SKRIPSI Diajukan Oleh: Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Dan Filsafat Prodi Sosiologi Agama
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
i RATEB SIRIBEE: SPIRITUALITAS DAN SOLIDARITAS RELIGIUS MASYARAKAT PEDESAAN DI ACEH MODERN S K R I P S I Diajukan Oleh: YUZANISMA Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Prodi Sosiologi Agama NIM: 361303480 FAKULTAS USHULUDDIN DAN FILSAFAT UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY DARUSSALAM BANDA ACEH 2017 M/1438 H ii PERNYATAAN KEASLIAN Dengan ini saya: Nama : Yuzanisma NIM : 361303480 Jenjang : Strata Satu (S1) Prodi : Sosiologi Agama Menyatakan bahwa Naskah Skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil penelitian/karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian yang dirujuk sebelumnya. Banda Aceh, 28 Juli 2017 Yang menyatakan, Yuzanisma NIM. 361303480 iii RATEB SIRIBEE: SPIRITUALITAS DAN SOLIDARITAS RELIGIUS MASYARAKAT PEDESAAN DI ACEH MODERN S K R I P S I Diajukan Kepada Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry Sebagai Salah Satu Beban Studi Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Dalam Ilmu Ushuluddin Sosiologi Agama Oleh YUZANISMA NIM. 361303480 Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Prodi Sosiologi Agama Disetujui Oleh: Pembimbing I Pembimbing II Sehat Ihsan Shadiqin, M.Ag. Furqan, Lc., M.A. NIP.197905082006041001 NIP. 197902122009011010 iv SKRIPSI Telah Diuji oleh Panitia Ujian Munaqasyah Skripsi Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry dan Dinyatakan Lulus Serta Diterima Sebagai Salah Satu Beban Studi Program Strata Satu (S1) Dalam Ilmu Ushuluddin dan Filsafat Prodi Sosiologi Agama Pada hari/Tanggal : Rabu, 09 Agustus 2017 M 16 Dzulqa‟dah 1438 H di Darussalam-Banda Aceh Panitia Ujian Munaqasyah Ketua, Sekretaris, Sehat Ihsan Shadiqin, M. Ag. Firdaus, M.Hum., M.Si NIP. 197905082006041001 NIP. 197707042007011023 Anggota I, Anggota II, Dr. Damanhuri, M. Ag Suarni, S.Ag., MA NIP. 196003131995031001 NIP. 197303232007012020 Mengetahui, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh Dr. Lukman Hakim, M. Ag NIP.197506241999031001 v RATEB SIRIBEE: SPIRITUALITAS DAN SOLIDARITAS RELIGIUS MASYARAKAT PEDESAAN DI ACEH MODERN Nama : Yuzanisma NIM : 361303480 Fak/Jur : Ushuluddin dan Filsafat/ Sosiologi Agama Pembimbing I : Sehat Ihsan Shadiqin, M.Ag Pembimbing II : Furqan, Lc., M.A ABSTRAK Kata Kunci: Majelis Dzikir, Modern, Spiritualitas, Solidaritas, Religius Selama ini majelis zikir identik dengan masyarakat perkotaan yang memiliki kehidupan individualis serta tekanan hidup yang berat. Zikir sudah menjadi kebutuhan masyarakat untuk mengobati krisis kebathinan (spiritual) dalam hiruk pikuk perkotaan. Hal tersebut berbeda dengan masyarakat pedesaan di Labuhanhaji yang mayoritas pekerjaan masyarakatnya petani dan nelayan memiliki tingkat stres dan problem hidup yang rendah, tetapi tetap berdiri sebuah majelis zikir yang diberi nama Rateb Siribee (Zikir Seribu). Keberadaan Rateb Siribee didalam masyarakat pedesaan Labuhanhaji menimbulkan pertanyaan mengingat kehidupan sosial mereka yang berbeda dengan masyarakat perkotaan. Penelitian ini untuk mengetahui latar belakang kemunculan, prosesi zikir, penyebab ketertarikan masyarakat bergabung dalam Rateb Siribee. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif-deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Untuk melengkapi hasil dari penelitian penulis juga menggunakan kajian kepustakaan. Selanjutnya untuk menguatkan data penulis melakukan penelitan lapangan, dengan menggunakan metode wawancara, observasi, studi dokumentasi. Data yang telah didapatkan dianalisis melalui penyajian data atau display dan mengambil kesimpulan atau verifikasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa berdirinya Rateb Siribee dikarenakan kurangnya minat masyarakat terhadap agama. Adapun Prosesi memiliki perbedaan tergantung lokasi zikir diadakan. Rateb Siribee diminati setelah jamaah merasakan manfaatnya baik dari segi spiritual maupun dari segi solidaritas. Hal tersebut dilakukan dengan upaya-upaya seperti mengadakan Rateb Siribee setiap minggu, mengundang jamaah antar Desa, Kecamatan dan Kabupaten, sering melakukan pengajian rutin di balai desa. Mengadakan Rateb Siribee dihari besar Islam, di rumah duka, rumah antar sesama jamaah, masjid hingga pesantren. Sehingga meningkatkan nilai kebathinan, ketenangan hidup, serta kepedulian terhadap sesama semakin terjalin kuat. vi TRANSLITERASI Transliterasi yang dipakai dalam penulisan skripsi ini berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 158 Tahun 1987 – Nomor: 0543 b/u/1987. 1. Konsonan No. Arab Latin Ket. No. Arab Latin Ket. Tidak t dengan ṭ titik di ط dilambang 16 ا 1 kan bawahnya z dengan ẓ titik di ظ b 17 ب 2 bawahnya „ ع t 18 ت 3 s dengan titik 4 ṡ 19 g غ di atasnya ث f ف j 20 ج 5 h dengan titik 6 ḥ 21 q ق di bawahnya ح k ك kh 22 خ 7 l ل d 23 د 8 z dengan titik 9 ż 24 m م di atasnya ذ n ن r 25 ر 10 w و z 26 ز 11 h ه s 27 س 12 ‟ ء sy 28 ش 13 s dengan titik 14 ṣ 29 y ي di bawahnya ص d dengan titik 15 ḍ di bawahnya ض vii 2. Konsonan Vokal Bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong. a. Vokal Tunggal Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harkat, transliterasinya sebagai berikut: Tanda Nama Huruf Latin Fathah a ﹷ Kasrah i ﹻ Dammah u ﹹ b. Vokal Rangkap Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabunganantara harkat dan huruf, transliterasinya gabungan huruf, yaitu: Tanda dan Huruf Nama Gabungan Huruf Fatḥahdan ya ai ﹷي Fatḥahdan wau au ﹻو Contoh: haula : هول kaifa :كيف 3. Maddah Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harkat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu: Harkat dan Huruf Nama Huruf dan Tanda Fathah dan alif atau ya ā ﹷ ا/ي Kasrah dan ya ī ﹻ ي Dammah dan wau ū ﹹو viii Contoh: ramā : رمى qāla : قال yaqūlu : يقول qīla : قيل (ة) Ta Marbutah .4 Transliterasi untuk ta marbutah ada dua. hidup (ة) a. Ta marbutah yang hidup atau mendapat harkat fathah, kasrah dan (ة) Ta marbutah dammah, transliterasinya adalah t. mati (ة) b. Ta marbutah yang mati atau mendapat harkat sukun, transliterasinya (ة) Ta marbutah adalah h. diikuti oleh kata (ة ) c. Kalau pada suatu kata yang akhir huruf ta marbutah yang menggunakan kata sandang al, serta bacaan kedua kata itu terpisah .itu ditransliterasikan dengan h (ة) maka ta marbutah Contoh: : raudah al-atfāl/raudatul atfāl روضة اﻻطفال : al-Madīnah al-Munawwarah/ al-Madīnatul Munawwarah املدينة املنورة : talhah طلحة Catatan 1. Nama orang berkebangsaan Indonesia ditulis seperti biasa tanpa transliterasi, seperti M. Syuhudi Ismail. Sedangkan nama-nama lainnya ditulis sesuai kaidah penerjemahan, contoh: Hamad Ibn Sulaiman. 2. Nama negara dan kota ditulis menurut ejaan Bahasa Indonesia, seperti Mesir, bukan Misr; Beirut, bukan Bayrut; dan sebagainya. 3. Kata-kata yang sudah dipakai (serapan) dalam kamus Bahasa Indonesia tidak ditransliterasikan. Contoh: Tasauf, bukan Tasawuf. ix KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil’alamin, puji beserta syukur penulis haturkan kepada kehadhirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “RATEB SIRIBEE: SPIRITUALITAS DAN SOLIDARITAS RELIGIUS MASYARAKAT PEDESAAN DI ACEH MODERN” Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat dan berguna bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya, terutama dalam segi keilmuan. Salawat berangkaikan salam selalu kita curahkan kepada junjungan alam yakni Baginda Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabat-sahabat beliau sekalian, serta pejuang Islam yang menjadikan ajaran-Nya sebagai landasan hidup, yang mempunyai semangat jihad yang tinggi, yang ingin meneruskan perjuangan untuk menegakkan syaria‟ah Islam dengan penuh ketabahan. Semoga kita semua tergolong orang-orang yang mendapatkan syafa‟atnya kelak, Aamiin. Penulisan skripsi ini merupakan tugas akhir yang dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Jurusan Sosiologi Agama sebagai prodi termuda di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Universitas Islam Negeri Banda Aceh. Dalam proses penulisan dan penyelesaian skripsi ini, bukanlah terwujud dengan sendirinya, akan tetapi telah banyak bantuan, bimbingan, baik secara x moril maupun materil dari orang-orang yang peduli dan mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis haturkan terimakasih setulus hati kepada: 1. Ucapan terimakasih yang tak pernah kering dan berhenti dari kedua bibir ini kepada yang tercinta dan terkasih kedua orang tua yang penulis hormati, Alm. Ayahanda Jailani dan ibunda Yasri yang telah mengasuh dan merawat, mendidik, dan membimbing saya dari lahir hingga sampai dewasa saat ini, kejalan yang benar yang sesuai dengan tuntunan agama Islam. Walaupun dalam keadaan susah payah, terutama ditengah-tengah kesulitan ekonomi dan segala keterbatasan tetap selalu memberikan do‟a, motivasi dan dukungan dalam setiap langkah saya menjalankan hidup ini. 2. Terimakasih setulus hati kepada saudara-saudari yang penulis cintai Yurianda S.Pd, Yesi Ulan Sari dan Yuna Desmia yang telah banyak membantu penulis, Mendukung dan selalu memberikan semangat dalam meraih cita-cita. Kepada seluruh keluarga besar terimakasih atas motivasi dan cinta kasih yang begitu besar kepada saya. Dan teristimewa kepada keponakan tercinta M. Mifzal Raffanda. 3. Rasa hormat dan ucapan terimakasih yang tak terhingga penulis sampaikan kepada Bapak Sehat Ihsan Shadiqin, M. Ag. selaku pembimbing I dan selaku sekretaris jurusan yang telah meluangkan waktu serta pikiran untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam rangka penulisan karya ilmah ini dari awal sampai terselesainya penulisan skripsi ini. Bapak Furqan, Lc., MA. selaku pembimbing