Katalog Pameran Indonesia Semangat Dunia
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
PAMERAN SENI KOLEKSI ISTANA KEPRESIDENAN REPUBLIK INDONESIA 4 5 DAFTAR ISI | CONTENT SAMBUTAN MENTERI 5 SEKRETARIS NEGARA | FOREWORD FROM MINISTRY OF THE STATE SECRETARY KURATORIAL | CURATORIAL 8 KARYA | ARTWORK 17 PERUPA | ARTIST 94 4 5 SAMBUTAN Assalamu’alakum warahmatullahi lukis, patung dan seni kriya, keunggulan budaya Nusantara wabarakatuh, buah karya dari 34 perupa sekaligus memberikan semangat Salam Sejahtera bagi kita semua. Indonesia dan mancanegara. kepada masyarakat untuk terus berkreasi dan berinovasi. Dengan ucapan puji dan syukur Berbeda dengan dua pameran kepada Tuhan YME, kami bangga terdahulu, penyelenggaraan Saya ucapkan terima kasih dan dapat menghadirkan kembali pameran kali ini akan penghargaan yang tinggi pameran seni koleksi Istana menampilkan beragam karya kepada semua pihak yang telah Kepresidenan Republik Indonesia seni, tidak hanya lukisan namun berpartisipasi dalam pameran ini. yang ketiga sebagai bagian beberapa koleksi seni patung Semoga pameran ketiga ini dapat dari rangkaian peringatan HUT dan seni kriya karya para terlaksana dengan lancar dan Kemerdekaan RI yang ke-73. maestro dunia. sukses, serta mendapat apresiasi yang lebih baik dari masyarakat Pameran ketiga ini Pameran koleksi seni Istana luas. Terima kasih. diselenggarakan dalam rangka Kepresidenan ini diharapkan dapat menyambut perhelatan besar memberikan pemahaman yang Wassalammu alaikum Asian Games ke- 18 pada 18 lebih luas tidak sebatas pada nilai warahmatullahi wabarakatuh. Agustus 2018 di mana Indonesia keindahan dan pemaknaan karya, dipercaya kembali menjadi tuan namun yang lebih dalam adalah rumah penyelenggara. menumbuhkan rasa bangga atas persahabatan dan kerja sama Dengan mengusung tema budaya antarbangsa yang telah “Indonesia Semangat Dunia”, dilakukan selama ini. Jakarta, Agustus 2018 pameran ini diharapkan Menteri Sekretaris Negara dapat menghidupkan dan Karya seni yang dipamerkan ini menggelorakan semangat diharapkan dapat menyajikan berkebangsaan, kreativitas, karya seni terbaik dari koleksi seni sportivitas dan kerja sama Istana Kepresidenan RI, sebagai melalui penyajian 45 karya seni upaya untuk memperkenalkan PROF. DR. PRATIKNO M.SOC.SC 6 7 6 7 FOREWORD Assalamu’alakum warahmatullahi This exhibition differs from the I would like to express my gratitude wabarakatuh, previous two events for it shows a and my highest appreciation to May peace and grace be upon us. diverse collection of artwork that all parties that are involved in this encompasses not only paintings, but exhibition. May this third event be With praise and gratitude to the also several sculptures and crafts successful and received a good God almighty, we are proud to from world's masters. appreciation from the public. present the third exhibition of the Thank you. Indonesian Presidential Palace We hope that this exhibition can collection to commemorate 73 foster a deeper understanding that Wassalammu'alaikum years of Indonesian independence. extends beyond appreciating the warahmatullahi wabarakatuh. aesthetic value and meanings of the This third exhibition is held in artwork. We hope that it can convey conjunction with the 18th Asian our pride in the international Games that we proudly host, which friendship and cooperation that we opens on 18 August 2018. have achieved. With the theme, "Indonesia, The We hope to present the best Spirit of the World," we hope that works from the Presidential Jakarta, Agustus 2018 the presentation of 45 works Palace collection in the interest of Minister of the State Secretary of art from 34 Indonesian and introducing the excellence of our international artists will evoke and cultural products and encouraging invigorate the spirit of nationalism, the people to create and innovate. creativity, sportsmanship, and cooperation. PROF. DR. PRATIKNO M.SOC.SC 8 9 KURATORIAL dalam pameran Senandung memperkaya pengalaman kepahlawanan saja yang bisa Ibu Pertiwi 2017. Pameran masyarakat Indonesia maupun menunjukkan semangat sebuah tersebut dibagi menjadi empat tamu yang hadir di Jakarta bangsa. Semangat perjuangan Indonesia subtema: keragaman alam, sepanjang Agustus 2018 ini. dapat juga diekspresikan melalui dinamika keseharian, tradisi metafora, mitologi, legenda, Semangat dan identitas, serta mitologi Lukisan-lukisan terpenting bahkan fabel. Selain itu, semangat dan religi. Keempat aspek suatu negara seringkali bangsa juga tidak terbatas pada Dunia tersebut ditampilkan melalui menggambarkan kisah- aspek perjuangan saja. Banyak beragam karya seni. Banyak di kisah perjuangan yang semangat-semangat lain yang antaranya adalah lukisan yang mengekspresikan semangat pada masa ini sangat penting menggambarkan keindahan suatu bangsa itu. Hal itu dapat untuk dimiliki demi majunya alam Indonesia yang kerap dilihat dalam lukisan-lukisan sebuah bangsa dan negara. digolongkan sebagai lukisan sejarah pada abad ke-19, seperti Pameran Koleksi Seni Rupa Istana Makna koleksi seni rupa Istana Mooi Indie. Namun pameran La Liberté guidant le peuple (Dewi Kepresidenan kali ini menampilkan Kepresidenan bisa ditilik dari tersebut juga menampilkan Liberte [Kemerdekaan] Memimpin beberapa aspek semangat di berbagai macam sudut pandang, mazhab-mazhab seni rupa yang Rakyat), yang dilukis pelukis antaranya: semangat perjuangan/ sebagaimana sudah kita lihat lain, termasuk karya-karya Romantik termasyur Eugène kemerdekaan, keragaman, kerja dalam pameran-pameran yang abstrak dan realisme sosial yang Delacroix pada 1830. Lukisan sama, kreativitas, globalisasi, dan telah diselenggarakan dalam tiga muncul dan berkembang dalam ini mengingatkan pemirsanya masa depan. tahun ini. sejarah seni rupa Indonesia. akan semangat Revolusi Prancis 1789 yang menggelorakan Pameran pertama yang Pameran ketiga diadakan perjuangan kemerdekaan rakyat diselenggarakan pada 2016, pada 2018 bersamaan dengan dalam semangat persaudaraan Goresan Juang Kemerdekaan, penyelenggaraan Asian Games dan kesetaraan. Selain itu, ada menampilkan karya-karya yang ke-18. Aspek-aspek usaha keras pula lukisan berjudul Washington sebagian besar memperlihatkan serta kerja sama dan kooperasi Crossing the Delaware yang tema perjuangan dan juga karya- yang baik, juga persaingan menggambarkan penyeberangan karya ikonik yang lain. Memang, yang sehat dan sportivitas, Jenderal George Washington pada awalnya, karya-karya seni merupakan pokok-pokok utama melintas sungai Delaware dengan tema perjuangan menjadi dalam perhelatan olahraga yang dengan tentara Kontinental menarik untuk membentuk menginspirasi tema “semangat” pada hari Natal, 25 Desember koleksi republik yang baru untuk pameran kali ini. Beberapa 1776. Jenderal Washington meraih kemerdekaannya melalui karya seni koleksi Istana memimpin pasukannya dalam perjuangan fisik. Kepresidenan selaras dengan serangan mendadak menumpas tema “semangat” yang ingin tentara bayaran Hessian Jerman Bumi pertiwi dan aspek- dibangun. Jika Asian Games ke-18 yang dikontrak Inggris untuk aspek kehidupan berkaitan merupakan perhelatan olahraga, melawan Amerika Serikat di dengan tanah air, yang banyak Pameran Seni Rupa Koleksi Trenton, New Jersey. menjadi subyek karya-karya Istana Kepresidenan Republik seni rupa dalam koleksi Istana Indonesia menjadi perhelatan Namun tentunya bukan Kepresidenan, ditampilkan olah rasa yang diharapkan dapat lukisan-lukisan bertemakan 8 9 ranging from those conveying the fraternity, and equality. Another beautiful nature of Indonesia known painting, Washington Crossing the as Mooi Indie ("Beautiful Indies") to Delaware, illustrates the crossing CURATORIAL works in other approaches from the of the Continental Army across history of Indonesian art, including the Delaware river led by George Indonesia, abstract and social realism. Washington on Christmas day Spirit of in 1776. General Washington led The 2018 exhibition is held in his army in a sudden attack to The World conjunction with the 18th Asian eradicate Britian’s Hessian German Games. Aspects of hard work, contract soldiers who fought the collaboration and cooperation, Americans in Trenton, New Jersey. as well as competition and sportsmanship are the main ideas Indeed, paintings of heroic We can perceive the meanings of behind the celebration of sports acts are not the only ones that the Presidential Palace collection that has inspired us to use “spirit” as demonstrate the spirit of a nation, through various lenses as can be the central theme in the exhibition. as this spirit can be suggested seen in previous exhibitions of the Several works in the collection through metaphors, mythology, collection in the past three years. of the Indonesian Presidential legends, and fables. In addition, Palace are consistent with the the spirit of a nation is not limited The first exhibition in 2016, theme. If the 18th Asian Games to a form attained by physical Goresan Juang Kemerdekaan is the celebration of sports, the struggle, for a nation that aspires presented works that show the exhibition of the Presidential Palace to progress further, must possess theme of struggle and other iconic collection will be the performance spirit in different forms as well. works. These works are significant of aesthetics that enriches the This exhibition shows different as they shaped the national experiences of both Indonesian forms of spirit, such as: the spirit collection of the new republic that people as well as foreign guests in of resistance/independence, achieved its independence through Jakarta this August. diversity, cooperation, creativity, physical resistance. globalization, and the future. The most important