Air Minum Dan Sanitasi

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Air Minum Dan Sanitasi 1 Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Edisi I/2014 - Tahun ke 12 Edisi Bahasa Indonesia Air Minum dan Sanitasi dalam Pesta Demokrasi y Pembangunan Berawal y Tanggul Raksasa : y Mewaspadai Penyakit Saat y Ragam Cara Australia dari Daerah ... 14 Benteng Air Ibukota ... 20 Bencana Datang ... 28 Wujudkan Ketahanan Air ... 32 2 Ilustrasi: abi azra Dari Redaksi3 Menitipkan Aspirasi AMPL Pada Wakil Rakyat Pemerintah melalui 85% penduduk Indonesia rancangan teknokratis Rencana mendapatkan layanan sanitasi Pembangunan Jangka yang memenuhi SPM. Menengah Nasional (RPJMN) Data BPS dan Kor Susenas 2015-2019 mengamanatkan 2004-2013 menyebutkan, akses bahwa pada 2019 Indonesia air minum baru mencapai bisa mencapai universal access. 67,73%, sementara masyarakat Pencapaian universal access yang mengakses sanitasi layak ahun 2014 merupakan tersebut adalah 85% penduduk baru 59,71%. Masih terbentang tahun politik. Pada Indonesia mendapatkan layanan jalan yang harus dilalui tahun ini bangsa air minum yang memenuhi menuju universal access, target Indonesia menggelar Standar Pelayanan Minimal pembangunan air minum dan PemilihanT Umum Legislatif (SPM) yaitu sebesar 60 liter/ sanitasi baru pasca MDGs 2015. (Pileg) dan Pemilihan Umum orang/hari dan 15% penduduk Majalah Percik edisi Presiden (Pilpres). Pileg yang mendapatkan layanan yang pertama 2014 ini tidak hanya dilangsungkan pada 9 Juli 2014 memenuhi kebutuhan pokok mengangkat dinamika Pileg menghasilkan 692 wakil rakyat. minimal untuk makan dan yang sudah berlangsung, Mereka terdiri dari 560 anggota minum (lifeline consumption) namun juga fenomena DPR dan 132 anggota DPD yang yaitu sebesar 15 liter/orang/ Pemilihan Kepala Daerah sudah ditetapkan oleh Komisi hari. Sementara universal access (Pilkada) yang sekarang Pemilihan Umum (KPU). di sektor sanitasi menargetkan dilakukan di semua daerah. Para wakil rakyat Dalam sejumlah Pilkada, muncul mempunyai posisi penting para kepala daerah yang dalam ketatanegaraan Data BPS dan memberikan perubahan bagi Indonesia. Mereka mempunyai daerah mereka. Para kepala kewenangan membuat undang- Kor Susenas 2004- daerah tersebut membuat undang, penganggaran dan 2013 menyebutkan, sejumlah program yang berhasil pengawasan. Posisi penting akses air minum mengangkat akses air minum ini sangat berpengaruh bagi baru mencapai dan sanitasi di daerah mereka. perjalanan Indonesia, setidaknya Diharapkan Pilkada bisa pada lima tahun mendatang. 67,73%, sementara terus melahirkan pemimpin Kami berharap para wakil masyarakat yang yang punya kepedulian pada rakyat dapat merealisasikan mengakses sanitasi lingkungan. janji-janji politik mereka layak baru 59,71%. Majalah Percik edisi ini saat kampanye, khususnya juga memuat sejumlah rubrik janji untuk meningkatkan Masih terbentang lain yang diharapkan bisa kesejahteraan rakyat. Salah satu jalan panjang menginspirasi semua pihak indikator kesejahteraan rakyat yang harus dilalui untuk berpartisipasi dalam yang harus diperhatikan adalah menuju universal meningkatkan akses air minum terpenuhinya kebutuhan dasar aman dan sanitasi layak. seperti pelayanan air minum access. dan sanitasi yang layak untuk Selamat Membaca! masyarakat. Nurul Wajah Mujahid 4 Daftar Isi Lensa 6 Pemukiman di perkotaan Pemukiman di perkotaan harus sesuai dengan Strategi Sanitasi Kota (SSK). Laporan Utama Wawancara Isu Air Minum dan Sanitasi Sepi di Tengah Pesta Demokrasi 8 24 36 Sebelum Pileg dilangsungkan, semua partai dan calon anggota legislatif berlomba-lomba meyakinkan masyarakat untuk memilih mereka. Namun sayang hampir tidak ada caleg yang Laporan Khusus memberi perhatian pada isu air minum dan sanitasi dalam materi kampanye mereka. Pembangunan Berawal 14 dari Daerah Indonesia tidak kekurangan kepala daerah baik. Banyak kepala daerah yang terbukti mampu memajukan pembangunan wilayah mereka, termasuk di bidang air minum dan sanitasi. Mewaspadai Penyakit Tanggul Raksasa : Benteng Saat Bencana Datang 28 20 Air Bersih Ibukota Bencana mengakibatkan banyak kerusakan, penduduk terpaksa Pembangunan tanggul raksasa (giant sea wall) di bagian utara harus mengungsi. Kerusakan akibat bencana mengakibatkan Jakarta akan mulai direalisasikan tahun ini. Mega proyek ini banyak fasilitas umum rusak dan kebutuhan dasar sulit dipenuhi, bertujuan mengatasi banjir tahunan yang melanda Ibukota. termasuk kebutuhan air minum dan sanitasi. Kelompok Kerja Air Minum dan POKJA Penyehatan AMPL Lingkungan Alamat Redaksi Majalah Percik : Jl. Lembang No.35, Menteng, Jakarta Pusat 10310 Telp/Fax : 021-31904113, Situs Web : http//www.ampl.or.id, POKJA AMPL Email: [email protected], [email protected] adalah wadah lintas Kementerian yang bertugas mengkoordinasikan Redaksi menerima kiriman tulisan/artikel dari luar. Isi berkaitan arah dan kebijakan pembangunan air minum dan sanitasi dengan air minum dan sanitasi Ilustrasi Cover : Abi Azra Majalah Percik Daftar Isi 5 Internasional Tokoh Soekarwo dan Nina Soekarwo: 46 Jatim Pilot Project Sanitasi Nasional Isu kesehatan dan kebersihan menjadi prioritas utama Pemerintah Daerah Jawa Timur (Jatim). Di bawah kendali Gubernur Jatim Soekarwo, provinsi yang berpenduduk lebih dari 39 juta jiwa ini berhasil keluar dari ancaman kerusakan sanitasi. Bima Arya Sugiarto: 48 Merancang Bogor Ramah Lingkungan Sejak 7 April 2014 lalu Bima Arya Sugiarto resmi dilantik sebagai Walikota Bogor. Satu hari berselang, Bima dan wakilnya Usmar Hariman berkeliling bersama seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk meninjau langsung kondisi kota hujan tersebut. Ragam Cara Australia Wujudkan Ketahanan Air 32 Teknologi Sejumlah negara bergerak dan membuat program pemenuhan OZULTRA: Solusi Mengolah air bagi semua penduduk mereka. Setiap negara mempunyai Air Minum Sehat program berbeda, sesuai dengan karakteristik geografis dan 50 masalah masing-masing. Teknologi Ozultra kini hadir untuk menghasilkan air layak minum seperti halnya air sudah dimasak dan air minum dalam kemasan (AMDK) Inspirasi Lifestyle Pemuda Motor 52 Pembaharuan Lingkungan Komunitas peduli lingkungan kini bermuculan di kalangan pemuda, salah satunya adalah Kophi yang sudah ada di beberapa daerah. Kilas Menyediakan Air Sehat - Kick-off Meeting SPBM-USRI 40 55 - Pelaku AMPL Bahas NA-RPAM untuk Semua - Mengukuhkan Kembali Komitmen PPSP - Penganugerahan Indonesia MDGs Awards 2013 Mulanya tak banyak orang Indonesia yang mengenal daerah 56 di ujung selatan Sulawesi Selatan ini, tapi berkat kemajuan di - Malam Puncak High Five Indonesia sejumlah sektor yang diperlihatkan Bupati Bantaeng HM. Nurdin 57 - Kemen PU Gelar Stakeholder’s Forum IIWW 2014 Abdullah, daerah ini menjadi fenomenal. Resensi: Hal 58 - 59 Sususan Redaksi Diterbitkan oleh: Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional Penanggung Jawab: Direktur Permukiman dan Perumahan Bappenas, Direktur Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, Direktur Pengembangan Air Minum Kementerian Pekerjaan Umum, Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna Kementerian Dalam Negeri, Direktur Fasilitasi Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup Kementerian Dalam Negeri, Direktur Penataan Perkotaan, Kementerian Dalam Negeri Pembina: Nugroho Tri Utomo Pemimpin Redaksi: Nurul Wajah Mujahid Redaktur Pelaksana: Eko Wiji Purwanto, Laisa Wahanuddin Editor: Oswar Mungkasa, Aldy Mardikanto, Nur Aisyah Nasution Tim Penyusun: Cheerli, Kelly Ramadhanti, Eka Subijanti, Meddy Chandra, Islahuddin, Nafi’ M, Alzim S Desain: Rizki Sugiarti D Fotografer: Mohlis, Zainal A Sirkulasi/Sekretariat: Agus Syuhada, Nur Aini Edisi 02/2013 - Tahun ke 11 6 Lensa Pemukiman di perkotaan Foto : Ikhlasulamal Foto 7 Pemukiman di perkotaan harus sesuai dengan Strategi Sanitasi Kota (SSK). Hal ini penting agar ketika akan mendirikan pemukiman sudah dipikirkan strategi pengelolaan air limbah domestik baik berupa akses terhadap sistem pengolahan limbah terpusat (off-site) maupun akses terhadap sistem pengelolaan limbah setempat Pemukiman (on-site). Perencanaan juga harus mempertimbangkan pengelolaan persampahan dan di perkotaan drainase lingkungan. 8 Laporan Utama Foto: Flicker-Jaka Isu AMPL Sepi di Tengah Pesta Demokrasi Pemilihan umum anggota legislatif (Pileg) sudah berlangsung pada 9 April 2014 lalu. Sebelum Pileg dilangsungkan, semua partai dan calon anggota legislatif (Caleg) berlomba-lomba meyakinkan masyarakat untuk memilih mereka. Berbagai janji kampanye disampaikan, namun sayang hampir tidak ada caleg yang memberi perhatian pada isu air minum dan sanitasi dalam materi kampanye. Majalah Percik Laporan Utama 9 yang membantu korban banjir. 54% responden menyatakan Masyarakat mengharapkan bahwa mereka lebih tidak pemimpin yang dapat mengharapkan terjadi banjir, melakukan perubahan bukan dibandingkan terjadi macet. hanya yang sekedar membantu Menurut Direktur tanpa ada perbaikan. Permukiman dan Perumahan, Survei juga memperlihatkan Bappenas, Nugroho Tri Utomo, bahwa bagi masyarakat survei ini semata-mata dilakukan ketersediaan air minum adalah untuk mengetahui lebih dalam hal utama yang harus terpenuhi mengenai pendapat masyarakat setiap harinya. Tercatat 63% mengenai kondisi air minum responden mengaku paling dan sanitasi di sekitarnya. tidak suka jika mendapati air Diharapkan ada peningkatan mati. Isu ketersediaan air ini kepedulian masyarakat dan lebih diminati dibanding WC para calon legislatif pada bidang mampet. Kemudian ketika air minum dan sanitasi ini. ditanya tentang kondisi Terlebih, sampai saat ini sektor ibukota, para responden air minum dan sanitasi belum menyatakan, sampai saat ini menjadi perhatian banyak pihak, banjir merupakan
Recommended publications
  • BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan Era
    BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan era digital membuat kebebasan individu dalam memperoleh dan menyebarkan informasi menjadi sangat mudah dan semakin terbuka. Kemajuan teknologi informasi adalah akar dari kebebasan tersebut. Informasi yang dibutuhkan oleh seseorang mampu diperoleh darimana saja, baik dari individu lain, kelompok masyarakat serta berbagai media baru seperti internet. Konvergensi media kini telah menggabungkan dan mengintergrasikan media konvensional atau analog kedalam bentuk digitalisasi informasi, melalui platform yang terdapat pada teknologi komunikasi digital seperti halnya smartphone. Smartphone adalah alat komunikasi digital yang digunakan seseorang untuk berinteraksi satu sama lain. Melalui smartphone banyak cara yang dilakukan seseorang untuk berinteraksi, salah satunya melalui media sosial. Data yang diambil dari APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) pengguna internet melalui perangkat mobile (smartphone) mencapai 63,1 juta pengguna atau sekitar 47,6%. Data tersebut menunjukan bahwa presentasi pengguna internet melalui smartphone lebih besar dibandingkan dengan penggunaan komputer saat ini. APJII juga menjelaskan melalui presentasi tersebut pengguna perangkat komputer yang hanya mencapai 17% atau sebanyak 2,2 juta pengguna. Kondisi tersebut menunjukan bahwa perilaku masyarakat dalam mencari informasi telah beralih, sehingga masyarakat kini lebih banyak menggunakan perangkat smartphone dibandingkan dengan menggunakan komputer. Gambar 1.1 Perilaku Pengguna Internet Indonesia (sumber:
    [Show full text]
  • I. Introduction II. GUARANTEES of FREEDOM of RELIGION OR BELIEF
    UNIVERSAL PERIODIC REVIEW (UPR) ON THE CONDITION OF FREEDOM OF RELIGION AND BELIEF 27th UPR Working Group Session: Indonesia I. Introduction 1. This report was prepared by a number of CSOs concentrating on issues of freedom of religion and belief in Indonesia: Human Rights Working Group (HRWG), Setara Institute for Democracy and Peace, Banda Aceh Legal Aid Institute (LBH Banda Aceh), the Institute for Islamic and Social Studies (LKIS) Yogyakarta, the Indonesian Legal Aid Foundation (YLBHI), and Solidaritas Perempuan (Women’s Solidarity for Human Rights), Association of Journalists for Diversity (SEJUK), Association of Asian Muslim Network (AMAN) Indonesia, CMARs (Center for Marginalized Communities Studies). The report drafted based on the 3 days focus group discussion in Bogor on 28-30 October 2016 and regular communications. (See, Annex I for the profiles) II. GUARANTEES OF FREEDOM OF RELIGION OR BELIEF (Para. 108.98, 108.99, 108.100, 108.102, 108. 103, 108.104, 108.106, 108.111)i 2. The right to freedom of religion or belief has a strong legal basis in Indonesia. Religious freedom is guaranteed by the Constitution – positioned at the top of the Indonesian legal hierarchy – as well as by statutes and regulations that guarantee recognition, protection, respect and promotion of human rights. Nevertheless, there are many national legislative products that threaten freedom of religion and belief, as was recognized in the last periodic review process. A. Regulations that Guarantee Freedom of Religion and Belief 3. Article 29(2) of the Indonesian Constitution guarantees all persons the freedom of worship, each according to his/her own religion or belief.
    [Show full text]
  • Baran, Stanley J. 2010. Pengantar Komunikasi Massa: Literasi Media Dan Budaya
    UNIVESITAS BAKRIE DAFTAR PUSTAKA Buku : Baran, Stanley J. 2010. Pengantar Komunikasi Massa: Literasi Media Dan Budaya. Jakarta: Salemba Humanika. Berger, Arthur Asa. Pengantar Semiotika: Tanda-Tanda Dalam Kebudayaan Kontemporer, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2010. Bungin, Burhan. 2008. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Danesi, Marcel. Pesan, Tanda Dan Makna, Yogyakarta: Jalasutra, 2011. Mayfield, Antony (2008). What is Social Media. ICrossing. Moleong, Lexy J. Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011. Morissan, M.A. 2010. Teori Komunikasi Massa. Bogor : Ghalia Indonesia. Sobur, Alex. Semiotika Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013. Sugiyono. Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2012. Jurnal : Achmad Nur Salim “Penanaman Nilai Toleransi Antar Umat Beragama Di Kalangan Masyarakat Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman” Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Pgri Yogyakarta Andrias Hillbert Lapian “Representasi Desakralisasi Tokoh Agama Katolik Dalam Film “Vatican Tapes” Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya, Surabaya Albertus Angga Adi Pamungkas, Achmad Syafi’i “Representasi Identitas Agama Dalam Konsep Spiritualitas Melalui Konflik Film Jokowi” Program Studi Televisi Dan Film, Frsd, Institut Seni Indonesia, Surakarta 61 UNIVESITAS BAKRIE Grace Natalia “Representasi Sby Dalam Delapan Artikel The Jakarta Post Terkait Isu Keharmonisan Umat Beragama: Analisis Wacana Kritis” Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Padjadjaran,
    [Show full text]
  • First Media INSIDE 6.Pages
    E-newsletter from PT. Link Net Tbk Investor Relations unit. From left, First Media commissioner Didik J. Rachbini, Bogor Mayor Bima Arya Sugiarto and Link Net operations director Edward Sanusi during the signing of a memorandum of understanding at BeritaSatu Plaza in Jakarta on Tuesday (29/11). (BeritaSatu Photo) Link Net and Bogor Government Launch New Channel Dear Friends of Link Net, Link Net, a broadband internet and pay TV provider known with First Media brand name, have signed an agreement with the city government of Bogor, West Java, to introduce a new TV channel to promote tourism and deliver news on local issues and administrative developments. The channel, “Balai Kota Bogor”, will be launched on Jan. 7 and broadcast in several major cities, including Bogor and Bandung in West Java, Surabaya and Malang in East Java, Jakarta, and Denpasar in Bali. The channel main focus is to inform citizens about their administration's activities and achievements. The channel program itself consist of 30 percent of local government content, 20 percent tourism promotion, and 15 percent entertainment. The remaining airtime will be filled by Bogor weather forecasts, public service announcements and traffic updates. For now, the channel will serve only the Bogor city government, which hopes to give it a wider reach in the future under the umbrella of the district administration. First Media has already introduced similar local channels in Jakarta, Bandung and Malang. Please click the following link to the news. Jakarta Globe - Link Net and Bogor Government Launch New TV Channel Don’t miss a thing! To ensure that our messages arrive (and don’t go to your junk or bulk email folders), please add [email protected] to your address book.
    [Show full text]
  • President's Report
    PRESIDENT’S REPORT ON PROGRAMS AND ACTIVITIES APRIL 2014 - APRIL 2015 The United States – Indonesia Society April Board Meeting April 7, 2015 Dear Members of the Board of Trustees and Board of Advisors, In the past year USINDO again provided our audiences a large and balanced number of high quality information programs in both Jakarta and Washington: three special events and 17 Open Forums in Jakarta about the United States or U.S.-Indonesia relations, and five special events and 14 Open Forums in Washington about Indonesia. We put extra effort this year into bringing our Washington audience insights on the Jokowi administration and its implications for Indonesia’s economy, democratic governance, foreign and security policy, and the US-Indonesia bilateral relationship. The centerpiece was our major conference on the Jokowi administration in Washington December 11, with renowned international speakers. Videos of that conference are in this report. On the education front, our US-Indonesia Joint Council on U.S.-Indonesia Higher Education Partnership has made a breakthrough in resolving what we believe is the main constraint to more Indonesians studying in the United States – the US Graduate Record exams, required only by the U.S. We raised funds for GRE testing that, along with existing generous tuition funds from the Indonesian government’s Educational Endowment Fund (LPDP), should double the number of Indonesian LPDP-funded students pursuing graduate study in the United States. Since our last Report, the Joint Council has established two new university-to-university partnerships: one between Texas A & M and ITB, in chemical, petroleum, and earth sciences, and one between University of Hawaii Manoa and Universitas Islam Indonesia, in Urban and Regional Planning.
    [Show full text]
  • Dr. Bima Arya Sugiarto, S.Hum, MA Wali Kota Bogor JADWAL PRAKTEK
    Edisi Perdana Mei 2021 Inovasi, Ramah, RSUD KOTA BOGOR Cepat, Amanah, Nyaman News HARUS VAKSIN, PROKES JANGAN TERABAIKAN TERDEPAN Menanggulangi Covid-19 Peran RSUD Kota Bogor dalam Penanganan Covid-19 Curhat Seorang Wali Kota Dr. Bima Arya Sugiarto, S.Hum, MA Wali Kota Bogor JADWAL PRAKTEK www.rsudkotabogor.org/ Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu POLIKLINIK UMUM POLIKLINIK UMUM 08.00-12.00 08.00-12.00 08.00-12.00 08.00-12.00 08.00-12.00 08.00-12.00 drg. Desi Dwirinah, MK drg. F.X Edwin Kunaryanto 10.00 - 12.00 10.00 - 12.00 10.00 - 12.00 POLIKLINIK GIGI drg.Sara Saskia Djuanda 14.00 - 16.00 14.00 - 16.00 14.00 - 16.00 14.00 - 16.00 drg. Restu Permata Hati 09.00 - 12.00 10.00 - 12.00 10.00 - 12.00 drg. Riny Zoraya Rinaldy, Sp.Perio 09.00-12.00 09.00-12.00 09.00-12.00 POLIKLINIK PERIODONTIA drg. Yany Widyastuti, Sp.Perio POLIKLINIK KONSERVASI GIGI drg. Anisha Puspitarini, Sp KG 09.00-10.00 09.00-10.00 dr. Hariadi Wiroto, Sp. PD, FINASIM dr. Yeti Hariyati,Sp.PD. 09.00-13.00 12.00-15.00 09.00-13.00 12.00-15.00 09.00-13.00 08.00 - 12.00 dr. Erwindo R. Sp. PD, MKes, FINASIM 09.00-12.00 POLIKLINIK PENYAKIT DALAM dr. Bambang Agustian, Sp. PD 08.00 - 10.30 08.00 - 10.30 08.00 - 10.30 08.00 - 10.30 08.00 - 10.30 dr. Iqbal Ichsantyadi Awang, Sp.PD 11.00-14.00 11.00-14.00 11.00-14.00 dr.
    [Show full text]
  • Indonesia Tier 2
    INDONESIA TIER 2 KEY FINDINGS Indonesia is often characterized as a model of majority-Muslim intensity, and experts believe many incidents go unreported. democracy. Yet in some parts of the country, discrimination and Non-Muslims and non-Sunni Muslims endure ongoing difficul- violence against religious minorities continue, often instigated ties obtaining official permission to build houses of worship, or inspired by hardline individuals and groups. The Indonesian experience vandalism at existing houses of worship, and are government often intervenes when abuses arise, particularly if subject to sometimes violent protests that interfere with their they involve violence; yet by many accounts, violations of the ability to practice their faith. In 2017, USCIRF again places freedom of religion or belief continue to rise and/or increase in Indonesia on its Tier 2, where it has been since 2004. RECOMMENDATIONS TO THE U.S. GOVERNMENT • Urge the Indonesian government at cen- • Offer technical assistance and guidance government and religious officials tral, provincial, and local levels to comply to the Indonesian government as it to mediate sectarian disputes, and with the Indonesian constitution and drafts legislation protecting religious enhance rule of law and build capacity international human rights standards by: freedom, as appropriate; for legal reform advocates, judicial • Overturning the 2008 Joint Ministerial • Raise in public and private with Indo- officials, and parliamentarians to better Decree on the Ahmadiyya community nesian officials
    [Show full text]
  • [Later Antouw] V. Cronen
    Case 1:17-cv-11842-PBS Document 4 Filed 09/25/17 Page 1 of 17 UNITED STATES DISTRICT COURT DISTRICT OF MASSACHUSETTS LIA DEVITRI, EVA GRASJE, SYANE KALOH, JOHN LONDA, MELDY LUMANGKUN, MARTIN LUMINGKEWAS, MEIVE LUMINGKEWAS, TERRY ROMBOT, AGUS SETIAWAN, FREDDY SOMBAH, POPPY SOMBAH, and all other individuals similarly situated, Petitioners/Plaintiffs, Civil Action No. _____ v. CHRIS M. CRONEN Boston Field Office Director for Enforcement and Removal Operations, U.S. Immigration and Customs Enforcement TIMOTHY STEVENS Manchester Sub-Office Director for Enforcement and Removal Operations, U.S. Immigration and Customs Enforcement ELAINE C. DUKE Acting Secretary of the U.S. Department of Homeland Security Respondents/Defendants. MEMORANDUM OF LAW IN SUPPORT OF MOTIONS FOR TEMPORARY RESTRAINING ORDER, PRELIMINARY INJUNCTION, AND STAY OF REMOVAL I. INTRODUCTION Petitioners/Plaintiffs are Christian Indonesian nationals who have resided in the United States for many years. While they all ultimately became subject to final orders of removal, the United States permitted them to continue to live and work here under orders of supervision through a program called “Operation Indonesia Surrender.” The government recently appears to have discontinued that program without notice, but, rather than allow the program participants the opportunity to reopen their immigration cases to seek the immigration relief that may be available to them now (years after the immigration courts first ruled on their requests to remain 1 4847-9897-9664.2 Case 1:17-cv-11842-PBS Document 4 Filed 09/25/17 Page 2 of 17 in the United States), U.S. Immigration and Customs Enforcement (“ICE”) is ordering them to report to immigration field offices with tickets to Indonesia within 30 days.
    [Show full text]
  • Farrelly Et Al 2019
    GOVERNANCE FOR A WATER SENSITIVE TRANSITION IN BOGOR RAYA, INDONESIA An initiative of In collaboration with Supported by With corporate partners The Australia-Indonesia Centre is a consortium of 11 leading research universities in both countries. Its mission is to advance people-to-people links in science, technology, education and innovation. ACKNOWLEDGEMENTS The AIC Urban Water Cluster gratefully acknowledges the contribution of many researchers and students across IPB, Universitas Indonesia and Monash University who have contributed to this collaboration. Cluster Leaders Institut Pertanian Bogor Universitas Indonesia Monash University Prof Hadi Susilo Arifin Dr Dwinanti Rika Marthanty Prof Diego Ramirez-Lovering Prof Dr Ing. Ir. Dwita Sutjiningsih Dr Briony Rogers Research team Institut Pertanian Bogor Universitas Indonesia Monash University Dr Nana Mulyana Arifjaya Dr Reni Suwarso Dr Christoph Brodnik Dr Regan Leonardus Kaswanto Ms Louise Maryonoputri Ass/Prof Megan Farrelly Dr Nurmala Pandjaitan Mrs Irene Sondang Fitrinitia Dr Harsha Fowdar Prof Dr Hidayat Pawitan Dr Hendricus Andy Simarmata Mr Alex Gunn Dr Yanuar Purwanto Dr Yoni Agus Setyono Dr Jane Holden Dr Suria Darma Tarigan Mrs Rouli Anita Velentina Mr Raul Marino Dr Yuli Suharnoto Mrs Wahyuni Pudjiastuti Ass/Prof David McCarthy Prof Dr Yusman Syaukat Dr Ir. R Jachrizal Sumabrata Dr Emily Payne Dr Dwi Yuliantoro Dr Komara Djaja Dr Christian Urich Dr Ashley Wright Coordinating/Administrative Team Institut Pertanian Bogor Universitas Indonesia Monash University Mr Martua Yan
    [Show full text]
  • Bahan Rilis Jawa Barat SMRC Nov-2017
    PILKADA JAWA BARAT DAN PILPRES 2019 Temuan Survei 27 September – 3 Oktober 2017 Jl. KusumaatmajaNo. 59, Menteng, Jakarta Pusat10340 [email protected] | www.saifulmujani.com Latar Belakang } Dibanding provinsi lain, jumlah pemilih di Jawa Barat adalah yang terbesar. Sekitar 18% pemilih nasional berada di Jawa Barat. Dalam konteks pilpres 2019, posisi Jawa Barat sangat penting. } Survei-survei menjelang pilpres 2014 lalu menunjukkan bahwa Prabowo Subianto selalu unggul dan terbukti menang di Jawa Barat. Ini adalah satu-satunya provinsi besar di Jawa yang dimenangkan Prabowo tahun 2014. } Salah satu faktor penting adalah dukungan gubernur kepada calon presiden. Prabowo didukung oleh Gubernur Ahmad Heryawan pada pilpres 2014, dan terbukti menang di sana. } Dalam pilpres 2019, calon gubernur mana yang terpilih pada pilkada 2018 dan siapa calon presiden yang dia dukung, akan berpeluang memenangkan pilpres di Jawa Barat. Pemilihan gubernur di Jawa Barat menjadi krusial untuk pilpres 2019. Survei Provinsi Jawa Barat (Sep-Okt 2017) 2 Latar belakang… } Bagaimanakah kecenderungan dukungan politik dalam pemilihan gubernur Jawa Barat 2018 nanti? } Bagaimana pula kecenderungan dukungan kepada calon-calon presiden di Jawa Barat kurang dari dua tahun menjelang pilpres 2019? } Bagaimana pula sebaran dukungan kepada calon- calon gubernur tersebut terhadap dukungan kepada calon-calon presiden? } Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, SMRC telah melakukan survei pada akhir September – awal Oktober 2017. 3 Metodologi • Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Barat yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. • Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 820 orang. Dengan metode multistage random sampling Desa/kelurahan di tingkat Kecamatan dipilih dengan jumlah proporsional, dan memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±3,5% pada tingkat kepercayaan 95 persen.
    [Show full text]
  • Net TV's Effort on Mediation Between Government and Citizen
    ACCOMAC (Juli, 2017): 101-108 Net TV’s Effort on Mediation between Government and Citizen 1SITI KARLINAH,2IKA MERDEKAWATI KUSMAYADI,3SITI ARPIAH 1, 2,3 Journalism on Faculty of Communication Science Padjadjaran University, Indonesian Email: [email protected], [email protected], [email protected] Abstract.The practice of citizen journalism is an effort in delivering underground voices to be lifted to the surface. In the beginning of it emerges, the practice of citizen journalism takes place to through electronic mails and blogs. As it grows, the mainstream media such as television began to look at this practice. NET as broadcasting television media has citizen journalism program, called NET 10. NET TV here plays not only as media messages, but they also trying to mediate the government. Therefore, the video on social criticism that is sent by the citizen journalist could have attention and solution through the public affairs category.This study aims to find out (1) the policy of NET 10 program categories of Public Affairs as NET TV mediation efforts between citizens and the government. (2) The mediation process (3) the evaluation program applied NET 10 categories of Public Affairs. The method applied qualitative research with intrinsic case study approach by Robert E. Stake to the NET editorial.The results showed that NET 10 program policies Public Affairs category is a set of NET mediation efforts to unite citizens and government to create a democratic climate. While the mediation process through NET 10 program Public Affairs category may occur due to the presence of social media.
    [Show full text]
  • First Media and Local Government of Bogor Collaborates to Develop Informative and Creative Society
    First Media and Local Government of Bogor Collaborates to Develop Informative and Creative Society Balai Kota Bogor provides information about Bogor to First Media subscribers Jakarta, 29 November 2016 – PT. Link Net, Tbk., an integrated internet and multimedia service provider known as First Media, today signed an agreement with Local Government of Bogor to build informative and creative society through new channel, Balai Kota Bogor. The channel provides in-depth and factual information around Bogor area and other programs to introduce tourist destination in Bogor. First Media works with local government of Bogor to produce Balai Kota Bogor channel. First Media hopes to contribute to introduce tourist destinations in Bogor and accommodate creativity through the channel. Balai Kota Bogor is expected to be a channel that provides various information, such as information about activities of the Mayor and the vice Mayor, activities and entertainments held in the city and information about social, economy and urban planning problems in Bogor. With the channel, First Media hopes to support transparency and accountability of the government through positive socialization, therefore public will always get update about the latest development of Bogor city. “Balai Kota Bogor channel is one of the public services. We try to give contribution to people in the cities where we operate through partnership with local government. With this partnership, public can get trusted and quality information directly from the source. In addition, the new channel is expected to further strengthen relationship and trust between public and the local government,” said Edward Sanusi, Operation Director PT Link Net Tbk. Bima Arya Sugiarto, the Mayor of Bogor said, “We are very enthusiastic towards the partnership as Bogor just received an award as “The Most Lovable City” in 2016.
    [Show full text]