Edisi 102 TH. XLIII, 2013 PENGAWAS UMUM: Pimpinan DPR-RI

PENANGGUNG JAWAB/ KETUA PENGARAH: Dr. Winantuningtyastiti, M. Si (Sekretaris Jenderal DPR-RI)

WAKIL KETUA PENGARAH: Achmad Djuned SH, M.Hum (Wakil Sekretaris Jenderal DPR-RI)

PIMPINAN PELAKSANA: Drs. Djaka Dwi Winarko, M. Si.

PIMPINAN REDAKSI: Dadang Prayitna, S.IP. M.H. (Kabag Pemberitaan)

WK. PIMPINAN REDAKSI: Dra. Tri Hastuti (Kasubag Penerbitan), Mediantoro, SE (Kasubag Pemberitaan)

REDAKTUR: Sugeng Irianto, S.Sos M. Ibnur Khalid Iwan Armanias

ANGGOTA REDAKSI: Nita Juwita, S.Sos Supriyanto Suciati, S.Sos Agung Sulistiono, SH

PENANGGUNGJAWAB FOTO: Eka Hindra

FOTOGRAFER: Rizka Arinindya

SEKRETARIAT REDAKSI: I Ketut Sumerta, S. IP Jainuri A. Imam S, S. A. P.

SIRKULASI: Abdul Kodir, SH

ALAMAT REDAKSI/TATA USAHA: BAGIAN PEMBERITAAN DPR-RI, Lt.II Gedung Nusantara III DPR RI, Jl. Jend. Gatot Soebroto-Senayan, Telp. (021) 5715348,5715586, 5715350 Fax. (021) 5715341, e-mail: [email protected]; www.dpr.go.id/berita

2 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Pengantar Redaksi

Tanggal 2 Mei sejatinya adalah hari yang ada di UU Sistem Pendidik­an Na­ kelahiran Ki Hadjar Dewantara, beliau­lah sional itu kurang memberikan tekanan pahlawan yang memajukan pendidik­an kepada aspek pendidikan karakter. di Indonesia. Pemerintah akhirnya me­ netapkan tanggal tersebut sebagai Hari Tokoh pendidikan Prof. HAR Tilaar Pendidikan Nasional. Parlementa­ria mengatakan, kita harus kembali kepa­ edisi 102 mengambil momen hardiknas da jiwa atau ruh UUD 1945. “Jangan dengan laporan utama masalah pen­ terombang-ambing dengan paham liber­ didikan nasional dengan harapan, bisa alisme sebab kita bisa dihanyutkan oleh menjadi momentum untuk melihat pen­ arus perubahan global dan jangan lupa, didikan yang kita selenggarakan. perubahan global ini juga banyak diken­ dalikan oleh modal-modal internasional Apakah pendidikan yang kita gelar su­ di belakangnya,” pesannya. dah sesuai dengan cita-cita menciptakan anak-anak Indonesia yang berpengeta­ Pembaca yang budiman, huan, berkarakter, dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa. Dalam rubrik legislasi diturunkan me­ ng­­enai RUU Pemberdayaan dan Per­ Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 lindungan Petani (P3) dan RUU Ormas, tentang Sistem Pendidikan Nasional bidang anggaran dikupas membeng­ mengamanatkan tujuan pendidikan ada­ kaknya anggaran subsidi BBM sedang­ lah terwujudnya sistem pendidikan se­ kan dalam rubrik pengawasan juga disa­ bagai pranata sosial yang kuat dan ber­ jikan tulisan mengenai peranan Dewan wibawa untuk memberdayakan semua mengantisipasi kenaikan BBM. warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas se­ Tak lupa rubrik kiat sehat yang su­ hingga mampu dan proaktif menjawab dah memasuki bulan ketiga, diturunkan tantangan zaman yang selalu berubah lapor­an mengenai khasiat kacang-ka­ cangan bagi kesehatan manusia. Se­ Namun tak dapat dipungkiri, beberapa dangkan rub­rik sorotan disajikan berba­ masalah masih mewarnai pendidikan gai komentar tokoh wanita DPR dengan kita seperti yang paling aktual adalah topik kiprah Kartini di era modern serta kisruh UN tingkat SLTA yang tidak se­ liputan khusus kunjungan Ketua DPR ke rentak, mahalnya biaya pendidikan, Azerbaijan. ser­ti­fikasi guru, penyimpangan Biaya Operasional Sekolah, kurikulum seba­ Masih dalam rangkaian peringatan gai ajang uji coba dan kondisi beberapa Hari Kartini, dilaporkan kegiatan donor sekolah yang memprihatinkan. darah yang diselenggarakan Dharma Wanita Setjen DPR, menjadi bukti bah­ Politisi FPG Zulfadhli mengemukakan, wa peringatan hari-hari bersejarah di kita harus mengkaji ulang secara keselu­ DPR tidak hanya bersifat seremonial ruhan sistem pendidikan. Pertama, ten­ tetapi juga bakti sosial yang sangat ber­ tang filosofi pendidikan harus disesuai­ manfaat bagi kemanusiaan. (mp) kan dengan tantangan sekarang. Filosofi

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 3 Dapatkan di:

Loby Gedung Nusantara 1 DPR RI Loby Gedung Nusantara 2 DPR RI Loby Gedung Nusantara 3 DPR RI Loby Gedung Setjen DPR RI Ruang Loby Ketua Ruang Loby Wakil Ketua Ruang Yankes

Terminal 1 dan 2 Bandara Soekarno Hatta

Semua Majalah dan Buletin Parlementaria dibagikan secara gratis tanpa dipungut biaya apapun. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Bagian Sirkulasi Majalah dan Buletin Parlementaria di Bagian Pemberitaan DPR RI, Lt.II Gedung Nusantara III DPR RI, Jl. Jend. Gatot Soebroto-Senayan, Jakarta, 4 Telp.PARLEMENTARIA (021) 5715348,5715586,EDISI 102 TH. XLIII, 5715350 2013 Fax. (021) 5715341, e-mail: [email protected]. PESAN PIMPINAN LAPORAN UTAMA | 14 8 Urgensi Kehadiran Kebijakan Perlindungan yang Berkualitas Bagi TKI di Luar Negeri Dilema Anggaran PROLOG 11 Pendidikan 20% APBN UN Kisruh, Kaji Ulang Sistem Pendidikan Salah satu isu menarik berkaitan dengan pendidikan adalah anggaran yang mencapai 20% LAPORAN UTAMA 13 dari APBN. Memperjuangkan anggaran sebesar Dilema Anggaran Pendidikan 20% APBN itu sudah dilakukan cukup lama dan baru berhasil beberapa tahun terakhir. Namun benarkah SUMBANG SARAN 26 anggaran pendidikan Gugatan Masyarakat Terhadap Kebijakan sebesar 20 persen Ujian Nasional tersebut benar-benar dibelanjakan untuk PENGAWASAN 31 Pemerintah Diminta Tindak Tegas sektor pendidikan dan Penimbun dan Penyelundup BBM dikelola Kemendikbud? Merpati Aset Negara yang Tetap 33 Dibutuhkan

PROFIL Siswono Yudo Husodo ANGGARAN 36 | 45 Dpr Minta Jaminan Pemerintah; Kenaikan BBM Tak Berdampak Besar Terhadap Perekonomian Di tengah kesibukannya yang luar biasa, ia tetap LEGISLASI 39 bisa menerima sesi wawancara eksklusif dengan DPR Yakin Semua Ormas Akan Parlementaria. Ramah menyapa saat ditemui di Mendukung RUU Ormas ruang kerjanya. Tuturnya lugas penuh makna. RUU P3 Beri Kemudahan dan Berbagai 42 Pandangannya visioner penuh idealisme. Inilah Fasilitas Kepada Petani Siswono Yudo Husoda, Anggota Komisi IV DPR RI. Bicara soal teknologi konstruksi dan pertanian, Siswono adalah orang yang tepat KIAT SEHAT 44 untuk diajak berbincang. Apalagi Manfaat Kacang Untuk Kesehatan Jantung bila menyangkut nama besar Bung Karno, ia begitu antusias PROFIL 45 bercerita tentang idealisme dan Siswono Yudo Husodo pidato-pidato Bung Karno Politisi dengan Pesona Kearifan yang membakar jiwa KUNJUNGAN KERJA DPR 53 mudanya. SOROTAN 65 Ida Fauziyah PENGAWASAN Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati: 67 Pemerintah Diminta Tindak Tegas Penimbun dan Penyelundup BBM Ribka Tjiptaning 69 Anggota Komisi VII DPR RI Satya LIPUTAN KHUSUS 70 Widya Yudha menyampaikan Kerja Sama Apik Dari Laut Kaspia kegusarannya terhadap maraknya penimbunan dan SELEBRITIS 72 penyelundupan BBM Hengky Kurniawan di sejumlah daerah di tanah air. Ia menduga PERNIK aksi ini tidak lepas 76 dari keterlibatan Setetes Asa dari Pendonor sejumlah oknum yang mempunyai otoritas di POJOK PARLE 78 Asal Jangan Dipanggil KPK daerah. ASPIRASI

Permohonan Tindak Lanjut Audit Investigatif Atas Pengaduan Masyarakat

Surat dari Saleh Alhasni kepada ketua Komisi VI DPR RI perihal permohonan untuk menjadwalkan kembali audit investigasi terhadap dugaan kerugian Negara pada kerjasama pengusahaan air bersih antara PT Pelindo III (Persero) dengan PT Suraya Megah Cemerlang berdasarkan Perjanjian Kerjasama Usaha (BOT) selama 20 tahun (2001-2012).

Pelapor menduga telah terjadi tindak pidana korupsi dalam kerjasama pengusahaan air bersih tersebut. Menurut pelapor, sejak 21 April 1999, PT Pelindo III telah mempunyai sistem dan prosedur pengadaan barang/jasa yang tertuang dalam Keputusan Direksi PT Pelindo III No. 19/ UM.6.04/P.III, namun mengapa memakai sistem perjanjian kerjasama usaha dalam kerjasama pengusahaan air bersih.

Surat BPK RI No. 34/S/IX/10/2008 tanggal 6 Oktober 2008 menginformasikan kepada KPK RI bahwa BPK RI belum dapat melakukan audit investigasi terhadap kerjasama tersebut, karena adanya keterbatasan tenaga auditor dan padatnya pemeriksaan dan hingga saat ini audit investigasi tersebut belum dilaksanakan oleh BPK RI.

Pelapor memohon kepada Komisi VI DPR RI untuk menindaklanjuti permintaan audit investigasi yang diajukan oleh KPK kepada BPK sehingga kerugian negara akibat kerjasama yang tanpa aturan tersebut dapat segera diketahui.

Permohonan Perlindungan Hukum dan Keadilan Yang Seadil-adilnya Dalam Mafia Peradilan

Surat dari Jamilah dan kawan-kawan, yang ditujukan kepada Ketua Komisi III DPR RI perihal permohonan perlindungan dan keadilan hukum atas kasus sengketa tanah dan bangunan di Jalan Otto Iskandardinata No. 229 Garut, Jawa Barat, Bahwa pelapor telah digugat secara perdata oleh H. Awang Soebarnas di Pengadilan Negeri Garut dengan register perkara No. 07/ PDT/G/2006/PN.Grt atas sengketa kepemilikan tanah.

Bahwa gugatan tersebut didasarkan kepada pengakuan H. Awang Soebarnas yang pada tahun 1992 telah membeli sebidang tanah seluas 1.025 m2 beserta bangunan yang terletak di Jalan Otto Iskandardinata No. 229 Garut, Jawa Barat dari saudara kandung ayah dan suami pelapor secara dibawah tangan berdasarkan surat pernyataan, namun ternyata bukti kepemilikan atas tanah tersebut (SHM No. 40/Tarogong tahun 1991 dan surat segel) masih atas nama Enjang bin Suparta, ayah pelapor.

Bahwa berbagai upaya telah ditempuh pelapor, mulai dari proses Banding, Kasasi hingga Peninjauan Kembali, namun selalu ditolak dan menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Garut yang menyatakan sah jual beli tanah sengketa tersebut dan akhirnya pada 11 Juni 2011, tanah dan bangunan tersebut dieksekusi oleh PN Garut, sehingga secara paksa pelapor meninggalkan tanah serta rumah tersebut.

Pelapor memohon bantuan penyelesaian atas kasusnya tersebut.

6 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Dugaan proses penerimaan SIPSS T.A.2013 ada indikasi “tidak sehat”

Surat dari Ahmad Sobirin yang ditujukan kepada Komisi III perihal adanya dugaan indikasi “tidak sehat” dalam proses penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Anggaran 2013.

Pelapor adalah pihak yang merasa didzolimi oleh pihak Polri karena berdasarkan pengumuman hasil sidang kelulusan penerimaan anggota Polri, anak Pelapor dinyatakan tidak lulu, kemudian menyampaikan pengaduan ke unit Propam Mabes Polri pada 15 April 2013 untuk meminta dilakukan investigasi dan verifikasi internal atas ketidaklulusan anaknya yang masuk melalui jalur SIPSS T.A. 2013 yang diumumkan pada 12 April 2013 di Mabes Polri Setpolwan Ciputat. namun oleh petugas (Bapak Herman) dikatakan bahwa hal itu bukan tugas dan kewenangan Propam Mabes Polri dan atas laporan tsb, Pelapor tidak diberikan surat keterangan oleh petugas.

Demikian pelapor memohon DPR dapat menindaklanjuti laporan Pelapor.

Laporan Tindak Pidana Penyerobotan Tanah dan Permohonan Pembongkaran Pipa

Surat dari JS Simatupang, S.H. dan Bakti Sianturi, S.H., MBA selaku kuasa hukum Nawa dan Mariati, yang ditujukan kepada Ketua Komisi III dan Komisi II DPR RI perihal permohonan penghentian aktifitas PT Ciliandra Perkasa atau PT Surya Dumai Group yang berada diatas tanah milik klien pelapor di Desa Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan (dahulu Kecamatan Bukit Kapur), Kota Dumai.

PT Ciliandra Perkasa atau PT Surya Dumai Group (pabrik CPO) memanfaatkanair tawar dari Sungai Mesjid/Rokan yang kemudian dijual ke kapal tangker dalam negeri maupun asing di Pelabuhan Dumai menggunakan pipa sepanjang 510 meter yang ditanam dengan kedalaman 3 meter diatas tanah milik klien pelapor sejak tahun 1979 dan hanya membayar sewa tanah tiap bulan sebesar Rp. 1 juta untuk setiap 50 m2 tanahselama pabrik CPO tersebut beroperasi. Itupun pembayarannya dipaksakan oleh salah satu oknum RT di Kelurahan Bangsal Aceh, Dame Pulungan

Sebelumnya melaporkan tindak pidana penyerobotan lahan tersebut ke Polda Riau dengan bukti laporan polisi No. TBL/245/IX/2012/RES.DUMAI tanggal 5 September 2012 atas nama Maryati dan No. TBL/249/IX/2012/RES.DUMAI tanggal 5 September 2012 atas nama Mawa dengan melampirkan bukti-bukti kepemilikan.

Surat AKD, Diteruskan ke Komisi II, Komisi III

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 7 PESAN PIMPINAN

Oleh Dr. Marzuki Alie

Momentum May Day yang diperingati seluruh dunia tiap tanggal 1 Mei, menjadi peringatan bersama akan potret kehidupan buruh, baik buruh nasional maupun buruh migran. Berbagai tuntutan seperti hapus overcharging, hapus terminal TKI, berlakukan kontrak mandiri dan kepastian revisi UU TKI No. 39 Tahun 2004 sesuai standar konvensi migran yang telah diratifikasi pemerintah pada 2012 lalu, mewarnai aksi buruh di tanah air. Secara fakta, permasalahan TKI memang ibarat benang kusut yang harus diurai. Sistem perekrutan, percaloan hingga absennya perjanjian kerja yang berkualitas menjadi masalah bangsa yang kian runyam. Perlu kebijakan perlindungan nasional yang berkualitas, yang dapat menjadi payung hukum bagi TKI di berbagai negara tujuan. Meski demikian, tentu kebijakan ini tidak akan mempunyai perspektif perlindungan yang baik, selama TKI masih menjadi outsider dalam proses pembuatan kebijakan. Partisipasi mereka secara politik adalah sebuah keharusan.

Tidak bisa dipungkiri bahwa berperspektif perlindungan. DPR sebuah kebijakan perlindungan yang RI mempunyai perhatian besar berkualitas, sangat dibutuhkan oleh terhadap kualitas perlindungan TKI yang bekerja di banyak negara bagi TKI di luar negeri dengan terus tujuan, terutama Malaysia dan Arab mengedepankan point perlindungan Saudi sebagai negara tujuan utama. dibanding penempatan dalam RUU Berdasarkan data Badan Nasional Perlindungan Pekerja Indonesia di Penempatan dan Perlindungan TKI Luar Negeri (PPILN) yang tengah di (BNP2TKI) 2012, penempatan TKI bahas. Selain itu, kerjasama dengan mencapai 494.609 dengan klasifikasi pihak insfrastruktur seperti LSM TKI formal 258.411 dan TKI informal pun dilakukan sebagai langkah 236.198. Sedangkan komposisi TKI nyata keseriusan lembaga legislatif laki-laki adalah 214.825 (43%) dan melindungi TKI. perempuan 279.784 (57%). BNP2TKI menuliskan bahwa telah terjadi Problem TKI penurunan jumlah penempatan dibanding tahun 2010 dan 2011, Berbicara masalah TKI, maka karena adanya moratorium Saudi, adalah negara tujuan terbe- ada beberapa tahap penempatan penempatan TKI Pekerja Rumah sar bagi TKI perempuan. Ironi-nya, yang perlu diurai, yaitu TAHAP PRA Tangga (PRT) ke negara Arab Saudi, kedua negara tersebut tidak mem- PENEMPATAN (tahap sebelum TKI/ Malaysia, Yordania, Kuwait dan punyai kebijakan perlindungan yang TKI perempuan berangkat), TAHAP Syria. berkualitas bagi pekerja di sektor PENEMPATAN (ketika mereka berada domestik. Tidak hanya itu, kehidup­ di negara tujuan) dan terakhir TAHAP Persentase TKI yang didominasi an sosial politik bahkan ekonomi TKI PURNA PENEMPATAN (ketika TKI/TKI oleh TKI perempuan di banyak ne­ pun dibelenggu dengan tidak diper- perempuan sudah kembali ke tanah gara tujuan, seharusnya menjadi bolehkannya keluar rumah, beror- air). Mayoritas permasalahan yang perhatian serius pemerintah Indo­ ganisasi hingga pengupahan minim dihadapi oleh TKI bersumber dari nesia untuk menjamin kese­la­mat­ dan tidak transparan. dalam negeri, yaitu pada masa pra an mereka dalam bekerja. Pasalnya, penempatan. Beberapa kasus terjadi, mayoritas TKI perempuan ditem- Segala permasalahan yang seperti pemalsuan identitas calon patkan pada jenis kerja domestik terjadi pada TKI di luar negeri, TKI, keterampilan dan kecakapan di mana tingkat keselamatan kerja baik kekerasan secara fisik, psikis TKI yang tidak sesuai dengan bidang mereka sangat terbatas untuk dike- dan ekonomi adalah refleksi dari kerjanya, minimnya kemampuan tahui publik. Malaysia dan Arab kebijakan pemerintah yang belum berbahasa dan memahami budaya

8 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 setempat, buruknya informasi, an TKI di tahap ini, perlu juga upaya karena hanya mendapatkan binaan pelayanan dan perlakuan terhadap diplomasi parlemen. Salah satu hanya dari salah satu orang tuanya, calon TKI dari aparatur birokrasi juga langkah yang sudah dilakukan ada- menjadi potret miris pada tahap ini. pihak PT. Tidak hanya itu, potret lah mengangkat masalah-masalah Tugas DPR dan juga kita bersama penipuan, suburnya percaloan TKI di forum-forum internasional, untuk kemudian mengawasi jalannya mewarnai tahap pra penempatan. seperti Asian Parliamentary Assem- perlindungan, baik sejak pra hingga bly (APA), Asean Inter Parliamentary purna penempatan sesuai dengan Dampak dari ini semua adalah ter- Assembly (AIPA) dan Parliamentary substansi isi kebijakan perlindungan corengnya wajah bangsa Indonesia Union on OIC Member State (PUIC). yang baik. dengan justifikasi bahwa TKI tidak Akhirnya menjadi resolusi, di mana berkualitas, kalah saing dibanding disebutkan bahwa pemerintah yang Kebijakan Perlindungan dari Masa negara lain seperti Philiphina. Lebih menerima buruh migran, hendaknya ke Masa dari itu, mekanisme pra penempa- memberikan perlindungan dengan tan yang nyatanya merugikan ba­ hukum yang sama yang berlaku di Sebelum tahun 2004, Indonesia nyak calon TKI, menyebabkan mere- negara asal TKI tersebut. tidak mempunyai kebijakan ka memutuskan untuk pergi dengan perlindungan dalam tatanan jalur illegal, tanpa dokumen resmi Pertanyaan berikutnya adalah, ketenagakerjaan luar negeri. Sejak negara, seperti melewati perbatasan sudahkah tatanan hukum bagi per- masa Orde Baru, pemerintah Indonesia-Malaysia untuk bekerja. lindungan TKI/TKW di dalam negeri Indonesia mengatur mekanisme Melihat banyaknya kasus terjadi di berkualitas, sehingga bisa menjadi penempatan TKI di luar negeri hanya masa pra penempatan, maka peng- role model bagi negara penerima? melalui Peraturan Pemerintah No.4 aturan ketat mulai dari format dan Ini yang perlu dijawab dan direal- di tahun 1970 tentang Pengerahan kualitas pelatihan, charge biaya ke- isasikan dalam bentuk kebijakan per- Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) dan berangkatan hingga fiksasi identitas lindungan nasional. Terakhir adalah Antar Kerja Antar Negara (AKAN). diri yang benar, perlu diatur dalam tahap purna penempatan. Kontri- Sejak kehadiran PP ini, pihak swasta UU yang ada. busi TKI pada perekonomian Indo- mempunyai wewenang untuk nesia dalam memperoleh cadangan mengatur proses pengiriman TKI Selain tahap pra penempatan, kita devisa sangat besar. Bank Indonesia ke luar negeri selain pemerintah. juga mengenal tahap penempatan. tahun 2008 mencatat jumlah re- Mekanisme pembagian wewenang Para TKI yang sudah sampai di mitansi yang diperoleh TKI sebesar pengiriman pada swasta menjadi negara tujuan, seharusnya bekerja US$ 6,6 miliar, kemudian di tahun tidak salah, selama mekanisme sesuai kontrak kerja yang mereka 2009 sebesar US$ 6,617 miliar dan pengawasan dan pemberian tandatangani di tanah air. Faktanya, hingga September 2010 mencapai sanksi dijalankan dengan baik oleh seringkali para TKI perempuan US$ 5,03 miliar. Tidak salah kemu- pemerintah Indonesia. Ini yang ditempatkan di tempat yang berbeda dian, bahwa kehidupan mereka pun patut kita lihat, sudahkah PP saat dari kontrak kerja yang ada. Belum harus diperhatikan oleh negara, itu berperan dalam melindungi TKI lagi ada juga TKI perempuan yang bahkan ketika mereka kembali ke yang akan bekerja di luar negeri? dipaksa untuk bekerja di dua rumah tanah air. Sosialisasi penggunaan sekaligus dengan pengupahan yang uang yang mereka hasilkan ketika Di tahun 1988, pemerintah Indo­ tidak jelas. Biasanya rumah dari bekerja untuk menjadi modal usaha, ne­sia mengeluarkan Peraturan keluarga si majikan, atau kerabat perlu dilakukan. Ini untuk memupuk Menteri No.5 tahun 1988, di mana dekat sang majikan. Hal ini tentu jiwa kemandirian mereka. Dengan saat itu tingkat migrasi internasional menjadi permasalahan yang serius. demikian mereka akan menjadi TKI tenaga kerja Indonesia semakin Memang, ada beberapa negara purna yang sukses. Bukan hanya tinggi. Ketika reformasi hadir di seperti Hongkong dan Singa­ memiliki orientasi untuk bekerja tahun 1998, pemerintah Indonesia pura yang mempunyai aturan kembali ke luar negeri, namun juga juga belum mempunyai mekanisme perlindungan yang baik bagi pekerja dapat menciptakan lapangan kerja perundang-undangan untuk migran. Mekanisme one day off di dalam negeri dengan uang yang melindungi TKI. Krisis moneter yang juga diatur sebagai hak para pekerja mereka hasilkan dari bekerja di luar melanda Indonesia di tahun 1997, untuk menikmati masa libur mereka, negeri sebagai TKI. menyebabkan target pengiriman TKI tanpa beban kerja. Meski demikian, meningkat tajam dari 500.000 orang tentu pemerintah Indonesia tidak Selain aspek ekonomi, TKI purna pada Pelita V menjadi 1.250.000 bisa bergantung pada aturan hukum juga mengalami masalah sosial di Pelita VI. Hadir dua Keputusan negara lain. Kita harus memiliki seperti dilaporkan oleh Kementerian Menteri Tenaga Kerja di era ini, kebijakan perlindungan berkualitas Pemberdayaan Perempuan dan yaitu No.204 tahun 1999 tentang sebagai payung hukum bagi para Perlindungan Anak. Pendidikan anak penempatan TKI ke luar negeri dan TKI di luar negeri. yang terlantar, rentan terhadap No. 92 tahun 1998 skema asuransi masalah perceraian keluarga, sosial yang dibangun untuk buruh Dalam menyelesaikan permasalah­ perkembangan anak yang terganggu migran. Namun, bahasan aspek

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 9 PESAN PIMPINAN

and Regulations Implementing the Migrant Workers and Overseas Filipinos Act of 1995, atau lebih dikenal dengan nama Republic Act No. 8042. UU ini hadir dari proses legislasi yang partisipatif.

Penyelesaian RUU PPILN diharap­ kan menjadi prioritas utama DPR RI di tahun 2013 ini. Hal ini untuk mencegah terjadinya pembahasan ulang dari awal mengenai skema perlindungan TKI di periode DPR RI mendatang. Sebagai pimpinan DPR RI, saya mengajak seluruh jajaran anggota DPR RI untuk menganggap bahwa pengesahan RUU ini sebagai obsesi bersama. Hal ini mengingat pentingnya perlindungan WNI yang operasional lebih mendominasi keberpihakan pada peran kerjasama bekerja sebagai TKI/TKW di luar dibanding aspek perlindungan swasta dan pemerintah. negeri. dalam aturan tersebut. Secara pribadi, saya menilai Tuntutan para buruh, termasuk Meningkatnya jumlah TKI perem­ bahwa point terpenting yang perlu buruh migran di momen May Day puan di masa kepemimpinan diletakkan dalam RUU Perlindungan 2013 semoga membuka kesadaran Presiden Abdurrahman Wahid, Pekerja Indonesia di Luar Negeri bersama bahwa kebijakan membuat kita menyadari betapa (PPILN) sebagai ganti dari UU No. perlindungan yang ada, belum dapat penting peran perempuan dalam 39 Tahun 2004 tentang PPTKILN, melindungi mereka di dunia kerja. bidang ketenagakerjaan. Sayangnya, adalah komitmen nasional untuk Kerjasama suprastruktur pemerintah perlindungan bagi TKI perempuan melaksanakan koordinasi lintas dengan infrastruktur, tentu akan masih sangat minim. Keputusan regional dan sektoral, baik vertikal sangat baik guna mewujudkan Presiden No.109 tahun 2001 yang maupun horizontal dengan proporsi kebijakan perlindungan yang dikeluarkan oleh Gus Dur, memang peran dan tanggung jawab yang jelas berkualitas. Hal yang lebih penting menghadirkan satu terobosan baru antara Pemerintah Pusat, Daerah, lagi setelah revisi UU perlindungan dengan dibentuknya Direktorat BNP2TKI dan PPTKIS. Pelaksanaan selesai, adalah mekanisme penga­ baru di Kementerian Luar Negeri, kebijakan nasional pelayanan was­an dan pengenaan sanksi yang yaitu Direktorat Perlindungan WNI penempatan dan perlindungan tidak pandang bulu, baik pada pihak dan Badan Hukum Indonesia (BHI). TKI ke luar negeri harus bersifat pemerintah, maupun pihak swasta. Meski demikian, keseriusan kita menyeluruh dan terintegrasi. dalam upaya melindungi TKI di luar Kejelasan porsi dan tanggung jawab Permasalahan TKI/TKW adalah negeri yang mayoritas perempuan, di atas, perlu dijalin dalam rangka masalah bersama, termasuk DPR. masih dipertanyakan karena belum kemitraan. Hal ini karena TKI yang Penghormatan dunia atas martabat mempunyai UU. bekerja di luar negeri, sudah tentu tenaga kerja Indonesia, bisa tercermin menyandang nama baik bangsa, dalam UU yang komprehensif Barulah di tahun 2004 pada masa martabat bangsa dan pemerintahan memberikan perlindungan terhadap kepemimpinan Presiden Megawati, Indonesia di mata internasional. para penyumbang devisa negara Indonesia memiliki UU No.39 Tahun ini. Perlu ada sikap konsisten dari 2004 tentang Penempatan dan Penutup pemerintah dan seluruh jajarannya Perlindungan TKI di Luar Negeri dari Pusat hingga Desa dalam (PPTKILN). Dalam perjalanannya, Kebijakan perlindungan dan melaksanakan UU kebijakan perlin­ UU ini mendapat kecaman dari penempatan yang berkualitas dungan. Kerjasama dengan publik masyarakat luas dan kemudian tentu menjadi impian dan idaman pun dibutuhkan dalam bidang masuk dalam Program Legislasi bagi banyak pihak, utamanya TKI/ pengawasan. Sehingga, kebijakan Nasional (Prolegnas) DPR RI sejak TKW di luar negeri. Indonesia perlindungan tenaga kerja Indonesia tahun 2010. Hal ini dikarenakan dapat berkaca dari pemerintah benar-benar dapat melindungi UU tersebut tidak mempunyai Filiphina yang mempunyai UU mereka, baik ketika masih berada di perspektif perlindungan dan lebih di berkualitas di bidang tenaga kerja dalam negeri maupun sudah berada dominasi aspek penempatan serta luar negeri, yaitu Omnibus Rules di negara tujuan. **

10 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 PROLOG

ulan Mei bagi bangsa Indonesia memiliki arti khusus, setidaknya ada tiga tanggal yang bersejarah. Pertama 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh, tanggal 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional dan tanggal 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Menyambut momen Hari Pendidikan Nasional, Parlementaria kali ini menyoroti, Bsekaligus mengevaluasi dunia pendidikan Indonesia pada 15 tahun era reformasi.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 11 PROLOG

ujuan Nasional Pendidikan seperti termaktub Ia tidak menampik, memang kurikulum harus dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 dilakukan perubahan tapi tetap harus mengacu Ttentang Sistem Pendidikan Nasional. adalah kepada UU. Berkaitan filosofi tadi, harus dimuat terwujudnya system pendidikan sebagai pranata sosial tentang pengembangan kurikulum di dalam UU Sistem yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan Pendidikan Nasional. semua warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif Kemudian berkaitan dengan kata kelola bahwa menjawab tantangan zaman yang selalu berubah. pendidikan kita ini kan diatur oleh banyak departemen, seperti Kemendikbud dan Kementerian agama, bahkan Namun tak dapat dipungkiri, beberapa masalah ada 17 departemen kementerian yang mempunyai masih mewarnai pendidikan kita seperti yang paling lembaga pendidikan. aktual adalah kisruh UN tingkat SLTA yang tidak serentak, mahalnya biaya pendidikan, sertifikasi guru, Padahal di dalam UU Sistem Pendidikan Nasional penyimpangan Biaya Operasional Sekolah, kurikulum itu sudah jelas bahwa pendidikan itu dikelola oleh 1 sebagai ajang uji coba dan kondisi beberapa sekolah sistem yang utuh. Jadi jangan banyak kementerian yang ambruk. yang mengatur pendidikan. Tetap dibawah naungan pengelolaan oleh Kementerian Pendidikan dan Beberapa masalah itu berimplikasi pada berbagai Kebudayaan (Kemendikbud). sektor kehidupan. Indeks pembangunan manusia Indonesia selalu tertinggal di kawasan Asean dan juga Meski demikian, diakui Zul, perubahan UU Sisdiknas Asia. Meski tahun 2011 mengalami kenaikan dibanding belum menjadi prioritas Baleg, namun pihaknya akan tahun 2010, dari 0,613 menjadi 0,617 dengan posisi terus berjuang sehingga tahun 2014 nanti bisa masuk peringkat 124 dari 187 negara di dunia.Di tingkat Asean, Prolegnas. kualitas manusia Indonesia masih dibawah Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand dan Filipina. Menanggapi pertanyaan Parlementaria bagaimana untuk memajukan pendidikan nasional di Indonesia, Penyelesaian masalah pendidikan tidak semestinya salah seorang tokoh pendidikan Prof. HAR Tilaar dilakukan secara terpisah-pisah, tetapi harus ditempuh mengatakan, kita harus kembali kepada jiwa atau langkah atau tindakan yang sifatnya menyeluruh. ruh UUD 1945. “Jangan terombang-ambing dengan Artinya, kita tidak hanya memperhatikan kepada paham liberalisme sebab kita bisa dihanyutkan oleh kenaikan anggaran saja. Sebab percuma saja, jika arus perubahan global dan jangan lupa, perubahan kualitas Sumber Daya Manusia dan mutu pendidikan global ini juga banyak dikendalikan oleh modal-modal di Indonesia masih rendah. Masalah penyelenggaraan internasional di belakangnya,” tegasnya. Wajib Belajar Sembilan tahun sejatinya masih menjadi PR besar bagi kita. Kenyataan yang dapat kita lihat Oleh sebab itu, lanjut Tilaar, kita harus kembali bahwa banyak di daerah-daerah pinggiran yang tidak kepada identitas bangsa Indonesia. “ Kita ini bangsa memiliki sarana pendidikan yang memadai. yang memiliki potensi luar biasa, dibandingkan dengan bangsa lain. Kita mempunyai tiga modal gede, yaitu Dengan terbengkalainya program wajib belajar kekayaan alam yang luar biasa, alam dan pulau-pulaunya sembilan tahun mengakibatkan anak-anak Indonesia yang luar biasa. Yang kedua, kita mempunyai kekayaan masih banyak yang putus sekolah sebelum mereka budaya yang tidak ada tandingannya dibandingkan menyelesaikan wajib belajar sembilan tahun. Dengan dengan bangsa-bangsa yang lain, luar biasa. Ketiga, kita kondisi tersebut, bila tidak ada perubahan kebijakan mempunyai sumber daya manusia yang melimpah di yang signifikan, sulit bagi bangsa ini keluar dari masalah- dunia. Kita sudah coba kembangkan secara profesional masalah pendidikan yang ada, apalagi bertahan pada ke mana anak-anak kita ini,” ungkapnya lagi. kompetisi di era global. Untuk itu, kita harus membenahi diri kita sendiri, Revisi UU Sisdiknas lalu bagaimana memanfaatkan potensi daerah yang seharusnya sudah mulai diletakkan pada ( Kurikulum Politisi F-PG Zulfadhli mengemukakan, kita harus Tingkat Satuan Pendidikan). Tiga modal ini luar biasa, mengkaji ulang secara keseluruhan sistem pendidikan. dan kata Tilaar inilah yang harus kita kembangkan Pertama, tentang filosofi pendidikan harus disesuaikan melalui pendidikan yang sangat strategis. Sayang dengan tantangan sekarang. Filosofi yang ada di UU sekali, meskipun dalam UU dikatakan 20% APBN untuk Sistem Pendidikan Nasional itu kurang memberikan pendidikan, tetapi diakal-akali termasuk gaji guru. “ Itu tekanan kepada aspek pendidikan karakter. sama aja bohong”. (mp,spy,sf)

12 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 LAPORAN UTAMA

Anggota Komisi X Dedy Suwandi Gumelar

Salah satu isu menarik berkaitan dengan pendidikan adalah anggaran yang mencapai 20% dari APBN. Memperjuangkan anggaran sebesar itu sudah dilakukan cukup lama dan baru berhasil beberapa tahun terakhir. Namun benarkah anggaran pendidikan sebesar 20 persen tersebut benar-benar dibelanjakan untuk sektor pendidikan dan dikelola Kemendikbud?

Anggota Komisi X DPR Dedy 20%. Padahal, sesungguhnya untuk membayar gaji guru sesuai Gumelar atau yang akrab anggaran sesesar Rp 330 trilun keputusan MK agar gaji guru dibayar dipanggil Miing mengatakan, atau 20% dari 1600 T APBN 2013 dari 20% angaran pendidikan. yang dipahami, a n g g a r a n itu tidak seluruhnya menjadi milik Harusnya guru dianggarkan melalui pendidikan sebesar 20% dari APBN pendidikan atau Kemendikbud. DAU menjadi gaji PNS, sementara sesuai amanat konstitusi dan UU 70% dari PNS adalah guru. No.20/2003 serta APBD juga sebesar Dari 330 T itu sebanyak 125 T

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 13 LAPORAN UTAMA

Dikatakan, sebanyak 47 T adalah “Ini yang tengah kami perjuangkan, meskipun dalam UU APBN dikatakan tunjangan sertifikasi, sisanya dibagi seharusnya anggaran pendidikan 20% untuk pendidikan, tetapi diakal- 18 kementerian dan lembaga menjadi satu pintu di Kemendikbud akali termasuk gaji guru. “Ini sama termasuk Kemenag yang paling karena leading sector Kemendikbud. saja bohong”. besar anggrannya 37 T. Sementara Anggaran yang menyebar di yang dikelola Kemendikbud hanya beberapa departemen sulit untuk Selanjutnya UU secara tegas 73 T dari 330 T, seandainya 20% menariknya,” tandas Miing mengatur 20% APBN dan APBD dari APBN, semua mahasiswa bebas untuk pendidikan, tapi berapa APBD biaya dan tak perlu lagi diberikan Rekannya anggota Komisi X yang masuk kecuali DKI. Malah ada bea siswa. Zulfadhli mengatakan, pendidikan yang dimasukkan dalam anggaran kita ini diatur oleh banyak bantuan operasional sekolah (BOS), Miing mengatakan, Menteri departemen, seperti Kemendikbud itupun disalahgunakan oleh oknum pendidikan paling banyak di dunia dan Kementerian Agama, bahkan ada bupati atau kepala dinas. hanya di Indonesia. Menkes juga 17 departemen/ kementerian yang merangkap menteri pendidikan mempunyai lembaga pendidikan. Untuk itu Tilaar berpesan, ja­ sebab menyelenggarakan fungsi nganlah pengelolaan pendidikan pendidikan, demikian pula Menteri Padahal di dalam UU Sistem diberikan kepada amatir-amatir atau Agama juga menjadi menteri Pendidikan Nasional itu sudah jelas orang yang bukan ahli di bidangnya. pendidikan, sampai IAIN membikin bahwa pendidikan itu dikelola oleh “Secara profesional harus kita rem- fakultas kedokteran. satu sistem yang utuh. “Seharusnya bukan dengan kembali ke jiwa UU jangan banyak kementerian yang Dasar 45. Bagaimana pendidikan itu mengatur pendidikan. Tetap merupakan bagian dari kebudayaan dibawah naungan pengelolaan nasional, bukan kebudayaan yang oleh Kementerian Pendidikan lain. Kebudayaan nasional mengem- dan Kebudayaan (Kemen­ bangkan potensi yang luar biasa dikbud),” ungkapnya. diantara bangsa kita ini,” demikian tokoh senior pendidikan menam- Hal yang sama dika­ bahkan. (mp) takan pengamat pendi­ dikan Prof. HAR Tilaar, bangsa kita memiliki tiga modal luar biasa dan inilah yang harus k it a kemb an gk an “Seharusnya jangan melalui pendidikan yang sangat strategis. banyak kementerian yang S a y a n g s e ­k a l i , mengatur pendidikan. Tetap dibawah naungan pengelolaan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemen­ dikbud),”

14 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Kunjungan Spesifik Komisi X ke SMA Negeri 1, Balikpapan, Kalimantan. Foto : Ujian nasional (UN) 2013 merupakan yang terburuk dalam sejarah UN dan Supri/Parle. sejenisnya di Indonesia. UN tahun ini bukan hanya bermasalah di tingkat pelaksanakannya, namun ternyata juga bermasalah ditingkat prosedural.

“Prosedural yang bermasalah didalamnya ketika ditemui tim Parle beberapa waktu menyangkut aspek legal, yaitu peraturan yang lalu. perundang-undangan, yaitu Undang- undang Sistem Pendidikan Nasional, berupa Ia menyesalkan permasalahan di tataran Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun implementasi menim­bulkan dampak yang 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. luar biasa. Per­masalahan itu mulai dari Kemudian, Peraturan Menteri (Permen) kelambatan soal yang tiba kepada siswa, nomor 3 tahun 2013 yang mereduksi yang berdampak pada psikologis anak didik, terhadap PP itu, lalu ada peraturan BSNP hingga berdampak kepada masyarakat dan yang tidak terpenuhi di dalam UN ini,” dampak secara finansial. tandas anggota Komisi X Reni Marlinawati

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 15 Ujian Nasional 2013, karena telah mereduksi Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Dalam Peraturan Pemerintah, syarat kelulusan peserta didik ditentukan oleh empat hal. Yaitu, telah selesai melaksanakan program pembelajaran di sekolahnya selama tiga tahun, memperoleh minimal nilai baik pada empat kelompok mata pelajaran (agama dan akhlak mulia, etika dan estetika, kesehatan jasmani dan olahraga, serta kewarganegaraan). Kemudian dua syarat lainnya adalah lulus ujian sekolah dan lulus ujian nasional.

“Dalam konteks kelulusan anak, peran UN sesungguhnya menjadi sangat sedikit porsinya, karena ada 3 syarat sebelum itu. Tetapi, faktanya dalam hal ini kelulusan anak ditentukan dominan oleh UN. Kelulusan anak mayoritas ditentukan oleh 4 mata pelajaran “Dampak finansial muncul dari yang terlalu tipis, sehingga jika yang di-UN-kan. Besaran porsinya berubahnya jadwal UN. Di situ ada terlalu kuat menghapus jawaban, mencapai 60%, karena porsi ujian biaya untuk pengawas yang sudah kertas akan rusak. Padahal, berdasar sekolah itu hanya 40%. Kalaupun sejak subuh hari pertama UN sudah ketetapan, kertas jawaban harus 80 mau di kuantifikasi dari 4 hal itu, siap, pengawas sudah dikirimkan gram, namun ternyata hanya 17 100 dibagi 4, seharusnya porsi UN oleh dinas-dinas ke berbagai sekolah gram. hanya 25%. Namun, faktanya UN lalu kemudian di undur. Biaya sangat mendominasi dari ketentuan operasional itu juga mempengaruhi. “Kami melakukan pengawasan kelulusan anak,” jelas wanita cantik Belum lagi ada sekolah-sekolah di berbagai daerah, bahkan saya berkerudung ini. yang harus mem-fotocopy naskah sampai melakukan pengawasan ke UN. Yang saya terima, di Sulawesi lapas bagaimana pelaksanaan UN Selain itu, dalam UU Sistem Barat itu mengahabiskan Rp. 73 juta di sana. Akibat dari tidak sesuainya Pendidikan Nasional pasal 57 dan untuk biaya fotocopy naskah. Lalu, pelaksanaan ditataran implementasi, 58 menyebutkan bahwa evaluasi di Kalimantan sampai Rp. 50 juta. maka peraturan-peraturan yg peserta didik dilakukan oleh Saya kira di daerah lain juga seperti menyertainya menjadi tidak pendidik menyangkut ulangan itu,” sesal Reni. dipenuhi. Contoh, di Peraturan BSNP harian, ulangan formatik, sematik, nomor 0020/P/BSNP/1/2013 disitu dan ujian sekolah. Kemudian, Namun yang lebih menyedihkan, dicantumkan bahwa pelaksanaan evaluasi secara nasional dilakukan tambah Reni, dampak psikologis UN harus dilaksanakan serentak. oleh lembaga mandiri, yakni BSNP. yang diterima oleh peserta didik Namun realitas di lapangan, UN itu jauh lebih berbahaya. Dampak dilaksanakan dalam waktu yang Sedangkan, Permen Pasal 16 ini akan berkaitan dengan prinsip- berbeda. Artinya, peraturan ini tidak seharusnya memperkuat peran dan prinsip keadilan bagi anak didik. Ia terpenuhi, sehingga keabsahan UN fungsi BSNP, yaitu kewenangan menegaskan setidaknya ada tiga 2013 pun dipertanyakan,” tegas BSNP untuk memberikan wewenang hal yang dapat mempengaruhi Reni. kepada pemerintah untuk psikologi anak. Pertama, naskah soal melakukan pengawasan terhadap di fotocopy, dikhawatirkan proses Reni menilai, Peraturan Menteri UN. Namun dalam penerapannya, pengerjaan menjadi tidak akurat. Pendidikan dan Kebudayaan BSNP tidak diberikan kewenangan Hal berikutnya, ketentuan dimana nomor 3 tahun 2013 tentang menyelenggarakan UN, hanya UN itu harus senang, harus berjalan kriteria kelulusan peserta didik dan sebatas pengawas. tertib, namun tidak terpenuhi. Yang penyelenggaraan UN juga dinilai ketiga, terdapat kertas jawaban sebagai penyebab kekacauan “Saya menyimpulkan, setidaknya

16 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 ada 3 pelanggaran dalam penye- namun harus menunggu dengan tekan oleh dinas, dinas ditekan oleh lenggaran UN ini. Pertama, UN 2013 ketidakpastian. Mereka menunggu bupati, bupati ditekan oleh guber- bertentangan dengan UU Sistem sampai siang, bahkan sampai hari nur, kemudian ada sekolah-sekolah Pendidikan Nasional pasal 58, ke- jumat tidak jalan juga. Bahkan ada yang melakukan pembocoran se- mudian bertentangan dengan PP yang ujian hari sabtu dengan soal di cara bersama-sama. Hasilnya, ada Nomor 19 Tahun 2005, mulai dari fotocopy. Kan itu secara psikologis bebera­pa sekolah yang lulus, namun penetapan kelulusan sampai peran dampaknya akan sangat luar biasa ada juga yang tidak lulus 100%, kar- BSNP. Kemudian, Permen yang telah buat anak didik. Unsur berkeadilan ena ada bocoran soal yang menye- mereduksi PP, namun ada juga per- sebagaimana tertuang di dalam per- satkan,” jelas Reni. aturan BSNP yang tidak terpenuhi, aturan pun menjadi tidak terpenuhi. yaitu UN harus berjalan tertib. Atas Jadi, cukup alasan bagi kami untuk UN merupakan domain pemerin- dasar itu, maka saya mengatakan melakukan gugatan secara hukum tah, jadi, pemerintah menyelengga- UN 2013 menjadi tidak sah, jika di- kepada pemerintah terkait dengan rakan atau tidak itu domain peme­ jadikan syarat kelulusan murid dan UN ini jika tetap dijadikan syarat ke- rintah. Namun, karena DPR memiliki masuk perguruan tinggi,” tandas lulusan dan tiket masuk perguruan hak budget di dalamnya, sehingga Reni. tinggi,” ancam Reni. DPR berhak melakukan tindakan terhadap UN ini. Karena anggaran Apakah Adil untuk Anak Didik? Sampai saat ini, Reni mengaku pendidikan yang memutuskan ada- pihaknya sedang menghimpun da- lah DPR, sehingga DPR perlu me- Atas pertimbangan berbagai ta-data, mulai dari putusan MK dan mastikan betul apakah anggaran ini peraturan yang telah dilanggar berkas-berkas pendukung lainnya. betul-betul digunakan untuk pro- dalam pelaksanan UN ini, dan jika Ia berharap dalam waktu dekat pe- gram dalam rangka meningkatkan pemerintah tetap memaksakan hasil merintah akan merubah keputusan- mutu pendidikan atau program jus- UN 2013 sebagai syarat kelulusan nya. Atau jika pemerintah bersikeras tru kontradeduktif terhadap pening- anak didik, maka Reni bersama tetap mau melakukan pengumuman katan mutu pendidikan. fraksinya akan melakukan gugatan kelulusan dan akan menjadi tiket secara hukum. Ia menegaskan masuk perguruan tinggi (PT), baru “Kami harus mengkritisi UN ini. bahwa aturan itu dibuat untuk gugatan akan dilayangkan. Jadi, kami harus pastikan betul jangan dilakukan kepada semua orang, jika sampai anggaran ini disetujui tapi dipaksa menjadi faktor kelulusan Politisi PPP ini juga membenarkan penggunaannya seperti apa, dampak dikhawatirkan ada pihak yang tidak bahwa hampir semua masyarakat, dari penggunaannya seperti apa. merasa memperoleh keadilan. Siapa mayoritas pendidik meminta UN Jadi, kami sikapnya rekomendaktif, itu? Anak didik. jangan dijadikan syarat kelulusan. jadi tidak ada implikasi hukum, Lalu, bagaimana agar anak-anak mau diikuti monggo, tidak diikuti “Jika ada peserta UN harusnya dia SMA dapat melanjutkan ke PT, ka­ keterlaluan. Harusnya pemerintah melaksanakan ujian jam 7.30 tetapi rena ada syarat yang mengharuskan arif menyikapi hal ini, karena DPR dia melaksanakannya jam 6 sore, anak lulus UN. Ia menyarankan hasil yang mempresentasikan kehendak karena harus menunggu naskah UN sebaiknya dikembalikan ke seko- rakyat,” jelas Reni. di fotocopy atau naskah datang lah masing-masing. Jadi, setelah terlambat. Bayangkan, apakah dia lembar jawaban dipindai, direkap, memperoleh keadilan?,” cecar Reni. kemudian dikembalikan ke sekolah. Biar sekolah yang menetapkan kelu- Reni berharap hasil UN Wanita berkacamata ini memberi- lusan anak didiknya. kan contoh. Sekolah yang UN-nya 2013 sebagai syarat dilaksanakan sesuai dengan jadwal “Saya berpendapat, kalau tata kelulusan dan tiket masuk pasti merasa 11 provinsi yang di- kelo­la UN masih seperti yang seka- tunda UN-nya akan memiliki nilai rang, maka lebih baik UN dihapus- PT harus ditinjau kembali, yang lebih baik. Kenapa? Pertama, kan. Faktanya UN bukan menjadi dimungkinkan ada bocoran karena upaya mencerdaskan dan mening- soalnya sama. Kedua, karena ada katkan mutu, tapi justru upaya untuk Reni berharap hasil UN 2013 jeda waktu yang cukup untuk anak mengikis karakter secara perlahan, sebagai syarat kelulusan dan tiket belajar lebih cepat. dimana seharusnya ada unsur-unsur masuk PT harus ditinjau kembali, kejujuran, jadinya malah tidak ter- karena ia dan komisinya melihat ini “Namun, jangan dilihat dari 1 wujud lagi. Anak hanya difokuskan ada masalah. Ia sangat menyesalkan sisi saja. Bagi anak didik yang ter- kepada 4 mata pelajaran yang di- betul apabila Mendikbud tetap lambat pelaksanaan UN pun akan UN-kan. Belum lagi adanya tekanan. melakukan kebijakan itu. mengatakan bahwa mereka dirugi- Guru ditekan sedemikian rupa oleh kan. Me­reka sudah siap-siap di kepala sekolah supaya anak didiknya “Ini mengidikasikan, pertama, hari senin pukul 7.30 untuk ujian, lulus. Kemudian, kepala sekolah di- Mendikbud tidak responsif kepada

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 17 dari kompetensi inti yang kemudian dijabarkan dalam kompetensi dasar, ia menemukan banyak sekali persoalan di dalamnya, sehingga banyak yang harus dikritisi.

“Contoh, di dalam kompetensi inti untuk anak SMA dengan mata pelajaran akuntansi, di dalam kompetensi dasar dicantumkan anak harus memahami akutansi sesuai dengan agamanya. Ada hubungannya tidak hal-hal semacam itu? Jadi, jujur secara pribadi saya cukup bisa memahami rincian yang ada di dalam dan banyak sekali yang harus dirubah,” tanya Reni.

Ia menilai dokumen rumusan kompetensi dasar ini dikerjakan dengan sangat tergesa-gesa, karena hanya mengejar yang penting harus “jadi”. Namun karena secara kolektif DPR tidak berhadapan langsung secara konten kurikulum, akhirnya Komisi X hanya fokus di fungsi pengawasan, yaitu melihat kesiapan dan melihat anggarannya. kami sebagai wakil rakyat. Kedua, an mengatakan bingung dengan Politisi PPP ini keberatan jika pe- saya dengan terpaksa harus meng­ kurikulum baru ini, bahkan mereka merintah tetap ingin melaksana- atakan, berarti Mendikbud sa­ngat mengatakan tidak siap jika harus di- kan Kurikulum 2013 pada bulan Juli keras kepala untuk menerima masuk­ laksanakan pada tahun 2013. Saya nanti. Ia menilai itu keputusan yang an dari masyarakat. Padahal waktu kira mereka wajar bingung, karena sangat keterlaluan, dipaksakan, dan di raker sudah saya sampaikan, agar mereka belum tahu secara utuh ambisius. Karena dalam hitung­ Mendikbud berbesar hati dengan tentang dokumen kurikulum ini se­ an teknis, sangat sulit kurikulum berbagai kritik, masukan, saran dari perti apa. Selama ini yang dilakukan ini harus dilaksanakan pada bulan masyarakat, karena semata-semata oleh Menteri hanyalah uji publik. Uji Juli 2013. Jadi, kemungkinan besar untuk kebaikan,” ujar Reni. publik itu bukan uji publik dokumen dengan sangat terpaksa, Komisi X kurikulum, tapi konsep dasar ten- mungkin harus membatalkan kuri- UN tahun ini, tambah Reni, menjadi tang kurikulum, belum detail segala kulum ini, kecuali untuk uji coba. pijakan awal untuk melakukan macam batang tubuhnya. Ibaratnya perubahan terhadap UN. Apakah baru mengatakan, ini pohonnya, “Kalau untuk uji coba, kami izin­ UN akan tetap dilaksanakan dengan nanti akan ada pohon baru warna­ kan. Antara uji coba dengan pelak- format seperti ini, dihapuskan sama nya hijau, pohonnya tinggi rindang. sanaan terbatas itu menurut men- sekali, ataukah tetap dilaksanakan Kenapa rindang? Supaya bisa me­ teri sama saja, padahal menurut namun dalam bentuk yang neduhi pohon-pohon kecil dibawah- kami berbeda. Pelaksanaan terbatas berbeda. nya. Tapi berapa cabangnya, berapa seolah-olah ini barang. Konsepnya rantingnya, apakah ranting itu tum- selesai, anggaran selesai, tetapi di- Bingung dengan Kurikulum 2013 buhnya akan nabrak ranting lain, laksanakan bertahap terbatas. Ada apakah keseluruhan pohon akan indikasi hukum didalamnya. Ketika Berdasarkan hasil temuan di tumbuh sehat, apakah ranting dida- dilaksanakan ada kesalahan, lalu ke- lapangan, Komisi X menemukan lamnya akan layu, itu belum ada mudian diperbaiki pada saat itu, ada masih adanya kebingungan di penjelasannya semua. Jadi, wajar kelebihan juga dikurangi pada saat pendidik terkait dengan Kurikulum saja mereka bingung,” heran Reni. itu. Itu bedanya. Tidak ada implikasi 2013. Bahkan ada yang belum siap hukum yang menyertainya dalam untuk menjalankan kurikulum ini. Reni juga mengkritisi rumusan konteks uji coba itu,” jelas Reni. (sf, konsep dasar tentang kurikulum mp, spy) “Hampir semua temuan di lapang­ 2013. Namun setelah dilihat, rincian

18 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 LAPORAN UTAMA

Pendidikan Harus Kembali Pada UUD 1945 Salah satu tonggak kebudayaan nasional adalah Pancasila. Dasar Pancasila ada 3 pilar, yaitu Undang-undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

adi, yang dibicarakan adalah bagaimana yang pro dan kontra terhadap pelaksanaan “Jkita kembali ke jiwa UUD 1945. Ini akan UN. Meskipun sudah melanggar UU Sisdiknas sampai ke Ujian Nasional (UN). Pasal 57 dan 58 dan menjadi problem setiap tahunnya, karena dari UU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) seolah-olah menentukan nasib anak didik, No 20 Tahun 2003 ini berisi tentang evaluasi. masih ada yang tetap mendukung pelaksanaan Di Ayat 1, menjelaskan bahwa evaluasi hasil UN. belajar dilakukan oleh pendidik. Sedangkan di Pasal 2, evaluasi satuan pendidikan dan “UN ini katanya untuk memperkuat kesatuan program pendidikan dilakukan oleh lembaga bangsa kita ini. Saya akui. Tetapi apakah UN yang mandiri secara bertahap. Ada 1 lembaga itu memperkuat persatuan kita. Dimana letak yang secara menyeluruh, transparan, dan sejarah pendidikan nasional dan perjuangan sistematik untuk menilai pencapaian standar nasional? Dimana nasional. Ini yang dilaksanakan oleh Badan kekuatan UN Standar Nasional Pendidikan (BSNP),” ujar ini dalam pakar pendidikan Henry Alexis Rudolf r a n g k a Tilaar yang ditemui Tim Parle di kediamannya, beberapa waktu lalu.

Pria yang akrab disapa Prof Tilaar ini menyatakan bahwa memang ada

Pakar pendidikan Henry Alexis Rudolf Tilaar.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 19 LAPORAN UTAMA

pendidikan mengenai ilmu yang sebenarnya.

Menilik ke konsep Kurikulum 2013. Tilaar menyangsikan Kurikulum 2013 dapat berjalan dengan baik. Ia menilai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang disusun tahun 2006, belum dievaluasi apakah berhasil atau tidak. Ketika ia berkunjung ke Provinsi Bangka, betapa terkejutnya ia karena ada guru yang tidak mengetahui apa itu Kurikulum KTSP.

“Saya tanya guru-guru di Pangkal Pinang, Bangka. Tahu tidak Kurikulum KTSP? Mereka jawabnya, ‘enggak tahu Pak, pokoknya yang penting anak-anak lulus ujian’. Jadi Kurikulum 2013 ini lebih hebat lagi. Kita belum evaluasi Kurikulum KTSP, tapi sudah mau ganti ke Kurikulum yang baru,” heran Tilaar.

Tilaar menilai Kementerian yang paling konyol di Indonesia adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kenapa? Karena yang ada di Kemdikbud itu orangnya macam-macam, bahkan ada banyak yang tidak mengetahui soal pendidikan. Tentu hal ini terkait dengan profesionalisme. Tilaar menyarankan agar Kemendikbud mesti disempurnakan menjadi suatu kementerian yang profesional. mempersatukan bangsa kita ini?,” tanya Tilaar. “Terkait dengan UN, kenapa menjadi kacau begini? Sebagai contoh pihak yang menentang adanya UN Saya punya suatu jawaban, missed management adalah Sri Sultan Hamengkubuwono X yang akan dalam kementerian. Sebab kalau betul-betul di membuat Peraturan Daerah (Perda) untuk penghapusan manage dengan baik, jauh-jauh sebelumnya itu sudah UN. Secara pribadi, Tilaar mendukung apa yang akan dipersiapkan. Ini kan hanya suatu bagian kecil daripada dilakukan oleh Sri Sultan. Alasan Sri Sultan menolak proses pendidikan,” tegas suami dari Dr. Martha Tilaar UN dikarenakan UN memberikan nilai-nilai negatif ini. ke masyarakat dan merusak nilai anak didik. Sultan meminta keputusan MK supaya UN itu ditinjau kembali Ia juga menyesalkan bahwa kacaunya UN 2013 karena melanggar hukum. dikarenakan persoalan teknis yang proses cetak naskah belum selesai. Ia menyarankan untuk percetakan Ia menegaskan, jika UN itu dikatakan untuk naskah dilakukan di setiap provinsi, kenapa harus mempersatukan bangsa Indonesia, itu sudah salah dipusatkan di pulau Jawa, bisa jadi hal ini karena missed kaprah. Seharusnya ketika merumuskan kebijakan UN management. itu untuk membantu daerah-daerah yang tertinggal. Sehingga, UN harus kembali ke jiwa UUD 1945, yaitu “Nah oleh karena itu, saya usulkan pendidikan nasional pendidikan mencerdaskan kehidupan bangsa. kembali desentralisasi, tapi dalam bentuk yang lain, antara lain misalnya mengenai guru-guru Indonesia. Hal ini sebenarnya muncul dari kesalahan berpikir Maksud saya begini, di semua desa Indonesia itu ada mengenai apa sebenarnya fungsi evaluasi pendidikan. gurunya kan? Sebab di setiap desa sudah dibangun Sebenarnya dalam Ayat 1 Pasal 57 UU Sisdiknas sudah sekolah. Jadi, guru ini mempunyai peranan strategis di bagus, yaitu secara berkesinambungan mengadakan dalam membina ke-Indonesia-an. Tapi apakah guru ini evaluasi perkembangan peserta didik. Jadi, artinya bisa kita rolling? Misalnya guru Aceh pindah ke Papua, penilaian anak-anak itu dilakukan oleh guru. tidak bisa, sebab dia adalah pegawai negara. Jadi, untuk menjaga NKRI itu dengan kondisi pendidikan yang terlalu Konsep pendidikan modern, tambah Tilaar, adalah desentralisasi, tidak mungkin kita membina kesatuan pendidikan itu suatu ilmu yang sifatnya konseptual Indonesia melalui guru. Jadi saya usulkan supaya guru praktis. Artinya bisa muncul di suatu konsep tapi harus itu dipegang secara sentral. Pelaksanaannya bisa oleh di coba dulu pada praktek. Dari konsep percobaan atau daerah, tapi gurunya itu bisa di mana-mana,” saran pria praktek itu didapatkan input, demikian seterusnya yang masih menjadi Anggota Dewan Pembina ISPI Pusat hingga didapatkan 1 konsep yang benar-benar teruji ini. secara praktis. Itu yang menurut Tilaar sebagai siklus

20 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Bagaimana memajukan pendidikan Indonesia? yang sangat strategis. Namun sayang sekali, meskipun dalam UU dikatakan bahwa 20% APBN digunakan untuk “Saat ini, kita sedang persiapkan apa yang disebut pendidikan, tetapi diakal-akali karena didalamnya dengan generasi emas. Ketika kita akan merayakan 100 termasuk gaji guru, sarana prasarana dan lain-lainnya. tahun kemerdekaan nasional, anak-anak sekarang yang berumur 6 sampai 12 tahun akan menjadi manusia umur “Saya masih ingat, waktu orde baru dimulai dan banyak 40 tahunan yang sangat produktif pada tahun 2045 kelemahan di orde ini, pemerintah mengumpulkan kelak. Namun budaya konsumerisme, sehingga anak- para ahli dari berbagai bidang, mengumpulkan dan anak lupa Indonesia itu. Coba kita lihat di mall-mall itu, merumuskan bagaimana sebenarnya tujuan dan ada anak yang umurnya 4 sampai 5 tahun ngomongnya program pendidikan itu sendiri. Jadi bukan dimulai Bahasa Inggris, bagaimana iu cara membinanya?” heran dengan orang yang tidak tahu diri kan? Tapi dari Tilaar. berbagai ahli yang dikumpulkan dan merumuskan program pendidikan. Dari situlah, ini menjadi input pada Untuk memajukan pendidikan Indonesia, Tilaar waktu itu untuk pengembangan program pendidikan. menyarankan untuk mulai lagi dari nol. Kembali kepada Bukan untuk kepentingan seseorang, tapi generasi kita jiwa roh UUD Indonesia, tidak terombang-ambing yang akan datang,” jelas penerima Man of The Year dengan paham liberalisme dan hanyut pada arus Commemorative Medal dari American Biographical perubahan global. Institute di tahun 2003 ini.

“Oleh sebab itu, kita harus kembali kepada identitas Jadi, tambah Tilaar, secara profesional, pendidikan kita sebagai bangsa Indonesia. Apa identitas kita? Kita Indonesia harus dirembukkan dengan kembali ke jiwa ini bangsa yang luar biasa, barangkali secara potensial dasar UUD 1945. Bagaimana agar pendidikan itu sebagai tidak ada bangsa yang lain dibandingkan dengan bagian dari kebudayaan nasional, bukan kebudayaan bangsa Indonesia. Karena apa? Kita mempunyai tiga yang lain. Kebudayaan nasional mengembangkan modal besar, yaitu kekayaan alam yang luar biasa, potensi yang luar biasa antar bangsa ini. Kebudayaan alam dan pulau-pulaunya yang luar biasa. Yang kedua, nasional itu sesuatu yang menjadi, yang bukan sudah kita mempunyai kekayaan budaya yang tidak ada ada, tapi harus dibangun melalui pendidikan. tandingannya dibandingkan dengan bangsa-bangsa yang lain, luar biasa. Ketiga, kita mempunyai sumber “Kebudayaan nasional adalah puncak-puncak daya manusia yang melimpah di dunia. Apakah kita kebudayaan daerah. Itu rumusan di dalam penjelasan. sudah coba kembangkan secara profesional? Apakah kita Jadi harus dikembangkan dari daerah. Setiap daerah bersaing dan membenahi diri kita sendiri? Bagaimana mengembangkan yang terbaik dan yang terbaik memanfaatkan potensi daerah kita yang seharusnya disumbangkan untuk Indonesia. Inilah kebudayaan mengembangkan dari bawah?” tegas Tilaar. Indonesia. Jadi, Indonesia itu bukan sesuatu yang sudah ada dan diberikan, tapi sesuatu yang terus-menerus kita Ia meyakinkan bahwa tiga modal ini sangat luar biasa. bangun menjadi bangsa yang luar biasa. Itulah mimpi Dan inilah yang harus dikembangkan melalui pendidikan kita,” yakin Tilaar. (sf, mp, spy)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 21 LAPORAN UTAMA

Perbaiki Sistem Evaluasi Belajar Sehingga Tak Terus Jadi Polemik Tidak dapat dibantah lagi bahwa pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2013 adalah terburuk dibanding UN sebelumnya. Karena itu Komisi X DPR-sebagai institusi negara yang mempuyai tugas bidang pendidikan, kebudayaan dan pariwisata, langsung menggelar rapat dengan mengundang Jajaran Kemendikbud.

adi tidak benar kalau Komisi X diam, bahkan paling amburadul sepanjang sejarah pelaksaaan UN. beberapa saat setelah terungkap UN di 11 “ Bahkan menjadi masalah nasional, sehingga Komisi “J Propinsi ditunda, langsung bereaksi. Meski X menggunakan waktu reses dengan menghadirkan dalam masa reses, tetapi Komisi X mengundang menteri, untuk mendengarkan, sekaligus mengambil Mendikbud dan jajarannya Jumat (26/4), empat hari sikap dengan tegas terhadap kekacauan UN,” ujar Zul setelah diumumkan penundaan UN pada awal pekan panggilan akrab Zulfadhli. keempat April 2013,” ungkap anggota Komisi X DPR Zulfadhli kepada Parlementaria. Setelah mendengarkan penjelasan menteri dan melihat langsung di lapangan pelaksaan UN termasuk Menurut politisi Partai ini, kekacauan UN daerah-daerah yang tertunda Komisi X menyesalkan 2013 ini kita anggap UN yang paling buruk dan terjadinya penundaan pelaksanaan UN yang tidak

22 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 serentak karena akibat kepada adanya ketidakadilan menentukan sikap, apakah UN akan tetap dilaksanakan peserta ujian, termasuk munculnya efek psikologis masih akan dikaji. yang jelek terhadap pelaksanaan UN. Di sisi lain, adanya implikasi anggaran akibat penundaan UN ini sangat Kalau UN tetap dilaksanakan, kekisruhan yang terjadi disesalkan berbagai pihak. sekarang ini harus menjadi pelajaran yang berharga, tidak bisa lagi model UN yang sekarang ini kita Dengan kejadian itu pula, Komisi X mendesak kepada pertahankan karena mengandung resiko yang tinggi. menteri untuk mempertimbangkan agar UN 2013 tidak menjadi syarat kelulusan. Maksudnya, sebagai bentuk- Sebenarnya, sambung Zul, UU Sistem Pendidikan terhadap kelalaian jajaran Kemendikbud apapun Nasional itu tidak ada amanah yang mengharuskan alasannya, jangan sampai mengorbankan siswa. Kemendikbud itu melaksanakan ujian nasional. UU Sistem Pendidikan Nasional itu yang ada “Komisi X juga mendesak kepada menteri untuk mengamanahkan untuk mengevaluasi belajar itu ada di mempertimbangkan agar UN 2013 ini tidak menjadi sekjen pendidikan, sekjen pendidikan yang mempunyai faktor kelulusan dan cukup hanya untuk sebagai alat kewenangan untuk melakukan evaluasi, tapi tiba-tiba pemetaan saja. Itu dasar pemikiran kita,” ujarnya. pemerintah mengeluarkan PP nomor 19 tahun 2005 atau 2006 itu tentang standar nasional pendidikan. Yang menjadi pertanyaan, kenapa Kemendikbud menunda hanya 11 propinsi saja. Semestinya, kalau Dari standar nasional pendidikan itulah pemerintah menghadapi persoalan seperti ini agar semua peserta memasukkan bahwa salah satu tugas badan standar didik itu mendapat perlakuan yang sama, menteri nasional pendidikan itu melaksanakan ujian nasional, melakukan penundaan keseluruhan atau serentak. “ padahal UU Sistem Pendidikan Nasional tidak ada Jangan alasan menteri karena khawatir kebocoran. amanahnya. Kalau khawatir kebocoran kan bisa meminta bantuan aparat keamanan untuk menjaga soal,” tegasnya “ Itu menjadi titik awal, sehingga kita anggap bahwa dengan menambahkan bahwa, menunda tidak serentak UN itu tidak punya kekuatan hukum. Karena usia itu merupakan kebijakan yang salah. Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional ini sudah 10 tahun dari tahun 2003 hingga sekarang, maka sudah Bentuk Panja selayaknya UU Sistem Pendidikan Nasional itu dilakukan perubahan,” tandasnya. Atas kejadian ini sejumlah anggota Komisi X mengusulkan dibentuknya Panja evaluasi UN untuk Dikemukakannya, banyak hal yang sudah tidak sesuai mem -bahas secara komprehensif setelah investigasi lagi dijalankan saat ini, termasuk memperbaiki sistem oleh Irjen Kemendikbud dan BPK selesai. Selanjutnya, evaluasi belajar siswa ini, agar dipertegas landasan Dewan akan mendalami persoalan UN 2013 ini sekaligus hukumnya. “ Jangan sampai menjadi polemik terus”.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 23 Tim Kunker Komisi X DPR periksa soal dan lembar jawaban pada UN tingkat SMP di Kota Makassar. Dalam raker ini Komisi X meminta hendaknya UN terus berjuang tahun 2014 nanti bisa masuk. 2013 ini tidak dijadikan faktor kelulusan, supaya ada perlakuan yang adil terhadap seluruh peserta, wajarkah Menyinggung UN untuk SD, menurut dia karena UN 11 propinsi yang menghadapi akibat penundaan SD sudah diserahkan kewenangannya kepada propinsi diperlakukan yang sama dengan 22 propinsi. Namun, untuk mengelola dan selama ini kita evaluasi tidak ada karena ini kewenangan pemerintah, maka Komisi X masalah. Artinya, UN SD lebih lancar daripada UN SMP tidak berdaya untuk memaksakan hal itu. dan UN SMA. Itu menjadi salah satu penyebab mengapa UN pelaksanaannya masih sentralisik tidak diserahkan “ Kita sudah desak dan menjadi sikap Komisi X, kepada daerah termasuk percetakannya. Kalau alasan tapi menteri memutuskan tetap. Di sini terlihat takut bocor, lebih diperkuatpengamanannya, jangan bahwa kebijakan pendidikan kita ini memang belum alasan bocor lalu, ditarik ke pusat. “ Pengamanan soalnya mengimplementasikan prinsip keadilan kepada semua yang dikuatkan diarahkan jangan sampai bocor”. peserta didik,” ia menjelaskan. Sebenarnya lanjut Zul, Menteri mengambil jalan Menaggapi sikap “ keukeuh” yang akan tetap keluar dalam kondisi panik karena harus dilaksanakan menjadikan UN sebagai syarat kelulusan, menurut dalam kondisi yang kacau, maka soal ujian difotocopy. Zul, karena Mendikbud berpegang kepada peraturan Ini akan membuka celah untuk bocor. pemerintah (PP), sementara DPR menganggap PP lahir sebagai anak haram, karena tidak punya induknya. Akibat tidak serentaknya UN, implikasinya muncul Mestinya PP yang lahir atas amanah UU. Tapi UU tidak anggaran-anggaran yang tidak terduga. Oleh karena itu, mengamanahkan bahwa evaluasi oleh UN, apalagi dia minta agar seluruh anggaran yang itu harus dikelola tanggungjawabnya dari pusat, kita sekarang pendidikan oleh pemerintah pusat. Karena kelalaian pemerintah, itu desentralisasi atau otonomi. maka ada biaya yang ditanggung oleh percetakan karena percetakan itu tidak mampu mendistribusikan. Mestinya lanjut Zul, semua urusan itu diserahkan kepada daerah termasuk UN. Makanya dalam UU Sistem Kemudian ada biaya fotocopy yang menjadi beban Pendidikan Nasional itu evaluasi ujian itu adanya di bagi daerah itu harus dibayar oleh pemerintah pusat, satuan pendidikan. jangan sampai itu menjadi beban daerah bahkan beban sekolah. Karena anggarannya sudah tersedia cukup Revisi UU Sisdiknas banyak, yakni 644 milyar tidak ada pemblokiran, pada tanggal 21 Desember Komisi X DPR sudah menyetujui Lebih lanjut politisi FPG ini mengemukakan, kita harus anggaran itu. mengkaji ulang secara keseluruhan sistem pendidikan. Pertama, tentang filosofi pendidikan harus disesuaikan Bahkan usulan tambahan 100 milyar juga telah dengan tantangan sekarang. Filosofi yang ada di UU dipenuhi karena jumlah peserta didik bertambah, Sistem Pendidikan Nasional itu kurang memberikan juga honor pengawas ditambah karena meningkatnya tekanan kepada aspek pendidikan karakter. kesulitan, semua berakibat kepada penambahan anggaran. Ia tidak menampik, memang kurikulum harus dilakukan perubahan tapi tetap harus mengacu Mengenai kurikulum baru yang akan dilaksanakan kepada UU. Berkaitan filosofi tadi, harus dimuat Juli 2013, kata Zulfadhli, sampai saat ini panja belum tentang pengembangan kurikulum di dalam UU Sistem merekomendasikan kurikulum itu bisa dilaksanakan Pendidikan Nasional. karena sampai saat ini belum ada keputusan, masih ada beberapa hal yang belum tuntas. Pertama, Komisi Kemudian berkaitan dengan kata kelola bahwa X sampai saat ini belum menerima dokumen lengkap, pendidikan kita ini kan diatur oleh banyak departemen, dokumen kurikulumnya baru ada sebagian, belum seperti Kemendikbud dan Kementerian agama, bahkan lengkap. ada 17 departemen kementerian yang mempunyai lembaga pendidikan. Kedua, tentang anggaran, Komisi X meminta ada pendapat dari BPKP terkait dengan penggunaan Padahal di dalam UU Sistem Pendidikan Nasional anggaran yang bukan peruntukannya untuk kurikulum itu sudah jelas bahwa pendidikan itu dikelola oleh 1 tapi akan digunakan untuk kurikulum. Karena anggaran sistem yang utuh. Jadi jangan banyak kementerian yang disiapkan khusus untuk kurikulum itu cuma 600 yang mengatur pendidikan. Tetap dibawah naungan milyar lebih dan disetujui di RKKN 2013 ternyata Menteri pengelolaan oleh Kementerian Pendidikan dan memerlukan 2,4 triliun. Kebudayaan (Kemendikbud). Berdasarkan informasi, Kemendikbud akan Meski demikian, diakui Zul, perubahan UU Sisdiknas menggunakan anggaran-anggaran pos-pos lain untuk belum menjadi prioritas Baleg, namun pihaknya akan dipakai anggaran kurikulum, seperti anggaran rutin

24 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Tim Komisi X DPR kunjungi kelengkapan fasilitas UN di Unnes Semarang. pelatihan guru. “ Apakah dibenarkan, penggunaan “Begitu selesai reses, panja akan melakukan rapat- anggaran sebelum ada keputusan revisi APBN, ini yang rapat dengan Kemendikbud, pasti kita akan mendalami kursial,” jelasnya. hasil investigasi,” tegasnya.

Melihat lambatnya Kementerian untuk menyelesaikan Ditanya mengenai harapan dunia pendidikan beberapa hal itu, akhirnya Panja belum mengambil mendatang, Zul menegaskan, harus ditata ulang sistem kesimpulan. “ Saya pesimis kurikulum baru bisa pendidikan kita. Karena dirasakan tidak sesuai lagi diimplementasikan pada Juli 2013, apalagi waktunya dengan kebutuhan dan tantangan jaman sekarang tinggal 2 bulan,” tegasnya lagi. dan kedepan, baik menyangkut filosofi, tata kelola dan masalah lain bertalian dengan dunia pendidikan. Terkait dengan kesiapan guru, pada dasarnya mereka ikut saja karena diberikan pelatihan, tapi sejauh mana Konsekuensinya, lanjut Zul, harus dilakukan revisi atas hasil pelatihan itu. Zul menyatakan, “ Kita meragukan UU Sisdiknas, dengan tujuan betul-betul membangun dengan waktu yang singkat itu, hanya 52 jam atau kurang suatu sistim pendidikan yang baik. Termasuk persoalan lebih 1 minggu mereka dilatih untuk melaksanakan guru itu profesi, semestinya guru disentralisasi ke pusat kurikulum baru. Kita belum tahu evaluasinya”. saja, pengangkatannya pembinanya dan segala macam dari pusat. Lebih lanjut dia menyatakan, dengan kurikulum yang baru ini semestinya tidak perlu lagi ujian ‘ Sekarang kan tidak, anggarannya dari pusat tapi yang nasional. Biarkan saja ujian sekolah karena kompetensi mengatur daerah. Kita lihat di daerah, banyak guru- standarnya sudah baik, yang penting kan sejauh mana guru yang tidak diberdayakan dengan baik bahkan guru kontrol pemerintah. Kemudian meningkatkan mutu dijadikan camat, guru dipindah-pindahkan,” ujarnya. guru. Jadi mestinya dengan kurikulum baru UN tidak perlu diadakan lagi. Akibat dari kelembananan menata sistem pendidikan kita, akibatnya kita rasakan sekarang. Dulu banyak Politisi Partai Golkar ini menegaskan, pihaknya mahasiswa luar negeri seperti Malaysia menuntut meminta investigasi yang dilakukan oleh Kemendibud ilmu di Indonesia, sekarang malah kebalik, mahasiwa lewat Irjen segera disampaikan ke publik. Kemudian Indonesia yang belajar ke Malaysia. Artinya, kita memberikan sanksi ke semua pihak, bahkan ke tertinggal. “ Mereka jauh lebih cepat karena komitmen orang internal Kemendikbud sekalipun yang lalai dan mereka menata pendidikannya sudah jauh. Harus segera melakukan penyimpangan begitu percetakannya pun dilakukan, kalau tidak kita akan semakin tertinggal,” harus diberikan sanksi. kata Zul menutup pembicaraan. (mp,sf,spy)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 25 SUMBANG SARAN

CATATAN PERJALANAN GUGATAN MASYARAKAT TERHADAP KEBIJAKAN UJIAN NASIONAL

Oleh : Suparman (Koordinator Education Forum)

Pada tanggal 21 Mei 2007 Peng­ 5. Memerintahkan kepada Para hak anak maka Tim Advokasi Korban adilan Negeri Jakarta Pusat telah Tergugat untuk meninjau kembali Ujian Nasional (TekUN) bersama memutuskan perkara gugatan Citi- Sistem Pendidikan Nasional; Education Forum pernah menyam- zen law Suit tentang Ujian Nasional paikan sikap antara lain : Nomor 228/Pdt.G/2006/PN.JKT.PST. 6. Menghukum Para Tergugat Dalam putusan tersebut hakim men- untuk membayar biaya perkara 1. Bahwa Presiden RI, Wakil Presiden gadili dalam pokok perkara : yang hingga kini berjumlah Rp. RI, Menteri Pendidikan Nasional 374.000,- (Tiga ratus tujuh puluh dan Ketua Badan Standar Nasion- 1. Mengabulkan gugatan Subsidair empat ribu rupiah). al Pendidikan telah lalai dalam Para Penggugat; memberikan pemenuhan dan Atas putusan PN Jakpus tersebut perlindungan Hak Asasi Manusia 2. Menyatakan bahwa para tergu- Para Tergugat mengajukan Banding. terhadap warga negaranya yang gat, Presiden RI, Wakil Presiden Pada tanggal 6 Desember 2007 menjadi korban Ujian Nasional RI, Menteri Pendidikan Nasional Pengadilan Tingi Jakarta melalui (UN), khususnya pada hak atas dan Ketua Badan Standar Nasion- Putusan Nomor : 377/PDT/2007/ pendidikan dan hak-hak anak; al Pendidikan telah lalai dalam PT.DKI. menguatkan putusan memberikan pemenuhan dan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. 2. Bahwa sebuah kebijakan pemer- perlindungan Hak Asasi Manusia Atas putusan Pengadilan Tinggi intah yang secara hukum dinyata- terhadap warga negaranya yang Jakarta para Tergugat mengajukan kan telah lalai dalam memberikan menjadi korban Ujian Nasional Kasasi ke Mahkamah Agung. Dan pemenuhan HAM, khususnya hak (UN), khususnya pada hak atas pada tanggal 14 September 2009 atas pendidikan dan HAK ANAK pendidikan dan hak-hak anak; melalui putusan nomor 2596K/ sudah semestinya dikoreksi to- PDT/2008 MA MENOLAK kasasi tal dan bahkan dihentikan. Maka 3. Memerintahkan kepada Para Ter- pemerintah. dengan demikian kebijakan UN su- gugat untuk meningkatkan kuali- dah semestinya dihentikan, atau tas guru, kelengkapan sarana Terkait dengan Putusan Penga- setidak-tidaknya ditunda sampai dan pra­sarana sekolah, akses in- dilan Jakarta Pusat yang diperkuat terpenuhinya peningkatan kuali- formasi yang lengkap di seluruh dengan putusan Pengadilan Ting- tas guru, sarana prasarana dan daerah di Indonesia, sebelum gi Jakarta dan Putusan Mahkamah akses informasi secara lengkap mengeluarkan kebijakan Pelaksa- Agung RI ditambah dengan sejum- di seluruh daerah di Indonesia, naan Ujian Nasional lebih lanjut; lah pendapat para pakar pendidikan, atau sekurang-kurangnya dilak- praktisi pendidikan dan masyarakat sanakan tetapi tidak dijadikan 4. Memerintahkan kepada Para Ter- yang menilai bahwa Ujian Nasional sebagai syarat kelulusan. Jika Ke- gugat untuk mengambil langkah- secara yuridis tidak sesuai dengan mentrian Pendidikan Nasional RI langkah konkrit untuk mengatasi UU Sisdiknas, bertentangan de­ngan terus memaksakan penyelengga- gangguan psikologis dan mental prinsip pedagogis, tidak sejalan raan Ujian Nasional maka dikha- peserta didik dalam usia anak dengan prinsip-prinsip penilaian ke- watirkan dapat membangun citra akibat penyelenggaraan Ujian giatan pembelajaran, pemborosan yang kurang baik pada program Nasional; dana negara dan melanggar hak- pemerintah di bidang pendidi-

26 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 kan karena kebijakan tersebut perlindungan anak. Asasi Manusia menjadi tanggung mengandung pelanggaran HAM jawab pemerintah. khususnya hak atas pendidikan Tidak hanya UN, bahkan dari dan HAK ANAK; hasil penelitiannya KPAI pernah Sangat disesalkan pemerintah mempublikasikan adanya sejumlah melalui Mendiknas terlihat kurang 3. Sesuai dengan putusan pengadi- pasal dalam UU Sisdiknas yang belum merespon saran, masukan, kritik lan yang memerintahkan Presi- memiliki perspektif anak. Padahal dan bahkan protes dari sejumlah den Republik Indonesia untuk didalam penjelasan pasal 2 UUPA elemen masyarakat, baik orangtua, meninjau kembali sistem pendidi- ditegaskan bahwa dalam semua anak/pelajar, mahasiswa, guru dan kan nasional maka terkait dengan tindakan yang menyangkut anak sejumlah pakar pendidikan. Padahal kebijakan UN sudah semestinya yang dilakukan oleh pemerintah, anak berhak didengar pendapatnya Presiden RI melakukan revisi Pera- masyarakat, badan legislatif dan (Pasal 10 UUPA). Masyarakat pun turan Pemerintah nomor 19 tahun badan yudikatif, maka kepentingan berhak berperan serta dalam 2005 tentang Standar Nasional yang terbaik bagi anak harus perencanaan, pelaksanaan, Pendidikan terutama terkait den- menjadi pertimbangan utama. pengawasan, dan evaluasi program gan ketentuan yang menyangkut pendidikan (Pasal 8 UU Sisdiknas), masalah syarat kelulusan peserta Pada saat menerima pengaduan dan guru berhak memiliki didik (Pasal 72 PPSNP), disamp- Tim Advokasi dan Education kesempatan untuk berperan dalam ing mengkaji kembali sejumlah Forum tentang pelanggaran HAM penentuan kebijakan pendidikan kebijakan lain yang belum ber- yang terjadi dalam kebijakan UN, (Pasal 14 ayat1/i). Bahkan pasal 45 perspektif anak dan mungkin Komnas HAM telah mengeluarkan PP-74/2008 peranserta guru dalam berpotensi/mengandung muatan empat butir rekomendasi yang penentuan kebijakan pendidikan pelanggaran HAM, khususnya disampaikan langsung kepada dapat dilakukan mulai dari tingkat hak anak; Presiden, Mendiknas dan Ketua satuan pendidikan sampai di tingkat BSNP. Dalam rekomendasinya nasional. Peran di tingkat nasional 4. Mendesak Presiden RI untuk me- Komnas HAM mendesak kepada meliputi saran atau pertimbangan matuhi keputusan hukum Penga- Presiden, Mendiknas dan Ketua tertulis ataupun lisan dalam dilan Negeri Jakarta Pusat yang BSNP untuk melakukan: penyusunan peraturan perundang- diperkuat dengan putusan Peng- undangan di bidang pendidikan, dilan Tinggi Jakarta dan putusan 1. Peninjauan ulang terhadap sistem penyusunan rencana strategis Mahkamah Agung RI. pendidikan nasional; bidang pendidikan; dan kebijakan operasional pendidikan tingkat Pernyataan sikap ini disampaikan 2. Revisi Peraturan Pemerintah No- nasional. secara bersamaan dengan mor 19 Tahun 2005 tentang Stan- penyampaian pengaduan Tim dar Nasional Pendidikan dengan Menjadi sangat mengherankan Advokasi bersama Education Forum menghapus pasal 72 yang me- ketika sejumlah peraturan perun- dan Poros Pelajar ke Komisi Nasional nyebutkan UN sebagai syarat ke- dang-undangan memberi hak par- Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) lulusan; tisipasi kepada masyarakat, anak/ pada tanggal 21 Desember 2009. pelajar dan guru untuk terlibat da- Pengaduan ke Komnas HAM terkait 3. Meninjau ulang atau menghen- lam penentuan kebijakan pendidi- dengan penilaian Tim Advokasi dan tikan Pelaksanaan Ujian Nasional kan, pemerintahnya malahan jalan eF bahwa terdapat pelanggaran Tahun 2010; sendiri. Kebijakan UN dijalankan se- HAM, khususnya hak anak dalam suai dengan keinginan pemerintah kebijakan UN sebagaimana bunyi 4. Mematuhi Putusan hukum Peng­ saja. Bahkan keputusan Pengadilan amar putusan PN Jakarta Pusat. adilan Negeri Jakarta Pusat No- Negeri Jakarta Pusat sampai Mahka- mor : 228/Pdt.G/2006/PN.JKT.PST mah Agung, termasuk rekomendasi Desakan agar pemerintah yang diperkuat dengan Putusan KPAI dan Komnas HAM (dua komisi mematuhi putusan pengadilan Pengadilan Tinggi DKI Nomor : negara yang dibentuk berdasarkan pun telah disampaikan oleh Komisi 377/K/PDT/2007/PT.DKI dan Pu- Undang-Undang) terlihat tak digu- Perlindungan Anak Indonesia tusan Mahkamah Agung RI No- bris. (KPAI). Desakan ini tidak terlepas mor : 2596K/PDT/2008. dari hasil kajian KPAI tahun 2008 Beberapa Rekomendasi : yang dilakukan secara intens Rekomendasi ini penting dengan melibatkan banyak disampaikan oleh Komnas HAM Untuk mengakhiri kontroversi UN, pihak dari berbagai bidang ilmu. karena berdasarkan ketentuan Tim Advokasi Korban UN bersama Kesimpulan yang diperoleh, dari Pasal 8 Undang-Undang Nomor Education Forum sejak tahun tinjauan kontitusional, akademik, 39 Tahun 1999 tentang HAM, 2008 sudah merumuskan solusi dan psikologis, ujian nasional Perlindungan, pemajuan, alternatif dengan memberikan bertentangan dengan perspektif penegakan, dan pemeuhan Hak sejumlah rekomendasi mengenai

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 27 SUMBANG SARAN

bagaimana formulasi syarat 3. Menggunakan indeks prestasi B. EVALUASI KEBIJAKAN UJIAN kelulusan yang bisa dijadikan kumulatif siswa sebagai syarat NASIONAL jalan tengah kepada pemerintah. kelulusan siswa dari suatu jen- Rekomendasi ini tetap memberikan jang pendidikan dengan standar 1. Kebijakan penyelenggaraan UN/ jalan kepada pemerintah untuk kelulusan yang ditentukan oleh UASBN perlu dievaluasi secara tetap menyelenggarakan UN tetapi sekolah. Akan tetapi, penggu- jujur, terbuka, dan jernih karena tidak menghilangkan hak-hak anak naan indeks prestasi kumulatif asumsi yang melandasi kebijakan untuk memperoleh pendidikan yang ini membutuhkan penyesuaian tersebut masih lemah, selain sesuai dengan kepentingan terbaik dalam sistem penilaian karena dominannya dampak negatif anak. selama ini sekolah-sekolah di In- ketimbang dampak positif. Selain donesia menggunakan penilaian itu, kebijakan UN/UASBN juga Bukan hanya rekomendasi ten- dengan angka, berbeda dengan tidak terencana dengan baik. tang syarat kelulusan sebagai jalan indeks prestasi kumulatif yang Terbukti dari berbagai aturan tengah Education Forum juga men- menggunakan huruf (A = 4, B = dadakan yang tidak disosialisasi- desak agar kebijakan UN dievaluasi 3, dan seterusnya) kan dalam waktu yang memadai, secara total. Hal ini terkait dengan misalnya dimajukannya waktu salah satu putusan pengadilan yang Alternatif 1 dan 3 di atas menyer- pelaksanaan UN dan kebijakan memerintahkan kepada Presiden RI ahkan sepenuhnya kelulusan siswa ujian ulang yang hanya diumum- untuk meninjau ulang sistem pen- pada guru dan sekolah. Saat ini me- kan beberapa bulan sebelum didikan nasional. mang masih berkembang keraguan UN dilakukan sehingga sekolah terhadap konsistensi penilaian yang terpaksa melakukan pemadatan- A. Syarat Kelulusan : dilakukan oleh guru. Akan tetapi, pemadatan kurikulum. penilaian yang diberikan oleh guru 1. Menggunakan penilaian yang sebenarnya memiliki beberapa ke- 2. Berdasarkan hasil evaluasi ter­ diberikan oleh guru dalam bentuk unggulan, antara lain: hadap kebijakan UN pemerintah nilai rata-rata siswa. Nilai rata- perlu mempertimbangkan untuk rata tersebut dapat diambil dari a. guru memiliki lebih banyak ke­ memfokuskan upaya peningkatan seluruh pelajaran atau beberapa sempatan untuk menilai, dan mutu pendidikan dan penguran- pelajaran yang disepakati bersa- pada saat yang sama, mengem- gan kesenjangan mutu pendidik­ ma dengan mempertimbangkan bangkan kemampuan siswa mela- an di tanah air melalui kebijakan- bahwa semua sekolah menga- lui beragam model penilaian dan kebijakan yang lebih strategis dan jarkan mata pelajaran yang digu- aktivitas; tepat, misalnya de­ngan mem- nakan sebagai syarat kelulusan fokuskan pada pencapaian Stan- tersebut. Idealnya, nilai rata-rata b. penilaian-penilaian yang dilaku- dar nasional pendidikan lainnya, tersebut dihitung sejak tahun per- kan oleh guru berdampak lang- yaitu standar isi, proses, pendidik tama siswa di suatu jenjang pen- sung pada perbaikan proses be- dan tenaga kependidikan, sarana didikan agar lebih mencerminkan lajar siswa karena adanya umpan dan prasarana, pengelolaan, dan keseluruhan proses belajar yang balik yang bisa dilakukan segera; pembiayaan, selain standar pe- dijalani siswa dan memperkaya nilaian pendidikan yang di da- informasi yang digunakan dalam c. Penelitian-penelitian seputar lamnya meliputi penilaian yang menentukan kelulusan siswa. seleksi penerimaan mahasiswa dilakukan guru dan sekolah. Ten- baru yang pernah dilakukan di tu tidak rasional bila pemerintah 2. Mengombinasikan nilai yang AS menunjukkan bahwa indeks menuntut output yang tinggi tan- diperolah dari sekolah selama be- prestasi kumulatif di SMA, yang pa benar-benar membenahi input berapa tahun dan nilai UN untuk merupakan akumulasi dari penilai­ dan proses. Dengan kata lain, pe- mata pelajaran yang bersangku- an-penilaian yang diberikan oleh merintah seharusnya tidak hanya tan dengan memberikan bobot guru, memiliki kemampuan yang terpaku pada upaya meningkat- pada setiap komponen: lebih besar dalam memprediksi kan mutu melalui kebijakan UN/ prestasi akademis di perguruan UASBN yang masih kontroversial. Misalnya: tinggi dibandingkan dengan ha- A Malik Gismar (Kompas, 26 No- sil-hasil tes standar yang didasar- vember 2009) menyebutkan bah- Seorang siswa dinyatakan kan pada penguasaan materi di wa “Dari data cohort 1986-2006, lulus suatu mata pelajaran yang SMA, seperti Scholastic Achieve- bila kita ikuti mereka yang masuk disyaratkan apabila ment Test II (SAT II) dan American kelas I SD di Indonesia secara College Testing (ACT), maupun long­itudinal, maka rata-rata pada (Nilai Semester I + Nilai Semester yang didasarkan pada kemam- tahun keenam yang tidak lulus SD II + ...+ Nilai Semester VI + nilai puan umum dalam matematika sekitar 27 persen dan pada tahun UN)/7 dan bahasa, seperti Scholastic kesembilan yang tidak lulus SMP Aptitude Test (SAT). 55,8 persen. Sementara itu, pada

28 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 tahun ke-12 yang tidak lulus SMA adalah 75,5 persen (ESR World Bank, 2007).“Gismar menyatakan masih besarnya porsi pembiayaan pendidikan yang ditanggung oleh orang tua berkontribusi terhadap tingginya angka putus sekolah tersebut. Liputan Kompas (11 Desember 2009) melaporkan 2,2 juta anak usia wajib belajar belum tersentuh pendidikan dasar sem- bilan tahun bahwa angka putus sekolah, yang antara lain disebab- kan oleh sulitnya akses ke seko- lah, kurangnya kesadaran orang tua, dan faktor ekonomi.

3. Pihak-pihak yang yang pro dan kontra terhadap kebijakan UN, perlu duduk bersama disertai keterbukaan, kejernihan, dan ke- jujuran dalam menguji asumsi- asumsi yang melandasi kebijakan tersebut untuk keluar dari pole- dikeluarkan pemerintah, apalagi J. Douglas Willms (2006) dari mik yang berkepanjangan dan kebijakan pendidikan, yang din- UNESCO Institute For Statistics mencari solusi-solusi yang lebih yatakan secara yuridis mengan­ dalam laporannya berjudul tepat dan strategis dalam upaya dung muatan pelanggaran HAM, “Learning Divides: Ten Policy memberikan pendidikan bermutu khususnya Hak Anak maka kebi- Questions about the Performance bagi seluruh anak Indonesia; jakan tersebut sudah semestinya and Equity of Schools and Schooling dirombak total. Systems” mengelompokkan sistem 4. Kebijakan pendidikan pada um- akuntabilitas pendidikan, antara umnya adalah kebijakan yang Untuk memperkuat rekomendasi lain melalui ujian kelulusan, ke terkait dengan anak. Karena dida- agar kebijakan UN dievaluasi secara dalam bentuk intervensi universal lam setiap kebijakan setiap anak menyeluruh, DR. Elin Driana (Dewan (universal interventions). Intervensi mempunyai hak untuk dilindungi Pakar Education Forum dan salah tersebut merupakan sebuah maka setiap pengambilan kebi- satu koordinator) telah melakukan kebijakan yang diterapkan pada jakan pendidikan sudah semestin- kajian kepustakaan seputar ujian seluruh siswa dengan tujuan untuk ya merujuk pada Undang-Undang kelulusan di berbagai negara (Buku meningkatkan prestasi akademis Nomor 23 Tahun 2002 tentang Hitam UN, 2012). Hasil penelitian mereka. Namun, intervensi universal Perlindungan Anak. Pasal 2 UUPA tersebut tertuang dalam ringkasan berpotensi melanggengkan atau menegaskan bahwa dalam semua sebagai berikut: malah memperlebar kesenjangan tindakan yang menyangkut anak prestasi akademis berdasarkan yang dilakukan oleh pemerintah, Tinjauan Ringkas Penelitian- status sosial ekonomi karena telah masyarakat, badan legislatif, dan Penelitian Seputar Ujian terbukti secara empiris betapa badan yudikatif, maka kepentin- Kelulusan eratnya keterkaitan antara prestasi gan yang terbaik bagi anak harus akademis siswa dan latar belakang menjadi pertimbangan utama. Keteguhan sikap pemerintah untuk sosial ekonomi keluarga dan kondisi menjadikan hasil UN/UASBN sebagai sekolah. 5. Keputusan pengadilan semestinya syarat kelulusan didasarkan pada tidak hanya dilihat dari persoalan asumsi bahwa kebijakan tersebut Perlu diingat pula, bahwa siswa- teknis implementatif UN semata, merupakan langkah yang tepat siswa di Finlandia mampu mencatat tetapi lebih dari itu kebijakan UN untuk meningkatkan motivasi dan prestasi gemilang dalam PISA (The harus dilihat sebagai kebijakan prestasi belajar siswa, di samping Programme for International Student pendidikan yang telah menim- motivasi para guru. Namun, cara Assessment) meskipun tidak ada bulkan persoalan pelangar­an Hak pandang tersebut mengabaikan ujian kelulusan. Satu-satunya ujian Anak. Keputusan pengadilan me- faktor-faktor yang berkaitan erat berskala nasional yang dilaksanakan mang tidak secara tegas melarang dengan prestasi belajar siswa, antara adalah ujian matrikulasi sebagai penyelenggaraan Ujian Nasional, lain: status sosial ekonomi siswa dan syarat untuk menempuh pendidikan tetapi kebijakan apapun yang sekolah. di perguruan tinggi.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 29 SUMBANG SARAN

Sejauh ini, penelitian-penelitan pendidikan yang dibutuhkan oleh lick, 2006); seputar hubungan kebijakan tiap siswa per tahun, jumlah siswa penggunaan hasil ujian untuk dalam tiap kelas, dan kesesuaian • siswa dari kelompok mi- mengambil keputusan yang antara latar belakang pendidikan noritas (Dee & Jacob, 2006; berdampak besar terhadap masa guru dan bidang studi yang dia- National Research Coun- depan siswa (high-stakes testing), jarkan. cil, 1997; Reardon, 1996; misalnya menentukan kelulusan Warren, Jenkins, & Kulick, siswa dari suatu jenjang pendidikan 4. Terdapat keterkaitan yang erat 2006); ataupun kenaikan kelas, dengan antara status sosial ekonomi peningkatan prestasi akademis orang tua dan kondisi sekolah • siswa dengan prestasi aka- siswa masih memberikan hasil yang dengan prestasi akademis. Hal demis yang rendah (Archer bertolak belakang, sebagaimana ini telah mendapatkan dukung­ & Dresden, 1987; Bishop & tampak pada ringkasan di bawah an empiris yang kokoh, bahkan Mane, 2001; Jacob, 2001). ini. melalui penelitan yang meng- gunakan data dari berbagai c. Penyempitan kurikulum, yaitu 1. Beberapa penelitian menunjuk- negara (Willms, 2006; Fuchs dan terfokusnya pembelajaran pada kan bahwa kebijakan tersebut Wöβmann, 2007). mata pelajaran yang diujikan meningkatkan prestasi akademis sehingga mata pelajaran yang siswa untuk mata pelajaran yang 5. Penelitian-penelitian yang diter- tidak diujikan menjadi terabai- diujikan (Bishop, Mane, Bishop, bitkan dalam jurnal-jurnal in- kan (Gayler, Chudowsky, Ham- & Moriarty, 2001; Phelps, 2001), ternational menunjukkan pula ilton, Kober, & Yeager, 2004; namun penelitian lain menunjuk- berbagai dampak negatif yang Jones, Jones, & Hargrove, 2003; kan tidak ada kontribusi positif menyertai kebijakan high-stakes Watanabe, 2006); (Amrein & Berliner, 2003; Jacob, testing, seperti ujian kelulusan. 2001). d. proses belajar yang berupaya Dampak-dampak negatif terse- menggali aspek kreativitas dan 2. Dee dan Jacob (2006) menunjuk- but, antara lain: berpusat pada siswa cenderung kan bahwa ujian kelulusan hanya terpinggirkan karena lebih meningkatkan prestasi akademis a. kesenjangan prestasi akade- memfokuskan pada latihan- siswa dengan latar belakang so- mis berdasarkan status sosial latihan soal (Abrams, Pedulla, & sial ekonomi tinggi dan kondisi ekonomi keluarga siswa (Dee & Madaus, 2003; Jones, Jones, & sekolah yang lebih baik. Jacob, 2006; Willms, 2006); Hargrove, 2003; Vogler, 2005; Zao, 2006); 3. Penelitian Jaekyung Lee (2006) b. peningkatan resiko putus seko- yang dilakukan di 50 negara lah, terutama bagi e. tekanan berlebihan yang dira- bagian di Amerika Serikat menun- sakan oleh siswa (Gregory & jukkan bahwa pendekatan yang • siswa yang berasal keluarga Clarke, 2003); hanya memfokuskan pada per- tidak mampu (Cunningham formance tidak efektif mening- & Sanzo, 2002; Dee & Jacob, f. tekanan berlebihan yang dira- katkan prestasi akademis siswa 2006; Marchant & Paulson, sakan oleh guru (Abrams, Pe- tanpa dukungan input yang me- 2005; National Research dulla, & Madaus, 2003). madai. Lee mendefinisikan input Council, 1997; Reardon, sebagai biaya penyelenggaraan 1996; Warren, Jenkins, & Ku-

Tentang : SUPARMAN

Pendidik, Direktur Lembaga Advokasi Pendidikan/LAP (1999-2007); Anggota Tim Perumus Awal RUU Guru di Departemen Pen- didikan Nasional (2003-2005); Koordinator Koalisi Pendidikan (2002-2005); Koordinator Education Forum/eF (2006-sekarang); Ketua Umum Federasi Guru Independen Indonesia (2005-2012); Dewan Penasehat Federasi Guru Independen Indonesia /FGII (2012-seka- rang) dan Persatuan Guru (Swasta) Indonesia/PGSI (2011-sekarang); Salah satu penulis buku Menggugat Ujian Nasional terbitan Teraju Mizan (2007); Penyusun buku Manajemen Organisasi Guru (2007); Penulis Artikel di sejumlah media massa Harian Kompas, Media Indo- nesia, Pikiran Rakyat dan media massa lain, Narasumber dan pemakalah tentang pendidikan dan guru di sejumlah Seminar, Workshop, Diskusi Publik; Penerima Penghargaan dari Kementerian Pendidikan (Nasional) dan Kebudayaan RI sebagai Penulis Artikel Pendidikan Terbaik III (2005) dengan judul Demokratisasi Pendidikan di Sekolah dimuat di Harian Media Indonesia dan Penulis Artikel Pendidikan Terbaik II (2006) dengan judul “Jangan Takut Menjadi Guru”, dimuat di Harian Kompas; Nominator HAM Award LBH Jakarta tahun 2008; Direktur Sekolah Guru Kihadjar (2009-sekarang); Fasilitator dan Narasumber pada Kursus Kader Guru/KKG (2011-sekarang)

30 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 PENGAWASAN

Pemerintah Diminta Tindak Tegas Penimbun dan Penyelundup BBM

Anggota Komisi VII DPR RI Satya mengusulkan agar pemerintah Widya Yudha menyampaikan menerapkan BBM dengan dua harga kegusarannya terhadap maraknya dengan didukung pengawasan penimbunan dan penyelundupan menggunakan system IT. Kebijakan BBM di sejumlah daerah di tanah air. ini bisa mendidik masyarakat bahwa Ia menduga aksi ini tidak lepas dari subsidi bukan untuk si kaya tapi keterlibatan sejumlah oknum yang untuk miskin. “ Teknologi IT yang mempunyai otoritas di daerah. “Saya mendukung kontrol penjualan sudah menghimbau seluruh masyarakat ada, orang tidak membeli apabila Indonesia menjadikan penimbun kuota hariannya sudah habis. Ada dan penyelundup BBM menjadi investasi untuk pengadaan IT, musuh bersama. Pelaku ini leluasa tetapi itu tidak sebanding dengan karena tidak lepas dari dukungan penghematan subsidi yang bisa oknum yang mempunyai otoritas mencapai puluhan bahkan ratusan daerah,”ujarnya. triliun rupiah,”katanya. pernah dipaparkan oleh Pertamina di Komisi VII DPR jika sistem SMP Satya mengaku dirinya banyak Satya mengingatkan, pemerintah BBM dalam tahap uji coba di 132 menerima masukan seputar aksi harus tertib anggaran karena tidak SPBU Kalimantan dan dalam proses penyelundupan masukan seputar bisa mengubah kuota BBM subsidi pengadaan sistemnya. Diharapkan aksi penyelundupan berkilo-kilo tanpa mengubah APBN 2012 yang sistem ini dari pemasangannya da- liter BBM bersubsidi tanpa ada pihak sudah ditetapkan. Untuk itu, dia pat efektif untuk mencegah kebo- yang menegur atau melakukan menyarankan agar penghitungan coran, sistem IT ini nantinya akan tindakan hukum, sehingga di peruntukan kuota BBM tidak connect dan dapat mencatat input sejumlah daerah SPBU kehabisan hanya berdasarkan pertumbuhan data nomor kendaraan, lokasi SPBU, stok, sementara data dari Pertamina jumlah kendaraan, namun juga jenis BBM yang dikonsumsi, sampai menunjukkan pengiriman melebihi memasukkan faktor penyelundupan jam pengisian. kuota namun anehnya, kerap kita BBM yang secara kasatmata terjadi lihat BBM bersubsidi itu dijual dalam di mana-mana. “Dimana titik serah penjualan ada bentuk botol-botol di pinggir jalan. di SPBU dan bukan di Depo, juga “Kalau kita menerapkan punishment Sedangkan penghematan BBM memonitor penjatahan volume per dengan benar seharusnya mereka subsidi, menurut Satya, hanya mobil perhari. Ini satu langkah yang sudah kena. Ini jadi pandangan bisa dilakukan apabila pemerintah bisa diambil segera pada tahun sehari-hari dan kita memaklumi, melakukan sistem kendali volume anggaran 2013 untuk mengurangi tidak ada tindakan. Hal itu tidak bisa perkendaraan per hari. “ Tanpa sistem penyelundupan dan pembengkakan dibiarkan kalau perlu masyarakat itu, kebocoran dan pembengkakan volume BBM subsidi," tegasnya. ikut serta menggerebek para volume BBM subsidi makin tidak penimbun itu, karena berkaitan terkendali,” ucapnya. Langkah pengendalian dengan dengan masalah ekonomi memakai system IT ini dinilainya yang akan menyengsarakan Dia menyatakan bahwa pem- paling taktis terlebih jika diparalelkan masyarakat,”ujarnya. batasan pemakaian BBM subsidi dengan kenaikan harga BBM subsidi. yang dikatakan Menteri ESDM Jero Karena opsi konversi BBM ke BBG Bahkan sejak tahun 2010 tahun Wacik hanya akan efektif apabila ia lihat butuh waktu yang cukup lalu politisi Partai Golkar ini telah menggunakan teknologi IT. Seperti panjang untuk mempersiapkan

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 31 semua infrastrukturnya. "Beliau (SBY) menjelaskan dari hingga saat ini masih menimbulkan lubuk hati terdalam, kenapa pro kontra. Kebut Pembahasan APBNP pemerintah harus menaikkan harga BBM. kami memaklumi. Masalah Pelaksana tugas (Plt) Menteri Kenaikan harga BBM tentunya lainnya biarkan nanti akan kami Keuangan Hatta Rajasa memastikan bersubsidi membawa implikasi bahas," kata Priyo. draf rancangan undang-undang terhadap anggaran pemerintah, tentang Anggaran Pendapatan dimana jauh-jauh hari pemerintah Dia menambahkan, jika beban dan Belanja Negara Perubahan memberikan indikasi akan subsidi BBM tidak dikurangi, maka (APBN-P) 2013 selesai disusun. Dia dimasukkan didalam APBN-P 2013 akan mempengaruhi kondisi mengaku sudah menandatangani mendatang. Pada APBN 2013, keuangan negara. DPR pun draf tersebut. "Semua persiapannya pemerintah menetapkan asumsi memberikan kewenangan kepada termasuk draf rancangan undang- dasar yang terdiri atas, pertumbuhan pemerintah untuk memutuskan undang sudah selesai, dan sudah ekonomi sebesar 6,8 persen, laju rencana kenaikan. "Kita persilakan saya paraf,"jelasnya. inflasi pada tingkat 4,9 persen, dan dengan kewenangannya untuk rata-rata nilai tukar rupiah terhadap putuskan. Nanti DPR akan membahas Setelah selesai disusun, dolar Amerika Serikat tahun 2013 sisi-sisi tentang proteksi sosial," draf tersebut akan diserahkan sebesar Rp 9.300/dolar AS. tandasnya pemerintah kepada DPR yang baru saja menyelesaikan masa reses. Dari Sedangkan tingkat suku bunga SPN Sementara Wakil Ketua DPR DPR nanti, rancangan tersebut akan tiga bulan pada 2013 diperkirakan Pramono Anung menjadi satu- diumumkan untuk dibahas dalam sebesar 5,0 persen, rata-rata harga satunya perwakilan partai oposisi rapat paripurna atau rapat komisi. minyak mentah Indonesia atau yang ikut serta dalam rapat mediasi "Segera akan disampaikan besok," Indonesian Crude Price (ICP) di pasar pimpinan DPR bersama Presiden tandasnya. internasional diperkirakan 100 dolar (SBY). AS per barel, dan lifting minyak Dalam pertemuan itu, politisi PDIP D i a m e n a m b a h k a n , dan gas bumi Indonesia pada 2013 ini menyampaikan pandangannya penandatanganan draf tersebut diperkirakan mencapai 2.260 ribu kepada SBY soal rencana APBN-P masih dibawah kewenangannya barel setara minyak, yang meliputi dan kenaikan BBM bersubsidi selaku Plt, itu pun diketahui seluruh lifting minyak sebesar 900 ribu barel tim yang menyusun rancangan per hari, dan lifting gas bumi 1.360 Dalam pembicaraan itu, Pramono APBN-P. "Tentu masih paraf saya, dan ribu barel setara minyak. mengungkapkan pandangan persiapannya sudah saya siapkan partainya terkait rencana kenaikan semua beserta tim," pungkasnya. Pada kesempatan berbeda seusai harga BBM dan perubahan atas konsultasi DPR-Pemerintah, Ketua postur APBN 2013. "Yang jelas kita APBN-P mendesak dibahas, sebab DPR Marzuki Alie mengakui memang meminta pada pemerintah, kalau pemerintah punya hajatan besar akan ada perubahan besar dalam memang mereka sudah punya cara beberapa waktu ke depan. Yaitu asumsi-asumsi makro ekonomi ataupun keputusan RAPBNP jangan menaikkan harga jual bahan bakar dalam APBN 2013. Perubahan terlalu diperdebatkan,"jelasnya. minyak (BBM). Dalam pembahasan itu nantinya akan dimasukkan APBN-P terdapat agenda penting dalam APBN-P 2013 mendatang. Dia mensinyalir, jika terlalu banyak mengenai dana kompensasi untuk "Pemerintah mengharapkan kepada diperdebatkan, maka kondisi itu membiayai paket perlindungan DPR untuk membahas segera. Kalau dapat merugikan masyarakat. rakyat miskin, misalnya bantuan sesuai ketentuan selama 1 bulan, Terutama, warga yang berada di langsung tunai dan beasiswa bagi pemerintah bisa diselesaikan dalam bawah garis kemiskinan. "Sebab siswa tidak mampu. 3 minggu, sehingga awal Juni sudah kalau ini diperdebatkan terlalu bisa disahkan," paparnya. lama akan merugikan masyarakat," Menurut Hatta, revisi asumsi katanya. makro dalam APBNP 2013 akan Wakil Ketua DPR, Priyo Budi mencakup pertumbuhan ekonomi, Santoso mengaku memaklumi Pemerintah dijadwalkan lifting minyak dan harga minyak alasan pemerintah untuk menaikkan menyerahkan rancangan undang- Indonesia (Indonesia Crude Price). harga bahan bakar minyak undang APBN-P 2013 ke DPR pada Pemerintah, lanjutnya, akan (BBM) bersubsidi. Pengakuan itu Selasa 14 Mei 2013. Dalam draf merevisi pertumbuhan ekonomi disampaikannya usai mengikuti itu, pemerintah memasukkan dengan kisaran 6,3 persen sampai rapat konsultasi antara Presiden perubahan-perubahan asumsi 6,4 persen. Namun, angka tersebut Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dasar ekonomi makro. Di dalamnya, masih dapat berubah karena tengah dengan pimpinan DPR. pemerintah juga menyertakan dalam kajian. (si) rencana kenaikan harga BBM yang

32 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 PENGAWASAN

Merpati Aset Negara yang Tetap Dibutuhkan

Indonesia negara kepulauan. Banyak pulau-pulau kecil dan terpencil nun jauh di ujung timur dan barat Indonesia. Akses masyarakat di pulau-pulau terpencil itu sulit ditempuh lewat tranportasi darat. Kadang topografi yang berbukit-bukit, bersungai-sungai, dan hamparan lautan yang membentang menyulitkan masyarakat untuk menjangkau tempat tertentu dengan cepat.

i sinilah transportasi udara Parlementaria beberapa waktu lalu. akan memberikan solusi untuk sangat dibutuhkan bagi Sayang, memang, bila Merpati harus permasalahan ini. Kita percaya Dmasyarakat terpencil, dihadapkan pada persoalan krusial menteri BUMN Dahlan Iskan akan terutama di Indonesia timur. Adalah penutupan. Merpati sudah punya mencari solusi yang terbaik. Tentu perusahaan penerbangan Merpati nama sendiri di hati masyarakat. ini koordinasi dengan DPR.” Nusantara Airlines yang berperan sangat penting bagi masyarakat Manajemen terbarukan harus Diakui Ida Ria, Merpati adalah di pelosok daerah. Merpati telah diusung Merpati di masa yang akan aset negara yang berharga. Ia menyatukan ikatan sosial di antara datang. Dan DPR, lanjut Ida Ria, harus mampu bersaing dengan masyarakat terpencil itu dengan sudah banyak membantu Merpati, perusahaan penerbangan lainnya, penerbangan. Ekonomi masyarakat salah satunya lewat persetujuan baik asing maupun lokal. “Ini, kan, juga ikut bangkit, seiring komunikasi Penyertaan Modal Negara (PNM), aset negara. Aset yang kita tahu yang terbangun. agar Merpati tetap sehat dan bahwa Merpati itu sangat diharapkan terus terbang mengangkasa di menjadi salah satu transportasi yang Merpati sudah sangat dikenal langit Nusantara. Di pundak para akan menghubungkan masyarkat oleh masyarakat Indonesia timur, direksinya, Merpati harus menjaga Indonesia. Saat ini transportasi karena peran vitalnya menyatukan nama baik, agar tetap eksis di dunia ke Indonesia timur, kan, sangat daerah. Melihat peran stratergis penerbangan nasional. dibutuhkan. Jangan sampai kalah tersebut, Anggota Komisi VI DPR bersaing dengan pesawat-pesawat RI Ida Ria Simamora menilai, “Kita sudah banyak bantu ke lain,” harap Ida Ria. Merpati masih sangat dibutuhkan Merpati. PNM kita bantu dan banyak masyarakat Indonesia. Dalam rapat yang kita dukung untuk Merpati,” Menurut Ida, sepanjang solusi kerja dengan menteri BUMN Dahlan tutur Ida Ria. Piutang pemerintah pemerintah membawa manfaat Iskan, anggota F-PD ini pernah yang coba diubah menjadi bagi kelangsungan hidup Merpati, menyampaikan bahwa Merpati penyertaan modal untuk Merpati, DPR pasti mendukung. “Kita dukung patut dipertahankan. memang, sedang diatur dan akan pemerintah sepanjang memberikan dibicarakan segera dengan DPR RI manfaat yang bagus untuk “Saya sudah sampaikan kepada lewat Komisi VI. Merpati.” Kita semua tentu tak ingin Kementerian BUMN bahwa Merpati yang menjadi kebanggaan keberadaan Merpati ini sungguh Ida Ria juga berharap pemerintah masyarakat hancur begitu saja tanpa sangat dibutuhkan oleh masyarakat, dapat memberikan solusi jitu untuk pembenahan. (mh) terutama masyarakat Indonesia menyehatkan kembali Merpati. timur,” ungkapnya kepada “Kita masih percaya pemerintah

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 33 Miliki Peranan Strategis di Kawasan Indonesia Timur

Perusahaan penerbangan plat merah, Merpati Nusantara Airlines, akan terus dipertahankan Pemerintah Republik Indonesia. Selain memiliki fungsi strategis, menjembatani berbagai kawasan dan wilayah terpencil di wilayah Indonesia Timur, juga karena Merpati memiliki nilai historis dalam perjuangan dan pembangunan sosial ekonomi nasional. Pemerintah akan rugi dan menanggung kerugian yang besar bila harus menutup Merpati. Sampai saat ini kehadiran Merpati selalu ditungggu dan diharapkan berbagai masyarakat dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia.

“Kami sudah mendapatkan menjawab keresahan para Bukti lainnya adalah adanya tim penegasan dan jaminan dari pengusaha biro perjalanan yang restrukturisasi dan revitalisasi yang pemerintah melalui Menteri Negara mengaku khawatir Merpati akan dibentuk pemerintah untuk terus Badan Usaha Milik Negara, Bapak ditutup . mempelajari bussines plan atau Dahlan Iskan, bahwa Merpati akan rencana bisnis Merpati ke depan. terus dipertahankan. Terlalu besar Salah satu bukti bahwa pemerintah Business plan tersebut menjadi kerugian yang dialami negara serius untuk terus mempertahankan dasar dari akan dikucurkan dana apabila Merpati ditutup. Merpati itu Merpati adalah adanya tim yang penambahan atau penyertaan aset bangsa dan negara Indonesia. dibentuk pemerintah untuk segera modal kerja dari pemerintah dalam Karena itu, berulang kali pemerintah menghapuskan piutang negara dan bentuk Penyertaan Modal Negara menegaskan bahwa Merpati akan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) (PMN). Busines Plan tersebut saat terus dipertahankan dan diperbaiki lainnya yang ada di Merpati dan ini sedang dipelajari oleh PPA kinerja nya,”tegas Direktur Utama merubahnya menjadi saham. Tim (Perusahaan Pengelola Aset) Merpati, Rudy Setyopurnomo, tersebut diminta terus mengadakan kepada pers di Jakarta, Minggu lobby dan berusaha mendapatkan “Selain pemerintah akan (14/4). Penegasan Merpati tersebut persetujuan dari para wakil rakyat. membantu pengucuran dana disampaikan Rudy Setyopurnomo, penyertaan modal pemerintah

34 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 untuk meningkatkan kinerja, dengan pihak lainya, sedikit banyak itu, berulang ulang, Pemerintah Pemerintah lewat Menteri BUMN terganggu oleh berbagai isyu yang meminta manajemen dan seluruh juga sudah memberikan kebebasan dihembuskan berbagai pihak yang crew dan karyawan Merpati lebih kepada manajemen untuk menjalin tidak menyetujui Merpati bangkit profesional dan bekerja lebih kerjasama strategis dengan mitra dan profesional serta bebas KKN. keras lagi, agar dapat memenangi kerja baik dari dalam maupun luar Pihak pihak tersebut ada yang berasal persaingan,” papar Rudy. negeri untuk mendukung pening­ dari luar Merpati ada juga mantan katan kerja Merpati. Kerjasama pegawai yang sudah diberhentikan. Rudy sendiri melihat saat ini direksi, tersebut dapat dalam bentuk Tapi Pemerintah tetap memberikan manajemen, karyawan dan para p e ­n y e r ­t a a n p e s a w a t u n t u k kepercayaan kepada manajemen crew Merpati sudah menunjukkan dioperasikan oleh Merpati maupun dan sumberdaya manusia Merpati prestasinya dengan pencapaian kerjasama lainnya,” tambah Rudy yang ada saat ini,” tambah Rudy Load Factor 85% pada waktu low Setyopurnomo. Setyopurnomo. season. Selain semangatnya yang tinggi, integritas yang baik, bekerja Lebih lanjut pria yang menyelesai- Keyakinan lain bahwa Merpati akan keras juga meningkatkan budaya kan pendidikan masternya di Har- terus dipertahankan pemerintah, tanggung jawab .Untuk itu tidak vard Business School itu menjelas- didapat dari adanya dukungan ada lagi yang dikhawatirkan dari kan, Saat ini sudah banyak lembaga pihak Dewan Perwakilan Rakyat Merpati. bisnis baik berasal dari dalam mau- Republik Indonesia (DPR RI). Dalam pun luar negeri yang sudah menan- beberapa kali pertemuan di DPR Secara jujur, Rudy memahami datangani nota kesepahaman untuk RI, beberapa komisi menyatakan keresahan dari para pengusaha kerjasama bisnis dengan Merpati. dukungannya baik kepada menteri biro perjalanan dan agen –agen Nota kesepahaman tersebut saat ini Negara Badan Usaha Milik Negara penjualan tiket terhadap masa sedang dikaji oleh Merpati dan lem- (BUMN) Dahlan Iskan maupun depan Merpati yang sering diterpa baga lembaga bisnis tersebut untuk manajemen Merpati saat ini, agar isyu miring dari pihak pihak yang dituangkan dalam bentuk kontrak Merpati disehatkan karena memiliki tidak bertanggung jawab. Rudy kerjasama, sehingga dapat segera nilai historis yang penting dan memastikan isyu isyu maupun kabar diimplementasikan. Implementasin- memiliki peran yang sentral dalam miring tersebut hanya pekerjaan ya berupa pengiriman pesawat air- pembangunan kawasan Indonesia pihak pihak yang tidak bertanggung bus untuk segera dioperasikan Mer- Timur. Sebaliknya Menteri BUMN jawab, yang tidak suka terhadap pati maupun kerjasama peningkatan Dahlan Iskan juga terus memberikan keberadaan dan kejayaan Merpati. pelatihan kemampuan sumberdaya motivasi kepada seluruh jajaran manusia dan pelatihan bidang lain- karyawan dan direksi Merpati Selain itu, mantan petinggi di PT nya. Sebagian dari nota kesepaha- untuk bekerja lebih profesional Garuda Indonesia (persero) ini juga man tersebut sudah dituangkan ke agar dapat bersaing lebih baik lagi meyakinkan mitra bisnisnya, Bahwa dalam bentuk kontrak kerjasama dengan perusahaan penerbangan perusahaan yang dipimpinnya yang sudah ditandatangani bahkan swasta baik dari dalam maupun luar adalah milik pemerintah bukan diimplementasikan. Seperti Kerjasa- negeri. milik swasta. Milik swasta bisa ma dengan PT Pos Indonesia (Per- dengan mudah ditutup. Sementara sero), dan STAA Singapore. “Setiap hari saya dan Direksi Merpati itu bersatatus sebagai Merpati berkomunikasi dengan Badan Usaha Milik Negara. Dia Menurut Rudy, berbagai pihak Bapak Menteri Dahlan Iskan, baik merupakan aset bangsa dan negara. berkeinginan menjalin kerjasama lewat email, SMS, blackbery atau Penutupannya harus persetujuan dengan Merpati, selain karena bertatap muka langsung. Hampir banyak kementerian dan harus Merpati memiliki rute yang startegis, setiap minggu kami rapat di kantor mendapatkan persetujuan DPR RI. juga sudah dikenal luas oleh Menteri BUMN. Berulang kali pula pak seluruh rakyat Indonesia terutama Dahlan menegaskan keyakinannya “Semua isyu yang beredar di di wilayah pedalaman. Yang bahwa kelak Merpati akan menjadi masyarakat yang memojokan tidak kalah pentingnya, Merpati perusahaan penerbangan yang Merpati adalah tidak benar. Saya memiliki sumberdaya manusia yang dapat dibanggakan oleh bangsa tegaskan dan saya berikan jaminan, berkualitas dan pusat perbaikan Indonesia. Berulang kali pula Bapak Insya Allah Merpati akan terbang pesawat, Merpati Maintenance Menteri menjelaskan bahwa Merpati terus dan akan menjadi maskapai Facility (MMF) yang sudah teruji memiliki peran strategis terutama kebanggaan seluruh masyarakat kehandalannya dan diakui oleh di kawasan Indonesia Timur, karena Indonesia” tegas mantan Komisaris maskapai penerbangan dalam dan itu Pemerintah, telah mengambil Utama Merpati ini. (***) luar negeri. keputusan yang sangat bijak untuk bangsa dan negara, untuk saat ini “Terus terang implementasi dan yang akan datang, Merpati perjanjian kerjasama antar Merpati akan terus dipertahankan. Untuk

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 35 DPR Minta Jaminan Pemerintah; KENAIKAN BBM TAK BERDAMPAK BESAR TERHADAP PEREKONOMIAN

Antrean BBM di SPBU Dalam pelaksanaan fungsi anggaran, Komis-Komisi Dewan telah melaksanakan berbagai Rapat Kerja atau Rapat Dengar Pendapat dengan Pemerintah, yang agendanya antara lain mengevaluasi program kerja dan pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2012, termasuk mengkritisi realisasi penyerapan anggaran dan Hasil Pemeriksaan Semester I BPK-RI.

ewan juga telah menerima Ikhtisar Menurut Ketua DPR, dalam kaitan Hasil Pemeriksaan Semester II BPK- implementasi APBN Tahun Anggaran 2013 DRI Tahun Anggaran 2012, untuk yang sedang berjalan, Dewan terus mengamati selanjutnya, BAKN-RI melakukan penelaahan dan memantau perkembangan isu-isu dan menyampaikan hasil telaahan kepada ekonomi, antara lain permasalahan subsidi Komisi-Komisi. BBM. Perkembangan terakhir menunjukkan bahwa Pemerintah memperkirakan konsumsi Demikian dikemukakan Ketua DPR Marzuki BBM akan membengkak hingga 53 juta Alie ketika menguraikan pelaksanaan fungsi kiloliter melebihi kuota tahun 2013. anggaran selama masa persidangan III yang lalu. Potensi pembengkakan subsidi ini sangat

36 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 mungkin membebani APBN Tahun Anggaran 2013. dinaikkan menjadi Rp 6.500/liter. Sebagaimana diketahui, alokasi anggaran subsidi BBM jenis tertentu tahun 2013 mencapai Rp. 193,8 Opsi ini diubah lagi, yakni akan menaikkan harga triliun. Dalam kondisi tersebut, dibutuhkan kebijakan dibawah Rp 6.500/liter dengan hanya satu harga, tetapi konkret untukmelakukan pengendalian konsumsi BBM inipun ditunda lagi dan akan dinaikkan bersamaan Bersubsidi. Pemerintah seharusnya menyiapkan opsi dengan penyampaian RUU APBN Perubahan tahun untuk menghadapi skenario dalam upaya pengendalian 2013. RUU APBN Perubahan ini akan disampaikan pada jumlah konsumsi yang difokuskan pada dua opsi, yaitu Masa Persidangan IV tahun 2012/2013 yang dibuka penghematan dan pembatasan penggunaan BBM pada tanggal 13 Mei dan berakhir 12 Juli 2013. Bersubsidi. Tidak layak Namun, bila pada akhirnya Pemerintah mempersiapkan opsi kenaikan harga BBM dalam rangka memperbaiki Anggota Fraksi Partai Golkar (FPG), Bambang Soesatyo kondisi fiskal dan moneter, Dewan meminta jaminan menyatakan proposal Dana Kompensasi Kenaikan kepada Pemerintah bahwa opsi tersebut tidak Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang akan akan berdampak besar terhadap perekonomian pemerintah ajukan kepada DPR, sangat tidak layak nasional. Pemerintah perlu menyiapkan perencanaan untuk disetujui. Pasalnya, pengajuan proposal tersebut secara matang dan terukur. sangat tidak relevan.

Upaya yang harus diambil terkait energi BBM, harus “Selain itu karena sejumlah program dalam proposal bersifat komprehensif dengan perencanaan jangka itu sudah terakomodasi dalam APBN 2013, ada potensi menengah dan panjang, terkait dengan program penyalahgunaan untuk kepentingan politik menuju pengembangan energi baru terbarukan. tahun Pemilu 2014,” katanya.

Dalam penjelasannya, Presiden menyebut kenaikan Selain itu, kata Bambang Soesatyo ini, pemerintah harga BBM harus segera dilakukan. Subsidi BBM akan belum serius mengelola BBM bersubsidi. Pasalnya, membengkak jika harganya tidak dinaikkan. Jika harga jumlah yang diselundupkan terbilang sangat besar keekonomian Rp 10.000 per liter, diperkirakan subsidi volumenya. “Karena itu, proposal dana kompensasi yang BBM akan mencapai Rp 297,7 triliun di 2013. Padahal, akan dimasukan dalam APBN-P 2013 tidak memenuhi anggaran subsidi BBM yang ditetapkan Rp 193,8 persyaratan untuk diterima,” ujarnya. triliun.

Selain itu, defisit anggaran diperki­ rakan membengkak mencapai Rp 353 ,6 triliun (3,83 persen dari PDB). Padahal, defisit anggaran yang ditetapkan dalam APBN 2013 sebesar Rp 153 ,3 triliun (1,65 persen dari PDB). Jika terjadi, kata Presiden, itu akan melanggar undang- undang dan mengganggu ketahanan ekonomi.

Jika kenaikan BBM diterapkan, peme­ rintah akan memberikan kompensasi bagi rakyat yang terkena imbas, salah satunya bantuan uang tunai. Namun, semua itu bisa berjalan jika Dewan Perwakilan Rakyat setuju. Presiden ingin DPR menyetujui pada bulan Mei 2013 dalam pembahasan Rancangan APBN Perubahan 2013.

Kesan ragu-ragu pemerintah terli­ hat, sebelumnya mau menaikkan BBM dengan dua harga yakni untuk sepeda motor dan angkutan umum harga premium tetap Rp 4.500/liter dan untuk semua jenis kendaraan pibadi Anggota DPR RI Bambang Soesatyo/F-PG.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 37 ANGGARAN

Kementerian terkait, sehingga b erdampak luas bagi perekonomian masyarakat.

Dewan berpendapat, permasalahan komoditas pangan saat ini tidak dapat disederhanakan hanya disebabkan oleh adanya kelangkaan dan kenaikan harga saja. Perlu diketahui bahwa permasalahan daging sapi, bawang, d a n p r o d u k p a n g a n l a i n n y a , m e r u p a k a n “ lahan empuk ” y ang dimanfaatkan oleh para pedagang dan sebagian importer untuk mencari keuntungan sebesar- besarnya tanpa harus bekerja keras.

Di sisi lain, terhadap permasalahan pangan ini, Kementerian terkait Ia mengungkapkan, dalam proposal Dana Kompen­ tidak memberi perhatian serius dan tidak memberikan sasi, terdapat program yang sama dan serupa dengan insentif untuk mengembangkan sektor pertanian. Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga miskin. Pada kenyataannya, usaha pertanian dan peternakan Dimana kekuatan-kekuatan politik di DPR tentu saja tidak memberi gairah dan nilai tambah kepada petani, akan belajar dari pengalaman menjelang Pemilu 2009. padahal selama ini Indonesia merupakan negara agraris, namun justru mengimpor komoditas tersebut. “Saat itu, BLT dijadikan kuda tunggangan partai peng­ uasa untuk meraih simpati pemilih. Hal serupa tidak Sektor pertanian merupakan sektor yang utama dalam boleh berulang di Pemilu 2014,” ungkapnya. mencapai kesejahteraan masyarakat, dimana faktor produksi, ketersediaan, distribusi dan keterjangkauan Lebih jauh Bambang menyebutkan, kompensasi lain menjadi acuan. Untuk itu Dewan mendesak agar segera seperti beras untuk warga miskin (Raskin) serta bantuan ada kebijakan untuk merevitalisasi sector pertanian dan bagi siswa miskin dan program Keluarga Harapan sudah membenahi tata-niaga yang selama ini diperkirakan terakomodasi dalam APBN tahun berjalan. “Alasan dikuasai oleh kartel dalam perdagangan komoditas lain untuk menolak proposal itu adalah fakta bahwa pertanian. Hal ini perlu dibahas dalam UU yang sedang pemerintah belum efektif mengelola BBM bersubsidi, dibahas di DPR. karena persentase yang dicuri atau diselundupkan masih terbilang tinggi,” jelasnya. Selain itu, Dewan menekankan pentingnya pemerintah segera memperbaiki regulasi impor produk hortikultura Lambat antisipasi dan pangan, secara keseluruhan. Dewan menyoroti dan mempertanyakan peran Kementerian Pertanian Di bagian lain, Pimpinan Dewan menyatakan bahwa dan Kementerian Perdagangan yang seharusnya sudah masyarakat prihatin dengan melonjaknya harga memantau kemungkinan gangguan produksi, seperti komoditas pangan,seperti daging sapi, bawang putih, gangguan cuaca, hama, dan lain-lain, sehingga bila bawang merah, dan cabai. Dewan menyayangkan terpaksa impor sudah diketahui sejak awal. (mp) Foto: lambatnya antisipasi terhadap gejolak harga oleh Iwan Armanias/Parle.

“Saat itu, BLT dijadikan kuda tunggangan partai penguasa untuk meraih simpati pemilih. Hal serupa tidak boleh berulang di Pemilu 2014,” ungkapnya.

38 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 LEGISLASI

Wakil Ketua Pansus RUU Ormas DPR Yakin Semua Ormas Deding Ishak, Saiful Bahri dari PP Muhammadiyah dan Akan Mendukung RUU Ormas Budi Prasetyo dari Ditjen Kesbangpol Kemendagri. Rencana pengesahan Rancangan Undang-Undang Organisasi Kemasya­ra­ Foto:Eka Hindra/ Parle. katan (RUU ormas) menjadi Undang-Undang (UU) yang semula dilaksanakan pada 12 April 2013, ternyata ditunda karena derasnya penolakan dari sejumlah ormas terhadap RUU ini. Bahkan sampai saat ini pro kontra berbagai kalangan terhadap RUU Ormas pun masih terus berlangsung.

eski begitu, Wakil Ketua Pansus jadi UU dengan catatan adanya perbaikan- RUU Ormas, Deding Ishak meya- perbaikan dan penyempurnaan terhadap Mkini sejumlah ormas termasuk pasal-pasal yang dianggap mengkhawatir- Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, kan menghambat demokratisasi, HAM, dan Dewan Gereja Indonesia dan ormas yang kebebasan berkumpul. lain akan mendukung RUU Ormas men-

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 39 LEGISLASI

“Khusus untuk Muhammadiyah Sementara itu terkait kriminalisasi lain. “Intinya kita sepakat menjaga yang menolak RUU Ormas ini, ke- bagi dermawan yang sebelumnya demokratisasi, tapi jangan sampai inginannya sudah kita penuhi terkait dilarang menyebut ‘hamba Allah’, mengganggu ruang publik dan tidak asas, sanksi, dan kriminalisasi ter- itu pun kata Deding Ishak sudah merugikan masyarakat,” ujarnya. hadap kaum dermawan. ketiga hal dibolehkan di mana sumbangan tersebut sudah kita perbaiki, lalu berupa dana, uang, barang dan se- Sementara itu, Muhammadiyah kenapa kok masih menolak?” tanya bagainya boleh menggunakan iden- salah satu ormas yang menolak Deding Ishak pada acara diskusi titas sebagai ‘hamba Allah’. “ Lalu RUU ini lewat Ketua bidang hukum Forum Legislasi tentang RUU Or- kenapa masih juga menolak? Kar- dan HAM PP Muhammadiyah Saiful mas di Gedung DPR, Jakarta, Selasa ena itu, Pansus masih terus berse- Bahri mengatakan pihaknya men- (23/4).. dia berdialog dengan semua pihak, dukung RUU Ormas, jika RUU itu di mana tak ada masalah yang tak disahkannya setelah pemilu 2014

Soal azas misalnya lanjut Deding bisa diselesaikan, selama bisa di- mendatang. Alasannya, dia khawatir Ishak, setiap ormas harus berasas- musyawarahkan bersama,”ujarnya. ada dana-dana ormas yang disalur- kan yang tidak bertentangan den- kan justru untuk kepentingan politik gan Pancasila. Sanksi sudah diatur Pemerintah sendiri sikapnya se­ 2014. “Kalau disahkan setelah pemi- dengan jelas melalui proses penga- perti yang dikatakan Direktur Keta­ lu tidak masalah,” tegasnya. dilan sampai ke Mahkamah Agung hanan Seni, Budaya, Agama dan (MA). Kemasyarakatan Ditjen Kesbangpol Saiful juga menolak jika UU No- Kementerian Dalam Negeri Budi mor 8/1985 tentang Ormas produk “Khusus untuk NU, Muhammadi- Prasetyo mengatakan tujuan RUU Orde Baru itu diterapkan sekarang yah, Taman Siswa dan yang lain-lain Ormas ini agar tak jadi benturan- ini, karena dipastikan represif. Dia yang lahir sebelum merdeka dan benturan dalam kegiatannya, seh- menilai RUU Ormas itu tidak urgen justru berjasa terhadap bangsa dan ingga perlu diatur dasar hukumnya. sekarang ini, dan cukup menggu- negara ini, maka akan ditempat- RUU Ormas ini merupakan RUU pal- nakan UUD 1945 pasal 28 (ayat a kan secara khusus sebagai ormas ing lama, hampir dua tahun pemba- sampai i). keagamaan dan sosial yang berjasa hasannya di DPR. buat bangsa. Jadi, tak sama den- “Soal Ormas itu sudah diatur jelas gan ormas yang tidak berperan dan Apalagi sekarang ini sudah menca- dalam pasal 28 ayat A sampai I. Kare- berkontribusi dalam kemerdekaan pai 65 ribu ormas yang berizin di Ke- na itu kalau RUU Ormas itu disahkan bangsa ini,” ujar politisi Golkar itu. mendagri dan RUU Ormas itu tidak sekarang, kami akan gugat ke Mah- tumpang-tindih dengan UU yang kamah Konstitusi (MK),”ujarnya.

40 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Seperti diketahui, pada sidang RUU Ormas Abdul Malik Haramain Namun, Gamawan tidak menya­ paripurna pada Jumat (12/4), RUU me­ngatakan, penundaan dilaku- lahkan DPR yang kurang menyosial- Ormas batal disahkan. Pembatalan kan karena masih ada penyusunan isasikan RUU tersebut. Akibatnya, ini disebabkan adanya permintaan bagian penjelasan yang belum ram- banyak pihak yang belum paham dari fraksi-fraksi untuk menunda pung. “Akhirnya ditunda dan alasan soal RUU itu. Gamawan juga tidak dan masih mensosialisasikan hasil penundaan itu sebenarnya teknis berprasangka buruk akan pencabut­ pembahasan RUU Ormas ini kepada ka­rena substansi secara prinsipil, an dukungan DPR atas RUU Ormas masyarakat. isinya sudah disepakati semua fraksi karena basis suara ormas tertentu termasuk perubahan terakhir yang akan menganggu di pemilu menda- “Prinsipnya kami ingin mendeng­ diusulkan Muhammadiyah itu sudah tang. ar dari ormas yang sudah punya kita akomodir. Hanya penjelasan be- sejarah panjang, seperti NU dan lum rapi, ada beberapa redaksi yg Meski begitu, ia menilai bahwa Muhammadiyah,” kata Ketua DPR belum rapi, faktor teknis prosedur RUU Ormas yang baru penting un- Marzuki Alie. aja,” ujar Malik. tuk disahkan. Ia mengungkapkan, pemerintah ragu untuk tetap mene­ Marzuki Alie menjelaskan, Ketua Dengan belum selesainya pe- rapkan UU Ormas yang lama, yakni Pansus RUU Ormas Abdul Malik nyusunan bagian penjelasan RUU Nomor 8 Tahun 1985 yang dianggap Hara­main, sudah berkomunikasi ini, kata Malik, maka Pansus pun sudah tidak relevan. dengan kedua ormas tersebut. Dia tidak akan membawanya ke rapat menegaskan, apa pun hasil per- paripurna. Politisi Partai Kebangki- “Kalau ormas ini tidak diatur, temuan itu akan ditindaklanjuti oleh tan Bangsa (PKB) ini pun berpan- maka Undang-Undang Nomor 8 DPR. “Dari laporan yang saya terima, dangan bahwa seluruh fraksi telah Tahun 1985 yang berlaku sehingga RUU Ormas akhirnya disepakati un- sepakat untuk tidak membatalkan pemerintah dalam menerapkan un- tuk ditunda,” kata Marzuki. keseluruhan pembahasan RUU Or- dang-undang itu menjadi ragu,” ujar mas. Pasalnya, RUU ini, kata Malik, Gamawan. Politikus Demokrat ini menuturkan masih dianggap penting. masih ada sejumlah pasal yang per- Gamawan mengatakan, kera- lu dikomunikasikan dengan publik. Sebelumnya, anggota Pansus RUU guan pemerintah menerapkan UU Sebelumnya, sejumlah pasal yang Ormas, Achmad Rubai mengatakan, Ormas yang lama itu muncul kare­ masih diperdebatkan antara lain Pansus RUU Ormas meminta perpan- na sudah tidak sesuai lagi dengan mengenai asas, pemberian sanksi, jangan waktu penyelesaian dengan semangat amandemen dalam UUD jumlah pendirian ormas, serta ajar­ cara berkirim surat kepada pimpinan 1945. “Yang lama ini tidak menga- an yang tidak boleh disebarkan oleh DPR, karena dari sisi waktu sudah komodasi masyarakat karena sudah ormas. tidak mungkin disahkan pada masa tidak up to date. UUD sudah empat persidangan III ini. kali amandemen, sudah tidak sesuai Marzuki menerangkan penundaan zaman sehingga undang-undang ini pengesahan RUU Ormas ini ha­ Namun, dari sisi substansi materi perlu disesuaikan,” katanya. nya dilakukan pada satu kali masa dan pasal-pasal, kata Rubai, tidak sidang. Menurut dia, penundaan ini ada masalah, sebab semua masuk­ Menurutnya, lahirnya RUU Or- dilakukan untuk kepentingan yang an masyarakat sudah diakomodasi mas ini sama sekali tidak bertujuan lebih besar. mulai dari azas tunggal hingga sank- mengembalikan kondisi Indonesia si. Rubai yakin dengan menunda seperti Orde Baru. Pada UU yang Pihaknya menyindir sejumlah or- pengesahan, maka kualitas Undang- lama, sanksi terhadap ormas justru mas yang tidak jelas dan memiliki undang yang dihasilkan nanti akan jauh lebih ketat. “Ormas yang di- misi tertentu yang mewakili kepent- lebih baik. anggap menghalangi pembangun­ ingan asing. Dia memastikan RUU an saja bisa dibubarkan. Apa kita ini akan disahkan pada masa sidang “Jadi target kita bukan lagi waktu, mau pakai undang-undang itu? Kan mendatang. “Insya Allah,” kata Mar- tapi kualitas,” ujar politisi dari F-PAN tidak,” ujarnya. zuki. itu. Pemerintah sendiri menerima pilihan DPR yang menunda penge- Namun, ia menyatakan setuju de­ Seperti diketahui, rencana penge- sahan RUU Ormas. Dalam sebuah ngan penundaan RUU Ormas untuk sahan RUU Ormas ini sempat menda- kesempatan, Menteri Dalam Negeri memberikan waktu sosialisasi RUU pat penolakan dari Muhammadiyah, (Mendagri) Gamawan Fauzi meng- ini kepada masyarakat yang masih Nahdlatul Ulama, Hizbut Tahrir Indo- hormati keputusan parlemen yang menolaknya. “Mungkin saja me­ nesia (HTI), Majelis Ulama Indonesia menunda pengesahan RUU Ormas. reka yang menolak ini karena tidak (MUI), Kontras, ELSAM, dan Impar- Gamawan menilai minimnya sosial- memahami seluruhnya, membaca sial. isasi menjadi penghambat bagi or- hanya sepotong-sepotong saja. Jadi mas besar memahami isi draf RUU tidak apa-apa, biarkan untuk sosial- Sementara itu, Ketua Pansus Ormas. isasi. Semoga,” ungkapnya. (nt)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 41 LEGISLASI

RUU P3 Beri Kemudahan dan Berbagai Fasilitas Kepada Petani

Suasana Rapat Komisi IV DPR berusaha keras agar Rancangan Undang-undang Komisi IV dengan Kementerian Perlindungan dan Pemberdayaan Petani (P3) bisa diselesaikan pada Pertanian. Foto: Wahyu/Parle. masa persidangan IV tahun 2012-2013. RUU ini merupakan produk reformasi yang memberikan ruang kepada rakyat dengan berbagai fasilitas program dan kemudahan untuk rakyat, khususnya petani.

aya yakin betul kalau RUU P3 kapasitas, dan colateral). bila diselesaikan, maka bukan “Ssaja petani yang diuntungkan Prinsip tersebut mustahil atau setidak- tetapi masyarakat secara luas, masyarakat tidaknya sulit diakses oleh petani kecil miskin akan mendapatkan berkah dari karena pada umumnya mereka tidak UU ini,” tandas Wakil Ketua Komisi IV DPR feasible dan tidak bankable. Karenanya Herman Khaeron. perlu ada upaya meningkatkan kapasitas petani agar usaha tani menjadi layak untuk Menurut Herman, dalam RUU ini ada dibiayai. dua ruh penting, pertama adalah skema pembiayaan perbankan khusus kepada para Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai Demokrat petani yang mudah diakses dan diperoleh tersebut juga menjelaskan bahwa kebijakan demi menjadikan pertanian dalam negeri pembangunan selama ini menganut teori semakin maju perlu segera diatur dalam trickle down effect ternyata tidak berhasil perangkat hukum yang memadai. mengentaskan masyarakat dari kemiskinan dan pengangguran di pedesaan. Karena itu, Khaeron Khaeron mengatakan lembaga kebijakan pembangunan pertanian harus perbankan yang ada, saat ini sulit diakses dimulai dari upaya membesarkan si kecil oleh para petani karena mereka menerapkan untuk mendorong yang lebih besar (teori azas prudensial (karakter, modal, kondisi, dorong gelombang).

42 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Ia mengatakan DPR tengah upaya-upaya memobilisasi petani memfasilitasi dan membuka akses menggodok Rancangan Undang supaya memanfaatkan program- kepada asuransi. Lebih dari itu, Undang (RUU) Perlindungan dan program pemerintah yang memang pemerintah akan memberikan Pemberdayaan Petani. RUU ini selama ini sudah berjalan. Program premi asuransi disesuaikan dengan nantinya akan membuat perbankan itu diantaranya kredit ketahanan kemampuan keuangan negara. khusus yang menangani kredit pangan dan energi, Kredit Usaha pertanian dengan persyaratan Peternakan Sapi (KUPS), Kredit Asuransi ini termasuk meng-cover mudah. Usaha Rakyat (KUR), bahkan perubahan iklim sehingga ketika peraturan Bank Indonesia nomor kemudian terjadi gagal panen Dalam Pasal 87 Rancangan 45 sudah mengalokasikan 5 sampai resikonya akan ditanggung asuransi. Undang Undang (RUU) Perlindung­ 20 persen dari masing-masing bank Sedangkan resiko lain seperti an dan Pemberdayaan Petani, lan­ umum yang ditujukan untuk usaha kerusuhan atau dibakar akan diatur jutnya, disebutkan pembiayaan kecil dan menengah termasuk di melalui peraturan menteri. dalam perlindungan dan pember­ dalamnya pertanian. dayaan petani dilakukan untuk Politisi Partai Demokrat ini menya­ mengembangkan usaha tani me­ “Bahkan, kami sudah membuka takan yakin, ini sebuah cara untuk la­lui: bank bagi petani, lembaga ruang kalau ada bank swasta yang memotivasi petani sehingga lebih perbankan yang ada, dan lembaga berminat membuka unit khusus mempunyai keinginan usaha dan pembiayaan petani. sejenis yang memang itu dikeluarkan upaya lebih baik. Bahkan dengan pemerintah. Dengan unit khusus adanya jaminan gagal panen Hal kedua terkait dengan pem­ itu pemerintah akan memfasilitasi ini petani yang tadinya enggan ben­tukan unit khusus di bank-bank penyaluran terhadap program skim menggarap tanah yang berisiko, pemerintah. Dalam salah satu pasal pembiayaan yang dibiayai APBN,” seperti kemarau atau gangguan di UU ini mewajibkan pembentukan ujar Herman. hama, mereka akan all out, mem­ unit khusus yang menangani bi­ buka lahan baru. dang pertanian. Unit khusus ini Kedua adalah jaminan terhadap adalah lembaga yang dibentuk di gagal panen. Resiko usaha di bidang- Untuk para petani yang memiliki dalam bank-bank pemerintah atau bidang lain seperti manufactur- rata- lahan sempit, UU mengatur unit atau bidang tertentu yang rata sudah diasuransikan korporat pemerintah wajib menyediakan 2 akan memberikan kemudahan, masing-masing. Resiko usaha yang hektar, dan masyarakat diberi hak penyederhanaan aturan dan penya­ terjadi sudah mendapatkan asuransi kelola, misalkan 25 tahun, 30 tahun, luran program. secara proporsional dan profesional bahkan 50 tahun, supaya lahan karena masuk kategori pruden negara ini tidak beralih fungsi. Hal Pembentukan unit khusus inilah (aman). ini didasarkan kepada kedaulatan yang kemudian akan mendorong dan kemandirian pangan, Namun lanjutnya, usaha peta­ sesuai UU nomor 18 tahun 2012 ni sangat kultural semua dila­ tentang Pangan, dengan harapan kukan dengan apa ada­ masyarakat bisa mempertahankan n y a ( k o n v e n s i o n a l ) , lahan pertaniannya. tradisional, tidak pernah m e m p e r t i m b a n g k a n Menurut Herman, RUU ini terhadap hal-hal yang tinggal ketok palu saja. “Kita sudah sifatnya intelektual, menyelesaikan 2 pasal krusial, konseptual. asuransi petani dan pembiayaan untuk petani. Di masa sidang Jaminan Perlindungan berikutnya, hanya merapihkan di terhadap gagal panen tim kecil, merumuskan melalui bukan semata- tim perumus, dan mensinkronkan mata pe­ melalui tim sinkronisasi. Setelah m e r i t a h itu akan masuk ke dalam rapat panja, lalu rapat Komisi dengan Kementerian Pertanian dan institusi terkait. Kita ambil keputusan tingkat I dan kemudian didorong di paripurna terdekat untuk diambil keputusan tingkat II,” demikian Herman Khaeron. (as)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 43 KIAT SEHAT Manfaat Kacang Untuk Kesehatan Jantung Bersama: dr. Dian Handayani. Kepala Unit Pelayanan Kesehatan Setjen DPR RI Ada pembicaraan menarik ketika seorang teman yang sedang asyik menikmati empek-empek di salah satu restoran di . Ia dihampiri salah seorang pelayan yang menawarkan untuk mencoba menikmati es kacang merah sebagai pelengkap makan empek-empek. Wah, es kacang merah… Tawaran menarik yang boleh dicoba tuh. Saat menikmati sendok demi sendok kesegaran kacang merah, sang teman bertanya. Apa ya kandungan kacang merah ini.

Mari kita lihat. Dalam kehidupan serangan jantung. Jangan sampai Nah, dari sejumlah besar kandung­ sehari-hari kita mengenal banyak ya, kita kena serangan jantung. an kaya manfaat itu, terdapat tiga sekali keluarga besar kacang- kandungan penting dalam kacang- kacangan. Disamping kacang merah, Mari kita coba ‘kuliti’ jenis- kacangan yang ternyata positif bagi ada kacang hijau, kacang kedelai, jenis kacang yang kita kenal dan kesehatan jantung, yaitu: kacang polong atau yang paling kandungannya yang kaya manfaat; popular dan banyak dicari untuk Asam lemak tak jenuh, berupa menemani acara begadang nonton KACANG MERAH monounsaturated fatty acid siaran pertandingan sepakbola Liga Kadar B1 nya cukup tinggi, yang da- dan polyunsaturated fatty acid. Inggeris atau Spanyol adalah kacang pat meningkatkan kemampuan otak. Kedua­nya mampu menurunkan tanah. Kekurangan vitamin B1 berkaitan kadar LDL. dengan penyakit Alzheimer. Kacang mempunyai kadar gizi Asam lemak omega 3, efektif yang tinggi, rendah KACANG HIJAU mencegah penyakit jantung kalori dan tinggi Mengandung karbohidrat, protein, serat. Kacang vitamin B1 dan B2 dan rendah le- L- arginin, menjaga kesehatan merupakan mak. dinding pembuluh darah agar makanan tetap fleksibel dan tidak mudah y a n g KACANG KEDELAI tersumbat. Protein kacang kedelai dipercaya mampu menurunkan kadar koles- Jantung adalah organ penting terol, sehingga menurunkan resiko bagi tubuh, fungsi dan perannya serangan jantung. sangat vital sehingga perlu asupan gizi yang dapat mendukung KACANG METE kinerjanya. Ditengah beragam Berkadar tinggi protein, serat na- pilihan makanan yang ditawarkan mun rendah karbohidrat dan lemak. tentu kita perlu bijak memilih, mana mudah Sumber kalium, vitamin B dan folat. yang bermanfaat bagi tubuh dan di dapat mana yang masuk kategori sekedar dan enak KACANG POLONG enak dimulut tapi nihil nilai gizi atau d i s a n t a p Mengandung vitamin K, vitamin B6 sekarang dikenal dengan junkfood. s e b a g a i dan folat. Vitamin K berguna untuk camilan. Penelitian menjaga kesehatan tulang. Kandun- Dengan demikian jika kita secara menunjukkan bahwa gan vitamin B6 dan folat bermanfaat rutin mengonsumsi kacang, berarti orang-orang yang rutin menyantap menurunkan kadar homosistein di- kita telah berupaya menjaga kacang-kacangan mempunyai mana homositein yang tinggi dapat kesehatan jantung serta melindungi kadar kolesterol LDL yang rendah, menyebabkan penyempitan pembu- diri dari serangan jantung. Tapi tetap sehingga menurunkan resiko luh darah. saja, jangan sampai berlebihan. penyumbatan pembuluh darah, Secukupnya saja. (*) dimana penyumbatan pembuluh KACANG TANAH darah ini dapat mengakibatkan Mengandung vitamin B dan protein

44 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Siswono Yudo Husodo

Di tengah kesibukannya yang luar biasa, ia tetap bisa menerima sesi wawancara eksklusif dengan Parlementaria. Ramah menyapa saat ditemui di ruang kerjanya. Tuturnya lugas penuh makna. Pandangannya visioner penuh idealisme. Inilah Siswono Yudo Husodo, Anggota Komisi IV DPR RI. Bicara soal teknologi konstruksi dan pertanian, Siswono adalah orang yang tepat untuk diajak berbincang. Apalagi bila menyangkut nama besar Bung Karno, ia begitu antusias bercerita tentang idealisme dan pidato-pidato Bung Karno yang membakar jiwa mudanya.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 45 PROFIL

da romantika masa kecil dan masa muda ditugaskan di daerah terpencil yang banyak wabah yang menarik dari perjalanan hidup Siswono. penyakit. Ibundanya adalah seorang guru bersahaja ASelalu ada kearifan yang bisa dipetik. Dan ada yang banyak mengajarkan kearifan. Ibundanya asli keteguhan yang bisa diteladani. Kini, ia sangat sibuk Yogyakarta yang besar di Surabaya. Begitu pula ayahnya dengan aktivitasnya sebagai wakil rakyat. Ditambah lagi, asli Madiun, besar di Surabaya. Siswono juga menjadi Wakil Ketua Badan Kehormatan DPR RI. Ia figur yang mudah akrab dengan siapa pun, Saat tinggal di Long Iram, rumahnya persis di bibir dekat dengan masyarakat, dan penuh pengabdian. sungai. Siswono kecil sering dimandikan ibunya di sungai, di belakang rumahnya. Caranya unik. Siswono Hidup Berpindah-pindah kecil diikat tubuhnya dengan seutas tali, lalu diturunkan secara perlahan ke sungai yang permukaannya lebih Long Iram 1943. Daerah terpencil di pedalaman rendah daripada teras belakang rumahnya. Jadi, seperti Kutai Barat, Kalimantan Timur. Sungai menjadi pusat menimba air. Bersama sahabat-sahabat kecilnya, transportasi, bahkan sumber nafkah bagi penduduknya Siswono sangat suka bermain di sungai Mahakam. yang mayoritas peladang, nelayan sungai, dan petani. Anak-anak kecil di sana sudah pandai berenang. Pada waktu itu, tak ada kendaran bermotor di sana. Hanya ada perahu. Adalah sungai Mahakam, sungai Tak lama, ayahnya pindah tugas ke Tenggarong, Kutai terbesar di Kaltim yang menjadi sumber penghidupan Kartanegara, Kaltim. Siswono pun diboyong ke daerah masyarakat setempat. Tepat di tepi sungai Mahakam hilir Mahakam itu. Suasananya masih dalam masa itulah tinggal keluarga bersahaja di rumah yang juga perjuangan membebaskan Republik dari penjajahan. sederhana. Sepasang insan di dalam rumah itu sedang Radio-radio gelap sering terdengar menyuarakan mengabdikan hidupnya untuk masyarakat Long Iram. Indonesia merdeka. Karena ayahnya dokter PNS, ia dipindah lagi ke Kota Palu, Sulawesi Tengah. Di kota Adalah Suwondo dan Istria, sepasang insan yang inilah Siswono kecil mulai masuk TK, tahun 1948. Saat hidupnya penuh pengabdian itu. Keduanya sedang di Palu, ayahnya punya seekor kuda yang diberi nama berbahagia, karena segera dikarunia anak ketiga. Hari “Merapi”. Siswono kecil sangat menyayangi Merapi. itu, kalender yang tergantung di dinding menunjukkan 4 Juli 1943. Bayi mungil ini ternyata berjenis kelamin Tiap hari Siswono memberinya madu dan telur. laki-laki. Tahmid dan takbir tiada henti terucap, sebagai Berlatih menunggang kuda sangat menyenangkan. ungkapan rasa syukur. Kehadiran jagoan kecil ini “Kuda itu begitu senang kalau saya datang. Dia melengkapi kehadiran dua kakaknya yang perempuan. menyediakan dirinya untuk saya tunggangi, karena dia tahu saya datang dengan membawa makanan Sang bayi diberi nama Siswono Yudo Husodo. Yudo yang sangat lezat,” kenang Siswono. Akhirnya, Merapi artinya perang. Husodo artinya penyembuhan. Dengan terlihat kegemukan karena asupan madu dan telur nama itu orangtuanya ingin perang di Asia yang berlebih. Ikatan emosional antara Merapi dan Siswono telah menyengsarakan rakyat banyak dapat segera kecil begitu eratnya. Yang menyedihkan, saat ada lomba berakhir. Setelah Siswono, masih ada 7 adiknya yang pacu kuda, Merapi tercecer lari paling belakang. lahir kemudian. Jadi, Siswono adalah anak ke-3 dari 10 bersaudara. Ayah Siswono adalah dokter yang “Saya ingat, saya menangis. Kuda saya lari yang paling belakang, karena kegemukan.” Begitulah sedikit kenangan masa kecil di Palu. Memasuki tahun 1949, hijrah ke Kendal, Jawa Tengah. Di sinilah Siswono kecil mulai masuk SDN 1 Kendal. Soal prestasi di sekolahnya, Siswono termasuk siswa yang berprestasi. Sebelum masuk sekolah formal, ibundanya sudah mengajarkan banyak pengetahuan saat masih tinggal di Kalimantan dulu. Jadi, ketika masuk sekolah formal, bekal pengetahuan yang diberikan ibunya sudah sangat tinggi, melebihi apa yang diajarkan di sekolahnya.

Pelajaran sejarah dan matematika sangat disukainya. Nilai matematikanya selalu tinggi. Saat tinggal Di Kendal, rumahnya berdekatan dengan sebuah pesantren milik Kiai Erfan. Sang kiai adalah pasien tetap ayahnya. Setiap kali Kiai Erfan mengajar, Siswono kerap didudukkan di dekat

46 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Siswono Yudo Husodo saat rapat badan Kehormatan. sang kiai. Dari sinilah Siswono kecil menyerap banyak Bila ditanya cita-citanya sewaktu tinggal di Kendal, ilmu agama dan kearifan sang kiai. “Kiai Erfan sangat ia menjawab ingin menjadi tentara. Suasana heroisme sayang pada saya.” perjuangan mempengaruhi cita-citanya. Siswono kecil ingin berseragam tentara, memanggul senjata, dan Siswono masih ingat petuah Kiai Erfan. Bila memimpin pasukan. “Keinginan saya bukan jadi tentara menunaikan salat resapi, dimengerti, dan dihayati apa dengan pangkat yang tinggi. Paling tinggi kaptenlah, yang diucapkan. Jangan hafal bacaannya tapi tak tahu karena itu yang gagah sekali. Memimpin pasukan satu artinya. Komunikasi kita dengan Allah itu komunikasi kompi, sekitar 150 orang,” jelasnya penuh tawa. batin yang harus dihayati. Bacaan salat iftitah, salawat, takbir, dan tasyahud harus dipahami betul maknanya. Usai menamatkan SD, Siswono melanjutkan ke SMP Karena harus meresapi bacaan salat, maka Siswono 1 Kendal, tahun 1955. Prestasinya terus berlanjut. Ia, kecil selalu menunaikan salat dengan bahasa Indonesia, memang, salah satu siswa yang cerdas. Tahun 1958, ia bukan bahasa Arab. Bahkan, kebiasaan salat berbahasa tamat SMP. Di tahun ini, keluarganya hijrah ke Jakarta Indonesia ini bertahan hingga ia duduk di bangku SMA. dan tinggal di Jl. Raden Saleh, Menteng. Siswono muda Kiai Erfan membolehkannya walau juga menganjurkan melanjutkan sekolah di SMA 1 Budi Utomo. Setiap hari ia memakai bahasa Arab. pergi ke sekolah menggunakan sepeda ontel atau naik trem dari Kramat ke Lapangan Banteng. Saat tinggal Saat di Kendal, Siswono menyukai sepak bola. Ia suka di Jakarta, Siswono sering sekali singgah di pelabuhan sekali bermain bola bersama sahabat-sahabat kecilnya. Tanjung Priuk. Sampai mahasiswa olahraga ini sangat disukai. Bahkan, Siswono pernah menjadi pemain Persib saat tinggal Ia teringat masa kecil saat tinggal di Kalimantan di Bandung. Senang rasanya mengenang masa kecil pindah ke Sulawesi dan pindah ke Jawa, suka melihat di kampung. Di sisi lain, suasana revolusi dan perang kapal berlayar di laut lepas. Saat kapal bersandar kemerdekaan masih sangat terasa. “Paman-paman di Pelabuhan Tanjung Priuk, ia mendekat. Seorang saya terlibat langsung dalam perang kemerdekaan itu,” nahkoda kapal keluar dari kapalnya. Pemuda Siswono ungkap Siswono. terpesona melihat penampilan sang nahkoda yang berbusana serba putih. Gagah sekali. Ia jadi kepincut

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 47 ingin bercita-cita jadi pelaut, bukan tentara lagi seperti dengan falsafah Jawa “ojo dumeh” (jangan mentang- cita-cita masa SD. Saat libur sekolah tiba, ia pergi ke mentang). Dan yang paling membekas hingga kini kawasan Pasar Ikan, Jakarta untuk melihat kapal Pinisi. adalah nasihat kearifan sang ibu. Kebetulan ibundanya Waktu liburan dimanfaatkannya untuk bekerja di kapal adalah pengamal tirakat. Sederhana, bersahaja, dan Pinisi tanpa dibayar. jauh dari nafsu duniawi adalah citra ibundanya.

“Kalau liburan, anak-anak muda lain liburan ke puncak, Menurut kearifan sang ibu, melakukan tirakat saya ke Pasar Ikan cari kapal Pinisi yang mau berangkat. (mengekang nafsu) tidak hanya dengan berpuasa. Saya bekerja di kapal Pinisi itu sampai ke Banjarmasin Contohnya, bila di meja ada pilihan makanan yang dan Surabaya. Juragan-juragan kapal itu kalau saya ke sangat banyak, kecenderungan kita selalu aji mumpung. sana senang, karena saya kerja di kapal tanpa dibayar,” Semua dimakan sekenyang-kenyangnya. Coba ceritanya. Saking cintanya pada profesi pelaut, hingga perhatikan kearifan ibunya ini. “Bila ada 6 lauk pauk, pilih lengan kanan Siswono ditato dengan gambar jangkar, 3 yang kamu paling tidak sukai dan makanlah,” ungkap seraya menunjukkan tato istimewanya itu. Begitulah Siswono, mengutip nasihat sang ibu. “Itu suatu tirakat, kenangan di masa SMA dahulu. pengendalian diri. Dan itu sangat membekas bagi hidup saya dan saya ikuti hingga kini,” lanjut Siswono. Pemuda Siswono mudah terpukau dengan profesi yang dilihatnya menarik. Cita-citanya kerap berubah Aktivis yang Soekarnois seiring bertambahnya usia dan pengaruh lingkungan. Ada nasihat dari kedua orangtuanya yang membekali Sebelum menjadi mahasiswa, Siswono sudah punya Siswono dengan kearifan. Ayahnya selalu mengingatkan bekal kecerdasan intelektual dan spriritual. Ia tumbuh

Siswono saat menyapa warga yang menghampirinya di Semarang.

48 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 menjadi sosok pemuda yang idealis, teguh memegang rakyat dan diolah di dalam negeri, sehingga diketahui prinsip, dan tentu saja religius. Setamat SMA, tahun betul berapa banyak emas, perak, atau tembaga yang 1961, ia dihadapkan pada pilihan-pilihan studi. Karena diproduksi. ingin menjadi pelaut, ia mendaftar ke Akademi Ilmu Pelayaran (AIP) di Ancol, Jakarta dan diterima. Tapi, “Kalau pemuda-pemuda kita belum mampu panggilan studi lainnya juga menghampiri dari Institut mengerjakan sendiri kekayaan sumber daya alam Teknologi Bandung (ITB) dan Akademi Angkatan Laut. tambang-tambang yang ada di dalam kandungan ibu pertiwi, biarkan tetap ada di dalam bumi kita. Kita Siswono sempat bimbang. Kecenderungan hati ingin tunggu sampai anak cucu kita mampu mengerjakannya ke AIP. Ayahnya menyarankan ke ITB. Namun, ia belum sendiri,” ungkap Rooseno, mengutip pernyataan Bung menggubrisnya. Tapi, ketika sang ibu juga menyarankan Karno. Kata-kata Bung Karno yang sangat ideologis agar memilih ITB, ia tak kuasa menolak. “Waktu bapak itu, membekas kuat di sanubari Siswono muda. saya yang minta, saya belum ngikutin. Saya masih Itulah memori kuliah 3 menit bersama Rooseno yang milih ke AIP. Tapi, setelah ibu saya yang meminta, saya “melegenda” dalam hidup Siswono. susah sekali untuk tidak mengikutinya. Ibu saya adalah segalanya bagi saya. Beliau meminta saya ke ITB, maka Pernyataan Bung Karno itu mengajarkan kepada saya masuk ke ITB.” bangsa Indonesia untuk mandiri. Sekarang ini justru semua dijual ke asing seperti tembaga, emas, minyak, Masuk ITB mengambil jurusan teknik sipil, jurusan batu bara, hingga telekomunikasi, dengan bagian yang bergengsi yang pernah diambil orang-orang besar sangat kecil untuk negara. Semangat untuk mengerjakan seperti Ir. Soekarno dan Ir. Juanda. “Hanya orang-orang sendiri begitu rendahnya. Begitulah, sejatinya seorang besar yang ambil jurusan teknik sipil. Dan dosen-dosen dosen tidak hanya mengajarkan mata kuliah, tapi juga saya betul-betul orang-orang pilihan,” kata peraih memberi bekal bagi mahasiswanya. Dan Siswono adalah Doktor (Hc) dari Universitas Negeri Jakarta itu. Begitu salah satu mahasiswa yang disenangi Rooseno. masuk ITB, Siswono mulai mengagumi para konstruktur besar yang menjadi dosennya seperti Prof. Rooseno, “Sampai sekarang saya yang di usia 70 tahun, ungkapan Prof. Sutami, Prof. Sahari ahli beton, Prof Loa Wan Kiong itu tetap membekas dan mewarnai pandangan saya ahli konstruksi baja, dan Prof. Sumarno ahli mekanika terhadap banyak hal mengenai suatu bangsa yang harus teknik. mandiri,” aku mantan Ketua Umum REI itu. Pada momen lain, sekali lagi Siswono muda terbakar oleh pidato Bung Cita-citanya kembali berubah, ia ingin jadi konstruktur Karno di alun-alun Yogyakarta. Mengenakan pakaian yang merancang gedung-gedung bertingkat dan serba hitam dan ikat kepala merah putih, bersama jembatan-jembatan besar seperti Golden Bate. Siswono teman-teman dari Bandung, ia berangkat naik kereta begitu mengagumi desain arsitektur gedung DPR RI. api ke Yogyakarta untuk mendengarkan pidato Bung Dahulu, katanya, gedung itu dibangun oleh Presiden Karno soal merebut kembali Irian Barat. Soekarno untuk CONEFO (Conference of the New Emerging Forces) saingan dari PBB. Ketika itu Indonesia Alun-alun Yogyakarta dibanjiri 2 juta manusia hingga keluar dari keanggotaan PBB dan membentuk CONEFO pasar Malioboro. “Sebelum ayam berkokok tahun 1963, yang merupakan grup negara-negara berkembang. Irian Barat harus kembali ke pangkuan ibu pertiwi!” pekik Nah, ruang gedung utama yang beratapkan mirip sayap Bung Karno menggelegar. Inilah bagian pidato Bung burung berwarna hijau itu, membentang luas tanpa Karno yang membakar jiwa muda Siswono. Ia begitu tiang. “Saya mengagumi betul sistem itu. Cita-cita saya terpukau mendengarnya. Karena sering mendengar ingin jadi ahli konstruksi.” pidato Bung Karno, Siswono muda merubah kembali cita-citanya, ingin menjadi politisi, bukan konstruktur Begitulah awal kekagumannya pada dunia konstuksi. lagi seperti di awal kuliah. Dan selama menjadi mahasiswa ITB, mantan Ketua Umum HIPMI ini, aktif berorganisasi di Dewan Kamarnya pun mulai dipenuhi buku-buku politik dan Mahasiswa, Perhimpunan Mahasiswa Bandung, dan filsafat serta biografi para pemimpin dunia. Dia baca Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Ada biografi George Washington, Nehru, Gamal Abdul kenangan menarik yang diingat Siswono ketika dosen Nasser, dan tentu tulisan-tulisan Bung Karno mulai favoritnya Prof. Rooseno yang sangat dekat dengan Indonesia Menggugat, Di Bawah Bendera Revolusi, Bung Karno mengajar di kelasnya. Sarinah, dan lain-lain.

Rooseno bercerita di hadapan para mahasiswanya, “Sampai saya tingkat 3 kira-kira tahun 1963 di usia 20 betapa Bung Karno marah besar ketika bernegosiasi tahun, terus terang saya terbakar oleh pidato Bung Karno. dengan para investor asing di sektor pertambangan. Waktu itu saya berubah ingin jadi politisi. Bung karno Negosiasi tidak ketemu, karena tuntutan investor terlalu tak ada tandingannya kalau soal memobilisir partisipasi tinggi. Bung Karno ingin eksploitasi sumber daya alam masyarakat. Saya betul-betul terbakar,” tandas mantan Indonesia lebih besar manfaatnya bagi kemakmuran Wakil Ketua Asosiasi Kontraktor Indonesia ini. Sepulang

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 49 PROFIL

Siswono di ruang kerja. dari Yogya, semua mendaftar menjadi sukarelawan perjuangan luar biasa dari Bung Karno. untuk latihan militer merebut Irian Barat. Dan pemuda Siswono masuk Resimen Mahawarman di Bandung. Menjadi Politisi

Memasuki masa akhir perkuliahannya di tahun 1966- Tamat dari ITB tahun 1968, Pemuda Siswono sulit 1968, terjadi gejolak politik di Indonesia. Siswono mencari pekerjaan, lantaran terjadi de-Soekarnoisasi. bersama teman-temannya membentuk Barisan Para pendukung Barisan Soekarno dan yang bersimpati Soekarno dan ia menjadi wakil komandan untuk wilayah kepada mendiang Presiden Soekarno dipersulit akses Jawa Barat. Barisan Soekarno menentang long march hidupnya. Stigma begitu masif terjadi. Melamar dari Bandung ke Jakarta yang bertujuan menggulingkan pekerjaan ke berbagai perusahaan dan instansi negeri Bung Karno. Siswono cs berhadapan dengan kawan- tak ada yang mau menerima. Satu-satunya jalan adalah kawannya sendiri yang tergabung dalam KAMI yang membuka usaha sendiri. menuntut penggulingan Bung Karno sekaligus me- Mahmilub-kannya. “Saya jadi pengusaha karena terpaksa. Karena pilihannya hanya itu. Engga ada orang yang berani “Bukan karena saya kultus individu, tidak. Bung menerima,” tutur mantan Wakil Ketua Umum Kadin Karno memang sudah terlalu lama menjadi presiden, tersebut. Akhirnya, ia membuka usaha jasa konstruksi 20 tahun lebih dan sudah waktunya diganti. Tapi, tidak kecil-kecilan di garasi rumah orangtuanya di Jl. Wahid tepat dicaci maki apalagi mau me-Mahmilub-kan dia. Hasyim 53 dengan nama CV. Bangun Tjipta. Proyek Dialah Proklamator yang mengorbankan jiwa raganya. pertama adalah membangun dan merenovasi rumah. Puluhan tahun, sejak tahun 20-an sampai tahun 1965, Lalu, dapat proyek yang sedikit besar merenovasi apotek memerdekakan Indonesia ini. Keluar masuk penjara,” Kimia Farma. kilah Siswono, bijak. Siswono menambahkan, tidak pantas Bung Karno dihinakan. Begitulah, pemuda Siswono gigih dan sabar membangun usaha hingga begitu besar seperti Bung Karnolah, lanjut Siswono, yang tanpa perang sekarang. Kini, PT. Bangun Tjipta Sarana (holding menambah luas wilayah laut Indonesia dari 240 ribu company) membawahi sekitar 24 anak perusahaan. km2 menjadi 5 juta km2, melalui Deklarasi Juanda Cabang usahanya meliputi properti, konstruksi, jalan tahun 1958. Sebelumnya, laut teritorial Indonesia cuma tol, real estate, pariwisata, air minum di Batam dan 12 mil sekitar pulau. Pulau Jawa 12 mil dan Kalimantan Palembang, dan lain-lain. Dengan perusahaan besar 12 mil. Jadi, laut antara Jawa dan Kalimantan itu yang dirintisnya itu, Bangun Tjipta menjadi salah satu laut internasional. Lewat Deklarasai Juanda, seluruh pembayar pajak yang patuh dan besar. laut antarpulau adalah wilayah kedaulatan RI. Baru, setelah 25 tahun kemudian, klaim itu diakui dunia. Itu “Saya berbahagia menjadi wajib pajak besar yang ikut

50 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 membiayai pembangunan di Tanah Air yang saya cintai tahun 1983. Kali pertama menjadi anggota MPR RI pada ini,” kata mantan Anggota Majelis Pembina Nasional periode 1982-1987 dari utusan DKI Jakarta. Kemudian Pramuka itu. Malang melintang di dunia konstruksi berturut-turut 3 periode 1987-1998 menjadi Imbangan mengantarkannya bertemu dengan Presiden Soeharto. Golkar di MPR/DPR dari Kalimantan Timur, Sulawesi Waktu itu di awal 1980-an, Siswono dipanggil Pak Harto Tenggara, dan Nusa Tenggara Barat. Pada 1999-2004 untuk membangun makam Bung Karno di Blitar. menjadi Anggota MPR Utusan Golongan mewakili petani. Pada Pilpres 2004, pernah maju sebagai calon Konsep desain makamnya memadukan antara wakil presiden berpasangan dengan . arsitektur Hindu Majapahit, Islam, dan Kejawen. Ada pohon nagasari yang sangat langka dan purba yang Pada periode 2009-2014, Siswono kembali masuk ditanam di makam Bung Karno. Pohon nagasari adalah parlemen dan menjadi anggota Komisi IV DPR RI. Kini, ia pohon yang ditanam di makam-makam raja zaman juga menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Kehormatan dahulu. Beberapa tahun kemudian, Pak Harto kembali (BK) DPR. Bicara soal BK yang dinilai produk sanksinya memanggilnya. Kali ini, ia diminta membangun makam terlalu ringan, Siswono berpendapat, BK tidak bisa Bung Hatta di Tanah Kusir, Jakarta. Desain makamnya keluar dari aturan main yang mengikatnya. BK terikat memadukan Islam dan aksen Minang. pada UU No.27/2009 tentang MD3, Peraturan DPR RI No.1/2009 mengenai Tatib, Peraturan DPR RI No.1/2011 Proyek mendesain dua makam Proklamator RI menjadi tentang Kode Etik, dan Peraturan DPR RI No.2/2011 kebanggaan Siswono. “Pak Harto sangat menghormati tentang Tata Beracara BK. Diakui Siswono, sanksi BK dua proklamator,” ungkap mantan Anggota Dewan memang terlalu ringan. Pembina DPP AMPI ini. Beberapa tahun kemudian, lagi- lagi Siswono dipanggil Pak Harto ke Cendana. Mantan BK telah merekomendasikan perbaikan kode etik, Anggota Dewan Pertimbangan Kosgoro itu menduga sehingga nanti sanksinya lebih berat. “Aturan-aturan pasti ia diminta memugar makam almarhum Bapak yang mengatur sanksi menurut saya terlalu ringan. Tetapi Adam Malik yang waktu itu sudah wafat. Ternyata, BK tidak bisa keluar dari itu,” kilahnya. Sebaliknya, kata panggilan ketiga ini membuatnya terkejut. Siswono, sanksi sosial harus lebih dipertegas daripada sekadar sanksi kode etik. Di negara-negara maju, BK Pak Harto tidak memintanya membangun makam, praktis tak bekerja, karena para politisi yang melanggar tapi ingin mengangkatnya menjadi menteri! “Oh, saya hukum atau etika biasanya langsung mengundurkan kira Bapak mau meminta saya membangun makam diri. Budaya malu begitu tinggi. lagi untuk Bang Adam,” katanya kepada Pak Harto. Dan Pak Harto tertawa mendengarnya. Saat itu, Siswono “Di Indonesia seorang koruptor keluar dari pengadilan dipercaya menjadi Menteri Negara Perumahan Rakyat masih bisa tertawa dan melambaikan tangan. Di luar pada Kabinet Pembangunan V (1988-1993). Pada negeri malu dan menutup dirinya. Dan politisi-politisi Kabinet Pembangunan VI (1993-1998), Siswono yang korup selalu mau membelokkan kriminal pidana kembali dipercaya Pak Harto menempati posisi Menteri korupsinya ke masalah politik dengan segala cara dan Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan. kelihaiannya,” ujar mantan anggota Dewan Penasihat MKGR ini. “Sepuluh tahun saya jadi menteri dan menyadari kekuasaannya luar biasa. Dengan pengendalian Data dari BK menyebutkan, hingga kini anggota DPR diri, jabatan itu harus sepenuhnya bermanfaat yang diberhentikan 2 orang, 6 orang mengundurkan bagi masyarakat. Banyak orang menjabat sebentar diri ketika dalam proses di BK, 7 orang diberhentikan dimanfaatkan maksimal untuk dirinya. Latihan-latihan sementara, 2 orang dilarang menjadi pimpinan pengendalian diri dari kecil itu amat penting,” tutur alat kelengkapan dewan, 6 orang dipindah dari alat Siswono, bijak. Untuk pengendalian diri ini, Siswono kelengkapan dewan, 3 orang mendapat teguran lisan, sudah digembleng ibunya sejak dini dengan tirakat. Dan dan 5 orang mendapat terguran tertulis. ketika kekuasan ada di genggamannya ia tak tergoda untuk korupsi. Senang Mendengarkan Lagu

Konsep syukur seperti digariskan Q.S. Ibrahim ayat Siswono sudah meraih dua cita-citanya sekaligus, 7 benar-benar dipahami Siswono. Jadilah ia politisi menjadi konstruktur dan politisi. Dua cita-cita lainnya yang tidak saja sederhana, bersahaja, tapi juga yang mungkin tak kesampaian adalah menjadi tentara pandai bersyukur dan penuh dengan pesona kearifan. dan pelaut seperti diimpikan masa kecil dan remaja. Sementara Perkenalan Siswono dengan politik praktis Tapi, siswono sudah menjadi tokoh publik. Ia telah berawal dari ajakan Soedharmono, waktu itu Menseneg, memberi banyak teladan bagaimana harus berkiprah di untuk bergabung dengan Golkar dan duduk di DPP dunia usaha dan panggung politik. Dari pengalaman Golkar. Ia tak menampik tawaran itu. hidup itu dapat dipetik pelajaran bahwa tidak semua yang kita inginkan akan terjadi dan tidak semua yang Sebagai politisi Golkar, Siswono sudah berkiprah sejak terjadi sesuai harapan kita. Tak ada orang yang tahu

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 51 Siswono Yudo Husodo bersama keluarga tercinta. Foto: Doc Pribadi. persis besok akan jadi apa. Dalam ketidaktahuan kita Ketua Lembaga Pendidikan dan Pembinaan Manajemen itu, satu hal yang perlu dilakukan adalah berbuatlah (LPPM) Jakarta. sebaik mungkin dalam setiap posisi yang kita miliki. Bekerja dan berdoa, ora et labora. “Saya akan menghabiskan sisa waktu, yang saya tidak tahu sampai umur berapa Tuhan memberi saya, Satu hal yang diakui Siswono, ia belum menjadi di dunia pendidikan. Sekarang memimpin di Universitas bapak dan suami yang baik, karena minimnya waktu Pancasila dan di LPPM. Di hari tua ini punya waktu lebih bersama keluarga. “Terus terang saja dari dulu saya banyak untuk istri,” tuturnya. Di saat waktu luang, bukan bapak yang baik dalam soal waktu untuk anak. Siswono kerap menyalurkan hobinya dengan bermain Sejak tahun 1968 kerja itu sudah siang malam, jarang di golf. Bahkan, ia masih suka berjalan-jalan ke alam rumah. Bahkan, karena proyek saya tersebar di seluruh terbuka. Mandi di sungai dan air terjun sangat disukai Indonesia dari Aceh sampai Papua sering kali pulang Siswono. dari airport pindah lagi, terbang ke tempat lain. Bahkan ulang tahun anak, ulang tahun isteri sudah lupa. Jadi, Kegemaran yang terakhir ini, ternyata disukai juga dari sisi itu saya bukanlah bapak yang baik,” akunya, oleh putra-putrinya. “Anak-anak saya sama dengan saya, merendah. paling suka mountainering ke alam.” Selain berwisata ke alam, Siswono sangat gemar membaca buku, terutama Bagaimana pun saat di rumah, Siswono tetaplah buku-buku sejarah. Ada perpustakaan pribadi untuk berperan sebagai suami dan ayah. Di rumahnya ada menampung koleksi buku-bukunya tersebut. Ratih sang isteri yang dinikahinya tahun 1968. Siswono dan Ratih dikaruniai 5 buah hati tercinta ( 1 anaknya Nah, bicara soal lagu, ia sangat suka mendengarkan sudah wafat). Keempat anaknya yang ada sekarang lagu-lagu klasik dari Beethoven, Mozart, Serenade- adalah Mutiara (notaris), Safitri (pengusaha), Ruby Schubeert, dan Helmut Zacharias. Untuk lagu lokal (pengusaha), dan Osi (Pelajar). “Waktu saya tidak terlalu Siswono senang dengan warna musik kroncong, banyak untuk anak-anak. Tapi dalam waktu yang sedikit dangdut, dan pop. Lirik lagu-lagu dari Ebiet G. Ade dan itu, saya selalu berusaha untuk semaksimal mungkin Broery Pesolima, tentu ia juga sangat menyukai. memasukkan nilai-nilai luhur bagi anak-anak saya.” Dan tak ketinggalan, lagu dari Teti Kadi (kini anggota Pada Pemilu 2014, mantan Ketua Umum HKTI ini, Komisi IV DPR) berjudul “Embun Pagi”, Siswono masih tak mau lagi mencalonkan diri manjadi caleg karena mampu mendendangkannya. “Sebening embun pagi alasan usia. Ia akan kembali berkiprah di dunia usaha sinar matamu. Bila ku pandang wajahmu aku sayang dan dunia pendidikan. Saat ini Siswono adalah Ketua padamu….” katanya, melantunkan lagu Teti Kadi dengan Yayasan Pendidikan dan Pembina Univeristas Pancasila. suara perlahan. (mh) Mantan Anggota Majelis Wali Amanah IPB itu, juga

52 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 KUNJUNGAN KERJA DPR Berharap Donggi Senoro LNG Bermanfaat Bagi Masyarakat

Ketua Komisi VII DPR Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang 2012-2013 ini, Komisi VII DPR RI yang membidangi Energi RI Sutan Bathoegana Sumber Daya Mineral, Riset dan Teknologi, dan Lingkungan Hidup mengunjungi tiga daerah provinsi saat dialog dengan yaitu Provinsi Sulawesi Tengah, Provinsi Riau dan Provinsi Jawa Timur. PT Pertamina, SKK Migas, dan PT im Kunjungan Kerja ke Provinsi Su- ingin mengetahui realisasi pengembangan Donggi Senoro LNG di Banggai Sulawesi lawesi Tengah yang dipimpin Ketua gas Matindok, pengembangan blok minyak Tengah. Foto: sc. TKomisi VII, Sutan Bhatoegana men- Tomori dan kontribusinya terhadap lifthing gunjungi proyek Gas Alam Cair, PT. Donggi minyak dan gas nasional, dan pencapaian Senoro LNG di Banggai, Sulawesi Tengah. target pembangunan kilang Donggi Senoro serta dampaknya kepada masyarakat setem- “Tujuan kami berkunjung kesini, untuk pat. mengetahui progres proyek Donggi Senoro. Saya percaya kontraktor yang mengerjakan Dalam kesempatan tersebut, Sutan mem- ini sangat profesional dan berkualitas,” kata berikan apresiasi kepada investor Jepang Sutan Bhatoegana di sela-sela pertemuan yang telah berinvestasi di Donggi Senoro. dengan PT. Pertamina EP Matindok, JOB Per- tamina Medco Tomori, PT Donggi Senoro Namun Sutan mengharapkan, proyek dan SKK Migas, di PT Donggi Senoro, Desa Donggi Senoro LNG membawa keuntungan Uso, Banggai, Sulawesi Tengah. bagi lingkungan dan masyarakat sekitar- Donggi Senoro. Sutan menyatakan, Tim Komisi VII juga

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 53 “Selain berdampak positif untuk Tim Komisi VII yang datang tahun Pabrik LNG Donggi Senoro berka- lingkungan dan masyarakat sekitar lalu. Hasil pertemuan disini akan pasitas produksi sebesar 2 juta ton Luwuk sendiri, kita harapkan juga kami laporkan pada Pleno Komisi per tahun, menggunakan teknologi ada transfer teknologi yang diberi- VII,” terangnya. liquifijasi APCI (Air Products and kan kepada Indonesia. Jadi harus Chemicals Incorporation) yang te- ada multiplier effect-nya kepada Anggota Tim Kunjungan Kerja lah teruji, yang saat ini di gunakan kita,” kata politisi Partai Demokrat Komisi VII DPR RI ke Sulawesi Ten- oleh 86% dari seluruh proyek LNG di ini. dunia. Sutan juga mempertanyakan “Jangan sampai rakyat di Kilang LNG Donggi Senoro akan masalah pembebasan tanah di mengolah gas yang dipasok dari Donggi Senoro, pasalnya Komisi VII sekitar menderita akibat Blok Senoro yang dikelola oleh JOB banyak menerima surat pengaduan Pertamina Medo Tomori Sulawesi terutama mengenai masalah tanah adanya proyek ini, akibat dan Blok Matindok yang dikelola di sekitar proyek Donggi Senoro. segelintir orang atau oknum- oleh Pertaminan Pengembangan Gas Matindok. “Jangan sampai rakyat di sekitar oknum yang memperkaya diri menderita akibat adanya proyek ini, Pertanyakan Pengelolaan Limbah akibat segelintir orang atau oknum- sendiri,” tegasnya. PLTU Riau oknum yang memperkaya diri send- iri,” tegasnya. Sementara itu, Tim Kunjungan gah antara lain, Halim Kalla (F-PG), Kerja Komisi VII DPR RI ke Provinsi Walaupun demikian, ia menyata- Irvansyah (F-PDIP), Jamaluddin Jafar Riau, meninjau perkembangan kan, Komisi VII DPR RI memberikan (F-PAN), Nur Yasin (F-PKB), dan Mu- pembangunan Pembangkit Listrik dukungan kepada proyek Donggi lyadi (F-Gerindra). Tenaga Uap (PLTU) Riau di Kawasan Senoro. Industri Tenayang, Kota Pekanbaru. Proyek Donggi Senoro LNG meru- Proyek berkapasitas 2x110 MW ini “Mudah-mudahan proyek ini dapat pakan proyek LNG pertama di Indo- dikerjakan konsorsium PT. Rekayasa berjalan sesuai waktunya, dan bisa nesia yang dikembangkan dengan Industri dengan perusahaan Hypec menyelesaikan berbagai permasala- memisahkan kegiatan usaha hulu dari Cina. han yang ada,” tambahnya. (penyediaan bahan baku gas) dan kegiatan usaha hilir (pabrik LNG), Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Dijelaskan Sutan, bahwa kedatan- sehingga memberikan keuntungan Uap - PLTU Riau yang menggunakan gan Komisi VII ini untuk yang kedua karena ada pengalihan investasi dan batu bara sebagai sumber energi kalinya. “Mungkin apa yang kami resiko yang terkait dengan pemban- diminta sejak awal memperhatikan dapat sekarang ini mengenai Dong- gunan pabrik LNG kepada perusa- masalah pengelolaan limbah. Pasal- gi Senoro LNG sudah lebih baik dari haan hilir. nya pembangkit listrik dengan kapa-

Tim Kunker Komisi VII meninjau pembangunan PLTU Riau yang ditargetkan beroperasi tahun 2014. Foto: iky/parle.

54 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 sitas 2x110 MW ini diperkirakan akan usulan Provinsi Jawa Timur (Ja- bila ada perubahan ke arah situ,” mengkonsumsi batu bara mencapai tim) terkait keinginan Pemerintah terangnya. 3300 ton/hari. Provinsi Jatim memberlakukan Golden Share (saham teritorial) dibi- Terkait Wilayah Pertambangan “Kita mencatat kebutuhan batu dang pertambangan, karena melalui yang kerap masih banyak masalah bara perhari 3300 ton, berarti seta- cara ini diharapkan daerah menda- di daerah, Asfihani dari Fraksi Par- hun bisa mencapai 1 juta ton lebih. pat bagi hasil migas yang adil. tai Demokrat menjelaskan, Komisi Ini kepikiran oleh saya limbahnya VII DPR telah menetapkan aturan mau dibawa kemana, mau dibuang Hal itu mengemuka saat Komisi VII wilayah pertambangan khusus batu- ke sungai Siak atau dibikin apa?” DPR mengadakan Kunjungan kerja batuan. tanya anggota Tim Kunker Komisi ke wilayah Jawa Timur dipimpin VII Sutan Sukarnotomo saat berkun- Wakil Ketua Komisi VII DPR Zainudin “Kita telah meminta Kementerian jung ke PLTU Riau di Kecamatan Tenayanraya, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (16/4/13).

Ia juga menyampaikan harapan agar kehadiran PLTU yang diproyek- sikan selesai pada tahun 2014 dapat menekan pemakaian BBM PT. PLN yang mencapai 85 persen. Pada bagian lain anggota Komisi VII dari Dapil Riau I ini juga meminta pen- jelasan penanganan proyek yang berada dilokasi lahan gambut ini.

Menjawab hal ini Direktur Kon- struksi dan Energi Baru/Terbarukan PT. PLN Nasri Sembayang menjelas- kan PLTU Riau menggunakan Cir- culating Fluidized Bed Boiler - CFB yang lebih bersahabat dengan ling- kungan. Amali, di Kantor Gubernur Jatim, ESDM untuk menetapkan aturan “Pembakaran juga lebih sempur- Surabaya, (15/4). khusus batu-batuan dengan syarat na, sehingga batubara tidak ada lagi yang banyak, dan meminta agar ijin yang tidak terbakar. Jenis lain bi- “Intinya daerah harus berani nego- wilayah tambang dikeluarkan sesuai asanya ada 1 persen batu bara yang isasi kepada investor diawal terkait kebutuhan,” ujarnya. tidak terbakar. Disaluran keluar juga bagi hasil ini, artinya Golden Share dilengkapi penangkap abu, jadi 99,9 harus dibicarakan karena apabila Dalam kunjungan tersebut, Komisi persen abu bisa tertangkap?” im- ingin memberlakukan golden share VII DPR menuju Bangkalan Madura, buhnya. Abu sisa batu baru ini akan itu sulit dan perjuangan luar biasa dan bertemu dengan jajaran SKK diolah untuk bahan batako bekerja dimana perusahaan itu harus Rapat Migas dan K3S, serta Perusahaan sama dengan penduduk setempat. Umum Pemegang Saham (RUPS) migas swasta asing dan nasional, dulu,” jelas anggota DPR Nazarud- Bupati Bangkalan, Sumenep, Bupati Nasri membenarkan proyek ini din Kiemas saat dialog dengan Wakil Sampang, dan Pamekasan. dibangun di lahan gambut yang Gubernur Jatim Syaifullah Yusuf. disiasati dengan teknologi lapisan Selaim itu juga meninjau Pilot karpet khusus yang dengan luas Satya W. Yudha (F-PG) mengata- plan Pembangkit Listrik gas batuba- mencapai 10 hektar. Penanganan- kan, jika itu diberlakukan tentunya ra (PLTGB) 200 Kwe atau BPPT. Tim nya telah memperoleh amdal dari akan merubah rezim dimana bagi Komisi VII DPR juga mengadakan Dinas Lingkungan Hidup setempat. hasilnya masih belum langsung dis- pertemuan dengan jajaran Lapindo erahkan kepada daerah terkait. “Per- Brantas, MCL, JOB PPEJ, Camar re- Dukung Usulan Jatim Soal lu disepakati aturan terkait golden sources canda, Syntez east bawean, Golden Share Tambang share ini, bahkan sempat ada usulan Mobil Cepu, Pertamina, PHE Randu direvisi RUU Minerba, daerah lang- Gunting, Hess, Exxon Mobil Gunt- Sedangkan Tim Kunjungan Kerja sung mendapat bonus bila mereka ing, Petronas Carigali dan mengada- Komisi VII DPR RI ke Provinsi Jawa minta 40 persen langsung diserah- kan pertemuan dengan jajaran Per- Timur, menyatakan mendukung kan, dan itu merupakan kemajuan tamina (Persero). (sc, si, iky)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 55 KUNJUNGAN KERJA

Wakil Ketua Komisi VIII Jazuli Juwaini menyerahkan Komisi VIII Terima Keluhan Kuota Haji Bantuan Sosial secara simbolis Tak Proporsional di Babel & Kalbar kepada Wakil Gubernur Provinsi Bangka Belitung Hasil kunjungan kerja Komisi VIII ke Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) dan Bangka Belitung Rustam Effendi. (Babel) menemukan adanya kuota haji yang tak proporsional. Menindaklanjuti temuan ini, Komisi Foto: Sofyan/Parle. VIII akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait. ntuk saat ini Kalbar hanya mendapat Aziz menegaskan, hal ini merupakan kuota haji sebanyak 2.339 jamaah. temuan penting yang harus dibicarakan, UDengan rumusan 1:1000 penduduk mengingat desakan peningkatan kuota haji muslim di suatu provinsi, mestinya Kalbar yang adil di Kal­bar terus disuarakan. Namun, mendapat kuota 2.800 jamaah, karena tambah Aziz, secara nasional kuota haji Indo- penduduk muslimnya 2,8 juta jiwa. nesia belum meningkat karena Peme­rintah Sedangkan di Babel hanya mendapat kuota Kerajaan Arab Saudi juga belum menambah sebanyak 913 jemaah per tahun, sedangkan kuota haji sesuai permintaan pemerintah seharusnya 1400 jemaah, karena jumlah Indo­nesia. Kuota nasional ini kemudian dib- penduduk Babel mencapai 1,4 juta jiwa. agi-bagi ke setiap provinsi dengan rumusan 1:1000 sesuai jumlah penduduk muslimnya. “Nanti akan dibicarakan dengan Pak Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) pada Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VIII Ja- kesempatan rapat mendatang di Komisi VIII. zuli Juwaini yang memimpin tim kunker ke Mengapa sampai seperti ini. Data ini dari Babel menyatakan bahwa perbedaan kuota mana rumusannya,” tandas Anggota Komisi haji tidak boleh terjadi. Harus ada keadilan VIII Abdul Aziz Suseno yang ditemui di Ponti- yang merata untuk persentase kuota haji anak, Kamis (18/4). di Babel. “Yang disyukuri pertama di Indo-

56 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 nesia termasuk Babel, bahwa kerap tak terhindarkan. Biaya ongkos naik haji meng­alami lokal diserahkan ke daerah penurunan 90 dolar. Jangan masing-masing. “Saya rasa dilihat persentase penurunan- kalau biaya lokal ini, kan, ke- nya, tapi semangat perjuan- bijakan pemerintah provinsi. gan Anggota DPR dan juga Ke- Masing-masing provinsi punya menterian Agama (Kemenag). kebijakan sendiri soal ini. Yang Terkait dengan persentase jelas dari Kementerian Agama kuota jemaah haji di Babel khususnya Dirjen PHU dipasti- yang tidak sesuai, akan saya kan BPIH tahun ini turun men- bicarakan dengan Kemente- jadi Rp 33.985.000. Selama rian Agama maupun Dirjen ini DPR dan pemerintah pusat Haji. Karena seharusnya satu hanya bisa menekan BPIH. per mil dengan penduduk di Untuk biaya lokal diserahkan Babel yang 1,4 juta harusnya ke daerah,” jelas politisi F-PKS kuotanya 1400 jemaah haji. ini. Ini akan kami pertanyakan ke- pada Kemenag. Perbedaan itu Serahkan Bantuan ke NTT, tidak bisa terjadi, harus ada Kalbar dan Babel keadilan,” tegas Jazuli usai bertemu duduk. Ia berjanji untuk mendalami dengan Pemda Babel di Aula Kantor permasalahan serius ini dan segera Kunker Komisi VIII ke daerah bu- Gubernur Babel, Senin (15/4). melakukan rapat dengan Kemente- kan hanya membahas mengenai rian Agama dan instansi terkait. permasalahan haji maupun bidang Kunker di Kalbar dilaksanakan agama lainnya, namun juga meling- pada tanggal 15 Mei sampai 19 Hal serupa juga diungkapkan kupi pemberian bantuan. Bantuan Mei dan dipimpin oleh Wakil Ketua Azis. Ia menyatakan hingga saat ini diberikan kepada pemerintah daer- Komisi VIII Sayed Fuad Zakaria. Se- belum ada solusi yang bisa diberi- ah maupun penerima manfaat asis- dangkan untuk kunker ke Babel kan untuk setiap daerah mengingat tensi sosial lanjut usia.“Kunjungan diketuai oleh Wakil Ketua Komisi kuota secara nasional pun belum ini dimaksudkan untuk melihat lang- VIII Jazuli Juwaini, dan berlangsung meningkat. sung kondisi dan penerima manfaat pada waktu yang bersamaan. Asistensi Sosial lanjut usia,” Anggota “Untuk Kalbar saat ini saya kira Komisi VIII Nurul Iman Mustofa yang Daftar Tunggu Haji Semakin Pan- sama dengan daerah-daerah lain. sekaligus memimpin tim kunker ke jang Bahkan di Jawa Timur itu yang tera- Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa khir kita dengar sampai tahun 2025 (16/4). Terkait dengan waiting list je- yang sudah masuk daftar tunggu. maah haji yang terjadi di Babel, Ja- Kalau Kalbar paling sampai 2020 Di Desa Nunbaun Delha RT 12/06, zuli memastikan bahwa waiting list saja. Selama dari Kerajaan Arab Sau- Kecamatan Alali, Kabupaten Ku- tersebut tidak hanya terjadi di Babel, di tidak ada penambahan kuota, kita pang, NTT, Komisi VIII menemui namun hampir diseluruh Indonesia. juga tidak bisa menambah kuota di Gerson Keji (70), Agustina Djuara Politisi PKS ini menambahkan, da- masing-masing provinsi,” ungkap (83) dan Naomi Djuara (78). Kon- lam hal waiting list ini ada peranan Aziz. disi rumah mereka masing-masing dari Pemerintah Arab Saudi. sangat memprihatinkan dengan Dalam kesempatan itu, Komisi VIII berdinding bebak dan beratapkan “Pemerintah Arab Saudi mengata- juga menerima keluhan terkait den- seng yang terlihat bocor jika hujan kan saat ini daya tampungnya ter- gan biaya lokal. Para calon haji men- turun. batas. Saat ini di Mina Jadid sudah geluhkan biaya lokal di luar Biaya menampung 20 ribu jemaah. Ada Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Dalam rangkaian kunker di NTT, juga terobosan apakah nanti tenda- di Kalbar. Biaya lokal sudah mulai di- Komisi VIII menyerahkan bantuan tenda akan dibuat seperti aparte- kutip saat masih berada di Asrama sosial kepada Pemerintah Daerah men agar dapat menampung lebih Haji Transit Pontianak sampai ke As- NTT sebesar Rp.14.905.200.000. banyak, karena kalau model tenda rama Haji Embarkasi Batam. Biaya Bantuan sosial tersebut diserahkan seperti sekarang, tidak bisa menam- lokal ini tak terhindarkan, karena secara simbolis oleh Ketua Kunker pung jumlah yang banyak,” tambah menyangkut biaya angkut udara, kepada Gubernur NTT Frans Lebu Jazuli. biaya ang­kutan darat, angkutan Raya. barang, porter, dan biaya konsumsi Jazuli juga menyesalkan perluasan jamaah selama di Pontianak hingga Bantuan yang diserahkan adalah fasilitas tempat tinggal di Mekkah Batam.Menanggapi hal itu, Aziz bantuan bidang agama Katolik beru- tidak seimbang dengan jumlah pen- mengatakan, biaya lokal memang pa voucher sejumlah Rp.7,4 Milyar,

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 57 yakni kepada Kapela dan Gedung masing menerima Rp 3.600.000 di daerah ini. “Perlu adanya gerak­ Serba Guna Seminari John Paul II pertahun. Selain itu sumbangan an dari Pemerintah dan organisasi Labuan Bajo sebesar Rp.1,5M, Seko- lain yang diserahkan adalah Bantu- masyarakat peduli perempuan un- lah dan Asrama Seminari St.Pius Ki- an Program Asistensi Sosial Lanjut tuk memberdayakan perempuan sol Manggarai Timur sebesar Rp.1M, Usia Terlantar Tahun 2013 sebesar di daerah,” kata Anggota Komisi St.Paulus Ruteng Manggarai sebesar Rp 2.040.000.000 untuk 850 orang VIII Sumarjati Arjoso di NTT, Senin Rp.2,5M, Gereja Katolik St.Fransiskus yang masing-masing menerima Rp (15/4). Xaverius Lewotobi Flores Timur, ge- 2.400.000 per tahun. Bantuan dise­ dung Paroki St.Maria Pembantu Aba- rahkan secara simbolis oleh Ketua Sumarjati, menjelaskan per- di Paroki Weri Larantuka, masalahan perempuan di Gereja Katolik Paroki Ma- NTT terutama disebabkan ria Asumpta Maronggela kemiskinan, pendidikan, Ngada masing-masing dan juga masalah adat. sebesar Rp.400 juta, dan Selain itu karena masih Seminari Menengah La- tingginya kemiskin­an, lian Atambua Belu sebe- dan kurangnya lapang­ sar Rp.1,2M. an kerja sehingga banyak perempuan NT T yang Selanjutnya, bantuan menjadi Tenaga Kerja bidang agama Hindu, Wanita (TKW) ke luar ne­ berupa bansos pada ru- geri. “Kurangnya lapang­an mah ibadah Pura Agung kerja dan rendahnya Upah Waso Giri Natha Ruteng Minimum Regional (UMR) dan Pura Agung Wolokole NTT, membuat tingginya masing-masing sebesar angka TKW NTT,” ungkap- Rp.30juta, satuan pendidi- nya. kan Pasraman Saraswati dan Pasraman Pendidikan Selanjutnya, kata Su- Sosial Keagamaan Hindu marjati pelayanan kese- Dharma Upanisada beru- hatan pun masih rendah, pa Bantuan Operasional masing- Tim Kunker Komisi VIII Sayed Fuad karena terkendala infrastruktur ma­sing Rp.30juta, serta Lembaga Zakaria kepada Gubernur Kalbar menuju tempat pelayanan kese­ Keagamaan Parisada Hindu Dharma Cornelis MH. Untuk Babel, bantuan hatan. “Infrastruktur yang buruk Indonesia (PHDI), Lembaga Pengem- yang diserahkan oleh Ketua Kunker menghambat perempuan menuju bangan Dharma Gita (LPDG), dan Jazuli dan diterima oleh Wakil Gu- puskesmas untuk mendapatkan Wanita Hindu Dharma Indonesia bernur Rustam Effendi berupa dana pelayanan kesehatan yang layak, (WHDI) Provinsi NTT masing-masing Program Asistensi Sosial Orang de­ meskipun pelayanan kesehatan gra- Rp.10 juta. ngan Kecacatan Berat Tahun 2013 tis namun memerlukan biaya yang sebesar Rp 529.200.000. Dana akan tinggi untuk mencapai puskesmas,” Selain itu, Bantuan yang diserah- disalurkan kepada 147 orang pe- katanya. kan bantuan bidang sosial yakni Ban- nyandang cacat yang masing-ma­ tuan Asistensi Sosial lanjut Usia Ter- sing akan menerima Rp 3.600.000 Untuk itu dia ber­ha­rap,Pemerintah lantar (ASLUT) tahun 2013 sejumlah pertahun. Selain itu bantuan lain harus memberikan perhatian ter- Rp.2,64 M untuk 1.100 orang mas- yang diserahkan adalah Bantuan hadap perempuan miskin di pede- ing-masing Rp.2,4 juta pertahun, Program Asistensi Sosial Lanjut saan, kebanyakan di pedesaan NTT. dan Program Asistensi Sosial Orang Usia Terlantar Tahun 2013 sebesar Potensi pertanian yang tinggi perlu dengan Kecacatan Berat tahun 2013 Rp 840.000.000 untuk 350 orang didukung infrastruktur yang me- sejumlah Rp.3.715.200.000 untuk yang masing-masing menerima Rp madai, sehingga hasil pertaniannya 1.032 orang se­hingga masing-mas- 2.400.000 per tahun. bisa dipasarkan dengan baik. ing memperoleh Rp.3,6 juta perta- hun. Pemerintah Diminta Berdayakan “Kita berharap pemerintah daerah Perempuan NTT dan pusat harus memperhatikan in- Sementara itu, Bantuan yang dise­ frastruktur agar akses masyarakat rahkan untuk Provinsi Kalbar berupa Permasalahan perempuan di desa yang jauh dari kota ini bisa dana Program Asistensi Sosial Orang Provinsi Nusa Tenggara Timur masih lebih baik yang pada gilirannya de­ngan Kecacatan Berat Tahun 2013 tinggi. Karena itu perlu adanya per- akan membantu meningkatkan sebesar Rp 2.253.600.000. Dana hatian khusus dari Pemerintah dan kesejahtera­an masyarakat,” tambah- tersebut disalurkan untuk 626 orang organisasi peduli perempuan un- nya. (sf, mh, as) penyandang cacat yang masing- tuk memberdayakan perempuan

58 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 KUNJUNGAN KERJA

Tim Kunjungan Spesifik Komisi X DPR RI melakukan peninjauan Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2013 Wakil Ketua Komisi X DPR RI Asman Abnur/ ke tiga (3) provinsi, yakni Provinsi Kepulauan Riau (Batam), Provinsi Jawa Tengah (Semarang), dan F-PAN memberikan Provinsi Kalimantan Timur pada reses April lalu. penjelasan kepada wartawan terkait masalah tertundanya amun menjelang hari “H” UN untuk UN di SMK Negeri 2 dan SMA Negeri 3 Batam, UN di 11 Provinsi. SMA/sederajat terjadi penundaan pertengah­an April lalu. Foto: Iwan Armanias/ Npelaksanaan UN di 11 Provinsi (Kali- Parle. mantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Menurutnya, jika pemerintah benar-benar Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, siap, tidak ada keterlambatan distribusi per- Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Goron- cetakan soal ujian dan tidak akan pula ada talo, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa kendala hingga UN ini ditunda. Tenggara Timur). “Jadi kasus yang muncul terutama tertun- Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi danya UN di 11 provinsi akan kita evaluasi X DPR RI Asman Abnur (F-PAN) menilai, dan masing-masing fraksi yang ada di Komisi penundaan Ujian Nasional (UN) 2013 pada X DPR RI akan menentukan sikapnya nanti,” 11 provinsi karena masalah teknis itu meru- jelas Asman. pakan kesalahan fatal. “Ini bukti kesiapan pemerintah tidak ada,” kata Asman saat Untuk itu, lanjutnya, Komisi X DPR RI akan ditemui Tim Parle usai meninjau pelaksaan melakukan evaluasi setelah dari Batam ini

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 59 KUNJUNGAN KERJA

dengan mengadakan Rapat Kerja rapa wilayah, seperti Suwalesi, Su- (Raker) dengan Kemendikbud, tu- matera dan lain sebagainya, supaya turnya. “Tapi apa pun keputusannya pendistribusian soal menjadi lebih saya belum berani bicara karena ini efektif,” tegasnya. ‘kan keputusan politik,” tukas Asman Abnur. Politisi PDI-Perjuangan ini ber- harap, kedepannya pencetakan soal UN tidak dikonsentrasikan hanya di Jawa tetapi juga di tempat lain, se­perti Wilayah Indonesia Bagian Timur sehingga bisa didistribusikan tepat waktu dan tidak mengalami keterlambatan.

Senada dengan Mi’ing, Ketua Komisi X DPR RI Agus Hermanto berharap ke depan harus diperbaiki jangan sampai kasus seperti ini teru- Di tempat terpisah, Kepala Dinas lang kembali. Pendidikan Semarang Nur Hadi Ami- yanto menyatakan kepada Tim DPR Dia menambahkan, DPR RI akan RI, Provinsi Jawa Tengah siap melak- segera memanggil Kemendikbud sanakan UN dan segala persiapan untuk melakukan evaluasi kinerja sudah matang mulai dari pendistri- Kemendikbud yang dipimpin M. busian soal UN serta persiapan di Nuh tersebut. “Kita ingin evaluasi lapangan, karena dibantu para ma- agar kedepannya tidak terjadi lagi. hasiswa Universitas Negeri Sema- Langkah dan tindaklanjut apa yang rang (Unnes). “Mereka inilah yang dilakukan Kemendikbud dan sampai menyimpan soal-soal dan lembaran sejauh mana untuk menyelesaikan jawaban soal UN setelah seluruhnya masalah ini,” tuturnya. dikumpulkan oleh ma­sing-masing sekolah, dan mereka bekerja 24 jam Sementara ditempat terpisah TB. Sementara Wakil Gubernur non stop,” jelasnya. Dedi Suwandi Gumelar (F-PDI Per- Provinsi Kepulauan Riau Soerya Res­ juangan) menegaskan, kejadian pe- pationo mengatakan, pelaksanaan nundaan UN di 11 provinsi tersebut, UN di Kota Batam dan Provinsi Ke­ menunjukan penyelenggaraan UN pulauan Riau umumnya dinyatakan tahun ini adalah yang terburuk dan tidak ada masalah, “Alhamdulillah,” amburadul. “Tahun ini adalah UN ujarnya. terburuk, dalam hal manajemen- nya, sementara daerah lain bisa Menurut Soerya, sejauh ini belum melaksanakan tepat waktu,” ujar ada laporan kekurangan soal mau- Dedi yang akrab disapa Mi’ing usai pun siswa yang tidak bisa mengi- meninjau pelaksanaan UN di MAN kuti UN di seluruh wilayah Kepri. I, SMA Negeri I, dan SMK Negeri 7 UN tingkat SMA/SMK di Kepri diikuti Semarang. 16.692 siswa yang tersebar di tu- juh kabupaten/kota. Di Batam, UN Menurutnya, Kementerian Pen- di­ikuti 3.859 siswa SMA dan 3,283 didikan dan Kebudayaan (Kemendik- siswa SMK, tambahnya. bud) telah wanprestasi dengan adanya kasus penundaan pelaksa­ “Mudah-mudahan seluruh siswa- Sementara Ketua Komisi X DPR RI naan UN di 11 provinsi tersebut. siswi di SMK Negeri 2 Batam ini lulus Agus Hermanto seuai melakukan semua,” tutur Soerya saat membuka pantauan UN di SMK Negeri 7 Se- Lebih lanjut, Mi’ing mengatakan, amplop bahan-bahan soal UN 2013 marang mengatakan, pengiriman dalam membuat kebijakan Mendik- di ruang ujian SMK Negeri 2 Batam dan penerimaan soal pada hari “H” bud harus bisa melihat daerah yang yang disaksikan oleh Wakil Ketua sudah tepat sesuai jadwal. Ini sangat memiliki georafis yang berbeda- Komisi X Asman Abnur beserta tim positif, kita lihat tidak ada kecu­rang­ beda. Tidak bisa disamakan den- Komisi X sambil menunjukan bah- an sama sekali dan dilaksanakan gan satu daerah saja. “Seharusnya an-bahan UN tersebut kepada war- sesuai dengan prosedur tetap, tam- pencetakannya bisa dibagi di bebe­ tawan. bahnya.

60 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Tidak Perlu UN intah, apakah UN ini tidak dilak- jadi Mendikbud, sanggup atau tidak sanakan lagi atau bagaimana nanti menjalankan tugasnya. Jangan terus Anggota Komisi X DPR RI Djamal kedepannya. “Mayoritas di DPR RI mencari sesuatu yang baru tapi lebih Aziz menegaskan, bilamana Kuriku- kayanya sudah sepakat tidak ada UN mengakibatkan kepada kesulitan se- lum 2013 sudah berjalan maka tidak lagi,” kata Asman sambil menam- cara psikologis bagi rakyat yang no- perlu ada lagi Ujian Nasional (UN). bahkan, suara DPR dominan tidak tabene adalah para pelajar. “Jangan Karena buku pegangan guru yang ingin ada UN lagi. mereka diombang-ambing terus, disebut Babon atau Buku Induk Pem- saya kira tidak memberikan suatu belajaran hanya ada satu pedoman Tidak Hanya Maaf perasaan nyaman dalam sistem pen- yang berlaku di seluruh Indonesia didikan dan kebudayaan,” jelasnya. dari Sabang sampai Merauke. Komentar yang sama di­sampaikan anggota Komisi X DPR RI Itet Tridja- Lebih lanjut dia menegaskan, jati Sumarijanto (F-PDI Per- masa Mendikbud tidak bisa me­ juangan). Ia menegaskan, nangani masalah yang sepele ini, Menteri Pendidikan dan Ke- hanya karena pengepakan naskah budayaan (Mendikbud) M. ujian, sebab sudah direncanakan se- Nuh harus bertanggung- jak lama. Masalah percetakan sudah jawab atas tertundanya ditanyakan sejak Rapat Kerja antara pelaksanaan Ujian Nasion- Komisi X DPR RI dengan Kemendik- al (UN) 2013 di 11 Provinsi bud, mengapa hanya di Surabaya, (Kaltim, Kalsel, Sulut, Sul­ tidak di masing-masing daerah. teng, Sulsel, Sultra, Sulbar, Gorontalo, Bali, NTB, dan “Saya curiga, kisruhnya pelaksa­ NTT). naan UN 2013 ini akibat Mendikbud memaksakan penerapan Kurikulum “Dia harus bertanggung- 2013 pada bulan Juli 2013 menda- jawab kepada keseluruhan tang,” ujarnya. sistem dan bertanggung- jawab pula kepada bawa- hannya bagaimana kin- erja mereka,“ ujar Itet saat ditemui tim Parle usai men- “Saya berharap dengan buku pe- injau pelaksanaan UN 2013 di SMK gangan guru yang disebut Babon Negeri 2 dan SMA Negeri 3 Batam. atau Buku Induk Pembelajaran Kuri- kulum ini para guru punya kreativi- “Jadi Mendikbud tidak hanya seka- tas, jadi guru benar-benar akan dar minta maaf tapi juga harus ber- dimudahkan dan guru tidak perlu tanggungjawab, karena Mendikbud menulis lagi,” jelas Djamal Aziz yang sudah membuat jutaan peserta UN akrab dipanggil Habib kepada tim mengalami stress berat atas kacau Parle usai meninjau pelaksaan UN balaunya pelaksanaan UN 2013,” 2013 di SMK Negeri 2 dan SMA Neg- cetus Itet. eri 3 Batam. Minta maaf saja, sambung politisi Saat ditanya, apakah perlu Konsekuensinya, lanjut Habib, PDI Perjuangan ini, sungguh tidak Mendikbud diganti. “Kalau masalah yang jelas tidak ada lagi UN. Karena cukup untuk menyelesaikan per- ganti mengganti menteri itu urusan sudah ada Kurikulum baru kenapa soalan. Ini ‘kan cermin dari kondisi presiden. Presiden yang melihat harus ada UN, kata Habib seraya bagaimana Indonesia mengurus ne­ dan menilanya,” jawab Itet dengan menambahkan, makanya harus ada gara, cerminannya di Kemendikbud tersenyum. perubahan metode dan akan dieval- yang seharusnya orang mendidik, uasi. paling tidak semuanya sudah mem- Kunjungan spesifik Komisi X DPR punyai sistem yang professional se- RI dalam rangka meninjau pelaksa­ Sementara Wakil Ketua Komisi X suai dengan keilmuannya mereka. naan Ujian Nasional 2013 ke Provinsi DPR RI Asman Abnur mengatakan, “Justru sekarang ini Kemendikbud Kepulauan Riau terdiri atas 10 orang sekarang belum resmi untuk tidak yang tidak memberikan cerminan- dipimpin Asman Abnur dari sejum- ada lagi UN. Yang jelas, kata Asman, nya,” tuturnya. lah anggota lintas fraksi yakni Har- dengan gagalnya pelaksanaan UN tanto Edhie Wibowo, Anton Sukar- 2013 ini nanti akan menjadi bahan Dia mempertanyakan, sebetulnya tono Surato, dan Albert Yaputra dari Komisi X untuk menuntut pemer- M. Nuh sanggup atau tidak men- F-PD; Popong Otje Djundjunan dari

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 61 KUNJUNGAN KERJA

F-PG; Itet Tridjajati Sumarijanto dan fotocopi,” tukasnya. yang cukup baik dan patut dihargai. Puti Guntur Soekarno dari F-PDI Per- Penundaan dilakukan karena masih juangan; Herlini Amran dari F-PKS; Pada saat rapat sedang berlang- banyaknya SMA dan SMK sederajat Nuroji dari F-Partai Gerindra; dan sung wakil orang tua murid Subi- yang belum menerima soal ujian. Djamal Aziz dari F-Partai Hanura. yanto menyela dengan mengatakan UN sekarang modelnya seperti leba- Syamsul mengatakan, walaupun Seperti Lebaran ran yang tidak serentak. Ada model UN ditunda dia tetap berharap agar lebaran ala NU dan ala Muhamadi- semua siswa maupun orang tua Pertemuan antara Tim Komisi X yah. Begitu pula UN di Indonesia, murid tidak patah semangat serta DPR dengan Walikota Balikpapan, ada UN bagian barat dan UN bagian tidak merasa berkecil hati. “Teruslah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebu- timur. Di Indonesia Bagian Barat di- belajar agar kalian berhasil lulus de­ dayaan di ruang rapat kantor Wa- laksanakan lebih dulu di Indonesia ngan nilai yang baik, apapun nanti likota Balikpapan Kalimantan Timur, Timur dilaksanakan belakangan. yang dikatakan pemerintah terima pada reses lalu membahas keterlam- saja dengan hati tulus dan terbuka,“ batan Ujian Nasional (UN) tingkat Pelaksanaan UN yang tidak seren- harapnya. SLTA . tak ini mengundang komentar yang bernada miring kepada Mendikbud. Ditegaskan, tidak ada suatu ke- Menghadapi kondisi ini Ketua Tim “Jika Menteri tetap memaksakan berhasilan tanpa tantangan, sebab Komisi X DPR Syamsul Bachri menga­ kehendaknya, berarti Menteri tidak orang yang berani menghadapi tan- takan bahwa dirinya telah me­ng­ belajar dari Pegadaian, yang memi- tangan biasanya merekalah yang hubungi Menteri Pendidikan dan liki moto “Menyelesaikan Masalah berhasil sebagai orang yang sukses. Tanpa Masalah”. Tetapi seba- liknya, Mendikbud justru me- Hal yang sama dikatakan anggota mecahkan masalah dengan Tim Komisi X Reni Marlinawati, bah- menambah masalah,“ tandas wa setiap peristiwa pasti ada kebai- Subiyanto lantang. kan dikemudian hari. Karena itu, dia berharap untuk tetap berprasangka Komentar lain diutarakan baik, sebab sukses seseorang bukan Kepala Dinas Pendidikan Ka- ditentukan seberapa cerdas kemam- limantan Timur Heri M, bahwa puan IQ, tetapi seberapa berani dan pelaksanaan Ujian Nasional memiliki keberanian untuk meng­ (UN) tahun ini seperti sedang hadapi tantangan. menunggu istri yang sedang melahirkan. Semuanya dibuat “Modal kesuksesan itu 20 persen cemas dan perasaan yang tidak kecerdasan atau IQ, sedangkan 80 karuan, maka alangkah baiknya persen keberanian, oleh karena UN ditiadakan saja biar kita se- itu dalam situasi apapun kita harus muanya tenang tidak résah dan tetap berani dan harus tetap se- Kebudayaan Moh. Nuh, bahwa di gelisah, mangat. Keterlambatan UN ini mu- Palikpapan Kalimantan Timur belum dah-mudahan ada manfaatnya bagi semua daerah menerima soal UN, Subiyanto menyarankan, agar kalian, karena kalian masih mempu- karena itu disarankan agar ditunda UN untuk SMA di Kalimantan Timur nyai waktu yang cukup banyak jika sampai soal-soal UN betul-betul sebaiknya tidak mengikuti instruk- dibandingkan dengan teman-teman lengkap. si Mendikbud, namun ditunda saja kalian yang sudah melaksanakan agar persiapan di daerah lebih man- UN,” ungkap politisi PPP ini. Namun menurut Syamsul, Mendik- tap dan sempurna, bud Moh. Nuh tetap pada pendiri- Lebih lanjut dia mengatakan, jika annya agar soal UN yang ada difo- Masalah penundaan UN juga dirinya Mendikbud, UN akan dibatal- tocopi saja dan diserahkan kepada ditegaskan kembali oleh Ketua Tim kan. Pasalnya UN ini sudah mem- Universitas Mulawarman sebagai Kunjungan Spesifik Komisi X DPR buat keresahan yang cukup berat pihak yang bertanggungjawab soal Syamsul Bachri saat melakukan pen- bagi anak-anak maupun orang tua UN tersebut. Syamsul Bachri meng­ injauan ke Sekolah Menengah Keju- murid. (iw, hr, spy) atakan di Balikpapan, Kalimantan ruan Negeri (SMKN) Balikpapan, Ka- Timur masih kurang 155 amplop limantan Timur. soal, dan 9 amplop soal di Kaltim. “Patut disayangkan, Menteri Pen- Komisi X DPR memahami betul didikan dan Kebudayaan Moh Nuh Keputusan Gubernur Kalimantan tetap saja ngotot memaksakan agar Timur yang menunda pelaksanaan tetap dilaksanakan UN dengan cara UN, sebab merupakan kebijakan

62 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 KUNJUNGAN KERJA

Komisi VI DPR RI dipimpin Ketua Komisi Airlangga Sidak Hartarto didampingi Erik Satrya Wardhana, Aria Bima ke Stasiun Bogor terkait dengan revitalisasi stasiun berupa pembangunan infrastruktur. Foto:Naefuroji/Parle.

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 63 Tim Kunjungan Spesifik Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bathoegana didampingi Sutan Sukarnotomo, Bupati Solok Selatan Musni Zakaria berdialog dengan Wali Nagari Lubuk Ulang Aling Selatan di lokasi illegal mining sungai Batang Hari Solok Selatan Sumatera Barat, Kamis (02/05) Foto: Eka Hindra.

64 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 SOROTAN

IDA FAUZIYAH Kebangkitan Jadi Momentum Perempuan Tidak Takut Berpolitik

Ketua Komisi VIII DPR RI, Ida Fauziyah termasuk salah satu “Kartini Senayan” yang cukup aktif menyuarakan kepentingan perempuan. Masa reformasi menggiring Ida yang sebelumnya termasuk aktif di berbagai organisasi untuk “berbuat” lebih banyak lagi bagi bangsa. Tahun 1999 di usianya yang ke-29 tahun Ida berhasil menjadi anggota dewan dengan predikat anggota termuda. Tak berhenti sampai disana, ia terpilih menjadi Ketua Kaukus Perempuan Parlemen.

Tahun 2004 ia kembali terpilih “Kartini memang identik de­ atau bersanggul, walaupun saat ini menjadi anggota dewan sekaligus ngan kebaya dan bersanggul atau telah banyak kebaya yang dimodi- menjadi Ketua Fraksi F-PKB juga berkonde, itu sebagai simbol kelem- fikasi menjadi kebaya modern. Na- Wakil Ketua Komisi II. Tahun 2004, butan seorang wanita yang seka- mun lepas dari itu menurut Ida di Pemilu yang ke-3 setelah reforma- ligus memegang budaya bangsa yang harus terus dilanjutkan adalah si, Ida masih dipercaya untuk men- sendiri yaitu pakaian nasional, na- melanjutkan cita-cita dan perjuan- jadi wakil rakyat yang juga menjabat mun di balik itu Kartini memiliki pe- gan Kartini menciptakan emasipasi sebagai Ketua Komisi VIII. Di Komisi mikiran yang tinggi untuk mendo- wanita. Dimana tidak ada lagi dis- inilah Ida semakin bisa menyalurkan brak tradisi dijamannya. Tradisi yang kriminasi gender, atau dengan kata aspirasi untuk perempuan Indone- membelenggu hak-hak perempuan lain posisi wanita sejajar dengan sia. Atas dasar itulah tak berlebihan untuk maju,”jelas alumnus IAIN Su- pria. jika kemudian Ida yang menjadi nan Ampel Surabaya itu. salah satu Kartini Senayan ini berbi- Ida menilai sayangnya saat ini cara tentang sebuah emasipasi dan Dalam meneruskan perjuangan terkadang emasipasi disalah artikan kebangkitan bangsa. Kartini di masa sekarang tentu tidak oleh perempuan itu sendiri. Tidak harus dengan menggunakan kebaya jarang perempuan memposisikan

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 65 diri tidak hanya sebagai mitra sejajar pria atau laki-laki, terpenuhi. Sebelumnya diketahui dari tiga kali pemilu malah ingin mengungguli laki-laki. Hal itu terutama pasca reformasi keterwakilan perempuan di DPR paling kerap terjadi dalam kehidupan perkawinan. Istri menge- besar hanya 18 persen. Hal tersebut tentu jauh pang- jar karir di luar rumah, sementara tugas dan kewajiban- gang dari api nya sebagai isteri dan ibu rumahtangga di rumah men- “Di pemilu 2014 mendatang kita masih menggunakan sistem affirmative action dimana keterwakilan pere- muan di DPR mencapai 30 persen. Semoga ini mampu mendongkrak keterwakilan perempuan pada pemilu- pemilu sebelumnya,”papar Mantan Ketua Umum PP Fa- tayat NU ini.

Ditambahkan mantan Wakil Ketua Badan legislasi DPR, dibutuhkan pemikiran perempuan untuk mengam- bil keputusan terutama yang menyangkut kepentingan perempuan. Untuk itu Ida meminta agar seluruh kaumn- nya di DPR RI untuk tidak lupa terus menyuarakan ke- pentingan perempuan di berbagai kesempatan.

Bahkan, sebagai suara mayoritas ia juga meminta untuk anggota Dewan laki-laki untuk ikut memikirkan nasib perempuan di dalam kebijakan yang akan diambil- nya. Misalnya, perlindungan Tenaga Kerja Wanita (TKW) baik di dalam maupun di luar negeri, penanggulangan angka kematian ibu dan bayi yang masih tinggi sekitar jadi terabaikan. Untuk itulah dikatakan Ida, diperlukan 70 persen, akses kesehatan untuk perempuan yang be- menejemen waktu yang baik. Agar hak dan kewajiban lum baik, dan sebagainya. perempuan baik sebagai isteri, ibu rumahtangga dan wanita karir bisa berjalan seimbang. “Perempuan adalah Madrasah (sekolah) nya anak- anak. Untuk membangun sebuah bangsa yang hebat Tidak hanya itu, wanita kelahiran Mojokerto, 17 Juli harus diawali dengan pembangunan Sumber Daya 1969 ini juga kerap melihat perempuan “kuat” yang Perempuan, karena perempuan dengan kualitas yang menjalani profesi atau pekerjaan pria, misalnya men- baik akan menghasilkan generasi penerus yang baik jadi kondektur bis, kuli angkut, tukang tambal dan pula,yang pada akhirnya akan menciptakan bangsa bahkan dibeberapa pedesaan ada juga yang menjadi yang kuat dan hebat,”tambah Ida. tukang batu, hal itu tidak murni sebagai sebuah bentuk emasipasi,melainkan tuntutan kebutuhan hidup. Ditam- Dari sana, Ida mensikapi kebangkitan nasional seba- bahkan Ida, ia yakin jika ada pekerjaan lain, perempuan gai sebuah kebangkitan untuk mengisi kemerdekaan, pekerja tersebut akan memilih pekerjaan lain yang tidak dimana di era kemerdekaan ini tidak sedikit masyarakat membutuhkan tenaga “ekstra”. yang belum merasa merdeka atau berdaulat, terutama secara ekonomi dan agraris. Khusus untuk kaum perem- Wanita di Dunia Politik puan, kebangkitan nasional ini bisa menjadi momentum untuk berkiprah di dunia politik. Berbicara tentang kiprah perempuan dalam dunia Politik, Ida mengatakan bahwa peradaban ini berhutang Ida menampik jika dunia politik merupakan dunia kepada perempuan, dimana perempuan dijadikan bu- keras dan kejam yang diidentikkan dengan kemaskuli- dak dan dibayar murah. Sekarang kondisi extrim terse- nan. Menurut Ida, pekerjaan atau profesi apapun memi- but memang tidak terjadi lagi, namun akibat dari itu liki tantangan yang berbeda-beda, dan resikonya pun semua perempuan terlambat mengembangkan dirinya. tidak sama, termasuk di dunia politik. Dalam dunia Poli- Kondisi yang tidak seimbang antara perempuan dan tik diakui Ida butuh sebuah ketegasan dalam berprin- laki-laki itu butuh waktu untuk perempuan mengejar sip, namun juga butuh kelembutan. Sehingga dengan ketertinggalannya sehingga bisa berada di posisi yang menjadi anggota dewan atau terjun ke dunia politik, sama dengan laki-laki. perempuan tidak harus merubah dirinya menjadi keras dan maskulin. Karena tidak sedikit masalah yang malah Oleh karena itulah, dalam rangka mengejar ketert- bisa diselesaikan dengan sebuah sikap yang lembut inggalan dengan pria, terutama dalam bidang politik, atau sebuah feminimitas. Untuk itu Ida meminta kaum maka ditetapkanlah kuota 30 persen untuk perempuan perempuan untuk tidak ragu dan tidak takut berkiprah di legislatif. Hal itu semata agar adanya keterwakilan di dunia politik, demi kemajuan bangsa Indonesia.(Ayu) dalam DPR RI terhadap hak-hak perempuan menjadi

66 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 SOROTAN Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati:

Tingkatkan Kualitas Perempuan dengan Pendidikan

Ketika pertama kali dihubungi untuk janji wawancara, ‘Kartini Parlemen’ ini ternyata sedang rapat di kantor partainya. Namun perempuan yang piawai bicara tentang kinerja intelejen ini dengan tangkas meminta pertanyaan segera dikirimkan lewat pesan singkat atau surat elektronik. “Segera setelah rapat saya jawab pertanyaannya,” ujarnya kepada Parle dalam hubungan singkat lewat telepon beberapa waktu lalu di Jakarta.

Susaningtyas Nefo Handayani Ker- akan selalu dikenang di sanubari Ia bersyukur saat ini perjalanan topati anggota Komisi I DPR RI ter- bangsa ini,” jelas wakil rakyat dari emansipasi perempuan Indone- lihat antusias bicara tentang Kartini daerah pemilihan Jawa Tengah 4 sia sudah berkembang cukup baik, dan kebangkitan bangsa ini. Sebagai yang meliputi Kabupaten Wonogiri, bukan saja dalam masalah kes- politisi perempuan, Kartini termasuk Karanganyar dan Sragen, tidak terla- etaraan gender tetapi juga position- salah seorang tokoh perempuan lu jauh dari daerah kelahiran Kartini ing perempuan di berbagai bidang yang menjadi inspirasinya. Ia men- di Jepara. Salah satu langkah berani meng­alami peningkatan. Dalam gaku sudah lama mempelajari kip- yang dikaguminya adalah keteguh­ sejumlah kasus memang masih rah tokoh yang sejumlah pemikiran- an istri Bupati ini untuk mendobrak ditemui kasus pendikotomian pria- nya terangkum dalam buku yang budaya yang menghalangi kiprah wanita yang kemudian berkembang diterbitkan pertama kali di Belanda perempuan. Ia nekad mendirikan menjadi mengecilkan peran perem- tahun 1911 dengan judul Door Duis- sekolah putri. Perempuan yang pada puan. Namun ia juga memaparkan ternis tot Licht yang arti harfiahnya era itu banyak dipingit, kemudian di- fakta cukup banyak yang mam- “Dari Kegelapan Menuju Cahaya”. dorong untuk mempelajari pengeta- pu bersaing bukan menekankan huan dan keterampilan. masalah gender-nya tetapi karena “Saya rasa Kartini sebagai pejuang memang memiliki kualitas. emansipasi perempuan Indonesia

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 67 luang itu kepada perempuan. “Du- kungan keluarga sangat dibutuh- kan disini,” imbuh anggota dewan yang juga pernah duduk di Komisi III ini.

Kebangkitan Nasional Selanjutnya

Peran pendidi- kan, peran perem- puan menurutnya sangat penting dalam perjalanan bangsa menuju kebangkitan na- sional Indone- sia pada tahap selanjutnya. Ia Lebih jauh perempuan parlemen tor kultur masih menjadi hambatan meyakini bangsa yang menyelesaikan program dok- dalam mendorong kemajuan perem- ini akan berhasil meraihnya apabila toralnya di Universitas Padjajaran, puan di pedesaan. Ia percaya pen- dapat menjaga naluri nasionalisme Bandung ini mengakui masih ada didikan-lah yang dapat mendobrak yang pernah muncul demikian kuat ketimpangan antara perempuan semua kendala itu. “Pendidikan ada- 105 tahun lalu. Itulah yang pernah yang berada di kota dengan di lah hal utama dalam meningkatkan melahirkan Boedi Oetomo pada desa. “Memang dalam kondisi ini kualitas perempuan,” tandasnya. tanggal 20 Mei 1908 dengan dilatari perempuan di perkotaan lebih baik semangat persatuan, kesatuan dan dari pada yang ada di pedesaan. Secara khusus ia menggarisbawa- nasionalisme diikuti kesadaran un- Jadi sejujurnya sekarang kita masih hi peran domestik para ibu rumah tuk memperjuangkan kemerdekaan harus mendorong kemajuan eman- tangga yang menurutnya penentu Republik Indonesia.

“Modal utama kesuksesan kita “Memang dalam kondisi ini sebagai bangsa adalah jika kita memiliki keyakinan dan kebang- perempuan di perkotaan lebih baik gaan sebagai bangsa dengan dari pada yang ada di pedesaan. segala konsekuensinya. Bila kita memiliki naluri nasionalisme Jadi sejujurnya sekarang kita yang kuat maka semangat per- satuan bangsa ini-pun kuat,” masih harus mendorong kemajuan ungkapnya bersemangat. emansipasi justru dititikberatkan Dalam konteks politik kekinian pada masyarakat pedesaan,” semangat kebangkitan nasional itu menurutnya harus diarahkan untuk menjaga kesinambungan dalam mewujudkan ke- pembangunan bangsa disegala lini. sipasi justru dititikberatkan pada luarga Indonesia yang lebih baik. Meng-kritisi harus dilakukan tetapi masyarakat pedesaan,” lanjut penu- Peran domestik itu menurutnya se- tidak dalam konteks menjatuhkan. lis buku ‘Komunikasi dalam Kinerja harusnya tidak menghambat untuk “Segala bentuk demonstrasi dan kri- Intelijen Keamanan ini’. memperluas keberhasilan di sektor tik harus dalam konteks memban- publik. Dosen yang pernah men- gun bukan dalam konteks sekedar Anggota Fraksi Hanura yang akrab jabat sebagai Wakil Ketua Yayasan saling menjatuhkan yang paralel dipanggil Nuning ini menyebut se- Kebun Raya Indonesia mengimbau dengan kepentingan politik sesaat,” jak era Kartini sampai sekarang fak- segenap pihak untuk memberi pe- pungkas dia. (iky)

68 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 SOROTAN

Kartini Masa Kini Tidak Harus Berkonde

Perjuangan hidup salah satu Kartini Indonesia ini, sangatlah keras. Ribka Tjiptaning, Ketua Komisi IX DPR RI, terlahir dari keluarga ningrat jawa yang hidup berkecukupan pada saat itu, kehidupan bahagia bersama keluarga tercinta berbalik seratus delapan puluh derajat ketika peristiwa Gerakan 30 September 1965. Seketika itu, kehidupannya menjadi terpisah dari keluarga besarnya dan membuat dirinya hidup berpindah-pindah tempat.

Meskipun tempat tinggal Tjiptan- Kini, meskipun dirinya telah duduk Terbitlah Terang” telah mendobrak ing yang sering berpindah bahkan di parlemen, Tjiptaning tetap men- keterbelengguan kaum perem- menetap di tempat yang tidak layak jaga idealismenya dalam memper- puan yang hendaknya dimaknai seperti bekas kandang sapi, namun juangkan kepentingan rakyat. Politik para kaum wanita Indonesia saat keinginan dan keuletannya untuk atau parpol menurutnya, itu bukan ini. “Kartini telah memperjuangkan terus maju tetap digenggamnya. tujuan kepentingan tetapi alat per- emansipasi wanita,” tegasnya. Bahkan keuletan dan tekad untuk juangan rakyat. maju telah membawa Tjiptaning Ribka menyatakan, saat ini perem- pada prestasi belajar yang meng­ Ribka Tjiptaning, menyatakan puan Indonesia pun telah memiliki agumkan. untuk menjadi Kartini tidak harus kemajuan dalam hal emansipasi. Dia berkonde dan berpakaian seperti mencontohkan dalam hal politik, Perjuangan Ribka untuk bertahan yang dulu Kartini kenakan. Namun dengan adanya peraturan KPU men- hidup sangat berat mulai dari men- yang paling penting, kata politisi genai Calon Anggota Legislatif (Ca- jadi pengamen, kondektur bis, bah- PDI Perjuangan ini, adalah dengan leg) perempuan minimal 30 persen kan menjadi pencopet sempat dila- mengaplikasikan­ semangat dan cita- adalah suatu kemajuan bagi kaum luinya. Namun, masa lalunya yang cita yang dimiliki oleh Kartini. wanita. hitam dan didikan yang diberikan sang Ayah untuk selalu berpihak “Kartini masa kini tidak harus “Dengan adanya caleg 30 persen kepada rakyat telah menarik minat berkonde dan pakai kain. Yang pen­ perempuan itu merupakan bentuk Tjiptaning merealisasikan tekadnya ting menyerap semangat Kartini-nya emansipasi perempuan. Perempuan dalam membela kaum lemah, bah- yang telah diwarisi kepada kaum lebih diberi kesempatan untuk ber- kan hingga kini dirinya tetap con- perempuan,” kata Ribka, seperti di- politik,” ungkapnya. (SC) Foto: Iwan cern membela kepentingan rakyat. kutip dari laman Tribunews.com. Armanias. Tekad tersebut dilakoninya dengan terjun ke dunia politik. Ia menjelaskan, Kartini yang me- wariskan semangat “Habis Gelap

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 69 LIPUTAN KHUSUS

KERJA SAMA APIK DARI LAUT KASPIA

Karabakh adalah walayah kecil di pegunungan Kaukasus yang diapit laut hitam dan laut Kaspia. Wilayah ini diperebutkan oleh negara Azerbaijan dan Armenia. Perang kedua negara tak terelakkan. Awalnya, konflik di Nagorno-Karabakh adalah perang etnis di masa Uni Soveit masih berkuasa. Konflik sudah ada sejak tahun 1988.

Sementara tragedi Khojaly adalah tragedi kemanu- siaan 20 tahun lalu, dimana tentara Armenia memban- tai rakyat Azerbaijan. Tragedi ini tak terlupakan dan menjadi sumber keretakan hubungan antara Armenia dan Azerbaijan hingga kini. Dukungan politis dan moral diberikan delegasi DPR RI untuk dua kasus tersebut. Dan agenda kunjungan delegasi DPR ini bertemu Presiden Republik Azerbaijan HE. Ilham Aliyev, Perdana Menteri HE. Artur Rasizade, Ketua Milli Mejlis Azerbaijan HE. Og- tay Asadov, dan masyarakat Indonesia di Azerbaijan.

Ketua Milli Mejlis Azerbaijan Ogtay Asadov menyam­ but baik sekaligus memberi apresiasi kepada DPR RI yang telah memberi dukungan penuh kepada Repub­ Di antara tiga negara penghuni kawasan Transkauka- lik Azerbaijan untuk dua isu konflik tersebut di atas. sus, Republik Azerbaijan adalah negara yang terbesar Jalinan kerja sama di bidang politik dan ekonomi an­ (dua negara lainnya adalah Georgia dan Armenia). Se- tara Indonesia dan Azerbaijan sudah berjalan lama. bagai sebuah negara, Azerbaijan termasuk baru setelah Dibutuhkan penguatan hukum untuk kerja sama kedua memerdekan diri dari Rusia. Luas negaranya sendiri negara ini. Sebelumnya sudah ada 5 kerja sama yang hanya 1% (sekitar 86.600 km) dari luas bekas Uni Sovi- telah ditandatangani. et. Mayoritas penduduknya muslim dan masuk ke dalam kelompok negara berkembang. DPR RI telah mendukung keutuhan teritorial dan kedaulatan Republik Azerbaijan. Prinsip penghormatan Azerbaijan berbatasan langsung dengan Iran di Selatan atas integritas wilayah dan batas wilayah yang diakui dan menghadap langsung ke arah laut Kaspia di Barat. internasional sangat dijunjung tinggi Indonesia seperti Atas dasar kesamaan agama dan negara yang sedang disampaikan Ketua DPR kepada Ketua Milli Mejlis berkembang itu, Indonesia dan Azerbaijan merangkai Azerbaijan Ogtay Asadov. Penyelesaian secara damai kerja sama di segala bidang, baik di tingkat eksekutif konflik Nagorno-Karabakh harus sesuai dengan Resolusi maupun legislatif. Kunjungan muhibah delegasi DPR RI Dewan Kemanan PBB No.822, 853, 874, 884 serta yang dipimpin Marzuki Alie pada 14-18 April 2013 lalu resolusi PUIC No.15 yang disahkan di Palembang. ke Baku (bahasa Azerbaijan: Baki), semakin memperkuat jalinan persahabatan kedua negara. Grup Kerja Sama Bilateral (BKSB) antara dua parlemen juga sudah terbangun dengan baik. Saling kunjung Baku adalah ibu kota sekaligus kota terbesar di sudah dilakukan kedua parlemen. Bahkan Ketua Azerbaijan. Delegasi yang berkunjung ke Baku, selain Mahkamah Konstitusi Azerbaijan sudah pula bertemu Marzuki Alie sebagai Ketua DPR sekaligus Ketua delegasi, Ketua DPR pada 19 Februari 2013 lalu. Kunjungan Ketua adalah Atte Sugandi (F-PD), Marwan Ja’far (F-PKB), dan MK Azerbaijan itu untuk membangun kerja sama hukum Asmawati Marzuki (anggota DPD RI yang juga isteri dan perundang-undangan. Marzuki Alie). Kunjungan ini untuk memenuhi undangan resmi Ketua Milli Mejlis Republik Azerbaijan HE. Ogtay Sebelumnya, pada 8-9 November 2012 lalu, Indone- Asadov. Ada dua persoalan strategis dan politis di sia, Azerbaijan dan negara-nagera lainnya juga telah Azerbaijan saat Delegasi DPR tiba di Baku. Ada konflik menggas forum penguatan demokrasi di Asia dengan wilayah Nagorno-Karabakh dan isu tragedi Khojaly. nama Bali Democracy Forum (BDF). Forum ini merupa- kan forum tahunan negara-negara demokrasi di Asia. Dan Delegasi DPR ingin memberi dukungan penuh Dan Azerbaijan menjadi peserta aktif dalam forum kepada pemerintah dan parlemen Azerbaijan dalam tersebut. Azerbaijan termasuk negara yang diundang ke menyelesaikan dua persoalan tersebut. Nagorno- BDF yang keenam pada 7-8 November 2013 yang akan

70 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 datang dengan tema: “Transisi Demokrasi, Tantangan dan Kesempatannya”.

Kerja Sama Perdagangan

Di bidang perdagangan, nilai perdagangan kedua negara antara Indonesia dan Azerbaijan pada tahun 2012 lalu mencapai 1,2 milyar USD. Seperti diketahui, nilai ekspor Indonesia ke Azerbaijan 4,5 juta USD dan nilai impor Indonesia dari Azerbaijan 1,2 milyar USD. Selisih neraca perdagangan Indonesia dengan Azerbaijan sebesar 1,2 milyar USD untuk periode tahun 2012. Dan saat ini, Azerbaijan sangat membutuhkan bauksit dan alumunium dari Indonesia.

Kerja sama yang saling menguntungkan terus dibangun. Bahkan, Ketua DPR meminta peningkatan impor terhadap produk-produk Indonesia sekaligus nilai investasinya terhadap Republik Azerbaijan. Dan untuk peningkatan kerja sama perdagangan ini, Indonesia telah ikut serta aktif dalam “The 18th Azerbaijan perhatian. Pemerintah dan KBRI di Baku juga selalu International Food Industry Exhibition” dan “The 6th memberi perhatian penuh. Azerbaijan International Agriculture Exhibition” yang diselenggarakan di Baku, Azerbaijan pada 15-17 Mei Dengan dua pusat studi itu, hubungan sosial budaya 2012. semakin erat dan indah. Ketua DPR berharap ada bea­ siswa untuk para mahasiswa yang belajar di pusat studi Saat menemui Presiden Azerbaijan HE. Ilham Aliyev Indonesia dan ada progam pertukaran pelajar dari (16 April 2013), Ketua DPR disambut hangat. Sang presi- kedua negara. Dialog interaktif antara Ketua DPR dan den mendukung kerja sama ekonomi perdagangan dan para mahasiswa di Pusat Studi Indonesia juga dilakukan. investasi terutama di sektor migas antara Indonesia dan Bahkan, Ketua DPR menyerahkan buku-buku untuk Azerbaijan. Tren kerja sama energi ini tampaknya akan perpustakaan Pusat Studi Indonesia, termasuk buku kian positif. Presiden Azerbaijan mendukung semua karya Ketua DPR sendiri berjudul “Pemasaran Politik di usulan dan harapan yang disampaikan Ketua DPR. Era Multipartai”.

Misi delegasi, memang, menguatkan kerja sama Selain itu, kunjungan ke obyek sejarah juga dilakukan saling menguntungkan di semua sektor. Ada sedikit Ketua DPR, terutama museum nasional Azerbaijan. Kerja catatan mengenai defisit perdagangan Indonesia yang sama pariwisata dan pendidikan sedang dirintis untuk masih besar dengan Azerbaijan. Untuk itu, diharapkan kemudian menjadi kerja sama permanen kedua negara. bisa dilakukan perdagangan langsung antara kedua Penerbangan langsung Azerbaijan Airlines dari Baku ke negara. Di sisi lain, Indonesia berharap agar Azerbaijan Jakarta sedang digarap pula. bisa menerima tenaga kerja Indonesia di sektor migas dan konstruksi. People to people contact segera terjalin. Bahkan, hubungan bisnis para pengusaha Indonesia dan Pariwisata dan Pendidikan Azerbaijan kian dipermudah saat jalur penerbangan Jakarta-Baku terbuka dengan leluasa. Potensi pariwisata Di bidang pendidikan, Azerbaijan punya pusat studi kedua negara juga akan semakin ramai dengan Indonesia lewat Azerbaijan University of Languange. kunjungan wisatawan dari kedua negara ini. Presiden Pusat studi ini mendekatkan persaudaraan Indonesia- Azerbaijan sangat mendukung kerja sama penerbangan Azerbaijan. Ketua DPR meyempatkan diri berkunjung ke langsung (direct flight) ini. Rakyat kedua negara kian kampus ini pada 17 April 2013 lalu. Di Indonesia pun saling mengenal potensi dan kelebihan masing- sudah dibangun pusat studi Azerbaijan di UIN Syarif masing. Hidayatullah lewat Azerbaijan Corner. Inilah kerjasama yang apik dari laut Kaspia. Indonesia Rektor Azerbaijan University of Language Prof. Samad dan Azerbaijan telah mengukir kerja sama yang saling Seyidov bekenan menerima Ketua DPR RI. Samad sendiri menguntungkan dan bisa dinikmati oleh rakyat di kedua adalah anggota parlemen Azerbaijan. Pusat studi Indo­ negara kelak. Agama dan kesamaan nasib sebagai nesia berada di bawah School of Regional Studies negara berkembang akan membawa persahabatan and International Relations. Samad menyampaikan kedua negara semakin indah di masa yang akan datang. terima kasih pada delegasi DPR RI yang telah memberi (mh)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 71 Hengky Kurniawan

Jika Saya Terpilih Menjadi Anggota Dewan,

Itulah salah satu janji yang diucapkan artis Hengky Kurniawan yang disampaikannya pada Parle beberapa waktu lalu. Bahkan artis kelahiran Blitar, 21 Oktober 1982 ini meminta Parle dan seluruh masyarakat yang mendengar janjinya ini untuk menga- wasinya jika kelak ia lupa atas janjinya itu. Bahkan jika kelak ia tidak mengembalikan gajinya untuk masyarakat, ia siap untuk mundur dari dewan.

72 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 a, nama Hengky masuk seni ke dalam panggung hiburan dalam jajaran DCS (daf- tanah air. Tidak sedikit UKM yang tar calon sementara) berkembang lewat tangannya, Tidak sedikit UKM yang anggota DPR RI yang seperti UKM Kanigoro, Blitar. Bahkan diusung oleh Partai beberapa waktu yang lalu, Hengky berkembang lewat AmanatY Nasio­nal (PAN). Keikut ser- ikut memberikan beasiswa kepada taan Hengky ke dalam kancah per- beberapa pelajar dan mahasiswa tangannya, seperti politikan Indonesia bukan tanpa Blitar yang berprestasi. sebab. Selain atas panggilan hati UKM Kanigoro, Blitar. karena ingin berbuat lebih banyak Hengky tak menampik bahwa untuk masyarakat, terlebih lagi tem- profesinya sebagai artis memudah­ Bahkan beberapa waktu pat kelahirannya, Blitar Jawa Timur kan langkahnya bergabung dalam merupakan tempat bersemayam sebuah parpol. Meski demikian, ia yang lalu, Hengky ikut jasad sang proklamator bangsa, merasa modal kepopuleran atau Bung Karno. ketenaran saja tidak cukup untuk memberikan beasiswa bisa melenggang ke Senayan dan Hengky juga mengaku bahwa ket- menjadi anggota dewan. Diperlukan kepada beberapa pelajar erlibatannya ke panggung politik sebuah pengetahuan dan komitmen dan mahasiswa Blitar sedikit banyak adalah atas didikan yang tinggi untuk bisa menjadi sang ayah, Leo Medhi Purwanto wakil rakyat. Sadar akan hal itu, yang berprestasi. yang notabene sudah sejak lama saat pendaftaran caleg Hengky juga menjadi kader salah satu parpol mengikuti psikotes yang merupakan (partai politik). Baginya dengan salah satu persyaratan untuk menjadi anggota dewan, ia akan menjadi caleg partainya. lebih leluasa menyalurkan aspirasi dan kebijakan yang pro terhadap rakyat.

Mengawali keterlibatannya di panggung politik tanah air dua tahun silam Hengky bergabung ke dalam organisasi pemuda Gar­ da Muda Nasional (GMN) yang merupakan sayap partai tempatnya bernaung saat ini. Di GMN artis yang melejit namanya lewat perannya di sinetron ABG bersama artis Bunga Citra Lestari dan Massayu Anastasia ini kemudian dipercaya untuk menempati posisi Ketua Bidang Seni Budaya dan pariwisata. Di GMN inilah Hengky merasa pengetahuan dan pengalaman politiknya semakin terasah.

“Selama bergabung di GMN, spirit politik dan kepedulian saya kepada masyarakat semakin terasah. Teru- “Jangankan saya yang baru mau tama ketika saya mengunjungi be- menjadi Caleg, yang sudah menjadi berapa tempat di Blitar yang saya anggota dewan pun jika ingin melihat sangat membutuhkan per- kembali maju menjadi Caleg tetap hatian yang lebih dari pemimpin- harus mengikuti psikotest,” ujar pemimpin bangsa,”jelas putra dari ayah dari Bintang Pratama. pasangan Leo Medhi Purwanto dan Rita Suprihatin ini. Psikotest menurut Hengky dituju­ kan untuk mengukur kemampuan Sebut saja ketika ia ikut membantu dan kecerdasan calon legislatif. menyalurkan pemuda-pemudi Blitar Kecerdasan yang dimaksud adalah yang memiliki talenta di bidang lebih kepada penguasaan di lapangan

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 73 positif, terlebih lagi menjelang Pemilu 2014 mendatang. Ia yakin kehidupan pribadinya pasti akan menjadi “senjata” bagi lawan politik­ nya untuk menjatuhkan dirinya, termasuk kehidupan pernikahannya yang kandas di tengah jalan. Baginya hal tersebut bukanlah sebuah aib, karena ia meyakini Jodoh, Maut dan rejeki ada di tangan Tuhan. Kini, ia bertekad sebagai seorang ayah ia tidak boleh gagal menjadi ayah yang baik bagi putra sematawayangnya, Bintang Pratama.

Tak Sengaja Terjun Ke Dunia Hiburan

Berbeda dengan niat dan keingin­ an­nya masuk ke dunia politik, Hengky mengaku keterlibatannya sebagai seorang artis beberapa tahun silam diawali atas ketidak sengajaan. Tahun 2002 ia hijrah dari Blitar ke Jakarta untuk melanjutkan kuliahnya, tak dinyana sang kekasih yang notabene seorang model di Blitar juga mengikuti dirinya di Jakarta. atau di masyarakat, termasuk kepe­ miring itu pasti akan saya jawab Suatu hari kekasih Hengky ke- kaan terhadap persoalan yang yang sebenarnya, tetapi jika tidak tika itu meminta diantar ke sebuah terjadi di masyarakat beserta solusi ditanyakan secara langsung ya saya kantor PH (Production House) un- yang akan diambil dalam mengatasi juga tidak harus menjelaskannya. tuk mengikuti casting iklan sebuah persoalan tersebut. Dengan de­mi­ Saya coba menjawabnya dengan produk chicken nugget. Tak disang- kian ia merasa tidak ada keistime­ sikap dan perlakuan terhadap ka, ketika itu Hengky ikut ditawar- waan yang diberikan untuk Caleg masyarakat,”paparnya. kan untuk menjalani casting. Alhasil yang notabene berprofesi sebagai Hengky lah yang malah terpilih men- artis. Hengky mencontohkan seperti jadi model iklan produk tersebut. beberapa waktu yang lalu, tiba-tiba Hengky sadar bahwa perjuang­ dirinya ditelpon oleh salah seorang “Pertama kali jadi model iklan annya untuk bisa melenggang yang mengaku wartawan, tanpa honor saya 7,5 juta rupiah, angka ke Senayan tidak semudah mem­ menyebutkan nama medianya, yang cukup besar untuk saat balikkan telapak tangan. Selain wartawan tersebut langsung itu,”kisah Hengky. usaha untuk terus berada dekat menanyakan kepadanya, apakah masyarakat sekaligus memahami Hengky sering ke tempat pijat plus- Karena honor yang dirasa sangat persoalan di masyarakat, Hengky plus?. “Saya jelas mengelak karena besar itulah, membuat Hengky yakin bahwa di balik itu pasti akan demi Allah SWT saya tidak pernah muncul trik atau strategi politik yang ke tempat-tempat itu,”ucap Hengky. dilakukan lawan politiknya untuk Sayangnya keesokan harinya justru “Pertama kali jadi model bisa menjatuhkan dirinya. yang beredar luas adalah berita tentang hal negatifnya, sementara iklan honor saya 7,5 “Black campaign seperti isu-isu sanggahan dirinya hanya sebagai atau berita miring yang sengaja pelengkapnya saja. juta rupiah, angka yang dibuat untuk menjatuhkan nama cukup besar untuk saat saya itu pasti ada, tapi sebagai Dari sana ia menyadari bahwa seorang artis saya sudah kebal yang terpenting untuk menjawab itu,”kisah Hengky. dengan itu semua. Kalau memang berita miring tentang dirinya adalah ditanyakan langsung ke saya berita dengan sikap dan tingkah laku yang

74 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 ke t a g i h a n u n t u k kembali mengikuti casting iklan. Tidak kurang dari sepuluh iklan ia bintanginya. Tak berhenti hanya s e b a g a i m o d e l iklan, Hengky pun m e n g e m b a n g k a n sayapnya menjajaki dunia akting. Sinetron ABG (anak baru gede) merupakan debut pertamanya di dunia persinetronan. Sukses membintangi sinetron tersebut, Hengk y pun di dapuk peran- peran lainnya. Sebut saja sinetron Pelangi Di Matamu, Bintang Dilangit, Senandung Masa Puber, Kepala Keluarga, KaruniaMu, Langkah Cinta dan berbagai judul sinetron lainnya. menjadi orang di depan layar, perubahan yang dibawah oleh Bahkan kemudian dari sana, oleh tetapi juga harus mampu Presiden yang baru. Dengan latar Multivision Plus Hengky dipercaya berkiprah di belakang layar, belakang daerah tanah kelahirannya, untuk masuk ke layar lebar lewat sehingga jika kelak saya menjadi Blitar Hengky mengaku akan film Buruan Cium Gue, dan film Me anggota dewan insya Allah saya memberdayakan putra atau putri Versus High Heels. Tidak hanya itu masih bisa bekerja di dunia seni asli Blitar yang memiliki bakat seni beberapa rekan sesama artisnya pun meski hanya di belakang u n t u k m e n d u k u n g tidak jarang memintanya menjadi layar atau supporting dan berperan di film model video klip lagu yang tengah saja,”paparnya. ini. Hengky berharap diluncurkannya. f i l m y a n g t e n g a h Ter akhir Hengk y digarapnya ini dapat Kini dibawa bendera Kawakibi b e r e n c a n a menjadi jembatan dua Production House miliknya, Hengky memproduksi film dunia yang tengah mencoba memproduksi sendiri layar lebar bertajuk dilakoninya, dunia beberapa judul sinetron. Tidak hanya “Pesan Presiden”. hiburan dan dunia itu, ia pun mulai menyutradarai, Di film ini Hengky politik.(Ayu) sekaligus menulis sendiri naskah m e n g k i s a h k a n ceritanya sampai proses editingpun sebuah keluarga ia lakukan sendiri. m i s k i n y a n g berharap “Selain menekan budget, itu juga a d a n y a menjadi tantangan saya untuk tidak hanya puas

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 75 PERNIK

Lorong lobi gedung Nusantara DPR RI penuh antrian. Tempat duduk yang tersedia tak tersisa. Hari itu, donor darah sedang digelar. Beberapa orang sudah terbaring di atas tempat tidur untuk mendonorkan darahnya. Ada antusiasme yang baik untuk mendonorkan darah. Inilah aksi sosial dari Dharma Wanita Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI. Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), perhelatan donor darah ini selalu mendapat apresiasi yang positif. ejak pagi hari pukul 10.00, antrian seperti tak beberapa waktu lalu, mengungkapkan, setiap tahun ada habisnya. Tempat duduk pengantri juga se- selalu ada even sosial yang digelar. Slalu terisi penuh. Tak hanya pegawai di lingkung­ an Setjen DPR, para Satpam dan tamu yang sedang lalu Tahun ini donor darah kebetulan digelar tepat pada Hari lalang ikut berpartisipasi. Ada perhelatan musik dan ba- Kartini. Namun demikian, donor darah tak harus digelar zar yang secara bersamaan digelar, sehingga menggu- tepat pada hari-hari peringatan nasional. Donor darah, gah perhatian siapa pun yang kebetulan melintas. Inilah memang, yang paling mudah dan menyedot perhatian aksi sosial yang berpadu dengan hiburan. untuk digelar. Manfaat donor darah sangat besar tidak saja bagi penerima donor darah yang membutuhkan, Hampir setiap tahun perhelatan donor darah ini tapi juga bagi pendonornya sendiri. Secara medis, digelar. Dan Dharma Wanita Setjen DPR selalu menjadi mendonorkan darah sangat menyehatkan. penggagas perhelatan sosial ini. Kepedulian sosial masyarakat pun kerap terpanggil untuk membantu siapa Seperti diketahui, darah kita meng­andung kolesterol pun yang membutuhkan bantuan. Titi Djuned Ketua baik dan jahat. Dengan mendonorkan darah berarti Dharma Wanita Setjen DPR yang ditemui Parlementaria menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Donor darah

76 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 terbukti baik pula untuk mencegah menghibur anak-anak. Di situ kita hipertensi dan penyakit jantung. penuh dengan air mata,” kata Dengan mendonorkan darah, maka Titi Djuned yang juga isteri Wakil volume darah dalam tubuh menjadi Sekretaris Jenderal DPR RI ini. seimbang. Selain kunjungan ke panti, Mendonorkan darah dapat me- Dharma Wanita sempat menggelar nyembuhkan luka dengan cepat. khitanan massal dan menyalurkan Tubuh secara otomatis akan me- bantuan untuk korban banjir di nyesuaikan diri ketika sel darah Jakarta. Dharma Wanita mambantu berkurang. Penyesuaian ini biasa dapur umum korban banjir dan terjadi saat tubuh kita mengalami memberikan sumbangan dana. luka. Manfaat lain donor darah Mengunjungi pabrik-pabrik dan adalah menyeimbangkan kandun- perusahaan-perusahaan produksi gan zat besi dalam darah. Zat besi makanan juga pernah dilakukan berlebih dapat membahayakan jan- berkunjung ke Panti Werda dan DharmaWanita. tung. Dengan berkurangnya zat besi panti tuna grahita di Cengkareng berlebih, menurunkan pula risiko dan Tangerang. Kunjungan ke pabrik untuk kanker. Risiko kanker yang dimaksud melihat dari dekat para pekerja adalah kanker paru, hati, dan usus Banjir air mata saat berkunjung ke wanita dan bagimana perlindungan besar. panti. Di sana banyak anak manusia hukum untuk mereka. Sementara yang terlupakan hidup menderita. kunjungan ke perusahaan produsen Bagi pria, mendonorkan darah Ketika kita sibuk dengan rutinitas makanan, Dharma Wanita sempat bisa dilakukan setiap 3 bulan pekerjaan, mereka yang hidup di melihat produksi nugget yang sekali. Sementara bagi wanita bisa panti seperti merasa terasing jauh biasa dikonsumsi keluarga. Dengan 4 bulan sekali. Begitulah sedikit dari perhatian kita yang sehat. melihat dari dekat, mereka jadi lebih pengetahuan tentang manfaat Mereka hidup seadanya. Nah, yakin terhadap higenitas produk mendonorkan darah. Dan Dharma ketika Dharma Wanita Setjen DPR makanan yang biasa dikonsumsi. Wanita Setjen DPR lekat dengan berkunjung ke beberapa panti, aksi-aksi sosial seperti ini. PMI selalu ada bantuan sosial berupa Dan yang menarik, Dharma Wanita sampai menyediakan 250-300 dana yang digalang sendiri dari juga begitu aktif menggelar diskusi kantong darah untuk menampung internal anggota Dharma Wanita. dan ceramah menyangkut tema-tema darah para pendonor. Walau hanya kewanitaan. Rencananya Dharma setetes darah yang disumbangkan, Tak banyak, memang, yang bisa Wanita akan mengundang ahli waris tapi menumbuhkan harapan hidup disumbangkan. Tapi kehadiran untuk berbagi pengetahuan dan bagi yang membutuhkan. Dharma Wanita ke panti telah wawasan seputar pembagian waris menggugah keprihatinan ibu-ibu dalam pandangan agama. Jadi tak Jadi, setetes darah dari para Dharma Wanita sendiri, sehingga hanya peduli dan mengabdi untuk pendonor merupakan asa yang tak kepedulian mereka terasah. Dan masyarakat, Dharma Wanita juga ternilai bagi yang membutuhkan mereka yang dikunjungi pun merasa aktif menimba ilmu dari para pakar. asupan darah, karena penyakit atau terhibur dan mendapat perhatian (mh) musibah kecelakaan. Kepedulian yang sangat baik. “Waktu ke panti sosial harus selalu dibangun tuna grahita di Tangerang, kita kapan saja dan kepada siapa pun. Dharma Wanita selalu bekerja sama dengan Korpri dan Koperasi bila ingin menggelar even apa pun di lingkungan Setjen DPR.

Tak hanya menggelar donor darah, menurut Titi Djuned, Dharma Wanita Setjen DPR aktif berkunjung ke panti-panti untuk lebih dekat dan konkrit melihat penderitaan orang lain yang sangat membutuhkan bantuan. Program tahunan ini selalu berganti tempat kunjungan dan bentuk kegiatan. Dharma Wanita sebelumnya pernah

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 77 POJOK PARLE

Wakil Ketua DPR Memanggil nama seseorang dengan panggilan akrabnya kadang lebih populer RI Pramono Anung dan Anggota ketimbang nama aslinya. Kejadian ini mengemuka ketika sejumlah mahasiswa pasca Komisi X Dedy Suwandi Gumelar. sarjana Univeristas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung beraudensi dengan Wakil Ketua DPR Pramono Anung pada masa reses bulan April lalu. Karena masalah yang diadukan berkaitan dengan bidang pendidikan, Pimpinan Dewan menunjuk anggota Komisi X DPR Dedy Suwandi Gumelar untuk mendampinginya.

78 PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 Wakil Ketua DPR Pramono Anung dan Anggota Komisi X Dedy Suwandi Gumelar berfoto bersama dengan mahasiswa UPI Bandung.

Dialog dimulai, para mahasiswa UPI Bandung ini komentar dengan menambahkan, juga asal nggak menyampaikan masalah ketidakadilan dalam pemberian dipanggil Yang Maha Kuasa. “ Kalau urusan itu hak bea siswa dan pertukaran pelajar yang diharapkan tidak Tuhan Yang Maha Kuasa,” jawab Miing disambut tawa hanya berorientasi ke luar negeri tetapi hendaknya lebih lagi. banyak di dalam negeri. Masalah ini ditanggapi DPR dan disarankan untuk membuat proposal secara lengkap Pertemuan makin bertambah segar manakala mantan kemudian akan diteruskan ke Dirjen di Kemendikbud. anggota Grup Lawak Bagito mengomentari pengantar diskusi yang disampaikan seorang mahasiswa UPI Dalam sesi tanya jawab seorang mahasiswi Muspardi yang kelahiran Padang Sumbar. Kata Miing, mengajukan pertanyaan kepada Dedy Gumelar sebab orang Minang itu cerdik pandai, sebagai suku bangsa sehari-hari bergelut dengan masalah pendidikan yang cukup berhasil. Juga suku ini sangat menonjol termasuk sering berapat kerja dengan Kemendikbud.” di Indonesia terbukti begitu banyak tokoh asal Maaf Pak Dedy Gumelar, saya memanggil bapak dengan Minangkabau berperan penting di republik ini sejak sebutan Pak Dedy atau Pak Miing?,” tanya mahasiswi jaman penjajahan seperti Muhammad Hatta, Syahrir, tersebut sedikit malu-malu. Emil Salim, Hamka semua ada menteri, alim ulama, pujangga. Kalau pedagang jangan dibahas, sebab kalau Meski telah menjadi anggota Dewan yang terhormat, anda melempar batu ke pasar Senen salah satu pasti ternyata jiwa humornya tak bisa lenyap begitu saja. kena orang Padang. Menjawab pertanyaan mahasiswi tersebut Dedy Gumaler berujar ringan, “ Silahkan mau panggil Dedy Menurut Miing, semua orang Padang berhasil, yang boleh, panggil Miing juga boleh, asal jangan dipanggil gagal hanya satu Malinkundang karena durhako pada KPK” katanya disambut tawa hadirin dalam ruangan orang tuanyo. “ Kalau mahasiswa asal Padang berhasil, tersebut. bisa dimaklumi karena yang gagal hanya Malinkundang, kalau tidak durhako maka akan berhasil macam kau,” Sang mahasiswi juga tak kalah menyampaikan ujarnya, yang lagi-lagi disambut tawa panjang. (mp)

PARLEMENTARIA EDISI 102 TH. XLIII, 2013 79