Sudah Abai Undang-Undang Sus Membahas Agresi Israel Di 4 Bersambung Ke Hal 11 Kol

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Sudah Abai Undang-Undang Sus Membahas Agresi Israel Di 4 Bersambung Ke Hal 11 Kol HARGA KORAN ECERAN : Rp.5.000.- LANGGANAN : Rp.55.000,- (Jabodetabek) LUAR JABODETABek : Rp. 7.500,- Senin, 17 Mei 2021 INFO NASionAL INFO OTonoMI INFO EKSEKUTif DituNGGU 3 SERAMBI 4 KHAWATIR 7 MINTA MaaF MEKKAH LEBIH VIRUS BALIK ke DemOkrat TERBUKA KE JAWA 4MOHON MAAF LAHIR BATIN Evaluasi Dana Pandemi INDONEsia Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar TANpa JAKARTA - Pemerintah di- ”Untuk menjaga agar iklim minta menjaga momentum investasi tetap kondusif, tumbuhnya realisasi inves- pemerintah perlu mengambil tasi. Salah satunya dengan langkah-langkah kebijakan cara memperkuat kebijakan yang lebih implementatif. Se- penanggulangan pandemi lain itu, penanganan pandemi COVID-19. COVID-19 sejauh ini masih PEmimpiN Wakil Ketua DPR RI, Abdul jadi tantangan utama yang Muhaimin Iskandar mengata- harus dikelola pemerintah JAKARTA - Masa libur Lebaran yang baru kan, penguatan penanganan lebih serius lagi. Sejumlah saja berlalu semakin memperlihatkan sikap dampak pandemi, merupakan kebijakan penanggulangan pemerintah yang plintat-plintut. Sejumlah salah satu cara menjaga iklim COVID-19 masih perlu dilaku- investasi di dalam negeri tetap kan berbagai perbaikan,” kata kebijakan yang bertujuan membatasi mo- kondusif. Mengingat Indone- Muhaimin dikutip dari keter- bilitas warga tidak diberlakukan secara sia diprediksi akan memasuki angan tertulisnya di Jakarta, masa pemulihan ekonomi Minggu (16/5/2021). konsekuen. pada triwulan II-2021. 4 BERSAMBUNG KE HAL 11 KOL. 1 Kebijakan yang berubah-ubah dalam waktu pemimpin atau pemerintah singkat akhirnya menimbulkan pembangkangan karena sudah tidak ada sipil. Lebih dari sejuta warga DKI Jakarta lolos teladan di negara ini. Su- mudik. Tampak dalam pemberitaan media massa dah kering teladan untuk Putar Otak Damaikan dan video-video yang viral di media sosial dalam masyarakat,” kata Siti kepa- seminggu kemarin, ribuan orang menolak diputar da Info Indonesia, Minggu balik dan berani melawan petugas di lapangan. (16/5/2021). Ada pula warga yang merasa dipermainkan Bukan saja tidak meng- Israel-Palestina karena tempat wisata yang hendak didatangi hormati, saat ini rakyat tiba-tiba tutup tanpa pemberitahuan lebih dulu. cenderung melakukan per- Kebijakan pemerintah membuka tempat wisata lawanan kepada pemerin- dengan pembatasan kapasitas 30 persen tidak tah. Masyarakat sudah tidak berjalan seperti diharapkan. Menimbulkan keru- memiliki pemimpin yang bisa gian materiel dan non-materiel bagi mereka menjadi teladan. yang sudah membeli tiket secara online walau Contoh pembangkangan dijanjikan refund atau penjadwalan ulang. yang paling nyata menurut Siti Pembangkangan sipil yang ditunjukkan jutaan adalah nekat mudik Lebaran. Pa- pemudik dan berubah-ubahnya kebijakan pem- dahal, jelas-jelas pemerintah mel- batasan mobilitas seperti tampak dalam kebi- arang mudik dengan menerbitkan jakan “mudik lokal”, menjadi bukti bahwa Indo- Surat Edaran (SE) Nomor 13/2021 nesia sedang mengalami krisis kepemimpinan. tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Rakyat tidak lagi merasa memiliki pemimpin Idulfitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya yang patut didengarkan dan dipatuhi. Pengendalian Penyebaran COVID-19 Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. (Humas Kemlu) Peneliti politik dari Lembaga Ilmu Pengeta- selama bulan suci Ramadan. huan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro menilai, saat Menurut dia, inkonsistensi kebi- JAKARTA - Pemerintah wilayah Palestina, khususnya ini rakyat sudah tidak menghormati pemimpin jakan yang dikeluarkan pemerintah melalui Menteri Luar Ne geri Al Quds Al Syarif atau Yerusa- negara. Sebab, rakyat sudah terlalu sering di- disebabkan oleh ketidakpekaan Retno Marsudi, menghadiri lem dan juga Jalur Gaza,” kata jejali suguhan yang tidak baik seperti konflik dalam menangkap dampak yang Pertemuan Tingkat Menteri Menlu Retno dalam konferensi partai politik atau praktik korupsi di beberapa akan muncul. Idealnya, sebuah Komite Eksekutif Organisasi pers secara virtual, Jakarta, kementerian yang menjalar sampai pemerinta- kebijakan harus dirumuskan, diba- Kerja Sama Islam (OKI) atau Minggu (16/5/2021). han daerah. has, lalu ditetapkan. The Extraordinary Open-end- Pertemuan tersebut digelar “Masyarakat itu sudah tidak hormat kepada 4 BERSAMBUNG KE HAL 11 KOL. 4 ed Ministerial Meeting of The secara virtual dan dihadiri oleh OIC Executive Committee un- 16 menteri dan wakil menteri tuk membahas agresi Israel di luar negeri dari negara-negara Palestina. anggota OKI, serta perwakilan “Pertemuan dilakukan khu- dari negara OKI lainnya. Sudah Abai Undang-Undang sus membahas agresi Israel di 4 BERSAMBUNG KE HAL 11 KOL. 1 I JAKARTA - Surat Keputusan NFO publik. Misalnya, TWK tidak (SK) Pimpinan Komisi Pem- diatur dalam Undang-Undang berantasan Korupsi (KPK) Nomor 19 Tahun 2019 tentang Reformasi Belum Selesai terkait pegawai yang tidak Komisi Pemberantasan Tin- memenuhi syarat dalam tes JAKARTA - Salah satu kunci optimalisasi SUARA dak Pidana Korupsi (UU KPK) wawasan kebangsaan (TWK) agenda reformasi adalah peran dari rakyat maupun Peraturan Pemer- dibatalkan. sipil. Elemen yang satu ini ucap Direktur intah Nomor 41 Tahun 2020 Permintaan itu datang dari Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), sebagai syarat alih status Guru Besar Fakultas Hukum Karyono Wibowo menyebutkan, peran kepegawaian KPK. masyarakat sipil sangat penting dalam men- Universitas Gadjah Mada RAKYAT Bahkan, Mahkamah Kon- (UGM), Sigit Riyanto. Dia men- gawal agenda reformasi. stitusi telah menegaskan jelaskan, pelaksanaan TWK Karyono menjelaskan, bahwa agenda- dalam putusan uji materi UU bertentangan dengan makna agenda besar reformasi satu per satu telah KPK, bahwa proses alih sta- alih status pegawai KPK. dilaksanakan dan sedang dioptimalkan. tus kepegawaian tidak boleh Adapun TWK merupakan ”Mulai dari amendemen UUD 1945, Ketua KPK Firli Bahuri. merugikan hak-hak pegawai asesmen dalam proses alih demokratisasi, otonomi daerah, penghapu- KPK. Namun, menurut Sig- status pegawai KPK menjadi ”Ini tentu bertolak belakang sedia kala,” kata Sigit, dalam san dwifungsi ABRI, pemberan- it, aturan itu diabaikan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN). dengan pemaknaan alih sta- keterangan tertulis, Minggu tasan KKN (korupsi, Pimpinan KPK dengan tetap Dalam SK pimpinan KPK, tus, melainkan sudah masuk (16/5/2021). kolusi, nepotisme), memasukkan konsep TWK ke sebanyak 75 pegawai yang pada ranah pemberhentian Sigit menuturkan, secara dan penegakan dalam Peraturan Komisi Pem- tak memenuhi syarat diminta oleh pimpinan KPK. Sebab, 75 garis besar terdapat dua isu supremasi hu- berantasan Korupsi Nomor 1 untuk menyerahkan tugas pegawai KPK yang disebutkan penting dalam TWK pegawai kum,” kata- Tahun 2021. dan tanggung jawab kepada TMS (tidak memenuhi syarat) KPK, yakni pertentangan hu- nya. atasannya. tidak dapat lagi bekerja seperti kum dan permasalahan etika 4 BERSAMBUNG KE HAL 11 KOL. 4 4 BERSAMBUNG KE HAL 11 KOL 1 4 HOTLINE REDAKSI: 021 278 123 97 4 Website: @infoindonesia.id 4 FaCebOOK :@infoindonesia 4 Twitter :@_infoindonesia 4 IG :@info_indonesia.id “Prahara Mei 1998 merupa- kan peristiwa tragedi nasion- al, akan dikenang sepanjang TAJUK masa oleh bangsa Indonesia sambil tentu diharapkan jan- 2 gan sampai terulang terjadi OPINi kembali di masa depan” Budayawan Jaya Suprana Senin, 17 Mei 2021 Jangan Ulang Tragedi Mei 1998 GOTONG ROYONG UNTUK ampai saat naskah ini ditulis, ’Tragedi Mei 1998’ masih menjadi polemik antara warga Indonesia yang menderita lahir-batin akibat kehilangan sanak- Skeluarga, dengan sesama warga Indonesia yang mengang- gap ‘Tragedi Mei 1998’ sama sekali bukan urusan penting yang perlu diungkat-ungkit sampai ke masa kini. MOTOGP INDONEsia endengar nama In- matera Selatan menawarkan rena belum jadi dan masih butuh waktu dan uang, sudah tidak masyarakatnya, sambil mem- Aksi Kamisan donesia bakal jadi pembangunan sirkuit di ka- proses homologasi, Indonesia lagi masalah. Sebagai penyuka promosikan keberadaan Sirkuit Ketika menyaksikan Aksi Kamisan yang diselenggara- tuan rumah ajang wasan Jakabaring, Palembang. patut berbangga karena menda- sepeda motor, saya dan mung- Mandalika. kan para sanak keluarga para korban ‘Tragedi Mei 1998’ balap motor du- Namun, bagi saya, di manapun patkan perhatian serius Dorna kin sebagian penikmat balap Bagi saya pribadi, sebagai setiap hari Kamis di depan halaman Istana Merdeka sejak nia MotoGP adalah salah satu lokasinya, asalkan Indonesia Sports dan Federasi Balap Mo- motor, bisa melakukan perjala- pekerja di dunia jurnalistik, pem- Mkebanggaan, sekaligus keba- bisa menggelar balapan Mo- 18 Januari 2007, lubuk sanubari saya tergetar dirundung tor Dunia, FIM. Pasalnya, sebu- nan jauh dengan sepeda motor beritaan terkait MotoGP Man- belarasa duka atas derita hagiaan tersendiri bagi saya. toGP tidak ada masalah. lan lalu, nama Indonesia sempat ke Pulau Lombok. dalika selalu menjadi prioritas. sesama warga Indonesia di Sebagai penikmat balap motor Menggunakan konsep jalan dicoret dari daftar cadangan ka- Dengan banyaknya peluang Bahkan, informasi terbaru pem- JAYA SUpraNA Tanah Air-Udara tercinta. paling bergengsi di dunia ini, raya, Sirkuit Mandalika yang rena proses pembangunan yang yang diberikan kepada Indonesia bangunan sirkuit jalan raya perta- Budayawan Sebagai warga yang syu- saya merasa memang sudah masih dalam progres pemba- belum rampung dan masalah untuk menjadi tuan rumah Mo- ma di dunia ini selalu saya pantau kur-alhamdullilah dengan saatnya Indonesia ambil ba- ngunan ini sudah menyita per- pandemi COVID-19. Itu setelah toGP, sudah selayaknya semua melalui salah satu channel You- susah payah berhasil menembus kemelut deru
Recommended publications
  • Fanatisme Suporter Sepakbola Persija Jakarta
    FANATISME SUPORTER SEPAKBOLA PERSIJA JAKARTA Bayu Agung Prakoso, Achmad Mujab Masykur* Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Email : [email protected], [email protected]* ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan dan memahami perilaku fanatisme suporter sepakbola. Fanatisme adalah sikap penuh semangat yang berlebihan terhadap satu segi pandangan atau satu sebab. The Jakmania sebagai salah satu suporter fanatik terhadap klub Persija Jakarta memiliki sikap dan perilaku yang positif dalam mendukung klub kesayangan. Perilaku yang ditimbulkan suporter The Jakmania dengan tidak mau merugikan orang lain bahkan merugikan klub Persija sendiri. The Jakmania lebih banyak memunculkan kreatifitas dari pada anarkis. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa kreatifitas The Jakmania pun lebih menonjol daripada suporter lainnya di Indonesia berdasarkan kefanatikan mereka juga. Metode penelitian fenomenologi ini, Peneliti menggunakan 3 subjek utama. Data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan model analisis eksplikasi data yang menghasilkan temuan-temuan fanatisme suporter The Jakmania di lapangan. Temuan fanatisme suporter The Jakmania di lapangan banyak berbentuk positif. Dari hasil penelitian diperoleh perilaku fanatik dari ketiga subjek yang bentuknya: Subjek pertama, membentuk band —traficool“ dan berperan sebagai gitaris. Subjek kedua, juga tergabung dalam band —traficool“ dan berperan sebagai drummer. Sedangkan subjek ketiga, menghasilkan jersey dari desain sendiri. Motif dari ketiga subjek semata-mata karena kecintaan subjek terhadap klub Persija Jakarta. Selain itu, peneliti berhasil mengetahui bentuk perilaku fanatik yang terbagi menjadi dua yaitu fanatik individu dan kolektif beserta proses pembentukan perilakunya. The Jak Mania memiliki kesadaran dalam segala perilakunya, sehingga saat ini adanya pembenahan secara bertahap dalam diri The Jak Mania untuk menjadikan perilaku fanatiknya memiliki dampak positif bagi dirinya, klub Persija dan masyarakat sekitar.
    [Show full text]
  • Kematian Haringga Sirila Dalam Wacana Pemberitaan Media
    JURNAL AUDIENS VOL. 1, NO. 1 (2020): MARCH 2020 https://doi.org/10.18196/ja.1106 Kematian Haringga Sirila dalam Wacana Pemberitaan Media (Analisis Wacana Pemberitaan Kasus Haringga Sirila pada Surat Kabar Jawa Pos, Kompas, dan Republika tanggal 26-30 September 2018) Kurniasari Alifta Ramadhani (Correspondence Author) Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Indonesia [email protected] Submitted: 30 November 2019; Revised: 2 March 2020; Accepted: 2 March 2020 Abstract Chaos and riots between Indonesian football supporters was once again causing casualities. Haringga Sirila, a Persija Jakarta supporter, died because of riot between supporters of Persib Bandung and The Jakmania, Persija Jakarta supporters, in Gojek Traveloka League 1 at the Bandung Lautan Api Stadium (GBLA) on September 23, 2018. The death of Haringga Sirila was adding a long list of riot case that occurred between Persib Bandung supporters vs. Persija Jakarta supporters. This research tries to see how the Daily Newspaper of Jawa Pos, Kompas, and Republika were covering on the case of Haringga Sirila's death. The research uses critical discourse analysis methods, specifically the Norman Fairclough model. This study analyzes text, practice of discourse, and practice of sociocultural inside coverage. In the sociocultural situation of this country; the existence of media conglomerates in Indonesia has propagated and influenced the practice of producing texts and news discourses. Thus, the news bias on an event often occurs. In the results of this study, it finds that the discourse rolled out by each media was different even though it reported the same event. This can be seen from the analysis results which show that in the news related to this case, Jawa Pos identified itself with the supporters and clubs of League 1.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Sepakbola Adalah
    BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Sepakbola adalah olahraga masyarakat yang sangat digemari di seluruh dunia bukanhanya anak muda orang tua pun sangat mengidolakan permainan yang sudah menduniaini. Salah satu jenis olahraga murah meriah yang sangat ‘merakyat’ di dunia ini.Kurang pas rasanya jika kita bermain sepakbola tanpa mengetahui sejarah awal muladan asal muasal permainan atau olahraga ini, kebanyakan orang mengira lahirnyasepakbola ini berasal dari Negara Inggris. Pada dasarnya, banyak sekali berbagaigolongan dan individu yang mengutarakan asal muasal dari sepakbola. Seorang pakarsejarah sepakbola misalnya, Bill Muray, menuliskan sebuah buku The World Game: AHistory of Soccer mengatakan bahwa sepakbola sudah dimainkan sejak awal Masehi,orang-orang di era Mesir Kuno telah mengenal permainan ini dengan cara membawadan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen. Kemudian, dalam sejarahYunani Purba mencatatkan juga terdapat sebuah permainan yang disebut Episcuro(permainan dengan menggunakan bola) sebutan mereka untuk permainan sepakbola initerbukti dari gambar relief pada dinding museum yang mengisahkan tentang seoranganak muda yang sedang memegang bola bulat dan memainkannya dengan pahanya. Terdapat juga sebuah versi sejarah kuno tentang asal muasal sepakbola lainnya yangberasal dari Negeri Sakura, Jepang, sejak abad ke 8, masyarakat Jepang 1 menyebutnyadengan sebutan Kemari (bola yang digunakan terbuat dari kulit kijang yang ditengahtengahnyaterdapat lubang yang berisi udara).Dikarenakan banyaknya versi dan beragam pendapat dari berbagai kalangan inilahmaka pada awal tahun 1900-an atau tepatnya tahun 1904, didirikanlah sebuahorganisasi tertinggi sepakbola dunia atau yang kita kenal sebagai FIFA. Secara resmipun FIFAmenyatakan bahwa olahraga sepakbola pada awalnya berasal dari daratan Cina yaitutepatnya pada abad ke-2 hingga abad ke-3 SM pada masa pemerintahan Dinasti Han,pada waktu itu dikenal dengan sebutan ‘Tsu-chu’ (Tsu yang artinya menerjang boladengan kaki, sedangkan chu memiliki arti bola dari kulit dan berisi).
    [Show full text]
  • Piala Menpora 2021: Lawan Persija Jakarta Hari Ini, PSM Tak Mau Main Asal-Asalan
    Piala Menpora 2021: Lawan Persija Jakarta Hari Ini, PSM Tak Mau Main Asal-asalan Realitarakyat.com – PSM Makassar menegaskan tidak ingin main asal-asalan di Piala Menpora meski banyak pemain bintangnya yang telah pindah dan hanya diperkuat pemain lokal di turnamen tersebut. “Kami datang ke sini bisa dikatakan tim ‘underdog’. Kenapa? Karena memang persiapan kami serba keterbatasan, persiapan hanya dua minggu, ditambah hanya pemain lokal,” kata bek senior PSM Makassar Zulkifli Syukur, saat konferensi pers virtual jelang laga Piala Menpora, Minggu (21/3/2021). Namun, pemain 36 tahun itu menegaskan kedatangan skuad Juku Eja ke Piala Menpora dengan membawa semboyan Makassar, yakni “siri na pacce” yang berarti harga diri dan tidak ingin kalah. “Kami ke sini tidak ingin bermain asal-asalan, pasti. Kami ke sini membawa modal slogan Makassar ‘siri na pacce’, artinya harga diri dan tidak ingin kalah dengan siapapun. Siapapun yang kami hadapi besok, kami siap,” tegasnya. Di Piala Menpora, PSM Makassar tergabung di Grup B bersama Persija Jakarta, Borneo FC, dan Bhayangkara FC. Laga perdana, PSM Makassar dijadwalkan bertemu Persija Jakarta, Senin (22/3) mendatang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Sementara itu, Pelatih PSM Makassar Syamsuddin Batola menegaskan optimismenya menghadapi turnamen Piala Menpora di tengah keterbatasan yang dihadapi, mulai latihan yang singkat hingga banyak pemain pindah. “Jadi, persiapan kami cukup singkat, tapi saya tetap optimistis untuk bermain semaksimal mungkin dan saya tekankan pada pemain bahwa lawan-lawan kita memang berat dan kalian harus kerja keras untuk menghadapi mereka,” jelasnya. Mengenai peluang lolos di babak penyisihan, Syamsuddin mengakui kekuatan tim lawan yang memiliki pemain-pemain berkualitas, tetapi PSM tak gentar.
    [Show full text]
  • Pendidikan Yang Bermutu Dan Adil
    Pendidikan yang Bermutu dan Adil SYAMSUL RIZAL 6 Februari 2017 0 komentar Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu.... Cuplikan dari Pembukaan UUD 1945 Memulai tulisan ini, saya ingin mundur ke tahun 1980. Tahun 1980 amat bersejarah bagi saya karena kesebelasan pujaan saya, Persiraja Banda Aceh, berhasil menjadi juara Perserikatan PSSI. Di babak final, Persiraja berhasil mengalahkan Persipura, 3-1. Sebelum melangkah ke final, Persiraja dan Persipura sudah menyisihkan tim elite pada waktu itu: Persija, Persebaya, PSMS, dan PSM. Bahkan, di babak penyisihan, Persipura membantai Persija Jakarta, 4-0, di Stadion Utama Senayan, Jakarta. Saat itu belum ada pemain asing dan semua pertandingan digelar di Stadion Utama Senayan. Apa yang ingin saya katakan? Kalau persyaratan untuk maju sama-sama kita miliki, dan kalau seluruh potensi masyarakat dari Sabang sampai Merauke diberi kesempatan berkembang yang sama pula, tim-tim dari daerah akan sanggup menjadi juara di negeri ini. Pertanyaan menarik: apakah mungkin Universitas Syiah Kuala dari Banda Aceh atau Universitas Cenderawasih dari Papua akan mampu mengalahkan ranking Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, ataupun Universitas Gadjah Mada? Jawabnya: sangat mungkin asalkan persyaratan untuk maju diberikan oleh pemerintah kepada semua perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia. Dalam tulisan saya di Kompas (10/3/2016), saya menyarankan dua persyaratan berikut: penyamaan kualitas dosen dan kualitas guru di seluruh Indonesia. Kedua persyaratan ini harus secara serius dipersiapkan oleh pemerintah pusat dan daerah dalam rangka menegakkan Pancasila di seluruh wilayah NKRI.
    [Show full text]
  • Performa Teknik Sepakbola Pemain Bali United Di Liga 1 Tahun 2019
    PERFORMA TEKNIK SEPAKBOLA PEMAIN BALI UNITED DI LIGA 1 TAHUN 2019 TUGAS AKHIR SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Ahmad Mundir 14602241024 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2020 ii SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Ahmad Mundir NIM : 14602241024 Program Studi : Pendidikan Kepelatihan Judul TAS : Performa Teknik Sepakbola Pemain Bali United Di Liga 1 Tahun 2019 Menyatakan bahwa skripsi ini benar benar karya saya sendiri *). Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan kutipan dengan mengikuti tata penulisan karya ilmiah yang telah lazim. Yogyakarta, 29 Juni 2020 Yang Menyatakan, Ahmad Mundir 14602241024 iii iv MOTTO 1. Jangan pernah menyerah, tetaplah berusaha untuk mencoba, tidak akan ada orang sukses saat ini jika setiap kegagalan dan kesulitan selalu diakhiri dengan menyerah. 2. Bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur, tapi bersyukurlah yang membuat kita bahagia. v PERSEMBAHAN Alhamdulillah, segala puji syukur bagi Allah SWT Tuhan semesta alam, Engkau berikan berkah dari buah kesabaran dan keikhlasan dalam mengerjakan Tugas Akhir Skripsi ini sehingga dapat selesai tepat pada waktunya. Karya ini saya persembahkan kepada: 1. Kedua orang tua saya Bapak M Huda dan Ibu Fatayati yang sangat saya sayangi, yang selalu mendukung dan mendoakan setiap langkah saya sebagai anaknya. 2. Keluaraga dan sahabat saya yang selalu memberikan semangat dan memberi doa atas skripsi ini. vi PERFORMA TEKNIK SEPAKBOLA PEMAIN BALI UNITED DI LIGA 1 TAHUN 2019 Oleh: Ahmad Mundir 14602241024 ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih banyaknya teknik yang salah yang dilakukan pemain bali united di liga 1 tahun 2019.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
    Universitas Esa Unggul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu olahraga yang paling populer di Indonesia adalah Sepakbola (Gede, 2019). Sepakbola tidak terlepas dari yang namanya suporter. Suporter biasa disebut sebagai pemain ke-12, sehingga suatu pertandingan tidak berarti tanpa kehadiran suporter. Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki suporter yang loyal dan total dalam mendukung tim sepakbola (Idris, 2016). Adapun basis suporter fanatik yang ada di Indonesia yaitu Arema, Persebaya, Persib, Persija, PSIS, dan Persipura (Narendra, 2020). Indonesia menempati posisi ke-3 dunia dengan basis suporter sepakbola terbesar. Hal ini menyebabkan antusiasme dan fanatisme yang besar dari masyarakat untuk mendukung klub sepakbola di kotanya (Wikipedia, 2015). Kehadiran penonton sepakbola pada setiap pertandingan berkisar 10.757 penonton pada tahun 2019 (Liga-Indonesia, 2019). Para suporter dari tiap daerah memiliki julukan dan warna masing-masing untuk klub kesayangannya, seperti The Jakmania untuk suporter dari Persija Jakarta, Aremania untuk suporter dari Arema Indonesia, Bobotoh untuk suporter dari Persib Bandung, Bondho Nekat untuk suporter dari Persebaya Surabaya, dan lain sebagainya. Seperti yang dikutip oleh Liga Indonesia (2020), Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Shopee Liga 1 2020 akhirnya bergulir sejak 29 Februari lalu. Pekan pertama telah bergulir, berhasil mencatatkan rekor jumlah penonton terbanyak per pekan tiap tahunnya. Dibandingkan empat tahun terakhir, pekan pertama Liga 1 musim ini mencatatkan penonton terbanyak dengan 179.675 penonton yang hadir langsung ke stadion menyaksikan pertandingan. Mereka adalah laga pembuka Liga 1 antara Persebaya Surabaya melawan Persik Kediri, kemudian laga Persib Bandung kontra Persela Lamongan, Persija Jakarta menghadapi Borneo FC, dan Persiraja Banda Aceh menjamu Bhayangkara FC.
    [Show full text]
  • List of Licensed Clubs for the 2021 AFC Champions League
    List of Licensed Clubs for the 2021 AFC Champions League License License(s) License(s) Granted MA Clubs Licensed Clubs Licensed with Sanction Applicant(s) Granted with Sanction Brisbane Roar FC Melbourne City FC AUS 11 5 - Melbourne Victory Sydney FC Western Sydney Wanderers FC Jiangsu Suning Football Club Guangzhou Evergrande Taobao Football Beijing Sinobo Guoan Football Club Shanghai SIPG Football Club Shandong Luneng Taishan Football Club* Chongqing Dangdai Lifan Football Club Shanghai Greenland Shenhua Football Hebei China Fortune Football Club Henan Jianye Football Club Tianjin Teda Football Club CHN 19 18 - Guangzhou R&F Football Club Dalian Pro Football Club Shenzhen Football Club Qingdao Huanghai FC Wuhan Zall Professional Football Club Shijiazhuang Ever Bright Football Club Changchun Yatai Football Club Zhejiang Greentown FC Kunshan FC Kitchee Eastern Long Lions HKG 5 4 - Lee Man Kwoon Chung Southern FC Goa Bengaluru FC Chennaiyin FC IND 19 6 - Mumbai City FC Jamshedpur FC ATK Mohun Bagan Bali United FC Persipura Jayapura Bhayangkara FC IDN 18 7 - Persib Bandung Borneo FC Arema FC Persija Jakarta Al Shorta IRQ 19 3 - Air Force SC Al-Zawraa SC Persepolis Esteghlal Tehran Foolad Khouzestan IRN 18 6 - Tractorsazi Foolad Mobarakeh Sepahan Zobahan Hokkaido Consadole Sapporo Iwate Grulla Morioka Vegalta Sendai Blaublitz Akita Kashima Antlers Montedio Yamagata Mito Hollyhock Tochigi SC Urawa Reds Thespakusatsu Gunma JEF United Chiba Omiya Ardija F.C. Tokyo Kashiwa Reysol Tokyo Verdy Yokohama FC FC Machida Zelvia Shonan Bellmare Kawasaki Frontale S.C. Sagamihara Yokohama F・Marinos Ventforet Kofu AC Nagano Parceiro Matsumoto Yamaga F.C. Albirex Niigata Kataller Toyama JPN 52 27 24 Fujieda MYFC Zweigen Kanazawa FC Gifu Shimizu S-Pulse Kyoto Sanga F.C.
    [Show full text]
  • List of Licensed Clubs for AFC Champions League 2020
    List of Licensed Clubs for AFC Champions League 2020 MA Applicant(s) Granted Granted with Sanction Clubs Licensed Clubs Licensed with Sanction Melbourne City FC Melbourne Victory AUS 9 5 - Perth Glory Sydney FC Western Sydney Wanderers FC BHR 1 1 - Riffa Guangzhou Evergrande Taobao FC Shanghai SIPG FC Beijing Sinobo Guoan FC Shandong Luneng Taisan FC Jiangsu Sunning FC Wuhan Zall Professional FC Chongqing Dangdai Lifan FC Tianjin Teda FC Dalian Yifang FC Henan Jianye FC Shanghai Greenland Shenhua FC Hebei China Fortune FC Guangzhou R&F FC CHN 27 27 - Tianjin Tianhai FC Shenzen FC Beijing Renhe FC Qingdao Huanghai FC Guizhou Hengfeng FC Changchun Yatai FC Shijiazhuang Ever Bright FC Zhejiang Greentown FC Beijing BSU FC Meihzou Hakka FC Guangdong Southern Tigers FC Xinjiang Tianshan Leopard FC Liaoning Hongyun FC Shanghai Shenxin FC Kwoon Chung Southern (Southern District Wofoo Tai Po HKG 5 2 1 FC) Kitchee Chennai City FC Bengaluru FC FC Goa IND 19 - 6 Jamshedpur FC ATK Chennaiyin FC Arema FC Bhayangkara FC Bali United FC Madura United Persib Bandung IDN 16 8 1 Persebaya Surabaya Persija Jakarta Persipura Jayapura PSSM Makassar Persepolis Foolad Mobarakeh Sepahan Esteghlal Tehran (License under review) IRN 18 7 - Golden Padideh of Khorasan Tractorsazi (License under review) Zobahan Foolad Khouzestan Al Shorta IRQ 3 3 - Al-Zawraa SC Air Force SC Hokkaido Consadole Sapporo Blaublitz Akita Vegalta Sendai Montedio Yamagata Kashima Antlers Mito Hollyhock Urawa Reds Tochigi SC JEF United Chiba Thespakusatsu Gunma F.C. Tokyo Omiya Ardija Tokyo Verdy Kashiwa Reysol FC Machida Zelvia Yokohama FC Kawasaki Frontale Shonan Bellmare Yokohama F•Marinos Ventforet Kofu AC Nagano Parceiro Matsumoto Yamaga F.C.
    [Show full text]
  • 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sepakbola
    1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sepakbola merupakan cabang olahraga yang sangat digemari oleh semua kalangan tidak memandang tua, muda, maupun anak-anak. Sepakbola menjelma menjadi sebuah permainan yang disebut “joga banito”/ permainan indah yang bukan hanya sekedar pertandingan dengan durasi 2 x 45 menit (plus extra time dan adu pinalti) tetapi juga menjelma menjadi sebuah permainan olahraga yang terbukti efektif untuk memberikan ruang kepada peminatnya untuk berbaur tanpa melihat sekat sosial, kultural, etnis, agama, ideologi dan negara. Oleh karena itulah sepakbola layak disebut sebagai “joga banito” dalam memberikan sebuah kesatuan utuh bagi setiap peminatnya tanpa ada sekat. Pertandingan sepakbola tidak lengkap tanpa adanya dukungan dari penonton yang ada dalam sebuah pertandingan sepakbola. Penonton menurut Suyanto (1991), dalam Suryanto (2008) ialah orang yang melihat dan menyaksikan pertandingan sepakbola, sehingga bersifat pasif. Penonton memiliki pengertian yang berbanding terbalik dengan suporter. Suyatno (1991), dalam Suryanto (2008) menjelaskan bahwa suporter ialah orang yang melihat dan menyaksikan pertandingan sepakbola, sehingga bersifat aktif. Dari pengertian tersebut peneliti menyimpulkan bahwa yang dimaksud “pasif” dari seorang penonton ialah hanya memberikan dukungan kepada tim tanpa adanya reaksi atas hasil yang diterima dari tim kesayangannya atau lebih kepada kegemaran dalam menonton sepakbola/sisi postif dari menonton sepakbola yaitu untuk menghibur. Namun sebaliknya “aktif” dari seorang suporter ialah adanya reaksi atas hasil yang diperoleh dari tim yang disayanginya, baik itu reaksi negatif maupun reaksi positif. Selain itu pula dari pengertian itu pula dapat disimpulkan bahwa suporter dan penonton adalah satu hal yang berbeda satu sama lain. Penonton merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas olahraga, baik olahraga yang bersifat perorangan maupun beregu, baik yang dipertandingkan ataupun diperlombakan.
    [Show full text]
  • Gelapkan Pajak Rp 98 Miliar, Tiga Terdakwa Dijebloskan Ke Penjara
    FAJAR INDONESIA NETWORK SABTU 22 FEBRUARI 2020 MAJU BERSAMA KORAN JUARA! HARGA RP 3.000 Waterboom Dibangun di Zona Gempa ikut berkomentar dan men- endasi yang diberikan untuk las Emil. Kawasan Bandung Utara. Jadi Polemik Lantaran anggapi pembangunan wi- pembangunan waterboom Orang nomor satu di Jabar Penerbitan Izin Mendirikan sata di Kawasan Bandung tengah dievaluasi. Apakah ini mengaku sudah memin- Bangunan (IMB) oleh kabu- Masuk Sesar Lembang Utara (KBU) tersebut. menyalahi aturan atau tidak. ta Dinas Bina Marga dan paten/kota setempat wajib BANDUNG- Rencana pem- Kang Emil sapaan akrabnya “Kalau terjadi dinamika, Penataan Ruang (BMPR) mengantungi Rekomendasi bangunan waterboom di ini membenarkan jika proyek kita harus adil, apakah per- untuk mengevaluasi pem- Gubernur. kawasan Sesar Lembang te- tersebut sudah mendapat timbangan-pertimbangan berian rekomendasi gubernur Emil meminta agar tidak patnya di Kampung Suka rekomendasi gubernur se- yang dulu dikeluarkan oleh atas proyek pengembang. dilakukan aktivitas pem- Tinggal RT 1 RW 2 Desa Pe- belum dirinya menjabat. pemerintahan terdahulu “Sedang dievaluasi. Karena bangunan dulu di sana. gerwangi Kecamatan Lembang “Rekomendasi itu lahirnya ini, ada hal-hal yang kurang di lapangan juga nggak ada “Kalau ada aktivitas, itu me- Kabupaten Bandung Barat tahun 2018, di awal (bukan pas atau tidak. Itu yang saya pembangunan, belum ada langgar. Karena Izin Mendi- menuai polemik. saya),” tegas Emil, di Gedung tugaskan ke Pak Kosawara pembangunan,” ujarnya. rikan Bangunan (IMB)-nya ISTIMEWA Tak heran, jika Gubernur Sate, kemarin (21/2). (Kadis Dinas Bina Marga Lokasi lahan proyek peng- belum ada,” terangnya. SEGERA DIBANGUN: Lokasi waterboom yang berada di kawasan Sesar Jawa Barat, Ridwan Kamil Emil menyebutkan, rekom- dan Penataan Ruang),” je- embang tersebut berada di Baca Waterboom..
    [Show full text]
  • Sumedang Jabar Ekspres
    FAJAR INDONESIA NETWORK RABU 12 FEBRUARI 2020 MAJU BERSAMA KORAN JUARA! HARGA RP 3.000 TUNDUKKAN Laga Uji Coba Milik Persib LAWAN: Pasukan Maung BANDUNG- Persib Bandu- pak Pertama bermain terbuka sejak menit dingan. Meskipun tampil Bandung ng kembali memenangkan Belum ada gol yang tercip- awal. Hanya saja, Bayu Pra- sebagai tamu, Laskar Anta- berhasil laga uji coba pramusimnya. ta pada babak pertama per- dana cs lebih cepat panas sari tetap bermain terbuka. menundukkan Kali ini giliran Barito Putera tandingan Persib kontra Ba- ketimbang Persib. Beberapa kali Barito mem- Barito Putera dengan skor yang menjadi korban. Tim rito Putera yang berlangsung Hingga menit ke-10, Bari- bahayakan gawang Persib yang akhir 2-1 pada berjuluk Maung Bandung ini di Stadion Si Jalak Harupat, to lebih intens melakukan dikawal Teja Paku Alam. Salah laga uji coba berhasil mematahkan tim asal Soreang, Selasa (11/2). Meski- penyerangan. Sedangkan satunya terjadi pada menit di Stadion Si Banjarmasin itu dengan skor pun kedua tim melakukan Persib baru panas ketika ke-16. Peluang emas tersebut Jalak Harupat, 2-1 melalui brace Esteban jual beli serangan, peluang memasuki menit ke-30. Per- tak berbuah hasil karena ten- Soreang, Selasa Vizcarra. Sedangkan gol ba- yang tercipta masih gagal sib Bandung mendapat te- dangan pemain depan Barito (11/2). lasan Laskar Antasari dicetak membuahkan hasil. Baik kanan yang cukup betubi-tu- yang sudah berhadap dengan Alexander Rakic. Maung Bandung ataupun bi dari Barito Putera pada Teja masih melambung. ISTIMEWA Jalannya pertandingan Ba- Laskar Antasari sama-sama menit-menit awal pertan- Baca Laga:... Hal 2 SELEBRITI Tes Urine Lucinta Luna Positif Benzo JAKARTA - Artis kontroversial Lucinta Luna dan tiga orang rekannya ditangkap di Apartemen Thamrin City, Jakarta, Selasa (11/2), karena kasus penyalahgunaan narkoba.
    [Show full text]