The Policy of Ital Referendum Ade P NIM JURUSAN HUBU FAKULTAS ILMU UNIVE EBIJAKAN PEMERINTAH ITALI
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
KEBIJAKAN PEMERINTAH ITALIA DALAM MERESPON TUNTUTAN REFERENDUM VENESIA (The Policy of Italian Government Response In Referendum Demands of Venice) SKRIPSI Oleh Ade Prasetyo Harista NIM 080910101006 JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS JEMBER 2015 KEBIJAKAN PEMERINTAH ITALIA DALAM MERESPON TUNTUTAN REFERENDUM VENESIA (The Policy Of Italian Government Response In Referendum Demands Of Venice) SKRIPSI Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Ilmu Hubungan Internasional (S1) dan mencapai gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Oleh Ade Prasetyo Harista NIM 080910101006 JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS JEMBER 2015 PERSEMBAHAN Skripsi ini saya persembahkan kepada: 1. Ibunda Siti Rumsiyani dan Ayahanda Saiwar tercinta, yang telah mendoakan dan memberikan kasih saying serta pengorbanannya, baik materiil maupun non materiil selama ini; 2. Guru-guruku mulai SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi terhormat, yang telah memberikan ilmu dan mendidik dengan penuh kesabaran dan dedikasi; 3. Almamater. ii MOTTO Tidak ada yang tidak mungkin apabila kita mempunyai niat yang kuat dalam hati, usaha keras untuk mengerjakan dan tawakkal kepada-Nya dalam menanti hasil.* *Penulis iii PERNYATAAN Saya yang bertandatangan dibawah ini: Nama : Ade Prasetyo Harista NIM : 080910101006 Jurusan : Hubungan Internasional Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Institusi : Universitas Jember Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul: “Kebijakan Pemerintahan Italia Dalam Merespon Tuntutan Referendum Venesia”adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan pada instansi manapun, dan bukan karya jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan sikap ilmiah yang harus saya junjung tinggi. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa adanya tekanan dan paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata di kemudian hari pernyataan ini tidak benar. Jember, 30 Desember 2015 Yang menyatakan, Ade Prasetyo Harista NIM.080910101006 iv SKRIPSI KEBIJAKAN PEMERINTAH ITALIA DALAM MERESPON TUNTUTAN REFERENDUM VENESIA Oleh Ade Prasetyo Harista NIM. 080910101006 Pembimbing Dosen Pembimbing I : Drs.Bagus Sigit Sunarko,M.Si,Ph.D Dosen Pembimbing II : Dr. Muhammad Iqbal,S.Sos,M.Si v PENGESAHAN Skripsi berjudul “Kebijakan Pemerintah Italia Dalam Merespon Tuntutan Referendum Venesia” telah diuji dan disahkan pada: hari/tanggal : Rabu, 30 Desember 2015 waktu : 13.00 WIB tempat : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember Tim Penguji Ketua, Fuat Albayumi, S.IP, MA NIP. 197404242005011002 Sekretaris I, Sekretaris II, Drs. Bagus Sigit Sunarko, M.Si, Ph. D Dr. Muhammad Iqbal, S.Sos, M. Si NIP. 196802291998031001 NIP. 197212041999031004 Anggota I, Anggota II, Drs. M. Nur Hasan, M.Hum Drs. Djoko Susilo, M. Si NIP. 195904231987021001 NIP. 195908311989021001 Mengesahkan, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember Prof. Dr. Hary Yuswadi, MA NIP. 195207271981031003 vi RINGKASAN Kebijakan Pemerintah Italia Dalam Merespon Tuntutan Referendum Venesia; Ade Prasetyo Harista 2015:93 Jurusan Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Referendum merupakan salah satu cara bagi daerah - daerah yang memilih untuk melepaskan diri sebagai Negara sendiri untuk mengatur segala kepemerintahan. Venesia merupakan salah satu kota di Italia menggelar survei untuk referendum. Meskipun tuntutan referendum tersebut bukan pertama kalinya, namun tindakan tersebut mengejutkan pemerintah Italia ditengah krisis ekonomi dan politik yang melanda Italia. Negara Italia tercatat memiliki utang publik tertinggi kedua setelah Yunani sebagai dampak krisis ekonomi global kawasan Eropa pada tahun 2010. Permasalahan ekonomi Negara Italia ini semakin diperburuk oleh krisis politik yang melanda dalam pemerintahan negara ini. Dalam periode tahun 2010-2014 Italia telah mengalami empat kali pergantian perdana menteri, hal ini terjadi karena pemerintahan dianggap gagal dalam mengatasi permasalahan yang melanda Italia. Tuntutan referendum Venesia didasari atas kekecewaan warga kota Venesia terhadap pemerintahan Italia atas krisis ekonomi yang melanda Roma begitu lama, tuntutan referendum ini juga dipicu oleh ketidakpuasan yang dirasakan warga Venesia terhadap pemerintahan Italia yang dianggap tidak efisien dan korup dalam pajak, serta adanya krisis politik yang terjadi dalam pemerintahan. Tuntutan referendum ini dilakukan secara online tanpa pengakuan resmi dari pemerintah pusat Italia karena tidak ada hukum yang mengikat. Presiden Napolitano menunjuk walikota Florence yaitu Matteo Renzi menjadi perdana menteri baru untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi maupun reformasi politik pemerintah Italia. Penelitian ini membahas bagaimana langkah – langkah kebijakan pemerintah Italia dalam merespon tuntutan referendum Venesia. Penelitian ini menggunakan teori sistem politik dalam proses pengambilan kebijakan dari David Easton dan konsep referendum. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah vii metode kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi kepustakaan (library research) dan studi dokumentasi, sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif Hasil dari penelitian menunjukan kebijakan pemerintah Italia dalam merespon tuntutan referendum Venesia dengan mengeluarkan kebijakan politik dan kebijakan ekonomi. Adapun kebijakan politik yang dikeluarkan oleh pemerintah Italia yaitu, mengesahkan undang - undang (UU no.56/2014) yang bertujuan untuk meningkatkan status kota Venesia setara dengan sepuluh kota terbesar di negara Italia itu yang dikenal dengan nama "Kota Metropolitan" (Citra Metropolitane). Pemerintah Italia juga mereformasi birokrasi politik Italia serta melakukan reformasi sistem tenaga kerja dan pajak. Pemerintah Italia juga mengeluarkan kebijakan ekonomi untuk menstabilkan kondisi ekonomi ditengah krisis ekonomi yang melanda Italia. Pemerintah Italia mencanangkan program lapangan kerja, memotong beban pada pengusaha bertujuan mendorong perusahaan untuk mempekerjakan pekerja tambahan serta untuk meningkatkan investasi dan program aktif untuk meningkatkan lingkungan bisnis dan untuk menarik modal asing melalui penyederhanaan hubungan antara perusahaan dan berbagai institusi publik. Pemerintah melakukan penghematan anggaran, menurunkan tingkat suku bunga yang rendah dan memungkinkan pemerintah mendapat kredit baru tanpa menyebabkan defisit anggaran terlalu besar. Adapun kebijakan federalisme fiskal pemerintah Italia terhadap Venesia sebagai bentuk desentralisasi administratif yang sederhana bagi daerah untuk mengelolah dan mengatur sumber daya daerah. Pemerintahan Italia juga mengeluarkan kebijakan otonomi daerah bagi Venesia serta dukungan dari dunia Internasional terhadap pemerintah Italia membatalkan tuntutan referendum Venesia dengan membentuk komisi pengamat Internasional. viii PRAKATA Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Kebijakan Politik Pemerintah Italia Membatalkan Tuntutan Referendum Venesia”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan strata satu (S1) pada Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Jember. Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. Hary Yuswadi, M.A Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Jember; Drs. Himawan Bayu Patriadi, M.A, Ph.D Selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Jember; 2. Drs. Agung Purwanto, M.Si Selaku Dosen Pembimbing Akademik; 3. Drs. Bagus Sigit Sunarko, M.Si, Ph.D Selaku Dosen Pembimbing I yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran dan perhatian dalam penyelesaian skripsi ini; 4. Dr. Muhammad Iqbal,S.Sos,M.Si Selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran dan perhatian dalam penyelesaian skripsi ini; 5. Bapak, Ibu, Dosen dan segenap karyawan Fakultas Ilmu Sosial Dan IlmuPolitik yang memberi ilmu pengetahuan dan bantuan selama penulis kuliah; 6. Romla Dwi Indah Permatasari, S.Sos terima kasih atas segala dukungan, semangat dan waktu yang diberikan demi membantuku dalam segala hal. 7. Teman - teman seperjuangan HI angkatan 2008; M. Niamurrohman, M. Lalu Ahdiyat, dan lainnya terima kasih atas dukungan serta sukses untuk kalian semua; 8. Teman-teman seperjuangan HMI Komisariat Fisipol terima kasih atas dukungan serta sukses buat kalian semua; 9. Sahabat-sahabatku dari SMAN 1 Situbondo terima kasih atas dukungannya serta sukses buat kalian semua; 10. Dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu. ix Semoga amal baik yang telah mereka berikan dengan tulus dan ikhlas pada penulis mendapat balasan dari Allah SWT. Penulis juga menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan karya ilmiah selanjutnya. Akhir kata, tidak berlebihan kiranya pada kesempatan ini penulis selipkan sesuatu harapan mudah-mudahan skripsi ini dapat memberikan manfaat dan berguna bagi semua pihak yang membutuhkan. Jember, 30 Desember 2015 Penulis x DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL .................................................................................... i HALAMAN PERSEMBAHAN