Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

Konglomerasi Media Terhadap Konten Berita Lokal Poliik Inews Tv Kendari Dalam Perspektif Ekonomi Politik Media Dona Suwito1, La Ode Jumaidin2, Sutiyana Fachruddin3 Jurusan Jurnalistik Universitas Halu Oleo Email; [email protected]

ABSTRAK Pokok permasalahan penelitian ini adalah bagaimana keterkaitan Konglomerasi Media dalam pemberitaan berita lokal politik pada iNews TV Kendari dengan teori Ekonomi Politik Media Vincent Mosco. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan penelitian pada pemberitaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari periode 2017-2022 yang disiarkan di media televisi iNews TV Kendari. Analisis data dengan melihat tiga konsep yang disebutkan Vincent Mosco yakni: Komodifikasi, Spasialisasi, dan Strukturasi. Berdasarkan Ekonomi Politik Media Vincent Mosco terhadap konten berita Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari pada periode 2017-2022, penulis mengambil kesimpulan bahwa iNews TV Kendari lebih banyak menyajikan berita positif, tema yang paling banyak dimunculkan adalah tema politik. Penyajian berita juga bersifat netral, sebagian besar berita bersumber dari Panitia Pengawas Pemilu dan Komisi Pemilihan Umum Kota Kendari yang mana kedua elemen ini harus bersifat netral dalam Kampanye. Dapat ditarik kesimpulan singkat adalah pemberitaan iNews TV Kendari terhadap berita politik Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari tahun 2017 lebih mementingkan khalayak pembaca dan pelanggan dengan menyajikan berita yang berkualitas yang diperoleh dari sumber yang bersifat netral dalam Pemilihan Kepala Daerah. Saran dari penelitian ini adalah manajemen redaksional iNews TV Kendari hendaknya mempertahankan kualitas isi berita dan memperhatikan kebutuhan-kebutuhan khalayak pembaca dan pelanggannya. Karena kelangsungan hidup media itu sendiri akan terus berjalan dengan adanya pembaca dan pelanggan. Kata Kunci : Konglomerasi Media, berita lokal politik, Ekonomi Politik Media

ABSTRACT The main issue of this research is how the relationship between Media Conglomeration in local political news coverage on iNews TV Kendari with Political Economics theory Media Vincent Mosco. The type of this research is qualitative research, with the focus of research on the reporting of Mayor Selection and Vice Mayor of Kendari period 2017-2022 which is broadcast on iNews TV Kendari television media. Data analysis by looking at three concepts mentioned Vincent Mosco namely: Commodification, Spasialisasi, and Strukturasi. Based on Political Economy Vincent Mosco Media on news content Selection of Mayor and Vice Mayor of Kendari in the period 2017-2022, the authors conclude that iNews TV Kendari presents more positive news, the most widely raised theme is the political theme. Presentation of the news is also neutral, most of the news sourced from the Election Supervisory Committee and the General Election Commission of Kendari City where these two elements must be neutral in the Campaign. A brief conclusion can be drawn iNews TV Kendari on political news Selection of Mayor and Vice Mayor of Kendari in

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 40

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

2017 is more concerned with the audience of readers and customers by presenting quality news obtained from sources that are neutral in the Regional Head Election. Suggestion from this research is management of Kendari TV iNews editorial should keep the quality of news content and pay attention to the needs of reader and customer audience. Because the survival of the media itself will continue to run with the readers and customers. Keywords: Media Conglomeration, local political news, Political Economy Media PENDAHULUAN Saat ini semua media massa dengan masing-masing sifat dan karakteristiknya saling berlomba-lomba untuk menyajikan informasi dan hiburan dengan strategi tersendiri untuk menarik konsumen dan menyajikan informasi semenarik mungkin. Namun, sekarang ini banyak pengusaha media massa khususnya media televisi cenderung sering tidak lagi sekedar berorientasi pada pemenuhan hak masyarakat akan tetapi juga berorientasi untuk mengejar kekusaan politik dan keuntungan ekonomi bagi pemiliknya. Kuatnya relasi ekonomi dan politik dalam media massa yang bermunculan saat ini terkonfirmasi lewat hadirnya pemberitaan-pemberitaan mengenai partai politik dan figur politik seperti saat proses penyelanggaraan Pemilu yang telah berlangsung, kecenderungan konsolidasi media akan mengarah pada kelompok- kelompok besar yang mengakibatkan terjadinya konsentrasi kepemilikan media massa. Konsentrasi kepemilikan media ini bukanlah semata mata untuk kepentingan bisnis, melainkan fenomena ekonomi politik yang melibatkan kekuasaan karena penyebaran informasi dikuasai oleh konglomerat media. Pemberitaan mengenai kiprah Partai Politik dan Figur Politik yang dilakukan oleh stasiun-stasiun televisi disetiap program berita mereka sangat kental nuansa politiknya. Hal itu, tentu tidak lepas dari intervensi pemilik media demi satu tujuan yaitu melakukan pemberitaan yang menguntungkan langkah politik mereka. Konglomerasi media iNewsTV Kendari juga merupakan sebuah solusi didalam persaingan media massa yang jumlahnya semakin banyak saat ini. Kesolidan dalam kerja tim menjadi sebuah kebutuhan untuk saling berebut audiens atau pemirsa. Maka semakin kompleks sebuah group memiliki jenis-jenis

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 41

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

media baik dalam segi segmentasi ataupun wilayah, maka semakin baik kiprahnya dimasyarakat. iNews TV Kendari merupakan salah satu media yang sering menunjukan sikap partisannya terhadap partai politik, berita yang dikemas oleh iNews TV Kendari menyebabkan masyarakat sangat percaya pada pemberitaan yang disajikan. Dalam hal ini, pemberitaan utama yang ditampilkan oleh media iNews TV Kendari selalu menjadi wacana utama dalam masyarakat. Pemberitaan tersebut mempengaruhi opini yang terbangun pada masyarakat, dan porsi utama pemberitaannya adalah Dukungan Partai Perindo kepada figur Politik Adriatman Dwi Putra dan Sulkarnain sebagai calon Walikota Kendari periode 2017-2022 serta objektifitas proses penyelenggaraan pemilihan Walikota Kendari periode 2017-2022, yang ditayangkan pada iNews TV Kendari dan menjadi trending topik dimasyarakat khususnya Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Media dewasa ini sebagai bagian dari komunikasi massa yang diasumsikan memegang posisi penting kepada Calon Walikota kendari ADP-SUL dalam proses penyelanggaraan pemilihan Walikota Kendari. Peranan penting inilah yang membuat media televisi iNews TV Kendari berkembang pesat dalam menyiarkan proses demokrasi di Kota Kendari dalam waktu terakhir ini. Hal inilah yang membuatiNewsTV Kendari selalu menjaga dan mempertahankan konten berita lokal sebagai informasi yang cepat, akurat, mendidik, serta menginspirasi bagi masyarakat Sulawesi Tenggara. INewsTV Kendari merupakan salah satu jaringan televisi lokal terbesar di Sulawesi Tenggara yang didirikan di kota Kendari oleh Media Nusantara Citra (MNC GROUP). Sebelumnya bernama SINDOTV Kendari yang telah beridiri sejak tanggal 12 Agustus 2012, pada saat itu SINDOTV Kendari masih berstatus sebagai siaran percobaan berita lokal selama 1 tahun lebih yang hanya bisa ditayangkan disela-sela waktu kosong. Hanya berselang hampir 2 tahun berjalan, SINDOTV Kendari berganti nama menjadi iNewsTV Kendari setelah Hary Tanoesoedibjo mengadakan penghargaan iNewsmaker award di . Sejak tanggal, 6 april 2015 Hary Tanoesoedibjo meresmikan langsung iNewsTV Nasional secara serentak bersama iNewsTV lokal yang ada di seluruh

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 42

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

Indonesia termasuk Sulawesi Tenggara, sejak itupula iNewsTV Kendari telah menjadi bagian dari Media Nusantara Citra (MNC Group) cabang Kendari, yang tergabung dengan televisi lokal lainnya seperti, RCTI, MNCTV, GlobalTV, yang sudah lebih dulu masuk dalam perusahaan MNC Group cabang kendari. Di samping itu, iNewsTV Kendari juga telah menjadi salah satu stasiun televisi lokal yang mengunggulkan program-program berita yang cepat, akurat, informatif, mendidik, serta menginspirasi. iNewsTV kendari akan menjadi referensi utama menonjolkan konten-konten berita lokal dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara dengan sentuhan sentuhan yang menarik bagi audiens.

Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian mengenai “ Konglomerasi Media Terhadap Konten Berit Lokal Politik iNewsTV Kendari Dalam Perspektif Ekonomi Politik Media” perlu dilakukan, mengingat konglomerasi media merupakan ruang untuk dapat memahami kinerja sebuah media dalam mengelola konten-konten berita lokal, sehingga mereka dapat memenangkan persaingan dalam pasar media. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan mengenai keterkaitan konglomerasi pada iNewsTV Kendari terutama dalam pemberitaan berita lokal politik, sehingga mereka dapat menguasai persaingan berita di Sulawesi Tenggara. Penelitian ini juga dapat menjelaskan tentang bagaimana konten berita itu, dapat dilihat pada perspektif ekonomi politik media, dimana mereka berupaya untuk dapat menguasai pasar media sehingga membuat MNC Media Kendari dapat menguasai berita-berita lokal di Sulawesi Tenggara. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini diharapan dapat menjadi landasan teoritis dalam pengembangan konglomerasi media media lokal dalam pengelolaan konten berita terutama di lihat dari perspektif ekonomi politik media di Sulawesi Tenggara. Melalui hasil penelitian ini, juga diharapkan dapat menjadi acuan berbagai media-media lokal lainnya dalam pengelolaan berita lokal terutama dalam perspektif ekonomi politik media. Di samping itu, penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi acuan masyarakat atau pemirsa dalam memahami

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 43

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

kerja-kerja konglomerasi media, sehingga mereka dapat memahami konten- konten berita lokal, yang bisa jadi sangat merugikan masyarakat. Berdasarkan beberapa penjelasan diatas, maka penelitian mengenai konglomerasi media terhadap konten berita lokal politik iNewsTV Kendari dalam perspektif ekonomi politik media di Sulawesi Tenggara belum pernah dibicarakan, sehingga penelitian ini perlu dilakukan dalam kajian ilmiah, terutama berupaya untuk melihat konglomerasi media dari konten berita lokal politik dalam perspektif ekonomi politik media.

METODE PENELITIAN Penelitian ini bertempat di kantor MNC media Kendari Gedung Kreasi Lantai-2, Jln. Ahmad Yani N0.80. Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Di samping itu, beberapa tempat menyaksikan siaran iNewsTV Kendari disaksikan oleh penonton. Subjek dari penelitian ini adalah konten berita Lokal Politik pada iNewsTV Kendari. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui; wawancara, observasi langsung, dan studi pustaka. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis kualitatif Deskriptif.

HASIL DAN PEMBAHASAN Konglomerasi media iNews TV Kendari sebagai portal berita tentu menarik untuk dilakukan terhadap pemberitaan seputar Pemilihan Walikota Kendari periode 2017-2022, penulis menemukan bahwa berita yang ditayangkan dalam siaran berita di iNews TV Kendari pada dasarnya sudah menampilkan realitas yang ada. Berita yang ditayangkan iNews TV Kendari tersebut juga mengunakan kutipan Narasumber yang kompeten dan sumber-sumber untuk menguatkan berita yang dihadirkan. Narasumber lainnya turut dihadirkan dalam pemberitaannya. Terkait dengan konglomerasi media terhadap pemberitaan Pilwali Kota Kendari Periode 2017-2022 yang terjadi pada iNews TV Kendari, Vincent Mosco memformulasikan tiga konsep dasar teori ekonomi politik media pada pemberitaan penyelenggaraan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari periode 2017-2022.

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 44

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

Proses komodifikasi selalu melibatkan transformasi pesan, mulai dari mengubah data ke system pemikiran yang berarti, yang kemudian akan menjadi sebuah produk yang dapat dipasarkan. Transformasi pesan menjadi produk yang bias diterima pasar menjadi konsep kunci Moscow. Dalam bahasa yang lebih sederhana, konsep kunci bias diartikan sebagai perlakuan atas pesan media sebagai komoditas yang bias diterima pasar. Media iNews TV Kendari merupakan media Televisi yang dimiliki oleh MNC Group. Sebuah grup media yang besar yang dimiliki oleh pengusaha sekaligus politisi dari partai PERINDO (Persatuan Indonesia), yaitu Hary Tanoesoedibjo. Dalam hal ini, iNews TV Kendari sebagai media Televisi, tentulah didalamnya akan mentransformasikan pesan-pesan atau nilai-nilai yang menjadi sebuah produk yang dapat dipasarkan. iNews TV Kendari memfokuskan pada konten berita politik dan ekonomi dengan porsi yang lebih banyak dibandingkan konten lainnya. Seperti yang telah diketahui bahwa era Reformasi turut membawa demokratisasi pemerintahan sehingga kehidupan perpolitikan turut demokratis dan semakin menarik untuk diikuti, tak terkecuali para figur politik di dalamnya sehingga selalu menarik untuk menjadi sorotan karena tak luput dari nilai berita didalamnya. Menariknya dunia perpolitikan dan perekonomian yang selalu dinamis karena menyangkut hajat hidup orang banyak membuat khalayak merasa selalu membutuhkan informasi tersebut sehingga dengan potensi konsumsi pembaca, khalayak akan sangat tertarik untuk memasang iklan. Meskipun begitu, hal ini tidak turut dikesampingkan konten berita lain seperti iNews Sultra, Kendari hari ini, Bincang Sultra, maupun jalan jalan cari tau. Pemilihan konten tersebut merupan atas pertimbangan kesenangan atau ketidaksenangan khalayak akan suatu topik berita. Dengan kata lain, khalayak memiliki kesenangan sendiri terhadap suatu topik berita yang belum tentu disenangi oleh yang lainnya sehingga meskipun iNews TV Kendari memfokuskan berita politik maupun ekonomi, konten yang berhubungan dengan topik yang lainnya tetap disajikan.

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 45

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

KESIMPULAN Setelah melakukan penelitian terhadap pemberitaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari periode 2017-2022 dimedia Televisi iNews TV Kendari, dari beberapa kategori maka pemberitaan iNews TV Kendari terkait konten berita politik Pilwali Kendari tahun 2017 sebagai berikut : Pertama, iNews TV Kendari lebih banyak menyajikan jenis berita langsung. Kedua, iNews TV Kendari juga mampu mengelola halaman dengan baik, redaksional iNews TV Kendari menyiapkan halaman khusus untuk menempatkan berita-berita sesuai dengan kategori. Dalam pemberitaan Pemillihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari tahun 2017, iNews TV Kendari lebih banyak menyajikan berita positif, dalam pemberitaan Pilwali Kota Kendari tahun 2017 tema yang paling banyak dimunculkan adalah tema politik, iNews Tv Kendari lebih banyak mengambiil sumber berita dari KPUD dan Panwaslu Kota Kendari yang kedua elemen ini bersifat netral dalam Pilkada. Ini juga berarti iNews TV Kendari netral dalam pemberitaan, tidak memihak kepada salah satu pasangan calon yang hanya bisa menguntungkan dapur redaksional iNews Tv Kendari. Tokoh yang sering diberitakan iNews TV Kendari adalah tokoh yang berasal dari KPUD dan Panwaslu Kota Kendari, sementara tokoh politik, tokoh adat, hanya sedikit yang diberitakan. Berdasarkan pemaparan di atas, dapat ditarik kesimpulan singkat bahwa pemberitaan politik iNews TV Kendari lebih mementingkan khalayak pembaca dan pelanggan dengan menyajikan berita langsung dan netral yang bersumber dari sumber-sumber yang bersifat netral.

DAFTAR PUSTAKA Barker, Chris.2005 Cultural Studies; Teori dan praktik, Yogyakarta, Bentang Barker, Chris. 2004: Cultural Studies. Yogyakarta: Kreasi Wacana Baksin, Askurifai. 2006. Jurnalistik Televisi Teori dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Cook, Timothy A. 1968. Governing with the news: The News Media as a political institution. Chicago: The University of Chicago Press Curran, James and Michael Gurevitch. 1991. Mass Media and Society. Edward Arnold:London

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 46

Jurnal Online Jurnalistik : New Media dan Perilaku Sosial Volume 1, No. 1, Oktober 2017

Cangara, Hafied. 2006. Pengantar Ilmu Komunikasi. Rajagrafindo Persada, Jakarta. Entman, 2003. Cascading Activation: Contesting the White House’s Frame After /11. Political Communication 20: 415-432. Indah Rahmawati, Dodoy Rusnandi 2011: 3Berkarier di Dunia Broadcast, Laskar Askara, Bekasi, 2011. Morissan, M.A. (2005). Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan Televisi. Tangerang: Ramdina Prakarsa. Mosco, Vincent. (1996). The Politicak Economy of Communication. London, SAGE Publications, Thousand Oaks. McQuail, Denis. 1998. Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Kedua. Erlangga, Jakarta. Peter Golding dan Graham Murdock (dalam Curran dan Gurevitch, 1991:15-32) Parwadi (2004: 28) Pengertian Televisi. Ensiklopedia Indonesia. Swarnawati, A. (2012, September 25). Konglomerasi Media Di Indonesia. Dipetik Desember 20, 2012, dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara Sunarto (2009), “Televisi, Kekerasan, dan Perempuan”, Kompas, Jakarta. Saverin, W.J dan J.W Tankard. 2007. Teori komunikasi: Sejarah, Metode, dan terapan didalam media massa. Jakarta:Kencana. Wolfsfeld, 2003, “The Political Contest Model.” Dalam Simon Cootle (ed) News, Public Relation, and Power. London: Sage Publication, hlm. 81-95. Zoebazary, Ilham. 2010. Kamus Istilah Televisi dan Film. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

http://ojs.uho.ac.id/index.php/Jurnalistik/index 47