Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 1 DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

10 Profil Bank Sumsel Babel 116 Tata Kelola Perusahaan Profile of Bank Sumsel Babel Corporate Governance

34 Laporan Manajemen 202 Prospek Usaha dan Strategi Management Report Perusahaan Prospects and Strategies Company

50 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel Report of Bank Sumsel Babel’s Business Activities 220 Laporan Keuangan Audit Audited Financial Statements 80 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen 322 Data Perusahaan Management Discussion & Analysis Corporate Data of Corporate Performance

357 Referensi BAPEPAM LK 100 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan BAPEPAM-LK Cross Reference Corporate Social Responsibilty

2 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 DEKAT ERAT BERSAHABAT NEAR CLOSE FRIENDLY

Dekat Kami senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah. Tersebarnya kantor cabang dan ATM di banyak titik memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi, kapan pun dan di manapun Erat Seperti akar dengan pohonnya, memahami keinginan dan kebutuhan nasabah serta ketulusan dalam melayani adalah menjadi pondasi utama kami, untuk membuat membangun hubungan yang erat dan kuat dengan nasabah. Bersahabat Kepuasan nasabah adalah prioritas utama bagi kami. Senyum, ramah tamah, kesigapan dalam membantu nasabah, dan segala bentuk layanan yang mudah digunakan menjadi dasar kami untuk menjadi sahabat bagi nasabah.

Near We always provide best service to our customers. Wide network of our Branch Offices and ATM in spread location aims to bring easiness for customers in experiencing banking transaction, they are.

Close As the trees with their roots, understanding customers’ needs and desire as well as sincerity in delivering services are our fundamental principles to build strong and sustainable with customers.

Friendly Customers’ satisfaction always becomes our priority. Smile, friendliness and responsiveness in assisting customers, and user-friendly services are our foundation to be customers’ bestfriend.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 3 Kami Dekat.. WE ARE NEAR..

Laba bersih tahun 2011 meningkat menjadi Rp 246.401 juta dibandingkan tahun 2010 sebesar Rp 201.483 juta.

Net income in 2011 increased to be Rp 246.401 million compared to the year 2010 Rp 201.483 million

4 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 5 Kami Erat.. WE ARE CLOSE..

Total aset tahun 2011 Rp 13.193.172 juta meningkat sebesar 22.05 % dari Rp 10.809.724 juta pada tahun 2010.

Total assets in 2011 Rp 13.193.172 million increased by 22.05 % from Rp 10,809,724 million in 2010

6 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 7 Kami Bersahabat.. WE ARE FRIENDLY..

Pertumbuhan Kredit tahun 2011 tercatat sebesar 25,27%. Dana Pihak Ketiga tahun 2011 tumbuh sebesar 18,57%. Capital Adequacy Ratio tahun 2011 sebesar 12,09%.

Loan Growth in 2011Recorded as 25,27%. Third Party Fund of 2011 Increased to 18,57%. Capital Adequacy Ratio In 2011 was 12,09%.

8 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 9 PROFIL PERUSAHAAN PROFILE OF BANK SUMSEL BABEL

101 Laporan TahunaTahunann BBank Sumsel Babel 2011 Perjalanan panjang Bank Sumsel Babel selama lebih dari 50 tahun untuk melakukan yang terbaik dalam mewujudkan visi Bank Sumsel Babel sebagai Bank sehat dengan permodalan yang kuat serta tumbuh secara berkesinambungan dengan mengutamakan kepuasan nasabah.

Bank Sumsel Babel long history for more 50 years in performing best services realized as Bank Sumsel Babel’s vision as healthy Bank with strong capital and sustainable growth prioritizing customers’ satisfaction.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 11 Melayani lebih dekat, erat dan bersahabat kepada siapa saja.” Layanan perbankan berkualitas, cepat dan responsif dalam melayani setiap nasabah serta ramah dan persuasif kepada siapapun adalah komitmen setiap insan Bank Sumsel Babel.

Serving by closer, tight and friendly to everyone. With fast and responsive banking services to the customers as well our persuasive and principles become the commitment of every one in of Bank Sumsel Babel.

SEKILAS BANK SUMSEL BABEL Bank Sumsel Babel in Brief

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung didirikan pada tanggal 6 November Bangka Belitung was established on November 6, 1957 1957 yang pada saat itu bernama PT. Bank Pembangunan which at that time named PT. Bank Pembangunan Sumatera Sumatera Selatan yang didirikan berdasarkan : Selatan, which was established by:

1. Keputusan Panglima Ketua Penguasa Perang Daerah 1. Decision of Chief Commander of Tier I War Region Sriwijaya Tingkat I Sumatera Selatan Nomor 132/ Rulers of Sriwijaya of South Sumatra Province Number SPP/58 tanggal 10 April 1958 dengan berlaku surut 132/SPP/58 dated 10 April 1958 with retroactive effect mulai tanggal 6 November 1957. from November 6, 1957. 2. Akta Notaris Tan Thong Khe Nomor 54 tanggal 29 2. Thong Tan Khe Deed No. 54 dated 29 September September 1958 dengan izin Menteri Kehakiman No. 1958 with the permission of the Minister of Justice No. J.A.5/44/16 tanggal 11 Mei 1959. JA5/44/16 dated May 11, 1959. 3. Izin Usaha Bank dari Menteri Keuangan Nomor 47692/ 3. Bank business license from the Minister of Finance UM II tanggal 18 April 1959. Number 47692/UM II dated 18 April 1959. 4. Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Serkuler 4. Statement of PT Bank Sumsel Babel Regional PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Development’s Secular Shareholders’ Decision No. 2 Nomor 2 tanggal 03 November 2009 dan Pengesahan dated November 3, 2009 and Approval of the Minister Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia Republik of Justice and Human Rights Republic of Indonesia Nomor: AHU-56914.AH.01.02.Tahun 2009 Number: AHU-56914.AH.01.02.Year 2009 date

12 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 tanggal 20 November 2009, mengenai perubahan November 20, 2009, regarding the change of name to nama PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera PT.Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan (Bank Selatan (Bank Sumsel) menjadi PT. Bank Pembangunan Sumsel) to PT.Bank Pembangunan Daerah Sumatera Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel). Sumsel Babel).

Selanjutnya dengan diberlakukannya Undang-Undang Further to the enactment of Law Number 13 Year 1962 on Nomor 13 Tahun 1962 tentang Bank Pembangunan Daerah, Regional Development Bank, the latest from 1962, officially maka terhitung sejak tahun 1962, secara resmi seluruh all activities of PT. Bank Pembangunan Sumatera Selatan kegiatan PT. Bank Pembangunan Sumatera Selatan menjadi belong to the Local Government of South Sumatra Province milik Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan dengan with the Company’s legal status based on the Regional status badan hukum Perusahaan Daerah berdasarkan District Regulation No. 11/DPRDGR South Sumatra Province, Peraturan Daerah Nomor 11/DPRDGR Tingkat I Sumatera a license issued by the Minister for the Central Bank / Selatan, dengan izin usaha yang dikeluarkan oleh Menteri Governor of Bank Indonesia Number 2/Kep/MUBS / G/63 Urusan Bank Sentral/Gubernur Bank Indonesia Nomor 2/ On February 27, 1963. Kep/MUBS/G/63 Tanggal 27 Februari 1963.

Setelah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir sejak After experiencing several changes, most recently by diberlakukannya Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 the enactment of Law No. 7 of 1992 on Banking and in

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 13 Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih Bank Sumsel Babel Prabumulih Branch

Tentang Perbankan dan sesuai dengan Perda No. 6 Tahun accordance with Local Government Regulation No. 6 of 2000 tanggal 19 Mei 2000, Bank Sumsel Babel berubah 2000 dated May 19, 2000, Bank Sumsel Babel changed its bentuk badan hukum dari Perusahaan Daerah menjadi legal form from Regional Company into Limited Liability Perusahaan Perseroan Terbatas (PT) dengan Akta Pendirian Company (PT) with 20 Establishment Deeds dated 25 No.20 tanggal 25 November 2000 dan persetujuan Deputi November 2000 and approval of the Deputy Governor of Gubernur Bank Indonesia No.3/2/KEP.DpG/2001 tanggal 24 Bank Indonesia No.3/2/KEP.DpG / 2001 dated 24 September September 2001. 2001.

Perubahan badan hukum tersebut terhitung tanggal 1 Change of legal entity applied as of October 1, 2001, with a Oktober 2001, dengan berbagai perubahan yang mendasar range of fundamental and comprehensive changes to Bank dan menyeluruh agar Bank Sumsel Babel lebih profesional Sumsel Babel so that it becomes more professional and able dan mampu bersaing pada era otonomi daerah. to compete in the era of regional autonomy.

SEKILAS PERUBAHAN NAMA A GLANCE OF BANK SUMSEL BANK SUMSEL BABEL BABEL’S CHANGING NAME

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Based on the decision made by the Serkuler Shareholders Serkuler PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan of PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 2 Nomor 2 tanggal 03 November 2009 dan Pengesahan dated November 3, 2009 and the Approval of the Minister Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia Republik Indonesia of Justice and Human Rights Republic of Indonesia Number: Nomor:AHU-56914.AH.01.02. Tahun 2009 tanggal 20 AHU-56914.AH.01.02.2009 dated 20 November 2009, then November 2009, maka: PT. Bank Pembangunan Daerah PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan (Bank Sumatera Selatan (Bank Sumsel) berubah nama menjadi Sumsel) changed its name PT. Bank Pembangunan Daerah PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel). Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel).

14 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 TAG LINE BANK SUMSEL BABEL Bank Sumsel Babel’s Tag line

54 Tahun lamanya Kami Ikut Mengembangkan Ekonomi Masyarakat Sumatera Selatan dan Bangka Belitung

We have been developing the Economic Society of South Sumatra and Bangka Belitung for 54 Years

BankBank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 1515 VISI & MISI Vision and Mission

Visi Vision: Menjadi Bank Sehat yang tumbuh secara berkesinambungan dengan mengutamakan kepuasan nasabah.

To be a healthy Bank that continually grows which emphasizing on customer's satisfaction.

Misi Mission:

1. Mengembangkan dan membangun 1. To develop and establish regional pertumbuhan perekonomian economic growth. daerah. 2. To be one of the sources of local 2. Menjadi salah satu sumber revenue. Pendapatan Asli Daerah. 3. To be the region’s treasury. 3. Sebagai pemegang kas daerah. 4. Sebagai agen pembangunan. 4. To be agents of development. 5. Membantu dan mengembangkan 5. To help entrepreneurs and develop pengusaha golongan ekonomi the economically weak. lemah. 6. To enhance human resource 6. Meningkatkan pengembangan development to be more responsive sumber daya manusia yang lebih to the demands of regional tanggap terhadap tuntutan development and market demands. pembangunan daerah dan tuntutan 7. To optimize the business benefits pasar. 7. Mengoptimalkan keunggulan bisnis of Retail Banking and to develop Retail Banking dan mengembangkan Corporate Banking. Corporate Banking.

16 LaporanLaporan TTahunanahunan BanBankk SumselSumsel Babel 22011011 MAKNA LOGO The Meaning of Logo

PENJELASAN LOGO Logo berbentuk inisial huruf S yang dibuat dengan garis lengkung, ibarat aliran air dan diikuti dengan kalimat BANK SUMSEL BABEL, sehingga berupa satu rangkaian.

EXPLANATION OF LOGO:

Logo with the inisial of the word-S with curved lines, like the flow of water and followed by a of Bank Sumsel Babel as interconnectors.

Arti dan Makna Logo Meaning and Significance of Logo:

Penjelasan Huruf Explanation Of Letter Huruf S, menggambarkan sungai serta unsur kebersamaan The letter S, describes as a river as well as an element of yang digambarkan dengan huruf seperti tangan dengan togetherness in the form of letters shaped like hands with a warna yang berani sebagai cermin suatu usaha yang bold color as a mirror of a business that was built with the dibangun dengan keberanian sehingga mendapatkan courage to succeed. kesuksesan.

Penjelasan Warna Explanation of Color Warna biru, menggambarkan warna yang mempunyai The of blue, describes as a colors with a wide insight / wawasan/ruang lingkup yang luas, dalam hal ini Bank Sumsel scope, in this case Bank Sumsel Babel is ready to go public Babel dalam menghimpun dana maupun menyalurkan in collecting funds and distributing funds. Along with the dana siap go public. Seiring dengan perubahan yakni change from a Regional Development Bank to a Limited dari Bank Pembangunan Milik Daerah menjadi Perseroan Liability Company. Terbatas.

Penjelasan Bentuk Explanation of Shape 8 Aliran Sungai, mengandung arti aliran dana yang tidak 8 watersheds, has the meaning of continuous flow of funds. terputus-putus.

BankBank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 1717 LAYANAN CERAH CERAH Service Cepat & Ramah

Tahun 2011 adalah tahun peningkatan layanan Bank Sumsel 2011 was a year of enhancing service for Bank Sumsel Babel Babel kepada semua nasabah setia. Sebagai ungkapan to all loyal customers. As the appreciation of customers’ terima kasih atas loyalitas nasabah dalam menggunakan loyalty in utilizing Bank Sumsel Babel’s service.Layanan jasa layanan perbankan dari Bank Sumsel Babel. Layanan Cerah is fast and friendly service and provide modern as well Cerah adalah Layanan Cepat dan Ramah untuk melayani as qualified banking products, Fast in providing services, dan mempersembahkan produk perbankan modern dan friendly to everyone because we are here for you. berkualitas, Cepat dalam memberikan layanan, Ramah kepada siapapun Anda.karena kami untuk Anda.

MORNING BRIEFING

AFTERNOON BRIEFING

SHARING MOMENT

18 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Customer Service Teller Satpam Layanan Bertelepon (SIMPATIK) (AKURAT) (SIGAP) (SMILE) Customer Service Teller Security Phone Service (SIMPATIK) (AKURAT) (SIGAP) (SMILE)

Senyum, sampaikan salam, Antusias, menyambut Senyum, sampaikan salam, Senyum. fokus pada nasabah dan nasabah dengan berdiri, fokus fokus pada nasabah dan Smile tawarkan bantuan dengan pada nasabah, senyum dan tawarkan bantuan dengan antusias. sampaikan salam. antusias. Mendengarkan. Smile, greet, and focus Enthusiastic, welcoming Smile, Greet, and focus Listening on customers and offer customers by standing, on customers and offer assistance with enthusiasm. focusing on the customer, assistance with enthusiasm. give smile and greeting Identifikasi, sebutkan unit Inisiatif, menggali kebutuhan Inisiatif, bertanya dan arahkan kerja, sampaikan salam, nasabah. Kerjakan, transaksi nasabah nasabah ke tempat tujuan. sebutkan nama dan tawarkan Be initiative, explore the dengan cepat dan teliti. Taking initiative in asking bantuan. needs of the customers. Do the customers’ questions and point Identify and specify the unit transactions quickly and customers to the destination. of work, say hello, and state ampu menjelaskan fitur accurately. M name and offer assistance. produk dan layanan kepada Galang, rasa aman dan nasabah. Upayakan mengetahui dan nyaman bagi nasabah. Lakukan pencatatan Be able to explain the product menyebut nama nasabah. Build the feeling of safety and dan segera tindak lanjuti features and services to Strive to know and mention comfort for customers. customers the name of the customer. atau penuhi permintaan Aktif, membantu kelancaran penelepon. Proses, permintaan nasabah Responsif dan ramah dalam antrian. Keep records and follow dengan cepat. melayani transaksi. Actively helps smooth the up promptly or meet caller Process customer requests’ Responsive and friendly queue. demand. quickly. service in a transaction. Aktif melakukan verifikasi Efisien dalam percakapan, Akurat, selalu melakukan Aktif melakukan verifikasi dan konfirmasi. akhiri dengan ucapan terima verifikasi dan konfirmasi. dan konfirmasi. Actively do verification and kasih dan salam. Be accurate, do verification Active in verification and confirmation. Efficient in conversation, and confirmation. confirmation. Pastikan, layanan diakhiri ending with a thank you and Tanggapi, permintaan Tulus, tawarkan bantuan dengan ucapan terima kasih regards. nasabah dan berupaya kembali di akhir layanan dan salam. mempertahankan nasabah dan ucapkan terima kasih Make sure the service yang berniat menutup serta salam penutup apabila concluded with a thank you rekening transaksi telah selesai. and an end greet Respond to customer’s Sincerely offer help again at demand and try to retain the end of the service, thank customers who intend to them and greet them in the close accounts end if the transaction has been completed. Ingat untuk selalu menawarkan produk/jasa/ fasilitas lainnya (cross selling). Remember to always offer products / services / other facilities (cross selling)

Katakan, tawarkan bantuan kembali , terima kasih dan ucapkan salam penutup. Offer to help again, thank them and greet them in the end

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 19 KILAS BALIK BANK SUMSEL BABEL Bank Sumsel Babel Milestones

1997 Krisis moneter melanda Asia dan Indonesia. Sebagaimana bank-bank 1982 lain, Bank Sumsel Babel juga terkena BPDSS terpilih sebagai tuan rumah dampak negatif krisis tersebut, hal ini pelaksanaan musyawarah kerja BPD tercermin dari menurunnya indikator se-Indonesia kinerja finansial. BPDSS selected as the host of BPD’s work consensus implementation in The monetary crisis hit Asia and Indonesia Indonesia. As with other banks, Bank Sumsel Babel also was negatively affected by the crisis, it was seen from the decreasing of financial 1962 performance indicators. Perubahan nama Bank Pembangunan SS menjadi BPDSS dan Bank Sriwidjaya Raja yang kemudian aksinya diakusisi BCA Change of name from Bank Pembangunan SS to be BPDSS and Bank Sriwidjaya Raja whose later action acquired by BCA

1957 1962 1968 1982 1994 1997 2001

1957 Hari lahir PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan 1994 The birth of PT. Bank Pembangunan Peluncuran logo baru Bank Sumsel Daerah Sumatera Selatan The launch of the new logo of Bank Sumsel 1968 2001 Relokasi kantor BPDSS dari Jl. Tengkuruk ke Bentuk hukum Bank Sumsel diubah menjadi PT. Bank Sumsel sejalan Jl. Kol. Atmo sehubungan dengan aktivitas dengan ketentuan perbankan bank yang semakin meningkat Bank Sumsel’s legal status was BPDSS office relocation from Jl. Tengkuruk to changed into PT. Bank Sumsel along Jl. Kol. Atmo among with the increasing of with banking regulations banking activity.

20 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 2002 Bank Sumsel telah siap dengan program Bank Sumsel Online Bank Sumsel has prepared a program called Bank Sumsel Online

2011 Relokasi Kantor Pusat Bank Sumsel Babel dari Jl. Kapt. Arivai ke Jl, Gub. H.A. Bastari menempati gedung tertinggi di Sumatera 2006 Selatan Bank Sumsel membuka Unit Usaha Syariah Relocation of Bank Sumsel Babel Head Bank Sumsel launched a syariah business unit Office from Jl. Kapt. Arivai to Jl, Gub. H.A. Bastari stated its bulding as the highest office tower in South Sumatera.

20022004 2006 2010 2011

2004 Bank Sumsel mendapat izin 2010 Perubahan nama Bank Sumsel menjadi sebagai bank devisa Bank Sumsel Babel Bank Sumsel acquired license as a foreign exchange bank Change of name from Bank Sumsel into Bank Sumsel BabeL

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 21 IKHTISAR KEUANGAN Financial Highlights

IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS

Kinerja Keuangan 2011 2010 2009 2008 2007 Financial Performance NERACA BALANCE Volume Usaha 13,193,172 10,809,724 8,387,838 8,141,748 7,443,451 Volume of Business Penghimpunan Dana Fund accumulation Giro 3,876,747 3,000,294 2,211,801 2,504,623 2,476,105 Demand Deposits Tabungan 3,737,849 2,943,800 2,366,258 1,959,722 1,594,283 Savings Simpanan Berjangka 3,437,859 3,377,307 2,000,310 1,681,282 1,765,112 Time-Deposits Penggunaan Dana Fund utilization Kredit yang diberikan 8,310,876 6,634,350 5,198,978 3,281,091 2,587,004 Loans

Penempatan pada bank lain dan Placement on Other Banks and 1.928.599 1.901.621 1.034.521 1.338.663 691.558 Bank Indonesia Bank Indonesia Surat Berharga 1.013.586 788,542 1.220.883 2.764.658 2.913.288 Securities Penyertaan 1,250 1,250 1,250 1,250 1,250 Capital Contribution Dana Sendiri Own Funds Modal Disetor 518,874 436,023 370,847 320,128 286,429 Paid in Capital Cadangan Revaluasi Aset Tetap - - - 33,159 33,159 Fixed Assets Revaluation Reserves Cadangan Umum dan Tujuan 225,030 167,606 128,853 68,318 49,112 Common and Purpose Reserves Laba Tahun Berjalan 246,401 201,483 140,923 99,545 69,844 Current Profit

LAPORAN LABA RUGI PROFIT-LOSS REPORT Pendapatan Operasional 1,865,395 1,590,700 1,068,878 966,238 801,403 Operational Income Pendapatan Non Operasional 5,253 10,125 3,598 3,548 2,285 Non-Operational Income Beban Operasional 1,504,181 1,285,444 834,643 790,508 670,929 Operational Expenses Beban Non Operasional 27,401 36,085 27,501 25,972 22,543 Non-Operational Expenses Pajak Penghasilan 92,269 77,813 69,409 53,761 40,372 Tax Expenses Laba Tahun Berjalan 246,797 201,483 140,923 99,545 69,844 Current Profit Laba Komprehensif Tahun Berjalan 246,401 - - - - Comprehensive Profit of Current Year RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS Rasio Kecukupan Modal (CAR) 12,09 12,22 12,6 15,98 16,48 CAR Rasio Kredit yang Diberikan dan 75,19 71,17 79,03 53,39 44,33 Pembiayaan / Piutang Syariah LDR terhadap Simpanan (LDR) Marjin Pendapatan Bunga Bersih 6,67 7,22 8,47 8,68 6,92 NIM (NIM) Rasio Beban Operasional terhadap 80,64 80,81 78,09 81,81 83,72 BOPO Pendapatan Operasional (BOPO) Imbal Hasil Rata-rata Aset (ROA) 2,56 2,71 2,51 1,98 1,54 ROA Imbal Hasil Rata-rata Ekuitas (ROE) 25,87 25,77 24,56 21,3 18,68 ROE Rasio Kredit dan Pembiayaan / 1,46 1,33 2,42 2,05 2,52 NPL Piutang Syariah Bermasalah (NPL)

22 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Aset Kredit Yang Diberikan Assets Loans Rp Milyar Billion Rp 13,193 Rp Milyar Billion Rp 12.000 12.000 10,809 10.000 10.000 8,310 8,387 8,141 8.000 8.000 7,443 6,634 6.000 6.000 5,198

4.000 4.000 3,281 2,587 2.000 2.000

2011 2010 2009 2008 2007 2011 2010 2009 2008 2007

ROE Laba Tahun Berjalan ROE Current Profit

Persen Percentage Rp Milyar Billion Rp

32% 246,401 201,483 28% 200 25,87 25,77 24,56 160 24% 21,30 140,923 18,68 18% 120 99,545

12% 80 69,844

5% 40

2011 2010 2009 2008 2007 2011 2010 2009 2008 2007

NPL-Gross LDR NPL-Gross LDR

Persen Percentage Persen Percentage

3.5% 2.52 120% 2,42 2% 2.05 100% 1,46 1.5% 80% 75.19 79,03 1,33 71,17 1% 60% 53,39 44,33 0.5% 40%

2011 2010 2009 2008 2007 2011 2010 2009 2008 2007

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 23 KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM DAN KEBIJAKAN DIVIDEN Composition of Shareholders and Dividend Policy

Perkembangan setoran modal saham 5 tahun terakhir Deposit Growth of Capital During Last 5 years

PERKEMBANGAN SETORAN MODAL SAHAM 5 TAHUN TERAKHIR DepositPERKEMBANGAN Growth of SETORAN Capital During MODAL Last SAHAM 5 years 5 TAHUN TERAKHIR

Modal Jumlah Setoran Modal Jumlah Modal Kepemilikan Saham Sebelumnya Share Holding Total Paid Up Capital Total Capital Previous Capital 2011 2011 Pemerintah Provinsi 177,286,000,000 16,765,000,000 194,051,000,000 Province Government Pemerintah Kabupaten/Kota 243,249,000,000 45,545,000,000 288,794,000,000 Country/ Government City Koperasi Cermat 15,488,000,000 20,541,000,000 36,029,000,000 Cermat Cooperative 2010 2010 Pemerintah Provinsi 154,590,000,000 22,696,000,000 177,286,000,000 Province Government Pemerintah Kabupaten/Kota 216,257,000,000 26,992,000,000 243,249,000,000 Country/ Government City Koperasi Cermat - 15,488,000,000 15,488,000,000 Cermat Cooperative 2009 2009 Pemerintah Provinsi 137,396,000,000 17,194,000,000 154,590,000,000 Province Government Pemerintah Kabupaten/Kota 182,732,000,000 33,525,000,000 216,257,000,000 Country/ Government City Koperasi Cermat ---Cermat Cooperative 2008 2008 Pemerintah Provinsi 135,333,000,000 2,063,000,000 137,396,000,000 Province Government Pemerintah Kabupaten/Kota 151,096,000,000 31,636,000,000 182,732,000,000 Country/ Goverment City Koperasi Cermat ---Cermat Cooperative 2007 2007 Pemerintah Provinsi 107,822,000,000 27,511,000,000 135,333,000,000 Province Government Pemerintah Kabupaten/Kota 129,570,000,000 21,526,000,000 151,096,000,000 Country/ Government City Koperasi Cermat --Cermat Cooperative

24 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM Composition of Shareholders

Jumlah Setoran Saham per 31 Desember 2011 Share (%) Pemegang Saham Shareholders Total of Share Deposit Share (%) per December 31, 2011 172,847,000,000 33.31% Government of South Sumatera Pemerintah Provinsi Sumsel

Pemerintah Kota/Kab. se-Sumsel Palembang City/District Government Kota Palembang 20,842,000,000 4.02% City of Palembang Kota Lubuk Linggau 7,178,000,000 1.38% City of Lubuk Linggau Kota Pagar Alam 9,425,000,000 1.82% City of Pagar Alam Kota Prabumulih 3,063,000,000 0.59% City of Prabumulih Kabupaten Muara Enim 20,527,000,000 3.96% Regency Muara Enim Kabupaten OKI 22,080,000,000 4.26% Regency OKI Kabupaten MUBA 22,806,000,000 4.40% Regency MUBA Kabupaten MURA 24,809,000,000 4.78% RegencyMURA Kabupaten Lahat 16,593,000,000 3.20% Regency Lahat Kabupaten OKU 15,572,000,000 3.00% Regency OKU Kabupaten Banyuasin 7,565,000,000 1.46% Regency Banyuasin Kabupaten Ogan Ilir 5,154,000,000 0.99% Regency Ogan Ilir Kabupaten OKU Selatan 10,316,000,000 1.99% Regency OKU Selatan Kabupaten OKU Timur 2,388,000,000 0.46% Regency OKU Timur Kabupaten Empat Lawang 11,691,000,000 2.25% Regency Empat Lawang Sub Total 200,009,000,000 38.55% Sub Total Pemerintah Provinsi Bangka 21,204,000,000 4.09% Government of Bangka Belitung Belitung Pemerintah Kota/Kab. Babel Babel City/ District Government Kota Pangkal Pinang 11,248,000,000 2.17% City of Pangkal Pinang Kabupaten Bangka 16,268,000,000 3.14% Regency Bangka Kabupaten Belitung 12,101,000,000 2.33% Regency Belitung Kabupaten Belitung Timur 11,004,000,000 2.12% Regency Belitung Timur Kabupaten Bangka Tengah 13,750,000,000 2.65% Regency Bangka Tengah Kabupaten Bangka Selatan 14,442,000,000 2.78% Regency Bangka Selatan Kabupaten Bangka Barat 9,972,000,000 1.92% Regency Bangka Barat Sub Total 88,785,000,000 17.11% Sub Total Koperasi Cermat 36,029,000,000 6.94% Cermat Cooperative JUMLAH 518,874,000,000 100.00% TOTAL

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 25 Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders

17%

Pemerintah Kota/ Kab. Se. Sumsel Government of City in South Sumatera 39% 7% Pemerintah Kota/ Kab. Babel Government of City in Bangka Belitung

Koperasi Cermat Cermat Cooperatives

Pemerintah Provinsi Sumsel Government of South Sumatera 4% 33% Pemerintah Provinsi Babel Government of Bangka Belitung

t1FNFSJOUBI1SPWJOTJ4VNTFM3QKVUB t1FNFSJOUBI,PUB,BCTF4VNTFM3QKVUB t(PWFSONFOUPG4PVUI4VNBUFSB t(PWFSONFOUPG$JUZJO4PVUI4VNBUFSB Rp 172.847 million Rp 200.009 million

t1FNFSJOUBI1SPWJOTJ#BOHLB#FMJUVOH3QKVUB t,PQFSBTJ$FSNBU3QKVUB t(PWFSONFOUPG#BOHLB#FMJUVOH3QNJMMJPO t$FSNBU$PPQFSBUJWFT3QNJMMJPO

t1FNFSJOUBI,PUB,BCTF#BOHLB#FMJUVOH3QKVUB t(PWFSONFOUPG$JUZJO#BOHLB#FMJUVOH3QNJMMJPO

26 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Kebijakan Deviden Dividend Policy

Dalam melakukan pembagian dividen, kebijakan yang In carrying out the distribution of dividends, the policy diambil adalah sebagai berikut: taken are as follows:

1. Dividen dibayarkan kepada pemegang saham secara 1. Dividends are paid to shareholders in stages, in bertahap, yaitu di bulan Desember tahun berjalan December of the current year dividend in the form of berupa Persekot Dividen yang besarnya 75 % dari advances represents 75% of the estimated net income perkiraan laba bersih tahun berjalan dan sisanya of the current year, while the remainder is paid after dibayarkan setelah Rapat Umum Pemegang Saham . the Annual General Meeting of Shareholders. 2. Perhitungan dividen atas setoran saham yang 2. The calculation of dividends on shares deposits made dilakukan pada semester I adalah sebesar 100% dari in the first half amounted to 100% of the shares, while lembar saham, sedangkan perhitungan dividen atas the calculation of dividends on shares in the second setoran saham pada semester II adalah sebesar 50% half payment is 50% of the Shares. dari Lembar Saham.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun General Meeting of Shareholders (AGM) for the year 2010 as Buku 2010 sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris contained in the Deed by Mrs. Elmadiantini, SH. SPN No. 157 Ny. Elmadiantini, SH. SpN Nomor 157 tanggal 30 Mei dated May 30, 2011, Shareholders accept and approve the 2011, Pemegang Saham menerima dan menyetujui jumlah amount of dividends distributed for the fiscal year of 2010 dividen yang dibagikan untuk tahun buku 2010 sebesar 60 amounted to 60% of net income or Rp 120.890 million. Of % dari laba bersih atau sebesar Rp 120.890 juta. Dari jumlah this amount Rp 79 123 million was paid to shareholders on tersebut sebesar Rp 79.123 juta telah dibayarkan kepada December 29, 2010 as an advance dividend and the balance para pemegang saham pada tanggal 29 Desember 2010 of Rp 41.767 million were distributed on May 31, 2011. The sebagai persekot dividen dan sisanya sebesar Rp 41.767 juta total dividend payment was made in cash. dibagikan pada tanggal 31 Mei 2011. Pembayaran dividen tersebut seluruhnya dilakukan secara tunai.

Sesuai keputusan RUPS Tahun Buku 2009 yang dilaksanakan According to the RUPS decision made for the 2009 fiscal year pada tanggal 07 Juni 2010 sebagaimana tercantum dalam and implemented on June 7 2010 as contained in the Deeds Akta Notaris Ny. Elmadiantini, SH SpN No 25, Pemegang of Mrs. Elmadiantini, SH NES No 25, Shareholders accept and Saham menerima dan menyetujui penggunaan laba tahun approve the use of fiscal year 2009 earnings for dividends buku 2009 untuk dividen sebagai hak para pemegang as the rights of shareholders of 60% of net income for fiscal saham sebesar 60 % dari laba bersih tahun buku 2009 atau year 2009 or Rp. 84.554 million. Dividends amounting to sebesar Rp 84.554 juta. Sejumlah Rp 63.143 juta dibagikan Rp 63 143 million were distributed on December 22, 2009 pada tanggal 22 Desember 2009 sebagai persekot dividen as advance dividend and the rest of the dividend was dan sisa dividen dibagikan pada tanggal 08 Juni 2010 distributed on June 8, 2010 amounting to Rp 21 411 million. sebesar Rp 21.411 juta. Pembayaran dividen dimaksud Dividend payment was made entirely in cash. seluruhnya dilakukan secara tunai.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 27 PERISTIWA PENTING Event Highlights

24 Februari 23 April 22 Mei

Launching Kerjasama Penerimaan Juara 1 Lomba Poco-Poco Juara 1 Lomba Voli Proliga Pembayaran Tiket Penerbangan Garuda Bank Sumsel Babel menjadi juara 1 lomba Bank Sumsel Babel menjadi Juara 1 Proliga Indonesia Poco-poco Nusantara ke-2 tingkat Nasional Volley Ball ke 10 Tahun 2011. Launching of Flights Payment Acceptance in memperebutkan Piala Ibu Negara di gedung Bank Sumsel Babel became the 1st Winner Cooperation with Garuda Indonesia Airline Britama Sportmall Kelapa Gading- of the 10th season of Pro-league Volleyball Utara. Competition in 2011. 3 Maret Firts Winner Poco Poco Contest Winner Bank Sumsel Babel was the first winner of the 2nd National Poco-poco contest acquiring the First Lady’s Trophy at the Britama Sportmall in Kelapan Gading North Jakarta.

8 Mei 17 Juni

Launching Kerjasama Penerimaan Pembayaran Tiket Penerbangan Sriwijaya Air Kerjasama Bank Sumsel Babel dengan Sriwijaya Air, dengan ditandatanganinya perjanjian kerjasama ini, Bank Sumsel Babel menjadi BPD pertama di Indonesia yang menjalin kerjasama pembayaran pembelian tiket pesawat dengan Maskapai Penerbangan Undian Tabungan Pesirah Launching Kartu Kredit BNI Bank Sumsel Sriwijaya Air Jika di tahun-tahun sebelumnya Bank Babel Launching of Flights Payment Acceptance in Sumsel Babel hanya mengundi Grand Prize Bank Sumsel Babel bekerjasama dengan BNI Cooperation with Sriwijaya Airline Tabungan Pesirah yang diadakan oleh setiap meluncurkan kartu kredit co-branding BNI Cooperation between Bank Sumsel Babel Cabang, tahun ini Bank Sumsel Babel untuk Bank Sumsel Babel. Kartu kredit tersebut di- and Sriwijaya Air began with the signing of pertama kalinya mengundi Super Grand Prize launching ke publik pada tanggal 17 Juni this agreement. Bank BPD Sumsel became Tabungan Pesirah. Pada Super Grand Prize 2011 di Atrium Palembang Indah Mall (PIM). the first in Indonesia to establish cooperation ini diundi satu orang pemenang dengan Acara ini dihadiri oleh Direktur Konsumer with the payment to purchase airline tickets berbagai hadiah pilihan senilai ratusan juta BNI beserta rombongan, keluarga besar from Sriwijaya Air. rupiah, antara lain : Mobil Honda All New Bank Sumsel Babel dan nasabah prima Bank Accord, Mobil Toyota Camry, Mobil Toyota Sumsel Babel. Acara yang dibintangi oleh Fortuner, Mobil Mitsubishi Pajero Sport, Uang penyanyi kawakan Titi DJ tersebut juga 25 – 27 Maret Tunai dan Emas Batangan. disaksikan langsung oleh para pengunjung Palembang Indah Mall. Pesirah Savings Sweepstakes If in previous years Bank Sumsel Babel Launching of Bank Sumsel Babel’s BNI only held the Pesirah Savings Grand Prize Credit Card sweepstakes in the branches, this year the In collaboration with BNI, Bank Sumsel Bank Sumsel Babel for the first time held the Babel launched co-branded credit cards Super Grand Prize for the Pesirah Savings BNI Bank Sumsel Babel. The credit card was sweepstakes. In the Super Grand Prize one launched to the public on June 17, 2011 in winner was drawn with various choices of the Atrium of Palembang Indah Mall (PIM). prizes worth hundreds of millions of rupiahs, The event was attended by the BNI’s Director among others: an All New Honda Accord, a of Consumer and his entourage, an assemble Toyota Camry, a Toyota Fortuner, a Mitsubishi of Bank Sumsel Babel members and prime Gathering Perbankan Bank Sumsel Babel Pajero Sport, and Cash and Gold. customers. The show that featured veteran bersama Jurnalis singer Titi DJ was also witnessed by visitors of Acara Gathering Perbankan Bank Sumsel Palembang Indah Mall. Babel tahun 2011 di Bali bersama seluruh Wartawan Media Cetak

Bank Sumsel Babel’s Banking Gathering with Journalists Bank Sumsel Babel’s Banking Gathering event in 2011 in Bali with all members of the print media journalists

28 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 25-26 Juni 30 Juni 4-8 Juli

Juara III Tournament mancing Pessel Peningkatan Kuota Calon Jemaah Haji Bank Sumsel Babel Chess Open Tournament Bank Sumsel Babel menjadi juara III Bank Sumsel Babel Bank Sumsel Babel sukses menggelar Bank Tournament mancing Pessel di Painan Kuota Calon Jemaah Haji (CJH) yang berasal Sumsel Babel Chess Open Tournament di Hotel Sumatera Barat tahun 2011. dari nasabah Tabungan Tasbih Bank Sumsel Swarna Dwipa, Palembang Babel Palembang Tahun ini meningkat sekitar 3rd Place in Pessel Fishing Tournament 7 persen atau mencapai 680 orang. Bank Sumsel Babel Open Chess Tournament Bank Sumsel Babel became the 3rd Bank Sumsel Babel held a successful Open Increase in quota of Bank Sumsel Babel’s Champion of Pessel Fishing Tournament in Chess Tournament at Hotel Swarna Dwipa, Hajj pilgrims Painan West Sumatra in 2011 Palembang Hajj Pilgrims Candidate Quota (CJH) derived from Tasbih Savings customers of Bank Sumsel Babel Palembang this year increased by about 7 percent or reach 680 people.

26 Juni 2 Juli 22 Juli

Jalan Sehat Semarak Sea Games Bank Jambore Nasional (Jamnas) 2011 Penghargaan Majalah Infobank Sumsel Babel bersama PAL TV Jambore Nasional (Jamnas) tahun 2011 Pemberian penghargaan kepada Bank Jalan Sehat Semarak Sea Games Bank Sumsel dilaksanakan di Teluk Gelam, Ogan Komering Sumsel Babel dari Majalah Infobank atas Babel bersama PAL TV merupakan lanjutan Ilir –Sumatera Selatan pada 02 – 09 Juli 2011. kinerja keuangan dengan predikat “Sangat rangkaian kegiatan Senam Sehat Semarak Sea Sebagai perusahaan perbankan daerah, Bagus” selama kurun waktu 2001-2010, Games yang telah digelar sebelumnya. Tidak Bank Sumsel Babel turut menyukseskan bertempat di . kalah dari kegiatan Senam Sehat, kegiatan kegiatan tersebut. Untuk membantu layanan Jalan Sehat ini pun ramai dipadati oleh perbankan di lokasi kegiatan, Bank Sumsel nasabah Bank Sumsel Babel. Pada kegiatan Babel sukses memfasilitasi kegiatan tersebut Infobank Magazine Awards yang dibuka oleh Gubernur Sumatera Selatan dengan menyediakan layanan mobil kas This award was given to Bank Sumsel Babel by dan Direktur Utama Bank Sumsel Babel ini, keliling di lokasi Jambore Nasional. Infobank Magazine for financial performance dibagikan berbagai doorprize menarik. with the title of "Very Good" during the National Jamboree (Jamnas) 2011 period 2001-2010, held in Yogyakarta. Healthy Walks for a Vibrant Sea Games with National Jamboree (Jamnas) in 2011 was Bank Sumsel Babel and PAL TV carried out in the Gulf of Gelam, Ogan Healthy Walks for a Vibrant Sea Games with Komering Ilir -South Sumatra from 2 to 9 Bank Sumsel Babel and PAL TV is an advanced July 2011. As a regional banking company, series of Healthy Gymnastics for a Vibrant Sea Bank Sumsel Babel helped the success of the Games that have been held previously. Just as activity. To assist in banking services in the the Healthy Gymnastic activities, the Healthy location of the activities, Bank Sumsel Babel Walk activity was also packed with customers facilitated its success by providing cash cars of Bank Sumsel Babel. On this activity that was in locations around the National Jamboree. opened by the Governor of South Sumatra and CEO of Bank Sumsel Babel, an exciting door prize draw was distributed.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 29 Peristiwa Penting

24-25 September 17-19 Oktober 1 November

Juara Umum 2 Porseni IX di Medan Journalism Award 2011 Gathering Lembaga Pendidikan 2011 Bank Sumsel Babel berhasil menjadi Juara Journalism Award 2011 merupakan kegiatan Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) hari Umum 2 pada Porseni IX di Medan dan penghargaan atas karya jurnalistik para yaitu 1–2 November 2011 di Palembang. ditunjuk sebagai tuan rumah Porseni X tahun wartawan . Adapun penghargaan jurnalistik Gathering lembaga pendidikan ini dihadiri 2013 yang akan datang. ini dibagi menjadi 2 (dua) kategori, yaitu oleh lembaga–lembaga pendidikan mitra karya tulis dan karya foto. Kegiatan ini dihadiri Porseni IX 2nd General Champion in Medan Bank Sumsel Babel yang tersebar di Sumatera seluruh peserta yang berasal dari dunia Bank Sumsel Babel became the IX 2nd Selatan maupun Bangka Belitung. Rangkaian jurnalistik dan berlangsung dengan suasana General Champion in Porseni IX in Medan acara dibuka dengan kegiatan diskusi dan santai dan akrab. and was designated as the host for Porseni X paparan tentang perbankan dan pemasaran in the coming year of 2013. Journalism Award 2011 di lembaga pendidikan khususnya di Journalism Award 2011 is recognition for Perguruan Tinggi yang dilaksanakan di 10 Oktober the journalistic activities of journalists. The Meeting Room, Hotel Novotel Palembang. journalism awards are divided into 2 (two) categories: papers and photographs. This Education Institutions Gathering 2011 activity was attended by participants from This activity lasted for 2 (two) days from 1-2 all scope of the world of journalism and held November 2011 in Palembang. The gathering with a relaxed and intimate atmosphere. was attended by educational institutions partners of Bank Sumsel Babel from all over South Sumatra and Bangka Belitung. The event opened with a discussion and exposure 22 Oktober of banking and marketing at educational institutions, especially in Higher Education held in the Meeting Room of the Novotel Hotel Palembang. Peningkatan status Kantor Cabang Pembantu Manggar menjadi Kantor Cabang Manggar Dalam rangka memperluas Jaringan Operasional Kantor Bank Sumsel Babel, maka Kantor Cabang Pembantu Manggar yang terletak di Kabupaten Belitung Timur 7 November ditingkatkan statusnya menjadi Kantor Cabang. Kartu ATM Bank Sumsel Babel Improvement Status of Manggar Sub- Go International Branch Office in to Manggar Branch Office Kartu ATM Bank Sumsel Babel telah In order to expand Bank Sumsel Babel’s bergabung dengan jaringan VISA network of operation the Sub-Branch Office Internasional located in the District Manggar, East Belitung Bank Sumsel Babel ATM Card was upgraded to a Branch Office. Go International Bank ATM card Sumsel joined the network of VISA International

Penyembelihan Hewan Qurban 10 Oktober 28 Oktober Bank Sumsel Babel menyelenggarakan penyembelihan hewan Qurban untuk berbagi dengan masyarakat kurang mampu. Sebanyak 86 ekor sapi dan 4 ekor kambing yang disembelih merupakan hewan kurban dari 606 orang yang berasal dari Keluarga Besar Bank Sumsel Babel.

Animal slaughters as Qurban Bank Sumsel Babel organized animal slaughters as Qurban to share with the poor. A total of 86 cows and four goats are slaughtered as sacrificial animals from 606 Launching ATM Drive Thru Pertama Bank Relokasi Kantor Pusat Bank Sumsel Babel people affiliated with Bank Sumsel Babel. Sumsel Babel Relokasi/Pindah Alamat Kantor Pusat Bank Peluncuran ATM Drive Thru Bank Sumsel Sumsel Babel yang semula di Jalan Kapten Babel. ATM Drive Thru pertama ini berlokasi A.Rivai No. 21 pindah ke Jalan Gubernur H. di Gedung Kantor Pusat Bank Sumsel Babel, Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Jakabaring Seberang Ulu I Jakabaring Launching of Bank Sumsel Babel’s First Relocation of Bank Sumsel Babel’s Head Office Drive Thru ATM The Relocation of Bank Sumsel Babel’s Head Launching of Bank Sumsel Babel’s First Drive Office Address which was originally at Jalan Thru ATM. The first Drive Thru ATM is located Kapten A.Rivai No. 21 was moved to Jalan in Bank Sumsel Babel’s Headquarter Building, Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. in Jakabaring Silaberanti Kec. Seberang Ulu I Jakabaring

30 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Event Highlights

10 Desember 19 Desember 21 Desember

Bank Sumsel Babel raih The Best Penganugerahan Merchant Terbaik Bank Student Wants to be a Banker Champion of Palembang Service Award Sumsel Babel (Edukasi Perbankan untuk Pelajar) Bank Sumsel Babel meraih penghargaan Bank Sumsel Babel menggelar acara Student Wants to Be a Banker merupakan The Best Champion of Palembang penganugerahan Merchant terbaik Bank salah satu bentuk kegiatan edukasi bagi Service Award 2011 untuk kategori Bank Sumsel Babel 2011 bertempat di lantai 11 para pelajar. Pada kegiatan ini, peserta diajak Konvensional dengan asset dibawah Kantor Pusat Bank Sumsel Babel Jakabaring memahami proses pelayanan nasabah baik di 100 triliun. Palembang teller maupun di customer service. Beberapa Bank Sumsel Babel held Best Merchant siswa perwakilan peserta diajak untuk Bank Sumsel Babel won the Best Champion Awards mempraktekan bagaimana menjadi seorang of Palembang Service Award Bank Sumsel Babel held the Bank Sumsel petugas teller dan petugas customer service. Bank Sumsel Babel won the Best Champion Babel Best Merchant Award on the 11th floor Berbagai kuis dan games seru juga diadakan of Palembang Service Award in 2011 for the of the Bank’s Headquarters in Jakabaring untuk memeriahkan suasana. category of Conventional Banks with assets Palembang South Sumatra. below 100 trillion Student Wants to Be a Banker (Banking Education for Students) Student Wants to Be a Banker is one of an educated activities for students. In this 14 Desember activity, Some students representatives participants invited to practice how to be a teller and customer service officers. 19 Desember Various quiz and games exclamation also held to enliven atmosphere .

Penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerjasama (PKS) Penandatanganan MoU dan Perjanjian Berlayar bersama Bank Sumsel Babel Kerjasama (PKS) antara Bank Sumsel Babel (Edukasi Perbankan untuk Pelajar) dengan PT. Pusri Palembang. Kegiatan ini bertujuan untuk meng-edukasi Signing of the MoU and Cooperation para peserta berlayar yang umumnya Agreement (MCC) adalah para pelajar, mulai dari Sekolah Dasar The signing of the MoU and Cooperation hingga ke Perguruan Tinggi. Peserta yang Agreement (MCC) between Bank Sumsel ikut kegiatan berlayar berjumlah sekitar Babel and PT. Pusri Palembang 100 (seratus) orang peserta untuk satu kali trip. Program kegiatan ini merupakan teknik pemasaran yang sangat efektif karena setiap peserta yang akan ikut berlayar diharuskan 17-18 Desember memiliki rekening Bank Sumsel Babel dan pada trip ini diberikan pembekalan (edukasi) pada para peserta tak hanya tentang perbankan namun juga tentang budaya dan pengetahuan umum lainnya.

Sail with Bank Sumsel Babel (Banking Education for Students) This activity is aimed at educating the sailing participants, usually students, ranging from elementary school to the university. The sailing activities participants amounted to Bank Sumsel Babel menjadi Juara Umum about 100 (one hundred) participants for Kejuaran Menembak Perbankan a single trip. Activity programs are a very Bank Sumsel Babel menjadi Juara Umum effective marketing technique because each Kejuaraan Menembak Perbankan Nasional II participant will be required to have on board tahun 2011 yang berlangsung di Shooting a Bank Bank Sumsel Babel account and was Range Jakabaring given trip briefing (education) to the not only about banking, but also about other culture Bank Sumsel Babel became General and general knowledge. Champion of the Banking Shooting Championship Bank Sumsel Babel became the General Champion at the 2nd National Banking Shooting Championship in 2011 which took place at Jakabaring Shooting Range.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 31 PENGHARGAAN Awards

MARKPLUS INSIGHT The Best Champion of Palembang Service Award 2011 untuk kategori Bank Konvensional dengan asset dibawah 100 triliun.

MARKPLUS INSIGHT The Best Champion of Palembang Service Award 2011 for the category Conventional Banks with assets below 100 billion

MAJALAH INFOBANK Bank yang berpredikat ‘Sangat Bagus’ atas kinerja keuangan Tahun 2001-2010.

INFOBANK MAGAZINE Bank with a predicate of as 'Very Good' in the 2001- 2010 financial years.

KARIM BUSINESS CONSULTING Peringkat Kedua Unit Usaha Syariah Berpredikat Paling Berkembang dalam

Pembiayaan.

KARIM BUSINESS CONSULTING, 2nd Rank- The Most Expansive Financing (The Best Sharia Unit Asset below Rp 500 trillion).

32 LaporanLaporan TTahunanahunan BanBankk SumselSumsel Babel 22011011 KARIM BUSINESS KARIM BUSINESS CONSULTING CONSULTING Peringkat Kedua Unit Peringkat Kedua Usaha Syariah Terbaik Unit Usaha Syariah dengan aset kurang dari Berpredikat Paling Rp 500 Milyar Berkembang dalam Pengumpulan Dana KARIM BUSINESS CONSULTING, 2nd Rank- The Best Sharia Unit for KARIM Asset below Rp 500 trillion. BUSINESS CONSULTING, 2nd Rank- The Most Expansive Funding (The Best Sharia Unit for Asset below Rp 500 trillion).

SERTIFIKASI Certification

Jenis Sertifikat Unit Kerja Penerima Masa Berlaku Pemberi Sertifikasi Type of Certification Receiver Unit Expiration Certification Giver Masa Berlaku GISO 9001 :2008 - Provision of Banking Cabang Kapt. A. Rivai 02 Maret 2011 PT. TUV NORD Indonesia Kapt. A. Rivai branch Services s.d 01 Maret 2014 GISO 9001 :2008 - Provision of Banking Cabang Palembang Atmo 02 Maret 2011 PT. TUV NORD Indonesia Services Palembang Atmo branch s.d 01 Maret 2014 GISO 9001 :2008 - Provision of Banking Cabang Lubuk Linggau 02 Maret 2011 PT. TUV NORD Indonesia Services Lubuk Linggau branch s.d 01 Maret 2014 GISO 9001 :2008 - Provision of Banking Cabang Sungai Liat 02 Maret 2011 PT. TUV NORD Indonesia Services Sungai Liat branch s.d 01 Maret 2014 GISO 9001 :2008 - Provision of Banking Cabang Baturaja 02 Maret 2011 PT. TUV NORD Indonesia Services Baturaja branch s.d 01 Maret 2014 ISO 9001 : 2008- Divisi TSI 02 Maret 2011 Provision of Information Technology PT. TUV NORD Indonesia Division of TSI s.d 01 Maret 2014 Services

BankBank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 33 LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT

343 Laporan TahunaTahunann BBank Sumsel Babel 2011 Kebanggaan melihat pencapaian yang diraih oleh Manajemen Bank Sumsel Babel yang mampu menunjukan kinerja yang solid dalam menghadapi tantangan industri perbankan, sehingga pada akhir tahun 2011 Bank Sumsel Babel mampu membukukan laba sebesar Rp. 246.401 juta.

The pride of Bank Sumsel Babel’s achievements by Bank Sumsel Babel Management represents a solid performance in overcoming challenge in banking industry, hence by the end of 2011 Bank Sumsel Babel booked a satisfying net income to Rp 246.401 million.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 35 Iskandar Zulkarnain F Komisaris Commissioner

Assalamu’alaikum Warramatullahi Wabarokatuh,

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena Our praise and gratitude to The Almighty Allah for His berkat rahmat dan hidayah Nya jualah, maka kinerja Bank blessings and guidance that, the performance of Bank Sumsel Sumsel Babel di tahun 2011 ini semakin memuaskan. Kita Babel in 2011 is still satisfactory. We realize that the state of menyadari bahwa keadaan perekonomian Indonesia masih Indonesia's economy is still not as profitable as a result of the belum begitu menguntungkan sebagai akibat pengaruh influence of the global crisis that followed the financial crisis krisis global yang dilanjutkan dengan krisis finansial yang that hit the European continent, especially Greece in 2011. menerpa benua Eropa khususnya Yunani tahun 2011.

Pertama–tama kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan First of all we like to thank you for the trust given to us to carry yang diberikan kepada kami untuk melaksanakan out the supervision and guidance of the Bank Sumsel Babel pengawasan dan pembinaan terhadap Bank Sumsel Babel professionally. With higher professionalism, we are confident secara profesional. Dengan profesionalitas yang makin tinggi, that we are capable of contributing greatly to the growth kami yakin mampu memberikan kontribusi besar terhadap and development of the Bank towards a better direction pertumbuhan dan pengembangan Bank ini kearah yang worthy of pride, especially in realizing its vision and mission makin lebih baik dan membanggakan, terutama dalam for regional development. mewujudkan visi dan misinya untuk pembangunan daerah.

36 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 LAPORAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners Report

Kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sampai dengan Desember 2011 telah menunjukkan hasil yang baik. Hal ini terlihat dari terlampauinya target-target yang telah ditetapkan.

The Performance of PT.Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan and Bangka Belitung until December 2011 has given the best result. This can be inferred from the achievement which exceeded implemented target. f

Sebagaimana lazimnya, kami pada kesempatan ini As usual, we will take this opportunity to submit a report on menyampaikan laporan kinerja Bank Sumsel Babel Semester the performance of Bank Sumsel Babel in Semester II of 2011. ll tahun 2011. Laporan ini merupakan perwujudan dari This report is a manifestation of the implementation of the pelaksanaan Check and Balance Principles dalam mengelola Check and Balance Principles in the management of this Bank Bank ini dengan berasaskan Tata Kelola Perusahaan yang baik based on Good Corporate Governance. (Good Corporate Goverrnance).

Laporan hasil pengawasan atas pencapaian secara umum Report of results for general achievement oversight of PT. kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera dan Bangka Bank Pembangunan Daerah Sumatra and Bangka Belitung’s Belitung sampai dengan akhir Desember 2011 menunjukkan performance until the end of December 2011 showed an peningkatan yang lebih baik dibandingkan kinerja pada increase of a better performance compared to the month of Bulan Desember 2010. Hal ini ditunjukkan dalam tabel di December 2010. This is shown in the table below: bawah ini:

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 37 Laporan Dewan Komisaris

(dalam jutaan rupiah) (in millions of rupiahs) LAPORAN HASIL PENGAWASAN REPORTING THE RESULTS OF MONITORING

Realisasi Realization Naik/Turun Uraian Description 2011 2010 Increase/ Decrease

Modal Disetor 518,874 436,023 82,851 Paid Capital Total Aset 13,193,172 10,809,724 2,383,448 Total Assets Kredit yg diberikan 8,310,876 6,634,350 1,676,526 Loans Dana Pihak Ketiga 11,052,455 9,321,401 1,731,054 Third Party Fund Surat Berharga yg dimiliki 1,013,586 788,542 225,044 Securities Held Laba/Rugi sblm Pajak 339,065 279,296 59,769 Profit/Loss before Tax KPMM/CAR 12.09% 12.22% (0.13)% CAR NPL 1.46% 1.33% 0.13% NPL BOPO 80.64% 80.81% (0.17%) BOPO

Tabel Laporan Ringkas sampai 31 Desember 2011 Table of Brief Result Reports Up To December 31, 2011

Berikut di bawah ini kami sampaikan secara lebih rinci : Below are the results in more detail: 1. Modal Disetor 1. Paid Capital

(dalam jutaan rupiah) (in millions of rupiahs) MODAL DISETOR PAID CAPITAL

Realisasi Target Realisasi Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Naik/Turun Actual Target Actual Achievement Increase/Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 436,023 507,528 518,874 102.23% 82,851

Jumlah modal disetor per Desember 2011 mengalami The number of paid-in capital by December 2011 increased by peningkatan sebesar Rp 82,851 juta atau naik 19.00% jika Rp 82.851 million, up 19.00 % when compared to the amount dibandingkan dengan jumlah modal disetor per Desember of capital paid up by December 2010. Compared with the 2010. Dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan per targets set for December 2011, the actuality of capital paid Desember 2011, maka realisasi modal disetor per Desember up by December 2011 exceeded the achievement target of 2011 melampaui pencapaian target sebesar Rp 11,346 juta Rp 11.346 million or 2.24% above target. atau 2.24% di atas target.

2. Total Aset 2. Total Assets

(dalam jutaan rupiah) (in millions of rupiahs) TOTAL ASET TOTAL ASSETS

Realisasi Target Realisasi Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Naik/Turun Actual Target Actual Achievement Increase/Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 10,809,724 11,783,467 13,193,172 111,96% 2,383,448

38 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Board of Commissioners Report

Total aset per Desember 2011 melampaui target yang Total assets as per December 2011 are over the target set, ditetapkan, yaitu sebesar Rp 1,409,705 juta atau 11.96% amounting to Rp 1,409,705 million or 11.96% above target. di atas target. Demikian juga jika dibandingkan dengan Similarly, when compared to the total of actual assets in realisasi total aset pada Desember 2010, maka realisasi total December 2010, the actual total assets as of December 2011 aset per Desember 2011 mengalami peningkatan sebesar increased by Rp 2,383,448 million, or 22.05%. It is exceeding Rp 2,383,448 juta atau 22.05%. Terlampauinya target aset the target asset accumulation target mainly due to the terutama dikarenakan tercapainya target penghimpunan achievement of third party funds (DPK) and lending. dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran kredit.

3. Dana Pihak Ketiga 3. Third Party Funds

(dalam jutaan rupiah) (in millions of rupiahs) DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUNDS

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Uraian Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Description Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Giro 3,000,294 2,583,113 3,876,747 150.08% 876,453 Giro Tabungan 2,943,800 3,277,370 3,737,849 114.05% 794,049 Savings Deposito 3,377,307 3,795,766 3,437,859 90.57% 60,552 Deposit

Realisasi Penghimpunan Dana Pihak Ketiga secara The realization of Third-Party accumulation as a whole up keseluruhan sampai dengan akhir Desember 2011 apabila to the end of December 2011 when compared with the dibandingkan dengan realisasi pada Desember 2010 realization in December 2010 increased by Rp 1,731,054 mengalami peningkatan sebesar Rp 1,731,054 juta atau naik million or an increase of 18.57%. Substantial increase in funds 18,57%. Peningkatan dana yang cukup besar terjadi pada also happened in the accumulation of funds in the form of penghimpunan dana dalam bentuk giro dan tabungan. giro and savings. Likewise, if compared to the target, then the Demikian juga jika dibandingkan dengan target maka realization as of December 2011 exceeded the target of Rp realisasi per Desember 2011 melampaui target sebesar Rp 1,396,206 million, or 14.46% above target. 1,396,206 juta atau 14.46% di atas target.

4. Kredit Yang Diberikan 4. Loans

(dalam jutaan rupiah) (in millions of rupiahs) KREDIT YANG DIBERIKAN LOANS PROVIDED

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Uraian Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Description Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Kredit 6,634,350 7,853,402 8,310,876 105.83% 1,676,526 Loan

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 39 Laporan Dewan Komisaris

Realisasi pinjaman yang diberikan sampai dengan Desember Realization of loans given until December 2011 has exceeded 2011 telah melampaui target Rp 457,474 juta atau 5.83% di the target of Rp 457.474 million or 5.83% above target. atas target. Demikian juga dibandingkan dengan realisasi Similarly, compared with the realization of December 2010, per Desember 2010 maka realisasi per Desember 2011 by December 2011 the realization increased by Rp 1,676,526 mengalami peningkatan sebesar Rp 1,676,526 juta atau naik million, or up 25.27% from the realization in December 2010. 25.27% dari realisasi Desember 2010.

5. Surat Berharga yang dimiliki 5. Securities owned

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) SURAT BERHARGA YANG DIMILIKI SECURITIES OWNED

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Uraian Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Description Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Surat Berharga 788,542 1.097,450 1,013,586 92.36% 225,044 Securities

Surat Berharga yang dimiliki Bank Sumsel Babel per Desember Securities owned by Bank Sumsel Babel in December 2011 2011 mengalami kenaikan dibandingkan dengan posisi pada had increased compared to the position in December 2010, Desember 2010, yaitu meningkat sebesar Rp 225,044 juta. with an increase of USD 225.044 million. However, the Namun, pencapaian Surat Berharga yang dimiliki sedikit obtainment of Held Securities is slightly below the target of berada di bawah target yaitu sebesar Rp 83,864 juta atau Rp 83.864 million or 7.64% of the actual target. 7,64% di bawah target.

6. Laba Rugi Sebelum Pajak 6 Pre-Tax Profit / Loss

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) LABA RUGI SEBELUM PAJAK PRE-TAX PROFIT / LOSS

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Uraian Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Description Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Laba Rugi Operasional 305,256 331,367 361,214 109.00% 56,958 Operational Profit / Loss Laba Rugi Non Operasional (25,960) (10,433) (22,149) 47,10% (3,811) Non Operational Profit / Loss Laba Rugi Sebelum Pajak 279,296 320,934 339,065 105.65% 59,769 Pre-Tax Profit / Loss

Laba yang berhasil dihimpun sampai dengan Desember Profits that have been collected up to December 2011 have 2011 telah melampaui target yang telah ditetapkan untuk exceeded the targets set for this position in December 2011 posisi Desember 2011 yaitu sebesar Rp 18,131 juta atau amounting to Rp 18.131 million or 5.65% above target. 5.65% di atas target. Dibandingkan dengan perolehan laba Compared with earnings in the December 2010 acquisition, pada Desember 2010 maka perolehan laba pada Desember the acquisition on earnings in December 2011 is much

40 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Board of Commissioners Report

2011 jauh lebih tinggi sebesar Rp 59,770 juta atau 21.40% di higher, amounting to Rp 56.770 million or 21.40% over the atas perolehan laba tahun sebelumnya. previous year profit.

7. Kewajiban Penyetoran Modal Minimum/Capital 7. Minimum Deposit Liabilities Capital / Capital Adequacy Adequacy Ratio (KPMM/CAR) Ratio (CAR)

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) KEWAJIBAN PENYETORAN MODAL MINIMUM/CAPITAL ADEQUACY RATIO MINIMUM DEPOSIT LIABILITIES CAPITAL / CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR)

Realisasi Target Realisasi Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Naik/Turun Actual Target Actual Achievement Increase/Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 12.22% 12.09% 12.09% 100% (0.13%)

Kecukupan modal Bank Sumsel Babel sampai dengan Capital adequacy of Bank Sumsel Babel up to December Desember 2011 tepat berada pada target yang ditetapkan, 2011 was still below the target set. The same could be said begitu juga bila dibandingkan dengan realisasi pada when compared to the figure in December 2010. The CAR in Desember 2010 maka KPMM/CAR pada Desember 2011 lebih December 2011 is lower, down by 0.13%. But that actuality has rendah atau turun sebesar 0.13%. Namun realisasi tersebut fulfilled the conditions stipulated by Bank Indonesia which is telah memenuhi ketentuan yang ditetapkan Bank Indonesia a minimum of 8%. The ratio of CAR of 12.09%, based on the yaitu minimal 8%. Rasio KPMM/CAR sebesar 12.09% tersebut conditions set by Bank Indonesia, is considered healthy. berdasarkan ketentuan Bank Indonesia tergolong sehat.

8. Non Performing Loan (NPL) 8. Non Performing Loan (NPL)

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) NON PERFORMING LOAN (NPL) NON PERFORMING LOAN (NPL)

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Jenis Kredit Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Type of Loan Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Kredit Bermasalah 88,434 154,595 121,271 127.48% 32,837 Kredit Bermasalah Total Kredit 6,634,350 7,853,402 8,310,876 105.83% 1,676,526 Total Kredit NPL 1.33% 1.97% 1.46% 134.93% 0.13% NPL

Jumlah Kredit bermasalah pada Desember 2011 apabila The amount of Non performing loans in December 2011, dibandingkan dengan posisi pada Desember 2010 when compared with the position in December 2010, mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yaitu sebesar experienced a significant increase of Rp. 32,837 million, or up Rp 32,837 juta atau naik 37.13%, sedangkan jumlah kredit by 27.48%. While the total of loans disbursed by December yang disalurkan per Desember 2011 meningkat sebesar 2011 increased by Rp 1,676,526 million, an increase of Rp 1,676,526 juta atau meningkat 25.27% dibandingkan 25.27% compared to lending in December 2010. NPL ratio penyaluran kredit pada bulan Desember 2010. Rasio NPL pada at December 2011 is higher when compared with the NPL Desember 2011 lebih tinggi jika dibandingkan dengan rasio ratio in December 2010. However, when compared to the NPL pada Desember 2010. Namun bila dibandingkan dengan targets set in December 2011, the loan quality achievement target yang telah ditetapkan pada Desember 2011, maka pencapaian kualitas kredit pada Desember 2011 meningkat

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 41 Laporan Dewan Komisaris

sebesar 134.93% yang artinya, lebih baik dibandingkan in December 2011 fell 134.93% which means an increase dengan target yang ditetapkan pada Desember 2010. from the targets set in December 2010.

9. Beban Operasional/Pendapatan Operasional 9. Operational Expenses / Operational Income (BOPO) (BOPO)

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) BEBAN OPERASIONAL/PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) OPERATIONAL EXPENSES / OPERATIONAL INCOME (BOPO)

Realisasi Target Realisasi Naik/Turun Uraian Desember 2010 per Desember 2011 Desember 2011 Pencapaian Increase/ Description Actual Target Actual Achievement Derease as of December 2010 as of December 2011 as of December 2011 Beban Operasional 1,285,444 1,348,610 1,504,180 89.66% 218,736 Beban Operasional Pendapatan Operasional 1,590,700 1,679,977 1,865,394 111.24% 274,694 Pendapatan Operasional BOPO 80.81% 80.28% 80.64% 99.55% (0.17)% BOPO

Pendapatan Operasional per Desember 2011 telah Operational income per December 2011 exceeded the melampaui target yang telah ditetapkan, yaitu sebesar Rp targets set, amounting to Rp 188.417 million, or 111.24% 188,417 juta atau 111.24% di atas target. Beban Operasional above target. Operational Expense per December 2011 went per Desember 2011 masih dibawah target yang ditetapkan under the target set. It amounted to Rp 155.570 million, yaitu sebesar Rp 155,570 juta atau 89.66% . Dengan demikian or 89.66% on top of the Bank’s expenses. Thus, the BOPO maka pencapaian BOPO per Desember 2011 sebesar 80.64% achievement as per December 2011 is at 80.64%, which is berada di bawah target yang ditetapkan yaitu maksimum still below the target set at 80.28%. When compared to the sebesar 80,28%. Namun apabila dibandingkan dengan rasio previous year, the BOPO ratio in December 2011 is smaller BOPO pada tahun sebelumnya, maka rasio BOPO pada compared to December 2010, which means that the level Desember 2011 lebih kecil dibandingkan posisi Desember of cost efficiency is achieved compared to the condition of 2010, yang berarti bahwa tingkat efisiensi biaya sudah December 2010. tercapai dibandingkan kondisi per Desember 2010.

Lain-lain : Other: Dewan Komisaris dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh In carrying their duties the Board of Commissioners are assisted Komite Dewan Komisaris yang dibentuk untuk memenuhi by a Committee of the Board of Commissioners formed to peraturan Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 tanggal 30 Januari meet the regulations of Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 2006 tentang Good Corporate Governance (GCG), yaitu Komite dated January 30, 2006 on Good Corporate Governance (GCG), Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan namely the Audit Committee, Risk Monitoring Committee and Nominasi. the Remuneration and Nomination Committee.

Selain itu, dalam rangka pengawasaan dan pembinaan In addition, in order to provide overseeing and guidance terhadap kinerja Bank Sumsel Babel, Dewan Komisaris on the performance of Bank Sumsel Babel, the Board of beserta Komite sampai dengan akhir Desember 2011 telah Commissioners and the Committees had a working visit to melakukan kunjungan kerja ke Bank Sumsel Babel Cabang the Jakarta branch of Bank Sumsel Babel and its Branches, Jakarta beserta Cabang Pembantu, Cabang Tanjung Pandan to the Tanjung Pandan Branch and its Branches, to the KAP beserta Cabang Pembantu, Cabang Kapten A. Rivai (KAP) branch and its Branches and to the Palembang Branch and beserta Cabang Pembantu, dan Cabang Palembang beserta its Sub-Branches scheduled until the end of December 2011. Cabang Pembantu.

42 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Board of Commissioners Report

Kesimpulan : Conclusion:

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas dapat disimpulkan Based on the foregoing it can be concluded that: bahwa : 1. Secara umum kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah 1. In general, the performance of PT. Bank Pembangunan Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sampai dengan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Islands Desember 2011 telah menunjukkan hasil yang baik. Hal up to December 2011 has shown good results. It is seen ini terlihat dari terlampauinya target-target yang telah from the exceeded targets that had been set. ditetapkan. 2. The Performance of Bank Sumsel Babel until December 2. Kinerja Bank Sumsel Babel sampai dengan Desember 2011 in general, in both quantitative and qualitative 2011 secara umum baik kuantitatif maupun kualitatif performance has increased in comparison to Bank mengalami peningkatan jika dibandingkan kinerja Bank Sumsel Babel in December 2010. Sumsel Babel pada Desember 2010. 3. Based on the rate of health of Commercial Banks in 3. Berdasarkan penilaian tingkat kesehatan Bank Umum accordance with PBI No.13/1/PBI/2011 dated January 5, Sesuai dengan PBI No.13/1/PBI/2011 tanggal 05 Januari 2011, Bank Sumsel’s health level up to December 2011 2011, maka tingkat kesehatan Bank Sumsel Babel with a composite ranking of PK 2. sampai dengan Desember 2011 dengan peringkat komposit adalah PK 2.

Semoga dengan keberhasilan yang telah dicapai di tahun Hopefully with the success already achieved in 2011 and 2011 dan kondisi perekonomian di tahun 2012 yang economic conditions in 2012 that are expected to be more diperkirakan akan lebih kompetitif, dapat semakin memacu competitive, it would be able to stimulate and motivate Bank dan memotivasi Bank Sumsel Babel untuk melakukan hal-hal Sumsel Babel to do its best in realizing the vision and mission yang terbaik dalam mewujudkan visi dan misinya sebagai as a healthy bank with strong capital. Bank yang sehat dengan permodalan yang kuat.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh

Palembang, 31 Desember 2011

Iskandar Zulkarnain F Komisaris Commissioner

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 43 Asfan Fikri Sanaf Direktur Utama President Director

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Marilah kita memanjatkan Puji dan Syukur kehadirat Allah Let us offer our Praise and Gratitude to Allah Almighty who SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, ridho dan has bestowed all graces, blessings and His guidance so that hidayah-Nya sehingga Bank Sumsel Babel terus dapat Bank Sumsel Babel continues to exist and grows along with exist dan tumbuh berkembang seiring dengan berbagai the various successes and achievements they have gained. keberhasilan dan pencapaian yang telah diperolehnya.

Kesuksesan kinerja yang telah dicapai oleh Bank Sumsel The success of the performance achieved by Bank Sumsel Babel pada tahun 2011 menunjukkan hasil yang Babel in 2011 showed satisfactory results. On this occasion, memuaskan. Pada kesempatan ini, mewakili Direksi as a representation for the entire Board of Directors and dan segenap Manajemen Bank Sumsel Babel, kami Bank Management of Sumsel Babel, for the support given mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas by all stakeholders, customers, the Board of Commissioners dukungan yang telah diberikan oleh seluruh Stakeholders, and its shareholders for the trust, cooperation, assistance Nasabah, Dewan Komisaris dan para Pemegang Saham and supervision that has been given to Bank Sumsel Babel atas kepercayaan, kerjasama, bantuan serta pengawasan during this all this time, we would like to profusely thank yang telah diberikan kepada Bank Sumsel Babel selama ini. you.

44 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 LAPORAN DIREKSI Board of Directors Report

Bank Sumsel Babel pada tahun 2011 mengalami peningkatan Kinerja yang signifikan, hal ini dapat dilihat dari Perkembangan usaha terutama kenaikan total aset dari Rp. 10.809.724 juta pada tahun 2010 menjadi Rp. 13.193.106 juta pada tahun 2011 atau meningkat sebesar 22,05%.

In 2011, Bank Sumsel Babel experienced significant performance improvement indicated by operational development especially from increasing of total asset from Rp. 10.809.724 million in 2010 toRp. 13.193.106 millionin 2011 or rising as 22,05%.

Selanjutnya kami mengharap dukungannya kepada Bank Furthermore we expect supportf for the Bank Sumsel Babel Sumsel Babel dimasa-masa mendatang semakin meningkat in the future to increase in order to encourage economic dalam rangka mendorong pertumbuhan dan pemerataan growth and equitable development in all areas and whether perekonomian serta pembangunan di segala bidang baik in the province of South Sumatra or in Bangka Belitung. di Provinsi Sumatera Selatan maupun di Kepulauan Bangka Belitung.

Perkembangan usaha Bank Sumsel Babel pada tahun 2011 Bank Sumsel Babel’s business development in South mengalami peningkatan yang signifikan, hal ini dapat Sumatra in 2011 has increased significantly, this can be seen dilihat dari kenaikan total aset dari Rp. 10.809.724 juta pada from the increase in total assets of Rp. 10,809,724 million tahun 2010 menjadi Rp. 13.193.172 juta pada tahun 2011 in 2010 to Rp. 13,193,106 million in 2011 or an increase of atau meningkat sebesar 22,05%. 22.05%.

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil The Third Party Fund raising which has been collected during dihimpun selama tahun 2011 meningkat menjadi the year 2011 increased to Rp. 11,052,455 million compared Rp. 11.052.455 juta dibandingkan Penghimpunan DPK to the collection of deposits in 2010 which amounted to Rp. pada tahun 2010 sebesar Rp. 9.321.401 juta atau meningkat 9,321,401 million or an increase of 18.57%. Deposits in 2011 sebesar 18,57%. DPK tahun 2011 masih tetap didominasi were still dominated by public funds. The funds collected oleh dana masyarakat. Dana-dana yang berhasil dihimpun have been channeled back into the community in the form ini telah disalurkan kembali ke masyarakat dalam bentuk of loans amounting to Rp 8,310,876 million or increased by penyaluran kredit sebesar Rp 8.310.876 juta atau meningkat 25.27% compared to lending in 2010 which amounted to sebesar 25,27% dibandingkan penyaluran kredit tahun 2010 Rp. 6.634.350 million sebesar Rp 6.634.350

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 45 Laporan Direksi

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)/Capital Minimum Capital Adequacy Requirement / Capital Adequacy Ratio (CAR) Bank Sumsel Babel sampai dengan Adequacy Ratio (CAR) of Bank Sumsel Babel’s until the end akhir Desember 2011 sebesar 12,09% atau di atas of December 2011 is stated at 12.09% or above the specified persyaratan yang di tentukan Bank Indonesia sebesar 8%. requirements of Bank Indonesia’s of 8%. Share Capital Setoran Modal Saham Pemerintah Provinsi, Kabupaten/ Deposit of the Provincial and Regency/City Government Kota di Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung in South Sumatra and Bangka Belitung Islands up to the sampai dengan akhir Desember 2011 berjumlah Rp end of December 2011 amounted to Rp 518.874.000.000, 518.874.000.000,-. dibandingkan dengan setoran sampai -. compared with deposits up to December 31, 2010, which dengan 31 Desember 2010 sebesar Rp 436.023.000.000,- amounted to Rp 436.023.000.000, - there is an increase of Rp terdapat peningkatan sebesar Rp 82.851.000.000,-atau 82.851.000.000,-an increase of 19.00% meningkat sebesar 19,00%

Untuk mendukung layanan Real Time On Line di seluruh To support the Real Time On Line services in all branches, cabang, saat ini Bank Sumsel Babel telah memiliki 176 unit now Bank Sumsel Babel has 176 units of Automated Teller mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sendiri dan 433 unit machine (ATM) and 433 units of Electronic Data Capture mesin Electronic Data Capture (EDC) serta pengembangan (EDC) and the latest development in technology in the form terbaru dalam bidang teknologi berupa 3 unit Cash Deposit of 3 units of Cash Deposit Machines that are expanded Machine/mesin setor tunai yang diperluas melalui kerjasama through collaboration with several networks, among them: dengan beberapa jaringan, antara lain :

1. Jaringan ATM Prima 1. The ATM Prima Network 2. Jaringan ATM Bersama 2. The ATM Bersama Network 3. Jaringan VISA Internasional 3. The VISA Internasional Network

Selama tahun 2011 Bank Sumsel Babel juga telah During the year 2011 Bank Sumsel Babel has also launched meluncurkan Kartu Kredit Bank Sumsel Babel yang the Bank Sumsel Babel Credit Card which was a co- co-branding bersama BNI serta melakukan kerjasama branding with BNI as well as in cooperation with several dengan beberapa maskapai penerbangan, antara lain airlines, including Garuda Indonesia and Sriwijaya Air. This bersama Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air. Kerjasama ini cooperation is a form of service development in that Bank merupakan salah satu bentuk pengembangan pelayanan Sumsel Babel provides convenience to its customers to pay Bank Sumsel Babel dalam memberikan kemudahan kepada for booking tickets through Bank Sumsel Babel’s ATM. Later para nasabah untuk membayar pemesanan tiket melalui in the year 2011 Bank Sumsel Babel has also undertaken the ATM Bank Sumsel Babel. Kemudian di tahun 2011 Bank rearrangement of organizational structure , namely: Sumsel Babel juga telah melakukan penataan kembali struktur organisasi yaitu : 1. Perform the separation of the Division of Compliance 1. Melakukan pemisahan Divisi Kepatuhan dan and Risk Management to the Division of Risk Manajemen Resiko menjadi Divisi Manajemen Resiko Management and Compliance Unit dan Satuan Kepatuhan 2. The separation of the original Legal Compliance in Unit 2. Melakukan pemisahan Legal Compliance yang semula under the management of the Company Secretary to berada di bawah kelolaan Satuan Sekretaris Perusahaan be managed by the Division of Law and Public menjadi kelolaan Divisi Hukum dan Umum

Dalam upaya menjangkau para nasabah dan memberikan In an effort to reach out to customers and provide best pelayanan terbaik kepada masyarakat luas, pada tahun services to the public, Bank Sumsel Babel in 2011 increased 2011 Bank Sumsel Babel melakukan peningkatan beberapa the status of some of the Sub-Branch Offices to Branch status kantor Cabang Pembantu menjadi Kantor Cabang Office and relocated the Head Office which was originally dan merelokasi Kantor Pusat yang semula berlokasi di Jalan located on Jl. Captain A. Rival to the new location in Jl. Kapten A. Rivai ke lokasi baru di Jalan Gubernur H. Ahmad Governor H. Ahmad Bastari No. 07 Jakabaring. Bastari No. 07 Jakabaring.

Seluruh Inovasi, Kreatifitas dan Rencana serta Program The entire innovation, creativity, plan and program yang telah disusun dan di ciptakan oleh manajemen Bank conceived by Bank Sumsel Babel's management become Sumsel Babel merupakan upaya untuk mensukseskan our efforts to succeed for the Million Customer Movement Program Gerakan Sejuta Nasabah (GENTANAS) serta Program (GENTANAS) and Fast and Friendly program

46 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Board of Directors Report

program Cepat dan Ramah (CERAH). Program lainnya yang (CERAH). Other programs that are continuously improved terus ditingkatkan adalah Service Excellence yang difokuskan is the Service Excellence which focuses on speed, accuracy pada kecepatan, ketepatan dan keramahan dengan tetap and friendliness by taking into account the precautionary memperhatikan prinsip kehati-hatian serta peningkatan principle as well as improving the quality of reliable Human kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal. Resources (HR). Improving quality of human resources Peningkatan kualitas SDM dilakukan melalui pendidikan through education and training both internally and dan pelatihan secara internal maupun eksternal yang externally in collaboration with educational institutions bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan seperti such as the Indonesian Banking Development Institute Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) (LPPI) Jakarta, Bank Indonesia, the institute of Education Jakarta, Bank Indonesia, lembaga Pendidikan dan Pelatihan and Training (LPP) Swadharma, Internal Audit Education (LPP) Swadharma, Yayasan Pendidikan Internal Audit Foundation (YPIA), Center for Financial Transaction Reports (YPIA), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan and Analysis Center (INTRAC), Internal Risk Professional (PPATK), Internal Risk Professional Association (IRPA), Badan Association (IRPA), National Risk Management Certification Sertifikasi Managemen Resiko (BSMR), Orbit Risk Manajemen (BSMR), Orbit Risk Management Group, PT. Talent Indonesia, Group, PT. Talent Indonesia, Batara Putera Mandiri, Ikatan Batara Son Mandiri, Indonesia Institute of Accountants (IAI), Akuntan Indonesia (IAI), Emotional Spriritual Quotient (ESQ) Emotional Spiritual Quotion (ESQ) Centre and others that Centre dan lain-lain yang disusun secara terencana sesuai were arranged in a planned manner according to policy and kebijakan manajemen dan kebutuhan Bank. requirements of the Bank’s management.

Untuk tahun 2012 Bank Sumsel Babel merasa optimis For 2012, we in Bank Sumsel Babel are optimistic that we dapat melaluinya dengan sukses. Semoga Allah SWT selalu can navigate through successfully. May Allah always give the memberikan berkah rahmat dan hidayah-Nya untuk selalu gift of His grace and guidance to always guide and facilitate membimbing dan mempermudah setiap langkah yang every step taken by Bank Sumsel Babel in achieving success diambil dan ditempuh Bank Sumsel Babel dalam mencapai and sustainable growth in accordance with Bank Sumsel kesuksesan dan pertumbuhan yang berkesinambungan Babel's vision of "Being a healthy bank that’s continuously sesuai dengan visi Bank Sumsel Babel “Menjadi Bank growing with emphasis on customer satisfaction ". sehat yang tumbuh secara berkesinambungan dengan mengutamakan kepuasan nasabah”.

Wassalamu’alaikum Wr Wb Wassalamu’alaikum Wr Wb

Palembang, 31 Desember 2011 Palembang, December 31, 2011

Asfan Fikri Sanaf Direktur Utama President Director

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 47 TANGGUNG JAWAB LAPORAN TAHUNAN Annual Reporting Responsibilities

Laporan Tahunan ini, berikut laporan keuangan dan informasi terkait lainnya, merupakan tanggung jawab Manajemen PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, dan telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi dengan membubuhkan tanda tangannya di bawah ini.

DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners

IskandarIskandarr ZulkarnainZullkkaarnain Komisaris Commissioners

Badia Perizade Rozi A. Sabil Komisaris Independen Komisaris Independen Independent Commissioner Independent Commissioner

48 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 This Annual Report, along with the accompanying financial statements and other related information, is the responsibility of the Management of PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan and Bangka Belitung, and has been approved by the members of the Board of Commissioners and Directors whose signatures appear below.

DIREKSI Board of Directors

Asfan Fikri Sanaf Herman Zulkifli Direktur Utama Direktur Umum President Director General Affairs Director

Mertolihan Ismail Saleh Rendra Direktur Kepatuhan Direktur Pemasaran Direktur Operasional Compliance Director Marketing Director Operational Director

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 49 LAPORAN KEGIATAN USAHA BANK SUMSEL BABEL

REPORT OF BANK SUMSEL BABEL BUSSINES ACTIVITIES

505 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Segmen Usaha Bank Sumsel Babel pada tahun 2011 menunjukkan peningkatan terutama pada pertumbuhan DPK sebesar Rp 11.052.455 juta jika dibandingkan dengan DPK tahun 2010 sebesar Rp 9.321.401 juta atau tumbuh sebesar 18,57%.

Bank Sumsel Babel business segment is showing improvement in 2011 especially in Third Party Fund raising amounting to Rp.11.052.455 million compared to previous year of Rp 9.321.401 million or increase of 18,57%.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 51 Dalam rangka menghadapi perkembangan dan In order to face the increasingly complex and competitive persaingan dunia perbankan yang semakin kompleks, serta world of banking and the development of the banking berkembangnya aktivitas perbankan maka untuk lebih activities and to further improve quality of service to meet meningkatkan kualitas pelayanan guna memenuhi kebutuhan customer needs, Bank Sumsel Babel is constantly innovating nasabah, Bank Sumsel Babel terus menerus melakukan inovasi in terms of both products and services. In addition, Bank baik dari segi produk maupun layanan. Selain itu, Bank Sumsel Sumsel Babel also focuses on human resource development Babel juga fokus pada program pengembangan Sumber program to build individual and organizational competencies Daya Manusia untuk membangun kompetensi individu to support the Bank in providing the best service. dan organisasi guna menunjang Bank dalam memberikan pelayanan yang terbaik.

Jasa dan layanan yang dimiliki Bank Sumsel Babel yaitu: Services of bank Sumsel babel are: t %BMBN/FHFSJ t %PNFTUJD - Inkaso - Collection - BI RTGS - BI RTGS - SKN (Sistem Kliring Nasional) - SKN (National Clearing System) - Pembayaran BPIH - BPIH payment - Pembayaran tagihan telpon, listrik, PDAM Tirta Musi dan - Payment of telephone, electricity, water and uang kuliah tuition bills - Pembayaran tagihan produk Telkomsel dan Indosat - Bill payment for products from Telkomsel and Indosat - SMS Banking - SMS Banking

52 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Penyaluran Kredit/ Pembiayaan sebesar Rp 8.310.876 juta, mengalami peningkatan sebesar Rp 1.676.526 juta atau tumbuh 25,27 % jika dibandingkan dengan tahun 2010 sebesar Rp 6.634.350 juta

Loans/financing distribution amounting to Rp.8.310.876 million, increasing to Rp1.676.526 million or grew 25,27 % Compared to previous year of 2010 amounting to Rp6.634.350 million.

- Kartu Pegawai Elektronik (KPE) - Electronic Employee Card (KPE) - ATM jaringan prima - Prima ATM network - ATM jaringan bersama - ATM Bersama network - Kiriman uang antar BPD - Remittances between BPD (Regional Develompent Banks) - Debit bersama - Common Debit - BPD Net On line - BPDNet on line - Bank Garansi - Bank Guarantee - Surat Keterangan Bank - Bank Statement - Penerimaan Negara (Pajak) - State Revenue (Taxation) - Bank Card - Bank Card - TPE PBB - TPE PBB (land and building tax) t -VBS/FHFSJ t *OUFSOBUJPOBM - Pembukaan L/C - Opening of L / C - Jual beli valas - Forex trading - Remittance (Transfer valas) - Remittance Transfer (foreign exchange) - Bank Note - Bank Note

Untuk standar pelayanan Bank Sumsel Babel mempunyai program For standard of service Bank Sumsel Babel has a program yang dinamakan Bank Sumsel Babel CERAH yang merupakan called Sumsel Babel CERAH which is an accronym for “Fast and singkatan dari “Cepat dan Ramah”. Selain itu Bank Sumsel Babel Friendly”. Bank Sumsel Babel also meets the service standards of telah memenuhi standarisasi pelayanan ISO 9001-2008. ISO 9001-2008.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 53 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

Dalam rangka mendukung aktivitas pelayanan kepada In order to support public service activities, in the year 2011 masyarakat, pada tahun 2011 telah dilakukan perluasan the has made the expansion of its network, including: jaringan berupa : - Pembukaan kantor cabang baru yang berasal dari - Opening of new branches from branch status promotions peningkatan status cabang pembantu di Pangkalan Balai in Pangkalan Balai and Manggar so as of the end of dan Manggar sehingga sampai dengan akhir Desember December 2011 the number of branch offices is as much 2011 jumlah kantor cabang adalah sebanyak 22 unit as 22 units - Pembukaan kantor cabang pembantu sebanyak 2 unit - Opening of supporting branches by 2 units in Muara Rupit di Muara Rupit dan Sungai Liat sehingga jumlah cabang and Sungai Liat so the number of supporting branches is pembantu adalah sebanyak 34 unit about 34 units - Pembukaan kantor kas/kas keliling sebanyak 22 unit - Opening cash offices and mobile cash offices amounting sehingga jumlah kantor kas/kas keliling sebanyak 62 unit to 22 units so that the amount of cashand mobile cash - Pembukaan payment point sebanyak 12 unit sehingga offices is as much as 64 units jumlah payment point sampai akhir tahun 2011 sebanyak - Opening of 12 payment point units so the number of 36 unit payment points by the end of 2011 is 36 units - Penambahan pemasangan mesin ATM sebanyak 36 unit - The addition of the installation of as much as 36 new dan jumlah ATM sampai akhir Desember 2011 sebanyak ATM machines so that the number of ATMs by the end of 176 unit December 2011 is 176 units - Pemasangan Cash Deposite Machine (CDM) sebanyak 3 unit. - Installation of 3 units of Cash Deposit Machine (CDM) With Dengan adanya mesin Cash Deposite Machine tersebut the addition of the new cash deposit machines, customers maka nasabah Bank Sumsel Babel dapat melakukan of Bank Sumsel Babel can perform banking transactions transaksi perbankan berupa penyetoran uang tunai kapan in the form of a cash deposit at any time without being saja tanpa terkendala waktu constrained by the bank’s operating hours. - Pemasangan mesin Electronic Data Capture (EDC) sebanyak - Installation 163 units of Electronic Data Capture (EDC) 163 unit sehingga jumlah EDC sampai akhir tahun 2011 machines so that the amount of EDC by the end of 2011 is adalah 433 unit. 433 units.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin Along with the development of increasingly sophisticated canggih dan guna memberikan pelayanan yang terbaik technology and to provide the best possible service to our bagi nasabah maka pada tahun 2011 Bank Sumsel Babel customers, in 2011 the Bank Sumsel Babel developed SMS melakukan pengembangan fitur layanan SMS Banking Banking service features and worked with both Garuda and serta bekerja sama dengan pihak Garuda dan Sriwijaya Air, Sriwijaya Air, so the Bank customers can make purchases sehingga para nasabah Bank Sumsel Babel dapat melakukan of Garuda and Sriwijaya Air services simply through SMS pembelian tiket Garuda dan Sriwijaya Air cukup melalui Banking , ATM networks have also been connected with SMS Banking serta jaringan ATM Bank Sumsel Babel telah Bank Sumsel Babel’s Visa network so that customers of Bank terkoneksi dengan jaringan Visa sehingga nasabah Bank Sumsel Babel abroad can still conduct their financial activities Sumsel Babel yang sedang berada di luar negeri tetap dapat through the ATM. melakukan aktivitas keuangan melalui ATM.

Selain itu, Bank Sumsel Babel menerbitkan produk berupa In addition, the Bank Sumsel Babel issued credit card kartu kredit yang bekerjasama dengan pihak BNI (Co- products in cooperation with BNI (Co-branding). branding).

DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUNDS

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga pada tahun 2011 Third Party Fund raising in 2011 has increased by Rp 1,731,054 mengalami peningkatan sebesar Rp 1.731.054 juta sehingga million to Rp 11,052,455 million or 18.57% compared to the menjadi sebesar Rp 11.052.455 juta jika dibandingkan accumulation of Third Party Funds in 2010 which amounted dengan penghimpunan Dana Pihak Ketiga pada tahun 2010

54 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

yang sebesar Rp 9.321.402 juta atau tumbuh sebesar 18,57 to Rp 9,321,402 million. To further improve low-cost fund % dibanding realisasi penghimpunan DPK pada tahun 2010. accumulaion in 2011 Bank Sumsel Babel published a new Untuk lebih meningkatkan penghimpunan dana murah savings product called Pesirah Business and furthermore maka pada tahun 2011 Bank Sumsel Babel menerbitkan heavily promoting the product as an excellent product. produk tabungan baru yang dinamai Pesirah Bisnis dan gencar melakukan promosi terhadap produk Pesirah yang merupakan produk unggulan. The products of Bank Sumsel Babel designed o accumulate Adapun produk-produk yang dimiliki Bank Sumsel Babel third party funds are, namely: dalam rangka penghimpunan dana pihak ketiga yaitu: t Giro/checkings account t Giro - Rupiah checkings account - Giro Rupiah - Foreign Currency checkings account - Giro Valas - Demang checkings account - Giro Demang t Savings t Tabungan - Pesirah (regional potential activator) - Pesirah (Penggerak Potensi daerah) - Simpeda (local development saving) - Simpeda (Simpanan Pembangunan Daerah) - Tasbih (hajj pilgrimage savings) - Tasbih (Tabungan Siap Beribadah Haji) - Pesirah Program - Pesirah Program - Junior Pesirah - Pesirah Yunior - Tabunganku / My Savings - Tabunganku t Time Deposits t Simpanan berjangka - Time Deposits - Deposito Berjangka - Depati (Zero Penalty Time Deposit) - Depati (Deposito Tanpa Penalti) - Time Deposit certificate - Serifikat Deposito - Foreign Currency Time Deposits - Deposito Valas

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 55 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) PENYALURAN KREDIT BANK SUMSEL BABEL BERDASARKAN SEKTOR EKONOMI LOANS DISTRIBUTION OF BANK SUMSEL BABEL BY ECONOMIC SECTORS

Sektor Ekonomi 2011 2010 2009 2008 2007 Economic Sector

Pertanian 640.418 473.747 379.249 299.349 201.903 Agriculture Industri 185.544 177.941 144.795 97.635 98 Industry Pertambangan 20.023 5.076 17.465 1.024 1.839 Mining Listrik/Gas/Air 352.140 198.373 81.148 206 863 Electricity/Gas/Water Konstruksi 900.271 893.687 752.207 551.302 544.452 Construction Perdagangan 188.866 84.309 97.38 70.441 61.919 Trade Pengangkutan 35.123 16.226 12.714 50.142 52.78 Freight Jasa Usaha 513.857 319.882 175.253 81.922 85.935 Business Services Jasa Sosial 27.447 36.256 17.976 10.069 5.95 Social Services Lain-lain 5.447.187 4.428.853 3.520.791 2.110.001 1.533.363 Others JUMLAH 8.310.876 6.634.350 5.198.978 3.281.091 2.587.004 TOTAL

KREDIT/PEMBIAYAAN LOAN / FINANCING

Pada tahun 2011 Bank Sumsel Babel fokus pada penyaluran In 2011 Bank Sumsel Babel focused on a lending program kredit yang dinamakan Kredit Usaha Mikro (KUM). Kredit called KUM (Micro-business Loan). These loans are unsecured ini merupakan kredit tanpa agunan yang diberikan kepada loans provided to entrepreneurs and small traders / hawkers, pengusaha maupun pedagang kecil/kaki lima yang angsuran the installment payment is made on a daily basis. Other than pembayarannya dilakukan secara harian. Selain itu Bank that Bank Sumsel Babel has also been channeling cheap Sumsel Babel juga melakukan penyaluran kredit pemilikan mortgages in a Local Government program to help low- rumah murah yang merupakan program Pemerintah income communities without any fixed income. It is in an Daerah untuk membantu masyarakat kecil yang tidak effort to help boost the economy and welfare of low income mepunyai penghasilan tetap. Hal ini dalam upaya membantu communities in South Sumatra and the Bangka Belitung meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Islands. kecil di daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung.

Pada tahun 2011 penyaluran kredit/pembiayaan In 2011 distributed loans/financing of Bank Sumsel Babel Bank Sumsel Babel mengalami peningkatan sebesar increased to Rp 1.676.526 million or rose by 25,27 % from the Rp 1.676.526 juta atau tumbuh 25,27 % dari jumlah kredit/ total loans/financing in 2010 Rp 6.634.350 million hence the pembiayaan yang disalurkan pada tahun 2010 sebesar Rp total loans in 2011 becomes Rp 8.310.876 million. 6.634.350 juta sehingga jumlah kredit yang disalurkan pada tahun 2011 menjadi Rp 8.310.876 juta.

Mengalami peningkatan dibandingkan LDR Tahun 2010 Has increased compared to the bank’s LDR in 2010 which yang sebesar 71,17 %. Hal ini sesuai dengan komitmen Bank amounted to 71.17%. This is in accordance with the Bank’s Sumsel Babel untuk lebih meningkatkan fungsi intermediasi commitment to further enhance Bank Sumsel Babel’s perbankan dan dalam rangka memenuhi target BPD Regional banking intermediation function and in order to meet the Champion yang ditetapkan sebesar 78 % - 100 %. Regional banks champion target that was set at 78% - 100%.

56 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Produk-produk yang dimiliki dalam rangka penyaluran kredit Credit products owned are: yaitu: - Kredit Modal Kerja - Working Capital Loan - Kredit Investasi - Investment Loan - Kredit Mitra Perkebunan - Agricultural Partners Loan - Kredit Mitra Peternakan - Farm Loan Partners - KKPA Retail - Retail KKPA - Kredit Pemilikan Kendaraan - Vehicle ownership Loan - Kredit Griya Sejahtera (KGS) - Griya Sejahtera housing Loan (KGS) - Kredit Pemilikan Rumah - Home Ownership Loan - Kredit Serba Guna (KSG) - Multipurpose Loan (KSG

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 57 Sumber daya di bidang Teknologi Informasi merupakan aset yang tidak ternilai harganya bagi bank Sumsel Babel oleh karena itu Bank Sumsel Babel senantiasa memberikan pengetahuan secara berkesinambungan mengenai Teknologi Informasi.

Information Technology resource is uncountable asset for Bank Sumsel Babel that we are always committed to provide sustainable knowledge regarding Information Technology.

TEKNOLOGI INFORMASI Information Technology

Peran teknologi dalam dunia perbankan sangat mutlak, Role of technology in the banking world is absolute, where karena kemajuan suatu sistem perbankan tentu ditopang the progress of any banking system is always supported by oleh peran teknologi informasi. Semakin berkembang dan the role of information technology. The growing complexity kompleksnya fasilitas yang diterapkan perbankan untuk of banking facilities deployed for ease of service to customer, memudahkan pelayanan, itu berarti semakin beragam dan means the adoption of an increasingly diverse and complex kompleks adopsi teknologi yang dimiliki oleh suatu bank. technology by a bank. Undeniably, in every field including Tidak dapat dipungkiri, dalam setiap bidang termasuk banking the application of technology not only aims to perbankan penerapan teknologi bertujuan selain untuk facilitate the company’s internal operations, it also aims to memudahkan operasional intern perusahaan, juga bertujuan further facilitate the service to customers. Moreover, to date, untuk semakin memudahkan pelayanan terhadap nasabah. particularly in the banking sector almost all of the products Apalagi untuk saat ini, khususnya dalam dunia perbankan offered to customers are similar, therefore competition that hampir semua produk yang ditawarkan kepada nasabah is happening in the world of banking is how to provide serupa, sehingga persaingan yang terjadi dalam dunia products that are easy and fast paced. perbankan adalah bagaimana memberikan produk yang serba mudah dan serba cepat.

Sebagai salah satu Bank Pembangunan Daerah yang As one of the rapidly evolving Regional Development berkembang pesat, Bank Sumsel Babel menyadari kepuasan Banks, Bank Sumsel Babel realizes that customer satisfaction nasabah merupakan hal yang tidak bisa ditawar lagi. Untuk is not negotiable. To improve the speed and accuracy of

58 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 meningkatkan kecepatan dan akurasi pelayanan, Bank service, Babel Sumsel Bank continuously strives to enhance Sumsel Babel terus menerus berupaya meningkatkan the speed of process, the integrity of data (data security), kecepatan proses, integritas data (keamanan data), privacy and flexibility for the user (customer), one of which kerahasiaan dan fleksibilitas bagi pengguna (nasabah), contained in the medium of information technology. Product salah satunya adalah Teknologi Informasi. Berbagai developments and new features continue to be launched perkembangan produk dan fitur baru terus diluncurkan via Electronic Channels of Bank Sumsel Babel, including the melalui Electronic Channel Bank Sumsel Babel, diantaranya development of features of ATM, EDC & SMS Banking and pengembangan fitur di ATM, EDC Banking serta SMS Internet banking so that it can continue to provide a safe, fast & internet banking sehingga dapat terus memberikan and convenient service. A total of 36 new ATM machines have pelayanan yang aman, cepat dan nyaman. Sebanyak 36 been installed in 2011 so that at the end of the 2011 Bank mesin ATM baru dipasang dalam tahun 2011 sehingga di Sumsel Babel’s ATM networks consist of 176 ATM machines. akhir 2011 jaringan ATM Bank Sumsel Babel berjumlah 176 mesin ATM.

Sementara itu, terkait dengan penerapan manajemen risiko Meanwhile, related to the application of IT risk management, TI, Bank Sumsel Babel telah memenuhi ketentuan Bank Bank Sumsel Babel has complied with Bank Indonesia Indonesia yang diatur di dalam PBI No. 9/15/2007. regulation 9/15/2007.

Sepanjang tahun 2011, program-program penerapan IT dan Throughout 2011, IT programs and operations that have Operasional yang telah dilaksanakan Bank Sumsel Babel, been implemented in Bank Sumsel Babel are, as follows: sebagai berikut : 1. Internet Banking 1. Internet Banking 2. Host to Host dengan PLN 2. Host to Host with PLN

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 59 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

3. Pembayaran PLN Non Administrasi (NONA) 3. Non administrative payment of PLN bills (NONA) 4. Pembayaran PLN Pengelolaan Pengawasan Arus 4. PLN Payment centralized revenue flow control Pendapatan secara Terpusat (P2APST) Babel (POSTPAID) management (P2APST) Babel (postpaid) to Teller, ATM and untuk Teller, ATM dan SMS Banking SMS Banking 5. Pembayaran PLN P2APST Babel (PREPAID) untuk Teller, ATM 5. Payment of PLN P2APST Babel (PREPAID) to Teller, ATM and dan SMS Banking SMS Banking 6. Pengembangan Aplikasi Pinpad 6. Pinpad Application Development 7. Pengembangan Aplikasi Signature 7. Signature Application Development 8. Koneksi VISA 8. VISA connection 9. Implementasi BPIH Versi 2 9. Implementation of BPIH Version 2

TATA KELOLA TI IT GOVERNANCE

Untuk mendukung implementasi tata kelola perusahaan To support the implementation of corporate governance in dalam bidang Teknologi Informasi, maka dalam tahun the field of Information Technology, in 2011 the preparation 2011 dilanjutkan proses penyusunan dokumen-dokumen of policy documents relating to the company’s internal IT kebijakan internal perusahaan yang berhubungan dengan Governance aspects were continued. This is in accordance aspek IT Governance. Hal ini sesuai dengan regulasi perbankan with banking regulations issued by Bank Indonesia, Bank yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia dalam Peraturan Bank Indonesia Regulation (PBI) No.9/15/PBI/2007 on the Indonesia (PBI) No.9/15/PBI/2007 mengenai Penerapan Application of Risk Management in Information Technology Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi Usage by Commercial Banks. In addition, during 2011 a oleh Bank Umum. Selain itu, selama 2011 telah dilakukan review has been conducted on IT Governance, among them review mengenai Tata Kelola TI, antara lain: are: 1. Membuat Laporan Tahunan mengenai Penggunaan 1. To produce an Annual Report on the Use of Technology to Teknologi Infomasi yang disampaikan ke Bank Indonesia terhadap the Bank Indonesia on the use of Information Technology penggunaan Teknologi Informasi yang merupakan bagian which is an integral part of the Application of Risk

60 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

yang tidak terpisahkan dari Penerapan Manajemen Risiko Management for Commercial Banks in accordance with bagi Bank Umum sesuai dengan PBI No.9/15/PBI/2007. PBI No.9/15/PBI/2007. 2. Penerapan Audit Payment Card Industry Data Security 2. Implementation of Audit Payment Card Industry Data Standard (PCI DSS). Hal ini merupakan salah satu syarat Security Standard (PCI DSS). This is one of the requirements bagi calon anggota yang akan bergabung dalam Jaringan for prospective members who will join the Visa International Visa Internasional. Diharapkan dengan adanya audit network. It is expected that the audit of the security will terhadap security tersebut, keamanan data dapat dipenuhi allow data to flow securely as required. sesuai dengan yang dipersyaratkan.

Review bertujuan untuk menyesuaikan dan memperbaiki The Review aims to adjust and improve policies based on kebijakan-kebijakan tersebut berdasarkan kondisi dan the conditions and circumstances on the ground in order to situasi di lapangan agar mampu meningkatkan efektifitas increase the effectiveness of the implementation of these penerapan kebijakan-kebijakan tersebut. policies.

INVESTASI DI BIDANG INVESTMENT IN INFORMATION TEKNOLOGI INFORMASI PADA TECHNOLOGY IN 2011 TAHUN 2011

Bank Sumsel Babel realized that IT is a strong foundation for Bank Sumsel Babel menyadari bahwa TI merupakan dasar kuat the development of banks’ systems and networks. Therefore, bagi pengembangan sistem dan jaringan bank. Oleh karena costs incurred for investment in Information Technology is itu, biaya yang dikeluarkan untuk Investasi di bidang Teknologi not small. But all can be realized for the development of a Informasi tentu lah cukup besar. Namun demikian, investasi better IT and increased speed of service to customers. tersebut mampu diwujudkan bagi pengembangan TI yang lebih Investment in Information Technology that has been baik dan peningkatan kecepatan pelayanan kepada nasabah. implemented by Bank Sumsel Babel during the year 2011, Investasi di bidang Teknologi Informasi yang telah dilaksanakan among others, is: Bank Sumsel Babel selama tahun 2011, antara lain : 1. Adjustment of Disaster Recovery Center (DRC) 1. Penyesuaian Infrastruktur Disaster Recovery Center (DRC) infrastructure, Jakarta Jakarta 2. Construction of a new Data Center 2. Pembangunan Data Center baru 3. Data Center Relocation 3. Relokasi Data Center 4. Implementation of the Domain System 4. Implementasi Domain System 5. Procurement of Blade Servers 5. Pengadaan Blade Server 6. Network and Security Implementations 6. Implementasi Network dan Security 7. Opening of New Branches and ATMs 7. Pembukaan Cabang dan ATM Baru 8. Mobile cash office vehicles 8. Mobil Kas Keliling 9. IP Phone and the New Jakabaring Head Office Building 9. IP Phone dan Infrastruktur Gedung Baru Kantor Pusat Infrastructure Jakabaring

PENGEMBANGAN SUMBER HUMAN RESOURCE DAYA MANUSIA DI BIDANG DEVELOPMENT IN INFORMATION TEKNOLOGI INFORMASI TECHNOLOGY

Penerapan suatu Teknologi Informasi menuntut sumber daya Application of Information Technology requires reliable manusia yang handal. Sumber daya di bidang Teknologi human resources. Resources in the field of Information Informasi merupakan aset yang tidak ternilai harganya bagi Technology are an invaluable asset for bank Sumsel bank Sumsel Babel. Hal ini cukup beralasan karena penerapan Babel because the application of a system of information suatu sistem teknologi informasi merupakan salah satu aktivitas technology is one of the long-term investment activities of investasi jangka panjang bagi korporasi. Dengan demikian sudah the corporation. This should have been taken into account sepatutnya menjadi hal yang harus diperhitungkan dalam in the development of long-term quality of employees.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 61 pengembangan kualitas jangka panjang pegawai. Untuk To improve the quality, the Bank continues to provide meningkatkan kualitas tersebut, Bank Sumsel Babel senantiasa knowledge on Information Technology. Human Resource memberikan pengetahuan secara berkesinambungan Development in Information Technology that has been given mengenai Teknologi Informasi. Pengembangan Sumber Daya to the employee, are: Manusia di bidang Teknologi Informasi yang telah diberikan 1. Basic Training for IBM I-series kepada pegawai, yaitu : 2. Network Security training 1. Pelatihan IBM I-series tingkat dasar 3. Internal Audit of Quality Management System of ISO 2. Pelatihan Network Security 9001:2008 training 3. Pelatihan Internal Audit of Quality Management System of 4. Courses, workshops, and other Technology Seminars ISO 9001:2008 4. Kursus-kursus, Workshop, dan Seminar Teknologi lainnya

RENCANA PENGEMBANGAN FUTURE PLAN FOR IT TEKNOLOGI INFORMASI DI MASA DEVELOPMENT MENDATANG

Bank Sumsel Babel berkomitmen melakukan penyempurnaan Babel Sumsel Bank is committed to improving the IT system sistem TI dari waktu ke waktu agar dapat menghadapi from time to time in order to face the increasingly tight persaingan di industri perbankan yang kian ketat, serta competition in the banking industry and improve service to meningkatkan layanan kepada nasabah. customers.

Rencana-rencana pengembangan sistem TI kedepan tersebut Plans for future IT development have been reviewed by the telah dikaji oleh Divisi Teknologi dan Sistem Informasi (TSI) Division of Technology and Information Systems (TSI) of Bank Bank Sumsel Babel secara cermat dan semangat untuk Sumsel Babel carefully and with passion to make it happen. mewujudkannya. mat dan dengan semangat untuk mewujudkannya. Rencana-rencana tersebut, antara lain : These plans include: 1. Pengembangan Aplikasi Finger Login Integration 1. Finger Login Integration Application Development 2. Implementasi Aplikasi Chip for Europay, Mastercard and 2. Implementation of Chip Application for Europay, VISA (EMV) Security ATM dan Debit Card Mastercard and VISA (EMV) ATM and Debit Card Security 3. Pengembangan Implementasi E-KTP 3. Implementation of e-ID card development 4. Pengembangan Modul Rekonsiliasi Treasury/Elektronik 4. Development of Treasury Reconciliation / Electronic Jurnal ATM ATM journal modules 5. Pengembangan Internet Banking dan Website 5. Website and Internet Banking development 6. Pengembangan Fitur ATM Payment (General 6. Development of ATM Payment (General Interconnection) Interconnection) features 7. Pengembangan Fitur ATM Finance 7. Development of ATM Finance features 8. Pengembangan Interkoneksi VISA Plus/PCIDSS/Modul 8. Development of VISA Plus / PCIDSS / Visa module IST Visa IST Interconnection 9. Pengembangan Fitur SMS (Mobile Banking 9. Development of SMS Features (Mobile Banking) 10. Pengembangan Fitur Electronic Data Capture (EDC) 10. Development Electronic Data Capture (EDC) Features 11. Pengembangan Mailing System Exhange 2010 & HW 11. Exchange 2010 Mailing System Development & HW

62 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources

Perkembangan konsep pengelolaan struktur organisasi di era Development of the organizational of structure of the modernisasi saat ini memberi dampak perubahan terhadap management concept in the era of modernization had hirarki organisasi secara struktural. Ketika perkembangan the effect of changes in the structural hierarchy of an dunia perbankan yang semakin pesat, khususnya dengan organization. Development of the banking world is rapidly tingkat kompleksitas serta frekuensi transaksi produk-produk increasing, especially with the complexity and frequency perbankan, maka Manajemen PT. Bank Pembangunan of banking products transactions, the management of PT. Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Regional Development Bank of South Sumatra and the Babel) memandang perlu dibentuk suatu Divisi yang khusus Bangka Belitung Islands (Bank Sumsel Babel) sees the need to mengelola Sumber Daya Manusia. set up a special division to manage Human Resources.

Tindak Lanjut Hasil Pembentukan Divisi Sumber Daya Manusia Follow-Up resulting from the Establishment of the Division Bank Sumsel Babel merupakan kaji ulang terhadap fungsi of Human Resources of Bank Sumsel Babel is a review of serta pengelolaan Divisi Umum dan Sumber Daya Manusia. the function and management of the General Division Melalui Instruksi Direksi No. 073/DIR/INS/2006 tanggal 18 and Human Resources. Directors instruction no. 073/DIR/ April 2006 Bank Sumsel Babel secara resmi memiliki Divisi INS/2006 dated 18 April 2006 Bank Sumsel Babel officially has yang khusus mengelola Sumber Daya Manusia secara fokus, a special division to manage human resources in a focused, intensif dan objektif. intensive and objective manner.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 63 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

PROFIL SDM HR PROFILE

Visi Divisi SDM : Vision of the Human Resources Division:

Membentuk sumber daya manusia yang profesional dan Forming a professional with high levels of integrity human berintegritas tinggi melalui kebijakan sistem manajemen resource through the policy of management system and dan strategi pengelolaan SDM yang terarah, transparan dan human resource management strategies that are targeted, komprehensif. transparent and comprehensive.

Misi Divisi SDM Mission of the Human Resources Division

Mewujudkan sumber daya manusia yang jujur, bertaqwa, To realize human resources that are honest, devoted, profesional, handal, berbudaya dan senantiasa fokus di dalam professional, reliable, cultured and always focus on serving melayani nasabah. customers.

Struktur Divisi Sumber Daya Manusia dapat diilustrasikan Structure of the Human Resources Division can be illustrated sebagai berikut : as follows:

DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Division

BAGIAN ADMINISTRASI BAGIAN PENGEMBANGAN Administration Development

KINERJA DAN PENUNJANG PERENCANAAN PEGAWAI DAN PELATIHAN DAN JALUR KARIR UMUM PENGEMBANGAN SISTEM PENGEMBANGAN Performance and General Support Employee Planning and Systems Training and Development Career Path Development

Keterangan : Description : : Garis Pengelolaan. : Managing line. : Garis Koordinasi. : Coordinating line.

PENGEMBANGAN SDM HR DEVELOPMENT BANK BANK SUMSEL BABEL SUMSEL BABEL

Pola atau metode dan rencana pengembangan sumber daya Patterns or the methods and plans for the development of manusia yang dijadikan acuan oleh Bank Sumsel Babel saat human resources referenced to by the Bank Sumsel Babel ini telah mengarah kepada konsep manajemen talenta. Hal have now led to the concept of talent management. This ini merupakan konsekuensi dari perkembangan dunia bisnis is a consequence of the rapidly increasing development of yang semakin pesat, khususnya bisnis perbankan dengan the business world, especially the banking business with memperhatikan aspek profesionalisme dan pelayanan professionalism and attention to aspects of the service as merupakan suatu prioritas utama. priorities.

64 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Konsep manajemen talenta merupakan suatu konsep yang The concept of talent management is a concept that mengutamakan objektivitas atas sumber daya manusia prioritizes the objectivity of human resources management berdasarkan kompetensi yang dimiliki. Pada dasarnya konsep based on evident competence of individuals. Fundamentally ini memperhatikan latar belakang pendidikan yang dimiliki this concept considers educational background of respective oleh masing-masing personel sebagai acuan pengembangan personnel as a reference for future individual development. kepribadian di masa mendatang. Konsep manajemen talenta The concept of talent management needs all the functions in memerlukan fungsi-fungsi yang ada di dalam masing-masing each management to be comprehensively integrated. pengelolaan untuk dapat terintegrasi secara menyeluruh.

PENGELOLAAN SDM HUMAN RESOURCE MANAGEMENT

Dengan mengacu kepada fungsi-fungsi pengelolaan, maka With reference to the functions of management, the pengelolaan bidang Sumber Daya Manusia meliputi hal-hal management of Human Resources includes the following: sebagai berikut : 1. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kebijakan 1. Coordinate and control of policy planning and employee perencanaan dan pengembangan pegawai. development. 2. Mengelola Career Path serta melaksanakan fungsi 2. Managing Career Path and perform the function of ‘employee relationship’. ‘employee relationship’. 3. Mengelola, mengembangkan dan melaksanakan training 3. Manage, develop and carry out training needs analysis. needs analysis. 4. Coordinate and complete the activities associated 4. Mengkoordinasikan dan menyelesaikan kegiatan yang with providing employee with facilities and employees berkaitan dengan pemberian fasilitas pegawai dan proses payment administrative processes. pembayaran administrasi pegawai. 5. Counseling coaching and managing, as well as the 5. Mengelola coaching dan conselling, serta sistem performance management system. performance management. 6. Develop and monitor a training budget and manage the 6. Menyusun dan memantau anggaran pelatihan dan implementation of workplace culture. mengelola pelaksanaan budaya kerja. 7. Managing major changes the development of human 7. Mengelola pengembangan sistem manajemen sumber resources management system. daya manusia yang bersifat major change. 8. Coordinating, controlling and monitoring of performance 8. Mengkoordinasikan, mengendalikan dan memantau appraisals. performance appraisal. 9. Coordinate and control of the training and development 9. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kebijakan policy. training & development. 10. Coordinate the improvement of human resource 10. Mengkoordinasikan penyempurnaan sistem pengelolaan management system with related units and control sumber daya manusia bersama unit terkait dan the BPP Officer in accordance with the development of mengendalikan BPP Kepegawaian sesuai dengan human resources management system. perkembangan sistem pengelolaan sumber daya 11. Manage and develop a training course curriculum and manusia. master. 11. Mengelola dan mengembangkan training curicullum dan 12. Managing the needs of the daily operations of the Central master course. Office. 12. Mengelola biaya harian keperluan operasional Kantor Pusat.

Ikhtisar Perkembangan Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Highlights of the development of Employees figures Kepangkatan, Pendidikan dan usia serta peningkatan Under ranks, education and age as well as human resources kompetensi SDM selama tahun 2011, adalah sebagai berikut: competence improvement during 2011, are as follows:

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 65 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

Komposisi SDM berdasarkan Jenjang HR Composition based on the Kepangkatan, Pendidikan dan Usia organization level, education and age

TABEL JUMLAH PEGAWAI BERDASARKAN JENJANG KEPANGKATAN THE TABLE OF TOTAL EMPLOYEES BASED ON GRADE

31 Desember 2011 31 Desember 2010 Pangkat/Level Rank / Level December 31, 2011 December 31, 2011 Direksi 55 Board of Directors Vice President 94 Vice President Assistant Vice President 45 43 Assistant Vice President Manager 138 116 Manager Senior Assistant Manager 176 135 Senior Assistant Manager Assistant Manager 73 164 Assistant Manager Asisten/Pegawai Dasar/Tenaga 1.231 1.055 Assistant / Basic Employee / Labor Contract Kontrak/Calon Pegawai / Prospective Employees JUMLAH 1.677 1.522 TOTAL

TABEL JUMLAH PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN THE TABLE OF TOTAL EMPLOYEES BASED ON EDUCATION LEVEL

31 Desember 2011 31 Desember 2010 Pendidikan Education December 31, 2011 December 31, 2010 Pasca Sarjana 85 68 Post Graduate Sarjana 870 795 Under Graduate Sarjana Muda 190 180 Bachelor SLTA 458 404 Senior High School SLTP 47 46 Junior High School SD 27 29 Primary School JUMLAH 1.677 1.522 TOTAL

TABEL JUMLAH PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT USIA THE TABLE OF TOTAL EMPLOYEES BASED ON AGE

31 Desember 2010 31 Desember 2011 Usia as of December 31, Age as of 31, December 2011 2010 > 55 tahun 14 4 > 55 years 51-55 tahun 94 70 51-55 years 46-50 tahun 170 131 46-50 years 41-45 tahun 190 218 41-45 years 36-40 tahun 155 150 36-40 years 31-35 tahun 311 211 31-35 years 26-30 tahun 464 375 26-30 years 21-25 tahun 275 354 21-25 years ≤ 20 tahun 49 ≤ 20 years JUMLAH 1.677 1.522 TOTAL

66 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Peningkatan Kompetensi SDM selama The Enhancement of HR Competency tahun 2011 in 2011

PENINGKATAN KOMPETENSI SDM SELAMA TAHUN 2011 THE ENHANCEMENT OF HR COMPETENCY IN 2011

Jumlah Peserta per 31 Desember 2011 Pendidikan Karir Career Education Number of Participants per December 31, 2011 Sertifikasi SESPIBANK 4 Certification SESPIBANK Kursus Pemimpin Cabang Syariah 2 Branch Leader Course Pelatihan Management Improvement Program 200 Training Management Improvement Program untuk Penyelia for Supervisor Sertifikasi Pemimpin Cabang 9 Certification Branch

PENINGKATAN KOMPETENSI SDM SELAMA TAHUN 2011 THE ENHANCEMENT OF HR COMPETENCY IN 2011

Jumlah Peserta per 31 Desember 2011 Pendidikan Teknis Technical Education The number of participants per December 31, 2011 Pelatihan Syariah 108 Sharia Training Pelatihan SDM 2 HR Training Pelatihan Teknologi dan Sistem Informasi 269 Technology Training and Information Systems Pelatihan Kredit 274 Credit Training Pelatihan Pelayanan Cabang 119 Training Branch Services Pelatihan Audit 62 Audit Training Pelatihan Akuntansi 21 Accounting Training Pelatihan Prosedur dan Kepatuhan 247 Training Procedures and Compliance Pelatihan Treasury 14 Treasury Training Pelatihan Perpajakan 198 Taxation Training Pelatihan Pemasaran 21 Training of Marketing Pelatihan Program Layanan Cerah 720 Training Program Services Pelatihan Manajemen Risiko 273 Risk Management Training Pelatihan Karyawan Baru 172 New Employee Training

PENINGKATAN KOMPETENSI SDM SELAMA TAHUN 2011 HR COMPETENCE IMPROVEMENTS DURING THE YEAR 2011

Jumlah Peserta Pendidikan yang berhubungan per 31 Desember 2011 Business-related Education dengan bisnis Number of Participants per December 31, 2011 Pelatihan Competency Based Interview 1 Training Competency Based Interview Seminar be A Sales Superstar 5 a Sales Superstar Seminar Pelatihan Think On Your Feet Bussiness 2 Think On Your Feet Training Business Communication Communication Workshop Handling Media Of Public Relation 1 Media Handling Of Public Company Workshop Perusahaan Sosialisasi Perubahan Hadiah Tabungan Pesirah 30 Changes socialization of Gift Savings Pesirah

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 67 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

PENINGKATAN KOMPETENSI SDM SELAMA TAHUN 2011 THE ENHANCEMENT OF HR COMPETENCY IN 2011

Jumlah Peserta per 31 Desember 2011 Lainnya Others number of participants per December 31, 2011 Pelatihan ESQ Regular Basic Training For Public 20 ESQ Training Regular Basic Training For Public Pelatihan Sertifikasi Training of Trainer (TOT) 1 Certification Training of Trainers (TOT) Seminar 123 Seminar Kursus Bahasa Inggris 355 English course

Untuk segenap program pengembangan SDM tersebut Human resource development program for all of the above di atas dalam tahun 2011, Bank Sumsel Babel telah in 2011, Bank Sumsel Babel has allocated Rp 13,095,596,332 mengalokasikan dana untuk program-program Pendidikan, for education programs, training, dissemination and Pelatihan, Sosialisasi dan Program Pengembangan Pegawai other Employee Development Program. This allocation is lainnya sebesar Rp 13.095.596.332. Jumlah alokasi dana ini increased compared with the allocation of funds in 2010 meningkat dibandingkan dengan alokasi dana pada tahun for similar purposes which was only Rp. 9,255,950,219 or an 2010 yang hanya sebesar Rp. 9.255.950.219 atau meningkat increase of 70.68%. sebesar 70.68%.

Reward dan Punishment Rewards and Punishment

Penghargaan masa kerja Gratuity

PENGHARGAAN MASA KERJA EMPLOYEE TENURE APPRECIATION

Jumlah pegawai Masa kerja Tenure Number of Employee 15 tahun 17 15 years 25 tahun 1 25 years 30 tahun 4 30 years

Penghargaan atas kinerja Awards for performance

PENGHARGAAN ATAS KINERJA AWARDS FOR PERFORMANCE

Jumlah pegawai Keterangan Remarks Number of Employee Kenaikan gaji berkala 846 Periodic Salary Raise Kenaikan pangkat 78 Promotion

Kenaikan pangkat pengabdian bagi pegawai Promotion of dedication for employees who yang memasuki masa pensiun sebanyak 10 will retire as many as 10 employees. (sepuluh) pegawai.

Pemberian sanksi kepada 11 (sebelas) pegawai Sanctions were given to 11 (eleven) employees yang melanggar peraturan. which has conducted violation of the company rules.

68 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Pegawai yang memutuskan hubungan kerja Redundancy of employees during the year selama tahun 2011 2011

PEGAWAI YANG MEMUTUSKAN HUBUNGAN KERJA REDUNDANCY OF EMPLOYEES

Jumlah pegawai Alasan Pemutusan Hub kerja Cause for Termination Number of Employee Pensiun 10 Retirement Mengundurkan diri 25 Resignation Meninggal dunia 5 Death Pelanggaran tata tertib 9 Rules Violation

Program Peningkatan Kesehjateraan Employee Welfare Improvment pegawai Program

Bank Sumsel Babel senantiasa memberikan perhatian serius Bank Sumsel Babel always give serious attention to improving terhadap peningkatan kesehjateraan pegawai dalam upaya the welfare of employees in an effort to support better mendukung perbaikan kinerja yang lebih baik. Program- performance improvement. Welfare improvement Programs program peningkatan kesehjateraan pegawai yang telah have been implemented are, among others: dilaksanakan, antara lain : a. Pinjaman Serba Guna, pemberian fasilitas dengan tanpa a. Multipurpose loans, provision of facilities regardless of melihat tujuan penggunaannya atau bebas sesuai their intended use or free as needed. kebutuhan. b. Vehicle Ownership loan, granting a loan facility with b. Pinjaman Pemilikan Kendaraan, pemberian fasilitas the intended use for the purchase of vehicles through pinjaman dengan tujuan penggunaan untuk pembelian dealerships / showrooms, individuals and or other kendaraan baik melalui dealer/showroom, perorangan parties. maupun pihak lainnya. c. Housing loans, granting a loan facility with the intended c. Pinjaman Perumahan, pemberian fasilitas pinjaman use for the purposes of repairs / renovations, new home dengan tujuan penggunaan untuk keperluan construction or home purchase, whether through perbaikan/renovasi rumah, pembangunan rumah developers, individuals and or other parties. baru atau pembelian rumah, baik itu melalui developer, d. Meal allowance for Directors and Employees of Rp perorangan maupun pihak lainnya. 50,000 per day. d. Penggantian uang makan bagi Direksi dan Pegawai per e. Postgraduate education programs intended for hari. post-graduate and doctoral studies for Directors and e. Program pendidikan Pasca Sarjana S2 dan S3 employees diperuntukan untuk Direksi dan pegawai.

Rekrutmen Pegawai Baru Tahun 2011 Recruitment of New Employees in 2011

Contoh : Example: a. Pro Hire sebanyak 1 orang a. Professional hire by 1 person b. Pegawai Tetap sebanyak 1 orang b. Permanent employees by 1 person c. Auditor sebanyak 4 orang c. Auditor by 4 people d. Yuris sebanyak 7 orang d. Legal Officer by 7 people e. Analis sebanyak 50 orang e. Analysts as many as 50 people f. Programmer sebanyak 8 orang f. Programmer by 8 people g. Asst. Monitoring sebanyak 17 orang g. Asst. Monitoring by 17 people h. Teller sebanyak 35 orang h. Teller as many as 35 people i. Adm sebanyak 8 orang i. Administration by 8 people j. Pegawai dasar sebanyak 63 orang j. Basic employee as many as 63 people

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 69 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

Rencana dan Strategi SDM tahun 2012 HR Plan and Strategy in 2012

Pengelolaan sumber daya manusia yang diadopsi di Bank Human resource management adopted at Bank Sumsel Babel Sumsel Babel dimulai dari merencanakan kebutuhan starts from planning workforce needs to conduct workload tenaga kerja dengan langkah melakukan workload analysis. analysis steps, then proceeds to the selection process and Kemudian dilanjutkan kepada proses seleksi dan training conducts training needs analysis by taking into account need analysis. Proses ini dilakukan dengan memperhatikan academic background, resulting in a curriculum that will be latar belakang pendidikan akademis, sehingga menghasilkan provided in the form of training so that the output would be kurikulum yang dapat diberikan dalam bentuk pelatihan synergistic with the needs of its workforce. This is not limited sehingga outputnya sinergi dengan kebutuhan tenaga kerja. only to the pattern of planning and training employees, Hal ini tidak terbatas kepada pola perencanaan pegawai however, for employees who have met certain criteria dan pelatihan, namun demikian untuk pegawai yang telah specified then the bank will conduct a refresher and career memenuhi kriteria tertentu yang ditentukan dapat dilakukan development program so that each individual employee is penyegaran dan pengembangan karir sehingga masing- expected to continue improving their performance, showing masing pegawai diharapkan dapat senantiasa menunjukkan optimum performance and contribute to the achievement of performa, kinerja dan berkontribusi secara maksimal dalam corporate goals. tercapainya tujuan perusahaan.

Di masa mendatang Divisi SDM terus berusaha memberikan Human Resources Division in the future will always try to kontribusi terbaik bagi perusahaan. Upaya ini dilakukan contribute the best for the company through concept melalui pengembangan konsep, sistem pengelolaan, development, system management, and system selection dan sistem seleksi (recruitment) sumber daya manusia (recruitment) of human resources in an effort to obtain dalam upaya memperoleh SDM yang professional dan human resources who are professional and highly competent berkompetensi tinggi yang selaras dengan Tagline Bank and in line with Bank Sumsel Babel’s Tagline, “ To Be a Healthy Sumsel Babel yaitu “Menjadi Bank Sehat yang tumbuh secara Bank that grows continuously by emphasizing customer berkesinambungan dengan mengutamakan kepuasan satisfaction “. nasabah”.

Bank Sumsel Babel telah merencanakan strategi ”Pengelolaan Bank Babel Sumsel has planned a strategy of “Management dan Pengembangan Sumber Daya Manusia” tahun 2012 and Human Resource Development” in 2012 which includes meliputi berbagai hal sebagai berikut : a variety of things as follows:

t Promosi dan Mutasi Pegawai t Promotion and Staff Mobilization t Pengembangan Human Capital Management System: t Development of Human Capital Management System: Workload Analysis, Perfomance Appraisal, dan Exit Policy Workload Analysis, Performance Appraisal, and Exit Policy Program Program t Penyusunan Kebijakan dan Prosedur Alih Daya (PBI t Development of Natural Resources Policy and Procedure No.13/25/PBI/2011 tanggal 9 Desember 2011) (PBI No.13/25/PBI/2011 dated December 9, 2011) t Rekrutmen Calon Pengelola dan Analis Kredit Luar Negeri, t Recruitment and Candidate Manager for International Kontrol Intern Cabang dari Pegawai Intern, Tenaga Credit Analysis, the Internal Control Branch of Staff Relationship Officer (RO), Dealer, Teller dan Admin (Honorer). Intern, Labor Relationship Officer (RO), Dealer, Teller and t Pendidikan dan Latihan (Diklat) Transaksi Perdagangan Administrator (honorary/temporary). Internasional t Education and Training for International Trade Transactions t Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 t ISO 9001 Quality Management System t Sosialisasi Syariah untuk User Office Channelling t Socialization of Sharia for user office channeling t Pelatihan Teknik Presentasi untuk Assistant Vice President t Technical Training Presentation for Assistant Vice President (AVP), Manager, Senior Assistant Manager, (AVP), Manager, Senior Assistant Manager. t Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pemimpin Cabang t Education and Training at Branches t Uji Kompetensi Manajemen Risiko Tk.I s.d V t Risk Management Competency Test level 1 though 4 t Pendidikan Dasar Perbankan Syariah t Education from Association of Sharia Banking t Sespibank t Sespibank (school for bank leaders) t Dan lain-lain. t And others.

70 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Keberadaan sumber daya manusia (SDM) yang unggul menjadi keyakinan kami dalam mewujudkan Pelayanan Cerah kepada Nasabah. Untuk itu, Bank Sumsel Babel terus melakukan pengembangan sumber daya manusia secara komprehensif yang menyentuh semua aspek.

The existence of selected Human Resources (HR)became our conviction in bringing about Cerah Services to customers. Therefore, Bank Sumsel Babel continued to carry out the development of human resources comprehensively that touched all the aspects. .

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 71 LAPORAN AKTIFITAS BISNIS SYARIAH BUSINESS ACTIVITIES REPORT SHARIA

VISI DAN MISI BANK SUMSEL VISION AND MISSION BANK BABEL SYARIAH SUMSEL BABEL SHARIA

Visi : Menjadi Bank Syariah yang sehat dan modern yang Vision : To be a Sharia Bank that was healty and modern tumbuh secara berkesinambungan dengan memberikan which grew continuosly by giving the real contribution, kontribusi yang nyata terhadap masyarakat dan Bank Sumsel either to it’s community or Bank Sumsel Babel. Babel.

M i s i : Mission: 1. Memberikan alternatif produk dan jasa perbankan Syariah 1. Providing an alternative to banking products and services dalam upaya memperluas segmen pasar yang dapat in an effort to expand the Sharia market segments that can dilayani be served 2. Memberikan kualitas pelayanan yang menghasilkan 2. Provide quality services that result in customer satisfaction kepuasan bagi nasabah 3. Provide ease of service to customers by optimizing the 3. Memberikan kemudahan pelayanan kepada nasabah distribution network services melalui optimalisasi penyediaan layanan jaringan distribusi

72 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 * Bank Sumsel Babel Syariah Cabang Baturaja * Bank Sumsel Babel Sharia Baturaja Branch

4. Mengembangkan Sumber Daya Insani (SDI) yang terampil 4. Develop human resources who are skilled in sharia banking dalam perbankan syariah dan tanggap atas kebutuhan pasar and responsive to the needs of the market 5. Mengantisipasi perubahan pasar perbankan nasional. 5. Anticipating changes in the national banking market.

SEJARAH PENDIRIAN BANK HISTORY OF THE ESTABLISHMENT SUMSEL BABEL SYARIAH OF BANK SUMSEL BABEL SHARIA

Bank Sumsel Babel Unit Usaha Syariah merupakan salah satu Bank Sumsel Babel Sharia is one of the Division / Unit of PT. Divisi/Unit dari PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Regional Development bank of South Sumatra and Bangka Selatan dan Bangka Belitung. Operasional UUS diresmikan Belitung Islands. The operational UUS was inaugurated and dan dimulai pada tanggal 2 Januari 2006 berdasarkan : began operations on January 2, 2006 based on: t Peraturan Bank Indonesia No. 4/1/PBI/2002 tanggal t Bank Indonesia Regulation. 4/1/PBI/2002 dated March 27, 27 Maret 2002 tentang Perubahan Kegiatan Usaha Bank 2002 on Changes of Business Activities of Conventional Umum Konvensional menjadi Bank Umum berdasarkan Commercial Banks into Banks Based on Sharia Principles Prinsip Syariah dan pembukaan Kantor Bank berdasarkan and Opening of Banks based on Sharia Principles by Prinsip Syariah oleh Bank Umum Konvensional Conventional Commercial Banks t Surat Bank Indonesia No. 7/110/DPIP/PRz/Pg tanggal t Letter of Bank Indonesia. 7/110/DPIP/PRz/Pg dated August 8 Agustus 2005 tentang Persetujuan Prinsip Pembukaan 8, 2005 on the Approval in the Principle of opening of the Kantor Cabang Syariah Bank. Sharia branch of Bank.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 73 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

KEGIATAN USAHA BANK SUMSEL COMMERCIAL ACTIVITIES OF BABEL SYARIAH BANK SUMSEL BABEL SHARIA

Struktur Permodalan dan Susunan Capital Structure and Composition of Pemegang Saham Shareholders

Modal awal Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel pada saat The initial capital of Bank Sumsel Babel Sharia at the time didirikan pada tahun 2005 sebesar Rp 7 miliar dan sampai it was founded in 2005 amounted to Rp 7 billion and up to dengan akhir tahun 2011, Modal Kerja UUS yang telah the end of 2011, Working Capital of Sharia Commercial unit disetor oleh Bank Sumsel Babel mencapai Rp 127 miliar. (UUS) which has been deposited by Bank Sumsel Babel has reached Rp 127 billion. Pengurusan dan Pengawasan Handling and Control

Dalam rangka mengembangkan Unit Usaha Syariah, sasaran In order to develop the Sharia Commercial Unit, Bank Bank Sumsel Babel adalah : Sumsel Babel’s targets are as follows:

Mengembangkan Layanan kepada nasabah Developing services to customers t Mengembangkan produk dan layanan t Develop products and services t Memperluas jaringan kantor dan memperluas kegiatan t Expanding the network of offices and expand the kerjasama dengan pihak ketiga cooperation activities with third parties t Meningkatkan kualitas Sumber Daya Insani t Improve the quality of human resources t Menciptakan produk baru di bidang pendanaan t Creating new products in the areas of funding and dan pembiayaan dalam memenuhi kebutuhan dan financing to meet customer needs and satisfaction kepuasan nasabah t Tap into the retail market segments with business t Masuk ke segmen-segmen pasar retail yang karakter characteristics that are well understood and mastered. bisnis pengelolaannya dikuasai dan dipahami.

Meningkatkan Profitabilitas Improving Profitability t Mengoptimalkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga t Optimize the collection of Third Party Funds t Mengoptimalkan penyaluran pembiayaan t Optimizing the distribution of funding

Strategi yang dilakukan oleh Bank Sumsel Babel dalam Strategies undertaken by the Bank Sumsel Babel in order to rangka mengembangkan Unit Usaha Syariah adalah : develop the Sharia Commercial Unit is: 1. Mengembangkan produk baru difokuskan 1. Developing new products that focused on:: kepada : t Produk Pendanaan t Funding Products Mengembangkan produk pendanaan disesuaikan To develop funding products tailored to the needs dengan kebutuhan dan perkembangan pasar, and market development, improvement / innovation penyempurnaan/inovasi produk-produk dana yang of products with available funds, such as developing ada, seperti mengembangkan Tabungan Khusus a Special Savings for institutions / corporations, untuk lembaga/korporasi, memberikan hadiah Umrah providing gifts for Umrah / pilgrimage and deliver dan memberikan tingkat bagi hasil yang kompetitif results at competitive rates to customers. kepada nasabah. t Produk Penyaluran Dana t Loan of Products Mengembangkan produk penyaluran dana Distribution of funds to develop products tailored to disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan the needs and market developments such as Ijarah pasar seperti Pembiayaan Ijarah, fasilitas Pembiayaan financing, mortgage financing facility of Sharia in the KPR Syariah dalam rangka program Rumah Murah bagi context of low-cost housing program for civil servants PNS yang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi working with the Government of South Sumatra Sumatera Selatan, serta pembiayaan lainnya untuk Province, as well as other financing to meet the needs memenuhi kebutuhan masyarakat. of the community.

74 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

2. Mengembangkan Jaringan Kantor dan 2. Developing Office Network and Sharia Layanan Perbankan Syariah Banking Services Dalam upaya lebih mendekatkan layanan Bank In an effort to get Bank Sumsel Babel Sharia services closer Sumsel Babel Syariah ke masyarakat maka diperlukan to the community the development of a network of offices pengembangan jaringan kantor. Jumlah jaringan kantor are required .The number of office networks that have yang telah dibuka berupa 3 Kantor Cabang Syariah, 1 Kantor opened are in the form of Branch Offices 3, Supporting Cabang Pembantu Syariah dan 5 Kantor Kas Syariah yang Branch Office 1 and 5 Sharia Cash Offices located in the berlokasi di Wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. South Sumatra and The Bangka Belitung Islands region. Kemudian memperluas Layanan Perbankan Syariah Followed by expansion of Sharia Banking Services (Office (Office Channelling) di kantor konvensional untuk lebih channeling) in a conventional office to better facilitate the mempermudah masyarakat dalam memperoleh layanan public in obtaining services at Bank Sumsel Babel Sharia. Syariah di Bank Sumsel Babel.

3. Melakukan Sosialisasi dan Promosi 3. Socialization and Promotion Perbankan Syariah merupakan produk yang relatif baru bagi Sharia banking is a relatively new product in the community, masyarakat, upaya sosialisasi dan edukasi terhadap nasabah therefore efforts to introduce and educate customers and dan masyarakat luas senantiasa diupayakan. Bank Sumsel the wider community is always sought. Bank Sumsel Babel Babel Syariah telah melakukan komunikasi baik secara Sharia has communicated this both directly and indirectly, langsung maupun tidak langsung untuk menciptakan to create brand awareness among the community, such Brand Awareness kepada masyarakat, seperti menjalin kerja as cooperating with religious organizations, professional sama dengan organisasi-organisasi keagamaan, organisasi organizations and associations as well as to provide profesi maupun asosiasi, serta melakukan pembinaan guidance to small craftsmen. Socialization of Sharia banking kepada pengrajin kecil. Sosialisasi tentang produk-produk products also used commercial media such as print, TV, perbankan syariah ini juga menggunakan media komersil radio and others. While the promotion is done through seperti media cetak, TV, radio dan lain-lain. Promosi brochures, banners, billboards and actively participating in dilakukan melalui brosur-brosur, spanduk, banner, baliho exhibitions. serta berpartisipasi aktif dalam mengikuti pameran.

4. Mengembangkan Kualitas Sumber Daya 4. Developing Quality of Human Resources Insani (SDI) dan Pelayanan Unggul and Service Excellence t Sumber Daya Insani, t Human Resources, Pengembangan Sumber Daya Insani merupakan salah Development of human resources are one of the vital satu faktor yang vital dalam rangka menunjang sasaran factors in order to support the targets to be achieved. yang akan dicapai. Pengembangan dilakukan dengan Development is done by employee recruitment melakukan rekrutmen pegawai yang dilakukan conducted by a fully qualified independent consultant, sepenuhnya oleh konsultan indenpenden yang providing education and training of Sharia banking berkualitas, memberikan pendidikan dan pelatihan both internally and externally through professional perbankan Syariah baik internal maupun eksternal training institutes. melalui lembaga pelatihan yang profesional. t Pelayanan t Services Kualitas layanan mampu memberikan kepuasan dan Providing quality service satisfaction and improve meningkatkan loyalitas nasabah yang pada gilirannya customer loyalty will in turn affect the increase in the berdampak terhadap peningkatan dana pihak ketiga. collection of third party funds. Development is done Pengembangan dilakukan dengan cara memberikan by providing training to all employees of the Fast and pelatihan kepada seluruh pegawai mengenai standar Friendly service standards (CERAH), office buildings layanan Cepat dan Ramah (CERAH), gedung kantor and their facilities. dan fasilitasnya.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 75 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

KINERJA UNIT USAHA SYARIAH SHARIA COMMERCIAL UNIT PERFORMANCE 1. Total Aset 1. Total Assets

Total aset tahun 2011 meningkat menjadi Rp 526 miliar atau Total assets in 2011 increased to Rp 526 billion, an increase meningkat sebesar (49,66%) dibandingkan dengan total of 49.66% compared to total assets in 2010 which amounted aset tahun 2010 sebesar Rp 351 miliar. Peningkatan aset to Rp 351 billion. Increase in assets is due to an increase in dikarenakan peningkatan jumlah penyaluran dana maupun the number of funds and funding sources. In addition there sumber dana. Selain itu terdapat penambahan 2 unit Kantor is the addition of 2 units of the Sharia Branch Offices at Cabang Syariah, yaitu Cabang Syariah Baturaja dan Cabang Baturaja and Lubuklinggau, and a Supporting Branch Office Syariah Lubuklinggau, dan 1 Kantor Cabang Pembantu at Sungaliat, also a weekend Cash and Banking office at the (Kantor Cabang Pembantu Sungaliat) serta 1 Kantor Kas Palembang Indah Mall. Weekend Banking di Palembang Indah Mall.

2. Penghimpunan Dana 2. Funds Raising

Dana Pihak Ketiga yang berhasil dihimpun Bank Sumsel Third Party Funds accumulated by Bank Sumsel Babel Sharia Babel Syariah sampai dengan akhir tahun 2011 sebesar until the end of 2011 amounted to Rp. 260.108 million, with Rp260.108 juta, dengan komposisi Giro 19,40%, Tabungan a composition of 19.40% in Giro/clearing deposits, 59.05% 59,05 % dan Deposito 21,55% terhadap Total Dana Pihak in savings and 21.55% in time deposits. The success of fund Ketiga. Keberhasilan penghimpunan dana mengalami raising has increased by Rp. 110.461 million or 42.47% from peningkatan Rp110.461 juta atau tumbuh 42,47% dari 2010. tahun 2010.

3. Penggunaan Dana 3. Financing

Penyaluran dana dalam bentuk pembiayaan yang diberikan Distribution of funds in the form of financing provided by sampai dengan akhir tahun 2011 sebesar Rp525.990 juta. the end of 2011 amounted to Rp 525 990 million. Compared Jika dibandingkan dengan pembiayaan yang disalurkan to financing disbursed in 2010 at Rp.351.466 million. The pada tahun 2010 sebesar Rp351.466 juta. Realisasi tahun ini year’s results have increased by Rp. 174.524 million or meningkat sebesar Rp174.524 juta atau tumbuh 49,66%. 49.66%.

PERKEMBANGAN EKUITAS GROWTH OF EQUITY (CAPITAL) (MODAL)

Modal Kerja awal UUS Bank Sumsel Babel saat didirikan pada Initial working capital of The Sharia Commercial Unit of Bank tahun 2006 sebesar Rp 7 miliar. Sampai dengan akhir tahun Sumsel Babel when it was founded in 2006 amounted to 2011 atau dalam 5 tahun, Modal Kerja yang telah disetor Rp 7 billion. at of the end of 2011 or within 5 years, Working Bank Sumsel Babel meningkat menjadi Rp 127 milyar. Capital of Bank Sumsel Babel has risen to Rp 127 billion.

PERTUMBUHAN PENDAPATAN, GROWTH OF INCOME, EXPENSES BEBAN DAN LABA AND PROFITS

Laba Hasil Usaha tahun 2011 sebesar Rp14.212 juta Business income profit figure of in 2011 is Rp 14.212 million atau meningkat sebesar Rp7.335 juta (tumbuh 105%) or an increase of Rp. 7.335 million (105% growth) compared dibandingkan dengan laba hasil usaha tahun 2010 Rp 6.877 to net income earnings in 2010 of Rp 6.877 million. juta.

Dalam tahun 2011, total pendapatan yang berhasil In the year 2011, total revenue collected by Bank dihimpun oleh Bank Sumsel Babel Syariah sebesar Sumsel Babel Sharia is Rp 42. 689 million , an increase of

76 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

Rp 42.689 juta atau meningkat sebesar Rp17.174 juta atau Rp. 17.174 million or 67.31% compared to total revenues in tumbuh 67,31% dibandingkan dengan total pendapatan 2010 which was Rp. 25.515 million. tahun 2010 sebesar Rp25.515 juta.

Pendapatan dari Penyaluran dana yang berhasil dihimpun, Revenues from the distribution of funds collected, either baik dari penempatan dana maupun penyaluran from the placement of funds and disbursement of funding pembiayaan sampai dengan akhir tahun 2011 sebesar until the end of 2011 amounted to Rp 32.583 million, or Rp32.583 juta atau tumbuh sebesar 69,89% dibandingkan 69.89% compared to the distribution of funds in the year dengan hasil penyaluran dana di tahun 2010. 2010.

Laba Operasional sampai dengan akhir Desember 2011 Operating Profit was up by the end of December 2011 sebesar Rp14.466 juta. Laba Operasional ini mengalami amounting to Rp 14.466 million. This operating profit has peningkatan sebesar Rp7.543 juta atau 108,96 % dari total increased by Rp. 7.543 million or 108.96% of total operating laba operasional tahun 2010 sebesar Rp6.923 juta. profit in 2010 amounted of Rp. 6.923 million.

RASIO-RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS

Rasio-rasio keuangan Bank Sumsel Babel Syariah untuk Financial ratios of Bank Sumsel Babel Sharia in 2011 and tahun 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut : 2010 are as follows:

RASIO-RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS

Rasio Keuangan URAIAN Financial Ratios TYPE Tahun 2011 Tahun 2010 Year 2011 Year 2010 C A R 60,70 % 102,40% LDR 119,15% 111,22% N O M 3,48% 2,40% BOPO/ REO 61,58% 71,76% ROA 3,27% 1,96% ROE 11,19% 4,14% NPF 0,25 % 0,19%

PRODUK DAN JASA BANK PRODUCTS AND SERVICES OF SUMSEL BABEL SYARIAH BANK SUMSEL BABEL SHARIA a. Produk Dana Pihak Ketiga a. Third-Party Funds Products t Tabungan iB Rofiqoh Wadiah t iB Rofiqoh Wadiah Savings t Giro iB Tijaroh Wadiah t iB Tijaroh Wadiah Giro / clearing account t Tabungan iB Kaffah Mudharabah t iB Kaffah Mudarabah Savings t Tabungan iB Tasbih Wadiah t iB Tasbih Wadiah Savings t Tabungan iB Tasbih Mudharabah t iB Tasbih Mudarabah Savings t Deposito iB Hanifah Mudharabah t iB Hanifah Mudharabah Time Deposit t Deposito iB Thoyyibah Mudharabah t iB TAYYEBAH Mudharabah Time Deposit

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 77 Laporan Kegiatan Usaha Bank Sumsel Babel

b. Produk Pembiayaan b. Financing Products

Pembiayaan Konsumtif : Consumptive financing: t Pembiayaan Pembelian Barang t Purchase of Goods Financing t Pembiayaan Kepemilikan Kendaraan t Vehicle Ownership Financing t Pembiayaan Griya Sejahtera t Griya Sejahtera / PGS (housing) Financing t PGS Siap Huni t Ready to be lived in PGS t PGS Siap Bangun t Ready to be built PGS t PGS Renovasi t Renovation PGS t PGS Siap Huni Rumah Murah PNS t Affordable civil servant housing PGS t Pembiayaan Ijarah iB Multijasa t Ijarah iB financing multiservice t Gadai Emas t Gold Pawning t Piutang Qardh Haji t Qardh Hajj receivables

Pembiayaan Produktif : Productive Financing: t Pembiayaan Modal Kerja (PMK) t Working Capital Financing (FMD) t Pembiayaan Investasi t Investment Financing t Pembiayaan Usaha Kecil Syariah (PUK Syariah) t Small Business Sharia Financing (Sharia PUK) t Pembiayaan Usaha Mikro Syariah (PUM Syariah) t Sharia Micro Financing (Sharia PUM)

c. Produk dan Jasa Lainnya c. Other Products and Services:

t Transfer, Kliring/SKN dan BI-RTGS t Transfer, Clearing / SKN and BI-RTGS t Pembayaran Rekening Telpon, Listrik, PAM, PBB t Payment for telephone, electricity, water, as well as land t Pembayaran Uang SPP and building tax t Pembayaran/Pembelian Voucher HP t Payment of tuition fees t Layanan Syariah (Office Channeling) t Payment / Purchase cellular vouchers t Sharia Services (Office Channeling)

KEGIATAN DAN PRESTASI TAHUN THE ACTIVITIES AND 2011 BANK SUMSEL BABEL ACHIEVEMENTS OF BANK SYARIAH SUMSEL BABEL SHARIA IN 2011

a. Kegiatan Bank Sumsel Babel a. Bank Sumsel Babel Sharia activities Syariah Tahun 2011 in 2011

1. Penyaringan hadiah Umrah bagi penabung Kaffah di 1. Screening for Kaffah Umrah in Bank Sumsel Babel Sharia Bank Sumsel Babel Syariah dan pembekalan (Manasik including pilgrimage guidance (Manasik Umra) for Umroh) bagi pemenang hadiah Tabungan Kaffah. Kaffah Savings prize winner. 2. Pembagian Paket Berbuka Puasa di bulan Ramadhan 2. Distribution of Ramadan 1433 H fast breaking, in the 1433 H, berupa nasi kotak ke Panti Asuhan dan Masjid form of rice box to Orphanage and mosque in the di lingkungan Kantor Cabang Bank Sumsel Babel vicinity of Bank Sumsel Babel Sharia Branch. Syariah 3. Free Hajj Pilgrimage guidance training for future hajj 3. Manasik Haji gratis bagi calon Jemaah Haji Penabung pilgrims who are customers of Bank Sumsel Babel’s Tasbih Bank Sumsel Babel Tasbih savings program. 4. Berbagi kasih di bulan Muharram. Peringatan Hari Besar 4. Sharing the love in Muharram month. Commemoration Islam/Tahun Baru 1433 H pada tanggal 10 Muharram of the Sharia New Year 1433 on 10 Muharram 1433 H 1433 H bersama anak yatim dan yatim piatu dengan with orphans. a visit and assistance providing in the form melakukan kunjungan dan memberikan bantuan of food, school equipment and household appliances at berupa sembako, peralatan sekolah dan peralatan an orphanage in the city of Palembang. rumah tangga pada salah satu panti asuhan yang ada di Kota Palembang.

78 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Report on the Activities of the Bank Sumsel Babel

b. Prestasi yang diraih Bank Sumsel b. Bank Sumsel Babel Sharia's Babel Syariah Tahun 2011 Achievement in 2011

1. Peringkat Kedua The Best Sharia Unit, Asset < IDR 500 1. 2nd Rank for The Best Sharia Unit, Asset

1. Memperluas jaringan kantor. Pembukaan Kantor 1. Expand the office network. Opening of a branch office Cabang Syariah yang berlokasi di Provinsi Bangka in the province of Bangka Belitung (Pangkal Pinang Belitung (Cabang Syariah Pangkal Pinang) dan di Sharia Branch) and the South Sumatra Province (Muara Provinsi Sumatera Selatan (Cabang Syariah Muara Enim Branch, Muara Kelinggi Supporting Branch in Enim, Cabang Pembantu Muara Kelingi di Kabupaten the district of Muara Kelingi Lubuk Linggau, Belitang Musi Rawas, Kantor Cabang Pembantu Belitang di Supporting Branch Office in the district of OKU Timur Kabupaten OKU Timur dan Kantor Kas Pasar Kuto and Cash office at Kuto Palembang Market). Palembang). 2. Developing a new product, namely Umroh Funding 2. Mengembangkan produk baru Pendanaan, yaitu Savings Tabungan Umroh. 3. Changing the names of financing products of Bank 3. Mengubah nama produk pendanaan Bank Sumsel Sumsel Babel Sharia Babel Syariah.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 79 ANALISA DAN PEMBAHASAN KINERJA BANK OLEH MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS OF BANK PERFORMANCE

808 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Pertumbuhan Ekonomi Nasional sebesar 6,5% pada akhir tahun 2011 memberikan harapan di sektor Perbankan untuk memperkuat kinerja Bank Sumsel Babel dengan terus meningkatkan pelayanan dan derivasi produk yang bervariasi untuk kepuasan nasabah.

National Economic Growth as 6,5% by the end of 2011 brought positive expectation in banking sector to develop Bank Sumsel Babel performance within the enhancement of services and various product derivations aiming for customers’ satisfaction.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 81 KONDISI PEREKONOMIAN REGIONAL Regional Economic Conditions

Perekonomian di Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bangka The economy in the provinces of South Sumatra and the Belitung pada Triwulan IV 2011 year on year (yoy) terus terakselarasi. Bangka Belitung Islands in Quarter IV of 2011 (yoy) has seen Pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan pada Triwulan IV- a continued acceleration. Economic growth in South Sumatra 2011 sebesar 7,6% year on year (yoy) lebih tinggi dibandingkan in Quarter IV-2011 is 7.6% (yoy) higher than the third quarter of dengan pertumbuhan ekonomi Triwulan III-2011 sebesar 6,1% 2011 by 6.1% (yoy); moreover, the national economic growth year on year (yoy) dan pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2011 in 2011 was 6.5% (yoy). This economic growth was sustained sebesar 6,5% year on year (yoy). Pertumbuhan ekonomi tersebut by an increase in performance in Trade, Hotels and Restaurants ditopang oleh peningkatan kinerja sektor perdagangan, hotel (PHR) and the transport sector as well as telecommunications dan restoran (PHR) serta sektor pengangkutan dan telekomunikasi related to the organizing of the XXVI South East Asian Games. terkait penyelenggaraan SEA Games XXVI. Di samping itu, kegiatan In addition, investment and household consumption boosted investasi dan konsumsi rumah tangga mendorong pertumbuhan South Sumatra’s economic growth at a high level. From the ekonomi Sumsel pada tingkat yang tinggi, sementara itu dari demand perspective, although exports value decreased, sisi permintaan walaupun nilai ekspor menurun, pelaku usaha entrepreneurs are still optimistic to continue to invest in the masih tetap optimis untuk terus berinvestasi di Provinsi Sumatera South Sumatra Province; this has an impact in the economic Selatan. Kondisi ini berdampak kepada perkembangan ekonomi development and improvement of welfare and conditions of dan peningkatan kesejahteraan dan kondisi ketenagakerjaan di employment in the province of South Sumatera. Provinsi Sumatera Selatan.

Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi Sumsel pada tahun Cumulatively, the economic growth of South Sumatra in 2011 2011 tumbuh sebesar 6,5% year on year (yoy), naik dibandingkan rose to 6.5% (yoy), up compared to the year 2010, was at 5.6

82 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 “Selalu mengutamakan prinsip kehati – hatian sesuai dengan standar perbankan nasional.” Setiap insan Bank Sumsel Babel selalu mengutamakan prinsip kehati – hatian dan mengikuti prosedur sesuai dengan standar perbankan nasional dengan memberikan layanan yang professional.

“Always promoting prudent principle referring to national banking standards”. Every part of Bank Sumsel Babel promote prudent principle and complies every respective procedures referring to national banking standards by providing professional services.

dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2010 yang tumbuh %(yoy). The Value of the Gross Regional Domestic Product (GDP) sebesar 5,6% year on year (yoy). Nilai Produk Domestik of South Sumatra Province in Constant Prices (ADHK) 2000 rose Regional Bruto (PDRB) Provinsi Sumsel Atas Dasar Harga by Rp68, 0 trillions to the value of GDP Current Prices (ADHB) Konstan (ADHK) 2000 sebesar Rp68,0 triliun dengan nilai which amounted to Rp181, 8 trillion. The economy growing is PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) sebesar Rp181,8 triliun. confirmed by a business survey that shows a high investment Meningkatnya perekonomian terkonfirmasi oleh survei bisnis drive from business owners, although overshadowed by yang menunjukkan tingginya geliat investasi dari pelaku usaha the falling commodity prices due to economic slowdown walaupun dibayangi penurunan harga komoditas perkebunan observed in the developed countries. karena perlambatan ekonomi di negara-negara maju.

Grafik PDRB dan Laju Pertumbuhan Triwulanan Grafik PDRB dan Laju Pertumbuhan Tahunan PDRB Provinsi Sumatera Selatan ADHK 2000 PDRB Provinsi Sumatera Selatan ADHK 2000 Annual Growth Graph of Gross Regional Domestic Product (GDP) of Graph showing annual growth of Gross Regional Domestic Product South Sumatra Province in Constant Prices (ADHK) 2000 (GDP) of South Sumatra Province in Constant Prices (ADHK) 2000

Rp Triliun Rp Triliun Persen Persen Rp Triliun Rp Triliun Persen Persen 18.0 6 18.0 7.6 8 5.0 7 17.5 4.2 4 17.5 6.1 6.0 5.9 6.0 6

17.0 2 17.0 5

4 16.5 0.1 - 16.5 3 16.0 (3.7) 16.0 -2.8 (2) 2 15.5 15.5 (4) 1

15.0 (6) 15.0 0 IV I II III IV IV I II III IV 2010 2011 2010 2011

Nominal PDRB Laju Pertumbuhan Triwulan (qtq) Nominal PDRB Laju Pertumbuhan Tahunan (yoy)

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 83 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

Untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pertumbuhan The economic growth of The Bangka Belitung Islands ekonomi tetap tumbuh tinggi walaupun melambat remained high despite seeing slowing in growth in the yaitu sebesar 5,8% (yoy) di Triwulan IV-2011 lebih rendah amount of 5.8% (yoy) in Quarter IV-2011 that was lower than dibandingkan Triwulan III-2011 yaitu sebesar 7,2% (yoy). the third quarter of 2011 which was at 7.2% (yoy). From the Perlambatan tersebut dari sisi penawaran sebagai akibat supply side, the slowdown was caused by the decline in turunnya Sektor Pertambangan dan Penggalian serta Mining and Quarrying and also Manufacturing sectors, while Sektor Industri Pengolahan. Sementara dari sisi permintaan on the demand the reduction was caused by the contraction penurunan disebabkan oleh kontraksi ekspor akibat of exports due to a moratorium on the export of tin. However, moratorium ekspor timah. Namun secara kumulatif dalam in the year 2011 the Province of Bangka Belitung saw an Tahun 2011 ini pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan accelerated cumulative growth in the economy driven by Bangka Belitung terakselarasi yang didorong oleh investasi investment and household consumption, while on the dan konsumsi rumah tangga, sedangkan dari sisi penawaran supply side it is driven by trade, hotels and restaurants (PHR) didorong oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran (PHR) and the agricultural sector. serta sektor pertanian.

Meskipun pertumbuhan ekonomi di Provinsi Bangka Belitung Although economic growth seemed to have slowed in the melambat di Triwulan IV 2011, pertumbuhan ekonomi province of Bangka Belitung islands in the fourth quarter of sebesar 5,8% (yoy) tersebut berada di atas rata-rata historis 2011, economic growth of 5.8% (yoy) is above the historical pertumbuhan ekonomi tahunan sepanjang lima tahun average of annual economic growth throughout the last five terakhir yakni sebesar 5,0%. years which was at 5.0%.

Grafik PDRB Nominal dan Pertumbuhan Ekonomi (%) Provinsi Bangka Belitung Nominal regional GDP graphs and Economic Growth (%)

Nominal PDRB, miliar Rp Nominal PDRB, miliar Rp Pertumbuhan PDRB % Pertumbuhan PDRB % 8 3,500 7

3,000 6

5 2,500 4 2,000 3

1,500 2

1 1,000 0

500 -1

0 -2 IIIIIIIIIV II III IV II III IV 2009 2010 2011 Sumber : BPS Bangka Belitung Sumber : BPS Bangka Belitung nominal Pertumbuhan Ekonomi Tahunan Pertumbuhan Ekonomi Triwulan

Grafik Pertumbuhan Tahunan Kumulatif Provinsi Bangka Belitung Cumulative Annual Growth of Bangka Belitung

Pertumbuhan ekonomi yoy, % Pertumbuhan ekonomi yoy, % 5 5.9 6.4 7

6

5

4

3

2

1

0

rata-rata 2007-2010 2010 2011

Sumber : BPS Bangka Belitung Sumber : BPS Bangka Belitung

84 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Management Discussion & Analysis of Corporate Perfomance

INFLASI SECARA UMUM General Inflation

INFLASI KOTA PALEMBANG PALEMBANG INFLATION MENURUN DECREASED

Inflasi tahunan kota Palembang pada akhir triwulan IV 2011 Annual inflation of the city of Palembang on the fourth sebesar 3,78% year on year (yoy), atau turun dibandingkan quarter of 2011 was at 3.78% (yoy), down compared to inflasi triwulan sebelumnya sebesar 4,59%(yoy). Tekanan the previous quarter which was at 4.59%(yoy). Inflationary inflasi periode ini tetap terkendali baik dari sisi permintaan pressures remain subdued during this period both on maupun sisi penawaran. Kondisi cuaca yang lebih baik dari the demand and supply side. Better weather conditions tahun sebelumnya telah mendukung kegiatan produksi compared to the previous years has supported the activities (khususnya di sektor pertanian) dan distribusi. Di sisi lain, of production (especially in agriculture) and distribution. On dampak penurunan harga komoditas di pasar internasional the other hand, the impact of falling commodity prices in berkorelasi dengan penurunan pendapatan dan pengeluaran international markets has correlated to the decline in income masyarakat sehingga setidaknya telah memberi andil and expenditure of the society so it has at least contributed terciptanya tren penurunan inflasi. to the creation of the downward trend.

Grafik Perkembangan Inflasi Tahunan Grafik Perkembangan Inflasi Bulanan Palembang dan Nasional Palembang dan Nasional Annual Palembang and National Inflation Graph Monthly Inflation in Palembang and the Nation Graph

% yoy % yoy % mtm % mtm 8 1.5 6.96 7

6 1.0 6.02 0.59 5 3.79 0.5 4 ASET 3.78 0.27 3 0.0

2 0.5 1

0 1.0

2009 2010 2011 2010 2011

Palembang Nasional Palembang Nasional

REALISASI INFLASI SESUAI THE PREDICTION OF INFLATION'S PERKIRAAN DAN KONVERGEN REALIZATION AND IN CONVERGENT DENGAN INFLASI NASIONAL WITH THE NATIONAL INFLATION

Tren penurunan dan capaian inflasi pada triwulan IV 2011 Downward trend and inflation performance in the fourth konsisten dengan proyeksi Bank Indonesia Palembang quarter 2011 are consistent with the projections of Bank sebagaimana pernah ditulis dalam laporan triwulan Indonesia Palembang as has been written on the previous sebelumnya, yaitu sebesar 4,25± 0,5%. Pencapaian inflasi quarterly report which was at 4.25 ± 0.5%. Inflation tersebut juga lebih rendah dibandingkan batas bawah target achievement is also lower than the lower limit of the national inflasi nasional sebesar 5±1%. Berdasarkan tren data historis, inflation target of 5 ± 1%. Based on historical data trends, inflasi di kota Palembang saat ini semakin konvergen dengan today’s inflation in the city of Palembang is increasingly inflasi nasional, yang pada triwulan IV 2011 berada di tingkat convergent with the national inflation, which in the fourth 3,79%. quarter of 2011 was at 3.79%.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 85 INFLASI TAHUNAN KOTA ANNUAL INFLATION THE CITY OF PANGKAL PINANG TRIWULAN IV PANGKAL PINANG SLOWED IN 2011 MELAMBAT THE FOURTH QUARTER OF 2011

Inflasi triwulan IV tahun 2011 tercatat 5,00% (yoy) melambat Inflation in the fourth quarter of 2011 was recorded are 5.00% dibanding inflasi triwulan sebelumnya 8,83%(yoy). Realisasi (yoy) which was slower than in the previous quarter which inflasi 2011 ini juga lebih rendah dibanding inflasi tahun was at 8.83% (yoy). Actual 2011 inflation was also lower than 2010 sebesar 9,36% (yoy). Inflasi tahun 2011 berada di bawah in 2010 at 9.36% (yoy). Inflation is below the previous Bank perkiraan Bank Indonesia Palembang sebelumnya. Pencapaian Indonesia Palembang estimation. This achievement is much ini juga jauh di bawah rata-rata inflasi akhir tahun dalam kurun below the average inflation of the last five years which was at waktu lima tahun terakhir sebesar 7,51%. Laju inflasi yang lebih 7.51%. Lower inflation was also observed in all disaggregated rendah ini juga terjadi di seluruh komponen disagregasinya components such as the core group, volatile foods, as well baik kelompok inti, volatile foods, dan administered prices. as administered prices. The slowing of inflation in 2011 Melambatnya inflasi tahun 2011 dibanding inflasi tahun 2010 compared to 2010 was mainly affected by food sufficiency terutama dipengaruhi oleh kecukupan pangan dan stabilisasi and food price stabilization and the fiscal policy of added harga pangan serta adanya kebijakan fiskal dalam menambah energy subsidies leading to the reduction in inflationary subsidi energi menyebabkan minimalnya tekanan inflasi pada pressure to administered prices. administered prices.

Perkembangan Inflasi Perkembangan Inflasi Pangkalpinang dan Nasional Pangkalpinang dan Nasional Inflation in Pangkal Pinang and Nationwide Inflation in Pangkal Pinang and Nationwide

inflasi yoy, % inflasi yoy, % inflasi mtm % inflasi mtm % 14 4 12 3 10 2 8

1 6

0 4 -1 2 -2 0 2010 2011 2010 2011

Sumber : BPS Sumber : BPS Sumber : BPS Sumber : BPS

Realisasi Inflasi Pkp Rata-Rata Inflasi Nas 2008-2011 Nasional Pangkal Pinang

Realisasi Inflasi Nas Rata-Rata Inflasi Pkp 2008-2011

86 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PERKEMBANGAN SEKTOR PERBANKAN DI SUMATERA SELATAN Development of the Banking Sector in South Sumatra

Secara umum kinerja Perbankan selama tahun 2011 In general, banking performance throughout the year 2011 menunjukan perkembangan yang positif. Total aset showed a positive development. Total assets saw a growth mengalami pertumbuhan sebesar 23,73 % menjadi Rp62,81 of 23.73% to Rp 62.81 trillion compared to the total assets triliun dibanding total aset tahun 2010. Penghimpunan in 2010. Accumulation of third party funds (DPK) grew by Dana Pihak ketiga (DPK) mengalami pertumbuhan sebesar 24.21% over the previous year from Rp 41.56 trillion to Rp 24,21 % dibandingkan tahun sebelumnya dari Rp41,56 51.62 trillion. Meanwhile, credit distribution / financing is triliun menjadi Rp51,62 triliun. Sementara itu, pertumbuhan growing by 46.31% from Rp 33.06 trillion in 2010 to Rp 48.37 penyaluran kredit/pembiayaan lebih tinggi, yaitu tumbuh trillion in 2011. 46,31 % dari Rp33,06 triliun pada tahun 2010 menjadi Rp48,37 triliun pada tahun 2011.

Dari segi jaringan, jumlah bank yang beroperasi di Sumatera In terms of network, the number of banks operating in South Selatan sampai dengan akhir tahun 2011 bertambah 3 bank Sumatra by the end of 2011 increased 3 banks to 57 banks sehingga menjadi 57 bank dari tahun sebelumnya berjumlah from the previous year’s number of 54 banks. Meanwhile the 54 bank. Jumlah kantor bank bertambah 86 kantor menjadi number of bank offices increased by 86 bank offices to 611 611 kantor bank yang terdiri dari 5 kantor wilayah Bank offices consisting of 5 Conventional Commercial Banking Umum Konvensional, 1 Kantor Pusat Bank Pemerintah offices, a regional Government Bank Headquarter, 19 BPR Daerah, 19 Kantor Pusat BPR/S, 65 kantor cabang Bank /S head offices, 65 Conventional Commercial Bank branch Umum Konvensional, 12 Kantor Cabang Bank Umum Syariah, offices, 12 Commercial Sharia Bank Branches , 7 BPR/S branch 7 kantor cabang BPR/S, 375 kantor cabang pembantu Bank offices, 375 Conventional Commercial Bank branch offices, 48 Umum Konvensional, 48 kantor cabang pembantu Bank branches Sharia commercial bank supporting branches and Umum Syariah serta 68 kantor kas Bank Umum, 6 kantor kas 68 Commercial Bank cash offices, 6 Sharia cash offices of and Bank Syariah dan 5 kantor kas BPR. 5 BPR cash offices.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 87 KINERJA BANK SUMSEL BABEL Performance of Bank Sumsel Babel

ASET ASSETS

Aset ditargetkan tumbuh sebesar 10%-15% pada tahun Targeted growth of assets was at 10% - 15% in 2011. To 2011. Untuk mencapai target tersebut strategi bisnis yang achieve the target set the Bank’s business strategies were: ditetapkan adalah: t Melakukan pendekatan kepada Pemerintah Provinsi dan t Approaching the Provincial and District / City Government Kabupaten/Kota untuk meningkatkan modal disetor to increase their paid up capital t Meningkatkan penghimpunan Dana Pihak ketiga t Improve the accumulation of third party funds t Mengoptimalkan laba t Profit optimization

Selama tahun 2011 jumlah aset meningkat sebesar During 2011 total assets saw and increase by 22.05%, from 22,05%, dari Rp10,809,724 juta pada tahun 2010 menjadi Rp 10,809,724 million in 2010 to RP 13,193,106 million in Rp13,193,172 juta pada tahun 2011. Peningkatan ini 2011. The increase was primarily due to growth in Third Party terutama disebabkan adanya pertumbuhan Dana Pihak Funds and Equity , particularly demand deposits and savings Ketiga khususnya Giro dan Tabungan serta Ekuitas yang as well as Equity that are quite significant. cukup signifikan.

88 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Kinerja Bank Sumsel Babel di tahun 2011 menunjukkan hasil yang menggembirakan baik dari pencapaian keuangan maupun operasional. Meningkatnya jenis produk perbankan serta nilai kredit, terutama kredit produktif, yang disalurkan ikut membantu mendorong percepatan pertumbuhan perekonomian daerah Sumatera Selatan.

Bank Sumsel Babel 2011 performance indicated encouraging result both in financial and operational performance. The increasing of banking products and loan value, especially distributed productive credits, is aimed to fasten economic growth acceleration of South Sumatera..

Pangsa pasar aset Bank Sumsel Babel pada tahun 2011 Bank Sumsel Babel’s market share in 2011 was at 17.04% of adalah sebesar 17,04 % dari total aset perbankan di Wilayah total banking assets in the region of South Sumatra Province Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Kepulauan Bangka and the Province of Bangka Belitung Islands. Market share in Belitung. Pangsa pasar pada tahun 2011 ini mengalami 2011 experienced a slight decrease of 0.98% over the Bank’s sedikit penurunan yaitu sebesar 0,98 % dibanding pangsa market share in 2010. This is due to the increasing number of pasar Bank Sumsel Babel tahun 2010. Hal ini selain competitors the number of bank offices as well as the policy dikarenakan bertambahnya jumlah bank pesaing beserta to reduce costly sources of funds in the form of deposits, jumlah kantornya, juga dikarenakan adanya kebijakan untuk which were affecting the composition of assets of Bank mengurangi sumber dana mahal berupa deposito sehingga Sumsel Babel. cukup mempengaruhi komposisi aset Bank Sumsel Babel

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 89 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

Aktiva Produktif Productive Assets

Perkembangan aset produktif tahun 2011 dan 2010, disajikan Development of productive assets in 2011 and 2010, are dalam tabel berikut : presented in the following table:

AKTIVA PRODUKTIF PRODUCTIVE ASSETS 2011 2010 Pertumbuhan Aktiva Produktif Productive Assets Nominal Komposisi Nominal Komposisi Growth Nominal Composition Nominal Composition Penempatan pada 286.862 2.08% 225.104 2.10% 27.44% Placed other Banks bank lain Surat Berharga 775.854 5.63% 788,542 7.34% 28,54% Securities Tagihan Atas Surat 237.732 1.73% - - - Bonds Receivables Berharga Kredit yang diberikan 8.310.876 60.35% 6,634,350 61.79% 25.27% Loans Penyertaan 1,250 0.01% 1,250 0.01% 0.00% Capital Contribution Komitmen dan Commitments and 4.158.999 30.20% 3,086,838 28.75% 32.89% Kontinjensi contingencies JUMLAH 13,771,573 10.736.084 TOTAL

Kualitas Aktiva Produktif Productive Assets Quality

KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF PRODUCTIVE ASSETS QUALITY

2011 2010 Pertumbuhan Kualitas Quality Nominal Komposisi Nominal Komposisi Growth Nominal Composition Nominal Composition Lancar 13,573.045 98.55% 10,618,234 98.90% 27.29% Current Dalam Perhatian Khusus 76,007 0.55% 28,166 0.26% 169.85% Special Mention Kurang Lancar 4,973 0.04% 1,835 0.02% 171.01% Substandart Diragukan 3,397 0.02% 1,134 0.01% 199.56% Doubtful Macet 114,151 0.83% 86,715 0.81% 31.64% Loss JUMLAH 13,771,573 10,736,084 TOTAL

Jumlah aset produktif pada tahun 2011 mengalami The number of productive assets in 2011 increased by peningkatan sebesar Rp3.035.489 juta atau meningkat 28,27% Rp.3,035,489 million, an increase of 28.27% to Rp 13,771,573 menjadi Rp13.771.573 juta dari tahun 2010 yang berjumlah million from the year 2010 which amounted to Rp 10,736,084 Rp10.736.084 juta. Rasio Aktiva Produktif Bermasalah pada million. Assets Quality in 2011 of 0.89% meets the required tahun 2011 sebesar 0,89 % telah memenuhi peraturan ratio of Bank Indonesia with problematic earning assets to Bank Indonesia yang mensyaratkan rasio aktiva produktif earning assets of less than <5%. bermasalah terhadap aset produktif < 5 %.

Adapun komponen-komponen dari aktiva produktif yang The components of the productive assets that have mengalami pertumbuhan pada tahun 2011 dibanding experienced growth in 2011 compared to 2010 figures are dengan pertumbuhan tahun 2010 adalah sebagai berikut : as follows:

a. Penempatan pada Bank Lain a. Placements on Other Banks Penempatan dana pada bank lain pada tahun 2011 tumbuh Placement of funds on other banks in 2011 grew sebesar 27,44 % menjadi Rp286.862 juta dari tahun 2010 by 27.44% to Rp.286,862 million from the year 2010, yang berjumlah Rp225.104 juta. Komposisi penempatan amounting to Rp. 225.104 million. Composition of pada bank lain terhadap total aktiva produktif tahun 2011 placements in other banks to total earning assets in 2011

90 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Management Discussion & Analysis of Corporate Perfomance

adalah sebesar 2,09 %. Kolektibilitas penempatan pada bank amounted to 2.09%. Collectability of placements in other lain untuk tahun 2011 dan tahun 2010 seluruhnya lancar. banks for the years 2011 and 2010 is entirely smooth. b. Surat Berharga b. Securities Pada akhir tahun 2011 surat berharga mengalami At the end of 2011 securities figures increased by Rp. peningkatan sebesar Rp225.044 juta atau meningkat 225.044 million, an increase of 28.54% to Rp.1.013.586 28,54 % menjadi Rp1.013.586 juta dari posisi Desember million from the position in December 2010 of Rp.788,542 2010 sebesar Rp788.542 juta. Komposisi surat berharga million. Composition of securities in 2011 was 7.40% of pada tahun 2011 adalah 7,40 % dari total aktiva produktif. total earning assets. Collectability of securities in 2011 is Kolektibilitas surat berharga pada tahun 2011 seluruhnya entirely smooth. adalah lancar. c. Kredit/pembiayaan yang diberikan c. Loans Pada tahun 2011 kredit ditargetkan tumbuh 15%-20% In 2011 loan was targeted to grow 15% - 20% by taking into dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian account the principles of prudence (prudential banking) (prudential banking) yaitu dengan menetapkan target NPL which is done by setting a target of 2% maximum Non maksimum 2 %. Untuk memenuhi target tersebut maka Performing Loans. To meet these targets then conducted strategi bisnis yang dilakukan antara lain : the business strategies include: t Ekspansi dalam segmen pasar yang menjadi grassroot t Expansion on the bank’s grassroots market segment Bank t Focus on well mastered retail market segments. t Fokus pada segmen-segmen pasar retail yang karakter t New product launches bisnisnya dikuasai dengan baik. t Develop a new loan scheme, especially for micro loan t Meluncurkan produk baru t Providing a competitive interest rate t Mengembangkan skim kredit baru khususnya untuk t Improving the quality of service kredit usaha mikro t Open a new distribution network t Memberikan suku bunga yang bersaing t Meningkatkan kualitas pelayanan t Membuka jaringan distribusi baru

Kredit/pembiayaan pada tahun 2011 mengalami Loans / financing in 2011 experienced a 25.27% growth to Rp pertumbuhan sebesar 25,27 % menjadi Rp8.310.876 juta 8,310,876 million compared to loan / financing in 2010 which dibanding penyaluran kredit/pembiayaan tahun 2010 was at Rp. 6.634.350 million. Composition of loan / financing sebesar Rp6.634.350 juta. Komposisi kredit/pembiayaan in 2011 is 60.35% of total earning assets. pada tahun 2011 sebesar 60,35 % dari total aktiva produktif.

Pangsa pasar penyaluran kredit/pembiayaan Bank Sumsel Loans / financing market share of Bank Sumsel Babel in the Babel pada tahun 2011 sebesar 14,50 % dari total penyaluran year 2011 were 14.50% of total bank lending in South Sumatra kredit perbankan di Provinsi Sumatera Selatan dan Kepulauan Province and the Bangka Belitung Islands. This condition Bangka Belitung. Kondisi ini mengalami sedikit penurunan experienced a slight decrease compared to the market share dibanding pangsa pasar pada tahun 2010. Hal ini disebabkan in 2010. This is due to the increasing number of competitor semakin ketatnya persaingan karena bertambahnya jumlah banks which opened new offices and expand their network. bank pesaing yang membuka dan memperluas jaringan kantor baru.

JENIS PENGGUNAAN TYPES OF UTILIZATION Pertumbuhan Jenis Penggunaan 2011 2010 Usage Growth Modal kerja 1,224,202 845,665 44,76% Working Capital Investasi 1,640,243 1,349,402 21,55% Investment Konsumsi 5,446,431 4,439,283 22.69% Consumption JUMLAH 8,310,876 6,634,350 TOTAL

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 91 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

Jenis Penggunaan Kinds of utilization Berdasarkan jenis penggunaan, kredit modal kerja mengalami Based on the type of usage, working capital loans have the pertumbuhan yang paling tinggi dibanding pertumbuhan highest growth compared to growth in investment and kredit investasi dan kredit konsumsi, yaitu tumbuh sebesar consumption loans at 42.60%. This is in line with the Bank’s 42,60 %. Hal ini sejalan dengan komitmen Bank Sumsel Babel commitment to further enhance Bank Sumsel Babel loan untuk lebih meningkatkan pertumbuhan kredit produktif earning growth in the context of fulfilling BPD Regional dalam rangka merealisasikan BPD Regional Champion. Champion.

Dari segi komposisi, pada tahun 2011 kredit konsumsi masih In terms of composition, the year 2011 was still dominated mendominasi penyaluran kredit/pembiayaan yaitu sebesar by the consumer credit lending / financing that is equal to 65,54 % dari total kredit/pembiayaan meskipun mengalami 65.54% of total loans / financing despite a slight decrease sedikit penurunan dibanding share kredit konsumtif tahun compared to the percentage of consumer credit in 2010 2010 yang sebesar 66,69 %. Hal ini disebabkan pada akhir which amounted to 66.69%. This is due to the closure of tahun penyaluran kredit konstruksi yang sebagian besar construction lending, which was largely local government merupakan proyek Pemerintah Daerah yang sumber dana funded projects whose fund derived from national/local pengembaliannya berasal dari dan APBD/APBN telah dilunasi. government spending budget has been settled.

Lapangan Usaha Business Sectors LAPANGAN USAHA BUSINESS SECTOR Lapangan usaha Pertumbuhan 2011 2010 Business Sector Growth Pertanian,Perburuan dan Kehutanan 639,244 473,310 35.06% Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan 1,173 934 25.59% Fisheries Pertambangan dan Penggalian 20,023 5,076 294.46% Mining and Digging Industri Pengolahan 185,544 177,936 4.28% Processing Industry Listrik,gas dan air 352,140 198,373 77.51% Electricity, Gas, Water Konstruksi 900,271 892,653 0.85% Construction Perdagangan besar dan eceran 150,814 84,384 78.72% Commerce and Retail Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum 38,052 9,264 310.75% Accommodation, Drinks and Beverages Transportasi, Pergudangan dan Komunikasi 35,123 16,225 116.47% Transportation, Warehousing and Communication Perantara Keuangan - - 0.00% Monetary Intermediation Real estate, usaha persewaan, dan jasa perusahaan 484,172 301,072 60.82% Real Estate, Renting, and Company Services Administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib - - 0.00% Government Administration, Defense, Social Security Jasa Pendidikan 1,545 12,413 -87.55% Educational Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 2,871 2,083 37.83% Health and Social Activities Jasa Kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lain 23,032 22,314 3.22% Public, Cultural, Entertainment and Individual Services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga 29,734 13,649 117.85% Individual Household Services Rumah Tangga 5,113,787 4,080,176 25.33% Household

92 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Performance Analysis and Discussion by the Management

LAPANGAN USAHA BUSINESS SECTOR Lapangan usaha Pertumbuhan 2011 2010 Business Sector Growth Bukan Lapangan usaha lainnya 333,351 344,488 -3.23% Others JUMLAH TOTAL 8,310,876 6,634,350

Berdasarkan lapangan usaha, sektor kredit yang mengalami Based on the field of business, loan sectors experiencing pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2011 adalah significant growth in 2011 are accommodation, food and sektor penyediaan akomodasi dan penyediaan makan beverages by 310.75%, followed by the mining and quarrying minum yang tumbuh sebesar 310,75 % kemudian disusul sector that grew by 294.46%. This significant growth owed dengan penyaluran kredit pada sektor pertambangan dan mainly to South Sumatera Province being the host for the penggalian yang tumbuh sebesar 294,46 %. Pertumbuhan opening and closing ceremonies as well as the proceedings yang signifikan ini terutama dipengaruhi oleh ditetapkannya of the SEA Games in 2011 as well as the increasing production Provinsi Sumatera Selatan sebagai tuan rumah pembukaan activities of coal and other minerals. dan penutupan serta pelaksanaan Sea Games pada tahun 2011. Selain itu dipicu oleh semakin meningkatnya aktifitas memproduksi batubara dan bahan tambang lainnya. Dari segi komposisi, sektor rumah tangga masih tetap In terms of composition,loan / financing of Bank Sumsel mendominasi penyaluran kredit/pembiayaan di Bank Babel is still dominated by the household sector that is equal Sumsel Babel yaitu sebesar 61,53 % dari total kredit. Hal to 61.53% of total loans. This is because domestic demand is ini dikarenakan kebutuhan rumah tangga yang semakin increasing as a result of the increasingly favorable economic meningkat sebagai akibat dari kondisi perekonomian conditions. masyarakat yang semakin baik.

Kredit UMKM SME Credit Penyaluran kredit kepada debitur Usaha Mikro kecil Distribution of loans for micro, small and medium enterprises dan Menengah (UMKM) pada tahun 2011 mengalami (SMEs) in 2011 grew by Rp. 292.248 million or 23.64% to Rp peningkatan sebesar Rp292.248 juta atau tumbuh 23,64 % 1,528,588 million compared to SME lending in 2010 which menjadi Rp1.528.588 juta dari penyaluran kredit UMKM tahun amounted to Rp. 1.236.340 million. 2010 yang sebesar Rp1.236.340 juta.

Kondisi di atas merupakan perwujudan dari komitmen Bank This is a manifestation of the Bank’s commitment to assist Sumsel Babel untuk membantu dan mengembangkan develop economically weak entrepreneurs through a pengusaha golongan ekonomi lemah melalui program partnership and guidance program in every branch of Bank Mitra Binaan di setiap cabang Bank Sumsel Babel di Provinsi Sumsel Babel throughout the South Sumatra and Bangka Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung Belitung region.

Kualitas Kredit Credit Quality KUALITAS KREDIT CREDIT QUALITY

2011 2010 Pertumbuhan Kualitas Quality Nominal Komposisi Nominal Komposisi Growth Nominal Composition Nominal Composition Lancar 8,113,598 97.63% 6,517,750 98.24% 24.48% Current Dlm Perhatian Khusus 76,007 0.91% 28,166 0.42% 169.85% Special Mention Kurang Lancar 4,973 0.06% 1,835 0.03% 171.01% Substandarts Diragukan 3,397 0.04% 1,134 0.02% 199.56% Doubtful Macet 112,901 1.36% 85,465 1.29% 32.10% Loss JUMLAH 8,310,876 6,634,350 TOTAL

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 93 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

NPL pada tahun 2011 ditargetkan tidak lebih dari 2 %. Untuk NPL in 2011 targeted to be no more than 2%. To meet these memenuhi target tersebut maka strategi yang dilakukan targets the strategies used were: adalah:

t Melakukan pemberian kredit berdasarkan prinsip CAMELS t Distribution of loan based on the CAMELS principle t Meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki melalui t Improving the quality of human resources through training pelatihan/seminar / seminar t Melakukan supervisi dan pembinaan nasabah yang t Supervision and guidance of long-term customers berkesinambungan t Empowering Special loan Unit in conducting monitoring t Memberdayakan Satuan Kredit Khusus dalam melakukan and control of non-performing loans pemantauan dan pengendalian kredit bermasalah t Enabling extra loancollection t Mengaktifkan penagihan kredit ekstra t Intensify the improvement of quality assets through the t Mengintensifkan peningkatan kualitas aktiva produktif rescue and settlement of problematic loans. melalui penyelamatan dan penyelesaian kredit bermasalah.

Kualitas kredit pada tahun 2011 mengalami penurunan baik Loan quality in 2011 has seen decrease both in terms the ditinjau dari segi nominal maupun rasio jika dibandingkan nominal and ratio figures when compared to the year kualitas kredit tahun 2010. NPL pada tahun 2011 sebesar 1,46 2010. NPL in 2011 was 1.46% while NPL in 2010 was 1.33%. % sedangkan NPL pada tahun 2010 sebesar 1,33 %. Meskipun However, if viewed from the provisions of Bank Indonesia demikian, jika ditinjau dari ketentuan Bank Indonesia NPL which is at 1.46%, the Bank’s NPL is still considered healthy sebesar 1,46 % tersebut tergolong sehat karena lebih kecil because it is still less than 5% and had met the targets set dari 5 % serta telah memenuhi target yang telah ditetapkan. previously.

d. Komitmen dan Kontijensi d. Commitments and Contingency Bank Garansi yang diberikan pada tahun 2011 mengalami Bank Guarantees issued in 2011 experienced a growth of pertumbuhan sebesar Rp658.907 juta atau meningkat Rp. 658,907 million, an increase of 24.14% to Rp 3,387,601 24,14% menjadi Rp3.387.601 juta dibandingkan Bank million compared to the year 2010 amounting which was at Garansi tahun 2010 berjumlah Rp2.728.694 juta. Hal ini Rp 2,728,694 million. This shows an increase in confidence menunjukan peningkatan kepercayaan dari nasabah of the Bank’s customers to use the products offered. The untuk mempergunakan produk yang ditawarkan Bank composition of liabilities and contingency commitments in Sumsel Babel. Adapun komposisi kewajiban komitmen dan the year 2011 amounted to 30.20% of total earning assets. kontijensi pada tahun 2011 dalah sebesar 30,20% dari total Collectability of the Bank Guarantee in 2011 and 2010 are aktiva produktif. Kolektibilitas Bank Garansi pada tahun 2011 entirely good. dan 2010 seluruhnya adalah lancar.

Dana Pihak Ketiga Third Party Funds

Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga pada tahun 2011 ditargetkan Growth of Third Party Funds in 2011 was targeted to increase tumbuh sebesar 15%-20%. Untuk mencapai target dimaksud 15% - 20%. To achieve the target set is the strategy was as maka strategi yang ditetapkan antara lain : follows: t Meningkatkan kualitas pelayanan secara optimal t Optimally improve the quality of service supported by the dengan didukung oleh aplikasi teknologi informasi yang application of information technology-oriented on line berorientasi pada system on line system t Meluncurkan produk baru yang lebih marketable dan t Launching of new more marketable products that possess memliki sasaran pasar yang lebih jelas serta melakukan a clearer target market and product innovation inovasi produk t Development and the addition of networks (office and t Mengembangkan dan Menambah jaringan (kantor dan ATM) ATM) t More effective promotional activities, both through print t Lebih mengefektifkan kegiatan promosi, baik melalui and electronic media as well as the creation of brochures, media cetak maupun media elektronik serta membuat leaflets and banners. brosur, leaflet dan spanduk. t Cooperating with other agencies / companies and other t Melakukan kerjasama dengan instansi/perusahaan dan institutions in financial management lembaga lainnya dalam pengelolaan keuangan

94 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Performance Analysis and Discussion by the Management

Dana Pihak Ketiga yang berhasil dihimpun pada tahun 2011 Third Party Funds that have been collected in the year 2011 mengalami peningkatan sebesar Rp1.731.054 juta atau increased by Rp 1,731,054 million, an increase of 18.57% meningkat 18,57 % dari penghimpunan DPK tahun 2010. from 2010. Composition of Third Party Funds in 2011 are Komposisi Dana Pihak Ketiga pada tahun 2011 ditinjau reviewed in terms of ownership, as follows: government dari segi kepemilikan adalah dana pemerintah sebesar funds amounting to Rp 2,975,503 million or 26.92% of total Rp2.975.503 juta atau 26,92 % dari total Dana Pihak Ketiga deposits and public funds amounting to Rp 8,076,952 million dan dana masyarakat sebesar Rp8.076.952 juta atau 73,08 or 73.08% of total deposits. Thus, the composition of Third % dari total Dana Pihak Ketiga. Dengan demikian komposisi Party Funds in 2011 has met the BPD Regional Champion Dana Pihak Ketiga pada tahun 2011 tersebut telah memenuhi criterion whereas public funds are set to at least 70% of total kriteria BPD Regional Champion yang menetapkan dana deposits. masyarakat minimal 70 % dari total Dana Pihak Ketiga.

DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUNDS Pertumbuhan Uraian 2011 2010 Type Growth Giro 3,876,747 3,000,294 29.21% Demand Deposits Tabungan 3,737,849 2,943,800 26.97% Savings Simpanan Berjangka 3,437,859 3,377,307 1.79% Time Deposits JUMLAH 11,052,455 9,321,401 TOTAL

Pangsa Pasar Market Share (dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) PANGSA PASAR MARKET SHARE

2011 2010 Uraian Perbankan Wil Market Perbankan Wil Market Type Nominal Sumsel & Babel Share Nominal Sumsel & Babel Share Nominal Sumsel & Babel Market Nominal Sumsel & Babel Market Regional Banking Share Regional Banking Share Giro 3,876,747 9,683,477 40.03% 3,000,294 8,297,706 36.16% Demand Deposits Tabungan 3,737,849 27,129,052 13.78% 2,943,800 22,314,314 13.19% Savings Simpanan Berjangka 3,437,859 25,392,894 13.54% 3,377,307 19,040,782 17.74% Time Deposits JUMLAH TOTAL 11,052,455 62,205,423 17.77% 9,321,401 49,652,802 18.77%

Giro Demand Deposits Giro di tahun 2011 mengalami pertumbuhan yang paling Demand Deposits in 2011 experienced the highest growth tinggi dibanding pertumbuhan Dana Pihak Ketiga lainnya compared to growth of other third-party funds with 29.21% yaitu tumbuh 29,21 % dari pertumbuhan tahun 2010. Dari segi from 2010. In terms of composition, clearing accounts in 2011 komposisi, giro di tahun 2011 juga merupakan yang terbesar is also the largest, 35.08% of total deposits in 2011. yaitu 35,08 % dari total Dana Pihak Ketiga tahun 2011.

Demikian juga jika ditinjau dari segi pangsa pasar, pada tahun Likewise, when seen in terms of market share, in 2011 Bank 2011 Bank Sumsel Babel menguasai 40,03 % dana giro yang Sumsel Babel controlled 40.03% of all clearing account funds berhasil dihimpun perbankan di Provinsi Sumatera Selatan collected by banks in the South Sumatra Province and the dan Kepulauan Bangka Belitung dan mengalami kenaikan Bangka Belitung Islands and has seen increase compared to dibanding tahun 2010. the year 2010.

Tabungan Savings Tabungan yang berhasil dihimpun pada tahun 2011 Savings that have been collected in 2011 has grown by

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 95 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

mengalami pertumbuhan 26,98% dari realisasi tabungan 26.98% compared to the actual savings that have been yang berhasil dihimpun pada tahun 2010. Pertumbuhan collected in 2010. Significant growth was mainly from savings yang cukup signifikan tersebut terutama berasal dari produk of the Pesirah products which is the flagship product of Bank tabungan Pesirah yang merupakan produk unggulan Bank Sumsel Babel. Composition of savings in 2011 is 33.82% of Sumsel Babel. Komposisi tabungan pada tahun 2011 sebesar total deposits. 33,82% dari total Dana Pihak Ketiga.

Pangsa pasar tabungan pada tahun 2011 mengalami Savings market share in 2011 increased compared to 2010 peningkatan dibanding pangsa pasar pada tahun 2010 yaitu figures at 13.78% from 13.19% previously. menjadi sebesar 13,78% dari semula 13,19%.

Deposito Time Deposits Jumlah simpanan berjangka yang berhasil dihimpun pada The amount of funds collected from time deposits in the year tahun 2011 hanya tumbuh sebesar 1,79% dari jumlah simpanan 2011 grew by only 1.79% of total time deposit savings collected berjangka yang dihimpun pada tahun 2010. Hal ini dikarenakan in 2010.This is because of the policy to focus on raising more low adanya kebijakan untuk fokus pada penghimpunan dana cost funds in order to optimize profits. Time Deposits composition murah dalam rangka lebih mengoptimalkan laba. Komposisi of total deposits amounted to 31.10%, lower than in 2010 which Simpanan Berjangka terhadap total dana pihak ketiga adalah were at 36.23% of total deposits. sebesar 31,10% mengalami penurunan dibanding Simpanan Berjangka tahun 2010 yang komposisinya adalah sebesar 36,23% dari total Dana Pihak Ketiga.

Pangsa pasar simpanan berjangka pada tahun 2011 sebesar Time deposit market share in 2011 of 13.54% was lower 13,54 % mengalami penurunan dibanding pangsa pasar than its 2010 market share of 17.74%. This is because the tahun 2010 yang sebesar 17,74 %. Hal ini dikarenakan adanya management policies for cost efficiency in order to further kebijakan manajemen untuk melakukan efisiensi biaya dalam optimize the profit for the year. rangka untuk lebih mengoptimalkan laba tahun berjalan.

Ekuitas Equity Modal pada tahun 2011 ditargetkan tumbuh berkisar Capital in 2011 is targeted to grow at around 15% - 20%. To diantara 15%-20%. Untuk mencapai target tersebut maka achieve these targets the business strategies taken were: strategi bisnis yang dijalankan adalah: t Melakukan pendekatan ke para Pemegang Saham untuk t Approaching share holders to increase paid-in capital menambah modal disetor t Increase the optimal profit to enhance reserves t Meningkatkan laba secara optimal sehingga pemupukan t Seek alternative sources of additional capital beyond what cadangan menjadi lebih besar already existed t Mengupayakan alternatif lain tambahan modal diluar sumber yang telah ada

Jumlah modal pada tahun 2011 adalah sebesar Rp1.127.901 Equity figures in 2011 amounted to Rp 1,127,901 million juta yang terdiri dari modal inti sebesar Rp1.027.085 juta dan consisting of core capital amounting to Rp 1,027,085 million modal pelengkap sebesar Rp100.816 juta. Terjadi peningkatan and supplementary capital of Rp 100,816 million. An increase sebesar Rp215.874 juta atau tumbuh 23,79% dibandingkan of Rp. 215,874 million or grew 23.79% compared to the capital modal tahun 2010 sebesar Rp912.027 juta yang terdiri dari in 2010 at Rp. 912.027 million consisting of core capital of modal inti sebesar Rp826.535 juta dan modal pelengkap Rp. 826.535 million and Rp. 85.492 million of supplementary Rp85.492 juta. Peningkatan modal tersebut terutama capital. Capital increase is primarily due to growth in core dikarenakan pertumbuhan modal inti sebesar Rp200.550 juta capital amounting to Rp. 200.550 million or a growth of atau tumbuh 24,28%, yaitu adanya tambahan modal disetor 24.28%, whereas additional paid-in capital from shareholders dari para Pemegang Saham sebesar Rp82.851 juta dan juga were at Rp 82.851 million and also due to increases in general karena adanya kenaikan cadangan umum dan tujuan sebesar reserve and target of Rp 57,424 million and Rp 22,656 million, Rp57.424 juta serta laba bersih sebesar Rp22.656 juta. respectively.

Capital Adequacy Ratio (CAR) pada tahun 2011 sebesar 12,09% Capital Adequacy Ratio (CAR) in 2011 amounted to 12.09%, telah melampaui syarat minimal Peraturan Bank Indonesia exceeded the minimum requirements of Bank Indonesia yang menetapkan CAR minimal 8%. regulation that establishes a minimum CAR of 8%.

96 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Performance Analysis and Discussion by the Management

e. Hasil Usaha e. Operating Results Laba sebelum pajak tahun 2011 ditargetkan sebesar Profit before tax in 2011 was targeted at Rp. 320.934 million or Rp320.934 juta atau tumbuh 15% - 20 % dibanding perolehan a growth of 15% - 20% compared to profit in 2010. To achieve laba tahun 2010. Untuk mencapai target dimaksud maka the target, strategies taken included: strategi yang dilakukan antara lain: t Fokus pada penghimpunan dana murah t Focus on raising low cost funds t Mengoptimalkan fungsi dealing room untuk menunjang t Optimize the function of dealing room to support the penghasilan bank bank’s revenue t Mengoptimalkan efisiensi di setiap unit kerja t Optimizing the efficiency of each work unit t Efisiensi biaya terutama untuk biaya yang bersifat t Cost efficiency, especially for costs that are controllable controllable t Treasury function to optimize the use of short-term funds t Mengoptimalkan fungsi tresuri untuk memanfaatkan dana in order to increase income jangka pendek agar dapat menambah penghasilan t Optimize the function of Special Credit Unit in dealing with t Mengoptimalkan fungsi Satuan Kredit Khusus dalam problematic loans. menangani kredit bermasalah.

Laba sebelum pajak tahun 2011 yang berhasil diperoleh Profit before tax in 2011 that has been successfully obtained sebesar Rp339.065 juta. Apabila dibandingkan is Rp 339.065 million. When compared to profit before tax in dengan laba sebelum pajak tahun 2010 sebesar 2010 at Rp. 279.296 million, there is an increase of Rp. 59.769 Rp279.296 juta maka terdapat peningkatan sebesar million or 21.40%. The net profit after tax for the year 2011 Rp59.769 juta atau tumbuh 21,40 %. Adapun laba amounted to Rp. 246,401 million whereas the figure for bersih setelah pajak untuk tahun 2011 sebesar 2010 was Rp. 201.483 million. Rp246.401 juta dan untuk tahun 2010 sebesar Rp201.483 juta.

- Pendapatan - Revenue Pendapatan yang berhasil diperoleh pada tahun 2011 sebesar Revenue successfully earned in the year 2011 amounted Rp1.870.648 juta, terdiri dari pendapatan operasional sebesar to Rp 1,870,648 million, consisting of operating income of Rp1.865.395 juta dan pendapatan non operasional sebesar Rp.1,865,395 million and non-operating income of Rp.5.253 Rp5.253 juta. Dibandingkan pendapatan yang berhasil million. Compared Revenue earned in the year 2010 diperoleh pada tahun 2010 sebesar Rp1.600.825 juta yang amounted to Rp 1,600,825 million consisting of operating terdiri dari pendapatan operasional sebesar Rp1.590.700 revenues of Rp.1.590.700 million and non-operating revenue juta dan pendapatan non operasional sebesar Rp10.125 juta of Rp.10.125 million, revenues in 2011 had grown by 17.59%. maka pendapatan pada tahun 2011 tumbuh sebesar 17,59 %. This increase was primarily from the increase of operating Peningkatan ini terutama berasal dari pendapatan operasional income in 2011 by 17.27%. yang pada tahun 2011 tumbuh sebesar 17,27%.

- Pendapatan bunga - Interest income Pendapatan bunga tahun 2011 sebesar Interest income in 2011 amounted to Rp 1,561,896 million, Rp1.561.896 juta, meningkat sebesar an increase of Rp. 277,010 million or 21.56% when compared Rp277.010 juta atau meningkat 21,56 % jika dibandingkan with interest income in 2010 of Rp 1,284.886 million. The dengan pendapatan bunga tahun 2010 sebesar increase was mainly due to loan expansion resulting in the Rp1.284.886 juta. Peningkatan tersebut terutama increase of loan interest of Rp 1,301,555 million, an increase of dikarenakan adanya ekspansi kredit yang menghasilkan 22.44% when compared to credit interest income in 2010 of bunga kredit sebesar Rp1.301.555 juta atau meningkat Rp 1,062,968 million. 22,44% jika dibandingkan dengan pendapatan bunga kredit pada tahun 2010 sebesar Rp1.062.968 juta.

- Pendapatan Operasional lainnya - Other operating income Pendapatan operasional lainnya tahun 2011 sebesar Other operating income in 2011 amounting to Rp. 67,729 Rp67.729 juta mengalami peningkatan jika dibandingkan million decreased slightly compared to other operating dengan pendapatan operasional lainnya tahun 2010 sebesar income in 2010 of Rp 50,544 million. This decline is due to the Rp50.544 juta. Peningkatan ini terjadi karena Peningkatan decrease in revenue from the reserves correction post and Imbalan dan Pendapatan lainnya. non-productive PPA.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 97 Analisa dan Pembahasan Kinerja Bank oleh Manajemen

- Beban Expenses Beban yang dikeluarkan pada tahun 2011 sebesar Expenses incurred in 2011 amounted to Rp 1,531,582 million Rp1.531.582 juta yang terdiri dari beban operasional sebesar consisting of operating expenses amounting to Rp 1,504,181 Rp1.504.181 juta juta dan beban non operasional sebesar million and non-operating expenses amounting to Rp..27.401 Rp27.401 juta. Apabila dibandingkan dengan beban yang million. When compared to the expenses incurred in the dikeluarkan pada tahun 2010 sebesar Rp1.321.529 juta yang year 2010 that amounted to Rp 1,321,529 million consisting terdiri dari beban operasional sebesar Rp1.285.444 juta dan of operating expenses of Rp 1,285,444 million and non- beban non operasional sebesar Rp36.085 juta maka terjadi operating expenses of Rp 36,085 million, there has been an peningkatan beban sebesar Rp210.053 juta atau meningkat increase of Rp 210,053 million or 15.89% 15,89 %

- Beban Bunga Interest Expense Beban bunga pada tahun 2011 sebesar Rp632.284 juta. Interest expense in 2011 amounted to Rp. 632,284 million. Dibandingkan dengan beban bunga tahun 2010 sebesar Compared to interest expense in the year 2010 which Rp70.153 juta maka terjadi peningkatan sebesar Rp162.131 amounted to Rp. 470,153 million, there has been an increase juta atau meningkat 34,48%. Peningkatan yang cukup of Rp. 162,131 million or 34.48%. Apart from efforts of raising signifikan tersebut selain dikarenakan adanya pertumbuhan funds the significant increase observed was also due to the penghimpunan Dana Pihak Ketiga yang cukup tinggi, juga growth of Third Party funds that were quite high, furthermore dikarenakan komposisi Dana Pihak Ketiga yang pada tahun the composition of the Third Party Funds in 2011 was 2011 didominasi oleh Deposito Perusahaan dengan bunga dominated by Company deposits with negotiable rates. nego.

Dengan demikian rasio Net Interest Margin (NIM) pada tahun Thus the ratio of Net Interest Margin (NIM) in the year 2011 2011 sebesar 6,67 %, lebih kecil dari rasio NIM tahun 2010 is 6.67%, smaller than the ratio of NIM in 2010 which was sebesar 7,22 %. Hal ini sudah sejalan dengan Program BPD at 7.22%.This is in line with Regional Champion BPD that Regional Champion yang mensyaratkan NIM maksimal 5,5 %. requires a maximum of 5.5% NIM.

- Beban Operasional Lainnya Other operating expenses Beban operasional lainnya pada tahun 2011 meningkat Other operating expenses in 2011 increased by 7.13% to Rp. sebesar 7,13 % menjadi Rp612.070 juta jika dibandingkan 612,070 million compared to other operating expenses in dengan beban operasional lainnya pada tahun 2010 sebesar 2010 which amounted to rp.592,521 million. Despite increases Rp592.521 juta. Meskipun terjadi peningkatan beban in other operating expenses performance efficiency saw an operasional lainnya namun efisiensi kinerja menunjukkan improvement. This is reflected in the ratio BOPO in 2011 of perbaikan. Hal ini tercermin dari rasio BOPO pada tahun 2011 80.62%, smaller than the ratio BOPO 2010 of 80.81% sebesar 80,64 %, lebih kecil dari rasio BOPO pada tahun 2010 . sebesar 80,81 %.

BELANJA MODAL CAPITAL EXPENDITURES

Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat In order to improve services to the public in 2011, Bank maka pada tahun 2011, Bank Sumsel Babel telah melakukan Sumsel Babel has committed network expansions. This perluasan dan penambahan jaringan operasional. Dengan addition of new operational networks required additional adanya penambahan jaringan operasional tersebut maka paid-in capital, especially capital from shareholders. diperlukan tambahan modal, khususnya modal disetor dari Pemegang Saham.

Pada tahun 2011, jumlah aktiva tetap dan inventaris Bank In 2011, the number of fixed assets and inventory of Bank Sumsel Babel meningkat sebesar Rp232.175 juta dibanding Sumsel Babel increased by Rp. 232.175 million compared dengan jumlah aset tetap tahun 2010. Adapun jumlah modal to 2010. The amount of capital in 2011 amounted to pada tahun 2011 sebesar Rp1.152.876 juta dengan jumlah Rp.1,152,876 million with the amount of paid-up capital modal disetor sebesar Rp518.874 juta. amounting to Rp.518,874 million.

98 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Bank Performance Analysis and Discussion by the Management

Rincian aktiva tetap dan inventaris Bank Sumsel Babel tahun Details of fixed assets and inventory of Bank Sumsel Babel in 2010 dan tahun 2011 sebagai berikut: 2010 and 2011 are as follows:

(dalam jutaan rupiah) (In millions of rupiahs) AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS FIXED ASSETS AND INVENTORY

Aset tetap/Inventaris 2011 2010 Fixed Assets / Inventory

Tanah 65.954 60.206 Land Gedung/Bangunan 274.804 88.622 Building/Structures Inventaris 336.059 261.113 Inventory Kendaraan 5.137 5.932 Vehicles JUMLAH 681.954 415.873 TOTAL

Keseluruhan transaksi pembelian aktiva tetap dan inventaris Overall purchases of fixed assets and inventory for the year selama tahun 2011 tersebut dilakukan dalam mata uang 2011 were done in rupiah (IDR). rupiah (IDR).

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 99 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

1001100 Laporan TahunaTahunann BBank Sumsel Babel 2011 Implementasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang dilakukan oleh Bank Sumsel Babel merupakan bentuk kepedulian Perusahaan ikut serta dalam memberikan kontribusi yang berkesinambungan kepada masyarakat.

Corporate Social Responsibility implementation which is done by Bank Sumsel Babel is a part of Company’s concern to take a part for sustainable contribution to the society.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 101 Bank Sumsel Babel menjalankan salah satu program tanggung jawab sosialnya seiring dengan perkembangan perusahaan melalui penyaluran pinjaman dana ke Mitra Binaan Ekonomi Lemah dan Koperasi.

Bank Sumsel Babel performed one of its social responsibility programs in line with the Company’s growth throughout loan disbursement for Low Economic Assisted Partners and Cooperation.

PENGEMBANGAN MASYARAKAT Community Development

MITRA USAHA BINAAN SUPERVISED BUSINESS PARTNER

t Program Mitra Usaha Binaan Bank Sumsel Babel t Supporting business partner Bank Sumsel Babel diselenggarakan untuk meningkatkan pendapatan, program held to increase revenue, business kesinambungan usaha, meningkatkan kualitas sumber sustainability, increase quality of business partner daya kelompok mitra, peningkatan skala usaha dalam resources, increase business scale in order to grow and rangka menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan escalate business partner capability. usaha kelompok mitra. t Partnership program directed to small business through t Kegiatan program kemitraan diarahkan kepada credit distribution with low rate. These programs intend pengusaha kecil melalui penyaluran kredit kemitraan to increase potentiality and empower them to be berbunga rendah. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan strong and independent entrepreneur. kemampuan dan memberdayakan mereka agar t These partnership is a joint effort to reinforce menjadi pengusaha yang tangguh dan mandiri. competence capability and to build strong world t Kemitraan merupakan upaya bersama untuk business order as an intermediate business became a memperkuat kemampuan bersaing dan untuk strong backbone, which support each other between membangun tatanan dunia usaha yang kuat dengan small business and intermediate business or major tulang punggung usaha menengah yang tangguh, business, through cooperation league. Partnership saling mendukung dengan usaha kecil dan usaha

102 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 menengah atau usaha besar, melalui ikatan - ikatan advantage also can be see from aspect: productivity, kerjasama. Manfaat kemitraan dapat juga ditinjau economy (eficiency), quality warranty and sustainability dari aspek : produktivitas, ekonomi (efisiensi), jaminan also social business risk. kualitas, kuantitas dan kontinuitas serta risiko usaha sosial. t Kegiatan Program Mitra Binaan yang telah dilaksanakan t Partnership program that had been implemented by Bank Sumsel Babel, antara lain : Bank Sumsel Babel, is as following : a. Pembinaan Pembukuan dan Kredit a. Developing credit and accountancy b. Perbaikan Display Toko/Warung dan Kemasan b. Improvement on store/shop display and produt Produk packaging c. Pemberian Kredit kepada Mitra Binaan Usaha Kecil c. Loans distribution to small and intermediate dan Menengah (UKM) business partner (UKM) d. UKM yang dipilih terdiri dari beberapa kelompok d. UKM which been choosed consists of several small usaha kecil antara lain kelompok usaha pempek, business such as pempek business, kemplang, kemplang, kerajinan rotan, kerajinan songket, dan rattan craft, songket craft, ect. lain-lain.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 103 Mitra Binaan Bank Sumsel Babel Bank Sumsel Babel Supervise Business Partners

104 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PROGRAM PENGEMBANGAN COMMUNITY DEVELOPMENT MASYARAKAT PROGRAM

Sepanjang tahun 2011, Bank Sumsel Babel telah In year 2011, Bank Sumsel Babel had perform various activity melaksanakan berbagai kegiatan dalam program in community development program, both through activity pengembangan masyarakat, baik melalui aktivitas Corporate of Corporate Social Responsibility (CSR) and Social Care. Social Responsibility (CSR) maupun Bina Lingkungan. Biaya Cost which had been issued in performing the activity yang telah dikeluarkan dalam melaksanakan aktivitas called as Bank Sumsel Babel commitment to do community tersebut sebagai komitmen Bank Sumsel Babel untuk development as following: melaksanakan pengembangan masyarakat sebagai berikut:

KEGIATAN SOSIAL MASYARAKAT COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM

Nama Kegiatan Nama Penerima Dana Jumlah Nominal (Rp) Activity Name Recipient Name Total Nominal (Rp) Santunan kepada Panti Asuhan Panti Asuhan di Palembang 2,000,000 Compesation to orphanage Bantuan Biaya Cetak Jadwal Sholat Yayasan Masjid Agung Palembang 21,750,000 Fee assistant for print praying Schedule Bantuan Biaya Pembangunan Mesjid/ Mushola dan Kegiatan Rutin Mesjid Masjid dan Mushola di Palembang 14,353,940 Cost assistant in develop mosque / Mushola and for mosqueRoutineactivity Bantuan Biaya Kegiatan Sekolah/ OSIS/ Festival Sekolah-sekolah (SMP dan SMA) di Palembang Kesenian dll 5,000,000 Cost activity forSchool / OSIS/ art festival dll Bantuan Biaya Kegiatan Kampus/ Kemaha- siswaan/ KKN Mahasiswa Universitas Sriwijaya Palembang 27,530,000 Cost college activity/ college student / colleg student KKN Bantuan Biaya Kegiatan Kampus/ Kemaha- siswaan/ KKN Mahasiswa IAIN Raden Fatah Palembang Cost college activity/ college student / colleg 9,592,000 student KKN

Bantuan/ Sumbangan HUT RI ke-64, Kegiatan LSM, Organisasi Sosial, Instansi Pemerintah, Sosial, Kegiatan Pendidikan,Kegiatan Olahraga,dll Organisasi Kepemudaan, dll 448,806,940 Compensation for HUT RI 64th, social activity, education activity, sport activity, ect JUMLAH TOTAL 519,939,940

EDUKASI PERBANKAN BANKING KNOWLEDGE

Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat umum To increase public knowledge about complexity of world mengenai kompleksitas dunia perbankan, Bank Sumsel baking, Bank Sumsel Babel always conduct education Babel selalu mengadakan program edukasi bagi masyarakat program to public through socialization program and melalui program sosialisasi dan transfer knowledge dalam transfer knowledge in customer service sector, such as: bidang pelayanan nasabah, seperti : a. Berlayar bersama Bank Sumsel a. Sail together with Bank Sumsel Babel (Edukasi Perbankan untuk Babel (Banking education for Pelajar) student)

Berlayar bersama Bank Sumsel Babel merupakan salah Sail together with Bank Sumsel Babel is another routine satu kegiatan yang rutin dilakukan oleh Satuan Pemasaran activity that conduct by Bank Sumsel Babel marketing unit.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 105 Bank Sumsel Babel. Kegiatan ini dilaksanakan hampir setiap These activity implemented almost every month along bulan sepanjang tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk the year. The purpose of this activity is to educate sailing mengedukasi para peserta berlayar yang umumnya adalah participate that most of it is student, from elementary para pelajar, mulai dari Sekolah Dasar hingga ke Perguruan school up to university student. Total participant that follow Tinggi. Peserta yang ikut kegiatan berlayar berjumlah this activity is around 100 (one hundred) participant for sekitar 100 (seratus) orang peserta untuk satu kali trip. one time trip. This activity program is very efectif marketing Program kegiatan ini merupakan teknik pemasaran yang program because to every participant that sailing must sangat efektif karena setiap peserta yang akan ikut berlayar have Bank Sumsel Babel account and in this trip, not only diharuskan memiliki rekening Bank Sumsel Babel dan pada about banking but also they learn about culture and other trip ini diberikan pembekalan (edukasi) pada para peserta general knowledge. In here all the participant is invited to tidak hanya tentang perbankan namun juga tentang learn while travelling with a pleasant atmosphere. budaya dan pengetahuan umum lainnya. Disini para peserta diajak belajar sambil berwisata dengan suasana yang menyenangkan.

b. Student Wants to Be a Banker b. Student Wants to Be a Banker (Edukasi Perbankan untuk Pelajar) (Banking education for Student)

Student Wants to Be a Banker merupakan salah satu bentuk Student Wants to Be a Banker is one of the education kegiatan edukasi bagi para pelajar. Pada kegiatan ini, activity for student. In these activities, participant is invited peserta diajak memahami proses pelayanan nasabah to understand about customer service process, both baik di teller maupun di customer service. Beberapa siswa in tellerand customer service. Some of the student as perwakilan peserta diajak untuk mempraktikan bagaimana aparticipant representative is invited to practice on how menjadi seorang petugas teller dan petugas customer to become a teller and customer service officer. Severeal service. Berbagai kuis dan games seru juga diadakan untuk fun games dan quiz also held to live up the environment. memeriahkan suasana. Hal ini dimaksudkan agar para These is intended to make students not only know but also pelajar tidak hanya mengetahui tetapi juga memahami well understand about customer service process that been dengan baik proses pelayanan nasabah yang dilakukan doing by teller and customer service officer in Bank Sumsel oleh petugas teller dan customer service di Bank Sumsel Babel. The activity that had been held in December 21, 2011 Babel. Kegiatan yang dilangsungkan pada tanggal 21 in Jakabaring headquarters Bank Sumsel Babel auditorium Desember 2011 di Aula Lantai 16 Bank Sumsel Babel Kantor in 16th floor was also been held to introduce them to Pusat Jakabaring ini juga dilaksanakan untuk mengenalkan Sumsel Babel Jakabaring bank building which before was

106 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 kepada mereka gedung Bank Sumsel Babel Jakabaring yang used as Media Center Sea Games 2011 with Palembang city sebelumnya menjadi Media Center Sea Games 2011 dengan beautiful viewed from the height. keindahan kota Palembang yang terlihat dari ketinggian.

CORPORATE SOCIAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) RESPONSIBILITY (CSR)

Gempa bumi yang diikuti tsunami di Mentawai pada tanggal Earthquake follow by tsunami in Mentawai on October 25 oktober 2010 yang lalu telah meluluhlantakkan 17 desa 25, 2010 that had devastated 17 village in North Pagai di Pulau Pagai Utara, Pagai Selatan, dan Pulau Sipora bagian island, and South Sipora island.After that follow on volcano Selatan. Setelah kejadian tersebut menyusul terjadinya eruption in middle java Jogyakarta province. erupsi Gunung Merapi di Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Berdasarkan hal di atas Bank Sumsel Babel, Walhi Sumsel, Sriwijaya Post, Sriwijaya TV, PAL TV, Radio SPI, Radio Sonora, Based upon above Bank Sumsel Babel, Walhi Sumsel, Palembang Indah Mall bersepakat membenuk kepanitian Sriwijaya Post, Sriwijaya TV, PAL TV, SPIRadio, SonoraRadio, bersama untuk meringankan beban saudara saudara kita Palembang Indah Mall decide to form a joint committe to yang terkena musibah stunami dan gunung merapi dengan reduce brother/sister burden that struck by tsunami and membuka rekening Bank Sumsel Babel Peduli Mentawai volcano eruption by opening Bank Sumsel Babel account dan Merapi. Dalam pelaksanaan kegiatan ini ada beberapa carefor Mentawai and Merapi. In these held event, there’s cara yang dilakukan oleh panitia Bank Sumsel Babel peduli some way that done by committe Bank Sumsel Babel care bencana, antara lain : for disaster, such as: t Mengumpulkan bantuan masyarakat secara langsung dengan mengedarkan kotak amal yang disebar t Collect directly publick donation by spreading charity dibeberapa titik. ( Lampu Merah dan Mall yang ada di box in some point (traffic light and Mall in palembang kota Palembang). city). t Pentas Seni di Palembang Indah Mall yang melibatkan t Art even that held in Palembang Indah Mall which para seniman tokoh masyarakat dan politisi. involve artist, public figure and politician. t Membuka rekening Bank Sumsel Babel untuk t Opening Sumsel Babel account to gather donation for menampung dana bantuan korban bencana. disaster victims.

Dalam kegiatan tersebut dana yang terkumpul sebesar Rp598.373.067 dengan rincian Rp200.000.000 bantuan In these event, fund that gathered isRp. 598.373.067 with dari CSR Bank Sumsel Babel dan Rp398.373.067 dana yang detail Rp.200,000,000 donation from CSR Bank Sumsel Babel terkumpul dari masyarakat Sumatera Selatan dan Bangka and Rp.398.373.067 donation from Public South Sumatra & Belitung. Bangka Belitung.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 107 Dengan memberdayagunakan komitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama pemangku kepentingan, Bank Sumsel Babel yakin dapat mengantarkan pelayanan yang terbaik kepada nasabah dan stakeholder.

By utilizing commitment to grow and evolve together with our stakeholders, Bank SumselBabel is confidence to deliver excellence service for all customers and stakeholders.

PERLINDUNGAN NASABAH Customer Protection

Bank Sumsel Babel senantiasa secara kontinyu meningkatkan Bank Sumsel Babel always escalates a good quality service kualitas pelayanan kepada nasabah. Peningkatan Kualitas to customer. Quality service enhancement not only do Layanan ini tidak hanya dilakukan dengan standarisasi with quick and cordial standardization (CERAH) in a whole Layanan Cepat dan Ramah (CERAH) di seluruh Cabang, branch, subsidiary branch, cash office and payment point, Cabang Pembantu, Kantor Kas dan Payment Point, namun but also handling complaint from customer regarding juga dalam hal penanganan keluhan/complaint nasabah frontliner officer, credit services matter and every service terkait pelayanan petugas frontliner, pelayanan kredit feature of Bank Sumsel Babel. maupun penggunaan fitur produk/jasa layanan Bank Sumsel Babel.

Keluhan nasabah dapat disampaikan kepada petugas Customer complaint can be direct to our officer or by Bank langsung atau melalui Call Center Bank Sumsel Babel di Sumsel Babel call center on no. 62-711 5228080 ext. 7337. nomor 62-711 5228080 ext. 7337. Petugas Call Center Our call center officer will help and customer complaint will kami dengan sigap membantu keluhan nasabah, yang be solved by Customer Dispute Handling and Settlement kemudian penyelesaian permasalahannya diselesaikan oleh team (TPPPN). Tim Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah (TPPPN).

108 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Berikut adalah tahapan prosedur pengaduan yang telah Following is the complaint procedure that had been conduct dilakukan oleh Bank Sumsel Babel, dimulai dari Penerimaan by Bank Sumsel Babel, start with complaint acceptance, Pengaduan, Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan, complaint handling and settlement, up to supervised the hingga Pemantauan Penanganan dan Penyelesaian process of complaint handling and settlement: Pengaduan:

PENERIMAAN PENGADUAN COMPLAINT ACCEPTANCE

Pengajuan aduan yang diajukan oleh nasabah dapat Is customer submission related to system payment process terkait dengan sistem pembayaran maupun di luar sistem and outside system payment process. pembayaran. a. Sistem pembayaran, antara lain : a. System payment process, include but not limited to: t ATM/Kartu Debit t ATM/Debit card t Kartu Kredit t Credit card t Kartu Prabayar t Prepaid Card t Direct Debit t Direct Debit t Standing Instruction t Standing Instruction t Kliring t Clearing t RTGS t RTGS t Electronic Banking t Electronic Banking t Remittance t Remittance t Lainnya t Others

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 109 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Diluar sistem pembayaran meliputi : Outside system payment process, include but not limited to: a. Penghimpun Dana a. Fund Raise t Giro t Giro t Tabungan t Saving t Deposito t Deposit t Antar Bank t Inter Bank t Lainnya t Others

b. Penyaluran Dana b. Fund Distribution t Kredit/Pembiayaan t Loan/Financing - Kredit/pembiayaan investasi - Loan/Financinginvestment - Kredit/pembiayaan modal kerja - Loan/Financingworking capital - Kredit/pembiayaan konsumtif (di luar kartu - Loan/Financing consumptive (outside kredit), terdiri dari : credit card), such as: 1. Antar Bank 1. Inter Bank 2. Lainnya 2. Others c. Produk Kerjasama c. Cooperation Product d. Produk Lainnya, meliputi : d. Other Product, such as : t Bank Garansi t Guarantee Bank t Trade Finance t Trade Finance t Derivatif t Derivatif t Safe Deposit t Safe Deposit t Lainnya t Others

Kewajiban Tim Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Customer Complaint Handling and Settlement (TPPPN) Nasabah (TPPPN) dalam menerima pengaduan sebagai Team responsibility in taking complaint is as per following: berikut : a. Menerima setiap pengaduan terkait dengan transaksi a. Accept every complaint related with finance transaction keuangan nasabah termasuk pengaduan oleh that happen in every branch include taking complaint nasabah kantor lainnya tempat nasabah membuka that directed to other branch where customers create rekening dan atau melakukan transaksi keuangan. their account or doing finance transaction. In that case, Dalam hal nasabah kantor lain, maka TPPPN penerima TPPPN who received complaints, need to forward it pengaduan wajib meneruskan pengaduan ke TPPPN to other TPPN where customer opening their own tempat nasabah membuka rekening paling lambat account at the latest 5 (five) work days after received 5 (lima) hari kerja setelah tanggal penerimaan written complaints, while for verbal complaints, branch pengaduan untuk pengaduan secara tertulis. Untuk that received it need to forward it on the same day to pengaduan secara lisan maka kantor penerima branch where customer opening their own accountor pengaduan wajib meneruskan pada hari yang sama doing transaction by fax which original document need penerima pengaduan kepada kantor tempat nasabah also be send. membuka rekening atau melakukan transaksi melalui faksimili yang untuk selanjutnya dokumen asli tetap dikirimkan.

Pengaduan lisan tanpa tatap muka hanya dapat Verbal complaint without face to face only can be done dilakukan secara langsung oleh nasabah sedangkan by customer it self while face to face verbal complaint pengaduan lisan secara tatap muka dapat diajukan can be done by customer it self or by customer oleh nasabah atau perwakilan nasabah. representative.

Pengaduan lisan hanya dapat diajukan oleh nasabah Verbal complaint can only be submitted by customer yang menggunakan jasa Bank untuk melakukan whom using bank service to do finance transaction transaksi keuangan (walk-in customer). (walk-in customer).

Dalam hal pengaduan yang diajukan secara lisan If in time verbal complaint had been submitted and diperkirakan tidak dapat diselesaikan dalam batas estimated will not complete in range of time that had

110 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Social Responsibility

waktu yang ditentukan, TPPPN dapat meminta been determined, TPPPN can request customer or nasabah atau perwakilan nasabah untuk mengajukan customer representative to submit written complaint secara tertulis dan disertai dengan penjelasan with the explanation of the reason why verbal complaint mengenai alasan tidak terselesaikannya pengaduan is not complete which is can be caused : secara lisan, antara lain disebabkan : t Dalam hal kantor penerima pengaduan bukan t Branch where customer submit complain is not tempat nasabah membuka rekening atau the place where customer open his or her account melakukan transaksi mengalami kesulitan untuk or do transaction and having trouble to carry on meneruskan pengaduan dari nasabah, antara lain customer complaint due to limited communication karena keterbatasan sarana komunikasi. tool. t Dalam hal kantor penerima pengaduan adalah t Branch where customer submit complain is the tempat nasabah membuka rekening atau place where customer open his or her account or melakukan transaksi, diperkirakan antara lain : do transaction, is having:  Transaksi keuangan uang diadukan oleh  Finance transaction that had been complaint nasabah dan atau perwakilan nasabah by customer or customer representative needs memerlukan dokumen pendukung, atau supporting document, or  Terdapat hal-hal di luar kendali bank.  There’s thing that out of bank control. b. Menyampaikan kepada nasabah atau perwakilan b. Deliver to customer or customer representative receipt nasabah Bukti Tanda Terima Pengaduan, baik yang of complaint, both verbal or written. Complaint receipts diadukan secara tertulis ataupun lisan. Bukti Tanda signed by official or complain received officer. In case Terima Pengaduan ditandatangani oleh Pejabat atau of verbal complaint without face to face, complaint Petugas Penerima Pengaduan. Dalam hal pengaduan receipt can be verbal delivered. lisan tanpa tatap muka, tanda terima pengaduan dapat disampaikan secara lisan . c. Memberikan penjelasan secara singkat mengenai c. Give brieft explanation about bank policy and complaint kebijkaan dan prosedur penyelesaian pengaduan procedure to customer or customer representative, kepada nasabah dan atau perwakilan nasabah, include on how long it will takes to complete it. termasuk jangka waktu penyelesaian pengaduan. d. Memelihara catatan penerimaan pengaduan. d. Keep record on complaint receipt.

PENANGANAN DAN COMPLAINT HANDLING AND PENYELESAIAN PENGADUAN SETTLEMENT a. Menyelesaikan setiap pengaduan yang diajukan oleh a. Bank will process complaint that submitted by customer nasabah atau perwakilan nasabah dalam jangka waktu : or customer representative in period : t Pengaduan lisan diselesaikan dalam waktu 2 (dua) t Verbal complaint will be settle in period 2 (two) hari kerja, sejak tanggal diterimanya pengaduan. working days, since the day the bank received it. t Pengaduan tertulis diselesaikan dalam waktu 20 t Written complaint will be settle in period 20 (dua puluh) hari kerja setelah tanggal penerimaan (twenty) working days after received it. And can be pengaduan. Dan dapat diperpanjang sampai extended for the most 20 (twenty) working days in dengan paling lama 20 (dua puluh) hari kerja dalam terms of : hal : a) Bukan nasabah tempat kantor yang menerima a) Customer is from different branch and there’s pengaduan (nasabah kantor lain) dan terdapat communication trouble between the two kendala komunikasi diantara kedua kantor; branch; b) Transaksi keuangan yang diadukan nasabah b) Finance transaction that been submitted by dan atau perwakilan nasabah memerlukan customer or customer representative needs penelitian khusus terhadap dokumen- special research on bank documents, or dokumen bank, atau c) There’re things that outside bank control, like c) Terdapat hal-hal di luar kendali bank, seperti 3rd paty involvement outside bank in financial adanya keterlibatan pihak ketiga di luar bank transaction which done by customer. dalam transaksi keuangan yang dilakukan nasabah.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 111 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Perpanjangan jangka waktu penyelesaian dimaksud di atas Extended settlement under period of time as mention wajib diberitahukan secara tertulis kepada nasabah dan above shall be notified as written to customer or customer atau perwakilan nasabah sebelum 20 (dua puluh) hari kerja representative before 20 (twenty) work dayssince the date sejak tanggal diterimanya pengaduan. complaint received.

b. Dalam hal pengaduan melibatkan TPPPN yang memiliki b. In terms of complaint involve TPPPN which have kewenangan untuk menyelesaikan, maka kewenangan authority to process settlement, the authority to make memutus penanganan dan penyelesaian pengaduan decision in handling and settling complaint perform by dilakukan oleh TPPPN yang memiliki kewenangan lebih TPPN will be much higher and if it involve branch leader, tinggi. Apabila melibatkan Pemimpin Cabang, maka then authority to decide on handling and settling kewenangan memutus penanganan dan penyelesaian complaint will be resolve by TPPN from headquarters, pengaduan diselesaikan oleh TPPPN kantor pusat, and if complaint involve head of TPPN in headquarters sedangkan pengaduan yang melibatkan pemimpin then, authority to handling and setlling complaint will TPPPN Kantor Pusat, maka kewenangan memutus be resolve by directors. penanganan dan penyelesaian pengaduan diselesaikan oleh Direktur Bidang.

Seluruh dokumen yang berkaitan dengan pengaduan All document that related to customer or customer Nasabah dan atau perwakilan nasabah telah representative complaint had delivered from branch disampaikan oleh TPPPN Cabang kepada TPPPN TPPPN to headquarters TPPPN and from headquarters pusat dan TPPPN Pusat kepada Direktur Bidang paling TPPN to directors at the latest 3 (three) working days lambat 3 (tiga) hari kerja setelah tanggal diterimanya after date of complaint received by headquarters TPPPN. pengaduan oleh TPPPN Pusat.

c. Meyampaikan hasil penyelesaian pengaduan kepada c. Deliver result of complaint to customer or customer nasabah dan atau perwakilan nasabah dalam batas representative in a range of time, consists of : waktu yang ditetapkan, memuat : t Complaint registration number t Nomor registrasi pengaduan t Complaint main issue t Permasalahan yang diadukan t Complaint outcome complete with sufficient t Hasil penyelesaian pengaduan yang disertai explanation penjelasan alasan yang cukup

d. Dalam hal objek pengaduan (secara lisan atau tertulis) d. In case object of complaint (verbal or written) belong to merupakan produk lembaga keuangan dan atau finance institution or other party that been marketed by pihak lain yang dipasarkan oleh bank, maka TPPPN bank, then TPPPN will cooperate with legal and general bekerjasama dengan bagian Legal Compliance Divisi compliance division (HUM) to determine whether this Hukum dan Umum (HUM) untuk menentukan apakah complaint under bank responsibility as a seller, comply pengaduan berada dalam batasan tanggung jawab with cooperate agreementbetween bank and publisher bank sebagai agen penjualan sesuai pernjanjian kerja and/or product manager : sama antara bank dengan penerbit dan atau pengelola produk : 1. Apabila tanggung jawab bank, maka penanganan 1. If it’s bank responsibility, then handling and dan penyelesaian pengaduan nasabah atau settlement complaint from customer or customer perwakilan nasabah diselesaikan oleh TPPPN. representative will be solved by TPPPN. 2. Apabila diluar tanggung jawab Bank, maka 2. If it’s outside bank responsibility, then TPPPN will TPPPN memberi penjelasan kepada Nasabah atau provide explanation to customer or customer perwakilan nasabah, bahwa : representative, that : - Kewenangan penyelesaian pengaduan - Authority to complete handling and settling merupakan tanggung jawab penerbit dan atau complaint belong to publisher and/or product pengelola produk. manager as, this is theirs responsibility. - Bank meneruskan pengaduan kepada penerbit - Bank will bring complain issue to publisher dan atau pengelola and/or product manager - Bank membantu memonitor penyelesaian yang - Bank will help on monitoring completion that dilakukan oleh penerbit atau pengelola produk. conducted by publisher or product manager.

112 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Social Responsibility

PEMANTAUAN PENANGANAN MONITORING HANDLING AND DAN PENYELESAIAN SETTLEMENT COMPLAINT PENGADUAN a. Administrasi a. Administration

Administer and manage all documents that related to Mengadministrasikan dan menatausahakan seluruh receiving, handling and settlement complaint. dokumen yang berhubungan dengan penerimaan, penanganan dan penyelsesaian pengaduan. b. Pelaporan Internal b. Internal Report

1. Compile internal report that consist information about 1. Menyusun laporan internal yang memuat informasi type of product, problems, and analysis of cause of mengenai jenis produk, permasalahan, dan analisis complaints. penyebab terjadinya pengaduan. 2. Internal reports above that assemble by branch TPPPN 2. Laporan internal dimaksud di atas disusun oleh TPPPN need to escalate to headquarters TPPPN. Cabang harus disampaikan kepada TPPPN Pusat. 3. Headquarters TPPPN will escalate consolidation report 3. TPPPN Pusat selanjutnya menyampaikan laporan to Directors (include report that create by headquarters konsolidasi kepada Direksi (termasuk laporan yang TPPPN), copy to PIN and HUM. disusun oleh TPPPN Pusat), dengan tembusan ke Divisi PIN dan Divisi HUM.

Tahapan-tahapan Prosedur Penerimaan, Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan Nasabah yang wajib dilakukan As for the stages for receiving procedure, handling and oleh petugas bank, adalah : settlement customer complaint that must be done by bank 1. Menilai apakah penanganan dan penyelesaian officers, is as following: pengaduan dimungkinkan dapat diselesaikan dalam 1. Appraise whether handling and settlement complaint batas waktu yang telah ditentukan, apabila tidak can be solve within range of time, if it not possible then dimungkinkan agar dimintakan kepada Nasabah officer will request customer or customer representative atau Perwakilan Nasabah untuk mengajukan secara to submit written complaint. tertulis. 2. Received and request for completeness supporting 2. Menerima dan atau meminta kelengkapan dokumen document. persyaratan pengaduan. 3. Correlate copy of customer or customer representative 3. Mencocokan copy identitas nasabah atau perwakilan indentity with the original one. nasabah dengan aslinya. 4. Do coordination and verification with work unit that 4. Melakukan koordnasi dan verifikasi dengan unit kerja related to finance transaction that had been complaint terkait transaksi keuangan yang diadukan guna : on purpose: 5. Mendapatkan informasi/penjelasan mengenal 5. Obtain information/explanation about cause of penyebab pengaduan. complaint. 6. Mencocokan kebenaran bukti dokumen pendukung 6. Check validity on supporting document object of objek pengaduan dengan dokumen yang ada di bank. complaint with document from the Bank. 7. Menilai dan melakukan analisis penanganan dan 7. Appraise and do analysis on handling and settlement penyelesaian pengaduan yang minimal memuat : complaint with minimum consists : t Penyebab terjadinya pengaduan. t Cause of complaint. t Apakah terdapat kesalahan atau kelalaian petugas t Are there any error or negligence from bank officer, bank, atau kesalahan atau kelalaian nasabah or the error and negligence belongs to customer. bersangkutan. t Customer financial loss value (if there’s any). t Nilai kerugian finansial pada nasabah (bila ada). t Decide on which action on handling and settlement t Memutuskan tindakan penanganan dan complaint that will be deliver to customer and/or penyelesaian pengaduan yang akan disampaikan customer representative. kepada nasabah dan atau perwakilan nasabah.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 113 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

t Dalam hal pengaduan melibatkan pejabat yang t In case complaint involve official which have memiliki kewenangan untuk menangani dan authority in handling and settlement complaint,so menyelesaikan pengaduan, maka kewenanganan authority handling and settlement complaint will penanganan dan penyelesaian pengaduan beralih/ be change over to official that has higher authority berada pada pejabat yang memiliki kewenangan (authority escalation), so TPPPN shall continue lebih tinggi (kewenagan ditarik keatas). Dengan result of appraise and analysis on handling and demikian, TPPPN wajib meneruskan hasil settlement complaint or without rights to deceide penilaian dan analisis penanganan penyelesaian and solve complaint. pengaduan atau tanpa hak untuk memutuskan dan menyelesaikan pengaduan.

Adapun jumlah pengaduan nasabah selama tahun 2011 Number of customer complain in year 2011 shown in the terlihat pada tabel berikut : following table :

JUMLAH PENGADUAN NASABAH THE NUMBER OF CUSTOMER COMPLAINTS

Jumlah Komplain 2.204 Number of complaint Komplain yang sudah diselesaikan 2.202 Resolved complaint Komplain sedang dalam proses penyelesaian 2 Under process complaint

Pengaduan yang diterima Bank Sumsel Babel pada tahun Complaint that received by Bank Sumsel Babel in year 2011 2011 berasal dari gangguan jaringan sistem teknologi comes from dispute on technology information system Informasi dan kelalaian nasabah. Namun pengaduan network and negligence from customer. However those tersebut telah berhasil diselesaikan sebanyak 99,90%. complaints able to solve about 99,90%.

114 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Social Responsibility

Halaman ini sengaja dikosongkan This page is intentionally left blank

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 115 TATA KELOLA PERUSAHAAN

GOOD CORPORATE GOVERNANCE

1161116 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel menyadari bahwa Tata Kelola Perusahaan merupakan kunci kemajuan, keberhasilan dan keberlangsungan Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan berkomitmen penuh untuk terus menghayati dan mengembangkan budaya GCG dan mendorong pelaksanaannya dalam setiap kegiatan dan operasi Bank Sumsel Babel.

Bank Sumsel Babel considers that Good Corporate Governance is key factor for Company’s progress, success and sustainability. Therefore, the Company is deeply committed to understand and develop GCG culture and support its implementation in every of Bank Sumsel Babel operational and activity.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 117 Bank Sumsel Babel berkomitmen untuk menjadikan keempat prinsip GCG, yakni Keterbukaan/ Transparansi, Keadilan/ Kewajaran, Akuntabilitas, Tanggung Jawab, dan Kemandirian, sebagai pedoman dan acuan dalam seluruh kegiatan dan operasi Perseroan.

Bank Sumsel Babel is committed to create GCG four principles, Transparency, Fairness, Accountability and Independency as the guidelines and reference in every operational and activity of the Company.

Tata kelola perusahaan yang baik (good corporate Good corporate governance is and administration governance) merupakan mekanisme administrasi yang mechanism that manage all relationship between company mengatur hubungan-hubungan antara manajemen management, Director, Board of Commissoner, stock holder perusahaan, Direksi, Dewan Komisaris, Pemegang Saham and other concern party in company. Success in applying dan pihak-pihak berkepentingan dalam perusahaan. good corporate governance in the company will effect Keberhasilan penerapan tata kelola perusahaan yang baik significantly to company main organ, which is Director, pada perusahaan secara signifikan dipengaruhi oleh organ- Board of Commissioner and Stock holders. organ utama perusahaan, yaitu Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham.

Tata kelola perusahaan yang baik menekankan pentingnya Good coorporte governance emphasizes the importance pemilik perusahaan menyerahkan pengelolaan perusahaan fro company owner to hand over company management kepada tenaga-tenaga profesional yang lebih memahami to professionals which more comprehend on daily manajemen bisnis sehari-hari, dalam hal ini Direksi management business, in this case Director responsible bertanggung jawab dalam kegiatan operasional bank on daily bank operational activity. Board of Commissioners sehari-hari. Dewan Komisaris selaku wakil dari Pemegang as stock holder representatives; supervise on Director Saham mengawasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab job implementation and its responsibility in running the Direksi atas jalannya perusahaan. Dengan demikian, check company. Thus, check and balance principle is properly and balance principle dilaksanakan dengan baik. carried on.

Good Corporate Governance (GCG) adalah suatu tata Good Corporate Governance (GCG) is bank governance that kelola bank yang menerapkan prinsip-prinsip GCG yaitu, apply to GSG principles which is, transparency, accountability, keterbukaan (transparency), akuntabilitas (accountability),

118 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 pertanggungjawaban (responsibility), independensi (independency), responsibility,independencecy, andfairness. dan kewajaran (fairness).

Adapun prinsip-prinsip GCG adalah: GCG principles is: 1. Keterbukaan (Transparency) 1. Transparency Keterbukaan dalam mengemukakan informasi yang Transparansi is openness in bring up solid and relevant material dan relevan serta keterbukaan dalam proses information also openness in making decesion. pengambilan keputusan.

2. Akuntabilitas (Accountability) 2. Accountability Yaitu kejelasan fungsi, pelaksanaan dan Accountability is a clarity function, assessment and pertanggungjawaban organ-organ bank sehingga responsibility on bank organs so bank management pengelolaan bank berjalan secara efektif. Akuntabilitas will run effectivelly.Accountability creates efectif menciptakan pengawasan efektif yang mendasarkan monitoring based on balance rights and responsibility pada keseimbangan hak dan tanggung jawab antara between stock holders, board of commissioners and Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi. director. Accountability reflect internal checks and Akuntabilitas mencerminkan aplikasi mekanisme sistem balancesmechanism application which cover good internal checks and balances yang mencakup praktik- practice. praktik yang sehat.

3. Tanggungjawab (Responsibility) 3. Responsibility Yaitu kesesuaian pengelolaan bank terhadap peraturan Responsibility is suitability bank management to the perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip applicable law and good bank applicable principle,

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 119 Tata Kelola Perusahaan

bank yang sehat, termasuk di dalamnya pemenuhan include fulfillment stoke holder rights, health and hak-hak stakeholders, keselamatan dan kesehatan kerja safety work environments and avoid from bad business dan penghindaran dari praktik bisnis yang tidak sehat. practise.

4. Kemandirian (Independency) 4. Independencecy Yaitu suatu keadaan di mana Bank Sumsel Babel Independencecy is situation where B professionally dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan managed without conflict of interest and intervension dan intervensi dari pihak manapun yang tidak sesuai from other party which not apply with applicable law dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku and good company principles. dan prinsip-prinsip perusahaan yang sehat.

5. Kewajaran (Fairness) 5. Fairness Yaitu keadilan dan kesetaraan di dalam memenuhi hak- Fairness is justice and equity in fulfilling stock holder hak stakeholders yang timbul berdasarkan perjanjian rights, which rise from agreement and applicable dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. law. Stock holder will get protection, opportunity and Terhadap stakeholders tersebut diberikan perlindungan, reasonable treatment to demand if there’s a violencense kesempatan dan perlakuan yang wajar untuk menuntut on their rights. jika terjadi pelanggaran terhadap hak mereka.

KOMITMEN BANK SUMSEL BABEL THE COMMITMENT OF BANK SUMSEL BABEL

1. Mengelola Bank Sumsel Babel sesuai nilai-nilai “4P“ 1. Managed Bank Sumsel Babel that suit with “4P“ (Pelayanan, Prestasi, Pengembangan dan Positif) dalam principles (Public Service, Performance, Perfectionand rangka mewujudkan visi dan misi Bank Sumsel Babel. Positif) in term to achieve vision and mission of Bank 2. Menerapkan secara konsekuen prinsip-prinsip tata Sumsel Babel. kelola perusahaan yang baik bersama-sama dengan 2. Consequenly implement good corporate governance Pemegang Saham dan Dewan Komisaris, Direksi, between stock holder, board of commissioners, manajemen, serta pegawai. director, manager and employee. 3. Menghindari dan/atau mencegah terjadinya konflik 3. Avoid and/or prevent conflict of interest that can do kepentingan yang dapat merugikan perusahaan. harm to company. 4. Memelihara dan menumbuhkembangkan budaya 4. Preserve and develop company culture include work perusahaan termasuk budaya kerja dan budaya risiko culture and risk culture that suit with company Code sesuai Pedoman Perilaku (Code of Conduct) Perusahaan, of Conduct, and always act accorandce to rules and serta senantiasa bertindak sesuai dengan peraturan dan applicable law. perundang-undangan yang berlaku.

Dengan dikeluarkannya ketentuan GCG melalui Peraturan With the release of provision GCG through Bank of Indonesia Bank Indonesia No.8/4/PBI/2006 tanggal 30 Januari rules No.8/4/PBI/2006 January 30, 2006 as been revised with 2006 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Bank of Indonesia rules No. 8/14/PBI/2006 October 5, 2006 Indonesia No. 8/14/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 about implementation of Good Corporate Governance tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank for public bank, Bank Sumsel Babel had done activity that Umum, Bank Sumsel Babel telah melakukan kegiatan- related to GCG implementation. Those activities are but not kegiatan yang berhubungan dengan pelaksanaan GCG, limited to: kegiatan tersebut antara lain:

1. Penyusunan Buku Pedoman Tata Kelola Perusahaan 1. Compose Code of Corporate Governance book and (Code of Corporate Governance) dan Pedoman Perilaku Code of Conduct book. (Code of Conduct) .

120 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

2. Melakukan sosialisasi mengenai Pedoman Tata Kelola 2. Socializing about Code of Corporate GovernanceandCode Perusahaan (Code of Corporate Governance) dan of Conduct to the entire employee so all Bank Sumsel Pedoman Perilaku (Code of Conduct) kepada seluruh Babel employees can understand and execute principles pegawai dengan tujuan agar seluruh jajaran pengurus and good pratices GCG in doing their works. dan pegawas Bank Sumsel Babel dapat memahami dan 3. Apply code of corporate governance and code melaksanakan prinsip-prinsip dan praktik-praktik terbaik of conduct as being regulated in Director GCG dalam menjalankan tugas. Instruction No.108/DIR/INS/2007 July 27, 2007 3. Menerapankan pedoman tata kelola perusahaan and Director Instruction No.122/DIR/INS/2008 dan pedoman perilaku (Instruksi Direksi No.108/DIR/ February 13, 2008. INS/2007 tanggal 27 Juli 2007 dan Instruksi Direksi 4. Do self - assessmenton performing GCG Bank Sumsel No.122/DIR/INS/2008 tanggal 13 Februari 2008). Babel . 4. Melakukan evaluasi mandiri (self-assessment) 5. Point out accountant public office (KAP) which list in pelaksanaan GCG Bank Sumsel Babel. Bank of Indonesia in performed finance report audit of 5. Menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar Bank Sumsel Babel in 2010. di Bank Indonesia dalam melaksanakan audit laporan 6. Add one person as a independencece commissioners keuangan Bank Sumsel Babel tahun buku 2011. to fulfill Bank of Indonesia provisions. 6. Menetapkan satu orang Komisaris Utama untuk 7. Creating risk management Division and obedience unit memenuhi ketentuan Peraturan Bank Indonesia. to fulfill Bank of Indonesia regulation. 7. Membentuk Divisi Manajemen Risiko dan Satuan Kepatuhan untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia.

Tata kelola perusahaan di lingkungan Bank Sumsel Babel Corporate governance in Bank Sumsel Babel environment run dijalankan oleh Dewan Komisaris dan Direksi, masing-masing by board of commissioners and director, each with different dengan kewenangan dan tanggung jawab yang terpisah authority and responsibility that had been contained in secara jelas sebagaimana tertuang dalam Anggaran Dasar. article of association.

Bank Sumsel Babel memandang pentingnya penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik yang berfungsi sebagai pedoman agar segenap keputusan yang diambil dilandasi nilai- nilai moral yang tinggi, patuh terhadap Peraturan Perundang-undangan

Bank Sumsel Babel perceived the importance of Good Corporate Governance implementation functioned as guideline so that every decision taken based on high moral values, comply to applicable Law and Regulations.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 121 TRANSPARANSI PELAKSANAAN GCG Transparency of GCG Implementation

PEMEGANG SAHAM DAN RUPS SHAREHOLDERS AND GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Pemegang Saham Bank Sumsel Babel terbagi menjadi Stock holder of Bank Sumsel Babel divide to series A stock Pemegang Saham seri A dan Pemegang Saham seri B. holder and series B stock holder. Series A stock only owned Saham seri A hanya dimiliki oleh pemerintah provinsi dan by province & district government which have special pemerintah kabupaten/kota yang mempunyai hak suara voting rights, received deviden and liquidity left over first. khusus, menerima dividen dan sisa likuidasi lebih dahulu. While series B stock, is just an ordinary stock. Right now Sedangkan saham seri B adalah saham biasa. Saat ini Bank Bank Sumsel Babel only selling series A stock, series B stock Sumsel Babel baru menjual saham seri A, belum menjual not been selling to public yet.Thus, Sumsel BabelBank saham seri B ke masyarakat. Dengan demikian, Bank Sumsel fully owned by province/district/city government in south Babel sepenuhnya dimiliki oleh pemerintah provinsi/ Sumatra and Bangka Belitung island which are series A stock kabupaten/kota se-Sumatera Selatan dan Kepulauan holder with composition as following: Bangka Belitung yang merupakan pemegang saham seri A dengan komposisi kepemilikan saham sebagai berikut:

PEMEGANG SAHAM DAN RUPS Shareholders and General Meeting of Shareholders

No Jumlah Lembar Saham Persentase Pemegang Saham Shareholders Total Shares Percentage 1 Pemerintah Provinsi Sumsel 172.847 lembar saham shares 33,31% South Sumatra Province government 2 Pemerintah Kota Palembang 20.842 lembar saham shares 4,02% Palembang city government 3 Pemerintah Kota Lubuk Linggau 7.178 lembar saham shares 1,38% Lubuk Linggau city government 4 Pemerintah Kota Pagar Alam 9.425 lembar saham shares 1,82% Pagar Alam city government 5 Pemerintah Kota Prabumulih 3.063 lembar saham shares 0,59% Prabumulih city government 6 Pemerintah Kab. Muara Enim 20.527 lembar saham shares 3,96% Muara Enim district government 7 Pemerintah Kab. OKI 22.080 lembar saham shares 4,26% OKI district government 8 Pemerintah Kab. MUBA 22.806 lembar saham shares 4,40% MUBA district government 9 Pemerintah Kab. MURA 24.809 lembar saham shares 4,78% MURA district government 10 Pemerintah Kab. Lahat 16.593 lembar saham shares 3,20% Lahat district government 11 Pemerintah Kab. OKU 15.572 lembar saham shares 3,00% OKU district government 12 Pemerintah Kab. Banyuasin 7.565 lembar saham shares 1,46% Banyuasin district government 13 Pemerintah Kab. Ogan Ilir 5.154 lembar saham shares 0,99% Ogan Ilir district government 14 Pemerintah Kab. OKU Selatan 10.316 lembar saham shares 1,98% OKU Selatan district government 15 Pemerintah Kab. OKU Timur 2.388 lembar saham shares 0,46% OKU Timur district government 16 Pemerintah Kab. Empat Lawang 11.691 lembar saham shares 2,25% Empat Lawang district government 17 Pemerintah Prov. Kep. Bangka Belitung 21.204 lembar saham lembar saham 4,09% Bangka Belitung island province government 18 Pemerintah Kota Pangkal Pinang 11.248 lembar saham shares 2,17% Pangkal Pinang city government 19 Pemerintah Kab. Bangka 16.268 lembar saham shares 3,14% Bangka district government 20 Pemerintah Kab. Belitung 12.101 lembar saham shares 2,33% Belitung district government 21 Pemerintah Kab. Belitung Timur 11.004 lembar saham shares 2,12% Belitung Timur district government 22 Pemerintah Kab. Bangka Tengah 13.750 lembar saham shares 2,65% Bangka Tengah district government 23 Pemerintah Kab. Bangka Selatan 14.442 lembar saham shares 2,78% Bangka Selatan district government 24 Pemerintah Kab. Bangka Barat 9.972 lembar saham shares 1,92% Bangka Barat district government 25 Koperasi Cermat 36.029 lembar saham shares 6,94% Cermat Union JUMLAH 518.874 lembar saham shares 100,00% TOTAL

122 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Shareholders general meeting (RUPS) is company organ that perusahaan yang memegang kekuasaan tertinggi dalam have highest power in the company and hold every authority perusahaan dan memegang segala wewenang yang tidak that not been shared with director or board of commissioners. diserahkan kepada Direksi atau Dewan Komisaris. RUPS Shareholders genenal meeting consists of yearly shareholders terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB). general meeting (RUPS)and extraordinary general meeting of shareholders (RUPSLB).

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Based on Indonesian Republic regulation No. 40 In year 2007 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, RUPS mempunyai about limited company, shareholders general meeting have wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan a rights that not given to director or board of commissioners Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam Undang- that had been determined in regulation No. 40 year 2007 Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. about limited company.

Pada Tahun 2011, Bank Sumsel Babel menyelenggarakan 1 In year 2011, Sumsel Babel Bank held 1 (one) timeyearly (satu) kali RUPS Tahunan, yaitu pada tanggal 30 Mei 2011 RUPS, which on May 30, 2011 based on deed No. 157, which berdasarkan Akta No. 157, yang memutuskan: decides:

1. Menerima laporan pertanggungjawaban tahunan 1. Received company director annual accountability Direksi Perseroan mengenai keadaan dan jalannya report about condition and company progress which Perseroan dan hasil yang dicapai selama tahun buku been achieved in current year 2010. 2010. 2. Legitimize balance sheet and profit and loss calculation 2. Mengesahkan Laporan Neraca dan Perhitungan Laba report in current year 2010. Rugi tahun buku 2010. 3. Approve on the use of company profit in current year 3. Menyetujui penggunaan laba Perseroan untuk tahun 2010. buku 2010. 4. Authorizes board of commissioners to legitimize 4. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk company paid up capital in current year 2011 and point mengesahkan setoran modal Perseroan tahun buku out public accountant office (KAP) to check on finance 2011 dan menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk report current year 2011 and ahead until there’s a new pemeriksaan laporan keuangan tahun buku 2011 dan regulation regarding that. tahun-tahun berikutnya sampai dengan adanya aturan- aturan yang baru mengenai hal tersebut.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 123 Dalam pelaksanaan GCG, diperlukan organ-organ pendukung seperti Dewan Komisaris, Direksi, Komite- komite , Divisi Pengawasan Intern (SPI) dan Sekretaris Perusahaan.

In GCG implementation, bank needs the supporting organs such as Board of Commissioners, Board of Directors, Committees of Internal Audit Division and Corporate Secretary.

DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners

a. Jumlah, Komposisi, Kriteria dan Independensi a. Total, Criteria, and Independencecy of Dewan Komisaris Commissioners Board Anggota Dewan Komisaris berjumlah 3 (tiga) orang, Total member of commissioners board is 3 (three) terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris dan 2 (dua) orang people, consists of 1 (one) commissioner and 2(two) Komisaris Independen. Seluruh anggota Dewan independencece commissioners. All board of Komisaris telah lulus fit and proper test dan telah commissioner member had pass fit and proper test and memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia. had approval from Bank of Indonesia.

Selama Tahun 2011, susunan Dewan Komisaris Bank In year 2011, board of commissioners’ structure is as Sumsel Babel adalah sebagai berikut: folowing:

SUSUNAN DEWAN KOMISARIS BANK SUMSEL BABEL BOARD OF COMMISSIONERS’ STRUCTURE

Jabatan Nama Name Position Komisaris Iskandar Zulkarnain Commissioner Komisaris Independen Badia Perizade Independent Commissioner Komisaris Independen Rozi A. Sabil Independent Commissioner

124 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Dalam menjalankan tugas, Dewan Komisaris dibantu In performing their duties, board of commissioners 3 (tiga) Komite, yaitu Komite Audit, Komite Pemantau help by 3 (three) committee which is audit committee, Risiko, dan Komite Remunerasi dan Nominasi, serta risk monitoring committee and remuneration and dalam pelaksanaan tugasnya Dewan Komisaris dibantu nomination committee, and in performing their duties, oleh seorang Sekretaris Dewan Komisaris. board of commissioners also been help by board of commissioner secretary. b. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab b. Board of Commissioners Task implementation Dewan Komisaris and Responsibility Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ketentuan Based on company article of association, applicable perundang-undangan dan peraturan yang berlaku, law and regulation, board of commissioners task pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan implementation and responsibility is: Komisaris adalah: (1) Pengawasan atas kebijakan Direksi dalam (1) Monitoring on director policy in operating bank, menjalankan bank serta memberikan nasihat and gives advice to director. kepada Direksi. (2) Board of commissioners shall ensure the (2) Dewan Komisaris wajib memastikan implemention of GCG in every business activity terselenggaranya pelaksanaan GCG dalam setiap Bank Sumsel Babel at all organizational level or kegiatan usaha Bank Sumsel Babel untuk seluruh hierarchy. tingkatan atau jenjang organisasi. (3) Board of directors approve and evaluate business (3) Dewan Komisaris menyetujui dan mengevaluasi plan year 2010-2012, and annual work plan and Rencana Bisnis Bank (business plan) Tahun 2010- budget (RKAT) year 2011 Sumsel BabelBank. 2012, dan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (4) Board of commissioners supervise the (RKAT) Tahun 2011 Bank Sumsel Babel. implementation of bank business plan year 2011 (4) Dewan Komisaris melakukan pengawasan terhadap and create bank semester I & II realization and pelaksanaan Rencana Bisnis Bank Tahun 2011 dan monitoring business plan report which will be membuat Laporan Pengawasan Realisasi Rencana delivered to Bank of Indonesia. Bisnis Bank semester I dan semester II Tahun 2011 yang dikirimkan ke Bank Indonesia.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 125 Tata Kelola Perusahaan

(5) Dewan Komisaris mengesahkan Tambahan Setoran (5) Authorized additional bank paid up capital year Modal Bank Tahun 2011. 2011. (6) Dewan Komisaris memastikan bahwa Direksi telah (6) Board of director ensure that director had follow menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi up audit findings and recommendation from Bank dari hasil audit Bank Indonesia, Auditor Eksternal, of Indonesia audit result, eksternal audit, internal Divisi Pengawasan Intern, dan hasil self-assessment control divisionon, and result of self-assessment GCG Tahun 2010. GCG year 2010. (7) Dewan Komisaris menyetujui dan mengevaluasi (7) Board of commissioners approve and evaluate kebijakan dan strategi manajemen risiko dan management risk strategy and policy, and evaluate mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas director accountability for implementation on pelaksanaan kebijakan dan strategi manajemen management risk strategy and policy. risiko. (8) Board of commissioners evaluate risk management (8) Dewan Komisaris mengevaluasi kebijakan policy, information technology management manajemen risiko, kebijakan manajemen risiko risk, and evaluate director accountability on bank atas teknologi informasi, dan mengevaluasi internal control implementation. pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan (9) Board of commissioners approve on director pengendalian intern bank. divisionon of task for period 2010-2014. (9) Dewan Komisaris menyetujui pembidangan tugas (10) Board of commissioners arranged remuneration Direksi untuk periode 2010-2014. policy for member of commissioner committee. (10) Dewan Komisaris menetapkan kebijakan remunerasi bagi anggota Komite Dewan Komisaris.

c. Rapat Dewan Komisaris c. Board of Commissioners Meeting Dalam Tahun 2011, Dewan Komisaris telah melaksanakan In year 2011, board of commissioners had perform rapat sebanyak 14 kali dan telah dihadiri oleh seluruh 14 times meeting and was attended by the whole anggota Dewan Komisaris sebanyak 8 kali. Selain itu member 8 times. Beside there’s also meeting between dilakukan juga rapat antara Dewan Komisaris dengan board of commissioners and director as much as 3 times, Direksi sebanyak 3 kali, sebagaimana tabel berikut: as per following table:

RAPAT DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS MEETING

Rapat Komisaris Rapat Komisaris dan Direksi Nama Komisaris Commissioner Meeting Commissioner meeting with Director Commissioner Name Jadwal Hadir Jadwal Hadir Schedule Attendance Schedule Attendance Iskandar Zulkarnain (Komisaris) 14 14 3 3 Badia Perizade (Komisaris Independen) 14832 Rozi A. Sabil (Komisaris Independen) 14 14 3 3

d. Komisaris Independen d. Independent Commissioners Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 8/14/ Based on Bank of Indonesia regulation No. 8/14/ PBI/2006 tentang Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan PBI/2006 about corporate governance for public bagi Bank Umum, Komisaris Independen adalah bank, Independencece commissioner is member of anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki the board of commissioner that don’t have money hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan relation, stewardship, stock ownership and/or family saham dan/atau hubungan keluarga dengan anggota relation with other commissioner member, director, Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/atau Pemegang and/or major shareholders or relation with bank that Saham pengendali atau hubungan dengan bank can affect his/her ability to act independencetly. Total yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk independencece commissioner Bank Sumsel Babel bertindak independen. Komisaris Independen Bank right now is 2 person, which had comply with Bank of Sumsel Babel saat ini berjumlah dua orang, yang berarti Indonesia regulation whereas total of independencece sudah memenuhi ketentuan peraturan Bank Indonesia commissioner is at least 50% then total member of dimana jumlah Komisaris Independen paling kurang commissioner board. 50% dari jumlah anggota Dewan Komisaris.

Komisaris Independen, Badia Perizade merangkap Independence commissioner, Badia Perizade also sebagai ketua Komite Remunerasi dan Nominasi, dan serve as chaiman of the remuneration and nomination Komisaris Independen, Rozi A. Sabil merangkap sebagai committee, and Rozi A. Sabil also serve as chairmen Ketua Komite Audit dan Ketua Komite Pemantau Risiko. audit and risk control committee.

126 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Berdasarkan kondisi saat ini Komisaris Independen Based on current condition independence tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, commissioner don’t have any money relation, kepemilikan saham dan hubungan keluarga dengan stewardship, stock ownership, and/or family relation anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/atau with other commissioner member, director, and/ Pemegang Saham pengendali (Gubernur Sumatera or major shareholders (South Sumatra governor) or Selatan) atau hubungan lain yang dapat mempengaruhi other relation that can affect his/her ability to act kemampuannya untuk bertindak independen. independencetly. e. Pelatihan Dewan Komisaris e. Training of BoC

SEMINAR / WORKSHOP DEWAN KOMISARIS TAHUN 2011 SEMINAR/WORKSHOP OF BOC 2011

No. Nama Jabatan Pelatihan Tempat Tanggal Name Position Training Place Date 1 1. Iskandar Zulkarnain 1. Komisaris Workshop “Memahami Jakarta 26 – 28 Januari Commissioner Aplikasi dan Implikasi 2011 2. Rozi A.Sabil 2. Komisaris Independen Kebijakan Giro Wajib 3. Badia Perizade Independent Commissioner Minimum dalam 3. Komisaris Independen Rupiah serta Resiko dan Independent Commissioner Contohnya”. "Understanding Statutory Reserves in Rupiah Application, the Risk, the Case and Implementation" 2 Iskandar Zulkarnain Komisaris Seminar dan pertemuan Solo 23-25 Februari Commissioner FKDKP (Forum Komunikasi 2011 Direktur dan Perbankan). Banking and Board of Directors Communciation Forum Seminar and Gathering 3 Iskandar Zulkarnain Komisaris Workshop “Permasalahan Jakarta 29 – 31 Maret 2011 Commissioner Kriminalisasi pada Bank- Bank BPD” Workshop “Permasalahan Kriminalisasi pada Bank-Bank BPD” 4 Badia Perizade Komisaris Independen Advance Credit Analysis Jakarta 11 -13 April 2011 Independent Commissioner Workshop. Advance Credit Analysis Workshop. 5 Iskandar Zulkarnain Komisaris Seminar Tindak Batam 21 – 23 oktober Commissioner Pidana Korupsi Dalam 2011 Penyimpangan Kebijakan Keuangan Bagi Komisaris, Direksi BUMN/BUMD. Seminar of Corruption in Financial Policy Deviation for Board of Commissioners and Board of Direcotrs of SoE and LoE

DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) SHARIA SUPERVISORY BOARD (DPS)

DPS Bank Sumsel Babel dibentuk pada tanggal 1 April 2005 DPS Bank Sumsel Babel was form in April 1, 2005 related to sehubungan dengan pembukaan Unit Usaha Syariah (UUS) opening syariah business unit (UUS) Bank Sumsel Babel. DPS Bank Sumsel Babel. Penetapan anggota DPS Bank Sumsel member arrangement in Bank Sumsel Babel had recognize Babel telah memperhatikan ketentuan Dewan Syariah on National Sharia Board Majelis ulama (DSN-MUI) Indonesia Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). provision.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 127 Tata Kelola Perusahaan

Susunan keanggotaan DPS Bank Sumsel Babel per Structure member of DPS Bank Sumsel Babel per December 31 Desember 2011 sebagai berikut: 31,2011 as following:

SUSUNAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) SHARIA SUPERVISORY BOARD STRUCTURE

Jabatan Nama Name Position Ketua H. Abdul Muhaimin Chief Anggota H. Cholidi Zainuddin Member Anggota H. Romli SA Member

Tugas dan tanggung jawab DPS meliputi antara lain: Job and DPS responsibility covered as following:

1. Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah 1. Assess and ensure sharia principle fulfillment on atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan operational guidelines and product that release by bank. bank. 2. Mengawasi proses pengembangan produk baru bank 2. Monitoring on new product development process so it agar sesuai dengan fatwa DSN-MUI. will comply with fatwa DSN-MUI. 3. Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk produk baru 3. Request fatwa to DSN-MUI for new bank product that bank yang belum ada fatwanya. doesn’t have any. 4. Melakukan review secara berkala atas pemenuhan 4. Perform periodically reviewon Sharia principle prinsip syariah terhadap mekanisme penghimpunan fulfillment toward fund raising mechanism and fund dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa bank. distribution and bank services. 5. Meminta data dan informasi terkait dengan aspek 5. Request related data and information on Sharia aspect syariah dari satuan kerja bank dalam rangka pelaksanaan from bank work unit in order to performing duties. tugasnya.

Dalam Tahun 2011, DPS Bank Sumsel Babel telah In Year 2011, DPS Bank Sumsel Babel had performed melaksanakan rapat DPS sebanyak 14 kali, sebagaimana meeting 14 times, as per following table: tabel berikut:

RAPAT DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) SHARIA SUPERVISORY BOARD MEETING Rapat DPS Nama Komisaris DPS Meeting Commisioner Name Jadwal Hadir Schedule Attendance H. Abdul Muhaimin (Ketua) (Chief) 14 12 H. Cholidi Zainuddin (Anggota) (Member) 14 14 H. Romli SA (Anggota) (Member) 14 14

Kegiatan DPS Bank Sumsel Babel selama Tahun 2011 DPS Bank Sumsel Babel activity in year 2011 is as following: sebagai berikut:

1. Membuat laporan hasil pengawasan DPS Unit Usaha 1. Create DPS Syariah working unit Bank Sumsel Babel on Syariah Bank Sumsel Babel semester I dan semester II semester I & II result of monitoring report in year 2011. Tahun 2011. 2. Evaluate and discuss about fund product aqad in 2. Mengevaluasi dan membahas aqad produk pendanaan relation there’s some changes in ALCO provison and dalam kaitannya dengan adanya perubahan ketentuan BPP readjustment. ALCO dan penyesuaian kembali BPP. 3. Discuss work plan for year 2011. 3. Membahas program kerja untuk Tahun 2011. 4. Discuss Sharia business unit Bank Sumsel Babel 4. Membahas usulan Unit Usaha Syariah Bank Sumsel proposal regarding on bank guarantee / Kafalah Babel mengenai Bank Garansi/Kafalah Mu’allaqah dan Mu’allaqah and Tasbih Umrah savings. Tabungan Tasbih Umrah. 5. Perform consultation meeting with Sharia business 5. Melakukan Pertemuan Konsultasi dengan Pemimpin unit of Bank Sumsel Babel superintendent. Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel. 6. Establish DPS meeting order. 6. Menetapkan tata tertib rapat DPS. 7. Control Visit to Sharia Linggau and Syariah Baturaja 7. Melakukan kunjungan kepengawasan ke Kantor branch office. Cabang Syariah Lubuk Linggau dan Syariah Baturaja.

128 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

KOMITE-KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS Committees Under The Board of Commissioners

(1) Komite Audit (1) Audit committee Jumlah anggota Komite Audit Bank Sumsel Babel Total member of Bank Sumsel Babel audit committee sebanyak 3 (tiga) orang terdiri dari Komisaris is 3 (three) people consists of independencece Independen sebagai Ketua Komite, dan 2 (dua) orang commissioner as chief committee and 2 (two) people pihak independen yang ahli di bidang hukum dan from independencece side which professionals in law akuntansi/keuangan. and finance field.

Seluruh anggota Komite Audit (pihak independen) All of member audit committee (independence party) is merupakan tenaga pengajar dan bukan mantan a professional tutor and not an ex member of director or anggota Direksi atau pejabat eksekutif Bank Sumsel executive officer of Bank Sumsel Babel, and don’t have Babel, dan tidak memiliki hubungan keuangan, finance relation, stewardship, stock ownership and/ kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan or have family relation with board of commissioner, keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau director and/or major shareholders or connection with Pemegang Saham pengendali atau hubungan dengan Bank. bank.

Pengangkatan anggota Komite Audit masa jabatan Audit committee member’s appointment period 1 Juli 2011 sampai dengan 30 Juni 2012 berdasarkan July 1, 2011 until June 30, 2012 based on Board of keputusan rapat Dewan Komisaris tanggal 30 Mei 2011 commissioner meeting deceision May 30, 2011 and dan SK Direksi No. 059/DIR/KEP/2011 tanggal 24 Juni director decree No. 059/DIR/KEP/2011 June 24, 2011. 2011.

Susunan Komite Audit Bank Sumsel Babel untuk masa Structure member of audit committee Bank Sumsel jabatan 1 Juli 2011 sampai dengan 30 Juni 2012 adalah Babel period July 1, 2011 until June 30, 2012 is as sebagai berikut: following:

SUSUNAN KOMITE AUDIT STRUCTURE OF AUDIT COMMITTEE

Jabatan Nama Name Position Ketua Rozi A. Sabil Chief Anggota Joni Emirzon Member Anggota Burhanudin Member

Komite Audit Bank Sumsel Babel dibentuk sebagai salah Audit committee Bank Sumsel Babel formed as one of satu kelengkapan perangkat Dewan Komisaris dalam the completeness of board of commissioner devices memastikan terselenggaranya pelaksanaan prinsip- in order to ensure implementation of GCG principles prinsip GCG dalam setiap kegiatan usaha bank pada in everybusiness activity Bank Sumsel Babel at all seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. organizational level or hierarchy.

(a) Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit (a) Audit committee job and responsibility Komite Audit telah melakukan pemantauan Audit committeehad perform monitoring and dan evaluasi atas perencanaan dan pelaksanaan evaluation on audit planning & implementation, audit, kesesuaian pelaksanaan audit oleh Kantor suitability implementation by accountant Akuntan Publik (KAP) dengan standar yang berlaku, public office (KAP) with applicable standard, kesesuaian laporan keuangan dengan standar suitabilityfinance report with accounting applicable akuntansi yang berlaku, dan pelaksanaan tindak standard, and follow up implementation by director lanjut oleh Direksi atas hasil temuan Satuan Kerja

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 129 Tata Kelola Perusahaan

Audit Intern (SKAI), KAP dan hasil pengawasan Bank on audit finding unternal working unit (SKAI), KAP Indonesia. and monitoring result ofBank of Indonesia.

Sehubungan dengan pelaksanaan audit laporan In order to implement audit finance report keuangan Bank Sumsel Babel tahun buku 2011, Bank Sumsel Babel in current book 2011,Audit Komite Audit telah merekomendasikan KAP Pieter committeehad recommend KAPPieter Uways & Uways & Rekan kepada Dewan Komisaris. Rekan to Board of commissioner.

(b) Rapat Komite Audit (b) Audit committee Meeting Komite Audit mengadakan rapat Komite dalam Audit committee performed meeting committee Tahun 2011 sebanyak 24 kali, serta telah ikut dalam 24 times in year 2011, and had joined in every board setiap rapat Dewan Komisaris dan Direksi yang of commissioner and director meeting that routine telah berjalan rutin dan dihadiri minimal 2 (dua) will be attend at least 2 (two) people of Audit orang anggota Komite Audit. committee member.

Frekuensi rapat Komite Audit selama Tahun 2011 Frequencyof Audit committee meeting in 2011 as sebagaimana ditampilkan dalam tabel berikut: describe in the following table:

RAPAT KOMITE AUDIT AUDITRAPAT KOMITECOMMITTEE AUDIT MEETING

Rapat Komisaris dan Direksi Rapat Komisaris dan Komite Rapat Komite Audit Commissioner and Director Commissioner and Committee Audit Committee Meeting Nama Meeting Meeting Name Jadwal Hadir Jadwal Hadir Jadwal Hadir Schedule Attendance Schedule Attendance Schedule Attendance Rozi A. Sabil 24 21 3 3 10 10 Joni Emirzon 24 20 3 2 10 5 Burhanudin 24 24 3 3 10 9

a. Laporan-laporan Komite Audit a. Audit committee Reports Dalam Tahun 2011, Komite Audit telah melakukan In year 2011, Audit committee had performed kegiatan review dan pemberian pendapat sesuai review program and giving opinion suit as dengan program kerja Komite Audit, antara lain: committee work plan, such as: 1. Menyusun Terms of Reference (TOR) pengadaan 1. Compose Terms of Reference (TOR) jasa audit laporan keuangan Bank Sumsel Babel procurement of services for Bank Sumsel Babel Tahun 2011. finance reportin year 2011. 2. Merekomendasikan penunjukan KAP Pieter 2. Recommended KAP Pieter Uways & Rekan to Uways & Rekan untuk melakukan audit performed financial audit on financial report for keuangan atas laporan keuangan PT. Bank Bank Sumsel Babel in year 2011. Sumsel Babel tahun buku 2011. 3. Review Laporan Pelaksanaan dan Pokok-pokok 3. Review realization business plan semester II Hasil Audit Intern Semester II Tahun 2010. year 2010 and semester I year 2011 report. 4. Review Laporan Realisasi Rencana Bisnis 4. Review Finance report Publish in quarter II and semester II Tahun 2010 dan semester I Tahun III in year 2010. 2011. 5. Review Tindak Lanjut Temuan Audit Divisi 5. Review on audit finding internal control Pengawasan Intern Bank Indonesia, Badan divisionon, Bank of Indonesia, Supreme Audit Pemeriksa Keuangan dan KAP. (BPK) and KAP follow up. 6. Review Remunerasi Anggota Komite. 6. Review remuneration committee member. 7. Melaksanakan kunjungan kerja ke Cabang 7. Work visit to Jakarta branch, Tanjung Panand Jakarta, Cabang Tanjung Pandan, Cabang Branch, Toboali Branch, Sungailiat Branch, Toboali, Cabang Sungailiat, Cabang Pangkal Pangkal Pinang Branch, Kapten A. Rivai main Pinang, Cabang Utama Kapten A. Rivai, Cabang Branch, Muntok Branch, Jebus Branch, Belinyu Muntok, Capem Jebus, Capem Belinyu, Capem

130 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Kelapa, Capem Mangga Dua, Capem Payung, Branch, Kelapa Branch, Mangga Dua Branch, Capem Koba, Capem Lemabang, Capem Payung Branch, Koba Branch, Lemabang Kertapati, Capem Plaju, Capem Sako, Capem Branch, Kertapati Branch, Plaju Branch, Sako PTC, Capem KM-12. Branch, PTC Branch, KM-12 Branch. 8. Review Program Kerja Pengawasan Tahunan 8. Review of Annual Supervision Working Program (PKPT) Tahun 2011. 2011. 9. Review Hasil Pemeriksaan Kantor Akuntan 9. Review Public Accountant Office Assessment Publik Tahun 2010. Result 2010. 10. Review Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) 10. Review Bank’s Monthly Report as on November Posisi November 2010. 2010. 11. Review Kinerja KAP Pieter Uways dan Rekan 11. Review Public Accountant Office Pieter Tahun 2010. Uwaysand partners performance of 2010. 12. Review Penyampaian Laporan Hasil 12. Review Delivery of Bank’s Assessment Result Pemeriksaan (LHP) Bank. Report 13. Review Laporan Hasil Auditor Independen 13. Review Independent Auditor Result and dan Management Letter Hasil Audit Laporan Management Letter of Financial Report 2010 Keuangan Tahun 2010. Audit Result. 14. Review Laporan Pemeriksaan Umum Semester 14. Review General Audit Semester I Year of 2010 I Tahun 2010. result

(2) Komite Pemantau Risiko (2) Risk Control Committee Selama Tahun 2011 susunan keanggotaan Komite In year 2011 structure member of risk control Pemantau Risiko untuk periode masa jabatan 1 Juli Committee Bank Sumsel Babel period July 1, 2011 until 2011 sampai dengan 30 Juni 2012 Anggota Komite June 30, 2012 total member is 2 (two) people consists Pemantau Risiko Bank Sumsel Babel berjumlah 2 (dua) of independence commissioner as chief committee, orang yang terdiri dari Komisaris Independen sebagai and 1 (one) people as an independence party which Ketua Komite, dan 1 (satu) orang pihak independen professionals in accounting/finance field. yang ahli di bidang akuntansi/keuangan.

Dasar pengangkatan anggota Komite Pemantau Risiko Basic Appointed member Committee of Risk control masa jabatan 1 Juli 2011 sampai dengan 30 Juni 2012 period July 1, 2011 untilJune 30, 2012 is Board of adalah keputusan rapat Dewan Komisaris tanggal 30 commissioner meeting decision May 30, 2011 and Mei 2011 dan SK Direksi No. 059/DIR/KEP/2011 tanggal Director decree No. 059/DIR/KEP/2011 June 24, 2011. 24 Juni 2011.

Anggota Komite Pemantau Risiko (pihak independen) Member Committee of Risk control (independence merupakan tenaga pengajar dan bukan mantan party) is a professional tutor and not an ex member anggota Direksi atau pejabat eksekutif Bank Sumsel of director or executive officer of Bank Sumsel Babel, Babel, dan tidak memiliki hubungan keuangan, and don’t have finance relation, stewardship, stock kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan ownership and/or have family relation with board of keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau commissioner, director and/or major shareholders or Pemegang Saham pengendali atau hubungan dengan connection with Bank. bank.

Adapun susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko Structure member of Committee Risk control Bank Bank Sumsel Babel untuk periode 1 Juli 2011 sampai Sumsel Babel for period July 1, 2011 until June 30, 2012 dengan 30 Juni 2012 adalah sebagai berikut : is as following:

SUSUNAN KOMITE PEMANTAU RISIKO MEETING OF RISK CONTROL COMMITTEE Jabatan Nama Name Position Ketua Rozi A. Sabil Chief Anggota Abubakar Sidik Member

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 131 Tata Kelola Perusahaan

a) Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pemantau a) Risk Control Committee Job and Responsibility Risiko Komite Pemantau Risiko melakukan evaluasi Risk control Committee perform evaluation about tentang kesesuaian antara kebijakan manajemen suitability between risk management bank policy risiko bank dengan pelaksanaan kebijakan tersebut. and its implementation and evaluationof risk Pemantauan serta evaluasi pelaksanaan tugas management Committee and obedience Division; Komite Manajemen Risiko dan Divisi Kepatuhan Evaluation of Risk Profile report, which at least dan Manajemen Risiko; Evaluasi Laporan Profil covered on risk profile, risk trends and level which Risiko, yang sedikitnya meliputi profil risiko, tingkat assessment implementation done by compliance dan tren risiko yang pelaksanaan penilaiannya Division and risk management; and follow up on dilakukan Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko; assessment result will be recommended to Board dan tindaklanjut hasil penilaian guna memberikan of commissioner. rekomendasi kepada Dewan Komisaris.

b) Rapat Komite Pemantau Risiko b) Risk Control Meeting Committee Selama Tahun 2011 Komite Pemantau Risiko tidak In year 2011 Risk control committee not perform mengadakan rapat Komite, namun telah ikut serta any meeting, but attend to every Board of dalam setiap rapat Dewan Komisaris dan Direksi commissionerand director meeting that routine yang telah berjalan rutin yang mana seharusnya attended at least 2 (two) people of Risk control dihadiri minimal 2 (dua) orang anggota Komite committee member. Pemantau Risiko.

Frekuensi rapat Komite Pemantau Risiko selama Frequency of Risk control committee meeting in Tahun 2011 sebagaimana ditampilkan dalam tabel year 2011 as describe in the following table: berikut:

RAPAT KOMITE PEMANTAU RISIKO RISK CONTROL COMMITTEE MEETING

Rapat Komisaris dan Direksi Rapat Komite Pemantau Risiko Rapat Komisaris dan Komite Commissioner and Director Risk Control Committee Meeting Committee Meeting Nama Meeting Name Jadwal Hadir Jadwal Hadir Jadwal Hadir Schedule Attendance Schedule Attendance Schedule Attendance Rozi A. Sabil 9 8 3 3 10 10 Abubakar Sidik 9 9 3 3 10 9

c) Laporan-laporan Komite Pemantau Risiko c) Risk Control Committee Reports Dalam Tahun 2011, Komite Pemantau Risiko telah In year 2011, Committee ofRisk control had perform melakukan kegiatan review sesuai dengan program review activity suit able with Committee work plan. kerja Komite Pemantau Risiko. Adapun beberapa Some of the report that had beed reviewis: laporan yang telah dilakukan review antara lain: 1. Rencana Risnis Bank Sumsel Babel Tahun 2010- 1. Bank Sumsel Babel business plan in year 2010- 2012. 2012. 2. Review terhadap Remunerasi Anggota Komite. 2. BMPK and syndication 3. Laporan Realisasi Rencana Bisnis semester I 3. Review remunerationcommittee member. Tahun 2011 dan semester II Tahun 2011. 4. Report of realization business plan semester I year 2011 and semester II year 2011.

(3) Komite Remunerasi dan Nominasi (3) Remuneration and nomination committee Selama Tahun 2011 terjadi 2 (dua) kali perubahan In year 2011 there’s 2 (two)times changes of susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan structurememberof Remuneration and nomination Nominasi Bank Sumsel Babel. Periode masa jabatan committee in Bank Sumsel Babel. Period June 1, 2010 1 Juni 2010 sampai dengan 1 Juni 2011 dan periode until June 1, 2011 and periodJune 1, 2011 untilJune masa jabatan 1 Juni 2011 sampai dengan 1 Juni 2012. 1, 2012. Total memberCommitteeof Remuneration

132 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi ini and nomination is 3 (three)people, which consists berjumlah 3 (tiga) orang, yang terdiri dari Komisaris ofIndependencecommissioner as chief ommittee, Independen sebagai ketua Komite, Komisaris sebagai Commissionerasmemberand executive bank officer as anggota dan pejabat eksekutif bank sebagai anggota. member.

Pengangkatan anggota Komite Remunerasi dan Member appointed for Remuneration and nomination Nominasi masa jabatan 1 Juni 2011 sampai dengan committee period June 1, 2011 until Juni 1, 2012 1 Juni 2012 dilakukan Direksi berdasarkan keputusan performed by director based on Board of commissioner rapat Dewan Komisaris tanggal 30 Mei 2011 dan SK meeting decision in May 30, 2011 and Director Decree Direksi No.058/DIR/KEP/2011 tanggal 24 Juni 2011. No.058/DIR/KEP/2011 June 24, 2011.

Susunan Komite Remunerasi dan Nominasi Bank Structure of Bank Sumsel Babel Remuneration and Sumsel Babel untuk masa jabatan 1 Juni 2011 s/d 1 Juni nomination committee for period June 1, 2011 s/d June 2012 adalah sebagai berikut: 1, 2012 is as following:

SUSUNAN KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI STRUCTURE OF REMUNERATION AND NOMINATION COMMITTEE

Jabatan Nama Name Position Ketua Badia Perizade Chief Anggota Iskandar Zulkarnain F Anggota Anggota Heru Tanto Untoro Edy Anggota a) Tugas dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi a) Remuneration and nomination Committee job dan Nominasi and responsibility Komite Remunerasi dan Nominasi memiliki tugas Committeeof Remuneration and nomination had dan tanggung jawab untuk : job and responsibility to: 1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan 1. Gives recomendation to Board of Komisaris mengenai kebijakan remunerasi commissioner about remuneration policy bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk to Board of commissioner and Directorto disampaikan pada RUPS; kebijakan remunerasi be delivered in RUPS; executive officer and pejabat eksekutif dan pegawai secara employee as a whole remuneration policy keseluruhan untuk disampaikan kepada need to be delivered to Director; Direksi; 2. Menyusun dan memberikan rekomendasi 2. Compose and give recomendation about mengenai sistem serta prosedur pemilihan election and/or changes on member Board dan/atau penggantian anggota Dewan of commissioner and Director to Board of Komisaris dan Direksi kepada Dewan Komisaris commissioner system and proceduree to be untuk disampaikan pada RUPS; delivered in RUPS; 3. Memberikan rekomendasi mengenai calon 3. Give candidate recomendation for member anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Board of commissioner and/or Director to kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan Board of commissioner to be delivered in pada RUPS; RUPS; and 4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan 4. Give recomendation to Board of commissioner Komisaris mengenai pihak independen yang about independence party which will be akan menjadi anggota Komite. memberof Committee. b) Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi b) Remuneration and nomination committee meeting Komite Remunerasi dan Nominasi mengadakan Committeeof Remuneration and nomination rapat Komite dalam Tahun 2011 sebanyak 6 kali, heldmeetingCommitteein year 2011 as much serta telah ikut serta dalam setiap rapat Dewan as6 times, also had attend to every Board of Komisaris dan Direksi yang telah berjalan rutin dan commissioner and director meeting that routine dihadiri minimal 2 (dua) orang anggota Komite attended at least 2 (two) people of Remuneration Remunerasi dan Nominasi. and nomination committee.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 133 Tata Kelola Perusahaan

Frekuensi rapat Komite Remunerasi dan Nominasi Frequency of Remuneration and nomination selama Tahun 2011 sebagaimana ditampilkan committee meeting in year 2011 as describe in the dalam tabel berikut: following table:

RAPAT KOMITE AUDIT RAPAT KOMITE AUDIT

Rapat Komite Remunerasi Rapat Komisaris Rapat Komisaris dan Nominasi dan Direksi dan Komite Nama Committee Remuneration and Commissioner and Director Commissioner and Committee Name Nomination Meeting Meeting Meeting Jadwal Hadir Jadwal Hadir Jadwal Hadir Schedule Attendance Schedule Attendance Schedule Attendance Badia Perizade 6 6 3 1 10 3 Iskandar Zulkarnain F 6 6 3 3 10 10 Heru Tanto Untoro Edy 6 5 3 1 10 1

c) Laporan-laporan Komite Remunerasi dan c) Remuneration and Nomination Committee Nominasi Reports Dalam Tahun 2011, Komite Remunerasi dan In year 2011, Committee of Remuneration and Nominasi telah melakukan pembahasan nomination had performed discussion about mengenai remunerasi pengurus bank, telah Bank management remuneration, had composed menyusun sistem serta prosedur pemilihan dan/ election and/or changes on member Board of atau penggantian anggota Dewan Komisaris dan commissioner and Director system and procedure Direksi untuk disampaikan pada RUPS, dan telah to be delivered in RUPS, andhad recommended merekomendasikan calon Dewan Komisaris, Komite candidate for Board of commissioner, Committee dan Direksi kepada Dewan Komisaris. and Director to Board of commissioner.

134 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

DIREKSI Board of Directors a) Jumlah, Komposisi, Kriteria dan Independensi a) Total, Criteria, and Independencecy of Direksi Director Sampai dengan per 31 Desember 2011, jumlah Until December 31, 2011, total member of Directoris anggota Direksi sebanyak 5 (lima) orang, salah seorang 5 (five) people, one of the Director was pointed as Direksi ditunjuk sebagai Direktur Kepatuhan untuk obedience Director which carried on its duties as menjalankan tugas sebagai pejabat kepatuhan di bank obedience office at bank suitable to Bank of Indonesia sebagaimana ketentuan Bank Indonesia. Penggantian provision. Replace and point out member of Director dan pengangkatan anggota Direksi periode 2010-2014 Period 2010-2014 directly choose by RUPSLB. dipilih langsung oleh RUPSLB.

Susunan Direksi Bank Sumsel Babel untuk periode 2010- Structure Director of Bank Sumsel Babel for period 2014 sebagai berikut: 2010-2014 as follow:

SUSUNAN DIREKSI STRUCTURE BOARD OF DIRECTORS

Jabatan Nama Name Position Direktur Utama Asfan Fikri Sanaf President Director Direktur Pemasaran Ismail Saleh Marketing Director Direktur Operasional Rendra Operational Director Direktur Kepatuhan Mertolihan Compliance Director Direktur Umum Herman Zulkifli General Affairs Director

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 135 Tata Kelola Perusahaan

Seluruh anggota Direksi telah memiliki pengalaman lebih All member of Director had experience more than5 (five) dari 5 (lima) tahun di bidang operasional sebagai pejabat in year in operational field as bank executive officer, eksekutif bank, dan Direksi tidak memiliki rangkap jabatan and Director didn’t had double position as Board of sebagai Dewan Komisaris, Direksi atau pejabat eksekutif commissioner, Directoror bank executive, other company pada bank, perusahaan dan/atau lembaga lain. and/orinstitution.

Seluruh anggota Direksi memiliki integritas, kompetensi All member of Director have good integrity, competency dan reputasi keuangan yang memadai, telah lulus fit and finance reputation, after pass fit and proper test and proper test dan telah memperoleh persetujuan and had received agreement from Bank of Indonesia. As dari Bank Indonesia. Sesuai dengan ketentuan bank, per Bank provision, Director don’t have more than 25% Direksi tidak memiliki saham melebihi 25% (dua puluh (twenty five percentage) shares in other company both lima perseratus) pada suatu perusahaan lain baik secara individual or cooperate. sendiri-sendiri atau bersama-sama.

Direksi tidak saling memiliki hubungan keluarga Director don’t have family relation until second degree sampai dengan derajat kedua dengan sesama anggota to member Board of commissioner and/or Director. Dewan Komisaris dan/atau Direksi. Anggota Direksi Member of Director don’t use bank for personal interest, tidak memanfaatkan bank untuk kepentingan pribadi, family and/orother partythat will do harmordecrease keluarga, dan/atau pihak lain yang merugikan atau bank profitability anddon’t take and/orreceive personal mengurangi keuntungan bank dan tidak mengambil benefit from bank besides remuneration and other dan/atau menerima keuntungan pribadi dari bank selain facility that had been set in RUPS. remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS.

b) Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab b) Job, authority andresponsibility Direksi bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan Director had full responsiblein implementing bank kepengurusan bank dan penetapan strategi dan stewardship and establish strategy and policy in bank kebijakan di lingkungan bank serta pelaksanaannya environment and its implementation suitable bank sesuai dengan tujuan usaha bank. Direksi mengelola business objectives. Director manage a bank as his/ bank sesuai kewenangan dan tanggung jawab her authority and responsibility had been determine in sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan article of association and applicable regulation. Director peraturan perundang-undangan yang berlaku. job division had been defined based on Director Decree Pembidangan tugas Direksi telah ditetapkan No. 265/DIR/INS/2011September 15, 2011Which is: berdasarkan SK Direksi No. 265/DIR/INS/2011 tanggal 15 September 2011 yaitu: 1. Direktur Utama membidangi Divisi Pengawasan 1. Main Director supervise internal control Intern dan Divisi Sumber Daya Manusia, Divisi Division,human resources Division, Strategic Perencanaan Strategis. planning Division. 2. Direktur Pemasaran membidangi Divisi Kredit, 2. Marketing Director supervise credit Division, Divisi Bisnis Cabang, Unit Usaha Syariah, Cabang business Branch Division, Syariah work Unit, Syariah dan Cabang Konvensional. Syariah Branch and conventional Branch. 3. Direktur Operasional membidangi Divisi Tresuri 3. Operational Director supervise Treasury and dan Internasional, Satuan Kredit Khusus, Satuan International Division, special credit unit, Sekretaris Perusahaan dan Satuan Pemasaran. company secretary unit and Marketing unit. 4. Direktur Kepatuhan membidangi Divisi 4. Compliance Director supervise management risk Manajemen Risiko, Satuan Kepatuhan, Satuan Division, Satuan Compliance, Development and Pengembangan dan Kebijakan. Policy unit. 5. Direktur Umum membidangi Divisi Hukum dan 5. General Director supervise law and General Umum, Divisi Teknologi Informasi dan Satuan Division, Technology information Division and Akuntansi dan Pelaporan. Accounting and reporting unit.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ketentuan Based on company article of associate, applicable law perundang-undangan dan peraturan yang berlaku, and regulation, Director job and responsibilities: tugas dan tanggung jawab Direksi yaitu:

136 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

(1) Direksi bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan (1) Director had full responsible on bank stewardship kepengurusan bank. implementation. (2) Direksi menyusun rencana jangka panjang (2) Director create long term corporate plan in year (corporate plan) Tahun 2007-2011, Rencana Bisnis 2007-2011, bank business plan in year 2010-2012, Bank Tahun 2010-2012, dan RKAT Tahun 2011. and RKAT in year 2011. (3) Direksi menyampaikan laporan tahunan kepada (3) Director gives yearly reportin RUPS to get job RUPS untuk mendapatkan persetujuan sebagai approval as part as responsible implementation to bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas shareholders. Direksi kepada Pemegang Saham. (4) Direksi melaksanakan prinsip-prinsip GCG dalam (4) Director implement GCG principle in every bank setiap kegiatan usaha bank pada seluruh tingkatan activity at all organizational level or hierarchy. atau jenjang organisasi. (5) Direksi menindaklanjuti temuan audit dan (5) Director follow up audit finding and recommend rekomendasi dari Satuan Kerja Audit Intern (SKAI), internal audit work unit (SKAI), eksternal auditor, auditor eksternal, hasil audit Bank Indonesia, dan/ audit result fromBank of Indonesia, and/or audit atau hasil audit otoritas lain. result from other authority. (6) Direksi menyusun kebijakan dan strategi (6) Director make bank risk management policy and manajemen risiko bank dan bertanggung jawab strategy and responsible on bank risk management atas pelaksanaan kebijakan dan strategi manajemen policy and strategy implementation. risiko bank. (7) Direksi mempunyai tanggung jawab memelihara (7) Director have responsibility to maintain efectif sistem pengendalian intern yang efektif serta internal control system and ensure the system memastikan bahwa sistem tersebut berjalan running good and smooth. dengan lancar dan sehat. (8) Direksi menyediakan dan/atau memberikan data (8) Director provide and/or give accurate data and dan informasi yang akurat, relevan dan tepat waktu information, relevant and on time to Board of kepada Dewan Komisaris. commissioner

C) Frekuensi Rapat Direksi C) BoD Meeting Frequency Dalam Tahun 2011, Direksi telah melaksanakan rapat In year 2011, Director had held Director routine meeting, rutin Direksi, rapat Direksi dengan Dewan Komisaris, Director meeting with Board of commissioner, ALCO rapat ALCO, dan rapat Direksi dengan Divisi tertentu, meeting, and Director meeting with certain Division, as sebagaimana tabel berikut: per below table:

RAPAT DIREKSI BOARD OF DIRECTOR MEETING

Rapat Rutin Direksi Rapat Komisaris dan Direksi Rapat SDM Direksi BoD Routine Meeting BoC and BoD Meeting HR Meeting Board of Directors Jadwal Hadir Jadwal Hadir Jadwal Hadir Schedule Attendance Schedule Attendance Schedule Attendance Direktur Utama 12 9 3 1 12 12 Direktur Pemasaran 12 8 3 1 12 6 Direktur Kepatuhan 12 10 3 1 12 6 Direktur Umum 12 10 3 1 12 6 Direktur Operasional 12 9 3 1 12 5

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 137 Tata Kelola Perusahaan

d) Pelatihan Direksi d) Training of BoD

SEMINAR / WORKSHOP DIREKSI TAHUN 2011 SEMINAR/ WORKSHOP OF BOD IN 2011

ASFAN FIKRI SANAF Direktur Utama / President Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

1 Program Refresment Sertifikasi 15-Oct-2011 – 15-Oct-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Palembang Manajemen Resiko Manajemen Resiko) Program Refresment Sertifikasi Manajemen Resiko

2 Seminar Nasional BPK RI 12-Dec-2011 - 12-Dec-2011 BPK RI Jakarta Seminar Nasional BPK RI

3 Seminar Nasional Dampak Krisis 19-Jan-2011 – 19-Jan-2011 PT. Talents Ina Jakarta terhadap Bisnis Bank Seminar Nasional Dampak Krisis terhadap Bisnis Bank

ISMAIL SALEH Direktur Pemasaran/ Marketing Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

1 Workshop Sustainability Program 13-jun-2011 – 14-jun-2011 PT.Indolima Perkasa Palembang Layanan Cerah Workshop Sustainability Cerah Program Services

2 Banking & Finance Level 17-jun-2011 – 18-jun-2011 Palembang Intermediate Iqstishod Consulting Banking & Finance Level Intermediate

3 Regional Asian Seminar On 27-jun-2011 – 27-jun-2011 Jakarta Financial Literacy Bank Indonesia Regional Asian Seminar On Financial Literacy

4 Seminar BPDSI 14-Oct-2011 – 14-Oct-2011 Asosiasi Bank Jambi Seminar BPDSI Pembangunan Daerah (ASBANDA)

5 Program Refreshment Sertifikasi 15-Oct-2011 – 15-Oct-2011 Palembang Manajemen Resiko BSMR (Badan Sertifikasi Refreshment Sertifikasi Risk Manajemen Resilo) Management Program

138 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

SEMINAR / WORKSHOP DIREKSI TAHUN 2011 SEMINAR/ WORKSHOP OF BOD IN 2011

HERMAN ZULKIFLI Direktur Umum / General Affair Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

1 Pelatihan Persiapan Uji 16-feb-2011 – 18-Feb-2011 Orbit Risk Management Jakarta Kompetensi Tingkat V Level V Competency Test Preparation Training

2 Uji Kompetensi Manajemen 26-feb-2011 – 26-feb-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Jakarta Resiko Tingkat V (Lulus) Manajemen Resiko) Uji Kompetensi Manajemen Resiko Tingkat V (Lulus)

3 Workshop Updating PSAK Tahun 10-Mar-2011- 10-Mar-2011 Asosiasi Bank Jakarta 2011 Pembangunan Daerah Workshop Updating PSAK Tahun (ASBANDA) 2011

4 Workshop Sustainability Program 13-Jun-2011 – 14-Jun-2011 PT.Indolima Perkasa Palembang Layanan Cerah Workshop Sustainability Program Layanan Cerah

5 Workshop persiapan 19-Dec-2011 - 19-Dec-2011 Asosiasi Bank Jakarta implementasi teknologi chip Pembangunan Daerah sesuai SE-BI no. 13/22/DASP (ASBANDA) Workshop persiapan implementasi teknologi chip sesuai SE-BI no. 13/22/DASP

MERTOLIHAN Direktur Kepatuhan / Compliance Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

1 Pelatihan Information Secutity 21-Jan-2011 – 21-jan-2011 PT.UNIPRO Palembang Awareness Pelatihan Information Secutity Awareness

2 Pelatihan Persiapan Uji Kompe- 16-Feb-2011 – 18-Feb-2011 Orbit Risk Management Jakarta tensi manajemen Risiko Tingkat V Pelatihan Persiapan Uji Kompetensi manajemen Risiko Tingkat V

3 Musyawarah Kerja Nasional IX 17-Feb-2011 – 17-Feb-2011 Asosiasi Bank Jakarta ASBANDA Tahun 2011 Pembangunan Daerah Musyawarah Kerja Nasional IX (ASBANDA) ASBANDA Tahun 2011

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 139 Tata Kelola Perusahaan

SEMINAR / WORKSHOP DIREKSI TAHUN 2011 SEMINAR/ WORKSHOP OF BOD IN 2011

MERTOLIHAN Direktur Kepatuhan / Compliance Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

4 Seminar dan Pertemuan FKDKP 24-Feb-2011 – 25-Feb-2011 Forum Komunikasi Direktur – BI Kepatuhan (FKDP) Solo Seminar dan Pertemuan FKDKP – BI

5 Pelatihan dan Try Out Uji 18-April-2011 – Orbit Risk Management Kompetensi Manajemen Resiko 20-April-2011 Jakarta Tingkat IV-Periode 30 April 2011 Pelatihan dan Try Out Uji Kompetensi Manajemen Resiko Tingkat IV-Periode 30 April 2011

6 Pencucian Uang Melalui 06-Jun-2011-06-Jun-2011 Pusat Pelaporan dan Implementasi UU No.3 Tahun Analisis Transaksi Jakarta 2011 ttg Transfer Dana Keuangan (PPATK) Pencucian Uang Melalui Implementasi UU No.3 Tahun 2011 ttg Transfer Dana

7 Uji Kompetensi Manajemen 25-Jun-2011-25-Jun-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Risiko Tingkat IV (Lulus) Manajemen Resiko) Jakarta Uji Kompetensi manajemen Risiko Tingkat IV (Lulus)

8 Uji Kompetensi Manajemen 06-Aug-2011-06-Aug-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Risiko Tingkat V (Lulus) Manajemen Resiko) Jakarta Uji Kompetensi manajemen Risiko Tingkat V (Lulus)

RENDRA Direktur Operasional / Operations Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

1 Pelatihan Information Secutity Awareness 21-Jan-2011-21-jan-2011 PT.UNIPRO Palembang Pelatihan Information Secutity Awareness

140 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

SEMINAR / WORKSHOP DIREKSI TAHUN 2011 SEMINAR/ WORKSHOP OF BOD IN 2011

RENDRA Direktur Operasional / Operations Director

No. Topik Periode Pelatihan Penyelenggara Pelatihan Tempat Name Training Period Training Providers Place

2 Pelatihan Persiapan Uji Kompe- 16-Feb-2011-18-Feb-2011 Orbit Risk Management Jakarta tensi manajemen Risiko Tingkat V Pelatihan Persiapan Uji Kompetensi manajemen Risiko Tingkat V

3 Kompetensi Manajemen Risiko 18-Apr-2011-20-Apr-2011 Orbit Risk Management Jakarta Tingkat IV – Periode 30 April 2011. Uji Kompetensi Manajemen Resiko.

Kompetensi Manajemen Risiko Tingkat IV – Periode 30 April 2011. Uji Kompetensi Manajemen Resiko.

4 Seminar & Wisuda 13-may-2011-14-May-2011 Lembaga Pengembangan Jakarta SESPIBANKAngkatan 53 Perbankan Indonesia Seminar & Wisuda SESPIBANKAngkatan 53

5 Workshop Sustainability Program 12-Jun-2011-14-Jun-2011 PT.Indolima Perkasa Palembang Layanan Cerah Workshop Sustainability Program Layanan Cerah

6 Uji Kompetensi Manajemen Risiko 25-Jun-2011-25-Jun-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Jakarta Tingkat IV (Lulus) Manajemen Resiko) Uji Kompetensi manajemen Risiko Tingkat IV (Lulus)

7 Ujian UKMR Tingkat V –Periode 22-Oct-2011-22-Oct-2011 BSMR (Badan Sertifikasi Jakarta Ujian 22 Okt 2011 (Lulus) Manajemen Resiko) Ujian UKMR Tingkat V –Periode Ujian 22 Okt 2011 (Lulus)

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 141 KOMITE-KOMITE DI BAWAH DIREKSI Committees under the Board of Directors

(1) Assets and Liabilities Committee (ALCO) (1) Assets and Liabilities Committee (ALCO) Komite ALCO adalah suatu Komite permanen yang ALCO Committee is permanent Committee that dibentuk untuk menyusun kebijakan dan membuat establish to make policy and make decision on manage keputusan dalam mengelola dan mengendalikan and controlling asset and liabilities Bank Sumsel Babel. kekayaan keuangan dan kewajiban keuangan Bank Sumsel Babel.

Susunan Komite ALCO sebagai berikut: Structure Committee ALCO is as following:

SUSUNAN KOMITE ALCO STRUCTURESUSUNAN KOMITE COMMITTEE ALCO ALCO

Komite Jabatan Committee Position Ketua Direktur Utama Chief President Director Ketua Pengganti /Anggota Direktur Pemasaran SubstituteChief /Member Marketing Director Ketua Pengganti/Anggota Direktur Operasional Substitute Chief /Member Operational Director Sekretaris/Anggota Pemimpin Divisi Tresuri dan Internasional Secretary/Member Treasury and International Division Head Anggota Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Member InformationTechnology Division Head Anggota Pemimpin Divisi Kredit Member Credit Division Head Anggota Pemimpin Divisi Perencanaan dan Strategis Member Planning and Strategyc Division Head Anggota Pemimpin Divisi Manajemen Risiko Member Risk Management Division Head Anggota Pemimpin Unit Usaha Syariah Member Sharia Business Unit Head

ALCO mempunyai fungsi dan tanggung jawab ALCO have function and responsibilities such as melakukan pengembangan, kaji ulang dan modifikasi development performance, Assets and Liabilities strategi Assets and Liabilities Management (ALMA), Management (ALMA)strategy review and modification, menetapkan tujuan, membuat kebijakan dan keputusan set goal, create ALMA policy and decesion, monitoring ALMA, menelaah dan memantau hasil pelaksanaan and analyze ALMA policy implementation result kebijakan ALMA oleh unit-unit terkait di dalam by related units in bank organization and deliver organisasi bank. Menyampaikan informasi kepada information to Director about every provision and Direksi mengenai setiap perkembangan ketentuan dan regulation development which will affect ALMA policy peraturan terkait yang mempengaruhi strategi dan and strategy. kebijakan ALMA.

142 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Dalam Tahun 2011, Komite ALCO bersama Staff In year 2011, ALCO Committee along with Staff Supporting Group (SSG) ALCO telah mengadakan rapat Supporting Group (SSG) had held 13 (thirteen) times sebanyak 13 (tiga belas) kali. Dalam Tahun 2011, Komite meeting, which attended by Main Director, Marketing ALCO bersama Staff Supporting Group (SSG) ALCO Director, Operational Director, Compliance Director, telah mengadakan rapat sebanyak 13 (tiga belas) kali, and Treasury and International Leader Division. sebagaimana tabel sebagai berikut:

RAPAT KOMITE ALCO ALCO COMMITTEE MEETING

Rapat Komite ALCO ALCO Committee Meeting Direksi BoD Jadwal Hadir Schedule Attendance Direktur Utama 13 6 President Director

Direktur Pemasaran 13 11 Marketing Director

Direktur Kepatuhan 13 3 Compliance Director

Direktur Operasional 13 9 Operational Director

Direktur Umum 13 5 General Afffairs Director

(2) Komite Manajemen Risiko (2) Risk Management Committee Komite Manajemen Risiko dibentuk dengan SK Direksi Risk management committee created with Director No.042/DIR/KEP/2007 tanggal 22 Mei 2007 yang decree No.042/DIR/KEP/2007 May 22, 2007 which telah diganti dengan SK Direksi No.017/DIR/KEP/2010 had been revised with Director decree No.017/DIR/ tanggal 9 Maret 2010 tentang Pembentukan Komite KEP/2010 March 9, 2010 about establishing Risk Manajemen Risiko dan Staff Supporting Group (SSG) management Committee and Staff Supporting Group Manajemen Risiko PT. Bank Pembangunan Daerah (SSG) Risk management PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan. Sumatera Selatan.

Komite Manajemen Risiko bertugas membantu Direksi Risk management Committeebe in charge in helping untuk mengetahui dan mengenali keragaman risiko Director to know and identify risk variation and ensure dan meyakini bahwa seluruh risiko telah diidentifikasi, that all risk had been identified, measured, monitorand diukur, dipantau dan dikendalikan baik untuk risiko controlled, both for quantified risk and unquantified risk yang dapat dikuantifikasikan (quantified risk) maupun and reduce and minimize risk that can be happen to yang tidak dapat dikuantifikasikan (unquantified risk) bank. serta mengurangi dan meminimalkan risiko yang terjadi pada bank.

Susunan Komite Manajemen Risiko pada Tahun 2011, Structureof Risk management Committee in year 2011, yaitu: which is:

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 143 Tata Kelola Perusahaan

SUSUNAN KOMITE MANAJEMEN RISIKO STRUCTURE OF RISK MANAGEMENT COMMITTEE

Komite Jabatan Committee Position Ketua Direktur Kepatuhan Chief Compliance Director Ketua Pengganti /Anggota Direktur Pemasaran Subtitute Chief /Member Marketing Director Ketua Pengganti/Anggota Direktur Umum Chief Pengganti /Member General Affairs Director Sekretaris/Anggota Pemimpin Divisi Manajemen Risiko Secretary/Member Risk Management Division Head Anggota Pemimpin Divisi Hukum dan Umum Member Law and General Affairs Division Head Anggota Pemimpin Divisi Perkreditan dan Pemasaran Member Credit and Marketing Division Head Anggota Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis Member Strategyc Planning Division Head Anggota Pemimpin Divisi Pengawasan Intern Member Internal Audit Division Head Anggota Pemimpin Divisi Tresuri dan Internasional Member Treasury and International Division Head Anggota Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Member Information Technology Division Head Anggota Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Member Human resources Division Head

Dalam Tahun 2011, Komite Manajemen Risiko bersama In 2011, Risk managementcommitteealong with SSG SSG Manajemen Risiko telah mengadakan rapat Risk managementhad performed 4 (four)times, as per sebanyak 4 (empat) kali, sebagaimana tabel berikut: below table:

RAPAT KOMITE MANAJEMEN RISIKO MEETING OF RISK MANAGEMENT COMMITTEE

Materi Kehadiran Direksi Material BoD Attandance Paparan dan Pembahasan Profil Risiko Bank Sumsel Babel 1. Direktur Kepatuhan Compliance Director Triwulan I Tahun 2011 2. Direktur Pemasaran Marketing Director Exposure and Risk Profile Discussion Sumsel Babylon Bank First 3. Direktur Umum General Affairs Director Quarter 2011 4. Direktur Operasional Operational Director Paparan dan Pembahasan Profil Risiko Bank Sumsel Babel 1. Direktur Kepatuhan Compliance Director Triwulan II Tahun 2011 2. Direktur Pemasaran Marketing Director Exposure and Risk Profile Discussion Bank Sumsel Babel 3. Direktur Umum General Affairs Director Quarter Year 2011 4. Direktur Operasional Operational Director 1. Direktur Kepatuhan Compliance Director Pembahasan Kredit Scoring 2. Direktur Pemasaran Marketing Director Discussion of Scoring Credit 3. Direktur Umum General Affairs Director 4. Direktur Operasional Operational Director Pembahasan Kebijakan Investment Grade dan Non Invest- 1. Direktur Kepatuhan Compliance Director ment Grade Credit Scoring 2. Direktur Pemasaran Marketing Director Discussion of Investment Policy and Non-Investment Grade 3. Direktur UmumGeneral Affairs Director Credit Grade Scoring011 4. Direktur Operasional Operational Director

144 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

(3) Komite Pengarah Teknologi Informasi (3) IT Steering Committee Komite Pengarah Teknologi Informasi dibentuk IT steering committee created based on Director berdasarkan SK Direksi No.015/DIR/KEP/2008 tanggal Decree No.015/DIR/KEP/2008 March 12, 2008. 12 Maret 2008.

Komite Pengarah Teknologi Informasi (TI) bertugas IT steering committee (TI)in charge in helping membantu Direksi untuk memberikan arahan mengenai Directorin giving direction about TI strategyc planning, rencana strategis TI, memantau progress penerapan TI, monitoring in TI implementation progress, give memberikan arahan mengenai perumusan kebijakan direction in making TI policy and proceduree, give dan prosedur TI, memberikan arahan agar proyek- direction so TI project will suitable with TI strategic proyek TI sesuai dengan rencana strategis TI. Selain itu, planning. Also, give status priority on TI critical project, menetapkan status prioritas proyek TI yang bersifat monitoring TI performance, analize in TI SDM needs, kritikal, memantau kinerja TI, menganalisa kebutuhan andgive direction so SystemInformation Management SDM TI, dan memberikan arahan agar kebutuhan (SIM) can support bank business activity. Sistem Informasi Manajemen (SIM) dapat mendukung kegiatan usaha bank.

Selama Tahun 2011, Komite Pengarah TI telah Along 2011, TI Steering committeehad performed mengadakan rapat sebanyak 3 (tiga) kali, yang dihadiri 3 (three)times meeting, which attended by Main Direktur Utama, Direktur Umum, Direktur Kepatuhan, Director, General Director, ComplianceDirector, andIT dan Pemimpin Divisi Teknologi Informasi. LeaderDivision.

Susunan Komite Pengarah TI pada akhir Tahun 2011, Structure TI Steering committee at the end year 2011, is: yaitu:

SUSUNAN KOMITE PENGARAH TI STRUCTURETI STEERING COMMITTEE

Komite Jabatan Committee Position Ketua I Chief I Direktur Umum General Affairs Director Ketua II Chief II Direktur Kepatuhan Compliance Director Anggota aktif Active Member Pemimpin Divisi Teknologi Informasi IT Division Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Divisi Manajemen Risiko Risk management Division Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Divisi Pengawasan Intern Internal Audit Division Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis Strategyc Planning Division Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Divisi Hukum dan Umum Law and General Affairs Division Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Bagian Layanan Delivery Channel Delivery Channel Service Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Bagian Layanan Core Core Service Head Anggota aktif Active Member Pemimpin Satuan Akuntansi dan Pelaporan Accounting and Reporting Head Anggota pasif Active Member Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Human Resources Division Head Anggota pasif Active Member Pemimpin Divisi Kredit Credit Division Head Anggota pasif Active Member Pemimpin Divisi Tresuri dan Internasional Treasury and International Division Head Anggota pasif Active Member Pemimpin Satuan Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit Head Anggota pasif Active Member Pemimpin Cabang Utama Main Branch Leader

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 145 Tata Kelola Perusahaan

SEKRETARIS PERUSAHAAN Corporate Secretary

Bank Sumsel Babel telah membentuk Sekretaris Perusahaan Bank Sumsel Babel formed Corporate Secretary as working yang merupakan unit kerja setingkat satuan yang berada unit equals to the unit under and responsible to Operational di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Director referring to Decisions of Board of Directors No. Operasional sesuai dengan surat keputusan Direksi No. 085/ 085/DIR/KEP/2010 as amended by Decisions of Board DIR/KEP/2010 yang diperbarui dengan Surat Keputusan of Directors No. 094/DIR/KEP/2011. The formulation of Direksi No. 094/DIR/KEP/2011. Dibentuknya Sekretaris Corporate Secretary is Company's commitment as banking Perusahaan merupakan komitmen perusahaan sebagai institution that issue its bonds to teh society in order to lembaga perbankan yang telah menjual obligasi kepada comply with the regulation of The Capital Market and masyarakat untuk mematuhi ketentuan Badan Pengawas Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam) No. Pasar Modal (BAPEPAM) No. Kep-63/PM/1996 tanggal 17 Kep-63/PM/1996 dated on 17th January 1996 regarding Januari 1996 tentang pembentukan Sekretaris Perusahaan. Corporate Secretary formulation.

Sekretaris Perusahaan melaksanakan fungsi sebagai Corporate secretary perform function asliaison officer penghubung (liaison officer) antara Bank Sumsel Babel between Bank Sumsel Babel with interested party dengan pihak yang berkepentingan (stakeholders). Memantau (stakeholders), also monitoring bank obedience in good bank ketaatan bank terhadap pelaksanaan tata kelola perusahaan governance implementation in Bank Sumsel Babel based on di Bank Sumsel Babel berdasarkan buku pedoman tata kelola code of corporate governanceand code of conduct guidance perusahaan (code of corporate governance), pedoman perilaku book and report Bank Sumsel Babel GCG implementation (code of conduct) dan melaporkan pelaksanaan GCG Bank and tend on Corporate Image. Sumsel Babel serta menjaga Corporate Image.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan : Job and responsibility corporate secretary: 1. Memimpin dan bertanggung jawab sepenuhnya atas 1. Lead and full responsiblein PR & secretarial activity and Aktivitas Operasional Kehumasan dan Kesekretariatan implementation of code of corporate governance and serta pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan dan Pedoman code of conduct. Perilaku. 2. Menjaga hubungan Counterpart dan Correspondence, 2. Maintain on Counter part and Correspondence relation, baik di dalam negeri dan di luar negeri serta both inside country and outside country and bank penghubung bank dan stakeholders. liason to shareholders. 3. Bertanggung jawab meluruskan persepsi stakeholders, 3. Responsible to aline shareholders perseption, about tentang masa depan perusahaan dan nilai perusahaan. company future and company value. 4. Bertanggung jawab atas komunikasi dan penyampaian 4. Responsible on communication and how the informasi yang penting mengenai Bank Sumsel Babel information delivered about Bank Sumsel Babel to kepada Otoritas Perbankan, Moneter, Pemegang Saham banking authority, Monetery, shareholders and General dan Masyarakat Umum. public. 5. Mengkoordinasikan Penyelenggaraan RUPS. 5. Coordinate and organize RUPS. 6. Memfasilitasi pelaksanaan Rapat Direksi dan Rapat 6. Facilitated Director and Board of commissioner Meeting Dewan Komisaris. implementation. 7. Melaporkan Ketaatan terhadap Pedoman Tata Kelola 7. Report on obedience to code of corporate governance Perusahaan dan Pedoman Perilaku. and code of conduct. 8. Memantau dan Memastikan atas pelaporan ketaatan 8. Monitor and Ensureto every obedience reported on terhadap Pedoman Tata Kelola Perusahaan dan code of corporate governance and code of conduct. Pedoman Perilaku. 9. Memberikan Pelayanan kepada Masyarakat dan Pihak 9. Giving service to public and other Party for every lain atas setiap permintaan informasi yang berkaitan information request related to company condition. dengan kondisi perusahaan. 10. Menyeleksi jenis-jenis informasi yang relevan untuk 10. Selecting information types which relevant to publish dipublikasikan atau diedarkan di internal dan eksternal or distribute in internal company and external company. perusahaan.

146 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan tahun 2011 The implementation of Corporate Secretary's duties

1. Melakukan koordinasi perencanaan dan 1. Performing planning coordination and the execution penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham of Annual or Extraordinary General Meeting of (RUPS) tahunan maupun Rapat Umum Luar Biasa. Shareholders (AGMS/EGMS). 2. Mengkoordinasikan rapat Direksi serta rapat gabungan 2. Coordinating BoD's meetings as well as joint meeting Direksi dan Komisaris serta mengadministrasikan/ of BoD and BoC as well as administering/documenting mendokumentasikan notulen rapat. Minutes of Meetings 3. Melakukan Monitoring Perkembangan Realisasi Hasil 3. Monitoring the result of routine meetings realization, Rapat Rutin, antara lain : mengenai Target Strategis bank such as: bank's strategic target and other activites dan Rapat Kerja Evaluasi Bisnis Cabang. performed by Bank Sumsel Babel 4. Memberikan informasi kepada pemegang saham dan 4. Providing information to shareholders and society masyarakat terkait kinerja dan akivitas-aktivitas yang regarding Bank Sumsel Babel's performance and dilakukan Bank Sumsel Babel. activities 5. Mendokumentasikan segala jenis Kebijakan, Keputusan 5. Decisions and Circular Letters, Agreement Letters as well dan Surat Edaran Direksi, Surat Perjanjian dan Dokumen as other Documents regarding external and internal lainnya yang menjadi produk hukum eksternal dan Company's law product. internal Perseroan. 6. Managing several activities relate to Bank Sumsel Babel 6. Mengelola kegiatan yang berhubungan dengan Corporate image corporate image Bank Sumsel Babel.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 147 Tata Kelola Perusahaan

PENERAPAN FUNGSI KEPATUHAN, AUDIT INTERN DAN AUDIT EKSTERN Compliance function implementation, internal Audit and external Audit

(a) Fungsi Kepatuhan (a) Compliance Function Fungsi kepatuhan yang melekat pada pelaksanaan tugas Compliance function adhered to the implementation Satuan Kepatuhan terbentuk atas dasar implementasi of Compliance Unit duties formed referring to the Peraturan Bank Indonesia No. 13/2/PBI/2011 tanggal 12 implementation of Regulations of Bank od Indonesia No. Januari 2011 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan 13/2/PBI/2011 dated on 12th January 2011 regarding Bank Umum. Peraturan tersebut menyiratkan bahwa Implementation of Compliance Function on Commercial kepatuhan merupakan salah satu aspek dari Good Banks. The regulations indicated that compliance is Corporate Governance, dimana GCG menjadi salah satu essential aspect of Good Corporate Governance, where faktor penting dalam penilaian tingkat kesehatan Bank. GCG itself becomes one important assessment factors in Fungsi kepatuhan terdiri dari serangkaian strategi yang evaluating Bank's health level. The compliance function digunakan Bank dalam memastikan bahwa kebijakan, shall be prevented from set of bank's strategy ti ensure ketentuan, sistem dan prosedur, serta kegiatan usaha that every policy, regulations, systems and procedures yang dilakukan oleh Bank telah sesuai dengan ketentuan and other business activity have complied to regulations Bank Indonesia dan Peraturan Perundang-undangan of Bank of Indonesia and other applicable regulations yang berlaku termasuk prinsip syariah. Hal ini tentunya including sharia principle. This also as an integrated part merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas of Bank's activities where every failure in compliance Bank, dimana setiap kegagalan pelaksanaan kepatuhan implementation will become source of other risk that dapat menjadi sumber dari risiko lain yang mungkin may be occured. terjadi. Compliance function is: Fungsi kepatuhan yang dimaksud adalah: 1. Series of measurement taken to create 1. Serangkaian tindakan yang dilakukan untuk implementation of compliance culture happen mewujudkan terlaksananya budaya kepatuhan at all organization levels and the all bank business pada semua tingkatan organisasi dan kegiatan activities usaha bank. 2. System used in order to manage risk compliance 2. Sistem yang digunakan dalam upaya mengelola that faced by all bank, as well as ensuring bank risiko kepatuhan yang dihadapi oleh bank, serta compliance against commitments that had been memastikan kepatuhan bank terhadap komitmen made by banks to Bank of Indonesia and / other yang dibuat oleh bank kepada Bank Indonesia competent regular authority. dan/atau otoritas pengawas lain yang berwenang. 3. Mechanism are applied in order to ensure policies, 3. Mekanisme yang diterapkan dalam rangka regulations, systems and procedures, an business memastikan agar kebijakan, ketentuan, sistem dan activities conducted by bank aligned with Bank prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh of Indonesia provision and applicable law and bank telah sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia regulation – including applied with Sharia principles dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk penerapannya pada prinsip syariah.

Berdasarkan pemantauan terhadap seluruh unit kerja, Based on monitoring to every work unit, report delivery penyampaian laporan kepada Bank Indonesia telah to Bank of Indonesiahad performed applied with dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. Kewajiban applicable provision. Obligate to deliver report toBank penyampaian laporan kepada Bank Indonesia, sebagai of Indonesia, is as following: berikut: a. Laporan Sistem Informasi Debitur (SID) a. Debitur InformationSystem Report (SID) b. Laporan Kredit Pengusaha Kecil dan Mikro (KPKM) b. Small and Micro Business Credit Report (KPKM) c. Laporan Harian Bank Umum (LHBU) c. Bankdaily General Report (LHBU) d. Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) d. General Bank Report (LBU) e. Laporan Berkala Bank Umum (LBBU) e. Periodic Commercial Banks Report f. Laporan Pembukaan Kantor di bawah Kantor f. Opening office which below Branch office Report Cabang g. Change of company address Report g. Laporan Pemindahan Alamat Kantor h. Capital adequacy Report (KPMM) h. Laporan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum

148 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

i. Laporan Pejabat Eksekutif i. Executive officer Report j. Laporan Profil Risiko j. Risk Profile Report k. Laporan Penanganan dan Penyelesaian Pengaduan k. Customer complaint handling and settlement Nasabah. report.

Dalam rangka memastikan Bank Sumsel Babel telah memenuhi seluruh peraturan Bank Indonesia dan In order to ensure Bank Sumsel Babel had fulfilled peraturan perundang-undangan lain yang berlaku dan all Bank of Indonesia regulationandapplicable law dalam rangka pelaksanaan prinsip kehati-hatian, maka and regulationandin order to implement prudential dilakukan upaya-upaya sebagai berikut: principle, which made the following effort: 1. Melakukan pemantauan terhadap pemenuhan ketentuan mengenai KPMM, Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), Posisi Devisa Netto (PDN), 1. Perform monitoring to KPMM fulfillness, credit Kualitas Aktiva Produktif (KAP), Cadangan Kerugian limit (BMPK), Netto Devisa position (PDN), asset Penurunan Nilai (CKPN), dan Giro Wajib Minimum quality (KAP), impairment loss reserves (CKPN), and (GWM). statutory reserves (GWM). 2. Melakukan pemantauan kepatuhan dalam bidang kebijakan untuk memastikan bahwa setiap ketentuan internal yang dikeluarkan dan 2. Perform monitoring compliance in policy area to diberlakukan mematuhi ketentuan eksternal dan ensurethat every internal provision carried out and ketentuan internal lainnya yang berlaku. imposed had followed external provision and other 3. Melakukan pemantauan kepatuhan di bidang bisnis applicable internal provision. dengan mewajibkan unit bisnis (kredit) melakukan uji kepatuhan atas rancangan keputusan kredit 3. Monitoring compliance Performance in business secara self-assessment. division by command business unit (credit) to 4. Melakukan pemantauan kepatuhan di bidang performcompliance test based on credit resolution non bisnis dengan mewajibkan unit operasional lay-out as self-assessment. melakukan uji kepatuhan atas rancangan keputusan 4. Monitoring compliance performance in non pengadaan barang dan jasa secara self-assessment. business field by command operational unit 5. Memantau kepatuhan dalam penyampaian laporan to perform compliance test atas based on ke Bank Indonesia. procurement good and service lay-ot asself- 6. Pemantauan terhadap perjanjian dan komitmen assessment. bank serta tindak lanjut hasil audit, baik internal 5. complian cemonitoring in delivering report to Bank maupun eksternal. of Indonesia. 7. Menerapkan Program Pelaksanaan Anti Pencucian 6. Monitoring to bank agreement and commitment Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme and audit finding follow up both internal & external. (PPT) pada Kantor Pusat, Cabang dan Capem, 7. Set Anti money laundry (APU) Implementation antara lain: Program andprevention on terrorist marking (PPT) a. Melakukan pemantauan terhadap Transaksi to headquarters, Branch, such as: Keuangan Mencurigakan (TKM/STR) yang a. Perform monitoring to suspicious finance terkait dengan adanya pemberitaan di media transaction (TKM/STR) which related to news massa maupun yang timbul atas dugaan reporting as well as allegated from financial penyedia jasa keuangan. service providers. b. Melakukan pemantauan terhadap pelaporan b. Perform monitoring to cash finance transaction Transaksi Keuangan Tunai (TKT /CTR). (TKT /CTR). c. Melakukan pemantauan terhadap kelengkapan c. Perform monitoring to inputting data penginputan data Walk In Customer (WIC) pada completeness for Walk In Customer (WIC) in menu Aplikasi KYC di Bank Vision. Aplikacation menu KYC in Vision Bank. 8. Melakukan pemantauan terhadap profil nasabah termasuk identifikasi dan pengkinian data nasabah. 8. Perform monitoring on customer profile nasabah 9. Melakukan sosialisasi dan internalisasi Pedoman include identify and current customer data update. Penerapan Program APU dan PPT ke seluruh unit 9. Socialize and internalize implementation of APU kerja yang terkait and PPT Program to whole work unit. 10. Memantau pelaksanaan kebijakan manajemen, 10. Monitoring managenement policy implementation, seperti rapat rutin baik di kantor pusat maupun such routine meeting bot in head quarters and cabang dan capem. branch. 11. Create a form external to the regulatory policy

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 149 Tata Kelola Perusahaan

11. Membuat formulir analisis kebijakan ekstern analysis such as PBI, SE BI, laws, other regulations to terhadap peraturan seperti PBI, SE BI, UU, peraturan be submitted to relevant work units. lainnya untuk disampaikan kepada unit kerja terkait. Anti Money Laundry (APU) Penerapan Program Anti Pencucian Implementation Program and Uang (APU) dan Pencegahan Prevention on Terrorist Marking (PPT) Pendanaan Terorisme (PPT) In order to fulfill Bank of Indonesia provision No. 11/28/ Dalam rangka memenuhi ketentuan Bank Indonesia PBI/2009 about APU & PPTprogram implementation by No. 11/28/PBI/2009 mengenai penerapan program APU general bank and Surat Edaran Bank of Indonesia No. 11/31/ dan PPT bagi bank umum dan Surat Edaran Bank Indonesia DPNP November 30, 2009 which aim on preventing Bank No. 11/31/DPNP tanggal 30 November 2009 yang bertujuan used as money laundy tool and terrorist marking, bank will mencegah bank digunakan sebagai sarana pencucian uang take following steps: (money laundering) dan penyimpanan dana terorisme, maka Bank mengambil langkah-langkah sebagai berikut: 1. Impose company guidance book (BPP) on APU and 1. Memberlakukan Buku Pedoman Perusahaan (BPP) PPT program. program APU dan PPT. 2. Createaction plan APU and PPT program 2. Membuat action plan pelaksanaan program APU dan implementation. PPT. 3. Perform monitoring and reporting on customer data 3. Melakukan monitoring dan pelaporan pengkinian update. data nasabah. 4. Monitor and report on cash financial transaction (TKT/ 4. Memantau dan melaporkan Transaksi Keuangan Tunai CTR) and suspicious financial transaction (TKM/STR) to (TKT/CTR) dan Transaksi Keuangan Mencurigakan PPATK. (TKM/STR) ke PPATK. 5. Perform identify and clarify to customer candidate 5. Melakukan identifikasi dan klarifikasi terhadap calon both individu, company or beneficial owner. nasabah baik nasabah perorangan, perusahaan, atau beneficial owner. 6. Develop transaction monitoring system Walk In 6. Mengembangkan sistem pemantauan transaksi Walk Customer (WIC) and system that can monitor STR. In Customer (WIC) dan sistem yang dapat memantau STR. 7. Give training or socializing about Customer Due 7. Memberikan pelatihan atau sosialisasi mengenai Diligence (CDD) to every employee Bank Sumsel Babel. Customer Due Diligence (CDD) kepada setiap pegawai Bank Sumsel Babel. 8. Ensure that policy and written rules about APU and 8. Memastikan bahwa kebijakan dan ketentuan PPT program aline with developing product, service, tertulis mengenai program APU dan PPT sejalan bank technology, and money laundry developing dengan pengembangan produk, jasa, teknologi methods or terrorist marking comply with provision bank, dan perkembangan modus pencucian uang and policy development that been carried out by Bank atau pendanaan terorisme serta sesuai dengan of Indonesia or by applicable regulation perkembangan ketentuan dan kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia maupun oleh perundangan-undangan yang berlaku. b. Audit Intern fuction implementation b. Penerapan Fungsi Audit Intern In general implementation intern bank audit function Secara umum pelaksanaan fungsi audit intern bank conducted by internal control Division had efectivelly run. dilaksanakan oleh Divisi Pengawasan Intern telah berjalan Internal control division had Internal Audit Charter, andBPP efektif. Divisi Pengawasan Intern telah memiliki Piagam as work guidance. audit Implementation using risk-based Audit Intern (Internal Audit Charter), dan BPP sebagai method, priorities audit to work unit that had bigger in pedoman kerja. Pelaksanaan audit menggunakan herent risk compare to previous risk assessment. Internal metode risk-based yang memprioritaskan audit pada unit control Division scope of examination is evaluation kerja yang memiliki inherent risk yang lebih besar dari hasil onrisk management effectiveness, evaluation oninternal risk assessment sebelumnya. Ruang lingkup pemeriksaan control efektiveness, and governance evaluation proses. Divisi Pengawasan Intern meliputi evaluasi efektivitas Intern control Division examination result can be audit manajemen risiko, evaluasi efektivitas pengendalian finding or recommendation which had been reported to intern, dan evaluasi proses tata kelola. Hasil pemeriksaan

150 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Divisi Pengawasan Intern berupa temuan maupun management and been follow up by management as per rekomendasi telah dilaporkan kepada manajemen dan commitment. ditindaklanjuti oleh manajemen sesuai komitmen. On running its job, internal control Division not involved Dalam menjalankan tugasnya Divisi Pengawasan Intern in operational activity. Internal control Division leader tidak terlibat dalam kegiatan operasional. Kedudukan position is right below Main Director, anddelivering pemimpin Divisi Pengawasan Intern berada langsung report to Main Director and Board of commissioner di bawah Direktur Utama, dan untuk pelaporan Divisi copy to Compliance Director. Audit function Pengawasan Intern menyampaikan laporan kepada implementationin year 2011, is: Direktur Utama dan Dewan Komisaris dengan tembusan kepada Direktur Kepatuhan. Pelaksanaan fungsi audit intern dalam Tahun 2011, di antaranya: 1. Create work & budgeting pla in internal control 1. Menyusun rencana kerja dan anggaran di bidang division for 2011 and had been approved by Main pemeriksaan intern untuk tahun 2011 dan telah Director. disetujui oleh Direktur Utama. 2. Conduct internal inspection, monitor, analize 2. Melaksanakan pemeriksaan intern, memantau, and report audit finding development and menganalisis dan melaporkan perkembangan improvement that done byauditee. tindak lanjut penyelesaian dan perbaikan yang 3. Create Implementation Report and audit findings in dilakukan oleh auditee. year 2011 which had been signed by Main Director 3. Menyusun Laporan Pelaksanaan dan Pokok-pokok and Board of commissioner, andhad escalate to Hasil Audit Tahun 2011 yang ditandatangani Bank of Indonesia every semester as provision. oleh Direktur Utama dan Dewan Komisaris, dan 4. Help on implementated investigation which telah disampaikan kepada Bank Indonesia setiap conduct by external Auditor andfollow up result semester sesuai dengan ketentuan. from external investigation and manage result of 4. Membantu pelaksanaan pemeriksaan-pemeriksaan investigated. yang dilakukan oleh Auditor Eksternal dan mengikuti 5. Perform review to proceduree and work guidance perkembangan pelaksanaan pemeriksaan ekstern and create audit for Syariah Bank. serta mengelola laporan hasil pemeriksaannya. 5. Melakukan review terhadap prosedur dan pedoman kerja serta telah menyusun program audit bank syariah. c. Penerapan Fungsi Audit Ekstern c. External audit implementation function Dalam Anggaran Dasar Bank ditetapkan bahwa Dewan In Bank Article of associates had determined that Board Komisaris wajib mengusulkan calon Auditor Eksternal of commissioner have to propose external auditor yang akan melaksanakan audit atas laporan keuangan candidate which will do audit on bank finance report bank untuk disampaikan pada RUPS. Kantor Akuntan to be delivered to RUPS. Accounting Publik office Publik (KAP)/Akuntan Publik yang diusulkan telah (KAP)/public accountant candidates had fulfillTerms of memenuhi Terms of Reference (TOR) yaitu memiliki izin Reference (TOR) which is have KAP lisence and public KAP dan Akuntan Publik dari Departemen Keuangan accountant from Republik Indonesia finance minister, Republik Indonesia, terdaftar di Bank Indonesia dan list in Bank of Indonesia and Bapepam, affiliate with Bapepam, berafiliasi dengan KAP luar negeri, dan ouside country KAP, andhad experience in banking memiliki pengalaman dalam audit perbankan. audit.

Biaya dan Jasa Auditor Eksternal Cost and Services External Auditors Berdasarkan wewenang RUPS yang telah dilimpahkan Based on RUPS authority that had been given to Board kepada Dewan Komisaris, maka Dewan Komisaris of commissioner, so Board of commissioner point out menunjuk KAP Pieter Uways dan Rekan untuk KAP Pieter Uways and Rekan to perform audit on Bank melakukan audit laporan keuangan Bank Sumsel Babel Sumsel Babel finance reportin year that end in December untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 31, 2011. However basic implementation of these jobs 2011. Adapun dasar pelaksanaan pekerjaan tersebut is work warrant No.422/HUM/2/SPK/2011 November adalah surat perintah kerja No.422/HUM/2/SPK/2011 14, 2011 and work agreement implementation No.338/ tanggal 14 November 2011 dan perjanjian pelaksanaan HUM/2/SPP/2011 November 24, 2011. pekerjaan No.338/HUM/2/SPP/2011 tanggal 24 November 2011.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 151 Tata Kelola Perusahaan

Pelaksanaaan audit oleh KAP cukup efektif, dan telah Audit conducted by KAP quite efectif, and had aligned sesuai dengan TOR dan perjanjian kerja, di mana ruang with TOR and work agreement, which scope of work lingkup audit mencakup audit keuangan atas laporan cover bank finance report, bank obedience audit to keuangan bank, audit atas kepatuhan bank terhadap applicable regulation, evaluationon the internal control peraturan perundang-undangan yang berlaku, evaluasi system, evaluation on TI system and evaluation on bank atas sistem pengendalian intern, evaluasi sistem financial performance. teknologi informasi dan evaluasi kinerja keuangan bank.

Selama pelaksanaan audit, KAP Pieter Uways dan Rekan Along the audit implementation, KAP Pieter Uways and tidak memberikan jasa lain kepada Bank Sumsel Babel Rekan didn’t give its expertise to Bank Sumsel Babel selain jasa audit, sehingga sangat independen dan beside audit service, so it’s very independence and tidak terjadi benturan kepentingan dalam pelaksanaan there’s no conflict of interest in audit implementation proses audit. Besarnya biaya audit yang dikeluarkan process . Amount of audit fee occurred is Rp sebesar Rp 417.500.000,- (terbilang : empat ratus tujuh 417.500.000,- (Said: Four hundred seventeen million five belas juta lima ratus ribu rupiah) hundred thousand rupiah)

152 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO Risk Management Application

Industri perbankan dihadapkan pada situasi lingkungan The banking industry is faced with a dynamic external & eksternal dan internal yang dinamis yang disebabkan internal environment situation, that caused by increase oleh peningkatan volume transaksi, produk & jasa layanan, on transaction volume, product & services, market kondisi pasar, regulasi, globalisasi, dan teknologi yang condition, regulation, globalization, and technologi which merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kompleksnya had been factor that influences risk complexity on bank risiko pada kegiatan usaha bank. Kondisi ini mengharuskan business activity. This condition needs bank to perform risk bank untuk melakukan penerapan manajemen risiko secara management application effectively which cover active efektif, meliputi pengawasan aktif oleh pengurus bank, supervision by bank stewardship, policy, procedure, and kebijakan, prosedur dan penetapan limit risiko, proses limit risk determination, identify process, measurement, identifikasi, pengukuran, pemantauan, sistem informasi, dan monitoring, system information and risk control and pengendalian risiko, serta sistem pengendalian intern yang complete internal control. menyeluruh.

Risiko dalam konteks perbankan merupakan suatu kejadian In banking, risk is something potential that can be potensial, baik yang dapat diperkirakan (anticipated) anticipated or unticipated which give negative impact maupun yang tidak diperkirakan (unanticipated) yang to revenue and capital. In risk management process berdampak negatif terhadap pendapatan dan permodalan. application, bank need to perform risk identify activity Dalam penerapan proses manajemen risiko, bank perlu with knowing and understanding the whole existing risk melakukan kegiatan identifikasi risiko dengan cara (inherent risks) could rise from product and new activity. mengenal dan memahami seluruh risiko yang sudah ada After identification, there is measurement to calculate risk (inherent risks) maupun yang mungkin timbul dari produk exposure that can be covered by bank capital, monitoring dan aktivitas baru. Setelah identifikasi, selanjutnya secara as part of evaluation on risk exposure development that can berturut-turut dilakukan pengukuran untuk mengkalkulasi affect to capital that needs to be reported on time, accurate, eksposur risiko yang dapat di-cover oleh modal bank, and informative to the parties that will take decision and risk pemantauan sebagai bentuk evaluasi atas perkembangan control such as adding capital, value protection and other eksposur risiko terutama yang akan berdampak terhadap risk management technique. permodalan. Kemudian dilaporkan secara tepat waktu, akurat, dan informatif kepada pihak pengambil keputusan, dan pengendalian risiko seperti dengan melakukan penambahan modal, lindung nilai, dan teknik mitigasi risiko lain.

Sistem Pengendalian Risiko Risk Control System

Pengendalian risiko dilakukan dengan tujuan agar bank Risk controls were conducted in order to prevent bank from dapat terhindar dari kerugian yang lebih besar yang dapat a big loss that can harm its financial and capital. Base on mengganggu keuangan dan permodalan. Berdasarkan risk profile of Bank Sumsel Babel possession, there will be profil risiko inheren yang dimiliki Bank Sumsel Babel measurement control such as: dilakukan langkah-langkah pengendalian sebagai berikut: 1. Strategi bisnis diutamakan pada aktivitas yang dikuasai 1. Business strategy focused on bank acivity aligned with bank, seiring dengan kemampuan modal untuk meng- capital capability to cover bank business development; cover pertumbuhan bisnis bank; 2. Meningkatkan kualitas proses identifikasi terhadap 2. Increase quality on identification process to debtor, debitur, usaha, agunan, kesesuaian besar fasilitas work, debt, suitability with big facility and credit needs, dan kebutuhan kredit, pemantauan kinerja debitur, monitoring debtor performance, payment activity, aktivitas pembayaran, dan sebagai langkah Mitigasi and as mitigation step on credit risk (MRK) can be done Risiko Kredit (MRK) dapat dilakukan dengan pengikatan with prefect debt bondage and/or guaranteed; agunan yang sempurna dan/atau penjaminan;

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 153 Tata Kelola Perusahaan

3. Meningkatkan kualitas kontrol dalam menjalankan 3. Increase control quality in running procedure in prosedur di setiap layanan atau aktivitas fungsional every service or functional activity in order to control dalam rangka pengendalian risiko operasional, operational risk, reputation, law, and compliance; reputasi, hukum, dan kepatuhan; 4. Meningkatkan peran satuan kerja internal audit dan 4. Increase internal audit and risk management unit unit manajemen risiko dalam melakukan evaluasi dan to perform evaluation and review on policy and review atas efektivitas kebijakan dan prosedur yang proceduree effectiveness that been; dijalankan; 5. Penerapan prinsip kehati-hatian di setiap aktivitas 5. Precationary principle application in every bank bank; activity; 6. Meningkatkan peranan unit terkait untuk mentaati 6. Increase related unit to follow on internal and external peraturan internal dan eksternal; regulation; 7. Memastikan adanya tindak lanjut pada setiap 7. Ensure there is follow up action in every violation; pelanggaran; 8. Meningkatkan peran kontrol intern di kantor cabang 8. Increase intenal control in branch office and ensure dalam memastikan berjalannya pengendalian intern di internal control running to the whole unit in branch seluruh unit kerja di kantor cabang; office; 9. Meningkatkan budaya kepatuhan dan budaya risiko 9. Increase complianceculture and risk culture, in away dengan memastikan bahwa setiap pegawai mengikuti an employee need to pass the test of BPP; ujian Buku Pedoman Peraturan (BPP) 10. Melakukan revisi terhadap Buku Pedoman Peraturan 10. Perform revision on BPP aligned with external provision (BPP) disesuaikan dengan ketentuan eksternal dan and bank business development. perkembangan usaha bank.

Risiko adalah potensi terjadinya suatu peristiwa (events) Risk is a potential event dan can cause loss.Risknot to be yang dapat menimbulkan kerugian. Risiko bukan untuk avoided but need to be manage and face with several dihindari namun untuk dikelola dan dihadapi dengan anticipation or migration. That makes risk management berbagai cara antisipasi atau mitigasi. Untuk itu dibutuhkan application required to whole business unit. Risk penerapan manajemen risiko di seluruh unit bisnis. management application can efectively run as long as there’s Penerapan manajemen risiko dapat berjalan efektif sejauh full integration from risk culture, risk measurement and risk adanya integrasi penuh dari kesadaran risiko (budaya risiko), management strategic. Scope of risk management covered pengukuran risiko dan strategi pengendaliannya. Ruang to whole risk, which is, credit risk, market risk, liquidity risk, lingkup penerapan manajemen risiko mencakup semua operational risk, law risk, reputation risk, strategic risk, edit, jenis risiko, yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, and obedience risk. risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko strategik, dan risiko kepatuhan.

Dalam mengelola risiko tersebut, bank dituntut untuk In managing risk bank is required to apply management menerapkan manajemen risiko sesuai dengan prinsip- risk aligned with management risk principles dan had prinsip manajemen risiko yang telah ditetapkan been determine base on Bank of Indonesia Regulation berdasarkan Peraturan Bank Indonesia dan rekomendasi and recommendation that issued by Bank for International yang dikeluarkan oleh Bank for International Settlements Settlement swhich issued Basel II Accords. yang mengeluarkan Basel II Accords.

Penerapan manajemen risiko Bank Sumsel Babel Bank Sumsel Babel risk management applicatition is based berdasarkan 4 (empat) cakupan, yaitu: on 4 (four)scope, which is: 1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi 1. Active monitoring fromBoard of commissioner and sebagai bagian dari peran pengawasan manajemen. Director as part as management monitoring role. 2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan 2. Sufficient policy, proceduree risk limit as guidance limit sebagai pedoman penerapan manajemen in risk management application. risiko. 3. Sufficent indentification process, measurement, 3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, monitoring and risk control and management pemantauan dan pengendalian risiko serta sistem information system. informasi manajemen. 4. A comprehensive internal control System. 4. Sistem pengendalian internal yang menyeluruh.

154 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Dalam proses penerapan manajemen risiko di Bank Sumsel In risk management application in Bank Sumsel Babel, Babel, hal-hal yang telah dilakukan: things that be done: 1. Dalam menjalankan wewenang dan tanggung 1. In performing its authority and responsibility,Board jawabnya Dewan Komisaris telah melakukan of commissioner had performed evaluation and evaluasi dan persetujuan terhadap kebijakan agreement on risk management policy that been manajemen risiko yang tertuang dalam rencana determine in bank business plan and RKAT. bisnis bank dan RKAT. 2. Menyusun dan menetapkan limit-limit yang 2. Create and assign limitation in bank functional berkenaan dengan aktivitas fungsional bank. activity. 3. Setiap Risk-Taking Unit (RTU) diwajibkan melakukan 3. Every Risk-Taking Unit (RTU) is required to identifikasi risiko-risiko yang melekat pada setiap performrisk identify that holds in every bank aktivitas fungsional bank. functional activity. 4. Setiap RTU melakukan pemantauan dan 4. Every RTU perform monitoring and risk controlling pengendalian terhadap risiko yang timbul dari that comes from every bank functional activities. setiap aktivitas fungsional bank. 5. Melakukan langkah-langkah perbaikan/ 5. Perform improvement steps which related to penyempurnaan yang menyangkut kegiatan operational bank activity, such as: operasional bank berupa: a. Penyempurnaan struktur dan fungsi pada a. Completion on structure and function on every setiap unit kerja. unit of work. b. Pengisian SDM yang sesuai dengan b. SDM that had comprehend competency. kompetensinya. c. Updating BPP/SOP risk management, BPP/SOP c. Updating BPP/SOP manajemen risiko, BPP/SOP Treasury, BPP/SOP credit, BPP/SOP SKAI, BPP/ Tresuri, BPP/SOP perkreditan, BPP/SOP SKAI, SOP IT. BPP/SOP IT. d. Improvement on TI systemby adding system d. Penyempurnaan sistem teknologi dengan back-up database (disaster and recovery menambah system back-up database (disaster center), and data warehouse. and recovery center), dan data warehouse. e. Create internal control guidance. e Penyusunan pedoman pengendalian intern.

Organisasi Manajemen Risiko Risk Management Organization

Untuk menciptakan suatu sistem tata kelola manajemen To create a management risk strong and sufficient risiko yang kuat dan memadai serta dalam kaitan dengan governance system in relation on organizational pengembangan struktur organisasi yang ada, Bank Sumsel structure developing, Bank Sumsel Babel had create risk Babel telah membentuk Komite Manajemen Risiko dan management committee and risk management work unit Satuan Kerja Manajemen Risiko dalam bentuk Divisi in form of Compliance division and risk management and Kepatuhan dan Manajemen Risiko yang berada langsung risk management work unit under Compliance director. di bawah Direktur Kepatuhan. Divisi Kepatuhan dan Compliance Division and Risk management had full Manajemen Risiko bertanggung jawab penuh kepada responsible to Compliance Director on risk management Direktur Kepatuhan terhadap penerapan manajemen risiko application that covered credit risk, market risk, liquidity risk, yang meliputi risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operational risk, law risk, reputation risk, strategic risk and operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko strategik, obedience risk. dan risiko kepatuhan.

Implementasi Basel II Basel II Implementation

Dalam pengimplimentasian Basel II, Bank Sumsel Babel In order to implementation Basel II, Bank Sumsel Babel keep terus berupaya menyempurnakan sekaligus meningkatkan trying to improve ad develop risck control infrastructure as pengembangan infrastruktur pengelolaan risiko sebagai effort to optimalize implementation Basell II. upaya Implementasi Basel II secara optimal.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 155 Tata Kelola Perusahaan

Persiapan Bank Sumsel Babel terhadap penerapan Basel II Bank Sumsel Babel implementation to Basel II application mencakup: cover: 1. Menerapkan praktik manajemen risiko yang efektif di 1. Effectively applied risk management practice to every setiap unit kerja. working unit. 2. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia 2. Escalate human resourses competency to adept in sehingga mahir dalam mengelola risiko. managing risk. 3. Optimalisasi peran Divisi Manajemen Risiko dan Komite 3. Optimalize risk management division role and risk Manajemen Risiko serta komite-komite lainnya seperti management committee and other committee such Komite ALCO dan Komite Pengarah TI. as ALCO committee and TI Steering committee. 4. Menyempurnakan teknologi informasi dan Sistem 4. Improve TI and SYM to be more accurate. Informasi Manajemen yang akurat. 5. Follow on risk management certification from 5. Mengikuti sertifikasi manajemen risiko dari level supervisor level to director level and also board of penyelia sampai dengan level Direksi dan juga Dewan commissioner. Komisaris.

Sesuai dengan roadmap Bank Indonesia, pada tahap awal Aligned with roadmap Bank of Indonesia, in beginner phase Bank Sumsel Babel menggunakan pendekatan standar Bank Sumsel Babel using standard proceduree in counting dalam menghitung capital charge untuk risiko kredit dan capital charge for credit risk and develop internal model mengembangkan pendekatan internal model untuk approach to market risk and basic indicator approach for risiko pasar serta pendekatan basic indicator untuk risiko operational risk gradually in year 2011. operasional secara bertahap pada Tahun 2011.

Profil Risiko Risk Profile

Laporan profil risiko memuat semua jenis risiko yang Report profile risk profile report consists on every type of risk dihadapi oleh bank serta efektivitas sistem kontrol dari that faced by bank and effectiveness control system from masing-masing unit bisnis. Dari kedua faktor tersebut bank every business unit. From both factor, bank can identify risk dapat mengidentifikasi tingkat risiko komposit (low, low to compose level(low, low to moderate, moderate, moderate moderate, moderate, moderate to high, dan high). Bank juga to high, and high). Bank also use risk profile as guidance in menggunakan laporan profil risiko sebagai acuan untuk decide business strategy. menentukan strategi bisnis.

Secara umum penilaian tingkat risiko terhadap kedelapan In general risk level assessment to eight type of risk, Bank jenis risiko Bank Sumsel Babel berpredikat rendah (low) Sumsel Babel had low level with stable risk trend. These dengan tren risiko stabil. Predikat profil risiko rendah reflect good bank activity, safe, with minimum loss potential, dengan tren yang stabil mencerminkan aktivitas bank yang along with sufficient risk control system, so every bank sehat, aman dengan potensi kerugian minimum disertai functional activity could be run through bank management oleh kecukupan sistem pengandalian risiko, sehingga setiap system based on risk. aktivitas fungsional bank dapat dikelola dan dikendalikan melalui suatu sistem manajemen bank yang berbasis risiko.

Dalam jangka panjang manajemen tetap berkomitmen dan In long term management keep commit and consitance in konsisten dalam mengelola potensi risiko menjadi semakin managing risk potential to be lower and convert it to bank minimum dan mengkonversinya menjadi keuntungan profit. (profit) bagi bank.

Berdasarkan PBI No.11/25/PBI/2009 Tentang Perubahan Based on PBI No.11/25/PBI/2009 about change in PBI Atas PBI No.5/8/PBI/2003 Tentang Penerapan Manajemen No.5/8/PBI/2003 about eisk management application to Risiko Bagi Bank Umum, risiko yang dihadapi perbankan general bank which will dace credit risk, market risk, liquidity, yaitu Risiko Kredit, Pasar, Likuiditas, Operasional, Hukum, Operational, Law, reputation strategic and compliance. Reputasi, Strategik, dan Kepatuhan.

156 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Profil Risiko Bank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Risk Profile

Profil risiko per Desember 2011 memiliki peringkat komposit Risk profile in December 2011 had composite (PK) II level, (PK) II, yaitu risiko yang melekat dan/atau yang dihadapi which is risk that cling and/or not significantly affect to bank tidak berpengaruh secara signifikan terhadap usaha bank business, and general bank have good ability in bisnis bank, dan secara umum bank memiliki kemampuan managing risk exposuring. yang baik dalam manajemen eksposur risiko yang dimiliki. a. Risiko Kredit a. Credit Risk Profil risiko kreditinheren moderate, posisi per Desember credit risk Profileinheren moderate, December 2011 position 2011 bank memiliki asset sebesar Rp.13,2 T yang bank had asset Rp. 13,2 T which composed to productif dikomposisikan menjadi aktiva produktif 90,59% dan asset 90,59% andfixed asset 9,41%. From productive asset aktiva tetap 9,41%. Dari komposisi aktiva produktif tersebut 62,60% is credit, 19,78% berupa placement in BI, 7,63% is 62,60% dalam bentuk kredit, 19,78% berupa penempatan di securities, 2,16% placement in other bank.concentrate to BI, 7,63% berupa surat berharga, 2,16% berupa penempatan economic sector, which is in household sector (59,80%), pada bank lain. Konsentrasi berdasarkan sektor ekonomi, construction sektor (13,86%), andagriculture sector (7,62%). yaitu pada sektor rumah tangga (59,80%), sektor konstruksi With majorportfolio major (57,45%), andother coorporation (13,86%), dan sektor pertanian (7,62%). Dengan kategori (31,50%). portofolio dominan berada pada kredit kepada pegawai/ pensiunan (57,45%), dan korporasi lainnya (31,50%).

Strategi kredit diarahkan kepada sektor-sektor unggulan Loan strategy directed to supereme sector that become yang menjadi core bisnis bank, yaitu kredit konsumtif bank core business, which is cunsumtif credit for civil kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS), kredit pemilikan rumah, employee (PNS), mortgage, contrucsion loan based on the kredit produktif konstruksi berdasarkan kontrak kerja dari work contract fron province, city & district government and Pemerintahan Provinsi, Kota, dan Kabupaten, serta sektor agriculture sector to farmers with patterns of cooperation pertanian kepada petani plasma dengan pola kerja sama cooperate with cooperative. dengan koperasi. Sebagai alat pengendalian risiko kredit dilakukan melalui As Loan control tool there’ll be monitoring to: pemantauan terhadap : - limit portofolio kredit yang dituangkan dalam Rencana - Portfolio credit limit that will state in bank business Bisnis Bank, plan, - limit penyaluran kredit per jenis kredit, per sektor - Distribution credit limit per credit type, per economy ekonomi, dan per kantor, sector & per office, - limit kolektibilitas kredit, - Collectability credit limit, - limit batas kewenangan pemutus kredit, - Credit authority limit breaker, -. efektivitas prosedur analisis perkreditan; - Effectiveness on credit analyze proceduree;

Pengelolaan Risiko Kredit Loans Risk Management Risiko kredit adalah risiko akibat kegagalan debitur dan atau Loans risk is the risk due to failure of the debtor or other party pihak lain dalam memenuhi kewajiban kepada bank. Risiko to fulfill an obligation to the bank. Loan risk is essentially kredit pada dasarnya muncul dalam aktivitas pemberian come from provision of loan activities, trade finance, bank kredit, pembiayaan perdagangan (trade finance), bank guarantees, as well as interbank treasury transaction such garansi, serta transaksi tresuri seperti interbank placement. us interbank placement.Bank Sumsel Babel has established Bank Sumsel Babel telah menetapkan standar, kebijakan, standard, policy, and procedure to monitor and manage the dan prosedur untuk memantau dan mengelola risiko kredit credit risk of the above. produk tersebut di atas. Untuk meminimalisasi risiko kredit, Bank Sumsel Babel To minimize loan risk, Bank Sumsel Babel perform the melakukan langkah-langkah sebagai berikut: following steps: - Mengimplementasikan prinsip kehati-hatian (prudential - Implement the principle of prudence (prudential banking) dalam proses pemberian kredit. banking) in the lending process.. - Melakukan pemantauan dan maintenance secara - Conduct intensive monitoring and maintenance of the

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 157 Tata Kelola Perusahaan

intensif terhadap kredit yang telah disalurkan secara loan has been distributed at regular intervals. berkala. - Optimize the function of a credit analyst and yurist - Mengoptimalkan fungsi analis kredit dan yurist (legal (legal document). document). - Created Impairment Loss Reserves form (CKPN) in - Membentuk Cadangan Kerugian Penurunan Nilai accordance with PSAK 50/55 and Accounting Guidelines (CKPN) yang sesuai dengan PSAK 50/55 dan Pedoman for Indonesia Banking. Akuntansi Perbankan Indonesia. - Optimize the function of Special Credit Unit in the - Mengoptimalkan fungsi Satuan Kredit Khusus dalam handling and settelement credit problem penanganan dan penyelesaian kredit bermasalah.

b. Risiko Pasar b. Market Risk Profil risiko pasar inheren low, yang ditandai komposisi posisi Inherent low market risk profile is, the composition of trading yang dimiliki tidak signifikan terhadap asset bank trading positions which not have significant effect on (2,03%). Umumnya posisi trading saling tutup sehingga bank assets (2.03%), general trading position close to each risiko repricing sangat minimal, posisi nilai tukar saling other so the risk repricing is very minimal, the position of tutup dengan pengelolaan PDN yang memadai, instrument the exchange rate close to each other with adequate PDN capital market yang diterbitkan oleh pemerintah, dan bukan management, capital market instruments. produk derivatif.

Alat pengendalian risiko pasar dilakukan pemantauan Market risk tool control monitor on: terhadap : - limit portofolio/eksposur terekspos risiko pasar. - portfolio limits / exposures that are exposed to market - limit transaksi/open position trading money market, risk.. forex, dan capital market. - limit transaction/open position trading money market, - limit loss transaksi trading money market, forex, dan forex, andcapital market. capital market. - limit loss transactiontrading money market, forex, - mengoptimalkan peran ALMA dalam manajemen andcapital market. maturity profile. - Optimilize ALMA role in maturity management profile.

Pengelolaan Risiko Pasar Market Risk Management Risiko pasar adalah risiko pada posisi neraca dan rekening Market risk is the risk on balance sheet and administratif administratif termasuk transaksi derivatif, akibat perubahan account, including derivative transactions, due to changes secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk risiko in overall market conditions, including the risk of changes perubahan harga option. Bank Sumsel Babel mengendalikan in option prices. Bank Sumsel Babel had controlling market risiko pasar melalui limit transaksi yang disetujui oleh Komite risk through transaction limit that approved by the Risk Manajemen Risiko yang diketuai oleh Direktur Kepatuhan. Management Committee, chaired by the obedience Director

Untuk meminimalisir risiko pasar, Bank Sumsel Babel To minimize market risks, Bank Sumsel Babel perform the melakukan langkah-langkah sebagai berikut: following steps: - Mengoptimalkan fungsi ALCO. - ALCO optimization function. - Mengoptimalkan business intelligent. - Optimizingbusiness intelligent. - Memantau dan mengendalikan maturity mistmatch. - Monitor and controlmaturity mistmatch. - Melakukan hedging terhadap transaksi-transaksi yang - Conduct hedging transactions against vulnerable rentan perubahan nilai tukar. exchange rate changes. - Melakukan pemantauan risiko pasar secara harian. - Performmonitoringmarket riskin daily basis. - Melakukan analisa terhadap perubahan nilai tukar - Perform an analysis of changes in foreign exchange. valuta asing.

c. Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk Profil risiko inheren likuiditas low yaitu, bank memiliki Inherent low liquidity risk profile is, the bank has a high aset likuid berkualitas tinggi yang sangat memadai untuk quality liquid assets that is sufficient to cover cash flow out meng-cover cash out flow atas kewajiban yang jatuh tempo of liabilities that is due (27.35%), although dominated by (27,35%). Walaupun didominasi oleh karakteristik sumber the characteristics of short-term funding sources but has a pendanaan berjangka pendek namun memiliki perilaku small withdrawal behavior (cash out flow), cash flows from

158 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

penarikan (cash out flow) yang kecil, arus kas dari aset dan assets and liabilities can covered each other, while access to kewajiban dapat saling tutup, sedangkan akses kepada sources of funding is adequate. sumber pendanaan memadai. Alat pengendalian risiko likuiditas dilakukan melalui Liquidity risk management tools through the monitoring of: pemantauan terhadap : - limit primary reserve dan secondary reserve, - cash ceiling limit (intra hari), - limit pagu kas (intra hari), - analysis of cash flow projections up to 3 months ahead - analisis proyeksi cash flow sampai dengan 3 bulan by every branch offices, kedepan oleh setiap kantor-kantor cabang, - policies in the branch office regarding withdrawal - kebijakan di kantor cabang menyangkut rencana plans in large numbers; penarikan dana dalam jumlah besar;

Pengelolaan Risiko Likuiditas Liquidity Risk Management Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan bank Liquidity risk is the risk due to the inability of banks to untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber meet maturing obligations from cash flow funding sources pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid berkualitas and / or of high quality liquid assets that can be pledged, tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas without interfering with the activities and banks financial dan kondisi keuangan bank. Divisi Tresuri dan Internasional condition.Treasury and International Division conduct melaksanakan pengelolaan likuiditas untuk memastikan liquidity management to ensure that the bank's liquidity bahwa posisi likuiditas bank tidak melanggar ketentuan position does not violate the provisions of Bank of Indonesia regulasi Bank Indonesia maupun ketentuan yang telah regulations and any conditions that had been set. ditetapkan.

Untuk meminimalisasi risiko likuiditas, Bank Sumsel Babel To minimize the risk of liquidity, Bank Sumsel Babel perform melakukan langkah-langkah sebagai berikut: the following steps: - Menyesuaikan jangka waktu sumber dan penggunaan - Adjust the period of the sources and your uses of funds. dana. - Optimize the function of ALCO and Treasury. - Mengoptimalkan fungsi ALCO dan Tresuri. - Carry out in accordance with ALMA provisions. - Melaksanakan ALMA sesuai dengan ketentuan. - Maintain good relationships with funding sources and - Menjaga hubungan baik dengan sumber pendanaan your dominant fund dan pemegang dana dominan. holders. - Membangun software untuk memantau likuiditas Bank - Building a software for monitoring the Bank's liquidity in Sumsel Babel. Bank Sumsel Babel. - Memelihara posisi secondary reserve. - Maintaining the position of secondary reserve d. Risiko Operasional d. Risk Operational Profil risiko inheren operasional low to moderate yaitu, Low to moderate inherent operational risk profile is, the karakteristik bisnis bank yang tidak tergolong kompleks characteristics of bank businesses that are not classified as dengan penggunaan tenaga alih daya pada jaringan. a complex with the use of power over the power on the Kesalahan oleh SDM masih dalam batas yang wajar network. Human error remains within reasonable limits sebagai konsekuensi atas operasional bank. Perkembangan as a consequence of the bank's operations. Development penggunaan teknologi informasi dilakukan secara bertahap of the use made of information technology is gradually dengan melibatkan konsultan untuk mendukung kesiapan by engaging a consultant to support the readiness of IT sistem TI. Frekuensi dan materialitas fraud internal dan systems. Frequency and materiality of internal and external eksternal sangat rendah dengan tingkat kerugian yang fraud is very low with a level of loss is very minimal, and sangat minimal, serta potensi ancaman gangguan bisnis the potential threat to business disruption due to external akibat kejadian external rendah. events is low.

Alat pengendalian risiko operasional adalah melalui Operational risk management tools is through the monitoring atas informasi pengelolaan eksposur risiko monitoring of exposure to operational risk management operasional yang disampaikan secara self assessment oleh information that is delivered in self-assessment by each setiap unit operasional (ORSA), serta melalui informasi- operational unit (ORSA), as well as through other information informasi lain sesuai limit frekuensi kejadian dan nominal according to the nominal frequency of occurrence and kerugian yang diakibatkan oleh manusia, kelemahan limit losses caused by humans, the weakness of internal

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 159 Tata Kelola Perusahaan

proses internal, kegagalan sistem, dan faktor eksternal, processes, system failure , and external factors, conduct mengadakan pelatihan bagi pegawai baru, pembuatan training for new employees, creating guidelines for business pedoman business contingency plan (BCP) sebagai pedoman contingency plan (BCP) as the operational guidelines in an operasional dalam kondisi darurat, memiliki server back up emergency situation, have a server back up database and database dan disaster recovery contingency (DRC), Updating disaster recovery contingency (DRC), Updating the BPP BPP yang sudah tidak sesuai dengan kondisi operasional, was not in accordance with operating conditions, and dan implementasi atas prosedur dalam penatausahaan implementation of the procedures in using. penggunaan teknologi.

Pengelolaan Risiko Operasional Risk Operational Management Risiko operasional adalah risiko akibat ketidakcukupan dan/ Operational risk is the risk due to inadequate and / or non- atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, functioning of internal processes, human error, system kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian failure, and / or the presence of external events that eksternal yang mempengaruhi operasional bank. Secara affect the bank's operations. In general, operational risk is umum risiko operasional sulit untuk diidentifikasi, diukur difficult to be identified, measured and controlled, but still dan dikendalikan, namun manajemen tetap mengupayakan management seeking an operational risk management suatu sistem manajemen risiko operasional, terutama terkait system, mainly related to operational risks caused by: dengan risiko-risiko operasional yang disebabkan oleh: - Permasalahan pengendalian atau kontrol internal. - Control problem or internal control issues. - Ketidakcukupan prosedur atau tidak berfungsinya - Inadequacy of the procedures or non-functioning of proses internal. internal processes. - Kesalahan manusia dan fraud. - Human error and fraud. - Kegagalan sistem teknologi informasi. - Failure of information technology systems.

Untuk meminimalisir risiko operasional, Bank Sumsel Babel To minimize operational risk, Bank Sumsel Babel perform melakukan langkah-langkah sebagai berikut: the following steps: - Melakukan identifikasi dan penilaian risiko operasional - Perform identification and assessment of operational di masing-masing unit dengan cara identifikasi akibat risk on each unit by way of the identification result (impact) dan frekuensi kejadian dalam bentuk kuisioner (impact) and the frequency of occurrence in the form of Operational Risk Self-Assessment (ORSA). questionnaires Operational Risk Self-Assessment (Orsa). - Menyelenggarakan program pendidikan yang lengkap - Develop education programs which comprehensive dan terpadu serta berkesinambungan bagi SDM . and integrated and sustainable for the SDM. - Melakukan rotasi pegawai secara teratur sesuai dengan - Hold a regular employees rotation according to their bidang keahlian. area of expertise. - Menyiapkan data center cadangan berikut pemeliharaan - Setting up a backup data center in anticipation of failure untuk mengantisipasi kegagalan pada mesin produksi. following maintenance on a production machine. - Menyusun BPP mengenai penatausahaan teknologi. - Develop the administration of BPP technology. - Melakukan updating BPP yang tidak sesuai lagi dengan - Perform BPP updating that not fit anymore with the kondisi operasional bank. operations bank condition. - Menerapkan prosedur pemantauan dan pengawasan - Implement monitoring procedures andeffective intern secara efektif. internal controls.

e. Risiko Hukum e. Legal Risk Profil risiko inheren hukum low yaitu, proses litigasi Legal inherently law risk profile is, the litigation process with dengan frekuensi dan/atau dampak financial atas gugatan the frequency and / or financial impact onless significant kurang signifikan dan tidak mengganggu bisnis bank dan lawsuit and do not interfere with the bank's business and tidak berdampak besar terhadap reputasi bank. Dalam did not have a major impact on the bank’s reputation. In mengeluarkan aktivitas dan produk baru telah sesuai issuing new products and activities that have been subject dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. toapplicable law and regulation.

Alat pengendalian risiko hukum adalah melalui monitoring Legal risk management tools is through the monitoring of terhadap potensi dan/atau frekuensi akibat adanya gugatan potential and / or frequency as a result of the litigation and hukum dan akibat kerugian keuangan yang akan dialami caused financial losses that will be experienced by the bank, bank, selain itu telah diupayakan review atas perjanjian dan but it has sought review of the cooperation agreements and

160 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

kontrak kerjasama untuk meminimalisasi lemahnya aspek contracts to minimize the weakness of the legal aspects of hukum yang diperjanjikan. the agreement.

Pengelolaan Risiko Hukum Legal Risk Management Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum dan/ Legal risk is the risk due to lawsuits and / or weaknesses atau kelemahan aspek yuridis. Untuk menghindari tuntutan of juridical aspects. To avoid lawsuits from both sides of hukum dari pihak counterparty baik dari debitur maupun the debtor or counterparty depositors, Bank Sumsel Babel deposan, Bank Sumsel Babel memperhatikan dan mematuhi notice and comply with all provisions of the customer data semua ketentuan kerahasiaan data nasabah, terutama confidentiality, especially related to customer financial berkaitan dengan data informasi keuangan nasabah yang information data bank.This is necessary in order to avoid ada di bank. Hal ini diperlukan agar bank terhindar dari bank lawsuits that can be filed by the customer. tuntutan hukum yang dapat diajukan oleh nasabah.

Divisi Hukum dan Umum melaksanakan review secara General Legal Division carry out periodic review of berkala terhadap perjanjian dan kontrak kerjasama yang cooperation agreements and contracts made with the bank dilakukan dengan counterparty bank untuk memastikan counterparty to ensure its implementation of the provisions kekuatan pelaksanaan dari ketentuan-ketentuan yang contained in agreements and contracts held by the bank. terdapat dalam perjanjian dan kontrak yang dimiliki oleh bank.

Bank Sumsel Babel juga selalu melakukan program pelatihan Bank Sumsel Babel is also perform training program to untuk memberikan dan meningkatkan pengetahuan provide and improve the knowledge of employees in pegawai dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari. Hal ini carrying out daily duties, it is expected to help in efforts diharapkan dapat membantu dalam upaya pencegahan to prevent the possibility of legal risks that could harm the kemungkinan munculnya risiko hukum yang dapat bank. merugikan bank. f. Risiko Reputasi f. Reputation Risk Profil risiko inheren reputasi low yaitu, tidak terdapat iLow Inherentlyreputation risk profile is, there are no pengaruh reputasi negatif dari pemberitaan oleh pemilik negative reputation effect of the proclamation by the bank, pelanggaran/potensi pelanggaran etika bisnis owner of the bank, violation / potential violation of business minimal dan bank memiliki reputasi sebagai perusahaan ethics and the bank at least has a reputation as a company yang menjunjung tinggi etika bisnis. upholding business ethics.

Alat pengendalian risiko reputasi dilakukan melalui Reputation risk management tools is done through monitoring dan dokumentasi atas frekuensi terjadinya monitoring and documentation of the publication publikasi yang berdampak pada reputasi dan kerugian frequency which would impact the bank's reputation and keuangan bank. Selain itu bank telah memiliki unit corporate financial losses, other than that the bank already has a unit secretary yang bertanggung jawab dalam pengendalian for corporate secretary that responsible in the controlling risiko reputasi. reputation risk.

Pengelolaan Risiko Reputasi Reputation Risk Management Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat Reputational risk is the risk due to declining levels kepercayaan stakeholders yang bersumber dari persepsi ofstakeholders trust resulting from negative perception of negatif terhadap bank. Hal tersebut secara langsung dan the bank. It is directly and indirectly leads to bank losses or tidak langsung dapat mengakibatkan bank menderita hinder the bank to make a profit. kerugian atau menghalangi bank untuk mendapatkan keuntungan.

Dalam upaya pengendalian risiko reputasi dapat berjalan In order to make reputational risk control efforts will be efektif, Bank Sumsel Babel membentuk Satuan Sekretaris effective, Bank Sumsel Babel had form a unit of Company Perusahaan yang bertanggung jawab dalam penerapan Secretary which responsible for the implementation of kebijakan yang berkaitan dengan antisipasi berita negatif policies related to the negative news anticipation or atau informasi yang bersifat kontra produktif. information that is counter-productive.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 161 Tata Kelola Perusahaan

Bank Sumsel Babel mempublikasikan materi komunikasi Bank Sumsel Babel had published communication materials seperti brosur dan pamflet yang menerangkan secara rinci such as brochures and pamphlets that explain in detail produk dan layanan Bank Sumsel Babel. Bank Sumsel Babel for the products and services of Bank Sumsel Babel. Bank juga senantiasa menjalin hubungan baik dengan media Sumsel Babel also maintain good relations with the media masa melalui penyelenggaraan jumpa pers secara rutin dan by holding a press conference on a regular basis and pemberitaan untuk memberikan informasi yang transparan reporting to provide transparent information to the public. kepada masyarakat.

g. Risiko Strategik g. Strategic Risk Profil risiko inheren reputasi low yaitu, strategi bank tergolong Low Inherently reputation risk profile is, the strategy of banks konservatif atau berisiko rendah dikarenakan bank masih classified as conservative or low risk because the banks still do melakukan kegiatan usaha pada pangsa pasar dan nasabah business on market share and customerssuitable to its core sesuai core bisnisnya. Produk/kegiatan usaha bank tergolong business. Products / bank's business activities classified as stabil, tidak kompleks dan terdiversifikasi dengan baik. Strategi stable, not complex and well diversified, the strategy is done dilakukan dengan beberapa pengembangan namun masih by some development but still in the same core business. Bank dalam core bisnis yang sama. Bank memiliki keunggulan has a stable competitive advantage, and the achievement of kompetitif yang stabil, dan pencapaian rencana bisnis bank the bank's business plan is adequate. sangat memadai.

Alat pengendalian risiko strategi dilakukan melalui monitoring Tool of risk control strategies is through monitoring the atas terjadinya penyimpangan anara realisasi dan target occurrence of irregularities and targets in bank business plan, dalam rencana bisnis bank, dengan demikian dapat thus can be carried out control measures / anticipation of the dilakukan langkah-langkah pengendalian/antisipasi terhadap irregularities of business achievement. penyimpangan pencapaian bisnis.

Pengelolaan Risiko Strategik Strategic Risk Management Risiko strategik adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam Strategic risk is the risk due to inaccuracies in the retrieval and pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan strategik / or implementation of a strategic decision and the failure to serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan lingkungan anticipate on business changing environment. The results of bisnis. Hasil keputusan penetapan strategi memiliki the determination of strategies have significant consequences konsekuensi yang signifikan dalam jangka panjang. in the long term. Perumusan strategi Bank Sumsel Babel harus Strategy Formulation of Bank Sumsel Babel must consider memperhatikan tiga hal pokok: three main things: - Memeriksa hal penting yang mendasari strategi bank - Examine the underlying importance of bank strategy dengan menggunakan analisis Strength, Weakness, by using a SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat (SWOT). Opportunity, and Threat) - Membandingkan hasil yang ingin dicapai (expected - Comparing the results to be achieved (expected result) result) dengan hasil aktual. with the actual results. - Mengambil tindakan yang tepat untuk menjamin - Take appropriate measures to ensure the agar pelaksanaan sesuai dengan rencana yang telah implementation is in accordance with a predetermined ditetapkan. plan.

h. Risiko Kepatuhan h. Compliance Risk Profil risiko inheren kepatuhan low, kesalahan-kesalahan Low Inherent compliance risk profile is errors that occur due yang terjadi dikarenakan human error terutama terhadap to human error, especially on human understanding of the pemahaman SDM mengenai sandi-sandi pada pelaporan codes on the Monthly Reporting of Commercial Banks (LBU) Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) dan Sistem Informasi and Debtor Information Systems (SID). Bank has implemented Debitur (SID). Bank telah menerapkan hampir seluruh standar almost all financial standards and applicable ethic codes. keuangan dan kode etik yg berlaku.

Alat pengendalian risiko kepatuhan adalah melalui monitoring Compliance risk management tools is through the monitoring terhadap frekuensi kejadian yang melanggar peraturan/ frequency of occurrence of the violation of regulations / perundang-undangan, ketentuan intern bank dan kerugian/ legislation, bank internal provision and bank's internal loss denda atas pelanggaran yang terjadi. Monitoring tersebut

162 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

merupakan upaya deteksi dini dalam melakukan langkah- / penalties for violations. Monitoring is an early detection langkah pengendalian. Selain melakukan pemberitahuan effort in performing the control measures, in addition on kepada unit-unit terkait mengenai adanya perubahan atau notificate to the relevant units of the change or imposition of pemberlakuan regulasi baru, melakukan uji petik terhadap new regulations, to perform test to operational unit which is unit kerja operasional yaitu terhadap perkreditan dan non through credit and non-credit self-assessment worksheets. perkreditan melalui kertas kerja self assessment.

Pengelolaan Risiko Kepatuhan Pengelolaan Risk Compliance Risiko kepatuhan adalah risiko akibat bank tidak mematuhi Compliance risk is the risk due to the bank did not comply and dan/atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan / or implement applicable laws and regulations. dan ketentuan yang berlaku.

Risiko kepatuhan merupakan potensi kerugian yang Compliance risk is the potential loss caused by the bank does disebabkan bank tidak mematuhi atau tidak melaksanakan not comply with or implement banking regulations such peraturan perbankan, seperti peraturan-peraturan yang as rules relating to crediting (the fulfillment of obligations terkait dengan pengkreditan (kewajiban pemenuhan modal minimum capital, asset quality, the establishment of minimum, kualitas aktiva produktif, pembentukan cadangan impairment loss reserves, legal lending limit, the rules relating kerugian penurunan nilai, batas maksimum pemberian kredit, to market conditions (net of foreign exchange positions), and selain itu juga dengan peraturan yang terkait dengan keadaan other banking regulations related to reporting to Bank of pasar (posisi devisa netto), dan peraturan perbankan lainnya Indonesia. yang berhubungan dengan pelaporan kepada Bank Indonesia.

Bagian kepatuhan yaitu Satuan Kepatuhan bertugas Compliance part is Compliance Unit in charge of making sure memastikan semua unit kerja telah mematuhi ketentuan dan all units are in compliance with banking rules and regulations peraturan perbankan yang dibuat berdasarkan peraturan made under the applicable regulations and standards. dan standar yang berlaku. Satuan Kepatuhan juga melakukan Compliance Unit also learned to test and properly documented uji petik dan mendokumentasikan laporan dengan benar reports by time and content, and ensures that documentation berdasarkan waktu dan isinya, dan memastikan agar is not lost. dokumentasi tersebut tidak hilang.

Program Kerja Manajemen Risiko dan Program Risk Management and Kepatuhan di Tahun 2012 Compliance in Year 2012

Bank Sumsel Babel pada Tahun 2012 akan terus berusaha In the Year 2012 Bank Sumsel Babel will continue to strive to untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan dalam upaya improve the performance and capabilities in an effort to deal with Implementasi Basel II dan penerapan program APU dan PPT Basel II implementation and application of the APU and the PPT sesuai dengan persyaratan Bank Indonesia. program in accordance with the of Bank of Indonesia requirements.

Program kerja Manajemen Risiko Tahun 2012, yaitu: The work program of risk management and compliance in the year 2012, is: 1. Melaksanakan rapat Komite Manajemen Risiko dan 1. Implement the Risk Management Committee SSG manajemen risiko yang dilakukan secara berkala meetings and Supporting Staff Group (SSG) risk untuk mengkaji efektivitas penerapan manajemen management which conducted periodically to assess risiko di Bank Sumsel Babel dan implementasi Basel II. the effectiveness of risk management at Bank Sumsel 2. Penerapan rating dalam rangka optimalisasi Babel and the implementation of Basel II pemutusan pemberian kredit. 2. Rating in order to implement the termination of the 3. Evaluasi terhadap pelaksanaan ORSA. credit crunch. 4. Penyempurnaan terhadap aplikasi vision prisma untuk 3. Evaluationof ORSAimplementation. kepentingan pelaporan dan pengendalian risiko 4. Perfecting the prism vision applications for the sebagai bagian dari peningkatan sistem informasi benefit of reporting and risk control as part of risk manajemen risiko. management information system improvements

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 163 Tata Kelola Perusahaan

5. Sosialisasi mengenai manajemen risiko APU dan PPT 5. The socialization of risk management, APU and PPT to kepada setiap unit kerja Bank Sumsel Babel. each unit of theSumsel Babelbank. 6. Review BPP Manajemen Risiko. 6. Assess risk profile for Syariah business unit. 7. Review terhadap profil risiko. 7. Review of the risk profile. 8. Pelaksanaan berkelanjutan terhadap sertifikasi 8. Implement an ongoing basis of certification risk manajemen risiko dan pelatihan manajemen risiko. management and risk management training.

Adapun program kerja Manajemen Risiko dan Kepatuhan The work program on Year 2012 compliance, is:- Tahun 2012, yaitu: - Socialization of the APU and PPT to each unit of the Bank - Sosialisasi mengenai APU dan PPT kepada setiap unit of South Sumatra Babel. kerja Bank Sumsel Babel. - Assessment of the risk profile of Sharia business units. - Penilaian profil risiko Unit Usaha Syariah. - Updating and PPT APU system which includes WIC, - Updating sistem APU dan PPT yang meliputi WIC, profil client risk profiles, and early warning (red flag). risiko nasabah, dan peringatan dini (red flag). - Implementation Plan report Suspection Transaction - Rencana Implementasi laporan Suspection Transaction Report (STR) with Reports Gathering and Processing Report (STR) dengan sistem Gathering Reports and Information (GRIP) made PPATK. Processing Information (GRIP) yang dibuat PPATK. - Conducting a test of knowledge of individual employees - Mengadakan ujian pengetahuan masing-masing against BPP Babylon Bank of South Sumatra. pegawai Bank Sumsel Babel terhadap BPP. The Participation on Risk Management Keikutsertaan Pelatihan dan Ujian Certification Board (BSMR) Exam and Badan Sertifikasi Manajemen Risiko Training (BSMR) Bank Sumsel Babel is fully committed to improving the Bank Sumsel Babel berkomitmen penuh untuk competence and human resources capabilities by engaging meningkatkan kompetensi dan kemampuan sumber daya employees in the internal and external training programs, manusia dengan mengikutsertakan pegawai-pegawai including the risk management program certification dalam program pelatihan internal dan eksternal, termasuk examinations conducted by Risk Management Certification juga program ujian sertifikasi manajemen risiko yang Board (BSMR). dilaksanakan oleh Badan Sertifikasi Manajemen Risiko (BSMR). In the Year 2011, Bank Sumsel Babel who have graduated Pada Tahun 2011, pejabat Bank Sumsel Babel yang telah and obtained a certificate from a certificate BSMR for risk lulus dan memperoleh sertifikat dari BSMR untuk sertifikat management as many as 277 people at level 1, level 2 manajemen risiko tingkat 1 sebanyak 277 orang, sertifikat risk management certificate as many as 79 people, risk manajemen risiko tingkat 2 sebanyak 79 orang, sertifikat management certificate level 3 as many as 31 people, risk manajemen risiko tingkat 3 sebanyak 31 orang, sertifikat management certification as a level 4 as many as 14 people, manajemen risiko tingkat 4 sebanyak 14 orang, dan sertifikat and risk management certificate level 5 by 7 people manajemen risiko tingkat 5 sebanyak 7 orang PROVISION OF FUNDS TO PENYEDIAAN DANA KEPADA RELATED PARTIES AND LARGE PIHAK TERKAIT DAN PROVISION PENYEDIAAN DANA BESAR In order to avoid bank failure of as a result of the Dalam rangka menghindari kegagalan usaha bank sebagai concentration of funds and increase the independence akibat konsentrasi penyediaan dana dan meningkatkan of the bank stewardship of the potential intervention independensi pengurus bank terhadap potensi intervensi from related parties, bank must apply the precautionary dari pihak terkait, bank wajib menerapkan prinsip kehati- principle and risk management in the provision of funds, hatian dan manajemen risiko dalam penyediaan dana, among others, by applying portfolio spread / diversified of antara lain dengan menerapkan penyebaran/diversifikasi provision of funds. portofolio penyediaan dana yang diberikan.

164 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Bank Sumsel Babel telah menyusun BPP pedoman kebijakan Bank Sumsel Babel has create BPP guidelines and policies dan prosedur tertulis tentang penyediaan dana kepada and written procedures on the funds provision to related pihak terkait (related party) dan/atau penyediaan dana besar parties and / or provision of funds (large exposures) in (large exposures) sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia accordance with Bank of Indonesia provisions on Lending tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit Bank Umum. Limit for general Banks.

Jumlah total baki debet penyediaan dana kepada pihak Total debit balance of provision of funds to related parties terkait (related party) dan debitur/group inti per 31 and the debtor / core group per December 31, 2011, as the Desember 2011 sebagaimana tabel berikut: following table:

JUMLAH TOTAL BAKI DEBET PENYEDIAAN DANA TOTAL DEBIT BALANCE OF PROVISION OF FUNDS

Jumlah Total Penyediaan Dana Nominal Your Provision Debitur (jutaan Rupiah) Debtor Nominal (Million Rupiah) Kepada Pihak Terkait 156 36.437 Related party Kepada debitur inti To main debtor - Individu 16 1.397.853 -Individual - group 9 779.457 - group

RENCANA STRATEGIS BANK BANK'S STRATEGIC PLAN

Dalam mendukung penerapan program GCG, Bank In supporting of the implementation of good corporate Sumsel Babel telah menyusun rencana korporasi. Rencana governance, the Bank has prepared a Bank Sumsel Babel Korporasi Bank Sumsel Babel yang terkait dengan laporan corporationplan. Bank Sumsel Babel Corporation plans pelaksanaan GCG Tahun 2011 ini terdiri dari: associated with reports of execution of GCG in 2011 which - Rencana Jangka Pendek yang dijabarkan dalam consists of: Rencana Kerja Anggaran Tahunan (RKAT) Bank Sumsel - Short-term plans outlined in the Annual Work Plan Babel Tahun 2011. Budget (AABP) of Bank Sumsel Babel in year 2011. - Rencana Jangka Menengah dijabarkan dalam Rencana - Medium Term Plan outlined in the Business Plan Bank of Bisnis Bank Sumsel Babel Tahun 2010-2013. SumselBabel bank Year 2010-2012. - Rencana Jangka Panjang dijabarkan dalam Rencana - Long-term plans outlined in the Corporate Plan Year Korporat Bank Sumsel Babel Tahun 2007-2011. 2007-2011 Bank Sumsel Babel.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 165 Dalam menjalankan prinsip keterbukaan, Bank Sumsel Babel selalu berusaha menyajikan pengungkapan informasi keuangan dan non keuangan kepada berbagai pihak yang berkepentingan.

In executing transparency principle, Bank Sumsel Babel manages to deliver financial and non- financial report to the related parties.

TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN BANK Transparency of Bank’s Financial and Non Financial Condition

Dalam rangka memenuhi aspek transparansi kondisi In order to meet the transparency aspects of the keuangan, Bank Sumsel Babel telah melaksanakan financial condition, Bank Sumsel Babel has implemented transparansi kondisi keuangan dan non keuangan kepada transparency of financial and non financial condition stakeholders dengan cara menyusun dan menyajikan to stakeholders in preparing and presenting reports to laporan sesuai tata cara, jenis dan cakupan sebagaimana appropriate procedures, the type and scope as stipulated in ditetapkan dalam peraturan Bank Indonesia, terdiri dari Bank of Indonesia regulation, which consists of the Annual Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan, Report, Published Financial Quarterly Report, Monthly Laporan Keuangan Publikasi Bulanan dan Laporan Financial Report and Consolidated Financial. Keuangan Konsolidasi.

Bank Sumsel Babel juga telah mengumumkan Laporan Bank Sumsel Babel has also announced the publication Keuangan Publikasi Triwulanan di media surat kabar harian of the Quarterly Financial Reports in local and national lokal dan nasional. Selain itu, melaporkannya juga ke newspapers and also report them to relevant institutions, lembaga terkait, dengan harapan publik dapat memperoleh in the hope the public can obtain a complete and accurate informasi yang lengkap dan akurat tentang kondisi information about the financial condition of Bank Sumsel keuangan Bank Sumsel Babel. Babel .

166 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Di sisi lain untuk memenuhi aspek transparansi non On the other hand to meet non-financial aspects of keuangan, Bank Sumsel Babel telah melaksanakannya transparency, Bank Sumsel Babel has done in the following dalam bentuk sebagai berikut: aspect: - Homepage Bank Sumsel Babel telah menyajikan - Homepage Bank Sumsel Babel has presented the Annual Laporan Tahunan Bank, Laporan Keuangan Publikasi Report, the Quarterly Financial Report, Implementation Triwulanan, Laporan Pelaksanaan GCG, informasi kantor Report of GCG, branch offices information, cash offices cabang, cabang pembantu, kantor kas, dan lokasi ATM and ATM locations of Sumsel Babel. Bank Sumsel Babel. - Menyajikan informasi produk dan layanan bank - Presenting products and services information in bank di homepage bank, meliputi jenis produk, tingkat homepage bank, including product type, interest rate, bunga, layanan pembayaran tagihan pihak ketiga dan third-party bill payment service and so on. sebagainya. - Menyediakan brosur-brosur produk di setiap kantor - Provide product brochures at each branch office / cash cabang/cabang pembantu/kantor kas Bank Sumsel office of Bank Sumsel Babel. Babel. - Menginformasikan tingkat suku bunga, kurs pada - Inform the interest rate, exchange rate on electronic papan informasi elektronik. information boards. - Menginformasikan tata cara penanganan dan - Inform of settlement procedures and handling penyelesaian pengaduan nasabah. customer complaints. - Membentuk unit dan/atau fungsi pengaduan nasabah - Forming units and / or customer complaints function at di kantor pusat dan di setiap kantor cabang. headquarters and at each branch office.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 167 Tata Kelola Perusahaan

a. Kepemilikan Saham Anggota Dewan a. Share Ownership Board of Commissioner Komisaris dan Direksi and Director Sesuai dengan ketentuan bank, anggota Direksi Accordance with the bank provisions, the Directors dilarang secara sendiri-sendiri atau bersama-sama are prohibited from individually or jointly hold shares memiliki saham melebihi 25% (dua puluh lima exceeding 25% (twenty five percent) in another company perseratus) pada suatu perusahaan lain. Juga di dalam and stated also in the Bank Articles of Association Anggaran Dasar bank dinyatakan kewajiban Direksi dan that Boards obligation to disclose shareholdings of Dewan Komisaris untuk mengungkapkan kepemilikan the Directors and the Board Commissioners and their saham anggota Direksi dan Dewan Komisaris beserta families in a bank or other. keluarganya dalam bank atau perseroan lain.

Direksi dan Dewan Komisaris Bank Sumsel Babel tidak Directors and board of Commissioner of Bank Sumsel memiliki kepemilikan saham pada bank/perseroan lain, Babel has no stake ownership in the bank / another yang dinyatakan dalam surat pernyataan. company, which is expressed in a statement letter.

b. Pengungkapan Hubungan Keuangan dan b. Disclosure of Financial Relationships and Family Keluarga Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Members of the Commissioner and Director PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan and Bangka Belitung merupakan Badan Usaha Milik Daerah Bangka Belitung is owned by Government of South (BUMD) milik Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Sumatra Province, Government of Bangka Belitung Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan Islands, and the regencies / cities in South Sumatra pemerintah kabupaten/kota se-Sumatera Selatan and Bangka Belitung Islands, so the Bank is not owned dan Kepulauan Bangka Belitung, sehingga Bank tidak by individuals either by Board of Commissioners and dimiliki secara perseorangan baik oleh anggota Dewan member of Director. Komisaris maupun anggota Direksi.

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki Board commissioner members and director have no hubungan keuangan ataupun hubungan keluarga financial relationships or family ties to the second sampai dengan derajat kedua baik antar anggota degree, both among members of the Board of Dewan Komisaris, Direksi ataupun dengan Pemegang Commissioners, Board of Directors or by Shareholders. Saham.

c. Membeli Saham (Shares Option) c. Purchase Shares (Option Shares) Anggota Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki Board members of commissioner and Director do not opsi untuk membeli saham (shares option) terhadap have the option to buy the stock (option shares) of saham PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera shares of PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Hal ini sesuai dengan Selatan and Bangka Belitung.This is in accordance with Anggaran Dasar Bank Sumsel Babel yang menyatakan the Articles of Association of Babel Sumsel Bank stating bahwa kepemilikan saham seri A yang mempunyai hak that the Series A shares have special voting rights that suara khusus hanya dapat dimiliki oleh pemerintah can only be owned by the provincial and district / city. provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.

d. Laporan Penyimpangan Internal (Internal d. Internal Deviation Report (Internal Fraud) Fraud) Dalam menjalankan kegiatan usahanya, setiap bank In the course of its business, every bank will face akan menghadapi risiko operasional, karena risiko operational risks, due to operational risks associated operasional terkait dengan faktor internal yang ada with internal factors that exist in Bank Sumsel Babel. di Bank, termasuk di Bank Sumsel Babel. Mengingat Given the internal fraud is part of operational risk, the internal fraud merupakan bagian dari risiko operasional, bank has made various efforts to prevent the possibility bank telah melakukan berbagai upaya pencegahan of internal fraud committed by employees.Anticipation terhadap kemungkinan terjadinya internal fraud yang

168 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

dilakukan oleh pegawai. Antisipasi yang dilakukan is done particularly through: diantaranya melalui: 1. Keharusan bagi pegawai untuk memahami proses 1. Requirement for employees to understand the dan prosedur dalam menjalankan proses kerja processes and procedures in carrying out the daily sehari-hari. work process. 2. Menyelenggarakan pelatihan bagi pegawai yang 2. Conduct training for employees relating to work to berkaitan dengan pekerjaannya untuk menambah add insight and knowledge to work in a professional wawasan dan pengetahuan agar dapat bekerja manner. secara profesional. 3. Melakukan inovasi dan perbaikan sistem TI yang 3. Innovate and improve existing IT systems. telah ada. 4. Melakukan sosialisasi mengenai pencegahan 4. Socializing on the prevention of internal fraud to all internal fraud ke seluruh pegawai Bank Sumsel employees of Sumsel Babel. Babel.

Dalam tahun 2011, tidak ada penyimpangan/kecurangan In the year 2011, there are no irregularities / fraud related terkait dengan proses kerja dan kegiatan operasional bank to work processes and operations of the bank of more than yang jumlahnya lebih dari Rp100.000.000,00 (seratus juta Rp100.000.000, 00 (one hundred million rupiah) that affect rupiah) yang mempengaruhi kondisi keuangan Bank secara the Bank's financial condition significantly. signifikan.

Untuk Tahun 2011, tidak ada penyimpangan/kecurangan For the year 2011, no deviation / internal fraud, as described intern, sebagaimana diuraikan dalam tabel: in the table:

LAPORAN PENYIMPANGAN INTERNAL (INTERNAL FRAUD) INTERNAL DEVIATION REPORT (INTERNAL FRAUD)

Jumlah kasus yang dilakukan oleh Total case that done by Internal Fraud dalam 1 tahun Pengurus Pegawai tetap Pegawai tidak tetap Internal Fraud in 1 year Stewardship Fixed Employee Non fixed Employee 2010 2011 2010 2011 2010 2011 Total Fraud ------Total Fraud Telah diselesaikan ------Have been completed Dalam proses penyelesaian di Settlement process in Internal Bank ------Internal bank Belum diupayakan Have not attempt Penyelesaiannya ------sollution Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum. ------Had been followed through the process of Law.

e. Permasalahan Hukum e. Legal Issues Permasalahan hukum perdata dan pidana yang Civil and criminal law issues which face by Bank Sumsel dihadapi Bank Sumsel Babel dan telah diajukan melalui Babel have been filed through the legal process during

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 169 Tata Kelola Perusahaan

proses hukum selama Tahun 2011, sebagaimana the year 2011, as the following table: disajikan dalam tabel berikut:

PERMASALAHAN HUKUM LEGAL ISSUES Jumlah (satuan) Total (Unit) Permasalahan Hukum Legal Issue Perdata Pidana Civil Criminal Telah selesai (telah mempunyai 2- Complete (had fix law power) kekuatan hukum yang tetap) Dalam proses penyelesaian 4-Under Settlement process JUMLAH 6- TOTAL

URAIAN PERMASALAHAN HUKUM YANG BELUM SELESAI DESCRIPTION UNFINISHED LEGAL ISSUES No Permasalahan Upaya Penyelesaian No Problem Settlement process Gugatan pembatalan jual beli ruko selaku Jaminan KPR di Proses kasasi di Mahkamah Agung 1 Cabang Syariah Cassation process in supreme court Lawsuit as shop as mortgages in Syariah branch Gugatan atas perbuatan melawan hukum (lelang mobil truk) Proses kasasi di Mahkamah Agung 2 Lawsuit on act agains the Law (truk auction) Cassation process in supreme court Gugatan pembatalan Sertifikat dan Hak Tanggungan pada Cabang Syariah Proses kasasi di Mahkamah Agung 3 Lawsuit on cancellation certificate and mortgages to Syariah Cassation process in supreme court branch Gugatan cidera janji atas tidak membayar angsuran kredit Proses permohonan untuk dilakukan aanmaning dan pada Cabang Indralaya sita eksekusi 4 Lawsuit on breach of contract to pay credit installment on Application process to be done aanmaning execution and Indralaya Branch confiscation

f. Transaksi yang Mengandung Benturan f. Transactions which Containing Conflict of Kepentingan Interest Benturan kepentingan adalah perbedaan antara Conflict of interest is the difference between the kepentingan ekonomis bank dengan kepentingan economic interests of the bankwith the personal ekonomis pribadi pemilik, anggota Dewan Komisaris, economic interests of the owners, members of anggota Direksi, pejabat eksekutif dan/atau pihak the Board of Commissioners, member of Directors, terkait dengan bank. Untuk melindungi kepentingan executive officers and / or parties related to the bank. para Pemegang Saham, Bank Sumsel Babel telah To protect the interests of Shareholders, the Bank has mengatur kebijakan mengenai benturan kepentingan set up SumselBabel bank policy on conflict of interest dalam pedoman GCG Bank Sumsel Babel. in good corporate governance of Bank Sumsel Babel.

170 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Selama Tahun 2011 tidak ada transaksi yang During year 2011 there is no conflict of interest mengandung benturan kepentingan karena telah transaction because it has kept the things that can cause dijaga hal-hal yang dapat menimbulkan benturan a conflict of interest in the processes and decisions of kepentingan di dalam proses dan keputusan the bank's operations. operasional bank. g. Pembelian Kembali (Buy Back) Obligasi Bank g. Buy-back Bank Bonds Pada Tahun 2011 tidak ada transaksi pembelian kembali In the year 2011 there was no repurchase transactions obligasi (buy back) (buy back) bond of Sumsel Babel. h. Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan h. Provision of Funds for Social and Political Politik Tahun 2011 Activity in 2011 1. Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial 1. Provision of Funds for Social Work in 2011 Tahun 2011 Bank Sumsel Babel menyadari sepenuhnya bahwa Bank Sumsel Babel is fully aware that public kepercayaan dan dukungan masyarakat selama supportand confidence is one of the factors that ini merupakan salah satu faktor yang menjadikan make Bank Sumsel Babel developing such today. Bank Sumsel Babel berkembang seperti sekarang Naturally Bank Sumsel Babel is concerned about ini. Sudah sewajarnya Bank Sumsel Babel sangat the people whoembodied the social activities peduli kepada masyarakat yang diwujudkan conducted by the Bank Sumsel Babel.This social dengan aktivitas-aktivitas sosial yang dilakukan activity is corporate social responsibility that is Bank Sumsel Babel. Aktivitas sosial ini merupakan expected to increasepublic confidence to Bank tanggung jawab sosial perusahaan yang Sumsel Babel, which in turn cansupport the diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan business activities of Bank Sumsel Babel. masyarakat kepada Bank Sumsel Babel yang pada During year 2011, Bank has undertaken several akhirnya dapat mendukung aktivitas bisnis Bank Sumsel Babel socialactivities, among others: Sumsel Babel. Selama Tahun 2011, Bank Sumsel Babel telah melaksanakan beberapa kegiatan sosial masyarakat, antara lain:

KEGIATAN SOSIAL MASYARAKAT SOCIAL COMMUNITIES

Nama Kegiatan Nama Penerima Dana Jumlah Nominal (Rp) Activity Name Recipient Name Total Nominal (Rp) Santunan kepada Panti Asuhan Panti Asuhan di Palembang 2,000,000 Compesation to orphanage Bantuan Biaya Cetak Jadwal Sholat Yayasan Masjid Agung Palembang 21,750,000 Fee assistant for print praying Schedule Bantuan Biaya Pembangunan Mesjid/ Mushola dan Kegiatan Rutin Mesjid Masjid dan Mushola di Palembang 14,353,940 Cost assistant in develop mosque / Mushola and for mosqueRoutineactivity Bantuan Biaya Kegiatan Sekolah/ OSIS/ Festival Sekolah-sekolah (SMP dan SMA) di Palembang Kesenian dll 5,000,000 Cost activity forSchool / OSIS/ art festival dll Bantuan Biaya Kegiatan Kampus/ Kemaha- siswaan/ KKN Mahasiswa Universitas Sriwijaya Palembang 27,530,000 Cost college activity/ college student / colleg student KKN Bantuan Biaya Kegiatan Kampus/ Kemaha- siswaan/ KKN Mahasiswa IAIN Raden Fatah Palembang Cost college activity/ college student / colleg 9,592,000 student KKN

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 171 Tata Kelola Perusahaan

Nama Kegiatan Nama Penerima Dana Jumlah Nominal (Rp) Activity Name Recipient Name Total Nominal (Rp) Bantuan/ Sumbangan HUT RI ke-64, Kegiatan LSM, Organisasi Sosial, Instansi Pemerintah, Sosial, Kegiatan Pendidikan,Kegiatan Olahraga,dll Organisasi Kepemudaan, dll 448,806,940 Compensation for HUT RI 64th, social activity, education activity, sport activity, ect JUMLAH TOTAL 519,939,940

2. Pemberian Dana untuk Kegiatan Politik Tahun 2. The Fund for Political Activity in 2011 2011 Dalam Tahun 2011 tidak ada pemberian dana In the year 2011 there was no provision of funds untuk kegiatan politik atau kepada partai politik. for political activities or to political parties.

TABEL NILAI KOMPOSIT SELF-ASSESSMENT GCG BAGI BANK SUMSEL BABEL TAHUN 2011 TABLECOMPOSITSELF-ASSESSMENT GCG FOR SUMSEL BABELBANKIN YEAR 2011 Faktor Bobot Peringkat Nilai Komposit Factor integrity rating Composit value Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 10% 1 0,100 Implementation Job and responsibility Board of commissioner Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 20% 1 0,200 ImplementationJob and responsibility BoD Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 10% 2 0,200 Completeness and Implementation job Committee Penanganan Benturan Kepentingan 10% 2 0,200 Setlle confict of interest Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank 5% 1 0,050 Implementation Compliance Bank function Pelaksanaan Fungsi Audit Intern 5% 2 0,100 Implementation Internal audit function Pelaksanaan Fungsi Audit Ekstern 5% 1 0,050 Implementation external audit function Penerapan Fungsi Manajemen Risiko dan Pengendalian Intern 7,5% 3 0,225 Apply Risk managementandinternal control function Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Penyedi- aan Dana Besar (Large Exposure) 7,5% 3 0,225 Your provisionto Related Party and your big provision (LargeExposure) Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan Bank, Laporan Pelaksanaan GCG dan Laporan Internal 15% 1 0,150 Transparency of financial and non financial bank condition, Report of GCG Implementationand Internal Report Rencana Strategis Bank 5% 2 0,100 Bank Strategic Planning TOTAL NILAI TOTAL VALUE 100% 1,600 PREDIKAT NILAI KOMPOSIT PREDICATE COMPOSIT VALUE BAIK

172 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

CODE OF CONDUCT Code of Conduct

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, PT. Bank In the course of it's business, PT. Bank Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Sumatera Selatan and Bangka Belitung is committed to Belitung (Bank Sumsel Babel) berkomitmen untuk implement the best ethical standards accordance to the menerapkan standar etika terbaik sesuai dengan Code of Code of Conduct and business ethics as a cornerstone of Conduct (Pedoman Perilaku) dan etika bisnis. Komitmen business where ethics are upheld will be very instrumental ini sebagai landasan kegiatan usaha dimana etika yang and a solid foundation for the realization execution of GCG dijunjung tinggi mampu sangat berperan dan menjadi in any personnel practice. pondasi yang kokoh bagi terwujudnya pelaksanaan praktik GCG pada setiap personil.

Keberadaan Code of Conduct Code of Conduct Existence

Keberadaan Code of Conduct Bank Sumsel Babel The presence of Code of Conduct is intended Bank Sumsel dimaksudkan antara lain untuk : Babel of South Sumatra, among others, to: 1. Memberikan pedoman atau kepastian perilaku yang 1. Provide guidance or certainty of behavior that must harus ditaati oleh pengurus dan pegawai pada saat be adhered to by management and employees at the berhadapan dengan situasi yang dilematis. Prilaku yang time faced with a dilemma situation.Behaviors that are kemudian terbentuk dan dilaksanakan secara konsisten formed and carried out consistently and consequently dan konsekuen pada akhirnya dapat menciptakan will ultimately create order in management of Bank keteraturan dalam pengelolaan Bank Sumsel Babel. Sumsel Babel. 2. Menciptakan suasana kerja yang sehat dan nyaman 2. Create a healthy working atmosphere and comfortable dalam lingkungan internal Bank Sumsel Babel yang internal environment in Bank Sumsel Babel which diperoleh karena adanya kejelasan sikap perusahaan obtained because of the clarity of the company's yang dapat melindungi pengurus dan pegawai dari attitude that will protect officers and employees of the tekanan atau perilaku manipulatif yang mungkin terjadi pressure or manipulative behavior that may occur in di perusahaan. the company. 3. Mengurangi resiko kerugian Bank Sumsel Babel karena 3. Bank Sumsel Babel is reducing the risk of by a third tuntutan pihak ketiga akibat kelalaian yang dilakukan party claims due to omissions committed by officers oleh pengurus dan pegawai. Prinsip kehati-hatian yang and employees. The precautionary principle is applied diterapkan akan semaksimal mungkin menghindarkan as closely as possible to avoid the individual and / or individu dan/atau perusahaan dari kerugian material companies from loss of material and loss of reputation. maupun kerugian reputasi. 4. Encourage the improvement of products and services 4. Mendorong perbaikan mutu produk dan layanan Bank quality of Bank Sumsel Babel when applied consistently Sumsel Babel bila diterapkan secara konsisten dalam over long term to increase the reputation / image of jangka panjang untuk peningkatan reputasi/citra the company. perusahaan.

Isi Code of Conduct Code of Conduct's Content

Pedoman perilaku terbagi atas tujuh bagian di mana di Code of conduct is divided into seven parts which it contains dalamnya terkandung penerapan standar etika bisnis the standard implementation of business ethics in relation to dalam hubungannya dengan berbagai pihak internal various internal and external parties of companies ranging maupun eksternal perusahaan mulai dari pegawai, nasabah, from employees, customers, suppliers, goods and services, penyedia, barang dan jasa, pesaing, mitra kerja, pemerintah, competitors, business partners, government, society, mass masyarakat, media massa dan organisasi profesi. media and professional organizations.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 173 Tata Kelola Perusahaan

Nilai-nilai Prima Bank Sumsel Babel Prime Values Bank Sumsel Babel Budaya perusahaan adalah sikap dan perilaku pengurus dan Corporate culture is the attitude and behavior of Bank pegawai Bank Sumsel Babel yang digali dari norma-norma stewardship and employees of of Bank Sumsel Babel which dan nilai-nilai perusahaan. Pernyataan nilai-nilai budaya excavated from the norms and values of the company. Bank Sumsel Babel adalah “4P” dengan motto “Mitra Anda Statement of cultural values of Bank Sumsel Babel Babel is Membangun Daerah”. "4P" with the motto "Build Your Partner Region.”.

Penjabaran nilai-nilai 4P tersebut adalah : Translation of 4P values are: 1. Pelayanan 1. Service Sikap pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel yang The attitude of managers and employees of Bank senantiasa sadar bahwa kepentingan dan kepuasan Sumsel Babel are constantly aware that the interest nasabah adalah faktor utama untuk mencapai of customer satisfaction is the main factor to achieve tujuan perusahaan dengan tetap memperhatikan corporate objectives while considering the balance of keseimbangan kepentingan stakeholders lainnya. the interests of other stakeholders. 2. Prestasi 2. Achievement Sikap pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel yang The attitude of managers and employees of Bank senantiasa mendambakan prestasi kerja yang baik Sumsel Babel ever crave a good work performance melalui tekad dan semangat yang tinggi serta inovatif through determination and high spirit and innovative dengan tetap menjaga keharmonisan dan bersaing while maintaining harmony and compete fairly. secara sehat. 3. Pengembangan 3. Development Sikap pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel untuk The attitude of managers and employees of Bank berperan aktif dalam pengembangan perusahaan Sumsel Babelis to play an active role in the development dengan berlandaskan pada prinsip ‘Kepentingan of corporate firm with a solid basis of the principle of perusahaan harus selalu berada di atas kepentingan 'corporate interests must always be above personal pribadi dan kekerabatan’. interests and kinship' 4. Positif 4. Positive Sikap pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel yang The attitude of managers and employees of Bank Sumsel senantiasa mematuhi ketentuan, religius, amanah dan Babel which always comply, religious, trustworthy and bekerja secara baik demi kepentingan dirinya dan work well for the sake of himself and the interests of kepentingan perusahaan. the company.

Penanganan Benturan Kepentingan Handling Conflicts of Interest Pegawai senantiasa menghindari kondisi, situasi ataupun Employees always avoid the condition, situation or kesan adanya benturan kepentingan dan penyalahgunaan appearance of conflict of interest and abuse of postion by: jabatan dengan cara:

Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel bersikap Stewardship and employees of Bank Sumsel Babelwill be profesional dalam menyikapi benturan kepentingan, professional in dealing with conflicts of interest, with the dengan mengedepankan prinsip keadilan dan kejujuran. advanced principle of justice and honesty. Penyataan komitmen : Revelation of commitment: t Perusahaan memandang benturan kepentingan t Conflict of interest as the company looked unhealthy sebagai kondisi yang tidak sehat dan dapat menganggu conditions and can disrupt the activity of the company. aktivitas perusahaan. t Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel t Officers and employees of Bank Sumsel Babel refrain menghindarkan diri dari segala bentuk aktivitas from any form of activity that causes or reasonably yang menimbulkan atau patut diduga menimbulkan suspected to be causing a conflict of interest. benturan kepentingan. Sikap pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel terhadap The attitude of managers and employees of Bank Sumsel hal-hal yang mengandung benturan kepentingan adalah : Babel to things that conflict of interest are: t Melaporkan kepada pejabat yang berwenang/ditunjuk. t Report to the competent authority / designated. t Tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan yang t Not involved in the decisions that lead to conflict of menimbulkan benturan kepentingan. interest.

174 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

t Tidak menanamkan investasi pada pihak lain yang t Not investing in the potential of the other party a potensi benturan kepentingan. conflict of interest. t Tidak memiliki jabatan rangkap yang berpotensi t Do not have another position that potential conflicts of menimbulkan benturan kepentingan. interest. t Tidak memiliki pekerjaan di luar kantor, kecuali t Not having a job outside the office, except to get mendapatkan izin dari pejabat berwenang. permission from the authorities. t Tidak memberikan fasilitas khusus kepada keluarga, t Does not provide special facilities to the families, kerabat, teman atau pihak lain dalam bertransaksi, relatives, friends or other parties in the transaction, kecuali nasabah prima. except for prime customers. t Tidak terlibat dalam proses kepegawaian apabila dalam t Not involved in the process of staffing position where kedudukan yang potensi benturan kepentingan. the potential conflict of interest. t Tidak terlibat sebagai rekanan bagi perusahaan, baik t Not involved as a partner for the company, either secara langsung maupun tidak langsung. directly or indirectly.

Pemberian dan Penerimaan Hadiah/Gratifikasi Giving and Receiving Gifts / Gratification 1. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel menyikapi 1. Officers and employees of Bank Sumsel Babel gratifikasi (imbalan, cinderamata, hadiah) dengan niat addressing gratification (reward, souvenir, gift) in good baik dan kejujuran. faith and honesty. 2. Pernyataan komitmen : 2. Commitment statement : t Perusahaan memandang gratifikasi sebagai hal t Companies view as a matter of gratification that can yang dapat menimbulkan potensi benturan pose a potential conflict of interest. kepentingan. t Bank officials and Bank Sumsel Babel employee t Pengurus dan pegwai Bank Sumsel Babel mematuhi comply with the relevant legislation gratification. ketentuan perundangan yang terkait dengan gratifikasi. 3. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel dilarang 3. Managers and employees of Bank Sumsel Babel are menerima baik langsung maupun tidak langsung prohibited from receiving either directly or indirectly dari mitra usaha dan pihak lainnya yang dapat from business partners and other parties that may affect mempengaruhi independensi dan obyektifitas the independence and objectivity of the performance pelaksanaan tugas. of duties. 4. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel 4. Officers and employees of Bank Sumsel Babel allowed diperbolehkan menerima hadiah dan cindera mata to receive gifts and souvenirs within reasonable limits dalam batas kewajaran (penghargaan atas pencapaian (awards for achievement; promotion of a particular prestasi; promosi perusahaan tertentu; perkawinan, company; marriage, circumcision, celebrations suitable khitanan, perayaan tertentu sesuai dengan adat istiadat with local customs) setempat). 5. Bank officials and employees of Bank Sumsel Babel are 5. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel dilarang prohibited from giving gifts using company facilities for memberikan hadiah menggunakan fasilitas perusahaan personal gain.P untuk kepentingan pribadi. 6. Bank officials and employees of Bank Sumsel Babel 6. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel are allowed to give gifts, reward, souvenir, and other diperbolehkan memberikan hadiah, imbalan, conveniences within reasonable limits and had cinderamata, dan kemudahan lainnya dalam batas authorization authorities. kewajaran dan otorisasi pejabat berwenang.

Keterbukaan dan Kerahasiaan Informasi Disclosure and Confidentiality of Company Perusahaan Information 1. Perusahaan mengelola informasi secara profesional dan 1. Companies manage information in a professional and transparan dengan berlandaskan pada prinsip kejujuran transparent manner based on the principles of fairness dan kesetaraan. and equality. 2. Pernyataan komitmen : 2. Statement of commitment: t Perusahaan memandang transparansi informasi t Companies view the transparency of information as sebagai suatu kebutuhan dalam membina a requirement in developing stakeholders. stakeholders.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 175 Tata Kelola Perusahaan

t Penerapan prinsip transparansi informasi sesuai t Application of the principle of transparency of dengan kebijakan peraturan perundangan information in accordance with the banking perbankan yang berlaku. applicable policies regulations.

3. Etika perusahaan menyangkut keterbukaan informasi 3. Disclosures regarding corporate ethics are: adalah : t Relevan t Relevant t Mematuhi kebijakan mengenai informasi-informasi t Comply with policies regarding information yang menyangkut rahasia perusahaan. pertaining to company secrets. t Tidak membocorkan atau mengungkapkan data t Not divulge or disclose the data and confidential dan informasi tergolong rahasia kepada pihak information belonging to third parties. ketiga.

Aktivitas Politik Political Activity Pegawai bersikap netral terhadap semua partai politik yang Employees to be neutral to all political parties that could dapat mempengaruhi aktivitas perusahaan dengan cara : affect the company's activities by: 1. Perusahaan bersikap adil dan profesional sesuai dengan 1. Companies to be fair and professional in accordance ketentuan berlaku. with applicable provisions. 2. Pernyataan komitmen : 2. Statement of commitment:: t Aktivitas politik adalah hak individu yang potensi t Political activity is a potential conflict of individual benturan kepentingan. rights interests t Tidak berpihak pada partai politk tertentu. t Not in favor of the political party specified. 3. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel dapat 3. Officers and employees of Bank Sumsel Babel can menyampaikan aspirasinya secara bebas. convey their aspirations freely. 4. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel yang aktif 4. Officers and employees of Bank Sumsel Babel which dalam politik harus mengundurkan diri dari perusahaan. active in politics should resign from the company.

Penggunaan Aset Perusahaan Use of Corporate Assets 1. Aset perusahaan digunakan secara maksimal untuk 1. Company's assets are used to maximum to get the best mendapatkan hasil yang terbaik dengan dilandasi sikap results with attitudes based on honesty, cooperation, jujur, kerjasama, dan keadilan. and justice. 2. Pemeliharaan dan penggunaan aset perusahaan 2. Maintenance and use of corporate assets is a shared merupakan tanggung jawab bersama seluruh pengurus responsibility of all officers and employees of Bank dan pegawai Bank Sumsel Babel sesuai dengan Sumsel Babelaligned with applicable policies and kebijakan dan prosedur yang berlaku. procedures. 3. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel melindungi 3. Officers and employees of Bank Sumsel Babel protect aset dari kerusakan, kehilangan, maupun pengambil assets from damage, loss, or takeover. alihan.

Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dan Suap Corruption, Collusion and Nepotism (KKN) and Bribery 1. Pengurus dan pegawai Bank Sumsel Babel menyikapi 1. Bank officials and employees of Bank Sumsel Babel suap dan KKN dengan niat baik dan kejujuran. addressing bribery and corruption in good faith and 2. Pernyataan Komitmen : honesty. 3. Perusahaan mendukung segala aktifitas yang bertujuan 2. Statement of Commitment: untuk mencegah terjadinya praktik suap dan KKN. 3. Companies support all activities aimed at preventing 4. Hal-hal yang dilarang untuk dilakukan oleh pengurus the occurrence of graft and corruption. dan pegawai Bank Sumsel Babel : 4. Things that are forbidden to do by the board and t Menerima dan atau memberi sesuatu dari atau employees of Bank Sumsel Babel: kepada pihak manapun yang terkait dengan t Receive or give something to or from any party jabatannya yang berlawanan dengan kebijakan associated with his position as opposed to perusahaan. company policy. Melakukan mark up, dan menerima imbalan dari t t Perform mark up, andreceived remuneration from pihak manapun. any party.

176 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

t Menyalahgunakan wewenang, kesempatan, posisi t Miss use of authority, opportunity, position and dan fasilitas perusahaan yang akan menyebabkan company facilities that would cause harm to the kerugian bagi perusahaan. company. t Membuat kesepakatan dengan pihak manapun t Made an agreement with any party that is against yang melawan hukum dan yang dapat merugikan the law and that could hurt the company. perusahaan.

Whistleblowing System Whistleblowing System

Bagi Bank Sumsel Babel, keberadaan Whistleblowing System For Bank Sumsel Babel, the existence of whistleblowing sangat penting diterapkan sebagai bagian dari penerapan system is very important applied as part of the application Strategi Anti Fraud dan merupakan bagian dari sistem of the Anti Fraud Strategy and is part of the system of pengendalian internal dalam mencegah terjadinya praktik internal control practices in preventing the occurrence of penyimpangan. Saat ini keberadaan Whistleblowing System irregularities. At present the existence of whistleblowing baru akan dibentuk dengan diterbitkannya Surat Keputusan new system will be established by issuing Decree of Bank Direksi Bank Sumsel Babel No.021/DIR/KEP/2012 tanggal Sumsel Babel No.021/DIR/KEP/2012 dated February 23, 23 Februari 2012, yang terdiri dari beberapa orang tim 2012, which consists of several teams from the Division of yang berasal dari Unit Kerja Divisi Pengawasan Intern, Divisi Internal Control Unit, Division of Risk Management, and Manajemen Risiko, dan Satuan Kepatuhan. Compliance Unit.

Tim Counterpart ini juga bertujuan untuk menyusun Buku Counterpart team also aims to develop the Company Pedoman Perusahaan terkait dengan Strategi Anti Fraud Manual relating to the Anti Fraud Strategy which will work yang bekerja sama dengan konsultan. Ikut merumuskan/ with consultants and participate formulate / establish an membentuk suatu unit/fungsi organisasi di Bank Sumsel unit / function organization in Bank Sumsel Babel in charge Babel yang bertugas menangani penerapan Strategi of handling the application of Anti-Fraud Strategy, which Anti Fraud, di mana unit tersebut bertanggung jawab the unit will be responsible directly to the Main Director and langsung kepada Direktur Utama serta memiliki hubungan has a relationship of communication and reporting directly komunikasi dan pelaporan secara langsung kepada Dewan to the Board of Commissioners. Komisaris.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 177 PIAGAM AUDIT INTERN Internal Audit Charter

Keberadaan Piagam Audit Intern The existence of Internal Audit Charter

Dasar penyusunan Internal Audit Charter Divisi Pengawasan Basis of preparation of the Internal Audit Charter Internal Intern adalah Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.1/6/ Control Division is a Bank of Indonesia Regulation (PBI) PBI/1999 tanggal 20 September 1999 tentang Penugasan No.1/6/PBI/1999 dated 20 September 1999 on the Direktur Kepatuhan (Compliance Director). Penerapan Assignment of Compliance Director (Compliance Director) Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) and the Number of Standards Implementation PBI. Internal dan PBI bank wajib memiliki Piagam Audit Intern (Internal Audit Function (SPFAIB) and PB bank must have a Charter Audit Charter) yang sekurang-kurangnya memiliki kebijakan of Internal Audit (Internal Audit Charter) who at least has tertulis mengenai misi, wewenang, dan tanggung jawab a written policy regarding the mission, authority and Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) Bank Sumsel Babel yang responsibilities of the Internal Audit Unit (Internal Audit) dalam struktur organisasi Bank Sumsel Babel disebut Divisi in the organizational structure of Bank Sumsel Babel called Pengawasan Intern. Kebijakan tertulis ini merupakan pokok Internal Control Division. This written policy is the subject of kebijakan audit yang dijabarkan dalam buku panduan audit policy described in the Consult the implementation pelaksanaan audit intern yang harus dilaksanakan oleh para guidance book of internal audit that need to be carried out auditor Divisi Pengawasan Intern Bank Sumsel Babel. by the auditors Internal Control Division Sumsel BabelBank.

Misi dan Nilai-nilai Mission and Values Misi Divisi Pengawasan Intern Bank Sumsel Babel adalah : Division of Bank Supervision Mission Intern Banks Sumsel Memastikan kegiatan operasional dan bisnis Bank Sumsel Babel is Ensure the Bank's operations and business of Babel telah berjalan sesuai dengan kebijakan, sistem dan Bank Sumsel Babel has aligned with the policy, systems prosedur yang berlaku dalam rangka mewujudkan Bank and procedures in order to realize a healthy, growing and Sumsel Babel yang sehat, berkembang dan profitable. profitable.

Struktur dan Kedudukan Divisi Structure and Position of Pengawasan Intern Internal Control Division

t Divisi Pengawasan Intern dipimpin oleh seorang t Division of Internal Control is headed by a leader who is Pemimpin Divisi yang diangkat dan diberhentikan oleh appointed and dismissed by the Board of Directors with Direksi dengan persetujuan dari Dewan Komisaris. the approval of the Board of Commissioners. t Pengangkatan dan pemberhentian Pemimpin Divisi t Appointment and Dismissal of the Internal Control Pengawasan Intern tersebut dilaporkan kepada Bank Division Leader reported to Bank of Indonesia. Indonesia. t Auditors who sat in the Internal Audit Unit are directly t Auditor yang duduk dalam Unit Audit Internal responsible to the Chief of Internal Control Division. bertanggung jawab secara langsung kepada Pemimpin t Internal Control Division leader responsible to the Divisi Pengawasan Intern. Director and be able to communicate directly with the t Pemimpin Divisi Pengawasan Intern bertanggung Board of Commissioners to inform the various issues jawab kepada Direktur Utama dan dapat related to the audit. Provision of such information berkomunikasi langsung dengan Dewan Komisaris should be reported to the Director with a copy to the untuk menginformasikan berbagai hal yang berkaitan Compliance Director. dengan hasil audit. Pemberian informasi tersebut harus t Internal Control Division of Bank Sumsel Babel, deputy dilaporkan kepada Direktur Utama dengan tembusan commissioner and the Board of Directors in terms of kepada Direktur Kepatuhan. audit and assessment of management control. Thus as t Divisi Pengawasan Intern Bank Sumsel Babel merupakan a consequence, the Internal Control Division will report wakil Direksi dan Dewan Komisari dalam hal audit dan directly to the Director and the Board of Commissioners penilaian terhadap pengendalian manajemen. Dengan and forwarded to the Director of Compliance. demikian sebagai konsekuensinya, Divisi Pengawasan Intern melapor langsung kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris serta ditembuskan kepada Direktur Kepatuhan.

178 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 STRUKTUR ORGANISASI PENGAWASAN INTERN Struktur Organisasi Pengawasan Intern

PEMIMPIN DEVISI Division Leaders

Darmansyah

PEMIMPIN BAGIAN AUDITOR PENGELOLA KI KP PEMIMPIN BAGIAN AUDIT Leader of Auditor Manager of KI KP SISTEM & KOMPUTER The Audit Leader Baharudin Hermansyah (KRD) Systems & Computer Meyza Hartati (TRS) Syaipul Nawas Zuryani (SDM) Aprizal Ibrahim (HUM) PENGELOLA AUDITOR AREA 1 Auditors Manager Area 1 Azwan Zubairi PENGELOLA AUDIT SISTEM & KOMPUTER Audit manager Systems & Computer PENGELOLA AUDITOR AREA 2 Auditors Manager Area 2 Fathur Rohman

Thamrin Bashry

Independensi The independence t Untuk mencapai tujuan dengan hasil yang optimal, t To achieve the objectives with optimal results, the auditor auditor Divisi Pengawasan Intern Bank Sumsel Babel Internal Control Division of Bank Sumsel Babel should harus tetap independen dari aktifitas unit yang diperiksa. remain independent from unit activity examined. t Divisi Pengawasan Intern Bank Sumsel Babel tidak t Internal Control Division of Bank Sumsel Babel may boleh mempunyai wewenang dan tanggung jawab not have the authority and responsibility to carry out untuk melaksanakan kegiatan operasional dari auditee operational activities of the Independence auditor and dan independen dari proses internal control sehari- the internal control process so everyday they can do their hari sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan job objectively without bias. objektif tanpa keberpihakan. t To be able to carry out their duties, needs real action like: t Untuk dapat melaksanakan tugasnya tersebut, support from management, Freedom of setting methods, maka diperlukan tindakan nyata berupa: dukungan objectivity, and free from conflicts of interest. dari manajemen, kebebasan menetapkan metode, t t%JWJTJPO PG *OUFSOBM $POUSPM TIPVME BUUFNQU UP BDU BT B objektivitas, dan bebas dari pertentangan kepentingan. consultant for internal parties in need, especially those t Divisi Pengawasan Intern harus berusaha agar mampu concerning the scope of their duties. berperan sebagai konsultan bagi pihak-pihak internal yang membutuhkan, terutama yang menyangkut ruang lingkup tugasnya.

Tugas, Tanggung Jawab dan Duties, Responsibilities and Wewenang Divisi Pengawasan Authority of the Division of Intern Internal Control t Tugas Divisi Pengawasan Intern, meliputi : t Division of Internal Control tasks, including: 1. Menilai aspek-aspek atau cara-cara untuk menjamin 1. Assessing aspects or ways to ensure the safety of funds keamanan dana yang disimpan oleh masyarakat dan held by the public and other parties. pihak lainnya. 2. Assessing the results of business activities to determine 2. Menilai hasil aktifitas usaha untuk memastikan apakah whether it is consistent with the goals and objectives hal tersebut konsisten dengan tujuan dan sasaran bank

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 179 Tata Kelola Perusahaan

serta apakah aktifitas tersebut telah dilaksanakan sesuai and whether the bank has been carried out activities in dengan apa yang telah direncanakan. accordance with what has been planned. 3. Menilai apakah sumber daya bank telah dimanfaatkan 3. Assess whether the bank's resources have been used secara ekonomis dan efisien. economically and efficiently. 4. Menilai kehandalan dan integritas dari informasi 4. Assess the reliability and integrity of financial and keuangan dan operasi serta cara yang digunakan untuk operating information and the means used to identify mengidentifikasi, mengukur, mengklasifikasikan serta measure, classify and report such information. melaporkan informasi tersebut. 5. Assess a system create to ensure compliance with plans, 5. Menilai sistem yang dibangun dapat menjamin policies, procedures, laws and regulations that can bring kepatuhan terhadap rencana, kebijakan, prosedur, an important impact on business activity and bank hukum dan peraturan yang dapat membawa dampak statements went well and see if the bank had complied. penting terhadap aktifitas usaha dan laporan-laporan 6. Assess how to protect company property and if bank berjalan dengan baik serta memastikan apakah necessary to ensure the existence of such property bank sudah mematuhinya. confirmedby parties whom concerned. 6. Menilai cara untuk melindungi harta kekayaan 7. Push for better functioning of control systems in each perusahaan dan jika perlu memastikan keberadaan unit of work by providing constructive suggestions and harta tersebut dengan melakukan konfirmasi kepada protective so the organization's goals can be achieved. pihak-pihak yang terkait. 8. Ensure that management has to identify, measure, 7. Mendorong untuk lebih berfungsinya sistem monitor and control all risks. pengendalian di setiap unit kerja dengan memberikan 9. Ensure that the implementation of the activity to the saran-saran konstruktif dan protektif agar sasaran lowest level activities in accordance with what has been organisasi dapat tercapai. well established that set out in internal policies, external 8. Memastikan bahwa manajemen telah mengidentifikasi, and business ethics. mengukur, memantau dan mengendalikan seluruh 10. Internal Control Division of Internal Audit to conduct risiko yang ada. ISO 9001/2008 on a regular basis to maintain the 9. Memastikan bahwa pelaksanaan aktifitas sampai pada quality through obedience to the company's business level aktifitas terendah telah sesuai dengan apa yang processes. telah ditetapkan baik yang ditetapkan dalam kebijakan 11. Division of Internal Control can perform Audit and internal, eksternal maupun etika bisnis. Governance (Corporate Governance) to determine 10. Divisi Pengawasan Intern dapat melakukan Audit the application of the principles of good corporate Internal ISO 9001/2008 secara berkala dalam menjaga governance principles that refflect Transparency, kualitas MUTU melalui kepatuhan pada peta proses resposibility, Accountability, Independence and bisnis perusahaan. Fairness / Justice. 11. Divisi Pengawasan Intern dapat melakukan Audit Tata Kelola (Good Corporate Governance) untuk mengetahui penerapan prinsip-prinsip GCG yang bercerminkan azas Transparansi, Pertanggung Jawaban, Akuntabilitas, Independensi dan Kewajaran/Keadilan. t Responsibility for Internal Control Division, among t Tanggung Jawab Divisi Pengawasan Intern, antara lain : others is: 1. Mengkaji ulang dan menilai kecukupan serta efektivitas 1. Review and assess the adequacy and effectiveness of sistem pengendalian intern dalam semua aktifitas internal control systems in all business activities and usaha serta memberikan informasi kepada manajemen provide information to management about the conditions mengenai kondisi yang ditemukan dan memberikan found and provide advice and recommendations for saran serta rekomendasi untuk perbaikan yang diperlukan. necessary repairs. 2. Membantu manajemen untuk menilai celah-celah 2. Help management to assess the risk of cracks in all risiko dalam semua aktifitas bank, baik yang sedang the activities of banks, both currently and that will be maupun yang akan dilaksanakan. Mengingatkan implemented, and alerting management about the manajemen mengenai masalah-masalah yang akan problems that would arise and make recommendations timbul serta memberikan rekomendasi mengenai segi in terms of control or correction which may reduce the pengendaliannya atau koreksi yang dapat mengurangi level of risk to a level that can be tolerated by still consider tingkat risiko sampai pada tingkat yang dapat ditolerir the associated costs. dengan tetap mempertimbangkan biaya yang terkait. 3. Coordinate activities of internal audit with external audit 3. Mengkoordinasikan kegiatan audit intern dengan audit so as to achieve optimal results and a comprehensive ekstern sehingga dapat dicapai hasil audit komprehensif audit. dan optimal. 4. Prepare a working standard and performance standards

180 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

4. Menyusun suatu standar kerja dan standar kinerja for internal audit and always adapt to the development untuk audit intern dan selalu menyesuaikannya dengan of regulations, activities and banking needs. perkembangan peraturan, kegiatan dan kebutuhan 5. Carry out monitoring of the audit findings that need to perbankan. be followed on an ongoing basis. 5. Melaksanakan pemantauan atas temuan audit yang 6. Ensure that effective corrective action on the findings perlu ditindaklanjuti secara berkesinambungan. that are reported to already been done. 6. Memastikan bahwa tindakan korektif yang efektif atas 7. Prepare a report on the implementation and results hasil temuan yang dilaporkan telah dilakukan. of audit subjects that will be submitted to Bank of 7. Menyiapkan laporan pelaksanaan dan pokok-pokok hasil Indonesia every semester. The report was signed by the audit yang akan disampaikan kepada Bank Indonesia Director and the Board of Commissioners. setiap semester. Laporan tersebut ditandatangani oleh 8. Immediately prepare a report for each audit which is Direktur Utama dan Dewan Komisaris. expected to disrupt the continuity of the business bank. 8. Menyiapkan segera laporan atas setiap audit yang The report shall be submitted to Bank of Indonesia by diperkirakan dapat mengganggu kelangsungan usaha the Director and Commissioner. bank. Laporan tersebut harus segera disampaikan 9. Conduct the external review that includes an opinion on kepada Bank Indonesia oleh Direktur Utama dan the work of the Internal Audit Unit (Internal Audit) and Komisaris Utama. compliance with the Standards Implementation of the 9. Melakukan kaji ulang pihak ekstern yang memuat Bank Internal Audit Function, shall be submitted to Bank pendapat tentang hasil kerja Satuan Kerja Audit Intern of Indonesia no later than 1 (one) month after the results (SKAI) dan kepatuhannya terhadap Standar Pelaksanaan of the review by external parties received by the banks. Fungsi Audit Intern Bank, wajib disampaikan kepada Bank 10. 10. Prepare a report on the implementation of Indonesia selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah corporate governance (Corporate Governance) which hasil kaji ulang oleh pihak ekstern diterima oleh bank. will be submitted to Bank of Indonesia every year.The 10. Menyiapkan laporan pelaksanaan tata kelola perusahaan report was signed by the Director and the Board of (Good Corporate Governance) yang akan disampaikan Commissioners. kepada Bank Indonesia setiap tahun. Laporan tersebut ditandatangani oleh Direktur Utama dan Dewan Komisaris. t Authority ofInternal Control Division of, among others is: t Wewenang Divisi Pengawasan Intern, antara lain : 1. Carry out the review and assessment of internal control 1. Melaksanakan pengkajian ulang serta penilaian systems in all business activities without interference, terhadap sistem pengendalian intern dalam semua coercion, or permission of the management. aktifitas usaha tanpa campur tangan, paksaan, ataupun 2. Ease in getting all the records, information, dealing izin dari manajemen. directly with employees or other resources necessary 2. Kemudahan dalam mendapatkan semua catatan, to complete the internal audit. informasi, berhubungan langsung dengan karyawan 3. Define the scope, methods, means, techniques, atau sumber-sumber lainnya yang diperlukan untuk and approaches the frequency of audits without melengkapi audit intern. interference from management. 3. Menentukan ruang lingkup, metode, cara, teknik, 4. Report directly to the Director and / or Board of pendekatan dan frekuensi audit tanpa campur tangan Commissioners with a copy to the complaince dari manajemen. Director,everyeffort to impede access to the resources 4. Melaporkan secara langsung kepada Direktur Utama of banks, or any interference with the internal audit dan atau Dewan Komisaris dengan tembusan kepada activity. Direktur Kepatuhn setiap usaha yang menghambat 5. Report directly to the Director and the Board akses terhadap sumber-sumber daya bank, ataupun of Commissioners with a copy to the Director campur tangan terhadap semua aktifitas audit intern. of Compliance, audit results and the problem, 5. Melaporkan secara langsung kepada Direktur Utama dan immediately after the audit carried out within a Dewan Komisaris dengan tembusan kepada Direktur reasonable time. Kepatuhan, hasil audit dan permasalahannya segera 6. Deliver to the Director and the Board of Commissioners setelah audit dilaksanakan dalam waktu yang wajar. with a copy to the Compliance Director, any failure to 6. Menyampaikan kepada Direktur Utama dan Dewan take corrective action for the failure of management in Komisaris dengan tembusan kepada Direktur Kepatuhan carrying out responsibilities setiap kegagalan untuk mengambil tindakan koreksi atas kegagalan manajemen dalam melaksanakan tanggung jawab.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 181 Untuk tujuan keterbukaan dan transparansi Bank Sumsel Babel memelihara sebuah portal www. banksumselbabel.com yang memberikan berbagai informasi kepada seluruh pemangku kepentingan tentang berbagai informasi perusahaan dan juga informasi yang diperlukan stakeholders.

To meet transparency and accountability objectives, Bank Sumsel Babel maintains official website www.banksumselbabel.com which provides several information for all stakeholders regarding Company’s information as well as the information needed by the stakeholders

AKSES INFORMASI Information Access

Bank Sumsel Babel selalu menerapkan transparansi dan Bank Sumsel Babel always apply transparency and provide menyediakan akses informasi kepada seluruh stakeholders information access to all stakeholders through corporate. melalui Sekretaris Perusahan. Saat ini, Sekretaris Perusahaan Currently, corporate Secretary of Bank Sumsel Babel is Bank Sumsel Babel adalah Welsar Lubis. Welsar Lubis

Sebagai bagian dari upaya keterbukaan dan kepatuhan As part of the disclosure and regulatory compliance terhadap peraturan Bapepam–LK, Bank Sumsel Babel Bapepam - LK, Bank Sumsel Babel have to provide memberikan informasi setiap aksi korporasi yang dilakukan information on any corporate action which is done through melalui press release yang disebarkan kepada media a press release distributed to local and national media and lokal dan nasional serta dapat diakses dari situs Bank can be accessed at the site of Bank Sumsel Babel (www. Sumsel Babel (www.banksumselbabel.com). Kami juga banksumselbabel.com). We also provide Call Center at the menyediakan Call Center pada nomor 62-711 5228080 ext. number 62-711 5228 080 ext. 7337 for customer service 7337 untuk layanan nasabah dan email melalui admin@ and email through [email protected] banksumselbabel.com

Berikut daftar siaran pers dan penyampaian pelaporan Here's a list of press releases and submission of reports sepanjang tahun 2011 during the year 2011.

182 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PRESS RELEASE BANK SUMSEL BABEL TAHUN 2011 BANK SUMSEL BABEL PRESS RELEASE IN 2011

Press Release Tanggal Press Release Date 2023 BSB Syariah Spin Off 07 January 2011 2023 BSB Syariah Spin Off BSB KCP Pangkalan Balai Himpun DPK Rp 101 Miliar 19 January 2011 Third Party Funding of BSB KCP Pangkalan Balai reached Rp 101 Billion Terapkan BSB Layanan Cerah dan Service Exellence 05 February 2011 Implementation of BSB’s Cerah and Excellent Service Kredit BSB Meningkat 17 February 2011 BSB Loan increased BSB dan Garuda Indonesia Sepakat Kerja Sama 24 Februari 2011 MOU between BSB and Garuda Indonesia Bayar Tiket Sriwijaya Air Bisa Pakai ATM BSB 4 Maret 2011 Sriwijaya Air Ticket with BSB ATM BSB KCP Banyuasin Himpun DPK Rp 214 Miliar 21 April 2011 Third Party Funding of BSB KCP Banyuasin reached Rp 214 Billion Tim BSB sabet Piala 24 April 2011 BSB Team won Ani Yudhoyono Cup Bank Sumsel Babel Juara Voli Proliga 2011 22 Mei 2011 Bank Sumsel Babel be the Champion of Proliga Volley 2011 BSB Luncurkan Kartu Kredit 15 Juni 2011 BSB Launch A Credit Card

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 183 Tata Kelola Perusahaan

PRESS RELEASE BANK SUMSEL BABEL TAHUN 2011 BANK SUMSEL BABEL PRESS RELEASE IN 2011

Press Release Date Press Release Date Kuota Jemaah Haji BSB Meningkat 7 Persen 30 Juni 2011 The Quota of BSB’s Hajj Pilgrims increased 7 percent BSB‐PTBA‐Indosat Sponsosri SFC 20 Juli 2011 BSB-PTBA-Indosat Sponsored SFC Transaksi BSB Capai Rp 10 M Perhari 26 Agustus 2011 BSB Transaction reached Rp 10 billion per day BSB Tambah Mesin ATM 2011 28 Agustus 2011 BSB Added New ATM Machine in 2011 BSB Tuan Rumah Porseni BPDSI Tahun 2013 29 September 2011 BSB is chosen as the Host of Porseni BPDSI in 2013 Bank Sumsel Babel Terbitkan Kartu Pegawai Elektronik 10 Oktober 2011 Bank Sumsel Babel published An Employee Electronic Card Bank Sumsel Babel Syariah Melayani Penukaran Riyal 14 Oktober 2011 Bank Sumsel Babel Sharia served Riyal Exhange Penandatanganan Amandemen P2APST dengan PLN 17 14 Oktober 2011 MOU of Amandement P2APST with PLN 17 BSB Journalism Award 2011 14 Oktober 2011 BSB Journalism Award 2011 BSB Berulang Tahun Di Hari Raya Qurban 06 November 2011 BSB Anniversary in Qurban Days ATM Visa dan Money Changer untuk Kesuksesan Sea Games 09 November 2011 ATM Visa and Money Changer for successing Sea Games Perguruan Tinggi Nyaman Kelola Dana di BSB 14 November 2011 Universities are comfort in managing fund with BSB ATM Mobile BSB Siap Layani Peserta Sea Games 15 November 2011 BSB ATM Mobile ready to serve Sea Games Participant BSB Beri Penghargaan Atlet Berprestasi Sea Games 2011 21 November 2011 BSB gave Award for Best Athlete along Sea Games 2011 Pelayanan Perbankan BSB, 10 ATM Disebar Sukseskan Sea Games 21 November 2011 BSB Banking Service, 10 ATM was spread to succeed Sea Games ATM Bank Sumsel Babel Bergabung dengan Jaringan Visa 22 November 2011 Bank Sumsel Babel ATM cooperate with Visa Network. Atlet Binaan BSB Berikan Persembahan Terbaik Untuk Indoensia 22 November 2011 BSB’’ s Supervised Athletes have given their best to Indoensia Gedung BSB Jakabaring Sebagai Pusat Media Centre Sea Games 2011 23 November 2011 BSB Jakabaring Office Tower used as Media Centre along Sea Games 2011 BSB Gedung Baru Jakabaring 28 November 2011 BSB launched a new office at Jakabaring Pemkab Banyuasin Tambah Modal di BSB 6 Desember 2011 Banyuasin Regency Government added new capital in BSB BSB Raih Penghargaan PSEA (Palembang Service Exellence Award) 2011 10 Desember 2011 BSB won the PSEA Award (Palembang Service Excellent Award) 2011 PT. Pusri ‐ BSB Lakukan Kerja Sama 14 Desember 2011 PT. Pusri BSB dealing with MOU BSB Anugerahi Merchant Terbaik 2011 21 Desember 2011 BSB gives Awards to The Best Merchant in 2011 Berlayar Bersama Bank Sumsel Babel 2011 22 Desember 2011 Sailing with Bank Sumsel Babel 2011

184 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

TRANSAPARANSI PENYAMPAIAN LAPORAN TRANSAPARANSI PENYAMPAIAN LAPORAN

Penerbitan Jenis Laporan Publisher Type of Report Media Tanggal Media Date Website, Bapepam-LK, Bank Indonesia, Gubernur/Bupati se-Sumatera Selatan dan Bangka Belitung,YLKI,Lembaga Pemeringkat,IBI,Lembaga Peneliti Eko- nomi dan Keuangan, Majalah Ekonomi dan Laporan Tahunan 2010 30 April 2011 Keuangan Report In year 2010 April 30, 2011 Website, Bapepam-LK, Bank of Indonesia, Governor /Regent of South Sumatera and Bangka Belitung,YLKI,Rating isntitution,IBI, economic & finance research institution, economy and financial magazine Laporan Keuangan Publikasi - Tahunan per 31 Desember 31 Maret 2011 - Triwulan per 31 Maret 20 Mei 2011 - Tengah Tahunan per 30 Juni 29 Juli 2011 - Triwulan per 30 September Website dan Surat Kabar 11 November 2011 Finance report Publication Website and newspaper Maret 31, 2011 - In year per December 31 Mei 20, 2011 - Quarterly per March 31 Juli 29, 2011 - Mid year per Juni 30 November 11, 2011 - Quarterly per September 30

Website, Bapepam-LK, Bank Indonesia, Gubernur/Bupati se-Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Lembaga Pemeringkat, Asosiasi Perbankan, Lembaga Penelitian Ekonomi & Keuangan, Majalah Ekonomi & Laporan Pelaksanaan GCG Tahun 2010 31 Mei 2011 Keuangan GCG Implementation ReportIn year 2010 31 Mei 2011 Website, Bapepam-LK, Bank of Indonesia, Governor /Regent of South Sumatera and Bangka Belitung,YLKI,Rating isntitution,IBI, economic & finance research institution, economy and financial magazine

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 185 TATA KELOLA PERUSAHAAN UNIT USAHA SYARIAH BANK SUMSEL BABEL TAHUN 2011 Good Corporate Governance Sharia Business Unit Bank Sumsel Babel Tahun2011

Tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance) Corporate Governance (Corporate Governance) is an merupakan mekanisme administrasi yang mengatur administrative mechanism that regulates the relations hubungan-hubungan antara Manajemen perusahaan, between company management, the Board of Directors, Direksi, Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah (DPS), Board of Commissioners, the Sharia Supervisory Board Pemegang Saham dan pihak-pihak berkepentingan di (SSB), shareholders and other interested party to the perusahaan. Keberhasilan penerapan tata kelola perusahaan company. The successful implementation of corporate pada perusahaan secara signifikan dipengaruhi oleh organ- governance in companies significantly influenced by the organ utama perusahaan, yaitu Direksi, Dewan Komisaris, company’s main organs, namely the Board of Directors, Dewan Pengawas Syariah dan Pemegang Saham. Board of Commissioners, the Syariah Supervisory Board and Shareholders.

Tata kelola perusahaan menekankan pentingnya pemilik Corporate governance emphasizes the importance of perusahaan menyerahkan pengelolaan perusahaannya business owners to hand over company management kepada tenaga-tenaga profesional yang lebih memahami to the professionals which have better understanding Manajemen bisnis sehari-hari. Dalam hal ini Direksi in daily business management. In this case the Board of

186 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Pelaksanaan Good Corporate Governance pada Unit Syariah Bank Sumsel Babel menunjukkan bahwa Bank telah ditata kelola dengan baik dan terus disempurnakan untuk memperoleh hasil yang lebih baik sesuai prinsip syariah.

Good Corporate Governance in Bank Sumsel Babel Sharia Supervisory Unit indicated that the Bank has been properly governed and will always be furnished to obtain higher benefit referring to Sharia principle.

bertanggung jawab dalam kegiatan operasional bank Directors is responsible for daily bank operations. Board sehari-hari. Dewan Komisaris selaku wakil dari Pemegang of Commissioners as the representative of shareholders Saham mengawasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab supervisedthe performance of duties and responsibilities of Direksi atas operasional perusahaan. Dengan demikian, the Board of Directors for the running of the company. Thus, check and balance principle dilaksanakan dengan baik. the principle of checks and balances implemented properly.

Seiring dengan perkembangan industri perbankan syariah Along with the development of Sharia banking industry, yang ditandai dengan semakin beragamnya produk dan among others, characterized by the increasing diversity of bertambahnya jaringan pelayanan perbankan syariah, maka products and service network of Sharia banking, the Good Good Corporate Governance (GCG) pada industri perbankan Corporate Governance (GCG) in the Sharia banking industry syariah menjadi semakin penting untuk dilaksanakan. is becoming increasingly important to implement. GCG Pelaksanaan GCG pada industri perbankan syariah harus implementation of the Sharia banking industry must berlandaskan kepada lima prinsip dasar, yaitu : be based on five basic principles, namely transparency, Responsibility, accountability, professional, and fairness.

The principles of good corporate governance are: 1. Keterbukaan (Transparency) 1. Openness (Transparency) Yaitu keterbukaan dalam mengemukakan informasi Transparansi is openness in bring up solid and relevant yang material dan relevan serta keterbukaan dalam information also openness in making decesion. proses pengambilan keputusan.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 187 Tata Kelola Perusahaan

2. Akuntabilitas (Accountability) 2. Accountability Yaitu kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban Accountabilityis a clarity function, assessment and organ-organ bank sehingga pengelolaan bank berjalan responsibility on bank organs so bank management secara efektif. Akuntabilitas menciptakan pengawasan will run effectivelly.Accountability creates efectif efektif yang berdasarkan kepada keseimbangan monitoring based on balance rights and responsibility hak dan tanggung jawab antara Pemegang Saham, between stock holders, board of commissioners and Dewan Komisaris dan Direksi serta DPS. Akuntabilitas director. Accountability reflect internal checks and mencerminkan aplikasi mekanisme sistem internal checks balances mechanism application which cover good and balances yang mencakup praktik-praktik yang sehat. practice Akuntabilitas (Accountability)

3. Pertanggungjawaban (Responsibility) 3. Responsibility Yaitu kesesuaian pengelolaan bank terhadap peraturan Responsibility is suitability bank management to the perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip applicable law and good bank applicable principle, pengelolaan bank yang sehat, termasuk di dalamnya include fulfillment stoke holder rights, health and pemenuhan hak-hak stakeholders, keselamatan dan safety work environments and avoid from bad business kesehatan kerja serta penghindaran dari praktik bisnis practise yang tidak sehat.

4. Profesional (Professional) 4. Professional Yaitu memiliki kompetensi, mampu bertindak objektif Professional is someone with competency, able to dan bebas dari pengaruh/tekanan dari pihak manapun act objectively and free from influence / pressure (independen) serta memiliki komitmen yang tinggi from other party (independence) which have high untuk mengembangkan bank syariah. commitment to develop Syariah Bank.

5. Kewajaran (Fairness) 5. Fairness Yaitu keadilan dan kesetaraan di dalam memenuhi hak- Fairness is justice and equity in fulfilling stock holder hak stakeholders yang timbul berdasarkan perjanjian rights, which rise from agreement and applicable dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. law. Stock holder will get protection, opportunity Terhadap stakeholders tersebut diberikan perlindungan, and reasonable treatment to demand if there’s a kesempatan dan perlakuan yang wajar untuk menuntut violencense on their rights jika terjadi pelanggaran terhadap hak mereka.

Dalam rangka menerapkan kelima prinsip dasar GCG tersebut, In order to apply the five basic principles, the bank shall be bank wajib berpedoman kepada berbagai ketentuan dan guided by the various terms and conditions relating to the persyaratan terkait dengan pelaksanaan GCG. implementation of GCG.

KOMITMEN BANK SUMSEL BABEL Bank Sumsel Babel COMMITMENT

t Mengelola Bank Sumsel Babel berdasarkan nilai-nilai t Managing Bank Sumsel Babel based on the values “4P” “4P“ (Pelayanan, Prestasi, Pengembangan dan Positif) (Service, Achievement, Development and Positive) dalam rangka mewujudkan visi dan misi Bank Sumsel in order to realize the vision and mission of the Bank Babel. Sumsel Babel t Menerapkan secara konsekuen prinsip-prinsip tata t Consistently applying the principles of corporate kelola perusahaan bersama-sama dengan Pemegang governance together with the Shareholders and Saham dan Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen, Board of Commissioners, Directors, Management, and serta Pegawai. Employees.. t Menghindari dan/atau mencegah terjadinya konflik t Avoid and / or prevent the occurrence of conflicts of kepentingan yang dapat merugikan perusahaan. interest that could hurt the company. t Memelihara dan menumbuhkan budaya perusahaan t Maintain and grow the company’s culture, including termasuk budaya kerja dan budaya risiko sesuai work culture and risk culture according to the company Pedoman Perilaku (Code of Conduct) perusahaan, serta Code of Conduct, and always act in accordance to senantiasa bertindak sesuai dengan peraturan dan applicable law and regulations. perundang-undangan yang berlaku.

188 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Dengan dikeluarkannya PBI No. 11/33/PBI/2009 tanggal With issuance of PBI. 11/33/PBI/2009 dated December 7, 7 Desember 2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate 2009 on the Implementation of Good Corporate Governance Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha for Sharia Banks and Syariah (UUS) and Circular Letter from Syariah (UUS) dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 12/13/ Bank of Indonesia. 12/13/DPbS dated 30 April 2010 on the DPbS tanggal 30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good Implementation of Good Corporate Governance for Sharia Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah dan Banks and Syariah, Bank Sumsel Babel has conducted Unit Usaha Syariah, Bank Sumsel Babel telah melakukan activities related to the implementation of good corporate kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pelaksanaan governance, among others is: GCG, antara lain: t Menyusun Buku Pedoman Tata Kelola Perusahaan t Develop Manual of Corporate Governance (Code of (Code of Corporate Governance) dan Pedoman Perilaku Corporate Governance) and the Guidelines of Conduct (Code of Conduct). (Code of Conduct). t Melakukan sosialisasi mengenai Pedoman Tata Kelola t To broadcast the Code of Corporate Governance and Perusahaan (Code of Corporate Governance) dan the Code of Conduct to all employees in order for the Pedoman Perilaku (Code of Conduct) kepada seluruh whole range of Babel Sumsel Bank can understand and Pegawai dengan tujuan agar seluruh jajaran Bank implement the principles and best practices of good Sumsel Babel dapat memahami dan melaksanakan corporate governance in performing their duties. prinsip-prinsip dan praktek-praktek terbaik GCG dalam t Applying the Corporate Governance Guidelines and menjalankan tugas. Code of Conduct (Instruction Board of Directors dated t Menerapkan Pedoman Tata Kelola Perusahaan dan July 27, 2007 No.108/DIR/INS/2007 and Instruction Pedoman Perilaku (Instruksi Direksi No.108/DIR/ Directors No.122/DIR/INS/2008 dated February 13, INS/2007 tanggal 27 Juli 2007 dan Instruksi Direksi 2008) No.122/DIR/INS/2008 tanggal 13 Februari 2008).

Tata kelola perusahaan di lingkungan Unit Usaha Syariah Corporate governance in Sharia Bank is run by the Director Bank Sumsel Babel dijalankan oleh Direktur UUS dan DPS, of Sumsel Babel UUS and DPS, each with the authority and masing-masing dengan kewenangan dan tanggung jawab responsibilities are clearly separated yang terpisah secara jelas.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 189 HASIL SELF-ASSESSMENT GCG UNIT USAHA SYARIAH BANK SUMSEL BABEL TAHUN 2011 SELF-ASSESSMENT RESULTS GCG SHARIA BANK BUSINESS UNIT OF BABEL Sumatra 2011

KESIMPULAN UMUM HASIL GENERAL CONCLUSIONS SELF-ASSESSMENT GCG UNIT THE RESULTS OF THE SELF- USAHA SYARIAH BANK SUMSEL ASSESSMENT GCG SHARIA BABEL TAHUN 2011 BANK SUMSEL BABEL IN 2011

Self-assessment GCG Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel Self-assessment GCG Sharia Bank Sumsel Babel Year 2011 Tahun 2011 telah dilakukan sesuai dengan Peraturan Bank has been carried out in accordance with Bank of Indonesia Indonesia No. 11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 Regulation. 11/33/PBI/2009 dated December 7, 2009 on tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi the Implementation of Good Corporate Governance for Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah dan Surat Sharia Banks and Syariah and the Circular Letter from Edaran Bank Indonesia No.12/13/DPbS tanggal 30 April Bank of Indonesia No.12/13/DPbS April 30, 2010 on the 2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Implementation of Good Corporate Governance for Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Berdasarkan Sharia Banks and Sharia. Based on the self-assessment on hasil self-assessment tentang pelaksanaan GCG Unit Usaha the implementation of Sharia Bank GCG South Sumatra Syariah Bank Sumsel Babel yang meliputi 5 (lima) aspek covering 5 (five) aspects of the assessment, obtained the penilaian, diperoleh nilai 1,350, dengan demikian predikat value 1.350, thus the title of the composite is VERY GOOD. nilai kompositnya adalah SANGAT BAIK.

NILAI KOMPOSIT SELF-ASSESSMENT GCG UUS BANK SUMSEL BABEL TABLE COMPOSIT SELF-ASSESSMENT GCG UUS BANK SUMSEL BABEL

Faktor Bobot Peringkat Nilai Komposit Faktor Bobot Peringkat Nilai Komposit Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direktur UUS 35% 2 0,700 Implementation job and responsibility Director UUS Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah 20% 1 0,200 Implementation job and responsibility Syariah Supervisor Board Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam kegiatan Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana serta Pelayanan Jasa 10% 1 0,100 Implementation Syariah principle in fund rising activity and fund distributionand service Penyaluran Dana kepada Nasabah Pembiayaan Inti dan Penyim- panan Dana oleh Deposan Inti 10% 1 0,100 Fund distribution to Financing customer and your saving by main Deposit Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan, Laporan Pelak- sanaan Good Corporate Governance dan Pelaporan Internal 25% 1 0,250 Financial transparacy situation and non financial report, Good Corporate Governance and Pereport InternalImplementation Report TOTAL NILAI TOTAL VALUE 100% 1,350 PREDIKAT NILAI KOMPOSIT PREDICATE COMPOSITE VALUE SANGAT BAIK

190 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 URAIAN HASIL RESULTS SELF-ASSESSMENT SELF-ASSESSMENT GCG DESCRIPTION GCG

1. Tugas dan Tanggung Jawab 1. Job and responsibility Direktur Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit Director

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direktur UUS Performance of duties and responsibilities of the Director of memperoleh peringkat 2. Hal ini ditunjukkan dari: UUS a rating of 2.This is demonstrated by: t Direktur UUS tidak merangkap jabatan sebagai t Director UUS not double post as director or other direktur atau jabatan lain pada lembaga keuangan office in other Sharia financial institutions. syariah lainnya. t Report replacement of the UUS Director has been t Laporan penggantian Direktur UUS telah delivered in a timely manner to Bank of Indonesia. disampaikan secara tepat waktu kepada Bank t UUS Director has been performing its duties and Indonesia. responsibilities in accordance with the prudential t Direktur UUS telah melaksanakan tugas dan principles and Sharia principles, especially in terms of tanggung jawabnya sesuai dengan prinsip distribution and placement financing. kehatian-hatian dan prinsip syariah terutama dalam t UUS Director has followed the recommendation of the hal penyaluran pembiayaan dan penempatan. DPS surveillance. t Direktur UUS telah menindaklanjuti rekomendasi t Data and information related to compliance with dari hasil pengawasan DPS. Syariah principles have been presented in an accurate, t Data dan informasi terkait dengan pemenuhan relevant and timely information to DPS. prinsip syariah telah disampaikan secara akurat, relevan dan tepat waktu kepada DPS.

Permasalahan dalam Aspek Pelaksanaan Tugas dan Problems in the Implementation Aspects Duties and Tanggung Jawab Direktur UUS adalah: Responsibilities of the UUS Director is: t Direktur UUS belum mengikuti proses wawancara t UUS Director not follows an interview process yang dilakukan oleh Bank Indonesia. conducted by Bank of Indonesia.

Rencana Tindak Lanjut dan Waktu Penyelesaiannya: Follow-up plan and time Solved: t Direktur UUS telah mengusulkan proses wawancara t UUS Director has proposed an interview process kepada Bank Indonesia dan telah memenuhi/ to Bank of Indonesia and meet / deliver all the menyampaikan semua persyaratan yang diminta. requirements demanded. Currently UUS Director is Saat ini Direktur UUS masih menunggu jadwal still waiting for the interview schedule with Bank of wawancara dari Bank Indonesia. Indonesia.

2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung 2. The Duties and Responsibilities of Jawab Dewan Pengawas Syariah the Syariah Supervisory Board

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS Performance of duties and responsibilities of a DPS gain memperoleh peringkat 1. Hal ini ditunjukkan dari: rankings. This is demonstrated: t Jumlah, komposisi, integritas dan kompetensi t The number, composition, integrity and anggota DPS sesuai dengan ukuran dan competence of members of the DPS in accordance kompleksitas usaha UUS serta telah memenuhi with the size and complexity of UUS and meets ketentuan yang berlaku. regulatory requirements. t Pergantian anggota DPS untuk periode 2010- t Substitution of members of the DPS for the period 2014 telah memperhatikan rekomendasi Komite 2010-2014 has been the recommendation of the Remunerasi dan Nominasi. Remuneration and Nomination Committee. t Masa jabatan anggota DPS sama dengan masa t Period of DPS is equal to members of the Board

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 191 Tata Kelola Perusahaan

jabatan anggota Direksi dan anggota DPS tidak of Directors and members of the DPS does not rangkap jabatan sebagai anggota DPS pada double as a member of the DPS office on the other lembaga keuangan syariah lain. sharia financial institutions. t Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS telah t Performance of duties and responsibilities of the DPS memenuhi prinsip-prinsip GCG dan sudah berjalan has met the principles of good corporate governance cukup efektif. and has been running quite effective. t Rapat DPS telah terselenggara sebanyak 14 (empat t DPS meeting has been held as many as 14 (fourteen) belas) kali selama Tahun 2011. times during the year 2011. t Hasil rapat telah didokumentasikan dengan baik, t The meeting has been well documented, and was dan telah disampaikan sebagai laporan atau presented as a report or recommendation to the rekomendasi kepada Direktur UUS. Director of UUS. t DPS telah memberikan pendapat terhadap setiap t DPS has an opinion on every product issued UUS produk yang dikeluarkan UUS dan selalu memeriksa and always check their conformity with Sharia Fatwa kesesuaiannya dengan fatwa Dewan Syariah Council, the National Council of Ulama Indonesia Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). (DSN-MUI) t Remunerasi dan fasilitas DPS telah diungkapkan t Remuneration and facilities DPS has been disclosed in dalam laporan GCG. the GCG. t Anggota DPS tidak memanfaatkan UUS untuk t DPS members do not take advantage of UUS for kepentingan pribadi, keluarga, dan/atau pihak personal, family, and / or other parties to reduce the lain yang mengurangi aset atau mengurangi asset or reducing profits UUS. keuntungan UUS.

Permasalahan dalam Aspek Pelaksanaan Tugas dan Problems in the Implementation Aspects of Duties and Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah adalah: Responsibilities of the Syariah Supervisory Board are: t Tidak ada t None

Rencana Tindak Lanjut dan Waktu Penyelesaian: Follow-up Plan and Completion Time: t Tidak ada t None

3. Pelaksanaan Prinsip Syariah Dalam 3. The implementation of Sharia in Kegiatan Penghimpunan Dana dan fund-raising activities and Funds Penyaluran Dana Serta Pelayanan Distribution And Services Jasa

The implementation of sharia principles in fund-raising Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan penghimpunan activities and the distribution of funds and services get dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa memperoleh rating 1. This is demonstrated by: peringkat 1. Hal ini ditunjukkan dari: t Products have been accordance with Sharia t Produk yang dimiliki telah sesuai dengan prinsip- principles. This report reviews per semester based prinsip syariah. Hal ini berdasarkan laporan review on Sharia principles for the fulfillment of the bank’s per semester mengenai pemenuhan prinsip syariah operations submitted by the DPS to the DSN-MUI and atas operasional bank yang disampaikan oleh DPS BI forwarded to the Board, the Board of Commissioners kepada DSN-MUI dan BI ditembuskan kepada and UUS. Direksi, Dewan Komisaris dan UUS. t Settlement of disputes between banks and customers t Penyelesaian sengketa antara bank dan nasabah through deliberation and judicial institutions in dilakukan melalui musyawarah dan lembaga accordance with the applicable laws and regulations. peradilan sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

Permasalahan dalam Aspek Pelaksanaan Prinsip Problems in the Implementation Aspects of Syariah Syariah Dalam Kegiatan Penghimpunan Dana dan in fund-raising activities and Funds Distribution And Penyaluran Dana Serta Pelayanan Jasa adalah: Services are: t Tidak ada t None

192 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Rencana Tindak Lanjut dan Waktu Penyelesaiannya: Follow-up plan and time Solved: t Tidak ada t None

4. Penyaluran Dana Kepada Nasabah 4. Distribution of Customer Financing Pembiayaan Inti dan Penyimpanan and Storage Fund by the Depositor Dana oleh Deposan Inti

Penyaluran dana kepada nasabah pembiayaan inti dan Channeling funds to finance customers and deposit of funds penyimpanan dana oleh deposan inti memperoleh by depositors received ratings of 1. This is demonstrated by: peringkat 1. Hal ini ditunjukkan dari: t UUS telah menerapkan prinsip kehati-hatian t UUS has applied the precautionary principle in dalam memberikan penyediaan dana, khususnya delivering the provision of funds, particularly the penyaluran dana kepada nasabah inti. distribution of benefits to core customers. t UUS telah memiliki pedoman kebijakan dan t UUS has had a written policy guidelines and procedures prosedur tertulis tentang penyaluran dana kepada on disbursement of funds to core customers. nasabah inti. t Guidelines for written policies and procedures on the t Pedoman kebijakan dan prosedur tertulis tentang provision of funds has been reviewed periodically penyediaan dana telah dikaji ulang secara periodik t UUS not provide funds to customers of the core t UUS tidak memberikan penyaluran dana kepada as opposed to the general procedure applicable nasabah inti yang bertentangan dengan prosedur provision of funds. umum penyediaan dana yang berlaku. t UUS not provide facilities related to fundraising for t UUS tidak memberikan fasilitas terkait core depositors unless the facility has been established penghimpunan dana untuk deposan inti kecuali in the general fund collection procedures and fasilitas tersebut telah ditetapkan dalam prosedur regulations. umum penghimpunan dana yang berlaku. t UUS has a detailed list of clients and administer the t UUS memiliki dan menatausahakan daftar rincian financing of core and core depositors and customers nasabah pembiayaan inti dan nasabah deposan inti to deliver to Bank of Indonesia. serta menyampaikannya kepada Bank Indonesia.

Permasalahan Dalam Aspek Penyaluran Dana Kepada Disbursement Problems in Aspect to the Core and Nasabah Pembiayaan Inti dan Penyimpanan Dana oleh Customer Financing Fund by the Depositor Core Deposan Inti adalah: Storage is: t Tidak ada t None

Rencana Tindak Lanjut dan Waktu Penyelesaiannya: Follow-up plan and time Solved: t Tidak ada t None

5. Transparansi Kondisi Keuangan 5. Transparency of Financial and Non dan Non Keuangan, Laporan Financial Implementation Report Pelaksanaan Good Corporate of Good Corporate Governance and Governance dan Pelaporan Internal Reporting Internal

Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan, laporan Transparency of financial and non financial reporting and pelaksanaan GCG dan pelaporan internal memperoleh internal reporting GCG implementation of a rating of 1, peringkat 1. Hal ini ditunjukkan dari: demonstrated by: t UUS telah menyampaikan informasi keuangan dan t UUS has delivered financial and non financial non keuangan kepada publik secara tepat waktu, information to the public in a timely, complete, and lengkap, dan akurat melalui homepage dan media accurate through the homepage of adequate and yang memadai secara transparan. transparent media.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 193 Tata Kelola Perusahaan

t UUS telah menyajikan sasaran, strategi dan t UUS has presented the objectives, strategies and kebijakan manajemen dalam rencana bisnis bank policies in the management of the bank’s business secara transparan. plan in a transparent manner. t UUS telah menyusun laporan GCG sesuai dengan t UUS has prepared a report on Corporate Governance ketentuan yang berlaku dan melakukan self- in accordance with applicable regulations and self- assessment GCG sesuai dengan PBI No. 11/33/ assessment in accordance with PBI GCG.11/33/ PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 tentang PBI/2009 dated December 7, 2009 on the Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Implementation of Good Corporate Governance for Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Sharia Banks and Sharia. t Sistem informasi Manajemen bank cukup mampu t Bank management information systems are quite menyediakan data dan informasi dengan tepat capable of providing data and information with timely, waktu, akurat, lengkap, dan efektif yang tersedia accurate, complete, and effective are available in the dalam Vision Syariah. Vision of Syariah.

Permasalahan Kondisi Keuangan dan Non Keuangan, Problems of Financial Condition and Non- Laporan Pelaksanaan GCG dan Pelaporan Internal Financial Statements and Reporting Internal GCG adalah: Implementation is: t Sistem informasi Manajemen bank cukup mampu t Bank management information systems are quite menyediakan data dan informasi dengan tepat capable of providing data and information with timely, waktu, akurat, lengkap, dan efektif yang tersedia accurate, complete, and effective are available in dalam Vision Syariah. Namun masih memerlukan the Vision of Sharia. But still need improvement and peningkatan dan penyempurnaan berkelanjutan. continuous improvement. t Sumber Daya Insani (SDI) yang ada di UUS sudah t Human resources (SDI) in the UUS is sufficient, but cukup memadai, namun terus memerlukan continues to require education and training to pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan improve competence in the field of Sharia banking. kompetensi di bidang perbankan syariah.

Rencana Tindak Lanjut dan Waktu Penyelesaiannya: Follow-up plan and time Solved: t Bank akan mengisi posisi kosong pada struktur t Bank will fill the vacant position on the organizational organisasi UUS dan mengikutsertakan Pegawai structure UUS and engage employees in training UUS pada pelatihan-pelatihan yang berhubungan related to the Syariah to improve the competence of dengan syariah untuk meningkatkan kompetensi di the Year 2012. Tahun 2012.

194 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

TRANSPARANSI PELAKSANAAN GCG TRANSPARENCY OF GCG

Direktur Unit Usaha Syariah Director of Sharia

Direktur Bank Sumsel Babel yang membidangi UUS untuk Bank director in charge of Bank Sumsel Babel UUS for 2010- periode 2010-2014 adalah sebagai berikut: 2014 are as follows:

DIREKTUR UNIT USAHA SYARIAH DIREKTUR UNIT USAHA SYARIAH

Jabatan Nama Name Position Direktur Pemasaran Ismail Saleh Director Marketing

Direktur UUS telah memiliki pengalaman lebih dari 5 (lima) UUS director has more than 5 (five) years tahun di bidang operasional sebagai Pejabat Eksekutif bank, experience in bank operations asthe Executive dan tidak memiliki rangkap jabatan sebagai Komisaris, Officer, and do not have a dual position as Direksi atau Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan dan/ Commissioner, Board of Directors or Executive Officers atau lembaga lain. of banks, companies and / or other institutions.

Direktur UUS memiliki integritas, kompetensi dan reputasi Director UUS has the integrity, competence and adequate keuangan yang memadai, namun belum mengikuti Fit and financial reputation, but has not followed the Fit and Proper Test karena saat ini Direktur UUS masih menunggu Proper Test for the current Director of UUS is stillwaiting for the jadwal wawancara dari Bank Indonesia. Sesuai dengan interview schedule with Bank of Indonesia. Accordance ketentuan bank, Direktur UUS tidak memiliki saham melebihi with the bank provisions, Director of UUS not own 25% (dua puluh lima perseratus) pada suatu perusahaan shares exceeding 25%(twenty five percent) in another lain baik secara sendiri-sendiri atau bersama-sama. company either individually or together.

Direktur UUS tidak saling memiliki hubungan keluarga Director UUS has no family relationship with sampai dengan derajat kedua dengan anggota DPS. each other to the second degree with a member Direktur UUS tidak memanfaatkan bank untuk kepentingan of the DPS. Director UUS not utilize the pribadi, keluarga, dan/atau pihak lain yang merugikan bank for personal, family, and / or other adverse atau mengurangi keuntungan bank dan tidak mengambil or reduce bank profits and do not take dan/atau menerima keuntungan pribadi dari bank selain and / or receive personal gain from the bank other than the remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS. remuneration and other facilities set in RUPS.

Direktur UUS bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan UUS director in charge of the implementation of the kepengurusan bank, penetapan strategi dan kebijakan banks management,setting strategy and policy within di lingkungan bank serta pelaksanaannya sesuai dengan the bank and its implementation in accordancewith tujuan usaha bank. Direktur UUS mengelola bank sesuai the bank’s business objectives. UUS managing director of kewenangan dan tanggung jawab sebagaimana diatur the bankaccording to the authority and responsibilities dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan as stipulated in the applicable regulations . yang berlaku. Pembidangan tugas Direktur UUS telah Director UUS division task set by the Board of ditetapkan berdasarkan SK Direksi No. 085/DIR/KEP/2010 Directors No. SK. 085/DIR/KEP/2010 dated December tanggal 8 Desember 2010 yang telah diperbaharui dengan 8, 2010 which has been refurbished by the Board of SK Direksi No. 094/DIR/KEP/2011 tanggal 15 September Directors No. SK. 094/DIR/KEP/2011 dated 15 September 2011 tentang Pembidangan Tugas Direksi. 2011 on division Duties of Directors.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 195 Tata Kelola Perusahaan

Rangkap Jabatan sebagai Dewan Dual positions as the Sharia Pengawas Syariah pada Lembaga Supervisory Board on Other Financial Keuangan Lainnya Institutions

DPS pada Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel dibentuk DPS on Sharia Bank Sumsel Babel was formed tanggal 1 April 2005 sehubungan dengan pembukaan Unit on 1 April 2005 in connection with the opening Usaha Syariah Bank Sumsel Babel. Penetapan anggota DPS of the Syariah Bank Sumsel Babel. Determination Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel telah memperhatikan of members of the DPS Syariah Sumsel Babel bank to the ketentuan DSN-MUI. provisions hadDSN-MUIDPS.

Susunan DPS Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel selama Structure DPS Sharia business unit of Bank Sumsel Babel in Tahun 2011 adalah sebagai berikut: year 2011 is as following:

SUSUNAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) SUSUNAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS)

Jabatan Nama Name Position Ketua H. Abdul Muhaimin Chief Anggota H. Cholidi Zainuddin Member Anggota H. Romli SA Member

Tugas dan tanggung jawab DPS meliputi antara lain: DPS duties and responsibilities includeJob and responsibility DPS including: t Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah t Assess and ensure compliance with the Sharia atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan principles and operational guidance products issued bank. by banks. t Mengawasi proses pengembangan produk baru bank t Oversee the development of new bank products to fit agar sesuai dengan fatwa DSN-MUI. the DSN-MUI fatwa. t Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk produk baru t Ask for the DSN-MUI fatwa for a new product that had bank yang belum ada fatwanya. no fatwa. t Melakukan review secara berkala atas pemenuhan t Conduct periodic review for compliance with Sharia prinsip syariah terhadap mekanisme penghimpunan principles of fund-raising mechanism and distribution dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa bank. of funds and bank services. t Meminta data dan informasi terkait dengan aspek t Requested data and information related to aspects of syariah dari satuan kerja bank dalam rangka pelaksanaan Sharia unit banks in implementation of their duties. tugasnya.

DPS Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel tidak pernah DPS Sharia Bank Sumsel Babel was never a concurrent merangkap jabatan sebagai anggota DPS pada lembaga position as a member of the DPS in other Sharia financial keuangan syariah lainnya dan sebagai konsultan di seluruh institutions and as a consultant throughout the Syariah Bank Umum Syariah (BUS) dan/atau UUS. Commercial Bank (BUS) and / or UUS

Daftar Konsultan, Penasihat atau List of Consultants, Advisors, or the yang dipersamakan dengan itu yang equivalent of Sharia Used By Bank of Digunakan Oleh Unit Usaha Syariah Sumsel Babel Bank Sumsel Babel

Daftar konsultan yang digunakan oleh UUS selama Tahun List of consultants used by the UUS during the year 2011 2011 adalah sebagai berikut: are as follows: a. Syafaat Advertising a. Syafaat Advertising Pekerjaan Pembuatan TVC dan Jingle Bank Sumsel Babel Job creation and Jingle Bank TVC Sharia Sumsel Babel Cabang Syariah. Branch.

196 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Ruang Lingkup Pekerjaan: Scope of Work: 1. TVC Corporate 1. TVC Corporate t Konsep storyline dan storyboard t concept of the storyline and storyboard t Durasi 15”, 30”, 60” t Duration 15”, 30”, 60” t Pre production, production dan pasca t Pre production, production andpasca production production termasuk Tallent, Master Output include Tallent, Master OutputandShooting dan Shooting Location Location 2. Jingle Corporate Bank Sumsel Babel Cabang Syariah 2. JingleCorporate Bank ShariaSumsel Babel Branch t Format midi/sampling (suara asli) t Format midi/sampling (original sound) t Durasi 15”, 30”, 60” t Duration 15”, 30”, 60” t Vocalis t Vocalis t Lyrics t Lyrics t Include konsep dan storyline t Include concept andstoryline b Palembang Consulting Group b. Palembang Consulting Group Pekerjaan Survei dan Analisis Persaingan Bank Sumsel Babel Surveys and AnalysisCompetition jobs Sharia BankSumsel Syariah. Babel. Ruang lingkup pekerjaan: The scope of work: t Kajian merek-merek produk Bank Sumsel Babel Syariah. t Review of the product brands Bank Sumsel Babel t Survei kepuasan nasabah dan preferensi undian Sharia. berhadiah tabungan Kaffah. t Survey of customer satisfaction and preference lottery t Kajian nisbah (bagi hasil) biaya-biaya admin bank Kaffah savings survei. pesaing. t Assessment ratio (share) bank admin fees competitors. t Kajian gadai emas bank pesaing. t Assessment lien bank gold competitors. t Kajian merek-merek produk bank pesaing. t Review of the product brands rival bank. t Mystery guest (all branches & office chanelling). t Mystery guest (all branches & office chanelling).

Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas Remuneration Policy and Other Lain (Remuneration Package) bagi Facilities (Remuneration Package) for Dewan Pengawas Syariah the Sharia Supervisory Board

Remunerasi yang diterima DPS selama Tahun 2011 DPS received remuneration during the year 2011 includes mencakup honorarium, bonus, reward dan fasilitas lainnya, honoraria, bonuses, rewards and other facilities, the adalah sebagaimana tertera dalam tabel remunerasi berikut: remuneration as set forth in the following table:

(dalam rupiah) (dalam rupiah) REMUNERASI DEWAN PENGAWAS SYARIAH TAHUN 2011 REMUNERATION SHARIA SUPERVISORY BOARD IN YEAR 2011 (IN RUPIAH)

Jumlah Diterima Dalam 1 Tahun Jumlah Diterima Dalam 1 Tahun Jenis Remunerasi Dewan Pengawas Syariah Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lain Dewan Pengawas Syariah dan Fasilitas Lain Orang Rupiah Orang Rupiah Remunerasi (gaji, bonus,tunjangan rutin, Remunerasi (gaji, bonus,tunjangan rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam ben- 3 297.000.000 tantiem, dan fasilitas lainnya dalam tuk non-natura) bentuk non-natura) 33.000.000 Fasilitas lain dalam bentuk natura Fasilitas lain dalam bentuk natura (perumahan, transportasi, asuransi kes- (perumahan, transportasi, asuransi ehatan dan sebagainya) yang: kesehatan dan sebagainya) yang: a. dapat dimiliki a. dapat dimiliki b. tidak dapat dimiliki b. tidak dapat dimiliki 3 JUMLAH 330.000.000 TOTAL

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 197 Tata Kelola Perusahaan

Remunerasi anggota DPS dalam Tahun 2011 yang Remuneration of members of the DPS in the year 2011, dikelompokkan dalam kisaran tingkat penghasilan, sebagai which are grouped in the range of income levels, as follows: berikut:

REMUNERASI ANGGOTA DPS DPS REMUNERATION MEMBERS

Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 Tahun Jumlah Dewan Pengawas Syariah Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 Tahun Jumlah Dewan Pengawas Sharia di atas Rp 2 miliar - di atas Rp 2 miliar di atas Rp 1 miliar s.d Rp 2 miliar - di atas Rp 1 miliar s.d Rp 2 miliar di atas Rp 500 juta s.d Rp 1 miliar - di atas Rp 500 juta s.d Rp 1 miliar Rp 500 juta ke bawah 3 Rp 500 juta ke bawah

Frekuensi Rapat Dewan Pengawas Frequency of the Sharia Syariah Supervisory Board Meeting

Dalam Tahun 2011, DPS Unit Usaha Syariah Bank Sumsel In the year 2011, DPS Sharia Bank has implemented Bank Babel telah melaksanakan rapat DPS sebanyak 14 kali, Sumsel Babel DPS meeting14 times, as the following table: sebagaimana tabel berikut:

RAPAT DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) RAPAT DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) Rapat DPS Nama Komisaris Rapat DPS Nama Komisaris Jadwal Hadir Jadwal Hadir H. Abdul Muhaimin (Ketua) 14 12 H. Cholidi Zainuddin (Anggota) 14 14 H. Romli SA (Anggota) 14 14

Adapun kegiatan DPS Unit Usaha Syariah Bank Sumsel The DPS activities Sharia Bank Sumsel Babel during the Babel selama Tahun 2011 adalah sebagai berikut: year 2011 are as follows: t Membuat laporan hasil pengawasan DPS Unit Usaha t Make a report of the DPS surveillance Sharia Bank Syariah Bank Sumsel Babel semester I dan semester II Sumsel Babel semester and second semester of 2011 Tahun 2011. t Evaluate and discuss the product aqad funding in t Mengevaluasi dan membahas aqad produk pendanaan relation to a change in the provisions of ALCO and dalam kaitannya dengan adanya perubahan ketentuan readjustment BPP. ALCO dan penyesuaian kembali BPP. t Discuss the work program for the Year 2011. t Membahas program kerja untuk Tahun 2011. t Consider proposals for Sharia Bank of Bank Sumsel t Membahas usulan Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel Bank Guarantee / Savings Tasbih Kafalah Babel mengenai Bank Garansi/Kafalah Mu’allaqah dan Mu’allaqah and Umrah. Tabungan Tasbih Umrah. t Consultation meeting with the Leader of Sharia Bank t Melakukan pertemuan konsultasi dengan Pemimpin Sumsel Babel. Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel. t Establish the order of DPS meeting. t Menetapkan tata tertib rapat DPS. t Work visit to the Branch Office and Sharia Lubuk t Melakukan kunjungan ke Kantor Cabang Syariah Lubuk Linggau Balfour in order to conduct surveillance Linggau dan Syariah Baturaja dalam rangka melakukan pengawasan.

198 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Jumlah Penyimpangan (Internal Fraud) Number of Deviations (Internal Fraud) yang Terjadi dan Penyelesaiannya oleh that Occurred Solved by Sharia Bank Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel Sumsel Babel

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, setiap bank akan In the course of its business, every bank will face operational menghadapi risiko operasional, karena risiko operasional ini risk, because operational risk is related to internal factors terkait dengan faktor internal yang ada di Unit Usaha Syariah that exist in South Sumatra Sharia Bank Sumsel Babel. Given Bank Sumsel Babel. Mengingat internal fraud merupakan the internal fraud is part of operational risk; the bank has bagian dari risiko operasional, bank telah melakukan made various efforts to prevent the possibility of internal berbagai upaya pencegahan terhadap kemungkinan fraud committed by employees. Anticipation is done terjadinya internal fraud yang dilakukan oleh karyawan. particularly through: Antisipasi yang dilakukan diantaranya melalui: 1. Keharusan bagi karyawan untuk memahami proses dan 1. The requirement for employees to understand the prosedur dalam menjalankan proses kerja sehari-hari. processes and procedures in carrying out the daily 2. Menyelenggarakan pelatihan bagi karyawan yang work process. berkaitan dengan pekerjaannya untuk menambah 2. Conduct training for employees relating to work to wawasan dan pengetahuan agar dapat bekerja secara add insight and knowledge to work in a professional profesional. manner. 3. Melakukan inovasi dan perbaikan sistem teknologi 3. Innovation and improvement of information informasi yang telah ada. technology systems that already exist. 4. Melakukan sosialisasi mengenai pencegahan internal 4. And also informed of internal fraud prevention to all fraud ke seluruh karyawan Unit Usaha Syariah Bank employees Sharia Bank Sumsel Babel. Sumsel Babel.

Dalam Tahun 2011, tidak ada penyimpangan/kecurangan In the year 2011, there are no irregularities / fraud related to terkait dengan proses kerja dan kegiatan operasional bank work processes and operations of the bank of more than Rp yang jumlahnya lebih dari Rp 100.000.000,- (seratus juta 100,000,000, - (one hundred million rupiah) that affect the rupiah) yang mempengaruhi kondisi keuangan bank secara bank’s financial condition significantly. signifikan.

Selama Tahun 2010 s/d 2011, tidak ada penyimpangan/ During the year 2010 s / d 2011, no deviation / internal kecurangan internal, sebagaimana diuraikan dalam tabel: fraud, as described in the table:

LAPORAN PENYIMPANGAN INTERNAL (INTERNAL FRAUD) LAPORAN PENYIMPANGAN INTERNAL (INTERNAL FRAUD)

Jumlah kasus yang dilakukan oleh Jumlah kasus yang dilakukan oleh Internal Fraud dalam 1 tahun Pengurus Pegawai tetap Pegawai tidak tetap Internal Fraud dalam 1 tahun Pengurus Pegawai tetap Pegawai tidak tetap 2010 2011 2010 2011 2010 2011 Total Fraud ------Total Fraud Telah diselesaikan ------Telah diselesaikan Dalam proses penyelesaian di internal ------Bank Dalam proses penyelesaian di internal Bank Belum diupayakan Penyelesaiannya ------Belum diupayakan Penyelesaiannya Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum. ------Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 199 Tata Kelola Perusahaan

Jumlah Permasalahan Hukum baik The number Perdata maupun Pidana dan Upaya of both Civil and Legal Issues Penyelesaian oleh Unit Usaha Syariah Criminal and Settlement Efforts by Bank Sumsel Babel the Sharia Bank Sumsel Babel

Permasalahan hukum perdata dan pidana yang dihadapi Civil and criminal law issues facing the Sharia Bank Sumsel Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel dan telah diajukan Babel have been filed through the legal process during melalui proses hukum selama Tahun 2011, sebagaimana the year 2011, as the following table: tabel berikut:

PERMASALAHAN HUKUM LEGAL ISSUES

Jumlah (satuan) Jumlah (satuan) Permasalahan Hukum Permasalahan Hukum Perdata Pidana Civil a Criminal Telah selesai (telah mempu- -- Telah selesai (telah mempunyai nyai kekuatan hukum yang tetap) kekuatan hukum yang tetap) Dalam proses penyelesaian 1-Dalam proses penyelesaian JUMLAH 1 - JUMLAH

Uraian permasalahan hukum yang belum selesai dalam Description of legal issue that had not been completed in Tahun 2011 sebagai berikut: year 2011 as follow:

URAIAN PERMASALAHAN HUKUM YANG BELUM SELESAI URAIAN PERMASALAHAN HUKUM YANG BELUM SELESAI

Permasalahan Upaya Penyelesaian Permasalahan Upaya Penyelesaian Gugatan pembatalan Sertifikat dan Hak Tanggungan tergugat Saat ini telah mecapai proses kasasi di Mahkamah Agung setelah pada Bank Sumsel Babel Cabang Syariah Palembang oleh Pengadilan Negeri mengabulkan sebagian gugatan yaitu pem- penggugat melalui Pengadilan Negeri Palembang. batalan jual beli antara tergugat dan penggugat. Gugatan pembatalan Sertifikat dan Hak Tanggungan tergugat Saat ini telah mecapai proses kasasi di Mahkamah Agung setelah pada Bank Sumsel Babel Cabang Syariah Palembang oleh Pengadilan Negeri mengabulkan sebagian gugatan yaitu penggugat melalui Pengadilan Negeri Palembang. pembatalan jual beli antara tergugat dan penggugat.

Penyaluran Dana untuk Kegiatan Fund distribution for Social work (Total Sosial baik Jumlah maupun Pihak and person whom receive a the Fund) Penerima Dana

a. Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial Tahun 2011. a. Fund payment for social work year 2011. Selama Tahun 2011 tidak ada pemberian dana untuk In year 2011 there’s no funding for social work. kegiatan sosial. b. Pemberian Dana untuk Kegiatan Politik Tahun 2011. b. Fund payment for political work in year 2011. Selama Tahun 2011 tidak ada pemberian dana untuk In year 2011, there’s no funding for political work or kegiatan politik atau kepada partai politik. political party.

200 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Good Corporate Governance

Pendapatan Non Halal dan Non Halal income and its use Pengunaannya

Pendapatan non halal antara lain berasal dari pendapatan Among other non halal income derived from conventional bunga pada bank konvensional. Selama Tahun 2011 tidak bank interest. During year 2012 there’s no non halal income ada pendapatan non halal pada Unit Usaha Syariah Bank from Sharia business unit Bank Sumsel Babel. Sumsel Babel.

Penutup Closing

Demikian Laporan Pelaksanaan dan Self-Assessment GCG Hereby report of Implementation and Self-Assessment Unit Usaha Syariah PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera GCG Sharia business unit PT. Bank Pembangunan Daerah Selatan dan Bangka Belitung Tahun 2011 ini disampaikan, Sumatera Selatan and Bangka Belitung year 2011 been kiranya dapat diterima dengan baik. delivered, would be well received.

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung,

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 201 PROSPEK USAHA DAN STRATEGI PERUSAHAAN CORPORATE STRATEGY AND PROSPECTS

2022202 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Penciptaan inovasi yang berkesinambungan atas produk-produk serta pelayanan cerah yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, sebagai bagian dari rencana pengembangan usaha dalam upaya Peningkatan kepuasan pelanggan melalui perbaikan-perbaikan di berbagai bidang juga merupakan salah satu inisiatif penting yang kami lakukan.

Creating sustainable innovation of related products and Cerah services regarding customers’ needs, as a part of business development plan throughout several improvements in various aspects, also becomes an important initiative in our activities.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 203 PROSPEK USAHA Business Prospects

ARAH KEBIJAKAN BANK BANK POLICY DIRECTION

a. Kebijakan Perkreditan a. Loans Policy

> Kebijakan penyaluran kredit yang ditujukan kepada > Lending policies aimed at the productive loan segment segmen kredit produktif dengan tidak meninggalkan while not leaving consumptive loan behind and kredit konsumtif dengan berpegang pada prinsip continuously adhering to the principles of prudence. kehati-hatian. > Perform mapping of segments of the loan market to > Melakukan mapping/pemetaan terhadap segmen- find out the areas where concentrated credit efforts segmen kredit agar diketahui di mana konsentrasi needs to be done. kredit yang perlu dilakukan. > Expansion on Regional development Banks’ grass roots > Ekspansi ke segmen pasar yang menjadi grassroot Bank segment through well understood financing schemes. Pembangunan Daerah melalui skim-skim pembiayaan This strategy is taken to optimize revenue that forms yang telah dipahami dengan baik pengelolaannya. the basis of the bank’s income. Strategi ini ditempuh guna optimalisasi penghasilan > Enter the retail market segments in which the character kredit yang menjadi basis pendapatan utama. of the business is well understood and manageable by > Masuk ke segmen-segmen pasar retail yang character the bank. bisnis dikuasai dan mudah pengelolaannya.

b. Kebijakan Penghimpunan Dana b. Fund raising policy

> Mengutamakan DPK dana murah. > Prioritize on low-cost third party funds (DPK). > Fokus kepada DPK masyarakat dengan tetap > Focus on the community’s third party funds (DPK) memelihara DPK Pemerintah. while still maintaining those of the Government’s. > Menciptakan produk-produk baru. > Creating new products.

c. Kebijakan Permodalan c. Capital Policy

> Meningkatkan laba secara maksimal sehingga > Increase the profit to the maximum so that cultivation pemupukan cadangan yang merupakan unsur modal of reserves that is a component of equity can be far jauh lebih besar. greater. > Pendekatan kepada Pemerintah Provinsi dan > Approach the Provincial and District / City Government Kabupaten/Kota untuk menambah modal disetor to increase their paid-up capital with the right dengan pola pendekatan yang tepat, terkoordinasi approach pattern, coordinated and directed. dan terarah. > Finding alternative sources of additional capital > Mencari alternatif lain tambahan modal di luar sumber beyond that has already existed. yang sudah ada.

d. Kebijakan Pengembangan Jaringan d. Policy of Office Network Kantor development

> Ekspansi usaha dalam rangka pendekatan kepada > Business expansion in an attempt to get closer to the nasabah akan tetap dilakukan dengan terus customer will still be done by continuously expanding memperluas jaringan kantor ke setiap lokasi yang network of offices in each potential location. potensial.

204 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 > Peningkatan status kantor secara selektif dalam rangka > Selective promotion in office status in order to improve peningkatan pelayanan kepada nasabah. service to customers.

TARGET JANGKA PENDEK & SHORT AND MEDIUM TERM JANGKA MENENGAH TARGETS a. Meningkatkan Modal Setor a. Increase Deposit Capital

Pada tahun 2012 direncanakan penambahan modal disetor In 2012 it is planned that additional paid-in capital of Rp dan agio sebesar Rp 198.799 miliar yang berasal dari 198.799 billion will be coming from the Provincial and Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota district/city Governments of South Sumatra and Bangka se-Sumsel dan Babel serta pemegang saham lainnya. Belitung, as well as other shareholders.

Penambahan modal pada saat ini sangat penting karena Additional capital at this point is very important because tanpa ada penambahan modal yang berarti maka kegiatan without a capital increase, there will be very limited activities akan menjadi sangat terbatas seperti ekspansi kredit, such as credit expansion, and addition of network services penambahan jaringan pelayanan akan menjadi terhambat will be hampered because there are limitations that affect karena ada batasan CAR sehingga mempengaruhi target the target CAR deposits, profits and asset growth target that DPK, target laba dan pertumbuhan asset akan sulit dicapai. will be difficult to achieve.

Untuk mencapai target modal tersebut, Bank Sumsel To reach the target capital, Bank Sumsel Babel will always Babel selalu melakukan pendekatan kepada pemegang approach the shareholders in this case the Provincial and saham dalam hal ini Pemerintah Provinsi dan Pemerintah District / City governments of South Sumatra and Bangka Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Belitung Islands. Approach is also made to the House of Pendekatan juga dilakukan terhadap Dewan Perwakilan Representatives as government partners, through exposures Rakyat selaku mitra pemerintah, melalui paparan-paparan to convince the Government that without additional capital, untuk meyakinkan Pemerintah bahwa tanpa tambahan the bank's activities will become stagnant . Other strategies modal, aktivitas bank akan menjadi stagnan. Strategi lain would also be implemented, namely: yang akan dilaksanakan yaitu: 1. Meningkatkan laba secara maksimal sehingga 1. Increase profit to the maximum so that reserve pemupukan cadangan yang merupakan unsur modal accumulation as an element of capital will grow larger menjadi lebih besar. 2. Approach the Provincial and District / City 2. Mengadakan pendekatan kepada Pemerintah governments of South Sumatra and Bangka Belitung Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk menyetorkan dan Islands to increase their paid-in capital. menambah modal disetor. 3. To aim for capital injection to be included in the 3. Menganggarkan dalam APBD Pemprov dan Pemkab Provincial and District / City governments’ annual Kota untuk setoran modal. budget. 4. Memelihara kualitas kredit agar tetap sehat. 4. Maintaining credit quality in order to stay healthy. b. Pertumbuhan DPK b. Growth of Third Party Funds

Per Desember 2011 Dana Pihak Ketiga yang berhasil On December 2011 the third party funds that have been dihimpun sebesar Rp11.052.455 juta. Untuk tahun 2012 accumulated amounted to Rp 11,052,455 million. For 2012, Bank Sumsel Babel secara konsolidasi merencanakan akan consolidatively Bank Sumsel Babel planned to collect menghimpun DPK sebesar Rp10.633.257 juta, atau tumbuh deposits amounting to Rp 10,633,257 million, or up by sebesar 13,23% dari tahun 2011. 13.23% from that of 2011.

Untuk mencapai target tersebut, pada tahun 2012 To achieve that target, in 2012 Bank Sumsel Babel planned Bank Sumsel Babel merencanakan menambah jaringan an addition of its service network by opening new offices, pelayanan dengan membuka jaringan kantor baru,

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 205 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

melakukan dan melanjutkan kerja sama dengan instansi- conduct and continue to work with certain agencies in instansi tertentu dalam pengelolaan keuangan, menjaga financial management, maintaining good relations with major hubungan baik dengan nasabah utama, yaitu Pemerintah customers, namely the Provincial Government and Regency Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota, inovasi produk / City Government, new product innovation, develop and baru, mengembangkan dan meningkatkan fitur produk dan enhance existing product's features and improve functionality pelayanan serta peningkatan fungsi dealing room. and services of the bank’s dealing room.

Untuk merealisasikan target tersebut, strategi yang akan To realize these targets, the strategy is to optimize the dilakukan adalah dengan mengoptimalkan pemanfaatan utilization of information technology by enriching the teknologi informasi yang dimiliki dengan memperkaya features of existing products and creating new products, in fitur-fitur produk yang ada serta menciptakan produk addition to the fixed network to be developed, improvement baru, disamping itu tetap mengembangkan jaringan, in quality and also service system. meningkatkan mutu dan sistem pelayanan.

c. Menjaga NPL dibawah 2 % c. Maintaining Non Performing Loans under 2% Apabila kondisi NPL pada posisi yang kurang A less than favorable NPL level will have an impact on menguntungkan, maka berdampak kepada berbagai hal, various things, such as revenue targets not being achieved, seperti target pendapatan tidak tercapai, biaya menjadi high cost especially CKPN expenses that will affect the tinggi terutama biaya CKPN yang dapat mempengaruhi soundness of the bank. tingkat kesehatan bank.

Untuk menjaga NPL pada posisi yang diinginkan, bagi unit- In order to keep the NPL in the desired position, certain unit tertentu yang NPL nya sudah mencapai 5% (NPL gross), units that have managed to achieve NPL levels under 5% maka unit tersebut segera mungkin melakukan konsolidasi will soon be possible to consolidate the focus, the expansion yang terarah, ekspansi pada sektor-sektor tertentu dan in certain sectors and focus on credit quality improvement. fokus kepada perbaikan kualitas kredit.

Strategi yang dilaksanakan adalah: The strategies implemented are: - Memberdayakan Satuan Kredit Khusus - Empowering Special Credit Unit - Melakukan pengendalian kredit bermasalah secara - Maximizing control of non-performing loans maksimal t Mengendalikan risiko kredit dengan cara t Control credit risk by way of insurance coverage penutupan asuransi dan mitigasi risiko kredit and other credit risk mitigation lainnya t Updating losses to insurance – collateral cover t Pengkinian asuransi kerugian yang meng-cover agunan

d. Peningkatan Fungsi Intermediasi d. Intermediation Function Improvement

Sebagai Agent of Development yang bertujuan membantu As an agent of development that aims to help and develop dan mengembangkan pengusaha golongan ekonomi entrepreneurs belonging to economically weak groups in lemah maka pada tahun 2012 proyeksi kredit yang 2012, outstanding loans and sharia financing are projected disalurkan & pembiayaan syariah sebesar Rp9.424.082 juta. to amount to Rp 9,424,082 million. As of the end of 2012 Sampai dengan akhir tahun 2012 pertumbuhan kredit Bank credit growth of Bank Sumsel Babel will in the range Sumsel Babel rata-rata berkisar antara 15 % - 20,00 %. Pada between 15% - 20.00%. In the first year of this business plan, tahun pertama rencana bisnis ini, kredit yang disalurkan lending will continue to observe the principles of prudence tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dengan sektor on sectors which is relatively safe and profitable. Consumer yang relatif aman dan menguntungkan. Kredit konsumtif loans are directed at civil servants in the Provincial and diarahkan kepada PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Regency / City Government in the province of South dan Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Sumatra and the Bangka Belitung Islands. Credit Earnings at Selatan dan Bangka Belitung. Penyaluran kredit produktif a minimum of 35% in 2012. untuk tahun 2012 minimal 35%.

206 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Strategy and Prospects

Selain itu, Bank Sumsel Babel pada tahun 2012-2014 In addition, Bank Sumsel Babel in 2012 - 2014 will provide memberikan pembiayaan kepada Lembaga Keuangan Mikro financing to microfinance institutions as well as cooperate maupun bekerjasama dengan BPR dalam menyalurkan with Community Credit Banks / BPR in extending credit. kredit. e. Strategi Penyaluran Dana e. Fund distribution strategy

Mengembangkan skim kredit baru khusus untuk Kredit Develop a new credit scheme for Micro Credit. Usaha Mikro. t Melakukan analisa kelayakan pembiayaan atas proyek t Conducting feasibility analyses to projects that are lanjutan yang akan dikerjakan. going to get underway. t Mencari peluang-peluang bisnis dalam menyalurkan t Search for new business opportunities to distribute kredit baru yang aman. secure credit t Melakukan supervisi dan pembinaan nasabah yang t Continuous Supervision and guidance for customers. berkesinambungan. t Harness the capabilities of dealers in expanding the t Memanfaatkan tenaga dealer dalam mengembangkan money market. pasar uang. t Open a new distribution network. t Membuka jaringan distribusi baru. f. Sumber Daya Manusia f. Human Resources

Pada tahun 2012–2014, penambahan pegawai disesuaikan In the year 2012 - 2014, addition of new staff will be dengan volume dan kompleksitas usaha berdasarkan acuan adjusted to the volume and complexity of business based hasil workload analysis. on workload analysis results.

Di samping itu Bank Sumsel Babel dalam jangka menengah furthermore, Bank Sumsel Babel in the medium term is merencanakan meningkatkan kualitas Sumber Daya planning to improve the quality of human resources by Manusia dengan memberikan pendidikan dan pelatihan providing education and training to employees. kepada pegawai. g. Pengembangan Unit Usaha Syariah g. Development of the Sharia Business unit

Seiring dengan telah dibukanya Unit Usaha Syariah Along with the opening of sharia business unit in 2006, pada tahun 2006, maka Bank Sumsel Babel terus tetap Bank Sumsel Babel continued the development of this melanjutkan pengembangan unit ini. Pada tahun 2008 unit. in 2008 a sharia service unit has been operating in telah beroperasi unit layanan syariah di setiap unit kantor every branch and supporting branch offices of Bank Sumsel cabang dan kantor cabang pembantu Bank Sumsel Babel. Babel. In 2012 Bank Sumsel Babel plans to open a 2 (two) Pada tahun 2012, Bank Sumsel Babel merencanakan untuk branches, 2 (two) sub branches, 2 (two) cash offices and 4 membuka 2 (dua) kantor cabang, 2 (dua) kantor cabang (four) sharia services office. This development is done to pembantu, 2 (dua) kantor kas, serta 4 (empat) kantor address the government's desire that one day, the cost of layanan syariah. Pengembangan ini menyikapi keinginan hajj pilgrimage (ONH) on bank deposits should be based pemerintah bahwa pada saatnya nanti Ongkos Naik Haji on Sharia, as well as to meet local needs and sharia-based (ONH) penyetoran harus pada bank yang berbasis syariah, transaction and financial management serta untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan transaksi dan pengelolaan keuangan yang berbasis syariah.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 207 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

h. Meningkatkan Pelayanan h. Improve Services

Pada saat produk dan harga tidak lagi dapat dijadikan At a time when products and prices are no longer able to alat bersaing karena sudah sesuai dengan standar, maka compete with each other because it has become a standard peranan pelayanan (service to customers) menjadi sangat tool, the role of service (service to customers) becomes a penting peranannya dalam memenangkan persaingan, very important role in winning the competition, either to baik untuk merebut pasar maupun mempertahankan pasar seize the market or to maintain existing markets. yang ada. The role of human resources in service is very important. Peranan sumber daya manusia dalam pelayanan sangat Therefore, in 2012 the bank is planning to continue the penting. Untuk itu pada tahun 2012 direncanakan akan socialization of bank Sumsel Babel’s work culture, sending meneruskan kegiatan sosialisasi Budaya Kerja Bank Sumsel employees to attend seminars, and training courses aimed Babel, mengikutsertakan pegawai mengikuti seminar, at improving the skills and professionalism so that all pelatihan maupun kursus yang bertujuan meningkatkan employees can perform their tasks as expected. In addition, keterampilan serta profesionalisme sehingga seluruh Bank Sumsel Babel will also continue to improve its service pegawai dapat melaksanakan tugas sesuai dengan yang based on ISO 9001:2008 quality standards of service. diharapkan. Selain itu, Bank Sumsel Babel juga terus Increased service from all employees of Bank of South meningkatkan pelayanan berbasis standar mutu pelayanan Sumatra Babel is also supported by Bank Sumsel Babel’s ISO 9001:2008. Peningkatan pelayanan dari semua pegawai slogan, Fast and Friendly (CERAH). In addition to that, in Bank Sumsel Babel ini juga didukung dengan slogan Bank 2012 the Bank seeks to implement a Service Excellence Sumsel Babel Cepat dan Ramah (CERAH). Selain itu, di Program as well. tahun 2012 ini juga Bank Sumsel Babel berupaya untuk menerapkan Program Layanan Unggul dengan baik.

KEUNGGULAN KOMPETITIF BANK SUMSEL BABEL Competitive Advantage Bank of South Sumatra Babel

Keunggulan yang dimiliki oleh Bank Sumsel Babel, sebagai berikut : t Pemilik adalah Pemerintah Daerah. t Regional government-owned t Komposisi dana murah dan dana mahal berimbang. t Balanced composition of low and high cost funds. t Bank Sumsel Babel digolongkan bank yang sehat. t Bank Sumsel Babel is classified as a healthy bank. t Bank Sumsel Babel mempunyai hubungan emosional t Bank Sumsel Babel has an emotional and historical dan historis dengan pegawai/PNS di lingkungan connection with the employees of the local regional Pemerintah Daerah Sumatera Selatan dan Bangka government / civil servants. Belitung. t Bank of South Sumatra Babel is supported by a t Bank Sumsel Babel didukung oleh jaringan kantor network of offices spread across the South Sumatra yang tersebar di seluruh Sumatera Selatan dan Bangka and the Bangka Belitung Islands. Belitung. t Bank Sumsel Babel has an adequate IT infrastructure. t Sistem teknologi informasi Bank Sumsel Babel yang sudah memadai.

208 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Business Prospect and Corporate Strategy

STRATEGI BANK SUMSEL BABEL Strategy of Bank Sumsel Babel

STRATEGI PENGEMBANGAN BUSINESS DEVELOPMENT BISNIS STRATEGY

Strategi Meningkatkan Modal Capital improvement strategy

Strategi untuk meningkatkan modal, antara lain Bank Strategies to raise capital among others include the bank Sumsel Babel selalu berusaha melakukan pendekatan always approaching the shareholders in this regard kepada pemegang saham dalam hal ini Pemerintah Provinsi Provincial and Regency / City government of South Sumatra dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumsel dan Babel, and Bangka Belitung, as well as the House of Representatives serta Dewan Perwakilan Rakyat selaku mitra pemerintah, as government partners, through exposures to convince melalui paparan-paparan untuk meyakinkan Pemerintah the Government that with no additional capital , the will bahwa tanpa tambahan modal bank akan menjadi stagnan. become stagnant. t Meningkatkan laba secara maksimal sehingga t Increase profit to the maximum so that reserve pemupukan cadangan yang merupakan unsur modal accumulation as an element of capital will grow larger. menjadi lebih besar. t Approach the Provincial and District / City t Mengadakan pendekatan kepada Pemerintah governments of South Sumatra and Bangka Belitung Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk menyetorkan dan Islands to increase their paid-in capital. menambah modal disetor. t To aim for capital injection to be included in the t Menganggarkan dalam APBD Pemprov dan Pemkab Provincial and District / City governments’ annual Kota untuk setoran modal. budget. t Memelihara kualitas kredit agar tetap sehat. t Maintaining credit quality in order to stay healthy.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 209 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

Strategi Penghimpunan Dana Pihak Third Party Funds accumulation Ketiga strategy

t Merencanakan penambahan jaringan kantor t Planning additional office networks. t Melakukan kerja sama dengan instansi-instansi t Cooperation with certain agencies in financial tertentu dalam pengelolaan keuangan. management. t Menjaga hubungan baik dengan nasabah utama, yaitu t Maintaining good relations with major clients such Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/ as Provincial and District / City governments of South Kota. Sumatra and Bangka Belitung Islands t Melanjutkan program Gerakan Sejuta Nasabah t Continuing the One Million Customer Movement (GENTANAS). (GENTANAS). t Mengefektifkan slogan Bank Sumsel Babel Cepat dan t Put the bank’s Fast and Friendly (CERAH) program into Ramah (CERAH). effect. t Mempromosikan produk dan jasa perbankan di t Promote banking products and services to the lingkungan masyarakat dengan cara menyebarkan community by distributing flyers, leaflets, banners, as brosur, leaflet, spanduk, serta melalui media cetak dan well as through print and electronic media. media elektronik. t Collection of funds using pick up the ball and door to t Penghimpunan dana dengan sistem jemput bola dan door (door to door) systems. sistem dari pintu ke pintu (door to door). t Responsive to changes in interest rates in the money t Tanggap terhadap perubahan tingkat suku bunga di market. pasar uang. t Enhance the ability of front liner officers. t Meningkatkan kemampuan petugas front liner. t Optimize the function of Business Intelligence. t Mengoptimalkan fungsi Business Intelligent. t Conduct banking education to the general public t Melakukan edukasi perbankan kepada masyarakat luas

Strategi Penerbitan Surat Berharga Strategy of Commercial Papers Issuance

t Lebih aktif memantau peredaran obligasi yang t More actively monitor the circulation of commercial diterbitkan di pasar sekunder. papers issued in the secondary market. t Mengoptimalkan fungsi Dealing Room. t Optimize the function of the Dealing Room.

Strategi Penyaluran Dana Strategy for fund distribution

t Mengembangkan skim kredit baru khusus untuk t Developed a new credit scheme for Micro Credit. Kredit Usaha Mikro. t Search for new business opportunities to distribute t Mencari peluang-peluang bisnis dalam menyalurkan secure credit kredit baru yang aman. t Continuous Supervision and guidance for customers. t Melakukan supervisi dan pembinaan nasabah yang t Harness the capabilities of dealers in expanding the berkesinambungan. money market. t Memanfaatkan tenaga dealer dalam mengembangkan t Open a new distribution network. pasar uang. t Membuka jaringan distribusi baru.

Strategi Pengendalian Kredit Strategy to control problematic loans Bermasalah

t Improving extra bill collecting efforts. t Mengaktifkan penagihan kredit ekstra. t Enabling a Special Credit Unit for the monitoring and t Mengaktifkan Satuan Kredit Khusus dalam pemantauan control of problematic credits dan pengendalian kredit bermasalah.

210 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Strategy and Prospects

Strategi dalam Meningkatkan Laba Strategies in Increasing Profit t Lebih memberdayakan fungsi ALCO dalam penetapan t More empowering the ALCO function in the setting of suku bunga. interest rates. t Melanjutkan program Gerakan Sejuta Nasabah t Continuing the program of One Million Customer (GENTANAS) dan mengefektifkan Bank Sumsel Babel Movement (GENTANAS) and activation of Bank Sumsel Cepat dan Ramah (CERAH) dalam rangka peningkatan Babel’s Fast and Friendly(CERAH) slogan in order to fee based income. enhance fee-based income. t Mengoptimalkan efisiensi di setiap unit kerja untuk t Optimizing the efficiency of each work unit in which biaya yang bersifat controllable. cost is controllable t Memaksimalkan fungsi tresuri agar dapat memberikan t Maximize the treasury function to give contribution kontribusi penghasilan atas dana-dana jangka pendek from the utilization of short term as well as long term maupun jangka panjang yang dapat dimanfaatkan. funds in order to contribute income above term funds. t Meningkatkan pendapatan dengan memanfaatkan t Increase revenue by leveraging the power of dealers to tenaga dealer dalam mengembangkan pasar uang develop the money market (dealing room activities). (kegiatan dealing room). t Optimize the function of Special Credit Unit in t Mengoptimalkan fungsi Satuan Kredit Khusus dalam collecting non performing loans menangani kredit bermasalah.

Srategi Komitmen dan Kontijensi Commitment, contingency and serta Transaksi Derivatif derivative transactions strategy t Melakukan penagihan terhadap kredit non lancar. t Conducting collection on non performing loans. t Melakukan pendekatan kepada eksportir dan importir. t Approach exporters and importers. t Meningkatkan kemampuan pegawai di bidang t Improve the ability of employees in the field of foreign transaksi luar negeri dan forex. transactions and foreign exchange.

Strategi Perluasan Jaringan Network expansion strategy t Melakukan pendirian kantor-kantor baru, yakni t Establishment of new offices, the opening of sharia pembukaan kantor cabang syariah, kantor cabang branch offices, supporting branch offices, and cash pembantu, kantor kas. offices. t Merelokasi kantor-kantor lama ke tempat yang lebih t Relocation of old offices to more lucrative areas. menguntungkan. t Improve the status of sub-branches to the branch t Meningkatkan status kantor cabang pembantu offices. menjadi kantor cabang. t Expanding the ATM network. t Menambah jaringan ATM.

Strategi Peningkatan Kualitas Improving service quality strategy Pelayanan

1. Mengembangkan pelayanan yang berbasis teknologi 1. Develop technology-based services because bank karena Bank Sumsel Babel telah memiliki teknologi Sumsel Babel already has an adequate level of yang cukup canggih, yang dapat digunakan untuk technology, which can be utilized to improve the meningkatkan kualitas pelayanan. quality of service. 2. Meningkatkan kualitas SDM, dengan upaya-upaya 2. Improve the quality of human resources, as for the sebagai berikut : efforts made in order to develop human resources of t Melakukan sosialisasi Budaya Kerja Bank Sumsel bank Sumsel Babel are: Babel kepada seluruh pegawai. t Socialize the bank’s work culture to all employees. t Mengikutsertakan pegawai pada seminar, t sending employees to seminars, and training

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 211 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

pelatihan maupun kursus yang bertujuan courses aimed at improving morale, skill and meningkatkan moral dan keterampilan serta professionalism so that all levels of employees profesionalisme sehingga seluruh jenjang can carry out tasks in accordance with existing pegawai dapat melaksanakan tugas sesuai norms and provide the best service to customers. dengan norma yang ada serta memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah.

Strategi Pengembangan IT IT Development strategy

Bank Sumsel Babel telah memiliki IT yang cukup memadai Bank Sumsel Babel has had sufficient IT to support the untuk mendukung operasional bank saat ini. Semua bank's current operations, where all the Babel Sumsel Bank jaringan kantor Bank Sumsel Babel telah menggunakan network offices have been utilizing the online system, in online system, dan di masa datang akan dimaksimalkan the future this aspect will be maximized in its functions fungsinya, antara lain : including: t Memfungsikan dan mengoptimalkan virtual banking. t Optimize the function of virtual banking. t Menambah fitur-fitur produk yang telah ada. t Add features to existing products. t Menambah fitur-fitur ATM dengan fasilitas t Add payment features to ATMs. pembayaran. t Carry out cooperation with agencies / institutions in t Melaksanakan kerjasama dengan lembaga/institusi order to improve fee based income dalam rangka meningkatkan fee based income.

Strategi Mengantisipasi Perubahan Strategies to anticipate external Eksternal changes

Inflasi Inflation Kenaikan inflasi selalu berdampak kepada kenaikan The increase in inflation raises the SBI and subsequently will suku bunga SBI yang akan diikuti kenaikan suku bunga be followed by higher interest rates. However, the increase perbankan. Namun peningkatan suku bunga ini cenderung in interest rates is likely to impact on increasing deposit berdampak kepada peningkatan suku bunga simpanan rates and not necessarily be followed by an increase in dan belum tentu dapat diikuti kenaikan pada suku bunga lending rates. pinjaman. To overcome such conditions, strategies taken include: Untuk mengatasi kondisi demikian, strategi yang diambil antara lain : t Optimizing the ALCO function, so Bank Sumsel Babel t Mengoptimalkan fungsi ALCO, sehingga Bank Sumsel can formulate appropriate pricing policies; Babel dapat merumuskan kebijakan pricing secara tepat; t To improve efficiency in expenditures that is t Melakukan efisiensi dalam pengeluaran biaya yang controllable. bersifat controllable. 1. Pertumbuhan ekonomi 1. Economic growth t Mengintensifkan penghimpunan dana pada t Intensify the accumulation of funds from wilayah yang masih mempunyai pangsa. regions which still has market share potentials. t Menyalurkan kredit pada sektor UMKM yang t Extend credit to the SME sector that is menguntungkan. profitable. 2. Strategi mengantisipasi perubahan regulasi 2. Strategy to anticipate regulatory changes t Melakukan penyesuaian terhadap t Make adjustments to new provisions. ketentuan-ketentuan baru yang ada. t Conduct training and socialization as well as t Menyelenggarakan pelatihan dan sosialisasi seminars on the new provisions. serta mengikuti seminar-seminar tentang ketentuan baru.

212 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Strategy and Prospects

Strategi untuk menghadapi bank pesaing Strategies to deal with competitor banks t Mengoptimalkan fungsi Business Intelligent. t Optimizing the business intelligence function. t Lebih memberdayakan ALCO. t Empowering the ALCO function. t Melakukan pengembangan jaringan kantor dan ATM. t Further develop offices and ATMs network. t Melakukan pengembangan dan penyempurnaan t Develop and improve products. produk. t Developing and perfecting the product features of t Melakukan pengembangan dan penyempurnaan ATMs. fitur-fitur produk dan ATM.

STRATEGI PENGEMBANGAN SDM HUMAN RESOURCES DEVELOPMENT STRATEGY

Untuk menghadapi perkembangan dan persaingan dunia To face the increasingly complex and competitive world of perbankan yang semakin kompleks, serta berkembangnya banking, as well as the development of banking activities aktivitas perbankan serta seiring dengan tuntutan Bank along with the demands of Bank Indonesia to improve Indonesia agar setiap bank meningkatkan kualitas pelayanan the quality of service with emphasis on the precautionary dengan mengutamakan prinsip kehati-hatian maka sangat principles, quality human resources, highly competitive, dibutuhkan SDM berkualitas, berdaya saing tinggi, dengan with admirable moral are highly needed. Based on the moral terpuji. Berdasarkan pengalaman beberapa bank experience of some national banks in the previous year, nasional pada tahun sebelumnya, ternyata faktor manusia it turns out that the human factor dominates fraud, even mendominasi terjadinya kecurangan, bahkan reputasi suatu the reputation of a bank one of which is influenced by the bank salah satunya dipengaruhi oleh kinerja SDM-nya. Oleh performance of its human resources. Therefore to anticipate karenanya untuk mengantisipasi risiko operasional yang operational risks caused by human resources: disebabkan oleh SDM maka dilakukan : t Proses recruitment secara transparan dan terbuka. t Recruitment process in a transparent and open t Memberikan pendidikan dan pelatihan secara environment. khusus untuk meningkatkan kemampuan teknis dan t Provide education and training specifically to enhance analisa karyawan sebagai respon bank menghadapi the technical capabilities also conduct analysis of bank kompleksitas dunia perbankan. employees in response to face the complexity of the t Evaluasi terhadap kinerja pegawai berkaitan dengan banking world. program pendidikan yang telah dilaksanakan. t Evaluation of employee performance related to t Menggalakkan budaya kerja secara berkesinambungan. educational programs has been implemented. t Mengadakan bimbingan moral dan character building t Promote the culture of continuous work. untuk merubah paradigma, kepribadian yang positif, t Conduct moral guidance and character building dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa. program to change the paradigm, positive personality, Impactnya adalah produktivitas karyawan. and devotion to God the Almighty. Its Impact is t Menata ulang ketentuan yang berkenaan dengan employee productivity. pemberian sanksi administratif bagi pegawai yang t Rearranging the provisions relating to administrative melakukan pelanggaran/ penyimpangan yang sanctions for employees who commit violations / berpotensi merugikan bank baik materil maupun non irregularities that could potentially harm the Bank in materil. both material and immaterial ways.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 213 Untuk memudahkan transaksi perbankan dan melengkapi kebutuhan nasabah, di tahun 2011 Bank Sumsel Babel terus berinovasi meluncurkan beberapa produk baru dan pengembangan produk.

To provide easy and simple banking transaction as well as fulfillment of customers’ needs, In 2011 Bank Sumsel Babel attempted to launch new products as well as products development.

PENGEMBANGAN PRODUK DAN AKTIFITAS BARU New Product Development and Activities

Selama tahun 2011, Bank Sumsel Babel terus melakukan During 2011, Bank Sumsel Babel continues to innovate and inovasi dan upaya untuk terus meningkatkan kualitas put efforts to continuously improve the quality of service pelayanan kepada nasabah melalui fitur produk dan layanan to customers through its products and services to be closer yang semakin mendekati kebutuhan nasabah. Bank Sumsel to customers' needs. Bank Sumsel Babel realizes that the Babel menyadari bahwa lifestyle masyarakat semakin lifestyle of society is advancing, which should also be berkembang, yang juga harus diikuti oleh pelayanan prima followed by the excellent service provided. yang diberikan.

Produk dan Aktifitas Baru yang telah direalisasikan oleh unit New products and activities that have been realized by a kerja di Bank Sumsel Babel, yaitu Satuan Pengembangan unit at Bank Sumsel Babel, namely Policy and Development dan Kebijakan selama tahun 2011 terbagi kedalam Produk/ Unit during 2011 is divided in the Product / Activity Fund, Aktifitas Dana, Jasa dan Kredit. and Credit Services.

214 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PRODUK DANA FUND PRODUCTS

Kartu Kredit Credit card

Kartu kredit Bank Sumsel Babel diterbitkan dengan pola Credit cards issued by Bank Sumsel Babel are issued with kerjasama atau co-branding dengan Bank BNI selaku partnership and co-branding with Bank BNI as the Principle. Principle. Pada kartu kredit co-branding tercantum logo In the credit card co-branding is demonstrated by listing Bank Sumsel Babel dan logo Bank BNI. Dengan pola co- both Banks’ logos.. With this co-branding pattern , each branding maka masing-masing pihak memiliki hak dan party has the rights and obligations under the Cooperation kewajiban yang diatur dalam Perjanjian Kerjasama. Bank Agreement. Bank Sumsel Babel has an obligation to Sumsel Babel memiliki kewajiban untuk melakukan proses make the acquisition of prospective card holders and the akuisisi terhadap calon pemegang kartu dan pencapaian achievement of acquisition targets that have been agreed target akuisisi yang telah disepakati kedua belah pihak. by both parties. As for technology, call center, collecting, Sedangkan teknologi, call center, collecting, risiko dan risk and portfolio following the cardholder administrative portofolio pemegang kartu berikut tata kelola administrasi governance is still being done by BNI. Marketing campaign tetap dilakukan oleh BNI. Promosi pemasaran dilakukan conducted jointly by Bank BNI and Bank Sumsel Babel. secara bersama-sama oleh Bank Sumsel Babel dan Bank BNI. Launching ceremony of Bank BNI and Bank Sumsel Babel Acara Launching Kartu Kredit Bank Sumsel Babel BNI telah Credit Card was done on June 17, 2011 which took place in dilakukan pada tanggal 17 Juni 2011 yang bertempat di Palembang Indah Mall. Palembang Indah Mall.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 215 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

Jenis Kartu Kredit Bank Sumsel Babel-BNI Types of BNI-Bank Sumsel Babel Credit Card

Kartu Jenis Biru Kartu Jenis Gold Kartu Jenis Platinum Blue Card Type Gold Card Type Platinum Card Type

Jenis Kartu Kredit yang diterbitkan, yaitu ; Types of Credit Cards issued, are: t Kartu Biru t Blue Card t Kartu Gold t Gold Card t Kartu Platinum t Platinum Card

JASA/LAYANAN FITUR PRODUK SERVICE / PRODUCT FEATURES SERVICE 1. Pembayaran Tiket Penerbangan Garuda Indonesia dan 1. Garuda Indonesia and Sriwijaya Air ticket payment Sriwijaya Air 2. Cooperation Agreement Centralized for Flow Control 2. Perjanjian Kerjasama Pengelolaan Pengawasan Arus Management revenue (P2APST) with PT PLN. Pendapatan secara Terpusat (P2APST) dengan PT.PLN. 3. The signing of the Financial Management Cooperation 3. Penandatanganan Kerjasama Pengelolaan Keuangan with PT.Pupuk Sriwijaya (PUSRI) PT.Pupuk Sriwijaya (PUSRI) 4. Visa plus 4. Visa Plus

KERJASAMA LAYANAN/ SERVICES / POLICY KEBIJAKAN DALAM BIDANG COOPERATION IN THE CREDIT KREDIT FIELD 1. Program Kerjasama Broker Asuransi 1. Insurance Broker Cooperation Program 2. Program Skim Fasilitas Likuiditas Pembiayaan 2. Housing Scheme (FLPP) Liquidity Facility Funding Perumahan (FLPP) Program 3. Program Kerjasama Term Purchase Program (TPP) 3. Term Purchase Program (TPP) Cooperation Program 4. Program Rumah Murah PNS/Masyarakat 4. Cheap Houses Program for civil servants and low Berpenghasilan Rendah (MBR) income employees 5. Perjanjian Kerjasama dengan Pihak TASPEN 5. Cooperation Agreement with the TASPEN 6. Program Kerjasama Pengembangan Perumahan 6. Indonesian Police Housing Development Polri Cooperation Program 7. Program Kerjasama Pengelolaan Mahasiswa 7. Specialist Doctoral Student Education Program Program Pendidikan Doktor Spesialis (PPDS) (PPDS) Management Cooperation Program 8. Program Kerjasama Pengelolaan Pensiun 8. Pensions Management Cooperation Program 9. Program UMKM Mitra Binaan 9. MSME patronage Partner Program 10. Program Bank Garansi Valas 10. Foreign exchange Bank Guarantee Program

216 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Strategy and Prospects

Pada tahun 2012, Bank Sumsel Babel telah merancang In 2012, Bank Sumsel Babel has designed some new features pengembangan beberapa fitur produk/layanan baru. of products / services. Here are some products and services Berikut adalah beberapa produk dan layanan yang masih under development or are planned to be implemented: dalam tahap pengembangan atau telah direncanakan untuk diimplementasikan:

PENGEMBANGAN INTERNET DEVELOPMENT OF INTERNET BANKING BANKING

Pengembangan layanan Internet Banking pada tahun Development of Internet Banking service in 2012 is 2012 diharapkan dapat memperluas akses nasabah Bank expected to expand access to customers of Bank Bank Sumsel Babel Babel dalam melakukan transaksi perbankan Sumsel Babeling facilities by utilizing the Internet network, dengan memanfaatkan fasilitas jaringan internet. Dengan with access to additional features for corporate customers, penambahan fitur akses untuk nasabahcorporate , dan juga and also features like the addition of payments for retail penambahan fitur payment pada nasabah retail akan sangat customers that will greatly facilitate the transactions mempermudah kegiatan Sumsel Babel transaksi bagi activities for all customers of Bank Sumsel Babel. seluruh nasabah Bank.

Manfaat Bagi Bank Benefits for the Bank Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan layanan t t As an effort to improve service to savings/giro nasabah tabungan/ giro Bank Sumsel Babel. accounts customer Bila bank mengenakan biaya transaksi maka akan t t Fee based income will occur if the bank charges for menambah fee based income. transaction fees. Sebagai sarana untuk penyampaian promosi dan t t As a means of promotion and delivery of information. informasi.

Manfaat Bagi Nasabah Benefits for Clients Memberi keleluasaan dan kemudahan akses t t Provide 24/7 flexibility and ease of access for customers perbankan bagi Nasabah Bank Sumsel Babel Nonstop of Bank Sumsel Babel 7 Hari 24 Jam. t Customer can perform control and monitoring of their t Nasabah dapat melakukan kontrol dan monitoring access rights and transactions. baik terhadap hak akses maupun transaksinya. SAFE DEPOSIT BOX (SDB) SAFE DEPOSIT BOX (SDB)

Pada tahun 2012, Bank Sumsel Babel akan mengembangkan In 2012, Bank Sumsel Babel will develop Safe Deposit Box layanan Safe Deposit Box. Safe Deposit Box (SDB) adalah layanan service. Safe Deposit Box (SDB) is the service of goods and jasa penyimpanan barang dan surat berharga dalam ruang valuable papers storage in a vault room with guaranteed khasanah yang dijamin keamanan dan kerahasiannya. Bank security and confidentiality. The Bank provided SDB in a menyediakan SDB dengan ukuran kecil, sedang, dan besar. small, medium and large format. SDB tenants must be a Penyewa SDB harus merupakan nasabah tabungan/giro, customer savings / current (giro) account, the term of lease jangka waktu sewa adalah selama 1 (satu) tahun. Penyewa is for 1 (one) year. Tenants are charged for the rent of SDB dikenakan biaya sewa SDB dan biaya jaminan kunci. and key security costs.

Manfaat Bagi Bank Benefits for Banks t Meningkatkan jumlah nasabah t Increase the number of customers t Menambah keberagaman fitur layanan Bank Sumsel t Adding to the diversity of service features of Bank Babel Sumsel Babel t Meningkatkan Fee Based Income t Increase Fee Based Income

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 217 Prospek Usaha dan Strategi Perusahaan

Manfaat Bagi Nasabah Benefits for Clients t Membantu nasabah dalam menjaga barang-barang t Assist clients in keeping goods and securities or papers dan surat berharga yang dimiliki. that they have. t Memberikan rasa aman terhadap nasabah terhadap t Providing security to the client about the confidentiality kerahasiaan barang dan surat berharga yang dimiliki of goods and securities held

TABUNGAN UMRAH IB UMRAH IB SAVINGS

Tabungan Umrah iB menggunakan prinsip Mudharabah IB Umrah savings is based on the principle of Mudarabah Al Al Muthlaqoh dengan nisbah bagi hasil dalam jumlah Muthlaqoh with profit sharing ratio and the amount as well dan jangka waktu tertentu yang penarikannya hanya as period of time of withdrawal can only be done at certain dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian times according to the agreement between Shohibul Maal antara Shohibul Maal dan Mudhorib. Tabungan ini bersifat and Mudhorib. These savings are savings deposits by way of tabungan berjangka dengan cara autodebet dari tabungan auto-debit from another savings bank of Bank Sumsel Babel Bank Sumsel lainnya. Bank melakukan kerjasama dengan and conducted in cooperation with the KBIH partner for the pihak KBIH untuk fasilitas keberangkatan Umrah yang arrangement of the client’s planned departure. Customers direncanakan nasabah. Nasabah memperoleh perlindungan will obtain life insurance protection. asuransi jiwa.

Manfaat Bagi Bank Benefits for the Bank t Meningkatkan jumlah nasabah t Increase the number of customers t Menambah keberagaman fitur layanan Bank Sumsel t Adding to the diversity of service features of Bank Babel Sumsel Babel t Meningkatkan Fee Based Income t Increase Fee Based Income

Produk bank yang akan diluncurkan pada tahun 2012, Bank's products which will be launched in 2012, are : antara lain : Manfaat Bagi Nasabah Benefits for Clients t Membantu nasabah merencanakan dana t Helping clients plan funds for the departure of Umrah keberangkatan umrah sesuai keinginannya as he/she wishes t Memberikan rasa aman dengan adanya asuransi jiwa. t Providing security with life insurance.

JUAL BELI VALAS FOREIGN EXCHANGE

Manfaat Bagi Bank Benefits for Banks t Meningkatkan jumlah nasabah t Increase the number of customers t Meningkatkan keragaman fitur layanan Bank Sumsel t Increase the diversity of service features of Bank Babel Sumsel Babel t Meningkatkan Fee Based Income t Increase Fee Based Income

Manfat Bagi Nasabah Benefits for Clients t Membantu nasabah dalam membeli/menjual mata t Assist clients in buying / selling of foreign currencies uang asing dengan cepat dan mudah quickly and easily t Nasabah dapat melakukan transaksi melalui rekening t Customers can make transactions through their yang dimilikinya, sehingga lebih praktis accounts, so it is more practical

218 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Corporate Strategy and Prospects

APEX BANK APEX BANK

Di tahun 2012 Bank Sumsel Babel akan menjadi APEX Bank In 2012 bank Sumsel Babel will become APEX Bank , this will yang dilakukan secara bertahap. Untuk itu Bank Sumsel be done in steps. For that purpose, Bank Sumsel Babel will Babel akan membentuk unit khusus untuk mengelola form a special unit to manage the implementation of APEX. pelaksanaan APEX.

KREDIT VALAS FOREIGN CURRENCY LOANS

Manfaat Bagi Bank Benefits for Banks t Meningkatkan transaksi valuta asing t Increase foreign exchange transactions t Meningkatkan pelayanan nasabah dan debitur lama t Improve service to customers and long time debtors t Meningkatkan daya saing Bank Sumsel Babel dalam t Enhance the competitiveness of Bank Sumsel Babel in industri perbankan the banking industry

Manfaat Bagi Nasabah Benefits for Clients t Mendapatkan kepastian dukungan keuangan dari t To Obtain certainty of financial support from bank Bank Sumsel Babel yang berhubungan dengan Sumsel Babel relating to international trade activities kegiatan perdagangan Internasional atau pengadaan or procurement of capital goods related to investment barang modal terkait proyek investasi projects t Kemudahan dalam mendapatkan fasilitas L/C di Bank t Ease in getting L / C facility in Bank Sumsel Babel Sumsel Babel t Efficiency in the customer’s or debtor’s financial t Efisiensi dalam pengelolaan keuangan nasabah atau management related to international trade or debitur yang berkaitan dengan kegiatan perdagangan procurement of capital goods for investment projects Internasional atau pengadaan barang modal terkait proyek investasi

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 219 LAPORAN KEUANGAN AUDIT AUDITED FINANCIAL STATEMENT

2202220 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 221 PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG Laporan Keuangan beserta Laporan Auditor Independen Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Financial Statements with Independent Auditors' Report Year ended December 31, 2011 and 2010

222 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 PT BankBank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka BelitunBelitungg PusatPusat : JJl.l. Gubernur H. A. Bastari No. 07 Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan Telp (0711) 500711-5228000-5228080 Fax. (0711)(0711) 5228111 WebsitWebsitee : http://http://www.banksumselbabel.comwww.banksumselbabel.com

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 223223 LaporanLaporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR.V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG

Halaman/ Page

Daftar Isi 224i Table of Contents

Laporan Auditor Independen 225-226ii - iii Independent Auditor's Report

Laporan Keuangan Pokok Basic Financial Statement Laporan Posisi Keuangan 227-2281 - 2 Balance Sheets Laporan Laba Rugi Komprehensif 2293 Statements of Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas 2304 Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas 231-2325 - 6 Statements of Cash Flow

Catatan Atas Laporan Keuangan 233-3207 - 93 Notes to Financial Statements

224224 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 225225 LaporanLaporan Keuangan Audit

226226 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN P SISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 Desember 2 11 dan 2 1 ecember and Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Jan Notes ASET ASSETS Kas 2a 2f 3 415 646 292 41 3 5 447 336 13 335 7 9 16 6 3 Cash iro pada ank Indonesia 2a 2f 2g 4 957 555 1 3 4 773 2 466 292 399 6 363 4 Current account with Ban Indonesia iro pada bank lain - Current account with other ban s setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp722 334 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp 41 4 3 2a 2f 2g ec Rp dan 1 an 2 1 Rp2 71 576 2k 5 24 591 395 375 11 7 5 379 24 41 491 93 and an Rp Penempatan pada ank Indonesia Placements with Ban Indonesia dan bank lain - and other ban s setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp1 576 6 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp654 36 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp9 49 6 and an Rp - Pihak berelasi 2a 2f 2h - - - Related parties - Pihak ketiga 2k 6 1 92 599 414 217 1 9 79 44 2 7 1 1 9 935 69 Third parties urat-surat berharga - ar etable securities setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp nihil losses of Rp nil 31 Des 2 1 Rp nihil 2a 2f 2i ec Rp nil dan 1 an 2 1 Rp nihil 2k 7 1 13 5 6 3 711 7 541 191 1 22 3 363 326 and an Rp nil Kredit ang diberikan - oans setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp2 7 72 463 265 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp2 3 719 439 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp nihil and an Rp nil Pihak berelasi 2b 2f 2 1 616 314 141 25 94 2 733 639 623 5 1 Related parties Pihak ketiga 2k 31 1 1 531 96 167 6 4 74 96 56 5 212 761 36 3 2 Third parties Pen ertaan Investments setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp1 25 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp1 25 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp1 25 2f 2l 2k 9 - - - and an Rp Aset tetap - Fi ed Assets setelah dikurangi akumulasi pen usutan net of accumulated depreciation of sebesar Rp251 345 195 65 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp214 33 6 239 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp17 33 491 425 2m 1 427 3 1 6 494 2 1 543 136 135 192 341 441 66 and an Rp Aset pa ak tangguhan - bersih 2 17 955514 2 9 743 12 2 511 4 225 eferred ta assets net Aset lain-lain - bersih 2n 11 313 121 499 291 331 2 2 7 2 9 173 699 211 99 ther assets net UMLAH ASET TOTAL ASSETS - -

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian ang tidak The accompanying Notes to Financial Statements form terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan an integral part of these financial statements

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 227 LaporanLaporan Keuangan Audit

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN P SISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 Desember 2 11 dan 2 1 ecember and Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Jan Notes ASET ASSETS Kas 2a 2f 3 415 646 292 41 3 5 447 336 13 335 7 9 16 6 3 Cash iro pada ank Indonesia 2a 2f 2g 4 957 555 1 3 4 773 2 466 292 399 6 363 4 Current account with Ban Indonesia iro pada bank lain - Current account with other ban s setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp722 334 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp 41 4 3 2a 2f 2g ec Rp dan 1 an 2 1 Rp2 71 576 2k 5 24 591 395 375 11 7 5 379 24 41 491 93 and an Rp Penempatan pada ank Indonesia Placements with Ban Indonesia dan bank lain - and other ban s setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp1 576 6 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp654 36 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp9 49 6 and an Rp - Pihak berelasi 2a 2f 2h - - - Related parties - Pihak ketiga 2k 6 1 92 599 414 217 1 9 79 44 2 7 1 1 9 935 69 Third parties urat-surat berharga - ar etable securities setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp nihil losses of Rp nil 31 Des 2 1 Rp nihil 2a 2f 2i ec Rp nil dan 1 an 2 1 Rp nihil 2k 7 1 13 5 6 3 711 7 541 191 1 22 3 363 326 and an Rp nil Kredit ang diberikan - oans setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp2 7 72 463 265 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp2 3 719 439 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp nihil and an Rp nil Pihak berelasi 2b 2f 2 1 616 314 141 25 94 2 733 639 623 5 1 Related parties Pihak ketiga 2k 31 1 1 531 96 167 6 4 74 96 56 5 212 761 36 3 2 Third parties Pen ertaan Investments setelah dikurangi adangan kerugian net of allowance for impairmnet penurunan nilai sebesar Rp1 25 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp1 25 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp1 25 2f 2l 2k 9 - - - and an Rp Aset tetap - Fi ed Assets setelah dikurangi akumulasi pen usutan net of accumulated depreciation of sebesar Rp251 345 195 65 losses of Rp 31 Des 2 1 Rp214 33 6 239 ec Rp dan 1 an 2 1 Rp17 33 491 425 2m 1 427 3 1 6 494 2 1 543 136 135 192 341 441 66 and an Rp Aset pa ak tangguhan - bersih 2 17 955514 2 9 743 12 2 511 4 225 eferred ta assets net Aset lain-lain - bersih 2n 11 313 121 499 291 331 2 2 7 2 9 173 699 211 99 ther assets net UMLAH ASET TOTAL ASSETS - -

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian ang tidak The accompanying Notes to Financial Statements form terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan an integral part of these financial statements

228228 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN P SISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION 31 Desember 2 11 dan 2 1 ecember and Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Jan Notes

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND E UIT LIABILITAS LIABILITIES Liabilitas segera 2f 12 51 2 3 749 761 256 567 553 774 21 529 926 394 bligations due immediately impanan nasabah eposits from customers Pihak berelasi 2b 2f 2o 2 774 665 92 32 2 63 741 226 165 9 6 132 523 211 Related parties Pihak ketiga 2k 13 31 277 7 9 117 474 7 257 66 2 669 5 672 236 717 151 Third parties impanan dari bank lain 2f 2o 14 294 664 693 75 127 57 33 342 724 527 7 7 3 eposits from other ban s Pin aman ang diterima 2f 2p 15 4 123 632 69 4 245 11 74 4 33 2 1 43 Fund borrowings Estimasi kerugian atas komitmen dan Estimated losses on commitments and kontin ensi 16 - 27 569 561 171 26 269 9 5 2 contingencies Hutang pa ak 2 17a 2 555 692 13 29 945 1 165 14 65 361 631 Ta es payables Pen isihan imbalan ker a 2t 1 3 375 556 9 14 253 911 3 4 1 47 36 9 1 Provision for employee benefits Liabilitas lain-lain 2f 19 75 91 433 39 61 567 93 935 49 976 1 9 69 ther liabilities umlah Liabilitas 12 4 296 796 15 9 79 13 26 345 7 654 923 259 7 9 Total iabilities

EKUITAS E UIT odal saham Share capital odal dasar Authorised aham seri A umlah lembar of Series A Shares nominal Rp 1 Rp par value per share aham seri umlah 2 lembar of Series B Shares nominal Rp 1 Rp par value per share odal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid aham seri A umlah 4 2 45 lembar of Series A Shares 31 Des 2 1 42 535 lembar ec shares dan 1 anuari 2 1 37 47 lembarl 42 45 42 535 37 47 and anuary shares aham seri umlah 36 29 lembar of Series B Shares 31 Desember 2 1 15 4 lembar ecember shares dan 1 anuari 2 1 nihil 36 29 15 4 - and anuary nil umlah modal ditempatkan dan disetor penuh 2 51 74 436 23 37 47 Total issued and fully paid Agio saham 21 159 765 77 122 151 424 92 561 52 Shares premium odal disetor ang belum Paid in capital which has not yet di adikan saham 21 17 13 1 13 441 755 12 632 331 been issued Keuntungan kerugian ang belum direalisasi atas obligasi nreali ed gain losses on ang tersedia untuk di ual 2i 7 2 7 3 733 3 315 275 9 2 3 available for sale of bonds aldo laba Retained earnings - telah ditentukan penggunaann a appropriated Cadangan umum 22 121 517 762 9 4 243 3 7 43 59 5 1 79 52 eneral reserves Cadangan khusus 22 1 3 511 549 1 3 363 237 911 69 27 9 1 2 Specific reserves - belum ditentukan penggunaann a 246 4 1 326 935 2 1 4 3 112 6 7 325 733 342 544 unappropriated umlah Ekuitas 1 152 75 593 756 93 592 7 4 6 917 724 195 529 Total Equity UMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS TOTAL LIABILITIES AND E UIT

- -

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian ang tidak The accompanying Notes to Financial Statements form terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan an integral part of these financial statements

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 229 Laporan Keuangan Audit

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN LABA RUGI K MPREHENSI STATEMENTS OF COMPREHENSI E INCOME ears ended ecember and E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Notes

PENDAPATAN BUNGA DAN S ARIAH INTEREST AND SHARIA INCOME ! " #$%&$''( %'%%#%# Interest and sharia income !)*) '$$' '%('&# Fees and commissions + $%&$' %(&$%$ Total interest and sharia income

BEBAN BUNGA DAN BAGI HASIL S ARIAH INTEREST E PENSE AND SHARIA PROFIT SHARING , "' $%#(# '(#&(%' Interest e pense and sharia profit sharing !)*) ' (('( $%(#$%%$ Fees and commission + ('#$'%'% '%%'#($( Total interest e penses and sharia profit sharing

PENDAPATAN BUNGA DAN S ARIAH BERSIH &####'#%$( %'(&& NET INTEREST AND SHARIA INCOME

PENDAPATAN PERASI NAL LAINNA OTHER OPERATING INCOME . $%###%%( &&(&%'$$ Fees ! '%(''&$ &#'$'% ther revenues +)) # $((%('$%'& ##'''%'(' Total other operating income

BEBAN PERASI NAL LAINNA OTHER OPERATING E PENSES ,)8 $ ('%%%' '(#%& Allowance for possible losses on earning assets , Provision for estimated losses on )) ( '((%&' &&#%#%& commitment and contingencies , ther E penses !) *% &$&$($$ '&%&$% Personel e penses : % #$'&#( %%%'% eneral and administrative e penses ; % '(&('$&'' &(#$$ thers +)) $(('$($ #&###'' Total other operating e penses

LABA PERASI NAL $''' ###%'' OPERATING INCOME

PENDAPATAN BEBAN N N PERASI NAL & NON OPERATING INCOME !))) ##%$# $'%&$'#% Non operating income ,))) ('&&#$% ''%(' Non operating e penses

LABA SEBELUM PA AK PENGHASILAN INCOME BEFORE INCOME TA E PENSE

PENGHASILAN BEBAN PA AK PENGHASILAN INC E TA E PENSE RE EN E ! ( &&'# (%&&$# Current Ta ! ( $%$&#& ((&& effered Ta &$&%(& ((%#&(

LABA BERSIH PERI DE BER ALAN NET INCOME FOR THE PERIOD

PENDAPATAN K MPREHENSI LAIN TOTAL COMPREHENSI E INCOME SETELAH PA AK &#'($% #&%(#& AFTER INCOME TA

T TAL LABA RUGI K MPREHENSI OTHER COMPREHENSI E INCOME PERI DE BER ALAN FOR THE PERIOD

UMLAH LEMBAR SAHAM EIGHTED A ERAGE RATA RATA TERTIMBANG NUMBER OF SHARES LABA BERSIH PER LEMBAR SAHAM < EARNING PER SHARES

=;)> The accompanying Notes to Financial Statements form ) an integral part of these financial statements

230 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's the current year the current year dditional disposalfor dditional disposalfor A A Ba an e Jan a Net income for the year Net income for the year Ba an e De e e Ba an e De e e Ba an e De e e eneral and purpose reserve eneral and purpose reserve ther comprehensive income ther comprehensive income istribution of retained earnings istribution of retained earnings nreali ed gain on available nreali ed gain on available Comprehensive income for the year Comprehensive income for the year for sale of mar etable securities for sale of mar etable securities of PSA and revised Transition ad ustments of the initial PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH STATEMENTS OF CHANGES IN E UIT ears ended ecember and adoption of PSA and revised Transition ad ustments of the initial adoption E pressed in Rupiah unless otherwise stated an integral part of these financial statements - - SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG The original financial statements included herein are in the Indonesian language The accompanying Notes to Financial Statements form equity umlah ekuitas / otal nappropriated elum ditentukan penggunaann a / retained earnings Retained earnings Spesific reserve / Cadangan tu uan 14 923 361 94 1 2 169 436 794 2 1 4 3 112 6 7 144 6 425 571 325 733 342 544 917 724 195 529

- 19159432626 - 1499145 - - 12 469 5 263 - 214311267 214311267 - - 3 59 275 9 -1499145 - 246 796 754 2 2 246 796 754 2 2 - 395 427 26 922 663 625 aldo laba / Appropriated elah ditentukan penggunaann a / eneral reserve / Cadangan umum ang belum direalisasikan atas nreali ed gain loss surat-surat berharga on available for sale tersedia untuk di ual / mar etable securities Keuntungan/ kerugian 9 424 - - Paid in 3 696 263 - - 12 632 331 2 3 59 5 1 79 52 69 27 9 1 2 odal disetor ang belum di adikan saham / capital which has not yet been issued Additional paid in capital ambahan modal disetor / ------24 3 661 59 5 275 191 9 14 92 336 1 9 ------37 274 375 47 2 14 311 269 - - 527 236 357 - -- -- paid capital odal ditempatkan lssued and fully 29 5 9 9 4 37 614 354 92 561 52 dan disetor penuh / Notes Catatan / atas surat berharga tersedia untuk di ual - atas surat berharga tersedia untuk di ual - selama tahun ber alan 2 65 176 selama tahun ber alan 2 2 51 Keuntungan ang belum direalisasikan Cadangan umum dan tu uan 2 22 - Cadangan umum dan tu uan 2 22 - Keuntungan ang belum direalisasikan P AK o 5 dan 55 Re isi 2 6 37 47 P AK o 5 dan 55 Re isi 2 6 35 - etelah pen esuaian transisi penerapan a al ahun ang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2 11 dan 2 1 Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain Pendapatan komprehensif tahun ber alan Laba tahun ber alan - Pembagian atas laba tahun lalu Pendapatan komprehensif tahun ber alan Laba tahun ber alan - Pendapatan komprehensif lain Pembagian atas laba tahun lalu S D S Pendapatan komprehensif lain S D S D SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN PERUBAHAN EKUITAS PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH Penambahan pengurangan Penambahan pengurangan Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian ang tidak terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan Pen esuaian transisi penerapan a al

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 231231 Laporan Keuangan AuAuditdit

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLO S ahun ang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2 11 dan 2 1 ears ended ecember and Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Notes

A Cas o s o oeatn at tes Penerimaan bunga pro isi dan komisi 1 6 9 63 115 1 147 33 7 92 Fees commissions and interest received Pemba aran beban bunga dan pembia aan lainn a 63 762 15 2 6 465 7 971 6 4 ther financing charges and interest received Penerimaan dari pendapatan operasional lainn a 65 232 517 99 45 7 7 2 54 ther operating income received Pemba aran beban kar a an 291 763 136 767 2 4 445 5 296 Personnel e penses paid Pemba aran beban umum dan administrasi 351 262 7 4 933 2 1 95 9 9 336 eneral and administrative e penses paid Penerimaan pemba aran pendapatan beban ther non operating income e penses non operasional lainn a 155 12 27 265 65 924 1 7 3 received paid Penerimaan kas sebelum perubahan Cash received before change in dalam aset dan liabilitas operasi 235 64 645 43 3 6 734 25 6 operating asset and liablities

Kenaikan penurunan dalam aset operasi Increase decrease in operating assets Penempatan pada ank Indonesia dan bank lain - - Placements with Ban Indonesia and other ban s urat-surat berharga 2 5 44 275 52 145 56 734 44 ar etable securities Kredit ang diberikan oans Pihak berelasi 23 47 5 6 592 24 455 197 152 Related parties Pihak ketiga 1 7 657 63 599 1 357 44 197 319 Third parties Aset lain-lain 1 161 2 3 697 157 961 474 792 ther assets

Kenaikan penurunan dalam liabilitas operasi Increase decrease in operating liabilitie Liabilitas segera 261 636 195 9 7 46 37 627 3 Current iabilities ibhimpanan nasabah eposits f rom cust omers iro 76 453 14 237 792 679 342 642 emand deposits abungan 794 4 519 92 571 31 44 79 Savings Deposito ber angka 6 551 71 63 7 2 6 237 591 Time deposits impanan dari bank lain 167 5 6 533 - eposits from other ban s Pin aman ang diterima 122 179 671 - Fund borrowings Hutang pa ak 9 3 9 496 35 72 41 747 131 Ta es payable Liabilitas lainn a 14 35 539 455 15 7 5 945 22 ther liabilities A Net as o e se n o e at n a t t es

A Cas o s o n est n at t es Pembelian aset tetap 1 267 262 652 521 45 72 37 111 Purchased of fi ed assets Pen ualan aset tetap 194 1 32 41 Sales of fi ed assets A Net as o e se n n est n a t t es

disa ikan kembali lihat atatan 4 Restated refer to note

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian ang tidak The accompanying Notes to Financial Statements form terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan an integral part of these financial statements

232232 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

The original financial statements included herein are in the Indonesian language

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG LAP RAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLO S ahun ang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2 11 dan 2 1 ears ended ecember and Disa ikan dalam mata uang rupiah ke uali din atakan lain E pressed in Rupiah unless otherwise stated

Notes

A Cas os o nann at tes Kenaikan penurunan pin aman ang diterima - 92 3 9 69 Increase decrease in subordinated loans Perubahan modal 2 12 469 5 263 94 766 713 424 Additional in Capital Pemba aran di iden 22 1 1 7 2 273 163 79 123 2 3 1 Payments of ividend A Net as o e se n nan n at t es

K 2 7 1 9 1 661 727 362 73 12 Net n ease e ease n as an as e a ents aldo kas dan setara kas pada a al periode 3 12 159 521 491 2 392 796 791 371 Cash and cash equivalents beginning of the year S Cas an as e a ents en o t e ea

K Cas an as e a ents ons st o Kas 3 415 646 292 41 3 5 447 336 13 Cash iro pada ank Indonesia 4 957 555 1 3 4 773 2 466 292 Current account with Ban Indonesia iro pada bank lain 5 24 592 117 7 9 11 95 91 7 2 Current account with other ban s Penempatan pada ank Indonesia dan bank lain - Placement in Ban Indonesia and other Ban angka aktu atuh tempo _ tiga bulan dari atuh tempo 6 1 93 176 274 217 1 9 533 2 7 period less equal months from due date ertifikat ank Indonesia - angka aktu Certificates Ban Indonesia period atuh tempo _ tiga bulan dari atuh tempo 7 - 6 less equal months from due date Tota as an as e a ents

- Direklasifikasi lihat atatan 4 Reclassified refer to note

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan ang merupakan bagian See accompanying Notes to Financial Statements ang tidak terpisahkan dari laporan keuangan se ara keseluruhan which are an integral part of the financial statements

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 233233 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. Umum 1. General

a. Pendirian Bank a. The Bank's Establishment

PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan dan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan (BPD) dan Bangka Belitung (“Bank”) didirikan dan memulai usaha komersial Bangka Belitung (“Bank”) was established and started its commercial dengan Peraturan Daerah (Perda) Propinsi Daerah Tingkat I business based on Regional Regulation (Perda) of Sumatera Selatan Sumatera Selatan No.11/DPRGS/SS/1962 tanggal 16 Nopember Province No.11/DPRGS/SS/1962 dated on November 16, 1962. 1962 tentang BPD Sumatera Selatan. Kemudian diadakan beberapa Several amandements were made and the latest was Regional kali perubahan dan penyempurnaan terakhir, Perda No. 4 tahun Regulation No. 4 year of 1993 and No. 2 year of 1998 based on 1993, No. 2 tahun 1998 karena adanya Undang-Undang No. 7 tahun regulation (UU) No. 7 year of 1992. Bank has changed its logo and 1962. Sejak tanggal 7 Maret 1994, Bank telah mengubah logo dan brand name from BPD Sumatera Selatan to Bank Sumsel since panggilan, yang semula BPD Sumatera Selatan menjadi Bank March 7, 1994. Persuant to Perda No. 6 dated May 19, 2000, Bank Sumsel. Sesuai Perda No. 6 tahun 2000 tanggal 19 Mei 2000, Bank has changed its legal entity from Regional Company to Limited mengubah bentuk badan hukumnya dari Perusahaan Daerah menjadi Liability Company with objectives as follows : Perusahaan Perseroan Terbatas dengan tujuan: --Meningkatkan permodalan dengan memberikan kesempatan Increasing capital by prouding opportunities to the third parties to kepada pihak ketiga untuk turut serta menanamkan modalnya. participate and invest their capital. - Memperluas wilayah dan produk usaha. - Expanding the business area and product. - Meningkatkan sumber pendapatan daerah. - Increasing the original regional source of income.

Perubahan bentuk badan hukum tersebut berdasarkan Akta No. 20 The change of such legal entity was based on Notarial Deed no. 20 tahun 2000 yang dibuat oleh Notaris Dr. Justin Aritonang, SH tanggal year 2000 drawn up by Notary Dr. Justin Aritonang, SH dated 25 NbNopember 2000 serta tlhtelah disa hkan olhleh MtiMenteri KhkiKehakiman dan NbNovember 25, 2000 and has been llidlegalized by the Min is try of JtiJustice Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan and Human Rights of the Republic Indonesia based on Decree No. C- No. C-25468 HT.01.01.Th.2000 tanggal 19 Desember 2000. 25468 HT.01.01.Th.2000 dated December 19, 2000. The change of Perubahan badan hukum tersebut baru efektif berlaku setelah adanya such legal entity became in effect after the approval/decree from persetujuan/keputusan Deputi Gubernur Bank Indonesia No. 3/2/Kep. Deputy Governor of Bank Indonesia No. 3/2/Kep.DpG/2001 dated DpG/2001 tanggal 24 September 2001. Oleh Bank perubahan bentuk September 24, 2001. The change of such legal entity was stipulated badan hukum tersebut ditetapkan per tanggal 1 Oktober 2001. by Bank Sumsel on October 1, 2001.

Keseluruhan proses perubahan bentuk badan hukum tersebut The change of legal entity were all administered by an Executing diproses oleh Tim Pelaksana yang dibentuk dengan Surat Keputusan Team founded by Decree of the Board of Directors of Bank Sumsel Direksi Bank Sumsel No. 088/DIR/2000 tanggal 11 Juli 2000. Tugas No. 088/DIR/2000 dated July 11, 2000. Another duty of the lain Tim Pelaksana adalah menentukan tanggal penutupan dan Execution Team was to stipulate the date of closure and liquidation likuidasi Perusahaan Daerah serta tanggal pembukuan buku of the Regional Company and the date of bookkeeping of the Limited perusahaan Perseroan Terbatas. Liability Company.

Oleh Tim Pelaksana ini telah ditetapkan bahwa pada tanggal The Executing Team has stipulated that the date of closure and penutupan dan likuidasi adalah tanggal 30 September 2001, serta liquidation was on September 30, 2001, and the date of bookkeeping tanggal pembukuan Perusahaan Perseroan Terbatas adalah tanggal of Limited Liability Company was on October 1, 2001. The process of 1 Oktober 2001. Proses-proses penutupan, likuidasi, dan pembukuan closure, liquidation, and bookkeeping were to fulfill the mandate of tersebut adalah untuk memenuhi amanat UU No. 1 Tahun 1995 Law No. 1 of 1995 regarding Limited Liability Company and PP No. tentang Perseroan Terbatas dan PP No. 12 Tahun 1998 tentang 12 of 1998 regarding Limited Liability Company as the implementing Perseroan Terbatas sebagai peraturan pelaksanaan UU No. 1 Tahun regulation of Law No. 1 of 1995 especially article 36. 1995 tersebut khususnya pasal 36.

Dengan perubahan bentuk badan hukum tersebut, maka namanya By the charge of its legal entity, its name was also changed to berubah menjadi Perusahaan Perseroan Terbatas PT. Bank Limited Liability Company PT. Bank Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dengan nama panggilan Sumatera Selatan with the brand name remains as Bank Sumsel. tetap seperti semula yaitu Bank Sumsel.

234234 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. Umum (lanjutan) 1. General (continued)

a. Pendirian Bank (lanjutan) a. The Bank's Establishment (continued)

Sesuai Akta No. 02 yang dibuat oleh Notaris Ny. Elmadiantini, SH. Based on Notarial Deed No. 02 drawn up by Mrs. Elmadiantini, SH, SpN. tanggal 03 Nopember 2009, PT. Bank Pembangunan Daerah SpN. dated November 3, 2009, PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan atau disingkat Bank Sumsel mengubah nama Sumatera Selatan or Bank Sumsel change the name became PT. menjadi PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Bangka Belitung atau disingkat Bank Sumsel Babel, serta telah or Bank Sumsel Babel, and has been legalized by the Ministry of disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Justice and Human Rights based on the Decree No. AHU- berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-56914.AH.01.02. Tahun 56914.AH.01.02.Year 2009 dated November 20, 2009. The change 2009 tanggal 20 Nopember 2009. Perubahan nama tersebut telah of name has been approved by the Governor of Bank Indonesia mendapat persetujuan dari Gubernur Bank Indonesia sesuai dengan based on Governor of Bank Indonesia Decree No. Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.11/65/KEP.GBI/2009 11/65/KEP.GBI/2009 dated December 28, 2009. tanggal 28 Desember 2009.

Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan. The Articles of Association of Bank has been amended several Perubahan terakhir adalah dengan Akta No. 25 yang dibuat oleh times. The last amendment was the Notarial Deed No. 25 drawn up Notaris Halida Shary, SH., tanggal 31 Desember 2010 sehubungan by Halida Shary, SH., dated December 31, 2010 accordance with dengan penambahan modal disetor, dan telah mendapat persetujuan additional paid in capital, and was approved by the Ministry of Laws dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia and Human Rights of the Republic of Indonesia, in his decision letter dengan surat keputusan No. AHU-AH.01.10-04669, tanggal 14 No. AHU-AH.01.10-04669, dated Pebruary 14, 2011. Pebruari 2011.

Pada tahun 2004, Bank telah ditunjuk sebagai Bank Umum Devisa In year 2004 , Bank has been appointed as a Foreign Exchange oleh Bank Indonesia sesuai dengan Surat Keputusan Deputi Commercial based on Senior Deputy Governor of Bank Indonesia Gubernur Senior Bank Indonesia No. 6/28/KEP/DGS/2004 tanggal Decree No. 6/28/KEP/DGS/2004 dated July 19, 2004. 19 Juli 2004. Sejak Nopember 2011, Bank berkantor pusat di Jalan Gubernur H. Since November 2011, The Bank’s head office is located at Jalan Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Seberang Ulu I Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Seberang Jakabaring Palembang, sebelumnya di Jalan Kapten A. Rivai No. 21 Ulu I Jakabaring Palembang, formerly at Jalan Kapten A. Rivai No. Palembang. Pada tanggal 31 Desember 2011, bank mempunyai 22 21 Palembang. As of December 31, 2011,the Bank has 22 branches, kantor cabang, 34 kantor cabang pembantu, 56 kantor kas, dan 35 34 sub-branches, 56 cash office, and 35 payment point. payment point.

b. Susunan Pengurus b. Board of Commissioners and Directors

Komposisi dan susunan Komisaris serta Direksi mengalami The composition of Board of Commisioners and Board of Directors perubahan berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham have changed pursuant to the Minutes of the Shareholders Luar Biasa (RUPS-LB) No. 75 tanggal 8 Desember 2010, dari Notaris Extraordinary General Meeting (SEGM) No. 75 dated December 8, Ny. Elmadiantini, SH. SpN. 2010 of Notary Ny. Elmadiantini, SH. SpN.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank per 31 Desember 2011 The composition of the Bank’s Board of Commissioners and adalah sebagai berikut: Directors as of December 31, 2011 are as follows:

Dewan Komisaris: Board of Commissioners Komisaris Drs. H. Iskandar Zulkarnain F. Commissioner Komisaris Independen Prof. DR. Badia Perizade, MBA, Phd. Independent Commissioner Komisaris Independen DR. H. Rozi A. Sabil, SPd., SE., MBA., Fin. Independent Commissioner

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 235235 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. Umum (lanjutan) 1. General (continued)

b. Susunan Pengurus (lanjutan) b. Board of Commissioners and Directors (continued)

Direksi Board of Directors Direktur Utama Drs. H. Asfan Fikri Sanaf, MM. President Director Direktur Pemasaran H. Ismail Saleh, SE., MM. Marketing Director Direktur Umum H. Herman Zulkifli, SE., MM General Director Direktur Kepatuhan Mertolihan, SE., MM Compliance Director Direktur Operasi Rendra, SE. Operational Director

Dewan Pengawas Syariah : Sharia Board of Supervisor : Ketua Drs. H. Abd. Muhaimin, Lc Chairman Anggota Prof. DR. H. Cholidi Zainuddin, MA Member Anggota Prof. DR. H. Romli, SA, M. Ag Member

Komposisi dan susunan Komisaris serta Direksi mengalami The composition of Board of Commisioners and Board of Directors perubahan berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham have changed pursuant to the Minutes of the Shareholders Luar Biasa (RUPS-LB) No. 75 tanggal 8 Desember 2010, dari Notaris Extraordinary General Meeting (SEGM) No. 75 dated December 8, Ny. Elmadiantini, SH. SpN. 2010 of Notary Ny. Elmadiantini, SH. SpN.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank per 31 Desember 2010 The composition of the Bank’s Board of Commissioners and adalah sebagai berikut: Directors as of December 31, 2010 are as follows:

Dewan Komisaris: Board of Commissioners Komisaris Drs. H. Iskandar Zulkarnain F. Commissioner Komisaris Independen Prof. DR. Badia Perizade, MBA, Phd. Independent Commissioner Komisaris Independen DR. H. Rozi A. Sabil, SPd., SE., MBA., Fin. Independent Commissioner

Direksi Board of Directors Direktur Utama Drs. H. Asfan Fikri Sanaf, MM. President Director Direktur Pemasaran H. Ismail Saleh, SE., MM. Marketing Director Direktur Umum H. Herman Zulkifli, SE., MM General Director Direktur Kepatuhan Mertolihan, SE., MM Compliance Director Direktur Operasi Rendra, SE. Operational Director

Dewan Pengawas Syariah : Sharia Board of Supervisor : Ketua Drs. H. Abd. Muhaimin, Lc Chairman Anggota Prof. DR. H. Cholidi Zainuddin, MA Member Anggota Prof. DR. H. Romli, SA, M. Ag Member

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Bank memiliki karyawan As of December 31, 2011 and 2010, the Bank has 1.683 and 1.522 masing-masing sebanyak 1.683 dan 1.522 orang. Secara employees, respectively. As a whole Board of Supervisor, Board of keseluruhan, Dewan Pengawas, anggota Direksi dan pegawai bank, Directors member and employee of Bank besides honorarium and selain gaji dan honorarium juga memperoleh kompensasi sebesar salary also obtained compensation equal to 7,5% from obtained net 7,5% dari laba bersih yang diperoleh tahun yang berakhir 31 profit for the year ended December 31, 2011. Desember 2011.

236236 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi 2. Summary of Significant Accounting Policies

Laporan keuangan Bank disajikan dengan prinsip akuntansi yang berlaku The Bank’s financial statements are presented in accordance with umum dan praktek-praktek perbankan yang sesuai dengannya, serta generally accepted accounting principles and accepted banking practices pedoman akuntansi dan pelaporan yang ditetapkan otoritas perbankan. that comply with those principles, and accounting guidance and reporting which were determined by the banking authorities.

a. Penyajian laporan keuangan a. Financial statements presentation

Laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang The financial statements have been prepared in accordance with berlaku umum di Indonesia, yaitu Standar Akuntansi Keuangan dan accounting principles generally accepted in Indonesia : Financial mengikuti Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia yang ditetapkan Accounting Standards, and follow the Guidance of Indonesian oleh Bank Indonesia. Accounting for Banking which determined by Bank of Indonesia.

Laporan keuangan disusun berdasarkan harga perolehan, kecuali The financial statements are prepared under the historical cost untuk aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk convention, except for financial assets classified as available for dijual, aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar sale, financial assets and liabilities held at fair value through profit melalui laporan laba rugi yang diukur berdasarkan nilai wajar. and loss which are measured at fair value.

Laporan keuangan disusun dengan basis akrual, kecuali laporan arus The financial statements are prepared based on accrual basis, kas. except for the statements of cashflow.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung The statements of cash flows are prepared based on the modified yang dimodifikasi dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas direct method, cash flows with classification of cash flow into operasional, investasi dan pendanaan. operating, investing and financing activities. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas mencakup kas, For the purpose of the statements of cash flows, cash and cash giro pada BI, giro pada bank lain dan investasi jangka pendek likuid equivalents include cash, current accounts with BI, current accounts lainnya dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal with other banks and other short term highly liquid investments with perolehan. original maturities of 3 (three) months or less from the acquisition date.

Sebelum 1 Januari 2010, kas dan setara kas untuk tujuan laporan Prior to 1 January 2010, cash and cash equivalents for the purpose arus kas mencakup kas, giro pada BI dan giro pada bank lain. of statement of cash flows include cash, current accounts with BI and Perubahan tersebut sehubungan dengan dicabutnya PSAK 31, current accounts with other banks. This change is due to the “Akuntansi Perbankan” efektif tanggal 1 Januari 2010. Untuk tujuan withdrawal of SFAS 31, “Accounting for Banks” effective 1 January perbandingan, laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada 2010. Accordingly, for comparative purposes, the statements of cash tanggal 31 Desember 2010 dilakukan penyajian kembali (lihat flows for the year ended 31 December 2009 have been restated Catatan 40). (refer to Note 40).

Angka dalam laporan keuangan dinyatakan dalam rupiah, kecuali Figures in the financial statements are expressed in Rupiah, unless dinyatakan secara khusus. otherwise stated.

Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip The preparation of financial statements in conformity with accounting akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, dibutuhkan estimasi dan principles generally accepted in Indonesia requires the use of asumsi yang mempengaruhi: estimates and assumptions that affect: --Nilai aset dan Liabilitas dilaporkan, dan pengungkapan atas aset The reported amounts of assets and liabilities and disclosure of dan Liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan; contingent assets and liabilities at the date of the financial statements, --Jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. The reported amounts of revenues and expenses during the reporting period.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 237237 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

b. Transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi b. Transactions with related Parties

Sesuai dengan PSAK No. 7 (Revisi 2010) tentang “Pengungkapan In accordance with PSAK No. 7 (Revision2010) regarding “related pihak-pihak yang berelasi”, yang dimaksud dengan pihak yang party Disclosure”, the meaning of a related party is a person or entity berelasi adalah orang atau entitas yang berelasi dengan entitas that is related to a reporting entity as follow : pelapor sebagai berikut : a. Orang atau anggota keluarga terdekatnya berelasi dengan a. A person or a close member of that person’s family is related to entitas pelapor jika orang tersebut : a reporting entity if that person : (i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama terhadap (i) Has control or joint control over the reporting entity. entitas pelapor (ii) memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor; atau (ii) Has significant influence over the reporting entity; or (iii) personal manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk (iii) Is a member of the key management personel of the pelapor reporting entity of a parent of the reporting entity

b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi hal- b. An entity is related to a reporting entity if any of the following hal sebagai berikut : conditions applies: (i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok (i) the entity and the reporting entity are members of the same usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan group (which means that each parent, subsidiary entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain) and fellow subsidiary is related to the others) (ii) suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama (ii) one entity is an associate or joint venture of the other entity bagi entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama (or an associate or joint venture of member yang merupakan anggotasuatu klkelompok usaha, dimana ofa group o fw hic h theo ther en tity is a mem ber ) entitas lain tersebut adalah anggotanya)

(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak (iii) both entities are joint ventures of the same third party ketiga yang sama (iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan (iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga entity is an associate of the third entity

(v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja (v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit untuk imbalan kerja dari suatu entitas pelapor atau entitas of employees of either the reporting entity or an entity yang terkait dengan entitas pelapor related to the reporting entity.If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity (vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh (vi) the entity controlled or jointly controlled by a person orang yang diidentifikasi dalam butir (a) identified in (a) (vii) orang yang diidentifikasi, dalam butir (a)(i) memiliki (vii) a person identified in (a) (i) has significant influence over the pengaruh signifikan terhadap entitas atau anggota entity or is a member of the key management manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas) personel of the entity(or of a parent of the entity)

Semua transaksi yang jumlahnya signifikan dengan pihak berelasi, All significant transaction with related parties whether conducted baik yang dilakukan dengan syarat normal, sebagaimana dilakukan under normal requirement, which is conducted with related parties, or dengan pihak yang berelasi, maupun tidak, telah diungkapkan dalam not, is disclosed in the financial statements. laporan keuangan.

Berdasarkan PSAK No. 7 (Revisi 2010), transaksi antara bank Based on SFAS No. 7 (Revised 2010), transaction between the Bank dengan pemerintah, BUMN lainnya dan perusahaan-perusahaan and the government, other state owned entities and companies yang dimiliki, atau dikendalikan negara, termasuk Lembaga Penjamin which are owned or controlled by the government, including the Simpanan tidak dikategorikan sebagai transaksi dengan pihak-pihak deposit insurance corporation is not categorized as transaction with yang berelasi. related parties.

238 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) c. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing c. Transaction and Balances Denominated in Foreign Currencies Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam nilai Rupiah Transactions in currencies other than Rupiah are recorded at the berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. prevailing rates of exchange at the date of the transaction. At the Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan Liabilitas statement of financial position date, monetary assets and liabilities in moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam mata foreign currency are presented in Rupiah using the Reuters middle uang Rupiah berdasarkan kurs tengah Reuters pada pukul 16.00 rates at 16.00 Western Indonesian Time. Waktu Indonesia Barat.

Keuntungan atau kerugian akibat penyesuaian kurs tersebut Gain or loss arising from foreign currency translations is recognized dikreditkan atau dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. in the current period/year statement of income.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, nilai tukar adalah The rates as of December 31, 2011 and 2010 are as follows : sebagai berikut: 2011 2010 Dolar Amerika Serikat 9,067.50 9,010.00 United Stated Dollar Dolar Singapura 6,983.55 7,025.89 Singapore Dollar Euro Eropa 11,714.76 12,017.99 European Euro Riyal 2,418.00 2,402.50 Saudi Arabian Riyal Ringgit Malaysia 2,863.00 2,922.01 Malaysian Ringgit Yen Jepang 116.82 110.00 Japanese Yen

d. Kas dan Setara Kas d. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas meliputi kas, giro pada Bank Indonesia dan giro Cash and cash equivalents include cash, current accounts with Bank pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain dan Indonesia and current accounts with other Banks, placements with Sertifikat Bank Indonesia, yang jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) other banks and Certificates of Bank Indonesia maturing 3 (three) bulan sejak tanggal perolehan, sepanjang tidak digunakan sebagai months since acquisition date, and not used as collateral for jaminan atas pinjaman yang diterima serta tidak dibatasi borrowings and not restricted in use. penggunaannya

e. Perubahan Kebijakan Akuntansi e. Changes in accounting policies Berikut ini adalah perubahan standar akuntansi, dan interpretasi yang The followings are amendments of accounting standards and berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2011: interpretations, which become effective starting 1 January 2011: 1. PSAK 1 (Revisi 2010) - Penyajian Laporan Keuangan, 1. SFAS 1 (Revised 2010) - Presentation of Financial Statements. 2. PSAK 2 (Revisi 2009) – Laporan Arus Kas, 2. SFAS 2 (Revised 2009) – Statements of Cashflows, 3. PSAK 3 (Revisi 2010) – Laporan Keuangan Interim, 3. SFAS 3 (Revised 2010) – Interim Financial Reporting 4. PSAK 4 (Revisi 2009) – Laporan Keuangan Konsolidasi dan 4. SFAS 4 (Revised 2009) – Consolidated and Separate Financial Laporan Keuangan Tersendiri, Statements, 5. PSAK 5 (Revisi 2009) – Segmen Operasi, 5. SFAS 5 (Revised 2009) – Operating Segments, 6. PSAK 7 (Revisi 2010) – Pengungkapan Pihak-pihak yang 6. SFAS 7 (Revised 2010) – Related Party Disclosures, mempunyai Hubungan Istimewa, 7. PSAK 8 (Revisi 2010) – Peristiwa Setelah Akhir Periode 7. SFAS 8 (Revised 2010) – Events After the Reporting Period, Pelaporan, 8. PSAK 12 (Revisi 2009) – Bagian Partisipasi dalam Ventura 8. SFAS 12 (Revised 2009) – Interest in Joint Ventures, Bersama, 9. PSAK 15 (Revisi 2009) – Investasi dalam Entitas Asosiasi, 9. SFAS 15 (Revised 2009) – Investment in Associates, 10. PSAK 19 (Revisi 2010) – Aset Tak Berwujud, 10 SFAS 19 (Revised 2010) – Intangible Assets, 11. PSAK 22 (Revisi 2010) – Kombinasi Bisnis, 11 SFAS 22 (Revised 2010) – Business Combination 12. PSAK 23 (Revisi 2010) – Pendapatan, 12 SFAS 23 (Revised 2010) – Revenue 13. PSAK 25 (Revisi 2009) – Kebijakan Akuntansi, Perubahan 13 SFAS 25 (Revised 2009) – Accounting Policies, Changes in Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan, Accounting Estimates and Errors, 14. PSAK 48 (Revisi 2009) – Penurunan Nilai Aset, 14 SFAS 48 (Revised 2009) – Impairment of Assets, 15. PSAK 57 (Revisi 2009) – Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset 15 SFAS 57 (Revised 2009) – Provisions, Contingent Liabilities and Kontinjensi, Contingent Assets,

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 239239 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) e. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) e. Changes in accounting policies (continued)

16. PSAK 58 (Revisi 2009) – Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk 16 SFAS 58 (Revised 2009) – Non-Current Assets Held for Sale Dijual dan Operasi yang Dihentikan, and Discontinued Operations, 17. ISAK 7 (Revisi 2009) – Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus, 17 Interpretation of SFAS 7 (Revised 2009) – Consolidation of Special Purpose Entities, 18. ISAK 9 – Perubahan Atas Liabilitas Purna Operasi, Liabilitas 18 Interpretation of SFAS 9 – Changes in Existing Restorasi, dan Liabilitas Serupa, Decommissioning, Restoration and Similar Liabilities, 19. ISAK 10 – Program Loyalitas Pelanggan, 19 Interpretation of SFAS 10 – Customer Loyalty Program, 20. ISAK 11 – Distribusi Aset Non-kas Kepada Pemilik, 20 Interpretation of SFAS 11 – Distribution of Non-cash Assets to Owners, 21. ISAK 12 – Pengendalian Bersama Entitas – Kontribusi Non 21 Interpretation of SFAS 12 – Joinly Controlled Entities – Non Moneter oleh Venturer, Monetary Contributions by Venturers, 22. ISAK 14 – Aset Tidak Berwujud – Biaya Situs Web, 22 Interpretation of SFAS 14 – Intangible Assets –Website Cost, 23. ISAK 17 – Laporan Keuangan Interim dan Penurunan Nilai. 23 Interpretation of SFAS 17 – Interim Financial Reporting and Impairment.

Berikut ini adalah dampak atas perubahan standar akuntansi di atas The followings are the changes impacted by the above new yang relevan dan yang signifikan terhadap laporan keuangan Bank: standards that are relevant and significant to the Bank’s financial statements: e.i. PSAK 1 (Revisi 2010) - Penyajian Laporan Keuangan, e.i. SFAS 1 (Revised 2010) - Presentation of Financial Statements.

PSAK 1 (Revisi 2009) tersebut berlaku restrospektif dan oleh The revised PSAK 1 (Revised 2009) is applied retrospectively karenanya informasi pembanding tertentu telah disajikan and therefore certain comparative information have been kembali. Dampak signifikan perubahan dari standar akuntansi restated. The significant impact on changes of this accounting tersebut terhadap Bank adalah: standard to the Bank:

R Laporan keuangan terdiri dari laporan posisi keuangan, R The financial statements comprise of statement of financial laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas, position, statement of comprehensive income, statement of laporan arus kas, catatan atas laporan keuangan dan changes in equity, statement of cash flow, notes to financial penambahan laporan posisi keuangan yang menunjukkan statements and additional statement of financial position saldo awal (dalam hal dimana terjadi reklasifikasi atau showing beginning balance (in case of reclassification or penyajian kembali). Sedangkan sebelumnya, laporan restatement). Whilst, previously, the financial statements keuangan terdiri dari neraca, laporan laba rugi, laporan comprise of balance sheets, statement of income, statement perubahan ekuitas, laporan arus kas dan catatan atas of changes in equity, statement of cash flow and notes to laporan keuangan. financial statements.

R Pengungkapan tambahan, antara lain: sumber ketidak- R Additional disclosures required amoung others: source of pastian estimasi dan manajemen modal. uncertainty estimation and capital management.

Informasi komparatif telah disajikan kembali agar sesuai dengan Comparative information has been presented to conform with standar tersebut. Karena perubahan pada kebijakan akuntansi the revised standard. The changes in accounting policy only hanya mempengaruhi aspek pengungkapan, maka tidak ada impacts presentation aspects, there is no impact on earnings per dampak terhadap laba per saham. share.

240240 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) e. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) e. Changes in accounting policies (continued)

e.ii. PSAK 25 (Revisi 2009) – “Kebijakan Akuntansi, Perubahan e.ii SFAS 25 (Revised 2009) – “Accounting Policies, Changes in Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” Accounting Estimates and Errors”

Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan atas kontrak Allowance for possible losses on guarantee contracts jaminan keuangan

Sejak tanggal 1 Januari 2011, Bank menentukan cadangan Starting from 1 January 2011, the Bank determines allowance kerugian penurunan nilai aset keuangan atas kontrak jaminan for possible losses on financial guarantee contracts with credit keuangan yang memiliki risiko kredit berdasarkan selisih antara risk based on the difference between the amortised amount nilai amortisasi (nilai tercatat) dan present value atas (carrying amount) and the present value of any expected pembayaran kewajiban yang diharapkan akan terjadi (ketika payment (when a payment under the guarantee has become pembayaran atas jaminan tersebut menjadi probable ). probable).

Sebelum 1 Januari 2011, Bank menentukan cadangan kerugian Prior to 1 January 2011, the Bank assess the allowance for penurunan nilai aset keuangan atas kontrak jaminan keuangan possible losses on guarantee contracts with credit risk based on yang memiliki risiko kredit berdasarkan Peraturan Bank Bank Indonesia Regulation No. 7/2/PBI/2005 dated 20 January Indonesia No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 dan sesuai 2005 and in accordance with Letter from Bank Indonesia No. dengan Surat Bank Indonesia No. 12/516/DPNP/IDPn tanggal 21 12/516/DPNP/IDPnP dated 21 September 2010. September 2010.

Penentuan cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan Determination of allowance for possible losses on guarantee atas kontrak jaminan keuangan yang memiliki risiko kredit contracts with credit risk are classified into five categories with diklasifikasikan menjadi lima kategori dengan persentase the minimum percentage of allowance for possible losses as minimum penyisihan kerugian sebagai berikut: follows:

Persentase minimum penyisihan kerugian/ Minimum percentage of allowance for Klasifikasi possible lossses Classification Lancar 1% Current Dalam Perhatian Khusus 5% Special Mention Kurang Lancar 15% Substandard Diragukan 50% Doubtful Macet 100% Loss

Persentase di atas berlaku untuk komitmen dan kontinjensi The above percentages are applied to commitments and (fasilitas pinjaman committed yang diberikan yang belum contingencies (unused committed loan facilities, letter of credits digunakan, letter of credit, dan garansi yang diberikan) dikurangi and bank guarantee), less collateral value, except for nilai agunan, kecuali untuk komitmen dan kontinjensi yang commitments and contingencies categorised as pass, where the dikategorikan sebagai lancar, dimana persentasenya berlaku rates are applied directly to the outstanding balance of langsung atas saldo komitmen dan kontinjensi yang commitment and contingencies. bersangkutan.

Cadangan kerugian penurunan nilai agunan yang diambil alih Allowance for possible losses on foreclosed assets

Sejak tanggal 1 Januari 2011, Bank menentukan cadangan Starting from 1 January 2011, the Bank determines allowance kerugian penurunan nilai atas agunan yang diambil alih pada for possible losses on foreclosed assets at the lower of the nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat dan nilai wajar carrying amount are fair value less costs to sell. setelah dikurangi biaya untuk menjual.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 241241 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) e. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) e. Changes in accounting policies (continued) e.ii. PSAK 25 (Revisi 2009) – “Kebijakan Akuntansi, Perubahan e.ii SFAS 25 (Revised 2009) – “Accounting Policies, Changes in Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” (lanjutan) Accounting Estimates and Errors” (continued) Sebelum 1 Januari 2011, cadangan kerugian penurunan nilai Prior 1 January 2011, allowance for possible losses on agunan yang diambil alih ditetapkan sebagai berikut: foreclosed assets was determined as follow: Periode/Period Lancar Sampai dengan 1 tahun/Up to 1 year Current Kurang Lancar Lebih dari 1 tahun sampai dengan 3 tahun/ More than 1 year up to 3 years Substandard Diragukan Lebih dari 3 tahun sampai dengan 5 tahun/More than 3 years up to 5 years Doubtful Macet Lebih dari 5 tahun/More than 5 years Loss

Perubahan metode penentuan cadangan kerugian penurunan The above changes on the determination of allowance for nilai di atas merupakan perubahan kebijakan akuntansi yang impairment losses represent changes in accounting policy which seharusnya diterapkan secara retrospektif dengan melakukan should generally be applied retrospectively requiring penyajian kembali laba rugi tahun-tahun sebelumnya. Namun, restatements of prior years’ results. However, as the impacts of karena dampak dari perubahan kebijakan akuntansi tersebut the change in respect of prior years’ results are notmaterial, no tidak material terhadap laba rugi tahun-tahun sebelumnya, maka restatements were made andthe impacts of the change are tidak dilakukan penyajian kembali dan dampak perubahan charged to the current year statement of income. tersebut diakui dalam laporan laba rugi tahun berjalan.

f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan f. Financial assets and liabilities Aset keuangan Bank terdiri dari kas, giro pada Bank Indonesia, giro The Bank’s financial assets consist of cash, current accounts with pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain, Bank Indonesia, current accounts with other banks, placements with surat-surat berharga, efek-efek yang dibeli dengan janji dijual Bank Indonesia and other banks, marketable securities, marketable kembali, penyertaan saham, kredit yang diberikan, tagihan akseptasi securities purchased under agreements to resell, investments in dan aset lain-lain. shares, loans, acceptances receivable and other assets.

Liabilitas keuangan Bank terdiri dari liabilitas segera, simpanan The Bank’s financial liabilities consist of obligations due immediately, nasabah, simpanan dari bank lain, liabilitas akseptasi, efek hutang deposits from customers, deposits from other banks, acceptances yang diterbitkan, pinjaman yang diterima, dan liabilitas lain-lain. payable, debt securities issued, borrowings and other liabilities.

Bank menerapkan PSAK No. 55 (Revisi 2006), ”Instrumen Keuangan: The Bank adopted PSAK No. 55 (Revised 2006), “Financial Pengakuan dan Pengukuran” dan PSAK No. 50 (Revisi 2006), Instruments: Recognition and Measurement” and PSAK No. 50 ”Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan” efektif sejak (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and tanggal 1 Januari 2010, yang menggantikan PSAK No. 55 (Revisi Disclosures” with effect from January 1, 2010, which replaced PSAK 1999), ”Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai” dan No. 55 (Revised 1999), “Accounting for Derivatives and Hedging PSAK No. 50, ”Akuntansi Investasi Efek Tertentu”. Activities” and PSAK No. 50, “Accounting for Investments in Certain Debt and Equity Securities”, respectively. (i) Klasifikasi (i) Classification Sejak tanggal 1 Januari 2010, Bank mengklasifikasi aset Starting January 1, 2010, the Bank classified its financial assets keuangannya berdasarkan kategori sebagai berikut pada saat in the following categories on initial recognition: pengakuan awal: --Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan Financial assets held at fair value through profit or loss, laba rugi, yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, yaitu aset which have 2 (two) sub-classifications, i.e. financial assets keuangan yang ditetapkan demikian pada saat pengakuan designated as such upon initial recognition and financial awal dan aset keuangan yang diklasifikasi dalam kelompok assets classified as held-for-trading; yang diperdagangkan; --Kredit yang diberikan dan piutang; Loans and receivables; --Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo; Held-to-maturity investments; --Aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok Available-for-sale financial assets. tersedia untuk dijual.

242242 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued) Kewajiban keuangan diklasifikasikan kedalam kategori sebagai Financial liabilities are classified into the following categories on berikut pada saat pengakuan awal: initial recognition: --Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang Fair value held at fair value through profit or loss, which has memiliki 2 sub-klasifikasi, yaitu kewajiban keuangan yang 2 subclassifications, i.e. those designated as such upon ditetapkan demikian pada saat pengakuan awal dan initial recognition and those classified as held for trading; kewajiban keuangan yang telah diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan; --Liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya Financial liabilities measured at amortized cost. perolehan diamortisasi.

Kategori untuk diperdagangkan adalah aset dan kewajiban Held-for-trading are those financial assets and liabilities that the keuangan yang diperoleh atau dimiliki Bank terutama untuk Bank acquires or incurs principally for the purpose of selling or tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau dimiliki repurchasing in the near term, or holds as part of a portfolio that sebagai bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang is managed together for short-term profit or position taking. dikelola bersama untuk memperoleh laba jangka pendek atau position taking.

Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari aset keuangan non- The available-for-sale category consists of non-derivative derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang financial assets that are designated as available-for-sale or are tidak dikelompokkan ke dalam salah satu kategori aset keuangan not classified in one of the other categories of financial assets. lainnya. Pada tanggal 31 Desember 2010, Bank memiliki aset AAs of DbDecember 31, 2010, the BkBank have availa ble flfor-sale keuangan tersedia untuk dijual. financial assets.

Di dalam kategori dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset Held-to-maturity category consists of nonderivative financial keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah assets with fixed or determinable payments and fixed maturity ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan dimana Bank which the Bank has the positive intent and ability to hold until mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset maturity. keuangan tersebut hingga jatuh tempo.

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non- Loans and receivables are non-derivative financial assets with derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan yang fixed or determinable payments that are not quoted in an active tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif dan Bank tidak berniat market and that the Bank does not intend to sell immediately or untuk menjualnya segera atau dalam waktu dekat. in the near term.

Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan dan Management determines the classification of its financial assets kewajiban keuangan pada saat pengakuan awal. and liabilities at initial recognition.

(ii) Pengakuan awal (ii) Initial recognition

a. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan a. Purchases or sales of financial assets that require delivery penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan of assets within a time frame established by regulation or oleh peraturan dan kebiasaan yang berlaku di pasar convention in the market place (regular way purchases) are (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal recognized on the settlement date, i.e., the date that the penyelesaian, seperti tanggal perusahaan berkomitmen companies commit to purchase or sell the assets. untuk membeli atau menjual aset.

b. Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada awalnya diukur b. Financial assets and liabilities are initially recognised at fair pada nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas value plus, for those financial assets not at fair value keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba through profit and loss, directly attributable transaction rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya transaksi yang costs. The subsequent measurement of financial assets and dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau liabilities depends on their classification. liabilitas keuangan tersebut. Pengukuran aset keuangan dan kewajiban keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 243243 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued) (iii) Pengukuran setelah pengakuan awal (iii) Subsequent measurement

a. Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan a. Available-for-sale financial assets and financial assets and aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai liabilities measured at fair value through profit or loss are wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajarnya. subsequently carried at fair value.

b. Kredit yang diberikan dan piutang serta investasi dimiliki b. Loans and receivables and held-tomaturity investments and hingga jatuh tempo dan liabilitas keuangan yang diukur pada financial liabilities measured at amortized cost using the biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode effective interest method. suku bunga efektif.

(iv) Penghentian pengakuan (iv) Derecognition a. Aset keuangan dihentikan pengakuannya jika: a. Financial assets are derecognized when: --Hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset The rights to receive cash flows from the financial keuangan tersebut berakhir; atau assets have expired; or

--Bank mentransfer hak untuk menerima arus kas yang The Bank has transferred its rights to receive cash berasal dari aset keuangan atau menanggung kewajiban flows from the financial assets or has assumed an untuk membayarkan arus kas yang diterima tersebut obligation to pay the received cash flows in full without secara penuh tanpa penundaan btiberarti kdkepadapiha k material delay to a third party under a ‘pass through ketiga di bawah kesepakatan pelepasan (pass through arrangement’; and arrangement); dan

(a) Bank telah mentransfer secara substansial seluruh Either (a) the Bank has transferred substantially all the risiko dan manfaat atas aset, atau (b) Bank tidak risks and rewards of the asset, or (b) the Bank has mentransfer maupun tidak memiliki secara substansial neither transferred nor retained substantially all the seluruh risiko dan manfaat atas aset, namun telah risks and rewards of the asset, but has transferred mentransfer pengendalian atas aset. control of the asset.

Ketika Bank telah mentransfer hak untuk menerima arus When the Bank has transferred its rights to receive kas dari aset atau di bawah kesepakatan pelepasan cash flows from an asset or has entered into a pass (pass through arrangement), dan tidak mentransfer through arrangement, and has neither transferred nor serta tidak memiliki secara substansial seluruh risiko retained substantially all risks and rewards of the asset dan manfaat atas aset dan masih memiliki pengendalian nor transferred control of the asset, the asset is atas aset, aset diakui sebesar keterlibatan Bank yang recognized to the extent of the Bank’s continuing berkelanjutan atas aset tersebut. involvement in the asset.

b. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitas b. Financial liabilities are derecognized when they are keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika kewajiban yang extinguished, i.e. liabilities stated in the contract are ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau released or cancelled or have expired. kadaluwarsa.

Jika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan dengan yang Where an existing financial liability is replaced by another from lain oleh pemberi pinjaman yang sama pada keadaan yang the same lender on substantially different terms, or the terms of secara substansial berbeda, atau berdasarkan suatu kewajiban an existing liability are substantially modified, such an exchange yang ada yang secara substansial telah diubah, seperti or modification is treated as derecognition of the original liability pertukaran atau modifikasi yang diperlakukan sebagai and the recognition of a new liability, and the difference in the penghentian pengakuan kewajiban awal dan pengakuan respective carrying amounts is recognised in profit or loss. kewajiban baru, dan perbedaan nilai tercatat masing-masing diakui dalam laporan laba rugi.

244 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued) (iv) Penghentian pengakuan (lanjutan) (iv) Derecognition (continued)

Bank menghapusbukukan kredit atau aset produktif lainnya The Bank writes off loans or other earning assets when there is ketika tidak terdapat prospek yang realistis mengenai no realistic prospect of collection in the near future or the Bank’s pengembalian kredit dalam waktu dekat atau hubungan normal normal relationship with the borrowers has ceased to exist. antara Bank dan debitur telah berakhir. Kredit yang tidak dapat When a loan is deemed uncollectible, it is written off against the dilunasi dihapusbukukan dengan mendebit penyisihan kerugian related allowance for impairment losses. subsequent recoveries penurunan nilai. Penerimaan kemudian atas kredit yang telah from loans previously written off, if in the current period are dihapusbukukan sebelumnya, jika pada periode berjalan credited to the allowance for impairment losses on loans in the dikreditkan ke dalam akun penyisihan kerugian penurunan nilai balance sheets, but if after balance sheet date, are credited to atas kredit yang diberikan di neraca, sedangkan jika setelah other operating income. tanggal neraca dikreditkan sebagai pendapatan operasional lainnya.

(v) Pengakuan pendapatan dan beban (v) Income and expense recognition

a. Aset tersedia untuk dijual serta aset keuangan dan a. For available-for-sale securities and financial assets and kewajiban keuangan yang dicatat berdasarkan biaya liabilities held at amortized cost, interest income and interest perolehan diamortisasi, pendapatan dan beban bunga diakui expense is recognised in the statement of income using the pada laporan laba rugi dengan menggunakan suku bunga effective interest rate method. efktiffektif. b. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai b. Gains and losses arising from changes in the fair value of wajar aset keuangan dan kewajiban keuangan yang diukur the financial assets and liabilities measured at fair value pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diakui pada through profit or loss are included in the statement of laporan laba rugi. income.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai Gains and losses arising from changes in the fair value of wajar aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok availablefor-sale financial assets other than foreign tersedia untuk dijual diakui secara langsung dalam ekuitas, exchange gains and losses from monetary items are kecuali keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai recognised directly in equity, until the financial asset is tukar dari item moneter, sampai aset keuangan tersebut derecognised or impaired dihentikan pengakuannya atau adanya penurunan nilai.

Pada saat aset keuangan dihentikan pengakuannya atau At the time the financial asset is derecognised or impaired, dilakukan penurunan nilai, keuntungan atau kerugian the cumulative gain or loss previously recognised in equity kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus is recognised in statements of income. diakui pada laporan laba rugi.

(vi) Reklasifikasi aset keuangan (vi) Reclassification of financial assets

Bank tidak diperkenankan untuk mereklasifikasi instrumen The Bank shall not reclassify a financial instrument into or out of keuangan dari atau ke kategori instrumen keuangan yang diukur the fair value through profit or loss category while it is held or pada nilai wajar melalui laporan laba rugi selama instrumen issued. keuangan tersebut dimiliki atau diterbitkan.

Bank tidak boleh mengklasifikasikan aset keuangan sebagai The Bank can not classify financial assets as held to maturity investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika dalam periode berjalan investments, if in the current period or in the 2 (two) preceeding atau dalam kurun waktu 2 (dua) tahun sebelumnya, telah years, held-to-maturity investments have been sold or menjual atau mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh tempo reclassified in more than an insignificantamount before due date dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan (more than an insignificant amount if compared to the amount of sebelum jatuh tempo (lebih dari jumlah yang tidak signifikan held-to-maturity investment), unless that sale or reclassification dibandingkan dengan jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuh is: tempo), kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut:

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 245245 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued) (vi) Reklasifikasi aset keuangan (lanjutan) (vi) Reclassification of financial assets (continued)

a. dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh a. conducted when the financial assets are close to maturity tempo atau tanggal pembelian kembali di mana perubahan date or repurchase date where the change of interest rate suku bunga tidak akan berpengaruh secara signifikan will not affect significantly its financial assets’ fair value; terhadap nilai wajar aset keuangan tersebut; b. terjadi setelah Bank telah memperoleh secara substansial b. made after the Bank has obtained substantially all the seluruh jumlah pokok aset keuangantersebut sesuai jadwal principal amount of financial assets in accordance with the pembayaran atau Bank telah memperoleh pelunasan payment schedule or the Bank has obtained early payment; dipercepat; atau or c. terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali c. related to specific events that occurred out of control of the Bank, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara Bank, non-recurring, and cannot be reasonably anticipated wajar oleh Bank. fairly by the Bank.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki hingga jatuh Reclassification of financial assets from held-to-maturity to tempo ke kelompok tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai available-for-sale category is recorded at fair value. Unrealized wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi tetap gains or losses are reported in equity up to derecognition of such dilaporkan dalam komponen ekuitas sampai aset keuangan financial assets. tersebut dihentikan pengakuannya.

(v ii) SliSaling hapus (v ii) Offsetti ng

Aset keuangan dan liabilitas keuangan dilakukan saling hapus Financial assets and liabilities are set off and the net amount is dan nilai bersihnya disajikan dalam neraca jika, dan hanya jika presented in the balance sheet when, and only when, the Bank Bank memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan has a legal right to set off the amounts and intends either to saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya settle on a net basis or to realize the asset and settle the liability maksud untuk menyelesaikan secara neto atau untuk simultaneously. merealisasikan aset dan menyelesaikan kewajibannya secara simultan. Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah bersih hanya jika Income and expenses are presented on a net basis only when diperkenankan oleh standar akuntansi. permitted by the accounting standards.

(viii)Pengukuran biaya diamortisasi (viii)Amortized cost measurement

Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas The amortized cost of a financial asset or liability is the amount keuangan adalah jumlah aset keuangan atau liabilitas keuangan at which the financial asset or liability is measured at initial yang diukur pada saat pengakuan awal dikurangi pembayaran recognition, minus principal repayments, plus or minus the pokok pinjaman, ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatif cumulative amortization using the effective interest rate method menggunakan metode suku bunga efektif yang dihitung dari of any difference between the initial amount recognised and the selisih antara nilai pengakuan awal dan nilai jatuh temponya, dan maturity amount, minus any reduction for impairment. dikurangi penurunan nilai.

(ix) Pengukuran nilai wajar (ix) Fair value measurement

Nilai wajar adalah nilai dimana suatu aset dapat dipertukarkan, Fair value is the amount for which an asset could be exchanged, atau suatu kewajiban dapat diselesaikan, diantara para pihak or a liability settled, between knowledgeable, willing parties in an yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi arm’s length transaction on the measurement date, including the yang wajar pada tanggal pengukuran, termasuk di dalamnya market value from the Interdealer Market Association (IDMA) or adalah nilai pasar dari Interdealer Market Association (IDMA) the given price by brokers (quoted price) from Bloomberg and atau harga yang diberikan oleh broker (quoted price ) dari Reuters on the measurement date. Bloomberg dan Reuters pada tanggal pengukuran.

246246 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan (lanjutan) f. Financial assets and liabilities (continued) (ix) Pengukuran nilai wajar (lanjutan) (ix) Fair value measurement (continued)

Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar dari suatu instrumen When available, the Bank measures the fair value of an dengan menggunakan harga kuotasi di pasar aktif untuk instrument using quoted prices in an active market for that instrumen terkait. Suatu pasar dianggap aktif bila harga yang instrument. A market is regarded as active if quoted prices are dikuotasikan tersedia sewaktu-waktu dari bursa, pedagang efek readily available from the stock exchange, dealer, broker, (dealer ), perantara efek (broker ), kelompok industri, badan industry group, pricing service or regulating agency and pengawas dan merupakan transaksi pasar aktual dan teratur represent actual and regularly occurring market transactions on terjadi yang dilakukan secara wajar. an arm’s length basis.

Jika pasar untuk instrumen keuangan tidak aktif, Bank If a market for a financial instrument is not active, the Bank menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian. determines the fair value using a valuation technique. Valuation Teknik penilaian meliputi penggunaan transaksi pasar terkini techniques include using the recent arm’s length transactions yang dilakukan secara wajar oleh pihak-pihak yang mengerti, between knowledgeable, willing parties (if available), reference berkeinginan (jika tersedia), referensi atas nilai wajar terkini dari to the current fair value of otherinstruments that are substantially instrumen lain yang secara substansial serupa dan analisis arus the same and discounted cash flow analysis. kas yang didiskonto.

Sejak tanggal 1 Januari 2010, kuotasi harga pasar yang sesuai Starting January 1, 2010, the appropriate quoted market price bagi aset yang dimiliki atau kewajiban yang akan diterbitkan for an asset held or liability to be issued is usually the current bid biasanya sama dengan harga penawaran yang blkberlaku, price and, for an asset to beacquidired or lia bility hldheld, the current sementara untuk aset yang akan diperoleh atau kewajiban yang offer or asking price. When the Bank has asset and liability with dimiliki adalah harga permintaannya. Jika Bank memiliki aset dan off-setting market risk, the Bank can use middle-market prices to kewajiban dimana risiko pasarnya saling hapus, maka Bank measure the fair value off-setting risk positions and apply bid or dapat menggunakan nilai tengah dari pasar sebagai dasar untuk ask price to the net open positions as appropriate. menentukan nilai wajar posisi risiko yang saling hapus tersebut dan menerapkan harga penawaran atau harga permintaan terhadap posisi terbuka atau neto, dimana yang lebih sesuai.

Sebelum tanggal 1 Januari 2010, aset dan liabilitas keuangan Prior to January 1, 2010, financial assets and liabilities as well maupun long dan short position diukur pada nilai tengah dari as long and short positions were measured at mid price. harga pasar (mid price ).

g. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain g. Current accounts with Bank Indonesia and other Banks

Sejak tanggal 1 Januari 2010, giro pada Bank Indonesia dan bank Starting January 1, 2010, current accounts with Bank Indonesia and lain dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan other banks are stated at amortized cost using the effective interest metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan kerugian penurunan rate method less allowance for impairment losses. Current accounts nilai. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan sebagai with Bank Indonesia and other banks are classified as loans and kredit yang diberikan dan piutang. receivables.

Sebelum tanggal 1 Januari 2010, Giro pada Bank Indonesia Prior to January 1, 2010, current accounts with Bank Indonesia are dinyatakan sebesar saldo giro, dan Giro pada Bank lain dinyatakan stated at the outstanding balance, and Current accounts with other sebesar saldo giro dikurangi dengan penyisihan kerugian. banks are stated at the outstanding balance less any allowance for possible losses.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 247 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) g. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain (lanjutan) g. Current accounts with Bank Indonesia and other Banks (continued) Pada tanggal 1 November 2010, Bank Indonesia kembali On November 1, 2010 Bank Indonesia issued Bank Indonesia mengeluarkan Peraturan Bank Indonesia No.12/19/PBI/2010 tentang Regulation No. 12/19/PBI/2010 concerning Statutory Reserve Giro Wajib Minimum (GWM) Bank Umum pada Bank Indonesia (GWM) for Commercial Bank at Bank Indonesia in rupiah and foreign dalam rupiah dan valuta asing dimana besaran GWM Primer currencies in which the amount of primary reserve requirement as sebagaimana tercantum pada peraturan Bank Indonesia sebelumnya stated in the regulations of Bank Indonesia earlier which increased yang sebesar 5% bertambah menjadi 8%. Sedangkan GWM by 5% up to 8%. Secondary reserve rquirement while still at 2.5%. Sekunder masih sebesar 2.5%. Ketentuan lain yang terdapat pada Other provisions contained in the PBI will be the enactment of PBI tersebut ialah akan segera diberlakukannya GWM LDR dalam statutory reserves is in dollars LDR is the amount calculated between rupiah yaitu besaran perhitungan antara Parameter Disinsentif Bawah Bottom Disincentives Parameter aor High Disincentives Parameter atau Parameter Disinsentif Atas dengan selisih antara LDR Bank dan with the difference between the Bank capital Adequacy Ratio(CAR) LDR Target dengan memperhatikan selisih antara KPMM bank dan and Insentives CAR. Scale of the parameter to be used in this KPMM Insentif. Besaran Parameter yang akan digunakan dalam calculation of LDR reserves in dollars are as follows: perhitungan GWM LDR dalam rupiah ditetapkan sebagai berikut :

a. Batas bawah LDR Target sebesar 78% (tujuh puluh delapan a. Lower limit of the LDR target by 78 % (seventy-eight percent). persen). b. Batas atas LDR Target sebesar 100% (seratus persen). b. Upper limit of the LDR target of 100% (hundred percent). c. KPMM Insentif sebesar 14% (empat belas persen). c. Incentives Capital Adequacy Ratio (CAR) by 14% (fourteen d. Parameter Disinsentif Bawah sebesar 0,1 (nol koma satu). d. Down by 0.1 Disincentives parameters (zero point one). e. Parameter Disinsentif Atas sebesar 0,2 (nol koma dua). e. Top Disincentives parameters of 2.0 (zero point two).

Sedangkan GWM dalam valuta asing ditetapkan sebesar 8% dari While, Statutory Reserve in foreign currency is stated at 8% of DPK dalam valuta asing. foreign currency Third Party Funds.

Pada tanggal 9 Februari 2011, Bank Indonesia kembali On February 9, 2011 Bank Indonesia issued Bank Indonesia mengeluarkan Peraturan Bank Indonesia No. 13/10/PBI/2011 tentang Regulation No. 13/10/PBI/2011 concerning change in Bank perubahan atas Peraturan Bank Indonesia No. 12/19/PBI/2010 Indonesia Regulation No. 12/19/PBI/2010 concerning Statutory tentang Giro Wajib Minimum (GWM) Bank Umum pada Bank Reserve (GWM) for Commercial Bank at Bank Indonesia in rupiah Indonesia dalam rupiah dan valuta asing dimana GWM dalam valuta and foreign currencies in which Statutory reserve in foreign currency asing ditetapkan sebesar 8% (delapan persen) dari DPK dalam is stated at 8% (eight percent) of foreign currency Third Party Funds. valuta asing. Ketentuan pemenuhan GWM dalam valuta asing The regulation Statutory reserve in foreign currency is detailed as : tersebut diatur sebagai berikut : a. Sejak tanggal 1 Maret 2011 sampai dengan tanggal 31 Mei 2011, a. after March 1, 2011, statutory reserve in foreign currency is GWM dalam valuta asing ditetapkan sebesar 5% (lima persen) stated at 5% (five percent) of foreign currency third party funds. dari DPK dalam valuta asing. b. Sejak tanggal 1 Juni 2011, GWM dalam valuta asing ditetapkan b. after June 1, 2011, statutory reserve in foreign currency is stated sebesar 8% (delapan prsen) dari DPK dalam valuta asing. at 8% (eight percent) of foreign currency third party fund.

Pada tanggal 23 Oktober 2008, Bank Indonesia mengeluarkan On October 23, 2008, Bank Indonesia issued regulation No. peraturan No. 10/25/PBI/2008 tentang perubahan atas PBI No. 10/25/PBI/2008 concerning the amendment of PBI No. 10/19/PBI/2008 tentang Giro Wajib Minimum (GWM) Bank Umum 10/19/PBI/2008 regarding Statutory Reserves in Bank Indonesia for pada Bank Indonesia dalam rupiah dan valuta asing. Peraturan ini Commercial Banks in rupiah and foreign currencies. This regulation berlaku efektif 24 Oktober 2008. Berdasarkan peraturan tersebut, was effective on October 24, 2008. In accordance with the GWM ditetapkan sebesar 7,5% dari dana pihak ketiga dalam rupiah regulation, the minimum ratio of Statutory Reserves which the Bank yang terdiri dari GWM Utama dan GWM Sekunder, dan GWM dalam shall maintain is 7.5% of Third Party Funds (TPF) in rupiah which valuta asing ditetapkan sebesar 1% dari DPK dalam valuta asing. consist of Primary Statutory Reserves and Secondary Statutory GWM Utama dalam rupiah ditetapkan sebesar 5% dari Dana Pihak Reserves and 1% of TPF in foreign currency. Primary Statutory Ketiga (DPK) dalam rupiah yang mulai berlaku pada tanggal 24 Reserves are 5% of TPF in rupiah and have been effective on Oktober 2008 dan GWM Sekunder dalam rupiah ditetapkan sebesar October 24, 2008 and Secondary Statutory Reserves are 2.5% of 2,5% dari DPK dalam rupiah yang mulai berlaku pada tanggal 24 TPF in rupiah which have been effective on October 24, 2009. Oktober 2009.

248248 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) h. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain h. Placements with Bank Indonesia and other banks

Penempatan pada bank lain dan Bank Indonesia merupakan Placements with other banks and Bank Indonesia represent penanaman dana dalam bentuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia placements in the form of Bank Indonesia deposit facility (FASBI), (FASBI), Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS), call FASBI Sharia, call money, “fixed-term” placements, time deposits money , penempatan “fixed-term ”, deposito berjangka dan lain - lain. and others.

Sejak tanggal 1 Januari 2010, penempatan pada Bank Indonesia dan Starting January 1, 2010, placements with Bank Indonesia and other bank lain dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi banks are stated at amortized cost using the effective interest rate menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan method less allowance for impairment losses. Placements with Bank kerugian penurunan nilai. Penempatan pada Bank Indonesia dan Indonesia and other banks are classified as loans and receivables bank lain diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan piutang.

Sebelum tanggal 1 Januari 2010, penempatan pada Bank Indonesia Prior to January 1, 2010, placements with Bank Indonesia are stated dinyatakan sebesar saldo penempatan dikurangi pendapatan bunga at the outstanding balance less unearned interest income, and yang ditangguhkan, dan penempatan pada bank lain dinyatakan placements with other banks are stated at the outstanding balance sebesar saldo penempatan dikurangi dengan penyisihan kerugian less allowance for impairment losses. penurunan nilai.

i. Surat Berharga Marketable Securities

Surat berharga terdiri dari Sertifikat Bank Indonesia, obligasi Marketable securities consist of Certificates of Bank Indonesia, pemerintah, obligasi korporasi, obligasi subordinasi, wesel jangka government bonds, corporate bonds, subordinated bonds, medium menengah dan reksadana yang diperdagangkan di bursa efek. term notes and mutual fund where traded on stock exchange.

Investasi dalam surat berharga yang nilai wajarnya tersedia dapat Investment on marketable securities could as debt securities and berupa efek hutang dan efek ekuitas, digolongkan dalam 3 (tiga) equity securities are classified into 3 (three) categories, as follows : kelompok berikut : 1. Surat berharga yang diperdagangkan dinyatakan sebesar nilai 1. Marketable securities classified as trading. Unrealized gains or wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dari losses from increase or decrease of fair value are recorded at kenaikan atau penurunan nilai wajar diakui pada laporan laba statements of income. When the securities are sold, the rugi tahun berjalan. Pada saat efek yang diperdagangkan dijual, differences between selling price and acquisition cost that selisih antara harga penjualan dengan harga perolehan yang recorded at the end of the year are recorded as gains or losses tercatat pada akhir tahun diakui sebagai keuntungan atau from realization of sales. kerugian dari realisasi penjualan.

2. Surat berharga yang tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar 2. Marketable securities classified as available for sale are stated nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi at fair value. Unrealized gain or losses from increase or dari kenaikan atau penurunan nilai wajar tidak diakui pada decrease of fair value are not recorded at statements of income laba rugi tahun berjalan, melainkan sebagai komponen terpisah during the year, but as components that are separated from dalam ekuitas. Keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba equity. Gains or losses are recorded at statements of income atau rugi pada saat realisasi. when they are realized.

3. Surat berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo, di mana Bank 3. Marketable securities classified as held to maturity, that the bermaksud dan mempunyai kemampuan untuk memiliki hingga Bank are meant to and have the ability to hold until maturity, are jatuh tempo, dinyatakan sebesar biaya perolehan, disesuaikan stated at cost, adjusted for unamortized premium or discounts. dengan amortisasi premi atau diskonto.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 249 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) i. Surat Berharga (lanjutan) Marketable Securities (continued)

Untuk surat berharga yang diperdagangkan secara aktif di pasar For marketable securities which are actively traded in organised keuangan yang terorganisir, nilai wajar tersebut umumnya ditentukan financial markets, fair value is generally determined by reference to dengan mengacu pada harga penawaran pasar yang terjadi di bursa quoted market bid prices by the stock exchanges at the close of efek pada tanggal yang terdekat dengan tanggal laporan posisi business on the statement of financial position date. For marketable keuangan. Untuk surat berharga yang tidak mempunyai harga securities where there is no quoted market price, a reasonable penawaran pasar, estimasi atas nilai wajar surat berharga ditetapkan estimate of the fair value is determined by reference to the current dengan mengacu pada nilai wajar instrumen lain yang memiliki market value of another instrument which is substantially the same or substansi yang sama atau dihitung berdasarkan arus kas yang is calculated based on the expected cash flows of the underlying net diharapkan terhadap aset bersih surat berharga tersebut. asset base of marketable securites.

Nilai wajar ditentukan berdasarkan harga pasar yang berlaku. Fair values are determined on the basis of quoted market prices.

Penurunan nilai wajar setiap surat berharga yang dimiliki hingga Any permanent decline in the fair value of marketable securities held jatuh tempo di bawah biaya perolehannya selain yang bersifat to maturity, is charged to the current operations. sementara, diakui sebagai kerugian pada laporan laba rugi tahun berjalan.

Laba dan rugi yang direalisasi dari penjualan surat-surat berharga Realized gains and losses from selling marketable securities are dihitung berdasarkan metode identifikasi spesifik dan calculated based on a specific identification method and dikreditkan/dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yygang credited/charggyed to the current year income statement. bersangkutan.

Sejak 1 Januari 2010, pengklasifikasian kembali efek dan obligasi Since from January 1, 2010, reclassification of securities and rekapitalisasi pemerintah dari dan ke klasifikasi diperdagangkan tidak government recapitalization bonds into and out of the trading diperbolehkan. portfolio is not allowed.

j. Kredit yang diberikan j. Loans Konvensional Conventional

Sejak tanggal 1 Januari 2010, kredit yang diberikan pada awalnya Starting January 1, 2010, Loans are initially measured at fair value diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat plus transaction costs that are directly attributable and additional diatribusikan secara langsung dan merupakan biaya tambahan untuk costs to obtain financial assets, and after initial recognition are memperoleh aset keuangan tersebut, dan setelah pengakuan awal measured at amortized cost based on the effective interest rate diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku method less allowance for impairment losses.. Loans are classified bunga efektif dikurangi dengan penyisihan kerugian penurunan nilai. as loans and receivables. Kredit yang diberikan diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan piutang. Sebelum tanggal 1 Januari 2010, kredit yang diberikan dinyatakan Prior to January 1, 2010, loans are stated at their outstanding sebesar saldo kredit dikurangi dengan penyisihan kerugian balance less allowance for impairment losses. Loans under penurunan nilai. Kredit yang diberikan dalam pinjaman sindikasi syndicated loans or channeling loans are stated at the principal ataupun penerusan kredit dinyatakan sebesar pokok kredit sesuai amount according to the risk portion assumed by the Bank. dengan porsi risiko yang ditanggung oleh Bank.

250 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) j. Kredit yang diberikan (lanjutan) j. Loans (continued)

Restrukturisasi kredit meliputi adanya perpanjangan jangka waktu Loan restructuring may involve extending the payment arrangements pembayaran dan ketentuan kredit yang baru. Sebelum 1 Januari and the agreement of new loans conditions. Prior to January 1, 2010, 2010, kredit yang direstrukturisasi dinyatakan sebesar nilai yang lebih restructured loans are presented at the lower of the carrying value of rendah antara nilai tercatat kredit yang diberikan pada tanggal the loan at the time of restructuring or the net present value of the restrukturisasi atau nilai tunai penerimaan kas masa depan setelah total future cash receipts after restructuring. Losses arising from any restrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara nilai tercatat kredit pada excess of the carrying value of the loan at the time of restructuring tanggal restrukturisasi dengan nilai tunai penerimaan kas masa over the net present value of the total future cash receipts after depan setelah restrukturisasi diakui dalam laporan laba rugi. Setelah restructuring are recognized in the statement of income. Thereafter, restrukturisasi, semua penerimaan kas masa depan yang ditetapkan all cash receipts under the new terms shall be accounted for as the dalam persyaratan baru dicatat sebagai pengembalian pokok kredit recovery of principal and interest revenue, on a proportionate basis. yang diberikan dan penghasilan bunga secara proporsional. Setelah After January 1, 2010, once the loan terms have been renegotiated tanggal 1 Januari 2010, saat persyaratan kredit telah dinegosiasi or modified (restructured loans), any impairment is measured using ulang atau dimodifikasi (kredit restrukturisasi), penurunan nilai yang the original effective interest rate (EIR) as calculated before the ada diukur dengan menggunakan suku bunga efektif awal yang modification of terms and the loan is no longer considered past due. digunakan sebelum persyaratan diubah dan kredit tidak lagi Management continuously reviews renegotiated loans to ensure that diperhitungkan sebagai menunggak. Manajemen secara all criteria are met and the future payments are likely to occur. The berkelanjutan mereview kredit yang dinegosiasi ulang untuk loans continue to be subject to an individual or collective impairment meyakinkan terpenuhinya seluruh kriteria dan pembayaran di masa assessment, calculated using the loan original EIR. depan. Kredit terus menjadi subjek penilaian penurunan nilai individual atau kolektif, dihitung dengan menggunakan suku bunga efektif awal.

Kredit yang diberikan dihapusbukukan ketika tidak terdapat prospek Loans are written off when there is no realistic prospect of collection yang realistis mengenai pengembalian kredit atau hubungan antara or when the Bank’s relationship with the borrowers has ceased. Bank dan debitur telah berakhir. Kredit yang tidak dapat dilunasi When loans are deemed uncollectible, they are written off against the dihapusbukukan dengan mendebit penyisihan kerugian penurunan related allowance for impairment losses. Subsequent recoveries or nilai. Pelunasan kemudian atau penggantian asuransi atas kredit proceeds from insurance claims are credited to the allowance for yang telah dihapusbukukan dikreditkan ke dalam penyisihan kerugian impairment losses in the balance sheet. penurunan nilai kredit di neraca.

Pembiayaan syariah Sharia financing

Bank juga melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah The Bank also performs business activities based on the Sharia sehingga termasuk di dalam kredit yang diberikan adalah piutang principles, which the loans receivable covered murabahah loan, murabahah, pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah. mudharabah financing, and musyarakah financing.

Piutang murabahah adalah transaksi penjualan barang dengan Murabahah is a good purchase transaction in which the price and menyatakan harga perolehan dan keuntungan (margin) yang margin are agreed by both the buyer and seller. disepakati oleh penjual dan pembeli.

Pada akhir periode laporan keuangan, piutang murabahah diakui At the end of period of financial statements, the murabahah loan is sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi, yaitu saldo piutang valued at net realizable value, i.e., the outstanding balance less murabahah dikurangi penyisihan piutang diragukan. provision for possible losses.

Margin murabahah ditangguhkan disajikan sebagai pos lawan piutang Deferred margin of murabahah is presented as a contra account of murabahah. murabahah loan.

Pembiayaan mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara Bank Mudharabah financing is a business contract between the Bank as a sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan nasabah sebagai pengelola fund holder (shahibul maal) and borrower as a fund manager dana (mudharib) untuk melakukan kegiatan usaha dengan nisbah (mudharib) to perform business acrivity with a profit sharing (gains or pembagian hasil (keuntungan atau kerugian) menurut kesepakatan di losses) based on the predetermined agreement. muka.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 251251 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) j. Kredit yang diberikan (lanjutan) j. Loans (continued) Pembiayaan mudharabah dalam bentuk kas diakui pada saat In the form of cash, Mudharabah financing is recognized when the pembayaran sebesar jumlah uang yang diberikan Bank kepada number of cash payment delivered by the Bank to the fund manager. pengelola dana.

Pembiayaan mudharabah yang diberikan dalam bentuk aset non kas In the form of non-cash assets, Mudharabah financing is recognized dinilai sebesar nilai wajar aset non kas. Selisih antara nilai wajar dan at the fair value of its non-cash assets. The difference between the nilai buku aset non kas diakui sebagai keuntungan atau kerugian fair value and the book value of the noncash assets should be Bank pada saat penyerahan kepada pengelola dana. recognized as gain or loss by the Bank when delivery the fund to the fund manager.

Pembiayaan Mudharabah yang diberikan secara bertahap diakui The fund under Mudharabah financing, which is delivered based on pada setiap tahap pembayaran. Biaya yang terjadi akibat akad the stages of payment should be recognized at its stage of payment. Mudharabah tidak dapat diakui sebagai bagian pembiayaan Costs arising in relation to this financing should not be recognized as Mudharabah kecuali telah disepakati bersama. part of payment of mudharabah financing except as agreed predetermined by both parties.

Pembiayaan Musyarakah adalah akad kerjasama yang terjadi Musyarakah financing is an agreement between the investors diantara pemilik modal (mitra Musyarakah) untuk menggabungkan (musyarakah partner) to combine their funds and have jointly doing modal dan melakukan usaha secara bersama-sama dalam suatu business in a partnership with revenue or profit and loss sharing kemitraan, dengan nisbah pembagian hasil atau kerugian sesuai according to an agreement or based on capital contribution dengan kesepakatan atau secara proporsional sesuai dengan proportionally. kontribusi modal.

k. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan k. Allowance for impairment losses of financial assets (i) Aset keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan (i) Financial assets carried at amortised cost diamortisasi

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank The Bank assesses at each reporting date whether there is mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset objective evidence that a financial asset or group of financial keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan assets is impaired at statement of financial position date. A nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan financial asset or a group of financial assets is impaired and nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan impairment losses are incurred only if there is objective evidence hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan of impairment as a result of one or more events that occurred nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang after the initial recognition of the asset (a “loss event”) and that terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa yang loss event (or events) has an impact on the estimated future merugikan”), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak cash flows of the financial asset or group of financial assets that pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau can be reliably estimated. kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk menentukan bukti The criteria that the Bank uses to determine that there is obyektif dari penurunan nilai adalah sebagai berikut: objective evidence of an impairment loss include: a. kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau a. significant financial difficulty of the issuer or obligor; pihak peminjam; b. pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau b. a breach of contract, such as a default or delinquency in tunggakan pembayaran pokok atau bunga; interest or principal payments; c. pihak pemberi pinjaman, dengan alasan ekonomi atau c. the lender, for economic or legal reasons relating to the hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan yang borrower’s financial difficulty, granting to the borrower a dialami pihak peminjam, memberikan keringanan (konsesi) concession that the lender would not otherwise consider; pada pihak peminjam yang tidak mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak mengalami kesulitan tersebut; d. terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan d. it becomes probable that the borrower will enter bankruptcy dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan or other financial reorganisation; lainnya;

252 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) k. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) k. Allowance for impairment losses of financial assets (continued) (i) Aset keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan (i) Financial assets carried at amortised cost (continued) diamortisasi (lanjutan) e. hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan e. the disappearance of an active market for that financial keuangan; atau asset because of financial difficulties; or f. data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya f. observable data indicating that there is a measurable penurunan yang dapat diukur atas estimasi. decrease in the estimation.

Khusus untuk pinjaman yang diberikan, Bank menggunakan The Bank has determined specific objective evidence of an kriteria tambahan untuk menentukan bukti obyektif penurunan impairment loss for loans including: nilai sebagai berikut: 1. Pinjaman yang diberikan dengan kolektibilitas Kurang 1. Loans classified as Substandard, Doubtful and Loss (non Lancar, Diragukan dan Macet (kredit nonperforming ) sesuai performing loans) in accordance with Bank Indonesia dengan ketentuan Bank Indonesia regulation 2. Semua kredit yang direstrukturisasi dan mempunyai indikasi 2. All restructured loans that have impairment indication. penurunan nilai.

Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated period between a loss occurring and its teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen untuk identification is determined by management for each identified setiap portofolio yang diidentifikasi. portfolio.

Bank pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif The Bank first assesses whether objective evidence of penurunan nilai secara individual atas aset keuangan. Cadangan impairment exists individually for financial assets. Allowance for kerugian penurunan nilai atas aset yang mengalami penurunan impairment loss on impaired financial assets are individually nilai dihitung secara individual dengan menggunakan metode assessed using discounted cash flows method. discounted cash flows .

Untuk aset keuangan yang tidak mengalami penurunan nilai For financial assets which have no objective evidence of cadangan kerugian penurunan nilainya dinilai secara kolektif impairment, the allowance for impairment financial assets was berdasarkan data kerugian historis. assessed collectively based on historical loss data.

Jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih The amount of the loss is measured as the difference between antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi the asset’s carrying amount and the present value of estimated arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan tingkat future cash flows (excluding future credit losses that have not suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Nilai been incurred) discounted at the financial asset’s original tercatat aset tersebut dikurangi melalui akun cadangan kerugian effective interest rate. The carrying amount of the asset is penurunan nilai dan beban kerugian diakui pada laporan laba reduced through the use of an allowance account and the rugi. Jika pinjaman yang diberikan atau investasi dimiliki hingga amount of the loss is recognised in the statement of income. If a jatuh tempo memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto loan or heldto- maturity investment has a variable interest rate, yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai the discount rate for measuring any impairment loss is the adalah suku bunga efektif yang berlaku yang ditetapkan dalam current effective interest rate determined under the contract. kontrak.

Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang atas The calculation of the present value of the estimated future cash aset keuangan dengan agunan (collateralised financial asset) flows of a collateralised financial asset reflects the cash flows mencerminkan arus kas yang dapat dihasilkan dari that may result from foreclosure less costs for obtaining and pengambilalihan agunan dikurangi biaya-biaya untuk selling the collateral, whether or not foreclosure is probable. memperoleh dan menjual agunan, terlepas apakah pengambilalihan tersebut berpeluang terjadi atau tidak.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 253253 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) k. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) k. Allowance for impairment losses of financial assets (continued) (i) Aset keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan (i) Financial assets carried at amortised cost (continued) diamortisasi (lanjutan)

Ketika pinjaman yang diberikan tidak tertagih, kredit tersebut When a loan is uncollectible, it is written off against the related dihapus buku dengan menjurnal balik cadangan kerugian allowance for loan impairment. Such loans are written off after penurunan nilai. Kredit tersebut dapat dihapus buku setelah all the necessary procedures have been completed and the semua prosedur yang diperlukan telah dilakukan dan jumlah amount of the loss has been determined. Impairment charges kerugian telah ditentukan. Beban penurunan nilai yang terkait relating to financial assets category as held-to-maturity and dengan aset keuangan dengan kategori dimiliki hingga jatuh loans and receivables are classified in “Allowance for impairment tempo dan pinjaman yang diberikan dan piutang diklasifikasikan losses”. ke dalam “Pembentukan Cadangan kerugian penurunan nilai”.

Jika, pada tahun berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai If, in a subsequent year, the amount of the impairment loss berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara decreases and the decrease can be related objectively to an obyektif pada peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai event occurring after the impairment was recognised (such as an diakui (seperti meningkatnya peringkat kredit debitur), maka improvement in the debtor’s credit rating), the previously kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui harus recognised impairment loss is reversed by adjusting the dipulihkan, dengan menyesuaikan akun cadangan. Jumlah allowance account. The amount of the reversal is recognised in pembalikan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi. the statement of income.

Penerimaan kemudian atas pinjaman yang diberikan yang telah Subsequent recoveries of loans written off in the current year are dihapusbukukan, pada tahun berjalan dikreditkan dengan credited to the allowance account. Subsequent recoveries of menyesuaikan pada akun cadangan. Penerimaan kembali atas loans written off in previous year, are recognised as other non- pinjaman yang diberikan yang telah dihapusbukukan pada tahun operating income. sebelumnya dicatat sebagai pendapatan non-operasional lainnya.

(ii) Aset keuangan yang tersedia untuk dijual (ii) Financial assets classified as available for sale

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank The Bank assesses at each statement of financial position date mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset whether there is objective evidence that a financial asset or a keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan group of financial assets is impaired. In the case of debt nilai. Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang instruments classified as available for sale, a significant or atas nilai wajar dari investasi dalam instrumen hutang di bawah prolonged decline in the fair value of the security below its cost biaya perolehannya merupakan bukti obyektif terjadinya is objective evidence of impairment resulting in the recognition of penurunan nilai dan menyebabkan pengakuan kerugian an impairment loss. If any such evidence exists for available for penurunan nilai. Ketika terdapat bukti tersebut diatas untuk aset sale financial assets, the cumulative loss –measured as the yang tersedia untuk dijual, kerugian kumulatif, yang merupakan difference between the acquisition cost and the current fair selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi value, less any impairment loss on that financial asset previously kerugian penurunan nilai aset keuangan yang sebelumnya telah recognised in statement of comprehensive income - is removed diakui pada laporan laba rugi komprehensif, dikeluarkan dari from equity and recognised in the statement of comprehensive ekuitas dan diakui pada laporan laba rugi komprehensif. income

Jika, pada tahun berikutnya, nilai wajar instrument utang yang If, in a subsequent year, the fair value of a debt instruments diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual meningkat classified as available for sale increases and the increase can be dan peningkatan tersebut dapat secara obyektif dihubungkan objectively related to an event occurring after the impairment dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian loss was recognised in statement of comprehensive income, the penurunan nilai pada laporan laba rugi komprehensif, maka impairment loss is reversed through the statement of kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui comprehensive income. laporan laba rugi komprehensif.

254254 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) k. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) k. Allowance for impairment losses of financial assets (continued) (iii) Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produktif (iii) Impairment of earning assets prior to implementation of sebelum berlakunya PSAK 55 (Revisi 2006) SFAS 55 (Revised 2006)

Sebelum 1 Januari 2010, cadangan kerugian penurunan nilai Prior to 1 January 2010, the allowance for impairment on aset produktif ditentukan berdasarkan Peraturan Bank Indonesia earning assets were determined using Bank Indonesia No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang “Penilaian Regulation No. 7/2/PBI/2005 dated 20 January 2005 on “Asset Kualitas Aset Bank Umum” yang diubah dengan Peraturan Bank Quality Ratings for Commercial Banks” which was amended by Indonesia No. 8/2/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 dan Bank Indonesia Regulation No. 8/2/PBI/2006 dated 30 January Peraturan Bank Indonesia No. 9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2006 and Bank Indonesia Regulation No. 9/6/PBI/2007 dated 30 2007 yang mengklasifikasikan aset produktif menjadi lima March 2007 that classifies earning assets into five categories kategori dengan persentase penyisihan kerugian sebagai berikut: with the minimum percentage of allowance for possible losses as follows: Persentase minimum penyisihan kerugian/ Minimum percentage of allowance for Klasifikasi possible lossses Classification Lancar 1% Current Dalam Perhatian Khusus 5% Special Mention Kurang Lancar 15% Substandard Diragukan 50% Doubtful Macet 100% Loss

Persentase di atas berlaku untuk ase produktif dan komitmen The above percentages are applied to earning assets and dan kontinjensi, dikurangi nilai agunan, kecuali untuk aset commitments and contingencies, less collateral value, except for produktif dan komitmen dan kontinjensi yang dikategorikan earning assets and commitments and contingencies categorised sebagai lancar, dimana persentasenya berlaku langsung atas as pass, where the rates are applied directly to the outstanding saldo aset produktif dan komitmen dan kontinjensi yang balance of earning assets and commitment and contingencies dikategorikan sebagai lancar, dimana persentasenya berlaku categorised as pass, where the rates are applied directly to the langsung atas saldo aset produktif dan komitmen dan kontinjensi outstanding balance of earning assets and commitments and yang bersangkutan. contingencies.

Aset produktif dengan kolektibilitas lancar dan dalam perhatian Earning assets classified as pass and special mention, in khusus, sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, digolongkan accordance with Bank Indonesia regulations, are considered sebagai aset produktif tidak bermasalah. Sedangkan untuk aset performing. Nonperforming earning assets consist of assets produktif dengan kolektibilitas kurang lancar, diragukan dan classified as substandard, doubtful and loss. macet digolongkan sebagai aset produktif bermasalah.

Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. 7/2/PBI/2005 In accordance with Bank Indonesia Regulation No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 tentang “Penilaian Kualitas Aktiva Bank dated 20 January 2005 on “Asset Quality Ratings for Umum” yang diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. Commercial Banks” which was amended by Bank Indonesia 8/2/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006, Peraturan Bank Indonesia Regulation No. 8/2/PBI/2006 dated 30 January 2006, Bank No. 9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 dan Peraturan Bank Indonesia Regulation No. 9/6/PBI/2007 dated 30 March 2007 Indonesia No. 11/2/PBI/2009 tanggal 29 Januari 2009, untuk aset and Bank Indonesia Regulation No. 11/2/PBI/2009 dated 29 produktif dengan nilai sama dengan atau di atas Rp January 2009, for the earning assets with the balance equal or 5.000.000.000, agunan yang dapat diperhitungkan sebagai more than Rp 5.000.000.000 the collateral value can be counted pengurang dalam pembentukan penyisihan penghapusan aset as deduction of allowance for possible losses if the valuation of produktif adalah apabila penilaian agunan tidak melampaui collateral does not exceed 24 months and appraised by jangka waktu 24 bulan dan dilakukan oleh penilai independen. independent appraiser.

Sesuai dengan PAPI (Revisi 2008), Bank Umum Konvensional Based on PAPI (Revised 2008), Conventional Bank that have a yang mempunyai unit usaha Syariah masih menggunakan Sharia business unit uses the Accounting Guidelines for Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia (“PAPSI”). Indonesian Sharia Banking (“PAPSI”). Therefore as at 31 Oleh karena itu pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, December 2011 and 2010, the collectibility and allowance for kolektibilitas dan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset impairment losses of Sharia business unit’s earning assets is produktif dari unit usaha Syariah masih ditentukan berdasarkan still determined based on PAPSI. PAPSI.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 255255 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) l. Penyertaan l. Investment Penyertaan saham merupakan penanaman dana dalam bentuk Represents an investment in the company which is involved in the saham pada perusahaan yang bergerak di bidang keuangan yang financial activities and acquired not through the capital market and tidak melalui pasar modal untuk tujuan investasi jangka panjang, for the purpose of long term investment, including temporary termasuk penyertaan sementara dalam rangka restrukturisasi kredit investment in the framework of loan restructuring or others. atau lainnya.

Metode pencatatan untuk penyertaan dengan kepemilikan di bawah Investment in the associated company with the ownership less than 20% dilakukan dengan metode biaya, sedangkan penyertaan dengan 20 percent is recorded using the cost method, while investment in kepemilikan 20% atau lebih dilakukan dengan menggunakan metode the associated company with the ownership at 20 percent or more is ekuitas. Dalam hal pencatatan dengan metode ekuitas, penyertaan recorded using the equity method. Under the equity method, dicatat sebesar biaya perolehan ditambah atau dikurangi dengan investment is recorded at cost and to be added or deducted by the bagian atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi dengan jumlah share percentage in its associated company’s profit or loss and yang sesuai dengan persentase kepemilikannya dan dikurangi deducted by the dividend receive since the date of acquisition. dengan penerimaan dividen sejak tanggal perolehan.

Penurunan nilai permanen mengurangi biaya perolehan dari A permanent decline of value will deduct the acquisition cost of penyertaan yang dicatat dengan metode biaya. investment treated as cost method.

Penyertaan saham yang dicatat dengan metode ekuitas serta tidak Investment in a company, which its fair value is not available, is memenuhi kriteria konsolidasi diperlakukan sebagai berikut: recorded under the cost method. 1. Penyertaan pada perusahaan yang nilai wajarnya tidak tersedia 1. Investment in a company, which its fair value is not available, is dicatat berdasarkan cost method. recorded under the cost method. 2. Penyertaan pada perusahaan yang nilai wajarnya telah tersedia 2. Investment in a company, which its fair value is available, is dicatat berdasarkan nilai wajar (mark to market) dan recorded at fair value (mark to market) and classified as diklasifikasikan sebagai surat berharga. securities.

m. Aset Tetap m. Fixed Asset

Awalnya suatu aset tetap diukur sebesar biaya perolehan, yang terdiri Initially, an item of property plant and equipment is measured at its dari harga perolehannya dan biaya-biaya yang dapat diatribusikan cost, which comprises its purchase price and any cost directly secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang attributable to bringing the assets to the location and condition diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan necessary for it to be capable of operating in the manner intended by maksud manajemen, serta estimasi awal biaya pembongkaran dan management, and also include the initial estimate of the costs of pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset. dismantling and removing the item and restoring the site on which it is located.

Biaya-biaya setelah perolehan awal seperti penggantian komponen Subsequent expenditures such as replacement and major inspection dan inspeksi yang signifikan, diakui dalam jumlah tercatat aset tetap are added to the carrying amount of the asset when it is probable jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan akan that future economic benefits will flow to the Bank and the cost of the mengalir ke Bank dan biaya tersebut dapat diukur secara handal. item can be measured reliably. The carrying amount of those parts Sisa jumlah tercatat biaya komponen yang diganti atau biaya inspeksi that are replaced or any remaining carrying amounts of the cost of terdahulu dihentikan pengakuannya. Biaya perawatan sehari-hari the previous inspection is derecognized. The costs of day-to-day aset tetap diakui sebagai beban pada saat terjadinya. servicing of an asset are recognized as an expense in the period in which they are incurred.

Penyusutan diakui dengan menggunakan metode saldo menurun Depreciation is recognized using the double declining method for the untuk menyusutkan nilai aset tetap, kecuali tanah, bangunan, dan depreciable amount of fixed assets, except land, building and perangkat teknologi menggunakan metode garis lurus. technology support using the straight line method.

Tanah diakui sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan. Beban- Land is stated at cost and is not depreciated. Certain costs beban tertentu sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan associated with the acquisition or renewal of legal titles on the hak atas tanah ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan landrights are deferred and amortized using the straight-line method metode garis lurus sepanjang tahun yang lebih pendek antara hak over the legal term of the landrights or economic life of the land, atas umur ekonomis tanah. Beban ditangguhkan ini disajikan dalam whichever is shorter. These deferred costs are presented under akun "Aset Lain-Lain" pada laporan posisi keuangan. "Other Assets" in statement of financial position.

256 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) p

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) m. Aset Tetap (lanjutan) m. Fixed Asset (continued) Estimasi masa manfaat aset tetap adalah sebagai berikut: The estimated useful lives of the assets are as follows :

Tarif Penyusutan / Masa Manfaat / Depreciation rates Life Time Kelompok Perangkat Teknologi 25% 4 tahun / years Group of Technology Support Kelompok Inventaris, Kendaraan dan Group of Inventory, Vehicles, Perlengkapan Dinas and Official Supplies Kelompok I 50% 4 tahun / years Group of I Kelompok II 25% 8 tahun / years Group of II Kelompok Bangunan 5% 20 tahun / years Group of Building

Nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan di-review setiap The residual values, useful lives and depreciation method are akhir tahun buku untuk memastikan nilai residu, umur manfaat dan reviewed at each statement of financial position date to ensure that metode depresiasi diterapkan secara konsisten sesuai dengan such residual values, useful lives and depreciation method are ekspektasi pola manfaat ekonomis dari aset tersebut. consistent with the expected pattern of economic benefits from those assets.

Ketika suatu aset dilepaskan atau tidak ada manfaat ekonomis masa When an asset is disposed of or when no future economic benefits depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya, biaya are expected from its use or disposal, the cost and accumulated perolehan dan akumulasi ppyenyusutan dan akumulasi rugi penurunan depreciation and accumulated impairment lossess, if any, are nilai, jika ada, dikeluarkan dari akun tersebut. Laba atau rugi yang removed from the accounts. Any resulting gain or loss from timbul dari penghentian pengakuan aset tetap akan dimasukkan derecognition of an item of fixed assets is included in the profit and dalam laporan laba rugi. loss.

Efektif sejak 1 Januari 2008, Bank menerapkan PSAK No. 16 tentang Effective January 1, 2008, the Bank applied SFAS No. 16 on Fixed Aset Tetap (Revisi 2007), yang menggantikan PSAK No. 16 tentang Assets (Revised 2007), which supersedes SFAS No. 16 on Fixed Aktiva Tetap dan Aktiva Lain-lain (1994) dan PSAK No. 17 tentang Assets (1994) and Other Assets and SFAS No. 17 on Accounting for Akuntansi Penyusutan (1994). Depreciation (1994).

Berdasarkan PSAK yang telah direvisi, suatu entitas harus memilih Based on the revised SFAS, an entity shall choose either the cost antara model biaya atau model revaluasi sebagai kebijakan akuntansi model or revaluation model as its accounting policy and shall apply dan menerapkan kebijakan tersebut terhadap seluruh aset tetap that policy to an entire class of fixed assets. If the entity has fixed dalam kelompok yang sama. Jika entitas memiliki aset tetap yang asstes revalued before the application of the revised SFAS and direvaluasi sebelum penerapan revisi PSAK dan mengadopsi model adopts the cost model, the revalued amounts of those assets are biaya, maka nilai revaluasi dari aset tersebut dianggap sebagai biaya considered as deemed cost. The balance of the revaluation surplus perolehan. Saldo selisih nilai revaluasi aset tetap pada saat of the assets at initial adoption of the revised SFAS must be penerapan pertama kali revisi PSAK ini harus direklasifikasikan ke reclassified to retained earnings. saldo laba. Bank memilih untuk menerapkan model biaya, sehingga aset tetap The Bank choose to adopt the cost model; accordingly, the Bank’s Bank dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi fixed assets, are carried at cost less accumulated depreciation and penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai aset. accumulated impairment losses,

Aset dalam penyelesaian merupakan aset yang masih dalam proses Construction in progress consist of assets that are still in progress of pembangunan dan belum siap untuk digunakan, serta dimaksudkan construction and not yet ready for use and are intended to be used in untuk dipergunakan dalam kegiatan usaha. Aset ini dicatat sebesar business activity. This account is recorded based on the amount paid biaya yang telah dikeluarkan dan disajikan dalam akun "aset lain-lain" and are presented under "other assets" in statement of financial pada laporan posisi keuangan. position.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 257257 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) n. Agunan yang Diambil Alih n. Foreclosed Assets Penagihan atas kredit macet diserahkan ke BUPN. Pengambilalihan Addiction of loss loan delivered to BUPN. The taken of loans agunan kredit nasabah dilakukan melalui Kantor Lelang untuk collateral through auction office for debtors which the collateral nasabah yang jaminannya diserahkan oleh BUPN ke Kantor Lelang. delivered by BUPN to auction office. Foreclosed collateral refering to Aset yang diambil alih sehubungan dengan penyelesaian pinjaman the settlement of debtors loan is presented in " Foreclosed Assets" nasabah tersebut disajikan dalam akun "Agunan Yang Diambil Alih" account and noted equal to lowest value among asset valuation dan dicatat sebesar nilai terendah antara nilai taksiran aset menurut values according to auction office and loans balance which no yet Kantor Lelang dan saldo pinjaman yang belum dilunasi. Dalam hal ini paid. in the case of lower assets valuation value of loan balance, taksiran aset lebih rendah dari saldo pinjaman, maka selisih dari hence surplus difference from loan balance which is does not earn to saldo pinjaman yang tidak dapat ditagih lagi, dikurangkan dari be the bill, collected, lessened from allowance for losses. penyisihan penghapusan kredit.

Biaya-biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pemeliharaan dan Costs related to maintenance and acquisitions of the foreclosed perolehan barang jaminan tersebut dibebankan sebagai biaya saat collateral are charged as expenses when incurred if the amounts are dibayar, apabila jumlahnya tidak material. Pada akhir tahun, nilai immaterial. At end of the year, the foreclosed collateral is compared agunan yang diambil alih dibandingkan dengan harga pasar dan bila to market value and if there is permanent decline, the decline reserve terjadi penurunan yang permanen, pencadangan penurunan nilai should be made and recognized as loss for the year. Gain or loss harus dibuat dan diakui sebagai kerugian tahun berjalan. Laba atau due to the sale proceeds of foreclosed collateral is reported in the rugi akibat realisasi penjualan agunan yang diambil alih dilaporkan statement of income for the year. dalam laporan laba rugi periode yang bersangkutan.

Laba atau rugi yang diperoleh atau dari realisasi penjualan agunan Acquiring of gain or loss or the realization of sale from the foreclosed yang diambil alih dilaporkan dalam Laporan Laba Rugi tahun yang assets which is reported to the current year income statement. bersangkutan.

o. Simpanan o. Deposits from Customers Giro, tabungan dan deposito dinyatakan sebesar nilai kewajiban Bank Demand deposits, saving and time deposits are stated at the amount kepada nasabah / pihak ketiga. Bank payable to the customers/third party. Giro merupakan simpanan nasabah yang penarikannya dapat Demand deposits are deposit from customers and can be withdraw dilakukan setiap saat melalui cek, pemindahbukuan dengan bilyet every time using cheque, transfer with demand deposits bilyet or giro, atau sarana perintah pembayaran lainnya. Giro dinyatakan using others payment request. Current accounts are stated at the sebesar nilai liabilitas kepada pemeganggiro / giran. amounts of the bank liabilities to the account holders. Tabungan merupakan simpanan nasabah yang penarikannya hanya Savings are deposit from customers and can be withdraw under dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati. Tabungan terms agreement. Savings are stated at the amounts of the bank dinyatakan sebesar nilai liabilitas kepada pemilik tabungan. liabilities to the savings holders. Deposito berjangka merupakan simpanan nasabah yang Time deposits are deposit from customers and can be withdraw in penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai the specified date based on the agreement with customers. Time dengan perjanjian dengan penyimpan/deposan. Deposito berjangka deposits are stated at nominal value indicated in the agreement with dinyatakan sebesar nilai nominal sesuai dengan perjanjian dengan the time deposit holders. deposan. Sertifikat deposito dinyatakan sebesar nilai nominal dikurangi dengan Certicates of deposits are stated at their nominal values less bunga yang belum diamortisasi. unamortized interest.

Termasuk dalam simpanan adalah simpanan syariah dan investasi Deposits included Sharia deposits and unrestricted investment tidak terkait yang terdiri dari : consisting of the following : a. Giro wadiah merupakan giro wadiah yad-dhamah yaitu titipan a. Wadiah represent wadiah yad-dharmah in the form of savings or dana dalam bentuk giro dan tabungan pihak lain dimana pemilik current accounts on which customer receives bonus. dana mendapatkan pendapatan bonus. b. Investasi tidak terikat dalam bentuk deposito mudharabah yang b. Unrestricted investments in the form of mudharabah time merupakan simpanan dana pihak lain yang memberikan pemilik deposits represents fund deposits which entitled the customer to dana imbalan bagi hasil dari pendapatan unit Bank usaha syariah receive a share of the sharia unit income in return for the usage atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang ditetapkan of the fund in accordance with the defined terms (nisbah). dan disetujui sebelumnya.

258 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) o. Simpanan (lanjutan) o. Deposits from Customers (continued)

Sejak 1 Januari 2010, giro, tabungan dan deposito berjangka diakui Since January 1, 2010, demand deposits, savings deposits and time sebesar nilai wajar pada awalnya dan selanjutnya diukur sebesar deposits are initially recognized at fair value and subsequently biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku measured at amortized cost using the EIR method. Amortized cost is bunga efektif. Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan calculated by taking into account any discount or premium related to memperhitungkan adanya diskonto atau premi terkait dengan the initial recognition of deposits from customers and transaction pengakuan awal simpanan nasabah dan biaya transaksi yang costs that are an integral part of the EIR. merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Sebelum 1 Januari 2010, giro dan tabungan dinyatakan sebesar nilai Prior to January 1, 2010, demand deposits and savings deposits are kewajiban kepada masing-masing pemegang giro dan tabungan. stated at the payable amount due to the account holders.

Sebelum 1 Januari 2010, deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai Prior to January 1, 2010, time deposits are stated at the nominal nominal sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito amount set forth in the agreements between holders of time deposits berjangka dengan Bank. and the Bank. Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas terhadap Bank lain Deposits from other banks represent liabilities to other banks in the dalam bentuk giro, tabungan dan deposito. Dalam simpanan dari form of current accounts, savings and time deposits. Deposits from bank lain termasuk simpanan syariah dalam bentuk giro wadiah dan other banks include sharia deposits in the form of wadiah current investasi tidak terkait yang terdiri dari tabungan mudharabah dan accounts and unrestricted investments which consist of mudharabah deposito berjangka mudharabah. saving and deposits.

Sejak 1 Januari 2010, simpanan dari bank lain diakui sebesar nilai Since January 1, 2010, deposits from other banks are initially wajar pada awalnya dan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan recognized at fair value and subsequently measured at amortized diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Biaya cost using the EIR method. Amortized cost is calculated by taking perolehan diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan adanya into account any discount or premium related to the initial recognition diskonto atau premi terkait dengan pengakuan awal simpanan dari of deposits from other bank and transaction costs that are an integral bank lain dan biaya transaksi yang merupakan bagian yang tidak part of the EIR. terpisahkan dari suku bunga efektif.

Sebelum 1 Januari 2010, liabilitas terhadap bank lain dinyatakan Prior to January 1, 2010, deposits from other bank are stated at the sesuai jumlah liabilitas terhadap bank lain. amounts due to the other banks.

Simpanan dari bank lain termasuk simpanan Syariah dalam bentuk Deposits from other banks include Sharia deposits in the form of giro wadiah dan investasi tidak terikat yang terdiri dari deposito wadiah demand deposits and unrestricted investments which berjangka mudharabah . comprised mudharabah time deposits.

p. Pinjaman yang diterima p. Borrowings

Pinjaman diterima merupakan dana yang diterima dari bank lain, Borrowings are funds received from other banks, Bank Indonesia or Bank Indonesia atau pihak lain dengan kewajiban pembayaran other parties with payment obligation based on borrowings kembali sesuai dengan persyaratan perjanjian pinjaman. agreements.

Sejak 1 Januari 2010, pinjaman diterima diakui sebesar nilai wajar Since January 1, 2010, borrowings are initially recognized at fair pada awalnya dan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan value and subsequently measured at amortized cost using the EIR diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Biaya method. Amortized cost is calculated by taking into account any perolehan diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan adanya discount or premium related to the initial recognition of borrowings diskonto atau premi terkait dengan pengakuan awal pinjaman and transaction costs that are an integral part of the EIR diterima dan biaya transaksi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 259259 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

q. Pendapatan dan beban bunga q. Interest income and expense Konvensional Conventional

Sejak tanggal 1 Januari 2010, pendapatan dan beban bunga diakui Starting January 1, 2010, interest income and expenses are pada laporan laba rugi dengan menggunakan metode suku bunga recognised in the statement of income using the effective interest efektif. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat method. The effective interest rate is the rate that exactly discounts mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa the estimated future cash payments or receipts through the expected datang selama perkiraan umur dari aset keuangan atau kewajiban life of the financial instrument (or, where appropriate, a shorter keuangan (atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih period) to the carrying amount of the financial asset or financial singkat) untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan liability. atau kewajiban keuangan.

Pada saat menghitung suku bunga efektif, Bank mengestimasi arus When calculating the effective interest rate, the Bank estimates kas di masa datang dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan future cash flows considering all contractual terms of the financial kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, tetapi tidak instrument but not future credit losses. This calculation covers all mempertimbangkan kerugian kredit di masa mendatang. Perhitungan commission, provision, and other forms accepted by the parties in ini mencakup seluruh komisi, provisi, dan bentuk lain yang diterima the contract which are an integral part of effective interest rate, oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tidak transaction costs, and all other premiums and discounts. terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh premi atau diskon lainnya.

Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan serupa telah If financial assets or similar financial asset groups have been diturunkan nilainya sebagai akibat kerugian penurunan nilai, maka impaired as a consequence of loss on impairment, then the interest pendapatan bunga yang diperoleh setelahnya diakui berdasarkan income subsequently acquired is recognized based on interest rate suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa used for discounting future cash flows in calculating the loss on datang dalam menghitung kerugian penurunan nilai. impairment.

Sebelum tanggal 1 Januari 2010, Bank mengakui pendapatan dan Prior to January 1, 2010, the Bank recognizes interest income and beban bunga berdasarkan sistem akrual. Bank tidak mengakui expense on accrual basis. The Bank does not recognize interest pendapatan bunga atas kredit yang diberikan atau aset produktif income on loans or other income earning assets that are classified as lainnya yang diklasifikasikan sebagai bermasalah. non-performing.

Pada saat kredit atau aset produktif diklasifikasikan sebagai When a loan or an earning asset is classified as non-performing, any bermasalah, bunga yang telah diakui tetapi belum tertagih interest income previously recognized and accrued but not yet akandibatalkan pengakuannya. Selanjutnya bunga yang dibatalkan collected is cancelled against interest income. The cancelled nterest tersebut diakui sebagai tagihan kontinjensi. income is recognized as a contingent receivable.

Pendapatan bunga atas kredit dalam kategori kurang lancar (menurut Interest income on sub-standard loans (under Bank Indonesia peraturan Bank Indonesia) diakui dalam laporan laba rugi sebagai guidelines) is recognized in the statement of income as income only pendapatan pada saat pembayarannya diterima. when cash collections are received.

Penerimaan tunai atas kredit yang diklasifikasikan sebagai diragukan Cash receipts from loans classified as doubtful or loss are applied to atau macet dipergunakan terlebih dahulu untuk mengurangi pokok reduce the loan principal first. The excess of cash receipts over the kredit. Kelebihan penerimaan dari pokok kredit diakui sebagai loan principal on these loans is recognized as interest income in the pendapatan bunga dalam laporan laba rugi. statement of income.

Bank mengakui pendapatan bunga atas kredit bermasalah yang The Bank recognizes interest income on restructured troubled loans direstrukturisasi berdasarkan sistem kas. on cash basis.

260 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

q. Pendapatan dan beban bunga (lanjutan) q. Interest income and expense (continued) Syariah Sharia

Pendapatan operasi utama terdiri dari pendapatan dari murabahah The main operating income consists of income from murabahah and dan istishna; pendapatan bagi hasil dari pembiayaan mudharabah istishna transactions, income from profit sharing of mudharabah and dan musyarakah, pendapatan dari transaksi ijarah muntahiyah musyarakah financing, income from ijarah muntahiyah bittamlik and bittamlik dan pendapatan lainnya. Pendapatan dari transaksi istishna others. Income from istishna is recognized upon delivery of goods. diakui apabila telah terjadi penyerahan barang. Bagi hasil dari Profit sharing from mudharabah and musyarakah financing is pembiayaan mudharabah dan musyarakah diakui pada saat angsuran recognized upon collection (cash basis). Other main operating diterima secara tunai (cash basis). Pendapatan operasi utama income consists of income derived from Bank Indonesia Wadiah lainnya terdiri dari pendapatan dari Sertifikat Wadiah Bank Indonesia, Certificates, placements with other Sharia banks, and revenue pendapatan dari penempatan pada bank Syariah lain dan pendapatan sharing from Sharia securities. Other main operating income is bagi hasil surat berharga Syariah. Pendapatan operasi utama lainnya recognized upon collection. diakui pada saat diterima.

r. Pendapatan dan beban provisi atau komisi r. Revenues and expenses on provision or commission

Sejak 1 Januari 2010, pendapatan dan beban provisi dan komisi dari Since January 1, 2010, fees and commissions income and expense aset dan liabilitas keuangan yang merupakan bagian tidak of financial assets and liabilities, which are an integral part of the terpisahkan dari suku bunga efektif, dimasukkan dalam perhitungan effective interest rate are being taken into account in calculating the suku bunga efektif. Pendapatan dan beban ini diamortisasi sepanjang EIR. These income and expense are amortized during the life of umur aset atau liabilitas keuangan, atau selama periode risiko. financial assets or liabilities or during the period of risk received.

Saldo beban yang ditangguhkan dan pendapatan komisi atas kredit The outstanding balances of deferred fees and commission income yang diberikan yang diakhiri atau diselesaikan sebelum jatuh tempo on loans receivable terminated or settled prior to maturity are diakui sebagai pendapatan dalam penyelesaian. recognized as income in settlement.

Sebelum 1 Januari 2010, pendapatan dan beban provisi dan komisi Prior to January 1, 2010, significant fees and commission income yang jumlahnya signifikan serta berkaitan langsung maupun tidak and expenses directly or indirectly related to loans and borrowing langsung dengan kredit yang diberikan dan pinjaman diterima activities were recorded as deferred income and expenses, and were diperlakukan sebagai pendapatan atau beban yang ditangguhkan dan systematically amortized within the periods of the respective loans diamortisasi secara sistematis sesuai dengan jangka waktu kredit and borrowings. If the loans and borrowings were settled before yang diberikan dan pinjaman diterima. Jika kredit yang diberikan dan maturity date, the balance of related deferred income and expenses pinjaman diterima dilunasi sebelum jatuh temponya, saldo on commissions and fees were recognized upon settlement of loans pendapatan atau beban provisi dan komisi yang ditangguhkan diakui and borrowings. pada saat kredit yang diberikan atau pinjaman diterima dilunasi.

Pendapatan dan beban provisi atau komisi yang berkaitan langsung Revenue and expense of provision or commission, which directly or maupun tidak langsung dengan kegiatan perkreditan yang nilainya indirectly, related to loan activities with the material value and related material dan terkait dengan jangka waktu diperlakukan sebagai to a time period are treated as deferred revenues and expenses and pendapatan atau beban yang ditangguhkan dan diamortisasi secara systematically amortized over the time period. sistematis selama jangka waktunya.

Pada umumnya pendapatan provisi dan komisi diakui menggunakan Fees and commissions are generally recognized on an accrual basis basis akrual pada saat jasa telah diberikan. Pendapatan provisi atas when the service has beenprovided. Loan commitment fees for loans komitmen memberikan pinjaman yang kemungkinan besar akan that are likely to be drawn down are (together with related direct dicairkan (bersama sama dengan biaya transaksi lain yang terkait costs) recognised as an adjustment to the effective interest rate on langsung) diakui sebagai penyesuaian atas suku bunga efektif atas the loan. Loan syndication fees are recognised as revenue when the pinjaman yang diberikan. Pendapatan provisi atas pinjaman sindikasi syndication has been completed and the Bank has retained no part diakui sebagai pendapatan ketika proses sindikasi telah selesai dan of the loan package for itself or has retained a part at the same Bank tidak ambil bagian dalam pinjaman sindikasi atau telah effective interest rate as the other participants. mengambil bagian atas pinjaman sindikasi dengan suku bunga efektif yang sama dengan peserta lainnya.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 261261 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

r. Pendapatan dan beban provisi atau komisi (lanjutan) r. Revenues and expenses on provision or commission

Sedangkan pendapatan atau beban provisi dan komisi yang tidak Immaterial revenue and expense of provision or commission are material diakui sebagai pendapatan pada saat diterima atau untuk recognized as revenue when cash receipt and expense when cash beban pada saat pembayaran. payment (cash basis).

Pendapatan dan beban provisi atau komisi lainnya yang tidak Revenue and provision expense or other commision not related to berkaitan dengan kegiatan perkreditan dan jangka waktu tertentu the loan activities and certain time period are recognized as revenue diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat terjadinya or expense at the time of the transaction occurred. transaksi.

s. Pajak Penghasilan Badan s. Corporate Income tax

Pajak penghasilan ditentukan berdasarkan laba kena pajak untuk Corporate income tax is determined based on the taxable income for periode yang bersangkutan. Bank melakukan penangguhan pajak the period. The Bank recognizes deferred income tax arises from the (deferred income tax) atas perbedaan waktu pengakuan pendapatan timing difference on initial recognition of income and expense for dan beban antara laporan keuangan untuk tujuan komersial dan financial reporting and income tax purposes. The accounting pajak. Perlakuan tersebut telah sesuai dengan Pernyataan Standar treatment is in conformity with the Financial Accounting Standard No. Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 46 tentang Akuntansi Pajak 46 concerning Accounting for Income Tax. Penghasilan. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or blkberlakuatau secara subtbstanti tilal tlhtelah blkberlakupada tltanggal laporan subtbstanti ve ly enactdted at thestttatemen tof financ ia l position dtdate. posisi keuangan. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan Deferred tax is charged or credited to the statement of income for the dalam laporan laba rugi periode berjalan. Aset dan liabilitas pajak period. Deferred tax assets and liabilities are presented net-off in the tangguhan disajikan di laporan posisi keuangan atas dasar statement of financial positionin accordance with the presentation of kompensasi sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas pajak kini. current tax asset or liability.

Aset pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa A deferred tax asset is recognised to the extent that it is probable jumlah laba fiskal pada masa mendatang akan memadai untuk that future taxable profits willbe available against which the deferred mengkompensasi perbedaan temporer yang menimbulkan aset pajak tax asset arising from temporary differences can be utilised. tangguhan tersebut.

t. Liabilitas Diestimasi t. Provision

Sebelum 1 Januari 2010, tagihan dan kewajiban akseptasi dinyatakan Prior to January 1, 2010, Acceptances receivable and payable are sebesar nilai Letter of Credit (L/C) atau nilai yang dapat direalisasi stated at the amount of issued Letters of Credit (L/C) or the atas L/C yang diaksep oleh bank pengaksep mungkin berbeda, yang realizable value of the L/C accepted by the accepting bank. mengakibatkan perubahan di masa mendatang atas penyisihan penurunan nilai.

Penyisihan kerugian penurunan nilai disajikan sebagai pengurang Allowance for impairment losses is deducted from acceptances dari akun tagihan akseptasi. receivable account.

Sejak 1 Januari 2010, penyisihan kerugian penurunan nilai dilakukan Since January 1, 2010, allowance for impairment losses is assessed bila terdapat indikasi penurunan nilai dengan menggunakan if there is an indication of impairment using the impairment metodologi penurunan nilai sebagaimana diungkapkan dalam methodology as disclosed in Note 2k. Catatan 2k.

Liabilitas diestimasi diakui apabila perusahaan memiliki liabilitas kini A provision is recognized only if the Bank has a present obligation (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) sebagai akibat (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that peristiwa masa lalu, yang besar kemungkinan penyelesaian liabilitas an outflow of resources embodying economic benefits will be tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya dan estimasi yang required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made handal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat dibuat. of the amount of the obligation.

262 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued) t. Liabilitas Diestimasi (lanjutan) t. Provision (continued)

Sesuai dengan PSAK No. 24 (revisi 2004) tentang ”Imbalan Kerja”, According to Financial Accounting Standard (SFAS) No. 24 (revised Bank mengakui imbalan kerja sebagai: 2004) concerning “Employee Benefits” Bank recognizes employee benefits as : a. Kewajiban jika pegawai telah memberikan jasanya dan berhak a. Liabilities if employees have provided their services and they are memperoleh imbalan kerja yang akan dibayarkan di masa depan. entitled to receive employee benefits to be paid in the future. b. Beban jika Bank menikmati manfaat ekonomis yang dihasilkan b. Expenses if the Bank enjoys the economic benefits from past dari jasa yang diberikan oleh pegawai yang berhak memperoleh services of employees is whose entitled to receive employee imbalan kerja. benefits.

Imbalan kerja karyawan terdiri dari : Employee benefits consist of : a. Imbalan kerja karyawan jangka pendek, seperti upah, gaji, iuran a. Short term employee benefits, such as wages, salaries, social jaminan sosial, cuti harian, cuti sakit, bagi laba dan bonus (jika guarantee contribution, annual leave, illness leave, profits share terhutang dalam jangka waktu 12 bulan pada akhir periode and bonuses (if accrued in 12 months at the end of the report pelaporan) serta imbalan non moneter untuk pekerja seperti period) and non monetary benefits for the employees such as imbalan kesehatan, rumah, mobil, dan barang atau jasa yang health benefits, housing, vehicle, and merchandises or services diberikan secara cuma-cuma atau melalui subsidi. which are given free of charge or subsidize. b. Imbalan pasca kerja seperti pensiun, imbalan pensiun lainnya, b. Post employment benefits such as pension, other pension asuransi jiwa pasca kerja dan imbalan kesehatan pasca kerja. benefits employment life insurance and post employment health insurance. c. Imbalan jangka panjang lainnya, termasuk cuti besar, cuti hari c. Other long term benefits, include grand leave, permanent defect raya, imbalan cacat permanen, bagi laba, bonus dan kompensasi benefits, profit distribution, bonus, and deferred compensation yang ditangguhkan (jika terutang seluruhnya lebih dari 12 bulan (more than 12 months payable at the end of sales period). pada akhir periode penjualan). d. Pesangon pemutusan kontrak kerja (PKK). d. Allowance for discontinued working agreement. e. Imbalan berbasis ekuitas. e. Equity based benefits.

Dalam imbalan kerja karyawan, Bank menggunakan program iuran In post employment benefits, Bank uses defined contribution plan for pasti untuk Direksi dan program imbalan pasti untuk seluruh pegawai the Board of Directors and defined benefits plan for all permanent tetap. employees.

Dalam program imbalan pasti, kewajiban hukum atau kewajiban In defined contribution plan, legal or constructive obligation of bank konstruktif Bank terbatas pada jumlah yang disepakati sebagai iuran are limited based on agreed amount at seperate fund entity. pada entitas (dana) terpisah.

Jumlah imbalan pasca kerja yang diterima pekerja ditentukan The post employment benefits that received by the employees are berdasarkan jumlah iuran yang dibayarkan Bank (juga oleh pegawai) determined based on total ampunt paid by the Bank (also employee) kepada program imbalan pasca kerja atau perusahaan asuransi, to the post employment program or insurance company, plus the ditambah dengan hasil investasi iuran tersebut. Akibatnya, risiko investment returns. As a result the actuarial risk (which is the aktuaria (yaitu imbalan yang diterima lebih kecil dari yang realized benefits below the budgeted) and investment risk (which is diperkirakan) dan risiko investasi (yaitu aset yang diinvestasikan tidak the invested assets are not enough to fulfill the budgeted benefits) cukup untuk memenuhi imbalan yang diperkirakan) ditanggung oleh considerable by the employee. pegawai.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 263263 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

t. Liabilitas Diestimasi (lanjutan) t. Provision (continued)

Bank melalui aktuaris independen, menghitung dan mengestimasi Bank is through independent actuary, calculated and estimated the besarnya beban dan liabilitas imbalan kerja sesuai dengan PSAK No. post employee benefit expense and liability in accordance with 24 (revisi 2004). Financial Accounting Standard (SFAS) No. 24 (Revised 2004).

Pemupukan dana pensiun berasal dari iuran perusahaan dan iuran Pensions fund raises come from company fee and officer feees, for pegawai, untuk tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar 17,5% the year 2010 and 2009 amounted 17.5% and 5%; 17.5% and 5%, dan 5% serta 17,5% dan 5% dari gaji bulanan pegawai. respectively, from officer monthly salary.

Pengelolaan dana pensiun Bank dilaksanakan oleh Yayasan Dana The management of Bank pension fund is administrated by ”Yayasan Pensiun Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan, yang mana Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan” of perlakuan akuntansinya diatur dalam PSAK No. 18 tentang which the accounting treatment is based on Financial Accounting ”Akuntansi Dana Pensiun”. Standard (SFAS) No. 18 concerning ”Accounting for Pension Fund”.

u. Beban Penghargaan Direksi u. Directors Reward Expense

Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 58 tahun 1999 tanggal 27 Juli Decree of Minister of Home Affairs No. 58 of 1999 dated July 27, 1999 Pasal 21 tentang Direksi dan Dewan Pengawas Bank 1999 article 21 about Board of Directors and Supervisory of Bank Pembangunan Daerah menetapkan kepada Direksi diberikan Pembangunan Daerah stipulates that the board of directors shall be penghargaan pada saat berakhirnya masa jabatan, apabila Bank given a reward at the end of tenure, if the Bank is in profit condition, berada dalam kondisi laba, atas pertimbangan dan keputusan dewan based on consideration and decree os Supervisory Board with the pengawas dengan ketentuan sebagai berikut : followingprovisions : a.Selain hak pensiun, Direktur Utama yang telah menyelesaikan a. Beside on pension entitlement of President Director who masa jabatannya dengan baik, dapat diberikan penghargaan completed his job satisfactorily, may receive a reward according sesuai kemampuan Bank maksimum sebesar 48 kali penghasilan with the Bank’s capability with maximum of 48 times of his latest terakhir yang diterima. remuneration. b.Untuk Direktur diberikan penghargaan sebesar 90% dari b. Directors are given rewards at maximum of 90% of the reward penghargaan yang diterima Direktur Utama. received by President Director. c.Apabila Direktur yang belum berakhir masa jabatannya diangkat c. When the Director whose tenure has not expired yet shall be menjadi Direktur Utama dan berakhir masa jabatannya sebagai appointed as President Director and at the end of its tenure, Direktur Utama dapat diberikan penghargaan sebagaimana such President Director can be given a reward as regulated ditentukan pada butir a dan b secara proporsional. point a and b proportionally.

Keputusan Menteri Dalam Negeri di atas juga menetapkan bagi The above mention of the Minister of Home Affairs decree also anggota Direksi pada saat keputusan tersebut dikeluarkan telah stipulates that if at the time of the issuance of such decree the menduduki masa jabatan 2 kali atau lebih diberikan penghargaan members of the Board of Directors have held tenure of 2 times or sesuai dengan kemampuan Bank maksimum sebesar 96 kali more, they are given reward in accordance to the Bank’s capability penghasilan yang diterima, sepanjang masa jabatan tersebut Bank with the maximum of 96 times of their latest remuneration, as long as dalam kondisi laba. during the tenure, the Bank is in profit condition.

Dengan Surat Keputusan Dewan Komisaris Bank No. By the Decision of the Board Commisioners No. 88/DK/PT.BPDSS/2002 tanggal 11 Juli 2002 Surat Keputusan 88/DK/PT.BPDSS/2002 dated July 11, 2002 the Minister of Home Menteri Dalam Negeri tersebut diatas ditetapkan berlaku bagi Bank. Affairs Decree has been stipulated to be valid for the Bank.

264264 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. Summary of Significant Accounting Policies (continued)

v. Pembagian Laba Bersih v. Distribution of Net Income

Pembagian laba bersih selama tahun 2010 dan 2009 berdasarkan Distribution of net income during the year ended 2010 and 2009 Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT. Bank Pembangunan according to Annual Shareholders General Meeting PT. Bank Daerah Sumatera Selatan No. 26 tanggal 14 Mei 2009 (untuk tahun Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 26 dated May 14, 2009 2008) dan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bank (for the year 2008) and AnnualShareholders General Meeting PT Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 15 tanggal 9 Mei 2008 Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 15 dated May 9, (untuk tahun 2007), laba setelah dikurangi pajak yang telah disahkan 2008 (for the year 2007), income after tax which have been ratified oleh RUPS pembagiannya ditetapkan sebagai berikut : by RUPS, the distribution specified as follows :

2011 2010 Dividen untuk pemegang saham 50% 50% Devidend for Shareholders Dana pembangunan daerah 10% 10% Regional Development Fund Cadangan Umum 17.5% 17.5% General Reserve Cadangan Tujuan 10% 10% Special Reserve Dana kesejahteraan 2.5% 2.5% Fund Prosperity Dana Tantiem 2.5% 2.5% Tantiem Fund Jasa produksi 7.5% 7.5% Gratification

w. Laba Per Saham w. Income Per Share

Pendapatan operasional bersih dan laba bersih per lembar saham Net operating income and net profit per share seri A for the year seri A tahun 2011 dan 2010 dihitung dengan membagi pendapatan 2011 and 2010 calculated by divide net operating and net profit with operasional bersih dan laba bersih dengan jumlah rata-rata weighted average of outstanding share seri A and B for the year that tertimbang saham seri A dan B yang beredar pada periode has spreaded in that year and equivalence with par value of share bersangkutan dengan menyetarakan nilai nominal saham seri A dan seri A and B for the year 2010 and 2009. Net operating income and B tahun 2010 dan 2009. Sedangkan pendapatan operasional bersih net profit per share seri B obtained from multiplying net operating dan laba bersih per lembar saham seri B diperoleh dari mengalikan income and net profit per share seri A used to equivalence of value pendapatan operasional bersih dan laba bersih per lembar saham share seri A and B. seri A dengan kesetaraan nilai nominal saham seri A dan B.

3. Kas 3. Cash

2011 2010 Rupiah Rupiah Kas 347,501,649,270 334,030,372,900 Cash Kas pada mesin ATM 66,855,420,000 50,739,420,000 Cash in ATM 414,357,069,270 384,769,792,900 Mata uang asing Foreign currencies Euro Eropa 28,525,441 24,636,880 European Euro (Euro) Yen Jepang 2,920,500 - Japanese Yen (JPY) Ringgit Malaysia 4,351,760 27,580,805 Malaysian Ringgit (MYR) Riyal Saudi Arabia 1,002,423,006 474,894,967 Saudi Arabian Riyal (SAR) Dolar Singapura 3,840,950 1,405,178 Singaporean Dollar (SGD) Dolar Amerika Serikat 247,161,915 149,025,400 United States Dollar (USD) 1,289,223,571 677,543,230 Jumlah 415,646,292,841 385,447,336,130 Total

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 265265 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. Giro pada Bank Indonesia 4. Current Accounts with Bank Indonesia

2011 2010

Rupiah 943,319,843,384 771,866,116,292 Rupiah Mata uang asing (USD) 14,235,975,000 1,216,350,000 Foreign currency (USD) Jumlah 957,555,818,384 773,082,466,292 Total

Rasio Giro Wajib Minimum (GWM) yang dipersyaratkan oleh Bank The minimum reserve ratios as of December 31, 2011 and 2010 required Indonesia pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai under Bank Indonesia regulations are as follows: berikut: 2011 2010

GWM Rupiah Statutory Reserves in Rupiah Primer 8.00% 8.00% Primary Sekunder 2,50% 2,50% Secondary

GWM Mata Uang Asing Statutory Reserves in Rupiah Dolar Amerika Serikat United States Dollar Primer 8.00% 1.00% Primary

GWM Syariah Sharia Statutory Reserve Rupiah 5.00% 5.00% Rupiah

Rasio Giro Wajib Minimum (GWM) Bank adalah sebagai berikut: The ratio of minimum statutory reserves (GWM) of the Bank is as follows:

2011 2010 GWM Rupiah Statutory Reserves in Rupiah Primer 8.15% 8,01% Primary Sekunder 2,50% 5,52% Secondary

GWM Mata Uang Asing Statutory Reserves in Rupiah Dolar Amerika Serikat United States Dollar Primer 10.84% 2,17% Primary

GWM Syariah Sharia Statutory Reserve Rupiah 5.04% 5.18% Rupiah

Bank dipersyaratkan untuk memiliki Giro Wajib Minimum (GWM) dalam The Bank is required to maintain statutory reserves in Rupiah currency in mata uang Rupiah dalam kegiatannya sebagai bank umum dan syariah, its activities as a commercial and sharia bank, and foreign statutory serta GWM dalam mata uang asing dalam kegiatannya melakukan reserves in its activities in the conduct of foreign currency transactions. transaksi mata uang asing. GWM disimpan dalam bentuk giro pada Bank These statutory reserves are deposited in the form of current accounts Indonesia. with Bank Indonesia.

Rasio GWM pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dihitung The statutory reserves ratio as of Decemver 31, 2011 and 2010 is berdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.12/19/PBI/2010 tanggal calculated based on Bank Indonesia Regulation (PBI) No.12/19/PBI/2010 4 Oktober 2010 tentang “Giro Wajib Minimum Bank Umum pada Bank dated October 4, 2010 concerning “Statutory Reserves at Bank Indonesia Indonesia dalam Rupiah dan Valuta Asing”. Sedangkan rasio GWM pada for Commercial Banks in Rupiah and Foreign Currencies”. While the tanggal 31 Desember 2009 dihitung berdasarkan Peraturan Bank statutory reserves ratio as of December 31, 2009 is calculated based on Indonesia (PBI) No. 10/25/PBI/2008 tanggal 23 Oktober 2008 tentang Bank Indonesia Regulation (PBI) No. 10/25/PBI/2008 dated October 23, “Perubahan Atas PBI No. 10/19/PBI/2008 tentang GWM Bank Umum 2008 concerning “The Amendment of PBI No. 10/19/PBI/2008 concerning Pada Bank Indonesia dalam Rupiah dan Valuta Asing”. The Statutory Reserves of Commercial Banks with Bank Indonesia in Rupiah and Foreign Currencies”.

266 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. Giro pada Bank Indonesia (lanjutan) 4. Current Accounts with Bank Indonesia (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, perhitungan rasio GWM As of December 31, 2011 and 2010, the calculation of statutory reserves berdasarkan prinsip syariah didasarkan pada PBI No. 6/21/PBI/2004 based on sharia principles is in accordance with PBI No.6/21/ PBI/2004 tanggal 3 Agustus 2004 tentang Giro Wajib Minimum dalam Rupiah dan dated August 3, 2004 concerning The Statutory Valuta Asing bagi Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha Reserves in Rupiah and Foreign Currencies for Commercial Banks berdasarkan prinsip syariah yang diamandemen dengan PBI No. conducting sharia activities based on sharia principles which has been 8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 dan PBI No. 10/23/ PBI/2008 amended by PBI No. 8/23/PBI/2006 dated October 5, 2006 and PBI No. tanggal 16 Oktober 2008. 10/23/ PBI/2008 dated October 16, 2008.

5. Giro Pada Bank Lain 5. Current Accounts With Other Banks a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Rupiah 5,441,233,278 5,347,143,518 Rupiah Mata uang asing 19,150,884,431 5,748,775,264 Foreign currencies Jumlah 24,592,117,709 11,095,918,782 Total Dikurangi : Less : Cadangan kerugian penurunan nilai (722,334) (8,410,403) Allowance for impairment losses Giro Pada Bank Lain - bersih 24,591,395,375 11,087,508,379 Current accounts with other banks - net

Tingkat bunga giro pada bank lain adalah sebagai berikut: Interest rate current accounts with other banks are as follows: 2011 2010

Rupiah 0.63% 2.33% Rupiah Mata uang asing 0.01% 0.13% Foreign currencies

b. Berdasarkan kolektibilitas Bank Indonesia b. By Bank Indonesia’s collectibility

Mulai 1 Januari 2010, Bank melakukan penilaian atas penurunan nilai Starting January 1, 2010, the Bank assessed impairment in current giro pada bank lain secara individual dengan adanya bukti objektif accounts with other banks individually based on whether an penurunan nilai, kecuali untuk giro pada bank lain berdasarkan objective evidence of impairment exists, except for current accounts prinsip syariah di mana penilaian dilakukan menggunakan panduan with other banks under sharia principles whereby assessment is kolektibilitas Bank Indonesia. made using Bank Indonesia’s guideline on collectibility.

Seluruh giro pada bank lain pada tanggal 31 Desember 2011 dan All current accounts with other banks as at December 31, 2011 and 2010 digolongkan sebagai lancar. 2010 were classified as current.

c. Cadangan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai The changes in the allowance for impairment losses are as follows: 2011 2010

Saldo awal tahun 8,410,403 300,047,068 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (lihat Catatan 26.b) - (297,175,492) SFAS 55 (Revised 2006) (refer to Note 26.b) Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan (lihat Catatan 26.a) (7,688,069) 5,538,827 the year (refer to Note 26.a) Selisih kurs penjabaran --Exchange rate difference Saldo akhir tahun 722,334 8,410,403 Balance at end of the year

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 267267 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5. Giro Pada Bank Lain (lanjutan) 5. Current Accounts With Other Banks (continued)

Kolektibilitas dari giro pada bank lain pada tanggal 31 Desember Collectibility of current account with other banks as of December 31, 2011 dan 2010 adalah lancar. 2011 and 2010 are current.

Tidak terdapat saldo giro pada bank lain yang diblokir atau digunakan There were no current accounts with other banks which were blocked or sebagai agunan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010. under lien as of December 31, 2011 and 2010.

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian Management believe that the allowance for impairment losses is penurunan nilai yang dibentuk tersebut telah memadai. adequate.

6. Penempatan Pada Bank Indonesia dan Bank Lain 6. Placements with Bank Indonesia and Other Banks

a. Berdasarkan jenis dan nama bank a. By type and counterparty bank 2011 2010 Pihak berelasi -- RelatedParties Pihak ketiga Third Parties Rupiah Rupiah Fasilitas Bank Indonesia 1,667,906,274,217 1,676,525,300,287 Facility of Bank Indonesia PT BPD Sumatera Utara 100,000,000,000 - PT BPD Sumatera Utara PT BPD Aceh 100,000,000,000 - PT BPD Aceh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 27,202,500,000 142,808,500,000 Bank Muamalat Indonesia PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 25,000,000,000 5,000,000,000 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia 9,067,500,000 - Bank UOB Buana BPR Sriwijaya Primadana 1,000,000,000 - BPR Sriwijaya Primadana PT BPD Kalimantan Timur - 40,000,000,000 PT BPD Kalimantan Timur PT Bank Rakyat Indonesia Syariah - 15,900,000,000 PT Bank Rakyat Indonesia Sharia PT BPD Sulawesi Utara - 10,000,000,000 PT BPD Sulawesi Utara PT Bank Negara Indonesia Syariah - 300,000,000 PT Bank Negara Indonesia Sharia Jumlah 1,930,176,274,217 1,890,533,800,287 Total Dikurangi : Less : Cadangan kerugian penurunan nilai (1,576,860,000) (654,360,000) Allowance for impairment losses Jumlah 1,928,599,414,217 1,889,879,440,287 Total

Kolektibilitas dari penempatan pada bank lain pada tanggal 31 Collectibility of placement with other banks as of December 31, 2011 Desember 2011 dan 2010 adalah lancar. and 2010 are current. Tingkat bunga penempatan pada bank lain adalah sebagai berikut: Interest rate placement with other banks are as follows:

2011 2010 Rupiah 6.71% 6.46% Rupiah Mata uang asing 2.27% 3.59% Foreign currencies

Mulai 1 Januari 2010, Bank melakukan penilaian atas penurunan nilai Starting January 1, 2010, the Bank assessed impairment in penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain secara individual placements with Bank Indonesia and other banks individually based dengan adanya bukti obyektif penurunan nilai, kecuali untuk on whether an objective evidence of impairment exists, except for penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain berdasarkan prinsip placements with Bank Indonesia and other banks under sharia syariah di mana penilaian dilakukan menggunakan panduan principles whereby assessment is made using Bank Indonesia’s kolektibilitas Bank Indonesia. guideline on collectibility.

b. Berdasarkan kolektibilitas Bank Indonesia b. By Bank Indonesia’s collectibility classification Seluruh penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain pada All placement with Bank Indonesia and other banks as at December tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 digolongkan sebagai lancar. 31, 2011 and 2010 were classified as current.

268 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6. Penempatan Pada Bank Indonesia dan Bank Lain (lanjutan) 6. Placements in Bank Indonesia and Other Banks (continued) c. Cadangan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai The changes in the allowance for impairment losses are as follows: berikut: 2011 2010

Saldo awal tahun 654,360,000 9,964,624,725 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (lihat Catatan 26.b) - (9,866,574,865) SFAS 55 (Revised 2006) (refer to Note 26.b) Koreksi tahun berjalan - (71,649,860) Current year correction Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan (lihat Catatan 26.a) 922,500,000 627,960,000 the year (refer to Note 26.a) Selisih kurs penjabaran --Exchange rate difference Saldo akhir tahun 1,576,860,000 654,360,000 Balance at end of the year

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian Management believes that the allowance for impairment losses is penurunan nilai yang dibentuk tersebut telah memadai. adequate.

7. Surat Berharga 7. Marketable Securities

a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency

2011

Keuntungan Bunga yang belum (kerugian) yang Nilai Wajar / Fair Value Nilai Perolehan/ diamortisasi / belum direalisasi/ Acquisition Unamortized Unrealized Lancar / Macet / Jumlah / Value Interest gain (loss) Current Loss Total Rupiah In Rupiah Dimiliki Hingga Jatuh Tempo Held-to-Maturity Sertifikat Bank Indonesia 144,682,000,000 (1,695,405,022) - 142,986,594,978 - 142,986,594,978 Certificate of Bank Indonesia Sertifikat Bank Bank Indonesia- Indonesia - Syariah 35,000,000,000 - - 35,000,000,000 - 35,000,000,000 Sharia Certificate Obligasi Pemerintah 10,000,000,000 - - 10,000,000,000 - 10,000,000,000 Government Bonds Obligasi Korporasi 413,000,000,000 - 79,200,000 413,079,200,000 - 413,079,200,000 Corporate Bonds Tersedia untuk dijual Available-for-Sale Obligasi Pemerintah ------Government Bonds Obligasi Korporasi 106,000,000,000 - 1,303,038,733 107,303,038,733 - 107,303,038,733 Corporate Bonds Reksadana 66,000,000,000 - 1,485,000,000 67,485,000,000 - 67,485,000,000 Mutual Fund Diperdagangkan Trading Obligasi Pemerintah 240,107,250,000 - (2,375,000,000) 237,732,250,000 - 237,732,250,000 Government Bonds Obligasi Korporasi ------Corporate Bonds Reksadana ------Mutual Fund Jumlah-Rupiah 1,014,789,250,000 (1,695,405,022) 492,238,733 1,013,586,083,711 - 1,013,586,083,711 Total In Rupiah Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai ---impairment losses Jumlah-bersih 1,013,586,083,711 - 1,013,586,083,711 Total – Net

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 269269 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. Surat Berharga (lanjutan) 7. Marketable Securities (continued) a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued) 2010

Keuntungan Bunga yang belum (kerugian) yang Nilai Wajar / Fair Value Nilai Perolehan/ diamortisasi / belum direalisasi/ Acquisition Unamortized Unrealized Lancar / Macet / Jumlah / Value Interest gain (loss) Current Loss Total Rupiah In Rupiah Dimiliki Hingga Jatuh Tempo Held-to-Maturity Sertifikat Bank Indonesia 250,000,000,000 (5,628,062,246) - 244,371,937,754 - 244,371,937,754 Certificate of Bank Indonesia Sertifikat Bank Bank Indonesia- Indonesia - Syariah 80,000,000,000 - - 80,000,000,000 - 80,000,000,000 Sharia Certificate Obligasi Pemerintah 10,000,000,000 - - 10,000,000,000 - 10,000,000,000 Government Bonds Obligasi Korporasi 255,091,200,000 (400,000,000) - 254,691,200,000 - 254,691,200,000 Corporate Bonds Tersedia untuk dijual Available-for-Sale Obligasi Pemerintah ------Government Bonds Obligasi Korporasi 104,318,910,000 - 2,292,275,090 106,611,185,090 - 106,611,185,090 Corporate Bonds Reksadana 66,000,000,000 - 1,023,000,000 67,023,000,000 - 67,023,000,000 Mutual Fund Diperdagangkan Trading Obligasi Pemerintah 205,966,560 - 27,784,188 233,750,748 - 233,750,748 Government Bonds Obligasi Korporasi ------Corporate Bonds Reksadana 25,596,084,599 - 14,650,000 25,610,734,599 - 25,610,734,599 Mutual Fund Jumlah-Rupiah 791,212,161,159 (6,028,062,246) 3,357,709,278 788,541,808,191 - 788,541,808,191 Total In Rupiah Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai ---impairment losses Jumlah-bersih 788,541,808,191 - 788,541,808,191 Total – Net

b. Berdasarkan jatuh tempo b By maturity 2011 2010 Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-Maturity Sampai dengan 1 bulan -- Until 1 month Lebih dari 1 s/d 3 bulan -- Over 1 – 3 months Lebih dari 3 s/d 12 bulan 322,018,594,978 - Over 3 – 12 months Lebih dari 12 bulan 279,047,200,000 589,063,137,754 Over 12 months Subtotal 601,065,794,978 589,063,137,754 Subtotal Tersedia untuk dijual Available-for-Sale Nilai wajar Fair value Sampai dengan 1 bulan -- Until 1 month Lebih dari 1 s/d 3 bulan -- Over 1 – 3 months Lebih dari 3 s/d 12 bulan 87,485,000,000 - Over 3 – 12 months Lebih dari 12 bulan 87,303,038,733 173,634,185,090 Over 12 months Subtotal 174,788,038,733 173,634,185,090 Subtotal Diperdagangkan Trading Sampai dengan 1 bulan -- Until 1 month Lebih dari 1 s/d 3 bulan 53,042,750,907 - Over 1 – 3 months Lebih dari 3 s/d 12 bulan 184,689,499,093 - Over 3 – 12 months Lebih dari 12 bulan - 25,844,485,347 Over 12 months Subtotal 237,732,250,000 25,844,485,347 Subtotal Jumlah Surat Berharga 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total marketable securities Cadangan Kerugian Penurunan Nilai --Allowance for impairment losses Jumlah - bersih 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total - net

270270 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. Surat Berharga (lanjutan) 7. Marketable Securities (continued) c. Berdasarkan transaksi dengan pihak-pihak berelasi dan pihak c. By related party and third party ketiga 2011 2010 Pihak berelasi -- Related parties Pihak ketiga 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Third parties Jumlah 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, tidak terdapat As of December 31, 2011 and 2010, there were no marketable transaksi surat-surat berharga dengan pihak-pihak berelasi. securities transactions with related parties.

d. Berdasarkan surat berharga pemerintah dan bukan pemerintah d. By government and non-government marketable securities

2011 2010 Jenis Type Surat berharga pemerintah 425,718,844,978 340,205,966,560 Government marketable securities Surat berharga bukan pemerintah 587,867,238,733 448,335,841,631 Non-government marketable securities Jumlah 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total Cadangan kerugian penurunan nilai --Allowance for impairment losses Jumlah - bersih 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total marketable securities-net

Rincian obligasi pemerintah adalah sebagai berikut : The details of government bonds are as follows : 31 Desember 2011 / December 31, 2011 Nilai nominal/ Suku bunga/ Nilai wajar/ Jatuh tempo/ Frekuensi pembayaran bunga/ Par value interest Fair value Maturity Frequency of interest payment

Obligasi suku bunga tetap / IFR 001 10,000,000,000 11.80 10,000,000,000 8/15/2012 6 bulan / months Fixed rate bonds FR 0054 150,000,000,000 4.55 184,689,499,093 12/1/2012 0 bulan / months FR 0027 50,000,000,000 4.75 53,042,750,907 2/23/2012 0 bulan / months 210,000,000,000 247,732,250,000

31 Desember 2010 / December 31, 2010 Nilai nominal/ Suku bunga/ Nilai wajar/ Jatuh tempo/ Frekuensi pembayaran bunga/ Par value interest Fair value Maturity Frequency of interest payment

Obligasi suku bunga tetap / IFR 001 10,000,000,000 11.80 10,000,000,000 8/15/2012 6 bulan / months Fixed rate bonds FR 28 204,000,000 10.00 233,750,748 8/15/2017 6 bulan / months 10,204,000,000 10,233,750,748

e. Berdasarkan peringkat peringkat e. By rating

Peringkat / Rating Nilai Wajar / Fair Value 2011 2010 2011 2010 Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-Maturity SBI -- 142,986,594,978 244,371,937,754 SBI SBI - Syariah -- 35,000,000,000 80,000,000,000 SBI - Sharia IFR 0001-Syariah -- 10,000,000,000 10,000,000,000 IFR 0001-Sharia PT. Bank Tabungan Negara idAA idA 50,000,000,000 50,000,000,000 PT. Bank Tabungan Negara PT. Bank Jabar Banten Tbk idAA- idA 50,000,000,000 50,000,000,000 PT. Bank Jabar Banten Tbk PT. Bank Mandiri Tbk idAA+ idA 25,000,000,000 25,000,000,000 PT. Bank Mandiri Tbk PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk AA(idn) idA 30,000,000,000 30,000,000,000 PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk PT. Bank DKI idA+ idBBB+ 19,941,000,000 19,941,000,000 PT. Bank DKI PT. Bank DKI idA idBBB 14,105,000,000 14,105,000,000 PT. Bank DKI

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 271271 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. Surat Berharga (lanjutan) 7. Marketable Securities (continued) e. Berdasarkan peringkat obligasi (lanjutan) e. By bond rating (continued)

PT. Bank Lampung idBBB idBBB 4,044,000,000 4,044,000,000 PT. Bank Lampung PT Bank Nagari idA - 15,000,000,000 - PT Bank Nagari PT Bank Sulselbar idA - 5,000,000,000 - PT Bank Sulselbar PT Bank DKI idA+ - 20,000,000,000 - PT Bank DKI PT Bank Tabungan Negara XV idAA - 20,000,000,000 - PT Bank Tabungan Negara XV PT Bank Sumut III idA+ - 20,000,000,000 - PT Bank Sumut III PT Bank Riau Kepri A(idn) - 18,000,000,000 - PT Bank Riau Kepri PT Bank NTT Seri C idA- - 20,000,000,000 - PT Bank NTT Seri C PT Bank Lampung I idA- - 10,370,000,000 - PT Bank Lampung I PT Bank Maluku Seri A -- 20,000,000,000 - PT Bank Maluku Seri A PT. BTPN AA-(idn) idA 5,000,000,000 5,000,000,000 PT. BTPN PT. Jasa Marga idA+ idA+ 6,001,200,000 6,001,200,000 PT. Jasa Marga PT. Telkom (Persero) idAAA idA+ 21,000,000,000 21,000,000,000 PT. Telkom (Persero) PT SMF idA+ idA+ 10,000,000,000 10,000,000,000 PT SMF PT SMF Seri A AA(idn) - 10,018,000,000 - PT SMF Seri A PT. BNI Securitas idBBB+ idBBB+ 19,600,000,000 19,600,000,000 PT. BNI Securitas Jumlah-Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 601,065,794,978 589,063,137,754 Total-Held to Maturity

Dippggerdagangkan Trading SBI Reverse Repo FR0054 - - 184,689,499,093 - SBI Reverse Repo FR0054 SBI Reverse Repo FR0027 - - 53,042,750,907 - SBI Reverse Repo FR0027 Surat Utang Negara 28 - B1 - 233,750,748 Surat Utang Negara 28 Sriwijaya FR 56 A - - - 25,610,734,599 Sriwijaya FR 56 A Jumlah-Diperdagangkan 237,732,250,000 25,844,485,347 Total-Trading

Tersedia untuk dijual Available for sale Surat Utang Negara 42 - - --Surat Utang Negara 42 Bank Panin 2B - idA 25,000,035,090 25,000,035,090 PT. Pan Indonesia Bank, Bank Panin II Subordinasi - idA 20,045,503,643 20,000,000,000 PT. Pan Indonesia Bank, PT. Bank DKI - idBBB 1,032,500,000 1,045,000,000 PT. Bank DKI PT. BPD Sulut idA- idA- 5,250,000,000 5,165,000,000 PT. BPD Sulut PT Bank NTT I Seri C idA- - 5,075,000,000 - PT Bank NTT I Seri C PT Bank NTT I Seri C idA- - 5,075,000,000 - PT Bank NTT I Seri C PT Bank NTT I Seri C idA- - 15,225,000,000 - PT Bank NTT I Seri C PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk - idA- - 25,000,000,000 PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk Dana Reksa II idA idA- - 67,023,000,000 Dana Reksa II PT. PLN XII SERI A idAA+ idA- - 15,975,000,000 PT. PLN XII SERI A PT. PLN XII SERI A idAA+ idA- - 3,195,000,000 PT. PLN XII SERI A PT. PLN XII SERI A idAA+ idA- - 4,260,000,000 PT. PLN XII SERI A PT. PLN XII SERI A idAA+ idA- - 3,195,000,000 PT. PLN XII SERI A PT. Jasa Marga idAA idA- - 2,265,690,000 PT. Jasa Marga PT. Jasa Marga idAA idA- 98,085,000,000 1,510,460,000 PT. Jasa Marga Jumlah-Tersedia untuk dijual 174,788,038,733 173,634,185,090 Total-Available for sale Jumlah 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total Cadangan Kerugian Penurunan Nilai --Allowance for Jumlah - bersih 1,013,586,083,711 788,541,808,191 Total - net

272272 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. Surat Berharga (lanjutan) 7. Marketable Securities (continued)

e. Berdasarkan peringkat obligasi (lanjutan) e. By bond rating (continued)

*) Informasi peringkat diberikan oleh lembaga pemeringkat yang *) Rating information was given by rating institution which recognised diakui Bank Indonesia seperti Pefindo. by Bank Indonesia such as Pefindo.

f. Berdasarkan Jatuh Tempo dan Tingkat Bunga f. Based on maturity and rates

2011 2010 Jangka waktu Maturity period Sertifikat Bank Indonesia 273 hari / days 135-174 hari / days Bank Indonesia Certificate Obligasi 1-10 tahun / years 2-15 tahun / years Bonds Surat Utang Negara 21 hari / days - 7 tahun / years 4-10 tahun / years Government Debenture Debt

Tingkat bunga rata-rata per tahun %%Average interest rate per year Sertifikat Bank Indonesia 7,30 - 7,35 5,25 - 5,70 Bank Indonesia Certificate Obligasi 8,20 - 13,00 10,00 - 11,80 Bonds Surat Utang Negara 4,55 - 11,80 8,75 - 13,00 Government Debenture Debt

g. Cadangan kerugian penurunan nilai g. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai The changes in the allowance for impairment losses are as follows: berikut:

2011 2010

Saldo awal tahun - 5,714,762,040 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (lihat Catatan 26.b) - (5,714,762,040) SFAS 55 (Revised 2006) (refer to Note 26.b) Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan (lihat Catatan 26.a) --the year (refer to Note 26.a) Selisih kurs penjabaran --Exchange rate difference Saldo akhir tahun --Balance at end of the year

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, tidak terdapat surat-surat As at December 31, 2011 and 2010, there were no impairment in berharga yang mengalami penurunan nilai. respect of marketable securities.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 273273 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan 8. Loans

a. Jenis Kredit a. Type Of Loans 2011 Dalam Perhatian Lancar / khusus / Kurang Lancar / Diragukan / Macet / Jumlah / Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total Pihak berelasi Related Parties Modal kerja 1,421,091,266 - - - - 1,421,091,266 Working Capital Investasi 54,667,385 - - - - 54,667,385 Investmenrs Konsumsi 289,937,553 - - - - 289,937,553 Consumer Karyawan ------Employee Program Pemerintah ------Government Program

Jumlah 1,765,696,204 - - - - 1,765,696,204 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (149,382,063) - - - - (149,382,063) losses Jumlah Kredit Pihak berelasi 1,616,314,141 - - - - 1,616,314,141 Total Loan Related parties Pihak Ketiga Third parties Modal kerja 1,132,828,860,023 35,216,675,432 2,897,626,620 2,297,434,023 49,540,552,267 1,222,781,148,365 Working Investasi 1,551,514,406,956 32,707,996,614 - - 55,966,364,985 1,640,188,768,555 Investmenrs Konsumsi 5,399,655,298,527 8,063,797,230 2,075,566,840 1,099,037,744 7,375,388,371 5,418,269,088,712 Consumption Karyawan 27,834,041,014 18,810,181 - - 19,184,542 27,872,035,737 Employee Program Pemerintah ------Government Jumlah 8,111,832,606,520 76,007,279,457 4,973,193,460 3,396,471,767 112,901,490,165 8,309,111,041,369 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (114,072,062,865) (1,456,026,443) (148,703,822) (66,620,562) (91,835,667,510) (207,579,081,202) losses Jumlah Kredit Pihak Ketiga 7,997,760,543,655 74,551,253,014 4,824,489,638 3,329,851,205 21,065,822,655 8,101,531,960,167 Total Loan Third Parties

Jumlah Kredit 7,999,376,857,796 74,551,253,014 4,824,489,638 3,329,851,205 21,065,822,655 8,103,148,274,308 Total Loans

2010 Dalam Perhatian Lancar / khusus / Kurang Lancar / Diragukan / Macet / Jumlah / Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total Pihak berelasi Related Parties Modal kerja 752,439,262 - - - - 752,439,262 Working Capital Investasi 23,164,166,661 - - - - 23,164,166,661 Investmenrs Konsumsi 1,178,214,810 - - - - 1,178,214,810 Consumer Karyawan ------Employee Program Pemerintah ------Government Program

Jumlah 25,094,820,733 - - - - 25,094,820,733 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai ------losses Jumlah Kredit Pihak Total Loan Related berelasi 25,094,820,733 - - - - 25,094,820,733 parties Pihak Ketiga Third parties Modal kerja 787,062,257,753 2,154,672,174 820,694,305 188,000,000 54,687,192,291 844,912,816,523 Working Investasi 1,281,512,913,813 16,428,574,432 566,336,009 19,977,862 27,709,604,308 1,326,237,406,424 Investmenrs Konsumsi 4,347,194,808,980 9,540,838,852 448,041,556 924,356,913 2,995,382,995 4,361,103,429,296 Consumption Karyawan 64,167,692,623 9,413,112 - - - 64,177,105,735 Employee Program Pemerintah 12,717,327,441 32,438,690 - 1,537,697 72,754,201 12,824,058,029 Government Jumlah 6,492,655,000,610 28,165,937,260 1,835,071,870 1,133,872,472 85,464,933,795 6,609,254,816,007 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (127,860,641,031) (696,160,669) (113,931,631) (35,479,403) (79,674,506,705) (208,380,719,439) losses Jumlah Kredit Pihak Ketiga 6,364,794,359,579 27,469,776,591 1,721,140,239 1,098,393,069 5,790,427,090 6,400,874,096,568 Total Loan Third Parties

Jumlah Kredit 6,389,889,180,312 27,469,776,591 1,721,140,239 1,098,393,069 5,790,427,090 6,425,968,917,301 Total Loans

274274 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued)

a. Jenis Kredit (lanjutan) a. Type Of Loans (continued)

Tingkat bunga rata-rata per tahun adalah sebagai berikut : Average interest rate per year is follows : 2011 2010 Modal kerja 11.91% 12.31% Working capital Investasi 13.75% 11.46% Investments Konsumsi 10.75% 19.88% Consumption Karyawan 9.00% 14.75% Employee Program pemerintah 0.00% 0.00% Government Program

b. Berdasarkan Sektor Ekonomi b. By Economic Sectors

2011 Dalam Perhatian Lancar / khusus / Kurang Lancar / Diragukan / Macet / Jumlah / Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total Pihak berelasi Related Parties Pertanian,perburuhan, dan Agriculture, labor, agriculture sarana pertanian 554,284,781 - - - - 554,284,781 facilities Pertambangan ------Mining Industri pengolahan ------Manufacturing Listrik, gas, dan air ------Electricity, gas and water Konstruksi 397,188,388 - - - - 397,188,388 Construction Perdagangan, restoran, dan hotel ------Trading, restaurant, and hotel Transportasi, pergudangan, Transportation, warehouse dan komunikasi ------and communication Jasa dunia usaha ------Business services Jasa pelayanan sosial 524,285,482 - - - - 524,285,482 Social services Lain-lain 289,937,553 - - - - 289,937,553 Others Jumlah 1,765,696,204 - - - - 1,765,696,204 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (149,382,063) - - - - (149,382,063) losses Jumlah Kredit Pihak Total Loan Related berelasi 1,616,314,141 - - - - 1,616,314,141 parties Pihak Ketiga Third parties Pertanian,perburuhan, dan Agriculture, labor, agriculture sarana pertanian 595,581,167,045 30,651,309,920 7,899,976 179,062,736 13,444,505,702 639,863,945,379 facilities Pertambangan 19,912,613,870 - - - 110,206,900 20,022,820,770 Mining Industri pengolahan 174,144,277,548 - - - 11,399,413,089 185,543,690,637 Manufacturing Listrik, gas, dan air 350,543,529,181 - 727,377,613 - 868,842,498 352,139,749,292 Electricity, gas and water Konstruksi 837,179,986,526 34,411,007,467 935,810,164 - 27,347,268,390 899,874,072,547 Construction Perdagangan, restoran, dan Trading, restaurant, and hotel hotel 179,855,149,705 2,310,619,072 1,250,000 - 6,699,127,113 188,866,145,890 Transportasi, pergudangan, Transportation, warehouse dan komunikasi 30,239,849,521 551,735,587 1,225,288,867 - 3,106,151,390 35,123,025,365 and communication Jasa dunia usaha 469,261,977,639 - - 2,098,217,222 42,496,822,500 513,857,017,361 Business services Jasa pelayanan sosial 26,868,114,977 - - 20,154,065 34,579,670 26,922,848,712 Social services Lain-lain 5,428,245,940,508 8,082,607,411 2,075,566,840 1,099,037,744 7,394,572,913 5,446,897,725,416 Others Jumlah 8,111,832,606,520 76,007,279,457 4,973,193,460 3,396,471,767 112,901,490,165 8,309,111,041,369 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (114,072,062,865) (1,456,026,443) (148,703,822) (66,620,562) (91,835,667,510) (207,579,081,202) losses Jumlah Kredit Pihak Ketiga 7,997,760,543,655 74,551,253,014 4,824,489,638 3,329,851,205 21,065,822,655 8,101,531,960,167 Total Loan Third Parties

Jumlah Kredit 7,999,376,857,796 74,551,253,014 4,824,489,638 3,329,851,205 21,065,822,655 8,103,148,274,308 Total Loans

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 275275 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued)

b. Berdasarkan Sektor Ekonomi (lanjutan) b. By Economic Sectors (continued)

2010 Dalam Perhatian Lancar / khusus / Kurang Lancar / Diragukan / Macet / Jumlah / Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total Pihak berelasi Related Parties Pertanian, perburuhan, dan Agriculture, labor, agriculture sarana pertanian ------facilities Pertambangan ------Mining Industri pengolahan ------Manufacturing Listrik, gas, dan air 16,000,000,000 - - - - 16,000,000,000 Electricity, gas and water Konstruksi ------Construction Perdagangan, restoran, dan hotel 752,439,262 - - - - 752,439,262 Trading, restaurant, and hotel Transportasi, pergudangan, Transportation, warehouse dan komunikasi ------and communication Jasa dunia usaha ------Business services Jasa pelayanan sosial ------Social services Lain-lain 8,342,381,471 - - - - 8,342,381,471 Others

Jumlah 25,094,820,733 - - - - 25,094,820,733 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai ------losses Jumlah Kredit Pihak Total Loan Related berelasi 25,094,820,733 - - - - 25,094,820,733 parties Pihak Ketiga Third parties Pertanian,perburuhan, dan Agriculture, labor, agriculture sarana pertanian 453,103,642,495 269,915,409 895,816,998 188,000,000 19,289,689,170 473,747,064,072 facilities Pertambangan 4,832,042,936 - - - 244,231,872 5,076,274,808 Mining Industri pengolahan 164,998,667,100 - - 19,977,862 12,922,334,782 177,940,979,744 Manufacturing Listrik, gas, dan air 181,870,142,495 - - - 503,030,362 182,373,172,857 Electricity, gas and water Konstruksi 856,098,326,177 - 488,269,536 - 37,100,000,546 893,686,596,259 Construction Perdagangan, restoran, dan hotel 74,774,587,494 18,526,559 - - 8,763,024,208 83,556,138,261 Trading, restaurant, and hotel Transportasi, pergudangan, Transportation, warehouse dan komunikasi 10,956,682,443 2,102,226,047 - - 3,166,846,854 16,225,755,344 and communication Jasa dunia usaha 302,857,775,868 16,739,804,819 - - 284,050,852 319,881,631,539 Business services Jasa pelayanan sosial 36,000,712,450 34,745,437 - - 220,758,625 36,256,216,512 Social services Lain-lain 4,407,162,421,152 9,000,718,989 450,985,336 925,894,610 2,970,966,524 4,420,510,986,611 Others

Jumlah 6,492,655,000,610 28,165,937,260 1,835,071,870 1,133,872,472 85,464,933,795 6,609,254,816,007 Total Cadangan kerugian Allowance for impairment penurunan nilai (127,860,641,031) (696,160,669) (113,931,631) (35,479,403) (79,674,506,705) (208,380,719,439) losses Jumlah Kredit Pihak Ketiga 6,364,794,359,579 27,469,776,591 1,721,140,239 1,098,393,069 5,790,427,090 6,400,874,096,568 Total Loan Third Parties

Jumlah Kredit 6,389,889,180,312 27,469,776,591 1,721,140,239 1,098,393,069 5,790,427,090 6,425,968,917,301 Total Loans

276276 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued)

c. Jangka Waktu c. By Period

Klasifikasi kredit berdasarkan perjanjian kredit dan sisa umur jatuh Loans classification based on loan agreement and the remaining dengan saat jatuh tempo adalah sebagai berikut: maturity period up to the maturity dates are as follows:

Berdasarkan periode perjanjian kredit By loan agreement period 2011 2010 Sampai dengan 1 tahun 829,419,960,969 770,734,170,660 Until 1 year Lebih dari 1 s/d 2 tahun 377,396,355,840 79,451,633,764 Over 1 – 2 year Lebih dari 2 s/d 5 tahun 668,640,432,816 1,207,173,388,024 Over 2 – 5 year Lebih dari 5 tahun 6,435,419,987,948 4,576,990,444,292 Over 12 year Jumlah 8,310,876,737,573 6,634,349,636,740 Total Cadangan kerugian penurunan nilai (207,728,463,265) (208,380,719,439) Allowance for impairment losses Jumlah kredit-bersih 8,103,148,274,308 6,425,968,917,301 Total loans-net

Berdasarkan sisa umur jatuh tempo By remaining maturity 2011 2010 Sampai dengan 1 tahun 1,213,879,354,551 931,244,101,302 Until 1 year Lebih dari 1 s/d 2 tahun 282,998,279,824 159,182,126,528 Over 1 – 2 year Lebih dari 2 s/d 5 tahun 1,843,522,558,552 1,575,631,613,363 Over 2 – 5 year Lbihdi5thLebih dari 5 tahun 4, 970, 476, 544, 646 3, 968, 291, 795, 547 O12Over 12 year Jumlah 8,310,876,737,573 6,634,349,636,740 Total Cadangan kerugian penurunan nilai (207,728,463,265) (208,380,719,439) Allowance for impairment losses Jumlah kredit-bersih 8,103,148,274,308 6,425,968,917,301 Total loans-net

d. Informasi signifikan lainnya sehubungan dengan kredit yang d. Other significant information direct with credit are as follows : diberikan adalah sebagai berikut:

Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk kredit kepada Pihak berelasi- The average annual interest rate for related parties-note 31 on catatan 31 pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing- December 31, 2011 and 2010 are 11,53 % and 13,21%, while masing sebesar 11,53% dan 13,21%, sedangkan tingkat bunga rata- average interest rate annually for third parties on December 31, rata per tahun untuk pihak ketiga pada tanggal 31 Desember 2011 2011 and 2010 are 11,53 % and 17,2%. dan 2010, masing-masing sebesar 17,39% dan 17,2% .

Kredit modal kerja berjangka waktu 1 tahun, kredit invetasi berjangka Working capital loans have term ranging 1 year, investment loan waktu 1 tahun sampai dengan 12 tahun, kredit konsumsi berjangka with term ranging 1 year to 12 year, consumption loan with term waktu maksimal 20 tahun, kredit karyawan berjangka waktu antara 3 maximum 20 year, employee loan with term ranging 3 years to 20 tahun sampai dengan 20 tahun dan kredit program pemerintah years and governmental program loan have term ranging 1 year to berjangka waktu antara 1 tahun sampai dengan 15 tahun. 15 year.

Kredit kepada pihak berelasi dilakukan atau tidak dilakukan dengan Credit with related parties with or without requirement and normal persyaratan dan kondisi normal sebagaimana dilakukan dengan condition, as third parties (note 31). pihak ketiga (catatan 31).

Jumlah kredit sindikasi yang diberikan oleh Bank per tanggal 31 Total syndicated loans of the Bank amounting as of December 31, Desember 2011 dan 2010 adalah masing-masing sebesar 2011 and 2010 are Rp350.111.479.216 and Rp194.126.485.421 Rp350.111.479.216 dan Rp194.126.485.421. respectively.

Keikutsertaan Bank sebagai anggota sindikasi dengan persentase The participation of the Bank as a member of the syndication loan on penyertaan berkisar antara 0% sampai dengan 0% pada tahun 2011 2011 and 2010, range from 0% to 0% and ranged from 2,49% to dan 2,49% sampai dengan 10,88% pada tahun 2010. 10,88% on 2010 of total syndicated loans.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 277 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued) d. Informasi signifikan lainnya sehubungan dengan kredit yang d. Other significant information direct with credit are as follows: diberikan adalah sebagai berikut: (lanjutan) (continued) Sampai dengan tanggal 31 Desember 2011, bank telah melakukan Up to December 31, 2011, bank has restructured its loan total restrukturisasi kredit sebesar Rp56.776.591.630 sedangkan sampai Rp56.776.591.630 and up to December 31, 2010 bank restructed dengan tanggal 31 Desember 2010 telah direstrukturisasi kredit totaling Rp20.560.000.000. sebesar Rp 20.560.000.000.

Kredit yang diberikan pada umumnya dijamin dengan agunan yang Loans are generally collateralized by registered mortgages, powers diikat dengan hak tanggungan atau surat kuasa untuk menjual, of attorney to mortgage or sell pledged assets, time deposits or other deposito berjangka atau jaminan lain. guarantees.

e. Berdasarkan kolektibilitas sesuai Peraturan Bank Indonesia e. By collectibility as per Bank Indonesia Regulation

Kolektibilitas kredit pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Credit collectibility as of December 31, 2011 and 2010 based on berdasarkan kriteria Peraturan Bank Indonesia No. 9/6/PBI/2007 Bank Indonesia Regulation No. 9/6/PBI/2007 dated March 30, 2007 tanggal 30 Maret 2007 adalah sebagai berikut: are as follow: 31 Desember 2011 / December 31, 2011 Cadangan Kerugian Persentase/ Jumlah/ Penurunan Nilai / Jumlah/ Percentage Total Impairment Value Total % Rp Rp Rp Klasifikasi Risiko Kredit Loan Risk Classification Lancar 97.63% 8,113,598,302,724 (114,221,444,928) 7,999,376,857,796 Current Dalam perhatian khusus 0.91% 76,007,279,457 (1,456,026,443) 74,551,253,014 Special mention Kurang lancar 0.06% 4,973,193,460 (148,703,822) 4,824,489,638 Substandard Diragukan 0.04% 3,396,471,767 (66,620,562) 3,329,851,205 Doubtful Macet 1.36% 112,901,490,165 (91,835,667,510) 21,065,822,655 Loss Jumlah 100.00% 8,310,876,737,573 (207,728,463,265) 8,103,148,274,308 Total

31 Desember 2010 / December 31, 2010 Cadangan Kerugian Persentase/ Jumlah/ Penurunan Nilai / Jumlah/ Percentage Total Impairment Value Total % Rp Rp Rp Klasifikasi Risiko Kredit Loan Risk Classification Lancar 98.24% 6,517,749,821,343 (127,860,641,031) 6,389,889,180,312 Current Dalam perhatian khusus 0.42% 28,165,937,260 (696,160,669) 27,469,776,591 Special mention Kurang lancar 0.03% 1,835,071,870 (113,931,631) 1,721,140,239 Substandard Diragukan 0.02% 1,133,872,472 (35,479,403) 1,098,393,069 Doubtful Macet 1.29% 85,464,933,795 (79,674,506,705) 5,790,427,090 Loss Jumlah 100.00% 6,634,349,636,740 (208,380,719,439) 6,425,968,917,301 Total

278278 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued) f. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, rincian kredit f. As of December 31, 2011 and 2010, listing of non performing bermasalah menurut sektor ekonomi adalah sebagai berikut: loan based on economic sector are as follow:

2011 2010 Pertanian, perburuhan, dan sarana 13,631,468,414 20,373,506,168 Agriculture, labor, agriculture facilities pertanian Pertambangan 110,206,900 244,231,872 Mining Industri pengolahan 11,399,413,089 12,942,312,644 Manufacturing Listrik, gas, dan air 1,596,220,111 503,030,362 Electricity, gas and water Konstruksi 28,283,078,554 37,588,270,082 Construction Perdagangan, restoran, dan hotel 6,700,377,113 8,763,024,208 Trading, restaurant, and hotel Pengangkutan, pergudangan Transportation, warehouse dan komunikasi 4,331,440,257 3,166,846,854 and communication Jasa dunia usaha 44,595,039,722 284,050,852 Business services Jasa pelayanan sosial 54,733,735 220,758,625 Social services Lain-lain 10,569,177,497 4,347,846,470 Others Jumlah 121,271,155,392 88,433,878,137 Total Cadangan kerugian penurunan nilai (92,050,991,894) (79,823,917,739) Allowance for impairment losses Jumlah kredit bermasalah Total Non Performing Loan berdasarkan sektor ekonomi 29,220,163,498 8,609,960,398 Based on Economic Sector

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, kredit yang telah As of December 31, 2011 and 2010, loan has stop load of interest in dihentikan pembebanan bunganya secara akrual masing-masing accrual are Rp120.405.155.490 and Rp100.402.507.242, respectively. sebesar Rp120.405.155.490 dan Rp100.402.507.242. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, rasio kredit bermasalah As of December 31, 2011 and 2010, ratio non performing loan to credit terhadap jumlah kredit yang diberikan (NPL) gross dan net masing- (NPL) gross and net are 1,46% and 0,35% and 1,33% and 0,13%, masing sebesar 1,46% dan 0,35% serta 1,33% dan 0,13%. respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, tidak terdapat As of December 31, 2011 and 2010 there are no loans which exceded or pelanggaran maupun pelampauan terhadap ketentuan Batas penalty the legal lending limit (BMPK) as required. Maksimum Pemberian Kredit (BMPK).

g. Cadangan kerugian penurunan nilai g. Allowance for impairment losses Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai The changes in the allowance for impairment losses are as follows : berikut: 2011 2010 Saldo awal tahun 208,380,719,439 154,508,341,705 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (lihat Catatan 26b) - (168,931,469,053) SFAS 55 (Revised 2006) (refer to Note 26.b) Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan 175,457,191,868 227,929,292,716 the year Pendapatan bunga yang akan diterima atas pinjaman yang diberikan yang Accrued Interest for impaired mengalami penurunan nilai Loans and adjustment dan penyesuaian dalam tahun berjalan (172,245,913,752) (14,279,827,628) during the year Penerimaan kembali pinjaman yang diberikan yang telah dihapus bukukan 5,302,206,500 14,351,477,488 Bad debt recoveries Penghapusan selama tahun berjalan (9,165,740,790) (5,197,095,789) Write-offs during the year Selisih kurs penjabaran --Exchange rate difference Saldo akhir tahun 207,728,463,265 208,380,719,439 Balance at end of the year

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 279 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued)

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian Management believe the allowance for impairment losses is adequate to penurunan nilai yang dibentuk cukup untuk menutup kerugian yang cover possible losses arising from uncollectible loans. mungkin timbul akibat tidak tertagihnya pinjaman yang diberikan.

h. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai pinjaman yang h. Movements of allowance for impairment loan losses diberikan. Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai The changes in the allowance for impairment losses are as follows: berikut: 2 0 1 1 Individual / Kolektif / Jumlah / Individual Collective Total Saldo awal tahun 78,533,383,463 129,847,335,976 208,380,719,439 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (Catatan 35) ---SFAS 55 (Revised 2006) (Note 35) Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan (Catatan 26) 33,895,676,061 141,561,515,807 175,457,191,868 the year (Note 26) Pendapatan bunga yang akan diterima atas pinjaman yang diberikan yang Accrued Interest for impaired mengalami penurunan nilai (16,184,316,970) (156,061,596,782) (172,245,913,752) Loans Penerimaan kembali pinjaman yang telah dihapusbukukan 5,302, 206,5 00 -5,302, 206,5 00 BddbtBad debt recover ies Penghapusan selama tahun berjalan (9,165,740,790) - (9,165,740,790) Write-offs during the year Selisih kurs penjabaran ---Exchange rate difference Saldo akhir tahun 92,381,208,264 115,347,255,001 207,728,463,265 Balance at end of the year

2 0 1 0 Individual / Kolektif / Jumlah / Individual Collective Total Saldo awal tahun 91,574,856,639 62,933,485,066 154,508,341,705 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal sehubungan Adjustment to opening balance dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (Catatan 35) (91,574,856,639) (62,933,485,066) (154,508,341,705) SFAS 55 (Revised 2006) (Note 35) Penyisihan / (Pemulihan) selama Allowance/(reversal) during tahun berjalan (Catatan 26) 98,081,956,740 129,847,335,976 227,929,292,716 the year (Note 26) Pendapatan bunga yang akan diterima atas pinjaman yang diberikan yang Accrued Interest for impaired mengalami penurunan nilai --- Loans Penerimaan kembali pinjaman yang telah dihapusbukukan (14,351,477,488) - (14,351,477,488) Bad debt recoveries Penghapusan selama tahun berjalan (5,197,095,789) - (5,197,095,789) Write-offs during the year Selisih kurs penjabaran ---Exchange rate difference Saldo akhir tahun 78,533,383,463 129,847,335,976 208,380,719,439 Balance at end of the year

i. Pinjaman yang diberikan yang dihapus-bukukan i. Loans written-off 2011 2010

Saldo awal tahun 135,668,201,313 144,822,583,012 Balance at beginning of the year Penerimaan kembali selama tahun berjalan (5,302,206,500) (14,351,477,488) Recovery during the year Penghapusan selama tahun berjalan 9,165,740,790 5,197,095,789 Write-offs during the year Hapus tagih -- Claims written-off Saldo akhir tahun 139,531,735,603 135,668,201,313 Balance at end of the year

280 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. Kredit yang diberikan (lanjutan) 8. Loans (continued)

Informasi pokok lainnya sehubungan dengan pinjaman yang Other significant information relating to loans. diberikan. Pada tanggal 5 Oktober 2006, Bank Indonesia mengeluarkan peraturan On October 5, 2006, Bank Indonesia issued regulation No. 8/13/PBI/2006 No. 8/13/PBI/2006 tentang ”Batas Maksimum Pemberian Kredit Bank relating to the ”Legal Lending Limit for Commercial Banks”. This Umum”. Peraturan tersebut menetapkan batas maksimum penyediaan regulation requires the maximum lending limit to one non-related party dana kepada satu peminjam yang bukan merupakan pihak terkait tidak borrower not to exceed 20% of the Bank’s capital (December 31, 2011: melebihi 20% dari modal Bank (31 Desember 2011: Rp 283,487.75, 31 Rp283,487.75, December 31, 2010: Rp183.355,80. This regulation also Desember 2010: Rp183.355,80). Peraturan tersebut juga menetapkan requires the maximum lending limit to non-related party groups of batas maksimum penyediaan dana kepada satu kelompok peminjam yang borrower not to exceed 25% of the Bank’s capital (December 31, 2011: bukan pihak terkait tidak melebihi 25% dari modal Bank (31 Desember Rp226,790.20, December 31, 2010: Rp.229.194,75). 2011: Rp226,790.20, 31 Desember 2010: Rp.229.194,75).

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Bank tidak melampaui As at December 31, 2011 and 2010, the Bank did not exceed or breach ataupun melanggar Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) kepada its Legal Lending Limit (LLL) to related and third parties. pihak terkait dan pihak ketiga.

Pinjaman yang diberikan kepada karyawan Bank terdiri dari pinjaman Loans to Bank’s employees consist of motor vehicle loans, housing loans yang diberikan untuk pembelian kendaraan, rumah dan keperluan lainnya and loans for other purposes with various loan terms; repayment of which dengan berbagai jangka waktu yang pelunasannya dilakukan melalui will be effected through monthly salary deductions. pemotongan gaji setiap bulan.

9. PtPenyertaan 9. Investments

Akun ini terdiri dari: This account consist of : 2011 2010 Persentase Persentase kepemilikan/ kepemilikan/ Percentage of Percentage of Jumlah / Total ownership Jumlah / Total ownership Metode biaya Cost method PT. Sarana Sumsel Ventura 1,250,000,000 15.96% 1,250,000,000 15.96% PT. Sarana Sumsel Ventura Jumlah 1,250,000,000 1,250,000,000 Dikurangi penyisihan kerugian (1,250,000,000) (1,250,000,000) Less Allowance for possible losses Bersih -- Net

Metode pencatatan untuk penyertaan dilakukan dengan metode biaya Investment in the associated company is recorded using the cost method (cost method ) dengan kepemilikan di bawah 20 persen. with the ownership less than 20 percent.

Penyertaan sementara dalam rangka restrukturisasi kredit dicatat dengan Temporary investment of the bank in order of loans restructuring is using metode biaya, dan saldo per 31 Desember 2011 dan 2010 adalah nihil. the cost method, and balances as of December 31, 2011 and 2010 are nil. Perubahan penyisihan kerugian penyertaan saham adalah sebagai Changes of allowances for possible losses are as follows: berikut: 2011 2010

Saldo awal tahun 1,250,000,000 1,250,000,000 Balance at beginning of the year Penyisihan (pemulihan) tahun berjalan --Provision (reversal) during the year Saldo akhir tahun 1,250,000,000 1,250,000,000 Balance at ending year

Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai Management believes that allowance for impairment losses for penyertaan saham yang telah dibentuk adalah cukup untuk menutup investment of shares is adequate to cover possible losses that might kerugian yang mungkin timbul pada penyertaan saham. arise from investment of shares.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 281281 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. Aset Tetap 10. Fixed Assets

31 Desember 2011 / December 31, 2011 Penambahan / Pelepasan / Additions Disposal Saldo Awal reklasifikasi / reklasifikasi / Saldo akhir / Beginning Balance Reclassification Reclassification Ending Balance Harga perolehan Acquisition cost Hak atas tanah 60,206,012,499 5,747,683,369 - 65,953,695,868 Landrights Bangunan 74,963,892,189 186,039,826,454 - 261,003,718,643 Buildings Rumah dinas 13,658,499,722 141,558,000 - 13,800,057,722 Official house Kendaraan 5,931,706,151 387,670,625 1,181,773,576 5,137,603,200 Vehicles Inventaris kantor 257,664,047,058 73,987,932,398 - 331,651,979,456 Office furniture Inventaris Official houses Rumah Dinas 3,449,038,755 957,981,675 - 4,407,020,430 furnitures and fixtures 415,873,196,374 267,262,652,521 1,181,773,576 681,954,075,319 Akumulasi Penyusutan Accumulated depreciation Bangunan 15,436,139,091 5,146,081,017 - 20,582,220,108 Buildings Rumah dinas 3,188,881,673 640,983,680 - 3,829,865,353 Official house Kendaraan 5,395,256,071 379,499,630 1,181,773,576 4,592,982,125 Vehicles Inventaris kantor 187,672,745,593 35,117,873,716 - 222,790,619,309 Office furniture Inventaris Official houses Rumah Dinas 2,637,037,811 483,244,119 - 3,120,281,930 furnitures and fixtures 214,330,060,239 41,767,682,162 1,181,773,576 254,915,968,825 Nilai buku bersih 201,543,136,135 427,038,106,494 Net book value

31 Desember 2010 / December 31, 2010 Penambahan / Pelepasan / Additions Disposal Saldo Awal reklasifikasi / reklasifikasi / Saldo Akhir / Beginning Balance Reclassification Reclassification Ending Balance Harga perolehan Acquisition cost Hak atas tanah 53,782,739,499 6,426,868,000 3,595,000 60,206,012,499 Landrights Bangunan 67,120,036,777 8,361,928,134 518,072,722 74,963,892,189 Buildings Rumah dinas 13,407,942,721 250,557,001 - 13,658,499,722 Official house Kendaraan 5,850,928,713 80,777,438 - 5,931,706,151 Vehicles Inventaris kantor 227,544,868,823 30,124,625,335 5,447,100 257,664,047,058 Office furniture Inventaris Official houses Rumah Dinas 2,973,416,552 475,622,203 - 3,449,038,755 furnitures and fixtures 370,679,933,085 45,720,378,111 527,114,822 415,873,196,374 Akumulasi Penyusutan Accumulated depreciation Bangunan 12,228,036,266 3,436,433,307 228,330,482 15,436,139,091 Buildings Rumah dinas 2,554,149,557 634,732,116 - 3,188,881,673 Official house Kendaraan 5,165,083,493 230,172,578 - 5,395,256,071 Vehicles Inventaris kantor 156,101,125,447 31,576,417,244 4,797,098 187,672,745,593 Office furniture Inventaris Official houses Rumah Dinas 2,290,096,662 346,941,149 - 2,637,037,811 furnitures and fixtures 178,338,491,425 36,224,696,394 233,127,580 214,330,060,239 Nilai buku bersih 192,341,441,660 201,543,136,135 Net book value

Penyusutan yang dibebankan pada beban umum dan administrasi Depreciation expense of fixed assets are charged to general and adalah sebesar Rp41.767.682.162 dan Rp36.224.696.394 pada tahun- administrative expense for the years ended December 31, 2011 and tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010. 2010, amounted to Rp41.767.682.162 and Rp36.224.696.394

282 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. Aset Tetap (lanjutan) 10. Fixed Assets (continued)

Aset tetap, kecuali tanah, pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Fixed assets, except for land, on December 31, 2011 and 2010 are diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan gempa bumi kepada PT insured against fire and earthquake with amounts insured to PT Asuransi Asuransi Bangun Askrida dengan jumlah pertanggungan masing- Bangun Askrida amounting to Rp131.832.228.176 and masing sebesar Rp131.832.228.176 dan Rp121.722.920.027. PT Rp121.722.920.027, respectively. PT Asuransi Bangun Askrida doesn’t Asuransi Bangun Askrida bukan merupakan pihak berelasi dengan have a related parties with Bank. Management believes that the Bank. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut insurance coverage is adequate to cover posibble losses. telah memadai untuk menutup kemungkinan terjadi kerugian.

Penjualan aset tetap selama tahun 2011 dan 2010 masing-masing Sales of fixed assets for the years ended 2011 and 2010 are sebesar Rp194.108.832 dan Rp410.000.000, dengan nilai buku Rp194.108.832 and Rp410.000.000 , book value each are Rp20 and masing-masing sebesar Rp 20 dan Rp255.561.078, serta Rp255.561.078, also resulted profit of sales on fixed assets each are menghasilkan keuntungan penjualan masing-masing sebesar Rp194.108.832 and Rp154.438.922 and recorded at Non Operating Rp194.108.832 dan Rp154.438.922 yang dicatat pada akun Income (Expense) (note 29 ). Pendapatan (Beban) Non Operasional – Bersih (catatan 29).

Pada tahun 2011, saldo aset tetap yang terdiri dari bangunan dan In 2011, the fixed assets balance which include land and buildings of inventaris kantor direklasifikasi dari akun aset lain-lain, masing-masing Rp174.889.777.568 and Rp 46.676.229.930 was reclassified from other sebesar Rp174.889.777.568 dan Rp46.676.229.930. Tidak terdapat assets. There was no fixed assets balance which was reclassified from saldo aset tetap yang direklasifikasikan dari akun aset lain-lain pada other assets in 2010. tahun 2010.

Berdasarkan penelaahan aset tetap secara individual pada akhir Based on individual reviewed of fixed asset at the end of the year, tahun, manajemen Bank berpendapat bahwa tidak ada indikasi management believes that there’s no indication for impairment of fixed penurunan nilai aset tetap yang dimiliki oleh Bank. assets.

11. Aset Lain-lain 11. Other Assets

2011 2010

Pendapatan yang masih akan diterima 77,048,037,946 26,996,503,696 Accrued revenue Tagihan lain-lain 8,967,650,567 27,034,965,165 Other billings Biaya dibayar dimuka 8,967,842,554 6,893,720,432 Prepaid expenses Persekot 63,470,713,625 33,485,829,785 Advances Persekot dividen 101,782,273,163 79,123,283,100 Dividend Advances Bangunan dalam penyelesaian 38,966,423,131 146,817,299,719 Construction in progress Hak pakai atas tanah dan gedung 3,882,549,171 4,134,390,198 Land and building usement right Persediaan alat tulis kantor 4,113,698,874 3,701,742,169 Stationary Rupa-rupa aset lainnya 5,922,310,262 3,095,048,724 Other assets Jumlah 313,121,499,291 331,282,782,988 Total

Seluruh aset lain-lain dalam mata uang rupiah. Dalam jumlah tagihan lain- Entire other assets in rupiah currency. In total of interest receivable are lain termasuk piutang bunga atas surat-surat berharga yang dimiliki including the interest receivable of securities had a total sebesar Rp10.205.169.948 per 31 Desember 2011 dan sebesar Rp10.205.169.948 as of December 31, 2011 and Rp6.811.593.141 as of Rp6.811.593.141 per 31 Desember 2010. December 31, 2010.

Bangunan dalam penyelesaian per 31 Desember 2010 sebesar 70,56% Construction in progress as at December 31, 2011 is 70,56% from project dari nilai proyek, dan telah diselesaikan 100% dalam tahun 2011. value, which have been finalized 100% at year 2011.

Biaya dibayar di muka terdiri dari uang muka sewa, uang muka premi Prepaid expenses consist of advances for rental, insurance premium and asuransi, dan pembayaran-pembayaran yang berjangka waktu pendek. other short term payments.

Berdasarkan penelaahan aset lain-lain secara individual pada akhir Based on individual reviewed of other assets at the end of the year, tahun, manajemen Bank berpendapat bahwa tidak ada indikasi management believes that there’s no indication for impairment of other penurunan nilai atas aset lain-lain yang dimiliki oleh Bank. assets.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 283283 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. Liabilitas Segera 12. Obligations due immediately Akun ini terdiri dari: This account consist of : 2011 2010

Liabilitas kepada Pemerintah 72,186,435,185 93,998,943,566 Liabilities to Government Biaya bunga yang masih harus dibayar 30,137,266,511 24,294,083,218 Accrued interest expenses Kiriman uang 20,274,463,195 3,823,047,701 Remmitance in transit Titipan sementara 265,372,989,451 90,254,906,515 Temporary proceed Titipan sementara yang diblokir 130,232,595,419 44,196,572,774 Blocked out temporary proceed Jumlah 518,203,749,761 256,567,553,774 Total

Liabilitas kepada pemerintah merupakan liabilitas bank sebagai bank Liabilites to government represent the bank liabilities as perception of the persepsi dalam rangka penerimaan pajak dan bukan pajak dari wajib bank in order with tax and non tax acceptances from tax obligation, which pajak/wajib setor, yang secara periodik dilimpahkan ke rekening kas overflowed periodically to eschequer account in Bank Indonesia, and also negara di Bank Indonesia, serta penampungan dana-dana lain yang relocation of other funds which immediately remit. segera disetorkan. Liabilitas lainnya merupakan titipan kiriman uang yang akan diteruskan Other liabilities represent advance transfer from other banks, customers’ dari bank lain, titipan nasabah, titipan gaji dan pensiun yang akan dibayar. advances, salaries’ advances and pensions to be paid.

13. Simpanan 13. Deposits

Akun ini terdiri dari: This account consist of : 2011 2010

Rupiah : Rupiahs : Pihak berelasi 2,773,254,110,578 2,063,741,226,165 Related parties Pihak ketiga 8,214,400,832,449 7,202,086,146,261 Third parties 10,987,654,943,027 9,265,827,372,426 Mata uang asing : Foreign currencies : Pihak berelasi 1,411,809,750 - Related parties Pihak ketiga 63,388,285,025 55,574,134,408 Third parties 64,800,094,775 55,574,134,408 Jumlah 11,052,455,037,802 9,321,401,506,834 Total

Simpanan terdiri dari: Deposits consist of: 2011 2010

Giro 3,876,747,136,627 3,000,293,996,390 Demand deposits Tabungan 3,737,849,041,233 2,943,800,522,141 Saving deposits Deposito berjangka 3,437,858,859,941 3,377,306,988,303 Time deposits Jumlah 11,052,455,037,802 9,321,401,506,834 Total

Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal 22 September 2004, Based on the Law No. 24 dated September 22, 2004, effective on efektif sejak tanggal 22 September 2005, Lembaga Penjamin September 22, 2005, the Deposit Insurance Agency (DIA) was formed to Simpanan (LPS) dibentuk untuk menjamin kewajiban tertentu bank-bank guarantee certain liabilities of commercial banks under the applicable umum berdasarkan program penjaminan yang berlaku. Ketentuan guarantee program. The most recently guarantee program based on the program penjaminan yang terakhir adalah berdasarkan Peraturan Indonesian Government Regulation Number 66 Year 2008 dated October Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2008 tanggal 13 13, 2008. Oktober 2008.

284284 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. Simpanan (lanjutan) 13. Deposits (continued) a. Giro terdiri dari : a. Demand deposits consist of : 2011 2010 Rupiah : Rupiahs Pihak berelasi 2,310,247,527,474 1,957,276,532,415 Related Parties Pihak ketiga 1,558,170,425,741 1,040,620,691,767 Third Parties 3,868,417,953,215 2,997,897,224,182 Mata Uang Asing : Foreign Currencies : Pihak ketiga 8,329,183,412 2,396,772,208 Third Parties 8,329,183,412 2,396,772,208 Jumlah 3,876,747,136,627 3,000,293,996,390 Total

Tingkat bunga rata-rata per tahun The average interest rate per annum Rupiah 3.52% 3.55% Rupiahs Mata uang asing 0.50% 0.50% Foreign currencies

Akun ini termasuk di dalamnya adalah saldo giro wadiah per 31 This account includes wadiah demand deposits balance per December Desember 2011 dan 2010 sebesar Rp50.468.354.361 dan 31, 2011 and 2010 as Rp50.468.354.361 and Rp22.548.170.275. Rp22.548.170.275.

Simpanan giro dalam mata uang asing adalah dalam bentuk Dolar Demand deposits from customers in foreign currencies are denominated Amerika Serikat, Euro dan Dolar Singapura. in United States Dollars, Euro, and Singapore Dollars.

Giro yang diterima dari pihak berelasi dilakukan dengan persyaratan Demand deposits which received from related parties will effective at dan kondisi yang sama sebagaimana bila diterima dari pihak ketiga similar terms and conditions as those done with third parties (note 31). (catatan 31).

Terdapat giro yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit sebesar There are demand deposits blocked and pledged as loan collateral Rp300.000.000 dan Rp1.356.840.277 pada tanggal 31 Desember amounting to Rp300.000.000 and Rp1.356.840.277 as of December 31, 2011 dan 2010. 2011 and 2010.

b. Tabungan terdiri dari : b. Saving deposits consist of : 2011 2010 Rupiah Rupiahs Pihak berelasi Related parties Simpeda 4,150,246,789 3,105,066,360 Simpeda Pesirah 1,992,475,582 8,676,839,075 Pesirah Tasbih 29,085,692 33,600,000 Tasbih Tabunganku 55,000 4,159,899 Tabunganku Jumlah 6,171,863,063 11,819,665,334 Total Pihak ketiga Third parties Simpeda 1,227,236,482,278 918,996,467,714 Simpeda Pesirah 2,286,326,335,773 1,873,251,708,076 Pesirah Tasbih 49,457,080,703 49,070,021,635 Tasbih Wadiah 6,049,390,631 4,289,099,172 Wadiah Mudharabah 2,524,329,118 2,558,198,198 Mudharabah Tabunganku 15,333,086,333 4,344,652,259 Tabunganku Rofiqoh 62,183,751,895 29,342,357,369 Rofiqoh Kaffah 82,566,721,439 50,128,352,384 Kaffah Jumlah 3,731,677,178,170 2,931,980,856,807 Total Jumlah dalam rupiah 3,737,849,041,233 2,943,800,522,141 Total in rupiahs Mata uang asing Foreign currencies Pihak berelasi -- Related parties Pihak ketiga --` Third parties Jumlah dalam mata uang asing --Total in foreign currencies Jumlah tabungan 3,737,849,041,233 2,943,800,522,141 Total saving deposit

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 285285 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. Simpanan (lanjutan) 13. Deposits (continued)

b. Tabungan terdiri dari: (lanjutan) b. Saving deposits consist of: (continued)

Tingkat bunga rata-rata per tahun 3.07% 3.01% Average annual interest rate

Tabungan yang diterima dari pihak berelasi dilakukan dengan Demand deposits which received from related parties will effective at persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana bila diterima dari similar terms and conditions as those done with third parties (note 31). pihak ketiga (catatan 31).

Terdapat tabungan yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit sebesar There are demand deposits blocked and pledged as loan collateral Rp4.991.733.071 dan Rp4.995.127.667 pada tanggal 31 Desember amounting to Rp4.991.733.071 and Rp4.995.127.667 as of December 2011 dan 2010. 31, 2011 and 2010.

Akun ini termasuk didalamnya adalah saldo tabungan wadiah dan This account includes wadiah and mudharabah saving balance as of mudharabah per 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebesar December 31, 2011 and 2010 amounting to Rp 8.537.719.750 and Rp8.537.719.750 dan Rp6.847.297.370. Rp6.847.297.370.

c. Deposito berjangka terdiri dari: c. Time deposits consist of:

2011 2010 Rupiah : Rupiahs : Pihak berelasi 456,834,720,041 94,645,028,416 Related parties Pihak ketiga 2,924,553,228,538 3,229,484,597,687 Third parties 3,381,387,948,579 3,324,129,626,103 Mata uang asing : Foreign currencies : Pihak berelasi 1,411,809,750 - Related parties Pihak ketiga 55,059,101,613 53,177,362,200 Third parties 56,470,911,363 53,177,362,200 Jumlah 3,437,858,859,941 3,377,306,988,303 Total

Perincian deposito berjangka berdasarkan jatuh tempo pada tanggal The details of time deposits on December 31, 2011 and 2010 based on 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: maturity are as follow :

Berdasarkan periode deposito berjangka : Based on time deposit period : 2011 2010 Rupiah Rupiahs 1 bulan 80,914,268,652 2,013,456,096,719 1 month 3 bulan 2,383,051,640,768 237,298,378,067 3 months 6 bulan 362,539,364,876 402,083,748,553 6 months 12 bulan 313,191,333,822 665,628,692,764 12 months Lebih dari 12 bulan 241,691,340,462 5,662,710,000 Over 12 months Jumlah dalam rupiah 3,381,387,948,580 3,324,129,626,103 Total in rupiah Mata uang asing Foreign currencies 1 bulan 6,912,207,296 6,008,426,620 1 month 3 bulan 24,482,250 204,527,000 3 months 6 bulan 1,813,500,000 1,802,000,000 6 months 12 bulan 47,720,721,815 45,162,408,580 12 months Lebih dari 12 bulan -- Over 12 months Jumlah dalam mata uang asing 56,470,911,361 53,177,362,200 Total in foreign currencies Jumlah 3,437,858,859,941 3,377,306,988,303 Total

286 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. Simpanan (lanjutan) 13. Deposits (continued)

c. Deposito berjangka terdiri dari: (lanjutan) c. Time deposits consist of: (continued)

Berdasarkan sisa umur jatuh tempo Based on remaining period until maturity : 2011 2010 Rupiah Rupiahs Sampai dengan 1 bulan 2,585,063,726,583 2,521,359,182,396 Until 1 month Lebih dari 1 s/d 3 bulan 448,235,645,038 273,664,464,678 Over 1 – 3 months Lebih dari 3 s/d 6 bulan 233,012,043,623 384,311,581,579 Over 3 – 6 months Lebih dari 6 s/d 12 bulan 110,729,197,336 140,799,823,450 Over 6 – 12 months Lebih dari 12 bulan 4,347,336,000 3,994,574,000 Over 12 months Jumlah dalam rupiah 3,381,387,948,580 3,324,129,626,103 Total in rupiahs Mata uang asing Foreign currencies Sampai dengan 1 bulan 8,625,964,796 7,810,426,620 Until 1 month Lebih dari 1 s/d 3 bulan 124,224,750 204,527,000 Over 1 – 3 months Lebih dari 3 s/d 6 bulan --Over 3 – 6 months Lebih dari 6 s/d 12 bulan 47,720,721,815 45,162,408,580 Over 6 – 12 months Lebih dari 12 bulan -- Over 12 months Jumlah dalam mata uang asing 56,470,911,361 53,177,362,200 Total in foreign currencies Jumlah 3,437,858,859,941 3,377,306,988,303 Total

Tingkat bunga rata - rata per tahun The average interest rate per annum Rupiah 8.18% 8.35% Rupiahs Mata uang asing 1.26% 1.25% Foreign currencies

Deposito berjangka yang diterima dari Pihak berelasi dilakukan Time deposits which received from related parties will effective at similar dengan persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana bila terms and conditions as those done with third parties (note 31). diterima dari pihak ketiga (catatan 31).

Jumlah deposito berjangka yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit Total Time Deposits which were blocked and pledged as loan collateral pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing adalah on December 31, 2011 and 2010 amounting to Rp92.566.942.513 and sebesar Rp92.566.942.513 dan Rp75.023.782.513. Rp75.023.782.513.

Akun ini termasuk di dalamnya adalah saldo deposito mudharabah This account includes mudharabah time deposit balance as of December per 31 Desember 2011 dan 2010 sebesar nihil dan 31, 2011 and 2010 amounting to nil and Rp34.152.252.487. Rp34.152.252.487.

14. Simpanan Dari Bank Lain 14. Deposits From Other Banks Simpanan dari bank lain seluruhnya merupakan transaksi dengan pihak The whole deposit from other bank is transaction with third parties that is ketiga yang terdiri dari : consist of : 2011 2010 Rupiah Rupiahs Pihak berelasi -- Related parties Pihak ketiga Third parties Giro 7,293,443,696 5,342,563,277 Demand Deposits Tabungan Simpeda Bank Perkreditan 13,610,000,179 14,146,270,065 Simpeda BPR Savings Deposito 273,761,250,000 27,000,000,000 Time Deposits Jumlah 294,664,693,875 46,488,833,342 Total Mata uang asing : Foreign currencies : Pihak berelasi -- Related parties Pihak ketiga Third parties Deposito - 81,090,000,000 Time Deposits - 81,090,000,000 Jumlah 294,664,693,875 127,578,833,342 Total

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 287287 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. Simpanan Dari Bank Lain (lanjutan) 14. Deposits From Other Banks (continued)

Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum Giro 3.51% 3.55% Demand Deposits Tabungan 3.01% 3.01% Saving Deposits Deposito 8.18% 8.35% Deposits

Tidak ada simpanan dari bank lain yang diblokir dan atau dijadikan There are no deposit from other bank blocked and pledged as loan jaminan kredit dan transaksi/fasilitas perbankan lainnya pada tanggal 31 collateral as of December 31, 2011 and 2010. Desember 2011 dan 2010.

15. Pinjaman Yang Diterima 15. Borrowings

Rincian pinjaman yang diterima adalah: Borrowings consist of: 2011 2010

Kementerian Keuangan Republik Indonesia 40,000,000,000 40,000,000,000 Ministry of Finance of Republic of Indonesia Bank Indonesia 111,557,492 169,923,216 Bank Indonesia Bank Tabungan Negara – KPR/RDI 12,074,577 75,888,524 Bank Tabungan Negara – KPR/RDI Jumlah 40,123,632,069 40,245,811,740 Total

a. Pinjaman yang diterima dari Kementerian Keuangan Republik a. Borrowing from Ministry of Finance Republic Indonesia Indonesia

Pinjaman yang diterima dari Pemerintah Republik Indonesia melalui This account represent credit facilities are obtained from Government Kementerian Keuangan dalam rangka pendanaan Kredit Usaha Mikro of the Republic Indonesia through Ministry of Finance in the frame of dan Kecil (KUMK) dengan Perjanjian Pinjaman No. KP- Micro and Small Business Credit Financing (KUMK) with loan 029/DP3/2004 tanggal 12 Agustus 2004 dan diperbaharui sesuai agreement no. KP-029/DP3/2004 dated August 12, 2004 and have dengan Perjanjian Pinjaman No. AMA-48/KP-029/DSMI/2010 tanggal changed with loan agreement No. AMA-48/KP-029/DSMI/2010 dated 17 Juli 2010. Tingkat suku bunga sama dengan tingkat suku bunga July 17, 2010. The interest rate equal to Certificate of Bank Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berjangka waktu 3 bulan. Pinjaman ini Indonesia (SBI) will be due within 3 months. The loan mature on jatuh tempo pada tanggal 10 Desember 2019. December 10, 2019.

b. Pinjaman yang diterima dari Bank Indonesia b. Borrowing from Bank Indonesia

Pinjaman yang diterima dari Bank Indonesia merupakan kredit This account represent borrowings of Bank Indonesia in liquidity likuiditas guna pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah Sederhana credit for granting to Ownership of Simple House Loan (KPR-RS) (KPR-RS) dan Kredit Pemilikan Rumah Sangat Sederhana (KPR- and Ownership of Very Simple House Loan (KPR-RSS) based on RSS) berdasarkan Pasal 21 ayat 2 UU No. 13 Th. 1968. Pinjaman ini Pasal 21 ayat 2 UU No. 13 Th. 1968. It is bounded by agreement diikat dengan Surat Perjanjian No. 29/7A/UK/PmK2/Pg tanggal 27 letter No. 29/7A/UK/PmK2/Pg dated August 27, 1996. Period of KPR Agustus 1996. Jangka waktu untuk KPR adalah 20 tahun dengan is 20 years with interest rate from 3% to 9% appropriate with Credit tingkat bunga mulai dari 3% hingga 9% sesuai dengan ketentuan Confirmation Letter Bank of Indonesia No.31/94/UK/PmK2/Pg dated yang tercantum dalam Surat Penegasan Kredit Bank Indonesia March 16, 1999. No.31/94/UK/PmK2/Pg tanggal 16 Maret 1999.

c. Pinjaman Bank Tabungan Negara – Kredit Pemilikan Rumah c. Borrowing from Bank Tabungan Negara – Housing Loan Investment Rekening Dana Investasi. Fund Account.

288 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. Pinjaman Yang Diterima (lanjutan) 15. Borrowings (continued)

Rekening Dana Investasi merupakan Perjanjian Penerusan Pinjaman Housing Loan Investment Fund Account is resumption of loan dari PT. Bank Tabungan Negara (Persero) yang terbagi menjadi (4) agreement from PT. Bank Tabungan Negara (Persero) which divided empat kesepakatan bersama, yaitu : by 4 (four) memorandum, that consist of : 1. Perjanjian Penerusan Pinjaman antara PT. Bank Tabungan 1. Resumption of loan agreement between PT. Bank Tabungan Negara (Persero) dan PT. Bank Pembangunan Daerah Negara (Persero) and PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan sesuai dengan Surat Menteri Negara Sumatera Selatan based on Letter of Minister Housing and Perumahan dan Pemukiman Nomor : 72/KU 0203/M/12/099 Settlement No. 72/KU 0203/M/12/099 dated July 23, 1999 for tanggal 23 Juli 1999 untuk dukungan pola pembiayaan Kredit granting to Ownership of Simple House Loan (KP- Pemilikan Rumah Sederhana/Rumah Sangat Sederhana (KP RS)/Ownership of Simple House Loan (KP-RSS) year RS/RSS) tahun anggaran 1999/2000. Pinjaman ini diikat dengan 1999/2000. This loan bounded by Agreement Letter No. Perjanjian No. 18/PKS/DIR/2000 tanggal 8 Februari 2000. 18/PKS/DIR/2000 dated February 8, 2000. Period of loan is 15 Jangka waktu pinjaman adalah 15 tahun termasuk masa years include 3 years grace periods with interest rate from 2% to tenggang 3 tahun dengan tingkat suku bunga sebesar 2% 3%. sampai dengan 3%.

2. Perjanjian Penerusan Pinjaman antara PT. Bank Tabungan 2. Resumption of loan agreement between PT. Bank Tabungan Negara (Persero) dan PT. Bank Pembangunan Daerah Negara (Persero) and PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan sesuai dengan Surat Menteri Negara Sumatera Selatan based on Letter of Minister Housing and Perumahan dan Pemukiman Nomor : 03/M/12/98 tanggal 30 Settlement No. 03/M/12/99 dated December 30, 1998 about Desember 1998 mengenai alokasi dana Pemerintah (KLDK/RDI) government fund allocation (KLDK/RDI) granting for KP-RS/RSS untuk membiayai KP-RS/RSS tahun 5 Pelita VI. Pinjaman ini year 5 Pelita VI. This loan bounded by Aggreement Letter No. diikat dengan Perjanjian No. 20/PKS/DIR/1999 tanggal 30 April 20/PKS/DIR/1999 dated April 30, 1999. Period of loan is 15 1999. Jangka waktu pinjaman adalah 15 tahun termasuk masa years include 3 years grace periods with interest rate from 2% to tenggang 3 tahun dengan tingkat suku bunga sebesar 2% 3%. sampai dengan 3%.

3. Perjanjian Penerusan Pinjaman antara PT. Bank Tabungan 3. Resumption of loan agreement between PT. Bank Tabungan Negara (Persero) dan PT. Bank Pembangunan Daerah Negara (Persero) and PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan berdasarkan Perjanjian Pinjaman Pemerintah Sumatera Selatan based on Government Loan Agreement No. No. RDI-329/DP3/1998 tanggal 5 Januari 1998 dan Surat RDI-329/DP3/1998 dated January 5, 1998 and Minister for Menteri Keuangan No. S-664/MK.017/1997 perihal alokasi dana Finance Decree No. S-664/MK.017/1997 about government fund pemerintah (RDI) untuk pembiayaan program KP-RS/RSS tahun allocation (RDI) granting for KP-RS/RSS year 4 Pelita VI. This 4 Pelita VI. Pinjaman ini diikat dengan Perjanjian No. loan bounded by Agreement Letter No. 30/PKS/DIR/1999 dated 30/PKS/DIR/1998 tanggal 17 Maret 1998. Jangka waktu March 17, 1998. Period of loan is 15 years include 3 years grace pinjaman adalah 15 tahun termasuk masa tenggang 3 tahun periods with interest rate from 2% to 3%. dengan tingkat suku bunga sebesar 2% sampai dengan 3%.

4. Perjanjian Penerusan Pinjaman antara PT. Bank Tabungan 4. Resumption of loan agreement between PT. Bank Tabungan Negara (Persero) dan PT. Bank Pembangunan Daerah Negara (Persero) and PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dalam rangka pembiayaan program KPR- Sumatera Selatan granting for KP-RS/RSS year 3 Pelita VI RSS/RS tahun 3 Pelita VI sesuai dengan Perjanjian No. based on Agreement Letter No. 20/PKS/DIR/1999 dated April 25/PKS/DIR/1999 tanggal 29 April 1997. Jangka waktu pinjaman 29, 1997. Period of loan is 15 years include 3 years grace adalah 15 tahun termasuk masa tenggang 3 tahun dengan periods with interest rate from 2% to 3%. tingkat suku bunga sebesar 2% sampai dengan 3%.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 289289 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi 16. Estimated losses on Commitments and Contingencies Berdasarkan jenis, mata uang, dan kolektibilitas: By type, currency, and collectibility: 2011 Dalam Perhatian Kurang Lancar / khusus /Special Lancar/ Diragukan/ Macet / Jumlah / Current Mention Substandard Doubtful Loss Total Rupiah: Rupiah: Bank Garansi 2,532,185,223,165 ---- 2,532,185,223,165 Bank Guarantee 2,532,185,223,165 ---- 2,532,185,223,165 Mata uang asing: Foreign currency: Bank Garansi 855,415,302,519 - - - - 855,415,302,519 Bank Guarantee 855,415,302,519 ---- 855,415,302,519 Jumlah 3,387,600,525,684 ---- 3,387,600,525,684 Total Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai ------impairment losses Jumlah - Bersih 3,387,600,525,684 ---- 3,387,600,525,684 Total - Net

2010 Dalam Perhatian Kurang Lancar / khusus /Special Lancar/ Diragukan/ Macet / Jumlah / Current Mention Substandard Doubtful Loss Total Rupiah: Rupiah: Bank Garansi 2,756,263,424,737 ---- 2,756,263,424,737 Bank Guarantee Jumlah- Rupiah 2, 756, 263, 424, 737 ----2, 756, 263, 424, 737 Total - rupiah Mata uang asing: Foreign currency: Bank Garansi ------Bank Guarantee Jumlah mata uang asing ------Total – foreign currency Jumlah 2,756,263,424,737 ---- 2,756,263,424,737 Total Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai (27,569,561,171) - - - - (27,569,561,171) impairment losses Jumlah - Bersih 2,728,693,863,566 ----2,728,693,863,566 Total - Net

Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi adalah sebagai berikut: Estimated losses on commitments and contingencies are as follows : 2011 2010 Kewajiban komitmen --Commitments liabilities Kewajiban kontinjensi Contingent liabilities Bank Garansi 2,532,185,223,165 2,756,263,424,737 Bank Guarantee Jumlah 2,532,185,223,165 2,756,263,424,737 Total Estimasi kerugian 1,00% - 27,569,561,171 Estimated loss 1,00%

Perubahan estimasi kerugian pada komitmen dan kontinjensi: Movements of estimated losses on commitments and contingencies: 2011 2010 Saldo awal tahun 27,569,561,171 26,269,980,582 Balance at beginning of the year Penyesuaian saldo awal Adjustment to opening balance sehubungan dengan penerapan in respect of implementation of PSAK 50 dan 55 (Revisi 2006) --SFAS 50 and 55 (Revised 2006) Penyisihan (pemulihan) selama Allowance (reversal) during tahun berjalan (27,569,561,171) 1,299,580,589 the year Selisih kurs penjabaran --Exchange rate difference Saldo akhir tahun - 27,569,561,171 Balance at end of the year

Pada tahun 2011, Bank mengubah kebijakan akuntansi atas penentuan In 2011, the Bank changed its accounting policies relating to cadangan kerugian penurunan nilai atas komitmen dan kontinjensi (lihat determination of allowance impaiment on commitment and contingencies Catatan 2e.b.i). (refer to Note 2e.b.i).

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan Management believe that the above allowance for impairment losses is nilai di atas telah memadai. adequate.

290290 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17. Perpajakan 17. Taxation a. Hutang Pajak a. Taxes Payable 2011 2010 Pajak penghasilan : Income taxes : - Pasal 21 1,698,520,474 5,115,029,346 Article 21 - - Pasal 22 - 1,011,784 Article 22 - - Pasal 23 7,446,312,406 7,263,586,535 Article 23 - - Pasal 25 - 7,242,795,000 Article 25 - - Pasal 29 11,410,859,250 10,322,765,500 Article 29 - Jumlah 20,555,692,130 29,945,188,165 Total

b. Beban pajak penghasilan b. Income tax expense Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak penghasilan yang Reconciliation between income before income tax expense as shown ditunjukkan dalam laporan laba rugi dan beban (manfaat) pajak in the statement of income and taxable income: penghasilan: 2011 2010 Laba sebelum pajak menurut laporan laba 339,065,841,522 279,296,126,284 Profit before Corporate Income Tax Beda tetap: Permanent differences : Pendapatan reksadana (1,438,654,665) (4,747,836,506) Reksadana incomes Beban provisi dan komisi --Commission and fee expenses Beban majalah dan surat kabar 866,922,500 679,722,252 Newspaper and magazine expenses Beban listrik, air, dan gas rumah dinas 823,160,206 630,330,701Duty house expenses on electricity, water, and gas Beban telekomunikasi rumah dinas 235, 786, 462 210, 663, 071 Duty house expenses on telecomunication Beban perlengkapan rumah dinas 438,816,644 64,242,758 Duty house expenses on equipment Beban pemeliharaan dan Duty house expenses on perbaikan rumah dinas 1,129,950,755 645,737,397 repair and maintenance Beban pemeliharaan dan perbaikan Duty house expenses on repair inventaris rumah dinas 41,102,300 30,181,000 and maintenance of equipment Beban pemeliharaan dan perbaikan Duty house expenses on repair perabotan dan perlengkapan rumah dinas 291,185,300 85,545,604 and maintenance of furniture Beban penyusutan rumah dinas Duty house and equipment dan inventaris 1,114,297,774 992,743,546 expenses on depreciation Iuran BMPD/Bapor 469,508,927 462,896,024 BMPD/Bapor restribution Beban olahraga dan rekreasi 3,022,266,377 10,939,568,258 Recreation and sport expenses Beban pajak 11,030,501,455 388,840,430 Taxes expenses Sumbangan sosial 3,251,155,848 4,406,416,119 Social donation Beban representasi 3,837,798,303 6,502,514,995 Representative expenses Beban representasi kantor pusat 2,745,577,190 2,062,337,500 Head office representative expenses Denda - 71,056 Penalties Beban non operasional lainnya 1,919,462,287 5,737,499,931 Other non operating expenses Beban kematian/cacat 119,803,110 38,315,000 Mortality/disability expenses Beban SDM lainnya 500,772,542 2,135,854,250 Other human resources expenses Beban sewa kendaraan dan BBM 1,704,821,212 4,016,128,402 Car rent and fuel expenses Beban promosi dan relasi 2,741,142,422 5,655,171,795 Promotion and relationship expenses Beda Waktu : Timing Difference : Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi Unrealized gain (loss) Surat berharga diperdagangkan (2,417,434,188) 42,434,188 Marketable Securities for trading Cadangan imbalan kerja 24,123,565,604 4,206,550,483 Employee benefits allowance Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for Impairment losses (pemulihan) aset keuangan (recovery) financial assets Giro pada bank lain (7,688,069) (291,636,665) Current accounts with other banks Penempatan pada bank lain 922,500,000 (9,310,264,725) Placement with other banks Surat berharga yang dimiliki - (2,116,486,950) Marketable securities Jumlah koreksi fiskal 57,466,320,296 33,467,539,914 Total fiscal corretion Laba kena pajak 396,532,161,818 312,763,666,198 Taxable income

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 291291 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17. Perpajakan (lanjutan) 17. Taxation (continued) b. Beban pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax expense (continued) Laba kena pajak 396,532,161,000 312,763,666,000 Taxable income Beban pajak penghasilan Corporate income tax 25%x Rp396.532.161.000 tahun 2011 25% x Rp396.532.161.000 year 2011 25%x Rp312.763.666.000 tahun 2010 99,133,040,250 78,190,916,500 25% x Rp312.763.666.000 year 2010 Taksiran pajak penghasilan kini 99,133,040,250 78,190,916,500 Current tax Dikurang : Pajak penghasilan pasal 25 (87,722,181,000) (67,868,151,000) Less : Income tax article 25 Hutang pajak penghasilan badan 11,410,859,250 10,322,765,500 Corporate income tax payable

c. Aset (liabilitas) pajak tangguhan-Bersih c. Deferred tax assets (liabilities)-Net

2011 Dikreditkan (dibebankan) ke Dikreditkan laporan laba rugi/ (dibebankan) ke 31 Desember 2010/ Credited (charged) to ekuitas/ Credited 31 Desember 2011/ 31 December 2010 statement of income (charged) to equty 31 December 2011 Aset (liabilitas) Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets (Liabilities) Penyisihan imbalan kerja 3,563,477,846 6,030,891,401 - 9,594,369,247 Allowance for employee benefits Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment losses nilai aset keuangan 165,692,601 228,702,983 - 394,395,584 financial assets Laba yygang belum direalisasi dari Unrealized gggain on trading from perubahan atas nilai wajar surat- changes in fair value of surat berharga diperdagangkan (10,608,547) 604,358,547 - 593,750,000 trading marketable securities Laba yang belum direalisasi dari Unrealized gain on trading from perubahan atas nilai wajar surat- changes in fair value of surat berharga tersedia untuk dijual (828,818,772) - 131,809,089 (697,009,682) available- for- sale securities Jumlah 2,889,743,128 6,863,952,931 131,809,089 9,885,505,148 Total

2010

Dikreditkan (dibebankan) ke laporan laba rugi/ 31 Desember 2009/ Credited (charged) to 31 Desember 2010/ 31 December 2009 statement of income Koreksi/ Adjustment 31 December 2010 Aset (liabilitas) Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets (Liabilities) Penyisihan imbalan kerja 2,511,840,225 1,051,637,621 - 3,563,477,846 Allowance for employee benefits Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment losses nilai aset keuangan - (3,829,165,857) 3,994,858,458 165,692,601 financial assets Laba yang belum direalisasi dari Unrealized gain on trading from perubahan atas nilai wajar surat- changes in fair value of surat berharga diperdagangkan - (10,608,547) - (10,608,547) trading marketable securities Laba yang belum direalisasi dari Unrealized gain on trading from perubahan atas nilai wajar surat- changes in fair value of surat berharga tersedia untuk dijual - (899,568,773) 70,750,001 (828,818,772) available- for- sale securities Jumlah 2,511,840,225 (3,687,705,556) 4,065,608,459 2,889,743,128 Total

Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan dapat The management believe that deferred tax assets can be utilised and dipulihkan dan dikompensasikan dengan laba fiskal pada masa compensated againts future taxable income. mendatang.

292292 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. Program Pensiun dan Imbalan Kerja 18. Pension Plans and Employee Benefits

Program pensiun dan kewajiban (aset) imbalan pensiun untuk tanggal 31 Pension plans and retirement benefit liabilities (assets) balance as of Desember 2011 dan 2010 merupakan hasil perhitungan aktuaria sesuai December 31, 2011 and 2010 are calculated by an independent actuary dengan penerapan PSAK No. 24 (Revisi 2004) mengenai Imbalan Kerja. in accordance with SFAS No. 24 (Revised 2004) concerning “Employee Benefits”.

Program Pensiun Pension Plans

Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Pension plans are managed by Pension Fund of Bank Pembangunan Sumatera Selatan. Iuran Pensiun ditetapkan sebesar 22,5% dari gaji Daerah Sumatera Selatan. The contribution amounting to 22,5% of karyawan, dimana 17,5% ditanggung perusahaan dan sisanya sebesar employee’s salary of which 17,5% is paid by company and 5% by the 5% ditanggung karyawan. employee.

Imbalan Kerja Employee Benefits

a. Tabungan Hari Tua dan Benefit Lainnya a. Lumpsum Benefits and Other Benefits Beban imbalan kerja yang diakui dalam laporan laba rugi adalah Employee benefits expenses recognized in the income statements sebagai berikut : are : 2011 2010 Biaya jasa kini 13,470,910,882 3,937,670,423 Current service cost Biaya bunga 3,256,384,561 2,898,955,867 Interest cost HilHasil yang dihkdiharapkan didari ase t (3, 330, 513, 438) (2, 893, 605, 890) EtdtExpected return on asse tts Laba (rugi) aktuaria 6,565,438,463 10,767,437,526 Actuarial gain/(losses) Biaya jasa lalu – non vested 549,900,987 549,900,987 Past service cost – non vested Penyesuaian aktuarial – vested 4,041,200,860 - Actuarial adjustment – vested Iuran karyawan (104,900,352) - Employee contribution Jumlah 24,448,421,963 15,260,358,913 Total

Jumlah yang dicakup pada neraca yang berasal dari kewajiban Bank The amount included in the balance sheets arising from the Bank’s sehubungan dengan imbalan kerja adalah sebagai berikut : obligations in respect of these employment benefits are as follows :

2011 2010 Nilai kini kewajiban imbalan kerja 147,725,864,631 46,653,073,941 Present value of employee benefits obligation Nilai wajar aset program imbalan kerja 49,299,489,890 41,631,417,969 Fair value of employee benefits plan assets Status pendanaan 98,426,374,741 5,021,655,972 Funding status

Keuntungan/(Kerugian) aktuaria belum diakui (54,364,841,553) 15,468,132,599 Unrecognized actuarial gain (loss) Biaya jasa lalu belum menjadi Unrecognized past hak yang tidak diakui (5,685,976,200) (6,235,877,187) service liability Kewajiban imbalan kerja 38,375,556,988 14,253,911,384 Employee benefits obligation

Jumlah kewajiban bersih yang diakui pada neraca atas manfaat Net liability recognized in balance sheets in respect of this employee karyawan tersebut adalah sebagai berikut: are as follow :

2011 2010 Awal tahun 14,253,911,384 10,047,360,901 Beginning of the years Kontribusi - - Contribution Pembayaran imbalan (326,776,359) (11,053,808,430) Benefit paid Dibebankan pada laporan Amount charge to statement laba rugi periode berjalan 24,448,421,963 15,260,358,913 of income current year Akhir tahun 38,375,556,988 14,253,911,384 Ending of the years

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 293293 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. Program Pensiun dan Imbalan Kerja (lanjutan) 18. Pension Plans and Employee Benefits (continued) b. Dana Pensiun b. Pension Benefits Beban imbalan kerja yang diakui di laporan laba rugi adalah sebagai Employee benefit recognized in income statement respect to these berikut : employee benefits are as follow : 2011 2010 Biaya jasa kini 17,028,935,159 8,532,656,613 Current service cost Biaya bunga 11,012,859,445 8,368,659,830 Interest cost Hasil yang diharapkan dari aset (15,031,045,800) (11,311,803,135) Expected return on assets Laba / (rugi) aktuaria 1,176,118,548 - Gain or (loss) from actuary Biaya jasa lalu – non vested 726,180,226 726,180,226 Past service cost – non vested Jumlah 14,913,047,578 6,315,693,534 Total

Jumlah yang dicakup pada neraca yang berasal dari biaya dibayar di The amounts included in balance sheets from prepaid expenses the muka Bank sehubungan dengan imbalan kerja adalah sebagai berikut Bank related with employee benefits are as follows : : 2011 2010 Nilai wajar aset program imbalan kerja 174,981,074,538 150,310,457,997 Fair value of employee benefits plan assets Nilai kini kewajiban imbalan kerja 312,207,757,266 157,326,563,493 Present value of employee benefits obligation Status pendanaan (137,226,682,728) (7,016,105,496) Funding status Keuntungan / (kerugian) Unrecognized actuarial aktuaria belum diakui 161, 665, 294, 954 35,397 , 358, 478 gain (loss) Biaya jasa lalu belum menjadi hak Unrecognized past yang tidak diakui 7,508,703,544 8,234,883,770 service liability Biaya Dibayar Dimuka 31,947,315,770 36,616,136,752 Prepaid expenses

2011 2010 Awal tahun 36,616,136,752 17,322,394,697 Beginning of the years Koreksi saldo awal - - Balance at beginning years adjustment Kontribusi - - Contribution Iuran pemberi kerja 10,244,226,596 25,609,435,589 Benefit paid Dibebankan pada laporan Amount charge to laba rugi periode berjalan (14,913,047,578) (6,315,693,534) statement of income current year Akhir tahun 31,947,315,770 36,616,136,752 Ending of the years

Perhitungan aktuaris atas kewajiban imbalan kerja untuk Bank yang The actuarial computations of employee benefits obligations as of terkait dengan perhitungan UU No. 13, perhitungan dana pensiun December 31, 2011 and 2010 for the Bank includes UU No. 13, pemberi kerja, perhitungan THT dan perhitungan imbalan kerja per pension fund, THT and employee benefit calculation, were prepared tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dilakukan oleh aktuaris by , an independent actuarial firm.. The computation used the independen. Perhitungan aktuaris independen tersebut menggunakan following assumptions : asumsi sebagai berikut :

Saturday, December 31, 2011 Friday, December 31, 2010 December 31, 2011 December 31, 2010 Tingkat diskonto 6.98% 8.00% Discount rate Tingkat kenaikan gaji 8.00% 6.00% Future salary rate Tingkat mortalitas GAM -1971 GAM -1971 Mortality rate Ordinary Mortality Table Ordinary Mortality Table Tingkat kemungkinan cacat 0,01% multiply mortality rate 0,01% multiply mortality rate Disability rate Tingkat pengunduran diri 0,05% 18-45 years old 0,05% 18-45 years old Resignation rate 0,10% 46-55 years old 0,10% 46-55 years old Metode Projected Unit Credit Projected Unit Credit Method Usia pensiun normal 56 years old 56 years old Normal retirement age

294294 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. Liabilitas Lain-lain 19. Other Liabilities Akun ini terdiri dari : This account consist of : 2011 2010

Pendapatan yang ditangguhkan 2,252,471,007 3,649,801,259 Unearned revenues Hutang bunga deposito 11,259,050,222 12,028,800,953 Deposits interest payable Setoran jaminan 15,162,337,499 7,896,635,480 Guarantee deposits Biaya yang masih harus dibayar 12,568,225,345 15,095,530,949 Acrrued expenses Cadangan pendidikan 8,777,808,909 8,107,157,463 Education reserve Titipan selisih kas 442,754,433 583,941,000 Difference on cash proceed Dana kelolaan -- Channeling fund Hutang bunga giro 93,411,710 73,539,273 Current accounts interest payable Hutang bunga tabungan 11,035,099 11,470,447 Saving accounts interest payable Lainnya 25,351,339,167 14,121,017,111 Others Jumlah 75,918,433,390 61,567,893,935 Total

20. Modal Saham 20. Share Capital

Modal dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir Authorized capital of Bank has changed several times, last pursuant to berdasarkan RUPS tanggal 9 Mei 2008. Padal tanggal 31 Desember 2011 Shareholders General Meeting decision on May 9, 2008. As of December dan 2010, posisi modal saham adalah sebagai berikut: 31, 2011 and 2010, shares capital position are as follows:

31 Desember 2011 / December 31, 2011 Jumlah Nilai Saham / Lembar Saham / Total Amount of Number of Shares Nominal Shares Modal dasar Authorized Capital Saham Seri A 800,000 1,000,000 800,000,000,000 Series A Shares Saham Seri B 200,000 1,000,000 200,000,000,000 Series B Shares 1,000,000 1,000,000,000,000

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued capital and fully paid Saham Seri A 482,845 1,000,000 482,845,000,000 Series A Shares Saham Seri B 36,029 1,000,000 36,029,000,000 Series B Shares 518,874 518,874,000,000

31 Desember 2010 / December 31, 2010 Jumlah Nilai Saham / Lembar Saham / Total Amount of Number of Shares Nominal Shares Modal dasar Authorized Capital Saham Seri A 800,000 1,000,000 800,000,000,000 Series A Shares Saham Seri B 200,000 1,000,000 200,000,000,000 Series B Shares 1,000,000 1,000,000,000,000

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued capital and fully paid Saham Seri A 420,535 1,000,000 420,535,000,000 Series A Shares Saham Seri B 15,488 1,000,000 15,488,000,000 Series B Shares 436,023 436,023,000,000

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 295295 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20. Modal Saham (lanjutan) 20. Share Capital (continued) Susunan pemegang saham adalah sebagai berikut : The composition of the of shareholders is as follows: 31 Desember 2011 / December 31, 2011 Jumlah Lembar Persentase Jumlah Nilai Saham/ Saham / Number Kepemilikan / Total Amount of of Shares Series Percentage of Shares A dan Series B ownership % Rp

I. Pemerintah Provinsi I. Provincial Government 1 Provinsi Sumatera Selatan 172,847 33.31% 172,847,000,000 1. Province of Sumatera Selatan 2 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 21,204 4.09% 21,204,000,000 2. Province of Kepulauan Bangka Belitung

II. Pemerintah Kota II. Government of Municipalities 1 Kota Palembang 20,842 4.02% 20,842,000,000 1. Kota Palembang 2 Kota Lubuk Linggau 7,178 1.38% 7,178,000,000 2. Kota Lubuk Linggau 3 Kota Pagaralam 9,425 1.82% 9,425,000,000 3. Kota Pagar Alam 4 Kota Prabumulih 3,063 0.59% 3,063,000,000 4. Kota Prabumulih 5 Kota Pangkal Pinang 11,248 2.17% 11,248,000,000 5. Kota Pangkal Pinang

III. Pemerintah Kabupaten III. Government of Regencies 1 Muara Enim 20,527 3.96% 20,527,000,000 1. Muara Enim 2 Ogan Komering Ilir 22,080 4.26% 22,080,000,000 2. Ogan Komering Ilir 3 Musi Banyuasin 22,806 4.40% 22,806,000,000 3. Musi Banyuasin 4 Musi Rawas 24,809 4.78% 24,809,000,000 4. Musi Rawas 5 Lahat 16,593 3.20% 16,593,000,000 5. Lahat 6 Ogan Komering Ulu 15,572 3.00% 15,572,000,000 6. Ogan Komering Ulu 7 Banyuasin 7,565 1.46% 7,565,000,000 7. Banyuasin 8 Ogan Ilir 5,154 0.99% 5,154,000,000 8. Ogan Ilir 9 OKU Timur 2,388 0.46% 2,388,000,000 9. OKU Timur 10 OKU Selatan 10,316 1.99% 10,316,000,000 10. OKU Selatan 11 Bangka 16,268 3.14% 16,268,000,000 11. Bangka 12 Belitung 12,101 2.33% 12,101,000,000 12. Belitung 13 Belitung Timur 11,004 2.12% 11,004,000,000 13. Belitung Timur 14 Bangka Tengah 13,750 2.65% 13,750,000,000 14. Bangka Tengah (Koba) 15 Bangka Selatan (Toboali) 14,442 2.78% 14,442,000,000 15. Bangka Selatan (Toboali) 16 Bangka Barat 9,972 1.92% 9,972,000,000 16. Bangka Barat 17 Empat Lawang 11,691 2.25% 11,691,000,000 17. Empat Lawang IV. Koperasi IV. Cooperative 18 Koperasi Cermat BSB 36,029 6.94% 36,029,000,000 18. Koperasi Cermat BSB Jumlah 518,874 100.00% 518,874,000,000 Total

31 Desember 2010 / December 31, 2010 Jumlah Lembar Persentase Jumlah Nilai Saham/ Saham / Number Kepemilikan / Total Amount of of Shares Series Percentage of Shares A dan Series B ownership % Rp I. Pemerintah Provinsi I. Provincial Government 1 Provinsi Sumatera Selatan 165,970 31.99% 165,970,000,000 1. Province of Sumatera Selatan 2 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 11,316 2.18% 11,316,000,000 2. Province of Kepulauan Bangka Belitung II. Pemerintah Kota II. Government of Municipalities 1 Kota Palembang 16,715 3.22% 16,715,000,000 1. Kota Palembang 2 Kota Lubuk Linggau 5,803 1.12% 5,803,000,000 2. Kota Lubuk Linggau 3 Kota Pagaralam 5,986 1.15% 5,986,000,000 3. Kota Pagar Alam 4 Kota Prabumulih 3,063 0.59% 3,063,000,000 4. Kota Prabumulih 5 Kota Pangkal Pinang 8,669 1.67% 8,669,000,000 5. Kota Pangkal Pinang

296296 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20. Modal Saham (lanjutan) 20. Share Capital (continued) III. Pemerintah Kabupaten III. Government of Regencies 1 Muara Enim 17,088 3.29% 17,088,000,000 1. Muara Enim 2 Ogan Komering Ilir 19,329 3.73% 19,329,000,000 2. Ogan Komering Ilir 3 Musi Banyuasin 22,806 4.40% 22,806,000,000 3. Musi Banyuasin 4 Musi Rawas 24,121 4.65% 24,121,000,000 4. Musi Rawas 5 Lahat 14,529 2.80% 14,529,000,000 5. Lahat 6 Ogan Komering Ulu 14,197 2.74% 14,197,000,000 6. Ogan Komering Ulu 7 Banyuasin 4,127 0.80% 4,127,000,000 7. Banyuasin 8 Ogan Ilir 4,467 0.86% 4,467,000,000 8. Ogan Ilir 9 OKU Timur 1,716 0.33% 1,716,000,000 9. OKU Timur 10 OKU Selatan 7,909 1.52% 7,909,000,000 10. OKU Selatan 11 Bangka 14,205 2.74% 14,205,000,000 11. Bangka 12 Belitung 10,038 1.93% 10,038,000,000 12. Belitung 13 Belitung Timur 9,628 1.86% 9,628,000,000 13. Belitung Timur 14 Bangka Tengah 11,688 2.25% 11,688,000,000 14. Bangka Tengah (Koba) 15 Bangka Selatan (Toboali) 13,755 2.65% 13,755,000,000 15. Bangka Selatan (Toboali) 16 Bangka Barat 8,596 1.66% 8,596,000,000 16. Bangka Barat 17 Empat Lawang 4,814 0.93% 4,814,000,000 17. Empat Lawang IV. Koperasi IV. Cooperative 18 Koperasi Cermat BSB 15,488 2.98% 15,488,000,000 18. Koperasi Cermat BSB Jumlah 436,023 84.03% 436,023,000,000 Total

21. Tambahan Modal Disetor 21. Additional Paid In Capital

2011 2010

Agio saham 159,765,778,000 122,151,424,000 Shares premium Modal yang disetor Paid in capital which has yang belum dijadikan saham 17,138,018 13,441,755 not yet been issued Jumlah 159,782,916,018 122,164,865,755 Total

Modal disetor lainnya Other paid in Capital 2011 2010

I. Pemerintah Provinsi I. Provincial Government 1Provinsi Sumatera Selatan 1,027,445 185,445 1. Province of Sumatera Selatan 2Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 384,000 536,000 2. Province of Kepulauan Bangka Belitung

II. Pemerintah Kota II. Government of Municipalities 1 Kota Palembang 189,286 847,286 1. Kota Palembang 2 Kota Lubuk Linggau 1,188,000 438,000 2. Kota Lubuk Linggau 3 Kota Pagaralam 50,000 356,000 3. Kota Pagar Alam 4 Kota Prabumulih 398,000 398,000 4. Kota Prabumulih 5 Kota Pangkal Pinang 590,279 456,279 5. Kota Pangkal Pinang

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 297 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. Tambahan Modal Disetor (lanjutan) 21. Additional Paid In Capital (continued) Modal disetor lainnya (lanjutan) Other paid in Capital (continued) III. Pemerintah Kabupaten III. Government of Regencies 1 Muara Enim 515,462 821,462 1. Muara Enim 2 Ogan Komering Ilir 1,022,148 976,147 2. Ogan Komering Ilir 3 Musi Banyuasin 873,431 873,431 3. Musi Banyuasin 4 Musi Rawas 1,078,507 1,430,507 4. Musi Rawas 5 Lahat 373,758 1,429,758 5. Lahat 6 Ogan Komering Ulu 816,552 66,552 6. Ogan Komering Ulu 7 Banyuasin 1,242,000 94,000 7. Banyuasin 8 OKU Timur 356,000 - 8. OKU Timur 9 OKU Selatan 536,000 314,000 9. OKU Selatan 10 Bangka 490,000 92,000 10. Bangka 11 Belitung 1,255,465 857,465 11. Belitung 12 Belitung Timur 184,000 888,000 12. Belitung Timur 13 Bangka Selatan (Toboali) 1,332,000 230,000 13. Bangka Selatan (Toboali) 14 Bangka Barat 712,000 1,416,000 14. Bangka Barat 15 Empat Lawang 1,286,000 444,000 15. Empat Lawang IV. Koperasi IV. Cooperative 16 Koperasi Cermat BSB 1,237,687 291,424 16. Koperasi Cermat BSB Jumlah 17,138,018 13,441,755 Total

22. Saldo Laba 22. Retained Earnings Laba yang akan dibagi berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Income which will distributed according to Annual Shareholders General Tahunan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 157 Meeting PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan No. 157 tanggal 30 Mei 2011 (untuk tahun 2010). dated May 30, 2011 (for the year 2010). Laba Bersih / Laba Bersih / Net Income 2010 Net Income 2009 Laba bersih 201,483,112,687 140,923,361,094 Net Income Dividen 60% (2009: 50%) 120,889,867,612 70,461,680,548 Dividends 60% (2009: 50%) Dana Pembangunan Daerah (2009: 10%) - 14,092,336,109 Regional Development Fund (2009: 10%) Cadangan Umum 18,5% (2009: 17,5%) 37,274,375,847 24,661,588,191 General Reserves 18,5% (2009: 17,5%) Cadangan Tujuan 10% 20,148,311,269 14,092,336,109 Specific Reserves 10% Dana Kesejahteraan 1,5% (2009: 2,5%) 3,022,246,690 3,523,084,028 Proseperity Fund 1,5% (2009: 2,5%) Dana Tantiem 2,5% 5,037,077,817 3,523,084,027 Tantiem Fund 2,5% Jasa produksi 7,5% 15,111,233,452 10,569,252,082 Employee bonus 7,5% 201,483,112,687 140,923,361,094 Sisa laba yang tidak dibagi --Net income which did not distributed

Rincian saldo laba adalah sebagai berikut: Detail of retained earning as follows: 2011 2010 Cadangan Umum General Reserved Saldo awal 84,243,387,043 59,581,798,852 Beginning balance Penambahan: - dari pembagian laba 37,274,375,847 24,661,588,191 Added: -from net income 121,517,762,890 84,243,387,043 Cadangan Tujuan Specific Reserved Saldo awal 83,363,237,911 69,270,901,802 Beginning balance Penambahan: - dari pembagian laba 20,148,311,269 14,092,336,109 Added: -from net income 103,511,549,180 83,363,237,911 Laba tahun berjalan 246,401,326,935 201,483,112,687 Income current year Saldo per 31 Desember 2011 471,430,639,005 369,089,737,641 Balance as of December 31, 2011

298298 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23. Pendapatan Bunga dan Bagi Hasil Syariah 23. Interest and Sharia Income 2011 2010 Pendapatan bunga dan syariah terdiri dari: Interest and sharia income consist of: Kredit yang diberikan 1,301,554,953,506 1,062,968,042,660 Loans Penempatan pada BI dan bank lain 135,226,024,705 95,412,274,051 Placement with BI and other banks Surat berharga 101,001,356,998 113,914,865,460 Marketable securities Syariah Sharia Margin 21,572,789,470 10,491,683,522 Margin Bagi hasil 2,541,315,393 1,052,490,657 Profit sharing Ijarah - 1,046,457,000 Ijarah lease income 1,561,896,440,072 1,284,885,813,350 Provisi dan komisi 46,112,623,042 43,187,149,510 Provision and fees Jumlah 1,608,009,063,114 1,328,072,962,860 Total

Jumlah pendapatan bunga dari pihak berelasi pada 31 Desember 2011 Interest income from related parties for the years ended December 31, dan 2010 masing-masing sebesar Rp4.170.061.040 dan 2011 and 2010 are amounting to Rp4.170.061.040 and Rp2.183.358.520 Rp2.183.358.520. respectively.

Akun ini termasuk di dalamnya adalah pendapatan margin dan bagi hasil This account includes marginal income and sharia profit sharing for the syariah untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan year ended December 31, 2011 and 2010 amounting Rp32.661.828.177 2010, masing-masing sebesar Rp32.661.828.177 dan Rp21.150.678.966. and Rp21.150.678.966 respectively. The revenue consist of : Pendapata n ini ter diri dari :

2011 2010

Bagi hasil penempatan dana 5,434,388,707 9,632,136,544 Profit sharing from placement Margin mudharabah 21,572,789,470 10,432,658,765 Mudharabah margin Bagi hasil mudharabah 2,541,315,393 1,052,490,657 Mudharabah profit sharing 29,548,493,570 21,117,285,966 Provisi dan komisi 78,809,000 33,393,000 Commission and fees Jumlah 29,627,302,570 21,150,678,966 Total

24. Beban Bunga dan Syariah 24. Interest and Sharia Expenses

2011 2010 Beban bunga dan syariah terdiri dari: Interest expenses consist of: Simpanan nasabah Deposits from customers Giro 112,006,228,054 113,230,912,520 Demand deposits Deposito berjangka 390,677,464,694 257,377,954,775 Time deposits Tabungan 90,510,218,840 67,648,463,665 Saving deposits Bagi hasil syariah 5,570,343,494 2,520,499,583 Sharia profit sharing Bunga Kredit 31,255,251,788 26,650,448,990 Loan interest Pinjaman Bank Indonesia 2,264,063,264 2,724,730,251 Borrowing from Bank Indonesia 632,283,570,135 470,153,009,784 Provisi dan komisi 70,170,034,713 10,687,561,886 Provision and fees Jumlah 702,453,604,848 480,840,571,670 Total

Jumlah beban bunga dari pihak berelasi pada 31 Desember 2011 dan The amount of interest expense from related parties on December 31, 2010 masing-masing sebesar Rp204.006.886.280,53 dan 2011 and 2010, each amount Rp204.006.886.280,53 and Rp131.939.372.608 Rp131.939.372.608.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 299 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. Beban Bunga dan Syariah (lanjutan) 24. Interest and Sharia Expenses (continued)

Akun ini termasuk di dalamnya adalah beban bagi hasil syariah untuk This account includes sharia profit sharing expenses for the year ended tahun yang berakhir pada tanggal pada 31 Desember 2011 dan 2010 December 31, 2011 and 2010 amounting to 5.570.343.494 and masing-masing sebesar Rp5.570.343.494 dan Rp2.603.314.933 . Rp2.603.314.933 respectively. The expenses consist of: Beban ini terdiri dari :

2011 2010

Bagi hasil mudharabah 5,570,343,494 2,520,499,295 Mudharabah profit sharing 5,570,343,494 2,520,499,295 Provisi dan komisi - 82,815,638 Commission and fees Jumlah 5,570,343,494 2,603,314,933 Total

25. Pendapatan Operasional Lainnya 25. Other Operating Incomes

2011 2010 Akun ini terdiri dari: This account consist of: Imbalan 26,855,305,887 20,997,908,466 Fees Pendapatan lainnya *) 40,873,440,963 29,546,240,008 Other revenues Jumlah 67,728,746,849 50,544,148,474 Total

*) Pendapatan lainnya terdiri atas: *)Other revenues consist of: Penggantian ongkos administrasi lainnya 17,708,497,072 11,351,013,802 Reimbursements of administration fees Penggantian ongkos administrasi kredit --Reimbursements of credit administrative fees Penggantian barang cetakan --Reimbursement of printinggoods Lainnya 23,164,943,890 18,195,226,206 Others Jumlah 40,873,440,963 29,546,240,008 Total

26. Beban Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (Pemulihan) Aset 26. Provision For Allowance Impairment Losses (Recovery) on Earning Produktif Assets

2011 2010

a. Pembentukan cadangan kerugian penurunan a. Allowance for Impairment losses penurunan nilai (pemulihan) aset produktif (recovery) productive assets Giro pada bank lain (7,688,069) 5,538,827 Current accounts with other banks Penempatan pada bank lain 922,500,000 627,960,000 Placement with other banks Surat berharga yang dimiliki --Marketable securities Kredit yang diberikan (11,951,860,815) 227,929,292,716 Loans (11,037,048,884) 228,562,791,543

b. Penyesuaian dampak penerapan awal a. Initial implementation adjustments of PSAK 50 dan 55 (Revisi 2006) SFAS 50 and 55 (Revised 2006) Giro pada bank lain - 297,175,492 Current accounts with other banks Penempatan pada bank lain - 9,866,574,865 Placement with other banks Surat berharga yang dimiliki - 5,714,762,040 Marketable securities Kredit yang diberikan - 168,931,469,053 Loans - 184,809,981,450 Jumlah Bersih (11,037,048,884) 43,752,810,093 Total-Net

300 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. Beban (Pemulihan) Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi 27. Estimated (Losses) Recovery on Commitments and Contingencies Expenses 2011 2010 Beban (pemulihan) estimasi (2,247,708,941) 1,299,580,589 Estimated (losses) recovery

28. Beban Operasional Lainnya 28. Other Operating Expenses 2011 2010 Akun ini terdiri dari: This account consist of: Beban Umum dan Administrasi 250,620,495,711 213,808,283,148 General and Administratives Expenses Personalia 333,936,967,366 311,340,928,968 Personnel expenses Lainnya 40,797,469,424 22,319,752,626 Others Jumlah 625,354,932,501 547,468,964,742 Total

a. Beban Umum dan Administrasi a. General and Administrative Expenses 2011 2010 Penyusutan aset tetap 41,767,682,162 36,224,696,394 Depreciation Promosi 39,263,784,527 38,639,113,066 Promotion Sewa 25,413,872,275 19,092,256,028 Rent Pengadaan tenaga outsourcing 38,265,823,308 29,669,299,406 Outsourcing Pemeliharaan dan perbaikan 24,649,173,641 18,219,099,957 Repair and maintenance Alat tulis kantor, cetakan, dan benda pos 15,005,887,037 12,975,467,739 Stationaries Konsultan 3,122,756,180 9,459,310,810 Consultant Humas 9, 805, 356, 968 9, 408, 701, 335 PbliPublicrel ltiation Perjalanan dinas dan akomodasi 11,124,542,913 6,266,272,896 Travelling and accomodation Listrik, air, dan gas 9,205,774,945 6,831,977,818 Electric, gas, and water Transportasi 16,460,741,653 11,869,688,466 Transportation Telekomunikasi 3,219,451,048 3,024,171,719 Telecomunication Rapat dan pertemuan 2,460,156,418 2,841,284,452 Meeting Tamu direksi dan pimpinan cabang 1,643,185,568 1,908,761,643 Guest of directors and branch leader Amortisasi beban yang ditangguhkan 985,897,672 829,317,400 Deferred changes amortization Majalah dan surat kabar 866,922,500 679,722,252 Newspaper and magazines Sarana pelaporan dan PIPU 609,028,938 670,814,262 PIPU and reporting facilities Lainnya 6,750,457,959 5,198,327,505 Others Jumlah 250,620,495,711 213,808,283,148 Total

b. Beban Personalia b. Personnel Expenses 2011 2010 Gaji dan tunjangan 99,944,702,733 78,527,084,134 Wages and salaries Beban imbalan kerja 39,253,172,227 32,149,702,345 Employee benefits expense Tunjangan hari raya 24,667,945,703 20,106,784,788 THR allowance Pendidikan, seminar, dan latihan 15,823,086,416 14,552,360,199 Education, workshop, and seminar Tunjangan kesehatan 10,276,729,956 9,514,056,948 Health benefits Tunjangan jabatan 10,506,818,750 9,645,567,830 Occupation benefits Tunjangan makan harian pegawai 10,323,004,400 8,426,945,032 Employee daily meal allowance Tunjangan cuti 9,069,410,937 8,559,299,876 Leave benefits Beban personalia lainnya 2,227,178,578 2,135,854,250 Other personnel expenses Premi asuransi tenaga kerja 2,553,339,542 2,135,501,400 Labor insurance fee Lembur 1,974,921,965 1,633,204,507 Overtime Honorarium dewan pengawas 1,805,325,153 1,514,805,000 Board of supervisor expenses Tunjangan transport 288,216,000 343,544,000 Transport allowance Tunjangan pangan 950,214,469 593,172,149 Food allowance Tunjangan natura 271,114,500 173,105,000 Allowance in natura Tunjangan perumahan 130,200,000 128,055,000 Housing benefits Tunjangan kematian/cacat 119,803,110 38,315,000 Death allowance Biaya pegawai lainnya 103,751,782,927 121,163,571,510 Other personnel expenses Jumlah 333,936,967,366 311,340,928,968 Total

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 301 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28. Beban Operasional Lainnya (lanjutan) 28. Other Operating Expenses

b. Beban Personalia (lanjutan) b. Personnel Expenses (continued)

Termasuk dalam gaji dan tunjangan adalah kompensasi kepada Included in wages and salary is passed to compensation of Board of Direksi, untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 directors for year ended December 31, 2011 and 2010 amounting to dan 2010 adalah sebesar Rp30.291.882.210 dan Rp30.291.882.210 and Rp18.358.927.793. Rp18.358.927.793.

c. Lainnya c. Others

2011 2010

Relasi 7,679,196,971 5,844,472,689 Relation Transaksi antar bank 9,112,602,949 6,959,870,064 Interbank transaction expenses Premi asuransi 2,678,733,773 2,250,976,976 Insurance expenses Transaksi surat berharga 488,754,203 434,637,344 Marketable securities transaction Lainnya 20,838,181,527 6,829,795,553 Others Jumlah 40,797,469,424 22,319,752,626 Total

29. Pendapatan (Beban) Non Operasional – Bersih 29. Non Operating Incomes (Expenses) - Net

2011 2010 Akun ini terdiri dari: This account consist of: Pendapatan non operasional Non operating income Keuntungan atas penjualan aset tetap 194,108,832 154,438,922 Gain on sale of fixed assets Keuntungan selisih kurs revaluasi fisik 1,621,199,474 1,612,640,164 Gain on foreign exchange Pendapatan non operasional lainnya 3,437,495,344 4,722,563,172 Other non operating incomes 5,252,803,650 6,489,642,258 (Beban) non operasional : Non operating (expenses) : Kerugian selisih kurs revaluasi fisik --Gain (loss) on foreign exchange Sumbangan sosial (3,249,155,848) (4,406,416,119) Social donation Sumbangan kebakaran dan bencana alam (2,000,000) (27,507,500) Natural disaster donation Representasi (6,583,375,493) (8,564,852,495) Representation Lainnya (17,566,461,227) (19,449,924,100) Others (27,400,992,568) (32,448,700,214) Jumlah (22,148,188,918) (25,959,057,956) Total

302 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. Laba per Saham 30. Earnings per Shares

Laba per saham dihitung dengan membagi laba bersih kepada pemegang Earnings per share is calculated by dividing the net income attributable to saham dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar pada shareholders by the weighted average number of shares outstanding tahun yang bersangkutan. during the year.

2011 2010 Rp Rp

Laba bersih untuk perhitungan laba per saham 246,796,754,202 201,483,112,687 Net Income for counted income per share

Jumlah saham Total share Saham Seri A Class A Shares Jumlah rata-rata tertimbang saham Number of weighted average Seri A untuk perhitungan 440,693 391,250 Class A Shares for counting Pendapatan operasional bersih per saham 776,337 761,193 Net operating income per share Laba bersih per saham 530,426 502,424 Net income per share Saham Seri B Class B Shares Jumlah rata-rata tertimbang saham Number of weighted average Seri B untuk perhitungan 18,883 4,856 Class B Shares for counting Pendapatan operasional bersih per saham 9,636 9,448 Net operating income per share Laba bersih per saham 6,583 6,236 Net income per share

31. Transaksi Dengan Pihak yang Berelasi 31. Transactions With Related Parties

Bank melakukan transaksi usaha dengan perusahaan yang Bank dealing transactions with the companies which is the stockholder merupakan pemegang saham dan/atau manajemen yang sama dengan and/or the same management with the bank. These transactions related Bank. Transaksi-transaksi ini terutama berhubungan dengan pinjam- with lending and funding in normal conditions dan substancially required meminjam dana dalam kegiatan normal usaha dan secara normal regulations just like others third parties. Significant transactions substansial telah dilakukan dengan persyaratan normal seperti yang with related parties company as follow: dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi. Transaksi-transaksi signifikan dengan perusahaan yang berelasi adalah sebagai berikut:

2011 2010 Aset Assets Kredit yang diberikan (catatan 8) 1,616,314,141 25,094,820,733 Loans (note 8) Jumlah aset yang terkait dengan pihak berelasi 1,616,314,141 25,094,820,733 Total Assets with related parties Persentase dari total aset 0.01% 0.23% Percentage of total assets Kewajiban Liabilities Simpanan Nasabah (catatan 13) Deposits (note 13) Giro 2,310,247,527,474 1,957,276,532,415 Demand deposits Tabungan 6,171,863,063 11,819,665,336 Saving deposits Deposito 458,246,529,791 94,645,028,416 Time deposits Jumlah kewajiban dengan pihak berelasi 2,774,665,920,328 2,063,741,226,167 Total liabilities with related parties Persentase dari total kewajiban 23.04% 20.89% Percentage of total liabilities

Pendapatan bunga (catatan 23) 4,170,061,040 2,183,358,520 Interest income (note 23) Persentase dari total pendapatan bunga 0.27% 0.17% Percentage of total interest income

Beban bunga (catatan 24) 204,006,886,281 131,939,372,608 Interest expenses (note 24) Persentase dari total beban bunga 32.27% 28.06% Percentage of total interest expenses

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 303 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31. Transaksi Dengan Pihak yang Berelasi (lanjutan) 31. Transactions With Related Parties (continued)

Rincian sifat dan jenis transaksi dengan Pihak berelasi adalah sebagai The nature and type of transactions with related parties as follow : berikut:

No. Pihak berelasi/ Related parties Sifat relasi/ Nature of relationship Transaksi/ Transaction

1. Pemerintah Provinsi Sumatera Pemegang saham pengendali/ Controlling a. Simpanan giro/Deposit Selatan/The Government of the shareholders b. Simpanan deposito berjangka/Time deposit Province of South Sumatera c. Beban bunga/Interest expense

2. Karyawan kunci/ Key employees Direksi, Komisaris, Pemimpin Cabang, a. Pinjaman yang diberikan/ Loan Kepala Divisi serta anggota keluarga dekat b. Penempatan dana dalam bentuk tabungan/ Fund dengan orang-orang tersebut/ Directors, placement in form of savings Commissioners, Heads of Branches, Heads c. Pendapatan bunga/Interest income of Divisions and close members of the d. Beban bunga/Interest expense families of such individuals

32. Komitmen dan Kontinjensi 32. Commitment and Contingencies Rincian komitmen dan kontinjensi adalah sebagai berikut: Detailed of commitments and contingencies are as follows :

2011 2010 Komitmen Commitments Tagihan komitmen Commitment receivables Pembelian mata uang asing - - Unsettled spot foreign yang masih berjalan -spot currencies purchased Kewajiban komitmen Commitment liabilities Fasilitas kredit kepada nasabah yang Unused credit facilities to debtors belum digunakan Rupiah (771,398,591,392) (330,574,564,901) Rupiah Mata uang asing --Foreign currency Kewajiban Komitmen – Bersih (771,398,591,392) (330,574,564,901) Commitments Liabilities – Net Kontinjensi Contingencies Tagihan kontinjensi Contingent receivables Pendapatan bunga dalam penyelesaian Past due interest receivable Rupiah 78,658,335,252 16,665,194,876 Rupiah Mata uang asing - - Foreign currency Kewajiban kontinjensi Contingent liabilities Garansi yang diberikan Guarantee issued Rupiah (2,532,185,223,165) (2,756,263,424,737) Rupiah Mata uang asing (855,415,302,519) - Foreign currency Tagihan kontinjensi – bersih (3,308,942,190,432) (2,739,598,229,861) Contingent receivables-net

Jumlah komitmen dan kontinjensi-bersih (4,080,340,781,824) (3,070,172,794,762) Total commitments and contingencies-net

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Bank tidak memiliki saldo As of December 31, 2011 and 2010, Bank doesn’t have amount of transaksi komitmen dan kontinjensi dengan pihak berelasi. commitment and contingencies transaction with related parties.

304304 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33. Posisi Devisa Neto 33. Net Open Position -NOP 31 Desember/ December 2011 Aset/ Liabilitas/ Posisi Devisa Neto/ Mata Uang Assets Liabilities Net Open Position Currency NERACA ON-BALANCE SHEET Dolar Amerika Serikat 194,884,912,895 194,335,083,903 549,828,993 United States dollar Euro 4,723,518,454 59,206,514 4,664,311,940 Euro Yen Jepang 1,428,897,498 5,841,000 1,423,056,498 Japanese Yen Dolar Singapura 821,948,092 1,041,000 820,907,092 Singapore dollar Real Arab Saudi 3,007,269,018 2,004,846,012 1,002,423,006 Saudi Arabian Riyal Ringgit Malaysia 13,055,280 8,703,520 4,351,760 Malaysian Ringgit Jumlah 204,879,601,238 196,414,721,949 8,464,879,289 Total Jumlah Modal 1,152,875,593,756 Total Capital Rasio PDN 0.73% NOP Ratio

31 Desember/ December 2010 Aset/ Liabilitas/ Posisi Devisa Neto/ Mata Uang Assets Liabilities Net Open Position Currency NERACA ON-BALANCE SHEET Dolar Amerika Serikat 259,728,161,640 247,694,080,830 12,034,080,811 United States dollar Euro 806,106,679 48,559,770 757,546,909 Euro Dolar Singapura 828, 660, 305 7,627 , 587 821, 032, 718 Singapore dollar Real Arab Saudi 1,424,684,903 949,789,935 474,894,968 Saudi Arabian Real Ringgit Malaysia 82,742,416 55,161,610 27,580,805 Malaysia Ringgit Jumlah 262,870,355,943 248,755,219,732 14,115,136,211 Total Jumlah Modal 930,592,878,486 Total Capital Rasio PDN 1.52% NOP Ratio

Posisi Devisa Neto Bank pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 The Bank’s Net Open Position as of December 31, 2011 and 2010 are adalah masing-masing sebesar 0,71% dan 1,52%. Berdasarkan PBI No. 0,71% and 1,52% respectively. Based on with PBI No. 5/13/PBI/2003 5/13/PBI/2003 tanggal 17 Juli 2003 sebagaimana telah diubah terakhir dated 17 July 2003, and the latest amendment with PBI No. dengan PBI No. 12/10/PBI/2010 tanggal 1 Juli 2010, Bank diharuskan 12/10/PBI/2010 dated 1 July 2010, Bank obliged to maintain Net Open mempertahankan Posisi Devisa Neto setinggi-tingginya 20% dari jumlah Position at the farthest 20% of Core capital (Tier I) and Complement modal inti (Tier I) dan modal pelengkap (Tier II). Berdasarkan pedoman capital (Tier II). Based on guadiance of Bank Indonesia, net open position Bank Indonesia, rasio posisi devisa neto merupakan penjumlahan nilai ratio is quantifiying of absolute values of net difference between assets absolut atas selisih bersih aset dan kewajiban untuk setiap mata uang and obligations to every foreign currency and net difference between asing dan selisih bersih tagihan dan kewajiban berupa komitmen dan receivables and obligation in the form of commitments and contingencies kontinjensi di rekening administratif, untuk setiap mata uang yang in administrative account, to every currency, all expressed in Rupiah. semuanya dinyatakan dalam Rupiah.

34. Jaminan Pemerintah Terhadap Kewajiban Pembayaran Bank Umum 34. The Government’s Guarantee to Liabilities of Commercial Banks

Berdasarkan Undang-Undang No. 24 tanggal 22 September 2004 yang Based on Law No. 24 dated September 22, 2004, effective on September berlaku efektif sejak tanggal 22 September 2005, sebagaimana diubah 22, 2005, which was amended by the Government Regulation No. 3 dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik dated October 13, 2008, the Indonesia Deposit Insurance Agency (LPS) Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, Lembaga Penjaminan was formed to guarantee certain liabilities of commercial banks under the Simpanan (LPS) dibentuk untuk menjamin liabilitas tertentu bank-bank applicable guarantee program, which the amount of guarantee can be umum berdasarkan program penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai amended if the situation is comply with the valid particular criterias. jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria tertentu yang berlaku.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 305 Laporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. Jaminan Pemerintah Terhadap Kewajiban Pembayaran Bank Umum 34. The Government’s Guarantee to Liabilities of Commercial Banks (lanjutan) (continued) Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 66 tahun As of December 31, 2008, based on Government Regulation No. 66/2008 2008 tanggal 13 Oktober 2008 mengenai Besarnya Nilai Simpanan yang dated October 13, 2008 regarding The Amount of Deposit Guaranteed by Dijamin Lembaga Penjaminan Simpanan, maka pada tanggal 31 Indonesia Deposit Insurance Corporation, as of December 31, 2011 and Desember 2011 dan 2010, jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah 2010, the amount of deposits covered by LPS is customer deposits up to simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 untuk per nasabah per bank. Rp2.000.000.000 per depositor per bank. As at 31 December 2011, Surat Edaran LPS No. SE.011/KE/XII/2011 tanggal 12 Desember 2011, based on Circular Letter No. SE.011/KE/XII/2011 dated 12 December simpanan nasabah dijamin hanya jika suku bunganya sama dengan atau 2011, deposit from customers are only covered if the rate of interest is dibawah 6,50% untuk simpanan dalam Rupiah dan 1,50% untuk equal to or below 6.50% for deposits denominated in Rupiah and 1.50% simpanan dalam mata uang asing. for deposits denominated in foreign currencies.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Bank adalah peserta dari As of December 31, 2011 and 2010 the Bank are a participant of the program penjaminan tersebut. program. Beban premi penjaminan Pemerintah yang dibayar selama tahun 2011 The Government guarantee’s premium had paid for the years ended dan 2010 masing-masing sebesar Rp63.862.590.999 dan December 31, 2011 and 2010 amounting to Rp63.862.590.999 and Rp9.531.817.333 Rp9.531.817.333.

35. Dampak Penerapan Awal PSAK 50 dan 55 (Revisi 2006) 35. Impact On The Initial Implementation Of SFAS 50 and 55 (Revised 2006) Sebagai akibat penerapan awal PSAK 55 (Revisi 2006) secara prospektif, As a result of the initial and prospective implementation of SFAS 55 pada tanggal 1 Januari 2010, Bank telah melakukan perhitungan kembali (Revised 2006), on January 1, 2010, the Bank has recalculated the Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan sesuai dengan Allowance for Impairment of all financial assets in accordance with ketentuan transisi pada Catatan 2b (vi). Perbedaan antara saldo transitional provisions outlined in Note 2b (vi). The difference between the cadangan tersebut per 31 Desember 2009 dengan saldo cadangan yang balances of such allowance as at December 31, 2009 and the required dihitung berdasarkan PSAK 55 (Revisi 2006) per 1 Januari 2010 untuk allowance calculated based on SFAS 55 (Revised 2006) for all financial semua aset keuangan sejumlah Rp184.809.981.450,- telah dikreditkan ke assets as at January 1, 2010 totalled Rp184.809.981.450,-was credited Saldo Laba awal per 1 Januari 2010. Rincian penyesuaian terhadap saldo to opening balance of Retained Earnings as at January 1, 2010. Details cadangan untuk masing-masing akun aset keuangan adalah sebagai of adjustment of such allowance for each financial are assets as follows: berikut: Efek dari penyesuaian transisi penerapan awal PSAK No. 50 (Revisi 2006) dan PSAK No. 55 (Revisi 2006)/ Effect of transition adjustment on initial adoption PSAK No. 50 (Revised 2006) and 31 Desember 2009/ PSAK No. 55 1 Januari 2010/ 31 Desember 2010/ December 31, 2009 (Revised 2006) January 1, 2010 December 31, 2010 Aset – bersih setelah dikurangi Assets – net allowance penyisihan kerugian penurunan nilai for impairment losses Giro pada bank lain 24,113,316,401 297,175,492 24,410,491,893 11,087,508,379 Current account with other banks Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia dan Bank lain 1,000,143,360,204 9,866,574,865 1,010,009,935,069 1,889,879,440,287 and other banks Surat-surat berharga 1,215,168,601,286 5,714,762,040 1,220,883,363,326 788,541,808,191 Marketable securities Kredit yang diberikan 5,044,469,522,830 168,931,469,053 5,213,400,991,883 6,425,968,917,301 Loans

Ekuitas Equity Saldo laba 269,776,061,748 184,809,981,450 454,586,043,198 369,089,737,641 Retained earnings

306 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko 36. Risks Management

Pengembangan manajemen risiko keuangan di Bank berpedoman pada Financial Risk management development in the Bank is guided by Bank peraturan Bank Indonesia tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Indonesia regulations which govern risk management implementation by Bank Umum serta dokumen-dokumen dari Basel Committee on Banking banks operating in Indonesia, as well as Basel Accord II documentation Supervision, terutama konsep Basel Accord II. issued by the Basel Committee of Banking Supervision.

Penerapan Manajemen Risiko Bank berdasarkan 4 (empat) cakupan, Risk Management implementation of Bank Sumsel based on 4 (four) yaitu : aspect, they are : 1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi sebagai bagian dari 1. Active Commissioners Board supervisor and Directors as part of peran pengawasan manajemen; management monitoring role; 2. Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit sebagai 2. Policy coverage, procedures and limit determining as manual of risk pedoman penerapan manajemen risiko. management implementation; 3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan 3. Sufciency identification process, measurement, controlling, and risk pengendalian risiko serta sistem informasi manajemen; managing as well as information management system; 4. Sistem pengendalian internal yang menyeluruh. 4. Whole internal controlling system.

Dalam proses penerapan manajemen risiko, hal-hal yang telah dilakukan : In risk management implementation process, concerning things have done are : 1. Dalam menjalankan wewenang dan tanggung jawabnya, Komisaris 1. In application authority and responsibility, commissioners have telah melakukan evaluasi dan persetujuan terhadap kebijakan evaluated and agreement to policy of risk management stated in manajemen risiko yang tertuang dalam Rencana Bisnis Bank dan Bank Business Plan and RKAT Bank; RKAT Bank; 2. Menyusun dan menetapkan limit- limit yang berkenaan dengan 2. Arranging and determining limits concerned with Bank functional aktivitas fungsional Bank; activities; 3. Setiap Risk Taking Unit (RTU) diwajibkan melakukan identifikasi 3. Every Risk Taking Unit (RTU) is obliged to identify risk concern to risiko-risiko yang melekat pada setiap aktivitas fungsional Bank; Bank functional activities; 4. Setiap Risk Taking Unit melakukan pemantauan dan pengendalian 4. Every Risk Taking Unit supervising and controlling to risk emerge terhadap risiko yang timbul dari setiap aktivitas fungsional Bank; from every functional Bank; 5. Melakukan langkah-langkah perbaikan atau penyempurnaan yang 5. Making betterment/completing steps concerned to Bank operational menyangkut kegiatan operasional Bank yang berupa : activity such as : · Penyempurnaan struktur dan fungsi pada setiap unit kerja; · Structure completing and function to every unit work; · Pengisian SDM yang sesuai dengan kompetensinya; · Human Resource filling appropriate to competency; · Updating BPP/SOP manajemen risiko, BPP/SOP Tresuri, · Updating BPP/SOP risk management, BPP/SOP Treasury, BPP/SOP Perkreditan, BPP/SOP SKAI, BPP/SOP TI; BPP/SOP Credit, BPP/SOP SKAI, BPP/SOP IT; · Penyempurnaan Sistem Teknologi dengan menambah system · Technology System completing to add system back up database back-up database (Disaster and Recovery Center) dan -(Disaster and Recovery Center) and procedure compiling penyusunan prosedur Contigency Plan ; (Contingency Plan); · Penyusunan pedoman pengendalian intern. · Arranging intern controlling manual.

Untuk menciptakan suatu sistem tata kelola manajemen risiko yang kuat To create a strong corporate risk management system and appropriate as dan memadai serta dalam kaitan dengan pengembangan struktur well as concerned to organization development structure to determine organisasi yang ada untuk melakukan pengendalian risiko, Bank telah risk controlling. Bank has per established Risk Management Committee membentuk Komite Manajemen Risiko (Komenko) dan Satuan Kerja and Risk Management Work Unit in form of Compliance Division and Manajemen Risiko dalam bentuk Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko Risk Management directly below the Compliance Directors. Compliance yang berada langsung di bawah Direktur Kepatuhan. Divisi Kepatuhan Directors and Risk Management fully responsible to Compliance dan Manajemen Risiko bertanggung jawab penuh kepada Direktur Directors responsible to the implementation of Risk Management Kepatuhan yang bertanggung jawab terhadap penerapan Manajemen including credit risk, liquidity risk, operational risk, reputation risk, Risiko yang meliputi risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko strategic risk, and compliance risk. operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko strategik, dan risiko kepatuhan.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 307 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued)

Risiko Kredit Credit Risks

Risiko Kredit adalah risiko yang timbul sebagai akibat kegagalan Credit risk is risk caused as a result of counterparty failure fulfilling the counterparty memenuhi kewajibannya. Bank dalam upayanya untuk obligation. Bank in its effort to manage credit risk always guided to Bank mengelola risiko kredit selalu berpedoman kepada peraturan Bank Indonesia regulation and applicable statutory regulation, analyzing to Indonesia dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, melakukan managing or activities to minimize risk in loans or portfolio. Risk analisa terhadap pengelolaan maupun tindakan-tindakan untuk management credit is purposed to increase carefulness principles in meminimalisir risiko, baik dalam penyaluran kredit maupun portofolio. delivering credit as well as to maintain independency of the risk Pengelolaan risiko kredit ditujukan untuk meningkatkan prinsip kehati- management process, which is evaluating the policy and credit process hatian dalam penyaluran kredit serta mempertahankan independensi dari and supervising to portfolio credit. proses manajemen risiko, yaitu dengan melakukan kajian terhadap kebijakan dan proses kredit dan melakukan pemantauan terhadap portofolio kredit. Pengelolaan portofolio kredit ditujukan untuk meminimalisir terjadinya Managing the portfolio credit is purposed to minimize credit risk risiko konsentrasi kredit melalui berbagai upaya perubahan struktur dan concentration to various structure changes and type of credit in some jenis kredit yang dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : ways, they are : · Mengimplementasikan prinsip kehati-hatian (prudential banking ) · Implementation of prudential banking in process of credit loan; dalam proses pemberian kredit; · Mengoptimalkan fungsi analisa terhadap profil risiko calon debitur; · Optimizing analyze function to risk profile debtor candidates; · Membentuk cadangan kerugian penurunan nilai dengan kriteria sehat · Forming allowance for impairment losses PPAP with the health menurut ketentuan tingkat kesehatan Bank Indonesia; criteria accordance to Bank Indonesia health level; · Mengoptimalkan fungsi SKK dalam penanganan dan penyelesaian · Optimizing SKK function in managing and solving legal matter; kredit bermasalah; · Melakukan pemantauan dan maintenance secara intensif terhadap · Monitoring and maintenance intensively to credit given. kredit yang telah disalurkan

Pada akhir tahun 2011, pemberian kredit kepada Pihak berelasi dan pihak On 2011, granted loans to related parties and third parties as well as ketiga masih dalam batas maksimum pemberian kredit yang ditetapkan Legal Lending Limit (LLL) required by Bank Indonesia. oleh Bank Indonesia.

Data-data pada tabel dibawah ini adalah Konsentrasi Kredit Bank yang The following table is Bank’s Loan Concentration which describes loan by menggambarkan pemberian pinjaman berdasarkan sektor ekonomi dan economic sector and group debtor. kelompok debitur.

Konsentrasi Kredit Bank berdasarkan sektor ekonomi adalah sebagai Bank Loans Concentration based on economic sector are as follows: berikut : 2011 2010 Rp % Rp % Sektor Ekonomi Economic Sectors Pertanian, peternakan, Agriculture, animal husbandary, dan perikanan 640,418,230,160 7.71 473,747,064,072 7.14 and fishery Pertambangan 20,022,820,770 0.24 5,076,274,808 0.08 Mining Industri pengolahan 185,543,690,637 2.23 177,940,979,744 2.68 Manufacturing Listrik, gas, dan air 352,139,749,292 4.24 198,373,172,857 2.99 Electricity, gas and water Konstruksi 900,271,260,935 10.83 893,686,596,259 13.47 Construction Perdagangan, restoran, dan hotel 188,866,145,890 2.27 84,308,577,523 1.27 Trading, restaurant and hotels Pengangkutan, Pergudagangan Transportation, warehouse dan Komunikasi 35,123,025,365 0.42 16,225,755,344 0.24 and communication Jasa dunia usaha 513,857,017,361 6.18 319,881,631,539 4.82 Business services Jasa pelayanan sosial 27,447,134,194 0.33 36,256,216,512 0.55 Social services Lain-lain 5,447,187,662,969 65.54 4,428,853,368,082 66.76 Others Jumlah 8,310,876,737,573 100.00 6,634,349,636,740 100.00 Total

308 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued)

Risiko Kredit (lanjutan) Credit Risks (continued)

Konsentrasi Kredit Bank berdasarkan kelompok debitur adalah sebagai Bank Loans Concentration based on group of debtor are as follows : berikut : 2011 2010 Kategori Debitur Rp % Rp % Debtor Categories Produktif 2,863,689,074,604 34.46% 2,205,496,268,658 32.27 Productive Konsumsi 5,447,187,662,969 65.54% 4,428,853,368,082 67.73 Consumtive Jumlah 8,310,876,737,573 100.00% 6,634,349,636,740 100.00 Total

Risiko Pasar dan Risiko Likuiditas Market Risk and Liquidity Risks

Risiko Pasar (Market Risk) adalah risiko yang timbul karena adanya Market risk is risk emerge as a result of adverse movement from portfolio pergerakan variabel pasar-adverse movement dari portofolio yang dimiliki owned by Bank, damaging Bank.Market variable meant is Bank rate and oleh Bank, yang merugikan Bank. Variabel pasar yang dimaksud adalah exchange rate. Exchange rate risk is caused by Rupiah fluctuation to suku bunga dan nilai tukar. Risiko nilai tukar disebabkan fluktuasi Rupiah main foreign currency especially to US Dollar. To minimize this risk, Bank terhadap mata uang asing utama terutama terhadap US Dollar. Untuk keeps the position of foreign exchange net in accordance to Bank meminimalisir risiko ini, Bank terus mempertahankan posisi devisa netto Indonesia and analysis of foreign exchange rate. sesuai dengan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia, dan melakukan analisa terhadap perubahan nilai tukar valuta asing.

Risiko likuiditas adalah risiko yang antara lain disebabkan Bank tidak Liquidity risk is risk caused by Bank does not have ability to fulfill the mampu memenuhi kewajiban yang telah jatuh tempo. Bank mengelola obligation become due. Bank manage liquidity risk to fulfill every risiko likuiditasnya agar dapat memenuhi setiap kewajibannya yang jatuh obligation become due and keep optimum liquidity, measure, and tempo dan menjaga tingkat likuiditas yang optimal, mengukur, dan determine to liquidity risk and to arrange contingency plan. menetapkan limit untuk risiko likuiditas serta penyusunan contingency plan .

Untuk meminimalisasi risiko likuiditas, Bank telah melakukan langkah- To minimize liquidity risk, Bank has made some steps, they are: langkah sebagai berikut : 1. Menyesuaikan jangka waktu dana; 1. Appropriating period time fund; 2. Mengoptimalkan fungsi ALCO; 2. Optimizing ALCO function; 3. Mengoptimalkan fungsi dealing room; 3. Optimizing Dealing Room function; 4. Mengoptimalkan fungsi dealer; 4. Optimizing Dealer function; 5. Melaksanakan Asset Liability Management sesuai dengan ketentuan; 5. Implementing Asset Liability Management appropriate to the rule; 6. Menjaga hubungan baik dengan sumber pendanaan dan pemegang 6. Keeping good relationship to fund source and dominant fund dana dominan; holder; 7. Review berkala terhadap issuer dari portofolio yang Bank miliki. 7. Reviewing periodically to issuer from portfolio Bank own.

Berikut adalah tabel analisa likuiditas (sisa jangka waktu jatuh tempo) dari Table of analitycal liquidity (maturity time) from assets and liabilities Bank aset dan liabilitas Bank pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010: as at 31 December 2011 and 2010 consist of:

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 309309 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued)

Risiko Pasar dan Risiko Likuiditas (lanjutan) Market Risk and Liquidity Risks (continued)

2011 Jatuh tempo / Maturity Klasifikasi / Saldo / Lain-lain/ Sampai dengan 1 tahun / > 1 – 2 tahun / 1 – 2 > 2 – 5 tahun / > 2 – 5 > 5 tahun / Classsification Amount Others Until 1 year years years > 5 years ASET / ASSETS Kas / Cash 415,646,292,841 - 415,646,292,841 - - - Giro pada Bank Indonesia / Current account with Bank Indonesia 957,555,818,384 - 957,555,818,384 - - - Giro pada bank lain / Current account with other banks 24,592,117,709 - 24,592,117,709 - - - Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank lain / Placement with Bank Indonesia and Others banks 1,930,176,274,217 - 1,930,176,274,217 - - - Surat-surat berharga / Marketable Securities 1,013,586,083,711 - 647,235,844,978 45,292,200,000 210,312,500,000 110,745,538,733 Kredit / loans 8,310,876,737,573 - 1,213,879,354,551 282,998,279,824 1,843,522,558,552 4,970,476,544,646 Penyertaan / Investments 1,250,000,000 1,250,000,000 - - - - Aset tetap / fixed assets 427,038,106,494 427,038,106,494 - - - - Aset Lain-lain / Other assets 323,007,004,440 - 323,007,004,440 - - - Jumlah / Total 13,403,728,435,370 428,288,106,494 5,512,092,707,121 328,290,479,824 2,053,835,058,552 5,081,222,083,379 Cadangan kerugian penurunan Nilai/ Allowance for impairmentt losses (210,556,045,599) (210,556,045,599) - - - - Jumlah aset / Total Assets 13,193,172,389,770 217,732,060,894 5,512,092,707,121 328,290,479,824 2,053,835,058,552 5,081,222,083,379

LIABILITAS / LIABILITIES Liabilitas segera/ Current Liabilities 517,433,873,117 - 517,433,873,117 - - - Giro / Demand deposits 3,876,747,136,627 - 3,876,747,136,627 - - - Tabungan / Savings 3,737,849,041,233 - 3,737,849,041,233 - - - Deposito berjangka / Time deposits 3,437,858,859,941 - 3,433,511,523,941 4,347,336,000 - - Simpanan dari bank lain / Deposit from other banks 294,664,693,875 - 294,664,693,875 - - - Pinjaman yang diterima / Borrowings 40,123,632,069 - - - 123,632,049 40,000,000,020 Estimasi Kerugian komitmen dan kontijensi / losses on commitments and contigences ------Hutang pajak / Taxes payable 21,097,497,644 - 21,097,497,644 - - - Liabilitas Imbalan Kerja/ Employee benefit liabilities 38,401,344,803 38,401,344,803 - - - - Liabilitas lain-lain / Other liabilities 75,918,433,390 - 75,918,433,390 - - - Jumlah liabilitas /Total liabilities 12,040,094,512,700 38,401,344,803 11,957,222,199,828 4,347,336,000 123,632,049 40,000,000,020 Jumlah aset (liabilitas)–bersih / Total assets (liabilities)-net 1,153,077,877,070 179,330,716,091 (6,445,129,492,707) 323,943,143,824 2,053,711,426,503 5,041,222,083,359

310310 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued) Risiko Pasar dan Risiko Likuiditas (lanjutan) Market Risk and Liquidity Risks (continued) 2010 Jatuh tempo / Maturity Klasifikasi / Saldo / Lain-lain/ Sampai dengan 1 tahun / > 1 – 2 tahun / 1 – 2 > 2 – 5 tahun / > 2 – 5 > 5 tahun / Classsification Amount Others Until 1 year years years > 5 years ASET / ASSETS Kas / Cash 385,447,336,130 - 385,447,336,130 - - - Giro pada Bank Indonesia / Current account with Bank Indonesia 773,082,466,292 - 773,082,466,292 - - - Giro pada bank lain / Current account with other banks 11,095,918,782 - 11,095,918,782 - - - Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank lain / Placement with Bank Indonesia and Others banks 1,890,533,800,287 - 1,890,533,800,287 - - - Surat-surat berharga / Marketable Securities 788,541,808,191 - 324,968,022,353 190,667,000,000 145,613,350,000 127,293,435,838 Kredit / loans 6,634,349,636,740 - 931,244,101,302 159,182,126,528 1,575,631,613,363 3,968,291,795,547 Penyertaan / Investments 1,250,000,000 1,250,000,000 - - - - Aset tetap / fixed assets 201,543,136,135 201,543,136,135 - - - - Aset Lain-lain / Other assets 334,172,526,116 - 334,172,526,116 - - - Jumlah / Total 11, 020,016 ,628 ,673 202,793 ,136 ,135 4, 650, 544,171 ,262 349,849 ,126 ,528 1, 721, 244,963 ,363 4, 095, 585,231 ,385 Cadangan kerugian penurunan Nilai/ Allowance for impairmentt losses (210,293,489,842) (210,293,489,842) - - - - Jumlah aset / Total Assets 10,809,723,138,831 (7,500,353,707) 4,650,544,171,262 349,849,126,528 1,721,244,963,363 4,095,585,231,385

LIABILITAS / LIABILITIES Liabilitas segera/ Current Liabilities 256,567,553,774 - 256,567,553,774 - - - Giro / Demand deposits 3,000,293,996,390 - 3,000,293,996,390 - - - Tabungan / Savings 2,943,800,522,141 - 2,943,800,522,141 - - - Deposito berjangka / Time deposits 3,377,306,988,303 - 2,738,548,035,539 638,758,952,764 - - Simpanan dari bank lain / Deposit from other banks 127,578,833,342 - 127,578,833,342 - - - Pinjaman yang diterima / Borrowings 40,245,811,740 - - - 245,811,740 40,000,000,000 Estimasi Kerugian komitmen dan kontijensi / losses on commitments and contigences 27,569,561,171 27,569,561,171 - - - - Hutang pajak / Taxes payable 29,945,188,165 - 29,945,188,165 - - - Liabilitas Imbalan Kerja/ Employee benefit liabilities 14,253,911,384 14,253,911,384 - - - - Liabilitas lain-lain / Other liabilities 61,567,893,935 - 61,567,893,935 - - - Jumlah liabilitas /Total liabilities 9,879,130,260,345 41,823,472,555 9,158,302,023,286 638,758,952,764 245,811,740 40,000,000,000 Jumlah aset (liabilitas)–bersih / Total assets (liabilities)-net 930,592,878,486 (49,323,826,262) (4,507,757,852,024) (288,909,826,236) 1,720,999,151,623 4,055,585,231,385

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 311311 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued)

Risiko Operasional Operational Risk

Risiko Operasional adalah risiko yang antara lain disebabkan adanya Operational risk is risk caused of insufficiency and or in function internal ketidakcukupan dan atau tidak berfungsinya proses internal (kebijakan process (policy and system and procedure), system error, human error, or dan sistem dan prosedur), kesalahan sistem, kesalahan manusia, atau external problem influence the operational Bank. Operational risk emerge adanya problem eksternal yang mempengaruhi operasional Bank. Risiko when there is human resource in purpose or purposeless to be neglected, operasional dapat timbul bila terdapat sumber daya manusia yang infraction to system and procedure, inappropriate technology system and sengaja atau tidak sengaja membuat kesalahan, pelanggaran terhadap also the external event. To overcome it, Bank has implement matter such sistem dan prosedur, sistem teknologi yang kurang memadai, dan adanya as : kejadian eksternal. Untuk mengatasi hal tersebut, Bank sudah menerapkan hal-hal sebagai berikut : · Penempatan pegawai sesuai dengan bidang keahlian dan · Employee placement appropriate to professionals and competency; kompetensinya; · Menyiapkan data center cadangan berikut pemeliharaan untuk · Preparing data center back up including maintenance to anticipate mengantisipasi kegagalan pada mesin produksi; failure to production machine; · Menyusun BPP TI yang disesuaikan dengan Peraturan Bank · Compiling BPP IT appropriate with Bank Indonesia regulation about Indonesia tentang Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan risk management application in applying information technology by the Teknologi Informasi oleh Bank Umum; commercial Bank; · Menyusun BPP BCP (Business Continuity Plan) ; · Arrange Businees Continuity Plan; · Melakukan updating BPP yang disesuaikan dengan kondisi · Updating BPP appropriate to operational Bank condition; opp;erasional Bank; · Menerapkan prosedur pemantauan dan pengawasan intern secara · Implementing controlling procedure and intern supervising effectively; efektif; · Menyelenggarakan program pendidikan yang lengkap dan terpadu · Conducting a complete education program, cohesive and continually serta berkesinambungan bagi SDM Bank; for human resources Bank; · Pemisahan tugas dan tanggung jawab dalam melaksanakan · Segregation of duty and responsible in implementing the work. pekerjaan.

Risiko Kepatuhan Compliance Risks

Risiko kepatuhan Risiko kepatuhan merupakan risiko yang timbul ketika Compliance risk is the risk when the Bank does not comply or implement Bank tidak mematuhi atau tidak melaksanakan peraturan perundang- current laws and regulations and other policies. If compliance risk is not undangan dan ketentuan lain yang berlaku. Risiko kepatuhan, jika tidak managed well, it will potentially lead to penalty charges, punishments, or dikelola dengan baik,berpotensi pada pengenaan denda, hukuman, atau damage to reputation. rusaknya reputasi.

Bank melakukan identifikasi dan pengelolaan risiko kepatuhan sejak awal The Bank implements early detection and management of compliance dengan memberikan bantuan kepada unit bisnis dan unit operasional risks by providing assistance to business and operational units in the dalam hal proses perumusan struktur transaksi dan pengembangan process of formulating transaction structures and new product produk baru dan secara aktif melakukan penilaian terhadap kebijakan developments and also evaluated the Bank’s Guidelines and Procedures Pedoman dan Prosedur Internal yang dimiliki oleh Bank untuk to ensure that all external regulations have been accommodated and memastikan bahwa seluruh peraturan eksternal telah diakomodir implemented correctly. sedemikian rupa dan selanjutnya untuk dipatuhi dalam pelaksanaannya.

312312 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. Manajemen Risiko (lanjutan) 36. Risks Management (continued)

Risiko Lainnya Other Risks

1. Risiko hukum adalah risiko yang disebabkan oleh adanya kelemahan 1. Law risk is risk caused by the weakness juridical aspect, such as law aspek yuridis, yang antara lain berupa tuntutan hukum, kelemahan demand, the weakness of imperfect unity and unit, fake credit or perikatan dan pengikatan yang tidak sempurna, kredit fiktif atau demand of employees. Law risk processing is done to improve tuntutan oleh karyawan. Pengelolaan risiko hukum dilakukan dengan supervising and prudential principle insurance relation, credit cara meningkatkan pengawasan dan prinsip kehati-hatian terhadap agreement, or approved by the third party; pengikatan jaminan, perjanjian kredit, atau perjanjian terhadap pihak ketiga; 2. Risiko reputasi adalah risiko yang antara lain disebabkan oleh 2. Reputation risk is risk caused by related negative publication to Bank adanya publikasi negatif yang terkait dengan kegiatan usaha Bank business activity or negative perception to the Bank. Risk atau persepsi negatif terhadap Bank. Pengelolaan risiko reputasi management reputation is done to increase the quality service and dilakukan dengan cara meningkatkan mutu pelayanan dan menjaga keep the prudential especially about the secret of customer and tingkat kehati-hatian terutama mengenai keetentuan kerahasiaan documentation completeness, so in this change it is hoped to avoid nasabah dan kelengkapan dokumentasi, sehingga dengan cara ini publication and negative perception to Bank; diharapkan dapat menghindari publikasi dan persepsi negatif terhadap Bank; 3. Risiko strategik adalah risiko yang antara lain disebabkan adanya 3. Strategic risk is risk that is caused of the decision and penetapan dan pelaksanaan strategi Bank yang tidak tepat, implementation improper Bank strategy, decision making of business pengambilan keputusan rencana bisnis yang tidak tetap atau kurang plan impermanent or Bank irresponsive to external changes. resppyonsifnyaBank terhadap perubahan eksternal. Pengelolaan risiko Strategic risk management is done by business plan appro priate to strategik dilakukan dengan cara menjalankan rencana bisnis yang business plan sent to Bank Indonesia and arrange business plan sesuai dengan rencana bisnis yang dikirimkan ke Bank Indonesia dan appropriate to direction and the regulation stated by Bank Indonesia menyusun rencana bisnis sesuai dengan arah dan aturan yang sudah through PBI and SE approved by Bank Indonesia; ditetapkan oleh Bank Indonesia melalui PBI dan SE yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia;

4. Risiko kepatuhan merupakan risiko yang disebabkan Bank tidak 4. Compliance risk is risk that is caused by Bank do not conduct melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain applicable statutory and others regulation. Compliance risk yang berlaku. Pengelolaan risiko kepatuhan dilakukan dengan cara management is done by implementing socialization system and nelaksanakan sosialisasi baik dalam hal sistem dan prosedur, BPP, procedure, BPP, rule, and policy of Bank, Know Your Customer peraturan dan kebijakan Bank, Know Your Customer (KYC ), dan lain- (KYC), etc. This is also to prevent the breaking by human resources lain. Hal ini guna mencegah terjadinya pelanggaran yang dilakukan and violations to system and procedure generally it is caused of oleh SDM dan pelanggaran terhadap sistem dan prosedur yang unknowing to the regulation and system and procedure. umumnya terjadi dikarenakan ketidaktahuan akan peraturan dan sistem dan prosedur yang berlaku.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 313313 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum 37. Capital Adequacy Ratio

Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio [CAR]) adalah rasio The Capital Adequacy Ratio (CAR) is the ratio of the Bank’s capital over modal terhadap aktiva tertimbang menurut risiko (Risk Weighted Assets its Risk-Weighted Assets (RWA). Based on Bank Indonesia regulations, [RWA]) . Berdasarkan peraturan Bank Indonesia, jumlah modal untuk the total capital for credit risk consist of core (“Tier I”) capital and risiko kredit terdiri dari Modal Inti (“Tier I”) dan Modal Pelengkap (“Tier II”) supplementary capital (“Tier II”) less investments in subsidiary. To dikurangi penyertaan pada Anak Perusahaan. Dalam rangka perhitungan calculate the market risk exposure, the Bank could include the Risiko Pasar, Bank dapat memasukkan komponen Modal Pelengkap supplementary capital (“Tier III”) in the form of short-term subordinated Tambahan (“Tier III”) yaitu Pinjaman Subordinasi berjangka pendek yang loans which meet the criteria as capital components. memenuhi kriteria tertentu sebagai komponen Modal.

Rasio kewajiban penyediaan modal minimum Bank pada tanggal 31 The calculating of Capital Adequacy Ratio-CAR as of December 31, 2011 Desember 2011 dan 2010 dihitung berdasarkan Peraturan Bank and 2010 based on prevailing Bank Indonesia regulation are as follows: Indonesia yang berlaku adalah sebagai berikut: 2011 2010 (jutaan/ in million ) (jutaan/ in million ) Modal Capital a. Modal Inti a. Initial Capital Modal Disetor 518,874 436,023 Paid In Capital Agio saham 159,766 122,151 Share premium Modal Sumbangan --Contribution Capital Cadangan umum 121,518 84,243 General Reserved Cadangan tujuan 103, 512 83, 363 Special reserved Laba tahun berjalan Current income setelah perhitungan pajak (50%) 123,398 100,742 after tax (50%) Dana setoran modal 17 13 Paid in capital fund Penurunan nilai penyertaan pada Decrease in value of investment portfolio tersedia untuk dijual - in the portfolio available for sale Jumlah 1,027,085 826,535 Total

b. Modal Pelengkap b. Suplementary Capital Cadangan umum penurunan Allowance for nilai aset produktif impairment losses (maksimum 1,25% dari ATMR) 99,561 84,000 (maximum 1,25% of ATMR) Modal Pinjaman -- Capital Loans Peningkatan nilai penyertaan pada Increase in value of investments portfolio tersedia untuk dijual (45%) 1,255 1,492 in the portfolio available for sale Jumlah 100,816 85,492 Total

Maksimum 100% dari Modal Inti Maximum 100% of Initial Capital Jumlah Modal Inti Total Initial Capital dan Modal Pelengkap 1,127,901 912,027 and Suplementary Capital Dikurangi : Penyertaan -- Less : Investment Jumlah Modal 1,127,901 912,027 Total Capital

Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) 9,331,957 7,464,198 Total risk weighted assets Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum 12.09% 12.22% Capital Adequacy Ratio Minimum

* Tanpa Memperhitungkan Pajak Tangguhan, Sesuai dengan * Presented without counted the impact of deferred tax assets , Peraturan Bank Indonesia No. 10/15/PBI/2008 tanggal 24 September accordance to Bank Indonesia Regulation No. 10/15/PBI/2008 dated 2008. on September, 2008.

314314 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38. Informasi Penting Lainnya 38. Other Significant Information

2011 2010 %%

Rasio Aset Tetap terhadap Modal 37.87 22.10 Fixed Asset to Capital Ratio Rasio Kredit yang diberikan terhadap Dana Pihak Ketiga (LDR ) 75.19 71.17 Loan to Deposit Ratio (LDR) Rasio Kredit yang tergolong Non Performing Loan (NPL ) terhadap total kredit 1.46 1.33 Non Performing Loan (NPL) Rasio Beban Operasional terhadap Operating Expenses to Pendapatan Operasional (BOPO ) 80.64 80.81 Operating Income (BOPO) Rasio aset produktif bermasalah terhadap Allowance for possible losses to total aset produktif 0.89 0.84 total earnings ratio Rasio laba sebelum pajak terhadap Return on Asset (ROA) rata-rata aset (ROA) 2.56 2.71 Rasio laba setelah pajak terhadap Return on Equity(ROE) rata-rata ekuitas (ROE ) 25.87 25.77 Keuntungan bunga bersih (NIM ) 6.67 7.22 Net Interest Margin (NIM)

39. Informasi Segmen Usaha 39. Operating Segment Information Informasi segmen usaha berdasarkan jenis usaha : Information of operating segment according to type of business : 2011 Konvensional/ Syariah/ Jumlah/ Conventional Sharia Total Pendapatan Segmen Segment Income Kredit yang diberikan dan pembiayaan/piutang syariah 1,301,554,953,506 24,114,104,863 1,325,669,058,369 Loans and sharia financing Provisi dan Komisi 46,112,623,042 - 46,112,623,042 Provision and commission Penempatan pada Bank Indonesia Placement with Bank Indonesia dan bank lain 129,791,635,998 5,434,388,707 135,226,024,705 and Other banks Surat-surat berharga 97,966,831,391 3,034,525,607 101,001,356,998 Marketable Securities Lainnya - - - Others Jumlah Pendapatan Segmen 1,575,426,043,937 32,583,019,177 1,608,009,063,114 Total Segment Income

Beban Segmen Segment Expense Giro 112,006,228,054 763,407,030 112,769,635,084 Demand deposits Deposito berjangka 390,677,464,694 2,684,565,462 393,362,030,156 Time deposits Tabungan 90,510,218,840 2,122,371,002 92,632,589,842 Saving Provisi dan komisi 69,940,498,366 229,536,347 70,170,034,713 Provision and commission Bank Indonesia 2,264,063,264 - 2,264,063,264 Bank Indonesia Bunga Kredit 31,255,251,788 - 31,255,251,788 Loan interest Jumlah Beban Segmen 696,653,725,006 5,799,879,841 702,453,604,848 Total Segment Expense Pendapatan Segmen – Bersih 878,772,318,931 26,783,139,336 905,555,458,267 Segment Income - net Pendapatan Operasional Lainnya 59,770,383,702 7,958,363,147 67,728,746,849 Other Operating Income Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif (14,109,705,401) 3,072,656,517 (11,037,048,884) Allowance for possible losses Beban Estimasi Kerugian Komitmen Estimated losses on commitments dan Kontinjensi (2,247,708,941) - (2,247,708,941) and constingencies Beban Operasional Lainnya 608,152,098,185 17,202,834,316 625,354,932,501 Other Operating Expenses Laba Operasional 346,748,018,789 14,466,011,651 361,214,030,440 Operating Income Pendapatan (beban) non-operasional bersih (21,894,680,567) (253,508,351) (22,148,188,918) Non Operating Income (Expenses) nett Beban pajak penghasilan badan (92,269,087,319) - (92,269,087,319) Corporate income taxes Laba Bersih 232,584,250,903 14,212,503,300 246,796,754,202 Net Income

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 315315 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39. Informasi Segmen Usaha (lanjutan) 39. Operating Segment Information (continued)

2011 Konvensional/ Syariah/ Jumlah/ Conventional Sharia Total Aset Segmen: Segment Assets: Kas 408,867,334,041 6,778,958,800 415,646,292,841 Cash Giro pada Bank Indonesia 945,857,300,044 11,698,518,340 957,555,818,384 Current account with Bank Indonesia Giro pada Bank lain – bersih 24,533,391,328 58,004,047 24,591,395,375 Current account with other bank-nett Penempatan pada Bank Indonesia Placement with Bank Indonesia dan Bank Lain - bersih 1,812,076,274,217 116,523,140,000 1,928,599,414,217 and other banks - nett Surat berharga – bersih 978,586,083,711 35,000,000,000 1,013,586,083,711 Securities – nett Kredit yang diberikan dan pembiayaan 7,754,362,682,040 348,785,592,268 8,103,148,274,308 Granted Loan/Sharia Loan Penyertaan – bersih ---Investment – nett Aset tetap - bersih 423,885,202,626 3,152,903,868 427,038,106,494 Fixed asset - nett Aset Lain-lain 319,014,067,814 3,992,936,626 323,007,004,440 Other assets Jumlah 12,667,182,335,821 525,990,053,949 13,193,172,389,770 Total

Liabilitas Segmen: Segment Liabilities: Liabilitas segera 512,039,103,476 6,164,646,285 518,203,749,761 Current liabilities Simpanan 10,792,346,413,245 260,108,624,557 11,052,455,037,802 Deposits Simpanan dari bank lain 285,201,713,384 9,462,980,491 294,664,693,875 Deposits from other banks Hutang pajak 20,346,179,485 209,512,645 20,555,692,130 Taxes payable Pinjaman yang diterima 40,123,632,069 - 40,123,632,069 Borrowings Estimated losses on commitments Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi ---and constingencies Liabilitas imbalan kerja 38,375,556,988 - 38,375,556,988 Employee benefir liabilities Liabilitas lain-lain 75,856,844,540 61,588,850 75,918,433,390 Other liabilities Jumlah 11,764,289,443,187 276,007,352,828 12,040,296,796,015 Total

2010 Konvensional/ Syariah/ Jumlah/ Conventional Sharia Total Pendapatan Segmen Segment Income Kredit yang diberikan dan pembiayaan/piutang syariah 1,061,921,585,660 12,590,631,179 1,074,512,216,839 Loans and sharia financing Provisi dan Komisi 41,371,878,661 1,815,270,849 43,187,149,510 Provision and commission Penempatan pada Bank Indonesia Placement with Bank Indonesia dan bank lain 90,188,049,664 5,224,224,387 95,412,274,051 and Other banks Surat-surat berharga 109,481,968,349 4,432,897,111 113,914,865,460 Marketable Securities Lainnya 610,619,354 435,837,646 1,046,457,000 Others Jumlah Pendapatan Segmen 1,303,574,101,688 24,498,861,172 1,328,072,962,860 Total Segment Income

Beban Segmen Segment Expense Giro 113,230,912,520 161,639,371 113,392,551,891 Demand deposits Deposito berjangka 257,377,954,775 820,611,288 258,198,566,063 Time deposits Tabungan 67,648,463,665 1,538,248,924 69,186,712,589 Saving Provisi dan komisi 10,604,746,248 82,815,638 10,687,561,886 Provision and commission Bank Indonesia 2,724,730,251 - 2,724,730,251 Bank Indonesia Bunga Kredit 26,650,448,990 - 26,650,448,990 Loan interest Jumlah Beban Segmen 478,237,256,449 2,603,315,221 480,840,571,670 Total Segment Expense Pendapatan Segmen – Bersih 825,336,845,239 21,895,545,951 847,232,391,190 Segment Income - net

316316 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39. Informasi Segmen Usaha (lanjutan) 39. Operating Segment Information (continued)

Pendapatan Segmen – Bersih 825,336,845,239 21,895,545,951 847,232,391,190 Segment Income - net Pendapatan Operasional Lainnya 50,378,226,909 165,921,565 50,544,148,474 Other Operating Income Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif 42,236,189,558 1,516,620,534 43,752,810,092 Allowance for possible losses Beban Estimasi Kerugian Komitmen Estimated losses on commitments dan Kontinjensi 1,299,580,589 - 1,299,580,589 and constingencies Beban Operasional Lainnya 534,117,251,572 13,351,713,170 547,468,964,742 Other Operating Expenses Laba Operasional 298,062,050,429 7,193,133,812 305,255,184,240 Operating Income Pendapatan (beban) non-operasional bersih (25,917,404,425) (41,653,531) (25,959,057,956) Non Operating Income (Expenses) nett Beban pajak penghasilan badan (76,093,791,804) (1,719,221,793) (77,813,013,597) Corporate income taxes Laba Bersih 196,050,854,200 5,432,258,488 201,483,112,687 Net Income

2010 Konvensional/ Syariah/ Jumlah/ Conventional Sharia Total Aset Segmen: Segment Assets: Kas 378,168,932,630 7,278,403,500 385,447,336,130 Cash Giro pada Bank Indonesia 765,509,522,611 7,572,943,681 773,082,466,292 Current account with Bank Indonesia Giro pada Bank lain – bersih 10,411,146,163 676,362,216 11,087,508,379 Current account with other bank-nett Penempatan pada Bank Indonesia Placement with Bank Indonesia dan Bank Lain - bersih 1,805,679,440,287 84,200,000,000 1,889,879,440,287 and other banks - nett Surat berharga – bersih 708,541,808,191 80,000,000,000 788,541,808,191 Securities – nett Kredit yang diberikan dan pembiayaan 6,261,577,385,069 164,391,532,232 6,425,968,917,301 Granted Loan/Sharia Loan Penyertaan – bersih ---Investment – nett Aset tetap - bersih 197,736,609,014 3,806,527,121 201,543,136,135 Fixed asset - nett Aset Lain-lain 329,978,032,658 4,194,493,458 334,172,526,116 Other assets Jumlah 10,457,602,876,623 352,120,262,208 10,809,723,138,831 Total

Liabilitas Segmen: Segment Liabilities: Kewajiban segera 254,309,580,795 2,527,972,979 256,567,553,774 Current liabilities Simpanan 9,178,311,086,662 143,090,420,172 9,321,401,506,834 Deposits Simpanan dari bank lain 121,022,441,891 6,556,391,451 127,578,833,342 Deposits from other banks Hutang pajak 29,662,235,865 282,952,300 29,945,188,165 Taxes payable Pinjaman yang diterima 40,245,811,740 - 40,245,811,740 Borrowings Estimated losses on commitments Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi 27,569,561,171 - 27,569,561,171 and constingencies Kewajiban imbalan kerja 14,253,911,384 - 14,253,911,384 Employee benefir liabilities Kewajiban lain-lain 61,518,990,064 48,903,871 61,567,893,935 Other liabilities Jumlah 9,726,893,619,572 152,506,640,773 9,879,130,260,345 Total

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 317317 Laporan Keuangan AuAuditdit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40. Reklasifikasi Akun 40. Reclassification of Accounts

Efektif tanggal 1 Januari 2010, komponen kas dan setara kas berubah Effective 1 January 2010, the components of cash and cash equivalents seperti dijelaskan dalam Catatan 2a. Untuk tujuan perbandingan, laporan have been changed as explained in Note 2a. Accordingly, for arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 comparative purposes, the statements of cash flows for the years ended dilakukan reklasifikasi sebagai berikut: 31 December 2010 have been reclassified are as follows: 2010 Sebelum Setelah reklasifikasi/ Before Reklasifikasi/ reklasifikasi/ After relassification Reclassification relassification

Kas bersih diperoleh dari Net cash provided by aktivitas operasi 439,581,515,057 317,540,552,548 757,122,067,605 operating activities Kas bersih digunakan untuk Net cash used in aktivitas investasi (45,310,378,111) - (45,310,378,111) investing activities Kas bersih digunakan untuk Net cash used in aktivitas pendanaan 15,551,040,626 - 15,551,040,626 financing activities Kenaikan bersih kas dan Net increase in cash setara kas 409,822,177,572 317,540,552,548 727,362,730,120 and cash equivalents Kas dan setara kas Cash and cash equivalents awal tahun 759,803,543,632 1,632,993,247,739 2,392,796,791,371 at the beginning of the year Kas dan setara kas Cash and cash equivalents akhir tahun 1, 169, 625, 721, 204 1,950 , 533, 800, 287 3,120 , 159, 521, 491 at the end year

41. Standar Akuntansi Baru 41. Prospective Accounting Pronouncement

DSAK-IAI juga telah mengeluarkan revisi atas beberapa standar DSAK-IAI has also issued revision of the following accounting standards akuntansi yang berlaku untuk periode laporan keuangan yang dimulai which are applicable for financial statements covering periods beginning pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012 sebagai berikut: on or after 1 January 2012: - PSAK 8 (Revisi 2010) – Peristiwa Setelah Akhir Periode Pelaporan, - SFAS 8 (Revised 2010) – Events after the Reporting Period, - PSAK 10 (Revisi 2010) – Pengaruh Perubahan Nilai Tukar Valuta - SFAS 10 (Revised 2010) – The Effects of Changes in Foreign Asing, Exchange Rates, - PSAK 18 – Akuntansi Dana Pensiun, - SFAS 18 – Accounting and Reporting for Pension Costs, - PSAK 24 (Revisi 2010) – Imbalan Kerja, - SFAS 24 (Revised 2010) – Employee Benefits - PSAK 28 (Revisi 2010) – Akuntansi untuk Asuransi Kerugian, - SFAS 28 (Revised 2010) – Accounting for Loss Insurance - PSAK 33 (Revisi 2010) – Akuntansi untuk Pertambangan, - SFAS 33 (Revised 2010) – Accounting for General Mining, - PSAK 34 (Revisi 2010) – Kontrak Konstruksi, - SFAS 34 (Revised 2010) – Construction Contractor - PSAK 36 (Revisi 2010) – Akuntansi Asuransi Jiwa, - SFAS 36 (Revised 2010) – Accounting for Life Insurances, - PSAK 45 (Revisi 2010) – Laporan Keuangan untuk Organisasi - SFAS 45 (Revised 2010) – Financial Reporting for Non-Profit Nirlaba, Organisation, - PSAK 46 (Revisi 2010) – Pajak Penghasilan, - SFAS 46 (Revised 2010) – Income Taxes, - PSAK 53 (Revisi 2010) – Pembayaran Berbasis Saham, - SFAS 53 (Revised 2010) – Share-Based Payment, - PSAK 56 (Revisi 2011) – Laba per Saham, - SFAS 56 (Revised 2011) – Earnings per Share, - PSAK 60 – Instrumen keuangan, Pengungkapan, - SFAS 60 – Financial Instrument - Disclosures, - PSAK 61 (Revisi 2010) – Akuntansi Hibah Pemerintah dan - SFAS 61 (Revised 2010) – Accounting for Government Grants and Pengungkapan Bantuan Disclosure of Government Assistance, - PSAK 62 (Revisi 2010) – Kontrak Asuransi, - SFAS 62 (Revised 2010) – Insurance Contract, - PSAK 63 – Pelaporan Keuangan Dalam Ekonomi Hiper Inflasi, - SFAS 63 – Financial Reporting in Hyperinflationary Economies, - PSAK 64 (Revisi 2010) – Eksplorasi dan Evaluasi Sumber Alam, - SFAS 64 (Revised 2010) – Exploration and Evaluation of Mineral

318318 Laporan TahunanTahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 FinancialFinancial Audit Report's

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. Standar Akuntansi Baru (lanjutan) 41. Prospective Accounting Pronouncement (continued) - ISAK 13 – Lindung Nilai Investasi Neto dalam Kegiatan Usaha Luar - Interpretation of SFAS 13 – Hedge of Net Investment in a Foreign Negeri, Operation, - ISAK 15 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Minimum dan - Interpretation of SFAS 15 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Interaksinya, Minimum Funding Requirements and their Interaction, - ISAK 16 – Pengelolaan Jasa Konsesi, - Interpretation SFAS 16 – Services Concession Agreements, - ISAK 18 – Bantuan Pemerintah – Tidak Ada Relasi Spesifik dengan - Interpretation of SFAS 18 – Government Assistance - no specific Aktivitas Operasi, relation with operating activities - ISAK 19 – Penerapan Pendekatan Penyajian Kembali pada PSAK - Interpretation SFAS 19 – Applying the Restatement Approach under 63, SFAS 63, - ISAK 20 – Pajak Penghasilan – Perubahan Dalam Status Pajak - Interpretation of SFAS 20 – Income Taxes –Changes in the Tax Entitas atau Para Pemegang Sahamnya. status of an Entity or its Shareholders.

Bank telah menilai bahwa penerapan dari standar akuntansi yang The Bank has assessed that the adoption of the above mentioned disebutkan di atas selain disebutkan di bawah diharapkan tidak memiliki accounting standards, other than standard specified below are not dampak terhadap laporan keuangan Bank. expected to have significant impact to the Bank’s financial statements.

PSAK 60 (Revisi 2010): “Instrumen Keuangan:Pengungkapan” SFAS 60 (Revised 2010): “Financial Instruments: Diclosures”

PSAK 60 (Revisi 2010) menekankan interaksi antara pengungkapan SFAS 60 (Revised 2010) emphasis the interaction between quantitative secara kualitatif dan kuantitatif akan sifat dan tingkat risiko yang melekat and qualitative disclosures about the nature and extent of risk associate pada suatu instrumen keuangan. with financial instruments.

PSAK 60 (Revisi 2010) mensyaratkan pengungkapan yang lebih ekstensif SFAS 60 (Revised 2010) requires more extensive disclosure of the atas risiko keuangan apabila dibandingkan dengan PSAK 50 (Revisi entity’s financial risk management compared to SFAS 50 (Revised 2006), 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”. “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”. The requirements Pengungkapan tersebut antara lain: consist of the followings: a. Instrumen keuangan yang signifikan atas posisi keuangan dan a. The significance of financial instruments for an entity’s financial performa entitas. Pengungkapan ini sejalan dengan pengungkapan position and performance. These disclosures incorporate many of the sesuai dengan PSAK 50 (Revisi 2006). requirements previously in SFAS 50 (Revised 2006). b. Informasi kualitatif dan kuantitatif atas eksposur risiko yang timbul b. Qualitative and quantitative information about exposure to risks dari instrumen keuangan, termasuk pengungkapan minimum atas arising from financial instruments, including specified minimum risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar. Pengungkapan kualitatif disclosures about credi risk, liquidity risk and market risk. The menjelaskan tujuan manajemen, kebijakan dan proses untuk qualitative disclosures describe management’s objectives, policies mengelola risiko tersebut. Pengungkapan kuantitatif menjelaskan and processes for managing those risks. The quantitative disclosures informasi tentang batas risiko yang dihadapi entitas, berdasarkan provide information about the extent to which the entity is exposed to informasi yang disiapkan secara internal kepada personel risk, based on information provided internally to the entity’s key manajemen kunci. management personnel.

42. Perkara Hukum Kontinjensi 42. Contingent Legal Case

Terdapat beberapa perkara hukum yang belum selesai sampai dengan There are number of unresolved legal cases at the date of these financial tanggal laporan keuangan ini. Mengingat bahwa proses hukum masih statements. Since those legal cases are still in the process, therefore the berlangsung, maka sampai saat ini belum dapat ditentukan dampak yang Bank has not been able to determine potential impact that might arise. mungkin timbul terhadap bank. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak Management believe that there is no significant losses that might arise terdapat kerugian signifikan yang akan timbul atas perkara hukum from those legal cases. tersebut.

BaBanknk SumselSumsel BBabelabel 2011 Annual Report 319319 LaporanLaporan Keuangan Audit

.VQ`1$1J:C`1J:JH1:C : VIVJ 1JHC%RVR .V`V1J:`V1J .VJRQJV1:JC:J$%:$V8

PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG SUMATERA SELATAN DAN BANGKA BELITUNG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Years ended 31 December 2011 and 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43. Cadangan Penurunan Nilai Kredit Yang Diberikan 43. Allowance for impairment losses Loans

2 0 1 1 Tidak mengalami Mengalami Penurunan nilai/ Penurunan Nilai/ Jumlah/ Non impaired Impaired Total

Lancar 7,999,376,857,796 114,221,444,928 8,113,598,302,724 Current Dalam Perhatian Khusus 74,551,253,014 1,456,026,443 76,007,279,457 Special Mention Kurang Lancar 4,824,489,638 148,703,822 4,973,193,460 Substandard Diragukan 3,329,851,205 66,620,562 3,396,471,767 Doubtful Macet 21,065,822,655 91,835,667,510 112,901,490,165 Loss Jumlah 8,103,148,274,308 207,728,463,265 8,310,876,737,573 Total

2 0 1 0 Tidak mengalami Mengalami Penurunan nilai/ Penurunan Nilai/ Jumlah/ Non impaired Impaired Total

Lancar 6,389,889,180,312 127,860,641,031 6,517,749,821,343 Current Dalam Perhatian Khusus 27,469,776,591 696,160,669 28,165,937,260 Special Mention Kurang Lancar 1,721,140,239 113,931,631 1,835,071,870 Substandard Diragukan 1,098,393,069 35,479,403 1,133,872,472 Doubtful Macet 5,790,427,090 79,674,506,705 85,464,933,795 Loss Jumlah 6,425,968,917,301 208,380,719,439 6,634,349,636,740 Total

44. Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan 44. Management's Responsibility on The Financial Statements

Manajemen Bank bertanggung jawab atas penyajian laporan keuangan The management of Bank is responsible for the preparation of these yang disetujui oleh manajemen Bank tanggal 5 Maret 2012. financial statements that were approved by the management of Bank on March 5, 2012.

320320 Laporan Tahunan BBankank SumselSumsel BBabelabel 22011011 Halaman ini sengaja dikosongkan This page is intentionally left blank

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 321 DATA PERUSAHAAN CORPORATE DATA

3223322 Laporan Tahunan BBank Sumsel Babel 2011 Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 323 STRUKTUR ORGANISASI Organizational Structure

DEWAN PENGAWAS SYARIAH Sharia Supervisory Board

Abdul Muhaimin Cholidi Zainuddin Romli

DIREKTUR PEMASARAN DIREKTUR UMUM Marketing Director General Affairs Director Ismail Saleh Herman Zulkifli

DIVISI KREDIT DIVISI HUKUM Credit Division & UMUM DIVISI PENGAWASAN Legal & General Division INTERN Nelson Wijaya Internal Audit Division Oktiandi Darmansyah DIVISI BISNIS CABANG Branch Business Division DIVISI TEKNOLOGI Yuniar Anggraini & INFORMASI DIVISI SUMBER Information & Technology DAYA MANUSIA Division Human Resources Division UNIT USAHA SYARIAH Sharia Business Unit M. Iskandar Heru Tanto Untoro Edy Barariani SATUAN AKUNTANSI & PELAPORAN DIVISI PERENCANAAN CABANG Accounting & Reporting Unit STRATEGIS Branch Strategic Planning Division Satri Asyik John Isman

CABANG SYARIAH Sharia Branch

324 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM General Meeting of Shareholders

DEWAN KOMISARIS Board Of Commissioners - Komite Audit - Audit Committee - Komite Pemantau Resiko - Risk Monitoring Committee - Komite Remunerasi Dan Nominasi - Nomination and Remuneration Committee

DIREKTUR UTAMA President Director

Asfan Fikri Sanaf

DIREKTUR KEPATUHAN DIREKTUR OPERASIONAL STAFF DIREKSI Director of Compliance Operational Director Directors’s Staff Mertolihan Rendra

DIVISI MANAJEMEN DIVISI TRESURI & RESIKO INTERNASIONAL Risk Management Division International & Treasury Division Syahputra Satria Boydi

SATUAN KEPATUHAN SATUAN KREDIT Compliance Unit KHUSUS Special Credit Units Pranova Firdaus Irkam H. SATUAN PENGEMBANGAN & KEBIJAKAN Development & Policies Unit SATUAN SEKRETARIS PERUSAHAAN Riera Ecorhynalda Company Secretarial Unit Welsar Lubis

SATUAN PEMASARAN Marketing Unit M. Iqbal J. Permana

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 325 Dewan Komisaris Board of Commissioners

1 Iskandar Zulkarnain F Komisaris Commissioners

2 Badia Perizade Komisaris Independen Independent Commissioner

3 Rozi A. Sabil Komisaris Independen Independent Commissioner 3 1

2

326 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PROFIL DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners Profile

Iskandar Zulkarnain F Badia Perizade Komisaris Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner

64 Tahun, menjabat Komisaris Bank Sumsel Babel sejak tahun 58 tahun, menjabat Komisaris Independen Bank Sumsel Babel 2004. Beliau pernah menduduki berbagai jabatan strategis di sejak tahun 2004. Beliau merupakan Rektor di Universitas pemerintahan, antara lain sebagai Kepala Bidang Pengawasan Sriwijaya. Dari tahun 1993 hingga saat ini, pernah menjadi Fiskal BKPMD Tingkat I Provinsi Sumatera Selatan Tahun 1977- Pembantu Dekan I dan Dekan di Fakultas Ekonomi Universitas 1982, Ketua Bappeda Kabupaten Musi Rawas Tahun 1983- Sriwijaya, hingga menjabat posisi saat ini sebagai Rektor. 1991, Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian BKPM Menamatkan pendidikan Sarjana Ekonomi, dari Universitas Tingkat I Provinsi Sumatera Selatan Tahun 1992-1995, Kepala Sriwijaya pada tahun 1978, kemudian meraih gelar Master of Biro Ekonomi Pemprov Sumatera Selatan Tahun 1998-2001, Business Administration (MBA) dalam bidang Manajemen dari Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian School of Business University of Scranton, Amerika Serikat dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2001-2003, pada 1991, dan melanjutkan studi hingga meraih gelar Asisten III Pemprov Sumatera Selatan Tahun 2003-2006, Staf Doctor of Philosophy (Ph.D) bidang yang sama dari School Ahli Gubernur Pemprov Sumatera Selatan Tahun 2007, Pejabat of Management, Universiti Sains Malaysia pada 2006. Saat ini Bupati Kabupaten Musi Rawas Tahun 2005 dan Komisaris hingga tahun 2014, juga sebagai anggota Komite Ekonomi Utama Bank Sumsel Babel Tahun 2004-2008. Menamatkan Nasional (KEN). Beliau mengikuti Program Pembekalan pendidikan Sarjana Ekonomi dari Universitas Parahyangan Manajemen Risiko bagi Komisaris Bank di Hongkong pada Bandung pada tahun 1974. Mengikuti sejumlah program tahun 2005 dan beberapa workshop, diantaranya Pemantapan pelatihan, diantaranya Program Pembekalan Manajemen Risiko Peran Dewan Komisaris/Pengawas BPD dalam Implementasi Bagi Komisaris Bank yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Manajemen Risiko dan PSAK 50/55 di Jakarta. dan Risk Professional Association (IRPA) di Bangkok pada tahun 2005, Workshop Implementation of Standardized Approach to Credit Risk di Jakarta tahun 2007 serta Sharpening Leadership for Senior Executives di Yogyakarta pada tahun 2010.

64 years of age, held the Independent Commissioner position 58 years of age, held the position of Independent Commissioner of Bank Sumsel Babel since 2004. He has held various strategic for Bank Sumsel Babel since 2004. He was the Rector at the positions in the government, among others, are, Head of the Sriwijaya University. Since 1993 until today, he had held the Fiscal Control Level I BKPMD South Sumatera Province Year positions of Assistant Dean I and Dean of the Faculty of Economics 1977-1982, Chairman of the Musi Rawas Regency’s Bappeda in University of Sriwiijaya, until he reached the Rector position Year 1983-1991, Head of Supervision and Control of BKPM that he currently held. He graduated Bachelor of Economics Level I of the South Sumatera Province from 1992-1995, head from the Sriwijaya University in 1978, and then earned a Master of the Bureau of Economic Provincial for the Government of of Business Administration (MBA) degree in Management South Sumatera year 1998-2001, Head of Domestic Trade and from the School of Business University of Scranton, United Industry of the South Sumatera Province In 2001-2003, the States in 1991, and continued his studies until he received the Provincial Government’s Assistant III Year 2003-2006, Expert degree of Doctor of Philosophy (Ph. D) in the same field from Staff of the Governor of South Sumsel province in 2007, the School of Management, University of Science Malaysia in Regent official of Musi Rawas in 2005 and the Commissioner 2006. Currently until the year 2014, he is also a member of the of Bank Sumsel Babel Year 2004-2008. He graduated Bachelor National Economic Committee (KEN). He participated in the of Economics from the University of Parahyangan Bandung Risk Management Program Briefing for Bank Commissioners in in 1974. He has participated in number of training programs, Hong Kong in 2005 and several workshops, including the Role some of which included Risk Management Program Briefings Stabilization of Board of Commissioners / Supervisors in the BPD for Bank Commissioners organized by Bank Indonesia and Risk and the Risk Management Implementation and PSAK 50/55 in Professional Association (IRPA) in Bangkok in 2005, Workshop Jakarta. on Implementation of the Standardized Approach to Credit Risk in Jakarta in 2007 and Sharpening Leadership for Senior Executives in Yogyakarta in 2010.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 327 Rozi A. Sabil Komisaris Independen Independent Commissioner

51 tahun, menjabat Komisaris Independen Bank Sumsel 51 years of age, he is the Independent Commissioner of Bank Babel sejak tahun 2009. Beliau juga aktif sebagai Staf Pengajar Sumsel Babel since 2009. He is also active as a Senior Lecturer Senior pada Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia in the Indonesian Banking Development Institute (LPPI) and (LPPI) dan Dosen Program Doktor Universitas Negeri Jakarta. Doctoral Program Lecturer, for the State University of Jakarta. Pada tahun (1986-sekarang), beliau pernah menempati In the year 1986-present he has occupied various strategic berbagai posisi jabatan strategis di LPPI, diantaranya pernah positions in LPPI, including serving once as Head of Professional menjabat Kepala Divisi Diklat Profesional Perbankan, Kepala Banking Education and Training Division, Head of Research and Divisi Riset dan Pengembangan Program, Kepala Divisi Aliansi Development Division of Program, Head of Strategic Alliances Strategis, Program Director Sekolah Staf dan Pimpinan Bank Division, Program Director and the College for Banking Head (SESPIBANK). Beliau juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua and Staff (SESPIBANK). He also served as Vice Chairman of Komite Ujian Nasional Program Pengembangan Profesional the Examination Committee for the National Professional Perbankan di Institut Bankir Indonesia (IBI) pada tahun (1994- Development Program at the Banking Institute of Bank 2000). Menamatkan pendidikan Sarjana Ekonomi Manajemen Indonesia (IBI) in the year (1994-2000). He graduated Bachelor dari Universitas Indonesia dan Sarjana Teknologi Pendidikan of Economics from the University of Indonesia and Bachelor dari IKIP Negeri Jakarta, kemudian meraih gelar Master of of Education Technology from the Jakarta State Teachers' Business Administration in Banking and Finance (MBA,Fin) Training College, before then earning a Master of Business dari Hawaii Pacific University, Amerika Serikat pada 1994 Administration in Banking and Finance (MBA, Fin) from Hawaii (The Best Student), dan menempuh pendidikan Doktor (DR) Pacific University, the United States in 1994 (valedictorian), and bidang Manajemen sejak dari Hawaii Pacific University dan he took a Doctoral program in Management from Hawaii Pacific riset di Universitas Negeri Jakarta, selesai dengan predikat University and with research at the State University of Jakarta, Cum Laude pada tahun 2002. Beliau menyelesaikan berbagai and graduated Cum Laude in 2002. He completed various jenjang dan bidang pendidikan pelatihan perbankan baik di levels of banking training and education both at home and dalam maupun di luar negeri, antara lain : Executive Banking abroad, among others: Executive Banking Program in Brussels, Program di Brussel, Belgia. Lulusan dari The 1st South East Asian Belgium. He graduated from The 1 st South East Asian Central Central Bank (SEACEN) Course on Central Bank Management Banks (SEACEN) Course on Central Bank Management and and Policy. Beliau pemegang Sertifikat Manajemen Risiko untuk Policy. He holds level 1,2,3,4 and 5 Risk Management Certificate level 1,2,3,4 dan 5 dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko from the Risk Management Certification Agency (BSMR) and (BSMR) dan Global Association of Risk Professional (GARP) New the Global Association of Risk Professionals (GARP) New York. York. Beliau pernah mengikuti dan memimpin studi banding He had attended and led a comparative study on banking and tentang keuangan dan perbankan di berbagai negara, antara finance in various countries, such as: Malaysia, Singapore, South lain : Malaysia, Singapura, Afrika Selatan, Australia, Rusia, Italia, Africa, Australia, Russia, Italy, Spain, Germany, Belgium, Holland, Spanyol, Jerman, Belgia, Belanda, Perancis, Swiss, Cekoslowakia, France, Switzerland, Czechoslovakia, and others. dan lain-lain.

328 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Direksi Board of Directors

1 Asfan Fikri Sanaf Direktur Utama President Director

2 Ismail Saleh Direktur Pemasaran Marketing Director

5 2 3 Herman Zulkifli Direktur Umum General Affairs Director

4 3 4 Mertolihan Direktur Kepatuhan Compliance Director

1 5 Rendra Direktur Operasional Operational Director

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 329 PROFIL DIREKSI Board of Directors Profile

63 tahun, menjabat Direktur Utama Bank Sumsel Babel sejak tahun 2001. Sebelumnya beliau mengawali karirnya di Bank Negara Indonesia (BNI) pada tahun (1978-1999) dengan menempati berbagai jabatan strategis, antara lain sebagai Wakil Pemimpin Cabang (2 Cabang), Pemimpin Cabang (3 Cabang), Wakil Pemimpin Wilayah bidang Pembinaan Cabang, dan Wakil Pemimpin Divisi Pembinaan Bisnis Retail. Menyelesaikan Sarjana Ekonomi di Universitas Sriwijaya pada tahun 1977 dan selanjutnya meraih gelar Magister Manajemen (MM) dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 1994. Selain pendidikan formal, beliau mengikuti berbagai seminar, baik di dalam maupun di luar negeri. 63 years of age, he served as the President Director of Bank Sumsel Babel since the year 2001. He began his career at Bank Negara Indonesia (BNI) in 1978-1999. Asfan Fikri Sanaf He occupied various strategic positions, including as Deputy Branch Manager (of Direktur Utama President Director two Branches), Branch Manager (of three Branches). He was also the Deputy Leader of the Regional Branch Development Area, and Deputy Leader of Retail Business Development Division. He completed a Bachelor of Economics at the Sriwijaya University in 1977 and subsequently earned a Master of Management (MM) from the Bogor Agricultural Institute in 1994. In addition to formal education, he attended various seminars, both at home and abroad.

53 tahun, menjabat Direktur Pemasaran Bank Sumsel Babel sejak tahun 2010. Meniti karir di Bank Sumsel Babel sejak tahun 1989, beliau antara lain pernah menjabat sebagai Pemimpin Cabang Sungai liat, Pemimpin Cabang Palembang, Pemimpin Divisi Pengawasan Intern, Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis dan Direktur Kepatuhan. Meraih gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Sebelas Maret, Solo pada tahun 1986 dan meraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Sriwijaya pada tahun 2004. Beliau mengikuti Workshop Program Eksekutif Sertifikasi Manajemen Risiko di Singapura dan Seminar “The 4th Jakarta Risk Management Convention” di Jakarta.

53 years of age, he serves as Director of Marketing for Bank Sumsel Babel since 2010. His career at Bank Sumsel Babel started since 1989. In that time, he has served Ismail Saleh as Head of the Sungai Liat Branch, Head of the Palembang Branch, Head of the Direktur Pemasaran Marketing Director Internal Control Division, Head of the Strategic Planning Division and Director of Compliance. He holds a Bachelor of Economics from the University of 11th March, Solo in 1986 and earned his Masters in Management from the Sriwijaya University in 2004. He followed the Executive Program Certification Workshop in Singapore and Risk Management Seminar “The 4th Jakarta Risk Management Convention” in Jakarta.

56 tahun, menjabat Direktur Umum Bank Sumsel Babel sejak tahun 2010. Mulai bekerja di Bank Sumsel Babel sejak 1988, setelah sebelumnya menjabat sebagai Pemimpin Divisi Kredit dan Pemasaran, Pemimpin Divisi Treasuri dan Internasional serta Pemimpin Divisi Pengawasan Intern. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Sriwijaya pada tahun 1986, dan meraih gelar Magister Manajemen pada tahun 2007 di Universitas yang sama. Beliau mengikuti Ujian Sertifikasi Manajemen Risiko Tingkat V, Seminar Treasury di Hongkong, dan Workshop Standard Chartered Bank Internasional Banker di Bangkok.

56 years of age, he served as the General Affairs Director of Bank of South Sumsel since 2010 Babel. He began working at Bank Sumsel Babel since 1988, having Herman Zulkifli previously served as Head of the Credit and Marketing Division, Head of the Treasury and International Division and Head of the Internal Control Division. He Direktur Umum General Affairs Director holds a Bachelor of Economics from the Sriwijaya University in 1986, and earned his Master of Management in 2007 from the same university. He followed the Risk Management Certification Exam Level V, the Treasury Seminar in Hong Kong, Standard Chartered Bank’s Workshop for International Banker in Bangkok.

330 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 55 tahun, dengan gelar B.Sc., Alumni Akademi Uang dan Bank Yogyakarta jurusan Ilmu Keuangan dan Perbankan ini memulai karir di Bank Sumsel Babel sejak tahun 1981. Tahun 1991, meraih gelar Sarjana Ekonomi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pangkal Pinang dimana tempat beliau ditugaskan pada saat itu. Tahun 2002 menyelesaikan Magister Manajemen jurusan Konsentrasi SDM di Universitas Sriwijaya. Sebelum akhirnya menjabat sebagai Direktur Kepatuhan pada 2010, beliau menjalani beberapa tugas yaitu sebagai Pemimpin Divisi Umum dan SDM, Pemimpin Divisi Pengawasan Intern dan terakhir sebagai Pemimpin Divisi Treasuri dan Internasional. Sering mengikuti pelatihan-pelatihan, diantaranya; Antisipasi Pemeriksaan Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan tahun 2007 yang diselenggarakan oleh Lembaga Kajian Keuangan Indonesia di Jakarta, Pelatihan Mertolihan Testing Auditing Interface tahun 2008 diselenggarakan oleh Sharing Vision di Bandung, dan Pelatihan Persiapan Uji Kompetensi Manajemen Risiko Tingkat V yag Direktur Kepatuhan Compliance Director diadakan oleh ORBIT BMG tahun 2011 di Jakarta.

55 years of age with a B.Sc. degree, this alumni of Academy of Money and Bank of Yogyakarta’s Department of Finance and Banking embarked on a career in Bank Sumsel Babel since 1981. In 1991, he earned a Bachelor of Economics at the School of Economics (STIE) Pangkal Pinang where he was assigned at the time. In 2002 he completed the Master of Management from the Human Resources Concentration Department at the Sriwijaya University. Before he served as Director of Compliance in 2010, he underwent several tasks as Head of the General Division and Human Resources, Division of Internal Control Leader and most recently as Head of Treasury and International Division. He often participated in trainings, including Anticipation Audit of Management and Financial Accountability in 2007 organized by the Institute for Financial Studies in Jakarta Indonesia; Auditing Interface Testing Training in 2008 organized by Sharing Vision in Bandung, Test Preparation and Training Risk Management Competency Level V that was held by ORBIT BMG in 2011 in Jakarta.

50 tahun, menjabat Direktur Operasional Bank Sumsel Babel sejak tahun 2010, setelah sebelumnya menjabat sebagai Pemimpin Cabang Lahat, Pemimpin Cabang Baturaja, Pemimpin Cabang Lubuk Linggau, Pemimpin Cabang Jakarta, dan Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis. Meraih gelar Sarjana Ekonomi Manajemen dari Universitas Sriwijaya pada tahun 1988. Beliau mengikuti Workshop Strategic Public Relation In Finance and Banking Industries pada 2007, Sosialisasi Peran BPD dalam Perbankan pada 2009 di Jakarta, Sekolah Staf dan Pimpinan Bank (SESPIBANK) angkatan 53 pada tahun 2010, serta Pelatihan Uji Kompetensi Manajemen Risiko Tingkat V oleh BSMR pada 2011.

50 years of age, he serves as Operational Director for Bank Sumsel Babel since Rendra 2010, having previously served as Branch Manager Lahat, Branch Manager Baturaja, Direktur Operasional Operational Director Branch Manager Lubuk Linggau, Head of the Jakarta Branch, and Head of the Strategic Planning Division. He holds a degree in Economics Management from Sriwijaya University in 1988. He follows the Workshop on Strategic Public Relations In Finance and Banking Industries in 2007, the socialization role of BPD in Banking in 2009 in Jakarta, and the College for Banking Head and Staff College (SESPIBANK) class 53 in 2010, and Risk Management Training Competency Test Level V by BSMR in 2011.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 331 PROFIL KOMITE-KOMITE Committees Profile

PROFIL KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE PROFILE

Joni Emirzon Burhanudin Anggota Komite Audit Member of Audit Committee Anggota Komite Audit Member of Audit Committee

46 tahun, menjabat sebagai anggota Komite Audit Bank Sumsel 53 tahun, menjabat sebagai anggota Komite Audit Bank Sumsel Babel sejak tahun 2007. Beliau merupakan Guru Besar Fakultas Babel sejak 2004. Beliau merupakan Ketua Jurusan Akuntansi Hukum Universitas Sriwijaya. Aktif dalam melakukan penelitian Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya sejak tahun 2008. Aktifitas dan menerbitkan berbagai karya ilmiah di bidang Hukum beliau lainnya yaitu aktif sebagai Anggota Ikatan Akuntan Ekonomi. Beliau merupakan anggota Dewan Riset Daerah Indonesia (IAI) Wilayah Sumsel pada Kompartemen Akuntan Sumatera Selatan. Menamatkan pendidikan Sarjana Hukum Pendidik, sebagai Ketua Kompartemen Akuntan Sektor Publik dari Universitas Sriwijaya pada tahun 1988. Beliau meraih Wilayah Palembang dan Bengkulu serta Anggota Ikatan Komite gelar Master Humaniora pada tahun 1995 dari Universitas Audit Indonesia (IKAI). Memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Sumatera Utara dan meraih gelar Doktor dari Universitas Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya pada tahun 1987 dan Diponegoro tahun 2007 dengan predikat Cum laude kemudian meraih gelar Magister Akuntansi dari Universiti Kebangsaan dikukuhkan sebagai sebagai Guru Besar dalam bidang Hukum Malaysia (UKM) pada tahun 2004. Mengikuti sejumlah program Bisnis di Universitas Sriwijaya. Mengikuti Sejumlah program pelatihan, diantaranya Workshop Komite Audit : Enterprise Risk pelatihan, diantaranya Manajemen Risiko bagi Komite Audit Management for Audit Committee Professionals dan Workshop dan Pertanggung jawaban Hukum Komisaris dan Komite Audit Memilih Auditor Independen dan Mengevaluasi Pelaksanaan Perusahaan di Jakarta. Audit Kantor Akuntan Publik di Jakarta.

46 years of age, he served as a member of the Audit Committee 53 years of age, he served as a member of the Audit Committee since 2007 in Bank Sumsel Babel. He is a Professor in the Faculty of Bank of South Bank Sumsel Babel since 2004. He is Chairman of of Law for Sriwijaya University. He’s active in research and has the Department of Accounting Faculty of Economics, Sriwijaya published numerous scientific papers in the field of Economic University since 2008. Other activities he has are as an active Law. He is a member of the South Sumatera’s Research Council. member of Indonesian Institute of Accountants (IAI) in South He graduated Bachelor of Laws from Sriwijaya University in Sumatera Region in the Accountant Compartment Educators, 1988. He holds a Master of Humanities degree in 1995 from as Chairman of the Public Sector Accountants Compartment North Sumatera’s University and earned his doctorate from Region P alembang and Bengkulu. He is also a member of the the University of Diponegoro in 2007 with honors cum laude Indonesia’s Audit Committee (IKAI). He earned his degree in later and confirmed as a Professor in Business Law at Sriwijaya Accounting from the Faculty of Economics, Sriwijaya University University. He followed some training programs, including Risk in 1987 and earned his Master of Accounting from University Management for Audit and Accountability Committee of the Kebangsaan Malaysia (UKM) in 2004. He followed a series of Law Commissioners and the Audit Committee in Jakarta. training programs, including the Audit Committee Workshop: Enterprise Risk Management for Audit Committee Professionals and Independent Auditors' Workshop in Selecting and Evaluating the Implementation of Public Accounting Office Audit in Jakarta.

332 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PROFIL KOMITE PEMANTAU RISIKO PROFIL KOMITE REMUNERASI DAN RISK PROFILE MONITORING COMMITTEE NOMINASI PROFILE OF NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

Abubakar Sidik Heru Tanto Untoro Edy Anggota Komite Pemantau Risiko Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi Member of Risk Monitoring Committee Member of the Remuneration and Nomination committee

63 tahun, mulai bertugas sebagai anggota Komite Pemantau 52 tahun, menjabat sebagai Pemimpin Divisi Sumber Daya Risiko pada tahun 2007 setelah sebelumnya menjabat sebagai Manusia sejak tahun 2010. Mengawali karir di Bank Sumsel anggota Komite Audit di Bank Sumsel Babel pada tahun 2004. Babel sejak tahun 1982 di Cabang Sungai Liat, sebelumnya Beliau banyak berkarir di bidang Audit, diantaranya di Akuntan Beliau menjabat sebagai Pemimpin Cabang Pembantu Publik SGV Utomo, Jakarta sebagai Senior Auditor, mendirikan Belitang (1992),Wakil Pemimpin Cabang Lahat (1995), Kantor Akuntan Publik Drs.Abubakar Sidik & Rekan tahun 1988 Pemimpin Cabang Lahat (1996), Pemimpin Bagian Logitistik sampai dengan tahun 2007, dan bergabung dengan Kantor Biro Umum (1997), Pemimpin Cabang Sungai Liat (2003) dan Akuntan Publik Hertanto, Sidik dan Rekan dari tahun 2007 Pemimpin Divisi Kredit dan Pemasaran Bank Sumsel Babel pada sampai sekarang. Sampai saat ini beliau juga menjadi salah tahun 2006. Menamatkan pendidikan Sarjana di Universitas satu staf pengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya. Palembang pada tahun 2003 dan Magister Manajemen di Mendapat gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi di Universitas Tridinanti Palembang pada 2010. Beliau mengikuti Universitas Indonesia dan meraih gelar Magister Ilmu Akuntansi berbagai pendidikan dan pelatihan, antara lain: Pemimpin di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta. Selain pendidikan Cabang Angkatan 88, Workshop Sistem Manajemen SDM Bisnis akademis, beliau juga mengikuti pendidikan profesi hingga Perbankan, Workshop Sosialisasi Berbasis Kompetensi (sampai mendapatkan gelar Certified Public Accountant (CPA) jurusan dengan level 4), Sertifikasi Sespibank Angkatan 55, dan lain-lain. Akuntansi pada Institut Akuntan Publik Indonesia.

63 years of age, he began serving as a member of the Risk 52 years of age, he serves as leader of the Division of Human Monitoring Committee in 2007 after serving as a member of Resources since 2010. He began his career at the Bank since the Audit Committee at Bank Sumsel Babel in 2004. He spent 1982 Bank Sumsel Babel’s Sungai Liat Branch, before he much of his career in Audit, including in the Public Accountant served as Assistant Branch Manager Belitang (1992), Deputy SGV Utomo, Jakarta as Senior Auditor. He founded the Public Branch Manager in Lahat (1995), Branch Manager in Lahat Accounting Firm Drs. Abubakar Sidik & Partners from 1988 to (1996), Section Chief of the General Logistics Bureau (1997), 2007, and which had joined into the Hertanto, Sidik and Partners Head of the Sungai Liat Branch (2003) and Head of Credit and Public Accounting Firm from 2007 until now. Until recently he Marketing Division Bank Sumsel Babel in 2006. He is a Bachelor was also one of the teaching staff in the Faculty of Economics, graduated at the University of Palembang in 2003 and Master in Sriwijaya University. He earned a Bachelor of Economics Management at the University Tridinanti Palembang in 2010. He majoring in Accounting at the University of Indonesia and participated in various education and training, among them:; holds a Master of Science in Accounting at the University of Branch Forces 88, Workshop on Human Resources Management Gajah Mada University, Yogyakarta. In addition to academic Systems Business Banking, Competency-Based Dissemination education, he is also pursuing a professional education to earn Workshop (up to level 4), Certification Sespibank Force 55, and a Certified Public Accountant (CPA) majoring in Accounting at others. the Indonesia Institute of Certified Public Accountants. .

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 333 PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAH Profile of the Sharia Supervisory Board

Abdul Muhaimin Ketua Dewan Pengawas Syariah Chairman of the Sharia Supervisory Board

79 tahun, Menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah 79 years of age, he serves as Chairman of the Sharia Supervisory sejak Tahun 2005 dan diperpanjang sementara sampai dengan Board since 2005 and extended a temporary arrangement until penetapan susunan pengurus DPS yang baru. Pendidikan the establishment of a new DPS board. He has a diploma, from terakhir beliau adalah S1 Fakultas Syariah IAIN Raden Fatah the Sharia Faculty in IAIN Raden Fatah Palembang in 1977. Palembang 1977.Riwayat pekerjaan terakhir sebagai staff His last employment history was a staff lecturer for the Sharia pengajar Fakultas Syariah IAIN Raden Fatah Palembang. Faculty in IAIN Raden Fatah Palembang. His organizational Pengalaman Organisasi Ketua Dewan Syariah PT BPRS Al Falah experience was as Chairman of the Sharia Council for PT SRB Palembang (2001 – 2007). Ketua Umum MUI Sumatera Selatan Al Falah Palembang (2001-2007). He was also Chairman of the (2001 – 2006) South Sumatera MUI (2001-2006).

334 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 Romli Cholidi Zainuddin Anggota Dewan Pengawas Syariah Anggota Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Member Sharia Supervisory Board Member

55 tahun, Pendidikan terakhir S3 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pendidikan terakhir S3 (Fikih dan Ushul Fikih) IAIN Syarif 2008. Riwayat pekerjaan sebagai Purek III IAIN Raden Fatah Hidayatullah Jakarta 1998. Riwayat pekerjaan sebagai Dekan Palembang (2007-2011), Anggota Dewan Pembina Rumah Sakit Fakultas Syariah IAIN Raden Fatah Palembang (2002-2003), Muhammadiyah Palembang (2005 – sekarang). Pengalaman Pembantu Rektor bidang Akademis IAIN Raden Fatah Palembang Organisasi Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (2003 – 2007). Pengalaman Organisasi terakhir sebagai Dewan Sumsel (2005 2010), Wakil Ketua MUI Propinsi Sumsel. Bidang Pengawas Yayasan Islam Siti Khadijah Palembang. Fatwa (2005 – 2010), Dewan Pengawas BAZ Propinsi Sumsel (2006 – 2011), Anggota Dewan Kehormatan PWI Sumsel (2005 – 2010)

55 years of old, his last education history is a doctorate from Holding Doctoral Degree (Fiqh and UshulFiqh) from IAIN Sharif Hidayatullah State Sharia University Jakarta, 2008. His SyarifHidayatullah Jakarta in 1998.Working history as the Dean employment history is as assisstant rector III for IAIN Raden of Sharia Faculty of IAIN Raden Fatah Palembang (2002-2003), Fatah Palembang (2007-2011), he is member of the Board of Vice Rector for Academic Affairs IAIN Raden Fatah Palembang Trustees for the Muhammadiyah Hospital in Palembang (2005- (2003 – 2007).Organizational experience as Islam SitiKhadijah now). His organizational experience also included the position Foundation, Palembang.Supervisory Board. of Vice Chairman of South Sumatera’s Muhammadiyah Regional Leaders (2005-2010), Vice Chairman of South Sumatera Province’s MUI Fatwa Sector (2005-2010), and the BAZ Supervisory Board of South Sumatera Province (2006-2011). He is also an honorary member of the Board of South Sumatera PWI (2005-2010).

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 335 PROFIL PEMIMPIN DIVISI Profil Pemimpin Divisi

Darmansyah Heru Tanto Untoro Edy Oktiandi Divisi Pengawasan Intern Divisi Sumber Daya Manusia Divisi Hukum dan Umum Internal Audit Division Human Resources Division Legal and General Affairs Division

John Isman Nelson Wijaya Syahputra Satria Divisi Perencanaan Strategis Divisi Kredit Divisi Manajemen Risiko Strategic Planning Division Credit Division Risk Management Division

Boydi Yuniar Anggraini Muhammad Iskandar Divisi Treasuri & Internasional Divisi Bisnis Cabang Divisi Teknologi dan Sistem Informasi Treasury & International Division Branch Business Division Technology and Inf System Division

336 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 PROFIL PEMIMPIN UNIT USAHA SYARIAH Profile Head of the Sharia Business Unit

Barariani Pemimpin Unit Usaha Syariah Head of Sharia Business Unit 49 tahun, menjabat sebagai Pemimpin Unit Usaha Syariah (UUS) sejak Februari 2011. Memulai karir di Bank Sumsel Babel sejak tahun 1982, sebelumnya menjabat Wakil Pemimpin Cabang Kayu Agung (2006-2008), Pemimpin Bagian Penunjang Bisnis (2008), dan Pemimpin Bagian Operation, keduanya pada Divisi Treasuri dan Internasional. Mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas IBA Palembang Tahun 1995, dan melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Sriwijaya Palembang Tahun 2003. Beliau juga telah mengikuti berbagai pendidikan, diantaranya Pelatihan Accounting of Sharia Bank, Pelatihan dan Workshop Fikh Muamalah Advance on Sharia Banking and Finance, serta Pelatihan Penerapan Hukum Positif dan Syariah pada Perbankan Syariah.

49 years, served as leader of Syaria Business Unit (UUS) since February 2011. She started her career at the Bank Sumsel Babel since 1982, previously served as Deputy Leader of the Kayu Agung Branch (2006-2008), Head of Business Support Section (2008), and Operation Section Chief, both the Treasury and International Division. Earned a degree in Economics from the University of IBA Palembang 1995, and continuing education at the University of Sriwijaya Palembang S2 of 2003. He also has participated in various educations, including training of Sharia Bank Accounting, Training and Workshop on Advance Fikh Prophet Sharia Banking and Finance, as well as Application Training Positive Law and Syaria in Sharia Banking. PROFIL PEMIMPIN DIVISI PENGAWAS INTERN Profile Head of Internal Audit Division

Darmansyah Pemimpin Divisi Pengawasan Intern Head of Internal Audit Division

53 tahun, menjabat Pemimpin Divisi Pengawasan Intern sejak Februari 2011. Memulai karir di Bank Sumsel Babel sejak tahun 1982, sebelumnya menjabat Pemimpin Cabang Baturaja tahun 2006-2008 dan Pemimpin Divisi Kredit pada tahun 2010. Menamatkan pendidikan Sarjana di Universitas Palembang pada tahun 2003. Beliau juga telah mengikuti berbagai pendidikan, diantaranya Sertifikasi Manajemen Risiko, International Certificate In Banking Risk and Regulation, dan Pelatihan Information Security Awareness.

53 years of age, he serves as Head of Internal Control Division since February 2011. He started his career at Bank Sumsel Babel since 1982, previously serving as the Baturaja Branch Chief in 2006-2008 and Head of Credit Division in 2010. He graduated from University of Palembang in 2003. He also has enrolled in various educational institutions, including the Risk Management Certification, International Certificate In Banking Risk and Regulation, and Information Security Awareness Training.

PROFIL PEMIMPIN SATUAN SEKRETARIS PERUSAHAAN Profile Head of Corporate Secretary Unit

Welsar Lubis Pemimpin Satuan Sekretaris Perusahaan Head of Corporate Secretary Unit

48 tahun, menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan di Bank Sumsel Babel sejak 2008. Beliau memulai karir di Bank Sumsel Babel sejak tahun 1991, dan pernah menjabat sebagai Pemimpin Cabang Baturaja pada 1999, Pemimpin Cabang Palembang pada 2001, Pemimpin Cabang Pangkal Pinang pada 2004 dan Pemimpin Satuan Kredit Khusus tahun 2006.Meraih gelar Sarjana dari Institut Pertanian Bogor tahun 1988. Beliau mengikuti sejumlah pelatihan dan seminar diantaranya Workshop “Change Management in People Context” , Training Five Secret Pentagos of Feeling dan Pelatihan The Art of Negotiation.

48 years of age, he serves as Company Secretary in Bank Sumsel Babel since 2008. He started his career at Bank Sumsel Babel in 1991, and has served as Baturaja Branch Chief in 1999, Palembang Branch Chief in 2001, Pangkal Pinang Branch Chief in 2004 and Chief of the Special Credit Unit in 2006. He attained a Bachelor's degree from Bogor Agricultural Institute in 1988. He follows a number of training workshops and seminars such as “Change Management in People Context”, “Training Five Secret Pentagons of Feeling” and “The Art of Negotiation Training”.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 337 PRODUK DAN JASA Products and Services

PRODUK DAN JASA CONVENTIONAL PRODUCTS KONVENSIONAL AND SERVICES

Penghimpunan Dana Capital Rising

Giro Giro t Giro Rupiah t Giro Rupiah t Giro Valas t Giro Forex t Giro Demang t Giro Demang

Tabungan Savings t Pesirah (Penggerak Potensi Daerah) t Pesirah (Penggerak Potensi Daerah) t Simpeda (Simpanan Pembangunan Daerah) t Simpeda (Simpanan Pembangunan Daerah) t Tabunganku t Tabunganku

Deposito Time-Deposit t Deposito Berjangka t Time Deposits t Depati (Deposito Tanpa Penalti) t Depati (Deposito Tanpa Penalti) t Setifikat Deposito t Certificate of Deposit

Penyaluran Dana Capital Distribution

Kredit Modal Kerja Working Loan Credit t Kredit Umum t General Credit t Kredit Investasi t Investment Credit t Kredit Lainnya t Other Credits

Kredit Program Credit Program t Kredit Mitra Perkebunan t Plantation Partners Credit t Kredit Mitra Peternakan t Farm Partners Credit t Kredit KKPA Retail t KKPA Retail Credit t Kredit Usaha Mikro (KUM) Retail t Micro Retail Credit (KUM) t Kredit Pemda t Government Loans

338338 LaporanLaporan TTahunanahunan BanBankk SumselSumsel Babel 22011011 Kredit Konsumtif Consumptive Credit t Kredit Pemilikan Kendaraan (KPK) t Vehicle Ownership Loans (KPK) t Kredit Griya Sejahtera (KGS) t Prosperous Housing Credit (KGS) t Kredit Serba Guna (KSG) t Multipurpose Loan (KSG) t Kredit Pemilikan Rumah (KPR) t Housing Loans (mortgages)

Jasa Dan Layanan Services and Assistances

Dalam Negeri Domestic t L/C Dalam Negeri t Domestic L / C t Inkaso t Encashment t Transfer t Transfer t Sistem Kliring Nasional (SKN) t National Clearing System (SKN) t Bank Garansi t Warranty Bank t Surat Keterangan Bank t Bank Statement t BI-RTGS t BI-RTGS t Penerimaan Negara (Pajak) t State Revenue (Taxation) t Pembayaran Tagihan Telpon, Listrik PLN,PDAM Tirta t 1IPOF#JMM 1-/ 1%".5JSUB.VTJ BOE$PMMFHF5VJUJPOt Musi dan Uang Kuliah t Bill Payment for Telkomsel and Indosat’s Products t Pembayaran Tagihan Produk Telkomsel dan Indosat t Airplane Ticket Payment t Pembayaran Tiket Pesawat t SMS Banking t SMS Banking t Phone Banking (Telepati) t Phone Banking (Telepati) t Internet Banking t Internet Banking t Credit Card t Kartu Kredit t Prima ATM Network t ATM Jaringan Prima t ATM Bersama Network t ATM Jaringan Bersama t Payment of Hajj Travel Expenses (BPIH) t Pembayaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) t Inter-BPD Remittances t Kiriman Uang antar BPD t Debit Bersama t Debet Bersama t BPD Net Online t BPD Net Online t Bank Card t Bank Card t Electronic Data Capture (EDC) t Electronic Data Capture (EDC) t TPE PBB t TPE PBB t Electronic Employee Card t Kartu Pegawai Elektronik

BBankank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 339339 Luar Negeri Foreign Affairs t Pembukaan L/C t L / C Opening t Ekspor Impor t Export Import t Deposito Valas t Foreign Currency Deposits t Giro Valas t Giro Forex t Jual Beli Valas t Buy Sell Forex t Remittance (Transfer Valas) t Remittance (Forex Transfer) t Bank Note t Bank Note t Dealling Room t Dealing Room t Western Union t Western Union

PRODUK DAN JASA SYARIAH SHARIA PRODUCTS AND SERVICES

Penghimpunan Dana Capital Rising

Giro Giro t Giro iB Tijaroh Wadiah t Giro iB Tijaroh Wadiah

Tabungan Savings t Tabungan iB Rofiqoh Wadiah t Savings iB Rofiqoh Wadiah t Tabungan iB Kaffah Mudharabah t Mudaraba Savings iB Kaffah t Tabungan iB Tasbih Wadiah t Savings iB Tasbih Wadiah t Tabungan iB Tasbih Mudharabah t Mudaraba Savings iB Tasbih

Deposito Deposit t Deposito iB Hanifah Mudharabah t IB Hanifah Mudaraba deposits t Deposito iB Thoyyibah Mudharabah t IB TAYYEBAH Mudaraba deposits

Penyaluran Dana Capital Distribution

Pembiayaan Konsumtif Consumptive Financing t Pembiayaan Pembelian Barang t Purchase of Goods Financing t Pembiayaan Kepemilikan Kendaraan t Vehicle Ownership Financing t Pembiayaan Griya Sejahtera t Prosperous Housing Financing 1. PGS Siap Huni 1. Ready-to-be-Lived-in PGS 2. PGS Siap Bangun 2. Ready-Build PGS 3. PGS Renovasi 3. Renovation PGS 4. PGS Siap Huni Rumah Murah PNS 4. Ready-to-be-Lived Affordable Housing PGS t Pembiayaan Ijarah iB Multijasa t Ijarah IB multiservice financing t Gadai Emas t Gold Pawnage t Piutang Qardh Haji t Qardh Hajj Receivables

Pembiayaan Produktif Financing Productive t Pembiayaan Modal Kerja (PMK) t Working Capital Financing (PMK) t Pembiayaan Investasi t Investment Financing t Pembiayaan Usaha Kecil Syariah (PUKc Syariah) t Small Business Sharia Financing (PUKc Sharia) t Pembiayaan Usaha Mikro Syariah (PUM Syariah) t Micro Business Sharia Financing (PUM Sharia)

340340 LaporanLaporan TTahunanahunan BanBankk SumselSumsel Babel 22011011 LAYANAN SYARIAH SHARIA SERVICES t Transfer, Kliring/SKN dan BI-RTGS t Transfer, Clearing / SKN and the BI-RTGS t Pembayaran Rekening Telepon, Listrik, PDAM dan PBB t Telephone Account, Electricity, PDAM and PBB t Pembayaran Uang SPP Payment t Pembayaran Tagihan Kartu Pasca Bayar dan Pembelian t Tuition Fee Payment Voucher Kartu Pra Bayar t Postpaid Bill Payment Card and Prepaid Voucher Card t Layanan Syariah (Office Channeling) Purchases t Sistem Komputerisasi Hajii Terpadu (SISKOHAT) t Sharia Services (Office Channeling) t Telepati Syariah t Integrated Computerized Hajj System (SISKOHAT) t hone Banking Syariah t Sharia telepati t Sharia Phone Banking

BBankank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 341341 JARINGAN KANTOR Office Network

JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit KANTOR PUSAT (0711) Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari No.07 Jak- (0711) BANK SUMSEL KP 30252 5228111, abaring Palembang 5228000,5228080 BABEL 5228107 PROVINSI SUMATERA SELATAN PALEMBANG KAPTEN A.RIVAI (0711) (0711) Kapten A.Rivai KC Jl. Kapten A.Rivai No.21 Palembang 30129 350494,351867 314154,378143 Jl.R.Sukamto Blok I No.08 PTC Mall Palem- PTC KCP 30114 (0711) 350060 (0711) 350060 bang Jl.Siaran No. 40 Kel.Sialang, Kec.Sako Sako Kenten KCP 30164 (0711) 810941 (0711) 810941 Kenten Palembang UNSRI Palem- Kampus UNSRI Jl.Srijaya Negara Bukit KK 30139 (0711) 7359486 (0711) 7063390 bang Besar RSUP Moh. KK Jl.Jend.Sudirman KM.3.5 Palembang 30126 (0711) 8345034 (0711) 8345034 Husin Jl.Kol.H.Burlian No.189 Rt.54 KM.6 Palem- Kol.H.Burlian KK 30126 (0711) 418900 (0711) 418900 bang Samsat Palem- KK Jl.POM X Kampus Palembang 30137 (0711) 317072 (0711) 317072 bang Kas keliling (0711) (0711) KK Jl. Kapten A.Rivai No.21 Palembang 30129 A.Rivai 350494, 351867 314154,378143 Kenten Laut KK Jl.Pangeran Ayin Kenten Laut Palembang 30114 (0711) 816974 (0711) 816974 Jl.Parameswara Kel.Bukit Baru Kec.Ilir Barat Prameswara KK 30133 (0711) 442535 (0711) 442535 I Palembang Simpang 5 Leb- Jl.Abusamah No.3832 Kel.Sukajaya Kec. KK 30153 (0711) 350060 (0711) 350060 ong Siareng Sukarami Palembang Brigjen Hasan Jl.Brigjen Hasan Kasim (Celentang) Rt.44 KK 30118 (0711) 561005 (0711) 561005 Kasim Rw.09 No.05 May Salim Jl.May Salim Batubara No.649 C Rt.04 Sekip KK 30128 (0711) 356785 (0711) 356785 Batubara Jaya Palembang Jl.Gubernur H.Ahmad Bastari No.07 Jak- Jakabaring KK 30252 (0711) 5228030 (0711) 5228031 abaring Palembang KOLONEL ATMO Palembang (0711) KC Jl.Kol.Atmo No.40 Palembang 30125 (0711) 372248 ATMO 311922, 311923 (0711) Plaju KCP Jl.Kapten Abdullah No.2155 Rt.25 Plaju 30266 (0711) 543790 543790,541318 Jl.Merdeka Lrg.Pudak Sungsang II Desa Sungsang KCP 30971 (0711) 897194 (0711) 8986194 Sungsang II Jl.RE.Martadinata No.5 Rt.4 A Kel.Sungai (0711) Lemabang KCP 30111 (0711) 712869 Buah Kec.Ilir Timur II Palembang 712869,712953

342 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit Jl.K.H. Wahid Hasyim No.1669 Rt.30 Rw.07 Kertapati KCP 30254 (0711) 513024 (0711) 513024 Kel.1 Ulu Kec.SU I Palembang Jl.Pasar 16 Ilir No. 03 Rt.01 Rw.01 Kec. IT.1 Pasar 16 Ilir KK 30122 (0711) 320014 (0711) 320014 Palembang Univ.Bina Komp.Univ. Bina Darma Kampus B Jl. A. KK 30263 (0711) 515708 (0711) 515708 Darma Yani No.3 Plaju Palembang Univ.PGRI Jl.Jend. A. Yani Lrg.Gotong Royong 9/10 KK 30263 (0711) 510496 (0711) 510496 Palembang Ulu Palembang Kampus Universitas Tridinanti Jl.Kapten Univ. Tridinanti KK 30129 (0711) 362122 (0711) 362122 Marzuki No.2446 Kamboja Palembang Jl.Sabar Jaya Rt.18 Mariana Ilir Kec. Mariana KK 30953 (0711) 7537115 (0711) 7537115 Banyuasin I Jl.Pangeran Ratu 15 ULU Pasar Grosir Buah Jakabaring KK 30252 (0711) 5228030 (0711) 5228031 Jakabaring Kas PBB KK Kantor PBB Jl.Jend.A.Yani No.59, 14 Ulu Plg 30263 (0711) 510398 (0711) 510398 Jl.Desa Tirta Mulya Kec.Makarti Jaya Kab. Makarti Jaya KK 30953 (0711) 897194 (0711) 8986194 Banyuasin PTSP Pemkot Pemkot Palembang, Jl.Merdeka No.1 KK 30135 (0711) 8700871 (0711) 8700871 Palembang Palembang (0711) Kas Keliling KK Jl.Kol.Atmo No.40 Palembang 30126 (0711) 324024 311922, 311923 RSUD Bari Jl.Panca Usaha Kec.Seberang RSUD BARI KK 30254 (0711) 517444 (0711) 517444 Ulu I Kel.5 Ulu Plg BATURAJA (0735) Baturaja KC Jl.Setia Budi Pasar Batu Raja 32111 (0735) 324024 320027, 326007 Martapura KCP Jl.Merdeka No.654 Martapura OKU 32381 (0735) 482667 (0735) 482668 Batumarta KCP Jl.Gotong Royong No.1 Batu Marta II 32152 (0735) 373185 (0735) 373143 (0735) Muara Dua KCP Jl.Pasar Ilir Muara Dua Kab.OKU Selatan 32112 (0735) 590911 591010,590591 (0735) Belitang KCP Jl.A.K. Gani No.62 Gumawang OKU 32383 (0735) 450133 450021,451879 Pemkab KK Jl.Jenderal A. Yani Kemelak Baturaja 32111 (0735) 326686 (0735) 326686 Baturaja Peninjauan KK Pasar Peninjauan Kec.Peninjauan Kab.OKU 32191 0811-7102258 (0735) 324024 Kas Rawa Ben- Jl.Lintas Martapura Belitang BK.III Dusun KK 32385 (0735) 482668 (0735) 482668 ing Rawa Bening Pemda OKU Komp.Perkantoran Pemkab.OKU Selatan KK 32112 (0735) 326686 (0735) 326686 Selatan Jl.Serasan M.Dua Jl.Raya Petanggan Ds.Petanggan BK.16 Petanggan KK 32385 (0735) 7454041 (0735) 7454041 Kec.Belitang Mulia Jl.Ratu Penghulu No.02301 Karang Sari UNBARA KK 32112 (0735) 325336 (0735) 324024 Baturaja

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 343 JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit

Kas Keliling (0735) KK Jl.Setia Budi Pasar Batu Raja 32111 (0735) 324024 Baturaja 320027, 326007 Jl.Lintas Sumatera KM.7 Kota Baru Selatan (0735) 320027, (0735) Pemda OKUT KK 32381 Martapura 326007 320027, 326007 LAHAT (0731) 321632, Lahat KC Jl.Prof.Dr.Emil No.22 Lahat 31411 (0731) 325262 322740 Jl.Lintas Sumatera Desa Tanjung Kupang (0702) Tebing Tinggi KCP 31453 (0702) 21540 Kec.Tebing Tinggi 21540,21502 Tebing Tinggi Jl.Letda Abubakardin No.24 Kec.Tebing KK 31453 (0702) 21502 (0702) 21540 Empat Lawang Tinggi LUBUK LINGGAU (0733) Lubuk Linggau KC Jl.Garuda no.43.Lubuk Linggau 31611 (0733) 323788 323786, 323787 Ruko Terminal Pasar Atas No.52-53 Lubuk (0733) Pasar Atas KCP 31611 (0733) 320162 Linggau 371450, 323286 Tugumulyo Jl.Jend. Sudirman No. 704 Tugu Mulyo (0733) KCP 31662 (0733) 371755 MURA MURA 371756, 371757 Jl.H.Imron No.207 Desa Bingin Makmur II Bingin Teluk KCP 31655 (0733) 4100132 (0733) 4100132 (Bingin Teluk) Jl.Syahri Wahab, BA No.20 Megang Sakti I Megang Sakti KCP 31657 (0733) 377888 (0733) 371888 Kec.Megang Jl.Lama Desa Lawang Agung Kec.Muara Muara Rupit KCP 31654 (0733) 4100006 (0733) 4100006 Rupit Kab.Musi Rawas Komp.Ruko Agropolitan Center Blok 6A,6B Muara Beliti KK 31661 (0734) 7000330 (0734) 7000330 Muara Beliti Mura Kas Keliling (0733) 23786, KK Jl.Garuda no.43.Lubuk Linggau 31611 (0733) 323788 Lubuk Linggau 23787 MUARA ENIM (0734) Muara Enim KC Jl.Jend.Sudirman No.160 Muara Enim 31311 (0734) 422680 422833,421264 Jl.Pasar Baru No.296 Talang Ubi Pendopo, (0713) Pendopo KCP 31211 (0713) 390021 Muara Enim 390021,391196 Tanjung Enim KCP Jl.Pasar Impres Tanjung Enim 31712 (0734) 451167 (0734) 451167 RSUD Jl.Sultan Mahmud Badaruddin II No.49 KK 31613 (0734) 422147 (0734) 422147 HM.Rabain Muara Enim Jl.Lintas Sumatera Dusun II No.1 Desa Ujan Ujan Mas KK 31351 (0734) 7000330 (0734) 7000330 Mas Baru KAYU AGUNG (0712) Kayu Agung KC Jl.Muchtar Hasyim Kayu Agung 30614 (0712) 321835 321400, 321062 (0712) Tugumulyo OKI KCP Jl.Raya Lintas Timur Tugu Mulyo OKI 30657 (0712) 331227 331228,323313 Jl.Satu Laut No.80 Rw.1 Rt.4 Tulung Sela- Tulung Selapan KCP 30655 (0712) 7349101 (0712) 7349100 pan Kab.OKI Jl.Lintas Timur KM II Ds.Muara Brunai Lempuing Jaya KK 30657 (0712) 321228 (0712) 321228 Lempuing OKI Desa Surya Adi Blok D.Kec.Mesuji Kab. Simpang Mesuji KK 30672 082881605281 (0712) 331228 Ogan Komering Ilir

344 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit

Simpang Jl.Lintas Timur Pasar Simpang Seberuk KK 30672 0811787827 (0712) 321835 Seberuk Kab.OKI. SEKAYU (0714) Sekayu KC Jl.Merdeka Lingkaran VII Sekayu 30711 (0714) 321873 321213,321214 Jl.Raya Palembang - Jambi No.66 LK.IV Sungai Lilin KCP 30755 (0714) 331140 (0714) 331144 Km.111 Sungai Lilin MUBA Pasar Babat Toman Jl.Raya Babat-Mangun Babat Toman KCP 30752 (0714) 331377 (0714) 331378 Jaya No.5 MUBA Jl.Raya Palembang-Jambi Km.204 Bayung (0714) Bayung Lencir KCP 30756 (0714) 7346234 Lencir 7346233,7346244 Jl.Kol.Wahid Udin Lingkungan I Kayuara RSUD Sekayu KK 30711 (0714) 321108 (0714) 321108 Sekayu Jl. Merdeka Lingkungan I Pusat Perbelan- Sekayu KK 30711 (0714) 321160 (0714) 321160 jaan Sekayu Blok B1.6 Kel.Balai Agung PRABUMULIH (0713) 320593- Prabumulih KC Jl.Jend. Sudirman No.19 Prabumulih Timur 31113 (0713) 320593 323006 Pasar Terminal Pasar Terminal Jl.Jend.Sudirman No.61-62 KK 31111 (0713) 32504 (0713) 32504 Prabumulih Prabumulih RSUD Prabu- Jl.Lingkar Kel.Gunung Ibul Kec.Prabumulih KK 31112 (0713) 7001041 (0713) 7001041 mulih Timur PAGARALAM Jl.Kapten Sanaf No.41 dempo Reokan (0730) Pagar Alam KC 31526 (0730) 625152 Pagar Alam 621621,621052 Pendopo Jl.Raya Pasar Pendopo No. 235 Pendopo KCP 31593 (0731) 66015 (0731) 66015 Lintang Lintang Jl.Serma Wanar Psr.Dempo Permai Lt.II Blok Pasar Dempo KK 31591 (0730) 621173 (0730) 621173 E Pagar Alam Samsat Paga- Jl.Raya Pagar Alam-Lahat Desa Simpang KK 31526 (0730) 624978 (0730) 624978 ralam Mbacang Pasar Jarai,Jl.Raya Jarai-Pendopo Lintang Jarai Pagaralam KK 31591 (0730) 7626076 (0730) 7626076 Kab.Lahat Jl.Lintas Pendopo Empat Lawang Desa Muara Pinang KK 31592 (0731) 66590 (0731) 66590 Muara Pinang INDRALAYA Jl.Lintas Timur KM.32 No.39 C-D Simpang Indralaya KC 30862 (0711) 581771 (0711) 581762 Indralaya Jl.Merdeka No.191 Kec.Tanjung Raja Kab. (0712) Tanjung Raja KCP 30661 (0712) 351825 Ogan Ilir 351725, 351825 Kampus UNSRI Jl.Raya Palembang-Prabu- UNSRI Indralaya KK 30862 (0711) 581150 (0711) 581150 mulih KM.32 Jl.Mesjid Al-fallah Rt.14 Lingkungan V Tanjung Batu KK 30864 (0712) 360112 (0712) 360112 Tanjung Batu Ogan Ilir PANGKALAN BALAI (0711) Pangkalan Balai KC Jl.Merdeka No.3 Pangkalan Balai MUBA 30975 (0711) 89154117 891562,891541 (0711) (0711) Betung KCP Jl.Raya Palembang-Jambi Km.67 30758 893126,893524 893126,893524

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 345 JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit

Jl.Lintas Palembang - Jambi Kel.Alang- KM.12 KCP 30154 (0711) 430756 (0711) 430756 Alang Lebar Kec. Sukarami Jl.Palembang Jambi KM.Betung Banyuasin Betung KK 30758 (0711) 893524 (0711) 893524 30758 PROVINSI BANGKA BELITUNG PANGKAL PINANG El John Plaza Jl.Soekarno Hatta No.208 (0717) Pangkal Pinang KC 33119 (0717) 432850 Pangkal Pinang 431945,421946 Parit Tiga Jl.Bukit Lintang II No.136 Kec.Jebus Bangka KCP 33362 (0715) 351123 (0715) 351177 (Jebus) Barat Koba KCP Jl.Raya Pos Koba Kab.Bangka Tengah 33181 (0718) 61703 (0718) 61704 Jl.Air Itam Komp.Perkantoran Pemprov. Pemprov Babel KK 33119 (0718) 421719 (0718) 421719 Kep.Babel El John Plaza Jl.Soekarno Hatta No.208 Kas Keliling KK 33119 (0717) 421946 (0717) 432850 Pangkal Pinang Kas Kota Pang- Komp.Pemerintahan Kota Pangkal Pinang KK 33119 (0718) 424622 (0718) 424622 kal Pinang Kep.Babel Universitas Bangka Belitung Jl.Balun Ijuk Kas UBB KK 33119 (0717) 421946 (0717) 432850 Pangkal Pinang SUNGAI LIAT (0717) Sungai Liat KC Jl.Jendral Sudrman No.32 A Sungailiat 33125 (0717) 93451 92043-92664 Jl.Sriwijaya No.11-12 Kec.Belinyu Kab. (0715) (0715) 321164, Belinyu KCP 33253 Bangka 321164, 321200 321622 Jl.Raya Kelapa No.54 Kec.Kelapa Kab. (0715) 35512, Kelapa KCP 33364 (0715) 355120 Bangka Barat 355122 Samsat Sungai KK Jl.A. Yani Sungai Liat 33215 (0717) 94573 (0717) 94573 Liat Jl.Panglima Angin No.11 Ds.Tempilang Tempilang KK 33365 (0716) 230018 (0716) 230018 Bangka Barat TANJUNG PANDAN (0719) 21376- Tanjung Pandan KC Jl.Sekolah No.02 Tanjung Pandan 33411 (0719) 21376 21027 RSUD Belitung Jl.Raya Gantung Komp.Perkantoran KK 33571 (0719) 91199 (0719) 91199 Timur Pemda.Manggarawan Mgr Jl.Kim Ting Blok 18 A da 23 A Pasar Ikan Pasar Ikan KK 33411 (0719) 25664 (0719) 25664 Tanjung Pandan TOBOALI Jl.Jend Sudirman Ruko Baru toboali (0718) Toboali KC 33783 (0718) 41379 Bangka Selatan 41112, 41077 Payung KCP Jl.Syafri Rahman Kec.Payung Kab.Bangka 33778 0816-3265686 - MUNTOK Jl.Jend Sudirman No.90 Muntok Bangka (0716) Muntok KC 33312 (0716) 22299 Barat 22114,22298 MANGGAR Jl.Jend.Sudirman No.58.Ds.kurnia Jaya Manggar KC 33572 (0719) 91657 (0719) 91680 Manggar Belitung Timur

346 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 JARINGAN KANTOR OFFICE NETWORK

JENIS UNIT KODE UNIT OPERASI OPERASI ALAMAT KANTOR POS TELEPON FAKSIMILI Operational Type Of Office Address Post Phone FAXIMILE Unit Operations Code Unit

Manggar Lipat Pasar Modern Lipat Kajang Blok B No. 28 KK 33572 (0719) 91657 (0719)91860 Kajang Manggar JAKARTA Grand Panglima Polim Kav.5 dan 6, (021) 72800006, (021) 72800007- Jakarta KC Jl.Panglima PolimRaya Kebayoran Baru 12150 72780883 72801973 Jakarta Selatan Jl.Pasar Pagi Mangga Dua Pusat Grosir Mangga Dua KCP 14430 (021) 6499068 (021)6499069 Lt.Dasar AB-168 Jakarta Utara UNIT USAHA SYARIAH Jl. Letkol Iskandar No. 537 Palembang 30118 (0711) 373223 (0711) 364511 SYARIAH PALEMBANG Syariah Palem- (0711) (0711) 350239- KC Jl.Letkol Iskandar No.537.Palembang 30129 bang 377772-377744 364511 Syariah Sungai KCP Jl.Muhidin No.135 Sungai Liat 33211 (0717) 92030 (0717) 92030 Liat Kampus IAIN Raden Fatah Jl.Prof.KH.Zainal IAIN Raden KK Abidin Fikri Komp.Kampus IAIN Raden 30126 (0711) 363649 (0711)363532 Fatah Fattah RSI Siti Khodijah Jl.Demang Lebar Daun RSI Siti Khadijah KK 30128 (0711) 363532 (0711) 363532 Palembang Muhammadi- Komplek Perguruan Muhammadiyah,Jl. KK 30126 (0711)8746576 (0711)8746576 yah Balayudha Balayudha KM.4,5 Plg Universitas Mu- Jl.Jend.A.Yani No.13 Komp. Unv. Muham- KK 30263 (0711) 510793 (0711) 510793 hammadiyah madiyah Palembang PIM Lower Ground (LG) No.36 Jl.Letkol Syariah PIM KK 30135 (0711) 7623257 (0711) 7623257 Iskandar 18 Plg SYARIAH BATURAJA Syariah Baturaja KC Jl.Jend A.Yani No.17 Baturajo 32116 (0735) 325169 (0735) 327223 SYARIAH LUBUK LINGGAU Syariah Lubuk Jl. Yos Sudarso Blok B No.5-6 Lubuk Ling- KC 31623 (0733) 326600 (0733) 326223 Linggau gau

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 347 JARINGAN ATM & ADM S.D DESEMBER 2011 ATM & ADM NETWORKS UP TO DESEMBER 2011

1. ATM KC Kapt. A. Rivai (1) 45. ATM KC Baturaja (2) 89. ATM RS. Yunan Maulana 133. ATM KK Mariana 2. ATM Pemprov. Sumsel 46. ATM PemdaOKUT 90. ATM KC Manggar (1) 134. ATM RS. Bari 3. ATM Bukit Golf 47. ATM Pemda Lahat 91. ATM KC Tanjung Pandan (1) 135. ATM Tridinanti 4. ATM KC Kapt. A. Rivai (2) 48. ATM KC Lahat 92. ATM Pemkab. Belitung 136. ATM KK Palembang 5. ATM PS. Mall 49. ATM KCP Tebing Tinggi (1) 93. ATM RSUD Belitung Timur 137. ATM KC Palembang (2) 6. ATM UNSRI 50. ATM Pemda Tebing Tinggi 94. ATM Toserba Puncak 138. ATM RSUD Bari 7. ATM KM. 5 51. ATM KCP Tebing Tinggi (2) 95. ATM KC Tanjung Pandan (2) 139. ATM KC Prabumulih (1) 8. ATM RSUP Moh. Husein 52. ATM KC Lahat (2) 96. ATM KCP Manggar (2) 140. ATM Pemkot Prabumulih 141. ATM KK Pasar 9. ATM KC Kapt. A. Rivai (3) 53. ATM KC Lubuk Linggau (1) 97. ATM PemdaMuara Enim Prabumulih 10. ATM KC Kapt. A. Rivai (4) 54. ATM Pemkot MURA 98. ATM KC Muara Enim 142. ATM KC Prabumulih (2) 11. ATM KM. 12 55. ATM Pemkab MURA 99. ATM CapemTanjung Enim 143. ATM Gelumbang 56. ATM KCP Tugumulyo 12. ATM Bandara SMB II 100. ATM Pendopo 144. ATM Pendopo Lintang MURA 13. ATM PTC Mall 57. ATM Swalayan Ceria 101. ATM RM. Pondok Kito 145. ATM Pemkot Pagar Alam 14. ATM KC Pangkalan Balai 58. ATM Pasar Atas LLG 102. ATM RSUD HM. Rabain 146. ATM KC Pagar Alam 15. ATM Pemkab. Banyuasin 59. ATM KCP Megang Sakti 103. ATM Pasaraya Citra 147. ATM Pasar Dempo 16. ATM JM Kenten Palembang 60. ATM KC Lubuk Linggau (2) 104. ATM KC Kayu Agung (1) 148. ATM KC Pagar Alam (2) 17. ATM KC Kapt. A. Rivai (5) 61. ATM KK Lubuk Linggau 105. ATM Tugumulyo OKI 149. ATM Jarai 18. ATM Sako Kenten 62. ATM KC Lubuk Linggau (3) 106. ATM Pemkab OKI 150. ATM Mini Market Le-Mart 19. ATM Kas Keliling KAP 63. ATM Muara Beliti 107. ATM Pasar Kayu Agung 151. ATM Dempo Permai 20. ATM Hotel Swarna Dwipa 64. ATM Bingin Teluk 108. ATM KCP Tulung Selapan 152. ATM KC Toboali (1) 21. ATM Mini Market Graha 65. ATM RSUD Depati Hamzah 109. ATM KK Lempuing Jaya 153.ATM KC Toboali (2) Tiara 66. ATM Pemkot Pangkal 22. ATM Kol. H. Burlian 110. ATM Kec. Tanjung Lubuk 154. ATM RSUD Toboali Pinang 155. ATM Pemda Bangka 23. ATM Sumbawa 67. ATM KC Pangkal Pinang 111. ATM Lubuk Siberuk Selatan 24. ATM Brigjen Hasan Kasim 68. ATM Jebus 112. ATM Kec. SP. Padang 156. ATM KCP Payung 25. ATM SPBU Mangkunegara 69. ATM Pemda Babel 113. ATM Kec. Pampangan 157. ATM KC Muntok (1) 26. ATM KK Jakabaring (1) 70. ATM Bandara DepatiAmir 114. ATM Kec. Mesuji 158. ATM PemdaMuntok 27. ATM Drive Thru Jakabaring 71. ATM STIE PERTIBA 115. ATM KC Kayu Agung (2) 159. ATM KC Muntok (2) 28. ATM KK Jakabaring (2) 72. ATM Mall Puncak PKP 116. ATM KC Sekayu 160. ATM KC Jakarta 29. ATM KK May Salim Ba- 73. ATM KCP Koba 117. ATM KCP Sungai Lilin 161. ATM Mangga Dua tubara 30. ATM Martapura (1) 74. ATM Toko Sarinah Jebus 118. ATM Pemda Sekayu 162. ATM KC Indralaya 31. ATM Belitang 75. ATM Kec. Selindung 119. ATM Capem Betung 163. ATM KCP Tanjung Raja 32. ATM KCP Batumarta 76. ATM SPBU Sei Selan 120. ATM KCP Bayung Lencir 164. ATM PemdaOI 33. ATM Peninjauan 77. ATM Pangkalan Balam 121. ATM RSUD Sekayu 165. ATM Kas Unsri 166. ATM KC Syariah 34. ATM Martapura (2) 78. ATM Kas Keliling PKP 122. ATM Babat Toman Palembang 123. ATM Mini Market 35. ATM Ramayana Square 79. ATM RSUD Bangka Tengah 167. ATM IAIN Raden Fatah Sejahtera 36. ATM KC Baturaja (1) 80. ATM Air Itam 124. ATM Pemkot Palembang 168. ATM Siti Khadijah 37. ATM Pemkab. OKU 81. ATM Novotel 125. ATM KC Palembang (1) 169. ATM PIM 38. ATM PemdaOKU Timur 82. ATM Universitas Babel 126. ATM Plaju 170. ATM Balayudha

348 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 JARINGAN ATM & ADM S.D DESEMBER 2011 ATM & ADM NETWORKS UP TO DESEMBER 2011

83. ATM KK Bangka Trade 39. ATM RS. BhaktiNingsih 127. ATM Megaria 171. ATM YPPN Centre 128. ATM Sriwijaya Sport 40. ATM KCP Muara Dua 84. ATM Pemkab. Bangka 172. ATM Widyadharma Center 41. ATM KK Rawa Bening 85. ATM KC Sungai Liat (1) 129. ATM KK PGRI 173. ATM Syariah Sungai Liat 130. ATM RM. Pagi Sore B. 42. ATM Hotel Samudra 86. ATM Belinyu 174. ATM KC Syariah Baturaja Rahmat 43. ATM Hotel Bukit Indah 87. ATM Kelapa 131. ATM KCP Kertapati 175. ATM Stikes Al Ma’arif Lestari 176. ATM KC Syariah Lubuk 44. ATM Kas Keliling BTA 88. ATM KC Sungai Liat (2) 132. ATM KCP Lemabang Linggau

JARINGAN ADM ADM NETWORKS

1. ADM KC Kapt. A. Rivai 2. ADM KC Palembang 3. ADM KC Pangkal Pinang

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 349 350350 LaporanLaporan TTahunanahunan BanBankk SumselSumsel Babel 22011011 INFORMASI PERUSAHAAN Corporate Information

Nama Perusahaan Corporate Name PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel) dan Bangka Belitung (Bank Sumsel Babel) Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Seberang Ulu I Jakabaring Seberang Ulu I Jakabaring Palembang 30252, Indonesia Palembang 30252, Indonesia Tel. 62-711 5228000, 5228080 Tel. 62-711 5228000, 5228080 Fax. 62-711 5228111, 5228107 Fax. 62-711 5228111, 5228107

Pendirian Perusahaan Corporate Establishment 6 November 1957 6 November 1957

Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders (per 31 Desember 2011) (as of December 31, 2011) t Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan t Government of the South Sumatera Province t Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan t Government of Regencies / Cities oinSouth Sumatera t Pemerintah Provinsi Bangka Belitung t Government of Bangka Belitung Province t Pemerintah Kabupaten/Kota se-Bangka Belitung t Government of Regencies / Cities in Bangka Belitung t Koperasi Cermat t CERMAT Cooperatives Jenis Usaha Business Type Bank Pembangunan Daerah Bank Pembangunan Daerah

Modal Dasar Base Capital Rp 1,000,000,000,000 Rp 1,000,000,000,000

Jumlah Aktiva Total Assets Rp 13,193,172,389,770 Rp 13,193,172,389,770

Situs Perusahaan Corporate Site www.banksumselbabel.com www.banksumselbabel.com

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Welsar Lubis Welsar Lubis Gedung Bank Sumsel Babel Lantai 11 Gedung Bank Sumsel Babel Lantai 11 Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari No. 07 Kel. Silaberanti Kec. Seberang Ulu I Jakabaring Seberang Ulu I Jakabaring Palembang 30252, Indonesia Palembang 30252, Indonesia Tel. 62-711 5228080 ext 7152 Tel. 62-711 5228080 ext 7152 Fax. 62-711 5228107 Fax. 62-711 5228107

Jaringan Kantor Office Network 1 Kantor Pusat 1 Head Office 1 Unit Usaha Syariah 1 Sharia Unit Business 22 Kantor Cabang 22 Branch Offices 34 Kantor Cabang Pembantu 34 Sub-branch Offices 62 Kantor Kas 62 Treasury Office 36 Payment Point 36 Payment Points 176 Automatic Teller Machine (ATM) 176 Automatic Teller Machines (ATM) 3 Cash Deposit Machine (CDM) 3 Cash Deposit Machines (CDM)

Pusat Informasi Information Center 62-711 5228080 ext. 7337 62-711 5228080 ext. 7337 Email Perusahaan [email protected] Email Perusahaan [email protected] [email protected] [email protected]

BBankank SumselSumsel Babel 2011 AnnAnnualual Report 351351 ELEKTRONIK CHANNEL ELEKTRONIK CHANNEL BANK SUMSEL BABEL BANK SUMSEL BABEL

ATM (Anjungan Tunai ATM (Auto Teller Machine) Mandiri) Phone Banking Phone Banking EDC (Electronic Data EDC (Electronic Data Capture) Capture)

ATM EDC

t PIN t PIN t BELANJA t Shopping t INFO SALDO t Balance information t MINI ATM t Mini ATM t TARIK TUNAI t Cash with drawal t PAYMENT t PAYMENT t TRANSFER (INTRA, INTER) t Transfer (intra, inter) t PAYMENT t PAYMENT t REGISTRASI SMS- PHONE t SMS – Phone Registration

Phone Banking t PIN t PIN t INFO REK. ASAL t Origin account information t INFO REK. TUJUAN t Destination account information t INFO NILAI VALAS t FOREX value information t INFO SALDO t Balance information t TRAANSFER t Transfer t PAYMENT t Payment

352 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 LAYANAN PEMBAYARAN PAYMENT SERVICE THROUGH MELALUI ATM ATM

Halo, Simpati, As Halo, Simpati, As Teller, ATM, SMS Banking, Auto Debet Teller, ATM, SMS banking, auto debit

Telp. Rumah, Flexy Classy Telp. Rumah, Flexy Classy Teller, ATM, SMS Banking, Auto Debet Teller, ATM, SMS banking, auto debit

Tagiham Listrik WS2JB Tagiham Listrik WS2JB Teller, ATM, SMS Banking, Auto Debet Teller, ATM, SMS banking, auto debit

Mentari, Matrix, IM3, StarOne Mentari, Matrix, IM3, StarOne Teller, ATM, SMS Banking, Auto Debet Teller, ATM, SMS banking, auto debit

Tagihan PDAM Tirta Musi PDAM TirtaMusi bill Teller, ATM Teller, ATM

Setoran Pajak Tax deposit Teller, ATM (Khusus PBB) Teller, ATM (property tax – PBB)

Pembelian Tiket Electronic Flight Ticket Penerbangan Elektronik Purchase ATM ATM

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 353 FASILITAS PHONE BANKING PHONE BANKING FACILITY

Informasi nformation t Informasi Suku Bunga t Interest Rate Information t Informasi Nilai Tukar Valas t Foreign exchange (FOREX) value information

Financial Financial t Ganti PIN t Change of PIN t Informasi Saldo t Balance information t Informasi 10 Transaksi Terakhir t 10 transaction information t Pemindahbukuan antara Rekening Bank Sumsel Babel t Account transfer between Sumsel Babel conventional Konventsional-Syariah bank account - Syariah

Faksimili Facsimile t Cetak Rekening Koran melalui Faksimili t Print bank account through facsimile

SMS BANKING SMS BANKING

Fasilitas Financial Financial Facility t Ganti Pin t Change of PIN t Aktivitas SMS Banking t SMS Banking activities t Info Layanan t Service information t Info Rekening Asal t Origin account information t Info Rekening Tujuan t Destination account information t Informasi Valuta Asing t FOREX information t Kode Valas : USD ; SGD; EUR t FOREX code: USD; SGD; EUR t Info Suku Bunga Tahunan t Yearly interest rate information t Info Suku Bunga Giro t Giro interest rate information t Info Suku Bunga Deposito t Deposit interest rate information t Info 5 Transaksi Terakhir t Last 5 transaction information t Info Cara Penulisan t Written information t Blokir Kartu ATM t ATM card blocking t Cek Saldo t Balance check t Pemindahbukuan t Transfer account t Transfer antar Bank t Inter Bank Transfer

Payment Payment Telkomsel : Tagihan Kartu HALO, Voucher SIMPATI &AS Telkomsel : Halo card bill, Simpati voucher & AS Indosat : Tagihan Kartu MATRIX, STARONE, voucher IM3, Indosat : Matrix&StarOne bill,IM3, Mentari&StarOne : MENTARI & STARONE : voucher PLN : Tagihan PLN WS2JB PLN : PLN WS2JB bill Telkom : Tagihan TELKOM Telkom : Telkom bill PBB : Tagihan PBB PBB : PBB bill

Notifikasi Notifikasi t Notifikasi Saldo Rekening Asal Dibawah atau Diatas t Origin account Balance above or below limit Batas yang Ditentukan notification t Notifikasi Adanya Pendebetan atau Pengkreditan t Origin account debit & credit transaction notification Rekening Asal

354 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 FASILITAS EDC FASILITAS EDC t PURCHASE ( berlaku untuk ATM Bank Sumsel Babel t PURCHASE ( Avaiable for Bank Sumsel Babel ATM and dan anggota EDC Bersama) EDC members) t SALES (Pembelian) t SALES (Payment) t VOID (Pembatalan Pembelian) t VOID (Cancel Payment) t MINI ATM t MINI ATM t SALES (Pembelian) dengan Transfer (dapat digunakan t SALES (Payment) with Transfer (can used by Card who untuk seluruh kartu berlogo ATM Bersama) have logo ATM Bersama) t Transfer Antar Bank (Keseluruhan Bank Anggota ATM t Transfer Antar Bank (ALL members of ATM Bersama) Bersama) t t Informasi Saldo (Berlaku untuk Seluruh Kartu ATM t Inquiry (can used by Card who have logo ATM Bersama) Berlogo ATM Bersama)

KERJASAMA JARINGAN KERJASAMA JARINGAN ELEKTRONIK ELEKTRONIK

t Info Saldo Info Saldo t Info Saldo Info Saldo t Tarik Tunai withdrawi t Kirim Uang Transfer t Tarik Tunai Tarik Tunai t Tarik Tunai Tarik Tunai t Transfer Transfer t Transfer Transfer

t Belanja Belanja t Info Saldo Info Saldo t Bank Tujuan Transfer t Info Saldo Info Saldo t Transfer Transfer Bank Tujuan Transfer t Tarik Tunai Tarik Tunai t Transfer Transfer

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 355 KERJASAMA BANK SUMSEL COOPERATION BANK SUMSEL BABEL DENGAN LEMBAGA BABEL WITH THE INSTITUTION PENDIDIKAN

KERJASAMA BANK SUMSEL BABEL DENGAN LEMBAGA PENDIDIKAN COOPERATION BANK SUMSEL BABEL WITH THE INSTITUTION

LEMBAGA PENDIDIKAN LEMBAGA PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH PALEMBANG AKADEMI KEBIDANAN SUNGAI LIAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA HUSADA SMA NEGERI 1 JEBUS UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG SMA NEGERI 1 LAWANG KIDUL UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG UNIVERSITAS BATURAJA UNIVERSITAS TRIDINANTI SEKOLAH TINGGI ILMU POLITIK (STISIPOL) SUNGAILIAT SMK YAPENTOB TOBOALI SMA NEGERI 1 MUNTOK UNIVERSITAS SRIWIJAYA STIE PERTIBA PANGKALPINANG SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ABDI NUSA UNIVERSITAS MUSI RAWAS IAIN RADEN FATAH PALEMBANG YAYASAN FRANIA BATURAJA POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG SMA 1 MUHAMMADIYAH PALEMBANG STIKES SITI KHADIJAH SMA 6 MUHAMMADIYAH PALEMBANG STT MUSI PALEMBANG SMK 3 MUHAMMADIYAH PALEMBANG UNIVERSITAS SJAKHYAKIRTI PALEMBANG SMK 1 MUHAMMADIYAH PALEMBANG STIH PERTIBA PANGKALPINANG SMK 2 MUHAMMADIYAH PALEMBANG YAYASAN PENDIDIKAN NASIONAL NUSANTARA (YPNN) SMA 5 MUHAMMADIYAH PALEMBANG AKADEMI KEBIDANAN DAN PERAWAT PEMKAB SMA3 MUHAMMADIYAH PALEMBANG MUARA ENIM

356 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 REFERENSI BAPEPAM LK BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE I. Umum I. General 1. Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia  yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa Inggris. 1. The Annual Report IS in good and correct Indonesian, it is recommended to present the report also in English. 2. Laporan tahunan dicetak pada kertas yang berwarna  terang agar mudah dibaca dan jelas. 2. The Annual Report is printed on light-colored paper so that the text is clear and easy to read. 3. Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan Nama Perusahaan dan Tahun Annual Report  dengan jelas. ditampilkan di: 3. The Annual Report is should state clearly the identity of 1. Sampul muka; the company. 2. Samping; 3. Sampul belakang; dan 4. Setiap halaman Name of company and year of the Annual Report is placed on: 1. The front cover; 2. Sides; 3. Back cover; and 4. Each page. 4. Laporan Tahunan ditampilkan di website Perusahaan.  4. The Annual Report is presented in the company’s website. II. Ikhtisar Data Keuangan Penting II. Summary of Key Financial Information 1. Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk Informasi memuat antara lain: 22 perbandingan selama 5 (lima) tahun buku atau 1. Penjualan/pendapatan usaha sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut 2. Laba (rugi) kotor menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 5 3. Laba (rugi) usaha (lima) tahun. 4. Laba (rugi) bersih 1. Result of the Company information in comparative 5. Laba (rugi) bersih per saham form over a period of 5 financial years or since the The information contained includes: commencement of business if the company has been 1. Sales/income from business. running its business activities for less than 5 years. 2. Gross profit (loss). 3. Business profit (loss). 4. Net profit (loss). 5. Net profit (loss) per share. 2. Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk Informasi memuat antara lain: 22 perbandingan selama 5 (lima) tahun buku atau sejak 1. Modal kerja bersih memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan 2. Jumlah investasi kegiatan usahanya selama kurang dari 5 (lima) tahun. 3. Jumlah aset 2. Financial information in comparative form over a period 4. Jumlah kewajiban of 5 financial years or since the commencement of 5. Jumlah ekuitas business if the company has been running its business The information contained includes: activities for less than 5 years. 1. Net working capital 2. Total investment 3. Total assets 4. Total liabilities 5. Total equity 3. Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang 22 5 (lima) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika umum dan relevan dengan industri perusahaan perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya The information contains 5 (five) general financial selama kurang dari 5 (lima) tahun. ratios and relevant to the industry 3. Financial Ratio in comparative form over a period of 5 financial years or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than 5 years.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 357 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 4. Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafik. Informasi dalam bentuk tabel dan grafik yang 24 4. Information of the share price in the form of tables and memuat: graphs 1. Harga saham tertinggi, 2. Harga saham terendah, 3. Harga saham penutupan, 4. Volume saham yang diperdagangkan untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir (jika ada). The information contained includes: 1. Highest share price 2. Lowest share price 3. Closing share price 4. Share volume for each three-month period in the last two (2) financial years (if any). 5. Laporan Tahunan wajib memuat informasi dalam 2 Informasi memuat: n.a (dua) tahun buku terakhir mengenai obligasi, sukuk atau 1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang obligasi konvertibel yang diterbitkan beredar 5. The Annual Report must contain information regarding 2. Tingkat bunga/imbalan the number of bonds or convertible bonds issued 3. Tanggal jatuh tempo which remain outstanding, the interest rate, and date of 4. Peringkat obligasi/sukuk maturity in the last 2 financial years. The information contained includes: 1. The number of bonds/convertible bonds outstanding 2.. Interest rate 3. Maturity date 4. Rating of bonds

III. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi III. Board of Commissioners’ and Board of Directors’ Report 1. Laporan Dewan Komisaris Memuat hal-hal sebagai berikut: 36-43 1. Board of Commissioners’ Report. 1. Penilaian kinerja direksi mengenai pengelolaan perusahaan 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh direksi. 3. Komite-komite yang berada dibawah pengawasan dewan komisaris. 4. Perubahan komposisi dewan komisaris (jika ada) Contains the following items: 1. Assessment on the performance of the Board of Directors in managing the company. 2. View on the prospects of the company’s business as established by the Board of Directors. 3. Committees under the Board of Commissioners. 4. Changes in the composition of the Board of Commissioners (if any). 2. Laporan Direksi Memuat hal-hal sebagai berikut: 44-47 2. Board of Directors’ Report. 1. Kinerja perusahaan mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendala-kendala yang dihadapi perusahaan. 2. Prospek usaha 3. Penerapan tata kelola perusahaan yang baik yang telah dilaksanakan oleh perusahaan 4. Perubahan komposisi dewan direksi (jika ada). Contains the following items: 1. The company’s performance, encompassing among others strategic policies, comparison between achievement of results and targets, and challenges faced by the company. 2. Business prospects. 3. Implementation of Good Corporate Governance by the company. 4. Changes in the composition of the Board of Directors (if any).

358 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 3. Tanda tangan anggota direksi dan anggota dewan Memuat hal-hal sebagai berikut: 48 komisaris 1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran 3. Signature of members of the Board of Directors and tersendiri Board of Commissioners. 2. Pernyataan bahwa direksi dan dewan komisaris bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan. 3. Ditandatangani seluruh anggota dewan komisaris dan anggota direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya 4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau: penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan. Contains the following items: 1. Signatures are set on a separate page. 2. Statement that the Board of Directors and the Board of Commissioners are fully responsible for the accuracy of the annual report. 3. Signed by all members of the Board of Commissioners and Board of Directors, stating their names and titles/positions. 4. A written explanation in a separate letter from each member of the Board of Commissioners or Board of Directors who refuses to sign the annual report, or written explanation in a separate letter from the other members in the event that there is no written explanation provided by the said member.

IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile 1. Nama dan alamat lengkap perusahaan Informasi memuat antara lain nama dan alamat,kode 351 1. Name and address of the company. pos, no. Telp, no. Fax, email, dan website Includes information on name and address, zip code, telephone and/or facsimile, email, website. 2. Riwayat singkat perusahaan Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, 14, 351 2. Brief history of the company. nama, dan perubahan nama perusahaan (jika ada). Includes among others: date/year of establishment, name and change in the company name, if any. 3. Bidang usaha Uraian mengenai antara lain: 338 3. Field of business. 1. bidang usaha yang dijalankan sesuai dengan anggaran dasar yang telah ditetapkan; dan 2. penjelasan mengenai produk dan atau jasa yang dihasilkan Description of Field of : 1. Business referring to Article of Association; and 2. Description types of products and or services produced 4. Struktur Organisasi Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan 324 4. Organizational structure. In the form of a chart, giving the names and titles. 5. Visi dan Misi Perusahaan Mencakup: 16 5. Company vision and mission. 1. Visi dan misi perusahaan; dan 2. Keterangan bahwa visi dan misi tersebut telah disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris Includes : 1. the explanation on the company vision and mission; and 2. Explanation that the vision and mission had been approved by Bod/BoC

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 359 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN KRITERIA PENJELASAN HALAMAN 6. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Informasi memuat antara lain: 327 Komisaris 1. Nama 6. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau the Board of Commissioners. lembaga lain) 3. Umur 4. Pendidikan 5. Pengalaman kerja 6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris The information should contain: 1. Name 2. Title (including in other company or institution) 3. Age 4. Education 5. Working experience 6. Date of Appointment as member of BoC 7. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota direksi Informasi memuat antara lain: 330 7. Name, title, and brief curriculum vitae of the members 1. Nama of the Board of Directors. 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain) 3. Umur 4. Pendidikan 5. Pengalaman kerja 6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Direksi The information should contain: 1. Name 2. Title (including in other company or institution) 3. Age 4. Education 5. Working experience 6. Date of Appointment as member of BoD 8. Jumlah Karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi Informasi memuat antara lain: 63 pengembangan kompetensinya (misal: aspek 1. Jumlah karyawan untuk masing-masing level pendidikan dan pelatihan karyawan) organisasi 8. Number of employees (comparative in two years) and 2. Jumlah karyawan untuk masing-masing tingkat description of competence building (for example: pendidikan education and training of employees). 3. Pelatihan karyawan yang telah dilakukan dengan mencerminkan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan 4. Biaya yang telah dikeluarkan The information should contain: 1. The number of employees for each level of the organization. 2. The number of employees for each level of education. 3. Training of employees that has been conducted. Availability of equal opportunity to all employees. 4. Expenses incurred.

9. Komposisi Pemegang saham Mencakup antara lain: 24 9. Composition of shareholders. 1. Nama pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham 2. Nama Direktur dan komisaris yang memiliki saham 3. Kelompok Pemegang saham masyarakat dengan kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5%. Should include: 1. Names of shareholders having 5% or more shares. 2. Name Directors and Commissioners who own shares. 3. Community Public shareholders having respective share ownership of less than 5%.

360 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 10. Daftar Anak Perusahaan dan atau Perusahaan Asosiasi Informasi memuat antara lain : n.a 10. List of subsidiaries and/or affiliated companies. 1. Nama Anak Perusahaan/Perusahaan Asosiasi 2. % Kepemilikan saham 3. Keterangan tentang bidang usaha anak perusahaan atau perusahaan asosiasi 4. Keterangan status operasi perusahaan anak atau perusahaan asosiasi (telah beroperasi atau belum beroperasi) The information contains, among others: 1. Name of subsidiaries/affiliated companies. 2. Percentage of share ownership. 3. Information on the field of business of the subsidiary or affiliated company. 4. Explanation regarding the operational status of the subsidiary or affiliated company (already operating or not yet operating). 11. Kronologis pencatatan saham Mencakup antara lain: n.a 11. Chronology of shares listing. 1. Kronologis pencatatan saham 2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah saham 3. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku 4. Nama bursa dimana saham perusahaan dicatatkan Includes among others: 1. Chronology of shares listing. 2. Types of corporate action that caused changes in the number of shares. 3. Changes in the number of shares from the beginning of listing up to the end of the financial year. 4. Name of Stock Exchange where the company shares are listed. 12. Kronologis pencatatan Efek lainnya Mencakup antara lain: n.a 12. Chronology of other securities listing 1. Kronologis pencatatan efek lainnya 2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah efek lainnya 3. Perubahan jumlah efek lainnya dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku 4. Nama Bursa dimana efek lainnya perusahaan dicatatkan 5. Peringkat efek Includes among others: 1. Chronology of other securities listing. 2. Types of corporate action that caused changes in the number of securities. 3. Changes in the number of securities from the initial listing up to the end of the financial year. 4. Name of Stock Exchange where the company’s other securities are listed. 5. Rating of the securities. 13. Nama dan alamat lembaga dan atau profesi penunjang Informasi memuat antara lain: n.a pasar modal 1. Nama dan alamat BAE 13. Name and address of capital market institutions and or 2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik supporting professions. 3. Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek The information contains, among others: 1. Name and address of Share Registrar. 2. Name and address of the Public Accountants’ Office. 3. Name and address of the securities rating company.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 361 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 14. Penghargaan dan atau sertifikasi yang diterima Informasi memuat antara lain: 32 perusahaan baik yang berskala nasional maupun 1. Nama penghargaan dan atau sertifikat internasional 2. Tahun perolehan 14. Reward and certification received by the company, both 3. Badan pemberi penghargaan dan atau sertifikat on a national scale and international scale. 4. Masa berlaku (untuk sertifikasi) The information should contain: 1. Name of The Reward 2. Year of Receiving the reward 3. Institution presenting the reward 4. period of validity (for certification) 15. Nama dan alamat entitas anak dan atau kantor cabang 342 atau kantor perwakilan (jika ada) 15. Nama dan alamat entitas anak dan atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada) V. Analisa dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan V. Management Analysis and Discussion on Company Performance 1. Tinjauan operasi per segmen usaha Memuat uraian mengenai: 90-96 1. Operational review per business segment. 1. Produksi/kegiatan usaha; 2. Peningkatan/penurunan kapasitas produksi; untuk masing-masing segmen usaha 3. Penjualan/pendapatan usaha; 4. Profitabilitas; Contains description of: 1. Production/business activity. 2. Increase/decrease in production capacity in each business segment. 3. Sales/income from business. 4. Profitability.

2. Uraian atas kinerja keuangan Perusahaan Analisis kinerja keuangan yang mencakup per- 88 2. Description of company’s financial performance. bandingan antara kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan tabel), antara lain mengenai: 1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan jumlah aset; 2. Kewajiban lancar, kewajiban tidak lancar, dan jumlah kewajiban; 3. Penjualan/pendapatan usaha; 4. Pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif 5. Arus kas Financial performance analysis which includes acomparison between the financial performance of the current year and that of the previous year (in the form of narration and tables), among others concerning: 1. Current assets, non-current assets, and totalassets. 2. Current liabilities, non-current liabilities, and total liabilities. 3. Sales/income from business. 4. Pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif 5. Arus kas 3. Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar Penjelasan tentang : 90-98 hutang dan tingkat kolektibilitas piutang Perseroan 1. Kemampuan membayar hutang 3. Discussion and analysis on the capacity to pay debts and 2. Tingkat kolektibilitas piutang the company’s collectable accounts receivable. Explanation on: 1. Capacity to pay debts. 2. Collectable accounts receivable.

362 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 4. Bahasan tentang struktur modal (capital structure), Penjelasan atas: 98 kebijakan manajemen atas struktur modal (capital 1. Struktur modal (capital structure), structure policies), dan tingkat solvabilitas perusahaan 2. Kebijakan manajemen atas struktur modal (capital 4. Discussion on capital structure, capital structure policies, structure policies), and solvability. Explanation on: 1. Capital structure. 2. Capital structure policies. 5. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi Penjelasan tentang: 98 barang modal 1. Tujuan dari ikatan tersebut 5. Discussion on material ties for the investment of capital 2. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi goods. ikatan-ikatan tersebut 3. Mata uang yang menjadi denominasi 4. Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal, agar diung- kapkan Explanation on: 1. The purpose of such ties. 2. Source of funds expected to fulfil the said ties. 3. Currency of denomination. 4. Steps taken by the company to protect the position of related foreign currency against risks. Note: Should be disclosed if the company has no material ties in investments in capital goods 6. Jika laporan keuangan mengungkapkan peningkatan Penjelasan mengenai: 97 atau penurunan yang material dari penjualan/ 1. Besaran peningkatan/penurunan penjualan atau pendapatan bersih, maka wajib disertai dengan bahasan pendapatan bersih tentang sejauh mana perubahan tersebut dapat 2. Peningkatan/penurunan material dari penjualan dikaitkan antara lain dengan, jumlah barang atau jasa atau pendapatan bersih dikaitkan dengan jumlah yang dijual, dan atau adanya produk atau jasa baru barang atau jasa yang dijual, dan atau adanya 6. If the financial statement discloses a material increase or produk atau jasa baru decrease in the sales or net income, then an explanation Explanation on: should be included concerning the extent that such 1. The increase/decrease in sales or net income changes can be linked to, among others, the amount 2. The increase/decrease in material from the sales of goods or services sold, and or the existence of new or net income related to the amount of goods or products or services. services sold, and or any new products or services 7. Bahasan tentang dampak perubahan harga terhadap Ada atau tidak ada pengungkapan 90-97 penjualan/pendapatan bersih perusahaan serta laba Is this disclosed or not. operasi perusahaan selama 2 (dua) tahun atau sejak perusahaan memulai usahanya, jika baru memulai usahanya kurang dari 2 (dua) tahun 7. Discussion on the impact of price change to the company’s sales and net income and the operational profit of the company for the past two (2) years or since the company commenced its business, if the company has been operating for less than two years. 8. Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan n.a laporan akuntan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan 8. Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal risiko usaha di masa mendatang. laporan akuntan Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan 9. Uraian tentang prospek usaha perusahaan Uraian mengenai prospek perusahaan sehubun- 202 9. Description of the company’s business prospects. gan dengan industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional serta dapat disertai data pen- dukung kuantitatif jika ada sumber data yang layak dipercaya. Information on the company prospects in connection with industry, economy in general, and the international market, which can be accompanied with supporting quantitative data if there is a reliable data source.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 363 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 10. Uraian tentang aspek pemasaran Uraian tentang pemasaran atas produk dan jasa 50,72 10. Information on marketing aspects. perusahaan, antara lain meliputi pangsa pasar. Information regarding the marketing of the company’s products and services, among others concerning the market segment. 11. Pernyataan mengenai kebijakan dividen dan jumlah Memuat uraian mengenai: 27 dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun 1. Jumlah dividen yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun 2. Jumlah dividen per saham buku terakhir 3. Payout ratio untuk masing-masing tahun 11. Statement regarding the dividend policy and the date Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, and amount of cash dividend per share and amount of agar diungkapkan alasan tidak membagikan dividend per year as announced or paid during the past dividen two (2) years. Contains information on: 1. Amount of dividend 2. Dividend per share 2. Pay-out ratio for each year Note: if there is no dividend payment, disclose the reasons for not making a dividend payment 12. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Memuat uraian mengenai: n.a (dalam hal perusahaan masih diwajibkan menyampaikan 1. Total perolehan dana, laporan realisasi penggunaan dana) 2. Rencana penggunaan dana, 12. Realization of uses of funds obtained from the public 3. Rincian penggunaan dana, offering. 4. Saldo dana, dan 5. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan penggunaan dana (jika ada) Contains information on: 1. Total funds obtained. 2. Budget plan. 3. Details of use of fund. 4. Balance. 5. Date of GMS Approval on change in the budget plan (if any). 13. Informasi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, Memuat uraian mengenai: n.a akuisisi atau restrukturisasi hutang/modal. 1. Tujuan dilakukannya transaksi; 13. Material information, among others concerning 2. Nilai transaksi atau jumlah yg direstrukturisasi; investment, expansion, divestment, acquisition, debt/ 3. Sumber dana. capital restructuring. Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi di- maksud, agar diungkapkan Contains information on: 1. The purpose of the transaction; 2. The value of transactions or number of distinguished restructured; 3. Source of funds Note: should be disclosed if there are no such transactions 14. Informasi transaksi material yang mengandung benturan Memuat uraian mengenai: 170 kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi. 1. Nama pihak yang bertransaksi; 14. Information on material transactions with conflict of 2. Sifat hubungan afiliasi; interest and/or transactions with related parties. 3. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; 4. Realisasi transaksi pada periode berjalan. Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi di- maksud, agar diungkapkan Contains information on: 1. Name of the transacting parties; 2. Nature of affiliation; 3. A description of the fairness of the transaction; 4. Realization of transactions during the period. Note: should be disclosed if there are no such transactions

364 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 15. Uraian mengenai perubahan peraturan perundang- Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan n.a undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perundang-undangan dan dampaknya terhadap perusahaan perusahaan 15. Description of changes in regulation which have a Catatan: apabila tidak terdapat perubahan per- significant effect on the company aturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan, agar diungkapkan Description should contain among others: any changes in regulation and its impact on the company. Note: if there is no change in regulation which have a significant effect, to be disclosed 16. Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan 241 16. Description of changes in the accounting policy. akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap lapo- ran keuangan Description should contain among others: any revision to accounting policies, rationale and impact on the financial statement. VI. Tata Kelola Perusahaan VI. Good Corporate Governance 1. Uraian Dewan Komisaris Uraian memuat antara lain: 124 1. Information on the Board of Commissioners. 1. Uraian pelaksanaan tugas Dewan Komisaris 2. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi 3. Besarnya remunerasi untuk setiap anggota dewan komisaris. 4. Frekuensi pertemuan 5. Tingkat kehadiran dewan komisaris dalam pertemuan The information should contain: 1. Description of the tasks implemented by the Board of Commissioners. 2. Disclosing the procedure for determining remuneration 3. Remuneration amount for members of the Board of Commissioners 4. Frequency of meetings 5. Attendance of the Board of Commissioners in the meetings. 2. Uraian Direksi Uraian memuat antara lain: 135 2. Uraian Direksi 1. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi. 2. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi 3. Besarnya remunerasi untuk setiap anggota direksi. 4. Frekuensi pertemuan 5. Tingkat kehadiran anggota direksi dalam pertemuan 6. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi direksi The information should include: 1. Scope of work and responsibility of each member of the Board of Directors. 2. Disclosing the procedure for determining remuneration 3. Remuneration amount for members of the Board of Directors 4. Frequency of meetings. 5. Attendance of the Board of Directors in the meetings. 6. Training programs for improving the competence of the Board of Directors.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 365 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 3. Assessment terhadap anggota Dewan Komisaris dan/atau Uraian mengenai: n.a Direksi 1. Proses pelaksanaan assessment atas kinerja 3. Assessment terhadap anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Direksi 2. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi 3. Pihak yang melakukan assessment Uraian mengenai: 1. Proses pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi 2. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi 3. Pihak yang melakukan assessment 4 Uraian mengenai kebijakan penetapan remunerasi bagi Mencakup antara lain: n.a Direksi yang dikaitkan dengan kinerja perusahaan 1. Prosedur penetapan remunerasi tertuang dalam 4. Description of the remuneration policy for the Board of SOP Directors that related to the company performance 2. Indikator kinerja untuk mengukur performance Direksi yang dikaitkan dengan remunerasi. Includes among others: 1. Remuneration procedures stipulated in SOP 2. Performance indicators to measure the performance of the Board of Directors related to the remuneration. 5. Komite Audit Mencakup antara lain: 5. Audit Committee. 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota 129 komite audit 2. Uraian tugas dan tanggung jawab. 3. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit 4. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite audit 5. Independensi anggota komite audit Includes among others: 1. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the Audit Committee. 2. Description of tasks and responsibilities. 3. Frequency of meetings and the attendance of the Audit Committee. 4. Brief report on the activities carried out by the Audit Committee. 5. Independence of the members of the Audit Committee. 6 Komite nominasi Mencakup antara lain: 6. Nomination Committee. 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota 132 komite nominasi 2. Independensi anggota komite nominasi 3. Uraian tugas dan tanggung jawab. 4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi 5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite nominasi Includes among others: 1. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the Nomination Committee. 2. Independence of the members of the Nomination Committee. 3. Description of the tasks and responsibilities. 4. Activities carried out by the Nomination Committee. 5. Frequency of meetings and the attendance of the Nomination Committee.

366 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 7. Komite Remunerasi Mencakup antara lain: 7. Remuneration Committee. 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota 132 komite remunerasi 2. Independensi anggota komite remunerasi 3. Uraian tugas dan tanggung jawab. 4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite remunerasi 5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite remunerasi Includes among others: 1. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the remuneration committee. 2. Independence of the members of the remuneration committee. 3. Description of the tasks and responsibilities. 4. Activities carried out by the remuneration committee. 5. Frequency of meetings and the attendance of the remuneration committee. 8. Komite-komite lain di bawah dewan komisaris yang Mencakup antara lain: dimiliki oleh perusahaan 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota 131 8. Other committees under the Board of Commissioners komite lain 2. Independensi anggota komite lain 3. Uraian tugas dan tanggung jawab. 4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain 5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite lain Includes among others: 1. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the committees 2. Independence of the members of the committee. 3. Description of the tasks and responsibilities. 4. Activities carried out by the committees 5. Frequency of meetings and the attendance of other committee. 9. Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan Mencakup antara lain: 9. Description of tasks and function of the Corporate 1. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris 146 Secretary. perusahaan 2. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan Includes among others: 1. Name and brief history of the position of Corporate Secretary. 2. Description of the tasks performed by the Corporate Secretary. 10. Uraian mengenai unit audit internal Mencakup antara lain: 148,178 10. Description of the company’s internal audit unit. 1. Nama ketua unit audit internal 2. Kualifikasi/sertifikasi sebagai profesi audit internal 3. Struktur atau kedudukan unit audit internal 4. Keberadaan piagam unit audit internal 5. Uraian pelaksanaan tugas Includes among others: 1. Name of the head of audit internal unit 2. Qualification/certification as an internal audit profession 3. Structure or position of the internal audit unit 4. The existence of an internal audit unit charter 5. Description of duties.

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 367 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 11. Akuntan Perseroan Informasi memuat antara lain: 11. Akuntan Perseroan 1. Jumlah periode akuntan telah melakukan audit 151 laporan keuangan tahunan perusahaan 2. Jumlah periode Kantor Akuntan Publik telah melakukan audit laporan keuangan tahunan perusahaan 3. Besarnya fee audit 4. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa financial audit The information contains, among others: 1. Number of audit periods that the accountant audited the financial statements of the company 2. Number of audit periods that the public accountant firm audited the financial statements of the company 3. The amount of audit fee. 4. Other service provided by the accountant in addition to financial audit. 12. Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan Mencakup antara lain: 12. Description of the company’s Internal Audit Unit. 1. Penjelasan mengenai sistem manajemen risiko 2. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem manajemen risiko 3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi perusahaan 153 4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut Include of : 1. Explenation of Risk Management System 2. Explenations of Evaluation efforts by the efectivity of Risk Management System 3. Explenation of The Risks faced by Company 4. Efforts to manage those risks 13. Uraian mengenai sistem pengendalian intern Mencakup antara lain: 13. Descriptions of Intern Audit System 1. Penjelasan singkat mengenai sistem pengendalian intern 2. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem pengendalian intern Mencakup antara lain: 1. Short explanation of Intern Audit System 150-178 2. Explanation of efforts by the efectivity of Intern Audit System 14. Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: terkait dengan lingkungan hidup 1. Kebijakan, 14. Description of corporate social responsibility that related 2. Kegiatan yang dilakukan, dan with enviromental 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait program lingkungan hidup, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan lain-lain 4. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki Mencakup antara lain informasi tentang: 100 1. Policy, 2. Activities performed, and 3. Financial effects from activities that related with enviroment progran, example material used and friendly energy etc 4. Certification to Environment management

368 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 15. Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: n.a terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan 1. Kebijakan, keselamatan kerja 2. Kegiatan yang dilakukan 15. Description of corporate social responsibility that related 3. Dampak keuangan dari kegiatan with ketenagakerjaan, healty dan job protection terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, pelatihan, dan lain-lain Include among others information about: 1. Policy, 2. Activities performed, and 3. Financial effects from activities related employment practices, health and safety, such as gender equality and employment oppor- tunities, facilities and safety, employee turnover rate, the rate of workplace accidents, training, etc 16. Uraian mengenai corporate social responsibility Mencakup antara lain informasi tentang: yang terkait dengan pengembangan sosial dan 1. Kebijakan, kemasyarakatan 2. Kegiatan yang dilakukan, dan 102 16. Description of corporate social responsibility related to 3. Dampak keuangan dari kegiatan social and community development terkait pengembangan sosial dan kemasyaraka- tan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pem- berdayaan masyarakat sekitar perusahaan, per- baikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain Include among others information about: 1. Policy 2. Activities performed, and 3. Financial impact of the activities related social and community development, such as the use of local labor, community empower- ment companies, repair facilities and social infra- structure, the shape of donations, etc. 17. Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen 1. Kebijakan, 17. Description of corporate social responsibility associated 2. Kegiatan yang dilakukan, dan with our responsibilities to the consumer 3. Dampak keuangan dari kegiatan 109 terkait tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain Mencakup antara lain informasi tentang: 1. Policy, 2. Activities performed, and 3. Financial impact of the activities responsibilities related products, such as health and consumer safety, product information, facilities, and control over the number of consumer complaints, etc. 18. Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, Mencakup antara lain: entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan 1. Pokok perkara/gugatan Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan 2. Status penyelesaian perkara/gugatan 18. Case in point being faced by companies, subsidiaries, 3. Pengaruhnya terhadap kondisi keuangan 169 members of the Board of Directors and / or members of perusahaan the Board of Commissioners who served on the annual Catatan: dalam hal tidak berperkara, agar reporting period diungkapkan Include among others: 1. Principal case / lawsuit 2. Status of the settlement / lawsuit 3. Influence on the company’s financial condition Note: in the absence of litigants, to be disclosed

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 369 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 19. Akses informasi dan data perusahaan Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan 19. Access to corporate information and data data perusahaan kepada publik, misalnya melalui 182 website, media massa, mailing list, buletin dan se- bagainya Description on the availability of access to corporate information and data to the public, for example through website, mass media, mailing list, bulletin etc. 20. Etika Perusahaan Memuat uraian antara lain: 20. Company Ethics. 1. Keberadaan code of conduct 173 2. Isi code of conduct 3. Penyebaran code of conduct kepada karyawan dan upaya penegakannya 4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate culture) yang dimiliki perusahaan Contains information on: 1. The existence of the Code of Conduct. 2. Content of the Code of Conduct. 3. Distribution of the Code of Conduct to the employees and efforts to uphold the Code. 4. Statement concerning the corporate culture. 21. Pengungkapan mengenai whistleblowing system Memuat uraian antara lain: 21. Disclosures of the whistle blowing system. 1. Keberadaan whistleblowing system 177 2. Mekanisme whistleblowing system 3. Penggunaan dan output whistleblowing system Contains information on: 1. The existence of whistle blowing system 2. Mechanism of whistle blowing system 3. Use and output of whistle blowing system VII. Informasi Keuangan VII. Financial Information 1. Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab Kesesuaian dengan peraturan Bapepam-LK No. 223 Direksi atas Laporan Keuangan VIII.G.11 tentang Tanggung Jawab Direksi atas 1. Statement by the Board of Directors concerning the Laporan Keuangan Responsibility of the Board of Directors on the Financial Compliance with Bapepam-LK Regulation No.VIII.G.11 Statement. on Responsibility of the Board of Directors on the Financial Statement.

2. Opini auditor independen atas laporan keuangan 225 2. Independent auditor’s opinion on the financial statement. 3. Deskripsi Auditor Independen di Opini Deskripsi memuat tentang: 226 3. Independent auditor’s opinion on the financial 1. Nama & tanda tangan statement. 2. Tanggal Laporan Audit 3. No. ijin KAP dan nomor ijin Akuntan Publik The description contains: 1. Name and signature. 2. Date of the audit report. 3. KAP license number and Public Accountant license number. 4. Laporan keuangan yang lengkap Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan 227-320 4. Comprehensive financial statement. keuangan: 1. Neraca 2. Laporan laba rugi 3. Laporan perubahan ekuitas 4. Laporan arus kas 5. Catatan atas laporan keuangan Contains all elements of the financial statement: 1. Balance sheet. 2. Profit loss statement. 3. Statement of changes in equity. 4. Cash flow report. 5. Notes to the financial statement.

370 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 5. Pengungkapan dalam catatan atas laporan keuangan Ada atau tidak ada pengungkapan sesuai dengan 318 ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi PSAK secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos- Or not there is disclosure in accordance with PSAK pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya 5. Disclosures in the notes to the financial statements when the entity applies an accounting policy retrospectively or to make the restatement of financial statements items, or when the entity reclassify items in its financial statements 6. Perbandingan tingkat profitabilitas Perbandingan laba (rugi) tahun berjalan dengan 298 6. Comparison of the level of profitability tahun sebelumnya Comparison of income (loss) current year to previous year 7. Laporan arus kas Memenuhi ketentuan sebagai berikut: 232 7. Cash Flows 1. Pengelompokan dalam tiga kategori aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan 2. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi 3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan atau pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan 4. Pengungkapan transaksi non kas dalam catatan atas laporan keuangan Meet the following requirements: 1. Grouping in three categories of activities: operating, investing and financing 2. The use of direct methods (direct method) to report cash flows from operating activities 3. Separation between the presentation of cash receipts or cash disbursements during the year in operating, investing and financing activities 4. Disclosure of non cash transactions in the notes to financial statements 8. Ikhtisar kebijakan akuntansi Meliputi sekurang-kurangnya: 237-265 8. Summary of Accounting Policy 1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK 2. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan keuangan 3. Pengakuan pendapatan dan beban 4. Aset Tetap 5. Instrumen Keuangan Meliputi sekurang-kurangnya: 1. Statement of compliance SAK 2. The basis of measurement and preparation of financial statements 3. Recognition of revenues and expenses 4. Fixed Assets 5. Financial Instruments 9. Pengungkapan transaksi pihak berelasi Hal-hal yang diungkapkan antara lain: 238,303 9. Relate to the disclosure of transactions 1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan hubungan dengan pihak berelasi 2. Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap total pendapatan dan beban terkait 3. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap total aset atau liabilitas 4. Syarat dan ketentuan transaksi dengan pihak berelasi The things revealed are: 1. Name of the related partner, nature and corelation with the related partneri 2. Transaction value and the percentage of total revenue and related expenses 3. balance amount and the percentage of total assets or liabilities 4. Terms and conditions relate to transactions with parties

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 371 Referensi BAPEPAM LK

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 10 Pengungkapan yang berhubungan dengan Perpajakan Hal-hal yang harus diungkapkan: 262,291 10. Disclosures relating to taxation 1. Penjelasan hubungan antara beban (penghasilan) pajak dan laba akuntansi 2. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak kini 3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan. 4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan. 5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak

Issues that should be disclosed are: 1. Explanation of the relationship between tax expense (income) and income tax accounting 2. Reconciliation of fiscal and current income tax calculation 3. Statement that the Taxable Income (LKPP) results as basis for charging reconciliation SPT Corporate Tax. 4. Details of deferred tax assets and liabilities recognized in the statement of financial position for any period of presentation, and the amount of expense (income) tax liabilities are recognized in profit or loss if the amount is not visible from the amount of deferred tax asset or liability recognized in the statement of financial position. 5. There is no disclosure or tax disputes

11. Pengungkapan yang berhubungan dengan Aset Tetap Hal-hal yang harus diungkapkan: 256 11. Disclosures relating to Fixed Assets 1. Metode penyusutan yang digunakan 2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang di- pilih antara model nilai wajar dan model biaya 3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam mengestimasi nilai wajar aset tetap (model revaluasi) atau pengungkapan nilai wa- jar aset tetap (model biaya) 4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumu- lasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi. Things that should be disclosed: 1. Depreciation method used 2. Description of the selected accounting policies between the fair value model and cost model 3. Methods and significant assumptions used in estimating the fair value of fixed assets (revaluation model) or disclosure of the fair value of fixed assets (cost model) 4. Reconciliation of the gross carrying amount and accumulated depreciation of fixed assets at the beginning and end of the period with the show: addition, subtraction and reclassification.

372 Laporan Tahunan Bank Sumsel Babel 2011 BAPEPAM-LK Cross Reference

KRITERIA PENJELASAN HALAMAN CRITERIA EXPLANATION PAGE 12. Perkembangan Terakhir Standar Akuntansi Keuangan Uraian mengenai SAK/peraturan yang telah 239,306 dan Peraturan Lainnya diterbitkan tetapi belum berlaku efektif, yang 12. Latest Development of Financial Accounting Standards belum diterapkan oleh perusahaan, dengan and Other Regulations mengungkapkan: 1. Jenis dan tanggal efektif SAK/peraturan baru tersebut; 2. Sifat dari perubahan yang belum berlaku efektif atau perubahan kebijakan akuntansi; dan 3. Dampak penerapan awal SAK dan peraturan baru tersebut atas laporan keuangan

Description ofSAK/regulations have been issued but not yet effective, that has not been implemented by the company, by revealing: 1. Type and effective date SAK/The new regulations; 2. The nature of the changes that have not become effective or a change in accounting policy, and 3. Impact of initial adoption SAK and new regulations on the financial statements

13. Pengungkapan yang berhubungan dengan Instrumen Hal-hal yang harus diungkapkan: 307 Keuangan 1. Persyaratan, kondisi dan kebijakan akuntansi 13. Disclosures relating to Financial Instruments untuk setiap kelompok instrumen keuangan 2. Klasifikasi instrumen keuangan 3. Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangan 4. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas 5. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangannya

Things that should be disclosed: 1. Terms, conditions and accounting policies for each class of financial instruments 2. Classification of financial instruments 3. The fair value of each group of financial instruments 4. Explanation of the risks associated with financial instruments: market risk, credit risk and liquidity risk 5. TObjective and financial risk management policy

14. Penerbitan laporan keuangan Hal-hal yang diungkapkan antara lain: n.a 14. Financial Report Publishing 1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit; dan 2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan keuangan Things that are expressed, among others: 1. Date of financial statements authorized for publication; and 2. Responsible party authorizes the financial statements

n.a : not available

Bank Sumsel Babel 2011 Annual Report 373