Rpijm 2015-2019 Kabupaten Minahasa Utara
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
RPIJM 2015-2019 KABUPATEN MINAHASA UTARA DAFTAR ISI BAB II ..................................................................................................................................................................... 1 PROFIL KABUPATEN KOTA ............................................................................................................................... 1 2.1 WILAYAH ADMINISTRASI............................................................................................................ 1 2.1.1 Wilayah Administrasi ..................................................................................................... 1 2.1.2 Gambaran Topografi...................................................................................................... 2 2.1.3 Gambaran Geohidrologi ................................................................................................ 3 2.1.4 Gambaran Geologi ......................................................................................................... 5 2.1.5 Gambaran Klimatologi ................................................................................................... 5 2.1.6 Kondisi Sosial dan Ekonomi ............................................................................................ 9 2.2 POTENSI WILAYAH KABUPATEN ................................................................................................... 13 2.2.1 Kawasan Budidaya Hutan ............................................................................................ 13 2.2.2 Kawasan Pertanian ...................................................................................................... 13 2.2.3 Kawasan Peternakan ................................................................................................... 14 2.2.4 Kawasan Perikanan ...................................................................................................... 14 2.2.5 Kawasan Pertambangan .............................................................................................. 15 2.2.6 Kawasan Permukiman ................................................................................................. 15 2.2.7 Kawasan Industri .......................................................................................................... 15 2.2.8 Kawasan Pariwisata ..................................................................................................... 15 2.2.9 Kawasan Perdagangan dan Jasa ................................................................................. 16 2.2.10 Flora dan Fauna ......................................................................................................... 16 2.3 DEMOGRAFI DAN URBANISASI ..................................................................................................... 17 2.3.1 Jumlah Penduduk dan KK Keseluruhan ........................................................................ 17 2.3.2 Jumlah Penduduk Miskin dan Persebarannya ............................................................. 20 2.3.2 Proyeksi Pertumbuhan Penduduk ................................................................................ 23 2.4 ISU STRATEGIS SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN BERDASARKAN RPJMD DAN RTRW ...................... 24 2.4.1 Perkembangan PDRB dan Potensi Ekonomi ................................................................ 24 2.4.2 Kawasan Wilayah Rawan Bencana.............................................................................. 26 2.4.3 Isu Strategis Nasional dan Global ......................................................................................................... 27 i RPIJM 2015-2019 KABUPATEN MINAHASA UTARA BAB II PROFIL KABUPATEN KOTA 2.1 Wilayah Administrasi 2.1.1 Wilayah Administrasi Kabupaten Minahasa Utara merupakan bagian integral dari Provinsi Sulawesi Utara dengan ibukota Airmadidi dan berjarak sekitar 35 Km dari ibukota Provinsi Sulawesi Utara. Kabupaten Minahasa Utara terletak antara 1°18’30” - 1°53’00” LU dan 124°44’00” - 125°11’00” BT, berbatasan dengan kepulauan Sitaro di sebelah Utara, dengan kabupaten Minahasa di Selatan, dengan Kota Bitung di sebelah Timur, dan dengan Kota Manado di sebelah Barat. Minahasa Utara dibentuk pada tahun 2004 yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Minahasa. .Luas wilayah Kabupaten Minahasa Utara adalah sebesar1.059,24 km2 yang terbagi menjadi 10 kecamatan. Likupang Timur adalah kecamatan terluas dengan wilayah 290,84 km2 (sekitar 27,46 persen dari total luas wilayah kabupaten Minahasa Utara) dan Likupang Selatan menjadi kecamatan dengan luas wilayah terkecil, yaitu hanya 11,82 km2 (atau 1,12 persen dari luas wilayah Minahasa Utara). Sebagai Kabupaten yang terletak di wilayah pesisir, ada tiga kecamatan yang sebagian wilayahnya terpisah dari pulau Sulawesi, yaitu kecamatan Wori (Mantehage dan Nain), Kecamatan Likupang Timur (Bangka), dan dan Kecamata Likupang Barat (Gangga, Talise, Kinabuhutan) Gambar 2.1 Luas Daerah Kab. Minahasa Utara Sumber : Minahasa Utara dalam angka 2015 BPS 1 RPIJM 2015-2019 KABUPATEN MINAHASA UTARA Tabel 2.1 Luas Daerah Kecamatan Minahasa Utara Kecamatan / District Luas / Area (Km²) % No -1 -2 -3 1 Kema 78,76 7,44 2 Kauditan 108,20 10,21 3 Airmadidi 86,66 8,18 4 Kalawat 39,03 3,68 5 Dimembe 166,43 15,71 6 Talawaan 82,51 7,79 7 Wori 90,70 8,56 8 Likupang Barat 104,29 9,85 9 Likupang Timur 290,84 27,46 10 Likupang Selatan 11,82 1,12 Jumlah / Total 1 059,24 100,00 2.1.2 Gambaran Topografi Keadaan topografi wilayah sebagian besar merupakan dataran dan perbukitan pada ketinggian di sekitar 0 – 650 meter tinggi dari permukaan laut, kecuali wilayah sekitar pegunungan terutama Gunung Klabat yang mencapai sekitar 1.995 meter tinggi dari permukaan laut. Karakter topografi hampir sama untuk semua wilayah kecamatan, yaitu dikategorikan datar, landai dan bergelombang. Wilayah dengan kemiringan tanah antara 0-3º adalah sekitar 30,49 persen, antara 3º -15º adalah sekitar 43,42 persen, antara 15º - 45 º adalah sekitar 19,66 persen, dan sisanya yaitu kemiringan lebih dari 45 º adalah sekitar 6,43 persen. Kedalaman efektif tanah rata-rata 0-3 m,PH tanah rata-rata 6,0 sampai 8,0, dengan tekstur tanah yang bervariasi dari liat (alluvial), liat berpasir (latosol), liat berlempung (meditrean) dan lempung berpasir (regosol). Tabel 2.2 Tingkat Kemiringan di tiap Kecamatan Kecamatan / District Tingkat Kemiringan No -1 -2 1 Kema Landai 2 Kauditan Landai 3 Airmadidi Landai 4 Kalawat Sedang 5 Dimembe Sedang 6 Talawaan Sedang 7 Wori Landai 8 Likupang Barat Sedang 9 Likupang Timur Landai 10 Likupang Selatan Landai Jumlah / Total Sumber : Minahasa Utara dalam angka 2015 2 RPIJM 2015-2019 KABUPATEN MINAHASA UTARA 2.1.3 Gambaran Geohidrologi Wilayah kabupaten Minahasa Utara terdapat sungai-sungai mengalir dari bukit, perbukitan, gunung atau pegunungan yang dalam istilah setempat disebut Kentur atau Kuntung. Sungai dan anak sungai dalam aliran DAS tersebut dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk penyediaan air bersih, irigasi, budidaya perikanan darat hingga suplai energi listrik yang terolah dari stasiun pembangkit tenaga listrik. Sungai-sungai utama yang melalui wilayah Kabupaten Minahasa Utara berhulu di gunung yang mengalir dari wilayah yang tinggi bermuara ke teluk maupun danau dan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk penyediaan air bersih, irigasi, budidaya perikanan darat dan suplai energi listrik. Sungai tersebut dari hulu kehilir menjadi sebuah sistem sungai yang tidak bisa dipandang dalam batas administrasi. Tabel 2. 3 Daerah Aliran Sungai di Kabupaten Minahasa Utara No Nama Sungai Potensi (m3/det) 1 Sungai Tondano 300 2 Sungai Sawangan 200 3 Sungai Talawaan 150 4 Sungai Likupang 80 Sumber : RPJM Kabupaten Minahasa Utara, 2005 – 2010 Daerah aliran sungai merupakan tempat presipitasi air hujan yang kemudian berkonsentrasi ke sungai. Garis batas daerah aliran yang berdampingan disebut batas daerah pengaliran Kemiringan lahan bervariasi dari datar sampai kemiringan 35º. Sama seperti wilayah sekitarnya, pola drainase di Kabupaten Minahasa Utara sebagian besar adalah dendritis dengan pola percabangan pohon. Tidak diketemukan pola aliran sungai, keseluruhannya merupakan aliran yang unik dan tidak berulang. Tidak ada data yang menunjukkan aliran debit sungai utama tersebut. Namun dari pengamatan di dapat informasi bahwa sungai utama mengalir setiap tahun sedang anak sungai dan percabangannya sebagian besar mengalami debit yang fluktuatif bahkan kering di masa kemarau. Sungai-sungai tersebut berfungsi mengumpulkan curah hujan dalam suatu daerah tertentu dan mengalirkannya ke laut. Data Luas DAS di wilayah 3 (tiga) kecamatan yaitu Kecamatan Kauditan, Kecamatan Airmadidi dan Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara dari data perencanaan saluran adalah sebagai berikut : Pembagian DAS, panjang sungai dan luasan dari masing-masing setiap DAS 3 (tiga) Kecamatan di Minahasa Utara dibagi menjadi 22 bagian sebagai berikut : 3 RPIJM 2015-2019 KABUPATEN MINAHASA UTARA Tabel 2. 4 Pembagian DAS di wilayah 3 Kecamatan Kabupaten Minahasa Utara PANJANG LUAS DAS DEBIT NO NAMA SUNGAI (KM) (KM2) (M3/detik) A SUNGAI TONDANO 1 DAS 6 2.320 4,13 14,50 2 DAS 7 4.120 7,07 18,90 3 DAS 8 9.230 13,05 24,11 4 DAS 9 1.875 8,36 28,80 5 DAS 10 1.745 2,66 10,52 6 DAS 14 16.830 39,66 72,98 7 DAS 21 8.410 8,94 27,96 B SUNGAI SAWANGAN 1 DAS 15 5.420 8,27 16,53 2 DAS 16 6.825 7,98 13,85 3 DAS 17 10.570 19,43 27,96 4 DAS 18 9.450 15,19 27,52 5 DAS 19 3.940 4,62 16,53 6 DAS 20 8.720 18,21 13,85 7 DAS 22 5.760 15,49 27,52 C SUNGAI TALAWAAN 1 DAS 1 10.650 20,64 36,41 2 DAS 2 14.150