes Melitus DINAMIKA ARMADA PERIKANAN SKALA KECIL DI 5 Institut Pertanian Bogor EKO SRI WIYONO 0006116910 PPS-PDD KEPULAUAN KEI PENGARUH EKSTRAKSI MENGGUNAKAN COLD PRESS DAN SOXHLET TERHADAP KOMPONEN 6 Institut Teknologi Sumatera HENDRA SAPUTRA 0022059204 PDP/Dosen Pemula BIOAKTIF DAN KOMPOSISI ASAM LEMAK DARI MINYAK BIJI JERUK (Citrus sp) LOKAL INDONESIA Sekolah Tinggi Ilmu Analisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan 7 MUH. DJABIR D. 0907126602 PDP/Dosen Pemula Manajemen Nitro Makassar Galeri Investasi di Perguruan Tinggi Makassar Sekolah Tinggi Ilmu Struktur Kepemilikan dan Kinerja Keuangan Perbankan di 8 AGUS ARMAN 0016087001 PPS-PTM Manajemen Nitro Makassar Indonesia Catatan: • UU ITE No. 11 Tahun 2008 Pasal 5 ayat 1 "Informasi
    [Show full text]
  • PERTUMBUHAN NASIONALISME INDONESIA DI KALANGAN ORANG PAPUA 1963−1969 Bernarda Meteray Dan Yan Dirk Wabiser
    ISSN 0125-9989 NO. AKREDITASI: 21/E/KPT/2018 E-ISSN 2502-5694 MASYARAKAT INDONESIA MAJALAH ILMU-ILMU SOSIAL INDONESIA VOLUME 45 NOMOR 1, JUNI 2019 DAFTAR ISI PERTUMBUHAN NASIONALISME INDONESIA DI KALANGAN ORANG PAPUA 1963−1969 Bernarda Meteray dan Yan Dirk Wabiser ........................................................................... 1 AMBIVALENSI TINDAKAN REPRESIF NEGARA ATAS KONFLIK PAPUA Damianus Benediktus Gene Djo dan Eusabius Separera Niron ...................................... 19 PENGUATAN DEMOKRASI CYBER DI INDONESIA PASCA PEMILU 2019 Al Araf Assadallah Marzuki ................................................................................................ 33 MEMBANGUN IDENTITAS NASIONAL DALAM PERSPEKTIF DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH Nyimas Latifah Letty Aziz .................................................................................................... 47 KEJAHATAN TRANSNASIONAL MELALUI PERDAGANGAN BARTER NARKOBA DI KAWASAN PERBATASAN RI – PAPUA NEW GUINEA Melpayanty Sinaga................................................................................................................ 61 PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI PERBATASAN PAPUA: UPAYA MENJAMIN HUMAN SECURITY DAN MELAWAN PERDAGANGAN ILEGAL LINTAS BATAS Melyana R. Pugu, Yanyan M. Yani, dan Wahyu Wardhana ............................................. 76 MENAKAR RASA NASIONALISME GENERASI MUDA INDONESIA Djuneidi .................................................................................................................................. 93 TINJAUAN BUKU PERKEMBANGAN
    [Show full text]
  • Peran Tokoh Dalam Mempertahankan Keutuhan Bangsa Dan Negara, 1945
    Daftar Isi Daftar Isi Penyusun Peta Konsep Glosarium Pendahuluan Identitas Modul Kompetensi Dasar Deskripsi Petunjuk Penggunaan Modul Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1. Tujuan 2. Uraian Materi 3. Rangkuman 4. Latihan Essay 5. Latihan Pilihan Ganda 6. Penilaian Diri Evaluasi Daftar Pustaka e-Modul 2019 Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Daftar Pustaka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. Sejarah Indonesia, edisi revisi 2017. Jakarta. Habib Mustopo, dkk. 2017. Sejarah Indonesia (Program Wajib) SMA. Jakarta: Yudhistira. e-Modul 2019 Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan E-Modul PERANPERANPERAN TTTOKOHOKOHOKOH DALAMDALAMDALAM MEMPERTMEMPERTMEMPERTAHANKANAHANKANAHANKAN KEUTUHANKEUTUHANKEUTUHAN BANGSABANGSABANGSA DANDANDAN NEGARANEGARANEGARA INDONESIAINDONESIAINDONESIA (1945(1945(1945 --- 1965)1965)1965) Penyusun : Okto Dwi Widyanto, S.Pd SMAN 3 SALATIGA Reviewer: Bima Perkasa Putra Puji Irianto, S.Hum, S.Pd Validator: Rahmini Fadhillah, S.Pd e-Modul 2019 Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Peta Konsep Gambar 1. Peta Konsep Materi Sumber: Dokumen Penyusun ⌂ Daftar Isi e-Modul 2019 Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Glosarium PerhimpunanIndonesia : Organisasi pelajar dan mahasiswa (indischeVereeniging) Hindia di negeri Belanda yang berdiri pada tahun 1908. Indische Vereeniging berdiri atas prakarsa Soetan Kasajangan Soripada dan R.M. Noto Soeroto. Proklamator : Orang yang memproklamirkan (Sukarno-Hatta
    [Show full text]
  • State City Provider Name Address Tel No 1 Bali Badung Rs
    NO STATE CITY PROVIDER_NAME ADDRESS TEL_NO 1 BALI BADUNG RS. KHUSUS BEDAH BIMC NUSA DUA BALI Blok D Kawasan Btdc Nusa Dua '0361-3000911 2 BALI BANGLI RS. BANGLI MEDIKA CANTI Jl. Tirta Giri Kutri Lcsubak Aya Bebalang. Bangli. Bali '0366-91555/93444 3 BALI BULELENG RSU. KERTHA USADA Jl. Cendrawasih. No.5-7. Singaraja '0362-26277/8 4 BALI BULELENG RSU. PARAMASIDHI Jl. A.Yani No.171a '0362-29787. 32701.22426. 5 BALI DENPASAR RSU. KASIH IBU DENPASAR Jl. Teuku Umar. No.120 '0361-3003030/082146806677 6 BALI DENPASAR RS. MANUABA Jl. Hos. Cokroaminoto. No.28 '0361-437143 / 426393 7 BALI DENPASAR RS. KHUSUS MATA RAMATA Jl. Gatot Subroto Barat No.429 Padangsambian Kaja. Denpasar Barat '0361-9069009 8 BALI DENPASAR RS. DHARMA YADNYA Jl. Wr.Supratman No. 256. Tohpati '0361-462488 / 462629 9 BALI DENPASAR RS. PRIMA MEDIKA Jl. Pulau Serangan. 9x '0361-262535 / 236225 /232434 10 BALI DENPASAR RS. BHAKTI RAHAYU DENPASAR Jl. Gatot Subroto Ii. No.11 '0361-430270 / 430245 / 428287 / 7420673 11 BALI DENPASAR BALI ROYAL HOSPITAL (BROS) Jl. Tantular No.6 Renon '0361- 247499/222588/228054 12 BALI DENPASAR RS. SURYA HUSADHA Jl. Pulau Serangan No.7 '0361-233787 13 BALI DENPASAR RSU. SURYA HUSADHA UBUNG Jl. Cokroaminoto. No.356. Denpasar '0361-425744 14 BALI DENPASAR RSIA. PURI BUNDA Jl. Gatot Subroto Vi. No.19 '0361-437999 15 BALI DENPASAR RS. BALIMED (d/h RS BALI MEDISTRA) Jl. Mahendradatta. No.57x '0361-484748 / 3117311 / 482281 / 8450771 / 8450772 16 BALI DENPASAR RSUP. SANGLAH DENPASAR Jl. Dipenogoro '0361-227911/227915/225482 17 BALI DENPASAR RS. PURI RAHARJA Jl.
    [Show full text]
  • Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/4642/2021 Tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pemeriksaan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)
    KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/4642/2021 TENTANG PENYELENGGARAAN LABORATORIUM PEMERIKSAAN CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) telah dinyatakan sebagai bencana non-alam berupa wabah/pandemik sehingga perlu dilakukan upaya penanggulangan termasuk penguatan jejaring laboratorium yang berfungsi melakukan pemeriksaan spesimen; b. bahwa untuk menjamin kesinambungan pemeriksaan screening spesimen COVID-19 diperlukan jejaring laboratorium pemeriksaan COVID-19; c. bahwa untuk percepatan penanganan wabah/pandemik COVID-19 perlu dilakukan perluasan jejaring laboratorium pemeriksaan COVID- 19 dengan menambah laboratorium permanen dan laboratorium bergerak (mobile laboratorium) yang aman dan mengikuti standar biosafety dan biosecurity; d. bahwa untuk memperlancar pelayanan dan koordinasi pemeriksaan spesimen COVID-19 di lapangan perlu dilakukan pendelegasian sebagian kewenangan kepada pemerintah daerah; jdih.kemkes.go.id - 2 – e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu menetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pemeriksaan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19); Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3273); 2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 3. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 148, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6374); 4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 658/Menkes/Per/VIII/2009 tentang Jejaring Laboratorium Diagnosis Penyakit Infeksi New- Emerging dan Re-Emerging; 5.
    [Show full text]
  • S3 (Phd) Lundry 2009
    SEPARATISM AND STATE COHESION IN EASTERN INDONESIA by Chris Lundry A Dissertation Presented in Partial Fulfillment of the Requirements for the Degree Doctor of Philosophy ARIZONA STATE UNIVERSITY 2 May 2009 SEPARATISM AND STATE COHESION IN EASTERN INDONESIA by Chris Lundry has been approved April 2009 Graduate Supervisory Committee: Sheldon Simon, Chair James Rush Michael Mitchell ACCEPTED BY THE GRADUATE COLLEGE NOTE: PAGE NUMBERS IN THIS ELECTRONIC VERSION OF THE DISSERTATION MAY DIFFER FROM THE ORIGINAL. (Please include a reference to "www.papuaweb.org version" in citations of this dissertation) 3 ABSTRACT Separatism has plagued Indonesia since its independence. This dissertation examines four cases of separatism in Indonesia, including the South Moluccas, West Papua, and East Timor, as well as one case where separatism did not emerge, Sumba. It describes sovereignty in Indonesia since its inception, considering ideological challenges including communist, Islamist, and federalist, and concludes that sovereignty in Indonesia was tenuous prior to the New Order period (1965-1998). Using case study methodology, each case is examined to determine the predominant factors that led to separatism, including the role of elites, poverty, the method of incorporation, religion and culture, and political participation. It then examines Sumba in the context of these variables to determine why a separatist movement did not emerge in that region, despite a juridical basis for separatism. Political participation, social continuity, and the role of the elites prove to be the deciding factors in the emergence of separatism. This dissertation also examines the factors that led to the defeat of separatists in the South Moluccas, the persistence in West Papua, and the success in East Timor and concludes that the causes of the emergence of separatism are not the same as the causes of the persistence of separatism.
    [Show full text]