TEMA Theme

Sebagai lembaga jasa keuangan yag sedang tumbuh Bank Sulteng telah mampu memberikan kinerja unggul sebagai bentuk bakti kepada negeri. Hal ini merupakan hasil pengejawantahan Visi Bank Sulteng untuk “Menjadi Bank Terpercaya di , Sehat, Maju Berkembang, Berdaya Saing, Berteknologi Tepat Guna serta Berkontribusi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Tengah”.

Dalam menghadapi perubahan iklim yang sedang terjadi, Bank Sulteng sigap merubah paradigma bisnisnya. Keberlanjutan yang diartikan sebagai lebih memperhatikan kepentingan lingkungan dan sosial masyarakatnya telah menginspirasi Bank Sulteng di dalam bisnisnya. Sehingga di dalam usahanya Bank Sulteng harus mampu memberikan kinerja dan layanan unggul kepada seluruh nasabah dan meningkatkan return bagi investor, dengan meningkatkan kepedulian kepada masyarakat dan lingkungan, serta menegakkan tata kelola perusahaan dalam konteks keuangan berkelanjutan.

As a growing financial service institution, Bank has been able to provide superior performance as a form of service to the country. This is the result of the embodiment of Central Sulawesi Bank’s Vision to “Become a Trusted Bank in Indonesia, Healthy, Forward Developing, Competitive, Using Appropriate Technology and Contributing to Economic Growth in Central Sulawesi”.

In facing the ongoing climate change, Bank Central Sulawesi is swift to change its business paradigm. Sustainability, which is defined as paying more attention to the environmental and social interests of the community, has inspired Bank Central Sulawesi in its business. So that in its business, Central Sulawesi Bank must be able to provide superior performance and service to all customers and increase returns for investors, by increasing concern for the community and the environment, and enforcing corporate governance in the context of sustainable finance.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 1 DAFTAR ISI Table of contents

TEMA 1 THEME STRATEGI KEBERLANJUTAN 4 Sustainability Strategy DUKUNGAN BANK SULTENG PADA SDG’s 14 Sulteng Bank Support on SDG’S IKHTISAR KINERJA ASPEK KEBERLANJUTAN 17 Overview of Sustainability Aspects Performance LAPORAN DIREKSI 22 Directors

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN KOMISARIS & DIREKSI 26 The Board of Commissioners & Directors Approval Sheet

PROFIL SINGKAT 26 A Short Profile TENTANG LAPORAN 38 About Reports

TATA KELOLA KEBERLANJUTAN 42 Sustainability Governance

KINERJA EKONOMI BANK SULTENG 53 Economic Performance of Sulteng Bank

Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan dan Didistribusikan 53 Direct Economic Value Generated and Distributed

Investasi Infrastruktur dan Dukungan Layanan 55 Infrastructure Investment and Service Support

Dampak Ekonomi Tidak Langsung yang Signifikan 58 Significant Indirect Economic Impacts

2 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH KINERJA LINGKUNGAN KEBERLANJUTAN 61 Performance of Sustainability Environment

KINERJA SOSIAL BANK SULTENG 65 Social Performance of Sulteng Bank

Pelayanan yang Setara 65 Equal Service Mengelola Sumber Daya Manusia 66 Managing Human Resources Menjamin Kepuasan Nasabah 68 Guarantee Customer Satisfaction

PELAKSANAAN PROGRAM CSR BANK SULTENG 70 Bank Sulteng CSR Program Implementation

Pelaksanaan CSR Regular Bank Sulteng 70 Implementation of Bank Sulteng Regular CSR

REFERENSI POJK DAN INDEKS ISI STANDAR GRI 90 Pojk References And Gri Standard Content Index

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 3 STRATEGI KEBERLANJUTAN Sustainability Strategy

Penerapan Sustainable Finance Implementation of Sustainable Untuk Mendukung Tujuan Finance to Support the Sustainable Pembangunan Berkelanjutan Development Goals Perbankan memiliki andil besar dalam mewujudkan Banking has a major role in realizing sustainable pembangunan berkelanjutan, yaitu pembangunan development, namely development to meet current untuk memenuhi kebutuhan saat ini tanpa needs without sacrificing the needs of future mengorbankan kebutuhan bagi generasi yang generations by focusing on environmental support, akan datang dengan menitikberatkan pada daya achieving social justice, and being economically and dukung lingkungan, pencapaian keadilan sosial, serta environmentally sustainable. In this case, banks as berkelanjutan ekonomi dan lingkungan. Dalam hal financing institutions are required to be selective in ini, perbankan sebagai lembaga pembiayaan dituntut channeling financing so that the projects financed are untuk selektif dalam menyalurkan pembiayaan in line with the principles of sustainable development. sehingga proyek-proyek yang dibiayai selaras dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.

Sebagai lembaga jasa keuangan perbankan, As a banking financial services institution, Bank Central Bank Sulteng berkomitmen untuk mendukung Sulawesi is committed to supporting the realization terwujudnya pembangunan berkelanjutan. Dukungan of sustainable development. Bank Central Sulawesi nyata diberikan Bank Sulteng dengan memberikan provides real support by providing financing in a pembiayaan secara selektif, yang selaras dengan prinsip selective manner, which is in line with the principles of keuangan berkelanjutan (sustainable finance). Seiring sustainable finance. In line with the enactment of the dengan berlakunya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Financial Services Authority Regulation (POJK) number (POJK) nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan 51 / POJK.03 / 2017 concerning the Implementation Laporan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa of Sustainable Financial Reports for Financial Services Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik, maka Institutions, Issuers and Public Companies, Central Bank Sulteng telah memulai melaksanakan keuangan Sulawesi Bank has started implementing sustainable berkelanjutan di dalam operasional perbankan secara finance in banking operations gradually. bertahap.

Pelaksanaan keuangan berkelanjutan ini diharapkan The implementation of sustainable finance is expected mampu menciptakan nilai jangka panjang (long-term to be able to create long-term value creation which is not value creation) yang tidak terbatas dalam bentuk limited in the form of creating a sustainable competitive terciptanya keunggulan dalam bersaing secara advantage for companies, but also covers the wider berkelanjutan (sustainable competitive advantage) community and environment and is accompanied by bagi perusahaan, tetapi turut meliputi masyarakat dan strengthening resilience ( strengthening resilience) lingkungan yang lebih luas dan disertai penguatan because the Company participates in managing all risks ketahanan (strengthening resilience) karena in the economic, social and environmental fields more Perusahaan ikut mengelola semua risiko di bidang quickly, precisely and accurately. ekonomi, sosial, dan lingkungan dengan lebih cepat, tepat, dan akurat.

Program Keuangan Berkelanjutan Sustainable Finance Program Di dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor In the Financial Services Authority Regulation number 51/POJK.03/2017 disebutkan bahwa Keuangan 51 / POJK.03 / 2017, it is stated that Sustainable Finance Berkelanjutan adalah dukungan menyeluruh dari is comprehensive support from the financial services sector jasa keuangan untuk menciptakan pertumbuhan sector to create sustainable economic growth by ekonomi berkelanjutan dengan menyelaraskan aligning economic, social and environmental interests. kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. So that it creates social and environmental responsibility Sehingga menimbulkan tanggungjawab sosial dan to participate in sustainable economic development in lingkungan untuk berperan serta dalam pembangunan order to improve the quality of life and the environment ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas that is beneficial, both for the company itself, the local kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik community, and society in general. bagi perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya. Bank Central Sulawesi has implemented Sustainable

4 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Bank Sulteng telah menerapkan Keuangan Finance gradually in the implementation of its business Berkelanjutan secara bertahap dalam pelaksanaan and non-business operations. operasi bisnis maupun non-bisnisnya.

Penanggung Jawab Pelaksanaan Program Person in Charge for Implementing the Keuangan Berkelanjutan [102-22] Sustainable Finance Program [102-22]

Sesuai dengan Lampiran 1 POJK nomor 51/ In accordance with Attachment 1 POJK number 51 / POJK.03/2017 pada Bagian Ringkasan Eksekutif, yang POJK.03 / 2017 in the Executive Summary Section, mengatur perlu adanya pegawai, pejabat atau unit which regulates the need for employees, officers or work kerja yang menjadi penanggung jawab pelaksanaan units to be responsible for the implementation of the Program Keuangan Berkelanjutan, maka Bank Sulteng Sustainable Finance Program, Bank Central Sulawesi menetapkan Bagian Corporate Secretary sebagai has appointed the Corporate Secretary Section to pengelola seluruh Program Keuangan Berkelanjutan manage the entire Sustainable Finance Program. with dengan pelaksana program adalah seluruh divisi program implementers are all divisions and work units dan satuan kerja yang meliputi Divisi Treasury, Divisi which include the Treasury Division, the Digital Banking Digital Banking and Sales Distribution, Divisi Kredit, and Sales Distribution Division, the Credit Division, Divisi Operasional, Divisi Teknologi Informasi, Divisi the Operations Division, the Information Technology Asset dan Umum, Divisi Literasi Inklusi Perlindungan Division, the Asset and General Division, the Consumer Konsumen dan Service, Divisi Sumber Daya Manusia, Protection and Service Literacy Division, the Human Divisi Perencanaan Strategis, dan Divisi Hukum dan Resources Division, the Division Strategic Planning, Penyelamatan Kredit, Satuan Kerja Kepatuhan, Satuan Legal and Credit Recovery Division, Compliance Work Kerja Manajemen Risiko, Satuan Kerja Audit Internal Unit, Risk Management Unit, Internal Audit and Anti- dan Anti Fraud, serta seluruh Kantor Operasional di Fraud Work Unit, as well as all Operational Offices lingkungan Bank Sulteng. within Bank Central Sulawesi.

Tugas dan Wewenang Pejabat Penanggungjawab Duties and Authorities of Officials in Charge Pelaksanaan Program Keuangan Berkelanjutan of Implementation of the Sustainable Finance [102-26] Program [102-26]

Pejabat Tugas dan Wewenang Officials Duties and Authorities Direksi PT Bank Sulteng Bertanggungjawab terhadap pengelolaan Program Aksi Keuangan Berkelanjutan di Bank Directors of PT Bank Sulteng Sulteng secara keseluruhan. Responsible for the overall management of the Sustainable Finance Action Program at Bank Central Sulawesi. Bagian Corporate Secretary 1. Mengelola Program Aksi Keuangan Berkelanjutan Corporate Secretary Section 2. Membentuk Satuan Kerja Aksi Keuangan Berkelanjutan 3. Menyusun Pedoman Perusahaan Aksi Keuangan Berkelanjutan 4. Memonitoring Pelaksanaan Aksi Keuangan Berkelanjutan oleh unit kerja lainnya 5. Menyusun Laporan Keuangan Berkelanjutan (SR) 1. Managing the Sustainable Finance Action Program 2. Forming a Sustainable Finance Action Unit 3. Developing Sustainable Financial Action Company Guidelines 4. Monitoring the Implementation of Sustainable Financial Action by other work units 5. Prepare Sustainable Financial Reports (SR) Divisi Treasury Penempatan / investasi dana pada instrumen keuangan kategori Keuangan Berkelanjutan Treasury Division Placement / investment of funds in financial instruments in the category of Sustainable Finance Divisi Digital Banking and Sales Distribution Melakukan riset dan pengembangan produk-produk digital banking untuk mendukung Digital Banking and Sales Distribution keuangan berkelanjutan Division Conduct research and development of digital banking products to support sustainable finance Divisi Kredit 1. Melakukan Penerbitan dan merevisi semua produk dan jasa untuk di selaraskan dengan Credit Division Keuangan Berkelanjutan 2. Monitoring dan evaluasi aktivitas Kegiatan Bisnis Bank yang termasuk dalam kategori Keuangan Berkelanjutan 3. Melakukan penyaluran kredit yang masuk kategori keuangan berkelanjutan 1. Publish and revise all products and services to be aligned with Sustainable Finance 2. Monitoring and evaluating the activities of the Bank’s Business Activities which are included in the Sustainable Finance category 3. Performing credit distribution that is included in the category of sustainable finance

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 5 Divisi Operasional Menyusun Laporan Bulanan Realisasi Penyaluran Kredit Kepada Kegiatan Usaha Kategori Operations Division Berkelanjutan Prepare Monthly Reports on the Realization of Credit Distribution to Business Activities in the Sustainable Category Divisi Teknologi Informasi 1. Memberikan dukungan teknologi kepada seluruh Divisi dalam rangka implementasi Information Technology Division keuangan berkelanjutan 2. Mengembangkan program dan sistem produk-produk inovasi berbasis teknologi informasi untuk mendukung pelaksanaan keuangan berkelanjutan 1. Providing technology support to all Divisions in the context of implementing sustainable finance 2. Developing information technology-based innovation products and programs to support the implementation of sustainable finance Divisi Asset dan Umum 1. Penyediaan sarana dan prasarana Kantor Bank sejalan dengan Aksi Keuangan Berkelanjutan Asset and General Division 2. Mensupport kebutuhan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan 1. Provision of Bank Office facilities and infrastructure in line with the Sustainable Financial Action 2. Supporting the need for a Sustainable Financial Action Plan Divisi Literasi Inklusi Perlindungan 1. Kerja sama layanan dengan instansi pemerintah maupun swasta dalam implementasi Aksi Konsumen dan Service Keuangan Berkelanjutan. Consumer Protection and Service Inclusion 2. Peningkatan layanan Bank yang selaras dengan Keuangan Berkelanjutan. Literacy Division 3. Melakukan Penerbitan dan merevisi semua produk dan jasa untuk di selaraskan dengan Keuangan Berkelanjutan 1. Service cooperation with government and private agencies in implementing Sustainable Financial Action. 2. Improved Bank services that are in line with Sustainable Finance. 3. Publish and revise all products and services to be aligned with Sustainable Finance Divisi Sumber Daya Manusia Melakukan pelatihan peningkatan kompetensi terkait program Keuangan Berkelanjutan Human Resources Division Conduct competency improvement training related to the Sustainable Finance program Divisi Perencanaan Strategis 1. Menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Strategic Planning Division 2. Memproyeksikan Pertumbuhan Penyaluran Kredit Kepada Kegiatan Usaha 1. Prepare a Sustainable Finance Action Plan 2. Projecting the Growth of Credit Distribution to Business Activities Divisi Hukum dan Penyelamatan Kredit 1. Menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Legal and Credit Rescue Division 2. Memproyeksikan Pertumbuhan Penyaluran Kredit Kepada Kegiatan Usaha 1. Prepare a Sustainable Finance Action Plan 2. Projecting the Growth of Credit Distribution to Business Activities Divisi Hukum dan Penyelamatan Kredit Melakukan review terkait peraturan dan perundang-undangan dalam rangka penyesuaian Legal and Credit Rescue Division dengan program keuangan berkelanjutan Conduct reviews related to laws and regulations in order to adjust to the sustainable finance program Satuan Kerja Kepatuhan 1. Melakukan Review ketentuan Bank Terkait Implementasi Aksi Keuangan Berkelanjutan Compliance Work Unit 2. Melakukan review dan rekomendasi terkait aspek kepatuhan terhadap Program Aksi Keuangan Berkelanjutan 1. Reviewing the provisions of the Bank Related to the Implementation of Sustainable Financial Actions 2. Conduct reviews and recommendations related to compliance aspects with the Sustainable Finance Action Program Satuan Kerja Manajemen Risiko Melakukan Monitoring Risiko Kredit dan Risiko lainnya terkait penerapan Aksi Keuangan Risk Management Work Unit Berkelanjutan Monitoring Credit Risk and other Risks related to the implementation of Sustainable Financial Action Satuan Kerja Audit Internal dan Anti Fraud Melakukan pengawasan pelaksanaan operasional Bank dan memastikan tidak terjadi Internal Audit and Anti-Fraud Work Unit pelanggaran dalam pelaksanan program-program terkait keuangan berkelanjutan Supervise the implementation of Bank operations and ensure that there are no violations in the implementation of programs related to sustainable finance Kantor Operasional 1. Melakukan penyaluran kredit yang masuk kategori Keuangan Berkelanjutan. Operations Office 2. Melakukan kerja sama layanan dengan instansi pemerintah maupun swasta dalam implementasi Aksi Keuangan Berkelanjutan 1. Performing credit distribution that is included in the Sustainable Finance category. 2. Cooperating services with government and private agencies in implementing Sustainable Financial Action

6 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Penerapan Prinsip-Prinsip Keuangan Application of Sustainable Finance Berkelanjutan Principles

Prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan telah diatur The principles of sustainable finance have been dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor regulated in the Financial Services Authority 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Regulation number 51 / POJK.03 / 2017 concerning the Berkelanjutan. Peraturan ini memuat delapan prinsip Implementation of Sustainable Finance. This regulation yang telah diterapkan ke dalam aktivitas bisnis Bank contains eight principles that have been applied to Sulteng dan akan terus dikembangkan bersamaan the business activities of Central Sulawesi Bank and dengan pelaksanaan RAKB. will continue to be developed in conjunction with the implementation of the RAKB.

Prinsip Investasi Bertanggung Jawab Investasi bertanggung jawab (responsible investment) adalah pendekatan Principles of Responsible Investment investasi yang mempertimbangkan faktor ekonomi, sosial, lingkungan hidup, dan tata kelola dalam keputusan investasi. Dengan demikian bank dapat mengelola risiko secara lebih baik dan menghasilkan keuntungan jangka panjang yang berkelanjutan. Prinsip ini berlaku untuk penghimpunan dan penyaluran dana yang mempertimbangkan peningkatan keuntungan ekonomi, kesejahteraan sosial, kualitas lingkungan hidup, dan penegakan tata kelola sebagai tujuan akhir. Penerapan prinsip ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi keuangan, struktur, dan kompleksitas masing masing bank. Ukuran praktisnya adalah alokasi aset dan kewajiban bank yang mepertimbangkan dampak risiko ekonomi, sosial, lingkungan hidup, dan tata kelola. Responsible investment is an investment approach that considers economic, social, environmental and governance factors in investment decisions. Thus banks can better manage risk and generate sustainable long-term profits. This principle applies to the collection and distribution of funds that consider increasing economic benefits, social welfare, environmental quality, and enforcement of governance as the ultimate goal. The application of this principle is carried out in stages according to the financial condition, structure and complexity of each bank. The practical measure is the allocation of bank assets and liabilities that takes into account the impact of economic, social, environmental and governance risks.

Prinsip Strategi dan Praktik Bisnis Dalam menerapkan prinsip ini, Bank Sulteng harus menetapkan dan Berkelanjutan menerapkan strategi dan praktik bisnis berkelanjutan pada setiap pengambilan Principles of Sustainable Business keputusan. Bank menekankan pencapaian menekankan pencapaian tujuan jangka panjang. Strategi dan praktik bisnis dimaksud meliputi visi, misi, struktur Strategy and Practices organisasi, rencana strategis, standar prosedur operasional, program kerja sampai penetapan faktor risiko dalam penghimpunan atau penyalur dana. In applying this principle, Central Sulawesi Bank must establish and implement sustainable business strategies and practices in every decision making. The Bank emphasizes achievement emphasizes the achievement of long-term goals. These strategies and business practices include the vision, mission, organizational structure, strategic plans, standard operating procedures, work programs and determination of risk factors in raising or channeling funds.

Prinsip Pengelolaan Risiko Sosial dan Setiap Bank harus memiliki prinsip kehatian-hatian dalam mengukur risiko Lingkungan Hidup sosial dan lingkungan hidup dari aktivitas penghimpunan dan penyaluran dana. Principles of Environmental and Social Aktivitas tersebut termasuk identifikasi, pengukuran, mitigasi, pengawasan, dan pemantauan. Risiko sosial dan lingkungan hidup dalam aktivitas Bank mecakup Risk Management dampak sosial dan lingkungan hidup yang bersifat negatif dari proyek atau kegiatan yang dibiayai. Every Bank must have a prudent principle in measuring social and environmental risks from fundraising and channeling activities. These activities include identification, measurement, mitigation, supervision and monitoring. Social and environmental risks in the Bank’s activities include negative social and environmental impacts of the project or activity being financed.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 7 Prinsip Tata Kelola Penegakan tata kelola bagi Bank diterapkan melalui manajemen dan operasi Principles of Governance bisnis yang mencakup, antara lain transparansi, akuntabel, bertanggung jawab, independen, profesional, setara dan wajar. The enforcement of governance for the Bank is implemented through management and business operations which include, among others, transparency, accountability, responsibility, independence, professionalism, equality and fairness. Prinsip Komunikasi yang Informatif Setiap Bank harus menyiapkan dan menyediakan laporan yang informatif Principles of Informative Communication mencakup strategi, tata kelola, kinerja dan prospek perusahaan/lembaga. Laporan harus mudah dipahami, dapat dipertanggungjawabkan dan disampaikan melalui media komunikasi yang efektif dan dapat dijangkau oleh seluruh pemangku kepentingan. Pelaporan yang wajib disusun oleh Bank adalah RAKB (Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan) dan Laporan Berkelanjutan. Each Bank must prepare and provide informative reports covering the strategy, governance, performance and prospects of the company / institution. Reports must be easy to understand, accountable and conveyed through effective communication media and accessible to all stakeholders. The reports that must be prepared by the Bank are the RAKB (Sustainable Finance Action Plan) and the Sustainability Report. Prinsip Inklusif Setiap Bank harus berupaya untuk menjamin ketersediaan dan keterjangkauan Inclusive Principles produk dan/atau jasa sehingga dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk yang belum memiliki akses terhadap produk dan/atau jasa perbankan. Jenis produk dan/atau jasa perbankan yang ditawarkan diharapkan mencakup seluruh sektor ekonomi sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan kebijakan pemerintah. Each Bank must strive to ensure the availability and affordability of products and / or services so that they can be accessed by all levels of society including those without access to banking products and / or services. The types of banking products and / or services offered are expected to cover all economic sectors in accordance with the needs of society and government policies. Prinsip Pengembangan Sektor Dalam menetapkan prioritas sektor, setiap Bank harus mempertimbangkan Unggulan Prioritas sektor-sektor unggulan prioritas yang telah ditetapkan oleh Pemerintah melalui Principles of Priority Leading Sector Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Jangka Panjang (RPJMN dan Development RPJP). Hal ini dilakukan untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan, termasuk penanganan perubahan iklim. In determining sector priorities, each Bank must consider the priority leading sectors that have been determined by the Government through the Medium and Long Term Development Plans (RPJMN and RPJP). This is done to support the achievement of sustainable development goals, including addressing climate change. Prinsip Koordinasi dan Kolaborasi Dalam rangka menyelaraskan strategi/kebijakan, peluang bisnis, dan inovasi Principles of Coordination and produk dengan kepentingan nasional, Bank berpartisipasi aktif dalam forum/ Collaboration kegiatan/kerja sama terkait Keuangan Berkelanjutan, baik dalam tingkat regional/nasional/ lokal. In order to align strategies / policies, business opportunities, and product innovation with national interests, the Bank actively participates in forums / activities / cooperation related to Sustainable Finance, both at the regional / national / local level.

8 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Dalam menyusun Rencana Aksi Keuangan In preparing the Sustainable Finance Action Plan, Central Berkelanjutan, Bank Sulteng menggunakan berbagai Sulawesi Bank uses various world-class references and acuan berkelas dunia dan telah diterapkan secara has been applied globally. These references are: global. Acuan tersebut adalah: • Roadmap Keuangan Berkelanjutan 2015-2019 dan • Sustainable Finance Roadmap 2015-2019 and Roadmap Keuangan Berkelanjutan Tahap II (2021- Sustainable Finance Roadmap Phase II (2021-2025). 2025). • POJK nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan • POJK number 51 / POJK.03 / 2017 concerning the Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Implementation of Sustainable Finance for Financial Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik. Service Institutions, Issuers, and Public Companies. • GRI (Global Reporting Initiative) Standards. • GRI (Global Reporting Initiative) Standards. • SDG’s (Sustainable Development Goals). • SDG’s (Sustainable Development Goals). • UU nomor 40/2007 tentang Perseroan Terbatas, • Law number 40/2007 on Limited Liability yang memberikan kewajiban bagi perusahaan Companies, which provides an obligation for untuk melakukan Tanggung Jawab Sosial dan companies to carry out Social and Environmental Lingkungan (TJSL), dan UU nomor 32 Tahun 2009 Responsibility (TJSL), and Law number 32 of 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan on Environmental Protection and Management. Hidup.

Implementasi Keuangan Berkelanjutan Implementation of Sustainable Finance 2020 2020 Sebagai bentuk kepatuhan terhadap POJK nomor As a form of compliance with POJK number 51 / 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan POJK.03 / 2017 concerning the Implementation of Berkelanjutan untuk Lembaga Jasa Keuangan, Emiten Sustainable Finance for Financial Service Institutions, dan Perusahaan Publik, Bank Sulteng telah mulai Issuers and Public Companies, Central Sulawesi Bank mengimplementasikannya per 1 Januari 2020. has started implementing it as of January 1, 2020.

Dampak Implementasi Strategi Keuangan Impact of the Implementation of the Sustainable Berkelanjutan Bank Sulteng Finance Strategy of Bank Central Sulawesi Kebutuhan penerapan keuangan berkelanjutan The need for implementing sustainable finance is menjadi penting dalam Keberlanjutan Usaha Bank important in the Business Sustainability of Central Sulteng yang menerapkan konsep keseimbangan Sulawesi Bank which applies the concept of balance antara People, Planet, dan Profit. Adapun manfaat between People, Planet, and Profit. The benefits pelaksanaan Keuangan Berkelanjutan bagi Bank, of implementing Sustainable Finance for Banks, Stakeholder, Masyarakat dan Pemerintah adalah Stakeholders, Society and Government are as follows: sebagai berikut: a. Bagi Bank : a. For the Bank: • Meningkatkan Brand Image dan reliabilitas • Increase Brand Image and product reliability of produk perusahaan; dan the company; and • Penguatan ketahanan (strengthening resilience) • Strengthening resilience because the Company karena Perusahaan telah mengelola semua has managed all risks (economic, social and risiko (ekonomi, sosial dan lingkungan) dengan environmental) more precisely. lebih tepat. b. Bagi Stakeholder : b. For Stakeholders: Meningkatkan reputasi dan kepercayaan pemegang Increase the reputation and trust of shareholders saham (shareholder) dan pemangku kepentingan and stakeholders (stakeholder) c. Bagi Masyarakat : c. For the Community: • Meningkatkan kualitas kehidupan dan • Improve the quality of life and a beneficial lingkungan yang bermanfaat; dan environment; and • Meningkatkan Ekonomi dan taraf hidup • Improve the economy and the standard of living masyarakat. of the community.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 9 d. Bagi Pemerintah d. For the Government • Mendukung program pemerintah dalam • Supporting government programs in penguatan inklusi dan literasi keuangan; strengthening financial inclusion and literacy; • Mendukung sasaran pembangunan sektor • Supporting the leading sector development unggulan dan prioritas yang ditetapkan targets and priorities set by the Government; Pemerintah; dan and • Mendukung pembangunan infrastruktur TOD • Supporting the development of TOD dan Pengembangan Pariwisata. infrastructure and Tourism Development.

Rekapitulasi Pelaksanaan Keuangan Recapitulation of Sustainable Finance Berkelanjutan 2020 Implementation 2020 Bank Sulteng menempatkan sejumlah program Bank Central Sulawesi put in place a number of Keuangan Berkelanjutan 2020 dan telah berupaya Sustainable Finance 2020 programs and have tried secara maksimal untuk mewujudkannya. Pencapaian their best to make it happen. The achievements of program Keuangan Berkelanjutan dan hambatannya the Sustainable Finance program and their obstacles selama tahun 2020 adalah sebagai berikut, during 2020 are as follows,

No Inisiatif Program Indikator Keberhasilan Progres Program Initiatives Success Indicators Progress 1. Program Kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Pelaksanaan program TJSL untuk telah diarahkan selaras 100% Lingkungan (TJSL) mulai diarahkan agar sesuai dengan keuangan berkelanjutan. dengan program keuangan berkelanjutan The implementation of the TJSL program has been directed in The Social and Environmental Responsibility line with sustainable finance. Program (TJSL) has begun to be directed to fit a sustainable finance program 2. Implementasi target dan Alokasi Dana Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan untuk kategori 97% Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) usaha keuangan berkelanjutan sebanyak 97,11% dari total sesuai keuangan berkelanjutan realisasi CSR Bank Sulteng. Implementation of targets and Allocation of The realization of Social and Environmental Responsibility for Social and Environmental Responsibility Funds the category of sustainable finance was 97.11% of the total (TJSL) according to sustainable finance realization of Bank Central Sulawesi’s CSR. 3. Review dan penyempurnaan Kebijakan 1. Revisi RBB tahun 2020-2022 100% meyesuaikan dengan Keuangan Berkelanjutan 2. Revisi SOP Kredit Multiguna untuk Pra Pensiun dan Pensiun Review and refinement of policies in line with 3. Model pinjaman internal untuk pembelian sarana olahraga Sustainable Finance 1. Revised RBB for 2020-2022 2. Revised SOP for Multipurpose Loans for Pre-Retirement and Retirement 3. Internal loan model for the purchase of sports facilities

Evaluasi Keuangan Berkelanjutan Sustainable Financial Evaluation Untuk meningkatkan keberhasilan satuan kerja To increase the success of the work unit in achieving dalam mencapai target indikator kinerja Keuangan the target of the Sustainable Finance performance Keberlanjutan di tahun 2021, perlu dilakukan kaji indicators in 2021, it is necessary to conduct a review ulang dalam penetapan indikator kinerja Keuangan in determining the Sustainable Finance performance Berkelanjutan tersebut. Berikut langkah-langkah indicators. Following are the steps to determine the penetapan indikator kinerja Keuangan Berkelanjutan Sustainable Finance performance indicators in 2021: tahun 2021 :

1. Membuat Daftar Indikator yang Memungkinkan 1. Creating a List of Possible Indicators a. Di dalam pemilihan/penyesuaian indikator a. In the selection / adjustment of the Sustainable Keuangan Berkelanjutan tahun 2021, cara Finance indicators in 2021, the method is not yang dilakukan yakni bukan dengan memakai to use indicators that are considered suitable indikator yang pertama kali dinilai cocok atau or clear in implementation for the first time. jelas dalam implementasi. Namun, pendekatan Another approach, however, is to start with a yang lainnya adalah dimulai dengan sebuah list of alternatives which can then be explored daftar alternatif yang kemudian dapat dijajaki against a set of selection criteria. terhadap sekelompok kriteria pemilihan.

10 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH b. Kunci untuk menciptakan sebuah usulan b. The key to creating a proposed performance indikator kinerja adalah ‘menyeluruh/inklusif’ indicator is to be ‘comprehensive / inclusive’ by dengan melihat hasil yang diinginkan pada looking at the desired results in all aspects and semua aspek dan dari semua sudut pandang. from all points of view.

2. Menggunakan Indikator yang Layak 2. Using Proper Indicators Selanjutnya Bank Sulteng menjajaki setiap indikator Furthermore, Central Sulawesi Bank explored yang layak pada usulan awal. Pada saat menjajaki every feasible indicator in its initial proposal. When dan membandingkan indikator yang layak, exploring and comparing feasible indicators, the digunakan matriks tujuh kriteria sebagai berikut: following seven criteria matrix is used: a. Langsung a. Live Indikator kinerja mengukur sedekat mungkin Performance indicators measure as closely as hasil yang diinginkan. possible the desired result. b. Objektif b. Objective Sebuah indikator yang objektif tidak mempunyai An objective indicator has no doubt about what keraguan mengenai apa yang sedang diukur. is being measured. c. Memadai c. Adequate Indikator kinerja dan indikator pendampingnya Performance indicators and their companion harus mengukur secara memadai terhadap indicators should measure adequately against pertanyaan hasil. the outcome questions. d. Kuantitatif d. Quantitative Yakni indikator diukur secara numerik. That is, the indicators are measured numerically. e. Dipisahkan e. Separated Yakni memisahkan inidikator berdasarkan Namely separating indicators based on other kriteria atau dimensi lain yang seringkali penting criteria or dimensions that are often important dari sudut pandang manajemen atau pelaporan. from a management or reporting point of view. f. Praktis f. Practical Yakni data dapat diperoleh dengan cara yang That is, data can be obtained in an appropriate tepat dan biaya yang layak. manner and at a reasonable cost. g. Terpercaya g. Trusted Yakni data mempunyai kualitas yang terpercaya Namely, the data has reliable and adequate dan memadai untuk suatu pengambilan quality for making the right decision. keputusan yang tepat.

3. Memilih indikator kinerja yang terbaik 3. Choose the best performance indicator Yakni menyempitkan daftar usulan indikator Namely, narrowing the list of proposed indicators to menjadi indikator utama yang akan digunakan become the main indicators that will be used in the di dalam sistem pemantauan kinerja. Indikator- performance monitoring system. These indicators indikator tersebut merupakan kelompok optimum constitute the optimum group that fulfills the need yang memenuhi kebutuhan untuk manajemen for appropriate information-management. Then, informasi-tepat guna. Kemudian, pembatasan limiting the number of indicators is implemented jumlah indikator dilakukan untuk melacak setiap to track each goal or outcome to a few (two or tujuan atau hasil menjadi sedikit (dua atau tiga). three). Choose indicators that represent only the Pilih indikator yang hanya mewakili dimensi most important dimensions of the objectives that paling penting dari tujuan yang telah ditetapkan. have been set. To maintain continuity between Untuk menjaga kesinambungan antara program the Sustainable Finance program in the following Keuangan Berkelanjutan pada tahuntahun years as measured by predetermined performance berikutnya yang diukur dengan indikator kinerja indicators, indicator adjustments are made by yang telah ditentukan, maka penyesuaian indikator taking into account: dilakukan dengan memperhatikan :

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 11 a. 3 pilar utama Keuangan Berkelanjutan; People, a. 3 main pillars of Sustainable Finance; People, Planet, Planet, Profit; Profit;

People Social Performance

Sustainability

Profit Planet Economic Environment Performance Performance

People People

Tanggungjawab organisasi bisnis untuk memenuhi The responsibility of business organizations to meet kebutuhan dan melindungi stakeholder needs and protect stakeholders

Planet Planet

Tanggungjawab organisasi bisnis tidak merusak Responsible business organizations are not destroying lingkungan alamnya, dan terlibat dalam pelestariannya their natural environment, and are involved in its preservation Profit Profit

Tanggungjawab organisasi bisnis di dalam menghasilkan The responsibility of business organizations in keuntungan dari proses bisnisnya dengan memberikan generating profits from their business processes perlindungan dan memperhatikan kepentingan by providing protection and paying attention to the stakeholder maupun lingkungan alam interests of stakeholders and the natural environment

b. 8 prinsip Keuangan Berkelanjutan pada pedoman a. 8 Sustainable Finance principles in technical teknis bagi bank terkait implementasi POJK nomor guidelines for banks related to the implementation 51/POJK.03/2017; of POJK number 51 / POJK.03 / 2017; c. Pilar-Pilar Keuangan Berkelanjutan Bank Sulteng; b. Bank Sulteng Sustainable Finance Pillars; d. Roadmap jangka panjang Keuangan Berkelanjutan c. Long-term Sustainable Finance Roadmap for Bank Bank Sulteng; dan Central Sulawesi; and e. Inisiatif strategi (program kerja) utama Keuangan d. Sustainable Finance main (work program) strategic Berkelanjutan. initiatives.

12 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Sustainable Finance Action Plan

Dalam melaksanakan Program Kerja Keuangan In implementing the Sustainable Finance Work Berkelanjutan selalu berpegang kepada 4 Pilar Program, always adhere to the 4 Pillars of Sustainable Keuangan Berkelanjutan Bank Sulteng, sebagai berikut Finance at Bank Central Sulawesi, as follows: :

4 Pilar Keuangan Berkelanjutan Bank Sulteng Penjabaran 4 Pillars of Bank Sulteng Sustainable Finance Explanation

Tanggungjawab Sosial Lingkungan Menyusun serangkaian program kegiatan yang berkaitan dengan sosial kemasyarakatan Environmental Social Responsibility dan lingkungan Compiling a series of activity programs related to social and environmental issues

Manajemen Risiko dan Tata Kelola Mengintegrasikan pengelolaan aspek sosial dan lingkungan ke dalam manajemen risiko Risk Management and Governance dan tata kelola perusahaan Integrating the management of social and environmental aspects into risk management and corporate governance

Produk dan Operasi Tanggungjawab dan pengembangan produk dan operasi yang memperhatikan aspek Products and Operations ekonomi, sosial, dan lingkungan Responsibility and product development and operations that pay attention to economic, social and environmental aspects

Sumber Daya Manusia Kemampuan sumber daya manusia dalam mendukung implementasi keuangan Human Resources berkelanjutan The ability of human resources to support the implementation of sustainable finance

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 13 DUKUNGAN BANK SULTENG PADA SDG’s Support Bank Sulteng on SDG’s

Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan Indonesia is committed to realizing the Sustainable Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals (SDGs). This commitment Development Goals/SDGs). Komitmen itu dikuatkan was strengthened by the issuance of Presidential dengan dikeluarkannya Peraturan Presiden Republik Regulation of the Republic of Indonesia number 59 Indonesia nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan. of 2017 concerning Implementation. Achievement of Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. the Sustainable Development Goals. Furthermore, to Selanjutnya, untuk mengimplementasikan Perpres implement the Presidential Decree, the Minister of tersebut, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ National Development Planning / Head of Bappenas Kepala Bappenas selaku Koordinator Pelaksana TPB/ as the Indonesian TPB / SDGs Executive Coordinator SDGs Indonesia mengeluarkan Peraturan Menteri issued a Regulation of the Minister of National Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Development Planning / Head of Bappenas number 7 Bappenas nomor 7 Tahun 2018 tentang Koordinasi, of 2018 concerning Coordination, Planning, Monitoring, Perencanaan, Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Evaluation, and Reporting on the Implementation of Pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Sustainable Development Goals.

Sebagai cita-cita nasional, SDGs memerlukan dukungan As a national ideal, the SDGs require the support and dan partisipasi dari segenap pemangku kepentingan participation of all stakeholders in Indonesia, including di Indonesia, termasuk dari korporasi, seperti Bank from corporations, such as Bank Central Sulawesi. Sulteng. Dukungan dari kalangan industri perbankan Support from the banking industry is very important sangat penting karena dari lembaga jasa keuangan because it is from these financial service institutions inilah, pembiayaan pembangunan bersumber. Bank that development financing comes from. Bank Central Sulteng berpartisipasi dalam pencapaian Tujuan Sulawesi participates in the achievement of the Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Sustainable Development Goals (SDGs).

Berdasarkan pemetaan kegiatan dan program-program Based on the mapping of activities and programs yang dilakukan selama ini, dari 17 tujuan pembangunan carried out so far, of the 17 sustainable development berkelanjutan, Bank Sulteng berpartisipasi untuk goals, Central Sulawesi Bank participates in realizing mewujudkan 14 tujuan sebagai berikut: the following 14 goals:

Tabel Kontribusi Bank Sulteng terhadap SDG’s The Central Sulawesi Bank’s Contribution Table Against SDG’s

Deskripsi Kontribusi Bank Sulteng SDG’s Description Contribution of Central Sulawesi Bank

(1) Tanpa Kemiskinan Mengakhiri kemiskinan dalam segala Bank Sulteng membuka lapangan pekerjaan yang sifatnya terbuka No Poverty bentuk di manapun untuk siapapun, tanpa membedakan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). Dengan bekerja di Bank Sulteng, maka pegawai End deep poverty any form anywhere memperoleh penghasilan yang bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari sehingga terhindar dari kemiskinan. Central Sulawesi Bank opens employment opportunities that are open to anyone, regardless of ethnicity, religion, race, and between groups (SARA). By working at Bank Central Sulawesi, employees get income that can be used to meet their daily needs so that they avoid poverty.

(2) Tanpa Kelaparan Menghilangkan kelaparan, mencapai Bank Sulteng melalui portofolio Kredit Mikro dan UMKM sektor Zero Hunger ketahanan pangan dan gizi yang baik, serta Pertanian Padi Jagung, dan Kedelai(Kredit KUR dan KUM), serta pembayaran penebusan Pupuk Bersubsidi melalui Billing System meningkatkan pertanian berkelanjutan. membantu petani dalam meningkatkan produksi hasil pertanian Eliminate hunger, achieve good food and sehingga membantu akses pangan bagi masyarakat yang nutrition security, and promote sustainable membutuhkan. agriculture. Bank Central Sulawesi, through its Micro and MSME portfolio in the Agriculture sector, Corn and Soybean (KUR and KUM Credit), as well as the payment of subsidized Fertilizer redemption through the Billing System helps farmers increase agricultural production so as to help access food for people in need.

14 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Deskripsi Kontribusi Bank Sulteng SDG’s Description Contribution of Central Sulawesi Bank

(3) Kehidupan Sehat Sejahtera Menjamin kehidupan yang sehat dan Melalui berbagai program CSR sosial dan lingkungan, Bank Sulteng Good Health and Well-Being meningkatkan kesejahteraan seluruh membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan hidup masyarakat penduduk semua usia. Ensures a healthy life and enhances well-being throughout residents Ensures a healthy life and enhances well- of all ages. being throughout residents of all ages.

(4) Pendidikan Berkualitas Menjamin kualitas pendidikan yang Melalui program peningkatan pengetahuan sekolah binaan, Bank Quality Education inklusif dan merata serta meningkatkan Sulteng turut serta dalam menjamin kualitas pendidikan dan meningkatkan kesempatan belajar masyarakat kesempatan belajar sepanjang hayat untuk Through the program to increase the knowledge of the target semua. schools, Central Sulawesi Bank participates in ensuring the quality of Ensure the quality of education that is education and increasing learning opportunities for the community inclusive and equitable and increases opportunities for lifelong learning all.

(5) Kesetaraan Gender Mencapai kesetaraan gender dan Bank Sulteng membuka kesempatan yang luas bagi perempuan Gender Equality memberdayakan kaum perempuan. untuk berkarya dan berkarier dengan: • Penciptaan Lapangan Pekerjaan yang Berkelanjutan dan tanpa Achieve gender equality and empower Diskriminasi women. • Penghapusan Praktik Kerja Paksa, Pekerja Anak, dan Diskriminasi • Kesetaraan dalam Pemberian Remunerasi dan Kesejahteraan Pegawai Bank Central Sulawesi opens wide opportunities for women to work and have careers by: • Sustainable Job Creation without Discrimination • Elimination of Forced Labor Practices, Child Labor and Discrimination • Equality in Providing Remuneration and Employee Welfare

(6) Air Bersih dan Sanitasi Layak Menjamin ketersediaan serta pengelolaan Melalui berbagai program pembinaan lingkungan, Bank Sulteng Clean Water and Sanitation air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan turut menyediakan akses/ketersediaan air bersih dan sanitasi yang bisa dimanfaatkan masyarakat. untuk semua Through various environmental development programs, Central Ensure availability and sustainable Sulawesi Bank also provides access / availability of clean water and management of clean water and sanitation sanitation that can be utilized by the community. for all

(7) Energi Bersih dan Terjangkau Menjamin akses energi yang terjangkau, Melalui program pembinaan lingkungan, Bank Sulteng membantu Affordable and Clean Energy andal, berkelanjutan, dan modern untuk kegiatan elektrifikasi yang dibutuhkan masyarakat. Through an environmental development program, Central semua. Sulawesi Bank helps electrification activities that are needed by the Ensure access to affordable, reliable, community sustainable and modern energy for all.

(8) Pekerjaan Layak dan Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang Melalui berbagai Program Kemitraan, Bank Sulteng memberikan Pertumbuhan Ekonomi inklusif dan berkelanjutan, kesempatan fasilitas untuk pengembangan UMKM, Petani, dan Nelayan sehingga dapat dipergunakan bagi peningkatan pekerjaan yang layak dan Decent Work And Economic kerja yang produktif dan menyeluruh, serta peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat Growth pekerjaan yang layak untuk semua. Through various Partnership Programs, Central Sulawesi Bank Promote inclusive and sustainable provides facilities for the development of MSMEs, Farmers and economic growth, opportunity productive Fishermen so that they can be used to increase decent work and increase the economic growth of the community. andcomprehensive work, and decent work for all.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 15 Deskripsi Kontribusi Bank Sulteng SDG’s Description Contribution of Central Sulawesi Bank

(9) Industri Inovasi dan Membangun infrastruktur yang tangguh, Bank Sulteng sebagai Lembaga Jasa Keuangan terus melakukan Infrastruktur meningkatkan industri inklusif dan inovasi produk perbankan digital, dan turut membangun berkelanjutan, serta mendorong inovasi infrastruktur yang bermanfaat bagi industri dan masyarakat Industri, Innovation and Building a resilient infrastructure, enhancing Bank Central Sulawesi as a Financial Services Institution continues to Infrastructure an inclusive and sustainable industry, and innovate digital banking products, and helps build infrastructure that encouraging innovation is beneficial to industry and society

(10) Berkurang nya Kesenjangan Mengurangi kesenjangan intra dan antar Keberadaan Bank Sulteng yang tersebar ke seluruh pelosok Provinsi Reduced Inequalities negara Sulteng membuka lapangan kerja dan membantu warga setempat Reducing the gap between and between untuk mampu memenuhi kebutuhannya. Dengan demikian, countries kesenjangan pendapatan antar-penduduk yang selama ini menjadi masalah global bisa diperkecil The existence of Central Sulawesi Bank which spreads to all corners of Central Sulawesi Province opens job opportunities and helps local residents to be able to meet their needs. In this way, the income gap between people, which has been a global problem, can be minimized

(11) Kota dan Permu kiman yang Menjadikan kota dan permukiman inklusif, Bank Sulteng turut serta dalam menyediakan berbagai fasilitas Berkelanjutan aman, tangguh, dan berkelanjutan. umum perkotaan bagi masyarakat, melalui : Make cities and human settlements • Perbaikan dan penataan jalan Sustainable Cities And inclusive, safe, resilient and sustainable. • Pembangunan prasarana rumah sakit communities • Pembangunan prasarana pasar Bank Central Sulawesi participates in providing various urban public facilities for the community, through: • Repair and arrangement of roads • Construction of hospital infrastructure • Development of market infrastructure

(12) Konsumsi dan Produksi yang Menjamin pola produksi dan konsumsi yang Bank Sulteng menggunakan digitalisasi layanan perbankan dan Bertanggung jawab berkelanjutan. proses bisnis internal sehingga mengurangi pemakaian sumber daya Ensure sustainable production and alam dan produksi limbah dari kegiatan administrasi, termasuk Responsible Consumption And consumption patterns. Bank Central Sulawesi uses digitalization of banking services and Production internal business processes to reduce the use of natural resources and waste production from administrative activities, including

(13) Penangan an Perubahan Mengambil tindakan cepat untuk mengatasi Bank Sulteng melakukan efisiensi energi baik di Gedung kantor Iklim perubahan iklim dan dampaknya. pusat maupun kantor cabangnya untuk meningkatkan kesadaran Take swift action to tackle climate change efisiensi energi Climate Action and its impacts. Bank Central Sulawesi conducts energy efficiency both in its head office and branch offices to increase awareness of energy efficiency

(15) Ekosistem Daratan Melindungi, merestorasi dan meningkatkan Perseroan menetapkan pemenuhan AMDAL dalam pembangunan Life on Land pemanfaatan berkelanjutan ekosistem perumahan, termasuk menginisiasi program satu rumah satu pohon, daratan, mengelola hutan secara lestari, serta melakukan konservasi lingkungan melalui program Bina menghentikan penggurunan, memulihkan Lingkungan degradasi lahan, serta menghentikan The Company determines the fulfillment of AMDAL in housing kehilangan keanekaragaman hayati development, including initiating the one-tree house program, Protect, restore and enhance sustainable as well as conducting environmental conservation through the use of terrestrial ecosystems, manage Community Development program. forests sustainably, stop desertification, restore land degradation, and stop biodiversity loss

16 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH IKHTISAR KINERJA ASPEK KEBERLANJUTAN [2] Overview of Sustainability Aspects Performance

Kinerja Ekonomi Economic Performance

Kredit Sektor Pertanian Agricultural Sector Loan

(Rp miliar) | (in bilion rupiahs)

2.03 5.2593.36 6.0424.34 18.90 26.38

2016 2017 2018 2019 2020

Kredit Sektor Konstruksi Construction Sector Loan

(Rp miliar) | (in bilion rupiahs)

26.53 5.25957.27 129.09 156.65 173.52

2016 2017 2018 2019 2020

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 17 Pendapatan Bunga Interest income

(Rp miliar) | (in bilion rupiahs)

495.97 504.26 547.61 611.87 690.19

2016 2017 2018 2019 2020

Fee Based Income Fee Based Income

(Rp miliar) | (in bilion rupiahs)

34.27 69.01 83.26 71.44 53.91

2016 2017 2018 2019 2020

Laba Bersih Net profit

(Rp miliar) | (in bilion rupiahs)

105.60 100.15 108.57 126.06 184.41

2016 2017 2018 2019 2020

18 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Kinerja Lingkungan Environmental performance

Konsumsi Listrik Electricity consumption 3.500,00 2.500,00

3.000,00 2.000,00 2.500,00

2.000,00 1.500,00

1.500,00 1.000,00

1.000,00 500,00 500,00

Juta Rupiah Mega Watt/jam 2016 2017 2018 2019 2020 Beban 2.803,57 2.624,35 2.836,05 3.184,20 3.063,76 Ton 1.940,59 1.816,55 1.963,07 2.204,06 2.120,69

Konsumsi Bahan Bakar (BBM) Consumption of Fuel

1.600,00 1.60,00

1.400,00 1.40,00

1.200,00 1.20,00

1.000,00 1.00,00

800,00 80,00

600,00 60,00

400,00 40,00

200,00 20,00

Juta Rupiah Kilo Liter 2016 2017 2018 2019 2020 Beban 944,10 1.043,38 1.123,60 1.398,65 1.360,16 Liter 129,33 128,50 131,83 168.72 171,74

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 19 Konsumsi Air (m3) Water Consumption (m3)

5.000,00 4.606,48 4.432,24 4.059,81 4.102,82 4.000,00 3.796,56

3.000,00

2.000,00

1.000,00

m3 2016 2017 2018 2019 2020

Konsumsi Kertas Paper Consumption 60,00 6,00

50,00 5,00

40,00 4,00

30,00 3,00

20,00 2,00

10,00 1,00

Juta Rupiah Ton 2016 2017 2018 2019 2020 Beban 12,5 22,62 22,45 52,31 50,49 Ton 1,37 2,47 2,46 5,09 4,91

20 LAPORAN BERKELANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Jumlah Pegawai (Orang) Number of employees (people) 706

691 685

673

658

2016 2017 2018 2019 2020

Turnover Pegawai (%) Employee Turnover (%)

5,77

3,79

2,97 2,73 2,46

2016 2017 2018 2019 2020

Jumlah Kecelakaan Kerja Number of Work Accidents 2016 2017 2018 2019 2020 nihil nihil nihil nihil nihil nihil nihil nihil nihil nihil

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN BERKELANJUTAN 21 LAPORAN DIREKSI Board of The Directors Report

Pemangku Kepentingan yang kami hormati, Respected Stakeholders,

Pada tanggal 23 September 2019, Sekretaris Jenderal On 23 September 2019, the Secretary-General of the Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan United Nations (UN) called on all world leaders to kepada semua pemimpin dunia untuk meningkatkan raise awareness in reducing greenhouse gas (GHG) kesadaran dalam menurunkan emisi Gas Rumah emissions that cause climate change and global Kaca (GRK) yang mengakibatkan perubahan iklim warming. The UN noted that the impacts of climate dan pemanasan global. PBB mencatat bahwa dampak change are increasingly real and require quick concrete perubahan iklim ini semakin nyata dan memerlukan action from all world leaders to reduce GHG emissions. aksi konkrit yang cepat dari semua pemimpin dunia untuk menurunkan emisi GRK.

Menyikapi isu global terkait perubahan iklim ini, Responding to global issues related to climate change, Indonesia menyatakan sekali lagi komitmennya untuk Indonesia once again stated its commitment to support mendukung Perjanjian Iklim, Paris 2015. Saat itu, the 2015 Paris Climate Agreement. At that time, Indonesia bersama 186 negara lainnya menyerukan Indonesia together with 186 other countries called tindakan pencegahan laju pemanasan global yang for actions to prevent global warming that exceeds melebihi dua derajat celcius setiap tahun. Sebagai salah two degrees Celsius every year. As a part of the lungs satu bagian dari paru-paru dunia, komitmen ini harus of the world, this commitment must be proven by dibuktikan dengan mengurangi emisi GRK sebesar reducing GHG emissions by 29% by 2030. To achieve 29% pada 2030. Untuk mencapai komitmen ini, this commitment, Indonesia needs the support of all maka Indonesia memerlukan dukungan semua pihak, parties, including the business world. termasuk dari dunia usaha.

Untuk itu, PT Bank Pembangunan Daerah For this reason, PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah yang sudah berdiri selama 52 Sulawesi Tengah, which has been established for tahun ikut menyatakan dukungannya. Melalui 52 years, also expressed its support. Through its kinerja untuk melayani masyarakat, Bank Sulteng performance to serve the community, Bank Sulteng mengimplementasikan keuangan berkelanjutan yang implements sustainable finance, one of which aims to salah satunya bertujuan untuk mengurangi emisi reduce GHG emissions. Overall, this implementation GRK. Secara keseluruhan, implementasi ini mencakup includes economic aspects by improving community aspek ekonomi dengan meningkatkan kesejahteraan welfare, environmental preservation aspects to help masyarakat, aspek pelestarian lingkungan hidup untuk reduce the impacts of climate change, and social membantu mengurangi dampak perubahan iklim, serta aspects to reach and empower people who are left aspek sosial untuk menjangkau dan memberdayakan behind or remote. All of these initiatives are carried out masyarakat yang tertinggal atau terpelosok. Seluruh through good corporate governance. [102-14] inisiatif ini dilakukan melalui tata kelola perusahaan yang baik. [102-14]

Kebijakan untuk Merespon Tantangan Policies for Responding to Challenges Pelaksanaan keuangan berkelanjutan bukanlah tanpa The implementation of sustainable finance is not menghadapi tantangan. Salah satu tantangan terbesar without facing challenges. One of the biggest adalah perubahan pola pikir dan perilaku yang ramah challenges is a change in mindset and behaviour that is lingkungan, baik di internal Perusahaan, maupun environmentally friendly, both within the Company as debitur. Terbatasnya sistem otomasi yang terintegrasi well as by debtors. The limited integrated automation untuk melakukan pemantauan implementasi keuangan system to monitor the implementation of sustainable berkelanjutan di lingkungan Bank Sulteng, serta finance in the Bank of Central Sulawesi, as well as a pandangan yang mengedepankan keuntungan semata view that prioritizes profit alone or still requires a high atau masih diperlukan biaya yang cukup tinggi dalam cost in implementing environmentally sound business implementasi usaha berwawasan lingkungan bagi for debtors, is a major obstacle in implementing debitur, menjadi kendala yang utama dalam penerapan sustainable finance. On the other hand, external keuangan berkelanjutan. Di sisi lain, faktor eksternal factors in the business world, namely intense business dalam dunia bisnis, yaitu ketatnya persaingan usaha competition, also pose challenges in implementing juga menjadi tantangan tersendiri dalam implementasi sustainable finance. keuangan berkelanjutan.

22 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Sejalan dengan situasi eksternal industri untuk In line with the external situation of the industry to berkontribusi dalam mitigasi dampak perubahan contribute to mitigating the impacts of climate change, iklim, termasuk industri perbankan yang mulai including the banking industry which has begun to mengintegrasikan prinsip Lingkungan, Sosial dan Tata integrate Environmental, Social and Governance (LST) Kelola (LST) dalam persyaratan pembiayaan atau principles into financing requirements or product inovasi produk, Bank Sulteng mengambil langkah innovation, Bank Sulteng is taking steps to apply untuk menerapkan prinsip keuangan berkelanjutan sustainable finance principles in its business. Therefore, dalam bisnisnya. Oleh sebab itu, Bank Sulteng Bank Sulteng established policies to respond to menetapkan kebijakan untuk merespon tantangan challenges in fulfilling the sustainability strategy dalam pemenuhan strategi keberlanjutan melalui through adjustments to credit requirements and bank penyesuaian persyaratan kredit dan kebijakan internal internal policies. The sustainability strategy is carried bank. Strategi keberlanjutan dijalankan dengan out by increasing awareness and responsibility for the meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab kepada environment and community, as well as implementing lingkungan dan komunitas, serta melaksanakan compliance with corporate governance. kepatuhan tata kelola perusahaan.

Salah satu bentuk implementasi pembangunan One form of the implementation of sustainable berkelanjutan dalam kegiatan operasional Bank Sulteng development in Bank Sulteng’s operational activities diwujudkan melalui pengembangan green building is realized through the development of green buildings untuk kegiatan operasional. Konsep green building for operational activities. The green building concept tersebut bertujuan untuk meningkatkan penghematan aims to increase building energy consumption savings konsumsi energi gedung dan kelestarian lingkungan. and environmental sustainability. On the other hand, Di sisi lain, pengembangan green building tersebut the development of green buildings is also in line juga sejalan dengan semangat memberikan pelayanan with the spirit of providing superior service to the yang unggul bagi masyarakat dan meningkatkan community and increasing the comfort of working for kenyamanan bekerja bagi segenap pekerja. all employees.

Cara tradisional bank yang dulu hanya memperhatikan The traditional way of banking, which used to only pay aspek ekonomi, tidak lagi cukup. Kini, bank harus attention to economic aspects, is no longer sufficient. memperhatikan aspek LST untuk mendukung Now, banks must pay attention to ESG aspects to support kinerja ekonomi. Integrasi LST dalam mendukung economic performance. The integration of ESG in kinerja ekonomi Bank Sulteng diwujudkan melalui supporting the economic performance of Bank Sulteng pelaksanaan keuangan berkelanjutan ke dalam seluruh is realized through the implementation of sustainable aspek operasional Bank. Berdasarkan arahan Direktur finance into all aspects of the Bank’s operations. Based Utama tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan, on the direction of the President Director regarding the fungsi perencanaan, penerapan dan evaluasi keuangan Implementation of Sustainable Finance, the functions berkelanjutan ada pada divisi-divisi di lingkungan Bank of planning, implementing and evaluating sustainable Sulteng, serta pelaporan implementasi keuangan finance are in the divisions within the Bank of Central berkelanjutan melalui Sustainability Report dilakukan Sulawesi, as well as reporting on the implementation of oleh Divisi Corporate Secretary. Dukungan tersebut sustainable finance through the Sustainability Report is menjadi salah satu bentuk komitmen pimpinan dalam carried out by the Corporate Secretary Division. This penerapan keuangan berkelanjutan Bank Sulteng. support is a form of commitment from the leadership in implementing sustainable finance for Bank Sulteng.

Pencapaian Kinerja Penerapan Keuangan Achievement of Sustainable Finance Berkelanjutan Implementation Performance Pada tahun 2020, Bank Sulteng telah berhasil In 2020, Bank Sulteng has successfully initiated the melaksanakan inisiasi proses identifikasi kebutuhan identification process for the implementation of bagi pelaksanaan keuangan berkelanjutan. sustainable finance. Establishment of a task force Pembentukan gugus tugas pelaksanaan keuangan for implementing sustainable finance involving all berkelanjutan yang melibatkan seluruh divisi yang ada divisions in Bank Sulteng. Followed by training on di Bank Sulteng. Dilanjutkan pelatihan penyusunan the preparation of SOPs and work culture related SOP dan budaya kerja berkaitan dengan keuangan to sustainable finance. Implementation of internal berkelanjutan. Pelaksanaan edukasi internal yang education in collaboration with external parties and bekerjasama dengan pihak eksternal maupun regulators, to ensure increased understanding of Bank

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 23 regulator, guna menjamin peningkatan pemahaman Sulteng employees about sustainable finance. pekerja Bank Sulteng tentang keuangan berkelanjutan. Overall, the economic performance of Bank Sulteng Secara keseluruhan, kinerja ekonomi Bank Sulteng recorded an increase in net profit in 2020 of 46.29% mencatat kenaikan laba bersih di tahun 2020 sebesar compared to 2019, driven by an increase in income, 46,29% dibandingkan tahun 2019, didorong oleh including interest income and fee-based income that peningkatan pendapatan, di antaranya pendapatan drove the Bank’s operational activities. In line with bunga dan fee based income yang menggerakkan the results of this work, we contribute to providing kegiatan operasional Bank. Sejalan dengan hasil kerja financing that has a positive impact on improving tersebut, kami berkontribusi untuk memberikan economic, social and environmental welfare. pembiayaan yang memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan ekonomi, sosial, dan pelestarian lingkungan.

Hingga Desember 2020, persentase kredit pada sektor Until December 2020, the percentage of credit in pertanian mencapai 0,62% dibanding total kredit the agricultural sector reached 0.62% compared secara keseluruhan, sedangkan kredit konstruksi to total credit as a whole, while construction credit mencapai 4,06%. Semua kinerja ini merupakan reached 4.06%. All of these performances are part komitmen kami dalam mendukung pelaksanaan of our commitment to support the implementation of keuangan berkelanjutan. sustainable finance.

Selain itu, Bank Sulteng memperkuat diri untuk In addition, Bank Sulteng strengthens itself to continue terus mendukung program inklusi keuangan bagi to support financial inclusion programs for rural and masyarakat pedesaan dan perkotaan. Inklusi keuangan urban communities. This financial inclusion is built ini dibangun diantaranya melalui program ‘Ayo among others through the ‘Ayo Menabung’ program Menabung’ yang mengintegrasikan literasi keuangan which integrates financial literacy with environmental dengan kepedulian lingkungan dan sosial. and social concerns.

Strategi Pencapaian Target Kinerja Penerapan Strategy for Achieving Performance Targets Keuangan Berkelanjutan for the Implementation of Sustainable Finance Dalam mencapai target kinerja penerapan keuangan In achieving the performance target of implementing berkelanjutan, Bank Sulteng juga memperhatikan sustainable finance, Bank Sulteng also pays attention to berbagai risiko terkait aspek ekonomi, lingkungan, various risks related to economic, environmental, social sosial, dan tata kelola. Bank Sulteng menerapkan and governance aspects. Bank Sulteng applies a risk strategi pengelolaan risiko, mulai dari analisis management strategy, starting from analyzing debtor persyaratan kredit debitur, penetapan kebijakan umum credit requirements, establishing general policies for bagi kredit, termasuk analisis risiko terkait lingkungan credit, including environmental and social risk analysis. dan sosial. [102-14] [102-14]

Strategi lainnya adalah melalui peningkatan Another strategy is through increasing the competence kompetensi sumber daya manusia. Bank Sulteng of human resources. Bank Sulteng has invested Rp. 3,102 telah melakukan investasi sebesar Rp 3.102 juta untuk million for competency development for employees, pengembangan kompetensi bagi pegawai, terutama especially related to governance and sustainable terkait tata kelola dan keuangan berkelanjutan. Hingga finance. Until the end of 2020, 425 employees akhir 2020, terdapat 425 pegawai yang mengikuti participated in the competency improvement program. program peningkatan kompetensi. Bank Sulteng juga Bank Sulteng also represents equality in a decent and merepresentasikan kesetaraan dalam lingkungan kerja safe work environment through 10.62% of female yang layak dan aman melalui 10,62% pegawai wanita employees who hold managerial positions and above. yang menduduki posisi manajer ke atas.

Peluang dan Prospek Usaha Keuangan Sustainable Finance Business Opportunities Berkelanjutan and Prospects Keuangan berkelanjutan memberikan peluang dan Sustainable finance provides great business prospek usaha yang besar mengingat potensi alam opportunities and prospects given Indonesia’s Indonesia yang berlimpah. Saat ini, pemenuhan abundant natural potential. Currently, the fulfilment of kebutuhan energi di Indonesia masih didominasi oleh energy needs in Indonesia is still dominated by fossil energi fosil dan pemanfaatan energi terbarukan di energy and the use of renewable energy in Indonesia Indonesia masih rendah. Baru sekitar 9,4 gigawatt atau is still low. Only about 9.4 gigawatts or 12.5% of the

24 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH 12,5% dari total pembangkit listrik nasional yang berasal total national power generation comes from renewable dari energi terbarukan. Figur ini menunjukkan adanya energy. This figure shows that there are enormous peluang prospek pembiayaan yang sangat besar untuk financing prospects for renewable energy projects. proyek energi terbarukan. Dengan demikian, Bank Thus, Bank Sulteng began to prepare itself to support Sulteng mulai mempersiapkan diri untuk mendukung the use of renewable energy, to prevent climate change pemanfaatan energi terbarukan, demi mencegah and global warming. terjadinya perubahan iklim dan pemanasan global.

Adanya isu perubahan iklim dan dampaknya terhadap The issue of climate change and its impact on the lingkungan berpotensi mempengaruhi Bank Sulteng environment has the potential to affect Bank Sulteng dalam menangkap peluang dan prospek usaha di sektor in capturing business opportunities and prospects in portofolio besar. Bank Sulteng mulai memetakan risiko a large portfolio sector. Bank Sulteng began to map lingkungan dari pemberian pembiayaan terkait energi, environmental risks from the provision of financing transportasi rendah karbon serta sektor pertanian, related to energy, low-carbon transportation and the perkebunan, perikanan, dan peternakan. agricultural, plantation, fishery and livestock sectors.

Bank Sulteng menyadari perubahan pola konsumsi Bank Sulteng realizes that changes in consumption di masyarakat yang mengedepankan penggunaan patterns in society that prioritize the use of technology teknologi dapat mempengaruhi keberlanjutan bisnis can affect the sustainability of the company’s business. perusahaan. Oleh sebab itu, Bank Sulteng juga Therefore, Bank Sulteng is also developing digital- mengembangkan layanan ekosistem berbasis digital based ecosystem services that can be accessed by a yang dapat diakses oleh pasar yang lebih luas. wider market.

Penutup Closing Semua pencapaian kinerja keberlanjutan Bank Sulteng All the achievements of Bank Sulteng’s sustainability tidak luput dari kerja keras pegawai dan sinergi dengan performance are not immune from the hard work of pemangku kepentingan lainnya. Atas nama seluruh employees and synergies with other stakeholders. On jajaran Bank Sulteng, kami memberikan apresiasi dan behalf of the entire ranks of Bank Sulteng, we would ucapan terima kasih. like to express our appreciation and gratitude.

Palu, 9 Maret 2021

Rahmat Abdul Haris Direktur Utama/President Director

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 25 LEMBAR PERSETUJUAN DIREKSI & DEWAN KOMISARIS ATAS LAPORAN KEBERLANJUTAN 2020 Approval Sheet Of The Board Of Directors & Board Of Commissioners For Sustainability Report 2020

Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa seluruh informasi dalam Laporan Keberlanjutan 2020 PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Keberlanjutan Perusahaan.

Demikian lembar persetujuan ini dibuat dengan sebenarnya.

We, the undersigned, state that all information in the 2020 Sustainability Report of PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah has been fully published and we are fully responsible for the accuracy of the contents of the Company’s Sustainability Report.

Thus this agreement sheet was made in truth.

Palu, 9 Maret 2021 Direksi, Directors,

Rahmat Abdul Haris Darmizal Aladin Salma Butudoka Judy Koagow Direktur Utama Direktur Operasional Direktur Bisnis Direktur Kepatuhan President Director Director of Operations Business Director Compliance Director

Dewan Komisaris, Board of Commissioners,

Abdul Karim Hanggi Amiluddin Haludin Komisaris Utama Komisaris Independen President Commissioner Independent Commissioner

26 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH PROFIL SINGKAT Brief Profile

Visi, Misi, dan Nilai Keberlanjutan Vision, Mission, and Values of [102-16] Sustainability [102-16] Visi Vision Menjadi Bank Terpercaya di Indonesia, Sehat, Maju To be the Most Trusted Bank in Indonesia, Berkembang, Berdaya Saing, Berteknologi Tepat Healthy, Forward Developing, Competitive, Using Guna serta Berkontribusi Terhadap Pertumbuhan Appropriate Technology and Contributing to the Ekonomi Sulawesi Tengah Economic Growth of Central Sulawesi

Misi Mission Menjalankan usaha sebagai bank umum secara Running a business as a conventional commercial konvensional; bank; 1. Penggerak, pendorong laju perekonomian dan 1. Driving, driving the pace of the economy and pembangunan daerah; regional development; 2. Pemegang kas daerah, dan/atau melaksanakan 2. Regional cash holders, and/or implement regional pengelolaan kas pemerintah daerah; government cash management; 3. Sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah. 3. As a source of local revenue.

Motto Motto One Goal, One Team, One Spirit One Goal, One Team, One Spirit

Nilai Budaya Culture value 1. Integrity 1. Integrity Bekerja dengan dasar integritas yang tinggi (integrity) Work-based on high integrity (integrity), honesty, jujur, berperilaku konsisten serta berpegang teguh behave consistently and adhere to the principles of pada prinsip kebenaran untuk menjalakan apa yang truth to carry out what is said responsibly. dikatakan secara bertanggung jawab.

2. Customer Focus 2. Customer Focus Selalu fokus kepada nasabah, dengan tulus Always focus on customers, sincerely build trust membangun kepercayaan dan hubungan baik and good relationships as well oriented to customer serta berorientasi pada kebutuhan nasabah yang needs that generate added value for the company. menghasilkan nilai tambah bagi perusahaan.

3. Enthusiasm 3. Enthusiasm Enerjik dan bersemangat tinggi di dalam Energetic and enthusiastic in facing every challenge, menghadapi setiap tantangan, dorongan motivasi motivation or energy that comes from within to atau energi yang berasal dari dalam diri untuk perform as well as possible in achieving optimum tampil kerja sebaik mungkin dalam mencapai performance. prestasi yang optimum.

4. Energizer 4. Energizer Mampu memotivasi rekan-rekan sekerja dan Able to motivate colleagues and the environment lingkungan untuk mencapai visi Bank. Kemampuan to achieve the vision of the Bank. The ability to memotivasi, meyakinkan, mempengaruhi ataupun motivate, convince, influence or invite other people mengajak orang lain atau tim untuk mencapai or teams to achieve common goals. tujuan bersama.

5. Execution 5. Execution Selalu fokus kepada implementasi, tindak lanjut Always focus on implementation, follow-up and serta pencapaian hasil-hasil guna memberikan achievement of results to provide added value and nilai tambah dan kontribusi kepada Bank Sulteng contribution to Bank Sulteng (action). Ability to (action). Kemampuan mengambil keputusan dan make decisions and set appropriate and fast actions menetapkan tindakan yang tepat dan cepat untuk to realize expectations and make things happen

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 27 mewujudkan harapan dan membuat sesuatu terjadi with high added value. dengan nilai tambah yang tinggi.

6. Adaptability to Change 6. Adaptability to Change Selalu siap menghadapi perubahan baik intern Always ready to face changes both internally and maupun ekstern. Kemampuan untuk menyesuaikan externally. The ability to adapt to differences and diri terhadap berbagai perbedaan dan perubahan changes as well as the environment including serta lingkungan termasuk antar individu dan between individuals and groups to obtain better kelompok dalam rangka memperoleh hasil yang results. lebih baik.

7. Continous Improvement 7. Continuous Improvement Usaha-usaha berkelanjutan yang dilakukan untuk Continuous efforts made to develop and improve mengembangkan dan memperbaiki produk, products, services or processes. These efforts aim pelayanan, ataupun proses. Usaha-usaha tersebut to find and get the “best form” of the resulting bertujuan untuk mencari dan mendapatkan improvements, which provide the best solutions to “bentuk terbaik” dari improvement yang dihasilkan, existing problems, whose results will continue to yang memberikan solusi terbaik bagi masalah yang survive and even develop for the better. ada, yang hasilnya akan terus bertahan dan bahkan berkembang menjadi lebih baik lagi.

Di dalam melaksanakan implementasi Visi, Misi In implementing the Vision, Mission and Cultural Values dan Nilai-Nilai Budaya dan Perilaku, Bank Sulteng and Behavior, Bank Sulteng formulated it into 3 (three) merumuskannya ke dalam 3 (tiga) pilar implementasi pillars of vision and mission implementation, visi misi,

Foundation Building

Membangun proses pendukung melalui sinergi grup Bank Pembangunan Daerah di bidang produk dan layanan, teknologi dan informasi, governance, risk dan compliance, pengembangan sumber daya manusia dan corporate culture, yang selanjutnya akan menjadi pijakan dalam memasuki fase kedua Growth Foundation pertumbuhan Bank Sulteng. Acceleration Building Building a supporting process through the synergy of the Regional Development Bank group in the fields of products and services, technology and information, governance, risk and compliance, human resource development and corporate culture, which will then become a stepping stone in entering the second phase of Bank Sulteng’s growth.

Foundation Building

Membangun proses pendukung melalui sinergi grup Bank Pembangunan Market Daerah di bidang produk dan layanan, teknologi dan informasi, governance, risk dan compliance, pengembangan sumber daya manusia dan corporate Leadership culture, yang selanjutnya akan menjadi pijakan dalam memasuki fase kedua pertumbuhan Bank Sulteng. Building a supporting process through the synergy of the Regional Development Bank group in the fields of products and services, technology and information, governance, risk and compliance, human resource development and corporate culture, which will then become a stepping stone in entering the second phase of Bank Sulteng’s growth.

Market Leadership Market Leadership

Membangun posisi sebagai pemimpin pasar dengan kapasitas inti dan Building a position as a market leader with respected core and supporting pendukung yang disegani melalui transformasi grup BPD sebagai holding capacities through the transformation of the BPD group as a holding corporation, sehingga pada akhirnya dapat menjadi Bank yang kompetitif, corporation, so that in the end it can become a competitive, contributive and kontributif dan berdaya saing. Dengan mempedomani road map transformasi competitive Bank. By referring to the BPD-SI transformation road map, it is BPD-SI tersebut maka diharapkan arah kebijakan Direksi yang akan dituangkan hoped that the direction of the Board of Directors’ policies will be included ke dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) Bank Sulteng tahun 2021-2023, sesuai in the Bank’s Business Plan (RBB) for Bank Sulteng 2021-2023, under the dengan program Transformasi sehingga arah kebijakan dan langkah strategis Transformation Program so that the policy direction and strategic steps taken yang ditempuh untuk mencapai visi dan misi Bank dapat lebih terarah. to achieve the Bank’s vision and mission can be more focused.

28 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Bank Sulteng memiliki Kode Etik meliputi bertindak Bank Sulteng has a Code of Ethics which includes profesional, menjadi panutan dan saling mengingatkan, acting professionally, being role models and reminding menjaga hubungan baik antar pegawai Bank Sulteng, each other, maintaining good relations between menjaga kerahasiaan, melakukan pencatatan data Bank Sulteng employees, maintaining confidentiality, dan penyusunan laporan, berkomitmen terhadap recording data and preparing reports, committing lingkungan, menjaga keamanan kerja, dan mencegah to the environment, maintaining work security, and benturan kepentingan. Kode Etik ini digunakan sebagai preventing conflicts of interest. This Code of Ethics is pedoman etika yang menjadi prinsip dasar hubungan used as an ethical guideline which is the basic principle semua pegawai Bank Sulteng dalam berbisnis. of the relationship of all Bank Sulteng employees in doing business.

Profil Perusahaan Company Profile

Nama Perusahaan [102-1] PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Company Name

Nama Panggilan Bank Sulteng Nick name

Alamat Kantor Pusat [102-3] Gedung Kantor Pusat Bank Sulteng Head Office Address Jl. Sultan Hasanuddin No.20 Palu, Sulawesi Tengah - 94112 Telp. +62 451 424537, 429509 Fax. +62 451 452836 Website : www.banksulteng.co.id Email : [email protected] Call center : +62 451 457399 Instagram : @banksulteng

Wilayah Operasional [102-4] Beroperasi di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Tengah Operational Areas Operates in all regions of Central Sulawesi Province

Kegiatan Usaha, Produk dan Layanan Kegiatan usaha perbankan dengan produk dan layanan berupa simpanan, [102-2] pinjaman, dan layanan digital perbankan Business Activities, Products and Banking business activities with products and services in the form of Services savings, loans, and digital banking services

Pasar Terlayani [102-6] Wilayah terlayani meliputi seluruh Provinsi Sulawesi Tengah. Unserved Markets Sektor dan jenis nasabah terlayani : SKPD se-Provinsi Sulawesi Tengah, korporasi, pengusaha mikro, kecil, dan menengah, serta perorangan The serviced area covers the entire province of Central Sulawesi. Sectors and types of customers served: SKPD throughout Central Sulawesi Province, corporations, micro, small and medium entrepreneurs, as well as individuals

Persentase Kepemilikan Saham 1. Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah 35,30% [102-5] 2. 13 Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tengah 39,60% Percentage of Share Ownership 3. Badan Usaha Nasional 24,90% 1. Central Sulawesi Provincial Government 35.30% 2. 13 District/City Governments throughout Central Sulawesi 39.60% 3. National Business Entity 24.90%

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 29 Informasi detail mengenai kantor cabang, produk, Detailed information regarding branch offices, products, jasa/layanan, serta kegiatan usaha dapat dilihat pada services, as well as business activities can be seen in the Laporan Tahunan Bank Sulteng 2020. 2020 Bank Sulteng Annual Report.

Kegiatan Usaha, Merk, Layanan Produk Business Activities, Brands, Products dan Jasa [102-2] and Services [102-2]

Kegiatan Usaha yang Dijalankan Bank Sulteng Business Activities Run by Bank Sulteng Kegiatan utama bank adalah menghimpun dana The main activity of the bank is to collect public funds masyarakat dan menyalurkan dana dalam bentuk and distribute funds in the form of loans/credits. In pinjaman/kredit. Di dalam melakukan penghimpunan raising funds from the public, Bank Sulteng has several dana dari masyarakat, Bank Sulteng memiliki beberapa products including: produk diantaranya adalah: 1. Giro 1. Giro 2. Tabungan 2. Savings 3. Deposito 3. Deposit

Bisnis utama Bank Sulteng adalah sebagai selaku alat The main business of Bank Sulteng is as an instrument kelengkapan keuangan daerah yaitu Bank pelaksana of regional finance, namely the Bank implementing transaksi keuangan daerah melalui pengelolaan regional financial transactions through the management rekening Kas Daerah. Untuk itu Bank Sulteng of Regional Cash accounts. For this reason, Bank Sulteng mengembangkan layanan transaksi Perbankan untuk developed banking transaction services to facilitate memperlancar transaksi keuangan daerah diantaranya regional financial transactions, including through SP2D melalui layanan SP2D Online, layanan Pemda Online, online services, On-line Regional Government services, transaksi penerimaan daerah (pajak dan retribusi) serta regional revenue transactions (taxes and levies) and layanan transaksi perbankan lainnya bagi masyarakat other banking transaction services for people in Central di Provinsi Sulawesi Tengah. Sulawesi Province.

Sebagai lembaga intermediasi, Bank Sulteng As an intermediary institution, Bank Sulteng disbursed menyalurkan kredit kepada Aparatur Sipil Negara credit to State Civil Servants (ASN), retired ASNs and (ASN), pensiunan ASN dan Anggota Dewan yang Board Members who are the core business. In addition, merupakan core business. Selain itu Bank Sulteng Bank Sulteng also provides credit to the business world. juga menyalurkan kredit kepada dunia usaha. Kredit Productive credit is more directed at the target market produktif lebih diarahkan untuk target market usaha for micro, small and medium enterprises (MSMEs). mikro kecil dan menengah (UMKM).

Untuk mendukung pembangunan daerah, Bank To support regional development, Bank Sulteng Sulteng menyediakan Kredit Modal Kerja (KMK) provides Construction Working Capital Credit (KMK) Konstruksi dan Kredit Modal Kerja Developer. Untuk and Developer Working Capital Credit. To increase the peningkatkan peran dalam pembangunan secara role in development directly target the distribution langsung target penyaluran sektor kredit usaha mikro of the credit sector for micro, small and medium kecil dan menengah (UMKM). enterprises (MSMEs).

Untuk keterangan selengkapnya mengenai layanan For complete information regarding the products and produk dan jasa yang ditawarkan kepada Customer services offered to customers, it is described in the diuraikan pada Laporan Tahunan Bank Sulteng 2020. 2020 Bank Sulteng Annual Report.

Merk/Logo Bank Sulteng Bank Sulteng Brand/Logo Logo merupakan identitas perusahaan yang juga A logo is a corporate identity that also acts as a brand berlaku sebagai merk yang memiliki makna yang that has an important meaning in displaying and penting dalam menampilkan dan mengkomunikasikan communicating the company’s identity so that through jati diri perusahaan sehingga melalui identitas tersebut this identity the company can be recognized, understood perusahaan dapat dikenal, dipahami dan dihargai and appreciated for its character and existence. A logo karakter dan keberadaannya. Logo juga dapat can also inspire and give a deep spirit, to carry out the menjiwai dan memberikan semangat yang dalam, company’s vision, mission and goals. guna melaksanakan Visi, Misi serta tujuan perusahaan.

30 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Filosofi Bentuk Logo Bank Sulteng Logo Philosophy

Membentuk 2 elemen grafis yang saling menunjang dan selalu ada timbal-balik positif. Mencerminkan 2 pihak : Bank Sulteng dan masyarakatnya, juga antara bank dan nasabahnya. Aplikasi kedua elemen tersebut diambil dari bentuk : Forming two graphic elements that support each other and there is always a positive reciprocity. Reflecting the two parties, namely the Bank of Central Sulawesi and its people, as well as between banks and their customers. The second application of these elements taken from the form:

Pohon Kelapa Diimplementasikan dalam bentuk daun kelapa yang sederhana Kedua elemen ini mencerminkan Coconut Trees juga ke-Bhinnekaan dalam Implemented in the form of a mewujudkan kebersamaan dan simple palm leaf kemitraan yang berkelanjutan. Serta merepresentasikan Budaya Etnis Sulawesi Tengah. These two elements are reflected also all Bhinnekaan togetherness and partnership in realizing a sustainable Kapas and represents the Ringan, fleksibel dan sikap yang Ethnic Cultural Central luwes, ramah tamah, pelayanan Sulawesi. dan loyalitas Cotton Lightweight, flexible and graceful demeanor, suave, service and loyalty

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 31 Filosofi Warna Logo Bank Sulteng Color Philosopgy of Bank Sulteng Logo

Merupakan implementasi warna dari logo daerah Sulawesi Tengah. The color of the logo is the implementation of Central Sulawesi logo

Warna biru | Blue

Melambangkan kesetiaan (pada daerah Symbolizes fidelity (In Central Sulawesi region, Sulteng, tanah air Indonesia dan cita-cita). Di homeland of Indonesia and ideals). Here the sini warna logo melambangkan cita-cita yang color of the logo symbolizes the high ideals tinggi dan luhur untuk memajukan daerahnya. and noble to develop the region. Included in Termasuk cita-cita dalam memajukan advancing the ideals of the banking sector in its dunia perbankan di daerahnya sendiri serta own country and is expected to be a barometer diharapkan menjadi barometer perbankan of banking BPD in Indonesia. BPD di Indonesia.

Warna kuning | Yellow

Melambangkan kekayaan, keagungan dan Symbolizes wealth, grandeur and magnanimity. keluhuran budi.

Warna biru tua | Dark blue

Yang terdapat pada logo mencerminkan Reflects the maturity and independence and kedewasaan dan kemandirian serta visi Bank bold vision of Bank Sulteng. Sulteng yang tegas.

32 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Struktur Kepemilikan Saham [102-5] Share Ownership Structure [102-5] Pemegang Saham merupakan seseorang atau badan Shareholders are a person or legal entity that hukum yang secara sah memiliki satu atau lebih saham legally owns one or more shares in a company. The pada perusahaan. Para pemegang saham adalah pemilik shareholders are the owners of the company. The dari perusahaan tersebut. Saham Perseroan adalah saham Company’s shares are shares in the name and issued atas nama dan dikeluarkan atas pemiliknya yang terdaftar by their owners, which are registered in the Register of dalam Daftar Pemegang Saham yang terdiri dari: Shareholders, which consists of: 1. Saham Seri A (saham preferen) yang hanya khusus 1. Series A Shares (preferred stock) are exclusively dimiliki Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten owned by Provincial, Regency and City dan Kota. Governments. 2. Saham Seri B (saham biasa) yang dimiliki Pihak 2. Series B Shares (ordinary shares) owned by Third Ketiga. Parties.

Hingga 31 Desember 2020 Bank Sulteng telah As of December 31, 2020, Bank Sulteng has issued menerbitkan 3.206.484 lembar Saham Seri A yang 3,206,484 Series A Shares owned by the Provincial dimiliki oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah and Regency/City Governments, and 1,063,416 Series Kabupaten/Kota, dan 1.063.416 lembar Saham Seri B B Shares owned by other parties, with a nominal value yang dimiliki oleh Pihak lain, dengan nilai nominal per per share of Rp 100,000.00. lembar saham Rp 100.000,00.

Selama tahun 2020 terjadi perubahan komposisi During 2020 there was a change in the composition pemegang saham pada PT. Bank Pembangunan of shareholders at PT. Central Sulawesi Regional Daerah Sulawesi Tengah. Hal ini terjadi dikarenakan Development Bank. This occurs due to additional adanya setoran penambahan modal yang dilakukan capital deposits made by the Shareholders under the oleh para Pemegang Saham sesuai dengan keputusan resolutions of the GMS for the 2019 Financial Year and RUPS Tahun Buku 2019 dan telah disahkan oleh has been endorsed by the Financial Services Authority Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perubahan komposisi (OJK). The changes in the composition of Shareholders Pemegang Saham tahun 2020 disajikan sebagai for 2020 are presented as follows, berikut,

Komposisi 2020 Komposisi 2019 Composition 2020 Composition 2020 Pemegang Saham Shareholders Lembar Saham Persen Lembar Saham Persen Shares Percent Shares Percent Pemerintah Provinsi Sulawesi 1.507.448 35,30 1.276.865 34,84 Central Sulawesi Provincial Tengah Government PT. Mega Corpora 1.063.416 24,90 912.621 24,90 PT. Mega Corpora Pemerintah Kabupaten Parigi 211.085 4,94 143.786 3,92 Parigi Moutong District Government Moutong Pemerintah Kabupaten Tolitoli 181.943 4,26 181.943 4,96 Tolitoli District Government Pemerintah Kabupaten 171.897 4,03 136.450 3,72 Government Pemerintah Kabupaten Banggai 165.048 3,87 165.048 4,50 Government Pemerintah Kabupaten 148.407 3,48 133.956 3,65 Buol District Government Pemerintah Kabupaten Donggala 143.244 3,35 118.001 3,22 Government Pemerintah Kabupaten Banggai 121.495 2,85 100.985 2,76 Banggai Islands Regency Kepulauan Government Pemerintah Kabupaten Tojo Una- 120.320 2,82 110.854 3,02 Tojo Una-una Regency Government una Pemerintah Kota Palu 113.107 2,65 113.107 3,09 Palu City Government Pemerintah Kabupaten Morowali 111.611 2,61 79.514 2,17 North Morowali District Government Utara Pemerintah Kabupaten Morowali 99.989 2,34 99.989 2,73 Morowali District Government Pemerintah Kabupaten Banggai 63.106 1,48 44.174 1,21 Government Laut Pemerintah Kabupaten Sigi 47.784 1,12 47.784 1,30 Government Jumlah 4.269.900 100,00 3.137.789 100,00 Total

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 33 PASAR YANG DILAYANI BANK SULTENG [102-6] [6.c.3.a] Markets Served by Bank Sulteng

Pasar yang dilayani oleh Bank Sulteng meliputi seluruh The markets served by Bank Sulteng cover the entire wilayah Provinsi Sulawesi Tengah yang terdiri dari 13 region of Central Sulawesi Province which consists of Kabupaten dan Kota. 13 Regencies and Cities.

Kantor Cabang Branch Office Kantor Cabang TOLITOLI Branch Office BUOI

Kantor Cabang Branch Office PARIGI MOUTONG

Kantor Cabang Branch Office Kantor Pusat Headquarter BANGGAI PALU Kantor Pusat Kantor Cabang Headquarter Branch Office TOJO UNAUNA BANGGAI KEPULAUAN

Kantor Cabang Branch Office BANGGAI Kantor Cabang LAUT Branch Office DONGGALA

Kantor Cabang Kantor Cabang Branch Office Kantor Cabang Branch Office KABUPATEN Branch Office MOROWALI SIGI KABUPATEN POSO Kantor Cabang Branch Office MOROWALI UTARA

Per 31 Desember 2020, Bank Sulteng memiliki 1 Kantor Pusat dengan jaringan yang terdiri dari 3 Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, Kantor Kas, Payment Point, Mobil Kas, dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Company Pro fle PROFIL PERUSAHAAN As of December 31, 2020, Bank Sulteng had 1 Head Office and Network consisting of Branch Offices, Sub- Branch Offices, Cash Offices, Payment Points, Mobile Cash Unit, and Automated Teller Machines (ATMs).

34 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Skala Organisasi [102-7] Organization Scale [102-7]

Jenis Kantor 2020 2019 2018 Office Type Kantor Pusat 1 1 1 Headquarters Kantor Cabang 14 14 14 Branch office Kantor Cabang Pembantu 9 6 3 Sub-Branch office Kantor Kas 8 8 11 Cash office Payment Point 33 28 27 Payment Point Mobil Kas 16 16 16 Cash Car Anjungan Tunai Mandiri (ATM) 114 96 96 Automatic Teller Machine (ATM)

Skala Usaha [102-7] Business Scale [102-7] Skala usaha Bank Sulteng pada tahun 2020 dan dua The business scale of Bank Sulteng in 2020 and the tahun sebelumnya diuraikan pada tabel berikut, previous two years is described in the following table,

(dalam Rp miliar, kecuali dinyatakan lain) (in IDR billion, unless otherwise stated) Deskripsi 2020 2019 2018 Description Total Aset 8.349,64 7.608,50 6.042,68 Total Assets Total Kredit 4.492,46 3.951,39 3.419,16 Total Credits Total Dana Pihak Ketiga 6.008,06 5.781,89 3.669,91 Total Third Party Funds Laba Bersih 184,41 126,06 108,57 Net profit Jumlah Karyawan (orang) 706 691 658 Total of Employees (people)

Ketenagakerjaan [102-8] Employment [102-8] Sepanjang tahun 2020, Bank Sulteng mempekerjakan Throughout 2020, Bank Sulteng employed a total sejumlah 706 pegawai, yang terdiri dari 428 pria of 706 employees, consisting of 428 men and 278 dan 278 wanita. Komposisi pegawai Bank Sulteng women. The composition of Bank Sulteng employees berdasarkan jenis kelamin dan jabatan, tingkat based on gender and position, level of education, age pendidikan, rentang usia, dan status ketenagakerjaan range, and employment status, broken down by sex yang diuraikan menurut jenis kelamin pada tahun 2020 in 2020 and the previous two years are shown in the dan dua tahun sebelumnya terdapat pada tabel berikut, following table,

Komposisi Pegawai berdasarkan Jenis Employee Composition Based on Gender and Kelamin dan Jabatan Position

2020 2019 2018 Level Organisasi Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Organization Level Men Women Total Men Women Total Men Women Total Kepala Divisi 11 4 15 10 4 14 10 4 14 Head of Division Kepala Kantor 17 6 23 16 4 29 13 4 17 Head of Operations Operasional Office Kepala Bagian/Manajer 29 9 38 29 10 39 25 9 34 Head of Section/ KCU Manager of KCU Supervisor/Manajer KC 74 56 130 70 42 112 8 3 11 Supervisor/Manager of KC Staff/Pelaksana 291 201 492 302 195 497 62 40 102 Staff/Implementer Non Adminitrasi 6 2 8 6 3 9 312 168 481 Non-Administration Jumlah 428 278 706 433 258 691 430 228 658 Total

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 35 Komposisi Pekerja berdasarkan Tingkat Composition of Workers based on Education Pendidikan Level

2020 2019 2018 Tingkat Pendidikan Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Level of Education Men Women Total Men Women Total Men Women Total S3 ------Doctor S2 4 9 13 5 8 13 5 8 13 Masters S1 atau sederajat 232 216 448 223 196 419 214 179 393 Bachelor Diploma atau sederajat 7 15 22 9 15 24 10 12 22 Diploma or equivalent SLTA 183 39 222 195 39 235 200 29 229 High school SLTP - 1 1 1 - - 1 - 1 Junior High School SD ------SD Jumlah 426 280 706 433 258 691 430 228 658 Total

Komposisi Pekerja berdasarkan Rentang Usia Worker Composition by Age Range

2020 2019 2018 Rentang Usia Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Age Men Women Total Men Women Total Men Women Total 18 – 20 - 5 5 - 7 7 - 1 1 18 – 20 21 – 30 95 142 237 125 150 275 144 131 275 21 – 30 31 – 40 196 89 285 187 66 253 174 61 235 31 – 40 41 – 50 122 30 152 110 27 137 102 30 132 41 – 50 > 50 16 11 27 11 8 19 10 5 15 > 50 Jumlah 429 277 706 433 258 691 430 228 658 Total

Komposisi Pekerja berdasarkan Status Employee Composition based on Employment Ketenagakerjaan Status

2020 2019 2018 Status Kerja Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Pria Wanita Jumlah Employment Status Men Women Total Men Women Total Men Women Total Pekerja Tetap 402 219 621 422 218 640 414 207 621 Permanent Worker Pekerja Tidak Tetap/ 25 60 85 11 40 51 16 21 37 Temporary/Contract Kontrak Workers Magang ------Internship Jumlah 427 279 706 433 258 691 430 228 658 Total

Rantai Pasokan [102-9] Supply Chain [102-9] Bank Sulteng bekerja sama dengan pihak ketiga, Bank Sulteng collaborates with third parties, including di antaranya kontraktor di bidang IT, penyediaan contractors in the IT sector, providing office facilities, fasilitas perkantoran, penyedia sarana transportasi, providing transportation facilities, and security services dan jasa keamanan dalam menjalankan kegiatan in carrying out its operational activities. In carrying out operasionalnya. Dalam menjalankan seleksi dan the selection and enhancing the ability of suppliers or peningkatan kemampuan pemasok atau vendor, vendors, Bank Sulteng refers to Government Regulation Bank Sulteng mengacu pada Peraturan Pemerintah number 16 of 2018 dated March 22, 2018, concerning nomor 16 Tahun 2018 tanggal 22 Maret 2018 tentang Government Procurement of Goods/Services. Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Keanggotaan pada Asosiasi [102-13] Membership of the Association [102-13] Selama tahun 2020, Bank Sulteng ikut aktif dalam During 2020, Bank Sulteng actively participated in Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA) the Association of Regional Development Banks sebagai anggota. ASBANDA adalah asosiasi yang (ASBANDA) as a member. ASBANDA is an association beranggotakan 27 Bank Pembangunan Daerah se- whose members are 27 Regional Development Banks Indonesia. throughout Indonesia.

36 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Asosiasi Peran Lingkup Association Role Scope Anggota Nasional Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA) Member National

Dengan menjadi anggota Asosiasi Bank Pembangunan By becoming a member of the Association of Regional Daerah (ASBANDA), maka banyak keuntungan yang Development Banks (ASBANDA), Bank Sulteng has diperoleh oleh Bank Sulteng diantaranya berbagi many advantages, including sharing information informasi antar BPD seluruh Indonesia dan program- between BPDs throughout Indonesia and banking program pendidikan perbankan maupun mengenai education programs and regulations (PSAK and POJK). regulasi (PSAK dan POJK). Sehingga banyak manfaat So that many benefits can be used by Bank Sulteng to yang bisa digunakan oleh Bank Sulteng untuk improve bank performance. meningkatkan kinerja bank.

Bahkan Direktur Utama Bank Sulteng Rahmat Abdul Even the President Director of Bank Sulteng Rahmat Haris menjabat dalam kepengurusan ASBANDA Abdul Haris served in the management of ASBANDA periode 2020-2024 sebagai Kepala Bidang Operasional for the 2020-2024 period as Head of Operations and dan Teknologi Informasi. Information Technology.

Tingkat Kesehatan Bank Bank Health Level Tingkat Kesehatan Bank dinilai berdasarkan Peraturan Bank Soundness Level is assessed based on OJK OJK nomor 4/POJK.03/2016 tentang Penilaian Tingkat Regulation number 4/POJK.03/2016 concerning Kesehatan Bank Umum dengan menggunakan Rating of Commercial Bank Soundness using a risk pendekatan risiko (Risk-Based Bank Rating). Penilaian approach (Risk-Based Bank Rating). Bank Soundness Tingkat Kesehatan Bank dilakukan terhadap risiko dan Level Assessment is carried out on the Bank’s risk and kinerja Bank yang dapat dilihat dari peringkat akhir performance which can be seen from the final rating of hasil penilaian. the assessment results.

Hasil Penilaian (Peringkat) Faktor Penilaian Rating Result (Rating) Assessment Factors Desember 2020 Desember 2019 Profil Risiko 3 3 Risk Profile Good Corporate Governance (GCG) 2 3 Good Corporate Governance (GCG) Rentabilitas 2 3 Rentability Permodalan 2 2 Capital Peringkat TKB 2 3 TKB Ranking

Untuk periode Desember 2020, hasil penilaian Tingkat For the period December 2020, the results of the Bank Kesehatan Bank Sulteng naik dari tahun sebelumnya Sulteng Soundness Level assessment increased from menjadi peringkat 2 dengan kondisi Bank secara umum the previous year to rank 2 with the Bank’s condition “Sehat” sehingga dinilai mampu menghadapi pengaruh in general “Healthy” so that it is considered capable negatif yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis of facing significant negative effects from changes in dan faktor eksternal lainnya. business conditions and other external factors.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 37 TENTANG LAPORAN About The Report

Laporan Keberlanjutan tahun 2020 ini merupakan This 2020 Sustainability Report is the first report laporan pertama terkait kinerja keberlanjutan yang related to sustainability performance made by Bank dibuat oleh Bank Sulteng yang telah dilaksanakan Sulteng which was implemented in the period 1 pada periode 1 Januari – 31 Desember 2020. Siklus January - 31 December 2020. This reporting cycle is laporan ini bersifat tahunan. [102-50; 102-51; 102-52] annual in nature. [102-50; 102-51; 102-52]

Laporan ini disusun se suai dengan Peraturan Otoritas This report is prepared in accordance with the Financial Jasa Keuangan (POJK) nomor 51/POJK.03/2017 dan Services Authority Regulation (POJK) number 51/ GRI standard 2016: ‘core option’ yang dikeluarkan POJK.03/2017 and the 2016 GRI standard: ‘core option’ Global Reporting Initiative (GRI). [102-54] issued by the Global Reporting Initiative (GRI). [102-54]

Penentuan Isi dan Kualitas Laporan Determination of Report Content and Quality [102-21; 102-29; 102-46] [102-21; 102-29; 102-46] Dalam menentukan batasan topik dan isi laporan In determining the boundaries of the topic and content keberlanjutan, Bank Sulteng melibatkan pihak of the sustainability report, Bank Sulteng involves manajemen, pengamat independen, serta akademisi management, independent observers, and academics yang telah memiliki pengetahuan dan keahlian dalam who already have knowledge and expertise in preparing penyusunan laporan keberlanjutan. Penentuan prioritas sustainability reports. The determination of materiality topik materialitas mengacu pada prinsip keterlibatan topic priorities refers to the principles of stakeholder pemangku kepentingan, konteks keberlanjutan, engagement, sustainability context, materiality, and materialitas, dan kelengkapan. Penjaminan kualitas completeness. Quality assurance of reporting is carried pelaporan dilakukan melalui pendekatan prinsip out through the principles of balance, comparability, keseimbangan, komparabilitas, akurasi, ketepatan accuracy, timeliness, clarity, and reliability. All of these waktu, kejelasan, dan keandalan. Semua proses ini processes were carried out through the Company’s dilakukan melalui koordinasi internal Perusahaan internal coordination through discussions with the SR melalui diskusi dengan tim penyusun SR Bank Sulteng, Bank Sultengdrafting team and were attended by the dan dihadiri oleh Wakil Manajemen Bank Sulteng. Deputy of Management of Bank Sulteng.

Laporan Keberlanjutan ini mencakup aspek ekonomi, This Sustainability Report covers economic, social, sosial, lingkungan dan tata kelola di Bank Sulteng. environmental, and governance aspects at Bank Informasi keuangan dalam laporan ini berasal dari Sulteng. The financial information in this report comes laporan keuangan dan informasi lain terkait kinerja from financial reports and other information related aktivitas keberlanjutan Bank Sulteng. [102-45] to the performance of Bank Sulteng sustainability activities. [102-45]

Penentuan Prioritas Topik [102-21] Topic Prioritization [102-21] Dalam melakukan penentuan prioritas topik laporan In determining the priority of this sustainability report keberlanjutan ini Bank Sulteng telah melakukan topic, Bank Sulteng has conducted a series of Focus serangkaian Focus Group Discussion (FGD) yang Group Discussions (FGD) held by the Management of diselenggarakan oleh Manajemen Bank Sulteng dengan Bank Sultenginvolving representatives of stakeholders. melibatkan perwakilan para Pemangku Kepentingan. From the implementation of the FDG, the priority Dari pelaksanaan FDG tersebut, maka ditentukanlah topics to be disclosed in this sustainability report were prioritas topik yang akan diungkap dalam laporan determined. keberlanjutan ini.

Dari hasil FGD telah ditentukan prioritas topik dalam From the results of the FGD, the priority topics in the laporan keberlanjutan sebagai berikut, sustainability report have been determined as follows: 1. Kinerja ekonomi 1. Economic performance 2. Dampak ekonomi tidak langsung dan inklusi 2. Indirect economic impact and financial inclusion keuangan 3. Keamanan data pelanggan 3. Customer data security 4. Portofolio keuangan berkelanjutan 4. Sustainable finance portfolio 5. Ketenagakerjaan 5. Employment 6. Anti korupsi 6. Anti Corruption 7. Pelatihan dan pendidikan 7. Training and education 8. Energi 8. Energy

38 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Nilai prioritas dari topik tersebut dapat dilihat dalam The priority value of the topic can be seen in the plotter bagan plotter sebagai berikut, chart as follows,

Matriks Topik Material Tahun 2020 Material Topics Matrix 2020 4 Kinerja Ekonomi Economi Performance Dampak ekonomi tidak langsung 3 dan inklusi keuangan Indirect economic impact and financial inclusion Keamanan data Pelanggan 2 Customer data security Potofolio Keuangan Berkelanjutan Sustainable Finance Portfolio Ketenagakerjaan 1 Employment Anti Korupsi Anti Coruption Pelatihan dan Pendididkan 0 Training and Education Pengaruh pada penilaian dan keputusan para pemangku kepentinganPengaruh assessments and decisions on stakeholder Influence 1 2 3 4 Energi Dampak signifikan ekonomi, lingkungan, dan sosial Energy Significant economic, environmental and social impacts

Topik Material [102-47; 102-49] Material Topics [102-47; 102-49] Laporan keberlanjutan ini mencakup segala bentuk This sustainability report covers all forms of program keberlanjutan yang dilaksanakan oleh Bank sustainability programs implemented by Bank Sulteng, Sulteng, baik di kantor pusat maupun pada kantor both at the head office and at branch offices including cabang termasuk kantor cabang pembantu dan kantor sub-branch offices and cash offices located in the kas yang berada pada wilayah Provinsi Sulawesi Central Sulawesi Province. The financial data used Tengah. Data-data keuangan yang digunakan berasal comes from the Audited Financial Statements. dari Laporan Keuangan Audited.

Bank Sulteng memetakan prioritas isu keberlanjutan Bank Sulteng maps priority sustainability issues that yang memiliki dampak signifikan dan berpengaruh have a significant impact and influence stakeholder pada pengambilan keputusan pemangku kepentingan. decision making. The sustainability issues are then Isu-isu keberlanjutan tersebut selanjutnya disesuaikan adjusted for their relevance to the topic of sustainability relevansinya dengan topik keberlanjutan berdasarkan based on the GRI Standards, particularly information Standar GRI, khususnya informasi yang berkaitan related to sustainable finance. By mapping the priority dengan keuangan berkelanjutan. Dengan dilakukannya issues of sustainability, Bank Sulteng determined pemetaan prioritas isu keberlanjutan, Bank Sulteng seven material topics with one material topic that menentukan tujuh topik material dengan satu was different from the previous year, namely indirect topik material yang berbeda dibandingkan tahun economic impacts. sebelumnya, yaitu dampak ekonomi tidak langsung.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 39 Pemangku Topik Material Isu Keberlanjutan Pemangku Kepentingan Eksternal Material Topics Sustainability Issues Kepentingan Internal Internal Stakeholders External Stakeholders

Kinerja Ekonomi Portofolio Produk Berwawasan Nasabah, Pemerintah & Lingkungan dan Sosial Pemegang Saham, Pegawai OJK, Pemasok, NGO, Media, Organisasi Bisnis

Economic Performance Environmental and Social Product Customers, Government & OJK, Portfolio Shareholders, Employees Suppliers, NGOs, Media, Business Organizations

Literasi Keuangan, Inklusi Nasabah, Pemerintah & Dampak Ekonomi Tidak Keuangan, Program Pegawai Langsung Pemberdayaan Masyarakat OJK, NGO, Media,

Financial Literacy, Financial Customers, Government & Indirect Economic Impact Inclusion, Community Employees OJK, NGOs, Media, Empowerment Programs

Pembiayaan kepada Industri Pemerintah & OJK, Portofolio Keuangan Ramah Lingkungan, Efisiensi Pemegang Saham, Pegawai Berkelanjutan Energi, Dukungan pada Dampak Masyarakat/NGO, Media Perubahan Iklim

Financing for Environmentally Sustainable Finance Portfolio Friendly Industries, Energy Government & OJK, Society/ Shareholders, Employees Efficiency, Support for the NGO, Media Impacts of Climate Change

Kesempatan Kerja Setara, Pemerintah & OJK, Lingkungan Kerja yang Layak Pemegang Saham, Pegawai Masyarakat/NGO Ketenagakerjaan dan Aman bagi Pekerja

Equal Employment Opportunities, Employment Government & OJK, Decent and Safe Work Shareholders, Employees Environment for Workers Society/NGO

Peningkatan Kapasitas Jajaran Pelatihan dan Pimpinan terkait Keuangan Nasabah, Pemasok, Pendidikan Berkelanjutan, Lingkungan, dan Pegawai Masyarakat/NGO Sosial

Capacity Building for Leaders Training and related to Sustainable Finance, Employees Customers, Suppliers, Education Environment and Social Affairs Communities/NGO

Upaya Mitigasi dan Pemerintah & OJK, Masyarakat/ Anti Korupsi Menindaklanjuti Tindakan Pemegang Saham, Pegawai NGO, Nasabah, Media Korupsi dan Fraud

Mitigation Efforts and Following Government & OJK, Society/ Anti Corruption Shareholders, Employees Up on Corruption and Fraud NGO, Customers, Media Actions

Penanganan Keluhan Pemerintah & OJK, Nasabah, Privasi Pelanggan Pelanggan, Kerahasiaan Data Pemegang Saham, Pegawai Pelanggan Media

Handling of Customer Government & OJK, Customers, Customer Privacy Complaints, Confidentiality Shareholders, Employees Media of Customer Data

40 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah & OJK, Nasabah, Konsumsi Energi, Pemegang Saham, Pegawai Media Energi Penghematan Energi

Government & OJK, Customers, Energy Energy Consumption, Energy Shareholders, Employees Saving Media

Untuk meningkatkan kualitas laporan, terdapat To improve the quality of the report, there are several beberapa restatement atau pernyataan kembali dari restatements or restatements from the previous data tahunan sebelumnya. Beberapa restatement annual data. Some of these restatements include tersebut antara lain mengenai kinerja ekonomi, economic performance, credit portfolios and realization portofolio kredit dan realisasi biaya pendidikan. of tuition fees. Restatement is carried out to describe Restatement dilakukan untuk menggambarkan data growth and comparisons from year to year, so pertumbuhan data dan pembandingan dari tahun ke that it can describe more comprehensive information. tahun, sehingga dapat menggambarkan informasi [102-48] yang lebih komprehensif. [102-48]

Kami menghargai setiap input untuk meningkatkan We value every input to improve the information in this informasi dalam laporan keberlanjutan ini. Oleh karena sustainability report. Therefore, please send requests itu, mohon agar permintaan informasi lebih lanjut, for further information, suggestions and questions on pemberian saran dan pertanyaan atas laporan ini, this report to: [102-53] dapat disampaikan kepada: [102-53]

Fita Lustiani Fita Lustiani Corporate Secretary Corporate Secretary PT Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah PT Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Gedung Kantor Pusat Bank Sulteng Central Bank Central Office Building Jl. Sultan Hasanuddin no. 20 Jl. Sultan Hasanuddin no. 20 Palu, Sulawesi Tengah 94112 Palu, Central Sulawesi 94112 Telepon : (0451) 424537 Phone: (0451) 424537 Faks. : (0451) 452836 Fax. : (0451) 452836 E-mail : [email protected] E-mail: [email protected] Situs web : www.banksulteng.co.id Website: www.banksulteng.co.id Call Center : (0451) 457399 Call Center: (0451) 457399

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 41 TATA KELOLA KEBERLANJUTAN Sustainability Governance

Struktur Tata Kelola Bank Sulteng [102-18] Seiring dengan perkembangan bisnis Bank Sulteng, struktur organisasi telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir sesuai dengan SK Direksi PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah nomor 32/SK/BPD-ST/2020 tentang Perubahan Struktur Organisasi PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) GENERAL MEETING SHAREHOLDERS (AGM)

DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONER DIREKTUR UTAMA PRESIDENT DIRECTOR

KOMITE DEKOM: - AUDIT - PEMANTAU RISIKO - REMUNERASI & NOMINASI DIREKTUR BISNIS DIREKTUR KEPATUHAN DEKOM COMMITTEE: BUSINESS DIRECTOR COMPLIANCE DIRECTOR - AUDIT - RISK MONITOR - REMUNERATION & NOMINATION

SEKRETARIS DEKOM DIVISI TREASURY SATUAN KERJA SECRETARY OF BOARD OF TREASURY DIVISION KEPATUHAN COMMISSIONER OBEDIENCE WORK UNIT DIVSI PEMASARAN SATUAN KERJA MARKETING DIVISION MANAJEMEN RISIKO CHANGE’S RISK MANAGEMENT MANAGEMENT SPECIAL ATM WORK UNIT OFFICE SERVICE CENTER DIVSI KREDIT CHANGE’S SPECIAL ATM LOAN DIVISION MANAGEMENT SERVICE CENTER OFFICE KANTOR DIVSI LITERASI, INKLUSI & CABANG PERLINDUNGAN KONSUMEN BRANCH LITERATION, INCLUSION & OFFICE CONSUMER PROTECTION DIVISION

KANTOR PERWAKILAN JAKARTA REPRESENTATIVE OFFICE JAKARTA

42 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Bank Sulteng Governance Structure [102-18] Along with the development of Bank Sulteng business, the organizational structure has undergone several changes, the last one in accordance with the Decree of the Board of Directors of PT. Central Sulawesi Regional Development Bank number 32 / SK / BPD-ST / 2020 concerning Changes in the Organizational Structure of PT. Central Sulawesi Regional Development Bank.

KOMITE DIREKSI: - ALCO - Kredit - IT - MR - Pertimbangan SDM BOARD OF DIRECTORS COMMITTEE: - ALCO - Loan - IT - MR DIREKTUR OPERASIONAL - HR Considerations OPERATIONAL DIRECTOR BAGIAN CORPORATE SECRETARY SECRETARY CORPORATE PART(AGM)

DIVISI OPERASIONAL SATUAN KERJA AUDIT INTERNAL OPERATIONAL DIVISION & ANTI FRAUD WORK UNIT OF INTERNAL AUDIT & ANTI FRAUD DIVISI TEKNOLOGI & INFORMASI INFORMATION TECHNOLOGY DIVISI DIVISION SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES DIVISION DIVISI ASSET & UMUM ASSETS & GENERAL DIVISI DIVISION PERENCANAAN STRATEGIS STRATEGIC PLANNING DIVISION

DIVISI HUKUM & PENYELAMATAN KREDIT LAW & LOAN SAVING DIVISION

KANTOR CABANG PEMBANTU OFFICE HELP BRANCH

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 43 Uraian Tugas Direksi dan Dewan Description of the Duties of the Komisaris [5.a] Board of Directors and the Board of Commissioners [5.a] Dalam menerapkan tata kelola keberlanjutan, In implementing sustainable governance, the jajaran Manajemen Bank Sulteng meliputi Dewan management of Bank Sulteng, including the Board Komisaris dan Direksi memberikan dukungannya of Commissioners and Directors, provides their dalam perencanaan dan pengawasan langsung terkait support in planning and direct supervision related to keuangan berkelanjutan. Melalui Direktur Utama, sustainable finance. Through the President Director, Bank Sulteng telah menetapkan penerapan keuangan Bank Sulteng has determined the implementation of berkelanjutan dan pembagian fungsi terkait keuangan sustainable finance and the division of functions related berkelanjutan. Saat ini, Bank Sulteng sedang dalam to sustainable finance. Currently, Bank Sulteng is in tahap penyempurnaan terhadap fungsi organisasi the stage of refining its organizational functions and dan tata kelola perusahan untuk mendukung rencana corporate governance to support an ideal sustainable implementasi keuangan berkelanjutan yang ideal. finance implementation plan.

Pengembangan Kompetensi Keuangan Sustainable Financial Competency Berkelanjutan [5.b] Development [5.b] Bank Sulteng memberikan kesempatan bagi Bank Sulteng provides opportunities for the Board of jajaran Direksi, Komisaris, serta pegawai yang Directors, Commissioners, and employees who are menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan responsible for implementing Sustainable Finance in Berkelanjutan dalam hal pengembangan kompetensi terms of developing their competencies and capacities dan kapasitasnya terkait keuangan berkelanjutan. related to sustainable finance. In line with the Seiring dengan adanya penyempurnaan tata kelola improvement of sustainable governance within Bank berkelanjutan di tubuh Bank Sulteng, pelaksanaan Sulteng, the implementation of sustainable finance pelatihan keuangan berkelanjutan diberikan pada training was provided to employees in all Divisions who pegawai di seluruh Divisi yang bertanggung jawab are responsible for the implementation of sustainable terhadap implementasi keuangan berkelanjutan. finance.

Mengendalikan Risiko Keuangan Controlling Sustainable Financial Risk Berkelanjutan [5.c] [5.c] Penerapan tata kelola yang baik di Bank Sulteng The implementation of good governance at Bank dibutuhkan untuk mengakomodasi kebutuhan dan Sulteng is needed to accommodate the needs and harapan Pemangku Kepentingan yang sejalan dengan expectations of stakeholders in line with business norma bisnis dan peraturan serta perundang-undangan norms and the prevailing laws and regulations. yang berlaku. Evaluasi penerapan GCG dilaksanakan Evaluation of the implementation of GCG is carried out melalui beberapa metode, yaitu : through several methods, namely: • Pedoman atau kebijakan; • Guidelines or policies; • Penyusunan pedoman atau kebijakan baru; • Formulation of new guidelines or policies; • Peningkatan prinsip kepatuhan melalui compliance • Increasing the principle of compliance through the index; compliance index; • Penyusunan laporan; dan • Preparation of reports; and • Memaksimalkan sarana pengaduan eksternal. • Maximizing the means of external complaints.

Hasil Penilaian Good Corporate Governance Assessment Results of Good Corporate (GCG) Bank Sulteng Governance (GCG) Bank Sulteng Dalam Upaya Menjaga dan Meningkatkan Kualitas To Maintain and Improve the Quality of GCG Penerapan GCG, Bank Sulteng secara berkala Implementation, Bank Sulteng periodically conducts melakukan Penilaian Sendiri (Self Assessment) untuk Self-Assessment (Self-Assessment) to measure the mengukur pelaksanaan gcg yang mendasar pada Surat implementation of the basic GCG in Bank Indonesia Edaran Bank Indonesia nomor 15/15/DPNP tanggal Circular Letter number 15/15 / DPNP dated 29 29 April 2013 Perihal Pelaksanaan Good Corporate April 2013 concerning Implementation of Good Governance bagi Bank Umum. Penilaian Internal Corporate Governance for Commercial Banks. Internal berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor Assessment based on Financial Services Authority 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Regulation number 55 / POJK.03 / 2016 concerning

44 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Bagi Bank Umum, pengukuran penerapan tata kelola Implementation of Governance for Commercial Banks, dilakukan melalui penilaian sendiri atau Self Assessment measurement of governance implementation is carried tata kelola perusahaan yang baik per semester. out through self-assessment or self-assessment of good corporate governance per semester. Hasil penilaian sendiri penerapan tata kelola The results of the self-assessment of the perusahaan yang baik per 31 Desember 2020 adalah implementation of good corporate governance as of pada peringkat 2 (dua), dengan rincian sebagai berikut : December 31, 2020, were at rank 2 (two), with the following details:

No Aspek Penilaian 2020 2018 Assessment Aspects Pelaksanaan Tugas dan Tanggung jawab Implementation of Duties and Responsibilities 1 2,34 3 Dewan Komisaris of the Board of Commissioners Pelaksanaan Tugas dan Tanggung jawab Implementation of Duties and Responsibilities 2 2 2 Direksi of the Board of Directors Completeness and Implementation of 3 Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 2 2 Committee Duties 4 Penanganan Benturan Kepentingan 2 2 Handling of Conflicts of Interest Implementation of the Bank’s Compliance 5 Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank 2,67 3 Function 6 Penerapan Fungsi Audit Inern 3 3 Implementation of the Internal Audit Function 7 Penerapan Fungsi Audit Ekstern 2 2 Implementation of the External Audit Function Penerapan Manajemen Risiko dan Sistem Implementation of Risk Management and 8 3 3 Pengendalian Intern Internal Control Systems Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait dan Provision of Funds to Related Parties and 9 2 3 Penyediaan Dana Besar Provision of Large Funds Transparansi Kondisi Keuangan dan non- Transparency of Financial and Non-Financial 10 Keuangan Laporan, Pelaksanaan GCG dan 2 3 Condition Reports, GCG Implementation and Pelaporan Internal Internal Reporting 11 Rencana Strategis Bank 2,67 3 Bank’s Strategic Plan Nilai Komposit 2 3 Composite Value

Analisis Penilaian GCG GCG Assessment Analysis Berdasarkan analisa terhadap seluruh kriteria/indikator Based on the analysis of all the assessment criteria/ penialaian tersebut diatas disimpulkan bahwa komposit indicators, it can be concluded that the composite nilai Self Assessment Penerapan Tata Kelola PT. Bank value of the Self-Assessment of the Implementation Pembangunan Daerah Sulteng berada pada Peringkat of Good Corporate Governance at PT. Central Sulawesi Komposit 2 (Baik), yang mencerminkan Manajemen Regional Development Bank is at Composite Rating 2 Bank Sulteng telah melakukan penerapan Tata Kelola (Good), which reflects that the Management of Bank secara umum Baik, hal ini tercermin dari pemenuhan Sulteng has implemented Good Governance in general, yang memadai atas prinsip Tata Kelola. Dalam hal this is reflected inadequate fulfillment of Governance terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip Tata principles. If there are weaknesses in the application of Kelola, secara umum kelemahan tersebut kurang Governance principles, in general, these weaknesses signifikan dan dapat diselesaikan dengan tindakan are insignificant and can be resolved by normal actions normal oleh manajemen Bank. by the Bank’s management.

Rekomendasi dan Tindaklanjut Recommendations and Follow Up Penilaian GCG Bank Sulteng tahun 2020 dilaksanakan Bank Sulteng GCG assessment in 2020 was carried secara mandiri dengan melakukan self assessment, out independently by conducting a self-assessment, sehingga tidak terdapat rekomendasi dari Otoritas Jasa so there was no recommendation from the Financial Keuangan (OJK) maupun tindaklanjutnya. Services Authority (OJK) or its follow-up.

Kebijakan Gratifikasi Gratuity Policy Program Pengendalian Gratifikasi merupakan The Gratification Control Program is a collaborative program kerja sama yang dilakukan antara Bank program carried out between Bank Sulteng and Sulteng dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) the Corruption Eradication Commission (KPK) of Republik Indonesia. Adapun penerapan Program the Republic of Indonesia. The implementation of Pengendalian Gratifikasi diawali dengan penerapan the Gratification Control Program begins with the budaya perusahaan yang didalamnya terdapat tata application of corporate culture in which some key

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 45 nilai atau nilai-nilai utama yang menjadi corporate values or​​ values become the corporate values ​​of Bank value Bank Sulteng. Program Pengendalian Gratifikasi Sulteng. The Gratification Control Program is a set of adalah sekumpulan perangkat dan rangkaian kegiatan tools and a series of activities as well as a continuous serta mekanisme pengendalian gratifikasi secara gratification control mechanism to maintain the berkesinambungan guna menjaga integritas pegawai integrity of employees from prohibited gratification dari praktik gratifikasi yang dilarang. practices.

Pengelolaan Pengendalian Gratifikasi Gratuity Control Management Berdasarkan penjelasan Pasal 2 Angka 7 Based on the explanation of Article 2 Number 7 of Law Undang-Undang nomor 28 Tahun 1999 tentang number 28 of 1999 concerning State Administration Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari that is clean and free from Corruption, Collusion and Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dan juga Pasal 1 huruf d Nepotism and also Article 1 letters d and e of Law dan e Undang-undang nomor 31 Tahun 1999 tentang number 31 of 1999 concerning the Eradication of Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Termasuk, Corruption Crimes. Included in the category of State dalam kategori Penyelenggaraan Negara adalah Administration are Directors, Board of Commissioners, Direksi, Dewan Komisaris dan pejabat stuktural lainnya and other structural officers at State-Owned pada Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Enterprises and Regional-Owned Enterprises. Daerah.

Terkait dengan hubungan bisnis, hal yang paling In relation to business relationships, the most common sering terjadi adalah pemberian dan/atau permintaan thing that occurs is the gift and/or request for gratuities gratifikasi dari satu pihak kepada pihak lainnya. from one party to another. Gratification is one of the Gratifikasi menjadi salah satu perhatian dari Komisi concerns of the Corruption Eradication Commission, Pemberantasan Korupsi mengingat sifatnya yang given its nature that leads to the criminal act of bribery. mengarah pada tindak pidana suap. Ketentuan The provisions regarding gratuities in the Legislation of mengenai gratifikasi dalam Peraturan Perundang- the Republic of Indonesia are contained in Article 12 B undangan Negara Republik Indonesia tercantum dalam paragraph (1) of Law Number 20 of 2001 concerning Pasal 12 B ayat (1) Undang-undang Nomor 20 Tahun Amendments to Law number 31 of 1999 concerning 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang nomor Eradication of Corruption Crime and Article 2 of the 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Regulation of the Corruption Eradication Commission Korupsi dan Pasal 2 Peraturan Komisi Pemberantasan of the Republic of Indonesia number 2 of 2014 Korupsi Republik Indonesia nomor 2 Tahun 2014 concerning Guidelines for Reporting and Establishing tentang Pedoman Pelaporan dan Penetapan Status Gratification Status as referred to has been amended Gratifikasi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan by KPK Regulation number 06 of 2015 concerning KPK nomor 06 tahun 2015 tentang Perubahan Atas Amendments to KPK Regulation number 02 of 2014 Peraturan KPK nomor 02 Tahun 2014 tentang pedoman concerning reporting guidelines and determination pelaporan dan penetapan status gratifikasi peraturan, of regulatory gratuity status, which states that “every yang menyatakan bahwa “setiap gratifikasi kepada gratuity to Civil Servants and State Administrators is Pegawai Negeri dan Penyelenggara Negara dianggap considered to be giving bribes if it is related to their pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatan position and the opposite. with their duties. “ dan yang berlawanan dengan kewajiban tugasnya.”

Seluruh Wajib Lapor Gratifikasi WAJIB membuat All Gratification Obligators areMANDATORY to make laporan atas penolakan, penerimaan dan pemberian a report on rejection, acceptance, and provision of Gratifikasi kepada Divisi Kepatuhan dengan mengisi Gratuities to the Compliance Division by filling in the Formulir Gratifikasi. Gratification Form.

Pelaporan Gratifikasi disampaikan melalui Sistem Gratification Reporting is submitted through the Pelaporan Gratifikasi, yang pada tahap awal ini Gratification Reporting System, which at this early dilakukan secara manual, namun bila sudah ada sistem stage is done manually, but if there is already a pelaporan akan dibuatkan sistem pelaporan baik reporting system, a reporting system will be created secara online maupun menggunakan hardcopy dengan either online or using hardcopy using the Gratification menggunakan Formulir Gratifikasi (penerimaan, Form (receipt, giving and/or request) prepared by the pemberian dan/atau permintaan) yang disiapkan oleh Division. Obedience. The hard copy of the Gratification Divisi Kepatuhan. Hardcopy Formulir Gratifikasi wajib Form must be received by the Compliance Division sudah diterima oleh Divisi Kepatuhan paling lambat 7 no later than 7 (seven) days after the date of the

46 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH (tujuh) hari setelah tanggal praktik Gratifikasi. Laporan Gratification practice. Reports are submitted through disampaikan melalui dan ditujukan kepada: and addressed to:

Pimpinan Bagian Anti Fraud & RA Head of Anti Fraud & RA PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Kantor Pusat Bank Sulteng Central Bank Central Office Jl. Sultan Hasanuddin no. 20 Jl. Sultan Hasanuddin no. 20 Palu, Sulawesi Tengah 94112 Palu, Central Sulawesi 94112 Telepon : (0451) 424537 Phone: (0451) 424537 Faks. : (0451) 452836 Fax. : (0451) 452836

Bagan pelaporan gratifikasi di lingkungan Bank Sulteng adalah sebagai berikut The chart of gratuity reporting within the Bank Sulteng is as follows

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Pemimpin SKAI & Anti Fraud Whistleblower Direktur Utama SKAI & Anti-Fraud Leader President Director

Investigasi, Pelaporan & Pengenaan Sanksi Investigation, Reporting & Imposition of Sanctions

Manajemen Risiko Lingkungan, Sosial, Environmental, Social, and Governance Dan Tata Kelola [102-11] Risk Management [102-11] Penerapan prosedur dalam mengidentifikasi, The implementation of procedures in identifying, mengukur, memantau dan mengendalikan risiko measuring, monitoring, and controlling sustainable keuangan berkelanjutan di Bank Sulteng dijalankan financial risk at Bank Sulteng is carried out by referring dengan mengacu pada empat pilar manajemen risiko. to the four pillars of risk management.

EMPAT PILAR MANAJEMEN RISIKO BANK SULTENG FOUR PILLARS OF RISK MANAGEMENT BANK SULTENG Pengawasan Aktif Kecukupan Kebijakan, Prosedur, Sistem Pengendalian Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Dewan Komisaris Dan Direksi Dan Penetapan Limit Internal Pemantauan, Dan Pengendalian Risiko, Serta Active Monitoring Adequacy of Policies, Procedures, Internal Control System Sistem Informasi Manajemen Risiko Board of Commissioners and and Determination of Limits Adequacy of the Identification, Measurement, Directors Monitoring and Risk Control Processes, as well as the Risk Management Information System

Penerapan keuangan berkelanjutan dimulai dari The implementation of sustainable finance starts analisis persyaratan kredit debitur oleh Komite Kredit. with the analysis of the debtor’s credit terms by the Penetapan kebijakan umum bagi kredit korporasi, Credit Committee. Determination of general policies menengah, kecil, dan konsumer, termasuk analisa risiko for corporate, medium, small, and consumer loans, baru debitur terkait lingkungan dan sosial dilakukan di including analysis of new environmental and social Komite Manajemen Risiko. Adapun Evaluasi produk debtor risks, is carried out at the Risk Management terkait keuangan berkelanjutan dilakukan oleh Divisi Committee. The evaluation of products related to Perencanaan Strategis. Apabila ada permasalahan sustainable finance is carried out by the Strategic dalam kebijakan dan operasionalisasi perbankan dapat Planning Division. If there are problems in banking diselesaikan oleh Komite Audit. policy and operationalization, the Audit Committee can resolve them.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 47 Bank Sulteng berkomitmen untuk tidak memberikan Bank Sulteng is committed not to provide credit for kredit bagi pelaku usaha yang tidak menerapkan business actors who do not implement environmental, proses bisnis yang berwawasan lingkungan, sosial, social, and governance (LST) business processes and dan tata kelola (LST) serta sektor-sektor yang sectors that are prohibited by the Government. Bank dilarang oleh Pemerintah. Bank Sulteng juga Sulteng also encourages debtors to increase awareness mendorong debitur untuk meningkatkan kepedulian and responsibility for the Environment and Social dan tanggung jawab terhadap Lingkungan dan Affairs, provided that the PROPER rating of debtors / Sosial, dengan ketentuan rating PROPER debitur/ prospective debtors is as follows: calon debitur sebagai berikut :

1. Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup 1. Based on Regulation of the Minister of Environment nomor 5 tahun 2011 tentang PROPER, peringkat number 5 of 2011 concerning PROPER, the black rank hitam diserahkan ke proses penegakan hukum dan is submitted to the law enforcement process and peringkat merah dimasukkan ke pembinaan untuk the red rank is assigned to guidance for improving perbaikan kinerja pengelolaan lingkungan hidup. environmental management performance. To Guna mengantisipasi risiko dari pembiayaan Bank anticipate the risk from Bank Sulteng financing to Sulteng pada debitur yang dinilai belum memenuhi debtors who are deemed not fulfilling statutory ketentuan perundang-undangan, maka debitur/ provisions, debtors / prospective debtors are calon debitur diwajibkan untuk melakukan Tindakan required to take anticipatory action; antisipatif;

2. Peringkat PROPER biru, hijau, dan emas digunakan 2. The PROPER ratings of blue, green, and gold are sebagai informasi untuk meningkatkan komitmen used as information to increase Bank Sulteng’s dan misi Bank Sulteng terhadap keberlanjutan commitment and mission to business and bisnis dan lingkungan sebagai konsekuensi aktivitas environmental sustainability as a consequence of debitur. debtor activities.

Bank Sulteng juga berkomitmen untuk mematuhi Bank Sulteng is also committed to complying with pemberian kredit yang tidak dilarang oleh peraturan credit extension that is not prohibited by external eksternal dan tidak menimbulkan risiko reputasi. Dalam regulations and does not pose a reputational risk. In Pedoman Perusahaan Perkreditan, Bank Sulteng the Guidelines for Credit Companies, Bank Sulteng menetapkan persyaratan terkait integrasi lingkungan, stipulates requirements related to environmental, sosial, dan tata kelola di antaranya : social, and governance integration, including:

1. Persyaratan legalitas usaha debitur untuk memiliki 1. Legal requirements for the debtor’s business to ijin Analisis Mengenai Dampak Lingkungan have an Environmental Impact Analysis (AMDAL) (AMDAL); permit; 2. Persyaratan perolehan kinerja pada Program 2. Requirements for performance gains in the Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan terkait Environmental and Corporate Performance lingkungan hidup (PROPER) dari Kementerian Rating Program (PROPER) from the Ministry of Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Bank Environment and Forestry (KLHK). Bank Sulteng Sulteng tidak memberikan kredit pada pemilik does not provide credit to business owners with Red usaha dengan peringkat PROPER Merah dan Hitam and Black PROPER ratings without any anticipatory tanpa tindakan antisipatif. action. 3. Debitur bidang usaha perkebunan wajib memiliki 3. Debtors in the plantation business sector are izin usaha, misalnya Izin Usaha Perkebunan (IUP), required to have business permits, for example, Izin Usaha Perkebunan Budidaya (IUP-B), Izin Plantation Business Permits (IUP), Cultivation Usaha Perkebunan Pengolahan (IUP-P), dan Surat Plantation Business Permits (IUP-B), Processing Pendaftaran Usaha Perkebunan (SPUP). Plantation Business Permits (IUP-P), and Plantation Business Registration Certificates (SPUP).

48 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Tantangan dalam Penerapan Keuangan Challenges in the Implementation of Berkelanjutan [5.e] Sustainable Finance [5.e] Dalam mengembangkan dan menerapkan tata In developing and implementing sustainable kelola keberlanjutan, Bank Sulteng tidak lepas dari governance, Bank Sulteng cannot be separated from adanya tantangan terhadap penerapan keuangan the challenges of implementing sustainable finance, berkelanjutan, baik internal maupun eksternal. both internally and externally. The internal challenges Tantangan internal yang dihadapai Bank Sulteng adalah faced by Bank Sulteng are the number and competence jumlah dan kompetensi pegawai. Pekerja Bank Sulteng of employees. Bank Sulteng employees still need pada dasarnya masih membutuhkan peningkatan increased competence related to sustainable finance. In kompetensi terkait keuangan berkelanjutan. Selain itu addition, the limitations of the integrated automation keterbatasan sistem otomasi yang terintegrasi untuk system to monitor and report on the progress of melakukan pemantauan dan pelaporan terhadap sustainable finance implementation are also an perkembangan implementasi keuangan berkelanjutan inhibiting factor in the implementation of Sustainable juga menjadi faktor penghambat penerapan Keuangan Finance internally. Berkelanjutan di internal.

Di sisi lain, adanya regulasi terkait keuangan On the other hand, the existence of regulations related berkelanjutan juga mempengaruhi pasar sehingga to sustainable finance also affects the market, which menimbulkan kendala dalam penerapan keuangan creates obstacles in the implementation of sustainable berkelanjutan. Saat ini, teknologi informasi mengalami finance. Currently, information technology has changed perubahan dengan memasuki era digitalisasi, sehingga by entering the era of digitalization, thereby increasing meningkatkan risiko disruption bagi Bank. Perubahan the risk of disruption for the Bank. This change has an ini berdampak pada tuntutan model bisnis dan industri impact on the demands of an increasingly dynamic life cycle yang semakin dinamis, serta keterbatasan business model and life cycle industry, as well as limited sumber daya maupun dukungan agar pelaksanaan resources and support so that the implementation of Keuangan Berkelanjutan dapat berjalan efektif. Selain Sustainable Finance can run effectively. In addition, itu, ketatnya persaingan bisnis antar bank dalam there is intense competition between banks in terms of hal memperebutkan nasabah baru, serta masih competing for new customers, and there is still limited terbatasnya informasi dan panduan yang jelas untuk information and clear guidelines for each industry. setiap industri.

Dalam pengembangan kapasitas internal, yang dapat In developing internal capacity, what can be done is to dilakukan adalah menyediakan benchmark dan provide benchmarks and external training, Sustainable pelatihan eksternal, pelatihan Keuangan Berkelanjutan Finance training for Top Management ranks and untuk jajaran Top Management, dan kajian industri industry studies related to ESG aspects. Another thing terkait aspek LST. Hal lain yang dapat dilakukan adalah that can be done is by organizing capacity-building dengan menyelenggarakan kegiatan peningkatan activities and regular training related to ESG aspects kapabilitas dan pelatihan secara berkala terkait aspek in financial services, in the form of public education, LST dalam jasa keuangan, berupa edukasi masyarakat especially customers, publishing E-learning / E-books, khususnya nasabah, menerbitkan E-learning/E-book, videos, and in-class training for employees. video, dan in class training untuk pegawai.

Keterlibatan Pemangku Kepentingan Stakeholder Engagement [102-40; 102-42; 102-43; 102-44] [102-40; 102-42; 102-43; 102-44] Di bawah ini merupakan penjelasan keterlibatan Below is an explanation of stakeholder involvement pemangku kepentingan dalam implementasi in the implementation of sustainable finance. Bank keuangan berkelanjutan. Bank Sulteng melibatkan Sulteng involves stakeholders in every decision-making pemangku kepentingan dalam setiap pengambilan and determination of corporate strategy, including keputusan dan penentuan strategi perusahaan, opinions in determining priority topics presented in the termasuk pendapat dalam menentukan topik prioritas Sustainability Report. Bank Sulteng maps stakeholders yang disampaikan dalam Laporan Keberlanjutan. Bank through identification and assessment by considering Sulteng memetakan pemangku kepentingan melalui the principles of dependency, responsibility, tension, identifikasi dan penilaian dengan mempertimbangkan influence, diversity, perspectives, and proximity. prinsip dependency, responsibility, tension, influence, diverse, perspectives dan proximity.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 49 Tabel Keterlibatan Pemangku Kepentingan Stakeholder Engagement Table

ORGANISASI ORGANISASI MASYARAKAT NASABAH PEMEGANG SAHAM PEGAWAI REGULATOR PEMASOK BISNIS / NGO MEDIA CUSTOMER SHAREHOLDERS EMPLOYEES REGULATOR SUPPLIERS BUSINESS COMMUNITY MEDIA ORGANIZATIONS ORGANIZATION / NGO Hubungan Hubungan Ekonomi, Legal dan Legal dan Hubungan Legal dan Relasi Sosial Relasi Sosial Ekonomi Kepemilikan, dan Pemangku Kepentingan Ekonomi dan Kepentingan dan Tanggung Social Relations Economic Legal Kepentingan Lembaga Jasa Legal Industri jawab Sosial Relations Economic, yang Membantu Keuangan (LJK) Economic and Legal and Social Relations Ownership and Legal Pencapaian Legal and Legal Relations Industrial Interests and Social Relationships Tujuan Stakeholders Responsibility Perusahaan Who Help Legal and Achieve Stakeholders Company Goals Who Help Achieve Company Goals Topik Pembahasan Discussion Topics • Keamanan • Kinerja Keuangan • Hak-hak • Kepatuhan Hubungan Kinerja keuangan Dampak Kinerja Transaksi dan non-Keuangan Pekerja pada yang saling investasi untuk dan kinerja keuangan dan Perbankan • Investasi untuk • Kesetaraan Peraturan dan menguntungkan perusahaan lingkungan non-keuangan, • Kredit Usaha Perusahaan Ramah Kesempatan Perundang- dengan Pemasok ramah lingkungan, Program dampak Kecil dan Lingkungan • Pengembangan undangan proses pengadaan Kinerja non- CSR yang dan kinerja Menengah • Financial and Karir • Analisa Risiko barang dan jasa keuangan, dilaksanakan lingkungan • Fasilitas non-financial • Pengalaman Lingkungan yang adil dan Kegiatan dan Program Perbankan dan performance Bekerja yang dan Sosial transparan operasional arah direncanakan, CSR yang Kemudahan • Investments for Berharga dan dalam Mutually beneficial perkembangan kesempatan dilaksanakan Akses Environmentally Menyenangkan Pemberian relationships with bisnis untuk dan • Informasi Friendly Companies • Worker Rights Kredit Suppliers in a fair Investment berkolaborasi direncanakan, Produk dan • Equal • Anti Korupsi, and transparent financial dalam Program kesempatan Layanan Opportunity Anti Pencucian procurement performance for CSR, informasi untuk Perbankan • Career Uang dan process for goods environmentally kegiatan berkolaborasi yang Jelas dan development Pencegahan and services friendly perusahaan dalam Program Transparan • Valuable and Pendanaan companies, Environmental CSR • Banking Enjoyable Work Terorisme Non-financial impact and Financial and Transaction Experience • Green Banking performance, performance of non-financial Security • Inclusive Operational implemented performance, • Small and Banking activities for and planned environmental Medium • Keuangan the direction CSR programs, impact and Business Berkelanjutan of business opportunities to performance of Loans • Compliance development collaborate in CSR programs • Banking with Rules and CSR programs, that are Facilities and Regulations information implemented Ease of Access • Environmental on company and planned, • Clear and and Social Risk activities opportunities to Transparent Analysis in collaborate in Information Lending CSR programs on Banking • Anti Products and Corruption, Services Anti Money Laundering and the Prevention of Terrorism Financing • Green Banking • Inclusive Banking • Sustainable Finance

50 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH ORGANISASI ORGANISASI MASYARAKAT NASABAH PEMEGANG SAHAM PEGAWAI REGULATOR PEMASOK BISNIS / NGO MEDIA CUSTOMER SHAREHOLDERS EMPLOYEES REGULATOR SUPPLIERS BUSINESS COMMUNITY MEDIA ORGANIZATIONS ORGANIZATION / NGO Pendekatan dan Respon Bank Sulteng Bank Sulteng Approach and Response • Layanan Call • Pelaporan Kinerja • Media Internal • Pelaporan Seminar dan Pertemuan dan Kerjasama Siaran pers Center • Menyelenggarakan (Portal), Pelaksanaan sosialisasi kegiatan nasional strategis dalam Press • Survei RUPS Hotline, Kepatuhan kebijakan maupun wilayah kepedulian conference Kepuasan • Performance Telepon, dan dan Notifikasi Seminar and National and sosial, Pelaporan Pelanggan Reporting Surel pada Bank policy outreach regional meetings program • Website & • Organizing a GMS • Survei Indonesia and activities kemitraan bina Frontline Kepuasan • Penyusunan lingkungan Information Pekerja RAKB dan Strategic • Call Center • Internal Media Laporan cooperation Services (Portal), Keberlanjutan in social care, • Customer Hotline, • Compliance reporting on satisfaction Telephone, and Reporting and community survey Email Notification development • Website & • Worker to Bank partnership Frontline Satisfaction Indonesia programs Information Survey • Preparation of RAKB and Sustainability Report

Frekuensi Pendekatan Approach Frequency • Setiap saat • Setial Kuartal • Setiap saat Minimal Sesuai kebutuhan Sekali setahun Minimal setahun Sesuai • Setahun Sekali • Setiap tahun (RUPS • Setahun sekali Setahun Sekali According to the Once a year sekali kebutuhan • Setiap saat Tahunan) / Sesuai • Any time At least once a needs At least once a According to the • Any time Kebutuhan (RUPS- • Once a year year year needs • Once a year LB) • Any time • Every Quarter • Every year (Annual GMS) / As Needed (EGMS)

Anti Korupsi dan Fraud Anti Corruption and Fraud Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Bagian dari pelaksanaan tata kelola perusahaan Another part of the implementation of corporate lainnya yang sangat penting dalam memastikan governance that is very important in ensuring the kegiatan operasi Bank berjalan dengan handal adalah Bank’s operations run reliably is the implementation of implementasi antikorupsi dan anti fraud. anti-corruption and anti-fraud.

Program Pengendalian Gratifikasi merupakan program The Gratification Control Program is a collaborative kerja sama yang dilakukan antara Bank Sulteng dengan program carried out between Bank Sulteng and the Komisi Pemberantasan Korupsi Republik (KPK). Republican Corruption Eradication Commission (KPK). Adapun penerapan Program Pengendalian Gratifikasi The implementation of the Gratification Control diawali dengan penerapan budaya perusahaan yang Program begins with the application of corporate didalamnya terdapat tata nilai atau nilai-nilai utama culture in which some key values or​​ values become yang menjadi corporate value Bank Sulteng. Program the corporate values ​​of Bank Sulteng. The Gratification Pengendalian Gratifikasi adalah sekumpulan perangkat Control Program is a set of tools and a series of activities dan rangkaian kegiatan serta mekanisme pengendalian as well as a continuous gratification control mechanism gratifikasi secara berkesinambungan guna menjaga to maintain the integrity of employees from prohibited integritas pegawai dari praktik gratifikasi yang dilarang. gratification practices.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 51 Kebijakan Pengelolaan Pengaduan Pelanggaran The whistleblowing system is a system that can be (whistleblowing system) merupakan sistem yang used as a medium for reporting witnesses to convey dapat dijadikan media bagi saksi pelapor untuk information about violations that are indicated to have menyampaikan informasi mengenai tindakan occurred in a Bank Sulteng. The policy is contained pelanggaran yang diindikasi terjadi di dalam suatu Bank in the Decree of the Board of Directors number 59/ Sulteng. Kebijakan tersebut tertuang dalam SK Direksi SK/BPDST/2017 dated 11 April 2017, revised from the nomor 59/SK/BPDST/2017 tanggal 11 April 2017 revisi Decree of the Board of Directors number 24/SK/ BPD- dari SK Direksi nomor 24/SK/BPD-ST/2012 tanggal 8 ST/2012 dated 8 June 2012 concerning the Anti-Fraud Juni 2012 tentang Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Strategy Company Guidebook (BPP). Strategi Anti Fraud.

Divisi Kepatuhan berkomitmen untuk menurunkan The Compliance Division is committed to reducing jumlah kejadian fraud melalui pembuatan corrective the number of fraud incidents by making corrective action. Adanya pelanggaran terkait pengendalian actions. Any violations related to gratification control gratifikasi dan penerapan strategi anti fraud akan and implementation of anti-fraud strategies will be disampaikan dalam Laporan Kepatuhan kepada submitted in the Compliance Report to the Compliance Direktur Kepatuhan setiap triwulan dan disampaikan Director every quarter and submitted to the OJK every ke OJK setiap semester. semester.

Bank Sulteng telah menyiapkan nomor khusus untuk Bank Sulteng has prepared a special number for layanan pengaduan melalui SMS / Whatsapp yang complaint services via SMS/Whatsapp which will be akan langsung diterima oleh Pimpinan Bagian Anti immediately received by the Head of the Anti-Fraud & Fraud & RA. RA Section.

Pelaksanaan Anti Korupsi dan Fraud Implementation of Anti-Corruption and Fraud [205-3] [205-3] Melalui Divisi Kepatuhan, Bank Sulteng terus Through the Compliance Division, Bank Sulteng berupaya mewujudkan prinsip no fraud for our bank continues to strive to realize the principle of no fraud melalui penerapan strategi anti fraud dan penerapan for our banks through the implementation of an anti- whistleblowing system (WBS). Strategi anti fraud fraud strategy and the application of a whistleblowing diterapkan melalui empat pilar sebagaimana diatur system (WBS). The anti-fraud strategy is implemented dalam POJK nomor 39/POJK.03/2019 tanggal 19 through four pillars as stipulated in POJK number 39/ Desember 2019 mengenai Penerapan Strategi Anti POJK.03/2019 dated 19 December 2019 concerning Fraud bagi Bank Umum, yakni : pencegahan, deteksi, the Implementation of Anti-Fraud Strategies for investigasi, pelaporan, dan sanksi. Commercial Banks, namely: prevention, detection, investigation, reporting, and sanctions. Selama tahun 2020 Bank Sulteng telah memberikan In 2020, Bank Sulteng has imposed sanctions as a sanksi sebagai tindak lanjut atas pengaduan yang follow-up to incoming complaints by terminating 2 masuk dengan melakukan Pemutusan Hubungan people from employment (PHK) and issuing warning Kerja (PHK) sebanyak 2 orang dan Pemberian Surat letters (SP) to as many as 1 people. The number of Peringatan (SP) sebanyak 1 orang. Jumlah kasus fraud fraud cases in 2020 decreased compared to the three tahun 2020 menurun dibandingkan tiga kasus yang cases that occurred in 2019. terjadi di tahun 2019.

52 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH KINERJA EKONOMI BANK SULTENG Economic Performance of Sulteng Bank

Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan Direct Economic Value Generated and dan Didistribusikan Distributed Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Bagi Bank Sulteng, topik kinerja ekonomi termasuk For Bank Sulteng, the topic of economic performance, portofolio produk yang berwawasan lingkungan dan including product portfolios with environmental and sosial menjadi penting sebagai dasar kegiatan operasi social perspectives, is important as the basis for bagi bisnis perbankan. Bank Sulteng mendukung operating activities for the banking business. Bank pembangunan berkelanjutan yang telah mulai Sulteng supports sustainable development which has dilaksanakan pada tahun 2020. been started in 2020.

Bank Sulteng menargetkan pertumbuhan kredit tahun Bank Sulteng is targeting credit growth in 2020 of 2020 sebesar 13,24% dan proyeksi NPL sebesar 1,50% 13.24% and projected NPLs of 1.50% by the RBB. The sesuai dengan RBB. Pencapaian pertumbuhan kredit achievement of credit growth in 2020 was 11.90% with pada tahun 2020 sebesar 11,90% dengan rasio non the ratio of non-performing loans (NPL) at the level of performing loan (NPL) berada pada level 1,30%. Terkait 1.30%. Regarding sustainable finance, Bank Sulteng keuangan berkelanjutan, Bank Sulteng mencatatkan recorded an achievement of IDR 377.44 billion in total pencapaian Rp 377,44 miliar total kredit kegiatan loans for sustainable business activities or 8.22% of usaha berkelanjutan atau 8,22% terhadap total kredit total bank loans as of December 2020. bank per Desember 2020.

Audit pemantauan kinerja ekonomi dilakukan secara Economic performance monitoring audits are conducted internal dan eksternal berdasarkan Standar Akuntansi internally and externally based on Financial Accounting Keuangan (SAK) dan International Financial Reporting Standards (SAK) and International Financial Reporting Standard (IFRS). Bank Sulteng melaporkan kinerja Standards (IFRS). Bank Sulteng regularly reports economic ekonomi secara berkala kepada Direksi dan Otoritas performance to the Board of Directors and the Financial Jasa Keuangan (OJK), serta laporan keuangan Services Authority (OJK), and financial reports are disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham submitted at the Annual General Meeting of Shareholders Tahunan (RUPST) dan Laporan Tahunan Bank Sulteng (AGMS) and Bank Sulteng Annual Report (Annual Report). (Annual Report). Mekanisme penanganan keluhan The complaint handling mechanism regarding economic mengenai kinerja ekonomi dilakukan melalui Divisi performance is carried out through the Corporate Komunikasi Perusahaan dan Kesekretariatan. Communication Division and the Secretariat.

Memasuki era digital, Bank Sulteng berinovasi untuk Entering the digital era, Bank Sulteng is innovating to memberikan pelayanan digital untuk menunjang provide digital services to support productivity, as well produktivitas, serta memberikan kenyamanan, as providing convenience, convenience, and service kemudahan, dan efisiensi layanan bagi nasabah. efficiency for customers. In line with the corporate plan Sejalan dengan corporate plan tahun 2020-2024, Bank for 2020-2024, Bank Sulteng is developing digital- Sulteng mengembangkan layanan berbasis digital based services that include business strategy demand mencakup demand strategi bisnis maupun business and business as usual to support daily business as usual sebagai pendukung operasional bisnis sehari- operations. hari.

Pertumbuhan Nilai Ekonomi Dihasilkan dan Growth in Economic Value Generated and Didistribusikan [201-1] Distributed [201-1] Sepanjang tahun 2020, Bank Sulteng mencatatkan Throughout 2020, Bank Sulteng recorded a net profit laba bersih sebesar Rp 233,04 miliar atau tumbuh of Rp 233.04 billion or grew 38.12% compared to the 38,12% dibandingkan laba bersih tahun 2019 2019 net profit of Rp 168.72 billion. This achievement sebesar Rp 168,72 miliar. Pencapaian ini mendukung supports the development of the country realized by pembangunan negara yang diwujudkan Bank Sulteng Bank Sulteng through the payment of taxes of Rp. melalui pembayaran pajak sebesar Rp 48,63 miliar 48.63 billion and the allocation of corporate social dan alokasi dana tanggung jawab sosial perusahaan responsibility funds which are distributed directly for yang didistribusikan langsung bagi program-program community empowerment programs of Rp. 2.16 billion. pemberdayaan masyarakat sebesar Rp 2,16 miliar.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 53 Pertumbuhan Nilai Ekonomi Dihasilkan dan Growth in Economic Value Generated and Didistribusikan [201-1] Distributed [201-1]

Uraian 2020 2019 2018 Description Nilai Ekonomi Dihasilkan Generated Economic Value Total Aset 8.349.647 7.608.507 6.042.682 Total Assets Kredit 4.492.458 3.951.392 3.419.159 Credit Dana Pihak Ketiga 6.008.065 5.781.890 3.669.505 Third-party funds Pendapatan Operasional 545.791 467.713 419.193 Operating Income Laba Bersih (sebelum pajak) 233.041 168.724 152.398 Net Profit (before tax)

Biaya Operasional 147.420 153.486 131.725 Operating costs Biaya Pekerja (Gaji dan Tunjangan) 164.928 146.284 136.524 Labor Costs (Salary and Benefits) Dividen 63.030 54.286 50.078 Dividend Pajak pada Pemerintah 48.631 42.664 43.826 Taxes on the Government Investasi Komunitas 15.000 1.298 1.456 Community Investments Total 439.009 398.018 363.609 Total

Laba Ditahan 34.666 29.857 27.543 Retained earning

Rasio Kecukupan Modal Minimum Minimum Capital Adequacy Ratio 27,37 27,21 27,22 (KPMM) (KPMM) Aset Produktif Bermasalah dan Aset Problematic Earning Assets and Non- non-Produktif Bermasalah terhadap 0,87 0,79 1,00 Earning Assets to Total Earning Assets Total Aset Produktif dan Aset non- and Non-Earning Assets Produktif Aset Produktif Bermasalah terhadap Non Performing Earning Assets to Total 0,87 0,79 1,00 Total Aset Produktif Earning Assets Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses (CKPN) Aset Keuangan terhadap Aset 1,25 0,92 1,00 (CKPN) on Financial Assets against Produktif Earning Assets NPL Gross 1,30 1,30 1,50 Gross NPL NPL Nett n/a n/a 0,20 NPL Nett Return on Asset (ROA) 3,07 2,51 2,56 Return on Asset (ROA) Return on Equity (ROE) 18,95 15,76 17,47 Return on Equity (ROE) Net Interest Margin (NIM) 6,88 5,21 5,73 Net Interest Margin (NIM) Rasio Efisiensi (BOPO) 68,63 75,42 75,53 Efficiency Ratio (BOPO) Loan to Deposit (LDR) 76,40 69,43 94,40 Loan to Deposit (LDR)

54 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Investasi Infrastruktur dan Dukungan Infrastructure Investment and Service Layanan Support Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Bank Sulteng menyadari sepenuhnya bahwa Bank Sulteng is fully aware that business sustainability keberlanjutan usaha sangat bergantung pada is highly dependent on the creation of mutually terciptanya hubungan saling menguntungkan antara beneficial relationships between all stakeholders, both seluruh pemangku kepentingan, baik eksternal external and internal, including the communities around maupun internal, termasuk masyarakat di sekitar the company’s operational areas. As an important part wilayah operasi perusahaan. Sebagai bagian penting of the national economic chain, Bank Sulteng has an dari rantai ekonomi nasional, Bank Sulteng memiliki important role in the implementation of social and peran penting dalam pelaksanaan tanggung jawab environmental responsibility (TJSL), as stipulated in sosial dan lingkungan (TJSL), sebagaimana diatur Law number 40 of 2007 concerning Limited Liability dalam Undang-Undang nomor 40 Tahun 2007 Companies. TJSL is the Company’s commitment to tentang Perseroan Terbatas. TJSL adalah komitmen participate in sustainable economic development to Perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan improve the quality of life and a beneficial environment, ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas both for the Company itself, the local community, and kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik society in general. bagi Perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.

Bank Sulteng melakukan TJSL melalui pendekatan Bank Sulteng carries out TJSL through the Program Corporate Social Responsibility (CSR). Corporate Social Responsibility (CSR) approach. The Implementasi TJSL oleh Bank Sulteng sekaligus implementation of TJSL by Bank Sulteng is also a merupakan dukungan terhadap 17 Tujuan form of support for the 17 Sustainable Development Pembangunan Berkelanjutan (SDGs/Sustainable Goals (SDGs), which were discussed at the United Development Goals), yang dibahas dalam Konferensi Nations Conference (UN) in Rio de Janeiro (Brazil) in Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Rio de Janeiro June 2012. SDGs are a set of goals, objectives, and (Brasil) pada Juni 2012. SDGs merupakan seperangkat sustainable development indicators that are universal, tujuan, sasaran, dan indikator pembangunan and are a continuation and expansion of the Millennium berkelanjutan yang bersifat universal, dan merupakan Development Goals (MDGs) that have been carried out kelanjutan dan perluasan dari Millennium Development by countries from 2001 to the end of 2015. As part of Goals (MDGs) yang telah dilakukan oleh negara-negara a global citizen, Indonesia has adopted the SDGs to sejak 2001 hingga akhir 2015. Sebagai bagian dari become the Indonesian SDGs (http://sdgsindonesia. warga dunia, Indonesia mengadopsi SDGs menjadi or.id/). SDGs Indonesia (http://sdgsindonesia.or.id/).

Selama tahun 2020, Bank Sulteng telah merealisasikan In 2020, Bank Sulteng has realized CSR Program funds dana Program CSR sebesar Rp 13,39 miliar, tumbuh of Rp. 13.39 billion, growing by 1,030% compared to sebesar 1.030% dibandingkan tahun 2019, yang 2019, which only reached Rp. 1.30 billion. However, hanya mencapai Rp 1,30 miliar. Walaupun demikian compared to the 2020 target of IDR 15 billion, the dibandingkan dengan target 2020 sebesar Rp 15 miliar, achievement of the use of CSR funds is only 89.26%. pencapaian penggunaan dana CSR ini hanya sebesar This is because there is still 1 CSR implementer, namely 89,26%. Hal ini disebabkan masih terdapat 1 pelaksana Banggai Laut Regency who has not been able to CSR yaitu Kabupaten Banggai Laut yang belum implement the CSR program due to administrative bisa melaksanakan program CSR karena kendala constraints. In addition, the CSR funds managed directly administrative. Selain itu juga dana CSR yang dikelaola by Bank Sulteng have only been absorbed by 58.46% langsung oleh Bank Sulteng baru terserap sebesar of the total 2020 budget of Rp 2.50 billion. 58,46% dari total anggaran tahun 2020 sebesar Rp 2,50 miliar.

Sebagian besar dana CSR Bank Sulteng tahun 2020 Most of Bank Sulteng CSR funds in 2020 were used digunakan untuk bantuan penanganan pandemi for assistance in handling the Covid-19 pandemic in the Covid-19 di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah, baik Central Sulawesi Province, both in the form of social dalam bentuk bantuan darurat sosial, bantuan emergency assistance, community empowerment pemberdayaan masyarakat, maupun bantuan assistance, as well as health assistance and health Kesehatan dan sarana kesehatan. Berdasarkan jenis facilities. Based on the type of activity, most of the

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 55 kegiatannya, penyaluran dana CSR sebagian besar distribution of CSR funds is in the field of poverty adalah pada bidang pengentasan kemiskinan yang alleviation which is used to provide social assistance and digunakan untuk memberikan bantuan sosial maupun development of SMEs during the Covid-19 pandemic, pengembangan UKM di masa pandemi covid-19, amounting to IDR 6.13 billion or 40.86%, while health yaitu sebesar Rp 6,13 miliar atau 40,86%, sedangkan assistance reaches IDR 3. 68 billion or 24.53% of the bantuan kesehatan mencapai Rp 3,68 miliar atau total budget. 24,53% dari total anggaran.

Realisasi Dana Tanggung jawab Sosial dan Realization of Social and Environmental Lingkungan [6.d.1] Responsibility Funds [6.d.1] (dalam Rupiah) (in rupiah) Keterangan 2020 2019 Information Pendidikan dan Pelatihan 793.144.800 141.810.000 education and training Sarana Ibadah 100.000.000 - Place of worship Pengentasan Kemiskinan 6.131.251.605 236.850.000 Poverty Alleviation Development of Public Infrastructure and Pengembangan Prasarana dan Sarana Umum 1.994.603.927 148.384.043 Facilities Peningkatan Kesehatan 3.678.099.995 292.810.600 Health Improvement Pelestarian Alam 497.300.000 175.000.000 Nature Conservation Bencana Alam 202.735.300 303.769.560 Natural disasters Jumlah 13.397.135.627 1.298.624.203 Total

Investasi Infrastruktur Bank Sulteng bagi Bank Sulteng Infrastructure Investment for Masyrakat [203-1] the Community [203-1] Dari pelaksanaan Program Tanggung jawab Sosial From the implementation of the Social Responsibility pada tahun 2020, beberapa diantara digunakan Program in 2020, some of it was used to carry out untuk melakukan pembangunan infrastruktur berupa infrastructure development in the form of infrastructure prasarana dan sarana yang dibutuhkan masyarakat. and facilities needed by the community. The impact Dampak yang dihasilkan dari pembangunan prasarana resulting from the construction of these infrastructure dan sarana tersebut tentu saja bermanfaat secara and facilities will of course have significant benefits signifikan bagi keberlanjutan masyarakat, baik di for the sustainability of society, both in the economic, bidang ekonomi, lingkungan, dan sosial. environmental, and social fields.

Dari tabel realisasi Dana Tanggung jawab Sosial From the table for the realization of the Corporate Perusahaan di atas, dapat kita lihat nilai investasi Social Responsibility Fund above, we can see that the infrastruktur yang dilaksanakan oleh Bank Sulteng value of infrastructure investment carried out by Bank pada tahun 2020 adalah sebesar Rp 2,09 miliar Sulteng in 2020 amounted to Rp 2.09 billion, consisting yang terdiri dari sarana ibadah serta pengembangan of religious facilities and development of infrastructure prasarana dan sarana umum. and public facilities.

Realisasi Investasi Infrastruktur Bank Sulteng Realization of Bank Sulteng Infrastructure bagi Masyarakat [203-1] Investment for the Community [203-1]

(dalam Rupiah) (in rupiah) No Keterangan Nominal Information Pengadaan videotron untuk Kejaksaaan Tinggi Sulawesi Procurement of videotron for the Central Sulawesi High 1 403.100.000 Tengah Prosecutor's Office

Bantuan alat cuci tangan portable untuk RS dan fasilitas Assistance of portable hand washing equipment for 2 79.200.000 umum Kota Palu hospitals and public facilities in Palu City Bantuan chamber bilik sterilisasi untuk RSUD Anutapura Assistance for the sterilization chamber chamber for 3 12.500.000 Kota Palu Anutapura Hospital, Palu City

56 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH No Keterangan Nominal Information Bantuan alat cuci tangan portable untuk RS dan fasilitas Assistance of portable hand washing equipment for 4 24.750.000 umum di Kabupaten Morowali Utara hospitals and public facilities in North Bantuan pembangunan SDIT Kayamanya Kabupaten Development assistance for SDIT Kayamanya, Poso 5 50.000.000 Poso Regency Bilik disinfektan besi hollow 20 unit, Wastafel portable 20 units of hollow iron disinfectant booths, 25 units 25 unit, Mesin penyemprot disinfektan 10 unit, Mesin of portable sinks, 10 units of disinfectant spraying 6 331.117.239 penyemprot disinfektan 10 unit, Megaphone 6 unit untuk machines, 10 units of disinfectant spraying machines, 6 sarana umum masyarakat Kota Palu units of Megaphone for public facilities in Palu City Pembangunan Gazebo tempat usaha sebanyak 20 unit di The construction of a gazebo for business places of as 7 299.342.373 Kabupaten Donggala many as 20 units in Donggala Regency Pembangunan Gedung Laboratorium Polymerase Chain The construction of the Polymerase Chain Reaction 8 Reaction (PCR) berlokasi di RS. Kabelota Kabupaten 381.552.315 (PCR) Laboratory Building is located at RS. Kabelota Donggala Donggala Regency Pembuatan paving blok jualan sayur dan buah Pasar Making paving blocks for selling vegetables and fruit at 9 281.072.000 Sentral Parigi di Kabupaten Parigi Moutong Parigi Central Market in 10 Bantuan rumah ibadah di Kabupaten Tojo Una-Una 100.000.000 Aid for houses of worship in Tojo Una-Una Regency Pengembangan sarana fasilitas olahraga publik di Development of public sports facilities in Morowali 11 100.000.000 Kabupaten Morowali Regency Procurement of billboards for the North Morowali Pengadaan Baliho Pemda Morowali Utara tentang new 12 50.000.000 Regional Government regarding the new normal in North normal di Kabupaten Morowali Utara Morowali Regency Jumlah 2.094.603.927 Total

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 57 Dampak Ekonomi Tidak Langsung yang Significant Indirect Economic Signifikan Impacts Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan bahwa The Central Statistics Agency (BPS) stated that pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 Indonesia’s economic growth in 2020 experienced mengalami kontraksi 2,09% (YoY). Kontraksi a contraction of 2.09% (YoY). The contraction was tersebut dipengaruhi oleh pelemahan di berbagai influenced by the weakening in various economic sektor ekonomi karena pandemi Covid-19. Begitu sectors due to the Covid-19 pandemic. So big is besar dampak Covid-19 bagi perekonomian, cukup the impact of Covid-19 on the economy, it is quite beralasan jika Menteri Keuangan Sri Mulyani reasonable if the Minister of Finance Sri Mulyani menyatakan persoalan pandemi Covid-19 jauh lebih stated that the problem of the Covid-19 pandemic kompleks jika dibandingkan dengan krisis ekonomi is much more complex when compared to the tahun 2008-2009 dan 1997-1998. economic crises in 2008-2009 and 1997-1998.

Sejalan dengan kontraksi pertumbuhan ekonomi In line with the contraction in national economic secara nasional, menurut BPS, sejumlah lapangan growth, according to BPS, several business fields usaha mengalami hal yang sama. Namun demikian, experienced the same thing. However, some sejumlah lapangan usaha tetap mencatatkan business fields continued to record growth, albeit pertumbuhan, meski menurun jika dibandingkan decreasing compared to the previous year. Bank dengan tahun sebelumnya. Bank Sulteng sebagai Sulteng as a Financial Services Institution has a Lembaga Jasa Keuangan berperan untuk role to channel credit to the public. It is hoped that menyalurkn kredit ke masyarakat. Diharapkan this credit distribution can play a role in driving the dengan penyaluran kredit ini bisa berperan dalam people’s economy. menggerakkan perekonomian masyarakat.

Bank Sulteng mencatatkan kinerja positif di sektor Bank Sulteng recorded a positive performance in kredit. Pada tahun 2020 Bank Sulteng membukukan the credit sector. In 2020, Bank Sulteng recorded kinerja positif dengan tumbuh sebesar Rp 541,06 positive performance by growing by Rp 541.06 billion miliar atau 13,69% (YoY). Pencapaian Bank Sulteng or 13.69% (YoY). The achievements of Bank Sulteng tidak lepas dari berbagai kebijakan strategis yang cannot be separated from the various strategic diambil manajemen dalam menyikapi pandemi policies taken by management in responding to the Covid-19, sekaligus menyikapi berbagai kebijakan Covid-19 pandemic, as well as responding to various yang diambil pemerintah untuk membendung laju policies taken by the government to stem the spread penyebaran Covid-19. Di antara kebijakan strategis of Covid-19. Among the strategic policies taken by yang diambil Bank Sulteng adalah melakukan Bank Sulteng were making adjustments, starting penyesuaian, mulai dari bisnis, proses bisnis, hingga from business, business processes, to the bank’s target bisnis bank. business targets.

Dengan penyesuaian tersebut, Bank Sulteng mampu With these adjustments, Bank Sulteng was able membukukan laba bersih sebesar Rp 233,04 miliar to book a net profit of Rp 233.04 billion at the end pada akhir 2020. Adapun total aset sebesar Rp of 2020. The total assets of Rp 8,349.64 billion 8.349,64 miliar tumbuh 9,74% (YoY), posisi kredit grew 9.74% (YoY), the credit position reached Rp mencapai Rp 4.492,46 miliar tumbuh 13,69% 4,492.46 billion, grew 13.69 % (YoY), while Third (YoY), sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Party Funds (DPK) of Rp 6,008.06 billion grew by Rp 6.008,06 miliar tumbuh 3,91% (YoY). Sejalan 3.91% (YoY). In line with that, Bank Sulteng remains dengan itu, Bank Sulteng tetap berfokus perbaikan focused on improving asset quality and increasing kualitas aset dan peningkatan dana murah untuk low-cost funds to reduce the cost of funds. dapat menekan cost of fund.

58 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Dampak Ekonomi Tidak Langsung yang Indirect Economic Impacts Produced by Bank Dihasilkan Bank Sulteng bagi Masyrakat Sulteng for the Community [203-2] [203-2] Dalam upaya mendukung program pemerintah, To support government programs, in 2020 Bank pada tahun 2020 Bank Sulteng turut berpartisipasi Sulteng will participate in financing by disbursing dalam pembiayaan dengan mengucurkan kredit. credit. Bank Sulteng’s credit growth was Rp 541.06 Pertumbuahan kredit Bank Sulteng sebesar Rp billion or 13.69% (YoY). This is one of Bank Sulteng’s 541,06 miliar atau sebesar 13,69% (YoY). Hal ini commitments in supporting the acceleration of merupakan salah satu komitmen Bank Sulteng dalam national infrastructure development and in the mendukung akselerasi pembangunan infrastruktur context of stimulating the people’s economy which nasional maupun dalam rangka menggerakkan can provide a multiplier effect on the Indonesian perekonomian masyarakat yang mampu economy. memberikan multiplier effect bagi perekonomian Indonesia.

Portofolio Kredit yang Diberikan Bank Sulteng Credit Portfolio Provided by Bank Sulteng Berdasarkan Jenis Kredit Based on Credit Types

(dalam Rp miliar, kecuali dinyatakan lain) | (in IDR billion, unless otherwise stated) Posisi | Position Pertumbuhan | Growth Jenis Kredit Nominal Persen Type of Credit 2020 2019 Nominal Percent Kredit Modal Kerja – Pihak Ketiga 377,44 196,25 181,19 92,33 Working Capital Credit - Third Party Kredit Investasi – Pihak Ketiga 187,16 158,61 28,55 18,00 Investment Credit - Third Party Kredit Konsumsi – Pihak Ketiga 4.006,47 3.654,25 352,22 9,64 Consumption Credit - Third Party Pihak Berelasi 19,33 14,41 4,92 34,14 Related Parties Total 4.590,42 4.014,53 575,89 14,34 Total

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 59 Portofolio Kredit yang Diberikan Bank Sulteng Credit Portfolio Provided by Bank Sulteng Berdasarkan Sektor Usaha Based on Business Sector

(dalam Rp miliar, kecuali dinyatakan lain) | (in IDR billion, unless otherwise stated) Posisi | Position Pertumbuhan | Growth Sektor Usaha Nominal Persen Business Sector 2020 2019 Nominal Percent Pertanian 26,38 18,90 7,48 39,57 Agriculture Pertambangan 34,63 16,62 18,01 108,36 Mining Perindustrian 10,22 2,87 7,35 256,10 Industry Perdagangan/Restoran dan Hotel 132,84 98,62 34,22 34,70 Trade / Restaurant and Hotel Konstruksi 173,52 156,64 16,88 10,77 Construction Pengangkutan 0,73 1,30 -0,57 -43,84 Transport Jasa Dunia Usaha 295,30 60,72 234,58 386,33 Business World Services Lain-lain 3.916,79 3.658,84 257,95 7,05 Etc Total 4.590,42 4.014,53 575,89 14,34 Total

Bank Sulteng sebagai Alat Kelengkapan Bank Sulteng as a Tool for Local Government Keuangan Pemerintah Daerah [203-2] Finances [203-2] Bank Sulteng didirikan sebagai alat kelengkapan Bank Sulteng was established as a financial instrument keuangan Pemerintah Daerah (Pemda). Tugas for the Regional Government (Pemda). Its main task utamanya adalah melaksanakan layanan transaksi is to carry out banking transaction services related perbankan terkait Penerimaan atau Pendapatan Daerah to Regional Revenue or Revenue and Regional dan transaksi Belanja Daerah. Hingga saat ini, bisnis Expenditure transactions. Until now, the business of Bank Sulteng sangat erat dengan program Pemerintah Bank Sulteng is closely related to local government Daerah, baik Organ Perangkat Daerah, Aparatur Sipil programs, including regional government organs, state Negara, Perusahaan Rekanan Pemerintah Daerah dan civil servants, regional government partner companies, masyarakat di Sulawesi Tengah. and communities in Central Sulawesi.

Oleh karenanya Bank Sulteng sebagai Bendahara Therefore, Bank Sulteng as the Regional Treasurer Daerah, melakukan pengelolaan keuangan daerah carries out regional financial management (Central (Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Sulawesi Provincial Government and Regency / City Kabupaten/Kota se-Provinsi Sulawesi Tengah). Hal Governments throughout Central Sulawesi Province). ini memberikan dampak perekonomian yang sangat This has had a very significant economic impact signifikan dari pajak daerah, belanja pembangunan, from local taxes, development spending, and routine dan belanja rutin. spending.

60 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH KINERJA LINGKUNGAN KEBERLANJUTAN Performance of Sustainability Environment

Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Bidang usaha yang dijalankan lembaga jasa keuangan, The fields of business run by financial service institutions, terutama perbankan, tidak berdampak langsung especially banking, do not have a direct impact on terhadap lingkungan. Namun demikian, melalui the environment. However, through the credit given kredit yang diberikan kepada para debitur, lembaga- to debtors, these institutions have a big role to play lembaga tersebut memiliki peran besar dalam in preserving the environment. During increasingly menjaga kelestarian lingkungan. Di tengah kerusakan massive environmental damage, the commitment of lingkungan yang semakin masif, komitmen lembaga financial safeguards to environmental sustainability is jaga keuangan terhadap kelestarian lingkungan a necessity. merupakan sebuah keniscayaan.

Komitmen itu selaras dengan spirit Undang-Undang This commitment is in line with the spirit of Law of the Republik Indonesia nomor 10 Tahun 1998 tentang Republic of Indonesia Number 10 of 1998 concerning Perubahan Atas Undang-Undang nomor 7 Tahun Amendments to Law Number 7 of 1992 concerning 1992 tentang Perbankan, yang di dalamnya mengatur Banking, which regulates the principle of prudence in tentang prinsip kehati-hatian dalam penyaluran lending. In this case, banks must pay serious attention kredit. Dalam hal ini, perbankan harus memberikan to Environmental Impact Analysis (AMDAL) for large- perhatian serius terhadap Analisis Mengenai Dampak scale and/or high-risk companies. By observing the Lingkungan (AMDAL) bagi perusahaan berskala AMDAL, it is hoped that projects financed by banks will besar dan atau berisiko tinggi. Dengan mencermati continue to preserve the environment. AMDAL, diharapkan agar proyek-proyek yang dibiayai perbankan tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Undang-Undang Republik Indonesia nomor 32 Law of the Republic of Indonesia number 32 of 2009 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan concerning Environmental Protection and Management Lingkungan Hidup secara implisit juga telah has also implicitly revealed the importance of financial mengungkapkan pentingnya lembaga keuangan yang institutions that care about the environment. In peduli terhadap lingkungan. Dalam Pasal 43, ayat Article 43, paragraph (3), letter c, there is a clause, (3), huruf c terdapat klausul, “Pengembangan sistem “Development of an environmentally friendly financial lembaga keuangan dan pasar modal yang ramah institution and capital market system.” In the elucidation lingkungan hidup.” Dalam penjelasan undang-undang of this law, what is meant by an “environmentally ini, yang dimaksud dengan “sistem lembaga keuangan friendly financial institution system” is a financial ramah lingkungan hidup” adalah sistem lembaga institution system that implements environmental keuangan yang menerapkan persyaratan perlindungan protection and management requirements in financing dan pengelolaan lingkungan hidup dalam kebijakan policies and system practices for bank and non-bank pembiayaan dan praktik sistem lembaga keuangan financial institutions. bank dan lembaga keuangan nonbank.

Pentingnya lembaga jasa keuangan terhadap The importance of financial service institutions to lingkungan diperkuat dengan terbitnya Peraturan the environment is strengthened by the issuance of Otoritas Jasa Keuangan nomor 51/POJK.03/2017 Financial Services Authority Regulation number 51 / tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi POJK.03 / 2017 concerning the Implementation of Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Sustainable Finance for Financial Service Institutions, Publik. Beleid ini, antara lain, mengatur kewajiban Issuers, and Public Companies. This regulation, among perbankan untuk menerapkan prinsip keuangan others, regulates the obligations of banks to apply the berkelanjutan atau sustainable finance. Keuangan principles of sustainable finance. Sustainable finance berkelanjutan tak lain adalah dukungan menyeluruh is none other than the comprehensive support from dari industri jasa keuangan untuk pertumbuhan the financial services industry for sustainable growth berkelanjutan yang dihasilkan dari keselarasan antara that results from the alignment of economic, social, kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. and environmental interests. According to the OJK, Menurut OJK, tujuan program keuangan berkelanjutan the objective of the sustainable finance program is adalah meningkatkan daya tahan dan daya saing LJK to increase the resilience and competitiveness of LJK sehingga mampu tumbuh dan menyediakan sumber so that it can grow and provide the funding sources pendanaan yang dibutuhkan masyarakat, serta pada needed by the community, while at the same time saat yang bersamaan tetap menjaga kelestarian maintaining environmental sustainability. lingkungan.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 61 Bank Sulteng berkomitmen untuk menerapkan Bank Central Sulawesi is committed to implementing keuangan berkelanjutan dalam menjalankan usaha. sustainable finance in running its business. Concrete Langkah konkret yang diambil, selain menyalurkan steps are taken, in addition to channeling funds for dana untuk kegiatan-kegiatan nasabah yang ramah environmentally friendly customer activities as outlined lingkungan sebagaimana digariskan dalam Rencana in the Sustainability Action Plan, Central Sulawesi Bank Aksi Keberlanjutan, Bank Sulteng juga mewujudkan also embodies environmental awareness through kepedulian lingkungan melalui praktik operasional bank environmentally friendly bank operational practices, yang ramah lingkungan, antara lain dengan melakukan among others by saving energy and water whose penghematan energi dan air yang ketersediaannya availability is increasingly limited, and saving paper semakin terbatas, dan penghematan pemakaian kertas usage by implementing a paperless program. dengan menerapkan program paperless.

Penggunaan Material bagi Operasional Bank Use of Materials for Bank Sulteng Operations Sulteng [301-1] [301-1] Bank Sulteng menggunakan kertas sebagai salah Bank Sulteng uses paper as a raw material for daily satu bahan baku material dalam operasional sehari- operations. Paper is needed for various purposes, such hari. Kertas diperlukan untuk berbagai keperluan, as office administration, printing customer documents seperti administrasi perkantoran, mencetak dokumen and transactions, printing ATM receipts, and so on. In dan transaksi nasabah, mencetak bukti ATM, dan addition, in particular, Bank Sulteng also requires tissue sebagainya. Selain itu, secara khusus, Bank Sulteng paper for use in the restroom. Bank Sulteng realizes juga membutuhkan kertas tissue untuk keperluan di that the raw material for paper and tissue paper is pulp kamar kecil. Bank Sulteng menyadari bahwa kertas from tree cutting. Therefore, Bank Sulteng made every dan kertas tissue bahan bakunya adalah bubur kertas effort to make savings. (pulp) dari hasil penebangan pohon. Oleh karena itu, Bank Sulteng berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan penghematan.

Untuk lembaran kertas, penghematan dilakukan For paper sheets, savings can be made in various ways, melalui berbagai cara, di antaranya mengembangkan including developing paperless administration and administrasi nirkertas (paperless administration) dan digital banking by utilizing information technology, such digital banking dengan memanfaatkan teknologi as email and various recent applications. Documents or informasi, seperti email dan berbagai aplikasi terkini. meeting invitations are sent via email, no longer using Dokumen atau undangan rapat dikirimkan melalui notes/letters. Email is also actively used as a means email, tidak lagi menggunakan nota/surat. Email of information and document delivery. To support juga digunakan secara aktif sebagai sarana informasi the success in saving paper, Bank Sulteng issued an dan pengiriman dokumen. Untuk menunjang appeal and circular about the need for paper savings. keberhasilan dalam penghematan kertas, Bank Sulteng For the use of tissue paper, an appeal is conveyed by mengeluarkan himbauan dan edaran tentang perlunya placing stickers on the walls of the restroom. While penghematan kertas. Untuk penggunaan kertas tissue, saving paper transaction evidence at ATMs, Bank himbauan disampaikan dengan pemasangan stiker di Sulteng provides options, whether the transaction will dinding kamar kecil. Sedangkan penghematan kertas be printed or not for customers who transact through bukti transaksi di ATM, Bank Sulteng menyediakan ATMs. If the customer chooses not to be printed, the pilihan, apakah transaksi tersebut akan dicetak atau transaction information will be displayed on the ATM tidak bagi nasabah yang bertransaksi melalui mesin screen. ATM. Jika nasabah memilih tidak perlu dicetak, maka keterangan transaksi akan ditampilkan di layar mesin ATM.

Sejalan dengan kebijakan efisiensi penggunaan kertas, In line with the paper use efficiency policy, Bank Bank Sulteng juga telah mengeluarkan inisiatif less Sulteng has also issued a paperless initiative, namely, paper, yaitu awareness mengurangi penggunaan awareness to reduce the use of cooperation. To support kerjas. Untuk mendukung kebijakan ini, sejumlah this policy, some work programs were launched, such program kerja dilansir, seperti aksi ramah lingkungan as environmentally friendly actions by reducing paper dengn mengurangi penggunaan kertas di seluruh use in all work units. Through these various paper- unit kerja. Melalui berbagai upaya penghematan saving efforts, in 2020, the use of paper in Bank Sulteng kertas tersebut, pada tahun 2020, penggunaan kertas was recorded at 1,122 reams, a decrease compared to

62 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH di Bank Sulteng tercatat sebanyak 1.122 rim, turun 2019, which reached 1,162 reams. The decline occurred dibandingkan tahun 2019, yang mencapai 1.162 rim. due to the division of WFO and WFH operations, and Penurunan terjadi dikarenakan pembagian operasional breakthroughs in digitizing documents to maximize WFO dan WFH, dan terobosan digitalisasi dokumen operations during a pandemic. untuk memaksimalkan operasional pada saat pandemi.

Penggunaan Material | Material Use Jenis Material Type of Material 2020 2019 2018 Kertas (Rp juta) 50,49 52,31 22,45 Paper (Rp million) Kertas (rim) 1.122 1.162 561 Paper (ream) Kertas (Ton) 4,91 5,09 2,46 Paper (Ton)

Penggunaan Energi bagi Operasional Bank Energy Use for Bank Sulteng Operations [302-1] Sulteng [302-1] [6.d.3.a] [6.d.3.a] Energi merupakan salah satu kebutuhan vital bagi Energy is one of the vital needs for Bank Sulteng operasional Bank Sulteng. Energi yang diperlukan operations. The energy needed is electricity and fuel oil adalah energi listrik dan bahan bakar minyak (BBM). (BBM). Electrical energy is supplied by PT PLN, while Energi listrik dipasok oleh PT PLN, sedangkan BBM BBM is obtained through purchases from PT Pertamina diperoleh melalui pembelian ke outlet-outlet PT outlets. In addition to lighting, electricity is used to Pertamina. Selain untuk penerangan, listrik digunakan run various work facilities and infrastructure, such as untuk menjalankan berbagai sarana dan prasarana electronic devices, air conditioners, refrigerators, and so kerja, seperti perangkat elektronik, AC, kulkas dan on. Meanwhile, fuel oil is used for vehicle and generator sebagainya. Sementara itu, bahan bakar minyak operations. The types of fuel used include pertalite, digunakan untuk operasional kendaraan dan genset. diesel, and pertamax. Jenis BBM yang digunakan meliputi pertalite, solar, dan pertamax.

Penggunaan Energi oleh Bank Sulteng selama tahun Energy use by Bank Sulteng during 2020 is described 2020 diuraikan sebagai berikut, as follows,

Penggunaan Energi | Energy Use Jenis Energi Type of Energy 2020 2019 2018 Listrik (Rp juta) 3.063,76 3.184,20 2.836,05 Electricity (Rp million) Listrik (MWh) 2.120,69 2.204,06 1.963,07 Electricity (MWh) BBM (Rp juta) 1.360,16 1.398,65 1.123,60 BBM (Rp million) BBM (kilo liter) 171,74 168,72 131,88 BBM (kilo liter)

Usaha Pengurangan Konsumsi Energi oleh Efforts to Reduce Energy Consumption by Bank Sulteng [302-4] [6.d.3.b] Bank Sulteng [302-4] [6.d.3.b] Bank Sulteng menyadari energi listrik maupun Bank Sulteng realizes that electricity and fuel are BBM merupakan sumber energi tak terbarukan dan non-renewable energy sources and their availability is ketersediaannya semakin terbatas. Sebab itu, Bank increasingly limited. Therefore, Bank Sulteng took steps Sulteng melakukan langkah-langkah untuk melakukan to make savings an aspect of sustainable operations. penghematan sebagai salah satu aspek sustainable To save electricity, for example, the Company applies operation. Untuk menghemat listrik misalnya, a green building concept that is environmentally Perseroan menerapkan konsep bangunan hijau (green friendly. To support the implementation of green building) yang ramah lingkungan. Untuk mendukung building at the Head Office, Bank Sulteng has made penerapan green building di Kantor Pusat, Bank Sulteng various adjustments and added features that support melakukan berbagai penyesuaian dan penambahan the concept. Efforts that have been made include fitur-fitur yang mendukung konsep tersebut. Upaya processing waste, making bicycle parking lots, and yang telah dilakukan, antara lain mengolah limbah, maximizing the large green open space. membuat lahan parkir sepeda, dan memaksimalkan ruang terbuka hijau yang cukup luas.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 63 Upaya penghematan energi listrik juga dilakukan Efforts to save electrical energy are also carried out dengan memperbanyak panel kaca di gedung Kantor by increasing the number of glass panels in the Head Pusat. Dengan demikian, saat siang hari, operasional Office building. Thus, during the day, office operations kantor bisa mengoptimalkan pencahayaan dari sinar can optimize lighting from the sun. Savings were also matahari. Penghematan juga dilakukan dengan made by replacing filament lamps with LEDs that are mengganti lampu filamen dengan LED yang lebih more energy efficient, turning off lights during recess hemat energi, mematikan lampu pada saat jam hours, activating a certain number of lifts during istirahat, mengaktifkan sejumlah tertentu lift pada saat holidays, rejuvenating air conditioning and inverter hari libur, meremajakan AC dan Teknologi Inverter, dan technology, and reducing the use of excess electricity in mengurangi penggunaan kelebihan listrik di seluruh all work units of the Bank Sulteng Office. Another effort unit kerja Kantor Bank Sulteng. Upaya yang lain adalah is to reduce solar radiation that enters the building in mengurangi radiasi sinar matahari yang masuk ke order to reduce the use of electric temperature control bangunan guna mengurangi penggunaan listrik mesin machines (AC) by using low-OTTV (Overall Thermal pengatur suhu (AC) dengan menggunakan kaca ber- Transfer Value) glass. OTTV (Overall Thermal Transfer Value) rendah.

64 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH KINERJA SOSIAL BANK SULTENG Social Performance of Bank Sulteng

Pelayanan yang Setara Equal Service Bank Sulteng mempunyai komitmen untuk Bank Sulteng is committed to providing services to all memberikan layanan kepada semua konsumen, consumers, both to the corporate, medium, and small baik kepada segmen korporasi, menengah, dan kecil. segments. This commitment is realized through the Komitmen tersebut diwujudkan melalui penyediaan provision of services for MSMEs with environmental layanan bagi UMKM yang berwawasan lingkungan and social perspectives, communities in coastal and dan sosial, masyarakat yang berada di wilayah pesisir remote areas, as well as financial service facilities that maupun wilayah pelosok, serta fasilitas layanan make it easier for persons with disabilities. keuangan yang memudahkan penyandang disabilitas.

Peningkatan Ekonomi Petani Improvement of Farmers’ Economy Selain meningkatkan kinerja keuangan korporasi, In addition to improving corporate financial Bank Sulteng juga tetap mengedepankan pemerataan performance, Bank Sulteng also continues to prioritize ekonomi serta memberikan pendampingan bagi economic equality and provide assistance to priority kelompok masyarakat prioritas, salah satunya community groups, one of which is those who work in masyarakat yang bekerja di bidang pertanian. the agricultural sector.

Portofolio kredit sektor pertanian Bank Sulteng Bank Sulteng agricultural sector loan portfolio has mengalami peningkatan setiap tahunnya, yang increased every year, which in December 2020 pada posisi Desember 2020 sebesar Rp 26,38 miliar amounted to Rp 26.38 billion or grew by 39.57% (YoY) atau tumbuh sebesar 39,57% (YoY) dengan tingkat with a collectability rate of 91.34%. kolektibilitas sebesar 91,34%.

Portofolio Kredit Sektor Pertanian Agricultural Sector Credit Portfolio Kredit Sektor Pertanian Farming Sector Credit (Rp Miliar) | (IDR Billion)

30

25 26,38

20

18,90 15

10

5 4,34 3,36 2,03 0 (%) 2016 2017 2018 2019 2020

Peran dalam Rantai Pasokan Role in the Supply Chain

Bank Sulteng Petani | Farmer Buyer Mempermudah akses perbankan • Melakukan budidaya pertanian dan perkebunan Pembeli hasil-hasil pertanian, dalam permodalan berikut • Melakukan budidaya perikanan darat baik berupa perorangan produk dan jasa perbankan • Melakukan budidaya ternak, baik berupa unggas ataupun ruminansia maupun kelompok/organisasi. lainnya. • Conducting agricultural and plantation cultivation Buyers of agricultural products, Facilitate banking access in • Conducting inland fishery cultivation both individuals and groups / capital along with other banking • Carry out livestock cultivation, either in the form of poultry or organizations. products and services. ruminants

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 65 Mengelola Sumber Daya Manusia Managing Human Resources Ketenagakerjaan Employment Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi Human Resources (HR) management is important penting bagi Bank Sulteng, sebab pegawai merupakan for Central Sulawesi Bank, because employees are pemangku kepentingan yang memegang peranan stakeholders who play an important role in carrying penting dalam melaksanakan bisnis yang bertanggung out a responsible business and become a leading jawab dan menjadi lembaga keuangan yang unggul financial institution in providing services to customers. dalam memberikan layanan kepada nasabah. HR management for Bank Central Sulawesi includes Pengelolaan SDM bagi Bank Sulteng mencakup manpower, training and education. Bank Central ketenagakerjaan, pelatihan dan pendidikan. Bank Sulawesi refers to the policies and guidelines for human Sulteng mengacu pada kebijakan dan standar pedoman resources that act as a guide in managing HR. sumber daya manusia yang berlaku sebagai panduan dalam mengelola SDM.

Pengelolaan SDM Bank Sulteng berada di bawah The HR management of Bank Central Sulawesi is koordinasi Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan under the coordination of the Human Resources (HR) hasil evaluasi SDM disampaikan secara berkala kepada Division and the results of HR evaluations are submitted Direksi dan Komisaris. Bank Sulteng memiliki kebijakan periodically to the Board of Directors and Commissioners. ketenagakerjaan dalam Perjanjian Kerja Bersama Bank Central Sulawesi has an employment policy in the (PKB) yang dirumuskan bersama dengan seluruh Collective Labor Agreement (PKB) which is formulated pegawai Bank Sulteng. Seluruh pegawai Bank Sulteng together with all employees of Bank Central Sulawesi. All (100%) telah tercakup dalam PKB. PKB terbaru berlaku Bank Central Sulawesi employees (100%) are covered sejak tahun 2019 dan diperbarui setiap dua tahun by the PKB. The latest CLA has been in effect since 2019 sekali, mengatur hak dan kewajiban pekerja, meliputi and is renewed every two years, regulating workers’ pengembangan kompetensi dan karir, kesejahteraan rights and obligations, including competency and career pegawai, penilaian kinerja, serta hubungan industrial development, employee welfare, performance appraisal, pekerja. [102-41] and worker industrial relations. [102-41]

Bank Sulteng juga telah menetapkan Human Resources Bank Sulteng has also established a Human Resources Architecture yang mengatur keterikatan pegawai dan Architecture which regulates employee and bank bank melalui Employee Value Proposition (EVP). EVP engagement through the Employee Value Proposition menjadi strategi untuk bersama-sama mewujudkan (EVP). EVP is a strategy to jointly realize Bank Sulteng Bank Sulteng sebagai tempat berkontribusi, belajar, dan as a place to contribute, learn and grow in a sustainable bertumbuh dalam sebuah proses yang berkelanjutan. process. This process is manifested in a comprehensive Proses ini diwujudkan dalam kerangka pengelolaan HR management framework, starting from SDM yang menyeluruh, dimulai dari rekrutmen recruitment to employee remuneration. The policies in hingga renumerasi pegawai. Kebijakan yang ada pada HR Architecture are evaluated through Focused Group HR Architecture dievaluasi melalui Focused Group Discussions (FGD) and surveys to new employees Discussion (FGD) dan survei kepada pegawai baru according to the needs of the HR Division. sesuai dengan kebutuhan oleh Divisi SDM.

Tantangan dan perkembangan yang semakin The challenges and increasingly dynamic developments dinamis di bisnis perbankan menjadi penting bagi in the banking business have become important for Bank Sulteng, sehingga Bank Sulteng beradaptasi Bank Sulteng, so that Bank Sulteng has adapted through melalui implementasi pengembangan kompetensi the implementation of adequate human resource sumber daya manusia yang memadai. Peningkatan competency development. Employee competency kompetensi pegawai di Bank Sulteng dilakukan improvement at Bank Sulteng was carried out through melalui pendekatan digital learning dan in-class digital learning and in-class learning approaches. Bank learning. Bank Sulteng menargetkan 100% pekerja Sulteng targets 100% of employees to be required wajib mengikuti pelatihan e-learning dan daily to take part in e-learning training and a daily exercise exercise employee program. employee program.

66 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Kesetaraan Kesempatan Kerja [6.c.2.a] Equal Employment Opportunity [6.c.2.a] Bank Sulteng memberikan kesetaraan kesempatan Bank Sulteng provides equal employment opportunities bekerja yang adil dan setara pada seluruh pegawai that are fair and equal to all employees and ensures serta memastikan tidak adanya praktik tenaga kerja that there are no forced labor and child labor practices. paksa dan tenaga kerja anak. Bank Sulteng juga tidak Bank Sulteng also does not have a significant number memiliki kegiatan organisasi dalam jumlah signifikan of organizational activities carried out by employees yang dilakukan oleh pekerja yang bukan pegawai atau who are not employees or seasonal workers. pekerja musiman.

Komitmen Bank Sulteng untuk memberikan Bank Sulteng commitment to provide fair and equal kesempatan kerja yang adil dan setara pada seluruh employment opportunities for all employees is also pegawai juga diwujudkan melalui persentase manifested in the percentage of women in managerial perempuan pada posisi manajer keatas. Sebesar 25% positions and above. As much as 25% of women are in wanita berada pada posisi manajer ke atas. managerial positions and above.

Pelatihan dan Pendidikan Pegawai Bank Bank Sulteng Employee Training and Education Sulteng [404-1] [6.c.2.d] [404-1] [6.c.2.d] Pada tahun 2020, Bank Sulteng melaksanakan In 2020, Bank Sulteng will carry out Training and Pelatihan dan Pendidikan bagi seluruh level organisasi. Education for all levels of the organization. This training Pelatihan dan Pendidikan ini bertujuan untuk terus and education aim to continuously improve the skills meningkatkan keterampilan serta profesionalisme and professionalism of all its workers. The number of seluruh pekerjanya. Jumlah pekerja berdasarkan level workers based on position level, gender, and average jabatan, jenis kelamin, dan rata-rata jam pelatihan per hours of training per year is presented in the following tahun disajikan dalam tabel sebagai berikut, table,

Public In-House Rata- Rata- rata Jam rata Jam Pelatihan/ Pelatihan/ Level Organisasi Pria Wanita Jumlah Tahun Pria Wanita Jumlah Tahun Organization Level Man Woman Totals Average Man Woman Totals Average Hours of Hours of Training / Training / Year Year Kepala Divisi 11 4 15 6 2 8 Head of Division Kepala Kantor 17 6 23 10 3 13 Head of Operations Office Operasional Kepala Bagian / Manajer 15 5 20 32 9 42 Head of Section / Manager KCU 5,63 1,60 of KCU Supervisor / Manajer KC 21 14 35 99 77 176 Supervisor / Manager of KC Staff / Pelaksana 29 20 49 455 313 768 Staff / Implementer Non Adminitrasi 0 0 0 0 0 0 Non Administration Jumlah 93 49 142 602 404 1.006 amount

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 67 Program Peningkatkan Keterampilan Pegawai Employee Skills Enhancement Program and dan Program Bantuan Peralihan [404-2] Transitional Assistance Program [404-2] Peningkatan Ketrampilan terus dilakukan oleh Bank Bank Sulteng continues to improve skills according to Sulteng sesuai kebutuhannya bagi seluruh pegawai the needs of all active employees and employees who aktif maupun pegawai yang akan memasuki usia are about to enter retirement age. For active employees, pensiun. Bagi pegawai aktif peningkatan keterampilan skills improvement is useful to support work capability bermanfaat untuk mendukung kapabilitas dan and professionalism. For employees who are about to profesionalisme kerja. Bagi pegawai yang akan enter retirement age, skills upgrading is useful to ensure memasuki usia pensiun peningkatan keterampilan the continuation of economic resources to support life bermanfaat untuk memastikan kelanjutan sumber after retiring from Bank Sulteng. This is a form of Bank perekonomian untuk menopang kehidupan setelah Sulteng concern for all employees. pensiun dari Bank Sulteng. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Bank Sulteng bagi seluruh pegawainya.

Program pelatihan terkait pegawai yang akan A training program related to employees who are about memasuki masa pensiun, dilaksanakan beberapa to retire is carried out several times a year by Bank kali dalam setahun oleh Bank Sulteng. Bank Sulteng Sulteng. Bank Sulteng realizes that the importance of menyadari arti penting program ini merupakan salah this program is one of the rewards for the dedication of satu penghargaan bagi dedikasi pegawai yang telah employees who have served Bank Sulteng. The training mengabdi kepada Bank Sulteng. Pelatihan yang provided is entrepreneurship for retirees. The business diberikan adalah kewirausahaan bagi pensiunan. fields taught are tailored to the interests and needs of Bidang usaha yang diajarkan disesuaikan dengan minat employees. This is prepared to help employees prepare dan kebutuhan pegawai. Hal ini dipersiapkan guna for their own lives and economies after retiring from membantu para pegawai mempersiapkan kehidupan Bank Sulteng. dan perekonomiannya sendiri setelah purna tugas dari Bank Sulteng.

Menjamin Kepuasan Nasabah Guarantee Customer Satisfaction

Pendekatan Manajemen [103-1; 103-2; 103-3] Management Approach [103-1; 103-2; 103-3] [6.f.5] [6.f.5] Kepercayaan nasabah menjadi penting bagi Customer trust is important for Bank Sulteng in carrying Bank Sulteng dalam melaksanakan bisnis yang out a responsible business.Bank Sulteng is committed to bertanggung jawab. Bank Sulteng berkomitmen optimizing the performance of customer data security untuk mengoptimalisasikan kinerja pengamanan by referring to the Company Guidelines Management of data nasabah mengacu pada Pedoman Perusahaan Customer Data, based on POJK number 1/POJK.03/2013 Pengelolaan Data Nasabah, berdasarkan POJK nomor concerning Consumer Protection in the Financial 1/POJK.03/2013 tentang Perlindungan Konsumen Services Sector and POJK number 1/POJK.7/2013 dated Sektor Jasa Keuangan dan POJK nomor 1/POJK.7/2013 13 July 2013 concerning Transparency of Bank Product tanggal 13 Juli 2013 tentang Transparansi Informasi Information and Use of Customer Personal Data. Produk Bank dan Penggunaan Data Pribadi Nasabah. All forms of complaints from customers and the public Segala bentuk keluhan nasabah dan masyarakat regarding financial products and services are submitted terkait produk dan jasa keuangan disampaikan through Bank Sulteng Branches and Call Centers, for melalui Cabang Bank Sulteng dan Call Center, untuk subsequent recovery actions.Bank Sulteng has improved selanjutnya dilakukan tindakan recovery. Bank Sulteng its strategy to improve service to customers through meningkatkan strategi peningkatan pelayanan kepada improvements to an integrated online application. nasabah melalui penyempurnaan aplikasi online yang terintegrasi.

Penyelesaian pengaduan nasabah mengacu pada Customer complaint resolution refers to PP Customer PP Penyelesaian Pengaduan Nasabah nomor Complaint Resolution number IN/17/BCC/002 dated IN/17BCC/002 tanggal 17 Januari 2018. Segala bentuk January 17, 2018. All forms of violations related to pelanggaran terkait kerahasiaan data nasabah diproses confidentiality of customer data are processed at the di Satuan Audit Internal (SAI) yang dipantau langsung Internal Audit Unit (SAI) which is directly monitored by oleh Direktur Utama. the President Director.

68 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Jumlah Pengaduan Nasabah Berdasarkan Number of Customer Complaints Based on Media [418-1] Media [418-1] Selama tahun 2020 Bank Sulteng banyak menerima During 2020, Bank Sulteng received many customer pengaduan nasabah terkait dengan layanan. complaints related to services. These complaints are filed Pengaduan ini dilakukan nasabah melalui customer by customers through customer service in operational service di kantor-kantor operasional. Kemudian offices. Then the problem solving is carried out by the penyelesaian masalah dilakukan oleh unit-unit yang units concerned in accordance with the problem reported bersangkutan sesuai dengan masalah yang diadukan by the customer. oleh nasabah.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 69 PELAKSANAAN PROGRAM CSR BANK SULTENG Bank Sulteng CSR Program Implementation

Berdasarkan keputusan para Pemegang Saham yang Based on the decision of the Shareholders listed in the tercantum di dalam Pernyataan Keputusan Sirkuler Circular Decree which was signed on April 23, 2020, yang telah ditandatangani pada tanggal 23 April 2020, the implementation of Bank Sulteng CSR for 2020 is maka pelaksanaan CSR Bank Sulteng untuk tahun divided into two types, namely Regular CSR which is 2020 terbagi menjadi dua jenis yaitu CSR Regular carried out directly by Bank Sulteng and Special CSR yang dilaksanakan langsung oleh Bank Sulteng dan which is managed by the Provincial Government. as well CSR Khusus yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi as regencies/cities as shareholders of Bank Sulteng. maupun Kabupaten/Kota sebagai pemegang saham Bank Sulteng.

PELAKSANAAN CSR REGULAR BANK SULTENG Implementation of Bank Sulteng Regular CSR

Sesuai keputusan yang diambil pada Pernyataan Following the decision made in the Circulation Keputusan Sirkuler (Circulation Resolution) pada Resolution Statement for the Shareholders of the Pemegang Saham Perseroan Terbatas Bank Central Sulawesi Regional Development Bank Limited Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Tahun 2020, Liability Company in 2020, that the CSR funds that have bahwa Dana CSR yang telah diputuskan akan dikelola been decided will be managed by Bank Sulteng in the oleh Bank Sulteng dalam bentuk pelaksanaan program form of implementing the CSR Regular program and CSR Regular dan oleh Pemerintah Daerah dalam by the Regional Government in the form of a handling bentuk program penanganan pandemi Covid-19 di program. the Covid-19 pandemic in their respective wilayah masing-masing. regions.

Dalam keputusan nomor 3.b.2. disebutkan diantaranya Indecision number 3.b.2. among others, Bank Sulteng adalah bahwa Bank Sulteng diberikan tanggungjawab was given responsibility for managing CSR funds pengelolaan dana CSR yang bersumber dari Laba Rugi sourced from the Profit and Loss for the Current Year Tahun Berjalan atau tahun buku 2019 sebesar Rp or the 2019 financial year of IDR 2,500,000,000.00 2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah), (two billion five hundred million rupiahs), of the total dari total dana CSR Bank Sulteng tahun 2020 sebesar CSR funds of Bank Sulteng in 2020 amounting to IDR Rp 15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah). 15,000. 000,000.00 (fifteen billion rupiah).

Pelaksanaan CSR Bidang Pendidikan Implementation of CSR in the Education Sector

Bantuan kepada Rumah Pintar Na Jadi Pande, berupa : a. Pemberian bantuan biaya tenaga Pengajar Profesional sebanyak 11 orang @1.000.000,-selama 12 bulan b. Biaya Langganan jaringan Internet selama 12 bulan

Total Bantuan sebesar Rp 135.000.000,00 (seratus tiga puluh lima juta rupiah)

Assistance to Na Jadi Pande Smart House, in the form of: a. Provision of assistance for professional teaching staff of 11 people @ 1,000,000 for 12 months b. Internet network subscription fee for 12 months

Total Assistance of IDR 135,000,000.00 (one hundred thirty five million rupiah)

70 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pelaksanaan CSR Bidang Sosial Implementation of CSR in the Social Sector

Bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana kebakaran di Kelurahan Sidoarjo Kecamatan Baolan Kabupaten Toli-Toli senilai Rp 85.000.000,00.

Penyerahan dilaksanakan pada tanggal 8 Februari 2020

Assistance to people affected by the fire disaster in Sidoarjo Village, Baolan District, Toli-Toli Regency, amounting to Rp. 85,000,000.00.

The submission will be held on February 8, 2020

Bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang di Desa Lengkeka Kecamatan Lore Barat Kabupaten Poso berupa Paket Sembako senilai Rp 38.768.200,00.

Penyerahan dilaksanakan pada tanggal 9 Maret 2020.

Assistance to communities affected by flash floods in Lengkeka Village, West Lore District, Poso Regency in the form of Food Packages worth Rp. 38,768,200.00.

The submission will be held on March 9, 2020.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 71 Penyaluran CSR Program Kemitraan dengan Kejaksaan Tinggi Sulteng, berupa a. Led Videotron 1 unit b. Personal Computer 2 unit c. Printer 2 unit d. Infocus + Screen 1 unit e. Ipad Pro Wifi + Cell 10,5’ f. Total bantuan senilai Rp 403.100.000,00 (empat ratus tiga juta seratus ribu rupiah)

Penyerahan dilaksanakan pada tanggal 20 April 2020

CSR distribution for the Partnership Program with the Central Sulawesi High Prosecutor’s Office, in the form of a. Led Videotron 1 unit b. Personal Computer 2 units c. Printer 2 units d. Infocus + Screen 1 unit e. Ipad Pro Wifi + Cell 10,5 ‘ f. Total assistance worth IDR 403,100,000.00 (four hundred three million one hundred thousand rupiah)

The submission will be held on April 20, 2020

Bantuan pengadaan infrastruktur dan sarana komunikasi untuk masyarakat Kabupaten Poso, berupa : a. Bantuan Pembangunan Gedung SDIT Kayamanya Poso senilai Rp 50.000.000,00. b. Bantuan Pengadaan Jaringan Internet WIFI pada lokasi Huntara sebanyak 2,5 titik selama 12 bulan Rp 30.000.000,00 dan 10 unit alat komunikasi (handphone) Rp 10.200.000,00.

Bantuan pengadaan infrastruktur dan sarana komunikasi untuk masyarakat Kabupaten Poso, berupa : a. Bantuan Pembangunan Gedung SDIT Kayamanya Poso senilai Rp 50.000.000,00. b. Bantuan Pengadaan Jaringan Internet WIFI pada lokasi Huntara sebanyak 2,5 titik selama 12 bulan Rp 30.000.000,00 dan 10 unit alat komunikasi (handphone) Rp 10.200.000,00.

72 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Bantuan Program Penanganan dan Pencegahan Pandemi Covid-19, berupa 1. 340 unit Alat Pelindung Diri (APD) senilai Rp 52.740.000,00 untuk tenaga kesehatan pada : a. RSUD Provinsi Sulteng 100 unit b. RSUD Anutapura 100 unit c. Puskesmas Toili II Kab. Banggai 30 unit d. RSUD Kabupaten Morowali 30 unit e. RSUD Kabupaten Morowali Utara 40 unit 2. Pemberian Nutrisi Tenaga Medis pada RSUD Undata dan RSUD Anutapura selama 3 bulan senilai Rp 27.861.560,00. 3. Bantuan alat Pencuci Tangan Portabel 15 unit untuk kebutuhan di RS dan Fasilitas umum senilai Rp 79.200.000,00. 4. Pengadaan 1 unit Chamber Bilik Sterilisasi di RSU Anutapura senilai Rp 12.500.000,00. 5. Donasi untuk tenaga medis RSU Anutapura sebesar Rp 25.000.000,00. 6. Bantuan 10 unit alat Pencuci Tangan Portable untuk kebutuhan di RS dan Fasilitias Umum di Kabupaten Morowali Utara senilai Rp 24.750.000,00. 7. Pembuatan masker kain untuk karyawan/ti Bank Sulteng dan Nasabah senilai Rp 20.000.000,00. 8. Bantuan 2 unit alat Thermo Gun kepada Pemda Kabupaten Banggai Laut senilai Rp 3.700.000,00.

Total Bantuan senilai Rp 245.751.560,00 (dua ratus empat puluh lima juta tujuh ratus lima puluh satu ribu lima ratus enam puluh rupiah).

Assistance for the Covid-19 Pandemic Handling and Prevention Program, in the form of 1. 340 units of Personal Protective Equipment (PPE) worth IDR 52,740,000.00 for health workers at: a. 100 units of Central Sulawesi Provincial Hospital b. RSUD Anutapura 100 units c. Toili II District Health Center. Banggai 30 units d. Morowali District Hospital 30 units e. North Morowali District Hospital 40 units 2. Provision of Nutrition for Medical Personnel at Undata Hospital and Anutapura Hospital for 3 months, valued at Rp. 27,861,560.00. 3. Assistance of 15 units of Portable Handwashing equipment for needs in hospitals and public facilities worth Rp. 79,200,000.00. 4. Procurement of 1 unit of Sterilization Chamber at Anutapura General Hospital worth Rp. 12,500,000.00. 5. The donation for the medical personnel of the Anutapura Hospital is Rp. 25,000,000.00. 6. Assistance of 10 units of Portable Handwashing equipment for the needs of hospitals and public facilities in worth Rp. 24,750,000.00. 7. Making cloth masks for Bank Sulteng employees and customers worth IDR 20,000,000.00. 8. Assistance of 2 units of Thermo Guns to the Regional Government of Banggai Laut Regency worth Rp. 3,700,000.00.

Total Assistance of Rp. 245,751,560.00 (two hundred forty-five million seven hundred fifty-one thousand five hundred and sixty rupiah).

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 73 Pelaksanaan CSR Bidang Lingkungan Environmental CSR Implementation

Bantuan program bina lingkungan yang terdiri dari, 1. 4 unit motor roda tiga kepada Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan, terdiri dari 2 unit Motor Penyiram Tanaman dan 2 unit Motor Pengangkut Sampah. 2. 5 unit Motor Pengangkut Sampah kepada Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una.

Total bantuan senilai Rp 384.800.000,00.

Environmental development program assistance which consists of, 1. 4 units of three-wheeled motorbikes to the Banggai Islands Regency Government, consisting of 2 units of Plant Watering Motor and 2 units of Garbage Transporting Motor. 2. 5 units of Motor for Transporting Garbage to the Government of Tojo Una-Una Regency.

The total assistance amounted to Rp. 384,800,000.00.

74 LAPORAN KEBERLANJUTAN • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pelaksanaan CSR Khusus Bank Implementation of Special CSR for Bank Sulteng Sulteng Sesuai keputusan yang diambil pada Pernyataan Following the decision made in the Circulation Keputusan Sirkuler (Circulation Resolution) pada Resolution Statement for the Shareholders of the Pemegang Saham Perseroan Terbatas Bank Central Sulawesi Regional Development Bank Limited Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Tahun 2020, Liability Company in 2020, that the CSR funds that have bahwa Dana CSR yang telah diputuskan akan dikelola been decided will be managed by Bank Sulteng in the oleh Bank Sulteng dalam bentuk pelaksanaan program form of implementing the CSR Regular program and CSR Regular dan oleh Pemerintah Daerah dalam by the Regional Government in the form of a handling bentuk program penanganan pandemi Covid-19 di program. the Covid-19 pandemic in their respective wilayah masing-masing. regions.

Dasar Pelaksanaan Basic Implementation 1. Pernyataan Keputusan Sirkuler (Circulation 1. Circulation Resolution Statement to the Shareholders Resolution) pada Pemegang Saham Perseroan of a Limited Liability Company in Central Sulawesi Terbatas Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Regional Development Bank 2020 which was held Tengah Tahun 2020 yang dilaksanakan pada hari on Thursday, April 23, 2020. kamis, 23 April 2020. 2. Dalam keputusan sirkuler pada point 2 yakni, 2. In the circular decision in point 2, namely, the Cadangan Tujuan sebesar Rp12.500.000.000,- (dua Purposeful Reserves of IDR 12,500,000,000 (twelve belas milyar lima ratus juta rupiah) diperuntukkan billion and five hundred million rupiah) are allocated dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) in the form of Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemegang Saham. Pendistribusian kepada to Shareholders. Distribution to each Shareholder is masing-masing Pemegang Saham ditetapkan determined proportionally based on the composition secara proporsional berdasarkan komposisi modal of the capital of each Shareholder at the time of the masing-masing Pemegang Saham posisi pada saat GMS for the 2019 Financial Year. pelaksanaan RUPS Tahun Buku 2019. 3. Keputusan Direksi PT. Bank Sulteng nomor 45/ 3. Decree of the Board of Directors of PT. Bank BPD-ST/SK-DIR/CSR/2020 tentang Petunjuk Sulteng number 45 / BPD-ST / SK-DIR / CSR Penggunaan Cadangan Tujuan Dalam Bentuk / 2020 concerning Guidelines for the Use of Corporate Social Responsibility kepada Pemegang Purpose Reserves in the Form of Corporate Social Saham Tahun 2020. Responsibility to Shareholders in 2020. 4. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 4. Central Sulawesi Provincial Governor’s Letter 584/287/Ro.Ekbang tanggal 5 Juni 2020 perihal number 584/287 / Ro.Ekbang dated June 5, 2020 Proposal Dana CSR. regarding CSR Fund Proposals. 5. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 5. Letter of the Governor of Central Sulawesi Province 578/396.l/Ro.Ekbang tanggal 29 Juli 2020 perihal number 578 / 396.l / Ro.Ekbang dated 29 July 2020 Pembagian Dana CSR. regarding Distribution of CSR Funds. 6. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 6. Central Sulawesi Provincial Governor’s Letter 578/423/Ro.Ekbang tanggal 18 Agustus 2020 number 578/423 / Ro.Ekbang dated 18 August perihal Penggunaan Dana CSR. 2020 regarding the Use of CSR Funds.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • SUSTAINABILITY REPORT 2020 • LAPORAN KEBERLANJUTAN 75 Informasi Pelaksanaan CSR Khusus Information on Special CSR Implementation

Provinsi Sulawesi Tengah Governments in Central Sulawesi

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 1. Letter of the Governor of Central Sulawesi Province 584/287/Ro.Ekbang tanggal 5 Juni 2020 perihal number 584/287 / Ro.Ekbang dated June 5, 2020, Proposal Dana CSR regarding CSR Fund Proposals 2. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 2. Letter of the Governor of Central Sulawesi Province 578/396.l/Ro.Ekbang tanggal 29 Juli 2020 perihal number 578 / 396.l / Ro.Ekbang dated 29 July 2020 Pembagian Dana CSR regarding Distribution of CSR Funds 3. Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah nomor 3. Central Sulawesi Provincial Governor’s Letter 578/423/Ro.Ekbang tanggal 18 Agustus 2020 number 578/423 / Ro.Ekbang dated 18 August 2020 perihal Penggunaan Dana CSR regarding the Use of CSR Funds 4. Memo Internal Tim CSR Bank Sulteng nomor 2921 4. Internal Memo for the CSR Team of Central Sulawesi /BPD-ST/MI/TIM CSR/2020 tanggal 10 September Bank number 2921 / BPD-ST / MI / TEAM CSR / 2020 2020 perihal Persetujuan pembayaran dana csr hak dated 10 September 2020 regarding the Approval for Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan PT. Mega the payment of CSR funds from the Central Sulawesi Corpora Provincial Government and PT. Mega Corpora 5. Surat Badan Penghubung Jakarta nomor 578/156/ 5. Jakarta Liaison Agency letter number 578/156 BPSTP/IX/2020 Tanggal 2 September 2020 perihal / BPSTP / IX / 2020 dated 2 September 2020 Rekomendasi Penggunaan Dana CSR regarding Recommendations for Use of CSR Funds 6. Surat Badan Penghubung Jakarta nomor 578/157/ 6. Jakarta Liaison Agency letter number 578/157 BPSTP/IX/2020 Tanggal 3 september 2020 Perihal / BPSTP / IX / 2020 Dated 3 September 2020 Permintaan Pembayaran Regarding Payment Request 7. Surat Bank Sulteng nomor 1995/BPD-ST/DIR/ 7. Central Sulawesi Bank Letter number 1995 / BPD- CORSEC/I/2020 Tanggal 26 Mei 2020 perihal Dana ST / DIR / CORSEC / I / 2020 dated May 26, 2020, Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate Social regarding Destination Reserve Fund in the form of Responsibility 2020 Corporate Social Responsibility 2020

Jenis Kegiatan, Type of activity, Pengadaan Masker dalam rangka penanganan dan The procurement of masks to handle and prevent pencegahan covid-19 sebanyak 1.200 pcs dengan biaya Covid-19 is 1,200 pieces for Rp. 3,000,000,000.00 sebesar Rp 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah). (three billion rupiahs).

76 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kota Palu Governments in Palu City

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Walikota Palu nomor 900/0835/HUM/2020 tanggal 1. Letter of the Mayor of Palu number 900/0835 / HUM / 2020 30 April 2020 Perihal Permohonan Bantuan Dana CSR. dated April 30, 2020, regarding Applications for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1996/BPD-ST/DIR/CORSEC/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1996 / BPD-ST/ II/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal Dana Cadangan DIR/CORSEC/II/2020 dated May 26, 2020, regarding Tujuan dalam bentuk Corporate Social Responsibility Destination Reserve Fund in the form of Corporate Social Tahun 2020. Responsibility in 2020. 3. Surat Walikota Palu nomor 900/20/Hukum/2020 3. Letter of the Mayor of Palu number 900/20/Hukum/2020 tanggal 8 Juli 2020 perihal Pemberian Rekomendasi. dated 8 July 2020 regarding the Giving of Recommendations. 4. Surat Dinas Kesehatan Kota Palu nomor 900/65.93/ 4. Palu City Health Office Letter number 900 /65.93/Diskes Diskes Tanggal 16 Juli 2020 Perihal Pemberitahuan. July 16, 2020, Regarding Notification. 5. Memo Internal Bank Sulteng nomor 2229/BPD-ST/MI/ 5. Central Sulawesi Bank Internal Memo number 2229/BPD- Tim CSR/2020 tanggal 20 Juli 2020 perihal Persetujuan ST/MI/CSR Team/2020 dated 20 July 2020 regarding the pembayaran Dana CSR Pemda Kota Palu. approval of the Palu City Government’s CSR Fund payment. 6. Surat Walikota Palu nomor 900/1611/Bappeda/2020 6. Letter of the Mayor of Palu number 900/1611/Bappeda/2020 tanggal 10 September 2020 Perihal Permohonan Dana CSR. dated 10 September 2020 regarding Application for CSR Funds. 7. Surat Bank Sulteng nomor 3350a/BPD-ST/DIR/CORSEC/ 7. Central Sulawesi Bank letter number 3350a/BPD-ST/ VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal Penyampaian DIR/CORSEC/VIII/2020 dated August 25, 2020 regarding pembagian dana CSR. the distribution of CSR funds. 8. Surat Walikota Palu nomor 578/1759/Bappeda/2020 8. Letter of the Mayor of Palu number 578/1759/ tanggal 22 September 2020 perihal Pemberian Bappeda/2020 dated 22 September 2020 regarding the Rekomendasi. Giving of Recommendations. 9. Memo Internal Bank Sulteng nomor 3158/BPD-ST/ 9. Central Sulawesi Bank Internal Memo number 3158/ MI/TIM CSR/2020 tanggal 25 September 2020 perihal BPD-ST/MI/TEAM CSR/2020 dated September 25, 2020, Persetujuan pembayaran dana CSR Pemerintah Kota regarding the approval of the Palu City Government CSR Palu atas pembagian CSR Pemprov Sulteng dan PT. Mega payments for the distribution of CSR for the Central Corpora. Sulawesi Provincial Government and PT. Mega Corpora. 10. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kota Palu 10. Disbursement I of CSR Funds for the City Government of Rp.331.117.239,00. Palu Rp. 331,117,239.00. 11. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada Pemda 11. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to the Palu Kota Palu Rp 301.432.000,00. City Government Rp.301,432,000.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, 1. Bilik disinfektan besi hollow 20 unit. 1. Hollow iron disinfectant booth 20 units. 2. Wastafel portable 25 unit. 2. 25 units portable sink. 3. Mesin penyemprot disinfektan 10 unit. 3. 10 units of disinfectant spraying machine. 4. Megaphone 6 unit. 4. Megaphone 6 units. 5. Masker kain 10.180 pcs. 5. Cloth mask 10,180 pcs. 6. Masker N95/KN95 22 Box. 6. Mask N95 / KN95 22 Box. 7. Masker Scuba (Non Medis) jumlah 23.312 pcs. 7. Scuba Masks (Non-Medical) total 23,312 pcs. 8. Masker Medis 300 Dos. 8. Medical Mask 300 Dos.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 77 Pemerintah Kabupaten Donggala Governments in Central Sulawesi

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Donggala nomor 900/0118/Bag. 1. Letter of the Regent of Donggala number 900/0118 Ekon & SDA tanggal 27 April 2020 Perihal Usulan / Bag.Ekon & SDA dated April 27, 2020, regarding permintaan Dana CSR. the proposed request for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1959/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1959 / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 19 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 19 May 2020 Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding the Destination Reserve Fund in the form Social Responsibility Tahun 2020. of Corporate Social Responsibility for 2020. 3. Surat Bupati Donggala nomor 580/0202/Bag. 3. Letter of the Regent of Donggala number 580/0202 Umum tanggal 5 September 2020 Perihal / Part General dated September 5, 2020, regarding Permohonan Dana CSR untuk penanganan Corona Application for CSR Funds for handling Corona Virus Virus Desease (covid-19). Disease (covid-19). 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350b/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350b / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of Distribution of CSR Funds. 5. Penciaran I Dana CSR hak Pemda Kab. Donggala Rp 5. Broadcasting I CSR Fund’s rights of the District 419.342.373,00. Government. Donggala Rp. 419,342,373.00. 6. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada 6. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to Pemkab Donggala Rp 381.552.315,00. Donggala Regency Government Rp. 381,552,315.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, 1. Pemberian bantuan kepada pelaku usaha 40 orang 1. Assisting 40 business actors, namely the businesses yakni usaha Rono Tapa dan Rono Dange sebesar of Rono Tapa and Rono Dange in the amount of Rp. Rp 120.000.000,00 penyerahan dilaksanakan pada 120,000,000.00 the handover will be held on May tanggal 20 Mei 2020. 20, 2020. 2. Pembangunan Gazebo tempat usaha sebanyak 20 2. The construction of a gazebo for business premises unit senilai Rp 299.342.373,00. of 20 units is valued at Rp. 299,342,373.00. 3. Pembangunan Gedung Laboratorium Polymerase 3. The construction of the Polymerase Chain Reaction Chain Reaction (PCR) berlokasi di RS. Kabelota (PCR) Laboratory Building is located at RS. Kabelota Donggala sebesar RP 381.552.315,00. Donggala, amounting to IDR 381,552,315.00.

78 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Banggai Governments in Central Sulawesi

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Banggai nomor 500/709/Bag. Ekon 1. Letter of the Regent of Banggai number 500/709 tanggal 15 Mei 2020 perihal Permohonan Dana CSR / Bag. Ekon on May 15, 2020, regarding Application (Corporate Social Responsibility). for CSR Funds (Corporate Social Responsibility). 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997C/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997C / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 26 May 2020 Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding the Purpose Reserves Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility in 2020. 1. Surat Bupati Banggai nomor 900/1298/Bag.Umum 3. Letter of the Regent of Banggai number 900/1298 tanggal 6 September 2020 perihal Permohonan / Part General dated September 6, 2020, regarding Dana CSR. Application for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 3350d/BPD-ST/DIR/COR- 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350d / BPD- SEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal Pe- ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 nyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of CSR Funds Distribution. 3. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kab. Banggai Rp 5. Disbursement I of CSR Funds right by the District 483.172.908,00. Government. Banggai Rp. 483,172,908.00. 4. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada Pem- 6. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to the da Kab. Banggai Rp 439.486.712,00. District Government. Banggai IDR 439,486,712.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, 1. Operasi bantuan sembako kepada masyarakat 1. The operation of basic food assistance to the people Kabupaten Banggai untuk meringankan ekonomi of Banggai Regency to ease the economy due to the akibat penyebaran wabah covid-19 di Kabupaten spread of the covid-19 outbreak in Banggai Prov. Banggai Prov. Sulawesi Tengah. Central Sulawesi. 2. Jumlah yang disalurkan sebanyak 1.015 kantong 2. The amount distributed was 1,015 basic food bags sembako yang berisikan Beras, Minyak, Gula, Telur containing rice, oil, sugar, eggs, and other kitchen dan Bumbu dapur lainnya. spices. 3. Kegiatan dilaksanakan di seluruh wilayah Kab. 3. Activities carried out in all areas of the District. Banggai pada tanggal 7 November 2020. Banggai on November 7, 2020. 4. Penerima bantuan adalah para guru honorer dan 4. Beneficiaries are honorary teachers and masyarakat kurang mampu di wilayah Kab. Banggai underprivileged communities in the district. Proud

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 79 Pemerintah Kabupaten Toli-Toli Governments in Tolitoli Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Toli-toli nomor 500/2316/Bag.Ekon 1. Letter of the Regent of Toli-toli number 500/2316 tanggal 6 Juli 2020 perihal Usulan permintaan / Bag.Ekon dated July 6, 2020, regarding the Dana CSR. proposed request for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997C/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997C / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 26 May 2020 Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding the Purpose Reserves Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility in 2020. 3. Surat Bupati Toli-toli nomor 460/5202/Dinsos 3. Letter of the Regent of Toli-toli number 460/5202 tanggal 13 Oktober 2020 perihal Usulan Permintaan / Dinsos dated October 13, 2020, regarding the Dana CSR. Proposed Request for CSR Funds. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350e/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank letter number 3350e / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August Penyampaian pembagian dana CSR. 2020 regarding the distribution of CSR funds. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kabupaten Toli- 5. Disbursement I of CSR Funds entitled Toli-Toli Toli Rp 532.632.497,00. Regional Government Rp. 532,632,497.00. 6. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada 6. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to Pemda Kabupaten Toli-toli Rp 484.747.959,00. the Regional Government of Toli-toli Regency Rp. 484,747,959.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, 1. Pelaksanaan pemberian bantuan tahap I dimulai 1. The implementation of the provision of phase I tanggal 12 Okt 2020 bertempat di Kantor Dinas assistance began on 12 Oct 2020 at the Social Sosial Kabupaten Toli-Toli. Service Office of the Toli-Toli Regency. 2. Bantuan berupa masing-masing 10 kg beras, 3 liter 2. Assistance in the form of each 10 kg of rice, 3 liters of minyak goreng, 2 kg gula pasir, dan 2 kaleng susu cooking oil, 2 kg of sugar, and 2 cans of sweetened kental manis 2.663 kepala keluarga. condensed milk for 2,663 families. 3. Bantuan sembako tahap II dimulai tanggal 4 3. Phase II of the basic food assistance starting on Desember 2020 diberika kepada 2.423 kepala December 4, 2020, was given to 2,423 heads of keluarga. families. 4. Penerima bantuan yaitu langsung diserahkankan 4. Recipients of assistance, namely directly submitted kepada Kepala Keluarga Penerima bantuan ataupun to the Head of the recipient’s family of assistance or perwakilan keluarga lansia. representatives of elderly families.

80 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Buol Governments in Buol Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati nomor 500/04.16.Ekbang/2020 tang- 1. Regent’s letter number 500 / 04.16.Ekbang / gal 28 September 2020 perihal Penyaluran Dana 2020 dated 28 September 2020 regarding the CSR Bank Sulteng. Distribution of Bank Central Sulawesi CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997E/BPD-ST/DIR/COR- 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997E / BPD- SEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal Dana ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated May 26, 2020, Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate Social regarding Destination Reserve Fund in the form of Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility for 2020. 3. Surat Bank Sulteng nomor 3350f/BPD-ST/DIR/COR- 3. Central Sulawesi Bank Letter number 3350f / BPD-ST SEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal Pe- / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 nyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of Distribution of CSR Funds. 4. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kabupaten Buol Rp 4. Disbursement I of CSR Funds for the rights of the 434.456.896,00. Buol Regency Government Rp. 434,456,896.00. 5. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada Pem- 5. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to the da Kabupaten Buol Rp 395.130.689,00. Buol Regency Government Rp. 395,130,689.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, 1. Pengembangan Usaha Ayam Petelur (Ayam Ras) 1. Business Development of Laying Chickens (Race kepada 12 kelompok Peternak @ Rp 60.798.965,00 Chickens) to 12 farmer groups @ Rp. 60,798,965.00, total Rp 729.587.585,00. total Rp. 729,587,585.00. 2. Pengembangan Usaha Budidaya Rumput Laut 2. Seaweed and Fish Cultivation Business Development dan Budidaya Ikan kepada 2 kelompok @ Rp for 2 groups @ IDR 50,000,000.00 a total of IDR 50.000.000,00 total Rp 100.000.000,00. 100,000,000.00.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 81 Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong Governments in Parigi Moutong Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Parigi Moutong nomor 420/37/BAG.UMUM 1. Letter of the Regent of Parigi Moutong number 420/37 / BAG. tanggal 2 Juni 2020 perihal Permohonan Bantuan UMUM dated June 2, 2020, regarding requests for educational Pendidikan untuk peningkatan SDM bagi calon Mahasiswa assistance to improve human resources for prospective students usulan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong. proposed by the Parigi Moutong Regency Government. 2. Surat Bupati Parigi Moutong nomor 519/4368/DIS 2. Letter of the Regent of Parigi Moutong number 519/4368 / PERINDAG tanggal 4 agustus 2020 perihal Proposal DIS PERINDAG dated 4 August 2020 regarding the Proposal Revitalisasi Pasar dan Pengembangan IKM. for Market Revitalization and IKM Development. 3. Surat Bupati Parigi Moutong nomor 460/312/Bid. 3. Letter of the Regent of Parigi Moutong number 460/312 Linjamsos/2020 tanggal 9 Oktober 2020 perihal / Bid.Linjamsos / 2020 dated 9 October 2020 regarding Permohonan bantuan Pendidikan untuk peningkatan SDM requests for educational assistance to improve human bagi calon mahasiswa dari Komunitas Adat Terpencil (KAT) resources for prospective students from the Remote Kabupaten Parigi Moutong. Indigenous Community (KAT) of Parigi Moutong Regency. 4. Surat Bank Sulteng nomor 1997f/BPD-ST/DIR/CORSEC/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 1997f / BPD-ST / VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal Dana Cadangan DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 26 May 2020 regarding Tujuan dalam bentuk Corporate Social Responsibility Tahun the Purpose Reserves Fund in the form of Corporate Social 2020. Responsibility in 2020. 5. Surat Bank Sulteng nomor 3350g/BPD-ST/DIR/CORSEC/ 5. Central Sulawesi Bank Letter number 3350g / BPD-ST / DIR VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal Penyampaian / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 regarding the Pembagian Dana CSR. Submission of Distribution of CSR Funds. 6. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Parigi Moutong Rp 6. Disbursement I of CSR Funds right by Parigi Moutong 617.944.800,00. Regional Government Rp. 617,944,800.00. 7. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada Pemda Parigi 7. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to Pemda Moutong Rp 562.144.692,00. Parigi Moutong Rp. 562,144,692.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, 1. Bantuan Pendidikan untuk peningkatan SDM bagi 1. Educational assistance to improve human resources calon mahasiswa usulan Pemerintah Kabupaten for prospective students proposed by the Parigi Parigi Moutong sebanyak 8 orang beserta 2 Moutong Regency Government as many as 8 orang pendamping dengan total nilai bantuan Rp people along with 2 assistants with a total value of 167.000.000,00. Rp. 167,000,000.00. 2. Bantuan Pendidikan bagi anak-anak Komunitas 2. Educational assistance for 28 children of the Lauje Adat Terpencil Suku Lauje sebanyak 28 orang Tribe Remote Indigenous Community with a total dengan total nilai bantuan Rp 450.944.800,00. value of Rp. 450,944,800.00. 3. Revitalisasi Pasar yakni Pembuatan paving blok jualan 3. Market Revitalization, namely the construction of sayur dan buah Pasar Sentral Parigi, pengadaan paving blocks for selling vegetables and fruit at pengangkut sampah dan pengembangan IKM Rp the Parigi Central Market, procurement of garbage 562.144.000,00. transporters, and development of IKM Rp. 562,144,000

82 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una Governments in Tojo Una Una Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Tojo Una-Una nomor 900/303/BPKAD 1. Letter of the Regent of Tojo Una-Una number tanggal 18 Mei 2020 perihal Permohonan Bantuan 900/303 / BPKAD dated May 18, 2020, regarding Dana Penanganan Covid-19. Application for Covid-19 Handling Fund Assistance. 2. Surat Bupati Tojo Una-Una nomor 900/499/BPKAD 2. Letter of the Regent of Tojo Una-Una number 900/499 tanggal 2 September 2020 perihal Permohonan / BPKAD dated September 2, 2020, regarding requests penerimaan bantuan sembako ke masyarakat. for receipt of basic food assistance to the community. 3. Surat Bank Sulteng nomor 1997G/BPD-ST/DIR/ 3. Central Sulawesi Bank Letter number 1997G / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated May 26, 2020, Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding Destination Reserve Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility for 2020. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350h/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350h / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian pembagian Dana CSR. regarding the Submission of CSR Funds. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kabupaten Tojo 5. Disbursement I of CSR Funds entitled Tojo Una-Una Una-Una Rp 352.233.073,00. District Government Rp. 352,233,073.00. 6. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada 6. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to Tojo Kabupaten Tojo Una-Una Rp 320.449.631,00. Una-Una Regency Rp. 320,449,631.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, Jenis Kegiatan berupa pemberdayaan masyarakat yakni The type of activity is community empowerment, namely bantuan usaha masyarakat (bantuan alat mesin katinting, community business assistance (assistance with katinting bantuan alat pertukangan, bantuan tenda kerucut), bantuan machine tools, assistance for carpentry tools, assistance with sembako, bantuan rumah ibadah. cone tents), basic food assistance, assistance for houses of worship.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 83 Pemerintah Kabupaten Morowali Governments in Morowali Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Morowali nomor 460/0659DINSOS/ 1. Letter of the Regent of Morowali number 460 / VI/2020 tanggal 28 Juni 2020 perihal Permohonan 0659DINSOS / VI / 2020 dated June 28, 2020, Bantuan Dana CSR. regarding Applications for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997H/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997H / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated May 26, 2020, Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding Destination Reserve Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility for 2020. 3. Surat Bupati Morowali nomor 500/0650/Ekon- 3. Letter of the Regent of Morowali number 500/0650 / SDA/VI/2020 tanggal 22 Juni 2020 perihal Ekon-SDA / VI / 2020 dated June 22, 2020, regarding Permohonan Bantuan Sembako Dana CSR. requests for CSR Fund basic food assistance. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350i/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350i / BPD-ST CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of Distribution of CSR Funds. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kabupaten 5. Disbursement I of CSR Funds entitled to the Regional Morowali Rp 292.714.701,00. Government of Morowali Regency Rp. 292,714,701.00. 6. Pencairan II Dana CSR pemprov & MC Rp 6. Disbursement II Pemprov & MC CSR Funds Rp. 266.588.747,00. 266,588,747.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, 1. Bantuan sembilan bahan pokok (sembako) kepada 1. The assistance of nine necessities for the poor and masyarakat miskin dan pengembangan sarana the development of public sports facilities as one of fasilitas olahraga publik sebagai salah satu langkah the steps to create a healthy and strong community untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan sustainably. kuat secara berkelanjutan. 2. Bantuan penanggulangan masyarakat terdampak 2. Assistance for people affected by the Covid-19 pandemic covid-19 terutama kepada masyarakat pandemic, especially for people who have not been yang belum tersentuh bantuan. touched by assistance.

84 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan Governments in Banggai Kepulauan Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Banggai Kepulauan nomor 500/596/ 1. Letter of the Regent of Banggai Islands number Bag.Ekon/IX/2020 tanggal 11 September 2020 500/596 / Bag.Ekon / IX / 2020 dated 11 September perihal Permohonan Dana CSR. 2020 regarding Application for CSR Funds. 2. Surat Bupati Banggai Kepulauan nomor 500/598/ 2. Letter of the Regent of Banggai Islands number Bag.Ekon/IX/2020 tanggal 11 September 2020 500/598 / Bag.Ekon / IX / 2020 dated 11 September perihal Permohonan Dana CSR. 2020 regarding Application for CSR Funds. 3. Surat Bank Sulteng nomor 1997l/BPD-ST/DIR/ 3. Central Sulawesi Bank Letter number 1997l / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 26 May 2020 Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding the Purpose Reserves Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility in 2020. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350j/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350j / BPD-ST CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of Distribution of CSR Funds. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kab. Banggai 5. Disbursement I of CSR Funds right by the District Kepulauan Rp 355.672.849,00. Government. Banggai Islands Rp. 355,672,849.00. 6. Pencairan II Dana CSR pemprov & MC kepada Pemda 6. Disbursement II of CSR funds from the provincial Bangkep Rp 323.617.918,00. government & MC to the Regional Government of Bangkep Rp. 323,617,918.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, 1. Pemberian bantuan Sembako penanganan dan 1. Providing basic food assistance for handling and pencegahan covid-19 kepada masyarakat dimulai preventing covid-19 to the community starting tanggal 30 November 2020 s/d 05 Desember 2020 from November 30, 2020, to December 5, 2020, in di 72 Desa , 12 Kecamatan diwilayah Kabupaten 72 villages, 12 sub-districts in the Banggai Islands Banggai Kepulauan. Regency area. 2. Sembako berupa Beras, Telur, Gula dan minyak, 2. Basic food in the form of rice, eggs, sugar, and oil, bagi keluarga penerima manfaat dan berupa beras, for beneficiary families and in the form of rice, eggs, telur, gula, minyak, susu dan biscuit bagi keluarga sugar, oil, milk, and biscuits for the families of the Balita Stanting. Stunting Toddler.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 85 Pemerintah Kabupaten Morowali Utara Governments in Morowali Utara Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Morowali Utara nomor 500/113/ 1. North Morowali Regent Letter number 500/113 / EKON-SDA/VI/2020 tanggal 29 Juni 2020 perihal EKON-SDA / VI / 2020 dated 29 June 2020 regarding Permintaan Dana CSR. Request for CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997J/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997J / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 26 May 2020 Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding the Purpose Reserves Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility in 2020. 3. Surat Bupati Morowali Utara nomor 500/112/ 3. North Morowali Regent letter number 500/112 / EKON-SDA/VI/2020 tanggal 15 Juni 2020 perihal EKON-SDA / VI / 2020 dated June 15, 2020, regarding Pengajuan proposal Dana CSR kepada Gubernur submission of a CSR Fund proposal to the Governor of Sulawesi Tengah. Central Sulawesi. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350k/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350k / BPD-ST CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of Distribution of CSR Funds. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kab. Morowali 5. Disbursement I of CSR Funds right by the District Utara Rp 326.737.746,00. Government. North Morowali IDR 326,737,746.00. 6. Pencairan II Dana CSR pemprov & MC kepada 6. Disbursement II of CSR funds from the provincial Pemda Morowali Utara Rp 297.366.395,00. government & MC to the North Morowali Government of Rp. 297,366,395.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, 1. Bantuan Sembako untuk masyarakat Kab. Morowali 1. Basic food assistance for the people of Kab. North Utara terutama yang kurang mampu yang belum Morowali, especially the underprivileged, have never pernah mendapatkan bantuan dalam bentuk received assistance in any form from the government apapun dari pihak pemerintah serta pihak manapun or any party since the Covid-19 outbreak took place. sejak wabah covid-19 berlangsung. 2. Procurement of PPE / Masks. 2. Pengadaan APD/ Masker. 3. Procurement of billboards for the North Morowali 3. Pengadaan Baliho Pemda Morowali Utara tentang Regional Government regarding the new normal. new normal.

86 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Sigi Governments in Sigi Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Sigi nomor 910/5512/SETDA tanggal 29 1. Letter of the Regent of Sigi number 910/5512 / SETDA Juni 2020 perihal Permohonan Bantuan Dana CSR dated June 29, 2020, regarding Application for Bank Bank Sulteng. Sulteng CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997K/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997K / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated May 26, 2020, Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding Destination Reserve Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility for 2020. 3. Surat Pjs Bupati Sigi nomor 400/8767/DKPP 3. Letter of Acting the Regent of Sigi number 400/8767 tanggal 27 Oktober 2020 perihal Daftar nama calon / DKPP dated 27 October 2020 regarding the list of penerima bantuan. names of potential beneficiaries. 4. Surat Bank Sulteng nomor 3350L/BPD-ST/DIR/ 4. Central Sulawesi Bank Letter number 3350L / BPD-ST CORSEC/VIII/2020 tanggal 25 Agustus 2020 perihal / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated 25 August 2020 Penyampaian Pembagian Dana CSR. regarding the Submission of CSR Funds Distribution. 5. Pencairan I Dana CSR hak Pemda Kabupaten Sigi Rp 5. Disbursement I of CSR Fund’s right to the Regional 139.886.180,00. Government of Sigi Regency Rp. 139,886,180.00. 6. Pencairan II Dana CSR pemprov & MC kepada Pemda 6. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds Kabupaten Sigi Rp 127.636.717,00. to the Regional Government of Sigi Regency Rp. 127,636,717.00.

Jenis kegiatan, Type of activity, 1. Paket sembako bagi masyarakat Kabupaten Sigi 1. The basic food packages for the people of the Sigi yang terdampak pandemic covid-19 sebanyak 1.100 Regency who were affected by the Covid-19 pandemic paket @ Rp 125.000,00 total Rp 137.500.000,00 were 1,100 packages @ Rp. 125,000, a total of Rp. beserta biaya transport Rp 2.386.180,00 atas 137,500,000.00 along with transport costs of Rp. penyaluran sembako. 2,386,180.00 for the distribution of basic foodstuffs. 2. Paket sembako bagi masyarakat Kabupaten Sigi 2. The basic food packages for the people of the yang terdampak pandemic covid-19 sebanyak 1.320 Sigi Regency who were affected by the Covid-19 paket @ Rp 92.500,00 total Rp 122.100.000,00 pandemic were 1,320 packages @ Rp. 92,500.00, a beserta biaya transport Rp 5.536.717,00 atas total of Rp. 122,100,000.00 along with transportation penyaluran sembako. costs of Rp. 5,536,717.00 for the distribution of basic foodstuffs.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 87 Pemerintah Kabupaten Poso Governments in Poso Regency

Dasar Pelaksanaan, Basic Implementation, 1. Surat Bupati Poso nomor 900/6209/BKAD/2020 1. Letter of the Regent of Poso number 900/6209 / BKAD tanggal 27 April 2020 perihal Permohonan / 2020 dated April 27, 2020, regarding Applications for Percepatan Pencairan Dana CSR. the Acceleration of Disbursement of CSR Funds. 2. Surat Bank Sulteng nomor 1997B/BPD-ST/DIR/ 2. Central Sulawesi Bank Letter number 1997B / BPD- CORSEC/VIII/2020 tanggal 26 Mei 2020 perihal ST / DIR / CORSEC / VIII / 2020 dated May 26, 2020, Dana Cadangan Tujuan dalam bentuk Corporate regarding Destination Reserve Fund in the form of Social Responsibility Tahun 2020. Corporate Social Responsibility for 2020. 3. Pencairan I Dana CSR hak Pemkab Poso Rp 3. Disbursement I of CSR Funds entitled Poso Regency 503.223.143,00. Government IDR 503,223,143.00. 4. Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada 4. Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to the Pemkab Poso Rp 458.043.823,00. Poso Regency Government Rp. 458,043,823.00.

Jenis Kegiatan, Type of activity, Kegiatan dalam rangka penanganan dampak social Activities in the context of handling the socio-economic ekonomi akibat covid-19 yakni : impacts due to covid-19, namely: 1. Pembagian Sembako 3.235 paket @ Rp 90.000,00 The distribution of basic needs 3,235 packages @ Rp. total Rp 291.150.000,00 yang terdiri dari 5 kg beras, 90,000.00 a total of Rp. 291,150,000.00 consisting of 1 liter minyak goreng, 1 kg gula, dan 1 buah kantong 5 kg of rice, 1 liter of cooking oil, 1 kg of sugar, and 1 non-plastik. non-plastic bag. 2. Masih terdapat sisa dana CSR tahap 1 sebesar Rp There is still the remaining CSR fund for phase 1 of Rp. 212.073.143,00 212,073,143.00

88 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Pemerintah Kabupaten Banggai Laut Governments in Banggai Laut Regency

• Saat ini Kabupaten Banggai laut belum melakukan • Currently, Banggai Laut Regency has not carried out any kegiatan CSR sehingga dana CSR belum terealisasi. CSR activities so that CSR funds have not been realized. • Pencairan I Dana CSR hak Pemda Banggai Laut Rp • Disbursement I of CSR Funds entitled Banggai Laut 184.740.860,00. Regional Government Rp. 184,740,860.00. • Pencairan II Dana CSR Pemprov & MC kepada • Disbursement II of Pemprov & MC CSR Funds to Kabupaten Banggai Laut Rp 167.919.228,00. Banggai Laut Regency Rp. 167,919,228.00.

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 89 REFERENSI POJK DAN INDEKS ISI REFERENSI POJK DAN INDEKS ISI STANDAR GRI [102-55] STANDAR GRI [102-55]

Referensi Silang GRI Standar & POJK Halaman Cross Reference of GRI Standards Pengungkapan Disclosure Page & POJK GRI 101 : Landasan | Base Pengungkapan Umum | General Disclosures GRI 102 : Pengungkapan Umum Profil organisasi | Organization profile General Disclosures 102-1 Nama organisasi Organization name 29 102-2 Kegiatan, merek, produk, dan jasa Activities, brands, products and services 29, 30-32 102-3 Lokasi kantor pusat Head office location 29 102-4 Lokasi operasi Location of operation 29 102-5 Kepemilikan dan bentuk hukum Ownership and legal form 29, 33 102-6 Pasar yang dilayani Markets served 29, 34 102-7 Skala organisasi Organization scale 35 102-8 Informasi karyawan Employee information 35-36 102-9 Rantai pasokan Supply chain 36 102-11 Pendekatan atau Prinsip Pencegahan The approach or precautionary principle 47-48 102-13 Keanggotaan asosiasi Association membership 36 Strategi | Strategy 102-14 Pernyataan dari pembuat keputusan senior Statements from senior decision makers 22, 24 Etika dan integritas | Ethics and integrity 102-16 Nilai, prinsip, standar, dan norma perilaku Values, principles, standards and norms of behavior 27-28 Tata kelola | Governance 102-18 Struktur tata kelola Governance structure 42-43 102-21 Berkonsultasi dengan para pemangku Consulting with stakeholders on economic, 38-39 kepentingan mengenai topik-topik ekonomi, environmental and social topics lingkungan, dan sosial 102-29 Mengidentifikasi dan mengelola dampak Identify and manage economic, environmental and 38 ekonomi, lingkungan, dan sosial social impacts Keterlibatan pemangku kepentingan | Stakeholder involvement 102-40 Pemangku kepentingan Stakeholders 49-51 102-41 Perjanjian perundingan kolektif Collective bargaining agreements 66 102-42 Mengidentifikasi dan memilih pemangku Identify and select stakeholders 49 kepentingan 102-43 Pendekatan terhadap keterlibatan pemangku Approach to stakeholder engagement 49 kepentingan 102-44 Topik utama dan masalah Main topics and problems 49 Praktik pelaporan | Reporting practices 102-46 Menetapkan isi laporan dan Batasan Define report content and boundaries 38 102-47 Daftar topik material List of material topics 39-40 102-48 Penyajian kembali informasi Restatement of information 41 102-49 Perubahan dalam pelaporan Changes in reporting 39-40 102-50 Periode pelaporan Reporting period 38 102-51 Tanggal laporan terbaru The most recent report date 38 102-52 Siklus pelaporan Reporting cycle 38 102-53 Kontak Contact 41 102-54 Kesesuaian dengan Standar GRI Compliance with GRI Standards 38 102-55 Indeks isi GRI GRI content index 90 POJK 51/OJK.03/2017 2. Ikhtisar kinerja aspek keberlanjutan Overview of the performance of the sustainability 17-21 aspects 5.a Tugas Direksi dan Dewan Komisaris terkait kinerja The duties of the Board of Directors and the Board 44 keberlanjutan of Commissioners are related to sustainability performance 5.b Pengembangan kompetensi anggota Direksi Competency development of members of the Board of 44 terkait keuangan berkelanjutan Directors related to sustainable finance 5.c Penjelasan mengenai prosedur LJK dalam Explanation of LJK procedures in controlling 44-45 mengendalikan risiko keuangan berkelanjutan sustainable financial risk 5.e Permasalahan terkait kinerja keuangan Problems related to sustainable financial performance 49 berkelanjutan 6.c.3.a Wilayah operasional yang terdampak The operational area affected 29, 34

90 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH Referensi Silang GRI Standar & POJK Halaman Cross Reference of GRI Standards Pengungkapan Disclosure Page & POJK TOPIK MATERIAL | MATERIAL TOPIC Kinerja Ekonomi | Economic Performance GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 53 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 53 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 53 GRI 201 : Kinerja Ekonomi 2016 201-1 Nilai ekonomi yang dihasilkan dan didistribusikan Economic value generated and distributed 53-54 Economic Performance 2016 Dampak Ekonomi Tidak Langsung | Indirect Economic Impact GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 55-56 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 55-56 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 55-56 GRI 203 : Dampak Ekonomi Tidak 203-1 Investasi infrastruktur dan dukungan layanan Infrastructure investment and service support 56-57 Langsung 203-2 Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan Significant indirect economic impact 59-60 Dampak Ekonomi Tidak Langsung POJK 51/OJK.03/2017 6.c.3.c TJSL pada tujuan pembangunan berkelanjutan TJSL on the goal of sustainable development Anti-Korupsi | Anti Corruption GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 51-52 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 51-52 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 51-52 GRI 205 : Anti Korupsi 2016 205-3 Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang Confirmed incidents of corruption and actions taken 52 Anti Corruption 2016 diambil Material | Material GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 61-62 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 61-62 GRI 103: Management Approach 2016 GRI 301 : Material 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 61-62 GRI 301: Materials 301-1 Material yang digunakan berdasarkan berat atau The material used is based on weight or volume 62-63 volume Energi GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 61-62 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 61-62 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 61-62 GRI 302 : Energi 2016 302-1 Konsumsi Energi dalam Organisasi Energy Consumption in Organizations 63 Energy 2016 302-4 Pengurangan konsumsi energi Reduction in energy consumption 63-64 POJK 51/OJK.03/2017 6.d.1 Biaya Lingkungan Hidup yang dikeluarkan Environmental costs incurred 56 6.d.3.a Jumlah dan intensitas energi The amount and intensity of energy 63 6.d.3.b Efisiensi energi Energy efficiency 63-64 Ketenagakerjaan | Employment GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 66 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 66 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 66 Pelatihan dan Pendidikan | Training and Education GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 66 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 66 Management Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 66 GRI 404 : Pelatihan dan Pendidikan 404-1 Rata-rata jam pelatihan per tahun per karyawan Average hours of training per year per employee 67 404-2 Program pengembangan keterampilan karyawan Employee skills development programs and 68 dan bantuan peralihan transition assistance POJK 51/OJK.03/2017 6.c.2.a Kesetaraan kesempatan bekerja, tenaga kerja Equality of employment opportunities, forced labor 67 paksa dan tenaga kerja anak and child labor 6.c.2.d Pelatihan dan pengembangan kemampuan Employee training and capacity building 67 pegawai Privasi Pelanggan GRI 103 : Pendekatan Manajemen 103-1 Penjelasan topik material dan Batasannya Explanation of Material Topics and Its Limitations 68 2016 103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya The management approach and its components 68 Training and Education 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of the Management Approach 68 GRI 418 : Privasi Pelanggan 2016 418-1 Pengaduan privasi pelanggan dan hilangnya data Complaints about customer privacy and loss of 69 Customer Privacy 2016 pelanggan customer data POJK 51/OJK.03/2017 6.f.5 Survei kepuasan pelanggan terhadap Produk Customer satisfaction survey of Sustainable Financial 68 dan/atau Jasa Keuangan Berkelanjutan Products and / or Services

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH • ANNUAL REPORT 2020 • LAPORAN TAHUNAN 91 LEMBAR UMPAN BALIK FEEDBACK SHEET

Laporan Keberlanjutan 2020 PT Bank Pembangunan The 2020 Sustainability Report of PT Bank Daerah Sulteng memberikan gambaran kinerja Pembangunan Daerah Central Sulawesi provides an keuangan dan keberlanjutan. Kami mengharapkan overview of financial performance and sustainability. masukan, kritik dan saran dari Bapak/Ibu/Saudara We look forward to your input, criticism, and setelah membaca Laporan Keberlanjutan ini dengan suggestions after reading this Sustainability Report by mengirim email atau mengirim formulir ini melalui fax/ sending an email or sending this form by fax/post. pos.

Profil Anda Your profile Nama (bila berkenan) : Name Institusi/Perusahaan : Institution / Company Email : Telp/HP

Golongan Pemangku Kepentingan Stakeholders Group ( ) Pemegang Saham ( ) Nasabah ( ) Pegawai ( ) Serikat Pekerja Shareholders Customer Employees Labor union ( ) Media ( ) Pemasok ( ) Organisasi Bisnis ( ) Pemerintah dan OJK Media Suppliers Business Organizations Pemerintah dan OJK ( ) Organisasi Masyarakat / NGO ( ) Lain-lain, mohon sebutkan ……………….. Community Organizations / NGOs Miscellaneous, please specify

Mohon pilih jawaban berikut yang paling sesuai dengan pertanyaan di bawah. Please choose the answer that best matches the question below. Ya Tidak Yes No 1. Laporan ini mudah dimengerti. ( ) ( ) This report is easy to understand 2. Laporan ini bermanfaat bagi Anda. ( ) ( ) This report is useful for you. 3. Laporan ini sudah mengambarkan kinerja LJK dalam pembangunan berkelanjutan. ( ) ( ) This report describes the performance of LJK in sustainable development.

Mohon berikan penilaian atas tingkat aspek material yang dinilai penting menurut anda bagi keberlanjutan PT Bank Pembangunan Daerah Sulteng Please provide an assessment of the level of material aspects that are considered important in your opinion for the sustainability of PT Bank Pembangunan Daerah Central Sulawesi (nilai 1=paling tidak penting s/d 6=paling penting). (value 1 = least important to 6 = most important). Kinerja Ekonomi ( ) Economic Performance Dampak Ekonomi Tidak Langsung ( ) Indirect Economic Impact Anti Korupsi ( ) Anti Corruption Portofolio Hijau ( ) Green Portfolio Ketenagakerjaan ( ) Employment Pelatihan dan Pendidikan ( ) Training and Education Privasi Pelanggan ( ) Customer Privacy

Mohon berikan saran/usul/komentar Anda atas laporan ini: Please provide your suggestions / suggestions / comments on this report: ......

Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon agar lembar umpan balik ini dikirimkan kembali ke alamat:

Fita Lustiani Corporate Secretary PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah Gedung Kantor Pusat Bank Sulteng Jl. Sultan Hasanuddin No.20 Palu, Sulawesi Tengah - 94112 Telepon : +62 451 424537, 429509 Faks. : +62 451 452836 E-mail : [email protected] Situs web : http://www.banksulteng.co.id Call Center : +62 451 457399

92 LAPORAN TAHUNAN • ANNUAL REPORT 2020 • PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH