Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x

APLIKASI CERITA RAKYAT LUWU BERBASIS ANDROID

Andryanto A1, Muh. Akram Hamzah2,Dasril3,

1)Manajemen Informatika AMIK Ibnu Khaldun Palopo 2)Sistem Komputer STMIK Handayani Makassar 3)Manajemen Informatika AMIK Ibnu KhaldunPalopo Jl Jendral Sudirman KM.5, Songka, Palopo, Selatan91959 Email : [email protected]), [email protected])[email protected]),

Abstrak Pada era modern saat ini dengan berkembangnya teknologi, terutama gadget dengan aplikasi androidnya menggeser minat masyarakat terutamanya anak-anak terhadap cerita rakyat luwu sehingga cerita rakyat luwu mulai terlupakan dan bahkan sulit dijumpai bukunya saat ini untuk itu di buatlah aplikasi android cerita rakyat luwu yang dapat di download di playsotre sehingga cerita rakyat ini dapat terus di lestarikan. Aplikasi ini cukup sederhana setelah membuka aplikasinya terdapat berbagai cerita rakyat luwu yang dapat di baca oleh anak-anak dengan hanya memilih salah cerita yang sudah tersedia. Aplikasi sendiri dirancang dan di buat menggunakan platform Android Studio.

Kata kunci: Teknologi, android, cerita rakyar luwu

1. Pendahuluan Pada zaman modern ini berkembangnya teknologi gadget yang berbasis android sangat digemari oleh masyarakat terutamanya anak-anak. Dengan berkembangnya teknologi ini anak-anak kebanyakan menghabiskan waktunya dengan gadget serta bermain game, sehingga kecintaan anak-anak terhadap cerita rakyat luwu berkurang dan mulai di lupakan, yang semestinya budaya atau cerita rakyat luwu di lingkungannya di ketahui serta dilestarikan. Terdapat beberapa hal mengapa cerita rakyat saat ini kurang di minati oleh anak-anak saat ini. Salah satunya yaitu orang tua sudah jarang mau meluangkan waktunya untuk menceritakan cerita rakyat luwu kepada anak-anaknya. Selain itu popularitas gadget di mata anak-anak lebih menarik di bandingkan dengan sebuah cerita rakyat luwu yang di tuliskan di sebuah buku, yang sudah sangat jarang di jumpai atau kemungkinan sudah tidak ada lagi. Berdasarkan hal tersebut untuk membuat cerita rakyat luwu lebih menarik dan mendapatkan perhatian anak-anak dari cerita tersebut, maka dibuatlah paduan antara teknologi dengan cerita rakyat luwu, sehingga cerita rakyat luwu yang ada dapat di lestarikan mengikuti perkembangan teknologi zaman saat ini. Untuk itu di buatlah, “Aplikasi Cerita Rakyat Luwu Berbasis Android”yang dimana aplikasi ini dapat di download di playstore dan menampilkan cerita rakyat luwu secara interaktif sehingga anak-anak dapat mengetahui dan memahami cerita rakyat luwu di daerahnya sendiri, selain itu juga dapat menambah variasi dalam membaca cerita rakyat luwu. Android merupakan OS (Operating Sistem) Mobile yang tumbuh ditengah OS lainnya yang berkembang. OS lainnya seperti Windows Mobile, i-Phone OS, Symbian, dan masih banyak lagi. Akan tetapi, OS yang ada ini berjalan dengan memprioritaskan aplikasi inti yang dibangun sendiri tanpa melihat potensi yang cukup besar dari aplikasi pihak ketiga. Oleh karena itu, adanya keterbatasan dari aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan data asli ponsel, berkomunikasi antar proses serta keterbatasan distribusi aplikasi pihak ketiga untuk platform mereka [1].

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 141 dari 242

Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x

Cerita rakyat adalah cerita pada masa lampau yang menjadi ciri khas setiap bangsa yang memiliki kultur budaya yang beraneka ragam mencakup kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki masing-masing bangsa. Fungsi dari cerita rakyat selain sebagai sarana hiburan bisa juga dijadikan sebagai sarana pengenalan kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki Bangsa [2]. Android studio adalah IDE (IntegratedDevelopment Environment) resmi untukpengembangan aplikasi Android dan bersifat opensource atau gratis. Peluncuran Android Studio inidiumumkan oleh Google pada 16 mei 2013 padaevent Google I/O Conference untuk tahun 2013.Sejak saat itu, Android Studio mengantikan Eclipsesebagai IDE resmi untuk mengembangkan aplikasiAndroid [3]. Android studio sendiri dikembangkan berdasarkan IntelliJ IDEA yang mirip dengan Eclipsedisertai dengan ADT plugin (Android DevelopmentTools). Android studio memiliki fitur : 1) Projek berbasis pada Gradle Build 2) Refactory dan pembenahan bug yang cepat 3) Tools baru yang bernama “Lint” dikalim dapatmemonitor kecepatan, kegunaan, serta kompetibelitasaplikasi dengan cepat. 4) Mendukung Proguard And App-signing untukkeamanan. 5) Memiliki GUI aplikasi android lebih mudah 6) Didukung oleh Google Cloud Platfrom untuk setiapaplikasi yang dikembangkan.

2. Pembahasan Pada tahap ini dilakukan pengamatan, dan pencarian bahan cerita rakyat Luwu yang sesuai dengan aplikasi yang akan dibuat. Karakteristik cerita yang dibutuhkan adalah cerita rakyat yang mendidik, memiliki nilai moral yang baik, memiliki karakter yangmenarik, dan akhir cerita yang bahagia. Dilakukan pengamatandanpencarian bahan cerita karena diharapkan anak-anak tertarik dengan aplikasi cerita rakyat luwu yang dibuat, karena saat ini anak-anak lebihtertarik untuk memainkan games pada tablet, sehingga kurangnyapengetahuan anak-anak akan cerita rakyat luwu. Tahap pengumpulan data dari cerita rakyat Luwu, dan asal daerah cerita Luwu, karena masih banyak orang yang belum tahu asal daerah cerita rakyat luwu. Data yang diperoleh di cari dan didapat dari internet dan buku yang berada di perputakaan umum kota Palopo. Study literatur didapatkan referensi untuk pembuatan aplikasi cerita rakyat luwu. Referensi didapat baik dari internet dan buku. Selanjut mulai di buat aplikasinya dan di inputkan cerita rakyat luwu berdasarkan referensi yang di dapat. Pengembangan Perangkat Lunak dilakukan pendefinisian masalah dari ketertarikan anak-anak terhadap cerita rakyat Indonesia. Masalah yang muncul adalah kurangnya minat anak-anakuntuk membaca buku, terlebih mengenai cerita rakyat luwu, karena games yang sudah banyak bermunculan ditablet atau smart phone lebih menarik dibandingkan denganmembaca buku mengenai cerita rakyat luwu. Pada tahap analisis dilakukan analisis kebutuhan aplikasiyang akan dibangun. Kebutuhan aplikasi ini adalah data mengenai cerita rakyat Luwu,selain itu juga dibutuhkan software pendukung untuk dapatmembangun aplikasi, seperti Android Studio, Photoshop, Corel Draw. Untuk kebutuhan hardware,seperti laptop dengan Proccessor Intel Core i7, RAM 4 GBdan smartphone dengan berbasis Android. Pada tahap dersain, dilakukan perancangan sistem secara keseluruhan. Perancangan ini meliputi perancangan antar muka, perancangan desain aplikasi dan lain- lain. Pada tahap coding dilakukan coding, yang merupakan implementasi dari desain yang telah ditentukan. Coding yang dilakukan seperti coding fungsionalitas menggunakan bahasa . Pada testing tahapan ini akan dilakukan pengujian sistem untuk memeriksa apakah suatu perangkat lunak yang dihasilkan sudah dapat dihasilkan sesuai dengan standar

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 142 dari 242

Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x tertentu. Pengujian sistem ini menggunakan metode black box. Pengujian black box menunjukkan bahwa fungsi-fungsi perangkat lunak operasional, bahwa output dihasilkan secara benar dari input. Pengujian black box tidak secara langsung memeriksa sintaks dan struktur logis internal dari perangkat lunak tersebut, dan oleh karenanya ia tidak menjadi alternatif dari pengujian white box(11). Pada pengujian black box terdapat beberapa teknik pengujian yang dapat dilakukan seperti Equivalance Partitioning, Boundary Value Analyisi, Requirement Testing, Interface Testing, Function Testing, dan masih banyak lagi teknik pengujian black box yang dapat digunakan, pada pengujian ini menggunakan teknik Function Testing. Function Testing dilakukan dengan percobaan untuk mengetahui apakah fungsi dari setiap button atau menu pada halaman dapat berfungsi dengan baik. Hasil uji coba Function Testing dapat dilihat pada tabel 11.

Tabel 1. Pengujian Sistem. Fungsional Hasil yang Diharapkan Hasil Klik Button Menampilkan halaman cerita [x] sukses Sawerigading Sawerigading [ ] gagal

Klik Button To Menampilkan halaman cerita [x] sukses Manurung Tana To Manurung Tana Luwu Luwu [ ] gagal

Klik Button Putri Menampilkan halaman cerita [x] sukses Tandampalik Putri Tandampalik [ ] gagal

Klik Button I La Menampilkan halaman cerita [x] sukses Galigo I [ ] gagal

Klik Button Sejarah Menampilkan halaman [x] sukses Kerajaan Luwu Sejarah Kerajaan Luwu [ ] gagal

Implementasi:

Gambar 1. Halaman Utama

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 143 dari 242

Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x

Gambar 2.Cerita Sawerigading

Gambar 3.Cerita Tandampalik

Gambar 4.Cerita To Manurung ri Tana Luwu

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 144 dari 242

Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x

Gambar 5. Sejarah Kerajaan Luwu

3. Kesimpulan Pada zaman modern ini perlunya dilestarikan budaya cerita rakyat di kalangan masyarakat kita dewasa ini karena dengan adanya budaya cerita rakyat masyarakat bisa tahu jati diri daerahnya sendiri terutama luwu. Budaya cerita rakyat kian hari semakin tertinggal dengan berkembangkan tekhnologi terutama gedget sehingga anak-anak tidak tahu lagi kisah-kisah rakyat di derahnya sendiri dan sulitnya pada zaman ini di temukan buku-buku maupun kisah-kisah cerita rakyat yang ada di luwu sehingga dengan adanya aplikasi ini dapat membantu kelestarian cerita rakyat luwu ini. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa : a. Dengan adanya aplikasi cerita rakyat luwu dapat menambah wawasan bagi pembaca utamanya orang tua dan anak-anak. b. Menjaga kelestarian budaya cerita rakyat yang ada di luwu sehingga tidak terlupakan oleh zaman. c. Di buatnya cerita rakyat luwu dalam aplikasi android di kemas lebih menarik buat anak-anak sehingga cerita rakyat luwu lebih menyenangkan dan praktis. Dari kesimpulan yang telah di sebutkan di atas penulis memberikan beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut dari aplikasi cerita rakyat luwu sebagai berikut : a. Di harapkan Aplikasi yang dibuat nantinya lebih menarik, sebagai contoh adanya video yang bergerak atau bercerita secara langsung. b. Ke depannya Aplikasi ini diharapkan sudah ada di playstore sehingga lebih mudah di download dan spraktis dijalankan di gadget dan dapat di bawa kemana saja. c. Sudah ada audio yang bercerita secara otomatis pada aplikasi sehingga anak-anak lebih menyenangkan dalam mengarkan cerita rakyat luwu.

DaftarPustaka [1] Tedy, Mahardika, dkk.Aplikasi Elektronik Komik Malin Kundang Sebagai Media Membaca Cerita Rakyat Berbasis Android. Program Studi Ilmu Komputer FMIPA- Universitas Pakuan [2] Erick, Setiawan, dkk. Pembuatan Cerita Rakyat Indonesia Maling Kundang Digital Dengan 3D Modeling Object Berbasis Android . Surabaya:Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri- Universitas Kristen Petra [3] Andi, Juansyah. 2015.Pembangunan Aplikasi Child Tracker Berbasis Assisted – Global Positioning Sistem (A-Gps) Dengan Platform Android. Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika, 1 (1) : 20-25 [4] Ermayanti Lestari, dkk. 2013.Aplikasi Cerita Rakyat Indonesia Berbasis Android. Teknik Informatika-Universitas Telkom.

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 145 dari 242

Prosiding SEMANTIK 2017 ISSN: 2580-796x

[5] Fendi, Aji Purnomo, dkk. 2016.Pembuatan Game Edukasi “Petualangan Si Gemul” Sebagai Pembelajaran Pengenalan Daerah Solo Raya Pada Anak. 7 ( 2). [6] Romin, Adi Santoso, dkk.2013. Rancang Bangun Aplikasi Buku “Dongeng” - Kumpulan Cerita Rakyat Interaktif Berbasisis OS. 2 (2) [7] Devianda Kurniawan, dkk.2012. Rancang Bangun Aplikasi Ensiklopedia KebudayaanMelayu Riau Berbasis Android. Politeknik Caltex Riau, Vol 1. [8]Ramitha, dkk.Aplikasi Cerita Rakyat (Floktale) Nusantara Berbasis Android. Teknik Informatika- Politeknik Negeri Tanah Laut, Vol 1 [9] Idwar, Anwar. 2016. La Galigo Mutiara Tompoq Tikkaq. Pustaka Sawerigading. [10] Arham., Nadirah., Fatimah, dkk. 2009. La’ Bo Balida Cerita Rakyat Massenrempulu. Pustaka Refleksi. Makassar. [11] Sarita, Pawiloy. 2002. Ringkasan Sejarah Luwu. Telaga Zamzam. [12] Idwar, Anwar. 2015. Ensiklopedi Sejarah Luwu. Komunitas Kampung Sawerigading (KAMPUS). Palopo [13] Idwar, Anwar. 2010. La Galigo Turunnya Manusia Pertama. Arung Pustaka.

BiodataPenulis

Andryanto A, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2013, dan memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom), Jurusan Sistem Komputer STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2015.

Muhammad Akram Hamzah, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2013, dan memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom), Jurusan Sistem Komputer STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2016.

Dasril, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2013, dan memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom), Jurusan Sistem Komputer STMIK Handayani Makassar, lulus tahun 2015.

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komputer FTKOM UNCP, 05 Oktober 2017 Hal 146 dari 242