Urgensi Ijtihad Saintifik Dalam Menjawab Problematika Hukum Transaksi Kontemporer
Volume 4, Nomor 2, Desember 2011 URGENSI IJTIHAD SAINTIFIK DALAM MENJAWAB PROBLEMATIKA HUKUM TRANSAKSI KONTEMPORER Oleh : Fauzi M Abstract: This article will discuss abaout the rational urgency to do scientific ijtihad to answer the legal issues of contemporary transaction and also perform scientific ijtihad basis and examples of scientific ijtihad in answering legal issues of contemporary transactions. Key words: rational urgency, scientific ijtihad, contemporary transaction. Pendahuluan Era globalisasi (the age of globalization), dalam beberapa literatur dinyatakan bermula pada dekade 1990‐an.1 Era ini ditandai, diantaranya dengan adanya fenomena penting dalam bidang ekonomi. Kegiatan ekonomi dunia tidak hanya dibatasi oleh faktor batas geografi, bahasa, budaya dan ideologi, akan tetapi lebih karena faktor saling membutuh‐kan dan saling bergantung satu sama lain.2 Dunia menjadi seakan‐akan tidak ada batas, terutama karena perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat. Keadaan yang 1 Globalization is accepted as one of the fundamental of the processes that characterize the contemporary world, a process leading towards an increasingly strong interdependence between increasingly large parts of the world. S. Parvez Manzoor (2004), “Book Review ‘Islam in the Era of Globalization: Muslim Attitudes Towards Modernity and Identity” oleh Johan Meuleman (ed.) (2002), London: RoutledgeCurzon, dimuat dalam Journal of Islamic Studies, Vol. 15, No. 2, Mei 2004, Oxford: Oxford Centre for Islamic Studies, h. 280. 2 Jan Pronk (2001), “Globalization: A Developmental Approach”, dalam Jan Nederveen Pieterse (ed.), Global Futures, Shaping Globalization, London: Zed Books, h. 43. 20 Fauzi M, Urgensi Ijtihad ... demikian melahirkan banyak peluang sekaligus tantangan,3 terutamanya dalam hal transaksi (muamalah) kepa‐da semua pihak, termasuk umat Islam.4 Proses globalisasi diperkirakan semakin bertambah cepat pada masa mendatang, sebagaimana dikemukakan oleh Colin Rose bahwa dunia sedang berubah dengan kecepatan langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya.
[Show full text]