Mahkamah Agu Mahkamah Agung Republik Indo Mahkamah Agung

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Mahkamah Agu Mahkamah Agung Republik Indo Mahkamah Agung Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S A N Nomor : 378/Pdt.G/2014/PN.Tng Mahkamah AgungDEMI KEADILAN BERDASARKAN Republik KETUHANAN YANG MAHAIndonesia ESA Pengadilan Negeri Tangerang yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata pada peradilan tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan antara : 1. H. ARSUDIN ; Beralamat di Kp. Kendal, RT.001/008, Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603290611650 002; 2. Hj. EMUN ; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3219112005.01315; 3. DURAHMAN; Beralamat di Kp. Pondok Cikurus, RT.001/002, Desa Mekarsari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. Mahkamah3603113001660001; Agung Republik Indonesia 4. DULHAK; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 36031120056770001; 5. DJUNAEDI ; Beralamat di Kp. Candu, RT.002/007, Desa Curug Kulon, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603172201570001; 6. MARIAH ; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3219112005.8690200; 7. ROFIAH; Beralamat di Kp. Gusti, RT.004/015, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Kota Jakarta Utara, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 09.5102.520571.0489; Mahkamah Agung Republik Indonesia Halaman 1 dari 54 Putusan Nomor : 378/Pdt.G/2014/PN.Tng Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id 8. SITI ZUBAEDAH; Beralamat di Jl. Gelatik Raya C-2/8, RT.04/09, Kuta Baru, Kecamatan Pasar Mahkamah AgungKemis, Kabupaten Tangerang, Republik berdasarkan Kartu Tanda Penduduk Indonesia (KTP) No. 3219062015.1728107; 9. BAHRUDIN; beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603112106770001; 10. HOLILAH; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603115008760002; 11. SARIPUDIN; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603112403200001; 12. KAMALUDIN; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. Mahkamah3603111001820001; Agung Republik Indonesia 13. MARDIYAH; Beralamat di Perum. Taman Walet, Blok GWC-5 No. 19, RT.006/013, Desa Sindang Sari, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3603125403840011; 14. ZAINAL ABIDIN; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang; 15. NURSIN; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, 16. ABIL; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Mahkamah Agung Republik Indonesia Halaman 2 dari 54 Putusan Nomor : 378/Pdt.G/2014/PN.Tng Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id 17. SITI RISKAWATI Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. Mahkamah Agung36031114906890001; Republik Indonesia 18. ROSANAH; Beralamat di Kp. Bolang, RT.001/001, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, 19. M. PAHRUROJI; Beralamat di Kp. Nanggul, RT.01/03, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) No. 3219112005.8686193; 20. SITI MUSPIAH; Beralamat di Kp. Nanggul, RT.01/03, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang; Para ahli waris dari almarhum H. ARSIM Bin RAHINAN, dalam hal ini diwakili oleh dan memilih domisili hukum di kantor kuasanya : AHMAD MUZAINI, S.H., SWARDI ARITONANG, S.H., MUHAMMAD IKHWAN, S.H., M.Hum dan REMON ELYADI, S.H. Advokat dan Konsultan Hukum pada Law Office AHMAD MUZAINI & PARTNERS ( AMP ) beralamat di Jl. Gunung Rinjani, Blok K-9/4, Kunciran Indah, Tangerang, Banten 15144, berdasarkan Surat Kuasa MahkamahKhusus Agung tanggal 9 Juni 2014, Republik Register Kepaniteraan Pengadilan Indonesia Negeri Tangerang Nomor: 828/SK Pengacara/2014/PN.Tng, tanggal 27 Juni 2014, selanjutnya disebut : PENGGUGAT; L A W A N 1. H. MUHIDIN, beralamat di Kp. Putat, RT. 005/001, Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, untuk selanjutnya disebut: TERGUGAT-I; 2. Hj. HAMDAH, beralamat di Kp. Putat, RT. 005/001, Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, untuk selanjutnya disebut: TERGUGAT-II; 3. Ahli waris Almarhum H. ATIB bin RAHINAN, masing-masing yaitu : - MUNAWAROH; - NURDIN dan - AHMAD, beralamat di Kp. Putat, RT. 005/001, Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, untuk selanjutnya secara berurutan masing-masing disebut : TERGUGAT-III, TERGUGAT-IV dan MahkamahTERGUGAT Agung-V; Republik Indonesia Halaman 3 dari 54 Putusan Nomor : 378/Pdt.G/2014/PN.Tng Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3 Mahkamah Agung Republik Indonesia Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id Yang kesemuanya secara bersama-sama, untuk selanjutnya disebut PARA TERGUGAT, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya : ABU AHMADI, S.H. dari Kantor ADVOKAT ABU AHMADI & Associates, beralamat di Jl. Raya Pasarkemis Km.5.5, MahkamahSukamantri, Agung Pasarkemis, Tang Republikerang, berdasarkan Surat Kuasa KhususIndonesia tanggal 18 Juli 2014, Register Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tangerang Nomor: 958/SK Pengacara/2014/PN.Tng, tanggal 21 Juli 2014 ; Pengadilan Negeri tersebut ; Setelah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Tangerang, Nomor: 378/Pdt.G/2014/PN.Tng. tanggal 27 Juni 2014, tentang Penunjukan Hakim Majelis; Setelah membaca Penetapan Ketua Majelis Hakim, Nomor: 378/Pdt.G/2014/PN.Tng. tanggal 1 Juli 2014 tentang Penentuan Hari Persidangan; Setelah membaca surat-surat berkas perkara yang bersangkutan; Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara ; TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan terhadap Mahkamahpara TergugatAgung dengan Surat G ugatanRepublik tanggal 26 Juni 2014 , yang Indonesiadidaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tangerang dibawah register Nomor : 378/Pdt.G/ 2014/PN.Tng. pada tanggal 27 Juni 2014 , yang telah mengemukakan sebagai berikut : 1. Bahwa PENGGUGAT adalah ahli waris dari Almarhum H. Arsim bin Rahinan, berdasarkan Penetapan Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor : 123/Pdt.P/2011/PA.Tgrs, Tanggal 24 Mei 2011 M / 20 Robi-ul Akhir 1432 H. 1. Bahwa PENGGUGAT yang merupakan ahli waris Almarhum H. Arsim bin Rahinan, adalah pemilik atas lahan/tanah seluas 5.860 m2, yang terletak/berlokasi di Kp. Putat, RT. 005/001, Desa Sindang Panon, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Banten, berdasarkan Girik No. C. 937 Persil. 68 S-II, Kp. Ketas, Desa Sindang Panon No. 234, Kecamatan Pasar Kemis, Kewedanan Mauk, Kabupaten Tangerang, Keresidenan Banten
Recommended publications
  • Daftar-Nama-Sekolah-Geo-Tagging.Pdf
    DAFTAR NAMA SEKOLAH YANG AKAN DIKUNJUNGI TIM PUSAT DALAM RANGKA PENGAMBILAN CITRA (GEO TAGGING) NO. NPSN NAMA ALAMAT KELURAHAN KECAMATAN JENJANG 1 20604549 SDN BALARAJA I JL. RAYA SERANG KM. 24 BALARAJA BALARAJA SD 2 20604550 SDN BALARAJA II JL. RAYA KRESEK KP. ILAT BALARAJA BALARAJA SD 3 20604551 SDN BALARAJA III JL. RAYA KRESEK KM. 0,5 BALARAJA BALARAJA SD 4 20602767 SDN SAGA I JL. DS. BUNAR SAGA BALARAJA SD 5 20602768 SDN SAGA II JL. KP. PEKONG SAGA BALARAJA SD 6 20602769 SDN SAGA III JL. DS. BUNAR SAGA BALARAJA SD 7 20602770 SDN SAGA IV JL. BUNAR SAGA BALARAJA SD 8 20603417 SDN TALAGASARI I JL. RAYA SERANG KM. 24 TALAGASARI BALARAJA SD 9 20603433 SDN TALAGASARI II JL. RAYA SERANG KM.23,5 TALAGASARI BALARAJA SD 10 20615513 SDLB NEGERI 01 KABUPATEN TANGERANG JL. CARINGIN II RT. 02/02 SAGA BALARAJA SLB 11 69726949 SMPLB NEGERI 01 KABUPATEN TANGERANG JL. CARINGIN II RT. 02/02 SAGA BALARAJA SLB 12 20613465 SMAN 19 KABUPATEN TANGERANG JL. RAYA KRESEK KM 1,5 SAGA BALARAJA SMA 13 20622268 SMKS AL - BADAR JL. RAYA GEMBONG - CARIU KP. DANGDEUR SUKAMURNI BALARAJA SMK 14 20613680 SMKS TUNAS HARAPAN BALARAJA JL. RAYA BUNAR SAGA BALARAJA SMK 15 20623129 SMKS YAMITEC JL. RAYA SERANG KM. 30 GEMBONG BALARAJA SMK 16 20603156 SMPN 3 BALARAJA JL. SENTUL JAYA KM. 03 TOBAT BALARAJA SMP 17 20614344 SMPS AL BADAR DANGDEUR JL. GEMBONG CARIU DS. SUKAMURNI KEC KRESEK SUKAMURNI BALARAJA SMP 18 20616552 SDS ISLAM AZZAHRO JL. RAYA SERANG KM. 13 KP. CIREWED SUKADAMAI CIKUPA SD 19 20613492 SDLBS SAHIDA CIKUPA JL.
    [Show full text]
  • Lembaran Daerah Kabupaten Tangerang Nomor 13 Tahun
    LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANGERANG NOMOR 13 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGERANG NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2011-2031 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGERANG , Menimbang : a. bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang Pasal 78 ayat (4) huruf c mengamanatkan penyusunan atau penyesuaian Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten; b. bahwa rencana tata ruang Kabupaten Tangerang sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 3 Tahun 1996 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tangerang sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 3 Tahun 1996 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tangerang tidak sesuai lagi dengan perkembangan sosial, ekonomi, politik, lingkungan regional , dan global, sehingga berdampak pada penurunan kualitas ruang di Kabupaten Tangerang; c. bahwa penataan ruang dilakukan sesuai kaidah - kaidah perencanaan yang mencakup azas keselarasan, keserasian, keterpaduan, kelestarian, keberlanjutan, serta keterkaitan antarwilayah; d. bahwa ... -2- d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tangerang; Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang–Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang–Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950); 3. Undang–Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok–Pokok Agraria (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1960 Nomor 104 Tambahan Lembaran Negara Nomor 2043); 4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang Perindustrian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 22 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3274); 5.
    [Show full text]
  • User's Guide for the Indonesia Family Life Survey, Wave 4
    User's Guide for the Indonesia Family Life Survey, Wave 4 AND ANNA MARIE WATTIE We recommend the following citations for the IFLS data: For papers using IFLS1 (1993): Frankenberg, E. and L. Karoly. "The 1993 Indonesian Family Life Survey: Overview and Field Report." November, 1995. RAND. DRU-1195/1-NICHD/AID For papers using IFLS2 (1997): Frankenberg, E. and D. Thomas. ―The Indonesia Family Life Survey (IFLS): Study Design and Results from Waves 1 and 2‖. March, 2000. DRU-2238/1-NIA/NICHD. For papers using IFLS3 (2000): Strauss, J., K. Beegle, B. Sikoki, A. Dwiyanto, Y. Herawati and F. Witoelar. ―The Third Wave of the Indonesia Family Life Survey (IFLS3): Overview and Field Report‖. March 2004. WR-144/1- NIA/NICHD. For papers using IFLS4 (2007): Strauss, J., F. Witoelar, B. Sikoki and AM Wattie. ―The Fourth Wave of the Indonesia Family Life Survey (IFLS4): Overview and Field Report‖. March 2009. WR-675/1-NIA/NICHD. ii Preface This document describes some issues related to use of the fourth wave of the Indonesia Family Life Survey (IFLS4), alone and together with earlier waves of IFLS: IFLS1, 2 and 3. It is the second of six volumes documenting IFLS4. The first volume describes the basic survey design and implementation. The Indonesia Family Life Survey is a continuing longitudinal socioeconomic and health survey. It is based on a sample of households representing about 83% of the Indonesian population living in 13 of the nation’s 26 provinces in 1993. The survey collects data on individual respondents, their families, their households, the communities in which they live, and the health and education facilities they use.
    [Show full text]
  • Bab 3 Rencana Pembangunan Wilayah Di Kabupaten
    Laporan Akhir 3 - 1 BAB 3 RENCANA PEMBANGUNAN WILAYAH DI KABUPATEN TANGERANG 3.1 RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH Sesuai RKPD visi Kabupaten Tangerang adalah ”Menuju Masyarakat Kabupaten Tangerang yang Beriman, Sejahtera, Berorientasi Industri dan Berwawasan Lingkungan”, yang dimaksud dengan : 1. Masyarakat kabupaten Tangerang; adalah kelompok orang dengan segala aspek kehidupannya, yang meliputi sikap perilaku dan pola pikir dalam sosial budaya, agama, politik, ekonomi, hukum, ilmu pengetahuan teknologi yang memanfaatkan sumbar daya alam dan sumber daya buatan yang ada di Kabupaten Tangerang; 2. Beriman; adalah percaya, yakin dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan memenuhi segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya serta hidup rukun antar umat manusia.Terpenuhinya kebutuhan manusia dari segi meteri memerlukan penyeimbang dari sisi rohani, sehingga terjamin keseimbangan mental dan spiritual; 3. Maju; berarti cerdas, sehat dan dinamis menuju taraf hidup yang lebih baik, proaktif, kreatif, dan disiplin sesuai dengan fungsi, peran dan kedudukan masing-masing anggota masyarakat; 4. Mandiri; berarti mampu mengatasi permasalahan dan hidup bertanggung jawab dengan tidak ada ketergantungan pada pihak lain Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Kabupaten Tangerang Laporan Akhir 3 - 2 atau dikendalikan oleh pihak lain. Visi kemandirian adalah tetap berada koridor Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan pada Pancasila dan UUD 1945; 5. Berorientasi Industri; berarti perilaku yang mengarah pada pertimbangan ekonomis dengan memperhitungkan tenaga, waktu, biaya, dan sumber daya teknologi yang terus berkembang dan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri tapi beriorentasi pasar; 6. Berwawasan Lingkungan; berarti orientasi pembangunan mempertimbang-kan kondisi lingkungan yang harus dipatuhi oleh setiap pelaku pembangunan karena pembangunan berwawasan lingkungan akan memberi manfaat bagi kelangsungan hidup dan pembangunan.
    [Show full text]
  • Data Spbu Di Kabupaten Tangerang
    DATA SPBU DI KABUPATEN TANGERANG DATA TEKNIS POMPA UKUR BBM PEMRIKSAAN TINDAKAN HASIL PENGAWASAN HARI/ TANDA TERA NO NAMA PERUSAHAAN ALAMAT PENANGGUNG JAWAB MER TIPE/NO. LAMBANG GELAS PENUNJUKAN PENUNJUKAN ALAT TANDA KETERANGAN SERTIFIKASI PENGECEKAN DITERA/TE PENTUPAN ALASAN TGL NOZZLE TOTALISATOR DAN SISTEM KETERANGAN K SERI SATUAN PENGLIHAT HARGA LITER TAMBAHAN TERA HASIL PENGUJIAN PASTI PAS OLEH SPBU RA ULANG SEMENTARA PENUTUPAN PENYEGELAN KECAMATAN BALARAJA (6) 1 34-15604 CV.PETRO NIAGA JL.Raya Serang Km.30 Desa Sdr.Karim Panjaitan PRIME 8004.D.Id14 SI Penuh Baik Betul Betul Baik Ada Berlaku/B Ada Sudah Dilakukan Dilakukan Dilakukan Tidak Tidak Dilakukan 04-03-2018 Gembong Kec.Balaraja 11804D- aik Dilakukan 021-59450148 PRIME 8004.D.Id14 11804D- TATSUN GDA.1222.A O A- 0 PT.KOPRASI BERKARYA H.PUAD EPANDI./TITIK TATSUN 34- Berlaku/B Tidak Dilakukan 2 34-15510 Jln Raya Kronjo Balaraja SI Penuh Baik Betul Betul Baik Ada Ada Sudah Dilakukan Dilakukan Dilakukan Tidak Dilakukan 29-03-2018 ALAM SADIYANTI O 15510.GSA- aik TATSUN 34-15608- Berlaku/B Tidak Dilakukan 3 34-15608 PT.MULTI SUMBER ENERGI Jln.Raya Kresek Balaraja SUKATEJO SI Penuh Baik Betul Betul Baik Ada Ada Sudah Dilakukan Dilakukan Dilakukan Tidak Dilakukan 29-03-2018 O GSA- aik 4 PT. CIKANDE CAHAYAS JL.Raya Serang Km.22 Hj.Sunarsih TATSUN GSA.1222.AA- SI Penuh Baik Betul Betul Baik Ada Berlaku/B Ada Sudah Dilakukan Dilakukan Dilakukan Tidak Tidak Dilakukan x MANDIRI Desa. O 152078.2006- aik Dilakukan Hp.087771700150 5 34-15601 PT. SIDIK PERDANA PUTRA JL.Raya Serang Km.25 Ujang Suhrawadi GILBARC 6242034, SI Penuh Baik Betul Betul Baik Ada Berlaku/B Ada Sudah Dilakukan Dilakukan Dilakukan Tidak Tidak Dilakukan 19-09-2018 Desa.
    [Show full text]
  • Bupati Tangerang Provinsi Banten
    BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 30 TAHUN 2019 TENTANG PEMBENTUKAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PADA DINAS DAN BADAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGERANG, Menimbang : a. bahwa Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Pada Dinas Dan Badan Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang telah diatur dalam Peraturan Bupati Peraturan Bupati Nomor 115 Tahun 2016 tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Pada Dinas dan Badan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 38 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 115 Tahun 2016 tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Pada Dinas Dan Badan Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang; b. bahwa dengan tetapkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 tahun 2017 tentang Pedoman Pembentukan dan Klasifikasi Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Teknis Daerah, maka peraturan Bupati sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu diganti untuk disesuaikan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b dan untuk melaksanakan Surat Gubernur Banten Nomor 069/486-Org/2018 tanggal 29 Januari 2018 perihal Rekomendasi Pembentukan UPTD di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah Pada Dinas Dan Badan Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat (Berita Negara Tahun 1950) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851); 2.Undang-Undang… -2- 2.
    [Show full text]
  • Data Toko Modern Alfamart Pt. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk Wilayah Kabupaten Tangerang
    DATA TOKO MODERN ALFAMART PT. SUMBER ALFARIA TRIJAYA, TBK WILAYAH KABUPATEN TANGERANG NO NAMA TOKO ALAMAT 1 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK CITRA RAYA (TC23) PERUM CITRA RAYA, BLOK G-1, NO. 22 R KEL. CIKUPA, KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG 2 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK RAYA SERANG KM 13 (T139) JL. RAYA SERANG KM. 13.8 RT.003, RW.01 DESA. SUKADAMAI, KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG 3 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK MULYA ASRI (T138) JL. RAYA SERANG KM 16, RT. 01, RW. 01 DESA. SUKAMULYA, KEC. CIKUPA KAB TANGERANG 4 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK CITRA RAYA 2 (TC01) KOMP PERUM & TOKO BOULEVARD CITRA RAYA, BLOK H.1,NO . 07 R, RT. 07, RW.02 DESA. CIKUPA, KEC. CIKUPA KAB TANGERANG 5 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK CIBADAK 2 (T119) JL. RAYA SERANG KM. 20, NO. 06, RT. 010, RW. 007 KEL. BOJONG, KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG 6 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK LEGOK 2 (T100) JL. RAYA LEGOK KARAWACI, RT.003, RW.02 KEL. BABAKAN, KEC. LEGOK KAB TANGERANG 7 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK KAMPUNG PUTAT (T093) JL. RAYA PASAR KEMIS (KAMP. PUTAT) , RT.003, RW.02 DESA. SINDANGSARI, KEC. PASAR KEMIS KAB TANGERANG 8 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK BALARAJA TELAGA BESTARI (T124) JL. RAYA SERANG KM.21, RT.11, RW.03 DESA CIBADAK, KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG 9 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK PLP CURUG (T062) JL. RAYA STPI CURUG, NO. 39 C & 39 D, RT. 02, RW. 02 KEL. SUKABAKTI, KEC. CURUG KAB TANGERANG 10 PT.SUMBER ALFARIA TRIAJAYA TBK SIMPANG TIGA BITUNG (T064) JL.
    [Show full text]
  • Bab 2 Karakteristik Perumahan Dan Permukimandi Kabupaten Tangerang
    Laporan Akhir 2 - 1 BAB 2 KARAKTERISTIK PERUMAHAN DAN PERMUKIMANDI KABUPATEN TANGERANG 2.1 ADMINISTRASI Kabupaten Tangerang merupakan salah satu wilayah di Propinsi Banten terletak di bagian Timur Propinsi Banten pada koordinat 106o20’-106o43’ Bujur Timur dan 6o20’-6o20’ lintang selatan dengan luas wilayah 959,61 km2 atau 12,62 % dari seluruh luas wilayah propinsi Banten dengan batas-batas wilayah: Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Jawa Sebelah Timur berbatasan dengan DKI Jakarta,Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Lebak Sebelah Barat dengan Kabupaten Serang Kabupaten Tangerang secara geografis memiliki topografi yang relatif datar dengan kemiringan tanah rata-rata 0-8% menurun ke Utara.Ketinggian wilayah berkisar antara 0-50 m di atas permukaan laut.Daerah Utara Kabupaten Tangerang merupakan daerah pantai dan sebagian besar daerah urban, daerah timur adalah daerah rural dan pemukiman sedangkan daerah barat merupakan daerah industri dan pengembangan perkotaan. Secara administratif pada tahun 2009 Kabupaten Tangerang memiliki 29 wilayah Kecamatan yang terdiri dari 274 wilayah Desa dan Kelurahan. Rencana Program Investasi Jangka Menengah(RPIJM) Kabupaten Tangerang Laporan Akhir 2 - 2 Gambar 2.1. Peta Administrasi Kabupaten Tangerang Rencana Program Investasi Jangka Menengah(RPIJM) Kabupaten Tangerang Laporan Akhir 2 - 3 2.2 SOSIAL DAN KEPENDUDUKAN Tahun 2010 Jumlah penduduk Kabupaten Tangerang mencapai 2.838.621 jiwa terdiri dari 1.454.914 jiwa laki-laki dan 1.383.707 jiwa perempuan, dilihat dari. Jumlah penduduk tersebut mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan tahun 2009.Berdasarkan distribusinya perkecamatan, terlihat bahwa kecamatan Cikupa dan Pasar Kemis menjadi kecamatan yang memiliki jumlah penduduk terbanyak, hal ini sepadan dengan perkembangan perekonomian yang cukup signifikan di kedua wilayah kecamatan ini.
    [Show full text]
  • Grafik Penyaluran Jaring Pengaman Sosial (Jps)
    GRAFIK PENYALURAN JARING PENGAMAN SOSIAL (JPS) DINAS SOSIAL SUMBER DANA APBD PROVINSI BANTEN T.A. 2020 PROVINSI BANTEN 5.349 Kota Cilegon 13.576 20.375 14.249 Kab. Serang 39.088 56.100 863 Kota Serang 22.108 30.200 TOTAL PENYALURAN 2.306 SAMPAI DENGAN 16 JUNI 2020 Kab. Lebak 7.336 11.655 128.355 KK 27.772 Kab. Pandeglang 31.529 44.673 7.028 Kota Tangerang Selatan 16.621 22.258 29.173 Kota Tangerang 47.512 86.783 41.615 Kab. Tangerang 51.469 149.133 TELAH TERSALURKAN (KK) SUDAH REKENING/SP2D (KK) ALOKASI (KK) dinsosbantenofficial dinsos.bantenprov.go.id GRAFIK PENYALURAN JARING PENGAMAN SOSIAL (JPS) DI KAB. TANGERANG DINAS SOSIAL PROVINSI BANTEN TIGARAKSA TELUKNAGA SUKAMULYA SUKADIRI SOLEAR SEPATAN TIMUR SEPATAN 12.532 RAJEG 15.86415.938 PASARKEMIS 2.075 PANONGAN 2.4352.457 PAKUHAJI 11.549 PAGEDANGAN 13.39013.416 MEKAR BARU MAUK 7.112 LEGOK 9.3439.793 KRONJO KRESEK KOSAMBI KEMIRI TOTAL PENYALURAN KELAPA DUA JAYANTI SAMPAI DENGAN 16 JUNI 2020 JAMBE 41.615 KK GUNUNG KALER 2.303 CURUG 6.044 CISOKA 3.1193.130 CISAUK 7.4188.308 CIKUPA BALARAJA SUDAH TERSALURKAN (KK) SUDAH REKENING/SP2D (KK) ALOKASI (KK) dinsosbantenofficial dinsos.bantenprov.go.id GRAFIK PENYALURAN JARING PENGAMAN SOSIAL (JPS) DI KOTA TANGERANG DINAS SOSIAL PROVINSI BANTEN 4.547 BATUCEPER 10.026 10.026 0 TOTAL PENYALURAN BENDA 85 85 SAMPAI DENGAN 16 JUNI 2020 0 CIBODAS 72 72 29.173 KK 5.778 CILEDUG 6.222 6.222 5.892 CIPONDOH 6.678 6.678 50 JATIUWUNG 212 212 4.539 KARANG TENGAH 4.897 1.273 0 KARAWACI 111 111 1.436 LARANGAN 9.952 9.952 0 NEGLASARI 54 54 0 PERIUK 91 91 6.931 PINANG
    [Show full text]
  • The Spatial Structure of Employment and Its Impacts on the Journey To
    The spatial structure of employment and its impacts on the journey to work in the Jakarta Metropolitan Area: a Southeast Asian Extended Metropolitan Region (EMR) perspective by Ikhwan Hakim Submitted to the Graduate Research School of The University of New South Wales in conformity with the requirements for the degree of Doctor of Philosophy 2009 Abstract This thesis is developed upon inquires on urban spatial structure of Southeast Asian extended metropolitan region (EMR) and its impacts on travel. Literature suggests that Southeast Asian EMRs exhibit more complex spatial configuration than those of developed cities and suffer severely from a wide range of sustainability problems. While efforts in promoting transport sustainability in the developed world have included policy measures involving urban spatial structure and its physical features as a consequence of the understanding on strong link between land use and transport, there has been lack of understandings on the spatial structure in major cities in Southeast Asia. Exploratory spatial data analysis (ESDA) is adopted for identification of important components of the spatial structure of employment in the Jakarta Metropolitan Area (JMA). The approach has been specifically designed in order to extract clusters as suggested in the Southeast Asian EMR concept. It is found that the spatial structure of employment in the JMA consists of the following major components: the urban core of Jakarta; the single dominant and expanded regional CBD within the urban core of Jakarta; manufacturing corridors that are largely follow toll roads radiating out of the urban core; local government regions that in general have not been developed into substantial sub-centres; desakota areas overlapping the manufacturing corridors and the agricultural areas; and portions of agricultural areas in the outer parts of Bekasi, Bogor and Tangerang regencies.
    [Show full text]
  • Perda 3 2005 Pembentukan Kelurahan
    LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANGERANG Nomor 03 Tahun 2005 Seri E PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGERANG NOMOR 3 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN 77 KELURAHAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TANGERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGERANG, Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan perkembangan dan kemajuan Kabupaten Tangerang yang semakin pesat, dipandang perlu meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik ; b. bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut (a) diatas, dipandang perlu membentuk Kelurahan yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah; Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Nomor 30; Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten (Lembaran Negara Nomor 182 Tahun 2000; Tambahan Lembaran Negara Nomor 4010); 3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, tambahan Lembaran Negara Nomor 4389); 4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125 ; Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437); 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54; Tambahan Lembaran Negara 3952); 7. Peraturan …….. - 2 - 7. Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2001 tentang Pedoman Umum Pengaturan Mengenai Desa (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 142, tambahan Lembaran Negara Nomor 4155); 8.
    [Show full text]
  • Download Article
    Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 519 Proceedings of the 3rd International Conference on Arts and Design Education (ICADE 2020) Government Policy, Local Culture, Education: A Study of the Ngadu Bedug Tradition in the Cultural Identity of the Tangerang Banten Community Henri Nusantara*, Agus Budiman Tjetjep Rohendi Rohidi, Totok Sumaryanto Faculty of Art and Design Education Florentinus, M. Ibnan Syarif Universitas Pendidikan Indonesia State University of Semarang Bandung, Indonesia Semarang, Indonesia *[email protected], [email protected] [email protected], [email protected], [email protected]. id Abstract—Tradition is born from a society that has a cultural Ngabedug is taken from the term local wisdom of the identity. Ngadu beduh is a form of representation of the cultural people of Tangerang, Banten, which comes from the word products of the people of Tangerang, Banten, which are full of "drum" which means a musical instrument whose shape local cultural values as the cultural identity of the supporting resembles a kohkol made of wood which has long dimensions. communities. Ngabedug and ngadu drum (dexterity competition On the front or front of the drum instrument, it is covered with to play drum musical instruments) can not only be interpreted as buffalo star skin which is commonly found in the Tangerang, a musical repertoire, but behind it can reflect the values of local Banten community. The face or front of the drum which is wisdom which form the basis of behavior for the people of covered with skin is the source of the sound which is the way Tangerang Banten, which are well known for their strong of the game being hit through the wooden beater with a foundations of Islamic teachings.
    [Show full text]