Uji Mutu Fisik Dan Uji Mutu Kimia Kue Putu Ayu Dari Tepung Beras Hitam Sebagai Pangan Fungsional

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Uji Mutu Fisik Dan Uji Mutu Kimia Kue Putu Ayu Dari Tepung Beras Hitam Sebagai Pangan Fungsional UJI MUTU FISIK DAN UJI MUTU KIMIA KUE PUTU AYU DARI TEPUNG BERAS HITAM SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL SKRIPSI INTAN LESTARI GARAMBA P01031214077 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIPLOMA IV 2018 UJI MUTU FISIK DAN UJI MUTU KIMIA KUE PUTU AYU DARI TEPUNG BERAS HITAM SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL Skripsi Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Studi Diploma IV Di Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan INTAN LESTARI GARAMBA P01031214077 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIPLOMA IV 2018 PERNYATAAN PERSETUJUAN Judul : Uji Mutu Fisik dan Uji Mutu Kimia Kue Putu Ayu dari Tepung Beras Hitam Sebagai Pangan Fungsional. Nama Mahasiswa : Intan Lestari Garamba Nomor Induk Mahasiswa : P01031214077 Program Studi : Diploma IV Menyetujui Tiar Lince Bakara SP, M.Si Pembimbing Utama Rumida SP, M.Kes Erlina Nasution, S.Pd, M.Kes Penguji I Penguji II Mengetahui : Ketua Jurusan Gizi Dr. Oslida Martony, SKM, M. Kes NIP. 196403121987031003 iii ABSTRAK INTAN LESTARI GARAMBA “UJI MUTU FISIK DAN UJI MUTU KIMIA KUE PUTU AYU DARI TEPUNG BERAS HITAM SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL”. (DIBAWAH BIMBINGAN TIAR LINCE BAKARA) Pangan fungsional adalah makanan yang mengandung komponen bioaktif. Komponen bioaktif adalah senyawa aktif dalam pangan fungsional yang bertanggung jawab atas berlangsungnya reaksi metabolisme yang menguntungkan kesehatan. Pangan fungsional adalah makanan yang memiliki kandungan bahan pangan, yaitu tiga fungsi berupa fungsi primer (Karbohidrat, Lemak, Protein, Vitamin dan Mineral) fungsi sekunder dan fungsi tersier . Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui mutu fisik dan mutu kimia kue putu ayu dari tepung beras hitam sebagai pangan fungsional. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Pangan Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Medan Lubuk Pakam dan waktu penelitian dilakukan 10 April 2018. Jenis Penelitian ini bersifat eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 3 perlakuan dan 3 kali pengulangan. Uji mutu fisik kue putu ayu dilakukan di Laboratorium Teknologi Pangan Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Medan Lubuk Pakam meliputi : warna, tekstur, rasa dan aroma yang diberikan kepada 25 panelis. Dan uji mutu kimia di lakukan di Laboratorium Ilmu Teknologi Pangan Universitas Sumatera Utara yang meliputi kadar Antosianin. Hasil penelitian uji mutu fisik menunjukkan bahwa putu ayu tepung beras hitam yang paling disukai oleh panelis adalah perlakuan A (tepung beras hitam 100 gr) yang menghasilkan coklat keabu-abuan, tekstur yang padat, rasa yang manis, dan aroma khas beras hitam. Hasil penelitian uji kimia bahwa putu ayu tepung beras hitam mengandung antosianin 1,2488 ppm. Kata Kunci : Tepung Beras Hitam, Kue Putu Ayu, Pangan Fungsional. iv ABSTRACT INTAN LESTARI GARAMBA "PHYSICAL QUALITY TEST AND CHEMICAL QUALITY TEST OF PUTU AYU CAKE MADE FROM BLACK RICE FLOUR AS A FUNCTIONAL FOOD". (CONSULTANT : TIAR LINCE BAKARA ) Functional food is food that contains bioactive components. Bioactive components are active compounds in functional foods that are responsible for the ongoing metabolic reactions that give benefit health. Functional food is food that has food ingredients, namely three functions in the form of primary functions (carbohydrates, fats, proteins, vitamins and minerals), secondary functions and tertiary functions. The research objective was to determine the physical quality and chemical quality of Putu Ayu cake made from black rice flour as functional food. This research was conducted at the Food Technology Laboratory of the Nutrition Department of the Health Ministry of Lubuk Pakam and the time of the study was April 10th, 2018. The type of research was experimental with a completely randomized design (CRD), with 3 treatments and 3 repetitions. The physical quality test of Putu Ayu cake was carried out at Food Technology Laboratory of the Nutrition Department of Lubuk Pakam Health, including: the color, texture, flavor and taste given to 25 panelists. Chemical quality testing is carried out at the University of North Sumatra’s Food Technology Laboratory which includes anthocyanin levels. The results of the physical quality test showed that the most preferred Putu Ayu cake made from black rice flour by the panelists was treatment A (100 gr black rice flour) which produced grayish brown, dense texture, sweet taste, and distinctive aroma of black rice. The results of the chemical test research that Putu Ayumade from black rice flour contains anthocyanin 1,2488 ppm. Keywords: Black Rice Flour, Putu Ayu Cake, Functional Food. v KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkat dan rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Uji Mutu Fisik dan Uji Mutu Kimia Kue Putu Ayu dari Tepung Beras Hitam sebagai Pangan Fungsional”. Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, melalui kesempatan ini menyampaikan banyak terima kasih kepada : 1. Dr. Oslida Martony, SKM, M. Kes selaku ketua Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes RI Medan. 2. Tiar Lince Bakara SP. M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan masukkan, saran dan motivasi. 3. Rumida SP, M.Kes selaku dosen penguji I yang telah banyak memberikan masukkan dan saran. 4. Erlina Nasution, S.Pd, M.Kes selaku dosen penguji II yang telah memberikan masukkan dan saran. 5. Bapak Bupati Nias Selatan periode 2012-2017 (Idealisman Dachi) yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melanjutkan pendidikan dan seluruh staff Dinas Kesehatan Nias Selatan yang telah membantu dalam penyelenggaraan beasiswa Pemerintah Daerah Nias selatan. 6. Kedua orangtua Bastian Garamba dan Yustina Daya yang senantiasa memberikan doa dan dukungan. 7. Teman-teman mahasiswa semester VII Jurusan Gizi yang turut membantu dalam penulisan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan sumbang saran yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan. Penulis vi DAFTAR ISI Halaman PERNYATAAN PERSETUJUAN................................................... iii ABSTRAK………………………………………………….………….. iv KATA PENGANTAR...................................................................... vi DAFTAR ISI................................................................................... vii DAFTAR TABEL............................................................................ xi DAFTAR GAMBAR........................................................................ xiii DAFTAR LAMPIRAN..................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1 A. Latar Belakang.................................................................... 1 B. Perumusan Masalah........................................................... 3 C. Tujuan Penelitian................................................................ 3 1. Tujuan Umum................................................................ 3 2. Tujuan Khusus.............................................................. 3 3. Manfaat Penelitian......................................................... 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................................................. 4 A. Tepung Beras Hitam........................................................... 4 1. Pengertian Tepung Beras Hitam.................................... 4 2. Pembuatan Tepung Beras Hitam................................... 4 a. Bahan Dan Alat Pembuatan Tepung Beras Hasil…. 4 B. Kandungan Zat Gizi Tepung Beras Hitam.......................... 5 C. Hasil Olahan Tepung Beras Hitam .................................... 8 a. Roll Cake …………………………………………....... 8 b. Roti Tawar ………………………………................... 8 c. Lemang ………………………………….................... 8 d. Pangan Fungsional ………………………………….. 9 1. Pengertian Pangan Fungsional..................................... 9 2. Kriteria Pangan Fungsional ………............................... 9 3. Fungsi Pangan Fungsional ……………………………... 10 4. Syarat – syarat Pangan Fungsional …………………… 10 5. Jenis- jenis Pangan Fungsional ………………………... 11 6. Peran Pangan Fungsional Bagi Kesehatan.................. 12 e. Kue Putu Ayu........................................................... 13 1. Pengertian Kue Putu Ayu.............................................. 13 a. Resep Standar Kue Putu Ayu.................................. 13 b. Uji Organoleptik/ Uji Kesuka.................................... 13 1. Panel Perseorangan ..................................................... 14 2. Panel Terlatih................................................................ 14 3. Panel Agak Terlatih....................................................... 15 4. Panel Tidak Terlatih..................................................... 15 a. Rasa ........................................................................ 15 b. Aroma ..................................................................... 15 vii c. Warna ..................................................................... 16 d. Tekstur .................................................................... 16 1. Kerangka Teori.............................................................. 17 2. Kerangka Konsep.......................................................... 18 3. Definisi Operasional ..................................................... 19 4. Hipotesa ......................................................................
Recommended publications
  • Produ Profile 2015 Frozen Traditional Indian Cuisine
    Frozen Traditional Indian Cuisine without chemical preservatives. Produ profile 2015 Frozen Cooked food Frozen fruits &vegetables Samosa Ingredients Vegetables (Green peas,Onion,Potato,carrot,beans, cabbage) 72%,Samosa Pastry,Vegetable oil,Green chilly,Ginger,Coriander leaves,Black Food facility registeration : : 10059769774 pepper,Garam masala,Ghee,Turmeric APEDA Member powder,Iodized salt,Chilly powder. Cooking Instruions Deep fry Nilamel Frozen samosas in hot oil(180 degree C) for 3 to 5 minutes or fry until golden brown. Drain excess oil with absorbent paper and serve hot with sauce. Samosa Ingredients Vegetables (Green peas,Onion,Potato,carrot,beans, cabbage) 72%,Samosa Pastry,Vegetable oil,Green chilly,Ginger,Coriander leaves,Black pepper,Garam masala,Ghee,Turmeric powder,Iodized salt,Chilly powder. Cooking Instruions Deep fry Nilamel Frozen samosas in hot oil(180 degree C) for 3 to 5 minutes or fry until golden brown. Drain excess oil with absorbent paper and serve hot with sauce. Nilamels & Kaimals Foods Pvt Ltd has been established as the progeny of a 26 year old export house and an equally old food processing industry. This company is concentrating on the processing and export of frozen agricultural and processed food produs. With the state of the art production facility over an area of 10000 sqft built on HACCP standards with blast freezing and plate freezing features. It also has a 200 Metric Ton Cold store with imported German units. The facility also includes an in-house lab, pre- processing and processing areas and a well equipped kitchen for the wide range of cooked foods that we offer. Samosa Ingredients Vegetables (Green peas,Onion,Potato,carrot,beans, cabbage) 72%,Samosa Pastry,Vegetable oil,Green chilly,Ginger,Coriander leaves,Black pepper,Garam masala,Ghee,Turmeric powder,Iodized salt,Chilly powder.
    [Show full text]
  • Jajanan Tradisional Asli Indonesia
    Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Jajanan Tradisional Asli Indonesia Paskalina Oktavianawati Bacaan untuk Anak Setingkat SD Kelas 4, 5, dan 6 i MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN Jajanan Tradisional Asli Indonesia Paskalina Oktavianawati Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Jajanan Tradisional Asli Indonesia Penulis : Paskalina Oktavianawati Penyunting : Puji Santosa Penata Letak : Dyanjar Diterbitkan pada tahun 2017 oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Jalan Daksinapati Barat IV Rawamangun Jakarta Timur Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang Isi buku ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali dalam hal pengutipan untuk keperluan penulisan artikel atau karangan ilmiah. Katalog Dalam Terbitan (KDT) PB 641.595 98 Oktavianawati, Paskalina OKT Jajanan Tradisional Asli Indonesia/ Paskalina j Oktavianawati; Puji Santosa (Penyunting), Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. x; 55 hlm.; 21 cm. ISBN: 978-602-437-249-1 MASAKAN – INDONESIA Sambutan Sikap hidup pragmatis pada sebagian besar masyarakat Indonesia dewasa ini mengakibatkan terkikisnya nilai-nilai luhur budaya bangsa. Demikian halnya dengan budaya kekerasan dan anarkisme sosial turut memperparah kondisi sosial budaya bangsa Indonesia. Nilai kearifan lokal yang santun, ramah, saling menghormati, arif, bijaksana, dan religius seakan terkikis dan tereduksi gaya hidup instan
    [Show full text]
  • Tepung Kacang Hijau Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Produk Mung Bean Roll Cake Dan Canghi Putu Ayu
    TEPUNG KACANG HIJAU SEBAGAI BAHAN DASAR PEMBUATAN PRODUK MUNG BEAN ROLL CAKE DAN CANGHI PUTU AYU PROYEK AKHIR Diajukan kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Teknik DISUSUN OLEH : JOSEPH IMANUEL BAGUS SETYARSO NIM. 14512134036 PROGRAM STUDI TEKNIK BOGA PENDIDIKAN TEKNIK BOGA DAN BUSANA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2017 TEPUNG KACANG HIJAU SEBAGAI DASAR BAHAN PEMBUATAN PRODUK MUNG BEAN ROLL CAKE DAN CANGHI PUTU AYU ABSTRAK Oleh : Joseph Imanuel Bagus Setyarso 2017 Penelitian ini dilakukan untuk 1) menemukan resep sponge roll cake yang aikembangkan dengan menggunakan tepung kacang hijau, 2) menemukan resep pembuatan putu ayu berbahan dasar kacang hijau, 3) mengetahui daya terima masyarakat akan produk olahan dari bahan dasar kacang hijau. Metode yang digunakan dalam penelitian ialah metode R & D (Research and Development) dan model pengembangan yang dilakukan adalah 4D (Define, Design, Development, dan Dessiminate). Penelitian tersebut dilakukan di dapur jurusan Pendidikan Teknik, Boga, dan Busana. Data yang digunakan diperoleh menggunakan teknik menyebarkan borang penilaian uji kesukaan yang berasal dari penelis terlatih berjumlah 2-3 orang yang terdapat pada tahap validasi I dan II, semi terlatih berjumlah 30 orang yang berasal dari mahasiswa teknik boga, dan tidak terlatih berjumlah 75 orang yang berasal dari pengunjug pameran proyek akhir boga 2017. Penggunaan tepung kacang hijau sebagai komposisi pada produk mung bean roll cake sebanyak 100% dengan teknik olah yang digunakan dalam pembuatan cake yaittu sponge cake. Hasil yang didapatkan dari teknik tersebut adalah cake bertekstur lembut. Pada produk canghi putu penggunaan tepung kacang hijau sejumlah 60%. Teknik olah yang digunakan pada produk canghi putu ayu sama dengan pembuatan produk perrtama yaitu metode sponge cake.
    [Show full text]
  • Pedoman Kriteria Cemaran Pada Pangan Siap Saji Dan Pangan
    PEDOMAN KRITERIA CEMARAN PADA PANGAN SIAP SAJI DAN PANGAN INDUSTRI RUMAH TANGGA DIREKTORAT STANDARDISASI PRODUK PANGAN DEPUTI BIDANG PENGAWASAN KEAMANAN PANGAN DAN BAHAN BERBAHAYA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA 2012 Pedoman Kriteria Cemaran pada Pangan Siap Saji dan Pangan Industri Rumah Tangga Jakarta : Direktorat SPP, Deputi III, Badan POM RI, 2012 34 hlm : 15 cm x 21 cm PEDOMAN KRITERIA CEMARAN PADA PANGAN SIAP SAJI DAN PANGAN INDUSTRI RUMAH TANGGA ISBN 978-602-3665-11-2 Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku dalam bentuk elektronik, mekanik, fotokopi, rekaman atau cara apapun tanpa izin tertulis sebelumnya dari Badan POM RI. DIREKTORAT STANDARDISASI PRODUK PANGAN DEPUTI BIDANG PENGAWASAN KEAMANAN PANGAN DAN BAHAN BERBAHAYA Diterbitkan oleh Direktorat Standardisasi Produk Pangan, Deputi Bidang Pengawasan BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI, Jl. Percetakan Negara No. 23, Jakarta Pusat – 10560. Telepon (62-21) 42875584, REPUBLIK INDONESIA Faksimile (62-21) 42875780, E-mail: [email protected] 2012 TIM PENYUSUN PENGARAH Pedoman Kriteria Cemaran pada Pangan Siap Saji dan DR. Roy A. Sparringa, M.App, Sc. Ir. Tetty H. Sihombing, MP Pangan Industri Rumah Tangga KATA SAMBUTAN KETUA Makanan yang bergizi saja tidak cukup untuk membentuk generasi penerus Ir. Gasilan bangsa yang sehat dan cerdas. Keamanan dari pangan yang dikonsumsi juga perlu diperhatikan karena dampak dari pangan yang tercemar dapat mengakibatkan SEKRETARIS berbagai kerugian seperti food borne diseases, penyebaran penyakit menular, keracunan, dan lain-lain. Pratiwi Yuniarti M., STP Berkembangnya berbagai aneka Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) NARA SUMBER dapat meliputi Pangan Siap Saji (PSS) dan Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
    [Show full text]
  • BAB 3 METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN 3.1 Metode Penelitian 3.1.1 Metode Pengumpulan Data Ada 3 Cara Metode Pengumpulan Data S
    BAB 3 METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN 3.1 Metode Penelitian 3.1.1 Metode Pengumpulan Data Ada 3 cara metode pengumpulan data sesui dengan kebutuhan sistem yang akan dibuatyaitu : a. Wawancara Metode wawancara dilakukan secara langsung untuk mendapatkan informasi yang akurat dari seorang pakar ahli gizi. Wawancara dilakukan dengan Ibu Sari, Amd.GZ sebagai ahli gizi di RSUD Kota Madiun. Metode ini untuk menghindari kesalahan informasi serta menjadi pelengkap informasi. b. Studi literature Suatu proses penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data secara mendalam melalui buku, penelitian terdahulu, majalah, atau referensi lainnya untuk mendapatkan masalah atau landasan teori yang akan diteliti. c. Evaluasi Algoritma Evaluasi algoritma adalah suatu proses untuk menentukan tingkat pencapaian atau rule algoritma yang telah ditentukan sebelumnya melalui cara yang sistematis. 3.1.2 Algoritma Program Pada proses perancangan sistem terdapat algoritma pemrograman untuk membantu menyelesaikan masalah pemrograman komputer. Pada penelitian ini algoritma yang digunakan adalah forward chaining. Di dalam algoritma Forward chainingdimulai dengan informasi berupa data atau fakta, kemudian dilakukan pengecekan di dalam basis aturan. Berikutcara kerja algoritma forward chaining: 15 Gambar 3. 1 Cara Kerja Algoritma Forward Chaining Sumber : (Dewantara & Ghufron, 2019) Dari flowchart di atas, dapat dijelaskan langkah-langkah forward chaining bahwa proses inferensi penalaran dilakukan dengan: memasukkan data berupa fakta yang diinput oleh pengguna. Kemudian data tersebut dikompilasi menjadi rule based rule, setelah itu dilakukan pengecekan apakah rule tersebut sudah sesuai atau belum. Jika tidak, maka pengguna akan kembali mengisi fakta lain, tetapi jika aturannya sesuai maka, aturan atau fakta disimpan dalam file-based pengetahuan dalam bentuk database yang kemudian diproses sampai pengguna dapat melakukan identifikasi proses.
    [Show full text]
  • Pergub DIY No. 25 Tahun 2017 Ttg Standardisasi Makanan
    SALINAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 25 TAHUN 2017 TENTANG STANDARDISASI MAKANAN JAJANAN ANAK SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa anak sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa, perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial; b. bahwa untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal perlu asupan makanan yang aman, sehat, bergizi dan layak dikonsumsi di lingkungan tumbuh kembangnya; c. bahwa masih ditemukan makanan jajanan anak sekolah yang tercemar bahan berbahaya baik fisik, kimia maupun kandungan mikrobiologi melebihi batas serta bakteri patogen; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf e perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Standardisasi Jajanan Makanan Anak Sekolah; Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Istimewa Jogjakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 3) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1955 tentang Perubahan Undang-undang Nomor 3 Jo. Nomor 19 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Istimewa Jogjakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1955 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 827); 3. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3821); 4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 5. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 170, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5339); 6.
    [Show full text]
  • Breakfast Lunch Dinner Menu
    ALL DAY MENU DRINK MENU STARTERS MAIN COURSES TEA 15K BLACK TEA, MINT TEA, JASMINE TEA 25K SPRING ROLL 70K CHICKEN SATE VANILA TEA, GREEN TEA Vegetable or Chicken Grilled, marinated in coconut oil, sweet chilly & east java COFFEE peanut sauce served with steamed vegetable & rice. 30K SOUP OF THE DAY 15K PLUNGER COFFEE sml Pumkin Soup 40K GADO - GADO Traditional east java peanut sauce & steamed vegetables 30K PLUNGER COFFEE lge SNACKS fried tofu & tempe, shrimp crackers JUICES 30K TOASTED VEGETABLE WRAP 60K CURRY PINEAPPLE, CARROT, LEMON, MINT Grilled eggplant, zucchini, pumpkin, cheese with pesto souce Vegetable or Chicken traditional east java style, ORANGE, APPLE, WATERMELON, LEMON TOASTED CHICKEN WRAP served with white rice. 30K 40K Grilled chicken, smashed avocado, tomato, cheese 45K NASI GORENG | FRIED RICE CARROT, APPLE, HONEY, GINGER PAN FRIED CORN FRITTERS Vegetable or chicken or hot rendang, served with omlette, MANGO, PINEAPPLE, ORANGE JUICE 35K shrimp crackers Served with traditional sambal dip 45K MIE GORENG | FRIED NOODLE SMOOTHIES SIDE DISHES Vegetable or chicken or hot rendang, served with omlette, ORANGE, BANANA, YOGURT shrimp crackers 15K LOCAL RICE 45K PAPAYA, MELON, YOGURT 45K MIE SOTO AYAM | CHICKEN SOUP 25K URAP / BALINESE STYLE SALAD Served white rice & traditional javanese sambal PINEAPPLE, ORANGE, LIME JUICE Steamed green beans, cabbage, chopped cassava leaves, beanshoots, grated toasted coconut 85K FISH AND CHIPS SOFT DRINKS 15K SAMBAL TEMPE GORENG Beer battered fish, fresh lemon 15K DIET COKE, COCA-COLA, SODA
    [Show full text]
  • Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Kategori Pangan
    BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG KATEGORI PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa kategori pangan merupakan suatu pedoman yang diperlukan dalam penetapan standar, penilaian, inspeksi, dan sertifikasi dalam pengawasan keamanan pangan; b. bahwa penetapan kategori pangan sebagaimana telah diatur dalam Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor HK.00.05.42.4040 Tahun 2006 perlu disesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi di bidang produksi pangan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b perlu menetapkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan tentang Kategori Pangan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3281); 2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 3. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 227, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5360); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 131, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3867); BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA - 2 - 5. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu, dan Gizi Pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4244); 6. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013; 7.
    [Show full text]
  • BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Labu Kuning Labu Kuning (Cucurbita Moschata)
    BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Labu Kuning Labu kuning (Cucurbita moschata) adalah salah satu tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia, yang penanamannya tidak sulit, baik pembibitannya, perawatannya, hasilnya cukup memberikan nilai ekonomis untuk masyarakat. Tanaman ini dapat ditanam di lahan pertanian, halaman rumah atau tanah pekarangan yang kosong dapat dimanfaatkan (Hidayah,2010). Tanaman labu kuning merupakan famili Cucurbitaceae yang memiliki taksonomi sebagai berikut : Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Sub kingdom :Tracheobionta (Berpembuluh) Superdivisio :Spermatophyta (Menghasilkan Biji) Divisio :Magnoliophyta (Berbunga) Class :Magnoliopsida (Berkeping dua/dikotil) Sub class: Dilleniidae Ordo :Violales Familia :Cucurbitacea ( Suku labu labuan ) Genus :Cucurbita Spesies :Cucurbita Moschata Durch (Sumber : Santoso, 2013) Buah labu kuning mempunyai kulit sangat tebal dan keras, sehingga dapat berfungsi sebagai penghalang laju respirasi, keluarnya air melalui 8 penguapan, maupun masuknya udara penyebab proses oksidasi. Hal ini yang menyebabkan labu kuning menjadi awet atau tahan lama dibanding buah- buahan lainnya. Daya awet dapat mencapai 6 bulan atau lebih, tergantung pada cara penyimpanannya. Daging buah labu kuning banyak mengandung karbohidrat dan daging buahnya berwarna kuning. Pada bagian tengah buah labu kuning terdapat biji yang diselimuti lendir dan serat. Biji ini berbentuk pipih dengan kedua ujungnya yang meruncing dan rasanya manis (Suprapti, 2005). Kandungan gizi labu kuning cukup besar, labu kuning merupakan bahan pangan yang kaya vitamin A dan C, mineral, serta karbohidrat dan daging buahnya pun mengandung antioksidan yang bermanfaat sebagai anti kanker (Kamsiati, 2010). Serat makanan yang ada pada labu kuning memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia, yakni untuk mencegah diabetes, obesitas, penyakit jantung koroner, kanker usus besar, divertikular dan konstipasi (Muchtadi, 2001). Labu kuning ini juga mengandung β karoten yang cukup tinggi (180 SI/g) ( Gardjito, dkk., 2006).
    [Show full text]
  • Diet and Lifestyle in Diabetes, a Kerala Perspective Rajeev Jayadevan Gastroenterologist and Deputy Medical Director, Sunrise Group of Hospitals*
    REVIEW ARTICLE KERALA MEDICAL JOURNAL Diet and Lifestyle in Diabetes, A Kerala Perspective Rajeev Jayadevan Gastroenterologist and Deputy Medical Director, Sunrise Group of Hospitals* ABSTRACT Published on 29th September 2016 When prescribing diet and lifestyle to diabetic patients, cultural and family preferences should be considered for better compliance. In Kerala, the quantity of rice consumed per meal needs to be curbed. Whole grains should replace refined grains. Repeat servings must be discouraged to ensure portion control. Fruit juices, sweets and sweetened beverages need to be limited or avoided, and healthy snacks promoted. Trans-fats are to be avoided, and the overall use of oil, no matter how healthy it is claimed to be, must be minimised. Saturated fats raise LDL levels and are considered unhealthy at this time. Structured diet and exercise programs work better than plain advice. At least 2.5 hours of exercise is recommended per week, and has multiple benefits. Reducing work-related stress levels, and getting adequate sleep must be given due importance while recommending lifestyle modifications. Keywords: Diabetic diet, Exercise, Sleep, Oils, Fats, Sugar, Fructose, Insulin resistance *See End Note for complete author details INTRODUCTION 4. There is no restriction on the amount of protein intake, even if there is microalbuminuria. Historically, diabetic diets have evolved over the years, ranging from the Thomas Willis diet in the seventeenth In addition, the following recommendations were made century, which advocated under-nutrition as a theme to prevent the onset of diabetes in those at risk (2): that was to be followed for about 200 years. Later 1.
    [Show full text]
  • From Coxinhas to Pastéis: Brazilian Delicacies in Vancouver
    Bilingual and intercultural FREE Version française au verso Since 1999 Exhibition explores Bill Reid, the man Page 4 Vol 21 No 13 | July 7–August 18, 2020 www.thelasource.com From coxinhas to pastéis: Finding sweet light in a shadowed world Brazilian delicacies in Vancouver by liam SFaxi by Felipe Câmara ery and catering service Gimme hat can we do now that Coxinhas and Cunha from Wanyone around us might In a country with continental WhataFood, intend to meet. be the vector of a deadly dis- dimensions like Brazil, each ease? We have to continue to live region has its own cuisine and Bringing people together our lives. I’m a college student typical dishes. Local business through coxinhas at UBC and in the Before Time owners Cassia Ribeiro from Gimme Coxinhas began its opera- (that’s what I call the time be- Brazilian bakery and catering fore this pandemic) I had a won- service Gimme Coxinhas and fried or frozen coxinhas and briga- derfully full student life. There Carolline Cunha from Whata- deirostions ,in (desserts April 2020. made They with deliver con- were parties every weekend; Food are bringing those fla- densed milk). After the govern- I would study with my friends vours to the Metro Vancouver in packed libraries; and most area. they began to offer catering ser- importantly, I wouldn’t think vicesment forlifted small COVID-19 gatherings restrictions, as well. twice about going to the super- The South region is famous for “The idea is to serve appetizers market or shaking hands with its barbecues and dishes de- and desserts for these occasions rived from Italian and German and also offer our products for colonizers cuisine.
    [Show full text]
  • Will Not Carrier Ark Royal Is Sunk Miners to Join Union
    ■'S’V'i I IPAOB SIXTEEN / n iU n S D A T , N O V E M B E R IS, 1941 MmtrlfpBtrr £opnbt0 Hrrald Average Daily Circulation For the Mouth of OrtotM'ry 1941 The Sewing club of the Ameri­ The sprinkler system at Apel’s company aoldlera both interesting The Weather can Legion auxlliarj’ will meet Opera House at the corner of and enjoyable. Foreraat of U. 8. Weather About Town Friday afternoon at 1:30 with Mrs. Manchester Legion Guards 6,96.3 North Main street and Apel place Lost-Night's Drill O N E D A V Viola Rice of 76 Russell street. let go about 5:30 this morning. Mcmlirr of the Audit Members of the auxilia^ are re­ Date Book Mr. Marchlaotti of the YMCA OUR ERROR, FOLKS SALE flofidy followed by rjessring to­ Chief Roy Griswold of the Man­ was present at the unit's drill ses-. liurrau of Circulallona Th« Womfca’t Society of Chris­ quested to send in their returns chester Fire department answered Club Formed of night; Saturday increasing cloudl- tian Service of the Quarryvllle for the turkey raffle by Monday. Tonight alon last evening, at which time’ Those 1,000 Pounds of neaa, little change In temperature. a still alarm and took care of the he gave the members Instruction ' Methodist church v/ill serve a tur­ November 17. The drawing will situation alone. Slight damage was Meeting Zoning Board of Ap­ HATS Manrhrnter— A City of Village Charm in first aid and bandaging. This key supper at the church tomorrow take place Monday evening.
    [Show full text]