Piala Menpora 2021: Lawan Persija Jakarta Hari Ini, PSM Tak Mau Main Asal-Asalan

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Piala Menpora 2021: Lawan Persija Jakarta Hari Ini, PSM Tak Mau Main Asal-Asalan Piala Menpora 2021: Lawan Persija Jakarta Hari Ini, PSM Tak Mau Main Asal-asalan Realitarakyat.com – PSM Makassar menegaskan tidak ingin main asal-asalan di Piala Menpora meski banyak pemain bintangnya yang telah pindah dan hanya diperkuat pemain lokal di turnamen tersebut. “Kami datang ke sini bisa dikatakan tim ‘underdog’. Kenapa? Karena memang persiapan kami serba keterbatasan, persiapan hanya dua minggu, ditambah hanya pemain lokal,” kata bek senior PSM Makassar Zulkifli Syukur, saat konferensi pers virtual jelang laga Piala Menpora, Minggu (21/3/2021). Namun, pemain 36 tahun itu menegaskan kedatangan skuad Juku Eja ke Piala Menpora dengan membawa semboyan Makassar, yakni “siri na pacce” yang berarti harga diri dan tidak ingin kalah. “Kami ke sini tidak ingin bermain asal-asalan, pasti. Kami ke sini membawa modal slogan Makassar ‘siri na pacce’, artinya harga diri dan tidak ingin kalah dengan siapapun. Siapapun yang kami hadapi besok, kami siap,” tegasnya. Di Piala Menpora, PSM Makassar tergabung di Grup B bersama Persija Jakarta, Borneo FC, dan Bhayangkara FC. Laga perdana, PSM Makassar dijadwalkan bertemu Persija Jakarta, Senin (22/3) mendatang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Sementara itu, Pelatih PSM Makassar Syamsuddin Batola menegaskan optimismenya menghadapi turnamen Piala Menpora di tengah keterbatasan yang dihadapi, mulai latihan yang singkat hingga banyak pemain pindah. “Jadi, persiapan kami cukup singkat, tapi saya tetap optimistis untuk bermain semaksimal mungkin dan saya tekankan pada pemain bahwa lawan-lawan kita memang berat dan kalian harus kerja keras untuk menghadapi mereka,” jelasnya. Mengenai peluang lolos di babak penyisihan, Syamsuddin mengakui kekuatan tim lawan yang memiliki pemain-pemain berkualitas, tetapi PSM tak gentar. “Saya arahkan pemain agar bermain semaksimal mungkin. Kalau hasilnya lain, itu kan masalah ‘lucky’, itu yg saya tekankan pada pemain. Hilangkan rasa takut pada lawan, harus fokus setiap pertandingan,” katanya. Sebagaimana diketahui, sejumlah pemain bintang hengkang dari PSM Makassar ke berbagai klub jelang Piala Menpora, seperti Ezra Walian dan Ferdinand Sinaga yang pindah ke Persib Bandung. Ada juga nama Bayu Gatra yang kembali ke Madura United dan Rizky Pellu yang ganti seragam Bali United. Di sisi lain, pemain asing PSM Makassar Wiljan Pluim juga dikabarkan masih berada di Belanda sehingga tidak bisa bergabung dengan Pasukan Ramang berlaga di Piala Menpora. “Karena persiapan kita cuma dua minggu dan dia (Pluim) berada di daerahnya, pulang kampung. Kedatangan ke sini, bagaimanapun masih situasi COVID-19, kan menghambat, bagaimana mempersiapkan diri, bergabung, dan beradaptasi. Itu jadi pertimbangan dari manajemen,” pungkas Syamsuddin. (ndi).
Recommended publications
  • Fanatisme Suporter Sepakbola Persija Jakarta
    FANATISME SUPORTER SEPAKBOLA PERSIJA JAKARTA Bayu Agung Prakoso, Achmad Mujab Masykur* Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Email : [email protected], [email protected]* ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan dan memahami perilaku fanatisme suporter sepakbola. Fanatisme adalah sikap penuh semangat yang berlebihan terhadap satu segi pandangan atau satu sebab. The Jakmania sebagai salah satu suporter fanatik terhadap klub Persija Jakarta memiliki sikap dan perilaku yang positif dalam mendukung klub kesayangan. Perilaku yang ditimbulkan suporter The Jakmania dengan tidak mau merugikan orang lain bahkan merugikan klub Persija sendiri. The Jakmania lebih banyak memunculkan kreatifitas dari pada anarkis. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa kreatifitas The Jakmania pun lebih menonjol daripada suporter lainnya di Indonesia berdasarkan kefanatikan mereka juga. Metode penelitian fenomenologi ini, Peneliti menggunakan 3 subjek utama. Data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan model analisis eksplikasi data yang menghasilkan temuan-temuan fanatisme suporter The Jakmania di lapangan. Temuan fanatisme suporter The Jakmania di lapangan banyak berbentuk positif. Dari hasil penelitian diperoleh perilaku fanatik dari ketiga subjek yang bentuknya: Subjek pertama, membentuk band —traficool“ dan berperan sebagai gitaris. Subjek kedua, juga tergabung dalam band —traficool“ dan berperan sebagai drummer. Sedangkan subjek ketiga, menghasilkan jersey dari desain sendiri. Motif dari ketiga subjek semata-mata karena kecintaan subjek terhadap klub Persija Jakarta. Selain itu, peneliti berhasil mengetahui bentuk perilaku fanatik yang terbagi menjadi dua yaitu fanatik individu dan kolektif beserta proses pembentukan perilakunya. The Jak Mania memiliki kesadaran dalam segala perilakunya, sehingga saat ini adanya pembenahan secara bertahap dalam diri The Jak Mania untuk menjadikan perilaku fanatiknya memiliki dampak positif bagi dirinya, klub Persija dan masyarakat sekitar.
    [Show full text]
  • Kematian Haringga Sirila Dalam Wacana Pemberitaan Media
    JURNAL AUDIENS VOL. 1, NO. 1 (2020): MARCH 2020 https://doi.org/10.18196/ja.1106 Kematian Haringga Sirila dalam Wacana Pemberitaan Media (Analisis Wacana Pemberitaan Kasus Haringga Sirila pada Surat Kabar Jawa Pos, Kompas, dan Republika tanggal 26-30 September 2018) Kurniasari Alifta Ramadhani (Correspondence Author) Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Indonesia [email protected] Submitted: 30 November 2019; Revised: 2 March 2020; Accepted: 2 March 2020 Abstract Chaos and riots between Indonesian football supporters was once again causing casualities. Haringga Sirila, a Persija Jakarta supporter, died because of riot between supporters of Persib Bandung and The Jakmania, Persija Jakarta supporters, in Gojek Traveloka League 1 at the Bandung Lautan Api Stadium (GBLA) on September 23, 2018. The death of Haringga Sirila was adding a long list of riot case that occurred between Persib Bandung supporters vs. Persija Jakarta supporters. This research tries to see how the Daily Newspaper of Jawa Pos, Kompas, and Republika were covering on the case of Haringga Sirila's death. The research uses critical discourse analysis methods, specifically the Norman Fairclough model. This study analyzes text, practice of discourse, and practice of sociocultural inside coverage. In the sociocultural situation of this country; the existence of media conglomerates in Indonesia has propagated and influenced the practice of producing texts and news discourses. Thus, the news bias on an event often occurs. In the results of this study, it finds that the discourse rolled out by each media was different even though it reported the same event. This can be seen from the analysis results which show that in the news related to this case, Jawa Pos identified itself with the supporters and clubs of League 1.
    [Show full text]
  • Analisis Pertandingan Sepakbola Tim Bali United Fc Pada Kompetisi Liga 1 Indonesia Tahun 2019
    ANALISIS PERTANDINGAN SEPAKBOLA TIM BALI UNITED FC PADA KOMPETISI LIGA 1 INDONESIA TAHUN 2019 TUGAS AKHIR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Oleh: Miftahul Hamdi 14602249016 PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2020 1 2 3 4 ANALISIS PERTANDINGAN SEPAKBOLA TIM BALI UNITED FC PADA KOMPETISI LIGA 1 INDONESIA TAHUN 2019 oleh Miftahul Hamdi NIM 14602249016 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis tingkat ketrampilan passing, dribbling, shooting, heading, dan lama penguasan bola dalam pertandingan sepakbola tim Bali United FC Pada Kompetisi Liga 1 Indonesia Tahun 2019. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, dengan populasi Kompetisi Liga 1 Indonesia 2019 dan sampel tim Bali United FC bertanding melawan PSM Makasar, Persib Bandung, Semen Padang dan instrumen penelitian menggunakan lembar observasi analisis pertandingan. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka penghitungan data diperoleh hasil dari analisis pertandingan tim Bali United FC dengan observasi beberapa pertandingan pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2019 dari aspek teknik. Maka, kesimpulan dari hasil penelitian adalah keterampilan Passing Tim Bali United FC adalah 81% berhasil dan 19% gagal, Dribbling Tim Bali United FC adalah 77% berhasil dan 23% gagal, Shooting Tim Bali United FC adalah 40% berhasil dan 60% gagal, Heading Tim Bali United FC adalah 57% berhasil dan 43% gagal, dan Ball Possessions Tim Tim Bali United FC adalah 58%. teknik Shooting masih dominan gagal . Kata kunci : analisis pertandingan, bali united 2019 5 KATA PENGANTAR Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala rahmat dan karunia-Nya penulisan karya ilmiah dalan bentuk skripsi ini berjalan dengan lancar.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Sepakbola Adalah
    BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Sepakbola adalah olahraga masyarakat yang sangat digemari di seluruh dunia bukanhanya anak muda orang tua pun sangat mengidolakan permainan yang sudah menduniaini. Salah satu jenis olahraga murah meriah yang sangat ‘merakyat’ di dunia ini.Kurang pas rasanya jika kita bermain sepakbola tanpa mengetahui sejarah awal muladan asal muasal permainan atau olahraga ini, kebanyakan orang mengira lahirnyasepakbola ini berasal dari Negara Inggris. Pada dasarnya, banyak sekali berbagaigolongan dan individu yang mengutarakan asal muasal dari sepakbola. Seorang pakarsejarah sepakbola misalnya, Bill Muray, menuliskan sebuah buku The World Game: AHistory of Soccer mengatakan bahwa sepakbola sudah dimainkan sejak awal Masehi,orang-orang di era Mesir Kuno telah mengenal permainan ini dengan cara membawadan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen. Kemudian, dalam sejarahYunani Purba mencatatkan juga terdapat sebuah permainan yang disebut Episcuro(permainan dengan menggunakan bola) sebutan mereka untuk permainan sepakbola initerbukti dari gambar relief pada dinding museum yang mengisahkan tentang seoranganak muda yang sedang memegang bola bulat dan memainkannya dengan pahanya. Terdapat juga sebuah versi sejarah kuno tentang asal muasal sepakbola lainnya yangberasal dari Negeri Sakura, Jepang, sejak abad ke 8, masyarakat Jepang 1 menyebutnyadengan sebutan Kemari (bola yang digunakan terbuat dari kulit kijang yang ditengahtengahnyaterdapat lubang yang berisi udara).Dikarenakan banyaknya versi dan beragam pendapat dari berbagai kalangan inilahmaka pada awal tahun 1900-an atau tepatnya tahun 1904, didirikanlah sebuahorganisasi tertinggi sepakbola dunia atau yang kita kenal sebagai FIFA. Secara resmipun FIFAmenyatakan bahwa olahraga sepakbola pada awalnya berasal dari daratan Cina yaitutepatnya pada abad ke-2 hingga abad ke-3 SM pada masa pemerintahan Dinasti Han,pada waktu itu dikenal dengan sebutan ‘Tsu-chu’ (Tsu yang artinya menerjang boladengan kaki, sedangkan chu memiliki arti bola dari kulit dan berisi).
    [Show full text]
  • Cyber Public Relations Dalam Klub Sepakbola Di Indonesia (Studi Pada Persija Jakarta)
    CYBER PUBLIC RELATIONS DALAM KLUB SEPAKBOLA DI INDONESIA (STUDI PADA PERSIJA JAKARTA) Muhammad Andrya Surya Putra (Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila) Korespondensi: 081553039823/ [email protected] Faridhian Anshari (Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila) Korespondensi: 08562876747/ [email protected] ABSTRAK Perkembangan teknologi membuat praktisi Public Relations semakin banyak yang memanfaatkan keberadaan internet sebagai media penyampaian dan penyebaran informasi, tanpa terkecuali perusahaan berbasis klub sepakbola yaitu Persija Jakarta. Cyber Public Relations merupakan suatu istilah dari aktivitas Public Relations dalam upayanya menyampaikan informasi kepada publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan Public Relations Persija dalam menerapkan Cyber Public Relations melalui website dan akun media sosial twitter milik klub Persija Jakarta sebagai upaya menyebarluaskan informasi kepada publik. Penelitian ini menggunakan konsep Cyber Public Relations serta pemanfaat media sosial dan website. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data penelitian ini melalui wawancara mendalam dengan manajemen humas klub Persija, dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Public Relations Persija memanfaatkan konsep Cyber Public Relations dalam menyampaikan informasi kepada publik melalui website dan media sosial twitter dengan maksimal. Public Relations Persija menyadari dengan adanya penerapan konsep Cyber Public Relations
    [Show full text]
  • Redesain Visual Identity PSM Makassar
    Volume 7 Nomor 2 Agustus 2020 P-ISSN: 2407-6066 dan E-ISSN: 2715-4629 This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License, https://ojs.unm.ac.id/tanra/ Redesain Visual Identity PSM Makassar Baso Azwan Budiman Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni dan Desain UNM [email protected] ABSTRAK Perancangan ini bertujuan untuk meredesain logo dan membuat komponen visual identity untuk Persatuan Sepakbola Makassar (PSM Makassar). Kumpulan data dalam perancangan diperoleh melalui studi pustaka, observasi, maupun wawancara kepada supporter, manajemen, dan pengamat sejarah Persatuan Sepakbola Makassar (PSM Makassar). Konsep desain yang diusung dalam perancangan kali ini adalah “Semangat Kejayaan”. Semangat kejayaan adalah suatu istilah yang menggambarkan mengenai suatu sikap dimana seseorang atau kelompok yang memiliki semangat dan ambisi dalam berjuang mencapai tujuannya serta memiliki tekad yang kokoh untuk terus berjuang demi mendapat kejayaannya. Seperti yang diketahui Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) adalah klub besar di Indonesia yang setiap musimnya selalu di perhitungkan di liga Indonesia bahkan di asia dan menjadi salah satu tim dengan prestasi paling stabil di liga Indonesia. Masa kejayaan PSM Makassar adalah saat menjadi juara liga Indonesia pada tahun 2000 dengan hasil yang sangat mengesankan hanya kalah 2 kali dari 31 pertandingan. Sementara di level internasional Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) tercatat 1 kali berlaga di Piala Winner Asia dan 3 kali mewakili indonesia di liga Champion Asia bahkan Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) pernah lolos ke perempat final liga Champion Asia pada tahun 2000. Sejarah tentang masa kejayaan Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) di masa lalu yang menginspirasi konsep desain yang di usung dengan harapan melalui perancangan kali ini dapat membuat Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) kembali ke masa kejayaannya atau bahkan bisa melampaui prestasi yang telah dicapai.
    [Show full text]
  • Pendidikan Yang Bermutu Dan Adil
    Pendidikan yang Bermutu dan Adil SYAMSUL RIZAL 6 Februari 2017 0 komentar Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu.... Cuplikan dari Pembukaan UUD 1945 Memulai tulisan ini, saya ingin mundur ke tahun 1980. Tahun 1980 amat bersejarah bagi saya karena kesebelasan pujaan saya, Persiraja Banda Aceh, berhasil menjadi juara Perserikatan PSSI. Di babak final, Persiraja berhasil mengalahkan Persipura, 3-1. Sebelum melangkah ke final, Persiraja dan Persipura sudah menyisihkan tim elite pada waktu itu: Persija, Persebaya, PSMS, dan PSM. Bahkan, di babak penyisihan, Persipura membantai Persija Jakarta, 4-0, di Stadion Utama Senayan, Jakarta. Saat itu belum ada pemain asing dan semua pertandingan digelar di Stadion Utama Senayan. Apa yang ingin saya katakan? Kalau persyaratan untuk maju sama-sama kita miliki, dan kalau seluruh potensi masyarakat dari Sabang sampai Merauke diberi kesempatan berkembang yang sama pula, tim-tim dari daerah akan sanggup menjadi juara di negeri ini. Pertanyaan menarik: apakah mungkin Universitas Syiah Kuala dari Banda Aceh atau Universitas Cenderawasih dari Papua akan mampu mengalahkan ranking Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, ataupun Universitas Gadjah Mada? Jawabnya: sangat mungkin asalkan persyaratan untuk maju diberikan oleh pemerintah kepada semua perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia. Dalam tulisan saya di Kompas (10/3/2016), saya menyarankan dua persyaratan berikut: penyamaan kualitas dosen dan kualitas guru di seluruh Indonesia. Kedua persyaratan ini harus secara serius dipersiapkan oleh pemerintah pusat dan daerah dalam rangka menegakkan Pancasila di seluruh wilayah NKRI.
    [Show full text]
  • Performa Teknik Sepakbola Pemain Bali United Di Liga 1 Tahun 2019
    PERFORMA TEKNIK SEPAKBOLA PEMAIN BALI UNITED DI LIGA 1 TAHUN 2019 TUGAS AKHIR SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Ahmad Mundir 14602241024 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2020 ii SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Ahmad Mundir NIM : 14602241024 Program Studi : Pendidikan Kepelatihan Judul TAS : Performa Teknik Sepakbola Pemain Bali United Di Liga 1 Tahun 2019 Menyatakan bahwa skripsi ini benar benar karya saya sendiri *). Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan kutipan dengan mengikuti tata penulisan karya ilmiah yang telah lazim. Yogyakarta, 29 Juni 2020 Yang Menyatakan, Ahmad Mundir 14602241024 iii iv MOTTO 1. Jangan pernah menyerah, tetaplah berusaha untuk mencoba, tidak akan ada orang sukses saat ini jika setiap kegagalan dan kesulitan selalu diakhiri dengan menyerah. 2. Bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur, tapi bersyukurlah yang membuat kita bahagia. v PERSEMBAHAN Alhamdulillah, segala puji syukur bagi Allah SWT Tuhan semesta alam, Engkau berikan berkah dari buah kesabaran dan keikhlasan dalam mengerjakan Tugas Akhir Skripsi ini sehingga dapat selesai tepat pada waktunya. Karya ini saya persembahkan kepada: 1. Kedua orang tua saya Bapak M Huda dan Ibu Fatayati yang sangat saya sayangi, yang selalu mendukung dan mendoakan setiap langkah saya sebagai anaknya. 2. Keluaraga dan sahabat saya yang selalu memberikan semangat dan memberi doa atas skripsi ini. vi PERFORMA TEKNIK SEPAKBOLA PEMAIN BALI UNITED DI LIGA 1 TAHUN 2019 Oleh: Ahmad Mundir 14602241024 ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih banyaknya teknik yang salah yang dilakukan pemain bali united di liga 1 tahun 2019.
    [Show full text]
  • Midweek Football Results Midweek Football
    Issued Date Page MIDWEEK FOOTBALL RESULTS 01/04/2021 08:55 1 / 3 INFORMATION INFORMATION INFORMATION RESULTS RESULTS RESULTS GAME CODE HOME TEAM AWAY TEAM GAME CODE HOME TEAM AWAY TEAM GAME CODE HOME TEAM AWAY TEAM No CAT TIME HT FT No CAT TIME HT FT No CAT TIME HT FT Wednesday, 31 March, 2021 Wednesday, 31 March, 2021 Wednesday, 31 March, 2021 3006 MEX2 06:05 1:0 1:1 CSD DORADOS SINALOA ALEBRIJES DE OAXACA 3113 CLW 15:00 0:2 0:3 VFL WOLFSBURG (W) CHELSEA LFC (W) 3298 BUL3NW 16:00 : : FK SEVLIEVO YANTRA POLSKI TRAMB.. 3124 NZEW 09:00 : : WAIRARAPA UNITED UNIVERSITIES AFC 3133 RUS4 15:00 : : STROITEL ROSTOV SLAVYANE GIGANT 3299 BUL3NW 16:00 : : LEVSKI LOM FK PAVLIKENI 3291 ROMW 11:00 : : CN NICU GANE CSS TARGOVISTE 3152 GRFLGN 15:00 : 0:1 THESPROTOS AO KAVALA 1965 3300 BUL3SW 16:00 : : PFC RILSKI SPORTIST S.. FC PIRIN RAZLOG 3009 INDMC 11:15 : : PUSAMANIA BORNEO PSM MAKASSAR 3153 GRE2GS 15:00 : 0:2 AO EGALEO 1931 PAE PAE IALYSSOS RHODES 3301 BUL3NW 16:00 : : PFC SPARTAK PLEVEN FC LOKOMOTIV MEZDRA 3224 AUNSW 11:15 0:0 1:0 LEICHHARDT TIGERS SUTHERLAND SHARKS 3154 GRE2GS 15:00 : 0:2 ENOSI PANASPROPYRG.. PAE PS KALAMATA 3323 SAU2 16:10 : 2:3 AL BUKAYRIYAH FC AL KHALEEJ SAIHAT FC 3010 AUFA 11:30 3:0 4:0 KEILOR PARK SC WATSONIA HEIGHTS 3155 GRE2GS 15:00 : 1:1 KALLITHEA FC ATHÉN SANTORINI 3168 SAU2 16:20 0:0 1:0 AL TAI AL SHOULLA FC 3011 AUV 11:30 0:0 1:0 SOUTH MELBOURNE DANDENONG THUNDER 3156 GERAMW 15:00 3:0 3:0 FFC FRANKFURT (W) MSV 02 DUISBURG (W) 3322 SAU2 16:20 : 1:1 ARAR AL THOQBAH CLUB 3012 INDIAW 11:30 : : BANGADARSHAN GROWING STAR FC 3157 POL4G3 15:00 2:1 4:1 ZAGLEBIE II LUBIN GORNIK ZABRZE II 3028 SAFR2 16:30 : 1:3 PRETORIA CALLIES UTHONGATHI FC 3110 AUV 11:30 0:0 0:1 MELBOURNE KNIGHTS HEIDELBERG UNITED FC 3159 UKR2 15:00 1:1 1:2 GIRNIK-SPORT VPK AGRO MAGDALINO.
    [Show full text]
  • BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
    Universitas Esa Unggul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu olahraga yang paling populer di Indonesia adalah Sepakbola (Gede, 2019). Sepakbola tidak terlepas dari yang namanya suporter. Suporter biasa disebut sebagai pemain ke-12, sehingga suatu pertandingan tidak berarti tanpa kehadiran suporter. Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki suporter yang loyal dan total dalam mendukung tim sepakbola (Idris, 2016). Adapun basis suporter fanatik yang ada di Indonesia yaitu Arema, Persebaya, Persib, Persija, PSIS, dan Persipura (Narendra, 2020). Indonesia menempati posisi ke-3 dunia dengan basis suporter sepakbola terbesar. Hal ini menyebabkan antusiasme dan fanatisme yang besar dari masyarakat untuk mendukung klub sepakbola di kotanya (Wikipedia, 2015). Kehadiran penonton sepakbola pada setiap pertandingan berkisar 10.757 penonton pada tahun 2019 (Liga-Indonesia, 2019). Para suporter dari tiap daerah memiliki julukan dan warna masing-masing untuk klub kesayangannya, seperti The Jakmania untuk suporter dari Persija Jakarta, Aremania untuk suporter dari Arema Indonesia, Bobotoh untuk suporter dari Persib Bandung, Bondho Nekat untuk suporter dari Persebaya Surabaya, dan lain sebagainya. Seperti yang dikutip oleh Liga Indonesia (2020), Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Shopee Liga 1 2020 akhirnya bergulir sejak 29 Februari lalu. Pekan pertama telah bergulir, berhasil mencatatkan rekor jumlah penonton terbanyak per pekan tiap tahunnya. Dibandingkan empat tahun terakhir, pekan pertama Liga 1 musim ini mencatatkan penonton terbanyak dengan 179.675 penonton yang hadir langsung ke stadion menyaksikan pertandingan. Mereka adalah laga pembuka Liga 1 antara Persebaya Surabaya melawan Persik Kediri, kemudian laga Persib Bandung kontra Persela Lamongan, Persija Jakarta menghadapi Borneo FC, dan Persiraja Banda Aceh menjamu Bhayangkara FC.
    [Show full text]
  • 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepak Bola Merupakan
    1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari di seluruh dunia. Menurut okezone.com, penonton olahraga sepak bola di seluruh dunia merupakan yang paling tinggi yakni mencapai 3,5 miliar penonton. Olahraga ini mengalahkan kriket, hoki lapangan, tenis, dan voli. Indonesia yang memiliki penduduk dengan jumlah terbesar ke empat di dunia merupakan negara dengan jumlah suporter yang cukup banyak. Olahraga sepak bola masuk di Indonesia dikenalkan oleh Belanda pada masa penjajahan. Tim indonesia saat itu bernama Hindia Belanda karena Indonesia masih dalam penjajahan Belanda. Pasca kemerdekaan, nama Hindia Belanda tidak lagi dipakai dan berubah nama menjadi Indonesia hingga sekarang. Sepak bola merupakan olahraga yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Menurut situs Loop.co.id sepak bola merupakan olahraga paling popular di Indonesia. Berbagai ajang kompetisi antar klub tingkat daerah maupun nasional selalu ramai ditonton di Stadion maupun di televisi. Setiap tahunnya Indonesia rutin menyelenggarakan kompetisi resmi. Kompetisi resmi merupakan kompetisi yang bertujuan untuk menentukan klub yang terbaik di suatu negara dan telah disepakati oleh induk organisasi sepak bola dunia Federation Internasionale de Football Association (FIFA) Kompetisi tersebut terbagi menjadi tiga strata yakni liga 3, liga 2, dan liga 1. Setiap strata kompetisi sepak bola memiliki nama liga berdasarkan sponsor utama pada setiap strata kompetisi. Pada tahun 2017, perusahaan jasa Gojek dan Traveloka menjadi sponsor utama kompetisi sepak bola liga 1 (satu), sehingga liga tersebut juga 2 disebut sebagai liga gojek traveloka. Saat ini, berdasarkan (sumber), Indonesia tercatat memiliki klub sepak bola sebanyak 74 klub yang tersebar di setiap kota di Indonesia.
    [Show full text]
  • RELASI SOSIAL MAYORITAS DAN MINORITAS (STUDI KASUS KELOMPOK SUPORTER RED GANK DAN VIKING SUL-SEL DI KOTA MAKASSAR) SKRIPSI Diaju
    RELASI SOSIAL MAYORITAS DAN MINORITAS (STUDI KASUS KELOMPOK SUPORTER RED GANK DAN VIKING SUL-SEL DI KOTA MAKASSAR) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Sosiologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar Oleh Nursahyu 10538 3016 14 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SOSIOLOGI AGUSTUS 2018 ABSTRAK Nursahyu, 2018. Relasi Sosial Mayoritas Dan Minoritas Kelompok Suporter Red Gank Dan Viking Sul –Sel Di Kota Makassar (Studi Kasus Suporter Red Gank Dan Viking Sul-Sel Di Kota Makassar). Skripsi Jurusan Pendidikan Sosiologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar. Pembimbing I Muhammad Nawir dan pembimbing II Kaharuddin. Masalah utama dalam penelitian yaitu Bagaimana Relasi Sosial Mayoritas dan Minoritas Kelompok Suporter Red Gank dan Viking Sul-Sel di Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk dijadikan sebagai contoh cara mempersatukan suporter di Indonesia yang selalu terlibat konflik dalam mengawal tim kebanggaannya bertanding. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, meliputi rangkaian kegiatan yang sistematik untuk mendapatkan jawaban atas permasalahan yang diajukan. Jika dilihat dari segi objek yang diteliti, maka penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian studi kasus dengan maksud memberikan gambaran tentang fenomena relasi kelompok suporter sepak bola khususnya di Kota Makassar Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa Relasi Sosial Mayoritas dan Minoritas Kelompok Suporter Red Gank dan Viking Sul-Sel di Kota Makassar terbentuk karena adanya hubungan baik antar kelompok suporter di dalam pertandingan maupun di luar pertandingan hubungan baik itu berjalan bukan tanpa sebab melainkan adanya silaturahmi dan komunikasi yang baik antar suporter dengan menjalin beberapa kegiatan diluar pertandingan.
    [Show full text]