Universitas Sumatera Utara FAKTOR-FAKTOR YANG

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Universitas Sumatera Utara FAKTOR-FAKTOR YANG 1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN FILM (Studi Deskriptif Kualitatif Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film “Cek Toko Sebelah”) SKRIPSI ANGGITA DWI KESUMA 140904179 Public Relations UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI MEDAN 2018 Universitas Sumatera Utara 2 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN FILM (Studi Deskriptif Kualitatif Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film “Cek Toko Sebelah”) SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Program Strata 1 (S1) pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara ANGGITA DWI KESUMA 140904179 Public Relations DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2018 Universitas Sumatera Utara HALAMAN PERSETUJUAN Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan oleh: Nama : Anggita Dwi Kesuma NIM : 140904179 Judul Skripsi : “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film (Studi Deskriptif Kualitatif Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film “Cek Toko Sebelah”)” Pembimbing Ketua Departemen Dra. Fatma Wardy Lubis M.A Dra. Dewi Kurniawati, M.Si., Ph.D NIP. 196208281987012001 NIP. 196505241989032001 Dekan FISIP USU Dr. Muryanto Amin, M.Si NIP. 197409302005011002 i Universitas Sumatera Utara HALAMAN PENGESAHAN Skripsi ini diajukan oleh: Nama : Anggita Dwi Kesuma Nim : 140904179 Departemen : Ilmu Komunikasi Judul Skripsi : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film (Studi Deskriptif Kualitatif Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film “Cek Toko Sebelah”) Telah berhasil dipertahankan di hadapan dewan penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. Majelis Penguji Ketua Penguji : ( ) Penguji : ( ) Penguji Utama : ( ) Ditetapkan Di : Medan Tanggal : ii Universitas Sumatera Utara HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS Skripsi ini adalah karya saya sendiri, semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya cantumkan sumbernya dengan benar. Jika dikemudian hari saya terbukti melakukan pelanggaran (plagiat) maka saya bersedia diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Nama : Anggita Dwi Kesuma Nim : 140904179 Tandatangan : Tanggal : iii Universitas Sumatera Utara KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya di beri kesempatan untuk dapat menyelesaikan karya ilmiah skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan guna memenuhi salah satu syarat mutlak untuk menggapai gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan skripsi ini, sangatlah berat bagi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada kedua orangtua saya Erwansyah, SH, MKn.dan Hj. Deli Kesuma, SPd, M.Si.yang telah berperan aktif sebagai penyemangat, pemberi dukungan moril maupun materil, terlebih dalam pengerjaan skripsi ini saya dikuatkan oleh doa-doa dan motivasi yang begitu berharga, semoga Allah SWT selalu menyertai setiap langkah keduanya. Disamping rampungnya penulisan skripsi ini, saya menyadari bahwa saya tidak hanya mengandalkan diri saya sendiri, begitu banyak pihak yang memberikan dukungan dan motivasi. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si., selaku dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara 2. Ibu Dra. Dewi Kurniawati, M.Si., Ph.D selaku ketua Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. 3. Ibu Emilia Ramadhani, S.Sos, S.Psi, MA. Selaku Sekretaris Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara sekaligus sebagai dosen pembimbing akademik saya. 4. Ibu Dra. Fatma Wardy Lubis, M.A selaku dosen pembimbing skripsi. Terimakasih banyak kepada beliau yang telah membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktu di tengah kesibukannya. 5. Seluruh dosen dan staf pengajar Departemen Ilmu Komunikasi yang telah banyak membantu, membimbing, dan mendidik saya. iv Universitas Sumatera Utara 6. Fildza Suryana yang telah menjadi sahabat saya selama di bangku perkuliahan yang telah bersedia memberikan semangat serta menampung keluh kesah, sedih dan bahagia. 7. Teman-teman kuliah terbaik saya Nurul Fazriati, Tengku Alia Nabila, Santika Heni, Sastra Ramanda serta teman-teman Ilmu Komunikasi 2014 terimakasih atas kebersamaannya selama di kampus. 8. Teman-teman terdekat saya Hafiz Jordan, Rika Rudani, Tengku Aulia Eha, Oliviardy Reviansyah, Ardhea Ade Putra, Aditya Reza, Oriza Rizky Fitriani, Fitria Hidayati, Angga Pratama terimakasih atas segala do’a dan dukungannya kepada saya. Saya menyadari bahwa tulisan ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan segala kerendahan hati saya berharap kritik dan saran yang dapat membangun agar untuk perbaikan skripsi ini serta memperdalam pengetahuan dan pengalaman saya. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk pengembangan ilmu bagi kita semua. Medan, Juli 2018 Anggita Dwi Kesuma v Universitas Sumatera Utara HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Sebagai civitas akademika Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Anggita Dwi Kesuma Nim : 140904179 Departemen : Ilmu Komunikasi (Public Relations) Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas : Universitas Sumatera Utara Jenis Karya : Skripsi Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara hak bebas Royalty Non Eksklusif (Non Exclusive Royalthy-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul : “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film (Studi Deskriptif Kualitatif Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film “Cek Toko Sebelah”)” Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalty Non Eksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa menerima izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di : Medan Pada tanggal : Yang menyatakan Anggita Dwi Kesuma vi Universitas Sumatera Utara ABSTRAK Penelitian ini berjudul “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Film”. Sebuah studi deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kesuksesan film “Cek Toko Sebelah”. Teori yang dianggap relevan dalam penelitian ini adalah Komunikasi Massa, Film sebagai Komunikasi Massa, dan Struktur dalam Film. Penelitian ini menggunakan paradigm konstruktivisme. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan penelitian kepustakaan (library research). Analisa data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam film Cek Toko Sebelah terdapat faktor- faktor yang mempengaruhi kesuksesan film Cek Toko Sebelah. Faktor-faktor tersebut sesuai temuan adalah sutradara, penulis skenario, piñata musik, pengisi dan piñata suara, serta bintang film. Kata Kunci : Komunikasi Massa, Film, dan Cek Toko Sebelah. vii Universitas Sumatera Utara ABSTRACT This research entitled “Factors Affecting Film Success". This is a qualitative descriptive research that aims to determine what factors affect the success of the movie "Check Next Store". Theories that considered relevant in this research are Mass Communication, Film as Mass Communication, and Structures in Film. This research uses constructivism paradigm. The data collection is done through observation and library research. Data analysis is done through data reduction, data presentation, and conclusion. The results of this study indicate that in the movie Check Next Store to there are factors that affect the success of the movie Check Next Store. The factors that match the findings are directors, screenwriters, music stylist, filler and sound designer, and movie star. Keywords : Mass Communication, Movie, and Check Next Store. viii Universitas Sumatera Utara DAFTAR ISI LEMBARAN PERSETUJUAN ..................................................................... i HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................ii HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ....................................... iii KATA PENGANTAR ................................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................. vi ABSTRAK ................................................................................................... vii ABSTRACT .................................................................................................. vii DAFTAR ISI .................................................................................................. ix DAFTAR TABEL ........................................................................................ xi DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah ............................................................................ 1 1.2 Fokus Masalah .............................................................................. 7 1.3Tujuan Penelitian
Recommended publications
  • KANG-THESIS.Pdf (614.4Kb)
    Copyright by Jennifer Minsoo Kang 2012 The Thesis Committee for Jennifer Minsoo Kang Certifies that this is the approved version of the following thesis: From Illegal Copying to Licensed Formats: An Overview of Imported Format Flows into Korea 1999-2011 APPROVED BY SUPERVISING COMMITTEE: Supervisor: Joseph D. Straubhaar Karin G. Wilkins From Illegal Copying to Licensed Formats: An Overview of Imported Format Flows into Korea 1999-2011 by Jennifer Minsoo Kang, B.A.; M.A. Thesis Presented to the Faculty of the Graduate School of The University of Texas at Austin in Partial Fulfillment of the Requirements for the Degree of Master of Arts The University of Texas at Austin May 2012 Dedication To my family; my parents, sister and brother Abstract From Illegal Copying to Licensed Formats: An Overview of Imported Format Flows into Korea 1999-2011 Jennifer Minsoo Kang, M.A. The University of Texas at Austin, 2012 Supervisor: Joseph D. Straubhaar The format program trade has grown rapidly in the past decade and has become an important part of the global television market. This study aimed to give an understanding of this phenomenon by examining how global formats enter and become incorporated into the national media market through a case study analysis on the Korean format market. Analyses were done to see how the historical background influenced the imported format flows, how the format flows changed after the media liberalization period, and how the format uses changed from illegal copying to partial formats to whole licensed formats. Overall, the results of this study suggest that the global format program flows are different from the whole ‘canned’ program flows because of the adaptation processes, which is a form of hybridity, the formats go through.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Erwin Gutawa
    1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Erwin Gutawa adalah seorang produser, komponis, konduktor, penata musik dan bassist. Pria kelahiran Jakarta, 16 Mei 1962 ini sering tampil sebagai produser dan penata musik, baik untuk konser-konser musik artis-artis papan atas tanah air dan juga berbagai pagelaran akbar lainnya. Sederet konser-konser artis yang pernah diiringi peraih penata musik musik terbaik versi BASF 1989 yang juga ayah dari penyanyi Gita Gutawa ini diantaranya Harvey Malaiholo, Ruth Sahanaya, Chrisye, Titi DJ, dan Kris Dayanti serta putri sulungnya, Gita Gutawa. Bersama Erwin Gutawa Orchestra yang dibentuknya juga pernah melakukan konser, bertajuk A Masterpiece Of Erwin Gutawa 2011. Sebelum lima tahun terakhir ia lebih berperan sebagai aranger musik dan produser musik, pada 1985-1993 Erwin sempat ngetop sebagai pemain bas grup fusion Karimata yang juga mencipta lagu instrumentalia. Grup dengan personel Erwin (bass), Candra Darusman (keyboard), Denny TR (gitar), Aminoto Kosin (piano) dan Uce Haryono (drum, lalu digantikan oleh Budhy Haryono) tersebut bubar pada 1994. Awal Desember 2005 Erwin Gutawa merilis album paling ambisius sepanjang karir bermusiknya,.Rock yang ekspresif dan orchestra yang megah serta kolosal mendasari produksi album ini.Sinergi ini membentuk rock epic yang simfonik, sekaligus membuktikan instrumentasi orkestra dapat berdaptasi dalam music rock. 2 Erwin Gutawa Orkestra terbentuk di Jakarta pada tahun 1993. Erwin Gutawa sendiri berlaku sebagai pendiri dari terbentuknya Erwin Gutawa Orchestra. Gagasan membuat Rockestra ini dating tidak berapa lama setelah Erwin Gutawa menuntaskan konser Erwin Gutawa Salute to Koes Plus Bersaudara pada 9 Agustus 2005. Setelah banyak memproduksi konser musik megah dan kolosal, kali ini Erwin merasa tertantang untuk memproduksi sebuah album studio yang memiliki standar rekaman internasional.Idenya tergolong terkenal tidak masuk akal pada saat itu.
    [Show full text]
  • Menanti Revisi
    Penerbitan KBRI Kuala Lumpur http://www.facebook.com/eCaraka EDISI 25/11 GRATIS (TIDAK DIJUAL) www.kbrikualalumpur.org KDN: PP17256/03/2012(029244) MAY, 2011 PERESMIAN EMPAT DIVA DAKWAH HARUS KANTOR INDONESIA DITANDAI PELAYANAN DIRANCANG AKSI NYATA INFORMASI TKI DI TAMPIL DI LCCT MALAYSIA >06 >09 >15 MENANTI REVISI MOU PENATA LAKSANA RUMAH TANGGA MORATORIUM (pembekuan) penempatan melindungi hak-hak PLRT, termasuk atas hak- Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) atau hak asasi manusia. kerap disebut Pembantu Rumah Tangga Kedua negara menyadari bahwa bila (PRT) sejak tahun 2009 ke Malaysia, ditelaah dan dipahami lebih rinci, ketentuan- menimbulkan permasalahan yang merugikan ketentuan MoU 2006 banyak memuat bagi Pemerintah Indonesia dan Malaysia. kewajiban para PLRT dan sedikit sekali Di satu sisi, pembekuan ini mengakibatkan memuat hak-haknya. PLRT juga dibebani banyaknya warga negara Indonesia (WNI) biaya administratif dan dokumen hingga biaya yang kehilangan kesempatan untuk bekerja perjalanan yang pada gilirannya gaji mereka dan di sisi lain banyak warga Malaysia, dipotong oleh pengguna selama 6 (enam) khususnya ibu rumah tangga, yang tidak bulan. Penderitaan semakin lengkap ketika dapat melakukan aktivitas di luar rumah atau mereka dieksploitasi, yaitu dipekerjakan tidak dapat bekerja karena mereka harus tanpa istirahat dan hari libur, diperkerjakan menjaga anak dan mengurus rumah tangga. juga di kedai-kedai atau rumah-rumah lain, Kebijakan lisan yang diterapkan oleh menjaga orang tua atau orang sakit yang pemerintah Indonesia sejak tahun 2009 ini sebetulnya tugas seorang juru rawat. Yang merupakan reaksi keras dari pemerintah paling tidak manusiawi adalah sudah lelah dan bangsa Indonesia akibat banyaknya bekerja kemudian tidak digaji, dianiaya, kejadian-kejadian tragis yang menimpa atau dilarang beribadah dan dipaksa makan PLRT, dari masalah tidak dibayarnya gaji makanan yang bertentangan dengan sampai penganiayaan ringan, pemerkosaan, agamanya.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media Memiliki Fungsi Dan Disfungsi Tersendiri Bagi Khalayaknya. Khalayak Secara Sadar
    BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media memiliki fungsi dan disfungsi tersendiri bagi khalayaknya. Khalayak secara sadar memilih media mana yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhannya. Media massa adalah alat-alat dalam komunikasi yang bisa menyebarkan pesan secara serempak, cepat kepada audiens yang luas dan heterogen. Istilah “media massa” memberikan gambaran mengenai alat komunikasi yang bekerja dalam berbagai skala terbatas hingga dapat mencapai dan melibatkan siapa saja dalam masyarakat dalam skala yang sangat luas. Istilah media massa mengacu kepada sejumlah media yang telah ada sejak puluhan tahun yang lalu dan tetap digunakan hingga saat ini seperti surat kabar, majalah, film, radio, televisi, dan internet (Morissan, 2013:479). Kelebihan media massa dibanding dengan jenis komunikasi lain adalah ia bisa mengatasi hambatan ruang dan waktu. Bahkan media massa mampu menyebarkan pesan hampir seketika pada waktu yang tak terbatas (Nurudin, 2007). Media massa televisi merupakan suatu sarana yang sangat efektif dalam mempengaruhi pola pikir manusia karena televisi merupakan sebuah media yang sudah tidak asing lagi. Hampir disetiap rumah ada televisi. Sehingga televisi sebagai media komunikasi memiliki kemampuan untuk mengakses publik hingga ke ruang pribadi. Televisi merupakan hasil produk teknologi tinggi (hi-tech) yang menyampaikan isi pesan dalam bentuk audiovisual gerak. Isi pesan audiovisual gerak memiliki kekuatan yang sangat tinggi untuk mempengaruhi mental, pola 1 pikir, dan tindak individu. Televisi adalah media audio visual yaitu sebuah media yang tidak hanya bisa didengar saja tetapi juga bisa dilihat gambarnya. Pesatnya perkembangan televisi di Indonesia membuat banyaknya stasiun televisi yang menyuguhkan acara-acara menghibur di kala santai. Belakangan ini sering kita jumpai di berbagai stasiun televisi banyak yang menyajikan tayangan talkshow, magazine show dan acara reality show yang disajikan dengan beragam tema dan tampilan.
    [Show full text]
  • Indonesian – 1249 Songs
    Indonesian – 1249 Songs 1141 # SLANK 1243 A I U E O JOSHUA 880 ABANG SAYANG DINA MARIANA 911 ACI ACI BUKA PINTU 478 ADA KAMU HARRY MUKTI 722 ADA KASIH TRIO LIBEL'S 856 ADA RINDU MAY ANG SARI 598 ADAKAH WAKTU TITO SUMARSONO 599 ADINDA BIMBO 600 ADUH BAGAIMANA TRIO LIBEL'S 908 ADUHAI SERIBU KALI SAYANG 863 AGENDA MAYANG SARI 833 AI INI MILIK YOU EMPAT CEWEK CANGGIH 1227 AIR MATA DEWA 817 AIR MATA PERKAWINAN N N 808 AIR TUBA MANSYUR S 957 AKHIRNYA KINI PASTI ANITA SARAWAK 881 AKU CINTA PADAMU DIAN PIESESHA 459 AKU INGIN INDRAL LESMANA 597 AKU INGIN PULANG EBIET G ADE 460 AKU INI PUNYA SIAPA JANUARY CHRISTY 744 AKU MILIKMU RINTO HARAHAP 883 AKU RINDU ISMI AZI 882 AKU RINDU PADAMU POMPIFRELY & IYUT BING SLAMET 779 AKU SEMUT MERAH N N 601 AKU SUKA KAMU TRIO LIBEL'S 461 AKU SUKA KAMU SUKA HARRY MUKTI 602 AKU TAK INGIN DIMADU NIA DANIATY 725 AMIT AMIT JABANG BAYI ADE PUTRA 730 ANAK DESA ADE PUTRA 958 ANAKKU SAZALI P. RAMLEE 1208 ANDAI DIA TAHU KAHITINA 953 ANDAINYA AKU PERGI DULU 769 ANGAN YUNI SHARA 790 ANGGUR MERAH TOTO ARIO 1225 ANGIN DEWA www.khe.com.au - www.khe.co.nz - www.magicsing.com.au - www.magicsingdownloads.com Powered By Karaoke Home Entertainment Australia Melbourne / Perth Tel: 1300 550 630 884 ANGIN MALAM FAVOURITE'S GROUP 462 ANTARA AKU KAU DAN BEKAS PACARMU IWAN FALS 463 ANTARA ANYER DAN JAKARTA SHEILA MAJID 603 ANTARA ANYER DAN SELAMANYA TRIE UTAMI 759 ANTARA BUNGA & MELATI MUCHSIN & TITIEK SANDHORA 149 ANTARA HITAM DAN PUTIH LEA ROSALINA 710 ANTARA JAKRTA PENANG POPPY MERCURY 702 ANTARA KAU DIA DAN AKU POPPY MERCURY 604 ANTARA
    [Show full text]
  • 9. Romi Syahril
    YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 5 Nomor 2 Edisi Mei 2020 (109-121) PENGARUH TERPAAN PROGRAM INDONESIAN IDOL (RCTI) TERHADAP MINAT MASYARAKAT MENJADI ARTIS (SURVEY PESERTA AUDISI DI JAKARTA) -------------------------------------------------------------------------------------------------- Romi Syahril, Azhar Hutomo, Priatna Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universita Bina Sarana Informatika (UBSI) Jakarta (Naskah diterima: 1 Maret 2020, disetujui: 25 April 2020) Abstract The phenomenon of the new artist's life especially from the world Pull sound (Singing) which is widely preached media, giving influence of its own interest for the audience. Indonesian Idol (RCTI) is a talent search program in the field of drag votes that provide inspiration for the growing interest to become a singer artist especially among teenagers. The purpose of the study is to determine the influence of media exposure to public interest following the Idol Indonesia talent search event. This study uses SOR theory to describe the exposure of the media to public interest following the Idol Indonesian talent search event. This study was conducted in a survey among participants of audition Jakarta the number of respondents 100 people. The results showed that media exposure positively affect the interest of the community following the Idol Indonesian talent search event by 30.2%. So if media exposure is increased then the interest of the community following the Idol Indonesian talent search event also increased. Keyword: Media Exposure, Interests, Indonesian Idol. Abstrak Fenomena kehidupan artis baru khususnya dari dunia tarik suara (Menyanyi) yang banyak diberitakan media, memberikan pengaruh minat tersendiri bagi penontonnya, terutama Indonesian Idol (RCTI) merupakan sebuah program acara pencarian bakat dibidang tarik suara yang banyak memberikan inspirasi bagi tumbuhnya minat untuk menjadi artis penyanyi khususnya dikalangan remaja.
    [Show full text]
  • Code Switching in Indonesian Idol 2012 Program: a Case Study of the Judges’ Comments and the Viewers’ Attitudes
    Passage2013, 1(2), 99-108 Code Switching in Indonesian Idol 2012 Program: A Case Study of the Judges’ Comments and the Viewers’ Attitudes Andita Pribana Dewi* E-mail: [email protected] / Mobile Phone: 085723652213 * Andita graduated in February 2013 from Linguistics Major at English Language and Literature Study Program, Indonesia University of Education, Bandung ABSTRACT The study entitled “Code Switching in Indonesian Idol 2012 Program: A Case Study of the Judges’ Comments and the Viewers’ Attitudes” aims to investigate the types and functions of code switching and the viewers’ attitude to the use of code switching. Transcripts of 23 videos and interviews of 10 viewers of University students were used as data. Some main theories were used to analyse the data, namely Poplack (1980), Koziol (2000), and Garrett (2010). Based on the results of analysis, this study shows that all types of code switching were found in Indonesian Idol 2012 program judges’ comments namely intrasentential switching, intersentential switching, and tag switching. Ten functions were identified such as emphasis, untranslatability, mitigating message, reiteration, clarification, aggravating message, quotation, personalization, designation, and interjection. In addition, the results also reveal that the viewers mostly show their positive attitudes as they take code switching phenomena as the media for learning a language. Keyword: Code Switching, Types of Code Switching, Functions of Code Switching, Attitudes 99 Andita Pribana Dewi Code Switching in Indonesian Idol 2012 Program: A Case Study of the Judges’ Comments and the Viewers Attitudes INTRODUCTION occur in the mass media such as Television, Radio, and Newspapers. In the era of globalization, people are In Television, for example, code required to be able to speak more switching occurred including those than one language.
    [Show full text]
  • 1 Eksistensi Pritta Kartika Sebagai Penyanyi Dan
    EKSISTENSI PRITTA KARTIKA SEBAGAI PENYANYI DAN PELATIH VOKAL DI SURABAYA Amadea Pratamania Program Studi S1 Pendidikan Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya [email protected] Budi Dharmawanputra, S.Pd., M.Pd. Program Studi S1 Seni Musik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya [email protected] ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang eksistensi Pritta Kartika sebagai penyanyi dan pelatih vokal di Surabaya. Pritta Kartika merupakan seorang penyanyi asal Surabaya yang namanya semakin terkenal berkat The Voice Indonesia yang pernah ia ikuti pada tahun 2013. Selain sebagai penyanyi, ia juga merupakan seorang pelatih vokal. Karirnya sebagai pelatih vokal berjalan sejak ia menjadi asisten pelatih paduan suara. Hingga hari ini Pritta mendirikan kursus vokal bernama Pritta Kartika Vocal Class dan beberapa muridnya mengikuti jejaknya di The Voice Indonesia dan pencarian bakat lainnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain: 1) Bagaimana eksistensi Pritta Kartika sebagai penyanyi di Surabaya, 2) Bagimana eksistensi Pritta Kartika sebagai pelatih vokal di Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Objek eksistensi dan upaya yang dilakukan untuk menunjang eksistensi Pritta Kartika sebagai penyanyi dan pelatih vokal di Surabaya hingga tetap ada sampai saat ini. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dengan Pritta Kartika dan dokumentasi yang didapat dari Pritta Kartika, managernya, dan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pritta Kartika merupakan penyanyi Surabaya yang eksis dalam karir beryanyinya. Hal ini dibuktikan dengan seringnya ia berpartisipasi mengikuti kompetisi bernyanyi sejak ia masih usia dini. Terlebih ketika ia mengikuti The Voice Indonesia pada tahun 2013. Meskipun di tengah pandemi covid-19, kegiatannya bernyanyi tetap terlaksana, 2) Pritta Katika menunjukkan eksistensinya sebagai pelatih vokal sejak ia bergabung dalam paduan suara untuk festival di Osaka, Jepang.
    [Show full text]
  • Konvergensi Media Industri Televisi Indonesia Pada Program Acara Indonesian Idol X
    Jurnal Dialektika Komunika | Vol 8 No 1 2020 | I-SSN:2338-4751 E-SSN: 2716-4012 1-11 Konvergensi Media Industri Televisi Indonesia Pada Program Acara Indonesian Idol X Miftahul Adib, Togi Prima Hasiholan, Meylda Adheista, Muhammad Iqbal Email: [email protected] Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur ABSTRAK Indonesia saat ini sedang menikmati perkembangan teknologi komunikasi yang semakin cepat. Internet yang identik dengan teknologi komunikasi, di Indonesia sendiri penggunaanya sangatlah masif dan hal ini berefek pada perubahan budaya dalam bermedia. Industri Televisi mengalami dampak ini, dan tentunya akan sangat riskan bila tidak melakukan konvergensi media dalam perjalanan bisnis ini di era digital.RCTI sebagai stasiun televisi swasta pertama di Indonesia mengaplikasikan Konvergensi Media dalam menjaga eksistensi di dunia Industri televisi tannah air.Program acara Indonesian Idol X yang menjadi program acara unggulan RCTI setiap penayanganya menjadi salah satu program acara yang diterapkan konvergensi media pada proses produksi, distribusi konten, hingga promosi program sehingga pemirsa mampu menikmati tayangan Indonesian Idol X dengan fleksibel. Kata Kunci : konvergensi,industri televisi, RCTI, Indonesian Idol X, program acara ABSTRACT Indonesia is currently enjoying the increasingly rapid development of communication technology. The internet is synonymous with communication technology, in Indonesia itself its use is massive and this has an effect on cultural changes in media. The television industry is experiencing this impact, and certainly it will be very risky if it does not do media convergence in this business journey in the digital era. RCTI as the first private television station in Indonesia applies Media Convergence in maintaining its existence in the world. which became the flagship program of RCTI, every broadcast became one of the programs that implemented media convergence in the production process, content distribution, and program promotion so that viewers were able to enjoy Indonesian Idol X shows flexibly.
    [Show full text]
  • Pengaruh Terpaan Program Indonesian Idol Terhadap Minat Menjadi Artis (Survey Dikalangan Mahasiswa Untirta)”
    i PENGARUH TERPAAN PROGRAM INDONESIAN IDOL TERHADAP MINAT MENJADI ARTIS (Survey di Kalangan Mahasiswa Untirta) SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana (S1) pada konsentrasi Humas program studi Ilmu Komunikasi Oleh : ZETRIWAN DIRASFUL NIM. 6662092368 FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA SERANG 2014 i ii ii i i i i i ii ABSTRAK Zetriwan Dirasful. NIM 092368. “Pengaruh Terpaan Program Indonesian Idol terhadap Minat menjadi Artis (Survey dikalangan Mahasiswa Untirta)”. SKRIPSI. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. 2014. Fenomena kehidupan artis yang banyak diberitakan media, memberikan pengaruh minat tersendiri bagi penontonnya. Indonesian Idol merupakan sebuah program acara pencarian bakat dibidang tarik suara yang banyak memberikan inspirasi bagi tumbuhnya minat untuk menjadi artis penyanyi khususnya dikalangan remaja. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh terpaan program Indonesian Idol terhadap minat menjadi artis dikalangan mahasiswa Untirta. Penelitian ini menggunakan teori SOR untuk menggambarkan terpaan dari program Indonesian Idol terhadap minat menjadi artis dikalangan mahasiswa Untirta. Penelitian ini dilakukan secara survey dikalangan mahasiswa Untirta dengan jumlah responden 99 orang yang diperoleh melalu perhitungan rumus Yamane presisi 10%. Berdasarkan data yang diperoleh, hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh terpaan program Indonesian Idol terhadap minat menjadi artis dikalangan mahasiswa Untirta sebesar 44.8% dengan nilai r hitung yaitu 0,67. Korelasi antara variabel X dan Y dalam penelitian ini berada pada kategori sedang. Persentase terpaan program Indonesian Idol dikalangan mahasiswa Untirta sebesar 56.34% sedangkan Minat menjadi artis dikalangan mahasiswa Untirta sebesar 43.65%. Minimnya minat menjadi artis dikalangan mahasiswa Untirta dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya kesempatan, kultur budaya dan motivasi diri.
    [Show full text]
  • 34 4. ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Film Cek Toko Sebelah
    4. ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Film Cek Toko Sebelah Gambar 4.1 Poster Film “Cek Toko Sebelah” (Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Cek_Toko_Sebelah) Film drama komedia “Cek Toko Sebelah” diproduksi oleh Starvision Plus yang dirilis pada 28 Desember 2016 dan berdurasi 98 menit. Film ini ditulis oleh Ernest Prakasa dan Jenny Jusuf dengan pengembangan cerita dari Meira Anastasia. Selain menjadi penulis naskah, Ernest juga menjadi sutradara dan berperan sebagai tokoh utama. Film “Cek Toko Sebelah” banyak diserbu penonton. Sampai dengan hari ke-21 penayangannya, film garapan Ernest Prakasa tersebut sudah menggaet sebanyak 2.101.170 penonton (Cumicumi.com, 2017). “Cek Toko Sebelah” berada di peringkat empat dan lima film terlaris dengan penjualan di atas dua juta tiket (Qubicle.id, 2017). Meski debut Ernest Prakasa sebagai sutradara masih terbilang baru, melalui film keduanya “Cek Toko Sebelah” telah mampu memborong 6 penghargaan di ajang Indonesian Box Office Movie Awards 2017. 6 penghargaan tersebut adalah Pemeran Pendukung Wanita Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik, Poster Terbaik, Pendatang Baru Terbaik, Skenario Terbaik, Film Box Office Terbaik (Tribunstyle.com, 2017). 34 Universitas Kristen Petra Gambar 4.2 Pemain Film “Cek Toko Sebelah” (Sumber: http://solo.tribunnews.com/2016/12/31/pemain-film-komedi-cek-toko- sebelah-targetkan-25-juta-penonton) Beberapa tokoh yang terlibat dalam pembuatan film ini adalah Ernest Prakasa (penulis dan sutradara), Chand Parwez Servia dan Fiaz Servia (produser), Andhika Triyadi (penata musik), Dicky R. Maland (penata gambar) dan lain-lain. Selain itu, ada beberapa pemain yang diceritakan di dalam film ini, seperti Ernest Prakasa (Erwin), Dion Wiyoko (Yohan), Chew Kinwah (Koh Afuk), Adinia Wirasti (Ayu), Gisella Anastasia (Natalie); dan ada beberapa tokoh tambahan lainnya seperti Asri welas (ibu sonya) menjadi atasan Erwin, Dodit Mulyanto (Kuncoro) sebagai pegawai Koh Afuk, Kaesang Pangarep (Tukang Taksi) dan lain-lain.
    [Show full text]
  • Language Style Found in Indonesian Movies
    Language Style Found in Indonesian Movies Simamora.Maraden [email protected] Abstract The research entitled “Language Style Found In Indonesia Movie” is intended to identify kinds of language style and tries to find the most dominant language style usage employed on the Five Indonesian movies. The writer use the Martin Joos Theory (1967) “the five types are Frozen style, Formal style, Consultative style, Casual style and Intimate style. The researches collects the data from Five DVD of Indonesian movies“ LaskarPelangi (The rainbow troops), HabibiedanAinun (Habibie and Ainun), Sang Pencerah (The Enlightener), Skandal (The Scandal) and Ada ApaDenganCinta” (What’s Up With Love). The writer using the noting technique by taking a note in collecting the data, the writer applies the descriptive method to describe and to analyze all the data, because the data of this research are in the form of words. It is analyzed by identifying, analyzing, and categorizing, the data. The writeralso note the frequency of the number of the kind of language style and the most dominant language style. Based on the result of the research, there are five language styles of found in Indonesian movies. They are 3.6% Frozen style, 12.5 % Formal style, 19.4% Consultative style, 6.7% Casual style, 3.8% Intimate style. Based on the percentage of the dominant language style used is Casual. The writer suggestfor students of English Department ,English teacher and lecturers, to improve their knowledge of language style For scriptwriter , to improve the Indonesian movies to be well known by language style that I have analyzed from five Indonesian movies that casual style make the movies to be more interesting for people who watches Indonesian movies to know what style used most interesting in the movies dialogue Key Words : Language style, Frozen Style, Formal Style, Consultative Style, Casual Style, Intimate Style 1.
    [Show full text]